Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Orang dengan gangguan kepribadian histrionic menunjukkan derajat perilaku mencari perhatian
yang tinggi. Mereka cenderung melebih-lebihkan pikiran dan perasaan mereka dan membuat
sesuatu terdengar lebih penting dari yang sebenarnya. Mereka menunjukkan temper tantrum ,
menangis, dan menuduh, jika mereka tidak menjadi pusat perhatian atau tidak menerima pujian
atau persetujuan.
Perilaku merayu umumnya ditemukan pada kedua jenis kelamin. Khayalan seksual mengenai
orang yang terlibat dengan pasien juga lazim ada, tetapi pasien tidak konsisten dalam
memverbalisasikan khayalan ini dan dapat bersifat malu-malu atau genit, bukan agresif secara
seksual. Bahkan pasien histrionic dapat memiliki disfungsi psikoseksual : perempuan dapat
anorgasmik, dan laki-laki dapat impoten. Kebutuhan untuk ditenangkan tidak ada hentinya:
mereka dapat bertindak berdasarkan impuls seksualnya guna meyakinkan diri kalau mereka
menarik bagi lawan jenisnya. Meskipun demikian hubungan mereka cenderung tidak mendalam,
mereka dapat bersifat sombong, asyik dengan dirinya sendiri, dan plin plan. Kebutuhannya untuk
bergantung membuat mereka terlalu percaya orang lain dan mudah tertipu.
Pertahanan pertama pasien histrionic adalah represi dan disosiasi. Sehubungan dengan itu uji
realitas mudah terganggu
Kriteria Diagnostik Gangguan Kepribadian Histrionik menurut PPDGJ III adalah sebagai
berikut