Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Oleh :
Dedi Setiawan Purwanto
D3 Kelas 2 C Teknik Listrik
1431120119
I. Pendahuluan
Sistem pendeteksi dini kebakaran adalah sebuah sistem keamanan terintegrasi, yang
secara otomatis memberikan informasi keadaan dari suatu peristiwa atau kondisi yang dapat
diaplikasikan pada perumahan, perkantoran, kampus atau instansi yang membutuhkannya.
Keamanan merupakan salah satu aspek penting dalam sebuah sistem informasi. Kebakaran
merupakan suatu kelalaian atau kesalahan yang diakibatkan oleh manusia, yang disebabkan oleh
beberapa faktor misalnya akibat abu rokok, akibat gas elpiji, akibat hubungan pendek arus listrik
yang menimbulkan api dan merambat ke bahan lainnya dan sebagainya. Melihat kondisi ini,
maka di rancang sebuah alat yang efisien dan terjangkau untuk mencegah semua kerugian yang
diakibatkan oleh kebakaran.
Dengan pemberitahuan melalui sms dan menggunakan alarm sebagai respondan, sensor
suhu LM35, sensor api Flame Detector serta sensor asap dan gas MQ2 sebagai pendeteksi
kebakaran juga memanfaatkan mikrokontroler AVR seri ATMega8535 sebagai pusat sistem
dengan
membuat
pemrograman
pada
mikrokontroler
sebagai
perintah
kerja,
dan
menampilkannya pada LCD sehingga dibuat sistem keamanan dan monitoring terintegrasi yang
bekerja selama 24 jam tanpa mengenal lelah dan hemat biaya. Sistem ini dibangun untuk dapat
mencegah terjadinya kebakaran yang meluas dan mengindikasi kebakaran sejak dini dengan
mencari keberadaan api, gas, dan menampilkannya pada sebuah LCD dan akan memberikan
informasi kepada pemilik ruangan, melalui pesan pendek (SMS) ke telepon seluler pemilik atau
operator ruangan jika peralatan sudah mendeteksi adanya kebakaran serta memberikan
peringatan berupa alarm.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, penulis mengidentifikasikan beberapa
permasalahan sebagai berikut :
1. Banyaknya kejadian kebakaran yang diketahui setelah api membesar sehingga menimbulkan
banyak kerugian, maka dibutuhkan alat yang dapat memberikan informasi secara otomatis jika
terjadi kebakaran.
2. Perlunya alat yang dapat mendeteksi kenaikan suhu, keberadaan api serta gas sebagai
indikator jika terjadi kebakaran, kemudian melaporkan kepada pemilik atau operator tersebut.
dibandingkan dengan sensor suhu yang lain, LM35 juga mempunyai keluaran impedansi yang
rendah dan linieritas yang tinggi sehingga dapat dengan mudah dihubungkan dengan rangkaian
kendali khusus serta tidak memerlukan penyetelan lanjutan.
Gambar 3.2.1 Sequence diagram mengelola data suhu, api, dan gas lpg
5. Implementasi
5.1 Compiling Program
Tahapan ini merupakan tahapan akhir dalam membuat program. Dengan melakukan
compiling program, dimana file yang menggunakan bahasa C (berekstensi *.c) dirubah kedalam
bahasa yang dimengerti oleh microcontroller (file berekstensi *.hex), yang kemudian akan
dimasukkan ke dalam Flash Memory ATMega8535. Software yang digunakan sebagai editor dan
compiler dalam perancangan ini yaitu CodeVisionAVR. CodeVisionAVR adalah salah satu alat
bantu editor pemrograman (programming tool) yang bekerja dalam lingkungan pengembangan
perangkat lunak yang terintegrasi (Integrated Development Programming, IDE).
5.2 Pengujian Perangkat Input
5.2.1 Pengujian Sensor Gas MQ2
5.2.2 Pengujian Sensor Api
Sensor ini digunakan untuk mendeteksi adanya api yang menyulut ke arah sensor.
Pengujiannya dilakukan dengan cara pengukuran pada perangkat input
5.3 Pengujian Perangkat Output
5.3.1 Pengujian LCD
Tujuan : Untuk mengetahui apakah modul LCD dapat berfungsi dengan baik alat yang
digunakan.
Alat yang digunakan:
1. Rangkaian sistem minimum ATMega8535
2. Kabel downloader
3. Modul LCD 16 x 2
Download program untuk pengujian LCD berikut ke dalam mikrokontroler :
while(1){
lcd_gotxy(0,0);
lcd_putsf(ABCDEFGHIJKLMNOP);
lcd_gotxy(1,0);
lcd_putsf(QRSTUPWKYZQRSTUV);
delay_ms(1000);
}
Hasil pengujian dari LCD dapat dilihat pada gambar berikut :
DAFTAR PUSTAKA
[1] Lingga Wardhana. 2006, Belajar Sendiri Mikrokontroler Seri ATMega8535, ANDI,
Yogyakarta.
[2] OBrien James A. 2006, Pengantar Sistem Informasi, jilid 1 edisi keempat, Penerbit PT.
Elex Media Komputindo, Jakarta.
[3] Jogiyanto H.M. 2005, Sistem Teknologi Informasi, edisi kedua, Penerbit Andi Offset,
Yogyakarta.
[4] Tata Sutabri. 2005, Analisa Sistem Informasi, Penerbit Andi Offset, Yogyakarta.
[5] Ardi Winoto. 2008, Mikrokontroler AVR ATmega8/32/16/8535 dan Pemrogramannya
dengan Bahasa C pada Win AVR, Penerbit Informatika Bandung.
[6] Taufiq Dwi Septian Suyadhi. 2008, Build your own line follower robot, Penerbit Andi Offset,
Yogyakarta.