Perbedaan Kurikulum 2013 dan KTSP

Jul 28
Posted by Fatur Thok

Kurikulum 2013 sudah diimplementasikan pada

tahun pelajaran 2013/2014 pada sekolah-sekolah tertentu (terbatas). Kurikulum 2013 diluncurkan
secara resmi pada tanggal 15 Juli 2013. Sesuatu yang baru tentu mempunyai perbedaan dengan
yang lama. Begitu pula kurikulum 2013 mempunyai perbedaan dengan KTSP. Berikut ini adalah
perbedaan kurikulum 2013 dan KTSP
No

Kurikulum 2013

KTSP

SKL (Standar Kompetensi Lulusan) Standar Isi ditentukan terlebih

ditentukan terlebih dahulu, melalui dahulu melaui Permendiknas
Permendikbud No 54 Tahun 2013. No 22 Tahun 2006. Setelah itu
Setelah itu baru ditentukan Standar ditentukan SKL (Standar
Isi, yang bebentuk Kerangka Dasar Kompetensi Lulusan) melalui
Kurikulum, yang dituangkan dalam Permendiknas No 23 Tahun
Permendikbud No 67, 68, 69, dan 2006
70 Tahun 2013

Aspek kompetensi lulusan ada

keseimbangan soft skills dan hard
skills yang meliputi aspek
kompetensi sikap, keterampilan,
dan pengetahuan

lebih menekankan pada aspek

pengetahuan

di jenjang SD Tematik Terpadu

untuk kelas I-VI

di jenjang SD Tematik Terpadu

untuk kelas I-III

Jumlah jam pelajaran per minggu

lebih banyak dan jumlah mata
pelajaran lebih sedikit dibanding

Jumlah jam pelajaran lebih

sedikit dan jumlah mata
pelajaran lebih banyak

KTSP

dibanding Kurikulum 2013

Proses pembelajaran setiap tema di Standar proses dalam

jenjang SD dan semua mata
pembelajaran terdiri dari
pelajaran di jenjang SMP/SMA/SMK Eksplorasi, Elaborasi, dan
dilakukan dengan pendekatan
Konfirmasi
ilmiah (saintific approach), yaitu
standar proses dalam
pembelajaran terdiri dari
Mengamati, Menanya, Mengolah,
Menyajikan, Menyimpulkan, dan
Mencipta.

TIK (Teknologi Informasi dan

Komunikasi) bukan sebagai mata
pelajaran, melainkan sebagai
media pembelajaran

TIK sebagai mata pelajaran

Standar penilaian menggunakan

penilaian otentik, yaitu mengukur
semua kompetensi sikap,
keterampilan, dan pengetahuan
berdasarkan proses dan hasil.

Penilaiannya lebih dominan

pada aspek pengetahuan

Pramuka menjadi ekstrakuler wajib Pramuka bukan

ekstrakurikuler wajib

Pemintan (Penjurusan) mulai kelas Penjurusan mulai kelas XI

X untuk jenjang SMA/MA

10

BK lebih menekankan
mengembangkan potensi siswa

BK lebih pada menyelesaikan

masalah siswa

Itulah beberpa perbedaan Kurikulum 2013 dan KTSP. Walaupun kelihatannya terdapat perbedaan
yang sangat jauh antara Kurikulum 2013 dan KTSP, namun sebenarnya terdapat kesamaan
ESENSI Kurikulum 2013 dan KTSP. Misal pendekatan ilmiah (Saintific Approach) yang pada
hakekatnya adalah pembelajaran berpusat pada siswa. Siswa mencari pengetahuan bukan
menerima pengetahuan. Pendekatan ini mempunyai esensi yang sama dengan Pendekatan
Keterampilan Proses (PKP). Masalah pendekatan sebenarnya bukan masalah kurikulum, tetapi
masalah implementasi yang tidak jalan di kelas. Bisa jadi pendekatan ilmiah yang diperkenalkan
di Kurikulum 2013 akan bernasib sama dengan pendekatan-pendekatan kurikulum terdahulu bila
guru tidak paham dan tidak bisa menerapkannya dalam pembelajaran di kelas.
RPP BAHASA INGGRIS KURIKULUM 2013, Untuk melengkapi postingan
sebelumnya tentang contoh berikut ini saya tambahkan contoh RPP BAHASA INGGRIS

tentang mengajar procedure text dengan keahlian listening and

speaking...semoga bermanfaat.

LESSON PLAN
School :MTs. Falahul Huda Kendal
Subject : English
Class/Semester : IX/1
Material : Procedure text
Skills : Listening and Speaking
Time Allotment : 1 45 minutes
I. Core Competence
1. Respecting and appreciating the teachings of their religion.
2. Respecting and appreciating the honest , discipline, responsibility,
caring (tolerance, mutual assistance), polite, confident behaviors, in interacting effectively
with the social and natural environment in arrange of socially and existence.
3. Understanding and applying knowledge (factual, conceptual, and procedural)
based on his curiosity about science, technology, arts,culture and events related to
phenomena seemed by eyes.
4. Reworking, presenting, and reasoning in the realm of concrete
(using, parsing, composing, modifying, and creating) and the realm of the abstract
(writing, reading, counting, drawing, and fabricated) according to
the learned in schools and other sources in the same point of view/theory.
II. Basic Competence
1.1 Grateful for the opportunity to learn English has a language of international
communication embodied in the spirit of learning.
2.2
Showing the honest, discipline, confident, and responsibility behavior in
implementing transactional communication with teachers and friends.
3.7 Applying text structure and linguistic elements to carry out the procedure with the
social function of the text stating and asking about recipes and manuals, short and
simple, according to the context of its use.
4.7 Catching the meaning of the text procedures, oral and written, recipes and manually
shaped, short and simple.
4.8 Arranging procedure texts, oral and written, short and simple, recipes and manually
shaped, with attention to social functions, text structure and linguistic elements are
correct

and appropriate context.

III. Indicators
1. Showing the spirit in teaching learning process.
2. Showing the honest, discipline, confident, and responsibility behavior.
3. Understanding text structure and linguistic elements to carry out the procedure with
the social function of the text stating and asking about recipes and manuals, short and
simple, according to the context of its use.
4. Making oral procedure texts, short and simple, recipes and manually shaped,
with attention to social functions, text structure and linguistic elements correctly
and in appropriate context.

IV. Learning Aim

1. Students are able to appreciate the opportunity to learn English as an international
language consistently.
2. Students are able to show the honest, discipline, confident, and responsibility behavior
in everyday life.
3. Students are able to explain the structure and linguistic elements of procedure text
to carry out the procedure with the social function of the text stating and asking about
recipes and manuals, short and simple, according to the context of its use.
4. Students are able to make and present the oral procedure text, short and simple,
recipes and manually shaped, with attention to social functions, text structure and
linguistic elements correctly and appropriate context.
V. Teaching Material
Text oral procedure by stating and asking about recipes and manuals (in attachment 1)
- Definition of Procedure test
Procedure text is a text which gives instructions on how to do something

- Social function
To describe how something is accomplished through a sequences of actions or
step by step to achieve the best results efficiently, avoiding accidents, damage, wastage.
- The structure of the text
a. Goal / Aim : showing the purpose
b. Material (not always have to exist)
c. The steps are sequential
- Elements of language
(1) A description of the action in the Simple Present tense
(2) Use of imperative : e.g. Enter. Insert, Mix, Cut, Stir
(3) Use of action verb : e.g. turn, put, mix, shake, fill
(4) Use of Adverbs : e.g. Slowly. quickly, carefully, lightly
(5) Use temporal conjunction : e.g.firstly, then, after that, finally
(6) speech, words stress, intonation, when presented orally.
- topics
How to cook, do the games, use or operate equipment, projects, etc..,By giving
the example of the behavior discipline, efficient, environmental friendly, responsibility.

VI. Teaching Method

1. Approach : Scientific Approach
2. Method : Audio visual with learner centered
3. Technic : observing, discussion, asking-question, practicing
VII. Learning Activities
Pre Activity
a. Teacher greets the students using English in order to create English Environment
b. Teachers and students pray together
c. Teacher checks the students attendance
d. Students receive informations of competence, material, purpose, benefits, and
lessons that will be implemented.
Main Activity
Observing
- Students listen to / watch the teachers performance how to make
Cappuccino Coffee with choco granule
- Students watch to the video of How to withdraw money use ATM Card.
- Students pay attention to the social function, the structure of the text,

linguistic elements, as well as the delivery format / text entry procedure

Questioning
- Teacher gives chance to students to ask questions and students giving
feedback about the material or materials on the social function, the phrase associated
with the material, and linguistic elements
Exploring
- Teacher divides the students into four groups consist of 4-6 students
- Teacher gives a different topic to make oral procedure text for each group
- Each group discuss and make an oral procedure text with specified topic
Associating
- Students relate the procedure text that established with previous material are presented
Communicating
- One of each group come to the front of class and present and share the procedure text
that they have made in the group.
- The other group give feedback and teacher gives confirmation about the performance

of the presentation.
Post activity
a. Students with teacher conclude the learning.
b. Students reflect on the activities that have been carried out
Students answer the questions given by the teacher

VIII. Media
Audio/Video, Slide, White Board, Board marker, paper
IX. Source
- English Text book for 9th junior high school
- http://www.youtube.com/watch?v=hL0dccBZTa8
X. Assessments
1. Knowledge Assessment (in attachment 2)

2. Skill Assessment (in attachment 3)

3. Scoring rubrics (in attachment 4)
untuk attachment filenya anda bisa lihat di sini attachment 1, attachment 2, attachment 3,
attachment 4.
teman-teman juga bisa membaca artikel sebelumnya di kolom popular post. terimakasih

IX.

Learning Activities

ACTIVITY

DESCRIPTION OF ACTIVITY

TIME

a. Teacher greets the students using English in order to

create English Environment
b. Teachers and students pray together
c. Teacher checks the students attendance
5
Pre Activity
d. Students receive information competence, material, minutes
purpose, benefits, and lessons that will be
implemented.
e. Teacher divides students into 4 group of 5
Main
Observing
Activity Students listen the audio and read the text of My
Holiday in Bali.
With teacher guidance, students discuss what her
friend doing in Bali.
b. Questioning
Teacher gives chance to students to ask questions
and students giving feedback about the material or
materials on the social function, the phrase
associated with the material, and linguistic elements
Exploring
Students work in group to identify the events that
occur on the audio.
With teacher guidance students discuss the sequences
of events that occur in conjunction : first, then, after
that, finally.
d. Associating
Students relate the recount text with previous material
Students in group make a story that contains one of
the group's experience.
Communicating
One of each group come to the front of class and

5
minutes

5
minutes

5
minutes

present and share the story that they have made in

the group.
The other group give feedback and teacher gives
confirmation about the performance of the 5
minutes
presentation.

10
minutes
a. Students with teacher conclude the learning.
5
Post b. Students reflect on the activities that have been minutes
Activity
carried out
c. Students answer the questions given by the teacher
X.
Assesments
1. Knowledge Assesment (in attached 3)
2. Skill Assesment (in attached 3)
3. Scoring rubrics

Scoring Rubrics
Knowledge assesment rubrics
a. vocabulary
5 = Hampir sempurna
4 = Ada kesalahan tapi tidak mengganggu makna
3 = Ada kesalahan dan mengganggu makna
2 = Banyak kesalahan dan menganggu makna
1 = Terlalu banyak kesalahan sehinngga sulit dipahami.
b. fluency
5 = Sangat lancar
4 = Lancar
3 = Cukup lancar

2 = Kurang lancar
1 = Tidak lancar
c. accuracy
5 = Sangat teliti
4 = Teliti
3 = Cukup teliti
2 = Kurang teliti
1 = Tidak teliti
d. pronunciation
5 = Hampir sempurna
4 = Ada kesalahan tapi tidak mengganggu makna
3 = Ada beberapa kesalahan dan mengganggu makna
2 = Banyak kesalahan dan mengganggu makna
1 = Terlalu banyak kesalahan sehingga sulit untuk dipahami
e. intonation
5 = Hampir sempurna
4 = Ada beberapa kesalahan tapi tidak mengganggu makna
3 = Ada beberapa kesalahan dan mengganggu makna
2 = Banyak kesalahan dan mengganggu makna
1 = Terlalu banyak kesalahan sehingga sulit dipahami
f. understanding
5 = Sangat memahami
4 = Memahami
3 = Cukup memahami
2 = Kurang memahami
1 = Tidak memahami

g. diction
5 = Sangat variatif dan tepat
4 = Variatif dan tepat
3 = Cukup variatif dan tepat
2 = Kurang variatif dan tepat
1 = Tidak variatif dan tepat

Skills Assesment Rubric

Criteri
a

Jika respon
benar,
ucapan
benar,
intonasi
benar, dan
pengucapan
lancar.

Jika respon
benar,
ucapan
benar,
intonasi
benar, dan
pengucapan
lancar.

Jika respon
benar, ucapan
benar,
intonasi
benar, dan
pengucapan
tidak lancar.

Jika respon
benar,
ucapan
benar,
intonasi
salah, dan
pengucapan
tidak lancar.

Jika respon
kurang
tepat,
ucapan
salah,
intonasi
salah, dan
pengucapan
tidak lancar.

Excelent

Very Good

Good

Fair

Poor

Score

Individual Assesment Form

Name of Activity

: .....................................

Date

: .....................................

Name

: .....................................

NIS

: .....................................

No

Aspects of assesment

Perilaku (action)
1

Kerja sama (cooperative)

Melakukan tindak komunikasi yang tepat (accuratly

communicate)

Pengetahuan (knowledge)
1

Pengucapan (pronuciation)

Kelancaran (fluency)

Intonasi (intonation)

Total
Average

http://www.wikihow.com/Mail-a-Letter

Getting the Letter Ready to Mail

Score

1.

1
Choose an envelope. It's important to find an envelope of the right type for your letter. If
you choose an envelope that's too light, for example, your heavy stationery might break
through the envelope while it's in transit. Take the following factors into consideration as
you decide what kind of envelope you need for your letter:
o The weight of the paper. The weight of the envelope should match the weight of
the paper and any other contents you may be mailing with it. If your letter is
written on heavy cardstock, or you're including something else like photos inside,
choose a sturdy envelope that can handle the contents.
o The size of the paper. The size of the envelope should be appropriate for the size
of the paper. Letters written on standard sized 8 1/2 by 11-inch paper are typically

folded into thirds, then mailed in a business-sized envelope. Letters written on

notecards may be mailed in smaller envelopes.
o The intent of the letter. If you're mailing a cover letter, you'll want to choose a
professional-looking business-sized envelope. A personal note may be sent in a
decorative, colorful envelope if you wish.
o The letter's destination. If you're mailing the letter overseas, you may want to use
a sturdy envelope, since there is a greater chance it could get damaged along the
way.
2.

Enclose the letter and seal the envelope. Once you've chosen the right envelope for
your letter, place the letter inside and lick the edge of the envelope to moisten the glue,
then press it shut to seal the letter.
o You can wet a sponge with a little water to moisten the envelope glue if you don't
want to lick it.
o Place a bit of clear tape along the edge of the seal if you are afraid the letter might
open on its journey.
3.

3
Address the envelope. Write the address of the recipient in the middle of the front of the
envelope. Include the recipient's name, apartment or house number, street name, city,

state or province, and zip or postal code. Use clear, printed letters written in dark ink so
that the post office knows just where to send it.
o If you are writing to someone outside your country, make sure you include the
country name as well.
o Some people have their mail sent to a post office box, rather than a street address.
If this is the case for your recipient, write the correct post office box number
followed by the city, state and country if applicable.
o Write each part of the address on a different line to make it more legible. For
example:

Skyler White

2004 Rosethorn Court, Apt. 4

Albuquerque, New Mexico 87041

United States

4.

4
Write your return address. In the top left corner of the envelope, write your name and
address. You may also choose to write it on the back of the sealed envelope or use a
printed return address label. Including your address will ensure that the letter comes back
to you if for some reason it doesn't make it to the recipient.

Method 2
Finding the Right Postage

1.

1
Use a first class letter stamp. If you're mailing a letter of standard size and weight
within the same country, place a first class letter stamp in the top right corner of the letter.
Stamps are available for purchase at the post office, online at usps.gov, and at some
convenience stores.
o Stamps come with either standard or special designs. If you want to purchase a
decorative stamp, go to the post office and ask to see their selection.
o Stamps rise in price every few years. If you have old postage stamps, check
usps.gov to make sure they're still valuable enough to use. You may have to use
two.

2.

2
Buy extra postage. Letters that are heavy or oversized and letters that are being mailed
overseas require extra postage to reach their destination.
o If you have a scale at home, you can weigh and measure your letter to determine
how much postage you'll need to pay. Record the measurements, then check
usps.gov for rates. Affix as many stamps as you need to the top right corner of
your letter.
o If you don't have a scale, take your letter to the post office to have it weighed. The
postal worker will be able to calculate exactly how much postage you'll need to
buy.

Method 3
Mailing the Letter
1.

1
Place the letter in a blue mailbox. If you live in the United States, you'll notice blue
USPS mailboxes bolted to the sidewalk in cities and suburbs. Walk to one of the boxes,
open it with the handle, place your letter in the slot, and close it. A postal worker will
collect your letter and start the delivery process.
o Every mailbox has a notice detailing when the mail gets picked up. If you place
your letter in the box after the scheduled pick up time, your letter will get picked
up the next day instead.

o Be careful not to place your letter in a brown mailbox. Brown mailboxes are for
residential or commercial use.
2.

2
Place the letter in your own mailbox. If you have a mailbox on your house, you can
place your letter there and alert your mail carrier of its presence by lifting the red metal
flag affixed to the side of the box. When the flag is raised, the mail carrier knows that
there's a letter that needs to be mailed.

3.

3
Take the letter to the post office. If you need to buy postage at the post office, you can
leave your letter with the post office worker and he or she will mail it for you. Even if
you don't need to buy postage, you can still take your letter to the post office to be
mailed.
o The post office is a good place to mail your letter if you want to make sure it gets
to its destination as quickly as possible. Taking your letter directly to the post
office can cut down on the transit time by a day or so.
o See www.usps.com for information on where to find the closest post office.

4.
5. Envelope Template

6.
7. Sample Envelope with Attn

8.
9. Sample Business Letter

10. Mendapatkan Surat Siap Mail

Gambar berjudul Mail Surat Langkah 1

1
Pilih amplop. Sangat penting untuk menemukan sebuah amplop dari jenis yang tepat
untuk surat Anda. Jika Anda memilih sebuah amplop itu terlalu ringan, misalnya, alat
tulis berat Anda mungkin menerobos amplop sementara itu dalam perjalanan. Mengambil
faktor-faktor berikut menjadi pertimbangan saat Anda memutuskan jenis amplop yang
Anda butuhkan untuk surat Anda:
Berat kertas. Berat amplop harus sesuai dengan berat kertas dan setiap isi lain Anda
mungkin mailing dengan itu. Jika surat Anda ditulis pada cardstock berat, atau Anda
termasuk sesuatu yang lain seperti foto di dalam, memilih amplop kokoh yang dapat
menangani isi.
Ukuran kertas. Ukuran amplop harus sesuai untuk ukuran kertas. Surat yang ditulis
pada standar berukuran 8 1/2 oleh kertas 11-inci biasanya dilipat menjadi tiga, kemudian
dikirimkan dalam amplop berukuran bisnis. Surat yang ditulis pada kartu catatan dapat
dikirim dalam amplop kecil.
Maksud dari surat itu. Jika Anda mailing surat lamaran, Anda akan ingin memilih
sebuah amplop berukuran bisnis profesional. Sebuah catatan pribadi dapat dikirimkan
dalam amplop berwarna-warni dekoratif jika Anda inginkan.
tujuan surat ini. Jika Anda mailing surat luar negeri, Anda mungkin ingin
menggunakan amplop kokoh, karena ada kemungkinan besar bisa rusak di sepanjang
jalan.
Gambar berjudul Mail Surat Langkah 2
2
Melampirkan surat dan amplop tersebut. Setelah Anda memilih amplop yang tepat
untuk surat Anda, letakkan surat itu di dalam dan menjilat ujung amplop untuk
membasahi lem, kemudian tekan menutup untuk menutup surat itu.
Anda dapat membasahi spons dengan sedikit air untuk membasahi lem amplop jika
Anda tidak ingin menjilatnya.
Tempatkan sedikit rekaman yang jelas sepanjang tepi segel jika Anda takut surat itu
mungkin membuka perjalanannya.
Gambar berjudul Mail Surat Langkah 3
3
Alamat amplop. Menulis alamat penerima di tengah-tengah bagian depan amplop.
Sertakan nama penerima, apartemen atau nomor rumah, nama jalan, kota, negara bagian
atau provinsi, dan zip atau kode pos. Gunakan jelas, huruf cetak yang ditulis dengan tinta
gelap sehingga kantor pos tahu hanya di mana untuk mengirimkannya.
Jika Anda menulis untuk seseorang di luar negara Anda, pastikan Anda menyertakan
nama negara juga.
Beberapa orang memiliki email mereka dikirim ke kotak pos, bukan alamat jalan.
Jika ini adalah kasus untuk penerima Anda, menulis nomor yang benar kantor pos box
diikuti oleh kota, negara bagian dan negara jika berlaku.
Menulis setiap bagian dari alamat pada jalur yang berbeda untuk membuatnya lebih
mudah dibaca. Sebagai contoh:
Skyler Putih
2004 Rosethorn Court, Apt. 4
Albuquerque, New Mexico 87041
Amerika Serikat

Gambar berjudul Mail Surat Langkah 4

4
Menulis alamat balasan. Di sudut kiri atas amplop, tulis nama dan alamat. Anda juga
dapat memilih untuk menulis di bagian belakang amplop tertutup atau menggunakan
label alamat kembali dicetak. Termasuk alamat Anda akan memastikan bahwa surat itu
datang kembali kepada Anda jika karena alasan itu tidak membuat ke penerima.
metode 2
Menemukan Pos Kanan
Gambar berjudul Mail Surat Langkah 5
1
Gunakan huruf pertama kelas cap. Jika Anda mailing surat ukuran standar dan berat
dalam negara yang sama, menempatkan huruf pertama kelas cap di sudut kanan atas surat
itu. Perangko yang tersedia untuk pembelian di kantor pos, online di usps.gov, dan di
beberapa toko-toko.
Perangko datang dengan baik desain standar atau khusus. Jika Anda ingin membeli
perangko dekoratif, pergi ke kantor pos dan meminta untuk melihat pilihan mereka.
Perangko naik harga setiap beberapa tahun. Jika Anda memiliki perangko tua,
periksa usps.gov untuk memastikan mereka masih cukup berharga untuk digunakan.
Anda mungkin harus menggunakan dua.
Gambar berjudul Mail Surat Langkah 6
2
Membeli ongkos kirim tambahan. Huruf yang berat atau kebesaran dan surat-surat
yang akan dikirimkan ke luar negeri membutuhkan ongkos kirim tambahan untuk
mencapai tujuan mereka.
Jika Anda memiliki skala di rumah, Anda bisa menimbang dan mengukur surat Anda
untuk menentukan berapa banyak ongkos kirim Anda harus membayar. Catat
pengukuran, kemudian memeriksa usps.gov untuk tarif. Membubuhkan sebanyak
perangko yang Anda butuhkan untuk sudut kanan atas surat Anda.
Jika Anda tidak memiliki skala, mengambil surat Anda ke kantor pos untuk
memilikinya ditimbang. Pekerja pos akan dapat menghitung dengan tepat berapa banyak
ongkos kirim Anda akan perlu membeli.
metode 3
Mailing Surat
Gambar berjudul Mail Surat Langkah 7
1
Tempatkan huruf dalam kotak biru. Jika Anda tinggal di Amerika Serikat, Anda akan
melihat kotak pesan USPS biru melesat ke trotoar di kota-kota dan pinggiran kota.
Berjalan ke salah satu kotak, membukanya dengan pegangan, menempatkan surat Anda
dalam slot, dan menutupnya. Seorang pekerja pos akan mengumpulkan surat Anda dan
memulai proses pengiriman.
Setiap kotak surat memiliki pemberitahuan mengenai kapan surat akan dijemput.
Jika Anda menempatkan surat Anda di kotak setelah dijadwalkan mengambil waktu, surat

Anda akan dijemput keesokan harinya sebagai gantinya.

Hati-hati untuk tidak menempatkan surat Anda di kotak cokelat. kotak pesan Brown
adalah untuk digunakan di rumah atau komersial.
Gambar berjudul Mail Surat Langkah 8
2
Tempatkan surat di kotak surat Anda sendiri. Jika Anda memiliki kotak surat di rumah
Anda, Anda dapat menempatkan surat Anda di sana dan mengingatkan operator mail
kehadirannya dengan mengangkat bendera logam merah ditempelkan ke sisi kotak.
Ketika bendera dinaikkan, pembawa surat tahu bahwa ada surat yang harus dikirimkan.
Gambar berjudul Mail Surat Langkah 9
3
Membawa surat itu ke kantor pos. Jika Anda perlu membeli prangko di kantor pos,
Anda dapat meninggalkan surat Anda dengan pekerja kantor pos dan ia akan
mengirimkannya untuk Anda. Bahkan jika Anda tidak perlu membeli prangko, Anda
masih dapat mengambil surat Anda ke kantor pos untuk dikirimkan.
Kantor pos adalah tempat yang baik untuk mengirim surat Anda jika Anda ingin
memastikan itu sampai ke tujuan secepat mungkin. Mengambil surat langsung ke kantor
pos dapat mengurangi waktu transit oleh satu atau dua hari.
Lihat www.usps.com untuk informasi tentang di mana untuk menemukan kantor pos
terdekat.

pertama kirim via pos

caranya anda datang ke kantor pos terdekat dengan tempat tinggal anda
datangi loket untuk pengiriman surat
tanyakan berapa ongkos kirimnya....
bisa pakai perangko
bisa pula tercatat (tidak pakai perangko)
tentu saja ongkosnya berbeda
dan lebih mahal dari ongkos kirim surat lokal dalam negeri
kedua kirim via ekspedisi
bisa pakai titipan kilat atau DHL
datangi kantor tersebut
tanyakan ke loket berapa ongkosnya
tentu saja ongkosnya lebih mahal dari via pos
tetapi sampainya biasanya lebih cepat
jangan lupa tulis alamat tujuan secara lengkap
juga alamat pengirim
tetapi saya heran juga
untuk urusan dinas masih wajar pakai surat menyurat
kalau urusan keluarga pakai hp kan bisa

salam sejahtera

Mengirim Kartu Pos Ke Luar Negeri

By denissapputri December 14, 2013 kartu pos mengirim kartu pos ke luar negeri
postcrossing

Halo! Artikel ini saya buat untuk membantu postcrosser yang baru bergabung dengan dunia
postcrossing .Mengirim kartu pos keluar negeri itu sama sekali gak sulit. Pertama kamu harus
tau, mau kirim kartu pos ke Negara mana karena berdasarkan surat resmi dari pos Indonesia, tarif
nya memang berbeda beda untuk tiap benua. Tapi karena saya postcrosser bandel, mulai 2013 ini
saya pukul rata aja 5ribu ke semua negara hehe..

Ada dua cara untuk mengirim kartu pos ke luar negeri yaitu;
1) Pakai perangko yang dijual di kantor pos dengan nominal tertentu .

Caranya; Siapkan kartu pos yang sudah ditulis alamat lengkap siap kirim dan langsung ke
kasirnya untuk beli perangko. Jumlah perangkonya sudah pernah saya bahas di sini. Setelah itu
tempel perangko dan titip di kasir posnya langsung. Kalau udah punya perangko dan memang
sudah menempelkanya di rumah tinggal masukkan saja ke kotak pos, tapi kotak posnya yang ada
di kantor pos pusat ya, supaya lebih terjamin.
Sedikit catatan, perangko yang dijual di kasir itu biasanya kurang eyecatching alias ga bagus
gambarnya. Jadi kalau mau beli perangko yang bagus bisa melalui web efila atau langsung ke
bagian filateli di kantor pos pusat dikotamu.
Keuntungan pakai perangko adalah penerima kartu pos akan lebih senang karena banyak diantara
postcrosser adalah filatelis; mereka suka mengumpulkan perangko bagus dari berbagai negara^^
Kelemahan pakai perangko adalah kita gak akan pernah tau kapan kartu pos kita akan sampai di
negara tujuan. Biasanya 2-3 minggu sih, tergantung jarak dan kesibukan pos. Semuanya masih
tekateki . Ketika kita memutuskan pakai perangko berarti semua tinggal serahkan kepada takdir
sampai/tidak sampai :p. Resiko terburuk mengirimkan kartu pos atau pun amplop dengan
perangko adalah hilang. Kadang perangko yang tertempel juga bisa lepas/ rusak diperjalan
menuju negara tujuan.
2) Pakai surat tercatat ( RLN/EMS )

Untuk yang satu ini semuanya ditimbang terlebih dahulu oleh kasir. Untuk tarifnya sendiri bisa
dilihat di pos indonesia . Sebagai contoh, saya pernah nyoba kirim ke Polandia dengan berat
kurang dari 100gr dan saya harus bayar 49ribu. Empat puluh Sembilan ribu ini nominal yang
saya harus bayarkan dan tidak bisa diganti dengan perangko senilai 49ribu.
Keuntungan pakai surat tercatat ini adalah paket kita lebih besar kemungkinan akan sampai.
Lama waktu pengirmannya +- 2 minggu. Kita juga akan menerima surat dan no resi pengiriman
(nomor bukti pengiriman).
Kelemahannya, harganya lumayan mahal karena tercatat, lalu ga ada perangkonya, jadi
mengurangi nilai kegembiraan jika penerima nya adalah filatelis atau pecinta perangko cantik
Selain itu kadang ada biaya tambahan untuk pengiriman RLN/EMS ini; 7ribu untuk packing
plastik dari kantor pos.
Ya segini dulu info dari saya tentang mengirimkan kartu pos ke luar negeri. Semoga bermanfaat
untuk postcrosser yang baru bergabung. Happy Postcrossing! Untuk yang belum gabung, yuk
ikutin kenalin Indonesia lewat kartu pos via web postcrossing teman-teman^^