Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Infeksi dimulai dari virus yang masuk kedalam sel melalui mikro
abrasi jaringan permukaan epitel, sehingga dimungkinkan sel masuk
kedalam sel basal. Sel basal terutama sel stem terus membelah,
bermigrasi mengisi sel bagian atas, berdiferensiasi dan mensintesis
keratin. Protein virus pada infeksi HPV mengambil alih perkembangan
siklus sel dan mengikuti diferensiasi sel.2
HPV merupakan faktor inisiator dari kanker serviks yang
menyebabkan terjadinya gangguan sel serviks. Integrasi DNA virus
dengan genom sel tubuh merupakan awal dari proses yang mengarah
transformasi.1 Genom HPV berbentuk sirkuler dan panjangnya 8 kb,
mempunyai 8 open reading frames (ORFs) dan dibagi menjadi gene early
(E) dan late (L). Gen E mengsintesis 6 protein E yaitu E1, E2, E4, E5, E6
dan E7, yang banyak terkait dalam proses replikasi virus dan onkogen,
sedangkan gen L mengsintesis 2 protein L yaitu L1 dan L2 yang terkait
dengan pembentukan kapsid. 2
Protein E6 dan E7 disebut onkogen karena kemampuannya
mengikat protein proapoptotik, p53 dan pRb sehingga sel yang terinfeksi
aktif berproliferasi yang mengakibatkan terjadinya lesi pre kanker yang
kemudian dapat berkembang menjadi kanker.2