Вы находитесь на странице: 1из 396

Quantum Leap

to be

a World Class

IT Company

Annual Report PT Anabatic Technologies Tbk 2015

S A N G G A H A N D A N B ATA S A N TA N G G U N G J AWA B
D i sc l a i m e r

Laporan Tahunan ini memuat pernyataan kondisi keuangan, hasil operasi, proyeksi, rencana, strategi, kebijakan
serta tujuan Perusahaan, yang digolongkan sebagai pernyataan ke depan dalam pelaksanaan Peraturan
Perundang-undangan yang berlaku, kecuali hal-hal yang bersifat historis. Pernyataan-pernyataan tersebut
memiliki prospek risiko, ketidakpastian, serta dapat mengakibatkan perkembangan aktual secara material
berbeda dari yang dilaporkan.
Pernyataan-pernyataan prospektif dalam laporan tahunan ini dibuat berdasarkan berbagai asumsi mengenai
kondisi terkini dan konsisi mendatang Perusahaan serta lingkungan bisnis di mana Perusahaan menjalankan
kegiatan usaha. Perusahaan tidak menjamin bahwa dokumen-dokumen yang telah dipastikan keabsahannya
akan membawa hasil-hasil tertentu sesuai harapan.
Laporan tahunan ini memuat kata Perseroan yang didefinisikan sebagai PT Anabatic Technologies Tbk yang
menjalankan bisnis dalam bidang teknologi informasi. Adakalanya kata Perusahaan digunakan atas dasar
kemudahaan untuk menyebut PT Anabatic Technologies Tbk secara umum.

This annual report contains financial condition, operation results, projections, plans, strategies, policy, as well
as the Companys objectives, which is classified as forward-looking statements i the implementation of the
applicable laws, prevailing regulations, excluding historical matters. Such forward-looking statements are
subject to known and unknown risks (prospective), uncertainties,and other factors that could cause actual
results to differ materially from expected results.
Prospective statements in this annual report is prepared based on numerous assumptions concerning current
conditions and future events of the Company and the business environment where the Company conducts
business. The Company shall have no obligation to guarantee that all the valid document presented will bring
specific results as expected.
This annual report contains the word Company which is defined as PT Anabatic Technologies Tbk as a
company that runs business in information technology. Occassionally, the word Company is used to simply
refer to PT Anabatic Technologies Tbk in general.

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tentang
Laporan Tahunan

Annual Report at a Glance

Laporan Tahunan PT Anabatic Technologies Tbk yang berakhir pada 31 Desember 2015 ini
diterbitkan sesuai dengan Peraturan Nomor X.K.6 lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan
LK Nomor: Kep-431/BL/2012 tentang Penyampaian Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan
Publik.
Laporan Tahunan PT Anabatic Technologies Tbk disajikan dalam dua bahasa yaitu Bahasa
Indonesia dan Bahasa Inggris dengan menggunakan jenis dan ukuran huruf yang mudah dibaca
dan dicetak dengan kualitas baik. Laporan Tahunan ini dapat diunduh di website resmi PT
Anabatic Technologies Tbk yaitu www.anabatic.com.
The annual report of PT Anabatic Technologies Tbk ended on December 31, 2015 is published in
accordance with the Regulation Number X.K.6, attachment of Decision of Chairman of Capital
Market Supervisory Board and Financial Institutions Number: Kep-431/BL/2012 concerning
Submission of Annual Report of Issuers or Public Companies.
The annual report of PT Anabatic Technologies Tbk is presented bilingually, i.e. Indonesian and
English, with readable type and size of font and good-quality print. This annual report can be
downloaded at the official website of PT Anabatic Technologies Tbk, www.anabatic.com.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

Daftar Isi
Table of Contents


1

01


32

33

03

Ikhtisar Kinerja Keuangan


Financial Performance Highlights
Ringkasan Kinerja Keuangan 2015
Financial Performance Highlights in 2015
Peristiwa Penting 2015
Event Highlights in 2015
Ikhtisar Saham
Share Highlights
Informasi Aksi Korporasi dan
Perdagangan Saham
Information on Corporate Actions and
Share Trading
Ikhtisar Obligasi
Bonds Highlights
Penghargaan dan Sertifikasi
Awards and Certifications

Laporan Manajemen
Management Report
36

47

Daftar Isi
Table of Contents
Daftar Singkatan dan Istilah
List of Abbreviations and
Terms (Glossary)

94

97

97

105

108

109

109

110

111

115

Laporan Dewan Komisaris


President Commissioner's Report
Laporan Direksi
President Director's Report

116

118

Profil Perusahaan
Company Profile
60

62

64

67

70

88

90

92

2

5

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights
8

12

14

31

32

02

Sanggahan dan Batasan Tanggung


Jawab
Disclaimer
Tentang Laporan Tahunan
Annual Report at a Glance

Profil Perusahaan
Company Profile
Jejak Langkah
Milestones
Proyek Himalaya
The Himalayan Project
Sekilas Perusahaan
Company at a Glance
Bidang Usaha
Business Line
Visi dan Misi
Vision and Mission
Nilai Perusahaan
Corporate Values
Struktur Organisasi
Organization Structure

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

120

04

Profil Dewan Komisaris


Board of Commissioners Profile
Profil Direksi
Board of Directors Profile
Profil Direksi
Board of Directors Profile
Profil Manajemen Anak Perusahaan
Subsidiaries Management Profile
Informasi Pemegang Saham Utama
dan Pengendali
Information on Major and Controlling
Shareholders
Kronologi Pencatatan Efek Lainnya
Other Security Listing Chronology
Lembaga Profesi Penunjang
Perusahaan
Professional Institutes Supporting the
Company
Struktur Grup Perusahaan
Company Group Structure
Informasi Entitas Anak dan Asosiasi
Information on Subsidiaries and
Associated Entities
Infomasi pada Website Perusahaan
Information on the Company's
Website
Wilayah Operasional
Operational Area
Cabang & Pusat Rekrutmen BPO di
Indonesia
BPO Branches & Recruitment Center
di Indonesia
Sumber Daya Manusia
Human Resources

Analisis dan
Pembahasan Manajemen
Management Discussion and Analysis
130 Tinjauan Umum

General Overview
133 Tinjauan Operasi Per Segmen
Usaha

Operational Overview Per
Business Segment
135 Kinerja Keuangan Tahun 2015

Financial Performance in 2015
141 Laporan Posisi Keuangan

Statements of Financial Position

145 Informasi Material Yang Terjadi


Setelah Tanggal Laporan
Akuntan Dan Berdampak Pada
Kinerja Dan Rasio Keuangan
Perusahaan

Material Information Subsequent
to Reporting Date and Impact on
Financial Ratio and Performance
145 Perbandingan Target Dan
Realisasi Tahun 2015

Comparison Between Target and
Realization in 2015
145 Analisis Rasio

Ratio Analysis
147 Kemampuan Membayar Utang
Dan Kolektibilitas Piutang

Solvency and Receivables
Collectability
148 Investasi Dan Sumber
Pembiayaan

Investment and Source of
Financing
148 Struktur Modal Dan Kebijakan
Manajemen Atas Struktur Modal

Capital Structure and
Management Policy on Capital
Structure
149 Ikatan Yang Material Untuk
Investasi Barang Dan Modal Pada
Tahun Buku Terakhir

Material Commitment for Capital
Goods Investment in the Last
Fiscal Year
149 Kontribusi Terhadap Negara

Contribution to the Country
150 Realisasi Penggunaan Dana Hasil
Penawaran Umum Dan Obligasi

Realization of the Use of Proceeds
From Public Offering and Bonds
151 Informasi Transaksi Material
Mengenai Investasi, Ekspansi,
Divestasi, Penggabungan/
Peleburan Usaha, Akuisisi Atau
Restrukturisasi Utang/Modal

Material Transaction Information
on Investment, Expansion,
Divestment, Business Merger/
Consolidation, Acquisition, or
Capital/Debt Restructuring

151


152

152

152


153

153

155

155

157

05

Transaksi Material Yang


Mengandung Benturan
Kepentingan Dengan Pihak
Afiliasi
Material Transaction Containing
Conflict of Interest with Affiliation
Kepemilikan Saham Utama Dan
Pengendali
Controlling and Majority
Shareholders
Perubahan Peraturan
Perundang-Undangan Baru Yang
Berpengaruh Signifikan Terhadap
Kinerja Perusahaan
Changes in the Laws and
Regulations that Significantly
Impact the Performance of the
Company
Program Kepemilikan Saham
Oleh Karyawan Dan/Atau
Manajemen
Management and/or Employee
Stock Ownership Program
Perubahan Kebijakan Akuntansi
Change in Accounting Policy
Aspek Pemasaran
Marketing Aspect
Prospek Usaha
Business Outlook
Rencana Jangka Panjang
Perseroan
Company Long Term Plan
Testimoni Pelanggan
Customers Testimonials

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance
160 Laporan Pelaksanaan Tata Kelola
Perusahaan

Report on the Implementation of
The Gcg
162 Prinsip Gcg

Principles of The Gcg
167 Rapat Umum Pemegang Saham

General Meeting of Shareholders

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

Daftar Isi
Table of Contents

170 Dewan Komisaris



Board of Commissioners
174 Komisaris Independen

Independent Commissioner
176 Direksi

Board of Directors
182 Rapat Gabungan Dewan
Komisaris Dan Direksi

Joint Meeting for Board of
Commissioners and Directors
183 Penilaian Terhadap Kinerja
Dewan Komisaris Dan Direksi

Assessment for the Performance
of the Board of Commissioners
And Directors
185 Kebijakan Remunerasi Dewan
Komisaris Dan Direksi

Remuneration Policy for the
Board of Commissioners and
Directors
186 Keberagaman Komposisi Dewan
Komisaris Dan Direksi

Diversity of Composition of Board
of Commissioners and Directors
187 Informasi Pemegang Saham

Information on Major and
Controlling Shareholders
188 Hubungan Afiliasi Dewan
Komisaris Dan Direksi
Perusahaan

Affiliation Between Board of
Commissioners and Directors
189 Komite Audit

Audit Committee
195 Fungsi Nominasi Dan Remunerasi

Nomination and Remuneration
Function
196 Sekretaris Perusahaan

Corporate Secretary
198 Akses Dan Informasi Data
Perusahaan

Access to Information and
Corporate
202 Unit Audit Internal

Internal Audit Unit
205 Sistem Pengendalian Internal

Internal Controlling System
207 Akuntan Publik

The Public Accountant
207 Manajemen Risiko

Risk Management
212 Kode Etik Perusahaan

Code of Conduct

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

214

215

215

06

Sistem Pelaporan Pelanggaran


Whistleblowing System
Perkara Penting Selama 2015
Legal Cases in 2015
Akses Informasi Dan Data
Perusahaan
Information and Data Access of
the Company

Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Corporate Social Responsibility
219 Tanggung Jawab Sosial Terhadap
Lingkungan

Corporate Social Responsibilities
in Environmental Field
219 Tanggung Jawab Sosial
Perusahaan Terhadap Kualitas,
Keselamatan Dan Kesehatan
Kerja

Corporate Social Responsibilities
in Quality, Occupational Safety
And Health Field
220 Tanggung Jawab Sosial
Perusahaan Dalam
Pengembangan Sosial Dan
Kemasyarakatan

Corporate Social Responsibility
in Social and Community
Development
221 Tanggung Jawab Sosial
Perusahaan Terhadap Konsumen

Corporate Social Responsibility to
Customers

222 Checklist Tata Kelola Perusahaan


Yang Baik

Checklist of Good Corporate
Governance

POJK No. 21/POJK.04/2015

SEOJK No. 32/SEOJK.04/2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Daftar Singkatan dan Istilah


List of Abbreviations and Terms (Glossary)

Amani

: Anak Usaha langsung Perseroan, PT Puri Amani Mulia /

Direct Subsidiary of the Company, PT Puri Amani Mulia


Anabatician

: sumber daya manusia Perseroan / human resources of the Company

Aristi

: Anak Usaha langsung Perseroan, PT Aristi Jasadata /

Direct Subsidiary of the Company, PT Aristi Jasadata


ATIC-IN

: Anak Usaha tidak langsung Perseroan, Anabatic Technologies India Pvt. Ltd. /

Indirect Subsidiary of the Company, Anabatic Technologies India Pvt. Ltd


ATIC-MY

: Anak Usaha tidak langsung Perseroan, Anabatic Technologies Malaysia Sdn. Bhd. /

Indirect Subsidiary of the Company, Anabatic Technologies Malaysia Sdn. Bhd.


ATIC-PH

: Anak Usaha tidak langsung Perseroan, Anabatic Technologies Philippines, Inc. /

Indirect Subsidiary of the Company, Anabatic Technologies Philippines, Inc.


ATIPL

: Anak Usaha tidak langsung Perseroan, Anabatic Technologies International Pte. Ltd. /

Indirect Subsidiary of the Company, Anabatic Technologies International Pte. Ltd.


BPT

: Anak Usaha tidak langsung Perseroan, PT Blue Power Technology /

Indirect Subsidiary of the Company, PT Blue Power Technology


CDT

: Anak Usaha tidak langsung Perseroan, PT Central Data Technology /


Indirect Subsidiary of the Company, PT Central Data Technology

CSR

: Corporate Social Responsibility / Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

CTI

: Anak Usaha langsung Perseroan, PT Computrade Technology International /

Indirect Subsidiary of the Company, PT Computrade Technology International


CTM

: Anak Usaha tidak langsung Perseroan, Computrade Technology Malaysia Sdn. Bhd. /

Indirect Subsidiary of the Company, Computrade Technology Malaysia Sdn. Bhd.


CTP

: Anak Usaha tidak langsung Perseroan, Computrade Technology Philippines, Inc. /

Indirect Subsidiary of the Company, Computrade Technology Philippines, Inc.


Emporia

: Anak Usaha langsung Perseroan, PT Emporia Digital Raya /

Indirect Subsidiary of the Company, PT Emporia Digital Raya


GCG

: Good Corporate Governance / Tata Kelola Perusahaan yang Baik

KAP

: Kantor Akuntan Publik / Public Accounting Firm

KPSG

: Anak Usaha langsung Perseroan, PT Karyaputra Suryagemilang /

Direct Subsidiary of the Company, PT Karyaputra Suryagemilang


Mahacitta

: Anak Usaha langsung Perseroan, PT Mahacitta Teknologi /

Direct Subsidiary of the Company, PT Mahacitta Teknologi


OSL

: Own Software License

OSV

: Own Software Service

Q2

: Anak Usaha langsung Perseroan, PT Q2 Technologies /

Direct Subsidiary of the Company, PT Q2 Technologies


Svadaia

: Anak Usaha langsung Perseroan, PT Svadaia Humana Praja /

Direct Subsidiary of the Company, PT Svadaia Humana Praja


TI

: Teknologi Informasi / Information Technology

VTI

: Anak Usaha tidak langsung Perseroan, PT Virtus Technology International /

Indirect Subsidiary of the Company, PT Virtus Technology International

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

Ikhtisar Data
Keuangan Perusahaan
Financial Highlights

01

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Ikhtisar Kinerja Keuangan


Financial Performance Highlights

Laporan Posisi Keuangan / Statements of Financial Position


Dalam Rupiah penuh / In full Rupiah
Keterangan

2014*
(Disajikan kembali /
As restated)

2015

2013**
(Disajikan kembali /
As restated)

Description

Aset
Aset Lancar
Kas dan Setara kas

Assets
Current Assets
231.250.871.641

281.227.449.486

270.495.399.540

631.050.334.792

505.771.210.334

556.490.352.422

Trade receivables

54.958.374.275

43.856.637.657

11.329.005.121

Other receivables

Persediaan

482.919.093.136

439.406.834.703

348.646.722.259

Inventories

Uang muka dan beban


dibayar di muka

222.988.128.182

278.235.027.405

370.177.926.067

Advances and prepaid expenses

Piutang Usaha
Piutang lain-lain

Pajak dibayar di muka


Total Aset Lancar

36.823.551.507

33.814.174.306

38.721.908.039

1.659.990.353.533

1.582.311.333.891

1.595.861.313.448

Aset Tidak Lancar

Prepaid taxes
Total Current Assets
Non-Current Assets

Deposito berjangka yang


dibatasi penggunaannya

35.615.870.445

36.657.066.028

24.052.473.869

Restricted time deposits

Piutang pihak berelasi

29.427.148.906

50.381.504.681

61.408.754.771

Due from related parties

Investasi pada Entitas


Asosiasi

1.091.775.924

1.091.775.924

1.119.025.029

Investment in Associates

Investasi jangka panjang lain

8.500.000.000

Other long-term investment

Aset Tetap setelah


dikurangi akumulasi
penyusutan

497.081.619.299

247.809.831.103

135.196.554.345

Fixed assets - net of accumulated


depreciation

Aset tidak berwujud

12.949.026.843

17.643.758.858

20.657.100.454

Intangible assets

Goodwill

19.625.867.276

19.425.690.242

8.139.908.600

Goodwill

Aset pajak tangguhan

4.203.266.726

4.160.030.651

5.999.904.943

Deferred tax assets

Tagihan retitusi pajak


penghasilan

8.640.170.228

6.411.561.393

4.787.696.719

Claim for tax refund

10.965.603.890

7.809.829.081

7.039.364.084

Other assets

Aset lain-lain
Total Aset Tidak Lancar
Total ASET

619.600.349.537

391.391.047.961

276.900.782.814

Total Non-Current Assets

2.279.590.703.070

1.973.702.381.852

1.872.762.096.262

TOTAL ASSETS

LIABILITAS
Liabilitas Jangka Pendek

LIABILITIES
Current Liabilities

Utang bank jangka pendek

729.088.438.785

677.674.168.182

748.510.170.761

Utang usaha

Short-term bank loans

256.200.674.025

285.755.470.452

403.614.968.704

Trade payables

Utang lain-lain

64.418.842.251

43.889.297.742

10.151.831.291

Other payables

Beban masih harus dibayar

274.331.114.640

265.016.908.469

294.837.158.392

Accrued expenses

Utang pajak

25.346.145.939

23.375.789.740

15.669.879.309

Taxes payables

Pendapatan diterima di
muka

64.199.080.555

98.687.839.012

22.517.412.215

Unearned revenues

Bagian utang jangka


panjang yang jatuh tempo
dalam waktu satu tahun
Utang bank
Utang pembiayaan
konsumen
Utang sewa pembiayaan
Total Liabilitas Jangka
Pendek

Cash and Cash Equivalents

Current maturities of long-term


liabilities
50.477.833.521

41.231.541.280

9.473.805.324

1.474.093.898
2.175.307.801

1.230.080.851
2.141.751.993

1.037.220.621
764.429.293

1.467.711.531.415

1.439.002.847.721

1.506.576.875.910

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Bank loans
Consumer financing
payables
Finance lease payables
Total Current Liabilities

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Ikhtisar Kinerja Keuangan

Financial Performance Highlights

Keterangan

2015

2014*
(Disajikan kembali /
As restated)

2013**
(Disajikan kembali /
As restated)

Liabilitas Jangka Panjang


Bagian Utang jangka
panjang setelah dikurangi
bagian yang jatuh tempo
dalam waktu satu tahun
Utang bank
Utang pembiayaan
konsumen
Utang sewa pembiayaan
Liabilitas pajak tangguhan
Liabilitas imbalan kerja
karyawan
Utang pihak berelasi
Total Liabilitas Jangka
Panjang
Total LIABILITAS

Non-Current Liabilities
Long-term liabilities - net of
current maturities
75.430.422.604

104.393.694.386

39.869.628.295

1.659.875.182
1.575.081.852

2.793.297.507
3.147.973.233

2.400.323.351
491.995.959

363.525.343

485.463.715

390.144.972

Deferred tax liabilities

11.251.949.521

10.147.381.434

7.746.952.000

Employee benefit
liabilities

20.205.512.477

4.751.976.810

801.726.500

Due to related parties

110.486.366.979

125.719.787.085

51.700.771.077

Total Non-Current Liabilites

1.578.197.898.394

1.564.722.634.806

1.558.277.646.987

TOTAL LIABILITIES

EKUITAS
Modal saham
Tambahan
modal disetor-neto
Cadangan saham program
kompensasi manajemen dan
karyawan berbasis saham
Penghasilan (beban)
komprehensif lain - selisih
kurs dalam penjabaran
laporan keuangan dalam
mata uang asing
Saldo laba
Ekuitas yang dapat
diatribusikan kepada
Pemilik Entitas Induk
Kepentingan Non
pengendali
Total EKUITAS
Total LIABILITAS DAN
EKUITAS

Description

Bank loans
Consumer financing
payables
Finance lease payables

EQUITY
187.500.000.000

150.000.000.000

150.000.000.000

Share capital

225.841.891.284

14.500.000.000

14.500.000.000

Additional
paid-in capital - net

Management and employee


stock option program
share reserve

275.197.829

(1.243.181.046)

152.654.753

Other comprehensive income


(expenses) - differences in
translation of financial
statements in
foreign currencies

136.085.493.093

107.732.906.418

47.921.246.800

Retained earnings

212.421.246.800

152.933.403.516

136.594.185.865

102.063.202.475

Equity Attributable
to the
Owner of the Company
Non-Controlling
Interest

701.392.804.676

408.979.747.046

314.484.449.275

TOTAL EQUITY

2.279.590.703.070

1.973.702.381.852

1.872.762.096.262

TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

548.459.401.160

272.385.561.181

*) Laporan posisi keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2014 tidak


termasuk laporan posisi keuangan PT Xsis Mitra Utama dan PT Niagaprima
Paramitra yang didekonsolisasikan oleh PT Computrade Technology
International, Entitas Anak, tahun 2014, dan laporan posisi keuangan PT
Advika Media Kreasi yang didirikan oleh PT Karyaputra Suryagemilang,
Entitas Anak, pada tahun 2015.
**) Laporan posisi keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2013 tidak
termasuk laporan posisi keuangan Anabatic Technologies International Pte.
Ltd., yang didirikan Entitas Induk pada tahun 2014 dan laporan posisi keuangan
PT Dunia Kerja Indonesia, PT Solusi Karya Insani, PT Kontinum Global Studio,
dan PT Andalan Anak Bangsa oleh PT Karyaputra Suryagemilang, Entitas
Anak, pada tahun 2014 dan laporan posisi keuangan PT Helios Informatika
Nusantara, Computrade Technology Philippines, Inc. dan Computrade
Technology Malaysia Sdn. Bhd., oleh PT Computrade Technology International,
Entitas Anak, serta laporan posisi keuangan Anabatic Technologies India
Private Limited dan Anabatic Technologies Philippines, Inc., oleh Anabatic
Technologies International Pte. Ltd, Entitas Anak.

*) The consolidated statements of financial position as of December 31, 2014


excluded statement of financial position of PT Xsis Mitra Utama and PT
Niagaprima Paramitra which is deconsolidated by PT Computrade Technology
international, a subsidiary, in 2014, and statement of financial position of PT
Advika Media Kreasi which is established by PT Karyaputra Suryagemilang, a
subsidiary, in 2015.
**) The consolidated statements of financial position as of December 31, 2013
excluded statement of financial position of Anabatic Technologies International
Pte. Ltd., which is established by the Company in 2014 and statement of
financial position of PT Dunia Kerja Indonesia, PT Solusi Karya Insani, PT
Kontinum Global Studio, and PT Andalan Anak Bangsa by PT Karyaputra
Suryagemilang, a subsidiary, in 2014 and statement of financial position of PT
Helios Informatika Nusantara, Computrade Technology Philippines, Inc. and
Computrade Technology Malaysia Sdn. Bhd., by PT Computrade Technology
International, and statement of financial position of Anabatic Technologies
India Private Limited and Anabatic Technologies Philippines, Inc., by Anabatic
Technologies International Pte. Ltd., a subsidiary.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Ikhtisar Kinerja Keuangan

Financial Performance Highlights

Laporan Laba Rugi Komprehensif / STATEMENTS OF COMPREHENSIVE


INCOME
Keterangan

Penjualan neto
Beban Pokok Penjualan
Laba Bruto
Beban penjualan
Beban umum
dan administrasi
Total Beban Usaha
Laba Usaha
Penghasilan bunga
Laba (rugi) penjualan aset
tetap
Beban bunga
Laba (rugi) selisih kurs - neto
Beban administrasi bank
Laba penjualan investasi
Bagian atas rugi neto investasi
pada Entitas Asosiasi
Lain-lain - neto
Total Beban Lain-lain - neto
Laba sebelum beban pajak
penghasilan
Beban pajak penghasilan
Laba Neto Tahun Berjalan

2015

2014*
(Disajikan kembali /
As restated)

2013**
(Disajikan kembali /
As restated)

2.957.110.154.883
(2.451.943.139.531)
505.167.015.352

2.570.022.676.658
(2.173.809.189.413)
396.213.487.245

2.481.602.549.429
(2.081.479.987.642)
400.122.561.787

Net Sales
Cost of Sales
Gross Profit

(23.736.515.888)

(22.262.659.985)

(20.689.294.520)

(316.232.869.368)
(339.969.385.256)

(245.700.953.535)
(267.963.613.520)

(211.517.044.152)
(232.206.338.672)

Selling expenses
General and
administrative expenses
Total Operating Expenses

165.197.630.096

128.249.873.725

167.916.223.115

Operating Income

7.870.173.820

1.990.331.959

2.455.972.088

4.882.925
(50.336.001.951)

651.463.759
(34.781.560.985)

(89.315.996)
(27.328.511.249)

(30.321.392.861)
(4.675.045.999)
-

15.879.912.636
(3.827.923.992)
3.576.159.488

(37.008.892.714)
(4.689.023.078)
-

2.860.808.861

(27.249.105)
(623.989.715)

(37.487.606)
966.812.530

Interest income
Gain (loss) on sales of
fixed assets
Interest expenses
Gain (loss)
on foreign exchange - net
Bank charges
Gain on sales of investment
Shares in net loss from
investment in Associates
Others - net

(74.596.575.205)

(17.162.855.955)

(65.810.446.025)

Total Other Expenses - net

90.601.054.891

111.087.017.770

102.105.777.090

Income before income tax


expense

(30.737.853.832)

(30.702.954.617)

(27.238.975.489)

Income tax expense

59.863.201.059

80.384.063.153

74.866.801.601

Net Income For The Year

Penghasilan (Beban)
komprehensif lain:
Selisih kurs penjabaran
laporan keuangan dalam
mata uang asing
Pengukuran kembali liabilitas
imbalan kerja karyawan
Efek pajak terkait
Laba Komprehensif

Other comprehensive
income(expenses):

(1.908.548.792)

841.550.507

3.837.723.000
(959.430.750)

341.029.000
(85.257.250)

4.197.157.250
(917.693.750)

Differences in translation of
financial statements in
foreign currency
Remeasurement of employee
benefits liabilities
Related tax effect

60.832.944.517

81.481.385.410

78.146.265.101

Comprehensive Income

Laba neto tahun berjalan yang


dapat diatribusikan kepada:
Pemilik entitas induk
Kepentingan Non pengendali
Total laba neto tahun berjalan
Laba komprehensif yang dapat
diatribusikan kepada:
Pemilik entitas induk
Kepentingan Non pengendali
Total laba komprehensif

Net income for the year


attributable to:
36.019.530.698
23.843.670.361
59.863.201.059

36.956.750.866
23.876.193.651
60.832.944.517

59.863.941.264
20.520.121.889
80.384.063.153

59.964.314.381
21.517.071.029
81.481.385.410

*) Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian untuk


tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2014 tidak termasuk laporan laba
rugi dan penghasilan komprehensif lain PT Advika Media Kreasi yang didirikan
oleh PT Karyaputra Suryagemilang, Entitas Anak, pada tahun 2015 dan
laporan posisi keuangan PT Xsis Mitra Utama dan PT Niagaprima Paramitra
yang didekonsolidasi oleh PT Computrade Technology International, Entitas
Anak, pada tanggal 24 Desember 2014.
**) Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian untuk
tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2013 tidak termasuk laporan posisi
keuangan Anabatic Technologies International Pte. Ltd., yang didirikan Entitas
Induk pada tahun 2014 dan laporan posisi keuangan PT Dunia Kerja Indonesia,
PT Solusi Karya Insani, PT Kontinum Global Studio, dan PT Antero Karya
Indonesia oleh PT Karyaputra Suryagemilang, Entitas Anak, pada tahun 2014
dan laporan posisi keuangan PT Helios Informatika Nusantara, Computrade
Technology Philippines, Inc., dan Computrade Technology Malaysia Sdn, Bhd.,
oleh PT Computrade Technology International, Entitas Anak, serta laporan
posisi keuangan Anabatic Technologies India Private Limited dan Anabatic
Technologies Philippines Inc., oleh Anabatic Technologies International Pte.
Ltd., Entitas Anak

10

Description

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

38.475.151.516
36.391.650.085
74.866.801.601

Owner of the Company


Non-Controlling Interest
Total net income for the year

40.535.396.566
37.610.868.535
78.146.265.101

Net income for the year


attributable to:
Owner of the Company
Non-Controlling Interest
Total comprehensive income

*) The consolidated statement of profit or loss and comprehensive income for


the year ended December 31, 2014 excluded statement of profit or loss and
other comprehensive income of PT Advika Media Kreasi, which is established
by PT Karyaputra Suryagemilang, a Subsidiary, in 2015 and statement of
comprehensive income of PT Xsis Mitra Utama and PT Niagaprima Paramitra
which deconsolidated by PT Computrade Technology International, a
Subsidiary, on December 24, 2014
**) The consolidated statement of profit or loss and comprehensive income
for the year ended December 31, 2013 excluded Anabatic Technologies
International Pte. Ltd., which established by the Company in 2014 and
statement of comprehensive income of PT Dunia Kerja Indonesia, PT Solusi
Karya Insani, PT Kontinum Global Studio, and PT Antero Karya Indonesia
by PT Karyaputra Suryagemilang, a Subsidiary, in 2014 and the statement
of comprehensive income of PT Helios Informatika Nusantara, Computrade
Technology Philippines, Inc. and Computrade Technology Malaysia Sdn, Bhd.,
by PT Computrade Technology International, a Subsidiary, and statement of
comprehensive income of Anabatic Technologies India Private Limited and
Anabatic Technologies Philippines Inc., by Anabatic Technologies International
Pte. Ltd., a Subsidiary.

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Ikhtisar Kinerja Keuangan

Financial Performance Highlights

Rasio Usaha / Operating Ratio


Keterangan

2015

2014

2013

Description

Laba Bruto Terhadap Penjualan

17,1%

15,4%

16,1%

Gross Profit to Sales

Laba Neto Tahun Berjalan terhadap


Penjualan

2,0%

3,1%

3,0%

Net Income to Sales

Laba Neto Tahun Berjalan terhadap Total


Ekuitas (ROE)

8,5%

19,7%

23,8%

Return on Equity

Laba Neto Tahun Berjalan terhadap Total


Aset (ROA)

2,6%

4,1%

4,0%

Return on Assets

Rasio Pertumbuhan / Growth Ratio


Keterangan

2015

2014

2013

Description

15,1%

3,6%

10,6%

Net Sales

27,5%

-1,0%

38,6%

Gross Profit

Laba Neto Tahun Berjalan

-25,5%

7,3%

21,4%

Net Income for The Year

Total Aset

15,5%v

5,4%

62,7%

Total Assets

Total Liabilitas

0,9%

0,4%

65,0%

Total Liabilities

Total Ekuitas

71,5%

30,0%

52,3%

Total Equity

Penjualan Neto
Laba Bruto

Rasio Aktivitas / Activity Ratio


Keterangan

2015

Perputaran Piutang Usaha (x)


Perputaran Piutang Usaha (hari)

2014

2013

Description

4,7

5,1

4,5

Receivable Turnover (x)

77

71

81

Receivable Turnover (days)

Rasio Likuiditas / Liquidity Ratio


Keterangan

2015

Rasio Lancar
Rasio Cair

2014

2013

Description

1,1

1,1

1,1

Current ratio

0,6

0,6

0,6

Quick ratio

Rasio Solvabilitas / Solvability Ratio


Keterangan

2015

2014

2013

Description

Rasio Utang terhadap


Total Aset (x)*

0,4

0,4

0,4

Debt To
Total Assets Ratio (x)*

Rasio Utang terhadap


Total Ekuitas (x)*

1,2

2,0

2,6

Debt To
Total Equity Ratio (x)*

* Jumlah utang yang berbunga (Interest Bearing Debt)

* Interest Bearing Debt Only

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

11

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Ringkasan Kinerja Keuangan 2015


Financial Performance Highlights in 2015

Penjualan Neto
Net Sales

Laba Bruto
Gross Profit
505.167.015.352
2.957.110.154.883

400.122.561.787

396.213.487.245

2.570.022.676.658
2.481.602.549.429

2013

2014

2015

Laba Neto Tahun Berjalan


Net Income for The Year

74.866.801.601

2013

2014

Laba Komprehensif
Comprehensive Income

81.481.385.410

80.384.063.153

78.146.265.101
60.832.944.517

59.863.201.059

2013
12

2014

2015

2014

2015

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

2013

2014

2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Ringkasan Kinerja Keuangan 2015

Ringkasan Kinerja Keuangan 2015

Total Aset
Total Assets

Total Liabilitas
Total Liabilities

2.279.590.703.070
1.973.702.381.852
1.872.762.096.262

2013

2014

2015

2014

Total Ekuitas
Total Equity

1.578.197.898.394
1.558.277.646.987 1.564.722.634.806

2013

2014

2015

2014

Kas dan Setara Kas akhir Tahun


Cash and Cash Equivalent Year-End

701.392.804.676

270.495.399.540

408.979.747.046

281.227.449.486
231.250.871.641

314.484.449.275

2013

2014

2015

2013

2014

2015

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

13

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Peristiwa Penting 2015


Event Highlights in 2015

09

Tangerang
Januari / January

Perseroan mulai melaksanakan kegiatan Corporate


Social Responsibility (CSR) Anabatic Mengajar yang
diselenggarakan di SMKN 7 Tangerang. Kegiatan tersebut
dihadiri secara langsung oleh para Direktur Perseroan,
sekaligus menyerahkan bantuan secara simbolik kepada
sekolah.
The Company implemented "Anabatic Mengajar", an
Corporate Social Responsibility (CSR) activity held at
SMKN 7 Tangerang. The activity was attended by Board of
Directors, who symbolically donated supports to the school.

14

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

26

Tangerang
Januari / January

Perseroan melakukan Kick Off Meeting yang bertema


Quantum Leap to Be a World Class IT Company in 2015.
Perseroan juga mengapresiasi karyawan melalui Anugerah
Prestasi Anabatic seperti tahun-tahun sebelumnya. Anabatic
Kick Off Meeting yang digelar rutin setiap tahunnya adalah
sebuah momen penting bagi Perseroan sebagai salah
satu wadah komunikasi antara karyawan dan manajemen
Perseroan.
The Company conducted Kick Off Meeting with the theme
"Quantum Leap to Be a World Class IT Company in 2015". The
Company, like the previous years, appreciated its employees
by granting the Anabatic Awards. Anabatic Kick Off Meeting,
held regularly every year, was a significant moment for the
Company as a place for communication between employees
and managers.

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Peristiwa Penting 2015

Event Highlights in 2015

01

Palembang
Februari / February

Anak usaha Perseroan, PT Karyaputra Suryagemilang,


melakukan ekspansi area pelayanan human resources dengan
pembukaan kantor cabang Palembang di Jalan Angkatan
66 nomor 67, Palembang, Sumatera Selatan. Perluasan area
layanan ini sebagai bentuk jawaban atas kepercayaan dan
permintaan klien KPSG untuk memenuhi kebutuhan layanan
human resources dalam lingkup nasional secara lebih luas.
The Company's subsidiary, PT Karyaputra Suryagemilang,
expanded its human resources service area by opening
Palembang branch office at Jalan Angkatan 66 number 67,
Palembang, South Sumatera. This service expansion was the
answer for the trust and request from KPSG client to meet
the needs of human resources service within wider national
scope.

13

Jakarta
Februari / February

Anak usaha Perseroan, PT Karyaputra Suryagemilang,


mendapatkan kehormatan menghadiri acara Asuransi Jiwa
Manulife Indonesia Annual Award Night 2014 dan Kick-Off
2015. Dalam acara ini, KPSG menerima apresiasi dari Asuransi
Jiwa Manulife Indonesia atas jasa layanan TeleMarketing
Contact Center KPSG yang telah memberikan kontribusi
penting terhadap pertumbuhan pesat bisnis DMTM Asuransi
Jiwa Manulife Indonesia.
The Company's subsidiary, PT Karyaputra Suryagemilang,
received the honor to attend Asuransi Jiwa Manulife
Indonesia Annual Award Night 2014 event and Kick-Off 2015.
In this event, KPSG received an appreciation from Asuransi
Jiwa Manulife Indonesia fro KPSG TeleMarketing Contact
Center service for its significant contribution to the vast
business growth of DMTM Asuransi Jiwa Manulife Indonesia.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

15

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Peristiwa Penting 2015


Event Highlights in 2015

05

Jakarta
Maret / March

Anak usaha Perseroan, PT Computrade Technology


International, menyelenggarakan CTI IT Infrastructure
Summit 2015 di Ritz Carlton Hotel, Pacific Place, Jakarta.
Event tersebut menjadi konferensi tahunan bertaraf
internasional mengenai infrastruktur teknologi informasi
sekaligus memberikan penghargaan CIO Terbaik melalui
iCIO Award.
The Company's subsidiary, PT Computrade Technology
International, held CTI IT Infrastructure Summit 2015
at Ritz Carlton Hotel, Pacific Place, Jakarta. The event
became an international-standard annual conference on
the infrastructure of information technology as well as the
occasion to grant the Best Company CIO award in the form
of iCIO Award.

16

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

05

Jakarta
Maret / March

Anak usaha Perseroan, PT Computrade Technology


International, menyelenggarakan event Partner Kick Off
yang merupakan acara tahunan yang diadakan oleh CTI bagi
mitra bisnisnya sebagai bentuk perayaan atas kesuksesan
yang telah diraih selama setahun terakhir, dan juga menjadi
ajang memberikan semangat baru demi menyongsong 2015.
CTI Partner Kick-Off 2015 yang dilaksanakan di Ritz Carlton
Hotel, Pacific Place, Jakarta, dihadiri lebih dari 600 peserta.
The Company's subsidiary, PT Computrade Technology
International, held Partner Kick Off event - an annual event
held by CTI for its business partners - to celebrate the success
achieved in the latest year, as well as to instill new spirit in
welcoming 2015. CTI Partner Kick-Off 2015 was held at Ritz
Carlton Hotel, Pacific Place, Jakarta, and was attended by
more than 600 guests.

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Peristiwa Penting 2015

Event Highlights in 2015

16

Jakarta
April / April

Anak usaha Perseroan, PT Central Data Technology,


menyelenggarakan CDT Partners Gathering yang bertujuan
meningkatkan hubungan antara CDT dengan para mitra
bisnis. Hole in One Solutions menjadi topik CDT Partners
Gathering yang diadakan di Senayan Golf Driving Range,
Jakarta.
The Company's subsidiary, PT Central Data Technology,
held CDT Partners Gathering to strengthen the relationship
between CDT and its business partners. "Hole in One
Solutions" was the topic of CDT Partners Gathering, which
was held at Senayan Gold Driving Range, Jakarta.

21

Jakarta
April / April

Perseroan menyelenggarakan kegiatan berjudul Executive


Meeting On Shoring Boost Financial Institution dengan
pembicara Deputi Komisioner Pengawas Perbankan, Dr.
Mulia E. Siregar, untuk memfasilitasi calon customer di bidang
perbankan dalam mendapatkan informasi aktual mengenai
isu-isu serta fenomena terkini terkait perkembangan TI
dalam dunia perbankan. Lebih jauh, diskusi ini merupakan
jembatan antara customer, pelaku TI, dan regulator, terkait
rencana penerbitan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan
tentang kewajiban bagi bank asing untuk membangun
onshore data center di Indonesia.
The Company held an activity titled "Executive Meeting On
Shoring Boost Financial Institution" with the Deputy to the
Commissioner of Banking Supervisory, Dr. Mulia E. Siregar,
as the keynote speaker, to facilitate customer candidates
in banking field in gathering the latest information on IT
development in banking field. Furthermore, this discussion
served as a medium between customers, IT players and
regulators regarding the plan to issue Financial Services
Authority Regulation on the obligation for foreign banks to
build onshore data centers in Indonesia.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

17

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Peristiwa Penting 2015


Event Highlights in 2015

23

Bandung
April / April

Anak usaha Perseroan, PT Mahacitta Teknologi, berpartisipasi


dalam acara Asia Afrika Smart City yang dilaksanakan di
Bandung dalam rangka menyukseskan agenda peringatan
60 tahun penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika pertama.
Partisipasi dalam kegiatan tersebut sekaligus menjadi
media yang efektif dalam mengenalkan produk dan layanan
Perseroan kepada pemerintah daerah serta membuka
peluang tergarapnya pangsa pasar baru.
The Company's subsidiary, PT Mahacitta Teknologi,
participated in Asia-Africa Smart City event in Bandung
to celebrate 60 years of the first Asia-Africa Conference.
The Company's participation in the event has become an
effective channel to introduce the Company's products and
services to local government and open the opportunities to
seize new market share.

18

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

25

Jakarta
April / April

Anak usaha Perseroan, PT Karyaputra Suryagemilang,


bekerjasama dengan UNICEF Telefundraising mengajak para
donatur untuk membantu dengan memberikan sumbangan
kepada korban bencana di Nepal. Selanjutnya dana yang
terkumpul digunakan untuk penyediaan keperluan air bersih,
obat-obatan dan peralatan medis, serta tenda-tenda untuk
berlindung sementara.
The Company's subsidiary, PT Karyaputra Suryagemilang,
cooperated with UNICEF Telefundraising to invite the donors
to doante to disaster victims in Nepal. Furthermore, the
funds would be used to provide clean water needs, drugs
and medical equipment and tents for temporary shelters.

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Peristiwa Penting 2015

Event Highlights in 2015

30

Jakarta
April / April

Anak usaha Perseroan, PT Virtus Technology Indonesia,


menyelenggarakan Virtus Security Day 2015, seminar dan
diskusi tahunan di bidang keamanan informasi di Hotel
Ritz-Carlton, Mega Kuningan, Jakarta. Mengangkat tema
Advanced Threat Evolution and Future Attack Vectors,
acara ini membahas evolusi serangan cyber dan ancaman
keamanan informasi di masa depan, guna membantu para
profesional TI memformulasikan strategi terbaik dalam
menangkal serangan saat ini dan masa mendatang.

Manila
April / April
Perseroan melakukan Proyek SI pertama di luar Indonesia,
di mana Perseroan dipercaya untuk mengintegrasikan
komponen perangkat keras, lunak serta jasa terkait
penggantian core banking system.
The Company conducted its first SI Project outside of
Indonesia, in which the Company was trusted to integrate
hardwares, softwares and related services on core banking
system changes.

The Company's subsidiary, PT Virtus Technology Indonesia,


held Virtus Security Day 2015, an annual seminar and
discussion on information security at Ritz-Carlton Hotel,
Mega Kuningan, Jakarta. Raising "Advanced Threat Evolution
and Future Attack Vectors" as its theme, the event discussed
the evolution of cyber attacks and threats on information
security in the future to help IT professionals in formulating
the best strategy in preventing attacks in both the present
and future.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

19

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Peristiwa Penting 2015


Event Highlights in 2015

19-21

Istanbul
Mei / May

Perseroan untuk kali pertama mengikuti kegiatan exhibition


di luar negeri. Event dan negara yang menjadi tujuan
Perseroan adalah Temenos Community Forum (TCF) 2015
yang diselenggarakan di Istanbul, Turki. Dalam kegiatan
tersebut, Perseroan memberikan contoh sukses dalam
penerapan sharia core banking kepada dunia internasional
khususnya pada masyarakat ekonomi syariah di Eropa dan
Timur Tengah.
The Company participated in an exhibition abroad for the
first time. Event and destination countries of the Company
were Temenos Community Forum (TCF) in 2015, which was
held in Istanbul, Turkey. In that event, the Company shared its
successful experience in the implementation of sharia core
banking to the international world, especially to the Islamic
economic society in Europe and the Middle East.

20

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

19

Jakarta
Mei / May

Anak usaha Perseroan, PT Blue Power Technology,


mengadakan seminar bertemakan Empowering City and
Business Revolution in Smart Way. Seminar tersebut
menyajikan informasi solusi TI inovatif untuk menjawab
tantangan industri terkait bisnis dan teknologi.
The Company's Subsidiary, PT Blue Power Technology, held
a seminar with "Empowering City and Business Revolution in
Smart Way" as its theme. The seminar presented information
on innovative IT solution to answer the industrial challenges
on business and technology.

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Peristiwa Penting 2015

Event Highlights in 2015

03

Manila
Juni / June

Anak usaha Perseroan, Computrade Technology Philippines,


Inc., menyelenggarakan IT Infrastructure Summit 2015
dengan topik utama The Future of Analytics, Beyond Big
Data dan dimaksudkan untuk menjadi sumber referensi
serta panduan bagi organisasi di Filipina dalam menghadapi
dan mengadopsi tren teknologi terbaru.
The Company's subsidary, Computrade Technology
Phillipines Inc., held IT Infrastructure Summit 2015 with "The
Future of Analytics, Beyond Big Data" as main topic. The
event was intended to become a reference and guideline for
organizations in the Philippines in facing and adopting the
latest trend in technology.

03-04

Jakarta
Juni / June

Anak usaha Perseroan, PT Computrade Technology


International, merupakan salah satu pelopor iCIO Community,
suatu komunitas bagi para CIO dan staf senior di bidang TI.
Di tahun 2015, iCIO menjadi partner strategis yang ikut serta
dalam acara Simposium Nasional Cyber Security (SNCS)
dengan tema Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
melalui Sistem Cyber Security Nasional Yang Komprehensif
dan Holistik.
The Company's subsidiary, PT Computrade Technology
International, was one of the pioneers of iCIO Community - a
community for all CIO and senior staffs in IT field. In 2015,
iCIO became a strategic partner to participate in Simposium
Nasional Cyber Security (SNCS) event with the theme
"Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Indonesia melalui
Sistem Cyber Security Nasional Yang Komprehensif dan
Holistik".

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

21

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Peristiwa Penting 2015


Event Highlights in 2015

05

Jakarta
Juni / June

Perseroan menyelenggarakan Public Expose dalam rangka


Penawaran Umum Perdana Saham (Initial Public Offering/
IPO) yang bertujuan memperkenalkan Perseroan kepada
masyarakat, media, dan calon investor secara luas.
The Company held Public Expose as an Initial Public Offering
(IPO) to widely introduce the Company to the public, media
and potential investors.

08

Jakarta
Juli / July

Perseroan melakukan Pencatatan Saham Perdana di Bursa


Efek Indonesia dengan kode saham ATIC. Agenda tersebut
sekaligus menandai babak baru Perseroan dengan status
sebagai Perusahaan Publik.
The Company conducted its Initial Public Offering in the
Indonesia Stock Exchange with the ticker code "ATIC". The
agenda also marked the new phase of the Company with its
new status of the the Public Company.

28

Surabaya
Juli / July

Anak usaha Perseroan, PT Karyaputra Suryagemilang,


menjawab kepercayaan dan permintaan salah satu Klien
perbankan untuk jasa layanan Human Resources Card Center
di Bali. Jasa layanan dilaksanakan melalui KPSG Cabang
Surabaya, Jawa Timur.
The Company's subsidiary, PT Karyaputra Suryagemilang,
met the trust and request of one of the banking Clients for
Human Resources Card Center services in Bali. The service
was conducted through KPSG Surabaya Branch, East Java.

22

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Peristiwa Penting 2015

Event Highlights in 2015

30

Tangerang
Juli / July

Anak usaha Perseroan, PT Karyaputra Suryagemilang


memperluas jasa layanan human resources dengan
mendirikan anak usaha baru, PT Andalan Anak Bangsa
(AAB). AAB memberikan jasa layanan tenaga kerja di bidang
keamanan (security services) dan kebersihan (cleaning
services).

The Company's subsidiary, PT Karyaputra Suryagemilang,


expanded its human resources service by establishing new
subsidiary, PT Andalan Anak Bangsa (AAB). AAB provides
manpower service in security services and cleaning services.

Dubai
Juli / July
Perseroan untuk pertama kali menembus pasar Timur
Tengah dengan pengimplementasian OSL Perseroan yaitu
Anabatic PocketBank yang merupakan solusi branchless
banking di salah satu lembaga jasa keuangan terkemuka di
Timur Tengah.
For the first time, the Company penetrated the Middle
East market through the implementation of the Company's
OSL, namely Anabatic PocketBank as a branchless banking
solution - in one of the leading financial services board in the
Middle East.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

23

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Peristiwa Penting 2015


Event Highlights in 2015

18

Manila
Agustus / August

Perseroan kembali membuka kantor cabangnya yang ke-3


(tiga) di luar Indonesia. Kali ini Perseroan memilih Filipina
sebagai negara tujuan dalam memperluas jaringan usaha
melalui pembukaan Anabatic Technologies Philippines, Inc.
The Company opened the 3rd (third) overseas branch
office in the Philippines. Through the opening of Anabatic
Technologies Philippines Inc., which is under the management
of Anabatic International, the Company aimed to expand its
business network.

24

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

09

Jakarta
September / September

Anak usaha Perseroan, PT Computrade Technology


International, menyelenggarakan forum Golden Circle Club
Meeting di Exodus Club, Kuningan City, Jakarta dengan tema
Weakening Economy: Fall Down or Bounce Back? dengan
mengundang para business partner.
The Company's subsidiary, PT Computrade Technology
International, held Golden Circle Club Meeting forum
at Exodus Club, Kuningan City, Jakarta, with the theme
"Weakening Economy: Fall Down or Bounce Back?" by
inviting all business partners.

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Peristiwa Penting 2015

Event Highlights in 2015

14

Tangerang
September / September

Perseroan meresmikan Graha Anabatic yang berlokasi


di Jl. Scientia Boulevard Kav U2, Summarecon Serpong,
Curug Sangereng, Kelapa Dua, Tangerang, Banten. Menteri
Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia, Rudiantara,
hadir dan melakukan peresmian Graha Anabatic.

The Company inaugurated Graha Anabatic located on Jl.


Scientia Boulevard Kav U2, Summarecon Serpong, Tangerang,
Banten. The Minister of Communication and Information of
the Republic of Indonesia, Rudiantara, attended the event
and inaugurated Graha Anabatic.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

25

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Peristiwa Penting 2015


Event Highlights in 2015

14

Tangerang
September / September

Anak Usaha Perseroan, PT Q2 Technologies meresmikan


Security Operation Centre, solusi bagi customer untuk bisa
tetap merasa aman dalam berbisnis dan tetap fokus dalam
pengembangan bisnisnya.
The Company's Subsidiary, PT Q2 Technologies, inaugurated
Security Operation Centre - a solution for customers to be
secured in business and its development.

26

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

23

Jakarta
September / September

Perseroan memfasilitasi anak usaha Perseroan, PT Aristi


Jasadata, dalam menyelenggarakan pertemuan bersama
calon customer dengan tema Multichannel Test Automation.
Kegiatan tersebut terselenggara melalui kerja sama antara
Perseroan dan Aristi dengan mitra usaha Perseroan, PT IBM
Indonesia.
The Company facilitated its Subsidiary, PT Aristi Jasadata,
in organizing meetings with potential customers with the
theme of Multichannel Test Automation. The event was
organized through cooperation between the Company and
PT Aristi Jasadata with the Company's business partner, PT
IBM Indonesia.

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Peristiwa Penting 2015

Event Highlights in 2015

04-05

Jakarta
November / November

Anak Usaha Perseroan, PT Q2 Technologies, berpartisipasi


dan menjadi narasumber dalam acara National Broadband
and Cyber Security Symposium yang diselenggarakan di
Jakarta Convention Center. Acara tersebut merupakan
bagian dari rangkaian acara Indonesia Infrastructure Week
2015. Q2 memaparkan tema Cyber Security terkait regulasi
dan solution update dalam mendukung Asian Economy
Community.
The Company's Subsidiary, PT Q2 Technologies, participated
and became the speaker for National Broadband and Cyber
Security Symposium event at Jakarta Convention Center.
The event was part of a series of Indonesia Infrastructure
Week 2015 events. In this event, Q2 explained the Cyber
Security theme on regulation and solution update to support
Asian Economy Community.

05

Mesir / Egypt
November / November

Perseroan membuktikan diri menjadi salah satu perusahaan


teknologi informasi terdepan di Tanah Air setelah sukses
menggarap optimasi dan tes performa T24 Temenos core
banking, dukungan infrastruktur, dan migrasi portofolio
untuk sebuah bank ternama di Mesir pada 5 November 2015.
The Company proved itself to be the leading information
technology of the Nation, following the success of
optimization and performance test for T24 Temenos core
banking, infrastructure supports and portfolio migration for
well known bank in Egypt in November 5, 2015.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

27

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Peristiwa Penting 2015


Event Highlights in 2015

09

Jakarta
November / November

Perseroan melaksanakan kegiatan Public Expose dalam


Investor Summit and Capital Market Expo 2015 yang
diselenggarkan oleh tiga Self Regulatory Organization (SRO)
yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring
Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral
Efek Indonesia (KSEI).
The Company conducted Public Expose activity during
Investor Summit and Capital Market Expo 2015 held by three
Self Regulatory Organization (SRO), which consisted of
PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek
Indonesia (KPEI) and PT Kustordian Sentral Efek Indonesia
(KSEI).

28

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

12-14

Manila
November / November

Sebagai bentuk dari komitmen untuk mempeluas pasar


di Filipina, Perseroan berpartisipasi dalam acara 12th
Annual IT Interaction Philippines National Conference yang
diselenggarakan di SMX Convention, Davao, Filipina. Acara
bertema "Harnessing New Technologies for Business Growth
and Transformation" tersebut, dihelat mulai 12-14 November
2015.
As a form of commitment to expand its market in the
Philippines, the Company participated in the 12th Annual
IT Interaction Philippines National Conference at SMX
Convention, Davao, the Philippines. With the theme of
"Harnessing New Technologies for Business Growth and
Transformation", the event was held on November 12 - 14,
2015.

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Peristiwa Penting 2015

Event Highlights in 2015

16

Tangerang
Desember / December

30

Shanghai
November / November

Perseroan menyelesaikan proses kontruksi Griya Anabatic


16 Desember 2015, dormitory bagi karyawan Perseroan yang
dibangun di atas lahan seluar 1,2 hektar tak jauh dari Graha
Anabatic. Griya Anabatic merupakan salah satu pembangun
aset karena diperuntukan bagi karyawan Perseroan agar
jarak berkantor tidak menjadi kendala.

Perseroan menjalin kerja sama dengan penyedia piranti


lunak dan solusi untuk asuransi jiwa, eBaoTech Corporation
pada 30 November 2015. Kerja sama ini dijalin dalam rangka
memperkuat portofolio Anak Usaha Perseroan, Mahacitta
Teknologi yang bercita-cita menjadi pemain besar di industri
asuransi.

The Company completed the construction process of Griya


Anabatic, dormitory for the Company's employees on a
1.2-hectare land close to Graha Anabatic - on December 16,
2015. Griya Anabatic was considered an asset developer
as it was aimed for the Company's employees to solve the
problem of home-office distance.

The Company cooperated with providers of software and


life insurance solution, eBaoTech Corporation, on November
30, 2015. This cooperation was conducted to refine the
Company's Subsidiary, Mahacitta Teknologi, that aimed to
be a major player in insurance industry.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

29

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Peristiwa Penting 2015


Event Highlights in 2015

07

Jakarta
Desember / December

Perseroan dan IBM melakukan penjajakan bisnis ke taraf yang


lebih jauh pada 7 Desember 2015 dalam gelaran Business
Transformation Initiative di Jakarta. Hal ini dilakukan oleh
IBM setelah melihat kinerja positif Perseroan yangmelakukan
transformasi bisnis. Perseroan menjadi satu-satunya rekan
bisnis IBM yang menjelaskan tentang transformasi bisnis.
The Company and IBM conducted business trial toward further
steps on December 7, 2015 during Business Transformation
Initiative event in Jakarta. This action was taken by IBM after
observing the Company's positive performance in business
transformation. The Company became IBM's only business
partner that explained about business transformation.

30

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

14

Singapura / Singapore
Desember / December

IBM sebagai salah satu perusahaan IT terbesar dan


terkemuka di dunia mengundang Perseroan untuk hadir
dalam konferensi One IBM Leadership Meeting, untuk
berbagi pengalaman mengenai perjalanan bisnis dan strategi
transformasi Perseroan.
As one of the largest and leading IT company in the world,
IBM invited the Company to attend a conference at One
IBM Leadership Meeting to share its experience in business
journey and transformation strategy.

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Ikhtisar Saham
Share Highlights

Closing Price

Volume

800

25.000.000

700
20.000.000
600
500

15.000.000

400
10.000.000

300
200

5.000.000
100
0

0
Juli '15

Agt '15

Sep '15

Closing Price

Okt '15

Nov '15

Des '15

Volume

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

31

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Informasi Aksi Korporasi dan Perdagangan Saham


Information on Corporate Actions and Share Trading

IPO (Initial Public Offering)


Perseroan

melakukan

IPO (Initial Public Offering)


pencatatan

saham

The Company conducted the Initial Public Offering

perdana atau Initial Public Offering (IPO) pada

(IPO) on July 8, 2015 in the Indonesia Stock

tanggal 8 Juli 2015 di Bursa Efek Indonesia

Exchange (IDX), Jakarta. The listing was held on

(BEI), Jakarta. Pencatatan tersebut dilaksanakan

the first trading session at an offering price to the

pada perdagangan sesi pertama dengan harga

public worth Rp700 per share.

penawaran saham kepada masyarakat senilai


Rp700 per lembar saham.

Perseroan menerbitkan sebanyak 375.000.000

The Company has published 375,000,000 (three

(tiga ratus tujuh lima juta) saham baru yang

hundred and seventy five million) new shares that

merupakan Saham Biasa Atas Nama dengan nilai

is ordinary shares registered amounting to Rp100

nominal Rp100 per lembar saham.

per share.

Di

saat

yang

bersamaan,

Perseroan

atas

At the same time, the Company, on behalf of the

nama Pemegang Saham Pendiri juga kembali

Founding Shareholders, also re-listed shares as

mencatatkan

1.500.000.000

much as 1,500,000,000 (one billion five hundred

(satu miliar lima ratus juta) saham Perseroan

million) shares of the Company which have been

yang

Penawaran

issued prior to the Initial Public Offering. Therefore,

Umum Perdana Saham. Dengan demikian, jumlah

the total amount of shares listed on IDX was

keseluruhan saham yang telah dicatatkan pada

1,875,000,000 (one billion eight hundred seventy

BEI berjumlah 1.875.000.000 (satu miliar delapan

five million) or 100% from total Issued and Paid Up

ratus tujuh puluh lima juta) atau 100% dari seluruh

Capital after Initial Public Offering.

telah

saham

sebanyak

dikeluarkan

sebelum

jumlah Modal Ditempatkan Dan Disetor Penuh


setelah Penawaran Umum Perdana Saham.

Ikhtisar Obligasi
Bonds Highlights

Sepanjang

2015,

Perseroan

tidak

melaksanakan

penerbitan obligasi.

32

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

In 2015, the Company did not issue any bonds.

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Penghargaan dan Sertifikasi


Awards and Certifications

2015

SAP Indonesia The Best


Mobility Deal

IBM Business Partner


of The Year - Mobility
Business Partner

IBM Business Partner of The


Year - Systems Hardware
Business Partner

IBM Business Partner


of The Year - Security
Business Partner

2015

2012

2009

Redhat Best Distributor 2015


Zimbra Best Distributor 2015
VMWare Authorized Distributor
2015 / 2016
Huawei Excellent Capability
Partner 2015
Ruckus Authorized Distributor in
The BIG DOGs Partner Program
2015
Agency Dengan Perolehan
Payment Recovery Kartu Kredit
BNI Terbaik Nasional 2015
Appreciation and Recognition of
Loyalty DMTM Manulife for 3 Years

CTI Golden Achievement Award


IBM Information Management
Software Champion

2014

IBM Top Performer 2012 Information Management


IBM Top Performer 2012 - Industry
Solutions Awards
Enterprise Content Management
FY 12 for ASEAN Top Performing
Business Partner from IBM
Microsoft Government partner of
The Year
Microsoft National System
Integrator Partner
IBM Outstanding Revenue
Performance Award
Temenos Sales Award
IBM Top Lotus Business Partner
Indonesia

IBM Top Power Business Partner


Temenos Sales Partner of The Year

2011

2013
IBM ASEAN Top Performance for
Information Management
Microsoft NSI 2013 - In
recognition of: Securing key wins
on the SQL Enterprise Platform
Microsoft Country Partner of The
Year Award

IBM Top Lotus Business Partner


Indonesia
CTI Golden Achievement Award
Temenos Sales Award

2010
IBM Top Lotus Business Partner
Indonesia
CTI Golden Achievement Award

2008



CTI Golden Achievement Award


IBM Software High Value Partner
IBM Business Partner Recognition
IBM BP 2nd Q 100% Achiever

2007



IBM 100% Achiever


IBM Best Sales Growth
CTI Golden Achievement Award
IBM Software Information
Management Top Sales

2006



CTI Golden Achievement Award


IBM Software Best Contributor
IBM Software Top Sales
IBM Software Websphere Top
Sales 2006

2003
IBM Rookie of The Year

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

33

Laporan Manajemen
Management Report

02

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Laporan

Presiden Komisaris

Report of the Board of Commissioners

Dari sisi operasional, Dewan Komisaris memberikan apresiasi atas integritas


yang diberikan oleh Direksi dan seluruh jajaran di bawahnya kepada Perseroan.
Integritas merupakan salah satu faktor yang menentukan bagi perkembangan
usaha yang dijalankan. Tanpa integritas dan komitmen kerja, kinerja Perseroan
akan terhambat dan hanya akan berjalan di tempat.
In carrying out the Company's operational function, the Board of Commissioners
appreciate efforts given by Board of Directors and its members. We understand that
integrity is essential in determining the Company's business development as without
integrity and commitment, the Company's performance will be stagnant.

Para Pemegang Saham dan


Pemangku Kepentingan yang
terhormat,

Our Distinguished Shareholders


and Stakeholders,

Pengembangan usaha yang pesat dengan didukung

The rapid development in business that is supported

oleh jaringan usaha yang luas menjadi mimpi bagi

with extensive business network is all business

setiap pelaku usaha di manapun. Di dalam prosesnya

players goal, domestically and internationally. High

tidak sedikit usaha dan kerja keras yang harus

commitment, human resources with full integrity,

dikeluarkan oleh setiap perusahaan demi mencapai

innovative and creative is required, as well as an

mimpi tersebut. Dibutuhkan komitmen yang kuat,

adequate financial support to achieve the goal.

sumber daya manusia yang memiliki integritas,


inovatif, dan kreatif serta dukungan finansial yang
memadai untuk meraihnya.

36

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Handoko Anindya Tanuadji


Presiden Komisaris
President Commissioner

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

37

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Laporan Presiden Komisaris


President Commissioner's Report

Hasil yang kita capai hingga saat ini merupakan sebuah

Our achievement to this day is a result of relentless

perjalanan panjang yang sarat dengan perjuangan

work and efforts to achieve the company's vision.

dalam usaha meraih mimpi yang dicita-citakan

The Company's journey as a national IT company

bersama. Perjalanan Perseroan sebagai perusahaan TI

began with very few resources; but, with our strong

nasional dimulai dengan skala yang terbatas, namun

determination and dedication, we manage to put the

tekad dan dedikasi tinggi telah menghantarkan kita

Company to its current position as one of the top IT

pada perkembangan Perseroan hingga seperti saat

companies in the country.

ini.
Di tahun 2015, Perseroan telah berhasil melaksanakan

In 2015, the Company successfully carry out Initial

Initial Public Offering (IPO). Hal tersebut merupakan

Public Offering (IPO) which was one of the strategic

langkah strategis Perseroan dalam mengembangkan

steps taken to expand business through synergizing

usaha yang dijalankan dengan melakukan sinergi

with mass public. Other than as a mean of business

kepada masyarakat luas. Selain sebagai bentuk

development, IPO also generated positive impacts on

pengembangan usaha, IPO juga berdampak bagi

the governance of the Company,as the Company's

peningkatan tata kelola Perseroan untuk menjadi

management is now transparent based on the

lebih transparan lagi dengan mengacu pada prinsip-

transparency and accountability principles as part of

prinsip transparansi dan akuntabilitas sebagai wujud

the responsibility of a Public Company.

pertanggungjawaban Perseroan yang telah menjadi


Perusahaan Publik.
Wujud penerapan tata kelola yang baik dimulai dari

A good governance principle is formed starting from

pelaksanaan tugas dan tanggung jawab secara utuh

the implementation of Board of Commissioners' duties

oleh organ Dewan Komisaris sendiri. Berdasarkan

and responsibilities. Based on the prevailing laws and

peraturan perundang-undangan yang berlaku, Dewan

regulations, the Board of Commissioners are required

Komisaris

melakukan

to monitor and give advise regarding the business

pengawasan dan pemberian saran bagi rencana usaha

memiliki

kewajiban

untuk

plans and Company's management that is run by the

dan pengelolaan yang dijalankan oleh Direksi. Melalui

Board of Directors. Through this report, we would like

laporan ini, Dewan Komisaris akan menyampaikan

to deliver our assessment on the performance of the

penilaian-penilaian atas kinerja yang telah dilakukan

Board of Directors during 2015 that can serve as the

oleh Direksi sepanjang 2015 untuk dapat menjadi

basis for improvement of the Company's operations

perbaikan pengelolaan usaha Perseroan di masa

in the future.

mendatang.

38

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Laporan Presiden Komisaris

President Commissioner's Report

Penilaian Atas Kinerja Direksi

Assessment on the Performance


of Board of Directors

Dalam menjalankan aspek pengawasan sebagaimana

In implementing our supervisory aspect as mandated

diamanatkan dalam Anggaran Dasar Perseroan dan

in the Articles of Association and the laws and

peraturan perundang-undangan yang berlaku, Dewan

regulations in force, the Board of Commissioners has

Komisaris sepanjang 2015 telah menjalankan sebaik

conducted the delegated duties and responsibilities

mungkin tugas dan kewenangan yang diemban

in the most effective and efficient manner by referring

dengan mengacu pada prinsip-prinsip transparansi

to the transparency and accountability principles.

dan akuntabilitas.
Sepanjang 2015, Dewan Komisaris beserta komite-

Throughout 2015, the Board of Commissioners,

komite di bawahnya telah melakukan pengawasan

along with the committees under the Board of

terkait aktivitas operasional dan keuangan Perseroan.

Commissioners has conducted supervision on the

Tidak hanya memantau kinerja Perseroan, Dewan

Company's operations and financial activities. The

Komisaris juga berpartisipasi dalam pemberian saran

Company's performance was not our sole focus but we

kepada Direksi atas rencana dan strategi kerja yang

participated actively in providing suggestions to the

disusun. Hal tersebut merupakan bagian dari upaya

Board of Directors in regards to plans and strategies

Dewan Komisaris dalam melaksanakan upaya dalam

implemented in the organization. This was a part of

pengelolaan Perseroan yang meliputi seluruh bidang.

our efforts in contributing to the management of the


Company during the year

Dari aspek kinerja keuangan dan akuntansi, Dewan

From a financial and accounting stand point, we assess

Komisaris menilai bahwa Direksi Perseroan telah

that the Company's Board of Directors has carried out

melakukan pengelolaan keuangan dengan baik dan

financial management in a proper and measurable

terukur meskipun harus dihadapkan dengan kondisi

manner despite the fluctuation of the global and

moneter global maupun nasional yang cenderung

national economy condition. This achievement was

fluktuatif sepanjang 2015. Hal tersebut terlihat dengan

reflected most significantly in the growth of the

adanya peningkatan dari sisi profitabilitas Perseroan

Companys profitability through gains from sales

melalui raihan penjualan dan laba usaha yang masing-

and net income which amounted to 15.1% and 28.8%

masing naik sebesar 15.1% dan 28.8% dibandingkan

respectively, compared to the gains obtained in

dengan perolehan di tahun 2014. Namun karena

2014. Unfortunately, due to the relatively large loss of

kerugian kurs yang relatif besar maka laba neto tahun

foreign exchange, the Companys net income for the

berjalan mengalami penurunan sebesar 25,5% dari

year declined 25.2% from that of the previous year.

tahun sebelumnya.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

39

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Laporan Presiden Komisaris


President Commissioner's Report

Dari sisi operasional, Dewan Komisaris memberikan

In carrying out the Company's operational function,

apresiasi

oleh

the Board of Commissioners appreciate efforts

Direksi dan seluruh jajaran di bawahnya kepada

given by Board of Directors and its members.

Perseroan. Integritas merupakan salah satu faktor

We

yang menentukan bagi perkembangan usaha yang

determining the Company's business development

dijalankan. Tanpa integritas dan komitmen kerja,

as without integrity and commitment, the Company's

kinerja Perseroan akan terhambat dan hanya akan

performance will be stagnant. Nonetheless, the

berjalan di tempat. Meskipun demikian, Dewan

Board of Commissioners need to give useful notes on

Komisaris perlu memberikan catatan yang berguna

work evaluation of Director's performance to further

bagi evaluasi kinerja Direksi dalam upaya perbaikan

improve the Company's managing operations in the

pengelolaan

ke

future. We sincerely hope that in the years to come, the

depannya, Dewan Komisaris berharap Direksi dapat

Board of Directors will put more effort to enhance the

lebih meningkatkan sinergi Perseroan dengan seluruh

synergy between the Company and its Subsidiaries.

Entitas Anak usahanya. Sinergi tersebut meliputi

The synergy shall encompass operations, finance and

sinergi operasional, keuangan dan akuntansi, serta

accounting, as well as human resources. With this

sumber daya manusia. Melalui sinergi tersebut,

synergy in place, the Companys management will be

pengelolaan Perseroan diharapkan dapat menjadi

well-organized and more efficient, and will provide

lebih teratur, efisien dan berdampak signifikan bagi

significant impact on its overall performance.

atas

integritas

operasional

yang

diberikan

Perseroan.

Untuk

understand

that

integrity

is

essential

in

performa usaha Perseroan secara keseluruhan.

40

Pandangan atas Prospek Usaha


yang disusun oleh Direksi

Opinion on Business Outlook


Prepared by the Board of
Directors

Seperti

industri

As stated before, IT industry managed to prove itself

di sektor TI telah membuktikan diri tetap mampu

capable of withstanding the dynamics of economic

bertahan terhadap goncangan perekonomian. Untuk

condition. In the future, the Board of Commissioners

ke depannya, Dewan Komisaris berharap investasi dan

expects that investment and business development

pertumbuhan usaha di sektor ini semakin meningkat

in this sector continue to develop and improve. Such

dan berkembang pesat. Hal tersebut ditunjang

condition certainly needs to be supported by various

dengan beberapa fakta yang mampu mendorong

factors that will encourage business expansion, and

perkembangan usaha, di antaranya fakta bahwa secara

one of which is the statistical fact that internet users

statistik, jumlah pengguna internet di regional ASEAN

in ASEAN region amounted to 252.4 million used

yang

diungkapkan

sebelumnya,

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Laporan Presiden Komisaris

President Commissioner's Report

adalah sekitar 252,4 juta pengguna berdasarkan data

(Reuters). In addition, Indonesia was announced as

Reuters, di mana Indonesia merupakan negara dengan

the country with the most internet users in ASEAN,

nomor satu pengguna internet terbanyak di regional

amounting to 88 million users according to the data

ASEAN dengan total 88 juta pengguna berdasarkan

released by InternetWorldStats. In regard to the

InternetWorldStats. Dari segi prospek pasar domestik

domestic market, this condition surely generates

hal tersebut merupakan potensi besar yang harus

golden opportunities that must be seized and

digarap secara maksimal.

developed optimally.

Di tingkat regional, dengan dibukanya Masyarakat

In regional level, with the commencement of ASEAN

Ekonomi ASEAN (MEA) pada akhir tahun 2015

Economic Community (AEC) at the end of 2015,

membuka peluang besar bagi Perseroan dalam

more opportunities will present themselves for

melakukan perluasan jaringan usaha. Dewan Komisaris

the Company, particularly for the realization of

tentunya mengapresiasi usaha Perseroan yang telah

the plan to expand business network. The Board

melakukan ekspansi bisnis baru ke beberapa negara

of Commissioners appreciates the efforts of the

di ASEAN dengan membuka cabang-cabang usaha di

management to expand the Companys business

Filipina dan Malaysia. Ke depannya, Dewan Komisaris

into several ASEAN countries, namely by opening

berharap Perseroan akan terus dapat memperluas

branches in the Philippines and Malaysia. In the future,

jaringan usaha dan memaksimalkan kinerja dari setiap

we expect that the Company will continue its efforts

cabang-cabang usaha tersebut.

to expand network and optimize performance of each


branch office.

Tidak hanya memperluas jaringan usaha, Dewan

The Board of Commissioners also supports the

Komisaris juga mendukung langkah-langkah Perseroan

Companys strategies, aside from the expansion

untuk masuk dalam industri yang sedang mengalami

of business network, to enter into an industry that

pertumbuhan sangat pesat, melalui pendirian PT

currently undergoes rapid development through the

Emporia Digital Raya sebagai entitas anak Perseroan.

establishment of a subsidiary, PT Emporia Digital

Melalui rencana kerjasama dengan perusahaan besar

Raya. Through the partnership plan with one of the

dunia, Dewan Komisaris berharap bahwa Perseroan

leading global companies, we hope that the Company

dapat mendorong Usaha Kecil Menengah (UKM)

will participate in encouraging the sector of Small

yang memiliki produk-produk lokal untuk dapat

and Medium Enterprises (SMEs) that manufacture

memasarkan produknya dan bersaing dalam skala

local products to market them to and compete

Internasional. Fokus target pasar pada UKM dengan

in the international market. The market focus on

produk-produk lokal merupakan diferensiasi yang

SMEs sector, with their local products, is seen as a

dapat Perseroan lakukan untuk menjadi

differentiation that has been strategically conducted

tersebut.

di bidang

in order to become the leading company in the field.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

41

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Laporan Presiden Komisaris


President Commissioner's Report

Penilaian atas Kinerja KomiteKomite di bawah Dewan


Komisaris

Assessment on the Performance


of Committees under the Board
of Commissioners

Dewan Komisaris menilai bahwa kinerja yang telah

We assess that the Committees under the Board of

dilakukan oleh Komite Perusahaan seperti Komite

Commissioners, such as the Audit Committee, have

Audit selama 2015 telah berjalan dengan baik. Komite

carried out their duties and responsibilities properly

tersebut senantiasa membantu Dewan Komisaris

and effectively throughout the reporting period. The

dalam melakukan pengawasan serta pemberian saran

Committees had assisted the Board of Commissioners

terkait pengelolaan Perseroan secara menyeluruh.

in conducting supervisory function, and provided


suggestions regarding the overall management of the
Company.

Perubahan Komposisi Dewan


Komisaris

Changes in the Composition of


Board of Commissioners

Pada tahun 2015, Perseroan mengangkat Ibu Betti

In 2015, the Company appointed Ms. Betti Setiastuti

Setiastuti Alisjahbana sebagai Komisaris Independen

Alisjahbana as an Independent Commissioner. Her

Perseroan. Pengangkatan beliau berperan untuk

appointment affirms our commitment to ensuring

menjamin independensi Dewan Komisaris Perseroan

the independency of the Companys Board of

dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya

Commissioners

serta pemenuhan aturan perundang-undangan yang

responsibilities and in complying with the prevailing

berlaku.

laws and regulations.


.

42

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

in

conducting

its

duties

and

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Laporan Presiden Komisaris

President Commissioner's Report

Salam dan Apresiasi

Greetings and Appreciations

Akhir kata, saya mewakili seluruh Dewan Komisaris

To conclude, on behalf of the Board of Commissioners,

Perseroan mengucapkan terima kasih atas motivasi,

I would like to extend our gratitude to the shareholders

dukungan serta kepercayaan yang diberikan oleh

of the Company for their motivation, supports and

seluruh

Perseroan,

trusts given to the Company. We are fully committed

tentunya kami akan menjalankan sebaik mungkin

Pemegang

Saham

kepada

to carrying out the mandate given to us in order

amanat tersebut dengan memberikan hasil usaha

to generate optimum business performance. Our

yang maksimal. Apresiasi juga kami berikan kepada

appreciation also goes to the Companys Board

seluruh Direksi dan jajaran Manajemen Anak Usaha

of Directors and Board of Management lines of the

Perseroan atas integritas, dedikasi dan kerja keras

Subsidiaries for the integrity, dedication and hard work

yang diberikan untuk mengembangkan usaha ke arah

that are relentlessly given to improve the Company

yang lebih baik lagi di masa mendatang. Semoga

business towards a better direction. We hope that the

Perseroan dan Entitas Anak Perusahaan dapat lebih

Company and its Subsidiaries will continue to nurture

baik lagi membangun sinergi bagi kemajuan usaha

synergy for the sake of the Companys core business.

yang dijalankan. Tidak lupa kami berikan apresiasi

Last but not least, we would also like to convey our

dan penghargaan yang seluas-luasnya bagi seluruh

highest gratitude and appreciation to all employees

karyawan Perseroan atas kinerja terbaik yang telah

of the Company who have given their best efforts and

diberikan selama ini. Di tahun ini kita telah menjadi

demonstrated excellent performance during the year.

saksi atas pencapaian-pencapaian usaha Perseroan

We have witnessed the Companys achievements

dan di tahun mendatang mari kita bersama-sama

during the year, and in the future, let us accomplish

menggapai kesuksesan yang lebih besar lagi bagi

greater performance to realize the Companys vision

kejayaan Perseroan.

and mission, together.

Jakarta, April 2016

Handoko Anindya Tanuadji


Presiden Komisaris
President Commissioner

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

43

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

44

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Komisaris

Board of Commissioners
1. Handoko Anindya
Tanuadji
Presiden Komisaris
President Commissioner
2. Betti Setiastuti
Alisjahbana
Komisaris Independen
Independent Commissioner
3. Alexander Felix
Warsito Hans Tanudjaja
Komisaris
Commissioner

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

45

IkhtisarIkhtisar
Data Keuangan
Data Keuangan
Perusahaan
Perusahaan
Highlights on Corporate
Financial
Financial
Highlights
Data

Handojo Sutjipto
Presiden Direktur
President Director

46

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Laporan Manajemen
Management Report

ProfilProfil
Perusahaan
Perusahaan
Company
Company
Profile
Profile

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Laporan

Presiden Direktur

Report of the Board of Directors

Transformasi menjadi Perusahaan Publik merupakan salah satu strategi utama bagi
Perseroan untuk meningkatkan kemampuan struktur keuangan dengan membuka
akses ke pasar modal untuk mendukung pengembangan usaha Perseroan.
The transformation to become a Public Company is one of the key strategies for the Company
to increase its financial structure capability by opening access to capital market to support the
Companys business development.

Para Pemegang Saham dan


Pemangku Kepentingan yang
Terhormat,

HONORABLE SHAREHOLDERS
AND STAKEHOLDERS,

Tahun 2015 menorehkan catatan penting dalam

2015

perjalanan Perseroan untuk mencapai visinya

achieving its vision as a leading Information

menjadi sebuah perusahaan Teknologi Informasi

Technology in Indonesia and overseas.

marked

the

Companys

milestone

in

terkemuka di Indonesia dan mancanegara.


Perkembangan

organisasi

Perseroan

yang

The

Companys

rapid

organizational

cukup pesat dengan hadirnya berbagai entitas

development, supported with its subsidiaries

anak dengan keberagaman bidang usaha serta

that is engaged in diverse field of business and

dukungan pengembangan jaringan bisnis yang

extensive business network, has encouraged the

luas, telah mendorong Perseroan untuk memasuki

Company to enter into an important phase in its

satu fase penting yaitu menjadi perusahaan

journey: to become a public company as it listed

publik melalui pencatatan saham di Bursa Efek

its shares in the Indonesia Stock Exchange.

Indonesia.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

47

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Laporan Presiden Direktur


President Director's Report

Transformasi menjadi Perusahaan Publik merupakan

The transformation to become a Public Company

salah satu strategi utama bagi Perseroan untuk

is one of the Company's key strategies to increase

meningkatkan kemampuan struktur keuangan dengan

financial structure capability by opening access to

membuka akses ke pasar modal untuk mendukung

capital market to support the Companys business

pengembangan

dalam

development. It is certainly not an easy job to achieve

mencapai tujuan ini tentunya tidak mudah, dibutuhkan

this goal. It requires hard work and great determination

kerja keras dan tekad yang besar dari seluruh elemen

from all elements of the Company to achieve it. This

Perseroan untuk dapat mewujudkannya. Komitmen

commitment is proven in Initial Public Offering (IPO)

tersebut telah berhasil dibuktikan dengan baik melalui

held on July 8, 2015.

usaha

Perseroan.

Proses

realisasi Penawaran Saham Umum Perdana (IPO) yang


diselenggarakan pada tanggal 8 Juli 2015.
Kami memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya

We greatly appreciate all parties that have contributed

kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam

in realizing the Companys ultimate goal of becoming

mewujudkan mimpi besar Perseroan untuk menjadi

a public company.

perusahaan publik.
Kami memahami bahwa pencatatan saham Perseroan

We understand that the Companys share-listing in

di Bursa Efek Indonesia merupakan langkah strategis

the Indonesia Stock Exchange is a strategic step to

untuk dapat mengembangkan kegiatan usaha yang

develop business activities the Company runs while

dijalankan serta memaksimalkan seluruh potensi yang

maximizing all existing potentials. We will continue

dimiliki. Kami akan senantiasa melakukan pembenahan

to improve corporate governance infrastructure,

infrastruktur tata kelola, mengintegrasikan seluruh

integrate our subsidiaries in one effective and efficient

anak usaha dalam satu sistem pengelolaan yang

management system, and realize business targets

efektif dan efisien serta mencapai realisasi atas target

and projections that had been planned. Through

dan proyeksi usaha yang telah dicanangkan. Melalui

this report, on behalf of the Board of Directors, I will

laporan ini, saya mewakili Direksi Perseroan akan

describe the Companys performance during the

memaparkan kinerja Perusahaan yang dijalankan

course of 2015.

sepanjang 2015.

48

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Laporan Presiden Direktur


President Director's Report

Laporan Kinerja Perusahaan


2015 dan Prospek Usaha 2016

REPORT OF 2015 COMPANY


PERFORMANCE AND 2016 BUSINESS
OUTLOOK

Momentum pelemahan perekonomian global dan

Global and national economic slowdown in 2015

nasional di

surely

tahun 2015 memberikan dampak bagi

affected

business

activities

in

various

kegiatan usaha yang dijalankan di berbagai sektor,

sectors, including the Companys IT business. The

termasuk

pada

implementation of a number of key business plans

bidang usaha TI. Beberapa prospek penting dengan

Perseroan

yang

berkecimpung

with a significant investment value, such as in banking

nilai investasi yang relatif besar, antara lain di

sector, has to be delayed. The Company sees this

sektor perbankan, mengalami penundaan realisasi.

condition as part of business challenges. Thus, the

Perseroan memahami hal tersebut sebagai bagian

Company must be adaptive and quickly look for any

dari tantangan bisnis, sehingga Perseroan harus peka

available opportunities in other sectors for its business

dan secepat mungkin melihat peluang-peluang yang

development.

masih terbuka di sektor lainnya untuk dikembangkan.


Dalam upaya meningkatkan kinerja usaha, Perseroan

In an effort to improve its business performance, the

melaksanakan

Company has implemented strategic development

rencana

pengembangan

strategis

dalam bentuk intensifikasi dan ekstensifikasi bisnis.

plan

through

business

intensification

and

extensification.
Intensifikasi bisnis memiliki tujuan untuk meningkatkan

The Companys business intensification aims to

penjualan dan profitabilitas dari pasar serta portofolio

increase sales and profitability from the market

produk dan jasa yang sudah dikembangkan sejauh

and the Companys products and services portfolio

ini di 4 (empat) pilar bisnis Perseroan, yaitu Mission

that have been developed in 4 (four) business

Critical System Integration (MCSI), Business Process

pillars of the Company, namely Mission Critical

(BPO),

Information Technology System Outsorcing

System Integration (MCSI), Business Process (BPO),

(ITSO)

dan

(VAD).

Information Technology System Outsorcing (ITSO)

Intensifikasi yang dimaksud adalah dengan cara

Value

Added

Distribution

and Value Added Distribution (VAD).. Intensification

melakukan penetrasi pasar untuk produk dan jasa

here is performed through market penetration for the

yang saat ini telah ada dengan lebih agresif di sektor

existing products and services, in which the Company

industri yang saat ini digeluti oleh Perseroan.

will run its business in the industry more aggressively.

Ekstensifikasi bisnis memiliki tujuan untuk menciptakan

Business extensification aims to create more sales

penjualan dan profitabilitas dari pasar yang baru,

and profitability from new markets, to name a few,

antara lain di sektor pasar pemerintahan, asuransi

government and insurance sectors as well as new

serta produk dan jasa baru, seperti E-Commerce

products and services such as E-Commerce and

dan jasa konsultasi bisnis, khususnya dalam konteks

business consultant service. This is especially to

antisipasi terhadap tren teknologi dan pasar yang

anticipate internet-related technology and market

sedang berkembang pesat terkait dengan internet,

that are growing rapidly, as well as mobility which will

dan mobility yang akan lebih luas digunakan untuk

be widely used for business purposes.

keperluan bisnis.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

49

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Laporan Presiden Direktur


President Director's Report

Intensifikasi dan ekstensifikasi bisnis juga mencakup

Business

rencana pengembangan bisnis secara non-organik

covers

melalui proses merger dan akuisisi (M&A). Proses

through merger and acquisition process (M&A). The

intensifikasi

juga

Companys intensification and extensification process

dilakukan dengan cara mengembangkan produk

is also conducted by developing the Companys

(OSL) atau software milik Perseroan sendiri, di

own product (OSL) or the Companys own software,

antaranya solusi terkait dengan Digital Banking

among

(PocketBank), Compliance & Risk (CR-One), dan Anti

(PocketBank), Compliance & Risk (CR-One) and

Money Laundering (Cronos). Di samping itu, Perseroan

Anti Money Laundering (Cronos). In addition, the

juga bermitra dengan beberapa perusahaan berkelas

Company also partnered with the a number of world-

dunia untuk melakukan pengembangan solusi industri

class companies to develop public sector and sharia,

keuangan syariah, mikro, asuransi, dan sektor publik.

micro, and insurance financial industry solutions.

Perseroan dapat memberikan fasilitas sistem TI yang

The Company is able to provide affordable IT system

terjangkau oleh industri kecil menengah melalui

facilities for small and medium enterprises through

penyediaan sistem informasi berbasis komputasi awan.

the provision of cloud computing-based information

Perseroan juga menyadari bahwa perkembangan

system. The Company also realizes that technological

teknologi

pemanfaatan

development will be geared towards the utilization

berbagai jenis perangkat cerdas. Sehingga Perseroan

of various smart devices. Thus, the Company also

juga mengantisipasi sistim komputasi awan yang

anticipates cloud computing system that can be

dapat terintegrasi dengan perangkat cerdas.

integrated with smart devices.

Beberapa langkah intensifikasi dan ekstensifikasi

Several steps of intensification and extensification of

strategi bisnis Perseroan antara lain melalui anak usaha

the Companys business strategies are implemented

Perseroan yaitu Anabatic Technologies International

through the Companys subsidiary, namely Anabatic

Pte. Ltd., telah melaksanakan pendirian unit usaha baru

Technologies International Pte. Ltd. The Company

di Malaysia yaitu Anabatic Technologies Malaysia Sdn.

has then established a new business unit in Malaysia,

Bhd. yang ditujukan untuk mengembangkan bisnis

namely Anabatic Technologies Malaysia Sdn. Bhd.,

Perseroan dan Anak Usaha Perseroan, mendirikan

which aims to to expand business of the Company

PT Emporia Digital Raya untuk memanfaatkan peluang

and its Subsidiary. The Company then established

bisnis di sektor E-commerce, di antaranya melalui

PT Emporia Digital Raya to maximize business

kemitraan dengan raksasa dunia serta membangun

opportunities in the E-commerce sector, such as by

ekosistem terkait di tanah air, untuk mendukung

partnering with several E-commerces giants and

bisnis UKM di Indonesia agar mampu bersaing di

developing an ecosystem related to it in the country.

pasar internasional. Di samping itu, Perseroan juga

This aims to support SMEs business in Indonesia so

mendirikan PT Svadaia Humana Praja sebagai unit

as to be able to compete in international market. In

usaha yang fokus pada bisnis konsultansi untuk

addition, the Company also established PT Svadaia

membantu industri perbankan melakukan tranformasi

Humana Praja as a business unit that focuses on

digital yang saat ini mulai marak.

consulting business to help banking industry in

dan

akan

ekstensifikasi

mengarah

Perseroan,

kepada

intensification
non-organic

others,

and

business

Digital

extensification

also

development

plan

Banking-related

solutions

performing transformation in the rapidly growing


digital world.

50

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Laporan Presiden Direktur


President Director's Report

Perseroan juga melihat masih terbukanya prospek

The Company also observes great business prospects

usaha

terutama

in the government sector, especially local government,

pemerintahan daerah yang masih belum tergarap

which has not been optimally explored. The idea of

secara maksimal. Paradigma modernisasi birokrasi

bureaucracy modernization to create efficiency and

yang menjadi tren di kalangan kepala-kepala daerah

transparent bureaucracy, which is built up in the local

di Indonesia dalam upaya menciptakan efisiensi dan

government environment, offers a good opportunity

transparansi birokrasi, terutama dengan maraknya

for the Company to enter into this segment, especially

inisiatif Smart City menjadi peluang yang baik bagi

when such paradigm is supported by the promotion

Perseroan untuk segera terjun dalam segmen tersebut.

of Smart City initiative.

Realisasi Target Keuangan 2015

REALIZATION OF 2015 FINANCIAL


TARGETS

Perseroan, sepanjang tahun 2015, tercatat telah

In 2015, the Company recorded total sales of

meraih total penjualan sebesar Rp2.957.110.154.883,-

Rp2,957,110,154,883.- which increased by 15.1% or

angka tersebut mengalami peningkatan sebesar 15,1%

Rp387,087,478,225.- compared to 2014 sales of

atau Rp387.087.478.225,- jika dibandingkan perolehan

Rp2,570,022,676,658.-.

pada

sektor

pemerintahan,

penjualan 2014 sebesar Rp2.570.022.676.658,-.


Perolehan laba usaha dan laba kotor di tahun 2015

The Companys operating income and gross profit in

masih tumbuh dengan kondisi yang cukup baik.

2015 demonstrated quite a positive growth. Operating

Perolehan laba usaha Perseroan di tahun 2015

income was recorded at Rp 165,197,630,096.- or grew

tercatat

meningkat

by 28.8% compared to 2014 operating income of

28,8% dibandingkan dengan perolehan di tahun 2014

Rp128,249,873,725.-. However, the Companys net

sebesar Rp128.249.873.725,-. Perseroan mengalami

income for the year decreased by 25.5% or from

penurunan laba bersih tahun berjalan sebesar 25,5%

Rp80,384,063,153.- to Rp59,863,201,059.- in 2015.

dari Rp80.384.063.153,- pada tahun 2014 menjadi

This decrease was attributable to the fluctuating

sebesar

exchange rate that provides quite an impact on the

sebesar

Rp165.197.630.096,-

Rp59.863.201.059,-

pada

tahun

2015,

diakibatkan oleh adanya fluktuasi nilai tukar yang

Company.

cukup memberikan dampak kepada Perseroan.

CHALLENGES IN 2015

Tantangan 2015
makro

In 2015, macro economic conditions, including rupiah

termasuk nilai tukar rupiah mengalami pelemahan

exchange rate, weakened, which impacted on the

yang

beli

purchasing power and investment of many companies,

dan investasi dari banyak perusahaan termasuk

including the industry that becomes the Companys

industri yang menjadi pasar bagi Perseroan. Namun,

market. However, since information technology has a

karena pentingnya peran teknologi informasi untuk

significant role to support many industries to maintain

mendukung industri agar tetap memiliki daya saing,

their competitive power, a number of industrial sectors

maka beberapa sektor industri tetap melakukan

still made investment in IT by taking into account scale

investasi TI dengan memperhatikan skala prioritas

of priorities more carefully. Given such condition, the

yang

Company was still able to record growth in sales.

Di

tahun

2015,

secara

memberikan

lebih

tajam

umum

dampak

sehingga

ekonomi

terhadap

dari

sisi

daya

penjualan

Perseroan masih mencatat pertumbuhan.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

51

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Laporan Presiden Direktur


President Director's Report

Penerapan Tata Kelola


Perusahaan

IMPLEMENTATION OF CORPORATE
GOVERNANCE

Saat ini Perseroan berupaya untuk menata infrastruktur

The Company is currently managing corporate

serta program-program tata kelola perusahaan guna

governance infrastructure and programs to conform

menyesuaikan terhadap aturan perundang-undangan

to the prevailing laws and regulations as mandated

yang berlaku sebagaimana dipersyaratkan pada

to the Public Companies. The Board of Directors

Perusahaan Publik. Direksi menilai bahwa pelaksanaan

assesses that GCG implementation throughout the

fungsi GCG sepanjang 2015 sudah berjalan secara baik,

year has run well in a transparent and accountable

transparan dan akuntabel. Perseroan telah dilengkapi

manner. The Company has been equipped with

dengan berbagai alat kelengkapan organisasi guna

various organizational infrastructures to maintain

menjaga

secara

professional operation of the Company. One of them

profesional. Salah satunya Perseroan memiliki level

jalannya

is the level of authority that has duty to supervise

of

authority

operasional

mengawasi

the management performance at each level of

pelaksanaan pengelolaan di setiap jenjang organisasi.

the organization. In addition, in the Companys

Selain

itu,

yang
dalam

berperan

Perseroan

kinerja

performance supervision, the Company also has a

Perusahaan, Perseroan juga sudah dilengkapi dengan

quality management division in place that is in charge

quality management division yang berperan dalam

of ensuring and monitoring the conformity of each

memastikan

aturan

transaction process, from the beginning to the end,

dalam setiap proses transaksi dari awal hingga akhir.

to the existing rules. As a guarantee of quality control

Untuk menjamin kualitas pengawasan yang dijalankan

performed by the quality management division, this

oleh quality management division. Divisi ini telah

Division has already received ISO 9001:2008 in the

memperoleh ISO 9001:2008 dalam bidang quality

field of quality management system.

serta

aspek

dalam

pengawasan

memantau

kesesuaian

management system.
Di tahun mendatang, Perseroan berharap infrastruktur

Henceforth,

GCG secara berangsur-angsur dapat segera terpenuhi.

infrastructure can be gradually completed. This

Hal ini menjadi komitmen seluruh jajaran Direksi untuk

becomes the commitment of the Board of Directors

senantiasa menjadikan Perseroan sebagai warga

to continuously become a good corporate citizen

dunia usaha yang baik dan patuh terhadap seluruh

that complies with all prevailing rules in carrying out

aturan yang berlaku dalam menjalankan professional

professional management.

management.

52

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

the

Company

expects

that

GCG

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Laporan Presiden Direktur


President Director's Report

Pelaksanaan Program CSR 2015

IMPLEMENTATION OF CSR PROGRAM


IN 2015

Filosofi program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

The philosophy of Corporate Social Responsbility (/

(CSR) PT Anabatic Technologies Tbk pada tahun

CSR) program of PT Anabatic Technologies Tbk in

2015 berangkat dari keinginan Perseroan dalam

2015 starts from the good faith of the Company to

memberikan konstribusi nyata bagi masyarakat sekitar,

provide concrete contribution to the surrounding

khususnya pada mereka yang memiliki kemampuan

community, especially those who lack of financial

ekonomi terbatas dalam upaya meningkatkan taraf

capability to sustainably meet the living standard. To

hidupnya secara berkelanjutan. Atas dasar tersebut,

that end, the Company prefers to contribute to the

Perseroan memilih jalur pendidikan sebagai bidang

society in the education sector by holding a program

program

called 'Anabatic Teach'. This program specifically

melalui

kegiatan

Anabatic

Mengajar.

Program tersebut secara khusus menyasar siswa-siswi

targets

outstanding

Vocational

Students

with

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) berprestasi yang

financial problems to continue their education and

memiliki kendala ekonomi untuk dapat melanjutkan

develop their talents. In this activity, the Company

pendidikan dan mengembangkan kemampuannya.

continuously provides aid in the form of supporting

Dalam kegiatan ini, Perseroan melakukan pemberian

facility for learning and teaching activity (KBM),

bantuan dalam bentuk faslitas penunjang kegiatan

scholarship, and training in IT.

belajar-mengajar (KBM), beasiswa, serta pelatihan


dalam

bidang

TI

yang

diselenggarakan

secara

berkesinambungan.
Dengan penekanan pada aspek keberlanjutan, misi

With an emphasis on sustainability aspect, the

yang terkandung dalam program CSR tersebut

mission encapsulated in CSR program is not centered

tidak hanya bersifat filantropi semata namun tetap

on charity intention, but also contain measurable

memasukkan strategi pengelolaan program dengan

objectives that are conducted through program

tujuan yang terukur.

Strategi tersebut meliputi

management strategy. This strategy includes the

upaya Perseroan dalam menyiapkan tenaga handal

Companys effort to prepare reliable IT staff to be

dalam bidang TI untuk dididik secara profesional

professionally educated so that they can directly

dan siap terjun ke masyarakat maupun dunia kerja.

contribute to the community and ready to face

Dengan sebaik mungkin Perseroan menyusun materi

the business world. The Company has developed

pengajaran yang aplikatif dengan didampingi tenaga

applicable teaching materials and provides competent

pengajar berpengalaman di bidangnya. Untuk ke

teachers in the field. Therefore, the Company plans to

depannya, Perseroan berencana melakukan sertifikasi

seek certification for the Anabatic Teach programs to

terhadap program Anabatic Mengajar oleh instansi

the authorities to ensure the quality and credibility of

berwenang agar muatan yang diajarkan menjadi lebih

the teaching materials.

berkualitas dan kredibel.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

53

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Laporan Presiden Direktur


President Director's Report

Tidak berhenti hanya pada proses di atas saja.

We do not only stop until that process. The Company

Perseroan pun memberikan kesempatan seluas-

provides

luasnya bagi siswa yang berprestasi untuk dapat

students to be able to work at the Company after they

bekerja di Perseroan setelah menyelesaikan studi

graduate. However, they certainly need to get through

formalnya yang tentu saja harus melalui standar

the selection process held by the Company.

wider

opportunities

for

outstanding

proses seleksi yang berlaku dalam Perseroan.

Perubahan Komposisi Direksi

CHANGES IN THE COMPOSITION OF


BOARD OF DIRECTORS

Susunan Direksi Perseroan pada tahun buku 2015

The

mengacu kepada Akta Pernyataan Keputusan Para

Directors changed in 2015 according to Deed of

Pemegang Saham No. 10 tanggal 17 Maret 2015 di

Shareholder Decision No. 10 dated March 17, 2015

mana Bapak Felix Purwadi Mulia diangkat menjadi

with the appointment of Mr. Felix Purwadi Mulia

Direktur Independen Perseroan, sehingga komposisi

as the Companys Independent Director. Thus, the

Direksi Perseroan menjadi sebagai berikut:

composition of the Companys Board of Directors is

composition

of

the

Companys

Board

as follows:
Presiden Direktur

: Handojo Sutjipto

President Director

: Handojo Sutjipto

Direktur

: Adriansyah

Director

: Adriansyah

Direktur

: Ferdinand Gunadi Abadi

Director

: Ferdinand Gunadi Abadi

Direktur

: Agus Muljady

Director

: Agus Muljady

Direktur

: Hendra Halim

Director

: Hendra Halim

Direktur

: Sumarto Santosa

Director

: Sumarto Santosa

: Felix Purwadi Mulia

Independent Director

: Felix Purwadi Mulia

Direktur Independen

54

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

of

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Laporan Presiden Direktur


President Director's Report

Salam dan Apresiasi

GREETINGS AND APPRECIATION

Di penghujung laporan ini, mewakili Jajaran Direksi

To end this, on behalf of the Board of Directors of

Perusahaan, saya menyampaikan apresiasi sebesar-

the Company, I would like to express gratitude to the

besarnya kepada seluruh Pemegang Saham, Dewan

Shareholders, the Board of Commissioners, and the

Komisaris

kepentingan

stakeholders for the dedication, participation and

lainnya atas dedikasi, partisipasi dan dukungan

serta

seluruh

pemangku

support that have been given to the Company until this

yang telah diberikan kepada Perseroan sampai saat

time. Without such support, the Companys business

ini. Tanpa itu semua, pertumbuhan usaha Perseroan

will not grow rapidly , and that the Company will not

tidak akan mungkin dapat berkembang pesat dan

be able to achieve accomplishments as it has today.

dapat meraih pencapaian-pencapaian seperti yang

We also extend high appreciation to all Anabaticians

kita rasakan sekarang. Penghargaan yang tinggi

for the dedication, loyalty and professionalism at work.

juga diberikan kepada seluruh Anabatician atas

We hope that we can attain higher achievements and

totalitas, loyalitas dan profesionalismenya dalam

move forward to embrace an even better future for

bekerja. Semoga ke depannya kita dapat menggapai

the Company.

pencapaian-pencapaian yang lebih tinggi lagi dan


bersama melangkah menuju masa depan Perusahaan
yang lebih baik.
Salam,

Best regards,

Jakarta, April 2016

Handojo Sutjipto
Presiden Direktur
President Director

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

55

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Direksi

Board of Directors
1. Hendra Halim
Direktur
Director
2. Adriansyah
Direktur
Director
3. Sumarto Santosa
Direktur
Director
4. Handojo Sutjipto
Presiden Direktur
President Director
5. Agus Muljady
Direktur
Director
6. Ferdinand Gunadi Abadi
Direktur
Director
7. Felix Purwadi Mulia
Direktur Independen
Independent Director

2
1

56

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Profil Perusahaan
Company Profile

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

57

Profil Perusahaan
Company Profile

03

IkhtisarIkhtisar
Data Keuangan
Data Keuangan
Perusahaan
Perusahaan
Highlights on Corporate
Financial
Financial
Highlights
Data

Laporan Laporan
Dewan Komisaris
Manajemen
dan Direksi
Board of Commissioners
Management
and Board
Report
of Directors Reports

ProfilProfil
Perusahaan
Perusahaan
Company
Company
Profile
Profile

Profil Perusahaan
Company Profile

Nama Perusahaan /
Company Name

PT Anabatic Technologies Tbk

Nama Perusahaan
Sebelum Perubahan /
Former Name of the
Company

PT Anabatic Teknologi

Tanggal Pendirian /
Date of Establishment

1 November 2001 / November 1, 2001

Bidang Usaha /
Business Lines

Perseroan bergerak di bidang usaha Sistim Integrasi Teknologi Informasi yang


terdiri dari solusi Mission Critical System Integration, layanan business process
outsourcing, layanan teknologi informasi outsourcing, dan layanan distribusi
dengan nilai tambah dan bisnis pendukungnya. / The Company engages in the
field of Information Technology Integration System which consists of Mission
Critical System Integration, business process outsourcing services, information
technology outsourcing services, value added distribution services and other
supporting business lines.
Kantor Pusat:
Graha BIP Lt. 7
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 23, Karet Semanggi,
Setiabudi, Jakarta Selatan 12930 Indonesia
Telepon / Phone
: +62 21 522 9909
Fax / Facsimile
: +62 21 522 9777

Alamat Lengkap
Perusahaan / Full
Address

60

Kantor Operasional:
Graha Anabatic
Jl. Scientia Boulevard Kav. U2
Summarecon Serpong, Curug Sangereng, Kelapa Dua, Tangerang, Banten 15811
Indonesia
Telepon / Phone
: +62 21 8063 6010
Fax / Facsimile
: +62 21 8063 6011
E-mail
: corporate.secretary@anabatic.com
Website : www.anabatic.com

Kode Saham / Ticker


code

ATIC

Pemegang Saham /
Shareholders

PT Artha Investama Jaya (39,45 %)


Handoko Anindya Tanuadji (14,05 %)
PT Sam Investama (7,13 %)
PT Cahaya Fajar Mentari (4,19 %)
PT Flaminggo Mandiri (3,32%)
Handojo Sutjipto (2,794%)

Modal Dasar /
Authorized capital

Jumlah Saham sebesar 6.000.000.000


Nominal saham sebesar Rp600.000.000.000 /
Number of shares amounting to 6,000,000,000 shares with the par value of
Rp600,000,000,000

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

A.F. Warsito Hans Tanudjaja (2,51%)


PT Multi Sarana Edukasi (2,11 %)
Rosy Merianti Tanuadji (1,68%)
Andrian Anindya Tanuadji (1,28%)
Masyarakat (21,29%)
Program ESA (0,20%)

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Profil Perusahaan
Company Profile

Modal Ditempatkan dan


Disetor Penuh / Issued
and fully paid capital

Jumlah Saham sebesar 1.875.000.000


Nominal saham sebesar Rp187.500.000.000 / Number of shares amounting to
1,875,000,000 shares with the par value of Rp187,500,000,000

Jumlah Saham yang


Beredar / Total Shares
in Circulation

1.875.000.000 saham /
1,875,000,000 shares

Akta Pendirian dan


Anggaran Dasar
Perusahaan / Deed
of Establishment and
Articles of Association
of the Company

Akta Pendirian No.4 tanggal 1 November 2001 dengan pengesahan Menteri


Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No.C-13242 HT.01.01.
TH.2001. / Deed of Establishment No. 4 dated November 1, 2001 with the approval
of the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia No.
C-13242 HT.01.01.TH.2001.
Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham PT Anabatic Technologies
Tbk No. 10 tanggal 17 Maret 2015 dan telah mendapatkan persertujuan Menteri
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui SK Menkumham
No. AHU-0004669.AH.01.02 TAHUN 2015 tanggal 25 Maret 2015 tentang
Persetujuan Perubahan Anggaran Dasar Perseroan serta telah menerima
penerimaan pemberitahuan dari Kementerian Hukum dan HAM Republik
Indonesia melalui Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran
Dasar No. AHU-AH.01.03-0018926 tanggal 25 Maret 2015 dan Surat Penerimaan
Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No. AHU-AH.01.03-0018927 tanggal
24 Maret 2015. / Deed of Shareholders Decision of PT Anabatic Technologies
Tbk No. 10 dated March 17, 2015, which has been approved by the Minister of
Law and Human Rights of the Republic of Indonesia by virtue of the Decree
of the Minister of Justice and Human Rights No. AHU-0004669.AH.01.02
2015 dated March 25, 2015 on Approval of the Amendment to the Articles of
Association of the Company and received notification from the Ministry of
Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia through the Letter of
Acceptance of Notification of Amendment to the Articles of Association No.
AHU-AH.01.03-0018926 dated March 25, 2015 and the Letter of Acceptance of
Notification of Data Change of the Company No. AHU-AH.01.03-0018927 dated
March 24, 2015.
Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham PT Anabatic Technologies
Tbk No. 26 Tanggal 22 Desember 2015 dengan telah menerima penerimaan
pemberitahuan dari Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia melalui
Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar No. AHUAH.01.03-0004072 tanggal 19 Januari 2016 / Deed of Shareholders Decision of
PT Anabatic Technologies Tbk No. 26 dated December 22, 2015 with the receipt
of notification from the Ministry of Justice and Human Rights of the Republic of
Indonesia through the Letter of Acceptance of Notification of Amendment to
the Articles of Association No. AHU-AH.01.03-0004072 dated January 19, 2016

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

61

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Jejak

Langkah

M ile s t o n e s

Januari / January
Anak usaha Perseroan, PT
Computrade Technology
International (CTI) memulai
usahanya. / The Companys
subsidiary, PT Computrade
Technology International (CTI),
started its business..

Maret / March
Perseroan
mengakuisisi
PT Karyaputra
Suryagemilang. / The
Company acquired
PT Karyaputra
Suryagemilang.

Melaksanakan proyek Core


Banking System pertama dengan
BRI Syariah. / Implemented first
Core Banking system project with
BRI Syariah.
Memulai kerja sama dengan SAP. /
Started cooperation with SAP.

2003

2008

2006

2002

Juni / Juni
Perseroan memulai
usahanya. / The
Company started its
business.
Memulai kerja sama
dengan IBM. / Started
cooperation with IBM.

62

Memulai kerja sama


dengan Temenos. / Started
cooperation with Temenos.
Memulai kerja sama
dengan Wolters Kluwer
Financial Services. / Started
cooperation with Wolters
Kluwer Financial Services.

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

2009

Melaksanakan proyek
Core banking System
dengan Bank Syariah
Mandiri. / Implemented
Core banking System
with Bank Syariah
Mandiri.

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Jejak Langkah
Milestones

Memulai kerja
sama dengan
Microsoft. / Started
cooperation with
Microsoft.

2010

Januari / January
Anak usaha Perseroan,
PT Mahacitta Teknologi
memulai usahanya. / The
Companys subsidiary,
PT Mahacitta Teknologi
started its business.

8 Juli / July 8
Perseroan melakukan
Pencatatan Perdana Saham
di Bursa Efek Indonesia
dengan kode saham ATIC.
/ The Company conducted
its Initial Public Offering in
Indonesia Stock Exchange
with ATIC ticker code.
Memulai proyek pertama di
kawasan Timur Tengah. /
Started first project in the
Middle East.

2013

2012

Januari / January
Anak usaha Perseroan,
PT Q2 Technologies
memulai usahanya. / The
Companys subsidiary,
PT Q2 Technologies
commenced its business.

Desember / December
Anak usaha Perseroan,
PT Emporia Digital Raya
dan PT Svadaia Humana
Raya mulai beroperasi.
/ The Companys
subsidiary, PT Emporia
Digital Raya and PT
Svadaia Humana Raya,
started operating.

2015

2014

Januari / January
Anak usaha Perseroan, PT Aristi Jasadata
memulai usahanya. / The Companys subsidiary,
PT Aristi Jasadata started its business.
Anak usaha Perseroan, PT Anabatic
Technologies International Pte.Ltd memulai
usahanya. / The Companys subsidiary, PT
Anabatic Technologies International Pte.Ltd
began its business.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

63

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Proyek Himalaya
The Himalayan Project

Dalam

rangka

Perseroan
Perseroan

menuju

menjadi

perubahan

Perusahaan

mencanangkan

status

In facing the status change to Public Company,

Publik,

the Company implements a program called

yang

"The Himalayan Project". The program's name

disebut sebagai The Himalayan Project.

contains a philosophy on the Company's

Penamaan The Himalayan Project memiliki

efforts to achieve its dream, namely to

filosofi tentang upaya dalam menggapai cita-

change its status into Public Company by

cita untuk dapat mengubah statusnya menjadi

means of Initial Public Offering (IPO) on

Perusahaan Publik melalui pencatatan saham

Indonesia Stock Exchange. The Himalayan

perdana

(Initial

Public

program

di

Project was inspired by Sir Edmund Hillary, a

Bursa Efek Indonesia. The Himalayan Project

Offering/IPO)

New Zealand citizen who was recorded as the

terinspirasi oleh upaya Sir Edmund Hillary,

first human in the world to climb up to the

seorang warga negara Selandia Baru yang

peak of Mount Everest - the highest peak in

tercatat sebagai manusia pertama di dunia

the world and part of Himalaya mountains in

yang berhasil menaklukan puncak Everest,

Tibet. His world-famous quote, "it is not the

puncak pegunungan Himalaya di Tibet yang

mountain that we conquer, but ourselves",

merupakan puncak tertinggi di dunia. Quote-

inspires the Company to fully commit and

nya yang terkenal yaitu it is not the mountain

persist to achieve its dream in becoming a

that we conquer, but ourselves, mengilhami

Public Company.

Perseroan untuk berkomitmen penuh serta


gigih

dalam

mencapai

cita-cita

menjadi

Perusahaan Publik.

64

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Proyek Himalaya

The Himalayan Project

Program ini melibatkan organ dan unit-unit

This program involved all instruments and internal

kerja internal Perseroan yang terdiri dari Para

work units, such as the Shareholders, Project

Pemegang Saham, Project Director, Sekretaris,

Director, Secretary, Project Coordinator, Financial

Project Coordinator, Financial Team, Operational

Team, Operational team and Legal section, in one

Team dan bagian Legal dalam suatu tim kerja.

work team. The team exerted its effort to draft

Tim tersebut bekerja sekuat tenaga untuk

up plan for IPO preparation up to its convening

menyusun rencana persiapan sampai dengan

within the scheduled period. The Company's

terselenggaranya

sesuai

President Director directly serves as Project

Presiden

Director to realize this plan. The overall process

Direktur Perseroan bertindak langsung sebagai

- from financial statements audit, registration to

Project

ini.

Indonesia Stock Exchange (IDX) & Indonesian

Keseluruhan proses mulai dari audit laporan

Central Securities Depository (KSEI), registration

keuangan, registrasi ke Bursa Efek Indonesia

to Financial Services Authority (OJK), Public

(BEI) & Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI),

Expose up to shares Listing - had been completed

registrasi ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK),

before July 8, 2015, which was scheduled as IPO

Public Expose sampai dengan Listing saham telah

holding date.

tenggat

waktu
Director

pelaksanaan
yang

IPO

dijadwalkan.

mewujudkan

rencana

dapat dirampungkan sebelum tanggal 8 Juli 2015


yang ditetapkan sebagai waktu pelaksanaan IPO.
Program ini berhasil dijalankan dengan baik, dan

This program was well-implemented; currently

saat ini Perseroan telah tercatat sebagai salah

the Company is listed as an Issuer on Indonesia

satu Emiten di Bursa Efek Indonesia dengan

Stock Exchange with "ATIC" ticker code, which

kode saham ATIC yang sekaligus mengubah

in return changed its status as Public Company.

statusnya sebagai Perusahaan Publik. Perseroan

The Company realized that business performance

menyadari saat ini kinerja usaha yang dijalankan

must

harus

dan

accountable manners to be accountable for

akuntabel untuk dapat dipertanggungjawabkan

the public and regulators. This realization may

kepada masyarakat dan regulator. Hal tersebut

served as a motivation to improve the Company's

menjadi motivasi bagi Perseroan untuk dapat

performance and to act professionally for a

meningkatkan kinerja usahanya dan bertindak

development toward better direction.

dilaksanakan

secara

transparan

be

implemented

in

transparent

and

profesional demi pengembangan Perseroan ke


arah yang lebih baik.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

65

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


HighlightsFinancial
on Corporate
Highlights
Financial Data

66

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Sekilas

Perusahaan
Company at a Glance

Tonggak sejarah pendirian PT Anabatic Technologies Tbk sebagai


Perusahaan yang bergerak dalam bidang usaha Sistem Integrasi Teknologi
dimulai pada tanggal 1 November 2001 dengan nama awal PT Anabatic
Teknologi melalui Akta Pendirian yang dibuat di hadapan Notaris
Poerbaningsih Adi Warsito S.H dan disahkan oleh Menteri Kehakiman
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No.C-13242 HT.01.01.TH.2001.
Setelah memenuhi seluruh aspek legal-formal, pada Juni 2002 Perseroan
secara resmi memulai kegiatan usahanya.

The history of PT Anabatic Technologies Tbk as a Company engaged in


the business of Integration Technology System began on November 1st,
2001, under the initial name of PT Anabatic Technology. The Company
was established pursuant to the Deed of Establishment prepared and
presented before Poerbaningsih Adi Warsito S.H., Notary, and approved
by the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia
No. C-13 242 HT.01.01.TH.2001. After fulfilling all legal-formal aspects, the
Company officially commenced operating in June 2002.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

67

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Sekilas Perusahaan
Company at a Glance

Ruang lingkup kegiatan usaha Perseroan berdasarkan

The scope of business activities of the Company

Anggaran Dasar Perusahaan terdiri dari bidang

is based on the Companys Articles of Association

Perindustrian, Perdagangan, dan Jasa. Produk dan

and covers the fields of Industry, Trade and Services.

layanan utama yang ditawarkan oleh Perseroan antara

The primary products and services offered by the

lain:

Company include:

1. Layanan Mission Critical System Integration

1. Mission Critical System Integration Service

2. Layanan Business Process Outsourcing

2. Business Process Outsourcing Service

3. Layanan Teknologi Informasi Outsourcing

3. Information Technology Outsourcing Service

4. Layanan Distribusi dengan Nilai Tambah

4. Value Added Distribution Service.

Selama lebih dari 13 tahun Perseroan senantiasa

For more than 13 years, the Company relentlessly

menjalankan

secara

engages in business in professional and innovative

profesional, inovatif dan solusional bagi dunia usaha

seluruh

kegiatan

usaha

manners, as well as a solution provider, in business to

dalam memenuhi kebutuhan dan solusi TI.

meet IT demands and solutions.

Landasan pendirian Perseroan berawal dari dinamika

The

perkembangan industri di awal milenium baru yang

Company originated from the dynamics of industrial

secara bertahap mulai beralih dalam memanfaatkan

development that took place in the beginning of

peran teknologi informasi guna mendukung kegiatan

the new millennium, which gradually began to shift

usahanya. Hingga saat ini, peran teknologi informasi

to the use of information technology to support its

tidak lagi bisa dipisahkan sebagai aspek penunjang

business activities. Nowadays, the role of information

proses bisnis perusahaan. Perubahan paradigma

technology can no longer be seen as merely a

kompetisi bisnis untuk menjadi yang tercepat dan

supporting aspect for the business process of a

terefisien menjadi faktor pendorong bagi setiap entitas

company. Changes of business competition paradigm,

usaha baik dalam skala kecil, menegah maupun besar

namely to become the fastest and the most efficient,

untuk selalu dapat bersaing secara maksimal dalam

serve as a motivating factor for any business entity

era ekonomi digital.

of small, medium or large scale to always be able to

cornerstone

of

the

establishment

of

the

compete to the fullest in the era of digital economy.


Perusahaan-perusahaan dengan visi masa depan

Companies with a vision of the future are currently

saat ini tengah bersaing untuk membangun sistem

competing to build the best system that can

terbaik

kebutuhan

accommodate the needs towards the management

terhadap sistem informasi manajemen, manajemen

yang

dapat

mengakomodasi

information system, data management, maximum

data, kemampuan maksimal terhadap aktivitas bisnis,

capacity of business activity, and even in terms of

bahkan dalam hal membangun interaksi yang baik

building proper interaction with customers through

dengan pelanggannya melalui customer relationship

customer relationship management.

management.

68

Atas pemahaman tersebut, Perseroan hadir dalam

Based on this understanding, the Company is present

menjawab segala kebutuhan dunia usaha serta

in answering all the needs of business as well as

menjadi rekan terbaik dalam menghadapi berbagai

becoming the best partner in facing a wide variety of

macam tantangan usaha guna memberikan dukungan

business challenges to provide support to the business

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Sekilas Perusahaan
Company at a Glance

terhadap kegiatan bisnis yang dijalankan. Perseroan

activities. The Company is fully committed to offering

berkomitmen penuh dalam menawarkan pelayanan

the best service that is based on Anabatics corporate

terbaik yang didasarkan pada corporate values

values embraced by each Anabatician (Anabatic

Perseroan yang dianut oleh setiap Anabatician

human resources) as a working principle.

sebagai sebuah prinsip kerja.


Selain memberikan pelayanan dalam bidang TI,

In addition to providing services in the IT field, the

Perseroan juga memiliki bidang usaha penunjang

Company also engages in several supporting and

dan bidang usaha lainnya dalam sektor perdagangan,

other business fields in trade, consulting and technical

konsultasi dan penyelenggara teknis. Untuk menunjang

organizer sectors. To support all business activities

segala kegiatan usaha yang dijalankan, Perseroan

conducted, the Company has 28 (twenty eight)

memiliki 28 (dua puluh delapan) Entitas Anak Usaha

Subsidiary Entities, consisting of 9 (nine) Direct

yang terdiri dari 9 (sembilan) Entitas Anak Langsung

Subsidiaries and 19 (nineteen) Indirect Subsidiaries

dan 19 (sembilan belas) Entitas Anak Tidak Langsung

located on Indonesia and overseas.

yang berkedudukan di dalam maupun luar negeri.


Tidak hanya sampai di situ, guna mewujudkan visi

Furthermore, in order to realize the Companys vision

Perseroan menjadi Perusahaan TI terkemuka, secara

of becoming the leading IT company, the Company

berkesinambungan Perseroan menjalin kerja sama

cooperates with various international large-scale

dengan berbagai perusahaan teknologi terbesar

technology companies, among others, IBM, Temenos,

di dunia seperti IBM, Temenos, Microsoft, SAP, dan

Microsoft, SAP, WKFS, Clear2Pay, SunGard and MSI

sebagainya.

Global on an ongoing basis.

Dengan besarnya kapasitas usaha dan organisasi

With a large capacity of businesses and organizations

yang dijalankan oleh Perseroan serta upaya untuk

run by the Company, as well as efforts to optimize

mengoptimalkan seluruh potensi yang dimiliki untuk

the full potential to be a Public Company, Anabatic,

menjadi Perusahaan Publik, melalui Surat Pernyataan

through the Decree of Shareholders as a substitute for

Keputusan Para Pemegang Saham sebagai pengganti

the Extraordinary General Meeting of Shareholders,

Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa bertanggal

dated March 17, 2015, and to adjust to other relevant

17 Maret 2015 serta penyesuaian terhadap Peraturan

regulations in the Initial Public Offering of the

terkait lainnya dalam rangka Penawaran Umum

Company's shares executed on July 8, 2015, the

Perdana Saham Perseroan maka pada tanggal 8 Juli

Company officially listed its shares on Indonesia

2015 Perseroan secara resmi melakukan pencatatan

Stock Exchange (IDX) under the ticker code of ATIC.

saham perdana di Bursa Efek Indonesia dengan kode

Starting from the registration, the Company switched

saham ATIC. Terhitung sejak pencatatan tersebut,

its status from a Private Company to a Public Company.

status Perseroan beralih dari Perusahaan Tertutup


menjadi Perusahaan Terbuka.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

69

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Usaha

Profil Perusahaan
Company Profile

Bidang

Business Lines

70

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Bidang Usaha
Business Lines

Ruang lingkup bidang usaha Perseroan berdasarkan

Based on the Companys Articles of Association, the

informasi

yang

Perusahaan

tertera

yaitu,

dalam

usaha

Anggaran

Dasar

Company engages in the business line of Integrated

sektor

Sistem

Information Technology System. The business line has

Integrasi Teknologi Informasi. Bidang usaha tersebut

several service focuses, consisting of the integrated

memiliki beberapa fokus layanan yang terdiri dari

system solution service, Business Process Outsourcing

solusi Mission Critical System Integration, layanan

service, information technology outsourcing service,

Business Process Outsourcing, layanan teknologi

and distribution service with added values and its

informasi outsourcing, dan layanan distribusi dengan

supporting businesses. The Company prioritizes

nilai tambah dan bisnis pendukungnya. Perseroan

the provision of integrated, comprehensive, and

mengedepankan penyediaan solusi dan layanan yang

innovative solutions and services with an aim to

terintegasi, komprehensif, dan inovatif dengan tujuan

provide convenience to all customers in achieving

memberikan

their needs and objectives.

kemudahan

pada

bagi

pelanggan

dalam

mencapai kebutuhan serta tujuannya.

Kegiatan Usaha Utama

Core Business Activities

Perseroan menjalankan kegiatan usaha utama dalam

The Company operates core business activities in the

bidang jasa atau pelayanan yang terdiri dari:

service sector, consisting of:

a. Jasa computer, hardware dan peripheral;

a. Computer, hardware and peripheral services;

b. Jasa Teknologi Informasi, internet dan software;

b. Information Technology, Internet and software


services;

c. Jasa instalasi dan perawatan jaringan komputer


dan peripheral;

and peripherals;

d. Jasa konsultasi bidang komputer;


e. Jasa

dalam

c. Installation and maintenance of computer networks

bidang

teknik

terutama

d. Computer consultation services;


dalam

bidang pemasangan, perbaikan dan pemeliharan

e. Technical services, particularly for software and


hardware installation, repair and maintenance;

perangkat lunak dan perangkat keras;


f. Jasa sewa menyewa peralatan komputer;

f. Leasing computer equipment;

g. Jasa konsultasi bidang manajemen dan rekayasa

g. Consultation

informatika;
operasional dari komplek instalasi komputer;
pemborong

in

management

and

engineering of informatics;

h. Jasa pengolahan/manajemen proyek dan/atau


i. Jasa

services

sebagai

kontraktor

dalam

h. Project

and/or

operational

processing/

management from computer installation complex;


i. Contractor services in the planning, development

perencanaan, pengembangan dan pemeliharaan

and

piranti lunak komputer untuk kebutuhan dalam

domestic and overseas needs.

maintenance

of

computer

software

for

dan luar negeri.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

71

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Bidang Usaha
Business Lines

Kegiatan Usaha Penunjang

Supporting Business Activities

Menjalankan usaha dalam bidang industri komputer

Carry out business related to computer and

dan peripheral.

computer peripherals.

Menjalankan usaha dalam bidang perdagangan

Carry out business related to trade, namely:

yaitu:
a. Perdagangan secaa impor, ekspor, lokal serta

a. Import, export, local and inter-island trading for

antar pulau (intersulair) baik untuk perhitungan

its own account or on commission basis for the

sendiri maupun secara komisi atas perhitungan

account of another party, as well as large trading

pihak

business by acting as agent, purveyor (supplier)

lain,

demikian

pula

usaha-usaha

perdagangan besar, sebagai agen, leveransir

wholesaler and distributor;

(supplier) grosir dan distributor;


b. Perdagangan umum baik untuk perhitungan

b. General trading both for its own account or on

sendiri maupun secara komisi atas tanggungan

commission basis for the account of another party,

pihak lain, termasuk pula perdagangan impor,

including import, export, local and inter-island

ekspor, interinsulair, lokal dan retail (eceran)

trading, retail trading, and to act as a supplier and

serta berusaha sebagai pemasok dan enyalur

distributor of various goods, namely materials/

untuk

equipment needed or produced by computer/

berbagai

rupa

barang

dagangan,

terutama bahan/alat yang diperlukan atau hasil

informatics industry;

usaha industri komputer/informatika;


perwakilan,

c. Act as agent, representative, holder/issuer of

pemegang/pemberi lisensi waralaba (franchise)

franchise licensing for companies or other entities,

bagi perusahaan atau badan lain, baik di dalam

both domestic and overseas;

c. Bertindak

sebagai

agen,

maupun luar negeri;


d. Perdagangan komputer dan alat elektronika;

d. Trading in computers and electronic goods;

e. Ekspor-impor

e. Export-import and trade of telecommunication,

telekomunikasi,

dan

perdagangan

perlatan

peralatan

informatika

dan

informatics and multimedia equipment.

multimedia.

Bidang Usaha Lain

Other Business Sectors

Dengan tidak mengurangi izin dan persetujuan dari

Subject to the permission and approval of the

instansi yang berwenang, selain kegiatan usaha

competent authority, in addition to the primary and

utama dan kegiatan usaha penunjang tersebut di atas,

supporting business activities as set forth above,

Perseroan juga dapat melaksanakan kegiatan usaha

the Company may also undertake other business

lainnya yaitu:

activities, namely:

a. Menjalankan

usaha-usaha

dalam

bidang

a. Businesses in the industrial sector, among others:

perindustrian antara lain:


Industri peralatan transmisi telekomunikasi;

Telecommunication transmission equipment;

Industri perakitan komponen jadi (eletronika);

Component assembly (electronics);

b. Menjalankan usaha dalam bidang ekspor-impor


dan perdagangan peralatan transmisi komunikasi.

b. Business

relating

to

the

exporting/importing

and trading of telecommunication transmission


equipment.

c. Menjalankan usaha-usaha dalam bidang jasa atau

c. Business relating to delivery of services, among

pelayanan yaitu meliputi;

others:

Telekomunikasi umum;

General telecommunication;

Konsultasi bidang manajemen sumber daya

Consultation in the area of Human resources

manusia;
Konsultasi bidang pelatihan dan keterampilan;

management;
Consultation in the area of training and skill
building;

72

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Bidang Usaha
Business Lines

Jasa instalasi dan perawatan jaringan


komputer peripheral;

Services for the installation and maintenance


of computer network and peripheral;

E-commerce;

E-commerce;

Konsultasi bidang telekomunikasi;

Consultation in the area of telecommunication;

Jasa pelatihan dan keterampilan tenaga kerja;

Training and skill development service for

Konsultasi bidang bisnis, manajemen dan

Consultation in the area of business,

employees;
administrasi;
Jasa periklanan, promosi reklame dan
hubungan kemasyarakatan.

management and administration;


Advertisement, promotion, commercials and
public relations.

Penyelenggara usaha teknik;

Technical business;

Konsultasi bidang pengelolaan manajemen

Consultation in the ara of corporate

perusahaan;
Jasa pengolahan data dan sistem jaringan
telekomunikasi bernilai tambah;
Jasa distribusi termasuk penyelenggaraan
mata rantai saluran distribusi (retail chain).

management;
Data processing and value added network
services;
Distribution services, including the provision of
retail chain distribution.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

73

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Bidang Usaha
Business Lines

EMPAT Pilar Usaha Perusahaan


Perseroan memiliki 4 (empat) pilar usaha yang terdiri dari Mission Critical System Integration,
Business Process Outsourcing, Teknologi Informasi Outsourcing, dan Distribusi Nilai Tambah.

Mission Critical System


Integration (MCSI)

Menyediakan solusi MissionCritical yang mencakup


keseluruhan sistem: / Providing
Mission-Critical solution which
covers the following systems:
Perbankan / Banking
Asuransi / Insurance
Pemerintahan / Government
Keamanan Internet / Cyber
Security

9 dari 10 Bank ternama di Indonesia /


9 of 10 leading Banks in Indonesia
7 juta lebih Pelanggan bank /
More than 7 million Customers
10 juta lebih Rekening /
More than 10 million Accounts
18 juta lebih transaksi setiap bulan /
More than 18 million transactions every
month

74

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Business Process
Outsourcing (BPO)

Menyediakan Layanan BPO


yang komprehensif dan
terintegrasi, meliputi:
/ Providing comprehensive
and integrated BPO Service,
including:
Layanan sumber daya
manusia / Human resources
service
Layanan Teknologi Informasi
yang berhubungan dengan
BPO / BPO-related
Information Technology
service
Layanan proses bisnis /
Business process business

Lebih dari 2.000 agen call center /


More than 2,000 call center agents
Lebih dari 200 Perusahaan dengan
lebih dari 10.000 pengolahan gaji
setiap bulan / More than 200
Companies with more than 10,000
salary processing every month

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Bidang Usaha
Business Lines

FOUR Business PILLARS of the Company


The Company has 4 (four) business pillars, which consist of: Mission Critical System, Business
Process Outsourcing, Information Technology Outsourcing, and Value Added Distribution.

Information Technology
Outsourcing (ITSO)

Menyediakan solusi ITSO


yang komprehensif, meliputi:
/ Providing comprehensive
ITSO solution, including:
Solusi pengujian
implementasi perangkat
lunak / Software
implementation testing
solution
Pengelolaan Operasional
TI / IT Operational
Management
Solusi Komputasi Awan /
Cloud Solution
E-learning
Mobile Payment

Lebih dari 2.000 core bankingrelated test scripts / More than 2,00
core banking-related test scripts
Lebih dari 20 tahun, tim yang
pengalaman di bidang software
testing / More than 20 years and
teams with experience in software
testing field

Value-added Distribution
(VAD)

Menyediakan solusi TI kelas


atas bagi pelanggan B2B
/ Providing high-class IT
solution for B2B customers
Mendistribusikan produk
komputer dan alat komputer
lainnya melalui toko fisik dan
toko online / Distributing
computer products and
other computer equipment
through physical and online
shops
Menyediakan fasilitas
pelatihan, pengetesan
perangkat keras dan layanan
migrasi data/perangkat
lunak / Providing facilities
for trainings, hardware
testing and data migration/
software services.

Lebih dari 1.000 agen penjual /


More than 1,000 sales agents
Mewakili 80% merek di Indonesia
/ Representing 80% of brands in
Indonesia

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

75

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Bidang Usaha
Business Lines

MCSI (Mission Critical System


Integration)

MCSI (Mission Critical System


Integration)

Perseroan menyediakan Layanan Mission Critical

The Company provides Mission Critical System

System Integration yang meliputi industri:

Integration Service covering the following industries:

Perbankan

Banking

Asuransi

Insurance

Sektor Publik

Public Sector

Keamanan Internet

Cyber Security

Sektor

Perbankan

merupakan

sektor

yang

Banking Sector is the sector with the largest revenues

memberikan kontribusi pendapatan terbesar bagi

contribution for the Company. Some of the solution

Perseroan. Beberapa solusi layanan yang diberikan

services provided in Banking sector are, among

Perseroan bagi sektor Perbankan antara lain:

others:

Channel solution

Channel solution

Dalam area ini, Perseroan dapat memberikan

In this area, the Company provides solutions to

solusi kepada pelanggannya berupa: ATM System

the customers, such as: ATM System solution, POS

solution, POS (Point of Sales) solution, teller

(Point of Sales) solution, teller solution, mobile

solution, mobile banking solution, portal solution,

banking solution, portal solution, and call center

dan call center for banking solution. Dalam area ini

for banking solution. The Company also develops

perusahaan juga telah mengembangkan produk

OSL (Own Software License), "Pocketbank".

buatan sendiri atau OSL (Own Software License)


yaitu Pocketbank.
Customer Experience and Fulfillment Solution

Customer Experience and Fulfillment Solution

Pada area ini, Perseroan menyediakan solusi sistem

In this area, the Company provides integration

integrasi yang terkait dengan kebutuhan pelanggan

system solution on the customers' demands to

Perseroan guna lebih mendekatkan konsumennya.

better approach its customers. The solutions

Beberapa solusi yang dapat disediakan oleh

provided are: CRM, Performance Management and

Perseroan antara lain adalah: CRM, Performance

Decision Management.

Management, dan Decision Management.


Operational/Transaction Management

Operational/Transaction Management

Pada area ini, Perseroan menyediakan solusi

In this area, the Company provides integration

kebutuhan

system solution for customers' demands on

manajemen

transaction operations and management. The

transaksi pelanggan. Beberapa solusi yang dapat

solutions provided by the Company are: Core

disediakan oleh Perseroan antara lain adalah: Core

Banking, Treasury and Trade Finance, Payment/

Banking, Treasury and Trade Finance, Payment/

Card Management, Wealth Management, Credit

Card Management, Wealth Management, Credit

Management and Cash Management.

sistem

integrasi

pelanggan

atas

terkait

dengan

operasional

dan

Management, Cash Management.

76

Governance dan Regulatory/Back Office

Governance dan Regulatory/Back Office

Pada area ini, Perseroan dapat menyediakan solusi

In this area, the Company provides integration

sistem integrasi terkait dengan tempat sebuah

system solution for places where softwares are

piranti lunak yang dibutuhkan oleh pelanggan

required by the customers in an integration.

Perseroan

solutions provided are: Enterprise GL (General

dalam

sebuah

integrasi.

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Adapun

The

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Bidang Usaha
Business Lines

beberapa solusi yang disediakan antara lain:

Ledger), ECM (Enterprise Content Management),

Enterprise GL (General Ledger), ECM (Enterprise

Data Warehouse/Business Intelligence, RR/IFRS,

Content Management), Data Warehouse/ Business

Asset

Intelligence, RR/IFRS, Asset Liability Management,

Management and Loan Management System.

Enterprise

Loan

In this area, the Company develops OSL (Own

Management System. Dalam area ini perusahaan

Software License), namely CR-One Regulatory

juga telah mengembangkan produk buatan sendiri

Report.

Risk

Management

dan

Liability

Management,

Enterprise

Risk

atau OSL (Own Software License) yaitu CR-One


Regulatory Report.
Process Integration Platform

Process Integration Platform

Dalam bidang ini, Perseroan menyediakan solusi

In this sector, the Company provides integration

sistem integrasi yang sesuai dengan perangkat

system solutions that are suitable with softwares,

lunak seperti: ESB (Enterprise Service Bus), BPM

such as: ESB (Enterprise Service Bus), BPM

(Business Process Management), BAM (Business

(Business Process Management), BAM (Business

Activity Monitoring).

Activity Monitoring).

Data Integration Platform

Data Integration Platform

ETL / Data Integration atau disebut juga Extract

ETL / Data Integration or Extract Transfer and

yang

Load is a solution prepared by the Company to

disiapkan oleh Perseroan guna mempermudah

support data fusion or unification needed by the

proses penyatuan atau penggabungan data yang

customers.

Transfer

and

Load

merupakan

solusi

dibutuhkan oleh pelanggannya.


System Platform

System Platform

Merupakan solusi yang diberikan terkait dengan

A solution provided based on the basic needs for

kebutuhan mendasar atas sistem yang dapat

a system capable of implementing solutions from

menjalankan solusi yang ditawarkan oleh Perseroan

the Company to the customers.

kepada pelanggannya.
Untuk memeberikan nilai tambah yang lebih kepada

To generate better added values to the customers,

para

the Company develops its own products or OSL. Until

pelanggan,

Perseroan

mengembangkan

beberapa produk buatan Perseroan sendiri atau OSL.

now, the Company's OSL available to be used are:

Hingga saat ini beberapa OSL Perseroan yang telah


siap diantaranya adalah:
- PocketBank, yaitu layanan mobility dan branchless
banking.

- Pocket Bank, a mobility and branchless banking


services.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

77

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Bidang Usaha
Business Lines

- CR-One Regulatory Report, yaitu solusi pelaporan

- CR-One Regulatory Report, namely a reporting

kepada Bank Indonesia.

solution to Bank Indonesia.

Anabatic CR-One I
Regulatory Reporting
EGL

- R-One Financial System, namely EGL (Enterprise

(Enterprise General Ledger) di mana sistem ini

General Ledger) solution, in which the system

telah mengintegrasikan seluruh sistem informasi

integrates all accounting information system.

- CR-One

Financial

System

yaitu

solusi

akuntansi.

Anabatic CR-One I
Financial System

- Cronos Anti Money Laundering, yaitu solusi system

- Cronos Anti-Money Laundering, namely antimoney laundering system.

anti pencucian uang.


Pada sektor Non-Perbankan, solusi sistem integrasi

In Non-Banking sector, the integration system solution

yang

provided by the Company to the customers are:

dapat

diberikan

oleh

Perseroan

kepada

pelanggannya meliputi:
Data Warehouse

Data Warehouse
Perseroan

menyediakan

solusi

yang

paling

The

Company

provides

the

most

extensive

Data

solution in Data Warehouse management by

Warehouse pelanggannya dengan cara melakukan

conducting data management for the customers

pengelolaan data yang ada pada pelanggannya

into a required information.

lengkap

dalam

melakukan

pengelolaan

menjadi sebuah informasi yang dibutuhkan oleh


pelanggan Perseroan.
Planning

Planning

Untuk kebutuhan pelanggan Perseroan terkait

For the customers' needs on Planning solution,

dengan solusi Planning (perencanaan), Perseroan

the Company may provide solutions on the

mampu

demands for planning cycle, from target and

memberikan

kebutuhan

seluruh

solusi

siklus

terkait

dengan

perencanaan.

Mulai

dari pengaturan target dan anggaran, hingga

budget management up to reporting, analysis and


redesign.

pelaporan, analisa dan perencanaan ulang.


SOA (Service Oriented Architecture)

SOA (Service Oriented Architecture)


Solusi

Sistem

Integrasi

Service

Oriented

Integration

System

solution

of

Service

oleh

Oriented Architecture prepared by the Company,

Perseroan, dapat menghilangkan resiko kegagalan

may reduce failure risks between the new and old

antara pengaplikasian sistem yang baru dan yang

systems. By doing so, customers may conducted

lama sehingga tranformasi yang dilakukan oleh

their transformation accordingly.

Architecture

yang

mampu

disiapkan

pelanggan Perseroan dapat berjalan dengan baik.


78

The

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Bidang Usaha
Business Lines

System Server
Perseroan

System Server

mampu

memberikan

solusi

sistem

The Company provides integration system solution

integrasi terkait dengan kebutuhan sistem server

on the customers' needs of server system. This

bagi pelanggannya. Solusi Perseroan ini mampu

solution may improve server's capability in terms

meningkatkan kemampuan terkait skalabilitas,

of scalability, reliability and performance.

keandalan dan kinerja server pelanggan Perseroan.


Enterprise Portal

Enterprise Portal

This

Solusi Perseroan ini mampu memberikan sebuah

solution

provides

platform

for

web

platform terkait aplikasi web yang dapat digunakan

application, which can be used for intranet portal,

untuk

dokumen

document management and be linked with social

manajemen, serta dapat dihubungkan dengan

media network. With this solution, the Company is

jaringan media sosial. Dengan solusi ini Perseroan

able to provide efficient solution for the customers'

dapat lebih memberikan solusi yang tepat guna

needs.

kebutuhan

portal

intranet,

bagi kebutuhan pelanggannya.


Business Intelligence and Reporting

Business Intelligence and Reporting

Solusi Perseroan ini mampu menggabungkan data

This solution merges data warehouse and software

warehouse dan perangkat lunak bisnis intelijen

of intelligent business to support the customers in

untuk mendukung pelanggan Perseroan dalam

making better decision.

membuat keputusan yang lebih baik.


Enterprise Content Management
Solusi

sistem

integrasi

Enterprise Content Management

terkait

dengan

Enterprise Content Management solution provided

pengumpulan, penyimpanan, dan penyampaian

to the customers consists of integration system

data

solution, which is required for data or document

atau

dokumen

yang

dibutuhkan

oleh

pelanggan Perseroan merupakan solusi Enterprise

collecting, storing and submission.

Content Management yang dapat diberikan oleh


Perseroan kepada pelanggannya.
Storage

Storage

Untuk kebutuhan pelanggan Perseroan terkait

With its experience, the Company thus provides

dengan sistem penyimpanan data, Perseroan

integration system solution for the customers'

dengan

needs of data storage system. With this solution,

solusi
Dengan

pengalamannya
sistem

integrasi

solusi

memberikan

kebutuhan

customers

may

receive

better-organized

data storage with reduced complexity and risks


on data security. The Company's experience in

lebih teratur dan mengurangi kompleksitas serta

implementing this system generates added values

mengurangi resiko terkait dengan keamanan data

for the customers in terms of their data storage

pelanggannya. Dengan pengalaman Perseroan

management.

pelanggan

data

the

yang

oleh

penyimpanan

ini.

dapat

dibutuhkan

ini,

dapat
atas

Perseroan

dalam melakukan implementasi sistem integrasi


storage ini, dapat memberikan nilai tambah bagi
pelanggan Perseroan terkait dengan manajemen
penyimpanan datanya.
Solusi sistem integrasi yang dapat diberikan oleh

The integration system solution on security provided

Perseroan kepada pelanggannya terkait dengan

to the customers covers IT Infrastructure, People,

solusi security meliputi area Infrastruktur TI, People,

Application

and

Database

Security,

including

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

79

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Bidang Usaha
Business Lines
Application

dan

Database

Security,

termasuk

kebutuhan untuk compliance. Adapun yang menjadi

compliance. The main focus of end-to-end security


solution owned by the Company is as follows:

fokus utama dari end to end security solution yang


dimiliki Perseroan adalah sebagai berikut:
Anti-Money Laundering

Anti-Money Laundering

Perseroan menyediakan solusi untuk membantu

The Company provides solution to help the

pelanggan dalam mendeteksi tindakan pencucian

customers detect money laundering, terrorist

uang,

teroris,

financing or funding, reporting to regulators and

pelaporan ke regulator, dan membantu pelanggan

detect risk profile in order to minimize risks that

untuk mengetahui risk profile dari nasabahnya

may affect the customers' business.

pembiayaan

atau

pendanaan

sehingga pelanggan dapat meminimalisir risiko


yang dapat berdampak pada bisnisnya.
Anti-Fraud Management
Perseroan

membantu

Anti-Fraud Management
pelanggannya

untuk

The Company helps the customers to detect and

mendeteksi dan mencegah terjadinya kecurangan

prevent fraud on business channels, such as card

pada channel business dari pelanggan, seperti

channel (debit, prepaid, credit), online channel

channel kartu (debit, prabayar, kredit), online

(internet, mobile), or internal fraud involving the

channel (internet, mobile), ataupun yang bersifat

customers' employee.

kecurangan dari dalam yang melibatkan pegawai


pelanggan.
Security Operation Center
Perseroan

dapat

menyediakan

Security Operation Center


sebuah

solusi

The Company provides solution on centered data

terkait dengan sistem operasional keamanan data

security operational system for the customers.

bagi pelanggannya secara terpusat. Solusi ini

This solution has 24-hour non-stop service for

memberikan pelayanan 24 jam non-stop dalam hal

data security management and security breach

pengelolaan keamanan data pelanggannya, dan

monitoring that may affect business and the

melakukan monitoring terhadap potensi security

customers' reputation.

breach yang dapat memberikan dampak pada


bisnis dan nama baik pelanggannya.
Manage Security Service

Manage Security Service

Perseroan menyediakan jasa untuk melakukan

security testing pada infrastruktur maupun aplikasi

for infrastructure and applications. This security

pelanggannya. Security testing ini dilakukan agar

testing is conducted for early detection of the

pelanggan dapat mengetahui secara dini tingkatan

customers' data security rate. As such, customers

keamanan data pada perusahaannya, sehingga

may have the amount of time required to improve

pelanggan dapat memiliki waktu yang cukup untuk

their security earlier than the counterattacks

meningkatkan keamanannya sebelum terjadinya

from internal and external parties. In addition, the

serangan baik dari pihak dalam maupun luar. Selain

Company gives services to help customers acquire

itu Perseroan juga memberikan layanan untuk

international-standards certifcation on compliance

membantu pelanggannya dalam mendapatkan

and IT Security, such as PCI DDS and ISO 27001.

sertifikasi standar international terkait compliance


dan IT Security, semisal PCI DSS dan ISO 27001

80

The Company provides security testing service

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Bidang Usaha
Business Lines

Mobile Device Management


Perseroan

juga

Mobile Device Management

membantu

meningkatkan

The Company helps improve customers' data

keamanan data pelanggan yang mulai bergerak

security, which have moced toward mobility. As

ke

para

such, customers may develop their business and

bisnisnya

improve operational efficiency through mobility

arah

mobility.

pelanggan

dapat

Dengan

demikian

mengembangkan

dan meningkatkan efisiensi operasional dengan


menggunakan

teknologi

mobility,

dan

technology, of which security is guaranteed.

tetap

terjaga keamanannya
Beberapa pelanggan utama Perseroan dalam lini

The Company's main customers in Mission Critical

usaha Mission Critical System Integration adalah PT

System Integration line are: PT Bank Mandiri (Persero)

Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank CIMB Niaga Tbk,

Tbk, PT Bank CIMB Niaga Tbk, PT Bank Negara

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank

Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Tabungan Pensiunan

Tabungan Pensiunan Nasional Syariah, PT Multipolar

Nasional Syariah, PT Multipolar Technology Tbk, PT

Technology Tbk, PT Bank Central Asia Tbk, PT Bank

Bank Central Asia Tbk, PT Bank Danamon Indonesia

Danamon Indonesia Tbk, The Public Safety Savings

Tbk, The Public Safety Savings and Loan Association

abd Loan Association Inc (PSSLAI), Bank of Tokyo-

Inc (PSSLAI), Bank of Tokyo - Mitsubishi UFJ and

Mitsubishi UFJ, Asuransi Allianz Life Indonesia.

Asuransi Allianz Life Indonesia.

BPO (Business Process


Outsourcing)

BPO (Business Process


Outsourcing)

Dalam lini bisnis BPO, Perseroan memiliki 3 bidang

In BPO business line, the Company has 3 main services,

pelayanan utama yaitu:

namely:

Human Resources Service

Human Resources Service

HRS adalah layanan pertama Perseroan dalam lini

HRS is the Company's first service in BPO

bisnis BPO. Diawali melalui layanan BPO penyedia

business. It started from BPO service for office

tenaga kerja perkantoran, dan merupakan layanan

workers procurement and was the first BPO-HRS

BPO HRS pertama di Indonesia. Hal ini memberikan

in Indonesia. This history thus attaches strong

branding heritage yang sangat kuat kepada

branding heritage to the Company compared

Perseroan dibandingkan dengan penyedia jasa

with similar service providers. As clients' needs

sejenis. Seiring dengan perkembangan kebutuhan

and technology develop, the Company improved

klien

menambah

this service with BPO Recruitment Process, both

dan

layanan

ini

teknologi,
dengan

Perseroan

Rekrutmen

in conventional and digital ways, and combined

baik secara konvensional maupun digital yang

BPO

Proses

with contact center and mobile applications

dikombinasikan dengan teknologi contact center

for employee recruitment and retention. BPO

dan aplikasi mobile, baik untuk proses rekrutmen

HRS service continued to be refined with the

maupun proses retensi karyawan. Layanan BPO

combination of Human Resources Information

HRS ini semakin sempurna, dengan hadirnya

service to handle employment administration,

kombinasi layanan Human Resources Information

including employee development, plan, capacity

System Perseroan yang menangani administrasi

and career path.

kepegawaian, termasuk pengembangan, rencana


kapasitas dan jenjang karir karyawan.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

81

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Bidang Usaha
Business Lines

Information Technology Service


Layanan

ITS

merupakan

Information Technology Service

kontributor

profit

ITS service is the largest profit contributor in BPO

terbesar dalan lini bisnis BPO Perseroan. Dengan

business line. By focusing on BPO ITS Contact

memfokuskan diri dalam BPO ITS Contact Center,

Center, the Company serves a number of local

Perseroan telah melayani banyak klien besar

and multinational leading clients, particularly in

dan ternama, baik lokal maupun multinasional,

life insurance industry. IT Contact Center service

terutama di industri asuransi jiwa. Layanan ITS

has its own unique features and is currently being

Contact Center ini sangat unik dan sedang

developed toward ITS Channel Interaction to

dikembangkan ke arah ITS Channel Interaction

meet more demands from clients in the future. In

untuk lebih memenuhi kebutuhan klien di masa

addition to providing contact center application

mendatang. Selain menyediakan sistem aplikasi

and contact center with its managed service, this

dan infrastruktur contact center beserta managed

service provides contact center work room with

services-nya, layanan ini juga menyediakan ruang

interior design and constrution and ready-to-use

kerja contact center, lengkap dengan design dan

facilities.

konstruksi interior dengan fasilitas lengkap contact


center yang siap pakai.
Full Business Process Service

Full Business Process Service

Untuk layanan Full Business Process Services (BPS)


ini, dikembangkan oleh Perseroan sehubungan

by the Company to meet clients' demand on

dengan permintaan klien yang membutuhkan

not only human resources and technological

tidak hanya sumber daya manusia dan sumber

resources, but also management supports for the

daya teknologi, tetapi sekaligus membutuhkan

operation of business functions - the supporting

dukungan manajemen operasi fungsi bisnis proses

process business in general. BPS business line is

tersebut,

penunjang.

categorized into Voice-Based BPS and Non-voice

Lini bisnis BPS Perseroan dikategorikan menjadi

Based BPS. Voice-Based BPS is a BPS service that

Voice-Based BPS dan Non-voice Based BPS.

utilizes contact center facilities, namely outbound

Layanan Voice Based BPS merupakan layanan BPS

call and inbound call such as TeleMarketing,

yang menggunakan fasilitas contact center baik

TeleCollection,

outbound call (telepon keluar) maupun inbound

Hotline and Order Taking.

call

umumnya

(telepon

TeleCollection,

bisnis

masuk),

proses

seperti

TeleSurvey,

TeleMarketing,

Customer

Hotline dan Order Taking.

82

Full Business Process Services (BPS) is developed

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Services

TeleSurvey,

Customer

Services

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Bidang Usaha
Business Lines

Sedangkan Layanan Non-voice Based merupakan

Non-voice Based Service is a BPS service other

layanan BPS di luar layanan Voice-Based. Salah

than Voice-Based service. One of the Company's

satu layanan Non-voice Based unggulan Perseroan

superior Non-voice Based service is BPS Payroll

adalah BPS Payroll Processing, di mana kualitas

Processing. This service is acknowledged by the

dan nilai tambah layanan ini diakui oleh penyedia

largest BPO Payroll Processing in the world (ADP

BPO Payroll Processing terbesar di dunia (ADP

Streamline) by selecting the Company as the sole

Streamline),

global partner in serving foreign customers in

dengan

menyeleksi

Perseroan

sebagai satu-satunya partner global mereka dalam

Indonesia, particularly clients from Europe.

melayani konsumen mancanegara di Indonesia,


terutama klien dari benua Eropa.
Value Added Service

Value Added Service

Sedangkan untuk Value Added Service, KPSG

For Value Added Service, KPSG provides services

memberikan pelayanan berupa desain interior

on interior and architectural design, digital

dan arsitektur, digital marketing, serta jasa

marketing and facility maintenance.

pemeliharaan fasilitas.
Beberapa pelanggan utama Perseroan dalam lini

The Company's main customers in BPO Service are:

usaha Layanan BPO adalah PT Bank Rakyat Indonesia

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank

(Persero) Tbk, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk,

Mandiri (Persero) Tbk, PT Asuransi Cigna, PT Aegon

PT Asuransi Cigna, PT Aegon Marketing Services

Marketing Services Indonesia, PT Prudential Life

Indonesia, PT Prudential Life Assurance, PT Asuransi

Assurance, PT Asuransi Jiwa Manulife, PT Sunlife

Jiwa Manulife, PT Sunlife Financial Indonesia, PT

Financial Indonesia, PT CIMB Sunlife (Commerce

CIMB Sunlife (Commerce Indonesia), PT Bank Negara

Indonesia), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk,

Indonesia (Persero) Tbk, dan PT Bank Central Asia

and PT Bank Central Asia Tbk.

Tbk.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

83

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Bidang Usaha
Business Lines

Layanan Teknologi Informasi


Outsourcing

Information Technology
Outsourcing Service

Perseroan menyediakan layanan dalam hal penyiapan

The Company provides services in preparing expert

tenaga ahli yang handal dalam bidang teknologi

staffs in information technology field to meet

informasi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan

customers' demands. The service areas provided by

Perseroan. Adapun area pelayanan yang disediakan

the Company are:

oleh Perseroan adalah:


Software Quality Management Service

Jasa Manajemen Kualitas Piranti Lunak


Pelayanan

yang

disediakan

oleh

Perseroan

The service provided by the Company has its

merupakan suatu layanan unik yang membedakan

unique features that differ the Company with

Perseroan dengan perusahaan sejenis lainnya.

other similar companies. The Company provides

Perseroan

untuk

testing service for software quality and ensures

melakukan pengetesan atas kualitas piranti lunak

that the software performs accordingly with the

pelanggannya dan memastikan bahwa piranti lunak

customers' wishes and demands.

menyediakan

layanan

tersebut telah berjalan dengan baik sesuai dengan


keinginan dan kebutuhan pelanggan Perseroan.
Manage Operation

Manage Operation
Perseroan menyediakan tim yang handal untuk

The Company provides expert teams to manage the

yang

customers' Information Technology system, from

dimiliki oleh pelanggan, mulai dari pengelolaan/

24/7 management and supervision of the critical

manajemen dan pengawasan operasional aplikasi

application operations, data center operations, IT

kritikal/utama, 24 jam, 7 hari seminggu, operasional

support team, management of computer devices,

sentral data, tim supporting TI, pengelolaan/

printer management as well as office application

manajemen perangkat komputer, pengelolaan/

and automation.

mengelola

sistem

Teknologi

Informasi

manajemen perangkat cetak/printer hingga office


application dan otomasi.
Cloud Computing

Solusi Komputasi Awan (Cloud)


Perseroan
dapat

menyediakan

digunakan

oleh

solusi

The Company provides Cloud solution to be

yang
guna

used for optimizing the customers' business. The

Perseroan

Company collaborates with software development

berkolaborasi dengan tim pengembangan piranti

team to create a variety of Cloud solution, from

lunak untuk menciptakan solusi Cloud yang

Core Banking Application, Reporting Banking

sangat beragam, mulai dari aplikasi Core Banking,

for regulators, IFRS (PSAK, Financial Accounting

Reporting Banking untuk regulator, IFRS (PSAK,

Standardization Guideline), CRM Online, Office

Pedoman Standarisasi Akuntansi Keuangan), CRM

365 and others, The Company also has a Data

Online, Office 365, dan lain sebagainya. Perseroan

Center categorized in Data Center Tier 3. The Data

juga memiliki Data Center yang telah digolongkan

Center has been accredited by PCI DSS, which

dalam Data Center Tier 3 dan telah terakreditasi

is a security standard for payment application.

PCI DSS yang merupakan standar security untuk

Furthermore, the use of Green Technology for

aplikasi payment. Selain itu, dengan menggunakan

electricity consumption results in reliable and eco-

sistem

friendly Cloud Solution.

mengoptimalkan

Green

konsumsi listrik

bisnis

pelanggan.

Technology

dalam

pemakaian

menjadikan Perseroan memiliki

Solusi Cloud yang handal dan ramah lingkungan.

84

Cloud

pelanggannya

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Bidang Usaha
Business Lines

E-Learning

E-Learning

Pelatihan dan pengembangan merupakan hal

Training and development is an important element.

yang penting. Dengan menggunakan Teknologi

Using

Informasi, Perseroan menyediakan sebuah solusi

provides a digital solution to be used by customers

yang dapat dipergunakan dalam proses pelatihan

for human resources training and development

dan

manusia

process. This digital HR training and development

pelanggannya secara digital. Solusi pelatihan

may support the customers by making all training

dan pengembangan SDM secara digital ini dapat

and development materials accessible from any

mempermudah

pengembangan

sumber

pelanggan

daya

Technology,

the

Company

karena,

place and any device, as well as having the option

dengan menggunakan solusi ini, materi pelatihan

to select the participants based on customers'

dan pengembangan dapat diakses dari manapun

needs. The Company develops E-Learning solution

dan dari perangkat apapun serta dapat ditentukan

in an online (e-commerce) trading site through

pesertanya sesuai dengan kebutuhan pelanggan

www.kailmu.com. This e-commerce portal is a

Perseroan. Perseroan juga telah mengembangkan

platform where people with knowledge have the

solusi E-Learning dalam sebuah situs perdagangan

opportunity to meet those in needs of knowledge.

online

www.kailmu.

This solution can be implemented as digital

com. Portal e-commerce ini merupakan tempat

training library, both for companies with large

bertemunya antara seseorang yang memiliki ilmu

number of employees and branch offices, and may

dengan seseorang yang membutuhkan ilmu. Solusi

be developed toward national scale to support the

ini bisa dijadikan training library secara digital, baik

government's program, namely "Smart Indonesia".

(e-commerce)

Perseroan

Information

melalui

untuk perusahaan yang mempunyai karyawan dan


cabang yang besar, bahkan bisa dikembangkan
sampai skala nasional guna mendukung program
pemerintah Indonesia pintar.
Mobile Payment

Mobile Payment

Mobility merupakan salah satu tren teknologi

Mobility is one of the future trends in information

informasi untuk masa depan. Perseroan telah

technology. The Company has provided mobility

menyediakan

kebutuhan

solution for customers' needs. Mobility solutions

pelanggan Perseroan. Beberapa solusi mobility

prepared by the Company are mobile wallet,

yang

diantaranya

mobile payment, e-money and others. These

adalah mobile wallet, pembayaran mobile, kartu

solutions have been implemented in several banks

prabayar (e-money), dan sebagainya yang sudah

in Indonesia.

solusi

disiapkan

mobility

oleh

bagi

Perseroan

dipergunakan pada beberapa bank di Indonesia.


Beberapa pelanggan utama Perseroan dalam lini usaha

The Company's main customers in Information

Layanan Teknologi Informasi Outsourcing adalah PT

Technology

Bank Mandiri (Persero) Tbk, Bank BTPN Syariah, PT

Mandiri (Persero) Tbk, Bank BTPN Syariah, PT Bank

Bank Commonwealth, Kredit Biro Indonesia Jaya,

Commonwealth, Kredit Biro Indonesia Jaya, Sinarmas

Sinarmas Agro Resources and Technology (SMART).

Agro Resources and Technology (SMART).

Outsourcing

Service

are:

PT

Bank

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

85

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Bidang Usaha
Business Lines

Layanan Distribusi Dengan Nilai


Tambah

DISTRIBUTION SERVICE WITH ADDED


VALUES

Perseroan menjalankan lini usaha layanan distribusi

The

dengan nilai tambah untuk piranti keras dan piranti

with added values business line for IT hardware

lunak TI, seperti server, storage, network, dan security

and software, such as server, storage, network

kepada

Perseroan

and security for corporate customers (B2B). The

memiliki lini produk perangkat keras perangkat lunak

Company has product lines for hardware, software

dan piranti keamanan hampir semua merek ternama

and security devices from most of well-known

di pasar teknologi informasi, sehingga dapat lebih

brands in information technology market. As such,

mudah dalam melakukan penetrasi pasar serta

the Company is able to penetrate the market and

memberikan solusi atas kebutuhan pelanggannya

provide accurate and competitive solutions based on

dengan tepat dan kompetitif. Perseroan memiliki

the customers' needs. The Company has an extensive

portofolio produk yang lengkap pada semua kategori

portfolio in all IT solution category. Some of the main

solusi TI. Beberapa merek utama yang diwakili oleh

brands represented by the Company are: IBM, HP,

Perseroan antara lain adalah IBM, HP, Oracle, Dell,

Oracle, Dell, EMC, VMware, Fujitsu, Huawei and other

EMC, VMware, Fujitsu, Huawei, dan beberapa merek

brands.

pelanggan

korporasi

(B2B).

Company

engages

in

distribution

service

lainnya.
Kekuatan Perseroan dalam lini usaha ini adalah bahwa

The Company's advantage in this business line lies in

Perseroan memiliki kemampuan dalam mengelola

its ability to manage its market and products, as well

pasar dan produknya, dan memiliki hubungan yang

as its strong relationship with resellers, consumers and

sangat baik dengan reseller, konsumen, serta para

IT professionals; thus making the Company the hub

profesional dalam bidang TI, sehingga Perseroan

for IT B2B market in Indonesia. To forge its position

menjadikan dirinya pusat (hub) dari pasar TI B2B di

in B2B market, the Company complements with

Indonesia. Untuk memperkuat posisi dalam pasar

training facility for business partners and customers,

B2B, Perseroan juga melengkapi fasilitas sarana

hardware testing facility and prepares facility for data

pelatihan bagi rekan bisnis (business partner) dan

and software migration or transfer by means of CTI

pelanggan, sarana pengetesan perangkat keras serta

Technology Center. Therefore, the Company is also

menyiapkan fasilitas migrasi atau perpindahan data

capable of providing consultation service for the

dan piranti lunak bagi pelanggannya melalui CTI

Customers to meet their needs.

Technology Center. Dengan demikian, Perseroan juga


mampu untuk memberikan pelayanan konsultasi bagi
para Pelanggannya dalam memenuhi kebutuhan para
pelanggan Perseroan.
Sebagai distributor terbesar produk IBM Runrate

As the largest distributor for IBM Runrate products

(produk IBM yang ditujukan untuk UKM). Langkah

(IBM products for UKM), this step is continued with the

ini kemudian dilanjutkan dengan akuisisi Paradise

acquisition of Paradise, which has had several outlets.

yang telah memiliki beberapa outlet. Kemampuan

The Company will continue to develop its ability to

menguasai pasar B2C akan terus dikembangkan dengan

dominate B2B market by adding more outlets and

memperbanyak outlet dan juga

refining online shops as follows:

mengambangkan

toko online sehingga menjadi sebagai berikut;

86

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Bidang Usaha
Business Lines

1. Toko ritel Paradise Store dan Lenovo Exclusive


yang saat ini berjumlah 6 buah, yang terletak di

1. "Paradise Store" and "Lenovo Exclusive" retail


shop. Currently, there are 6 shops which are
located at:

No

Nama Retail Store / Retail Store Name

Alamat Lengkap /
Complete Address

No. Telp. /
Telephone Numbers

Lenovo Exclusive Store Mangga Dua Mall

Mall Mangga Dua Lt. 2 No. 37,


Jakarta Pusat 10730

(021) 6220 2939

Paradise Store Mangga Dua Mall

Mall Mangga Dua Lt. 3 No. 40,


Jakarta Pusat 10730

(021) 6230 0520

Lenovo Exclusive Store Mall Ambasador

Mall Ambasador Lt. 3 No. 57,


Jakarta Selatan 12940

(021) 5793 9432

Lenovo Exclusive Store Bekasi Cyber Park

Bekasi Cyber Park Lt. 1 A5 No. 8,


Bekasi 17144

(021) 885 4143

Paradise Store Bekasi Cyber Park

Bekasi Cyber Park Lt. 1 A6 No. 18,


Bekasi 17144

(021) 8896 6781

Lenovo Exclusive Store Summarecon Digital Center

Summarecon Digital Center GF


A30, Tanagerang, Banten 15810

(021) 2917 1143

2. Toko online di www.paradise-store.co.id

2. Online shop at www.paradise-store.co.id

Beberapa pelanggan utama Perseroan dalam lini

The Company's main customers in distribution

usaha distributor perangkat keras dan pendukungnya

service for hardware and its supports are: PT Infacom

adalah

Multipolar

Technology, PT Multipolar Technology Tbk, PT Sigma

Technology Tbk, PT Sigma Solusi Integrasi, PT Mitra

Solusi Integrasi, PT Mitra Integrasi Informatika, PT

Integrasi Informatika, PT Sigma Cipta Caraka, PT Mitra

Sigma Cipta Caraka, PT Mitra Inforsarana, PT Astra

Infosarana, PT Astra Graphia Information Technology,

Graphia Information Technology, PT Sisindokom

PT Sisindokom Lintasbuana, PT Dimension Data

Litasbuana, PT Dimension Data Indonesia and PT

Indonesia, dan PT Prima Integrasi Network.

Prima Integrasi Network.

PT

Infracom

Technology,

PT

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

87

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


HighlightsFinancial
on Corporate
Highlights
Financial Data

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Visi dan
Misi

Vision dan Mission

88

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Visi

Vision

Menjadi Perusaahan integrator sistem


TI terbaik di regional dan menjadi
mitra bisnis yang paling dicari oleh
perusahaan klien maupun oleh principal.
To be the leading IT solution company
in the region. We aim to be your most
preferred business partner by utilizing
our strategic customers and principals.

Misi

Mission

Menyediakan produk dan jasa yang


bernilai
klien

tinggi

sehingga

dan
dapat

terbaik

bagi

meningkatkan

keuntungan kompetitif perusahaan serta


agar Perseroan dapat tumbuh bersama
seluruh stakeholders.
Aspires to deliver the most suitable
products

and

services

to

increase

customer competitive advantage, while


simultaneously developing growth to
delight all stakeholders involved.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

89

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Nilai Perusahaan
Corporate Values

Customer Orientation

Customer Orientation

Anabatic

mengerti bagaimana menjadi

Anabatician knows how to listen. We

pendengar dengan baik. Perseroan mengerti

understand it is the only way to learn about

bahwa hal ini menjadi satu-satunya cara untuk

your business and the only way to deliver

mempelajari bisnis Anda dan satu-satunya

the individualized solutions you need in

cara untuk dapat memberikan solusi yang

order to stay competitive. We know how to

sesuai dengan kebutuhan Anda untuk tetap

get the job done. We will roll up our sleeves

bisa kompetitif. Kami mengerti apa yang

and work with you until every promise is

dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan.

delivered. On time and within your budget.

Kami akan bekerja keras dan bekerjasama


dengan Anda untuk mewujudkan janji yang
kami berikan sesuai dengan target waktu dan
anggaran Anda.

90

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Nilai Perusahaan
Corporate Values

Integrity
Rekam

Integrity
jejak

Perseroan

perusahaan

Our proven track record as an IT solution provider

penyedia solusi TI telah membekali Anabatic

has empowered Anabatic in building layers of

secara bertahap untuk meningkatkan keahlian

knowledge by constructing expertise blueprints

dan

ini.

versatile for industries. The experience is translated

Pengalaman yang terbentuk, dituangkan dalam

into grassroots comprehension about local business

pemahaman dasar, baik bagi praktek bisnis

practice, culture and workforce learning curve - the

dan budaya lokal maupun pembelajaran bagi

essential background for successful implementation.

pemahaman

sebagai

mengenai

industri

karyawan, yang sangat penting bagi kesuksesan


sebuah implementasi.
Teamwork

Teamwork

Sebuah tantangan akan lebih baik jika dinilai

A challenge is best assessed from different points

dari berbagai sudut pandang. Anabatic memiliki

of views. Anabatic has a diverse range of employees

karyawan dengan beragam latar belakang ilmu

from different backgrounds and skills. This diversity in

dan keahlian. Keragaman ini, serta kerja sama tim

addition to solid teamwork ensures the best solution

yang solid, memastikan solusi yang terbaik akan

is delivered to our customers.

diberikan kepada para pelanggan kami.


Excellence

Excellence

Di Anabatic, kami mengetahui bahwa standar

In Anabatic, we know that the highest standards of

tertinggi di industri tidak akan terpenuhi jika

the industry will not be met simply through ability or

hanya dengan kemampuan atau pengetahuan

knowledge, it also requires innovation. We dont aim

saja, namun inovasi juga dibutuhkan. Kami tidak

to simply fulfill our partners expectations we aim to

hanya ingin memenuhi ekspektasi para mitra

surpass all expectations and limits. We are always

kami, kami ingin melampaui semua ekspektasi

thinking of better ways to provide new solutions.

dan keterbatasan. Kami selalu memikirkan caracara terbaik untuk menyediakan solusi-solusi
baru.
Learning

Learning

Dengan membangun Anabatic sebagai organisasi

As we develop our learning organization, we believe

pembelajaran, kami yakin bahwa perkembangan

that corporate growth can be sustained and Anabatic

perusahaan akan terus berlanjut dan Anabatic

can continue to attract and retain the best talents in

dapat terus menarik bakat-bakat terbaik di

the industry. Our engineers must comply with technical

industri. Di samping itu, penambahan ilmu sangat

certification levels predetermined by our world class

dianjurkan. Para karyawan kami diwajibkan untuk

alliances in Indonesia and overseas. We also conduct

memiliki sertifikasi teknis yang diakui oleh mitra

carefully developed managerial training to build well-

global kami di Indonesia dan di luar negeri. Kami

rounded members who are also technically capable,

juga mengadakan pelatihan manajerial untuk

and demonstrate mature emotional intelligence.

menciptakan karyawan-karyawan serba bisa yang


mumpuni secara teknis dan memiliki kedewasaan
emosional.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

91

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Struktur Organisasi
Organization Structure

FERDINAND GUNADI ABADI


Direktur / Director
Sales Marketing & Principal
Management

ADRIANSYAH
Direktur / Director
Corporate Planning Business,
International

Sumarto Santosa
Direktur / Director
Enterprise IT Infrastructure
Solution

Cendrawati y. v.
Associate Director
Sales Marketing & Principal
Management

DanIEL D.V. ViraY


Associate Director
Geo Expansion Lead
Phillipines

Andriana sihono
Associate Director
Human Capital and Quality
Support

92

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Struktur Organisasi
Organization Structure

Dewan Komisaris /
Board of Commissioners

HANDOJO SUTJIPTO
Presiden Direktur /
President Director
Erhan Santosa
Kepala Unit Audit Internal /
Head of Internal Audit Unit

Hendra Halim
Direktur / Director
Financial Service Industry
Solution

Agus muljady
Direktur / Director
Product Research
Development Center

Felix p. Mulia
Direktur Independen /
Independent Director

Hendrasa lea h.
Associate Director
Product Research
Development Center

Remon j. Pelenkahu
Associate Director
Core Banking Solutions

Ruth KusNomo
Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary

Vera Puspasari
Associate Director
Product Research
Development Center

YUDI HERMANA
Associate Director
Non Core Banking
Solutions

Camelia Suryana
Associate Director
Finance Accounting and
General Affair

krishnamurthy
murali
Group Chief Technical
Officer

Keterangan / Description
Bertanggungjawab langsung kepada Presiden Direktur
Directly report to the President Director
Bertanggungjawab kepada Direktur
Responsible to Director

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

93

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Profil Dewan Komisaris


Profile of the Board of Commissioners

Handoko Anindya Tanuadji


Presiden Komisaris
President Commissioner
Warga Negara Indonesia, 60 tahun, lahir di Mojokerto,
Jawa Timur, 20 Februari 1956. Memperoleh gelar
Sarjana Teknik Elektro dari Universitas Gadjah Mada,
Yogyakarta pada tahun 1981. Memperoleh gelar
Master di bidang Bisnis Internasional dari University
of Southern California, Los Angeles, Amerika Serikat
pada tahun 1995.
Diangkat sebagai Presiden Komisaris Perseroan
melalui Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang
Saham No. 10 tertanggal 17 Maret 2015.
Menjabat sebagai Presiden Komisaris Perseroan
sejak tahun 2011. Sebelumnya menjabat sebagai
System Engineer di PT Komputa Agung (1981-1983),
PT Multipolar Tbk dengan jabatan terakhir sebagai
Presiden Direktur (1984-2002), Perseroan sebagai
Presiden Direktur (2002-2010) dan menjabat sebagai
Chairman di Titan Group (2002-sekarang).
An Indonesian citizen, 60 years old, he was born
in Mojokerto, East Java, on February 20, 1956.
He obtained his Bachelors degree in Electrical
Engineering from Gadjah Mada University in 1981 and
his Masters degree in International Business from the
University of Southern California, Los Angeles, USA,
in 1995.
He was appointed as the President Commissioner of
the Company pursuant to the Deed of Shareholders
Decision No. 10 dated March 17, 2015.
He has been serving as the President Commissioner
of the Company since 2011. Previously, he served as a
System Engineer at PT Komputa Agung (1981-1983),
the President Director of PT Multipolar Tbk (19842002), and the President Director of the Company
(2002-2010). Currently, he also serves as the Chairman
of Titan Group (2002 up to present).

94

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Profil Dewan Komisaris

Profile of the Board of Commissioners

Alexander Felix Warsito Hans Tanudjaja


Komisaris
Commissioner
Warga Negara Indonesia, 61 tahun, lahir di Sukabumi, Jawa
Barat, 21 Desember 1955. Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi
dari Universitas Parahyangan, Bandung pada tahun 1977.
Memperoleh gelar Sarjana Teknik Sipil dari Technische
Hochschule Aachen pada tahun 1985. Memperoleh gelar
Magister di bidang Manajemen dari Universitas Pelita Harapan,
Jakarta pada tahun 1988.
Diangkat sebagai Komisaris Perseroan melalui Akta Pernyataan
Keputusan Para Pemegang Saham No. 10 tertanggal 17 Maret
2015
Menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak tahun 2011.
Sebelumnya menjabat sebagai Management Trainee di Atlay
Kunstoff Gmbh, Jerman (1985-1986), PT Multipolar Tbk dengan
jabatan terakhir sebagai Vice President Of Solution Partnership
Group (1987-2000), PT Natrindo Kartu Panggil sebagai Presiden
Direktur (2000-2002), PT Natrindo Telepon Seluler sebagai
Direktur (2000-2002), Perseroan sebagai Direktur (2002-2010),
PT Karyaputra Suryagemilang sebagai Direktur (2002-2006),
PT Primasel sebagai Direktur (2004-2006), PT Titan Multi
Agro sebagai Direktur (2006-2010), PT Titan Mining Indonesia
sebagai Direktur (2006-2014), PT Titan Mineral Utama sebagai
Presiden Direktur (2008-sekarang).

An Indonesian citizen, 61 years old, he was born in Sukabumi,


West Java, on December 21,Alexander
1955. He obtained
his Bachelors
Felix
Warsito
degree in Economics from Parahyangan University, Bandung, in
Komisaris
1977. He also obtained his Bachelors
degree in Civil Engineering
from Technische Hochschule Komisaris
Aachen in 1985, and his Master of
Management degree from Pelita Harapan University, Jakarta, in
1988.

Hans Tanudjaja

He was appointed as a Commissioner of the Company pursuant


to the Deed of Shareholders Decision No. 10 dated March 17,
2015.
He has been serving as a Commissioner of the Company since
2011. Previously, he served as a Management Trainee at Atlay
Kunstoff Gmbh, Germany (1985-1986), the Vice President of
Solution Partnership Group at PT Multipolar Tbk (1987-2000),
the President Director of PT Natrindo Kartu Panggil (20002002), a Director at PT Natrindo Telepon Seluler (2000-2002),
a Director at PT Anabatic Technologies (2002-2010), a Director
at PT Karyaputra Suryagemilang (2002-2006), a Director at PT
Primasel (2004-2006), a Director at PT Titan Multi Agro (20062010), a Director at PT Titan Mining Indonesia (2006-2014), and
the President Director of PT Titan Mineral Utama (2008 up to
present).

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

95

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Profil Dewan Komisaris

Profile of the Board of Commissioners

Betti Setiastuti Alisjahbana


Komisaris Independen
Independent Commissioner
Warga Negara Indonesia, 55 tahun, lahir di Bandung,
Jawa Barat, 2 Agustus 1960. Memperoleh gelar Sarjana
Teknik Arsitektur dari Institut Teknologi Bandung
pada tahun 1984.
Diangkat sebagai Komisaris Independen Perseroan
melalui Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang
Saham No. 10 tertanggal 17 Maret 2015.
Menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan
sejak tahun 2015. Memulai karir di PT IBM Indonesia
dengan jabatan terakhir sebagai Presiden Direktur
(1984-2007).
Sejak
tahun
2008
mendirikan
PT Quantum Business Internasional serta menjadi
Komisaris Independen di beberapa perusahaan. Saat
ini aktif di dunia pendidikan sebagai ketua Majelis Wali
Amanat Institut Teknologi Bandung.
An Indonesian citizen, 55 years old, she was born in
Bandung, West Java, on August 2, 1960. She obtained
her Bachelors degree in Architectural Engineering
from Bandung Institute of Technology in 1984.
She was appointed as an Independent Commissioner
of the Company pursuant to the Deed of Shareholders
Decision No. 10 dated March 17, 2015.
She has been serving as an Independent Commissioner
of the Company since 2015. She started her career at
PT IBM Indonesia with the last position as President
Director (1984-2007). In 2008, she established PT
Quantum Business International. She also holds the
position of Independent Commisisoner at several
companies. Currently, she is active in education as
the chairman of the Board of Trustees of Bandung
Institute of Technology.

96

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Profil Direksi

Profile of the Board of Directors

Handojo Sutjipto
Presiden Direktur
President Director
Warga Negara Indonesia, 56 tahun, lahir di Cirebon,
Jawa Barat, 14 Januari 1960. Memperoleh gelar
Sarjana Teknik Elektro dari Universitas Kristen Satya
Wacana, Salatiga pada tahun 1985.
Diangkat sebagai Presiden Direktur Perseroan melalui
Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham
No. 10 tertanggal 17 Maret 2015
Menjabat sebagai Presiden Direktur Perseroan
sejak tahun 2011. Sebelumnya menjabat sebagai
Customer Engineer di PT Citra Caraka (1986-1988), PT
Multipolar Corporation Tbk dengan jabatan terakhir
sebagai Director of HR, Quality Management dan
Business Development (1988-2002), PT Broadband
Multimedia Tbk sebagai Director of Customer Service,
Network Operation & Development (2002-2004),
PT Karyaputra Suryagemilang sebagai Komisaris
(2004-sekarang),
PT
Computrade
Technology
International sebagai Komisaris (2008-sekarang), dan
Managing Director Perseroan (2006-2010).
An Indonesian citizen, 56 years old, he was born in
Cirebon, West Java, on January 14, 1960. He obtained
his Bachelors degree in Electrical Engineering from
Satya Wacana Christian University, Salatiga, in 1985.
He was appointed as the President Director of the
Company pursuant to the Deed of Shareholders
Decision No. 10 dated March 17, 2015.
He has been serving as the President Director of
the company since 2011. Previously, he served as
a Customer Engineer At PT Citra Caraka (19861988), the Director of HR, Quality Management and
Business Development at PT Multipolar Corporation
Tbk (1988-2002), the Director of Customer Service,
Network Operation & Development at PT Broadband
Multimedia Tbk (2002-2004), a Commissioner at PT
Karyaputra Suryagemilang (2004 up to present),
a Commissioner at PT Computrade Technology
International (2008 up to present), and the Managing
Director of the Company (2006-2010).

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

97

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Profil Direksi

Profile of the Board of Directors

Adriansyah
Direktur
Director
Warga Negara Indonesia, 45 tahun, lahir di Medan,
Sumatera Utara, 24 November 1970. Memperoleh
gelar Sarjana Teknik Elektro dari Universitas Indonesia,
Jakarta pada tahun 1996.
Diangkat sebagai Direktur Perseroan melalui Akta
Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham No. 10
tertanggal 17 Maret 2015.
Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun
2005. Sebelumnya menjabat sebagai Database &
Statistic Engineer di PT Schneider Ometraco (19941996), PT Visi Bahana Indonesia sebagai Project
Manager (1996-1999), PT Pradana Consulting dengan
jabatan terakhir sebagai Senior Consultant (20002001), PT GlobalTech Computer Konsulindo sebagai
Project Manager (2001-2002), Perseroan dengan
jabatan terakhir sebagai General Manager (20022005).
An Indonesian citizen, 45 years old, he was born in
Medan, North Sumatera, on November 24, 1970.
He obtained his Bachelors degree in Electrical
Engineering from the University of Indonesia, Jakarta,
in 1996.
He was appointed as a Director of the Company
pursuant to the Deed of Shareholders Decision No. 10
dated March 17, 2015.
He has been serving as a Director of the Company
since 2005. Previously, he served as a Database &
Statistics Engineer at PT Schneider Ometraco (19941996), a Project Manager at PT Bahana Visi Indonesia
(1996-1999), a Senior Consultant at PT Pradana
Consulting (2000-2001), a Project Manager at PT
GlobalTech Computer Konsulindo (2001-2002), and a
General Manager at the Company (2002-2005).

98

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Profil Direksi

Profile of the Board of Directors

Ferdinand Gunadi Abadi


Direktur
Director
Warga Negara Indonesia, 42 tahun, lahir di Jakarta,
28 Oktober 1973. Memperoleh gelar Sarjana Teknik
Elektro dari Universitas Trisakti pada tahun 1996.
Diangkat sebagai Direktur Perseroan melalui Akta
Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham No. 10
tertanggal 17 Maret 2015.
Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2011.
Sebelumnya menjabat sebagai Vice President of Sales
in Financial Services Industry di PT Multipolar Tbk
(1996-2008), PT Microsoft Indonesia dengan jabatan
terakhir sebagai Sales Excellence Lead (2008-2011).

An Indonesian citizen, 42 years old, he was born


in Jakarta on October 28, 1973. He obtained his
Bachelors degree in Electrical Engineering from
Trisakti University, Jakarta, in 1996.
He was appointed as a Director of the Company
pursuant to the Deed of Shareholders Decision No. 10
dated March 17, 2015.
He has been serving as a Director of the Company
since 2011. Previously, he served as the Vice President
of Sales in Financial Services Industry at PT Multipolar
Tbk (1996-2008), and a Sales Excellence Lead at PT
Microsoft Indonesia (2008-2011).

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

99

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Profil Direksi

Profile of the Board of Directors

Sumarto Santosa
Direktur
Director
Warga Negara Indonesia, 41 tahun, lahir di Cirebon,
Jawa Barat 17 Sepember 1974. Memperoleh gelar
Sarjana Teknik Elektro dari Universitas Kristen Satya
Wacana, Salatiga pada tahun 1998.
Diangkat sebagai Direktur Perseroan melalui Akta
Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham No. 10
tertanggal 17 Maret 2015.
Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2011.
Sebelumnya menjabat sebagai Quality Assurance
Engineer di PT Advanced Microtonics Technology
(1998-1999), PT Multipolar Tbk dengan jabatan
terakhir Senior System Engineer (1999-2003), PT
Berca Hardayaperkasa sebagai Solution Architect
(2003-2004), PT IBM Indonesia sebagai Advisory
IT Specialist (2004-2006) serta General Manager
Perseroan (2006-2010).
An Indonesian citizen, 41 years old, he was born
in Cirebon, West Java, on September 17, 1974.
He obtained his Bachelors degree in Electrical
Engineering from Satya Wacana Christian University,
Salatiga, in 1998.
He was appointed as a Director of the Company
pursuant to the Deed of Shareholders No. 10 dated
March 17, 2015.
He has been serving as a Director of the Company
since 2011. Previously, he served as a Quality
Assurance Engineer at PT Advanced Microtonics
Technology (1998-1999), a Senior System Engineer at
PT Multipolar Tbk (1999-2003), a Solution Architect at
PT Berca Hardayaperkasa (2003-2004), an Advisory
IT Specialist at PT IBM Indonesia (2004-2006) and a
General Manager at the Company (2006-2010).

100

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Profil Direksi

Profile of the Board of Directors

Hendra Halim
Direktur
Director
Warga Negara Indonesia, 43 tahun, lahir di Palembang,
Sumatera Selatan, 12 November 1972. Memperoleh
gelar Sarjana Teknik Elektro dari Universitas
Trisakti, Jakarta pada tahun 1996. Memperoleh
gelar Pascasarjana di bidang Sistem Informasi dari
Universitas Bina Nusantara pada tahun 2003.
Diangkat sebagai Direktur Perseroan melalui Akta
Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham No. 10
tertanggal 17 Maret 2015.
Menjabat sebagai Direktur Perseroan pada tahun 2011.
Sebelumnya menjabat sebagai Pre-Sales Consultant
di PT Multipolar Tbk (1996-2000), PT Sharestar
Indonesia sebagai HRM Application Manager (20012003), PT Multipolar Tbk dengan jabatan terakhir
sebagai Networking System Engineer (2004-2005),
Perseroan dengan jabatan terakhir sebagai General
Manager (2006-2010).

An Indonesian citizen, 43 years old, he was born in


Palembang, South Sumatera, on November 12, 1972.
He obtained his Bachelors degree in Electrical
Engineering from Trisakti University, Jakarta, in 1996,
and a Postgraduate degree in Information System
from Bina Nusantara University in 2003.
He was appointed as a Director of the Company
pursuant to the Deed of Shareholders Decision No. 10
dated March 17, 2015.
He has been serving as a Director of the Company
since 2011. Previously, he served as a Pre-Sales
Consultant at PT Multipolar Tbk (1996-2000), an
HRM Application Manager at PT Sharestar Indonesia
(2001-2003), a Networking System Engineer at PT
Multipolar Tbk (2004-2005), and a General Manager
at the Company (2006-2010).

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

101

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Profil Direksi

Profile of the Board of Directors

Agus Muljady
Direktur
Director
Warga Negara Indonesia, 50 tahun, lahir di Bogor,
Jawa Barat, 17 Maret 1965. Memperoleh gelar Sarjana
Ilmu Komputer dari Sekolah Tinggi Manajemen
Informatika Budi Luhur, Jakarta pada 1988.
Diangkat sebagai Direktur Perseroan melalui Akta
Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham No. 10
tertanggal 17 Maret 2015.
Menjabat sebagai Direktur Perseroan pada tahun
2012. Sebelumnya menjabat sebagai System Analyst
& Programmer di PT Columbia Dharma Pertiwi (19881990), PT Multipolar Tbk sebagai System Analyst
(1990-1994), PT Bank International Indonesia sebagai
Assistant Manager DPPS (1994), PT Bank Tamara
Tbk sebagai AS400 Coordinator (1994-2000), PT
Multipolar Tbk sebagai Vice President of Solution
(2001-2010), Perseroan sebagai General Manager
(2010-2012).
An Indonesian citizen, 50 years old, he was born in
Bogor, West Java, on March 17, 1965. He obtained his
Bachelors degree in Computer Science from Sekolah
Tinggi Manajemen Informatika Budi Luhur, Jakarta, in
1988.
He was appointed as a Director oif the Company
pursuant to the Deed of Shareholders Decision No. 10
dated March 17, 2015.
He has been serving as a Director of the Company
since 2012. Previously, he served as a System Analyst
and Programmer at PT Columbia Dharma Pertiwi
(1988-1990), a System Analyst at PT Multipolar
Tbk (1990-1994), an Assistant Manager for DPPS at
PT Bank International Indonesia (1994), an AS400
Coordinator at PT Bank Tamara Tbk (1994-2000),
the Vice President of Solution of PT Multipolar (20012010), and a General Manager at the Company (20102012).

102

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Profil Direksi

Profile of the Board of Directors

Felix Purwadi Mulia


Direktur Independen
Independent Director
Warga Negara Indonesia, 51 tahun, lahir di Jakarta, 11
Januari 1964. Memperoleh gelar Sarjana Akuntansi
dari Sekolah Tinggi Akuntansi Negara pada 1990.
Memperoleh gelar Master International Finance dari
Auckland University, Selandia Baru, pada tahun 1992.
Diangkat sebagai Direktur Perseroan melalui Akta
Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham No. 10
tertanggal 17 Maret 2015.
Menjabat sebagai Direktur Independen Perseroan sejak
tahun 2015. Sebelumnya menjabat sebagai Auditor
Pajak di Inspektorat Jenderal Pajak Departemen
Keuangan RI (1985-1988), Pricewaterhouse Siddik and
Co sebagai Tax Consultant (1992-1993), PT Ekadharma
Tape Industry Tbk sebagai Manajer Finance dan
Akunting (1993-1994), PT Nutricia Indonesia Sejahtera
BV dengan jabatan terakhir sebagai Direktur
Keuangan (1995-1997), PT Sarihusada Tbk, Yogyakarta
dengan jabatan terakhir sebagai Vice President (19972005), PT Sari Keramindo Indonesia sebagai Direktur
Keuangan (2005-2007), PT Sinar Mas Retail and
Technology Tbk sebagai Vice President of Business
Control (2007-2009), sebelum akhirnya menjadi
Partner di Kantor Konsultan Pajak HAS (2009-2014)
sekaligus menjadi konsultan di beberapa perusahaan
retail terbuka.
An Indonesian citizen, 51 years old, he was born in
Jakarta, on January 11, 1964. He obtained his Bachelors
degree in Accounting from Indonesian State College
of Accountancy in 1990 and his Masters degree in
International Finance from Auckland University, New
Zealand, in 1992.
He was appointed as a Director of the Company
pursuant to the Deed of Shareholders Decision No. 10
dated March 17, 2015.
He has been serving as a Director of the Company
since 2015. Previously, he served as a Tax Auditor at
the Inspectorate General for Taxation in the Ministry
of Finance of the Republic of Indonesia (1985-1988),
a Tax Consultant at Pricewaterhouse Siddik and Co
(1992 1993). a Finance and Accounting Manager
at PT Ekadharma Tape Industry Tbk (1993-1994),
the Director of Fincance of PT Nutricia Indonesia
Sejahtera BV (1995-1997), the Vice President of
PT Sarihusada Tbk, Yogyakarta, (1997-2005), the
Director of Fiinance of PT Sari Keramindo Indonesia
(2005-2007), the Vice President of Business Control
of PT Sinar Mas Retail and Technology Tbk (20072009), before finally becoming a partner at HAS
Tax Consultation Office (2009-2014) as well as a
consultant in several open retail companies.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

103

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Profil Direksi

Profile of the Board of Directors

Krishnamurty Murali
Chief Technology Officer (CTO)
Chief Technology Officer (CTO)
Warga Negara Inggris dan India, 49 Tahun, Lahir di
Chennai, India, 13 Juni 1966.
Memperoleh gelar Bachelor of Science (B.Sc.),
Mathematics and Computer Science dari Loyola
College, Chennai, India pada 1986. Memperoleh
gelar PGDBA, Maths & Business Administration dari
University of Madras, India pada 1988.
Menjabat sebagai Group Chief Technology Officer
pada tahun 2014. Sebelumnya menjabat sebagai
Consultant IT Solutions Group di IFLEX Solutions
Limited (19951997), Citigroup dengan jabatan
terakhir sebagai Vice President EMEA Regional
Technology Office (19972006), Dunia Finance
(Fullerton Financial Holdings) sebagai IT Solutions
Head (20072010), Fullerton Financial Holdings at
Temasek Holdings sebagai SVP Enterprise Architect
(20072014).
Indian-British Citizen, 49 Years Old, Born in Chennai,
India, on June 13, 1966.
He graduated with Bachelor's of Science (B.Sc.)
degree in Mathematics and Computer Science from
Loyola College, Chennai, India in 1986. He acquired
PDGBA, Maths & Business Administraion degree from
University of Madra, India in 1988.
He was appointed as Group Chief Technology Office
in 2014. Previously, he served as Consultant - IT
Solutions Group at IFLEX Solutions Limited (1995
- 1997), at Citigroup with the last position being
Vice President - EMA Regional Technology Office
(1997 - 2006), at Dunia Finance (Fullerton Financial
Holdings) as IT Solutions Head (2007 - 2010), and
Fullerton Financial Holdings at Temasek Holdings as
SVP - Enterprise Architect (2007 - 2014).

104

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Profil Manajemen Anak Perusahaan Langsung


Direct Subsidiaries Management Profile

Anabatic Technologies
International Pte. Ltd.


Direktur / Director
Handoko Anindya Tanuadji
Direktur / Director
Handojo Sutjipto
Sekretaris Perusahaan / Corporate
Secretary
Oh Ai Choo

PT Mahacitta Teknologi


Presiden Direktur / President Director


Ferdinand Gunadi Abadi
Direktur / Director
Franciscus Andy Pribadi
Direktur / Director
Tommy
Komisaris / Commissioner
Adriansyah

PT Q2 Technology (Q2)


Presiden Direktur / Presiden Direktur


Sumarto Santosa
Direktur / Direktur
Fernando Wangsa
Direktur / Direktur
Stephen Tjokro Soeharto
Komisaris / Commissioner
Adriansyah

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

105

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Profil Manajemen Anak Perusahaan


Subsidiaries Management Profile

PT Karyaputra Suryagemilang (KPSG)





Presiden Direktur / President Director


Karuna Budhiwati Dharma
Wakil Direktur Utama / Wakil Direktur Utama
Munadi Wiryadipura
Direktur / Director
Benny Dictus Dharma
Direktur / Director
Idawati Supriadi
Preiden Komisaris / President Commissioner
Handoko Anindya Tanuadji
Komisaris / Commissioner
Harry Surjanto Hambali
Komisaris / Commissioner
Handojo Sutjipto

PT Aristi Jasadata (Aristi)



Presiden Direktur / Presiden Direktur


Yulianto
Direktur / Director
Fernandes Lambert
Presiden Komisaris / President
Commissioner
Adriansyah
Komisaris / Commissioner
Hendra Halim

PT Puri Amani Mulia


106

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Presiden Direktur /
Presiden Direktur
Erhan Santosa
Direktur / Director
Camelia Suryana Bong
Komisaris / Commissioner
Adriansyah

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Profil Manajemen Anak Perusahaan


Subsidiaries Management Profile

PT Computrade Technology
International (CTI)


Presiden Direktur / President Director


Harry Surjanto Hambali
Direktur / Director
Rachmat Gunawan
Direktur / Director
Lie David Limina
Dewan Komisaris / Board of Commissioner
Handoko Anindya Tanuadji
Komisaris / Commissioner
Alexander Felix Warsito

PT Emporia Digital Raya




Presiden Direktur /
President Director
Sumarto Santosa
Direktur / Director
Fernando Wangsa
Komisaris / Commissioner
Adriansyah

PT Svadaia Humana Praja




Presiden Direktur / President Director


Agus Muljady
Direktur / Director
Ingrid Herliani Hidajat
Direktur / Director
Vera Puspasary Setiadhy
Komisaris / Commissioner
Adriansyah

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

107

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Informasi Pemegang Saham Utama dan Pengendali


Information on Major and Controlling Shareholders

Kepemilikan Saham 5% atau Lebih / Share Ownership of 5% or More


Keterangan / Description

Jumlah Saham /
Total Shares

Jumlah Nominal
Saham / Par Value

Persentase /
Percentage

PT Artha Investama Jaya

739.771.448

Rp73.977.114.800

39,45%

Handoko Anindya Tanuadji

263.372.723

Rp26.337.272.300

14,05%

PT Sam Investama

133.616.087

Rp13.361.608.700

7,13%

Kepemilikan oleh Masyarakat atau Kurang dari 5% / Ownership by the Public or Less than 5%
Keterangan / Description

PT Cahaya Fajar Mentari

Jumlah Nominal
Saham / Par Value

Persentase /
Percentage

78.571.814

Rp7.857.181.400

4,19 %

62.249.830

Rp6.224.983.000

3,32 %

Handojo Sutjipto

52.381.210

Rp5.238.121.000

2,79 %

A. F. Warsito Hans Tanudjaja

47.143.088

Rp4.714.308.800

2,51 %

PT Multi Sarana Edukasi

39.474.480

Rp3.947.448.000

2,11 %

Rosy Merianty Tanuadji

31.482.726

Rp3.142.872.600

1,68 %

Andrian Anindya Tanuadji

23.990.594

Rp2.399.059.400

1,28 %

Masyarakat / Public

387.125.000

Rp39.925.000.000

21,29 %

3.750.000

Rp375.000.000

0,20 %

PT Flaminggo Mandiri

Program ESA / ESA Program

108

Jumlah Saham /
Total Shares

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Kronologi Pencatatan Efek Lainnya


Other Security Listing Chronology

Sepanjang 2015, tidak ada pencatatan efek

In 2015, the Company did not conduct other

lainnya yang dilakukan oleh Perseroan.

securities listing.

Lembaga Profesi Penunjang Perusahaan


Professional Institutes Supporting the Company

Kantor Akuntan Publik / Public Accounting Firm


Kosasih, Nurdiyaman, Muljadi, Tjahjo dan Rekan
Alamat / Address

No. Telp

: Gedung Jaya 1st Floor, Suite L01-A3


Jl. M.H. Thamrin No. 12 Jakarta 10340
: 021 3192 8000

Notaris / Notary
Unita Christina Winata, S.H
Alamat
: Jl. Deplu Raya No. 16 A, Jakarta Selatan.
No Telp
: 021 7353907
Fax
: 021 7353893

Biro Administrasi Efek / Share Registrar


PT Datindo Entrycom
Alamat

No Telepon
Fax

: Puri Datindo - Wisma Sudirman


Jl. Jend. Sudirman Kav. 34, Jakarta 10220
: 021 5709009
: 021 5709026

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

109

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Struktur Grup Perusahaan


Company Group Structure

Benny
Dictus
Dharma
0,01%

Handoko
Anindya
Tanuadji
99,99%

Andrian
Anindya
Tanuadji

Sukemi
Kasim

Yuliana Tan

PT Multi
Sarana
Edukasi

Frieda
Lukman

16,82%

22,72%

16,82%

16,82%

16,82%

10,00%

Handoko
Anindya
Tanuadji
99,99%

Benny
Dictus
Dharma
0,01%

Maria
Djuanda

Ruth
Kusnomo

Handojo
Sutjipto

Julianingsih

99,99%

0,01%

0,12%

99,88%

PT Sam
Investama

PT Artha
Investama
Jaya
39,45%

Handoko
Anindya
Tanuadji
14,05%

PT Sam
Investama

PT Cahaya
Fajar
Mentari

PT Flaminggo
Mandiri

Handojo
Sutjipto

A.F Warsito
Hans Tanudjaja

7,13%

4,19%

3,22%

2,79%

2,51%

PT Anabatic
Technologies Tbk

110

Wenny
Chandra
Mandagie
98,33%

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

PT Multi
Sarana
Edukasi
2,11%

Diandra
Putri
1,67%

Rosy
Merianti
Tanuadji
1,68%

Andrian
Anindya
Tanuadji
1,28%

Pemegang
Saham
Lainnya
/ Others
Stakeholder
21,49%

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Informasi Entitas Anak dan Asosiasi


Information on Subsidiaries and Associated Entities

PT Anabatic Technologies Tbk

PT Computrade
Technology
International

PT Karyaputra
Suryagemilang

PT Q2 Technologies

PT Mahacitta
Teknologi

55,00%

99,99%

99.99%

99,99%

PT Virtus
Teknologi
Indonesia

PT Dunia Kerja
Indonesia

Anabatic
Technologies India
Pvt. Ltd.

PT Blue Power
Technology

PT Master Link
Indonesia

Anabatic
Technologies
Philippines, Inc.

PT Central Data
Technology

PT Sinergi Media
Integrasi

Anabatic
Technologies
Malaysia Sdn Bhd

PT Helios
Informatika
Nusantara

PT Eva Distribusi
Indonesia

PT XDC Indonesia

PT Solusi Sistem
Komunikasi
Terpadu

Computrade
Technology
Malaysia Sdn Bhd

PT Kontinum
Global Studio

Computrade
Technology
Philippines, Inc.

PT Andalan Anak
Bangsa

Anabatic
Technologies
International Pte. Ltd.
100,00%

PT Aristi Jasadata
99,99%

PT Puri Amani
Mulia
99,99%

PT Svadaia
Humana Praja

PT Emporia
Digital Raya

99,99%

99,99%

PT Solusi
Kaya Insani

PT Advika
Media Kreasi

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

111

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Keterangan Mengenai Entitas Anak Langsung /


DESCRIPTION ON DIRECT SUBSIDIARIES
Sepanjang tahun 2015, Perseroan tercatat memiliki 9 (sembilan) Entitas Anak Langsung dengan kepemilikan
saham di atas 50%, sebagai berikut / In 2015, the Company had 9 (nine) Direct Subsidiaries with shares
ownership of more than 50%, as follows:
No.

112

Nama
Perusahaan
/ Company
Name

Alamat /
Address

Kegiatan Usaha / Business Activity

Persentase
Kepemilikan
/ Ownership
Percentage

Tahun
Penyertaan
Awal / First
Year of
Investment

Keterangan
Operasional
/ Operational
Description

1.

PT Karyaputra
Suryagemilang

Graha BIP Lt. 9


Jl. Jend. Gatot
Subroto Kav. 23,
Karet Semanggi,
Setiabudi,
Jakarta Selatan
12930 Indonesia

Jasa outsourcing proses bisnis


berbasis TI, termasuk recruitment
dan konsultasi bidang manajemen
sumber daya manusia dan proses
bisnis / IT-based business process
outsourcing service, including
recruitment and consultation for
human resources and business
process management.

99,99%

2003

Sudah
Beroperasi
/ Fully
Operational

2.

PT Q2
Technologies

Graha BIP Lt. 7


Jl. Jend. Gatot
Subroto Kav. 23,
Karet Semanggi,
Setiabudi,
Jakarta Selatan
12930 Indonesia

Jasa teknologi informasi,


khususnya keamanan TI /
Information technology service,
particularly IT security.

99,99%

2012

Sudah
Beroperasi
/ Fully
Operational

3.

PT Aristi
Jasadata

Graha BIP Lt. 7


Jl. Jend. Gatot
Subroto Kav. 23,
Karet Semanggi,
Setiabudi,
Jakarta Selatan
12930 Indonesia

Jasa teknologi informasi khususnya


konsultasi, pengujian sistem,
pelatihan dan komputasi awan /
Information technology service,
particularly consultation, system
testing, training and cloud
computing.

99,99%

2007

Sudah
Beroperasi
/ Fully
Operational

4.

PT Puri Amani
Mulia

Graha BIP Lt. 7


Jl. Jend. Gatot
Subroto Kav. 23,
Karet Semanggi,
Setiabudi,
Jakarta Selatan
12930 Indonesia

Jasa pembangunan dan


penyewaan gedung perkantoran
dan/atau apartemen / Office
and/or apartment buildings
construction and leasing.

99,99%

2013

Sudah
Beroperasi
/ Fully
Operational

5.

PT Mahacitta
Teknologi

Graha BIP Lt. 7


Jl. Jend. Gatot
Subroto Kav. 23,
Karet Semanggi,
Setiabudi,
Jakarta Selatan
12930 Indonesia

Jasa teknologi informasi,


khususnya sistem integrasi /
Information technology service,
particularly integration system

99,99%

2005

Sudah
Beroperasi
/ Fully
Operational

6.

PT
Computrade
Technology
International

Graha BIP Lt. 7


Jl. Jend. Gatot
Subroto Kav. 23,
Karet Semanggi,
Setiabudi,
Jakarta Selatan
12930 Indonesia

Perdagangan dan jasa konsultasi


piranti keras dan lunak teknologi
informasi / Trade and service for
information technology hardware
and software

55,00%

2003

Sudah
Beroperasi
/ Fully
Operational

7.

Anabatic
Technologies
International
Pte.Ltd.

8 Robinson Road
#06-00
ASO Building
Singapore
048544

Jasa teknologi informasi,


khususnya sistem integrasi /
Information technology service,
particularly integration system

100,00%

2014

Sudah
Beroperasi
/ Fully
Operational

8.

PT Svadaia
Humana Praja

Graha Anabatic
Jl. Scientia
Boulevard Kav.
U2
Summarecon
Serpong, Curug
Sangereng,
Kelapa Dua,
Tangerang,
Banten 15811
Indonesia

Jasa konsultasi teknologi informasi


/ Information technology
consultation service

99,99%

2015

Sudah
Beroperasi
/ Fully
Operational

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

No.

Nama
Perusahaan
/ Company
Name
PT Emporia
Digital Raya

Alamat /
Address

Graha Anabatic
Jl. Scientia
Boulevard Kav.
U2
Summarecon
Serpong, Curug
Sangereng,
Kelapa Dua,
Tangerang,
Banten 15811
Indonesia

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Kegiatan Usaha / Business Activity

Jasa E-Commerce / E-Commerce


Service

Persentase
Kepemilikan
/ Ownership
Percentage

Tahun
Penyertaan
Awal / First
Year of
Investment

99,99%

2015

Keterangan
Operasional
/ Operational
Description
Sudah
Beroperasi
/ Fully
Operational

Keterangan Mengenai Entitas Anak Tidak Langsung /


DESCRIPTION ON INDIRECT SUBSIDIARIES
Sepanjang tahun 2015, Perseroan tercatat memiliki 19 (sembilan belas) Entitas Anak Tidak Langsung dengan
kepemilikan di atas 50%, sebagai berikut / In 2015, the Company had 19 (nineteen) Indirect Subsidiaries with
shares ownership above 50%, as follows:
No.

Nama
Perusahaan /
Company Name

Kegiatan Usaha / Business Activity

Persentase
Kepemilikan /
Ownership Percentage

Tahun
Penyertaan
Awal / First
Year of
Investment

Keterangan
Operasional
/
Operational
Description

1.

PT Virtus
Technology
Indonesia

Perdagangan serta jasa konsultasi piranti keras


dan lunak / Trading and consultation service for
hardware and software

70,00% kepemilikan
tidak langsung melalui
CTI / 70% indirect
ownership through CTI

2011

Sudah
Beroperasi
/ Fully
Operational

2.

PT Blue Power
Technoloy

Perdagangan serta jasa konsultasi piranti keras


dan lunak / Trading and consultation service for
hardware and software

99,00% kepemilikan
tidak langsung melalui
CTI / 99% indirect
ownership through CTI

2010

Sudah
Beroperasi
/ Fully
Operational

3.

PT Central Data
Technology

Perdagangan serta jasa konsultasi prianti keras


dan lunak TI / Perdagangan serta jasa konsultasi
prianti keras dan lunak TI

80,00% kepemilikan
tidak langsung melalui
CTI / 80% indirect
ownership through CTI

2010

Sudah
Beroperasi
/ Fully
Operational

4.

PT Helios
Informatika
Nusantara

Perdagangan serta jasa konsultasi piranti keras


dan lunak TI / Trading and consultation service
for hardware and software

55,00% kepemilikan
tidak langsung melalui
CTI / 55.00% indirect
ownership through CTI

2014

Sudah
Beroperasi
/ Fully
Operational

5.

PT XDC
Indonesia

Perdagangan piranti keras seperti komputer,


suku cadang dan perlengkapannya / Hardware
trading such as computers, spare parts and other
equipment

65,00% kepemilikan
tidak langsung melalui
CTI / 65.00% indirect
ownership through CTI

2011

Sudah
Beroperasi
/ Fully
Operational

6.

Computrade
Technology
Malaysia Sdn.
Bhd.

Perdagangan piranti keras dan lunak TI serta


konsultasi dan pelatihan piranti keras TI / IT
hardware and software trading and IT hardware
consultation and training

60,00% kepemilikan
tidak langsung melalui
CTI / 60.00% indirect
ownership through CTI

2014

Sudah
Beroperasi
/ Fully
Operational

7.

Computrade
Technology
Philippines Inc.

Perdagangan piranti keras dan lunak TI serta


konsultasi dan pelatihan piranti keras / IT
hardware and software trading and IT hardware
consultation and training

60,00% kepemilikan
tidak langsung melalui
CTI / 60.00% indirect
ownership through CTI

2014

Sudah
Beroperasi
/ Fully
Operational

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

113

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

No.

114

Nama
Perusahaan /
Company Name

Laporan Manajemen
Management Report

Kegiatan Usaha / Business Activity

Profil Perusahaan
Company Profile

Persentase
Kepemilikan /
Ownership Percentage

Tahun
Penyertaan
Awal / First
Year of
Investment

Keterangan
Operasional
/
Operational
Description

8.

PT Dunia Kerja
Indonesia

Jasa marketing, manajemen sumber daya


99,99% kepemilikan
manusia, dan pengelolaan gedung / Marketing, tidak langsung melalui
human resources management and building KPSG / 99.99% indirect
management service
ownership through
KPSG

2014

Sudah
Beroperasi
/ Fully
Operational

9.

PT Master Link
Indonesia

Perdagangan komputer dan jasa pengembangan


55,00% kepemilikan
piranti lunak TI / Marketing, human resources tidak langsung melalui
management and building management service KPSG / 55.00% indirect
ownership through
KPSG

2006

Tidak
Beroperasi /
Inoperative

10.

PT Sinergi Media Jasa pengembangan piranti lunak / Software


Integrasi
development service

99,99% kepemilikan
tidak langsung melalui
KPSG / 99.99% indirect
ownership through
KPSG

2006

Sudah
Beroperasi
/ Fully
Operational

11.

PT Eva Distribusi Perdagangan alat-alat kantor dan suku cadangnya,


52,00% kepemilikan
Indonesia
alat teknik/mekanikal/ telekomunikasi / Office tidak langsung melalui
equipment and spare parts and technical/ KPSG / 52.00% indirect
mechanical/telecommunication devices trading
ownership through
KPSG

2006

Tidak
Beroperasi /
Inoperative

12.

PT Solusi Sistem
Komunikasi
Terpadu

Jasa penyedia tenaga


procurement service

99,00% kepemilikan
tidak langsung melalui
KPSG / 99.00% indirect
ownership through
KPSG

2006

Tidak
Beroperasi /
Inoperative

13.

PT Andalan
Anak Bangsa

Jasa keamanan / Security service

99,98% kepemilikan
tidak langsung melalui
KPSG / 99.98% indirect
ownership through
KPSG

2014

Beroperasi /
Operational

14.

PT Kontinum
Global Studio

Jasa konsultasi arsitek, interior dan lansekap


60,00% kepemilikan
bangunan / Architectural, interior and building tidak langsung melalui
landscape consultation
KPSG / 60.00% indirect
ownership through
KPSG

2014

Sudah
Beroperasi
/ Fully
Operational

15.

PT Solusi Karya
Insani

Perdagangan jasa konsultasi piranti lunak dan


70,00% kepemilikan
manajemen sumber daya manusia / Trading and tidak langsung melalui
consultation for software and human resources KPSG / 60.00% indirect
management
ownership through
KPSG

2014

Sudah
Beroperasi
/ Fully
Operational

16.

PT Advika Media Jasa periklanan, Promosi & Pemasaran dan


Kreasi
hubungan kemasyarakatan / Advertisement,
Promotion & Marketing and public relations
service

2015

Sudah
Beroperasi
/ Fully
Operational

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

kerjaa

Manpower

99,98% kepemilikan
tidak langsung melalui
KPSG / 99.98%
indirect ownership
through KPSG

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

No.

Nama
Perusahaan /
Company Name

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Kegiatan Usaha / Business Activity

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Persentase
Kepemilikan /
Ownership Percentage

Tahun
Penyertaan
Awal / First
Year of
Investment

Keterangan
Operasional
/
Operational
Description

17.

Anabatic
Technologies
India Private
Limited

Jasa teknologi informasi, khususnya sistem


integrasi / Information technology service,
particularly integration system

99,99% kepemilikan
tidak langsung melalui
Anabatic International
/ 99.99% indirect
ownership through
Anabatic International

2014

Sudah
Beroperasi
/ Fully
Operational

18.

Anabatic
Technologies
Philipines Inc.

Jasa teknologi informasi, khususnya sistem


integrasi / Information technology service,
particularly integration system

99,99% kepemilikan
tidak langsung melalui
Anabatic International
/ 99.99% indirect
ownership through
Anabatic International

2014

Sudah
Beroperasi
/ Fully
Operational

19.

Anabatic
Technologies
Malaysia Sdn.
Bhd.

Jasa teknologi informasi, khususnya sistem


integrasi / Information technology service,
particularly integration system

50,00% kepemilikan
tidak langsung melalui
Anabatic International
/ 50.00% indirect
ownership through
Anabatic International

2015

Sudah
Beroperasi
/ Fully
Operational

Infomasi pada Website Perusahaan


Information on the Company's Website
Perseroan telah mencantumkan informasi mengenai

The

pemegang saham sampai dengan pemilik akhir

shareholders up to individual end owners, group

individu, struktur grup, analisis kinerja keuangan,

structure, financial performance analysis, annual

laporan

Dewan

financial statements and Board of Commissioners' and

Komisaris dan Direksi pada website Perusahaan yang

Board of Directors' profile on the Company's website,

dapat diakses melalui alamat website www.anabatic.

which can be accessed on www.anabatic.com.

keuangan

tahunan

serta

profil

Company

has

published

information

on

com

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

115

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


HighlightsFinancial
on Corporate
Highlights
Financial Data

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Wilayah
Operasional
Operational Area
INDIA

System Integrator
IT Distributor

MALAYSIA

South Asia & Middle


East market
Resources Center
& Regional
Implementation
Support

Singapore
System Integrator
Regional Head Office

Jakarta
116

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

System Integrator
IT Distributor

Head Office
Indonesia market
Software
Development Center

Philippines

Cabang dan Pusat Rekrutmen BPO


di Indonesia / BPO Branches &
Recruitment Center in Indonesia




Tangerang
Medan
Bandung
Semarang
Yogyakarta

Surabaya
Malang
Samarinda
Makassar
Palembang

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

117

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Cabang & pusat rekrutmen BPO di Indonesia /


BPO Branches & Recruitment Center di Indonesia

Cabang dan Recruitmen Center /


Branch and Recruitment Center

Keterangan / Description

Ruko CBD Bidex, Blok H No. 1


BSD City Sektor 3A
Tangerang 15321
Telepon : (021) 2996 0088

Cabang/Recruitment Center

Ruko Tomang Elok Blok I No. 33/172


Jl. Gatot Subroto Km. 5
Medan 20122
Telepon : (061) 844 6127
Faximili : (061) 844 1461

Cabang/Recruitment Center

Bandung

Jl. Kebon Jati 136


Bandung 40181
Telepon : (022) 607 8431 432
Faximili : (022) 607 8430

Cabang/Recruitment Center

Semarang

Jl. Mgr. Soegijapranata 36


Semarang 50246
Telepon : (024) 358 1948
Faximili : (024) 352 2672

Cabang/Recruitment Center

Yogyakarta

Ruko Mas Plaza Kav. 7


Jl. Urip Sumoharjo
Yoyakarta 55221
Telepon : (0274) 583 063
Faximili : (0274) 541 321

Cabang/Recruitment Center

Tangerang

Medan

Surabaya

Malang

Samarinda

Makassar

Palembang

118

Alamat / Address

Jl. Nginden Inten Raya No.6


Surabaya 60118
Telepon : (031) 591 3970
Faximili : (031) 591 3969

Cabang/Recruitment Center

Jl. Terusan Candi Mendut No. 17-C


Malang 65142
Telepon : (0341) 476 689
Faximili : (0341) 474 674

Cabang/Recruitment Center

Ruko Mitra Mas 8


Jl. A. Yani 1 No. 23
Samarinda 75117
Telepon : (0541) 770 870
Faximili : (0541) 770 870

Cabang/Recruitment Center

Jl. Adyaksa No. 9C


Makasar 90231
Telepon : (0411) 466 3132, 466 4131
Faximili : (0411) 466 3141

Cabang/Recruitment Center

Jl. Angkatan 66 , no 67
Palembang 50246
Telepon : (024) 358 1948
Faximili : (024) 352 2672

Cabang/Recruitment Center

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

119

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Sumber Daya Manusia


Human Resources

Perseroan

komitmen

The Company is focused and hugely committed

yang besar dalam aspek pengelolaan serta

memiliki

fokus

to management and development aspect of

pengembangan

Sumber

dan

Manusia

Human Resources (HR). This is based on the

(SDM). Hal tersebut didasari atas pemahaman

Daya

Companys understanding which places HR as an

Perseroan yang menempatkan SDM sebagai

important element in reaching better business

elemen penting dalam menggapai visi dan

vision and goals in the future. Other than that, the

cita-cita usaha yang lebih baik ke depannya.

Company is also aware that HR is the Companys

Selain itu, Perseroan tentunya juga memahami

vital asset with significant role in winning the

bahwa SDM merupakan aset vital Perusahaan

business competition in the increasingly open

yang memainkan peran besar dalam upaya

and competitive IT industry.

memenangkan persaingan bisnis di industri TI


yang semakin terbuka dan kompetitif seperti
sekarang ini.

Perseroan telah membentuk tatanan nilai yang

The Company has established a core value

menjadi pedoman dan karakter

which

kerja bagi

guidance

and

working

Anabatician melalui apa yang disebut dengan

character for Anabatician through what is

CITEL (Customer Oriented, Integrity, Teamwork,

called CITEL (Customer Oriented, Integrity,

Excellence,

yang

Teamwork, Excellence, dan Learning). The values

terkandung dalam nilai-nilai Perseroan tersebut

dan

contained in it are almost all dedicated to HR

hampir seluruhnya didedikasikan pada bidang

by placing employees in a deciding position

SDM dengan menempatkan karyawan dalam

for the Companys performance success. The

posisi yang menentukan bagi keberhasilan kinerja

Company consistently provides a flexibility for

Perseroan. Perseroan senantiasa memberikan

the employees in working and developing their

ruang

personal ability.

gerak

Learning).

yang

fleksibel

Muatan

bagi

seluruh

karyawan dalam bekerja dan mengembangkan


kemampuan personalnya.

120

becomes

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Sumber Daya Manusia


Human Resources

Tantangan yang dihadapi oleh Perseroan terkait SDM

The challenge faced by the Company regarding HR

umumnya adalah bahwa kebutuhan tenaga kerja

is that despite the high demand of workforce in IT

di sektor TI yang tinggi nyatanya tidak berbanding

sector, the availability of said workforce with required

lurus dengan ketersediaan jumlah tenaga kerja yang

qualities was in the exact opposite. For this industry,

ada dan sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan.

competition in acquiring adequate workforce does not

Untuk industri ini, persaingan dalam mendapatkan

only come from local competitors but also international

tenaga kerja yang mumpuni tidak hanya datang pada

competitors with better offers. Because of that, the

kompetitor lokal namun juga internasional dengan

Company invests a lot in managing the Companys

penawaran-penawaran yang lebih baik. Oleh karena

HR through perceptible, highly-standardized, and

itu, Perseroan berinvestasi secara besar dalam hal

competitive recruitment and development programs

pengelolaan SDM Perusahaan melalui perancangan

design along with welfare support facilities for

program

rekrutmen

yang

employees. Through this investment, the Company

terukur,

berstandar

disertai

is trying to be in the same line with competitors in

kesejahteraan

providing their best offers to workforce candidates,

adanya

dukungan

dan

pengembangan

tinggi,

kompetitif

fasilitas-fasilitas

bagi karyawan. Melalui investasi tersebut, Perseroan

both locally and internationally.

berupaya untuk dapat berdiri sejajar dengan para


kompetitor dalam memberikan penawaran terbaiknya
pada calon tenaga kerja yang berasal dari dalam
maupun luar negeri.
Tanggung

mewujudkan

The Companys responsibility in embodying the goals

tujuan-tujuan tersebut diaplikasikan dalam berbagai

is applied in various programs formed in a certain

bentuk program yang dibentuk sedemikan rupa mulai

way from pre-recruitment, recruitment, orientation

dari pra-rekrutmen, rekrutmen, masa orientasi sampai

to deployment in each given field. The entirety of

dengan deployment di masing-masing bidang tugas

the process is conducted based on the standard in

yang diamanatkan. Keseluruhan proses tersebut

the Companys internal circle in ensuring they are

dijalankan dengan standar yang berlaku di lingkungan

recruiting the workforce skilled in their fields.

internal

jawab

Perseroan

Perseroan

dalam

dalam

menjamin

terekrutnya

tenaga kerja yang handal di bidangnya.

Profil SDM

HR Profile

Saat ini Perseroan dan Entitas Anak memiliki SDM

Currently, the Company and their Subsidiaries employs

sebanyak 4.845 orang. Jumlah tersebut akan terus

4,845 people. The current number will be developed

dikembangkan untuk mengakomodasi ketersediaan

continuously to accommodate the availability of

tenaga profesional dalam memberikan pelayanan

professional powers in providing business service

dan dukungan bisnis di setiap bidang usaha yang

and support in each employed field. To provide a

dijalankan. Untuk memberikan kualitas pelayanan

prime quality service to customers, the Company

yang prima bagi pelanggan, Perseroan senantiasa

consistently watches the quantity based on needs

memperhatikan antara sisi kuantitas berdasarkan

and capability that shall be owned by each employee

kebutuhan dan kapabilitas yang harus dimiliki oleh

as listed in the Companys HR development roadmap.

setiap individu sebagaimana yang tercantum dalam


roadmap pengembangan SDM Perseroan yang telah
disusun.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

121

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Sumber Daya Manusia


Human Resources

Komposisi SDM
Komposisi

SDM

berdasarkan

tingkat

kepegawaian

dan

perbandingannya

HR Composition

Perseroan

dan

pendidikan,

usia

pada

dengan

Entitas

Anak

The composition of the Companys and Subsidiaries

jabatan,

status

HR based on education level, positions, employment

tahun

tahun

2014,

2015

dan

diuraikan

status and ages in 2015 in comparison to 2014, is


listed below:

sebagai berikut:
Komposisi Karyawan Berdasarkan Tingkat Jabatan
Jabatan / Position

Composition of Employees based on Position Level


2015

Komisaris*/ Commissioner

2014
5

Direksi*/ Directors

37

35

General Manager

73

81

153

127

4.554

5.216

Manager
Staf / Staff
Non Staf / Non-Staff
Jumlah / Total

Komposisi Karyawan Berdasarkan Tingkat

23

21

4.845

5.484

Composition of Employees based on Education Level

Pendidikan
Tingkat Pendidikan / Education Level

2015

Pascasarjana (S2&S3) /
Post Graduate (MA/Phd)

84

36

3.610

4.463

Diploma dan Setingkat /


Diplomas and equals

665

642

SMU dan Sederajat /


High Schools and Equals

486

343

4.845

5.484

Sarjana (S1) / Undergraduate

Jumlah / Total

Komposisi Karyawan Berdasarkan Usia


Usia / Age

Composition of Employees based on Age


2015

2014

>55 th / years old

12

46-55 th / years old

55

35

31-45 th / years old

435

344

<30 tahun / years old

4.343

5.096

Jumlah / Total

4.845

5.484

Komposisi Karyawan Berdasarkan Status

Composition of Employees based on Employment

Kepegawaian

Status

Status Kepegawaian /
Status of Employment
Tetap / Regular

122

2014

2015

2014
1,410

1.286

Kontrak / Contract

3.435

4.198

Jumlah / Total

4.845

5.484

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Sumber Daya Manusia


Human Resources

Pengembangan SDM Perusahaan

Development of the Companys


HR

Anabatic Learning Center

Anabatic Learning Center


memahami

As a company that is well aware of the fact that

bahwa karyawan merupakan aset terpenting dalam

employees are the most important asset in their

usahanya,

business,

Sebagai

perusahaan

yang

Perseroan

sangat

telah

menyiapkan

sarana

the

Company

has

prepared

facilities

dan

to develop abilities, skills and expertise for their

keahlian bagi karyawannya melalui Anabatic Learning

employees through Anabatic Learning Center ALC).

Center (ALC).

Dibentuk oleh Perseroan dengan

Formed by the Company with intention to hold

tujuan untuk menyelenggarakan pelatihan (training),

trainings, ALC is equipped with libraries and reliable

ALC dilengkapi dengan perpustakaan dan sistem

training proposal system.

pengembangan

kemampuan,

keterampilan

pengajuan training yang handal.


Beberapa pelatihan yang disediakan melalui ALC di

Some trainings held through ALC are Bootcamp (new

antaranya adalah Bootcamp (pelatihan karyawan

employees training through high school recruitment

baru melalui program rekrutmen level SMK), Basic

program), Basic Banking Training, New Employee

Banking

Orientation

Orientation Program, Anabatic Mengajar (Anabatic

Program, Anabatic Mengajar (merupakan program

Teaching) and some other trainings in line with the

CSR Perseroan) dan beberapa training lainnya sesuai

Companys need.

Training,

New

Employee

kebutuhan Perseroan.
ALC didukung oleh tim pengajar dari tiap Unit Bisnis

ALC is supported by an expert team of teachers who

yang ahli di bidangnya, memiliki kemampuan dan

excelled in their field, with high dedication and ability

dedikasi tinggi serta telah melalui seleksi ketat untuk

while also passed the rigorous selection in order to

dapat memberikan pengajaran dan pelatihan yang

provide skilled trainings and teaching to participants.

handal bagi peserta training. Selain itu ALC berhasil

Besides, ALC has also managed to build several online

membangun beberapa platform pembelajaran online

studying platform like www.kailmu.com portal and

seperti portal www.kailmu.com dan aplikasi Learning

application named Learning Management System.

Management System. ALC mempunyai unit produksi

ALC also owns its own production team, Curriculum

yang terdiri dari Tim Kurikulum dan Multimedia. ALC

and Multimedia Team. ALC produces some multimedia

juga menghasilkan beberapa tools multimedia seperti

tools like animation, graphic design, e-learning video

animasi, desain grafis, video e-learning dan media

and

belajar yang interaktif dengan platform Articulate

Storyline Platform which assists to communicate

Storyline

information on trainings.

yang

membantu

proses

penyampaian

interactive

studying

media

with

Articulate

informasi pada saat pelatihan.


Dengan didukung oleh fasilitas pelatihan yang lengkap

Supported by complete training facilities such as

seperti 3 ruang pelatihan dan 1 ruang sertifikasi yang

comfortable 3 training rooms and 1 certification room,

nyaman, ALC mampu memberikan kontribusi bagi

ALC is able to contribute to the Company through

Perseroan dalam membentuk kualitas sumber daya

forming skilled, qualified human resources.

manusia Perseroan yang handal.


Pelatihan dan Pengembangan Kompetensi

Training and Development of Employees

Karyawan

Competence

Melalui
sudah

divisi

People

dibentuk

berkesinambungan

sejak

Development
2004,

dan

yang

Through People Development (PD) division which was

secara

established in 2004, the Company has sustainably

melakukan

and periodically conducts competence development

(PD)

Perseroan

berkala

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

123

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Sumber Daya Manusia


Human Resources

pengembangan dan pemantapan kompetensi bagi

and enhancement for the employees to increase their

para

kompetensi

competence and creativity in a whole. The activities

dan produktifitas perusahaan secara keseluruhan.

pegawai

untuk

meningkatkan

of PD division in 2015 was planning and evaluating

Aktifitas divisi PD di tahun 2015 meliputi, perencanaan

each

beserta evaluasi dari pelatihan untuk setiap Unit

competence programs development in 4 main fields,

Bisnis, pengadaan program-program pengembangan

leadership; sales; technical and banking. Training and

kompetensi pada 4 bidang utama, yaitu bidang

certifications conducted by the Company included

kepemimpinan, bidang penjualan, bidang teknis,

in-house training by the Company and external

dan bidang perbankan. Pelatihan dan sertifikasi

certifications and training including i-principal by

yang dilakukan Perseroan meliputi pelatihan internal

Temenos, IBM and Microsoft; government or private

yang dilakukan in-house oleh Perseroan, dan juga

agencies, namely Indonesian Banking Development

sertifikasi serta pelatihan eksternal yang dilakukan

and Risk Management Certification Bureau. The total

pihak luar yang meliputi principal misalnya Temenos,

trainings and certifications facilitated by the Company

IBM, dan Microsoft; lembaga/badan pemerintahan

was 179, in which the total participants in 2015 was

ataupun swasta, misalnya Lembaga Pengembangan

527 people with costs as much as Rp3.662.590.746,-.

training

for

each

Business

unit,

holding

Perbankan Indonesia dan Badan Sertifikasi Manajemen


Resiko. Total pelatihan dan sertifikasi yang difasilitasi
Perseroan adalah sejumlah 179, di mana jumlah peserta
selama tahun 2015 adalah sejumlah 527 peserta
dengan pengeluaran biaya sebesar Rp3.662.590.746,.
Pelaksanaan kegiatan pelatihan dan pengembangan

Implementation

kompetensi pegawai Perseroan, dilakukan dengan

of competence for the Companys employees is

adil,

bagi

conducted fairly, giving an equal opportunity to all

seluruh pegawai dan tidak melakukan diskriminasi

employees without discriminating them based on

berdasarkan suku, agama, ras, golongan, dan jenis

their races, factions, sexes and physical conditions.

gender serta kondisi fisik. Serta dilakukan dengan

The trainings are also conducted based on employees

berdasarkan bidang kerja pegawai yang bersangkutan

working fields and based on the operating standards,

dan berpedoman pada standar operasi, job description

job description and competence standard in the

dan standar kompetensi di Perseroan.

Company.

Evaluasi Pengembangan SDM 2015

Evaluation of HR Development in 2015

Sepanjang tahun 2015, Perseroan telah merealisasikan

Throughout 2015, the Company had actualized 4

4 (empat) kelompok pelatihan. Adapun program

(four) trainings groups. The training and development

pelatihan dan pengembangan yang telah dilakukan

programs held by the Company consisted of leadership

oleh Perseroan terdiri dari pelatihan kepemimpinan

(soft skill), banking, technical and sales team.

memberikan

kesempatan

yang

sama

of

trainings

and

development

(softskill), pelatihan perbankan, pelatihan teknikal,


dan pelatihan tim sales.
Sesuai dengan Motto Perseroan yaitu always think

In accordance to the Companys motto always think

better ways, Perseroan selalu melakukan perubahan

better ways, the Company consistently changes

berkelanjutan ke arah yang lebih baik termasuk dalam

sustainably to a better direction in HRs trainings and

hal pelatihan dan pengembangan SDM. Program

developments. The HR training and development to

pembangunan dan pengembangan SDM yang akan

be conducted in 2016 are as listed below:

dilaksanakan pada 2016 adalah sebagai berikut:

124

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Sumber Daya Manusia


Human Resources

Melaksanakan survey mengenai pelatihan dan

Conduct a survey regarding necessary training

sertifikasi yang dibutuhkan karyawan. Survey ini

and certification for the employees. This survey

akan dilakukan secara rutin. Survey ini akan sangat

will be held routinely. The survey will be very

berguna untuk pendataan jenis, sertifikasi yang

useful in collecting types, necessary certification,

dibutuhkan, jumlah dan peserta training sehingga

amounts and total participants of training to

dapat membantu meningkatkan efficiency dalam

increase efficiency in the preparation of training

menyiapkan pelatihan dan sertifikasi.

and certification.

Melakukan feedback survey pada setiap training

Conducting feedback survey in each conducted

yang dilakukan. Survey ini dilaksanakan agar,

training. This survey is conducted for the Company

Perseroan dapat mengukur produktivitas setiap

to measure the productivity of each type of

jenis training, dan peserta training. Hal ini dapat

trainings and its participants. It is done to simplify

mempermudah proses evaluasi, pemilihan vendor

the evaluation process, vendor choosing and

serta memaksimalkan hasil.

maximize the result.

Memperbaiki
pendaftaran

aplikasi

sistem

training

serta

pengajuan
sertifikasi,

dan

Fixing the filing and registration system for

agar

training and certification, to be easier to access

lebih mudah diakses dan meningkatkan animo

and increasing the interest of registration.

pengajuan training dan sertifikasi.


Memperbanyak jumlah training softskill, khususnya
di

bidang

komunikasi,

kepemimpinan,

serta

Adding the number of soft skill trainings, especially


in

communication,

leadership

and

character

pembentukan karakter CITEL. Training softskill ini

building of CITEL. These soft skill trainings are

diharapkan dapat membantu produktivitas bagi

expected to improve the employees productivity

karyawan dalam menjalankan tugas pekerjaannya

in their daily duties.

sehari-hari
Sejalan dengan pertumbuhan Perusahaan dan

Aligned

with

the

Companys

growth

and

persaingan yang akan meningkat ke depannya,

increasing future competition, the Company will

Perseroan juga melakukan penyesuaian berupa

also try to do some adjustments namely increasing

peningkatan

pemberian

the remuneration, reward for employees with

reward bagi karyawan berprestasi, peningkatan

achievement and recruitment quality advancement.

kualitas rekrutmen. Hal ini diharapkan dapat

This is expected to endorse an even more efficient

mendorong suatu sistem yang lebih efisien, tepat

and exact system which in turn will enable the

sasaran dan dengan demikian Perseroan dapat

Company to acquire excellent human resources.

standar

remunerasi,

mendapatkan sumber daya manusia yang unggul.

Strategi Rekrutmen

Recruitment Strategy

Pengembangan Perseroan yang cukup pesat harus

An immense development of the Company shall be

diimbangi dengan pertumbuhan kuantitas dan kualitas

aligned with a decent growth of employees quantity

karyawan yang baik. Guna memenuhi kebutuhan

and quality. Due to this, the Company through Human

ini, Perseroan melalui departemen Human Capital

Capital (HC) Department, coordinating the needs of

(HC), melakukan koordinasi kebutuhan sumber daya

human resources from each Business Units, continued

manusia dari setiap Unit Bisnis, dilanjutkan dengan

by recruitment process both from fresh graduate level

proses rekruitmen baik level fresh graduate maupun

and managerial, professional level. The Companys

level manajerial dan profesional. Proses rekrutmen

recruitment process does not support discrimination

Perseroan

melakukan

of race, religions, tribes, factions, sexes and physical

diskriminasi berdasarkan suku, agama, ras, golongan,

condition. With a strict candidate selection in

dan jenis gender serta kondisi fisik. Dengan seleksi

administration, competence, psychology test and

kandidat yang cukup ketat dalam hal administrasi,

interview, the Company is able to recruit skilled and

dilakukan

dengan

tidak

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

125

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Sumber Daya Manusia


Human Resources
kompetensi,

psikotest

Perseroan

qualified HR. Besides, to prepare ready-to-work HR

mampu merekrut SDM yang berkualitas dan handal.

for the Company, some briefings and trainings are

Selain itu, guna menyiapkan SDM yang siap pakai

held for new employees. It is expected that through

bagi kebutuhan Perseroan, maka dilakukan beberapa

this recruitment strategy, new employees will be able

persiapan

baru.

to see a clearer view of Companys business and their

Diharapkan, melalui strategi rekruitmen ini, karyawan

duties and responsibilities, along with their rights and

baru juga mendapatkan gambaran yang lebih baik lini

obligation to the Company.

dan

dan

pelatihan

interview,

bagi

karyawan

bisnis Perseroan serta tentang tugas dan tanggung


jawab serta hak dan kewajibannya dalam Perseroan.
Kompetensi

Competence

Dalam melaksanakan proses assurance terhadap

In conducting an assurance to the quality of the

kualitas kerja yang dijalankan oleh seluruh SDM

Companys HR work, the Company has composed a

Perusahaan, Perseroan telah menyusun matriks yang

matrix based on Key Performance Indicator (KPI) from

didasarkan pada Key Performance Indicator (KPI)

each division based on the duties and responsibilities.

dari masing-masing divisi berdasarkan beban tugas

This evaluation takes place routinely per 3 months. This

dan tanggung jawabnya. Proses evaluasi ini dilakukan

evaluation process is expected to be the benchmark

secara rutin dalam periode 3 bulan sekali. Proses

of employees for a better improvement to reach the

evaluasi ini diharapkan dapat menjadi tolak ukur

stipulated target.

kinerja karyawan sehingga perbaikan dapat selalu


dilakukan dan ditingkatkan agar target yang telah
ditetapkan dapat tercapai.

Fasilitas Penunjang Karyawan

Employees Supporting Facilities

Perseroan menyediakan beberapa fasilitas dalam

Aside

menunjang kesejahteraan bagi seluruh karyawan.

Company also provides various facilities to support

Fasilitas-fasilitas yang diberikan antara lain:

the employees welfare. The facilities are:

Fasilitas kerja

Work Facilities

Graha Anabatic

Graha Anabatic

Graha Anabatic merupakan gedung operasional

Graha Anabatic is the Companys operational building

Perseroan

yang

berlokasi

di

area

of

excellent

remuneration

packages,

the

Summarecon

located in Summarecon Serpong. The building was

Serpong. Gedung ini dibangun agar setiap kegiatan

built to centralize the operation of the Company and

operasional Perseroan dan Entitas Anak menjadi lebih

Subsidiaries in a location.

terpusat di suatu area.

126

Gedung Graha Anabatic merupakan hasil perwujudan

Graha Anabatic Building is the result of ambitious

sebuah

mimpi besar dari para pendiri Perseroan.

dream of the Companys founding fathers. The

Adanya gedung ini diharapkan akan memfasilitasi

existence of this building is expected to facilitate the

seluruh karyawan Perseroan yang direncanakan akan

Companys employees which are planned to increase

terus meningkat jumlahnya di masa mendatang.

in the future.

Graha Anabatic berdiri di atas tanah seluas 2.808 m2

Graha

dan memiliki 15 lantai. Gedung ini diharapkan dapat

encompassing 15 floors inside. This building is expected

mendukung Perseroan untuk tumbuh lebih besar dan

to support the Companys growth to be an even

menjadi sebuah perusahaan TI yang dapat bersaing

bigger IT Company, able to compete with other major

dengan banyak perusahaan TI besar lainnya. Gedung

IT Companies. Equipped with comfortable offices,

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Anabatic

stands

on

2,808

m2

land,

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Sumber Daya Manusia


Human Resources

yang dilengkapi dengan ruang kantor yang nyaman,

high-technologies and full facilities, the building is

fasilitas yang lengkap dan berteknologi tingg ini

expected to continuously fulfill the Companys needs

diharapkan akan selalu dapat memenuhi kebutuhan

in this Digital Information era.

Perseroan di era Teknologi Informasi Digital yang


terus berkembang pesat saat ini.
Selain ruang kantor yang nyaman, Graha Anabatic

Aside from comfortable offices, Graha Anabatic

juga dilengkapi pula dengan fasilitas lainnya, antara

is also equipped with facilities namely helipad

lain berupa helipad yang dapat digunakan oleh tamu

for the Companys guests; Data Center to serve

perusahaan; Data Center untuk melayani kebutuhan

the customers needs in Cloud and Data Center,

pelanggan layanan Cloud dan Data Center, pusat riset

research and development center of application

dan pengembangan software aplikasi, pusat layanan

software, recruitment service center, cooperation and

rekrutmen, layanan karyawan dan koperasi.

employees service.

Graha Anabatic akan menjadi salah satu tonggak

Graha Anabatic will be one of the historical patch

sejarah

berkiprah

for the Company to keep achieving and developing,

dan berkembang dengan didukung sumber daya

bagi

Perseroan

untuk

terus

supported with skilled and ready-to-compete human

manusia yang handal dan siap berkompetisi di dunia

resource in international world.

internasional.
Fasilitas Non Kerja

Non-Work Facilities

Griya Anabatic

Griya Anabatic

Perseroan juga tengah membangun fasilitas asrama

The Company is also in the middle of building a dorm

bagi karyawan Perseroan yang diberi nama Griya

facility for the Companys employees, which will be

Anabatic.

named Griya Anabatic.

Griya Anabatic adalah suatu hunian dengan konsep

Griya Anabatic is a living space with an exclusive dorm

asrama ekslusif yang dibangun di atas lahan seluas

concept built on a 1.2 hectare area, encompassing

1,2 hektar dengan 192 kamar. Perseroan berupaya

192 rooms inside. The Company is trying to create a

untuk menciptakan suatu hunian bagi karyawan

living space for the employees with a healthy and fun

dengan suasana tempat tinggal yang sehat dan

ambience, equipped with sport equipment and shuttle

menyenangkan

olah

vehicles to Graha Anabatic, expecting to encourage

raga yang lengkap dan kendaraan shuttle ke Graha

dilengkapi

dengan

fasilitas

and increase the employees performance, to be more

Anabatic, sehingga diharapkan dapat mendorong

productive and achieve more to reach the target and

dan meningkatkan kinerja karyawan dengan lebih

goals of the Company.

produktif dan berprestasi dengan baik agar dapat


mewujudkan target dan tujuan Perseroan.
Satu kesatuan tujuan yang saling melengkapi dari

A unity, a goal that completes each other from the

pembangunan Graha Anabatic dan Griya Anabatic

establishment of Graha Anabatic and Griya Anabatic

adalah bahwa keduanya merupakan wujud visi

is that the both of them is the visualization of the

Perseroan dengan membangun sumber daya manusia

Companys mission in building the skilled human

yang mumpuni di bidang teknologi informasi.

resources in information technology.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

127

Analisis dan Pembahasan


Manajemen
Management Discussion and Analysis

04

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Jumlah Aset
Total Assets

Rp2.279
Miliar / Billion

Penjualan
Sales

Rp2.957

Miliar / Billion

TINJAUAN UMUM

GENERAL OVERVIEW

Berdasarkan proyeksi yang dirilis

Based on a projection released by

oleh Business Monitor Indonesia

Business Monitor Indonesia (BMI),

(BMI),

pertumbuhan

the prediction of growth of needs

kebutuhan di sektor TI nasional

in the national IT sector is said to

dinilai masih cukup kuat untuk

be strong enough for a few years

beberapa

prediksi

ke

depan.

to come. This growth involves 3

Pertumbuhan tersebut

meliputi

(three) main sectors: hardware

3 (tiga) sektor utama antara lain

sector, software sector, and selling

sektor perangkat keras, perangkat

of other IT services. For 2015, the

lunak

dan

tahun

layanan-

projection of market value of the

layanan TI lainnya. Untuk 2015,

penjualan

three sectors was recorded at

proyeksi nilai pasar ketiga sektor

Rp170 trillion with a fairly large

tersebut tercatat sebesar Rp170

portion for the hardware sector.

triliun dengan porsi yang cukup


besar untuk sektor perangkat
keras.

130

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Untuk sektor perangkat keras, pertumbuhan tertinggi

For the hardware sector, the highest growth comes

berasal dari penjualan komputer pribadi (Personal

from the sales of personal computers (PC) whereas

Computer/PC) sedangkan kebutuhan untuk server

the needs of servers have a market value around

nilai pasarnya berkisar Rp25 triliun dan diproyesikan

Rp25 trillion and are projected to continue growing

akan terus tumbuh dibanding 2014. Nilai yang tidak

compared to 2014. The insignificant value on the sales

begitu besar pada penjualan server disebabkan oleh

of servers is caused by the market share that is not so

pangsa pasar yang tidak terlalu luas dan bukan bagian

wide and is not part of main IT needs of the society.

kebutuhan TI utama masyarakat. Penjualan server

The sales of servers is only limited to environment of

hanya terbatas pada lingkungan industri-industri

industries that have been classified as large-scaled so

yang sudah masuk ke dalam skala besar sehingga

unique server devices are needed to internally fulfill

membutuhkan perangkat server tersendiri untuk

its needs of IT management.

memenuhi kebutuhan pengelolaan TI-nya secara


internal.
Dari sektor penjualan perangkat lunak, proyeksi

From the sales of software, the growth projection

pertumbuhannya

dengan

is said to be quite good by honing the projected

mendekati angka proyeksi nilai pasar sebesar Rp30

market value of Rp30 trillion. Allocation of the need

triliun. Alokasi kebutuhan perangkat lunak masih

of software for business and other non-personal

besar untuk kebutuhan pribadi masyarakat namun

activities is said to keep developing optimistically.

pertumbuhan kebutuhan perangkat lunak untuk

One of the obstacles that are still faced in the sector

keperluan bisnis dan kegiatan non-personal lainnya

of sales of software is the increasingly rampant

dinilai tetap berkembang secara optimis. Salah satu

piracy. Currently, the government intensively provides

kendala yang masih dihadapi dalam sektor penjualan

protection for software producers by releasing legal

perangkat lunak adalah pembajakan yang kian marak.

regulations regarding piracy in order to protect the

Pemerintah saat ini tengah gencar memberikan

business line. Additionally, some authorities are also

perlindungan bagi produsen perangkat lunak dengan

active in conducting preventive actions on the sales

mengeluarkan peraturan hukum terkait pembajakan

and usage of pirated software in the country.

dinilai

cukup

baik

guna melindungi kegiatan usaha tersebut. Selain itu,


beberapa aparatur berwenang juga giat melakukan
tindakan-tindakan pencegahan terhadap penjualan
serta penggunaan perangkat lunak bajakan di tanah
air.
Yang terakhir adalah penjualan di sektor pelayanan

The last one is the sales in the sector of IT service.

TI.

pasar

BMI projects the market growth of IT service to

BMI

pelayanan

memperoyeksikan
TI

meningkat

pertumbuhan

2014

improve compared to 2014 with the range of sales of

dengan kisaran angka penjualan sebesar Rp40 triliun.

dibanding

tahun

Rp40 trillion. The development of cloud computing

Berkembangnya teknologi

komputasi awan (cloud

technology in the country also encourages this line to

computing) di dalam negeri juga mendorong lini ini

develop significantly. The projection of growth rate of

untuk berkembang secara signifikan. Proyeksi angka

cloud computing technology in 2015 and the coming

pertumbuhan teknologi komputasi awan di tahun

years will also be the same with the growth of other

2015 dan di tahun-tahun mendatang juga akan sama

IT services.

dengan pertumbuhan pelayanan TI lainnya.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

131

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Pada tahun 2015, total aset Perseroan mengalami peningkatan sebesar 15,5% yang dipengaruhi
oleh kenaikan aset tetap. Sedangkan dari sisi penjualan mengalami peningkatan sebesar
15,1% yang berasal dari kontribusi segmen usaha Value Added Distribution (Layanan Distribusi
dengan Nilai Tambah).
In 2015, total assets of the Company increased by 15.5% due to the increase in fixed assets. Meanwhile,
sales increased by 15.1%, derived from Value Added Distribution business segment.

Pertumbuhan Penjualan
Sales Growth

Pertumbuhan Aset
Asset Growth

15,5

Selain

optimisme

proyeksi

pertumbuhan

Beside the optimism of the growth projection of the IT

bisnis TI di Indonesia, Pemerintah selaku regulator

business in Indonesia, the government as a regulator

senantiasa mendukung pengembangan di sektor

always supports the development in this sector

ini

kebijakan-kebijakan

by releasing related policies. This proves a good

terkait. Hal ini membuktikan adanya sinergi yang

synergy between business agents and policy makers

baik antara pelaku usaha dan pembuat kebijakan

in developing the national IT business well. Among

dalam mengembangkan bisnis TI nasional dengan

these synergies are Indonesia Broadband Plan from

baik. Sinergi-sinergi tersebut antara lain program

2014 2019 as an acceleration of broadband service

Rencana Broadband Indonesia (Indonesia Broadband

capability throughout Indonesia. In urban areas,

Plan) dari tahun 2014-2019 sebagai percepatan

broadband connection has reached 71% for household,

kemampuan layanan broadband di seluruh Indonesia.

100% for office buildings and others and 30% from the

Di daerah perkotaan sambungan broadband telah

total population of the Indonesian society has enjoyed

mencapai 71% untuk keperluan rumah tangga, 100%

wireless broadband. For the future, the government

untuk gedung-gedung perkantoran dan lainnya serta

targets 100% of the Indonesian society to enjoy this

30% dari total populasi masyarakat Indonesia telah

facility.

dengan

atas

15,1

mengeluarkan

menikmati layanan broadband nirkabel. Untuk ke


depannya pemerintah menargetkan 100% masyarakat
Indonesia telah menikmati fasilitas ini.
Selain program tersebut, Pemerintah juga meluncurkan

Besides this program, the government also launches

Smart City Index di mana salah satu kriterianya adalah

Smart City Index in which one of the criteria is social

interaksi sosial antara publik dengan administrasi

interaction between the public and IT-supported

yang didukung oleh TI. Di bidang perbankan juga

administration. In banking, the Branchless Banking

terdapat pencanangan program Layanan Keuangan

(Branchless Banking for Inclusive Financial Services

Tanpa Kantor Dalam Rangka Keuangan Inklusif (Laku

- Laku Pandai) program is also launched to support

Pandai/Branchless

mendukung

the development of inclusion of financial policies that

pengembangan pencantuman kebijakan keuangan

oblige the bank to apply the mobility technology

yang mewajibkan perbankan menerapkan layanan

service with its platform.

Banking)

untuk

teknologi mobilitas dengan platform-nya.

132

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Dukungan pengembangan pasar TI tidak hanya

The support of development of the IT market does

berasal dari Pemerintah Republik Indonesia semata.

not only come from the Government of the Republic

Secara regional dengan diterapkannya Masyarakat

of Indonesia. Regionally, with the implementation of

Ekonomi ASEAN (MEA) di tahun 2015, negara-

ASEAN Economic Community (AEC) in 2015, ASEAN

negara

standarisasi

countries start implementing standardization of IT-

Payment and Settlement System berbasis TI dalam

based payment and settlement system in the aspect

aspek keimigrasian dan administrasi perdagangan

of immigration and international trade administration

internasional yang yang mencakup trade settlement,

that involves trade settlement, money remittance,

money remittence, retail payment system dan capital

retail payment system and capital market settlement.

ASEAN

mulai

menerapkan

market settlement.

TINJAUAN OPERASI PER SEGMEN


USAHA

OPERATIONAL OVERVIEW PER


BUSINESS SEGMENT

Kegiatan Usaha MCSI (Mission Critical System

Mission Critical System Integration (MCSI)

Integration)
Perseroan menyediakan Layanan Mission Critical

The Company provides the Mission Critical System

System Integration yang meliputi industri:

Integration Service which involves industries of:

Perbankan

Banking

Asuransi

Insurance

Sektor Publik

Public Sector

Keamanan Internet

Cyber Security
yang

The Banking sector is a sector that provides the

memberikan kontribusi pendapatan terbesar bagi

biggest contribution of income for the Company. A

Perseroan. Beberapa solusi layanan yang diberikan

few service solutions provided by the Company for

Perseroan bagi sektor Perbankan antara lain:

the Banking sector are:

Channel Solution

Channel Solution

Customer Experience and Fulfillment Solution

Customer Experience and Fulfillment Solution

Operational/Transaction Management

Operational/Transaction Management

Governance dan Regulatory/Back Office

Governance and Regulatory/Back Office

Process Integration Platform

Precess Integration Platform

Data Integration Platform

Data Integration Platform

System Platform

System Platform

Produk OSL Perseroan yang telah siap hingga 2015

The Companys OSL products that have been ready

antara lain:

until 2015 are:

PocketBank (Branchless and Mobile)

PocketBank (Branchless and Mobile)

CR-One Regulatory Report

CR-One Regulatory Report

CR-One EGL (Enterprise General Ledger)

CR-One EGL (Enterprise General Ledger)

Cronos Anti Money Laundering

Cronos Anti Money Laundering

Sektor

Perbankan

merupakan

sektor

Pada sektor Non-Perbankan, solusi sistem integrasi

In non-banking sectors, the integration system

yang

solutions that can be provided by the Company to its

dapat

diberikan

oleh

Perseroan

kepada

pelanggannya meliputi:

customers involve:

Data Warehouse

Data Warehouse

Planning

Planning

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

133

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

SOA (Service Oriented Architecture)

SOA (Service Oriented Architecture)

System Server

System Server

Enterprise Portal

Enterprise Portal

Business Intelligence and Reporting

Business Intelligence and Reporting

Enterprise Content Management

Enterprise Content Management

Storage

Storage

Anti-Money Laundering

Anti-Money Laundering

Anti-Fraud Management

Anti-Fraud Management

Security Operation Center

Security Operation Center

Manage Security Service

Management Security Service

Mobile Device Management

Mobile Device Management

Kegiatan Usaha BPO (Business Process Outsourcing)

Business Process Outsourcing (BPO)

Dalam lini bisnis BPO, Perseroan memiliki 3 bidang

In the BPO Business Line, the Company has 3 main

pelayanan utama yaitu:

business lines:

Human Resources Service

Human Resources Service

Information Technology Service

Information Technology Service

Full Business Process Service

Full Business Process Service

Value Added Service

Value Added Service

Kegiatan

Usaha

ITSO

(Information Technology

Information Technology Outsourcing (ITSO)

Outsourcing)
Perseroan menyediakan layanan dalam hal penyiapan

The Company provides services in preparing reliable

tenaga ahli yang handal dalam bidang teknologi

experts in the field of information technology to fulfill

informasi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan

the Companys needs. The service areas provided by

Perseroan Adapun area pelayanan yang disediakan

the Company are:

oleh Perseroan adalah;


Jasa Manajemen Kualitas Piranti Lunak

Software Quality Management Service

Manage Operation

Manage operation

Solusi Komputasi Awan (Cloud)

Cloud Computing Solution

E-Learning

E-Learning

Mobile Payment

Mobile Payment

Kegiatan Usaha Layanan Distribusi dengan Nilai

Value Added Distribution

Tambah (Value Added Distribution)

134

Perseroan menjalankan lini usaha layanan distribusi

The Company conducts the business line of value

dengan nilai tambah untuk piranti keras dan piranti

added distribution for IT hardware and software, such

lunak TI, seperti server, storage, network, dan security

as servers, storages, network, and security to corporate

kepada

Perseroan

customers (B2B). The Company has product lines of

memiliki lini produk perangkat keras perangkat lunak

hardware, software, and security devices of almost

dan piranti keamanan hampir semua merek ternama

all well-known brands in the market of information

di pasar teknologi informasi, sehingga dapat lebih

technology, so it will be easier in conducting market

mudah dalam melakukan penetrasi pasar serta

penetration and providing solutions on the needs of

memberikan solusi atas kebutuhan pelanggannya

its customers rightly and competitively. The Company

dengan tepat dan kompetitif. Perseroan memiliki

has a complete product portfolio in all categories of

portofolio produk yang lengkap pada semua kategori

IT solution. Some major brands represented by the

pelanggan

korporasi

(B2B).

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

solusi TI. Beberapa merek utama yang diwakili oleh

Company are IBM, HP, Oracle, Dell, EMC, VMWare,

Perseroan antara lain adalah IBM, HP, Oracle, Dell,

Fujitsu, Huawei, etc.

EMC, VMware, Fujitsu, Huawei, dan sebagainya.


Kekuatan Perseroan dalam lini usaha ini adalah bahwa

The Companys strength in this business line is

Perseroan memiliki kemampuan dalam mengelola

that the Company has a capability in managing its

pasar dan produknya, dan memiliki hubungan yang

market and products, and having a good relationship

sangat baik dengan reseller, konsumen, serta para

with resellers, consumers, and IT professionals, so

profesional dalam bidang TI, sehingga Perseroan

that the Company makes itself as a hub of B2B IT

menjadikan dirinya pusat (hub) dari pasar TI B2B di

markets in Indonesia. To strengthen its position in

Indonesia. Untuk memperkuat posisi dalam pasar

the B2B market, the Company also complements

B2B, Perseroan juga melengkapi fasilitas sarana

training facilities for business partners and customers,

pelatihan bagi rekan bisnis (business partner) dan

hardware testing tools as well as preparing migration

pelanggan, sarana pengetesan perangkat keras serta

or data transfer tools and software for its customers

menyiapkan fasilitas migrasi atau perpindahan data

via CTI Technology Center. Thus, the Company is also

dan piranti lunak bagi pelanggannya melalui CTI

able to provide consultation service for its customer

Technology Center. Dengan demikian, Perseroan juga

in fulfilling the needs of the Companys customers.

mampu untuk memberikan pelayanan konsultasi bagi


para Pelanggannya dalam memenuhi kebutuhan para
pelanggan Perseroan.
Sebagai distributor terbesar produk IBM runrate

As the biggest distributor for runrate IBM programs

(produk IBM yang ditujukan untuk UKM). Perseroan

(IBM products intended for SME), this step was then

mengakuisisi Paradise yang telah memiliki beberapa

continued with the acquisition of Paradise that has

outlet. Kemampuan menguasai pasar B2C akan terus

had a few outlets. The capability of mastering the B2C

dikembangkan dengan memperbanyak outlet dan

market will continue to be developed by increasing

juga mengambangkan toko online sehingga menjadi

outlets and also developing online stores so it will be

sebagai berikut;

as follows:

1. Toko ritel Paradise Store dan Lenovo Exclusive

1. The retail store Paradise Store and Lenovo

yang saat ini berjumlah 6 buah

Exclusive which currently has 6 stores.

2. Toko online di www.paradise-store.co.id

2. Online store in www.paradise-store.co.id

KINERJA KEUANGAN TAHUN 2015

FINANCIAL PERFORMANCE IN 2015

Pembahasan dan analisis berikut mengacu kepada

The following discussion and analysis refers to the

laporan keuangan konsolidasian Perseroan tanggal 31

Companys consolidated financial statement dated

Desember 2015 serta untuk tahun yang berakhir pada

December 31, 2015 and for the year ending in the date

tanggal tersebut dan laporan auditor independen

and the independent auditors report that has been

yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Kosasih,

audited by the Public Accountant firm of Kosasih,

Nurdiyaman, Mulyadi, Tjahjo & rekan (Firma Anggota

Nurdiyaman, Mulyadi, Tjahjo & partners (member firm

Jaringan Global Crowe Horwath International) yang

of the global network Crowe Horwath International)

diterbitkan pada tanggal 28 Maret 2016.

issued on March 28, 2016.

Perbandingan kinerja keuangan Perseroan pada tahun

The

2015 dengan tahun 2014 adalah sebagai berikut:

performance in 2015 with 2014 is as follows:

comparison

of

the

Companys

financial

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

135

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian

Consolidated Statement of Comprehensive Income

(Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

(In million Rupiah, unless stated otherwise)


Perubahan / Change

Keterangan / Description

2015

Penjualan Neto / Net Sales

Jumlah /
Total

2.957.110

2.570.023

387.087

15,1%

(2.451.943)

(2.173.809)

(278.134)

12,8%

505.167

396.213

108.954

27,5%

(339.969)

(267.964)

(72.005)

26,9%

165.198

128.250

36.948

28,8%

(74.597)

(17.163)

(57.434)

334,6%

90.601

111.087

(20.486)

-18,4%

(30.738)

(30.703)

(35)

0,1%

Laba Neto Tahun Berjalan / Net Income for the Year

59.863

80.384

(20.521)

-25,5%

Laba Komprehensif / Comprehensive Income

60.833

81.481

(20.648)

-25,3%

Laba Neto Tahun Berjalan yang dapat Diatribusikan kepada


Pemilik Entitas Induk / Net Income for the Year Attributable to
Owner of the Company

36.020

59.864

(23.844)

-39,8%

Laba Komprehensif yang dapat Diatribusikan kepada Pemilik


Entitas Induk / Comprehensive Income Attributable to Owner
of the Company

36.957

59.964

(23.007)

-38,4%

Laba Neto Per Saham Dasar yang dapat Diatribusikan kepada


Pemilik Entitas Induk / Basic Net Earnings Per Share Attributable
to Owner of the Company

21

40

(19)

-47,5%

Beban Pokok Penjualan / Cost of Sales


Laba Bruto / Gross Profit
Beban Usaha / Operating Expenses
Laba Usaha / Operating Income
Penghasilan (Beban) Lain-Lain / Other Income (Expenses)
Laba Sebelum Pajak Penghasilan / Income Before Income Tax
Beban Pajak Penghasilan / Income Tax Expense

Penjualan Neto

Net Sales

Perlambatan ekonomi yang terjadi pada tahun 2015

Economic slow down in 2015 made negative impact to

memberikan dampak negatif kepada sektor-sektor

industrial sectors in Indonesia. However, the Company

industri di Indonesia, meskipun demikian, Perseroan

as a strategic player in information technology industry

yang merupakan pemain strategis dalam industri

managed to record net sales at Rp2,957,110 million in

teknologi informasi berhasil mencatatkan penjualan

2015, an increase of 15.1% compared to 2014 which was

neto sebesar Rp2.957.110 juta pada tahun 2015 di mana

Rp2,570,023 million. The largest contribution was still

mengalami peningkatan sebesar 15,1% dibandingkan

Value Added Distribution amounted to Rp2,065,504

dengan tahun 2014 yaitu sebesar Rp2.570.023 juta.

million in 2015 or 69.8% of total consolidated net sales.

Kontribusi terbesar masih berasal dari segmen usaha

Detail of the Company's net sales based on business

Layanan Distribusi dengan Nilai Tambah sebesar

segment is as follows:

Rp2.065.504 juta pada tahun 2015 atau sebesar


69,8% dari total penjualan neto konsolidasian. Rincian
penjualan neto Perseroan berdasarkan segmen usaha
dapat dilihat sebagai berikut.

136

2014

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Penjualan Neto Berdasarkan Segmen Usaha

Net Sales per Business Segment

(Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

(In million Rupiah, unless stated otherwise)


2015

Keterangan / Description

Jumlah /
Total

Perubahan /
Change

2014

% dari total /
% of total

Jumlah /
Total

% dari total /
% of total

Mission Critical System Integration

598.793

20,2%

637.582

24,8%

-6,1%

Business Process Outsourcing

284.064

9,6%

270.506

10,5%

5,0%

8.749

0,3%

1.851

0,1%

372,7%

2.065.504

69,8%

1.660.084

64,6%

24,4%

2.957.110

100,0%

2.570.023

100,0%

15,1%

Information Technology Outsourcing


Value Added Distribution
Total Penjualan Neto / Total Net Sales

Pada tahun 2015, segmen usaha Mission Critical

In 2015, the business segment Mission Critical System

System Integration (MCSI) mencatatkan penjualan

Integration (MCSI) recorded its net sales at Rp598,793

neto sebesar Rp598.793 juta atau memberikan

million which contributed 20.2% on the consolidated

kontribusi sebesar 20,2% terhadap total penjualan

total net sales. Compared to the previous year, the

neto

sales decreased by 6.1%.

konsolidasian.

Pencapaian

ini

mengalami

penurunan sebesar 6,1% dibandingkan dengan tahun


sebelumnya.
Segmen usaha Business Process Outsourcing (BPO)

The Business Process Outsourcing (BPO) business

mencatatkan penjualan neto sebesar Rp284.064 juta

segment recorded net sales at Rp284,064 million

atau memberikan kontribusi sebesar 9,6% terhadap

which contributed 9.6% on the total consolidated

total penjualan neto konsolidasian. Pencapaian ini

net sales. Compared to the previous year, the sales

mengalami peningkatan sebesar 5% dibandingkan

increased by 5%.

dengan tahun sebelumnya.


Segmen usaha Information Technology Outsourcing

The Information Technology Outsourching (ITSO)

(ITSO)

sebesar

business segment recorded net sales at Rp8,749 million

Rp8.749 juta atau memberikan kontribusi sebesar

which contributed 0.3% on the total consolidated

0,3% terhadap total penjualan neto konsolidasian.

net sales. Compared to the previous year, the sales

Pencapaian

increased by 372.7%.

mencatatkan

ini

penjualan

mengalami

neto

peningkatan

sebesar

372,7% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.


Sedangkan segmen usaha Value Added Distribution

The

(VAD)

sebesar

segment recorded net sales at Rp2,065,504 million

Rp2.065.504 juta atau memberikan kontribusi sebesar

which contributed 69.8% on the total consolidated

69,8% terhadap total penjualan neto konsolidasian.

net sales. Compared to the previous year, the sales

Pencapaian ini mengalami peningkatan sebesar 24,4%

increased by 24.4%.

mencatatkan

penjualan

neto

Value

Added

Distribution

(VAD)

business

dibandingkan dengan tahun sebelumnya.


Beban Pokok Penjualan
Sejalan

dengan

bertumbuhnya

Cost of Sales
penjualan

neto

In line with the Company's sales growth in 2015,

Perseroan pada tahun 2015, beban pokok penjualan

cost of sales also increased by 12.8% or grew from

juga mengalami peningkatan sebesar 12,8% atau

Rp2,173,809 million in 2014 to Rp2,451,943 million in

meningkat dari sebesar Rp2.173.809 juta pada tahun

2015. Growth in cost of sales of products took part

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

137

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

2014 menjadi sebesar Rp2.451.943 juta pada tahun

in the increased cost of sales in total. Meanwhile, the

2015. Peningkatan beban pokok penjualan produk

ratio of cost of sales in 2015 was 82.9%, decreased

berperan atas meningkatnya beban pokok penjualan

by 1.7% from 2014. Detail of cost of sales based on

secara total. Sementara itu, rasio beban pokok

business segment is as follows:

penjualan terhadap penjualan neto pada tahun 2015


adalah sebesar 82,9% di mana mengalami penurunan
sebesar 1,7% dari tahun 2014. Rincian beban pokok
penjualan Perseroan berdasarkan segmen usaha
dapat dilihat sebagai berikut.
2015
Keterangan / Description

Jumlah /
Total

Perubahan /
Change

2014

% dari total
/ % of total

Jumlah /
Total

% dari total
/ % of total

Mission Critical System Integration

426.471

17,4%

498.159

22,9%

-14,4%

Business Process Outsourcing

219.905

9,0%

210.383

9,7%

4,5%

5.799

0,2%

775

0,0%

648,3%

1.799.768

73,4%

1.464.493

67,4%

22,9%

2.451.943

100,0%

2.173.809

100,0%

12,8%

Information Technology Outsourcing


Value Added Distribution
Total Beban Pokok Penjualan / Total Cost of Sales

Laba Bruto

Gross Profit

Perseroan berhasil mencatatkan laba bruto sebesar

The Company successfully recorded gross profit of

Rp505.167 juta pada tahun 2015 di mana pencapaian

Rp505,167 million in 2015, compared to

laba bruto pada tahun 2014 adalah sebesar Rp396.213

million in 2014. The growth of Rp108,954 million or

juta. Peningkatan sebesar Rp108.954 juta atau sebesar

27.5% showed that a positive operational performance

27,5% menunjukan kinerja operasional Perseroan yang

despite the ecomonic slow down in 2015. The largest

positif dalam menghadapi perlambatan ekonomi

gross profit contribution was came from Value Added

yang terjadi pada tahun 2015. Kontribusi laba bruto

Distribution segment that contributed 52.6% off total

terbesar masih berasal dari segmen usaha Value

consolidated gross profit in 2015, followed by Mission

Added Distribution yang memberikan kontribusi

Critical System Integration that contributed 34.1%.

sebesar 52,6% terhadap total laba bruto konsolidasian

Gross profit margin increased from 15.4% in 2014 to

pada tahun 2015, dilanjutkan dengan segmen usaha

17.1% in 2015.

Rp396,213

Mission Critical System Integration yang memberikan


kontribusi sebesar 34,1%. Selain itu, marjin laba bruto
juga meningkat dari sebesar 15,4% dari tahun 2014
menjadi sebesar 17,1% pada tahun 2015.
Rincian laba bruto Perseroan berdasarkan segmen

Detail of gross profit based on business segment is

usaha dapat dilihat sebagai berikut:

as follows:

Laba Bruto Berdasarkan Segmen Usaha

Gross Profit Based on Business Segment

(Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

(In million Rupiah, unless stated otherwise)


2015

Keterangan / Description

Mission Critical System Integration


Business Process Outsourcing

138

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Jumlah /
Total

Perubahan /
Change

2014

% dari total
/ % of total

Jumlah /
Total

% dari total
/ % of total

172.322

34,1%

139.423

35,2%

23,6%

64.159

12,7%

60.123

15,2%

6,7%

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

2015
Keterangan / Description

Jumlah /
Total

Information Technology Outsourcing

Perubahan /
Change

2014

% dari total
/ % of total

Jumlah /
Total

% dari total
/ % of total

2.950

0,6%

1.076

0,3%

174,0%

Value Added Distribution

265.736

52,6%

195.591

49,4%

35,9%

Total Laba Bruto / Total Gross Profit

505.167

100,0%

396.213

100,0%

27,5%

Pada tahun 2015, segmen usaha Mission Critical

In 2015, Mission Critical System Integration (MCSI)

System Integration (MCSI) mencatatkan laba bruto

business segment recorded gross profit at Rp172,322

sebesar Rp172.322 juta atau memberikan kontribusi

million or contributed 34.1% to total consolidated

sebesar 34,1% terhadap total laba bruto konsolidasian.

gross profit. This achievement increased by 23.6%

Pencapaian ini mengalami peningkatan sebesar 23,6%

compared to the previous year.

dibandingkan dengan tahun sebelumnya.


Segmen usaha Business Process Outsourcing (BPO)

Business

mencatatkan laba bruto sebesar Rp64.159 juta atau

segment recorded gross profit at Rp64,159 million or

Process

Outsourcing

(BPO)

business

memberikan kontribusi sebesar 12,7% terhadap total

contributed 12.7% to total consolidated gross profit.

laba bruto konsolidasian. Pencapaian ini mengalami

This achievement increased by 6.7% compared to the

peningkatan sebesar 6,7% dibandingkan dengan

previous year.

tahun sebelumnya.
Segmen usaha Information Technology Outsourcing

Information Technology Outsourcing (ITSO) business

(ITSO) mencatatkan laba bruto sebesar Rp2.950 juta

segment recorded gross profit at Rp2,950 million or

atau memberikan kontribusi sebesar 0,6% terhadap

contributed 0.6% to total consolidated gross profit.

total

Such achievement grew by 174% compared to the

laba

bruto

konsolidasian.

Pencapaian

ini

mengalami peningkatan sebesar 174% dibandingkan

previous year.

dengan tahun sebelumnya.


Sedangkan segmen usaha Value Added Distribution

Meanwile, Value Added Distribution (VAD) business

(VAD) mencatatkan laba bruto sebesar Rp265.736

segment recorded gross profit at Rp265,736 million

juta atau memberikan kontribusi sebesar 52,6%

or contributed 52.6% to total consolidated gross

terhadap total laba bruto konsolidasian. Pencapaian ini

profit. This number increased by 35.9% compared to

mengalami peningkatan sebesar 35,9% dibandingkan

the previous year.

dengan tahun sebelumnya.


Beban Usaha

Operating Expenses

(Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

(In million Rupiah, unless stated otherwise)

Keterangan / Description

Beban Penjualan / Selling Expenses


Beban Umum dan Administrasi / General and Administration Expenses
Total Beban Usaha / Total Operating Expenses

2015

2014

Perubahan /
Change
Jumlah /
Total

(23.737)

(22.263)

(1.474)

6,6%

(316.233)

(245.701)

(70.532)

28,7%

(339.969)

(267.964)

(72.006)

26,9%

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

139

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Beban usaha pada tahun 2015 adalah sebesar

Operating expenses in 2015 were recorded at

Rp339.969 juta di mana meningkat sebesar 26,9%

Rp339,969 million, which increase by 26,9% compared

dibandingkan dengan tahun lalu sebesar Rp267.964

to the previous year which was Rp267,964 million.

juta. Komponen peningkatan beban usaha terbesar

The largest component in the increased operating

berasal dari peningkatan beban gaji dan kesejahteraan

expenses was the increased salaries and allowances

karyawan di mana karyawan merupakan salah satu

of employees, where employees are one of resources

sumber daya yang memiliki pengaruh signifikan

that have significant impact in information technology

terutama

informasi.

industry. Meanwhile, operating expenses to net sales

Sedangkan rasio beban usaha terhadap penjualan

dalam

industri

teknologi

ratio increased from 10.4% to 11.5% in 2015, in line with

neto meningkat dari sebesar 10,4% menjadi sebesar

increase salaries and allowances of employees.

11,5% pada tahun 2015 seiring dengan peningkatan


beban gaji dan kesejahteraan karyawan.
Penghasilan dan (Beban) Lain-lain

Other Income and (Expenses)

(Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

(In million Rupiah, unless stated otherwise)


Perubahan / Change

Keterangan / Description

2015

Penghasilan bunga / Interest Income

Jumlah /
Total

7.870

1.990

5.880

295,4%

651

(647)

-99,3%

(50.336)

(34.782)

(15.554)

44,7%

(30.321)

15.880

(46.201)

290,9%

(4.675)

(3.828)

(847)

22,1%

Laba penjualan investasi / Gain on sale of investment

3.576

(3.576)

100,0%

Bagian atas rugi neto investasi pada Entitas Asosiasi /


Shares in net loss from investment in Associate

(27)

27

100,0%

2.861

(624)

3.485

558,5%

(74.597)

(17.163)

(57.434)

334,6%

Laba penjualan aset tetap / Gain on sale of fixed assets


Beban bunga / Interest Expenses
Laba (rugi) selisih kurs neto / Gain (loss) on foreign exchange - net
Beban administrasi bank / Bank charges

Lain-lain neto / Others - net


Total Beban Lain-lain Neto / Total Other Expenses - Net

Perseroan mencatatkan beban lain-lain pada tahun

The Company recorded other expenses in 2015 at

2015 sebesar Rp74.597 juta atau meningkat sebesar

Rp74,597 million or increased by 334.6% compared

334,6% dibandingkan dengan tahun 2014 sebesar

to 2014 at Rp17,163 million. This increase was caused

Rp17.163 juta. Peningkatan ini disebabkan kerugian

by foreign exchange loss of Rp30,321 million in 2015.

selisih kurs sebesar Rp30.321 juta pada tahun 2015.

Interest expenses also increased from the previous

Beban bunga juga mengalami peningkatan dari tahun

year which was at Rp34,782 million to Rp50,336

lalu yang semula sebesar Rp34.782 juta menjadi

million or increasing by 44.7%.

Rp50.336 juta atau naik sebesar 44,7%.

140

2014

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Laba Sebelum Pajak Penghasilan dan Laba Tahun

Income Before Income Tax and Income for the Year

Berjalan
(Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

(In million Rupiah, unless stated otherwise)


Perubahan / Change

Keterangan / Description

2015

Laba Sebelum Pajak Penghasilan / Income Before


Income Tax

2014

Jumlah /
Total

90.601

111.087

(20.486)

-18,4%

(30.738)

(30.703)

(35)

0,1%

Laba Neto Tahun Berjalan / Net Income for the Year

59.863

80.384

(20.521)

-25,5%

Laba Komprehensif / Comprehensive Income

60.833

81.481

(20.648)

-25,3%

Laba Neto Tahun Berjalan yang dapat Diatribusikan


kepada Pemilik Entitas Induk / Net Income for the Year
Attributable to Owner of the Company

36.020

59.864

(23.844)

-39,8%

Laba Komprehensif yang dapat Diatribusikan kepada


Pemilik Entitas Induk / Comprehensive Income
Attributable to Owner of the Company

36.957

59.964

(23.008)

-38,4%

21

40

(19)

-46,8%

Beban Pajak Penghasilan / Income Tax Expense

Laba Neto Per Saham dasar yang dapat Diatribusikan


Kepada Pemilik Entitas Induk / Basic Net Earnings Per
Share Attributable to Owner of the Company

mengalami

Income before income tax decreased by 18.4% to

penurunan sebesar 18,4% menjadi sebesar Rp90.601

Rp90,601 million in 2015 from Rp111.087 million in

juta pada tahun 2015 dari sebesar Rp111.087 juta

2014, due to loss in foreign exchange rate. Whereas

pada tahun 2014 akibat pengaruh kerugian selisih

the contribution of tax payment of the Company in

kurs. Sementara itu, kontribusi pembayaran pajak

2015 was recorded at Rp30,738 million.

Laba

sebelum

pajak

penghasilan

Perseroan pada tahun operasional 2015 tercatat


sebesar Rp30.738 juta.
Dengan demikian, Perseroan membukukan laba neto

To conclude, the Company accounted the net income

tahun berjalan sebesar Rp59.863 juta pada akhir

for the year at Rp59,863 million at the end of 2015

periode tahun 2015 di mana mengalami penurunan

which decreased by 25.5% due to loss in exchange

sebesar 25,5% yang terutama disebabkan oleh

rate at Rp30,321 million. In line with the decrease

kerugian selisih kurs sebesar Rp30.321 juta. Sejalan

of net profit of the year, the portion of net income

dengan penurunan laba neto tahun berjalan, porsi laba

attributable to owner of the Company also decreased

neto yang dapat diatribusikan ke pemilik induk juga

to Rp36,020 million from Rp59,864 million in the

mengalami penurunan menjadi sebesar Rp36.020

previous year.

juta dari sebesar Rp59.864 juta pada tahun 2014.

LAPORAN POSISI KEUANGAN

Statements of Financial Position

Perseroan menyadari pentingnya menjaga stabilitas

The

posisi keuangan dalam mendorong kinerja perusahaan

maintaining the stability of financial position in

secara

tersebut,

encouraging the Company's performance. To achieve

keuangan

this, the Company need to have strong ability of

optimal.

Untuk

diperlukan

kemampuan

yang

dalam

baik

mencapai

hal

pengelolaan

menghadapi

fluktuasi

kondisi

Company

financial

understand

management

to

the

face

significance

of

macroeconomic

makroekonomi baik secara domestik maupun global.

conditions both domestically and globally. The

Posisi

Companys financial position is reflected on the

keuangan

Perseroan

tercerminkan

dalam

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian tanggal 31

following

Statements

of

Consolidated

Desember 2015 sebagai berikut.

Position as of December 31, 2015.

Financial

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

141

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian

Consolidated Statements of Financial Position

(Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

(In million Rupiah, unless stated otherwise)


Perubahan / Change

Keterangan / Description

2015

Aset Lancar / Current Assets


Aset Tidak Lancar / Non-Current Assets
Total Aset / Total Assets
Liabilitas Jangka Pendek / Current Liabilities
Liabilitas Jangka Panjang / Non-Current Liabilities
Total Liabilitas / Total Liabilities
Total Ekuitas / Total Equity
Total Liabilitas dan Ekuitas / Total Liabilities and Equity

2014

Jumlah /
Total

1.659.990

1.582.311

77.679

4,9%

619.600

391.391

228.209

58,3%

2.279.591

1.973.702

305.888

15,5%

1.467.712

1.439.003

28.709

2,0%

110.486

125.720

(15.233)

-12,1%

1.578.198

1.564.723

13.475

0,9%

701.393

408.980

292.413

71,5%

2.279.591

1.973.702

305.888

15,5%

Total Assets

Total Aset
Pada tahun 2015, total aset Perseroan mengalami

As of 2015, the Company's total assets increased by

peningkatan

15.5% to Rp2,279,591 million compared to Rp1,973,702

sebesar

15,5%

menjadi

sebesar

Rp2.279.591 juta pada tahun 2015 dibandingkan


dengan

total

aset

pada

tahun

2014

million in 2014.

sebesar

Rp1.973.702 juta.
Aset Lancar dan Aset Tidak Lancar

Current Assets and Non Current Assets

Aset lancar Perseroan pada tahun 2015 mengalami

The Company's current assets in 2015 increased by

peningkatan

4.9% to Rp1,659,990 million from Rp1,582,311 million

sebesar

4,9%

menjadi

sebesar
juta

in 2014. The biggest increase in current assets was

pada tahun 2014. Peningkatan aset lancar terbesar

caused by increase in trade receivables and other

disebabkan oleh peningkatan piutang usaha dan

receivables which increased by 24.8% and 25.3%

piutang lain-lain yang masing-masing meningkat

respectively.

Rp1.659.990

juta

dari

sebesar

Rp1.582.311

sebesar 24,8% dan 25,3%.


Aset

tidak

lancar

Perseroan

pada

tahun

2015

The Company's non-current assets in 2015 grew by

menjadi

58.3% to Rp619,600 million from Rp391,391 million in

sebesar Rp619.600 juta dari sebesar Rp391.391 juta

2014. The largest growth in non-current assets was

pada tahun 2014.

caused by the increased fixed assets by 100.6%.

mengalami

peningkatan

sebesar

58,3%

Peningkatan aset tidak lancar

terbesar disebabkan oleh peningkatan aset tetap


yang meningkat sebesar 100,6%.
Total Liabilitas

Total Liabilities

Pada tahun 2015, total liabilitas Perseroan mengalami

Total liabilities of the Company in 2015 rose by 0.9% to

peningkatan sebesar 0,9% menjadi sebesar Rp1.578.198

Rp1,578,198 million from Rp1,564,723 million in 2014.

juta pada tahun 2015 dibandingkan dengan total


liabilitas pada tahun 2014 sebesar Rp1.564.723 juta.

142

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Liabilitas Jangka Pendek dan Liabilitas Jangka

Current Liabilities and Non-Current Liabilities

Panjang
Liabilitas jangka pendek Perseroan pada tahun

Current liabilities in 2015 increased by 2% to

2015 mengalami peningkatan sebesar 2% menjadi

Rp1,467,712 million from Rp1,439,003 million in 2014.

sebesar Rp1.467.712

juta dari sebesar Rp1.439.003

Trade payables in 2015 was recorded at Rp256,201

juta pada tahun 2014. Utang usaha pada tahun 2015

million, a decrease of 10.3% compared to 2014 which

tercatat sebesar Rp256.201 juta di mana mengalami

was Rp285,755 million. Composition of trade payables

penurunan sebesar 10,3% dibandingkan pada tahun

in 2015 was 0.1%, derived from related parties and the

2014 sebesar Rp285.755 juta. Komposisi utang usaha

rest of 99.9% from third parties.

pada tahun 2015 yaitu sebesar 0,1% berasal dari pihak


berelasi dan sisanya sebesar 99,9% dari pihak ketiga.
Dari sisi utang bank, Perseroan memiliki utang bank

The Company's short-term bank loans amounted

jangka pendek sebesar Rp729.088 juta di mana

to Rp729,088 million, increased by 7.6% from the

mengalami peningkatan sebesar 7,6% dari tahun

previous

year.

Current

sebelumnya. Bagian utang jangka panjang Perseroan

liabilities

was

recorded

yang jatuh tempo dalam satu tahun tercatat sebesar

increased by 21.4% compared to 2014. Composition of

Rp54.127 juta atau mengalami peningkatan sebesar

current maturities of long-term liabilities consists of

21,4% dibandingkan pada 2014. Komposisi utang

bank loans amounted to Rp50,478 million, consumer

jangka panjang yang jauh tempo dalam satu tahun

financing payables amounted to Rp1,474 million and

adalah utang bank sebesar Rp50.478 juta, utang

finance lease payables amounted to Rp2,175 million.

maturities
at

of

Rp54,127

long-term
million

or

pembiayaan konsumen sebesar Rp1.474 juta dan


utang sewa pembiayaan sebesar Rp2.175 juta.
Sedangkan liabilitas jangka panjang Perseroan pada

The

tahun 2015 mengalami penurunan sebesar 12,1%

decreased by 12.1% to Rp110,486 million, mainly caused

menjadi sebesar Rp110.486 juta yang disebabkan

by the decreased long-term liabilities by 28.7% from

terutama oleh penurunan utang jangka panjang

the previous year.

Company's

non-current

liabilities

in

2015

sebesar 28,7% dari tahun sebelumnya.


Total Ekuitas

Total Equity

Pada tahun 2015, total ekuitas Perseroan mengalami

In 2015, total equity of the Company increased by

peningkatan

sebesar

71.5% to Rp701,393 million compared to 2014 which

Rp701.393 juta dibandingkan dengan total ekuitas

was Rp408,980 million. Such significant increase was

tahun 2014 sebesar Rp408.980 juta. Peningkatan

derived from additional paid-in capital from Initial

ekuitas Perseroan yang signifikan tersebut berasal

Public Offering in July 2015.

sebesar

71,5%

menjadi

dari peningkatan tambahan modal disetor dari hasil


kegiataan pendanaan Peseroan yaitu Penawaran
Umum Perdana Saham (Initial Public Offering) yang
dilakukan pada bulan Juli tahun 2015.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

143

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis
Laporan Arus Kas

Statements of Cash Flows

(Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

(In Million Rupiah, unless stated otherwise)


Perubahan / Change

Keterangan / Description

2015

Kas Neto yang Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Operasi /


Net Cash Provided by (Used in) Operating Expenses

2014

Jumlah /
Total

(88.364)

67.245

(155.610)

-231,4%

Kas Neto yang Digunakan untuk Aktivitas Investasi /


Net Cash Used in Investing Activities

(259.984)

(88.345)

(171.639)

194,3%

Kas Neto yang Diperoleh dari Aktivitas Pendanaan /


Net Cash Provided by Financing Activities

305.903

30.627

275.277

898,8%

Kenaikan (Penurunan) Neto Kas dan Setara Kas /


Net Increase (Decrease) in Cash and Cash Equivalent

(42.445)

9.527

(51.972)

-545,5%

Dampak Perubahan Selisih Kurs Terhadap Kas dan Setara Kas /


Effect of Foreign Exchange Rate Changes in Cash and Cash
Equivalents

(7.532)

4.282

(11.813)

-275,9%

Kas dan Setara Kas Awal Tahun /


Cash and Cash Equivalents at Beginning of Year

281.227

270.495

10.732

4,0%

Kas dan Setara Kas Entitas Anak Saat Dijual /


Cash and Cash Equivalents Subsidiaries on Sales

(3.077)

3.077

-100,0%

231.251

281.227

(49.977)

-17,8%

Kas dan Setara Kas Akhir Tahun /


Cash and Cash Equivalents at End of Year

Arus Kas dari Aktivitas Operasi

Cash Flows From Operating Activities

Pada tahun 2015, Perseroan menghasilkan arus kas

In 2015, the Company gained negative cash flows

yang negatif dari aktivitas operasi sebesar Rp88.364

from operating activities amounted to Rp88,364

juta di mana lebih rendah dari tahun 2014 sebesar

million, lower than 2014 which was Rp67,245 million.

positif Rp67.245 juta. Penurunan ini disebabkan oleh

The decrease was caused by higher cash payment to

pembayaran kas yang lebih tinggi kepada pemasok

suppliers and employees, in line with the decreased

dan karyawan di mana sejalan dengan penurunan

account payables turnover from 47 days in 2014 to 38

perputaran hari utang usaha dari 47 hari pada tahun

days in 2015.

2014 menjadi 38 hari pada tahun 2015.


Arus Kas dari Aktivitas Investasi

Cash Flows From Investing Activities

Arus kas yang digunakan untuk aktivitas investasi

Cash flows used in investing activities increased by

mengalami peningkatan sebesar 194,3% menjadi

194.3% to Rp259,984 million compared to 2014 which

Rp259.984 juta dibandingkan dengan tahun 2014 di

was Rp88,345 million. Such increase was caused

mana tercatat sebesar Rp88.345 juta. Peningkatan

by the increased cash for fixed assets acquisition

ini disebabkan oleh peningkatan kas yang digunakan

amounted to Rp214,338 million in 2015, in connection

untuk

sebesar

with investment in the Company's office building,

Rp214.338 juta pada tahun 2015 terkait dengan investasi

Graha Anabatic that has been inaugurated and used

atas gedung kantor Perseroan Graha Anabatic yang

for operational activity on September 14, 2015. In

telah diresmikan dan mulai digunakan untuk kegiatan

addition, the Company also invested in Data Center

operasional pada tanggal 14 September 2015. Selain

related to Cloud Infrastructure business development.

perolehan

aset

tetap

Perseroan

itu, Perseroan juga melakukan investasi atas Data


Center terkait dengan pengembangan bisnis Cloud
Infrastructure.

144

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan

Cash Flows from Financing Activities

Arus kas yang diperoleh dari aktivitas pendanaan

Cash flows from financing activities increased by

mengalami

menjadi

898.8% to Rp305,903 million compared to that of

Rp305.903 juta dibandingkan dengan arus kas dari

2014 which was Rp30,627 million. This was caused by

aktivitas pendanaan tahun 2014 sebesar Rp30.627

proceeds from Initial Public Offering in July 2015.

kenaikan

sebesar

898,8%

juta. Hal itu disebabkan adanya penerimaan dana hasil


dari Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan
yang dilakukan pada bulan Juli tahun 2015.

INFORMASI MATERIAL YANG TERJADI


SETELAH TANGGAL LAPORAN
AKUNTAN DAN BERDAMPAK PADA
KINERJA DAN RASIO KEUANGAN
PERUSAHAAN

MATERIAL INFORMATION
SUBSEQUENT TO REPORTING DATE
AND IMPACT ON FINANCIAL RATIO
AND PERFORMANCE

Tidak ada kejadian penting setelah Kantor Akuntan

There was no significant event after the Public

Publik

Accounting Firm stated its opinion to the attached

menyatakan

pendapat

terhadap

laporan

keuangan terlampir.

financial statements.

PERBANDINGAN TARGET DAN


REALISASI TAHUN 2015

COMPARISON BETWEEN TARGET


AND REALIZATION IN 2015

Pencapaian penjualan neto pada tahun 2015 sebesar

Net sales achievement in 2015 amounted to Rp2,957,110

Rp2.957.110 juta di mana lebih rendah 8,7% dari yang

million, decreased by 8.7% from estimation in 2015.

diperkirakan pada tahun 2015. Meskipun demikian,

Therefore, the achievement was still in line with the

pencapaian penjualan tersebut masih sejalan dengan

Company's strategy that focused on sales of Own

strategi Perseroan yang berfokus kepada penjualan

Software License that have higher margin. The

produk piranti lunak milik Perseroan (Own Software

Company's success in implementing the strategy was

License) yang memiliki komposisi marjin lebih kuat.

reflected in the increased gross profit margin from

Keberhasilan Perseroan dalam menerapkan strategi

15.4% to 17.1% in 2015.

ini tercermin dari peningkatan marjin laba kotor dari


sebesar 15,4% menjadi sebesar 17,1% pada tahun 2015.
Laba usaha pada tahun 2015 tercatat sebesar

Operating income in 2015 was recorded at Rp165,198

Rp165.198 juta atau sebesar 5,6% dari total penjualan

million or 5.6% of total net sales, where estimation in

neto di mana perkiraan pada tahun 2015 adalah

2015 was 7.4%. Meanwhile, net income for the year

sebesar 7,4%. Sedangkan laba neto tahun berjalan

was recorded at Rp59,863 million or 2% of total net

tercatat sebesar Rp59.863 juta atau sebesar 2% dari

sales, where estimation in 2015 was 4.2%.

total penjualan neto di mana perkiraan pada tahun


2015 adalah sebesar 4,2%.

ANALISIS RASIO

RATIO ANALYSIS

Keterangan / Description

Rumus / Formulation

2015

2014

Rasio Profitabilitas / Profitability Ratio

Return on Assets (%)

Laba Neto/Total Aset


Net Income/Total Assets

2,6%

4,1%

Return on Equity (%)

Laba Neto/Total Ekuitas


Net Income/Total Equity

8,5%

19,7%

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

145

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Keterangan / Description

Rumus / Formulation

2015

2014

Rasio Aktivitas / Activity Ratio

Perputaran Piutang Usaha (hari)


Account Receivable Turnover (days)

Piutang Usaha x 360/Penjualan Neto


Trade Receivables x 360/Net Sales

77

71

Perputaran Utang Usaha (hari)


Account Payable Turnover (days)

Utang Usaha x 360/Beban Pokok Penjualan


Account Payable x 360/Cost of Sales

38

47

Rasio Likuiditas / Liquidity Ratio

Current Ratio (x)

Aset Lancar/Liabilitas Lancar


Current Assets/Current Liabilities

Cash Ratio (x)

Kas dan Setara Kas/Liabilitas Lancar


Cash and Cash Equivalents/Current Liabilities

Rasio Solvabilitas / Solvency Ratio

Debt to Assets Ratio (x)

Total Utang Berbunga/Total Aset


Interest Bearing Debt/Total Assets

0,4

0,4

Debt to Equity Ratio (x)

Total Utang Berbunga/Total Ekuitas


Interest Bearing Debt/Total Equity

1,2

2,0

EBITDA to Interest (x)

EBITDA/Beban Bunga /
EBITDA/Interest Expenses

4,2

4,5

1,1

1,1

0,2

0,2

Profitability Ratio

Rasio Profitabilitas
kemampuan

Profitability ratio shows operational capability of

mengelola

a company in managing its assets with purpose of

aset-asetnya dengan tujuan mengoptimalisasikan

optimizing return for investors. Return On Assets

pengembalian yang dapat diperoleh para penyedia

(ROA) ratio in 2015 amounted to 2.6%, decreased

modal. Rasio imbal hasil aset pada tahun 2015

by 4.1% compared to 2014. Such decrease was in

adalah sebesar 2,6% di mana mengalami penurunan

line with decrease in net income in 2015. Meanwhile,

dibandingkan dengan tahun 2014 sebesar 4,1%.

Return On Equity (ROE) in 2015 was recorded at 8.5%,

Penurunan

penurunan

compared to 2014 which was 19.7%. The decrease was

laba neto Perseroan pada tahun 2015. Sedangkan

the effect of the increased equity in relation to initial

rasio imbal hasil ekuitas pada tahun 2015 tercatat

Public Offering.

Rasio

profitabilitas

operasional

suatu

rasio

menunjukkan

perusahaan

ini

sejalan

dalam

dengan

sebesar 8,5%, dibandingkan dengan tahun 2014


yaitu sebesar 19,7%. Penurunan rasio ini disebabkan
efek peningkatan ekuitas Perseroan terkait dengan
dilakukannya Penawaran Umum Perdana Saham.
Rasio Aktivitas

Activity Ratio

Rasio aktivitas menujukkan kemampuan perusahaan

Activity ratio shows the Company's capability in

dalam menjaga tingkat efektifitas penggunaan aset-

maintaining the effectiveness of the assets used. From

aset yang dimilikinya. Dari sisi tingkat kolektibilitas

receivable collectability rate aspect, the receivables

piutang, rasio perputaran piutang usaha Perseroan

turnover ratio was at average 77 days in 2015. The

secara rata-rata adalah 77 hari pada tahun 2015.

Company is always committed to minimizing the

Perseroan terus berkomitmen untuk meminimalisasi

collectability risk by determining effective policy in

risiko

terms of receivables collecting. Meanwhile, payables

kolektabilitas

dengan

cara

menetapkan

kebijakan yang tepat dalam hal penagihan piutang.


Sedangkan rasio perputaran utang usaha Perseroan
secara rata-rata adalah 38 hari pada tahun 2015.

146

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

turnover ratio was at average 38 days in 2015.

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Rasio Likuiditas

Liquidity Ratio

Rasio likuiditas menunjukkan kemampuan Perseroan

This

dalam memenuhi liabilitas jangka pendeknya yang

fulfilling its maturing current liabilities, calculated

akan jatuh tempo, dihitung dengan membagi aset

by dividing current assets with current liabilities. In

lancar dengan liabilitas jangka pendek. Pada tahun

2015, the Company managed to maintain its liquidity,

2015, Perseroan berhasil mempertahankan tingkat

demonstrated by the amount of current ratio and

likuiditasnya di mana rasio lancar dan rasio kas

cash ratio which were respectively at 1.1 times and 0.2

Perseroan adalah masing-masing sebesar 1,1 kali dan

times, consistent with the previous period.

ratio

shows

the

Company's

capability

in

0,2 kali, konsisten dengan periode tahun sebelumnya.


Rasio Solvabilitas
Rasio

solvabilitas

Solvability Ratio
kemampuan

Solvency ratio describes the Company's capability in

perusahaan dalam membayar seluruh utang terkait

menggambarkan

paying all debts in relation to financing, both short-

pembiayaan baik jangka pendek maupun jangka

term and long-term. Average Debts to Assets ratio

panjang. Rasio rata-rata jumlah utang terhadap

was 0.4x, while average debt to equity ratio was 1.2x.

jumlah aset adalah 0,4x. Sedangkan rasio rata-rata

In line with the increased interest expenses of the

jumlah utang terhadap jumlah ekuitas adalah 1,2x.

Company for the current year, EBITDA to Interest

Seiring dengan peningkatan beban bunga Perseroan

ratio decreased from 4.5x in 2014 to 4.2x in 2015.

pada periode tahun berjalan, Rasio EBITDA to Interest


mengalami penurunan dari 4,5x pada tahun 2014
menjadi 4,2x pada tahun 2015.

KEMAMPUAN MEMBAYAR UTANG DAN


KOLEKTIBILITAS PIUTANG

SOLVENCY AND RECEIVABLES


COLLECTABILITY

Kemampuan membayar utang suatu perusahaan

Company's ability to pay it's debt is measured by

diukur dengan memperhatikan tingkat likuiditas dan

level of liquidity and solvency, in which the indicator

solvabilitas di mana indikatornya adalah rasio lancar

is Current Ratio and Debt to Equity Ratio. In 2015, the

dan rasio utang terhadap ekuitas. Pada tahun 2015,

Company managed to maintain its current ratio at 1.1

Perseroan berhasil mempertahankan rasio lancar

times, thus the Company's current assets was enough

sebesar 1,1 kali sehingga aset lancar yang dimiliki oleh

to bear all of its current liabilities.

Perseroan cukup untuk membiayai seluruh liabilitas


jangka pendeknya.
Melalui Penawaran Umum Perdana Saham, Perseroan

Through

berhasil meningkatkan tingkat solvabilitas dalam hal

successfully increased its solvency in terms of fulfilling

Initial

Public

Offering,

the

Company

melunasi kewajiban utang. Hal ini tercermin dari rasio

liabilities. This is reflected in Debt to Equity Ratio that

utang terhadap ekuitas yang mengalami penurunan

decreased from 2x in 2014 to 1.2x in 2015.

dari sebesar 2x pada tahun 2014 menjadi 1,2x pada


tahun 2015.
Dari sisi tingkat kolektibilitas piutang, rasio perputaran

From receivables collectability aspect, receivables

piutang Perseroan secara rata-rata adalah selama 77

turnover ratio was at average 77 days in 2015. The

hari pada tahun 2015. Perseroan terus berkomitmen

Company continuously committed to minimizing the

untuk meminimalisasi risiko kolektabilitas dengan

collectability risk by determining effective policy in

cara menetapkan kebijakan yang tepat dalam hal

terms of receivables collecting.

penagihan piutang.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

147

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

INVESTASI DAN SUMBER


PEMBIAYAAN

INVESTMENT AND SOURCE OF


FINANCING

Investasi Aset Tetap

Investment in Fixed Assets

Dalam rangka memperkuat kinerja serta loyalitas

The Company continuously strives to improve the

karyawan yang merupakan sumber daya penting

comfort of workplace as well as facilities and the

dalam menyokong pertumbuhan operasi, Perseroan

supporting equipment in order to strengthen the

terus berupaya untuk meningkatkan kenyamanan

performance and loyalty of employees as they are

dari tempat bekerja serta fasilitas dan peralatan

vital resources in supporting the growth of operations.

pendukungnya. Hal ini telah direalisasi Perseroan

This has been realized by investing in fixed assets

dengan melakukan investasi atas aset tetap sebesar

amounted to Rp214,338 million in 2015 in connection

Rp214.338 juta pada tahun 2015 terkait dengan

with acquisition of buildings and facilities, computers,

perolehan

komputer,

furniture, and stationery. In addition, the Company

perabotan dan peralatan kantor. Selain itu, Perseroan

also invested in Data Center related to development

juga melakukan investasi atas Data Center terkait

of Data Infrastructure business.

bangunan

dan

prasarana,

dengan pengembangan bisnis Cloud Infrastructure.


Investasi Perusahaan Asosiasi dan Anak Perusahaan

Investment in Associate and Subsidiary

Pada

melakukan

In 2015, the Company added share capital to

tambahan setoran modal kepada anak perusahaan

its subsidiaries, PT Mahacitta Teknologi, PT Q2

yaitu PT Mahacitta Teknologi, PT Q2 Technologies

Technologies, and PT Aristi Jasadata related to

dan PT Aristi Jasadata terkait dengan pengembangan

development of Own Software License Insurance

produk

dan

product and development of Cyber Security and

pengembangan bisnis Cyber Security dan Cloud yang

Cloud that are currently in progress. The Company

sedang dilakukan. Perseroan tidak melakukan akuisisi

did not conduct share acquisition during 2015.

tahun

Own

2015,

Perseroan

Software

License

telah

Insurance

atau pengambilalihan saham perusahaan selama


periode tahun 2015.

STRUKTUR MODAL DAN KEBIJAKAN


MANAJEMEN ATAS STRUKTUR MODAL

CAPITAL STRUCTURE AND


MANAGEMENT POLICY ON CAPITAL
STRUCTURE

Struktur modal Perseroan pada tahun 2015 adalah

The Company's capital structure in 2015 was 55.1%

sebesar 55,1% dari pembiayaan berbasis utang dan

of debt-based financing and the rest of 44.9% was

sisanya

pendanaan

derived from paid-up capital by shareholders. In

yang didapat dari modal yang disetorkan oleh para

addition, the Company also managed to maintain its

pemegang saham Perseroan. Selain itu, Perseroan

liquidity, where the Company's current ratio was 1.1

juga berhasil mempertahankan tingkat likuiditas di

times, consistent with the previous period.

sebesar

44,9%

berasal

dari

mana rasio lancar Perseroan sebesar 1,1 kali di mana


konsisten dengan periode tahun sebelumnya.
Terkait dengan Penawaran Umum Perdana Saham

Related to Initial Public Offering that was completed

yang dilakukan oleh Perseroan pada bulan Juli tahun

by the Company in July 2015, the Company has

2015,

tingkat

successfully increased the capital efficiency, where

efisiensi permodalan di mana rasio utang terhadap

debt to equity ratio decreased from 2 times to 1.2

ekuitas mengalami penurunan dari sebesar 2 kali

times in 2015.

Perseroan

berhasil

meningkatkan

menjadi sebesar 1,2 kali pada tahun 2015.

148

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Perubahan signifikan yang terjadi terhadap struktur

Significant

modal Perseroan pada tahun 2015 adalah terkait

structure in 2015 was related to Initial Public Offering

dengan Penawaran Umum Perdana Saham yang

conducted by the Company in July 2015. In addition

dilakukan Perseroan pada bulan Juli tahun 2015.

to the activity, several capital expenditure plans and

Selain dari aktivitas tersebut, sejumlah rencana belanja

additional working capital to support the Company's

modal maupun penambahan modal kerja untuk

performance will be financed by operating cash

mendukung kinerja Perseroan akan dibiayai dari arus

flows and proceed from bank loan from loans facility

kas operasi serta dari penerimaan utang bank dari

obtained by the Company.

change

in

the

Company's

capital

fasilitas pinjaman yang sudah diperoleh Perseroan.

IKATAN YANG MATERIAL UNTUK


INVESTASI BARANG DAN MODAL
PADA TAHUN BUKU TERAKHIR

MATERIAL COMMITMENT FOR


CAPITAL GOODS INVESTMENT IN THE
LAST FISCAL YEAR

Tidak terdapat ikatan material untuk investasi barang

There was no material commitment for goods and

dan modal pada tahun 2015.

capital investment in 2015.

KONTRIBUSI TERHADAP NEGARA

CONTRIBUTION TO THE COUNTRY

Pajak

Tax

Sepanjang tahun 2015, Perseroan telah memberikan

In 2015, the Company made contribution to the

kontribusi

kepada

Government of the Republic of Indonesia through tax

Indonesia

melalui

Pemerintah

Negara

Republik

pajak

sebesar

pembayaran

payment amounted to Rp30,738 million.

Rp30.738 juta.
Dividen

Dividend

Kebijakan Pembagian Dividen

Dividend Distribution Policy

Perseroan

membagikan

The Company plans to distribute dividends in

dividen dalam bentuk tunai sekurang-kurangnya

merencanakan

untuk

cash at least once a year. The amount of dividends

sekali dalam setahun. Besarnya dividen dikaitkan

are associated with the

dengan keuntungan Perseroan pada tahun buku yang

concerned fiscal year, without ignoring the Company's

bersangkutan, dengan tidak mengabaikan tingkat

financial condition and without diminishing the rights

kesehatan Perseroan dan tanpa mengurangi hak dari

of the General Meeting of Shareholders to decide

Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan untuk

otherwise in accordance with the Company's Articles

menentukan lain sesuai Anggaran Dasar.

of Association.

Usulan, jumlah dan pembayaran dividen merupakan

The proposal, amount and payment of dividends

kewenangan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan.

are under the authority of Board of Directors and

Faktor-faktor yang akan mempengaruhi penentuan

the Board of Commissioners and will depend on a

usulan, jumlah dan pembayaran dividen antara lain

number of factors including net income, availability

adalah laba bersih, ketersediaan dana cadangan,

of reserve funds, capital expenditure requirements,

persyaratan belanja modal, hasil usaha dan kas. Serta

operating results and cash. These factors, in turn,

bergantung pula dengan faktor-faktor lain yang

depend on a variety of matters including the

berada di luar kendali Perseroan seperti misalnya

successful implementation of business strategies,

keberhasilan strategi usaha, keuangan, kompetisi

financial conditions, competitions and regulations,

dan pengaturan, kondisi perekonomian secara umum

general economic conditions and other matters that

dan hal-hal lain yang berlaku secara khusus terhadap

are specifically applicable to the Company or the

Perseroan.

Company's business.

Company's profit in the

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

149

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Dengan memperhatikan ketentuan di atas, Direksi dan

To comply with provisions stated above, the Company's

Dewan Komisaris Perseroan bermaksud mengusulkan

management intends to propose consistently at the

secara konsisten pada Rapat Umum Pemegang Saham

Annual General Meeting of Shareholders so that

Tahunan, bahwa rasio pembayaran dividen tunai atas

starting in the financial year of 2015 the dividend

laba tahun 2015 dan seterusnya adalah sebanyak-

payout ratio of earning in 2015 and the upcoming

banyaknya sampai dengan 40% dari total laba bersih

years are up to 40% (forty percent) of the total net

tahun berjalan.

income for the current year.

Rincian Informasi Pembagian Dividen

Detailed Information on Dividend Distribution

Berdasarkan

yang

Based on Shareholders Decision as stated in Deed of

dituangkan dalam Akta Pernyataan Keputusan Para

Keputusan

Pemegang

Saham

Statement of Shareholders' Resolutions No. 9 dated

Pemegang Saham no. 9 tanggal 16 Maret 2015 yang

March 16, 2015 made before Unita Christina Winata

dibuat di hadapan Unita Christina Winata SH, Notaris di

SH, Notary in Jakarta, Shareholders agreed the use

Jakarta, pemegang saham menyetujui penggunaan laba

of net profit in 2014 for cash dividend amounted to

bersih tahun 2014 untuk dividen tunai adalah sebesar

Rp10,000 million.

Rp10.000 juta.

REALISASI PENGGUNAAN DANA


HASIL PENAWARAN UMUM DAN
OBLIGASI

REALIZATION OF THE USE OF


PROCEEDS FROM PUBLIC OFFERING
AND BONDS

Rencana penggunaan dana setelah dikurangi seluruh

Plans of the use of after deducting all the cost of share

biaya-biaya emisi adalah sebagai berikut:

issuance are as follows:

1. Sekitar

50%

pengembangan
Anak

meliputi

(lima

puluh

persen)

bisnis

Perseroan

pengembangan

dan

untuk
Entitas

produk

dan

1. Approximately

50%

(fifty

percent)

for

the

Company's and Subsidiaries' business development


that includes product and market development;

pengembangan pasar;
2. Sekitar 30% (tiga puluh persen) untuk pelunasan
utang Perseroan; dan
3. Sekitar 20% (dua puluh persen) untuk kebutuhan
modal kerja Perseroan dan Entitas Anak.

2. Approximately 30% (thirty percent) for repaying


of the Company's debts; and
3. Approximately 20% (twenty percent) for the
Company's

and

Subsidiaries'

working

capital

requirements.
Dana yang didapatkan dalam Penawaran Umum

Proceeds from Public Offering on July 8, 2015

tanggal 8 Juli 2015 adalah sebesar Rp262.500 juta

amounted to Rp262,500 million after deducting

setelah dikurangi dengan biaya-biaya Penawaran

Public Offering cost, the net results amounted to

Umum, hasil bersih yang didapatkan Perseroan adalah

Rp248,469 million. As of December 31, 2015, total

sebesar Rp248.469 juta. Pada 31 Desember 2015,

balance of IPO was recorded at Rp62,834 million with

jumlah saldo dana IPO tercatat sebesar Rp62.834 juta

detail as follows:

dengan rincian penggunaan dana sebagai berikut:


Keterangan / Description

150

Persentase /
Percentage

Jumlah (Rp) / Amount (Rp)

a. Pengembangan Usaha / Business Development

26,93%

66.910.000.375

b. Pelunasan Utang / Debts Repayment

30,00%

74.540.848.132

c. Modal Kerja / Working Capital

17,78%

44.185.130.391

Total Penggunaan Dana / Total Use of Proceeds

74,71%

185.635.987.899

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Pada 2015, Perseroan tidak melakukan perubahan

In 2015, the Company did not change the plan of the

rencana

use of proceeds from IPO, thus information on date of

penggunaan

dana

IPO

sehingga

tidak

terdapat informasi mengenai tanggal persetujuan

GMS approval is not available.

RUPS atas perubahan rencana penggunaan dana.

INFORMASI TRANSAKSI MATERIAL


MENGENAI INVESTASI, EKSPANSI,
DIVESTASI, PENGGABUNGAN/
PELEBURAN USAHA, AKUISISI ATAU
RESTRUKTURISASI UTANG/MODAL

MATERIAL TRANSACTION
INFORMATION ON INVESTMENT,
EXPANSION, DIVESTMENT, BUSINESS
MERGER/CONSOLIDATION,
ACQUISITION, OR CAPITAL/DEBT
RESTRUCTURING

Terkait dengan kegiatan Penawaran Umum Saham

In relation to Initial Public Offering in July 2015,

Perdana Perseroan pada bulan Juli tahun 2015,

the Company offered 375,000,000 shares of right

Perseroan telah menawarkan sebanyak 375.000.000

issue to public, making the Company's total shares

lembar saham hasil right issue kepada publik sehingga

amounted to 1,875,000,000 shares. Proceeds from

jumlah saham Perseroan secara keseluruhan adalah

the public offering amounted to Rp262,500 million

sebanyak 1.875.000.000 lembar saham. Adapun

after deducting all the costs of stock issuance, the net

dana yang didapatkan hasil penawaran umum saham

amount was Rp248,469 million.

perdana tersebut Rp262.500 juta setelah dikurangi


dengan biaya-biaya Penawaran Umum, maka hasil
bersih yang didapatkan Perseroan adalah sebesar
Rp248.469 juta.
Selain dari transaksi tersebut, tidak terdapat transaksi

In addition to the transaction, there were no material

yang material dalam bentuk investasi, ekspansi,

transaction in investment, expansion, divestment,

divestasi, penggabungan/peleburan usaha, akuisisi,

business merger/consolidation, acquisition, or capital/

atau restrukturisasi utang/modal maupun kejadian

debt restructuring as well as extraordinary event

luar biasa yang dilakukan oleh Perseroan selama

during 2015.

tahun 2015.

TRANSAKSI MATERIAL YANG


MENGANDUNG BENTURAN
KEPENTINGAN DENGAN PIHAK
AFILIASI

MATERIAL TRANSACTION
CONTAINING CONFLICT OF INTEREST
WITH AFFILIATION

Tidak terdapat transaksi material yang mengandung

There was no material transaction containing conflict

benturan kepentingan dengan pihak afiliasi yang

of interest during 2015.

dilakukan oleh Perseroan selama tahun 2015.

KEPEMILIKAN SAHAM UTAMA DAN


PENGENDALI

CONTROLLING AND MAJORITY


SHAREHOLDERS

Kepemilikan saham pengendali Perseroan terdiri dari

The controlling shareholders of the Company consists

PT Artha Investama Jaya sebesar 39,45%, Handoko

of PT Artha Investama Jaya of 39.45%, Handoko

Anindya Tanuadji sebesar 14,05% dan PT Sam

Anindya Tanuadji of 14.05%, and PT Sam Investama

Investama sebesar 7,13% yang tercantum dalam Daftar

of 7.13% as listed on the List of Shareholder as stated

Pemegang Saham Perseroan sebagaimana tercantum

in the Report of Share Registrar of The Company, PT

dalam Laporan Biro Administrasi Efek Perseroan, PT

Datindo Entrycom, as of December 31, 2015.

Datindo Entrycom, per tanggal 31 Desember 2015.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

151

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Jumlah Saham /
Total Shares

Jumlah Nominal Saham (Rp) /


Amount of Share (Rp)

Persentase /
Percentage

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Keterangan /
Description
PT Artha Investama Jaya

739.771.448

73.977.114.800

39,45%

Handoko Anindya Tanuadji

263.372.723

26.337. 272.300

14,05%

PT Sam Investama

133.616.087

13.361.608.700

7,13%

PERUBAHAN PERATURAN
PERUNDANG-UNDANGAN BARU
YANG BERPENGARUH SIGNIFIKAN
TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN

CHANGES IN THE LAWS AND


REGULATIONS THAT SIGNIFICANTLY
IMPACT THE PERFORMANCE OF THE
COMPANY

Selama 2015,

There was a change in regulations by the Government

diberlakukan

terdapat perubahan peraturan yang


Pemerintah

yang

berdampak

bagi

that impacted the Company's business activity in

kegiatan usaha Perseroan, yaitu:

2015, namely:

Peraturan Bank Indonesia (PBI) No. 17/3/PBI/2015

Bank Indonesia Regulation (PBI) No.17/3/PBI/2015

tentang Kewajiban Penggunaan Rupiah

on the Obligation to Use Rupiah

Menetapkan mengenai kewajiban penggunaan mata

Determined the obligation to use Rupiah currency in

uang Rupiah di wilayah Republik Indonesia. Peraturan

the Republic of Indonesia. This regulation potentially

ini berpotensi mempengaruhi pendapatan Perseroan,

impacts the Company's income if there is any

apabila terjadi fluktuasi nilai mata uang asing,

fluctuation in foreign currency, considering parties

mengingat pihak yang bertransaksi dengan Perseroan

that conduct transaction with the Company (mainly

(terutama prinsipal) adalah perusahaan asing yang

principal) are foreign companies residing outside

berdomisili di luar Indonesia.

Indonesia.

PROGRAM KEPEMILIKAN SAHAM


OLEH KARYAWAN DAN/ATAU
MANAJEMEN

MANAGEMENT AND/OR EMPLOYEE


STOCK OWNERSHIP PROGRAM

Perseroan memiliki program kepemilikan saham bagi

The Company has share ownership program for

karyawan Perusahaan sebagai bentuk penghargaan

employees as an appreciation for qualified employees

bagi karyawan Perseroan dan Entitas Anak Perusahaan

of the Company and Subsidiaries. This program

yang memenuhi kualifikasi. Program tersebut diberi

is called Employee Stock Allocation (ESA). ESA

nama Employee Stock Allocation (ESA). Mekanisme

program is the provision of free shares allocation by

program ESA adalah pemberian alokasi saham

considering performance and contribution of each

Perseroan secara cuma-cuma dengan menimbang

Participant of ESA Program to the Company.

kinerja, sumbangsih peranan masing-masing Peserta


Program ESA terhadap perusahaan.

152

Program ESA merupakan bagian dari saham jatah

ESA Program is a part of fixed allotment shares in the

pasti dalam Penawaran Umum Perdana Saham

Initial Public Offering of the Company. Pursuant to

Perseroan. Berdasarkan Peraturan Bapepam dan LK

Bapepam and LK Regulation No. IX.A.7 Attachment

No. IX.A.7, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam No.

to Decree of Bapepam Chairman No. Kep 691/BL/2011

Kep 691/BL/2011 tanggal 30 Desember 2011 tentang

dated December 30, 2011 on Subscription and

Pemesanan dan Penjatahan Efek dalam Penawaran

Allotment of Securities in Initial Public Offering. Fixed

Umum. Yang dimaksud dengan Penjatahan Pasti

Allotment means Securities allotment mechanism

adalah mekanisme penjatahan Efek yang dilakukan

conducted by providing Securities allotment to

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

dengan

cara

memberikan

pemesan sesuai denga

alokasi

Efek

kepada

jumlah pemesanan dalam

subscriber in accordance with the total subscription


in Securities order form.

formulir pemesanan Efek.


Jumlah Penjatahan Pasti bagi karyawan Anabatic

Total Fixed Allotment for the Company's employees

yang melakukan pemesanan dalam Penawaran Umum

is at maximum of 1% (one percent) of total shares

adalah paling banyak 1% (satu persen) dari jumlah

offered in the Initial Public Offering.

saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum.

PERUBAHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI

CHANGE IN ACCOUNTING POLICY

Rincian atas perubahan kebijakan akuntansi sepanjang

Details of change in accounting policy during 2014

tahun 2014 telah disajikan pada Laporan Keuangan

have been presented in Consolidated Financial

Konsolidasian yang merupakan bagian dari Laporan

Statements which is a part of this Annual Report.

Tahunan ini.

ASPEK PEMASARAN

MARKETING ASPECT

Pangsa Pasar

Market Share

Perseroan selain beroperasi di Indonesia juga telah

Other than operating in Indonesia, the Company also

melakukan pendirian Anak Usaha di luar Indonesia. Di

established its Subsidiaries outside Indonesia. Such as

antaranya di Singapura, India, Filipina dan Malaysia.

in Singapore, India, Philippine, and Malaysia.

Pangsa pasar Perseroan merupakan pangsa pasar

The Company's market share is regional market,

regional di mana Perseroan telah memiliki Anak Usaha

where the Company also has subsidiaries outside

di luar Indonesia. Sepanjang 2015, Perseroan telah

Indonesia. During 2015, the Company has conducted

melakukan bisnisnya di Timur Tengah, di antaranya

its business in the Middle East, such as in Dubai and

di Dubai dan Mesir. Dengan demikian, pangsa pasar

Egypt. Therefore, besides ASEAN, the Company's

Perseroan, selain di wilayah ASEAN, sampai saat ini

market share is currently extended to the Middle East.

telah merambah hingga wilayah Timur Tengah.


Strategi Pemasaran

Marketing Strategy

Perseroan telah merangkum beberapa strategi dalam

The Company has summarized several strategies to

upaya meningkatkan pertumbuhan usahanya. strategi

improve its business growth. The strategy consists of

tersebut terdiri dari strategi umum dan strategi

general and special strategies that refer to the line of

khusus yang mengacu pada bidang-bidang usaha

business of the Company, among others are:

yang dijalankan oleh Perseroan di antaranya:


Strategi Umum Perseroan

General Strategies

Strategi umum Perseroan meliputi:

The general strategies cover:

1. Mengembangkan dan memperluas layanan yang

1. Developing and expanding the offered services

ditawarkan oleh Perseroan melalui penelitian

through extensive research and development

dan

activities;

pengembangan

ekstensif

(Research

&

Development);
2. Memperluas

pangsa

pasar

dan

keterwakilan

Perseroan di seluruh wilayah di indonesia;


3. Mempertahankan dan meningkatkan hubungan
dengan pelanggan dan mitra usaha;
4. Mempertahankan dan meingkatkan kemampuan

2. Expanding the Company's market share and


representatives in all areas in Indonesia;
3. Maintaining

and

improving

relationship

with

customers and business partners;


4. Maintaining and improving employees' capability.

karyawan.
2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

153

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis
Strategi Khusus Perseroan

Special Strategies

Strategi khusus Perseroan meliputi beberapa aspek

The Company's special strategies cover several

yang mengacu pada bidang usaha yang dijalankan.

aspects that refer to the line of business. The strategies

Strategi-strategi tersebut antara lain:

are, among others:

a. Bidang Usaha Mission Critical System Integration


1. Meningkatkan

portofolio

mengakomodasi

lebih

solusi

banyak

a. Mission Critical System Integration

untuk

1. Improving solution portfolio to accommodate

kebutuhan

more needs of customers and the segmentation.

Software

2. Increasing the use of Own Software License as

pelanggan dan segmentasinya.


2. Meningkatkan
License

penggunaan

Perseroan

Own

sebagai

solusi

untuk

a solution for the customer's needs.

kebutuhan pelanggan.
3. Meningkatkan

porsi

jasa

pelayanan

milik

Perseroan dalam penawaran solusi.

3. Increasing the the portion of service in offering


solutions.

4. Memfokuskan diri dalam meraih peluang bisnis.


b. Bidang Usaha Business Process Outsourcing

4. Focusing on achieving business opportunity.


b. Business Process Outsourcing

1. Meningkatkan integrasi TI ke dalam dan layanan


solusi BPO.

1. Improving IT integration to BPO solution


service.

2. Mengembangkan

pangsa

pasar

dengan

memanfaatkan sumber daya Perseroan dan

2. Developing market share by utilizing the


Company's resources and IT capability.

kemampuan TI.
c. Bidang Usaha Information Technology Service

c. Information Technology Service Outsourcing

Outsourcing
1. Mengedukasi

pasar

tentang

pentingnya

dedikasi, pengetahuan, tim penguji yang disiplin


serta manfaat dari pengujian yang terukur.
2. Menargetkan

aplikasi

awan

(cloud)

untuk

pangsa

market

on

the

importance

of

dedication, knowledge, disciplined tester team,


and benefits from measured calculation.
2. Targeting cloud application for the needs of
retail customers.

kebutuhan pelanggan ritel.

d. Value Added Distribution

d. Bidang Usaha Value Added Distribution


1. Meningkatkan

1. Educating

pasar

dengan

memanfaatkan cabang-cabang yang berada di

1. Increasing market share by utilizing branches


outside Indonesia.

luar Indonesia.
2. Menyediakan

pelayanan

jasa

konsultasi

2. Providing hardware consultation services.

perangkat keras.
3. Memperluas e-marketplace atau toko online
dengan

menggunakan

www.paradise-store.

3. Expanding e-marketplace or online store via


www.paradise-store.co.id

co.id

PROSPEK USAHA

BUSINESS OUTLOOK

Potensi TI di Indonesia

IT Potential in Indonesia

Berdasarkan data BMI Research, pengeluaran TI di

Based on data from BMI Research, IT spending in

Indonesia pada 2016 sampai 2020 akan mengalami

Indonesia from 2016 to 2020 will be increased per

peningatan rata-rata per tahun sebesar 10.9% dan

year at average 10.9% and will reach Rp232 trillion in

akan mencapai Rp232 Triliun pada 2020. Hal ini

2020. This shows Indonesia's potential as a strategic

menunjukan potensi Indonesia sebagai pasar yang

market for IT development.

strategis untuk pengembangan TI.

154

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Potensi TI di ASEAN

IT Potential in ASEAN

Di tahun 2015, ASEAN memasuki era baru, yaitu

In 2015, ASEAN was entering a new era, namely

era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). MEA adalah

ASEAN Economic Community (AEC). AEC is a very

pasar yang sangat menarik dan juga menjanjikan.

attractive and promising market. AEC consists of 11

MEA yang terdiri dari 11 negara anggota, merupakan

members, the 3rd largest economy in Asia and the

ekonomi terbesar ke-3 di Asia dan juga terbesar ke-7

7th largest in the world. AEC is promising not only

di dunia. Tidak hanya dari segi ekonomi saja, MEA

for economic aspect, but also for IT sector. Based

juga merupakan pasar yang sangat menjanjikan bagi

on research by IDC, IT spending in ASEAN will be

sektor TI. Berdasarkan research dari IDC, pengeluaran

increased by 9% in 2016, of which will be centered

TI di ASEAN akan mengalami peningkatan sebesar

in 4 (four) countries with the most internet user,

9% di 2016, di mana pengeluaran TI tersebut berpusat

namely Singapore, Indonesia, Malaysia, and Thailand.

pada 4 (empat) negara dengan pengguna internet

Therefore, the Company's strategy to develop its

terbanyak yaitu Singapura, Indonesia, Malaysia dan

business in ASEAN is a strategic movement for the

Thailand. Oleh karena itu, strategi Perseroan untuk

development of the Company's business.

mengembangkan bisnis di wilayah ASEAN adalah


pilihan yang strategis pagi perkembangan bisnis
Perseroan.

RENCANA JANGKA PANJANG


PERSEROAN

COMPANY LONG TERM PLAN

Rencana jangka panjang Perseroan tertuang dalam

The Company's long-term plan is contained in the

program Quantum Leap to Become The World-Class

program of Quantum Leap to Become The World-

IT Company. Program tersebut memfokuskan pada 4

Class IT Company. This program focuses on 4 (four)

(empat) strategi utama antara lain perluasan pasar,

main strategies, namely market expansion, new

produk baru & akuisisi, penelitian dan pengembangan

production & acquisition, research & development,

dan pengembangan SDM.

and HR development.

Terkait perluasan pasar Perseroan memiliki rencana

In relation to market expansion, the Company planned

untuk berfokus di pasar Indonesia, Filipina, Malaysia

to focus on market in Indonesia, Philippine, Malaysia,

dan

2015-2016.

and Middle East during 2015-2016. In addition, from

Selain itu, di tahun 2017-2018 Perseroan berencana

2017-2018 the Company plans to develop market in

mengembangkan

Indocina

Singapore, Indochina, and Japan. Meanwhile, from

dan Jepang. Sedangkan di tahun 2019-2020 akan

2019-2020 the Company will expand its market in

Perseroan akan melakukan perluasan pasar di Thailand

Thailand and South Asia.

Timur

Tengah

sepanjang

pasar

di

tahun

Singapura,

dan Asia Selatan.


Pada strategi pengembangan produk baru dan

The Company has several strategies in terms of

akuisisi, Perseroan memiliki beberapa rencana antara

new product development and acquisition, namely

lain memperluas dan menawarkan layanan komputasi

expanding

awan. Selain itu, Perseroan juga melakukan perluasan

addition, the Company also expands its e-commerce

layanan e-commerce dan bisnis ritel, menggunakan

service and retail business, uses local intellectual

kekayaan intelektual lokal dalam melayani lembaga

property in servicing financial institutions, and obtains

keuangan dan memperoleh Small SIS di Asia Selatan.

Small SIS in South Asia.

and

offering

cloud

computation.

In

In terms of research and development, the Company

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

155

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Dalam hal penelitian dan pengembangan, Perseroan

plans to intensify the development of Own Software

berencana untuk mengintensifkan pengembangan

License and to cooperate with several Universities to

Own Software License dan bekerjasama dengan

develop new core technology.

beberapa Perguruan Tinggi untuk mengembangkan


teknologi inti baru.
In terms of HR development, the Company carried
Dari segi pengembangan SDM melakukan beberap hal

out training program extension, reward system, and

antara lain melakukan perluasan program pelatihan,

wide retention plan as well as manpower adequacy to

sistem budaya reward dan rencana retensi yang luas

conduct several major projects simultaneously.

serta kecukupan tenaga kerja untuk mengerjakan


beberapa proyek besar secara simultan.
Ekspansi Pasar /
Market Expansion
Rencana fokus di pasar
Indonesia,Filipina,
Malaysia dan Timur
tengah sepanjang tahun
2015-2016
Berencana
mengembangkan pasar
di Singapura, Indocina
dan Jepang di tahun
2017-2018
Perseroan akan
melakukan perluasan
pasar di Thailand dan
Asia Selatan di tahun
2019-2020
Focuses on market in
Indonesia, Philippine,
Malaysia, and Middle East
during 2015-2016.
Develops market in
Singapore, Indochina, and
Japan from 2017-2018.
Expands its market in
Thailand and South Asia
from 2019-2020.

156

Produk Baru dan Akuisisi


/ New Product and
Acquisition
Memperluas dan
menawarkan layanan
cloud yang dimiliki
Melakukan perluasan
layanan e-commerce dan
bisnis ritel
Menggunakan
kekayaan intelektual
lokal dalam melayani
lembaga keuangan dan
memperoleh Small SIS di
Asia Selatan
Expands and offers the
cloud service.
Expands its e-commerce
service and retail
business.
Uses local intellectual
property in servicing
financial institutions
and obtains Small SIS in
South Asia.

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Penelitian dan
Pengembangan / Research
and Development

Pengembangan SDM / HR
Development

Mengintensifkan
pengembangan Own
Software License
Bekerjasama dengan
beberapa Perguruan
Tinggi untuk
mengembangkan
teknologi inti baru

Perluasan program
pelatihan
Sistem budaya reward dan
rencana retensi yang luas
Kecukupan tenaga kerja
untuk mengerjakan
beberapa proyek besar
secara simultan

Intensifies the
development of Own
Software License.
Cooperates with several
Universities to develop
new core technology.

Expands the training


program.
Award culture system and
wide retention plan.
Adequacy of manpower
to conduct several major
projects simultaneously.

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Testimoni Pelanggan
Customers Testimonials

Direktur PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.


Rico Usthavia Frans
Anabatic merupakan salah satu partner Bank Mandiri
yang sudah cukup lama. Selama ini Bank Mandiri
cukup puas dengan kerjasama yang sudah kita
lakukan. Dan orang-orangnya juga sangat profesional,
sehingga kami cukup nyaman bekerja sama dengan
Anabatic. Kami puas dengan hasil dari project-project
yang dilakukan Anabatic. Selama ini kerja sama terjalin
dengan sangat baik. Harapan kami adalah kerjasama
ini bisa semakin erat agar dapat semakin banyak
mengembangkan produk-produk lokal.
Anabatic has partnered with Bank Mandiri for a long

Kami puas dengan hasil dari


project-project yang dilakukan
Anabatic.
The project results that Anabatic
delivered has been satisfying.

time. All these times, Bank Mandiri is satisfied with


the partnership that we have developed. The people
of Anabatic are very professionals; therefore we are
very comfortable working together with Anabatic.
The project results that Anabatic delivered has
been satisfying so far and weve always had good
coordination. In the future, we hope to work more
closely with Anabatic to develop more local products.
IT Customer Care Manager PT Bank Danamon
Indonesia Tbk, Suryadi Leung
Secara umum, Q2 Technologies adalah perusahaan
yang cukup capable dalam mengimplementasikan
solusi-solusi di Bank Danamon terutama untuk solusi
Anti Money Laundering. Sementara dari sisi sumber
daya teknis atau pun non-teknis juga mumpuni serta
memiliki product knowledge yang cukup bagus.
Solusi dari Q2 memberikan dampak positif terhadap
keamanan sistem di Bank Danamon.
In General, Q2 Technologies is capable in implementing
solutions for Bank Danamon, especially in regards to
Anti Money Laundering. In terms of technical and

Solusi dari Q2 memberikan dampak


positif terhadap keamanan sistem
di Bank Danamon.

non-technical abilities, Q2 has shown to be proficient,


in addition to having good product understanding.
Solutions from Q2 provide a positive impact to Bank
Danamons security system.

Solutions from Q2 provide a positive


impact to Bank Danamons security
system.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

157

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

05

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance

Dalam menjalankan kegiatan operasional Perusahaan,

In its operational activities, PT Anabatic Technologies

PT Anabatic Technologies Tbk selalu mengedepankan

Tbk always emphasizes aspects of management in

aspek pengelolaan yang sesuai dengan standar

accordance with regulatory standards and legislation

regulasi

perundang-undangan

in force for the implementation of good corporate

yang berlaku demi terlaksananya sistem tata kelola

governance (GCG). Not only as a form of compliance,

perusahaan yang baik. Tidak hanya sebagai wujud

this commitment is expected to form the Company

kepatuhan, dengan komitmen tersebut diharapkan

into a healthy and rapidly-growing company.

serta

peraturan

dapat membentuk Perseroan menjadi perusahaan


yang sehat serta semakin berkembang pesat.

LAPORAN PELAKSANAAN TATA


KELOLA PERUSAHAAN

REPORT ON THE IMPLEMENTATION


OF THE GCG

Perseroan
perusahaan

menyadari
menjadi

keberlangsungan
komitmen

bahwa
hal

kegiatan

terhadap

aspek

pengelolaan

The Company realizes that aspect of corporate

yang

vital

bagi

management becomes vital for the sustainability of

itu,

its business activities. For that matter, commitment

Kelola

towards the implementation of the GCG becomes a

usahanya.

pelaksanaan

Untuk
Tata

Perusahaan yang baik (Good Corporate Governance


atau GCG) menjadi sebuah keharusan.

160

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

necessity.

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

Penerapan prinsip-prinsip GCG telah menjadi komitmen seluruh insan Perseroan.


Prinsip-prinsip GCG senantiasa dijalankan agar dapat mewarnai kinerja Perseroan
dan pada akhirnya dapat mencapai tujuan Perseroan.
Implementation of GCG principles has been a commitment for all people of the
Company. The GCG principles are continually used in order to color the Company's
performance and can ultimately achieve the objectives of the Company.

Semakin kompleksnya sistem sosial dan hukum

The more complex social and legal systems of

masyarakat

today's society presents a wide range of demands in

macam

saat

ini,

menghadirkan

tuntutan-tuntutan

dalam

berbagai
usaha,

the business world, such as creation of the pattern

seperti penciptaan pola hubungan yang baik antara

of a good relationship between the Company as

Perusahaan sebagai entitas usaha dengan segenap

a business entity with all stakeholders related to

pemangku

kepentingan

dunia

perimbangan

balancing authority over the control of the Company

kewenangan atas pengendalian Perusahaan melalui

through a system of monitoring and transparency

suatu sistem pengawasan dan transparansi terhadap

of the Company's performance. To answer these

kinerja

tuntutan-

demands, the business community through world

tuntutan tersebut, masyarakat dunia usaha melalui

institutions and the authority under the auspices

lembaga-lembaga

of the government established a regulation as a

Perusahaan.

terkait

Untuk

dunia

menjawab

maupun

otoritas

yang

berada di bawah naungan pemerintah menetapkan

parameter of the implementation of GCG.

sebuah regulasi sebagai parameter pelaksanaan GCG.


Penerapan

prinsip-prinsip

GCG

telah

menjadi

Implementation of the principles of GCG has been

komitmen seluruh insan Perseroan. Prinsip-prinsip

a commitment of all people in the Company. The

GCG senantiasa dijalankan agar dapat mewarnai

principles of GCG are continually used in order to

kinerja Perseroan dan pada akhirnya dapat mencapai

color the Company's performance and can ultimately

tujuan Perseroan. Dalam menerapkan GCG, Perseroan

attain the objectives of the Company. In implementing

berpedoman pada international best practices serta

the GCG, the Company adheres to international best

peraturan dan perundang-undangan yang berlaku di

practices and regulations in force. Among which are:

antaranya:
1. Undang-Undang Republik Indonesia
a. Undang-Undang No. 8 Tahun 1995 tentang

1. The Law of the Republic of Indonesia


a. Law No. 8 year 1995 about Capital Market

Pasar Modal
b. UU No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan
Terbatas
2. Peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan

b. Law No. 40 year 2007 about Limited Liability


Companies
2. Regulation

of

Capital

Market

and

Financial

(now

Financial

Lembaga Keuangan (sekarang Otoritas Jasa

Institution

Keuangan atau OJK), di antaranya:

Services Authority or FSA), inter alia:

a. POJK No. 30/POJK.04/2015 tentang Laporan

a. POJK No. 30/POJK.04/2015 about Report of

Supervisory

Board

Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran

the Realized Utilization of the Proceeds from

Umum;

Public Offering;

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

161

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance

b. POJK No. 31/POJK/04/2015 tentang

b. POJK No. 31/POJK/04/2015 about Transparency

Keterbukaan atas Informasi atau Fakta Material

on Information or Material Facts by Issuers or

oleh Emiten atau Perusahaan Publik;

Public Companies;

c. POJK No. 32/POJK.04/2014 tentang RUPS;

c. POJK No. 32/POJK.04/2014 about the GMS;

d. POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi

d. POJK No. 33/POJK.04/2014 about the Board

dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan

of Directors and Commissioners of Issuers or

Publik;

Public Companies;

e. POJK No. 34/POJK.04/2014 tentang Komite


Nominasi dan Remunerasi Emiten atau

e. POJK

No.

34/POJK.04/2014

about

the

Nomination and Remuneration Committee of

Perusahaan Publik;

Issuer or Public Company;

f. POJK No. 35/POJK.04/2014 tentang Sekretaris


Perusahaan;

f. POJK

No.

35/POJK.04/2014

about

the

about

the

Corporate Secretary;

g. POJK No. 55/POJK.04/2015 tentang

g. POJK

No.

55/POJK.04/2015

Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja

Establishment and Guide of Implementation of

Komite Audit;

Work of the Audit Committee;

h. POJK No. 56/POJK.04/2015 tentang

h. POJK

Pembentukan dan Pedoman Penyusunan


Piagam Unit Audit Internal;

No.

56/POJK.04/2015

about

Establishment and Guide of Internal Audit


Charter;

i. POJK 21/POJK.04/2014 tentang Penerapan


Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka;

i. POJK 21/POJK.04/2014 about Implementation


of Guide to Corporate Governance for Public
Companies;

j. SEOJK 32/SEOJK.04/2015 tentang Pedoman


Tata Kelola Perusahaan;

j. SEOJK 32/SEOJK.04/2015 regarding Guide to


the GCG.

3. Anggaran Dasar Perusahaan;

3. The Company's Articles of Association;

4. Pedoman Umum Good Corporate Governance

4. General Guide of Good Corporate Governance

Indonesia yang dikeluarkan oleh Komite Nasional

of Indonesia issued by the National Governance

Kebijakan Governance sebagai acuan dalam

Committee

mengembangkan pengelolaan dan penerapan

management and implementation of the GCG.

as

reference

in

developing

GCG.

Principles of the GCG

PRINSIP GCG
Transparansi

Transparency

Transparansi atau keterbukaan merupakan salah satu

Transparency or openness is one of the principles

prinsip dalam penerapan GCG yang menitikberatkan

in the implementation of GCG, which focuses on

pada aspek keterbukaan informasi mengenai segala

aspects of disclosure of information regarding any

bentuk aktivitas yang dijalankan oleh Perseroan.

activity carried on by the Company. The essence of

Esensi dari prinsip tersebut adalah kemudahan bagi

this principle is ease for all stakeholders to gain clear

seluruh pemangku kepentingan untuk memperoleh

and credible information regarding the Company's

informasi secara jelas dan kredibel mengenai kinerja

performance that has been carried out. Apart

yang telah dilakukan Perusahaan. Selain sebagai

from being an obligation that has been outlined in

sebuah kewajiban yang telah digariskan dalam

the legislation, the application of the principles of

Peraturan Perundang-undangan, penerapan prinsip

transparency can also help shareholders, creditors

transaparansi

and other interested parties to provide input related

juga

dapat

membantu

pemegang

saham, kreditur dan pihak-pihak berkepentingan


lainnya

dalam

memberikan

masukan

pengambilan keputusan.

162

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

terkait

to decision-making.

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

Akuntabilitas

Accountability

Prinsip akuntabilitas dalam pengelolaan perusahaan

The principle of accountability in the management

mengedepankan pelaksanaan kinerja yang relevan

of companies puts forward the implementation

dan wajar dengan standar operasional yang berlaku

of

serta

Dengan

operational standards in force as well as accountable.

diterapkannya prinsip akuntabilitas oleh perusahaan,

The Companys implementation of the principles

diharapkan ke depannya dapat menciptakan suatu

of accountability is expected to create a pattern of

pola pencapaian kinerja yang berkesinambungan.

continuous performance achievement in the future.

Pertanggungjawaban

Responsibility

Perseroan mematuhi peraturan perundang-undangan

The Company adheres to legislation and implement

serta

dapat

dipertanggungjawabkan.

tanggung

reasonable

performance

with

terhadap

responsibilities towards society and the environment


so that the sustainability of the business in the long

usaha dalam jangka panjang dapat terpelihara dan

term can be maintained and to be recognized as a

mendapat pengakuan sebagai good corporate citizen.

good corporate citizen.

Independensi

Independency

melancarkan

Perseroan

dikelola

masing-masing

jawab

and

masyarakat dan lingkungan sehingga kesinambungan

Untuk

melaksanakan

relevant

pelaksanaan
secara

organ

prinsip

independen

perusahaan

GCG,

To accelerate the implementation of GCG principles,

sehingga

the Company is managed independently, so that each

tidak

saling

mendominasi dan tidak dapat diintervensi oleh pihak

organ of the company does not dominate each other


and cannot be interfered with by other parties.

lain.
Kewajaran
Dalam

Fairness

melaksanakan

Perseroan

In conducting its activities, the Company always

senantiasa memperhatikan kepentingan pemegang

considers the interests of shareholders and other

saham

stakeholders based on the principle of fairness.

dan

kegiatannya,

pemangku

kepentingan

lainnya

berdasarkan prinsip kewajaran.


Kebijakan dan Praktik GCG

Policies and Practices of the GCG

Dalam penerapan GCG, Perseroan patuh kepada

In implementation of the GCG, the Company complies

peraturan

Jasa

with legislations, the Financial Services Authority,

Keuangan, Bursa Efek Indonesia, serta Anggaran

perundang-undangan,

Indonesia Stock Exchange, as well as the Company's

Dasar

Perseroan.

Pada

tahun

Otoritas

Perseroan

Articles of Association. In 2015, the Company had

belum memiliki Pedoman Pelaksanaan Tata Kelola

2015,

not had any specifically made GCG Guidelines as the

Perusahaan yang dibentuk secara khusus sebagai

main umbrella of implementation of Good Corporate

payung utama pelaksanaan tata kelola yang baik di

Governance in the Company. However, as stated

dalam Perseroan. Namun, sebagaimana tercantum

in planning of development of compliance with the

dalam rencana pengembangan kepatuhan terhadap

GCG, the Company plans to compile a guideline to

GCG, Perseroan berencana untuk menyusun suatu

establish a governance system in accordance with

pedoman agar terciptanya suatu sistem tata kelola

implementation of best practice as well as meeting

yang sesuai dengan pelaksanaan best practice serta

the criteria of prevailing regulations.

memenuhi persyaratan peraturan yang berlaku.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

163

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance

satu

The Company's Articles of Association as one of the

landasan pelaksanaan GCG dan merupakan landasan

bases of GCG implementation and a basis of other

peraturan, pedoman dan kebijakan yang lain dalam

regulations, guidelines, and policies in the Company.

Perusahaan.

The Company's Articles of Association have been

Anggaran

Dasar

Perseroan

Anggaran

sebagai

Dasar

salah

Perseroan

telah

mengalami beberapa kali perubahan.

amended several times.

Perubahan Anggaran Dasar Perseroan dalam rangka

The amendment of the Company's Articles of

perubahan

terbuka,

Association in changing the status to be a public

pengklasifikasian Kegiatan Usaha Utama Perseroan,

company, classification of the Company's Main

perubahan

status

menjadi

perusahaan

terkait

Business Lines, changing of basic capital and matters

Dewan Komisaris dan Direksi, termuat dalam Akta

related to the Board of Commissioners and Directors,

Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham No. 10

is contained in the Deed of Statement of Shareholders'

Tanggal 17 Maret 2015 yang dibuat di hadapan Unita

Resolution No. 10 dated March 17, 2015 made before

Christina Winata, SH, Notaris di Jakarta, dan telah

Unita Christina Winata, SH, Notary in Jakarta, and

mendapatkan persetujuan dari Kementerian Hukum

has granted approval from the Ministry of Justice

dan HAM Republik Indonesia melalui Surat Keputusan

and Human Rights of the Republic of Indonesia

Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia No.

through the Decree of the Minister of Justice and

AHU-0004669.AH.01.02.TAHUN

modal

dasar

serta

hal-hal

25

Human Rights of the Republic of Indonesia No. AHU-

Maret 2015, mendapatkan Penerimaan Pemberitahuan

0004669.AH.01.02.TAHUN 2015 dated March 25, 2015,

Perubahan Anggaran Dasar dari Kementerian Hukum

granting Receipt of Notice of Articles of Association

dan HAM Republik Indonesia melalui surat nomor

Amendment from the Ministry of Justice and Human

AHU-AH.01.03-0018926 tanggal 25 Maret 2015 serta

Rights of the Republic of Indonesia through letter

mendapatkan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan

No. AHU-AH.01.03-0018926 dated March 25, 2015 as

Data Perseroan dari Kementerian Hukum dan HAM

well as granting Receipt of Notice of Corporate Data

melalui surat nomor AHU-AH.01.03-0018927 tanggal

Amendment from the Ministry of Justice and Human

24 Maret 2015.

Rights of the Republic of Indonesia through letter no.

2015

tanggal

AHU-AH.01.03-0018927 dated March 24, 2015.


Perseroan

The last amendment of the Company's Articles of

adalah mengenai peningkatan modal disetor dan

Association was regarding increasing of issued and

ditempatkan sebagaimana tercantum dalam Akta

paid-up capital as stated in the Deed of Statement pf

Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham No. 26

Shareholders' Resolution No. 26 dated December 22,

tanggal 22 Desember 2015 yang dibuat di hadapan

2015 made before Unita Christina Winata, SH, Notary

Unita Christina Winata, SH, Notaris di Jakarta, dan

in Jakarta and has granted Receipt of Notice of

telah

Pemberitahuan

Articles of Association Amendment from the Ministry

Perubahan Anggaran Dasar dari Kementerian Hukum

of Justice and Human Rights of the Republic of

dan HAM Republik Indonesia melalui surat nomor

Indonesia through letter no. AHU-AH.01.03-0004072

AHU-AH.01.03-0004072 tanggal 19 Januari 2016.

dated January 19, 2016.

Struktur dan Infrastruktur GCG

GCG Structure and Infrastructure

Perubahan

Anggaran

mendapatkan

Dasar

Penerimaan

Undang-Undang

By referring to the Law of the Republic of Indonesia

Republik Indonesia No. 40 Tahun 2007 tentang

No. 40 year 2007 about Limited Liability Companies,

Perseroan Terbatas, struktur Tata Kelola Perusahaan

the

dilaksanakan oleh organ utama perusahaan yaitu

implemented by the major corporate organs: General

Rapat Umum Pemegang Saham, Dewan Komisaris

Meeting of Shareholders, the Board of Commissioners,

dan

Dengan

164

terakhir

berpedoman

kepada

Good

Corporate

Governance

structure

is

organ

and the Board of Directors. In which each organ has

mempunyai peran penting dalam penerapan GCG dan

important roles in implementation of the GCG and

menjalankan fungsi, tugas dan tanggung jawabnya

carrying out its functions, duties, and responsibilities

Direksi.

Di

mana

masing-masing

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

untuk kepentingan terbaik Perusahaan. Infrastruktur

for the Company's best interests. The Company's GCG

GCG Perseroan terdiri atas organ utama dan organ

infrastructure consists of main organs and supporting

pendukung. Dalam Perseroan, organ pendukung

organs. In the Company, the GCG-supporting organs

pelaksanaan GCG terdiri dari Komite Audit, Sekretaris

consist of Audit Committee, Corporate Secretary, and

Perusahaan dan Unit Audit Internal.

Internal Audit Unit.

Rapat Umum Pemegang Saham /


General Meeting of Shareholders

Dewan Komisaris /
Board of Commissioners

Direksi /
Board of Directors

Komite Audit /
Audit Committee

Sekretaris Perusahaan /
Corporate Secretary

Unit Audit Internal /


Internal Audit Unit

Komitmen Pelaksanaan GCG

Commitment of Implementation of the GCG

Momentum transformasi Perseroan dari Perusahaan

The momentum of transformation of the Company

Tertutup menjadi Perusahaan Publik menumbuhkan

from private company to public company grow

komitmen yang besar di level manajemen Perseroan

a great commitment at the management level of

untuk

GCG

the Company to complete the infrastructure of the

dengan pembentukan organ-organ baru serta alat

GCG as good as possible with the establishment of

kelengkapan lainnya di dalam struktur organisasi

new organs and other fittings in the organizational

Perseroan.

structure of the Company.

Implementasi GCG yang baik merupakan indikator

A good implementation of the GCG is the main

utama

di

indicator in building trust among stakeholders,

kalangan pemangku kepentingan, investor, terutama

investors, especially the public at large to the

masyarakat secara luas kepada Perseroan. Dengan

Company. With new status as a Public Company, the

status baru sebagai Perusahaan Publik, Perseroan

Company seeks to maximize this initial momentum

berupaya

ini

by reforming its governance to meet the applicable

dengan melakukan pembenahan tata kelola sehingga

standards. The Company worked hard with time as

dapat memenuhi standar yang berlaku. Perseroan

efficiently as possible to catch any shortcoming, so

akan bekerja keras untuk mengejar kekurangan-

that all the elements needed in implementation of the

kekurangan yang ada, sehingga segala unsur yang

GCG as specified in the legislation can be met.

segera

dalam

melengkapi

infrastruktur

menumbuhkan

memaksimalkan

kepercayaan

momentum

awal

dibutuhkan dalam implementasi GCG sebagaimana


yang tercantum di dalam peraturan perundangundangan dapat segera terpenuhi.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

165

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance

Pengukuran Implementasi GCG

Measures of Implementation of the GCG

Pengukuran implementasi GCG Perseroan dilakukan

Measurement of GCG implementation of the Company

berdasarkan ketentuan dan peraturan perundang-

is based on the rules and regulations applicable

undangan yang berlaku dengan mengidentifikasi

to identify weaknesses that may contribute to the

berbagai

berkontribusi

vulnerability of the Company, assessing the legal

terhadap kerentanan Perseroan, menilai kerangka

framework and regulations, business practices and

hukum dan peraturan perundang-undangan, praktik

compliance as well as the capacity of enforcement

bisnis dan kepatuhan serta kapasitas penegakannya

of the principles of corporate governance issued by

terhadap prinsip-prinsip tata kelola yang dikeluarkan

authority.

kelemahan

yang

dapat

oleh otoritas.
Evaluasi Penerapan GCG

Evaluation of the Implementation of the GCG

Di tahun 2015, Perseroan melakukan penilaian GCG

In 2015, the Company conducted assessment of GCG

dalam Perseroan secara sederhana dan parsial

in the Company in a simple and partial manner by

dengan

dengan

applying and adjusting with GCG implementation

standar penerapan GCG yang diatur oleh peraturan

standards set by the legislations. The GCG principles

perundang-undangan. Prinsip-prinsip GCG menjadi

become bases for implementation of the Company's

landasan bagi pelaksanaan operasional Perseroan,

operations. In line with this matter, one of the things to

sejalan dengan hal ini salah satu yang dilakukan

be done is for the Board of Commissioners to conduct

adalah

menerapkan

Dewan

dan

fungsinya

its functions to direct, monitor, and evaluate the

untuk mengarahkan, memantau dan mengevaluasi

implementation of the Company's strategic policies.

pelaksanaan kebijakan strategis Perseroan. Prinsip

The principle of Transparency has been applied

Transparansi telah diterapkan dengan benar, terbukti

properly, proved by fulfillment of transparency of

dengan dipenuhinya keterbukaan informasi keuangan

financial and non-financial information in accordance

dan non-keuangan sesuai dengan peraturan yang

with prevailing regulations in the field of Capital

berlaku di bidang pasar modal. Perseroan telah

Market. The Company has applied the principle of

menerapkan

benar

accountability properly by having disclosed its duties

dengan telah mengungkapkan tugas dan tanggung

and responsibilities as well as rights and obligations

jawab

of every organ clearly.

serta

Komisaris

menyesuaikan

prinsip
hak

menjalankan

akuntabilitas

dan

kewajiban

dengan
setiap

organ

perusahaan dengan jelas.


Di

tahun

2016,

melakukan

In 2016, the Company will improve the implementation

secara

of the GCG continuously in accordance with national

berkesinambungan sesuai dengan best practice di

and international best practice. The Company also has

tingkat nasional dan internasional. Perseroan juga

a plan that will be implemented in the future period,

memiliki rencana yang akan dilaksanakan dalam

to improve achievement of the Company's GCG

periode ke depan, untuk meningkatkan pencapaian

performance by appointing an independent GCG

kinerja GCG Perseroan dengan menunjuk lembaga

rating agency in Indonesia to monitor and conducting

independen pemeringkat GCG di Indonesia untuk

annual evaluation as well as by improving structures

melakukan monitoring dan evaluasi tahunan serta

and

dengan menyempurnakan struktur dan infrastruktur

regulations.

penyempurnaan

Perseroan
penerapan

akan
GCG

yang dipersyaratkan oleh peraturan yang berlaku.

166

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

infrastructures

conditioned

by

prevailing

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

Roadmap GCG

GCG Roadmap

Untuk mengeskalasikan penerapan GCG, Perseroan

To escalate GCG implementation, the Company has

secara komprehensif telah menyiapkan roadmap GCG

prepared a comprehensive roadmap of the GCG

yang berisi target-target umum yang fundamental.

containing

Roadmap GCG tersebut juga telah disesuaikan

The GCG roadmap has also been tailored with the

dengan kapabilitas internal Perseroan, visi dan misi

Companys internal capability, vision and mission

serta Rencana Jangka Pendek maupun Rencana

as well as long-term and short-term plans that have

Jangka Panjang yang telah disusun.

been set.

Substansi yang terkandung dalam roadmap GCG

Substances contained in the GCG roadmap involve

meliputi rencana pemenuhan perangkat/ infrastruktur

plans to fulfil infrastructure of the GCG, quality

GCG, kualitas penerapan GCG dan terakhir efektivitas

of implementation of the GCG, and lastly the

pelaksanaan GCG yang membawa dampak positif

effectiveness of the implementation of the GCG which

bagi Perseroan secara internal, dunia usaha, berikut

internally brings positive impact for the Company, the

seluruh stakeholder.

world of business, along with all stakeholders.

2002-2014
Penerapan Komponen
awal GCG Perseroan /
Application of Initial
GCG Component of the
Company

2001
Pendirian Perseroan /
Establishment of the
Company

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM


Sebagai Perusahaan Publik, Rapat Umum Pemegang

common

2015
Penyempurnaan GCG
dalam rangka Go Public
/ GCG Improvement for
going public

targets

being

fundamental.

2016
Penyempurnaan
penerapan GCG dalam
Perseroan setelah Go
Public / Improvement
of GCG Implementation
After Going Public

GENERAL MEETING OF
SHAREHOLDERS
As a public company, the General Meeting of

Saham (RUPS), baik RUPS Tahunan maupun RUPS

Shareholders

(GMS),

Luar Biasa, merupakan organ tertinggi dengan

Extraordinary

GMS,

kewenangan yang tidak diberikan kepada Dewan

an authority that is not granted to the Board of

Komisaris maupun Direksi. RUPS merupakan sarana

Commissioners and Directors. The GMS is a facility

bagi pemegang saham untuk menggunakan haknya,

for shareholders to use their rights, carrying out

menjalankan wewenang, mengemukakan pendapat,

their authorities, stating their opinions, casting their

memberikan suara, meminta keterangan/informasi

votes, requesting explanation/information related

berkaitan dengan pengambilan keputusan strategis

to strategic decision making or management of

atau pengelolaan perusahaan, sekaligus merupakan

the Company, and also a good mean of interaction

media interaksi yang baik bagi Perseroan dengan

for the Company with Shareholders to discuss the

Pemegang Saham untuk membahas kondisi terkini

latest condition of the Company. The GMS provides

mengenai Perseroan. RUPS memberikan pemahaman

understanding that the Company does not only

bahwa

membutuhkan

need material support but also accommodates

dukungan dari sisi materi namun juga mengakomodasi

Shareholders' interests towards the Company through

kepentingan Pemegang Saham terhadap Perseroan

granting of voting rights in decision making. Despite

melalui pemberian hak suara dalam pengambilan

being limited, the GMS proves that the management

Perseroan

tidak

hanya

is

both

Annual

GMS

and

the

highest

organ

with

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

167

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance
keputusan.

Walaupun

membuktikan

sifatnya

bahwa

terbatas,

pengelolaan

RUPS

Perseroan

of the Company is conducted transparently and


accountably in accordance with GCG principles.

dijalankan secara transparan dan akuntabel sesuai


dengan prinsip-prinsip GCG.
Hak dan Kewenangan Pemegang Saham

Rights and Authorities of Shareholders

a. Pemegang saham memiliki hal untuk menghadiri,

a. Shareholders have rights to attend, conveying

menyampaikan pendapat, dan memberikan hak

opinions, and granting rights to vote in the GMS

suara dalam RUPS berdasarkan satu saham,

based on one share, granting rights to its holder to

memberi

cast one vote;

hak

kepada

pemegangnya

untuk

mengeluarkan satu suara;


b. Hak

untuk

memperoleh

informasi

mengenai

perusahaan secara tepat waktu, benar dan teratur;

b. Rights to obtain information about the Company


in a timely, proper, and regular manner;

c. Hak untuk menerima bagian dari keuntungan

c. Rights to receive a part of the profits the Company

Perusahaan yang diperuntukkan bagi Pemegang

reserved for the shareholders in the form of

Saham

dividends, with a value equal to the number of

dalam

bentuk

dividen,

dengan

nilai

sebanding dengan jumlah saham yang dimiliki;


d. Hak untuk menyetujui anggota Dewan Komisaris
dan Direksi yang dipilih dalam RUPS;

shares owned;
d. Rights to approve members of the Board of
Commissioners and Directors elected in the GMS;

e. Hak untuk menyetujui perubahan Anggaran Dasar;


dan

e. Rights to approve amendment of the Articles of


Association;

f. Hak untuk mengalihkan, melepaskan hak, atau

f. Rights to transfer, dispose of rights, or as security,

menjadikan jaminan utang seluruh atau sebagian

all or most of the assets of the Company more

besar harta kekayaan Perseroan lebih dari dari

than 50% of the total net assets of the Company

50% dari jumlah kekayaan bersih Perseroan baik

either in one transaction or several transactions

dalam satu transaksi atau beberapa transaksi yang

that a series of transactions.

merupakan rangkaian transaksi.


Tata Cara Penyelenggaraan RUPS Perseroan

GMS Implementation Procedures in the Company

RUPS Tahunan diselenggakan setiap tahun, paling

Annual GMS is conducted yearly, at least 6 (six)

lambat 6 (enam) bulan setelah tahun buku Perseroan

months after the end of the Company's fiscal year.

berakhir. Mata acara dalam RUPS Tahunan, antara lain:

The agendas of Annual GMS, inter alia:

a. Direksi menyampaikan:

a. The Board of Directors submits:

- Laporan Tahunan;
- Laporan

Keuangan,

- Annual Report;
untuk

selanjutnya

mendapat persetujuan RUPS.


b. Penetapan

penggunaan

laba,

Statement;

to

be

subsequently

approved by the GMS


jika

Perseroan

mempunyai saldo laba positif;

b. Determination of utilization of profits, if the


Company has positive profit balance;

c. Dilakukan penunjukkan akuntan publik;

c. Appointment of public accountant is conducted;

d. Penetapan atau pengangkatan anggota Direksi

d. Determination or appointment of members of the

dan Dewan Komisaris;

Board of Directors and Commissioners;

e. Mata acara lainnya yang diajukan sebagaimana

e. Other agendas proposed properly by paying

mestinya dengan memperhatikan ketentuan dalam

attention to provisions in the Articles of Association.

Anggaran Dasar.

168

- Financial

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

RUPS Luar Biasa dapat diselenggarakan sewaktu-

Extraordinary GMS can be conducted at anytime in

waktu berdasarkan kebutuhan Perseroan dengan

based on the Company's needs by paying attention

memperhatikan

to prevailing legislations and the Company's Articles

peraturan

perundang-undangan

of Association.

yang berlaku serta Anggaran Dasar Perseroan.


wajib

The Board of Directors and Commissioners of the

memanggil dan menyelenggarakan RUPS Luar Biasa

Company are obliged to call and hold Extraordinary

atas permintaan tertulis 1 (satu) atau lebih pemegang

GMS on written request of 1 (one) or more shareholders

saham yang secara bersama-sama mewakili 1/10 (satu

that together represents 1/10 (one tenth) parts or

persepuluh) bagian atau lebih dari jumlah seluruh

more than the amount of shares with valid voting

saham dengan hak suara yang sah. Permintaan

rights. Request of implementation of Extraordinary

penyelenggaraan RUPS Luar Biasa harus memenuhi

GMS must meet the following conditions:

Direksi

atau

Dewan

Komisaris

Perseroan

syarat sebagai berikut:


a. Dilakukan dengan itikad baik;

a. Conducted with good faith;

b. Mempertimbangkan kepentingan Perseroan;

b. Considering the Company's interest;

c. Merupakan

c. Is a request that needs decision of the GMS;

permintaan

yang

membutuhkan

keputusan RUPS;
d. Disertai dengan alasan dan bahan terkait hal yang

d. Accompanied by reasons and materials related


matters that have to be decided in the GMS; and

harus diputuskan dalam RUPS; dan


e. Tidak bertentangan dengan peraturan perundang-

e. Not against legislations and the Company's


Articles of Association.

undangan dan Anggaran Dasar Perseroan

Stages of Implementation of the GMS of the

Tahapan Penyelenggaraan RUPS Perseroan

Company
Pemberitahuan Agenda RUPS
kepada OJK (5 hari kerja) / Notice
of GMS Agenda to the FSA (5
working days)

Pengumuman RUPS (14 hari) / GMS


Announcement (14 days)

Pemanggilan RUPS (21 hari) / GMS


calling (21 days)

Penyampaian Risalah RUPS kepada


OJK (28 hari kerja) / Submission
of GMS Minutes to the FSA (28
working days)

Pengumuman Ringkasan RUPS (2


hari kerja) / Announcement of GMS
Summary (2 working days)

Penyelenggaraan RUPS /
Implementation of the GMS

Hasil RUPS Tahunan 2015

AGMS Results in 2015

Adapun hasil keputusan dari pelaksanaan RUPST 2015

Results of the AGMS 2015 for PT Anabatic Technologies

PT Anabatic Technologies Tbk adalah:

were as follows:

No

Keputusan / Results

Menerima laporan Direksi mengenai jalannya Perseroan dan tata usaha keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir
pada tanggal 31 Desember 2014. / Receiving Board of Directors reports regarding the course of the Company and the
Companys financial administration for the financial year ending in December 31, 2014.

Memberikan persetujuan untuk mengesahkan neraca dan laporan laba rugi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir
pada tanggal 31 Desember 2014 sesuai dengan neraca dan laporan laba rugi Perseroan yang telah diaudit oleh Kosasih,
Nurdiyaman, Tjahjo & Rekan, anggota dari Crowe Howarth International (Auditor Independen), sebagaimana dimuat dalam
laporannya tanggal 12 Maret 2015 nomor KNTR-C2.12.-3.2015/12 dengan pendapat wajar tanpa pengecualian. / Giving
approval to certify the balance sheet and income statement for the fiscal year ended on December 31, 2014 in accordance
with the balance sheet and income statement of the Company audited by Kosasih, Nurdiyaman Tjahjo & Partners, a member
of Crowe Howarth International (Independent Auditor), as contained in its report dated March 12, 2015 no. KNTR-C2.12.-3.2015
/ 12 with fairly in all material aspects opinion.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

169

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance

No

Keputusan / Results

Memberikan pembebasan dan pelepasan tanggung jawab (acquit at decharge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris
Perseroan atas segala tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dilakukannya untuk tahun buku yang berakhir pada
tanggal 31 Desember 2014 sepanjang tindakan-tindakan tersebut tercantum dalam neraca dam laporan laba rugi Perseroan
untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014. / Providing acquittal and release of liability (acquit et
decharge) to the Board of Directors and Board of Commissioners for the actions of management and supervision has been
done for the fiscal year ended on December 31, 2014 as long as such measures are listed in the balance sheet and income
statement of the Company for the fiscal year ended on December 31, 2014.

Memberikan persetujuan untuk membagikan sebagian keuntungan Perseroan, yaitu sebesar Rp10.000.000.000,00 (sepuluh
milyar Rupiah) sebagai dividen kepada para pemegang saham Perseroan yang akan dibagikan sesuai dengan jumlah
sahamnya masing-masing dalam Perseroan selambat-lambatnya pada tanggal 15 Juni 2015. / Providing consent to share
part of the profits of the Company, which amounted to Rp 10,000,000,000.00 (ten billion rupiah) as dividends to the
shareholders of the Company which will be distributed according to the number of shares respectively in the Company at
the latest on June 15, 2015.

Realisasi Keputusan RUPST 2014

Realisasi Keputusan RUPST 2014

170

Realisasi /
Realization

No.

Hasil Keputusan RUPS / GMS Results

1.

Menerima laporan Direksi mengenai jalannya Perseroan dan tata usaha keuangan Perseroan untuk tahun
buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013. / Receiving the Board of Director's report about the
Company's course and financial administration for the fiscal year ending on December 31, 2014.

Terealisasi
/ Realized

2.

Memberikan persetujuan untuk mengesahkan neraca dan laporan laba rugi Perseroan untuk tahun buku yang
berakhir pada tanggal 31 Desember 2013 sesuai dengan neraca dan laporan laba rugi Perseroan yang telah
diaudit oleh Kosasih, Nurdiyaman, Tjahjo dan Rekan anggota dari Crowe Howarth International (Auditor
Independen) sebagaimana dimuat dalam laporannya tanggal 9 Mei 2014 nomor KNT&R-C2/0091/14 dan
karenanya sekaligus memberikan pembebasan dan pelepasan tanggung jawab (acquit et decharge) kepada
Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas segala tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah
dilakukannya untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013 sepanjang tindakan-tindakan
tersebut tercantum dalam neraca dan laporan laba rugi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada
tanggal 31 Desember 2013. / Giving approval to certify the balance sheet and income statement for the
financial year ending on December 31, 2013 in accordance with the balance sheet and income statement of
the Company audited by Kosasih, Nurdiyaman, Tjahjo and Partners - member of Crowe Howarth International
(Independent Auditors) as contained in its report dated May 9, 2014 numbers KNT & R-C2 / 0091/14 and thus
at the same time giving release and discharge of responsibility (acquit et decharge) to the Board of Directors
and Board of Commissioners for the actions of management and supervision that has been done for the
financial year ending on the date of December 31, 2013 all such measures are listed in the balance sheet and
income statement for the financial year ending on December 31, 2013.

Terealisasi
/ Realized

DEWAN KOMISARIS

BOARD OF COMMISSIONERS

Mengacu kepada Peraturan OJK No. 33/POJK.04/2014

Referring to POJK No. 33/POJK.04/2014 regarding

tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau

Board of Directors and Board of Commissioners of

Perusahaan Publik, Dewan Komisaris sebagai salah

Issuer or Public Company, the Board of Commissioners

satu organ dalam struktur organisasi Perseroan

as a main organ in the Companys organizational

memiliki fungsi melakukan pengawasan terhadap

structure has a function to supervise Board of

kebijakan Direksi dalam menjalankan Perseroan serta

Directors policy, and provide advice to the Board of

memberikan nasihat kepada Direksi.

Directors.

Komposisi Dewan Komisaris

Composition of the Board of Commissioners

Dewan Komisaris Perseroan berjumlah sebanyak 3

The Company's Board of Commissioners consists

(tiga) orang dan komposisi Dewan Komisaris Perseroan

of 3 (three) people and the last composition of the

terakhir

Pernyataan

Company's Board of Commissioners was appointed

Keputusan Para Pemegang Saham Perseroan No. 10

based on the Deed of Decision of the Company's

Tanggal 17 Maret 2015 dengan periode jabatan adalah

Shareholders No. 10 dated March 17, 2015 for the

selama 3 (tiga) tahun. Komposisi Dewan Komisaris

period of 3 (three) years. The composition of the

diangkat

berdasarkan

Akta

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

Perseroan pada akhir 2015 terdiri atas seorang

Board of Commissioners at the end of 2015 consists

Presiden Komisaris, seorang Komisaris dan seorang

of a President Commissioner, a Commissioner and

Komisaris

memenuhi

an Independent Commissioner. This composition

persyaratan Peraturan OJK No. 33/POJK.04/2014

meets the criteria in the FSA Regulation No. 33/

yang menetapkan bahwa dalam hal Dewan Komisaris

POJK.04/2014 that determines that in case the Board

terdiri lebih dari 2 (dua) orang anggota Dewan

of Commissioners consists of 2 (two) members, the

Komisaris, jumlah Komisaris Independen wajib paling

amount of Independent Commissioners must be at

kurang 30% (tiga puluh persen) dari jumlah seluruh

least 30% (thirty percent) of the amount of the whole

anggota Dewan Komisaris.

Board of Commissioners.

Independen.

Komposisi

ini

Nama / Name

Jabatan / Position

Handoko Anindya Tanuadji

Presiden Komisaris / President Commissioner

Alexander Felix Warsito Hans Tanudjaja

Komisaris / Commissioner

Betti Setiastuti Alisjahbana

Komisaris Independen / Independent Commissioner

Independency of the Board of Commissioners

Independensi Dewan Komisaris


bertindak

The position of the Board of Commissioners which

sebagai organ pengawas dalam struktur organisasi

acts as a supervising organ of the Company requires

Perseroan

bekerja

it to be able to work independently and professionally.

secara independen dan profesional. Independensi

The independence of the Board of Commissioners

Dewan Komisaris dimaksudkan agar tugas-tugas

is intended so that duties being conducted are not

yang diemban tidak dicampuri oleh berbagai macam

interfered with by a variety of interests that may

kepentingan yang dapat mengganggu jalannya aspek

disturb aspects of supervision of the Company's

pengawasan

Kedudukan

Dewan

Komisaris

mewajibkannya

yang

untuk

dapat

secara

overall performance. With this independence, the

keseluruhan. Dengan adanya independensi tersebut,

aspiration of the Company to be able to implement

cita-cita Perseroan untuk dapat menerapkan tata

good corporate governance can be implemented

kelola perusahaan yang baik dapat terlaksana dengan

properly.

terhadap

kinerja

Perseroan

sebagaimana mestinya.
Komposisi Dewan Komisaris Perseroan terdiri dari

Composition

of

3 (tiga) orang yang memiliki keberagaman latar

consists

belakang

of

the

Board

(three)

of

people

Commissioners
having

diverse

serta

educational background, employment history and

keahlian. Di dalam susunan kepengurusan, Perseroan

skills. In the composition of the management, the

mengangkat Ibu Betti Setiastuti Alisjahbana yang

Board

berasal

Komisaris

Setiastuti Alisjahbana from outside the Company

pendidikan,

dari

luar

riwayat

Perseroan

pekerjaan

sebagai

of

Commissioners

appointed

Mrs.

Betti

hak-hak

as an Independent Commissioner to participate in

yang setara dengan anggota Dewan Komisaris

providing equal rights to other members of the Board

lainnya. Pengangkatan beliau dimaksudkan untuk

of Commissioners. Her appointment is meant to be

dapat

Komisaris

able to maintain the independence of the Board of

dalam melaksanakan tugas-tugas sebagaimana yang

Commissioners in carrying out the duties as mandated

diamanatkan oleh undang-undang maupun Anggaran

by law and the Articles of Association.

Independen

dengan

menjaga

turut

memberikan

independensi

Dewan

Dasar Perseroan.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

171

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance

Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris

Duties and Responsibilities of the Board of


Commissioners

Tugas

dan

Perseroan

tanggung

jawab

sebagaimana

yang

Dewan

Komisaris

tercantum

dalam

Anggaran Dasar Perusahaan meliputi:


1. Dewan

Komisaris

kebijaksanaan

melakukan

Direksi

dalam

Duties

and

responsibilities

of

the

Board

of

Commissioners as stated in The Articles of Association


include:

pengawasan

1. The Board of Commissioners supervises the

menjalankan

discretion of the Board of Directors in managing

Perseroan serta memberikan nasehat kepada

the Company and provides advice to the Board of

Direksi dengan memperhatikan persyaratan dan

Directors by paying attention to requirements and

ketentuan peraturan perundang-undangan yang

provisions of the legislation in force.

berlaku.
2. Dalam menjalankan tugasnya, Dewan Komisaris

2. With due regard to provisions referred to in point

setiap waktu dalam jam kerja kantor Perseroan

(1) above, the Board at any time during business

berhak memasuki bangunan dan halaman atau

hours office of the Company is entitled to enter

tempat lain yang dipergunakan atau yang dikuasai

the building and yard or other places used or

oleh Perseroan dan berhak memeriksa semua

controlled by the Company and are entitled to all

pembukuan, surat dan alat bukti lainnya, memeriksa

the books, letters and other documents, checking

dan mencocokkan keadaan uang kas dan lain-lain

and match the cash and others as well as the

serta berhak untuk mengetahui segala tindakan

right to know all the actions taken the Board of

yang telah dijalankan Direksi.

Directors.

3. Direksi dan setiap anggota Direksi wajib untuk

3. The Board of Directors and each member of the

memberikan penjelasan tentang segala hal yang

Board of Directors are obliged to provide an

dipertanyakan oleh Dewan Komisaris.

explanation of everything questioned by the Board


of Commissioners.

4. Dalam melaksanakan tugas, Dewan Komisaris


dapat

membentuk

komite-komite,

dengan

mengacu pada ketentuan pasar modal yang

4. In performing its duties, the Board of Commissioners


may establish committees, with reference to the
prevailing capital market regulations.

berlaku.
5. Dewan Komisaris berdasarkan keputusan Rapat

5. The Board of Commissioners based on the decision

Dewan Komisaris berhak untuk memberhentikan

of the Board Meeting has the right to temporarily

untuk

dismiss a member of The Board of Directors by

sementara

anggota

Direksi

dengan

memperhatikan peraturan perundang-undangan

paying attention to legislations in force.

yang berlaku.
6. Dalam jangka waktu paling lambat 90 hari sesudah

6. Within a maximum period of 90 days after the

pemberhentian sementara itu Dewan Komisaris

temporary dismissal, the Board of Commissioners

diwajibkan untuk menyelenggarakan RUPS yang

is required to organize the GMS which will decide

akan memutuskan mencabut atau menguatkan

to revoke or reinforce the temporary dismissal

keputusan pemberhentian sementara tersebut.

decision.

7. Apabila RUPS tersebut tidak dapat mengambil

7. If the GMS cannot take a decision or the GMS is

keputusan atau RUPS tersebut tidak diadakan

not held within a period not later than 90 days

dalam jangka waktu paling lambat 90 hari

after the the temporary dismissal, the temporary

setelah

maka

dismissal will be null and void and the person being

pemberhentian sementara itu menjadi batal demi

dismissed is entitled to reassume his/her position.

pemberhentian

sementara

itu,

hukum dan yang bersangkutan berhak menjabat


kembali jabatannya.
8. Apabila seluruh anggota Direksi diberhentikan
sementara

172

dan

Perseroan

tidak

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

mempunyai

8. If all members of The Board of Directors are


temporarily dismissed and the Company does not

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

untuk

have one member of The Board of Directors, the

sementara Dewan Komisaris diwajibkan untuk

Board of Commissioners is required to temporarily

mengurus Perseroan dalam hal demikian Dewan

manage the Company in this case. The Board of

Komisaris berhak untuk memberikan kekuasaan

Commissioners is entitled to provide interim rule

sementara kepada seorang atau lebih di antara

to one or more of the members of the Board of

anggota Dewan Komisaris atas tanggungan Dewan

Commissioners at the expense of the Board of

seorang

pun

anggota

Direksi

maka

Commissioners.

Komisaris.
9. Dalam hal hanya ada seorang anggota Dewan

9. If there is only one member of the Board of

Komisaris, segala tugas dan wewenang yang

Commissioners, all duties and authority granted

diberikan kepada Presiden Komisaris atau anggota

to the President Commissioner or members of the

Dewan Komisaris lainnya dalam Anggaran Dasar

Board of Commissioners the Articles of Association

berlaku pula baginya.

apply to him/her.

Pelatihan dan Pengembangan Kompetensi Dewan


Komisaris dan Program Orientasi Bagi Dewan
Komisaris Baru

Training and Competence Development for the


Board of Commissioners and Orientation Program
for the New Board of Commissioners

Perseroan

untuk

The Company plans to organize orientation and

menyelenggarakan program orientasi dan pelatihan

training for new member of Board of Commissioners

jika ada Anggota Dewan Komisaris baru yang ditunjuk

which will be appointed in the future. The purposes

ke depannya untuk mengenalkan ruang lingkup bisnis

are to introduce business scope and general overview

yang dijalankan serta gambaran umum Perseroan

of the Company and its projections.

dalam

perencanaan

beserta proyeksi-proyeksinya.
Frekuensi Rapat dan Kehadiran Dewan Komisaris

Meeting and Attendance Frequency of the Board of


Commissioners

Sejak diangkat pada Maret 2015, Dewan Komisaris

In 2015, the Board of Commisssioners held 3 (three)

Perseroan telah mengadakan 3 (tiga) kali pertemuan

meetings to discuss developments and other related

atau rapat guna membahas perkembangan serta hal-

matters with attendance frequency of each member

hal terkait lainnya dengan tingkat kehadiran masing-

as follows:

masing anggota sebagai berikut:


Nama / Name

Jabatan / Position

Jumlah Rapat
/ Number of
Meetings

Kehadiran /
Attendance

Persentase /
Percentage

Handoko Anindya Tanuadji

Presiden Komisaris /
President Commissioner

100%

Alexander Felix Warsito Hans Tanudjaja

Komisaris / Commissioner

66,67%

Betti Setiastuti Alisjahbana

Komisaris Independen /
Independent Commissioner

66,67%

Pedoman Tata Laksana Dewan Komisaris

Governance Guidelines for the Board of


Commissioners

Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya

In carrying out its duties and responsibilities in an

dalam pengawasan Perseroan secara efisien, efektif,

efficient,

transparan, kompeten dan independen sehingga

independent supervision of the Company so that it

dapat diterima oleh pihak yang memiliki kepentingan

can be accepted by parties who has interests and in

dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan

accordance with the legislation in force, the Board of

effective,

transparent,

competent

and

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

173

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance

yang berlaku, maka Dewan Komisaris Perseroan

Commissioners set a guideline of governance compiled

menetapkan suatu pedoman tata laksana yang disusun

with guidance on the Law of the Republic of Indonesia

dengan berpedoman pada Undang-Undang Republik

No. 40 Year 2007 about Limited Liability Companies,

Indonesia No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan

Decree of the Chairman of Bapepam-LK No. KEP-13/

Terbatas, Keputusan Ketua Bapepam LK No. KEP-

PM/1997 on Bapepam Regulation No. IX.J.1 of the

13/PM/1997 tentang Peraturan Bapepam No. IX.J.1

Articles of Association of Companies Conducting

tentang Pokok Pokok Anggaran Dasar Perseroan

Public Offering of Equity Securities and Public

Yang Melakukan Penawaran umum Efek Bersifat

Company, FSA Regulation No. 33/POJK.04/2014 of

Ekuitas dan Perusahaan Publik, Peraturan OJK No. 33/

the Board of Directors and Board of Commissioners

POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris

of Issuers or Public Companies jo Decree of Directors

Emiten Atau Perusahaan Publik jo Keputusan Direksi

of The Jakarta Stock Exchange No. Kep-339/BEJ/07-

Bursa Efek Jakarta No. Kep-339/BEJ/07-2001tentang

2001

Peraturan Pencatatan Efek No. I-A, Peraturan OJK,

I-A, the FSA Regulations, FSA Regulation No. 34/

Peraturan OJK No. 34/POJK.04/2014 tentang Komite

POJK.04/2014 of the Nomination and Remuneration

Nominasi dan Remunerasi Emiten atau Perusahaan

Committee of Public Companies, FSA Regulation No.

Publik, Peraturan OJK No. 35/POJK.04/2014 tentang

35/POJK.04/2014 about Corporate Secretary of Public

Sekretaris

Perusahaan

Company, FSA Regulation No. 55/POJK.04/2015

55/POJK.04/2015

about the Establishment and Implementation of Audit

Perusahaan

Publik,

Peraturan

tentang

Pembentukan

Emiten

OJK

atau

No.

Listing

Regulations

No.

Committee, FSA Regulation No. 56/POJK.04/2015

Audit, Peraturan OJK No. 56/POJK.04/2015 tentang

about Establishment and Preparation of the Internal

Pembentukan dan Penyusunan Komite Audit Internal

Audit Committee and Articles of Association of the

dan Anggaran Dasar Perseroan.

Company.

tata

laksana

Pelaksanaan

Securities

Komita

Pedoman

dan

about

Komisaris

Board Manual for the Board of Commissioners is

Perseroan tercantum dalam Pedoman Tata Laksana

stated in the Board Manual of the Company's Board

Dewan

of Commissioners and Directors. ("Board Manual").

Komisaris

dan

bagi

Dewan

Direksi

Perseroan

yang

disahkan oleh Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan


(Pedoman Tata Laksana).
Pedoman Tata Laksana mencakup aspek-aspek yang

The Board Manual covers applicable aspects for the

berlaku bagi Dewan Komisaris sebagai berikut:

Board of Commissioners as follows:

Tugas dan Kewajiban Dewan Komisaris

Duties

Hak dan Kewenangan Dewan Komisaris

Rights and Authority of the Board of Commissioners

Kriteria dan Komposisi Dewan Komisaris

Criteria

and

Obligations

of

the

Board

of

Commissioners
and

Composition

for

the

Board

of

Commissioners
Pengangkatan dan Masa Jabatan

Appointment and Term of Office

Pengunduran Diri dan Pemberhentian

Resignation and Discharge

Rapat Dewan Komisaris

Board of Commissioners Meeting

Hubungan dengan Organ Lainnya

Relationship with Other Organs

Komite-Komite Dewan Komisaris

Board of Commissioners' Committees

KOMISARIS INDEPENDEN

INDEPENDENT COMMISSIONER

Berdasarkan

174

dalam

Based on the provisions stated in the Financial Service

Peraturan OJK No. 33/ POJK.04/2014 tentang Direksi

ketentuan

yang

tercantum

Authority Regulation No. 33/POJK.04/2014 regarding

dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik

Board of Directors and Commissioners of Issuer or

Bab I Ketentuan Umum Pasal 1 Ayat 4, Komisaris

Public Company Chapter 1 General Provision Article

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

Independen adalah anggota Dewan Komisaris yang

1 Point 4, an Independent Commissioner is a member

berasal dari luar Emiten atau Perusahaan Publik dan

of the Board of Commissioners coming from outside

memenuhi persyaratan sebagai Komisaris Independen.

the Issuer or Public Company and fulfils requirements

Jumlah

Independen

as an Independent Commissioner. The amount of

berdasarkan aturan tersebut paling kurang 30% (tiga

keanggotaan

Komisaris

membership of Independent Commissioners based

puluh persen) dari jumlah anggota Dewan Komisaris.

on the regulation is at least 30% (thirty percent) of the


number of members of the Board of Commissioners.

Kriteria Penentuan Komisaris Independen

Criteria for Determination of Independent


Commissioners

Perseroan

menetapkan

beberapa

kriteria

dalam

The Company sets several criteria in appointing

Perseroan

Independent Commissioners. The Company elects and

memilih dan mengangkat Komisaris Independen

appoints Independent Commissioners with criteria as

dengan

stated in Financial Service Authority Regulation No.

mengangkat

Komisaris

kriteria

Independen.

sebagaimana

tercantum

dalam

Peraturan OJK No. 33/POJK.04/2014 Pasal 21 Ayat (2)

33/POJK.04/2014 Article 21 Point (2) as follows:

sebagai berikut:
1. Calon Komisaris Independen bukan merupakan

1. The potential Independent Commissioner is not

orang yang bekerja atau mempunyai wewenang

a person who works or has the authority and

dan

responsibility for planning, directing, controlling

tanggung

jawab

untuk

merencanakan,
mengawasi

or supervising activities of the Company within

kegiatan Perseroan dalam waktu 6 bulan terakhir,

the last 6 months, except for reappointment as

kecuali untuk pengangkatan kembali sebagai

Independent Commissioners of the Company for

Komisaris Independen Perseroan pada periode

the following periods;

memimpin,

mengendalikan

atau

berikut;
2. Calon Komisaris Independen tidak mempunyai

2. The potential Independent Commissioner has

saham baik langsung maupun tidak langsung pada

no shares whether directly or indirectly to the

Perseroan;

Company;

3. Calon Komisaris Independen tidak mempunyai

3. The potential Independent Commisssioner has

hubungan Afiliasi dengan Perseroan, anggota

no affiliation with the Company, members of the

Dewan Komisaris, anggota Direksi atau pemegang

Board of Commissioners, members of the Board of

saham utama Perseroan dan;

Directors or major shareholders of the Company;


and

4. Calon Komisaris Independen tidak mempunyai

4. The potential Independent Commissioner has

hubungan usaha baik langsung maupun tidak

no business relations both directly and indirectly

langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha

related to the Companys business activities.

Perseroan.
Pernyataan Independensi Komisaris Independen

Statement of Independency of the Independent


Commissioner

Komisaris Independen Perseroan menyatakan akan

The Independent Commissioner of the Company has

senantiasa bertindak mandiri dan bebas intervensi

stated that he/she will continue to act independently

dari pihak manapun dalam menjalankan tugas-tugas

and free from intervention from any party in carrying

dan tanggung jawabnya serta memenuhi ketentuan

out its duties and responsibilities, as well as fulfilling

Komisaris Independen sebagaimana ditetapkan dalam

the requirements of Independent Commissionners

Peraturan OJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi

stated in Financial Service Authority Regulation No.

dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.

33/POJK.04/2014 regarding the Board of Directors

Hal tersebut merupakan bentuk komitmen dalam

and the Board of Commissioners of Issuer or Public

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

175

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance

menghindari transaksi yang mengandung benturan

Company. This is a form of commitment in order to

kepentingan bagi seluruh anggota Dewan Komisaris

avoid transactions that contain conflicts of interest

termasuk Komisaris Independen.

for the entire Board of Commissioners including


Independent Commisssioners.

BOARD OF DIRECTORS

DIREKSI
Sebagai penanggung jawab utama dalam pengelolaan

As the primary responsibility in the management of the

Perusahaan,

memenuhi

Company, the Board of Directors has met the criteria

Direksi

Perseroan

telah

terhadap

that include knowledge of developments in the field

governance

of corporate governance and other competencies

dan kompetensi lainnya dalam mendukung jalannya

in supporting the Company's operational activities.

kegiatan operasional Perseroan. Kemampuan dan

Ability and capability possessed by The Board of

kapabilitas yang dimiliki oleh Direksi memiliki peran

Directors has an important role in determining the

penting dalam menentukan keberhasilan pencapaian

success of achieving the targets that have been

target yang telah disusun.

prepared.

Komposisi Direksi

Composition of the Board of Directors

Direksi Perseroan berjumlah sebanyak 7 (tujuh)

The Company's Board of Directors consists of 7

orang dan komposisi Direksi Perseroan terakhir

(seven) people and the latest composition of the

diangkat berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan

Company's Board of Directors was appointed based

Para Pemegang Saham Perseroan No. 10 Tanggal 17

on the Deed of Statement of Shareholder's Decision

Maret 2015 dengan periode 3 (tiga) tahun. Komposisi

No. 10 dated March 17, 2015 for the period of 3 (three)

Direksi Perseroan pada akhir 2015 terdiri atas seorang

years. The composition of the Company's Board of

Presiden Direktur, 5 (lima) orang Direktur dan seorang

Directors at the end of 2015 consists of a President

Direktur

kriteria

yang

mencakup

perkembangan

di

bidang

pengetahuan
corporate

memenuhi

Director, 5 (five) Directors and an Independent

persyaratan Peraturan Bursa Efek Indonesia no. I-A

Director. This composition meets the criteria of the

tentang Pencatatan Saham dan Efek Bersifat Ekuitas

Indonesia Stock Exchange Regulation no. I-A about

Selain Saham Yang DIterbitkan Oleh Perusahaan

Share and Equity Securities Listing Other than Shares

Tercatat yang kurang lebih menetapkan bahwa

Issued by Listed Companies which approximately

Perseroan harus memiliki paling kurang 1 (satu) orang

states that the Company shall have at least 1 (one)

Direktur Independen dalam jajaran Direksi.

Independent Director in the Board of Directors.

Independen.

Komposisi

ini

Nama / Name

Jabatan / Position

Handojo Sutjipto

Presiden Direktur / President Director

Adriansyah

Direktur / Director

Ferdinand Gunadi Abadi

Direktur / Director

Sumarto Santosa

Direktur / Director

Hendra Halim

Direktur / Director

Agus Muljady

Direktur / Director

Felix Purwadi Mulia

Direktur Independen / Independent Director

Duties and Responsibilities of the Board of

Tugas dan Tanggung Jawab Direksi

Directors
Perseroan

Duties and responsibilities of the Board of Directors

sebagaimana yang tercantum dalam Peraturan OJK

as states in the OJK Regulation No. 33/POJK.04/2014

No.33/ POJK.04/2014 meliputi:

include:

Tugas

176

dan

tanggung

jawab

Direksi

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

1. Direksi bertanggungjawab dalam melaksanakan

1. The

Board

of

Directors

is

responsible

for

tugasnya melakukan pengurusan Perseroan untuk

conducting their duties to conduct management

kepentingan Perseroan dalam mencapai maksud

of the Company for the benefit of the Company in

dan tujuannya

achieving its goals and objectives.

2. Setiap anggota Direksi wajib dengan itikad baik

2. Each member of the Board of Directors shall carry

dan penuh tanggung jawab menjalankan tugasnya

out their duties in good faith and full responsibility

dengan

as well as heeding the legislation in force.

mengindahkan

peraturan

perundang-

undangan yang berlaku.


3. Direksi berhak mewakili Perseroan di dalam dan

3. The Board Directors are entitled to represent

di luar Pengadilan tentang segala hal dan dalam

the Company inside and outside the court on

segala

dengan

all matters and in any event, bind the Company

pihak lain dan pihak lain dengan Perseroan serta

with the other party and the other party to

menjalankan segala tindakan, baik yang mengenai

the Company and to execute all actions, both

kepengurusan maupun kepemilikkan, akan tetapi

concerning the management and ownership, but

dengan pembatasan bahwa untuk:

with the restriction that for:

Meminjam atau meminjamkan uang atas nama

Borrowing or lending money on behalf of the

Perseroan (tidak termasuk mengambil uang

Company (excluding take the money of the

Perseroan di Bank) yang nilainya melebihi suatu

Company at the Bank) with a value exceeding

jumlah yang sewaktu-waktu ditetapkan oleh

an amount which at times determined by the

Dewan Komisaris; harus dengan persetujuan

Board of Commissioners; must be authorized

dari atau akta-akta/surat-surat yang berkenaan

by or pertaining deeds / documents signed by

kejadian,

mengikat

Perseroan

turut ditandatangani oleh Dewan Komisaris.


4. Keterlibatan

Dewan

the Board of Commissioners.

sebagaimana

4. Involvement of the Board of Commissioners as

dimaksud dalam ayat 3 di atas tidak meniadakan

referred to in clause 3 above does not negate

tanggung

the responsibility of The Board of Directors on

jawab

Komisaris

Direksi

atas

pelaksanaan

kepengurusan Perseroan.

the implementation of the management of the


Company.

5. Untuk tindakan yang merupakan Transaksi Material

5. For actions that constitute a Material Transaction

dan/atau Benturan Kepentingan yang dimaksud

and / or the Conflict of Interest which is referred

dalam Peraturan Bapepam LK,

Direksi harus

to in Bapepam LK Regulations, The Board of

memenuhi persyaratan yang ditentukan dalam

Directors must meet the requirements specified in

Peraturan Bapepam dan LK.


6. Direksi wajib meminta persetujuan RUPS untuk:

the Bapepam LK Regulations.


6. The Board of Directors must request for approval
to the GMS in order to:

a. Mengalihkan kekayaan Perseroan dalam jangka

a. Transferring the Company's assets in a period

waktu 1 tahun buku; atau

of 1 financial year; or

b. Menjadikan jaminan utang kekayaan Perseroan;

b. Making the Company's assets as security, which

yang merupakan lebih dari 50% dari jumlah

is more than 50% of the total net assets of the

kekayaan bersih Perseroan dalam 1 transaksi

Company in one or more transactions, whether

atau lebih, baik yang berkaitan satu dama lain

in relation to one another or not. The quorum

maupun tidak. Kuorum untuk penyelenggaraan

for the General Meeting of Shareholders shall

RUPS tersebut wajib memenuhi ketentuan

comply with the provisions of Article 11 clause

Pasal 11 ayat (7) Anggaran Dasar

(7) of the Articles of Association.

7. a. Presiden Direktur berhak dan berwenang

7. a. President Director is entitled and authorized to

bertindak untuk dan atas nama Direksi serta


mewakili Perseroan.

act for and on behalf of the Board of Directors


and represent the Company.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

177

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance

b. Dalam hal Presiden Direktur tidak hadir atau

b. In case the President Director is absent or

berhalangan karena sebab apapun juga yang

unavailable for any reason is also unnecessary

tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga,

to prove to a third party, then the other two

maka 2 orang anggota Direksi lainnya bersama-

members of The Board of Directors jointly

sama berhak dan berwenang bertindak untuk

entitled and authorized to act for and on behalf

dan atas nama Direksi serta mewakili Perseroan.

of the Board of Directors and represent the


Company.

8. Dalam

hal

mempunyai

benturan

8. In case the Company has a conflict of interest

bertentangan

dengan

against the private interests of a member of

kepentingan Pribadi seorang anggota Direksi,

The Board of Directors, the Company will be

maka Perseroan akan diwakili oleh anggota Direksi

represented by members of the Board of Directors

lainnya dan dalam hal Perseroan mempunyai Tugas

and in case the Company has duties.

kepentingan

Perseroan
yang

Tugas dan Tanggung Jawab Masing-masing Direksi

Duties and Responsibilities of Each Member of the


Board of Directors

Perseroan menetapkan tugas masing-masing Direksi

The Company determines duties for each member of

Perseroan sebagai berikut:

the Board of Directors of the Company as follows:

Nama / Name
Handojo Sutjipto

Jabatan /
Position
Presiden
Direktur /
President
Director

Uraian Tugas / Description of Duties


1. Merencanakan, mengkoordinasikan, mengarahkan, mengendalikan, mengawasi dan
mengevaluasi tugas korporasi dan unit bisnis, agar seluruh kegiatan berjalan sesuai visi,
misi, strategi, kebijakan dan program kerja yang ditetapkan.
2. Menyelenggarakan dan memimpin Rapat Direksi secara periodik dan rapat-rapat lainnya
yang dipandang perlu.
3. Mengesahkan keputusan Direksi tentang kebijakan manajemen Perseroan.
4. Mewakili Perseroan baik di dalam maupun di luar pengadilan.
5. Memastikan Perseroan mematuhi ketentuan perundang-undangan dan peraturan yang
berlaku.
1. Planning, coordinating, directing, controlling, supervising and evaluating the duties of
corporations and business units, so that all activities run in accordance with the vision,
mission, strategies, policies and work programs that are set.
2. Implementing and chairing the Board of Directors meeting periodically and other
meetings that deemed necessary.
3. Validating the Board of Directors' decision regarding the Company's management
policies.
4. Representing the Company in and out of court.
5. Ensuring that the Company complies with prevailing legislations and regulations.

Adriansyah

Direktur /
Director

1. Mengkoordinasikan dan memimpin pelaksanaan tugas operasional di bidang investment,


pengembangan bisnis, dan perencanaan perusahaan.
2. Bersama dengan seorang anggota Direksi lainnya berhak untuk mewakili Perseroan baik
di dalam maupun di luar pengadilan.
3. Memastikan Perseroan mematuhi ketentuan perundang-undangan dan peraturan yang
berlaku.
1. Coordinating and leading the implementation of operational duties in the field of
investment, business development and corporate planning.
2. Together with a member of the Board of Directors shall be entitled to represent the
Company both in and out of court.
3. Ensuring that the Company complies with prevailing legislations and regulations.

Ferdinand
Gunadi Abadi

Direktur /
Director

1. Mengkoordinasikan dan memimpin pelaksanaan tugas operasional harian di bidang sales,


marketing dan principal management.
2. Bersama dengan seorang anggota Direksi lainnya berhak untuk mewakili Perseroan baik
di dalam maupun di luar pengadilan.
3. Memastikan Perseroan mematuhi ketentuan perundang-undangan dan peraturan yang
berlaku.
1. Coordinating and leading the implementation of daily operational duties in the field of
sales, marketing and principal management.
2. Together with a member of the Board of Directors shall be entitled to represent the
Company both in and out of court.
3. Ensuring that the Company complies with prevailing legislations and regulations.

178

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

Jabatan /
Position

Nama / Name
Sumarto Santosa

Direktur /
Director

Uraian Tugas / Description of Duties


1. Mengkoordinasikan dan memimpin pelaksanaan tugas operasional harian di bidang
Enterprise IT Infrastructure Solution.
2. Bersama dengan seorang anggota Direksi lainnya berhak untuk mewakili Perseroan baik
di dalam maupun di luar pengadilan.
3. Memastikan Perseroan mematuhi ketentuan perundang-undangan dan peraturan yang
berlaku.
1. Coordinating and leading the implementation of daily operational duties in the field of
Enterprise IT Infrastructure Solution.
2. Together with a member of the Board of Directors shall be entitled to represent the
Company both in and out of court.
3. Ensuring that the Company complies with prevailing legislations and regulations.

Hendra Halim

Direktur /
Director

1. Mengkoordinasikan dan memimpin pelaksanaan tugas operasional harian di bidang


Financial Service Industry Solution.
2. Bersama dengan seorang anggota Direksi lainnya berhak untuk mewakili Perseroan baik
di dalam maupun di luar pengadilan.
3. Memastikan Perseroan mematuhi ketentuan perundang-undangan dan peraturan yang
berlaku.
1. Coordinating and leading the implementation of daily operational duties in the field of
Financial Service Industry Solution.
2. Together with a member of the Board of Directors shall be entitled to represent the
Company both in and out of court.
3. Ensuring that the Company complies with prevailing legislations and regulations.

Agus Muljady

Direktur /
Director

1. Mengkoordinasikan dan memimpin pelaksanaan tugas operasional harian di bidang


Product Research and Development Center.
2. Bersama dengan seorang anggota Direksi lainnya berhak untuk mewakili Perseroan baik
di dalam maupun di luar pengadilan.
3. Memastikan Perseroan mematuhi ketentuan perundang-undangan dan peraturan yang
berlaku.
1. Coordinating and leading the implementation of daily operational duties in the field of
Product Research and Development Center.
2. Together with a member of the Board of Directors shall be entitled to represent the
Company both in and out of court.
3. Ensuring that the Company complies with prevailing legislations and regulations.

Felix Purwadi
Mulia

Direktur
Independen /
Independent
Director

1. Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas operasional di bidang finance, accounting,


hubungan investor, serta kesekretariatan perusahaan.
2. Mengkoordinasikan, mengendalikan dan mengevaluasi internalisasi prinsip-prinsip Tata
Kelola Perusahaan yang Baik secara konsisten.
3. Memastikan Perseroan mematuhi ketentuan perundang-undangan dan peraturan yang
berlaku.
4. Bersama dengan seorang anggota Direksi lainnya berhak untuk mewakili Perseroan baik
di dalam maupun di luar pengadilan
1. Coordinating daily operational duties in the field of finance, accounting, investor
relations, and corporate secretarial.
2. Coordinating, controlling, and evaluating internalization of GCG principles consistently.
3. Ensuring that the Company complies with prevailing legislations and regulations.
4. Together with a member of the Board of Directors shall be entitled to represent the
Company both in and out of court.

Frequency of Meetings and Attendance of the

Frekuensi Rapat dan Kehadiran Direksi

Board of Directors
Selama 2015, jajaran Direksi Perseroan mengadakan

In 2015, the Companys Board of Directors has held 6

membahas

(six) meetings to discuss developments and monitor

perkembangan dan memonitor jalannya operasional

the Companys operational activities. Frequency of

Perusahaan. Tingkat kehadiran masing-masing Direksi

attendance of each members of the Board of Directors

dalam pertemuan tercatat sebagai berikut:

is as follows:

(enam)

kali

pertemuan

guna

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

179

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance

Nama / Name

Jabatan / Position

Jumlah Rapat
/ Number of
Meetings

Kehadiran /
Attendance

Persentase /
Percentage

Handojo Sutjipto

Presiden Direktur / President Director

100%

Adriansyah

Direktur / Director

100%

Ferdinand Gunadi Abadi

Direktur / Director

100%

Sumarto Santosa

Direktur / Director

100%

Hendra Halim

Direktur / Director

100%

Agus Muljady

Direktur / Director

100%

Felix Purwadi Mulia

Direktur Independen / Independent


Director

100%

Pelatihan dan Pengembangan Kompetensi Direksi

Trainings and Competence Development for the

dan Program Orientasi Bagi Direksi Baru

Board of Directors and Orientation Program for the


new Board of Directors

Selama 2015, Perseroan memfasilitasi Direksi Perseroan

In 2015, the Company facilitated the Board of Directors

untuk mengikuti berbagai macam pelatihan baik

to participate in various training both held in Indonesia

yang diselenggarakan di dalam maupun luar negeri

and abroad that aim to improve the capability and

yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan

competence of The Board of Directors in duties of

dan kompetensi Direksi dalam tugas-tugas supervisi

supervision and management of the Company. In

dan pengelolaan Perusahaan. Selain peningkatan

addition to capacity building, the trainings are also

kemampuan,

juga

expected to provide information updates, experiences

diharapkan dapat memberikan update informasi,

and may provide a new paradigm in strategic planning.

pelatihan-pelatihan

tersebut

pengalaman dan dapat memberikan paradigma baru


dalam menyusun rencana strategis.
Nama / Name

Jenis Pelatihan / Training Type

Tempat dan Waktu


Pelaksanaan / Tempat
dan Waktu Pelaksanaan

Handojo Sutjipto

Workshop/Conference: IBM Partner Event

IBM

Davao, Philippines

Ferdinand Gunadi
Abadi

Workshop/Conference: Sapphire NOW and


ASUG Annual Conference

SAP

Orlando, Florida
57 Mei 2015 / May 5-7,
2015

Workshop/Conference

180

Penyelenggara /
Organizer

Temenos
Community Forum
2015

Istanbul,
1925 Mei 2015 / May 1925, 2015

Workshop/Conference; IBM Partner Event

IBM

Davao, Philippines

Workshop/Conference: IBM Connect 2015

IBM

Singapore,
2-3 September 2015 /
September 2-3, 2015

Sumarto Santosa

Workshop/Conference: FIS Global Banking


Perspektif

FIS Global

Wina,
2325 Juni 2015 / June
23-25, 2015

Hendra Halim

Workshop/Conference: FIS Global Banking


Perspektif

FIS Global

Wina,
2325 Juni 2015 / June
23-25, 2015

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

Program Orientasi Bagi Direksi Baru


Program

orientasi

bagi

Direksi

Orientation Program for the New Board of Directors


ditujukan

Orientation programs for new member of Board of

untuk memberi arahan bagi Direksi tersebut dalam

Directors are intended to provide guidance to the

memperoleh

pemahaman

baru

Perseroan

Board of Directors in gaining an understanding of

secara singkat agar dapat menjalankan tugas dan

the Company briefly in order to perform the duties

tanggung jawab dengan sebaik-baiknya. Di tahun

and responsibilities as well as possible. In 2015, the

2015, Perseroan dalam proses perencanaan dan

Company was in the process of planning and compiling

penyusunan program orientasi bagi Direksi Perseroan.

of orientation program for the Board of Directors.

Di mana cakupan materinya akan meliputi kurang

Where the scope of materials will include more or

lebih mengenai gambaran umum atas pelaksanaan

less on a general overview of the implementation of

Tata Kelola Perusahaan, visi misi, kinerja keuangan dan

corporate governance, vision, mission, financial and

operasional, strategi, rencana usaha jangka pendek

operational performance, strategy, short term and

dan jangka panjang.

long term business plans.

Pedoman Tata Laksana Direksi

Board Charter Direksi

Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya

In carrying out its duties and responsibilities in an

dalam pengelolaan Perseroan secara efisien, efektif,

efficient,

transparan, dan kompeten, maka Direksi Perseroan

independent supervision of the Company so that it

menetapkan suatu pedoman tata laksana yang disusun

can be accepted by parties who has interests and in

dengan berpedoman pada Undang-Undang Republik

accordance with the legislation in force, the Board of

Indonesia No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan

Directors set a guideline of governance compiled with

Terbatas, Keputusan Ketua Bapepam LK No. KEP-

guidance on the Law of the Republic of Indonesia No.

13/PM/1997 tentang Peraturan Bapepam No. IX.J.1

40 Year 2007 about Limited Liability Companies,

tentang Pokok Pokok Anggaran Dasar Perseroan

Decree of the Chairman of Bapepam-LK No. KEP-

Yang Melakukan Penawaran umum Efek Bersifat

13/PM/1997 on Bapepam Regulation No. IX.J.1 of the

Ekuitas dan Perusahaan Publik, Peraturan OJK No. 33/

Articles of Association of Companies Conducting

POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris

Public Offering of Equity Securities and Public

Emiten Atau Perusahaan Publik jo Keputusan Direksi

Company, FSA Regulation No. 33/POJK.04/2014 of

Bursa Efek Jakarta No. Kep-339/BEJ/07-2001tentang

the Board of Directors and Board of Commissioners

Peraturan Pencatatan Efek No. I-A, Peraturan OJK,

of Issuers or Public Companies jo Decree of Directors

Peraturan OJK No. 34/POJK.04/2014 tentang Komite

of The Jakarta Stock Exchange No. Kep-339/BEJ/07-

Nominasi dan Remunerasi Emiten atau Perusahaan

2001

Publik, Peraturan OJK No. 35/POJK.04/2014 tentang

I-A, the FSA Regulations, FSA Regulation No. 34/

Sekretaris

Perusahaan

POJK.04/2014 of the Nomination and Remuneration

55/POJK.04/2015

Committee of Public Companies, FSA Regulation No.

Perusahaan

Publik,

Peraturan

tentang

Pembentukan

tentang

Emiten

OJK

No.

dan

atau

Pelaksanaan

effective,

about

transparent,

Securities

Listing

competent

Regulations

and

No.

Komita

35/POJK.04/2014 about Corporate Secretary of Public

Audit, Peraturan OJK No. 56/POJK.04/2015 tentang

Company, FSA Regulation No. 55/POJK.04/2015

Pembentukan dan Penyusunan Komite Audit Internal

about the Establishment and Implementation of Audit

dan Anggaran Dasar Perseroan.

Committee, FSA Regulation No. 56/POJK.04/2015


about Establishment and Preparation of the Internal
Audit Committee and Articles of Association of the
Company.

Pedoman

Perseroan

Governance guidelines for the Company's Board of

tercantum dalam Pedoman Tata Laksana Dewan

tata

laksana

bagi

Direksi

Directors is stated in the Governance Guidelines of the

Komisaris dan Direksi Perseroan yang disahkan oleh

Company's Board of Commissioners and Directors.

Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan (Pedoman

("Board Manual").

Tata Laksana).
2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

181

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance

RAPAT GABUNGAN DEWAN KOMISARIS


DAN DIREKSI
Frekuensi Rapat dan Tingkat Kehadiran

JOINT MEETING FOR BOARD OF


COMMISSIONERS AND DIRECTORS
Meeting and Attendance Frequency

Direksi

In 2015, the Board of Commissioners and Directors

Perseroan telah melaksanakan 2 (dua) kali rapat

of the Company held 2 (two) meetings to discuss

gabungan guna membahas kinerja Perseroan dan hal-

the performance of the Company and other related

hal terkait lainya. Tingkat kehadiran masing-masing

matters. Levels of attendance of each member of the

Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan adalah

Board of Commissioners and Directors are as follows:

Sepanjang

2015,

Dewan

Komisaris

dan

sebagai berikut:
Nama / Name

Jabatan / Position

Jumlah Rapat
/ Number of
Meetings

Kehadiran /
Attendance

Persentase /
Percentage

BOC
Handoko Anindya Tanuadji

Presiden Komisaris /
President Commissioner

100%

Alexander Felix Warsito Hans


Tanudjaja

Komisaris / Commissioner

100%

Betti Setiastuti Alisjahbana

Komisaris Independen / Independent


Commissioner

100%

Handojo Sutjipto

Presiden Direktur / President Director

100%

Adriansyah

Direktur / Director

100%

Ferdinand Gunadi Abadi

Direktur / Director

100%

Sumarto Santosa

Direktur / Director

100%

Hendra Halim

Direktur / Director

100%

Agus Muljady

Direktur / Director

100%

Felix Purwadi Mulia

Direktur Independen / Independent


Director

100%

BOD

Agenda Rapat

Meeting Agenda

Agenda rapat yang gabungan antara Dewan Komisaris

The agendas of the joint meeting for Board of

dan Direksi Perseroan selama tahun 2015 adalah:

Commissioners and Directors in 2015 were:

Tanggal / Date
23 Juli 2015 /
July 23, 2015

Agenda / Agenda
Evaluasi atas Laporan Keuangan Interim Perseroan yang berakhir
pada 30 Juni 2015 / Evaluation on the Company's Financial
Statement ending on June 30, 2015.

Peserta / Participants
Handoko Anindya Tanuadji
Betti Setiastuti Alisjahbana
A.F. Warsito Hans Tanudjaja
Handojo Sutjipto
Adriansyah
Ferdinand Gunadi Abadi
Hendra Halim
Sumarto Santosa
Agus Muljady
Felix P. Mulia

182

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

Tanggal / Date
20 Oktober
2015 / October
20, 2015

Agenda / Agenda

Peserta / Participants

Evaluasi atas Laporan Keuangan Perseroan yang berakhir pada


30 September 2015 / Evaluation on the Company's Financial
Statement ending on September 30, 2015.

Handoko Anindya Tanuadji


Betti Setiastuti Alisjahbana
A.F. Warsito Hans Tanudjaja
Handojo Sutjipto
Adriansyah
Ferdinand Gunadi Abadi
Hendra Halim
Sumarto Santosa
Agus Muljady
Felix P. Mulia

ASSESSMENT FOR THE


PERFORMANCE OF THE BOARD OF
COMMISSIONERS AND DIRECTORS

PENILAIAN TERHADAP KINERJA


DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI
Penilaian

kinerja

Dewan

Komisaris

dan

Direksi

Assessment

of

performance

the

Board

of

Perseroan dimaksudkan untuk mengukur sejauh mana

Commissioners and Board of Directors are intended

kedua organ tersebut mampu melaksanakan setiap

to measure the capability of the two organs to carry

tugas dan tanggung jawab yang diberikan serta

out any duties and responsibilities given as well as

realisasi atas target-target kerja yang telah disusun.

the realization of the targets of the work that has

Untuk itu, Perseroan menetapkan Key Performance

been compiled. Therefore, the Company adopts the

Indicator (KPI) sebagai acuan dalam melakukan

Key Performance Indicator (KPI) as a reference in the

penilaian. Hasil dari proses penilaian dapat dijadikan

assessment. The results of the assessment process

referensi bagi Perseroan untuk melakukan perbaikan

can be used as a reference for the Company to carry

atau peningkatan terhadap performa masing-masing

out the repair or improvement of the performance of

individu di dalamnya.

each individual in it.

Penilaian Kinerja Dewan Komisaris

Assessment for the Performance of the Board of


Commissioners
Komisaris

Indicators for the performance assessment of the

didasarkan pada ruang lingkup tugas dan tanggung

Board of Commissioners are based on the scope of

jawab yang diemban, yang meliputi tugas-tugas

duties and responsibilities of which include general

umum Dewan Komisaris serta tugas-tugas khusus

duties of the Board of Commissioners as well as the

dari masing-masing individu sesuai dengan posisi

specific tasks of each individual according to his/her

jabatannya. Proses pelaksanaan evaluasi atas kinerja

position. Proses pelaksanaan evaluasi atas kinerja

Dewan Komisaris dilaksanakan dalam RUPS. Dewan

Dewan Komisaris dilaksanakan dalam RUPS. Dewan

Komisaris wajib menyampaikan laporan kinerja Dewan

Komisaris wajib menyampaikan laporan kinerja Dewan

Komisaris untuk dievaluasi oleh Pemegang Saham

Komisaris untuk dievaluasi oleh Pemegang Saham

dalam RUPS.

dalam RUPS.

Kriteria yang Digunakan dalam Melakukan

Assessment Criteria

Indikator

penilaian

kinerja

Dewan

Assessment
1. Aspek Pengawasan dan Pengarahan

1. Supervision and Direction Aspect

Aspek Pengawasan dan Pengarahan antara lain

Aspect of Supervision and Direction includes

meliputi review dan tanggapan Dewan Komisaris

the

atas rencana perusahaan, atas kinerja perusahaan,

Commissioners on the company's plans, on the

review

and

tindak lanjut atas hasil/temuan audit baik internal

company's performance, follow-up on results/

maupun eksternal, rapat Dewan Komisaris, dan

findings

of

both

response

the

to

internal

the

and

Board

of

external

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

183

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance

pemberian tanggapan/persetujuan/ saran/nasihat

audit, Board of Commissioners meetings, and

kepada Direksi atas pelaksanaan pengelolaan

providing feedback/approval/suggestions/advice

Perusahaan.

to the Board of Directors on implementation of


management of the Company.

2. Aspek Pelaporan

2. Reporting Aspect

Aspek Pelaporan antara lain meliputi penyusunan


dan

penyampaian

program

kerja

The

reporting

aspect

includes

compilation

tahunan,

and submission of annual working programs,

penyampaian laporan/pendapat kepada RUPS,

submission of report/opinion to the GMS, and

dan penyampaian laporan atas tugas pengawasan

submission of report on supervision duties that

yang telah dilakukan.

have been conducted..

Penilaian Kinerja Direksi

Assessment of the Performance of the Board of


Directors

Sama halnya dengan Dewan Komisaris, indikator

Similar to the Board of Commissioners, assessment

penilaian Direksi juga meliputi pemenuhan tugas dan

indicators of the Board of Directors also includes the

tanggung jawab yang diemban, yang meliputi tugas-

fulfillment of the duties and responsibilities of which

tugas umum Direksi serta tugas-tugas khusus masing-

include the general duties of Board of Directors as

masing individu sesuai dengan posisi jabatannya.

well as specific duties of each individual according to


his/her position.

Kinerja Direksi dievaluasi oleh Dewan Komisaris yang

The Board of Directors' performance is evaluated by

menjalankan fungsi Nominasi dan Remunerasi. Secara

the Board of Commissioners who run the function

umum, kinerja Direksi ditentukan berdasarkan tugas

of Nomination and Remuneration Committee. In

dan kewajiban yang tercantum dalam peraturan

general, the performance of the Board of Directors is

perundang-undangan yang berlaku dan Anggaran

determined by the duties and obligations contained in

Dasar Perseroan.

the legislation in force and the Articles of Association.

Kriteria yang Digunakan dalam Melakukan

Assessment Criteria

Assessment
Penilaian kinerja Direksi diukur secara umum melalui

Performance assessment of the Board of Directors

pencapaian kinerja sesuai dengan rencana sasaran,

is generally measured through the achievement

pelaksanaan tugas dan tanggung jawab, ketaatan

of performance targets in accordance with the

terhadap

yang

plan, implementation of duties and responsibilities,

berlaku, kehadiran dalam rapat Direksi, keberhasilan

compliance with the legislation in force, attendance

dalam penugasan tertentu dan kontribusi dalam

in meetings of the Board of Directors, success of a

proses pengambilan keputusan. Berikut adalah kriteria

particular assignment and contribution in decision-

yang digunakan dalam proses assessment terhadap

making process. The following are the criteria used in

Direksi Perseroan:

assessment on the Board of Directors:

1. Aspek Keuangan dan Pasar

1. Finance and Market Aspect

2. Aspek Pelanggan

2. Customers Aspect

3. Aspek Efektivitas Produk dan Proses

3. Product and Process Effectiveness Aspect

4. Aspek Tenaga Kerja

4. Manpower Aspect

5. Aspek Kepemimpinan, Tata Kelola dan Corporate

5. Leadership, Governance, and Corporate Social

peraturan

perundang-undangan

Social Responsibility

184

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Responsibility Aspect

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

Pihak yang Melakukan Assessment


Pihak

yang

melaksanakan

Parties Conducting the Assessment


terhadap

Parties that carry out the assessment of the

kinerja Dewan Komisaris adalah RUPS dan yang

assessment

performance of the Board of Commissioners and

melaksanakan assessment terhadap kinerja Direksi

Board of Directors are RUPS dan yang melaksanakan

adalah Dewan Komisaris.

assessment terhadap kinerja Direksi adalah Dewan


Komisaris.

KEBIJAKAN REMUNERASI DEWAN


KOMISARIS DAN DIREKSI

REMUNERATION POLICY FOR THE


BOARD OF COMMISSIONERS AND
DIRECTORS

Kebijakan dan Struktur Remunerasi Dewan

Remuneration Policy and Structure for the Board of

Komisaris dan Direksi

Commissioners

Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi ditetapkan

Remuneration of the Board of Commissioners is set

dalam Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham.

by the General Meeting of Shareholders. Stipulation

Ketentuan besaran jumlah remunerasi yang diberikan

of amount of given remuneration is based on

mengacu pada pertimbangan lingkup pekerjaan dan

consideration of the scope of work and the condition

kondisi Perseroan dengan memperhatikan standar

of the Company by paying attention to market

remunerasi pasar untuk menjaga remunerasi yang

remuneration standards to maintain competitive

kompetitif, pencapaian realisasi rencana kerja dan

remuneration, achievement of realization of work

anggaran tahunan Perseroan serta pencapaian kerja

plans and the Companys annual budget as well as

individu.

individual work achievement.

Untuk memenuhi ketentuan yang diatur dalam

To meet the provisions governed in the FSA

Peraturan OJK No. 34/POJK.04/0214 tentang Komite

Regulation No. 34/POJK.04/2014 about Nomination

Nominasi dan Remunerasi, Perseroan menyatakan

and Remuneration Committee, the Company states

bahwa Perseroan tidak membentuk Komite Nominasi

that the Company does not form a Nomination

dan Remunerasi dan fungsi nominasi dan remunerasi

and Remuneration Committee and nomination and

dilaksanakan

itu,

remuneration functions are conducted by the Board

oleh

Dewan

Komisaris.

Untuk

telah

of Commissioners. Therefore, the Company states that

memiliki Pedoman Dewan Komisaris Dalam Rangka

the Company has had the Board of Commissioners'

Pelaksanaan

guidelines in Implementation of the Nomination and

Perseroan

menyatakan
Fungsi

bahwa

Nominasi

Perseroan
dan

Remunerasi

tertanggal 26 Maret 2016.

Remuneration dated March 26, 2016.

Prosedur Penetapan Remunerasi

Remuneration Stipulation Procedure

Prosedur yang digunakan dalam menetapkan besaran

The procedure used in stipulating the amount of

remunerasi yang diberikan kepada Dewan Komisaris

remuneration granted to the Board of Commissioners

dan Direksi yaitu berdasarkan hasil keputusan RUPST

that is based on the decision of the AGMS on

tentang Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi.

Remuneration of the Board of Commissioners and


the Board of Directors.

Pedoman Dewan Komisaris Dalam Rangka Pelaksanaan

The

Fungsi Nominasi dan Remunerasi mengatur bahwa

Implementation of the Nomination and Remuneration

dalam

governs that in conducting the remuneration function,

menjalankan

fungsi

remunerasi

Dewan

Board

of

Commissioners'

guidelines

in

Komisaris bertugas untuk:

the Board of Commissioners has duties to:

1. Memberikan rekomendasi kepada RUPS mengenai:

1. Provide recommendations to the GMS regarding:

a. Struktur remunerasi;

a. Remuneration structure;

b. Kebijakan remunerasi; dan

b. Remuneration policies; and

c. Besaran remunerasi.

c. Remuneration amount.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

185

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance

2. Melakukan penilaian kinerja dengan kesesuaian

2. Conducting

performance

assessment

with

remunerasi yang diterima masing-masing anggota

accordance of remuneration received by each

Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris.

member

of

the

Board

of

Directors

and/or

Commissioners.
Struktur Remunerasi Dewan Komisaris

Remuneration Structure for the Board of


Commissioners

Struktur remunerasi Dewan Komisaris terdiri atas:

Remuneration

structure

for

the

Board

of

Commissioners consist of:


1. Gaji;

1. Salary;

2. Honorarium;

2. Honorarium;

3. Insentif; dan/atau

3. Incentive; and/or

4. Tunjangan yang bersifat tetap dan/atau variable.

4. Fixed and/or variable allowance.

Struktur Remunerasi Direksi

Remuneration Structure for the Board of Directors

Struktur remunerasi Direksi terdiri atas:

Remuneration structure for the Board of Directors


consist of:

1. Gaji;

1. Salary;

2. Honorarium;

2. Honorarium;

3. Insentif; dan/atau

3. Incentive; and/or

4. Tunjangan yang bersifat tetap dan/atau variable.

4. Fixed and/or variable allowance.

Jumlah Remunerasi dan Tunjangan Dewan Komisaris

The amount of remuneration and allowance


provided to the Company's Board of Commissioners

dan Direksi Perseroan 2015

Board of Directors in 2015


Jumlah remunerasi dan tunjangan yang diberikan

The amount of remuneration and allowance provided

kepada Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan pada

to the Company's Board of Commissioners and the

tahun 2015 adalah sebesar Rp10.933.001.827,-.

Board of Directors in 2015 was Rp Rp10,933,001,827,-.

KEBERAGAMAN KOMPOSISI DEWAN


KOMISARIS DAN DIREKSI

DIVERSITY OF COMPOSITION OF
BOARD OF COMMISSIONERS AND
Board of DIRECTORS

Seluruh

Direksi

All members of the Board of Commissioners and

memiliki kompetensi yang memadai dan relevan

Board of Directors have sufficient and relevant

dengan jabatannya untuk menjalankan tugas dan

competence to their position to carry out the duties

tanggung jawab yang diamanatkan. Selain memenuhi

and

aspek kompetensi, keberagaman komposisi juga

aspects of competence, diversity of compositions

berfungsi untuk memenuhi aspek keterwakilan dan

also serves to fulfill aspects of representation and

kesetaraan gender. Dengan keberagaman tersebut,

gender equality. With such diversity, the Company is

diharapkan Perseroan dapat menghasilkan kebijakan

expected to be able to generate more comprehensive

strategis yang lebih komprehensif melalui pengalaman

strategic policy through experience and paradigm of

dan paradigma disiplin ilmu yang beragam dalam

diverse disciplines in supporting the achievement of

mendukung tecapainya kinerja usaha Perseroan yang

the good business performance of the Company.

anggota

Dewan

Komisaris

dan

responsibilities

mandated.

Besides

fulfilling

baik.
Adapun

keterangan

mengenai

tercapainya

keberagaman komposisi Dewan Komisaris dan Direksi


Perseroan yaitu:

186

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

The description of the diversity of of compositions the


Board of Commissioners and Board of Directors are:

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

Nama / Name

Jabatan / Position

Kualifikasi Akademik /
Academic Qualification

Keahlian /
Expertise

Usia /
Age

Gender

Komisaris / Board of Commissioners


Handoko Anindya
Tanuadji

Presiden Komisaris /
President Commissioner

Master di bidang Bisnis


Internasional / Masters
in International Business

Bisnis / Business

60

Pria /
Male

Alexander Felix Warsito


Hans Tanudjaja

Komisaris /
Commissioner

Magister di bidang
Manajemen / Masters in
Management

Manajemen /
Management

61

Pria /
Male

Betti Setiastuti
Alisjahbana

Komisaris Independen
/ Independent
Commissioner

Sarjana Teknik /
Bachelor of Engineering

Arsitektur /
Architecture

55

Wanita /
Female

Sarjana Teknik /
Bachelor of Engineering

Teknik Elektro
/ Electrical
Engineering

56

Pria /
Male

Direktur / Director

Sarjana Teknik /
Bachelor of Engineering

Teknik Elektro
/ Electrical
Engineering

45

Pria /
Male

Direktur / Director

Sarjana Teknik /
Bachelor of Engineering

Teknik Elektro
/ Electrical
Engineering

42

Pria /
Male

Direktur / Director

Sarjana Teknik /
Bachelor of Engineering

Teknik Elektro
/ Electrical
Engineering

41

Pria /
Male

Direksi / Board of Directors


Handojo Sutjipto

Adriansyah

Ferdinand Gunadi Abadi

Sumarto Santosa

Presiden Direktur /
President Director

Hendra Halim

Direktur / Director

Pascasarjana di bidang
Sistem Informasi / Postgraduate in Information
System

Teknik Elektro
dan Sistem
Informasi
/ Electrical
Engineering
and Information
System

43

Pria /
Male

Agus Muljady

Direktur / Director

Sarjana Ilmu Komputer


/ Bachelor of Computer
Science

Manajemen
Informatika
/ Informatics
Management

51

Pria /
Male

Felix Purwadi Mulia

Direktur Independen /
Independent Director

Master International
Finance

Akuntansi dan
Keuangan /
Accounting and
Finance

52

Pria /
Male

INFORMASI PEMEGANG SAHAM

INFORMATION ON MAJOR AND


CONTROLLING SHAREHOLDERS

Struktur pemegang Saham Perseroan sebagaimana

The structure of Shareholders of the Company as

tercantum dalam Daftar Pemegang Saham dalam

stated in the List of Shareholders as stated in the

Laporan Biro Administrasi Efek Perseroan PT Datindo

Report of Share Registrar of the Company, PT Datindo

Entrycom adalah sebagai berikut:

Entrycom, as follows:

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

187

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance

Jumlah Saham /
Amount of Share

Keterangan / Description

Jumlah Nominal Saham / Nominal


Amount of Shares

Persentase /
Percentage

PT Artha Investama Jaya

739.771.448

Rp73.977.144.800

39,45%

Handoko Anindya Tanuadji

263.372.723

Rp26.337.272.300

14,05%

PT Sam Investama

133.616.087

Rp13.361.608.700

7,13%

78.571.814

Rp7.857.181.400

4,19%

62.249.830

Rp6.224.983.000

3,32%

52.381.210

Rp5.238.121.000

2,79%

39.474.480

Rp3.947.448.000

2,11%

Alexander Felix Warsito Hans Tanudjaja

47.143.088

Rp4.714.308.800

2,51%

Rosy Merianti Tanuadji

31.428.726

Rp3.142.872.600

1,68%

23.990.594

Rp2.399.059.400

1,28%

403.000.000

Rp4.030.000.000

21,49%

PT Cahaya Fajar Mentari


PT Flaminggo Mandiri
Handojo Sutjipto
PT Multi Sarana Edukasi

Andrian Anindya Tanuadji


Masyarakat / Public

Sampai dengan 31 Desember 2015, Pemegang Saham

Until December 31, 2015, the Controlling Shareholder

Pengendali PT Anabatic Technologies Tbk adalah PT

of PT Anabatic Technologies was PT Artha Investama

Artha Investama Jaya.

Jaya.

HUBUNGAN AFILIASI DEWAN


KOMISARIS DAN DIREKSI
PERUSAHAAN

AFFILIATION BETWEEN BOARD OF


COMMISSIONERS AND DIRECTORS

Sebagai bentuk transparansi pengelolaan perusahaan,

As a form of transparency in the management of the

Perseroan mengungkapkan hubungan afiliasi dari

company, the Company discloses the affiliation of

aspek keuangan dan hubungan keluarga antara

the financial aspects and family relationship between

Dewan Komisaris, Direksi serta Pemegang Saham

the Board of Commissioners, Board of Directors and

Pengendali.

Controlling Shareholders.

Berikut adalah tabel yang memaparkan secara rinci

Below is a table that explains details regarding

mengenai hubungan afiliasi di level atas manajemen

affiliation at the top level of management:

yaitu:
Hubungan Keuangan dengan / Financial
Affiliation with

Hubungan Keluarga dengan / Family


Relationship with

Pemegang Saham
Pengendali
/ Controlling
Shareholders

BOC

BOD

Tidak /
No

Ya / Yes

Tidak /
No

Ya / Yes

Tidak /
No

Tidak / No

Tidak /
No

Tidak / No

Tidak /
No

Tidak / No

Tidak /
No

Tidak / No

Handojo Sutjipto

Tidak /
No

Tidak / No

Tidak /
No

Tidak / No

Adriansyah

Tidak /
No

Tidak / No

Tidak /
No

Tidak / No

Ferdinand Gunadi Abadi

Tidak /
No

Tidak / No

Tidak /
No

Tidak / No

Nama / Name
BOC

BOD

Handoko Anindya Tanuadji

Alexander Felix Warsito Hans Tanudjaja


Betti Setiastuti Alisjahbana

Pemegang Saham
Pengendali
/ Controlling
Shareholders

BOC

BOD

188

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

Hubungan Keuangan dengan / Financial


Affiliation with

Hubungan Keluarga dengan / Family


Relationship with

BOC

BOD

Pemegang Saham
Pengendali
/ Controlling
Shareholders

BOC

BOD

Pemegang Saham
Pengendali
/ Controlling
Shareholders

Sumarto Santosa

Tidak /
No

Tidak / No

Tidak /
No

Tidak / No

Hendra Halim

Tidak /
No

Tidak / No

Tidak /
No

Tidak / No

Agus Muljady

Tidak /
No

Tidak / No

Tidak /
No

Tidak / No

Felix Purwadi Mulia

Tidak /
No

Tidak / No

Tidak /
No

Tidak / No

Nama / Name

KOMITE AUDIT

AUDIT COMMITTEE

Komite Audit merupakan salah satu alat kelengkapan

The Audit Committee is one of the main parts of

organisasi yang wajib dimiliki oleh setiap Perusahaan

organizations that must be owned by any public

Publik

peraturan

company as stipulated in laws and regulations of

perundang-undangan Negara Republik Indonesia.

the Republic of Indonesia. The Presence the Audit

Keberadaan Komite Audit juga menjadi salah satu

Committee has also become one of the requirements

syarat terlaksananya Tata Kelola Perusahaan yang

the implementation of Good Corporate Governance

Baik dalam hal pengawasan agar proses checks and

in terms of supervision so that the process of checks

balances terhadap kinerja Perseroan dapat berjalan

and balances on the Company's performance can

dengan baik serta dapat dipertanggungjawabkan.

work well and can be accounted for.

Unsur-unsur di dalam Komite Audit

terdiri dari

The elements in the Audit Committee is composed

anggota Dewan Komisaris Perseroan yang dibantu

of members of the Board of Commissioners that are

oleh beberapa orang yang memiliki independensi

assisted by several people who have independence

sebagaimana

diatur

Christina

dalam

Betti Setiastuti Alisjahbana

Ng Jin Hiok

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

189

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance

serta tidak memiliki hubungan afiliasi dalam bentuk

and has no affiliation of any kind with the Company

apapun

manajemen

or the Company's management. In the structure of

Perseroan. Dalam struktur hubungan hirarki, Komite

dengan

Perseroan

a hierarchical relationship, the Audit Committee is

Audit bertanggung jawab langsung kepada Dewan

directly responsible to the Board of Commissioners.

Komisaris. Komite Audit memiliki tugas khusus untuk

The Audit Committee has a special duty to assist and

membantu serta memantau kinerja auditor dalam

monitor the performance of auditors in maintaining

mempertahankan independensinya dari manajemen.

their independence from management. For that

Untuk itu, Komite Audit secara legal-formal diberikan

matter, legally and formally, the Audit Committee is

kewenangan untuk dapat berinteraksi dengan auditor

granted an authority to be able to interact with both

internal maupun eksternal.

internal and external auditors.

Kewajiban bagi Perusahaan Publik untuk memiliki

The obligation for Public Companies to own an

Komite Audit tercantum dalam Peraturan Badan

Audit Committee is stated in the Capital Market

Pengawas

Supervisory

Pasar

Modal

ataupun

(Bapepam)

No.

IX.I.5

Agency

(Bapepam)

Regulation

No.

tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan

IX.I.5 about Establishment and Working Guideline

Kerja Komite Audit, yang merupakan lampiran dari

for the Audit Committee, which is an attachment

Keputusan Bapepam No. 643/BL/2012 tanggal 7

of the Bapepam Decree No. 643/BL/2012 dated

Desember 2012 yang diperbarui dengan Peraturan

December 7, 2012 updated with the Financial Services

Otoritas Jasa Keuangan No. 55/POJK.04/2015 tentang

Authority Regulation No. 55/POJK.04/2015 about

Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite

Establishment

Audit. Komite Audit Perseroan dibentuk dengan

Audit Committee. The Company's Audit Committee

mengacu pada Peraturan Badan Pengawas Pasar

is established by referring to the Capital Market

Modal (Bapepam) No. IX.I.5 tentang Pembentukan

Supervisory Agency Regulation No. IX.I.5 about

dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit,

Establishment and Working Guidelines for the Audit

yang merupakan lampiran dari Keputusan Bapepam

Committee, which is an attachment of the Bapepam

No. 643/BL/2012 tanggal 7 Desember 2012 serta

Decree No. 643/BL/2012 dated December 7, 2012 and

Anggaran Dasar Perseroan. Dengan dasar tersebut,

the Company's Articles of Association. On this basis,

Dewan

the Company's Board of Commissioners determined

Komisaris

Perseroan

menetpkan

Piagam

Komite Audit Perseroan tertanggal 26 Maret 2015.

and

Working

Guidelines

for

the

the Audit Committee Charter of the Company dated


March 26, 2015.

Profil Komite Audit

Audit Committee Profile

Atas dasar tersebut, Dewan Komisaris Perseroan

The obligation for Public Companies to have an

mengeluarkan

No.002/ATI/SK

Audit Committee is listed in the Financial Services

Dewan Komisaris/III/2015 tanggal 26 Maret 2015 yang

Surat

Keputusan

Authority regulation No.55 / POJK.04 / 2015. On this

menginstruksikan untuk membentuk Komite Audit

basis, the Board of Commissioners of the Company

untuk jangka waktu 3 (tiga) tahun sejak tanggal 16

issued Decree No.002 / ATI / SK Dewan Komisaris / III

Maret 2015.

/ 2015 dated March 26, 2015 which instructed to form


the Audit Committee for the period from the date of
March 16, 2015.

190

Adapun susunan Ketua dan Anggota Komite Audit

The composition of the Chairman and Members of the

adalah:

Audit Committee is:

Ketua

: Betti Setiastuti Alisjahbana

Chairman

: Betti Setiastuti Alisjahbana

Anggota

: Ng Jin Hiok

Member

: Ng Jin Hiok

Anggota

: Christina

Member

: Christina

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

Ketua Komite Audit

Audit Committee Chairman

Profil Ketua Komite Audit telah diungkapkan di

The profile of the Audit Committee Chairman has

bagian Profil Dewan Komisaris.

been stated in the Board of Commissioners profile.

Anggota Komite Audit

Audit Committee Members

Ng Jin Hiok

Ng Jin Hiok

Warga Negara Malaysia, 56 Tahun, lahir di Sarawak, 3

Malaysian citizen, 56 years old, born in Sarawak,

November 1959.

November 3, 1959.

Memperoleh gelar Magister Bisnis Administrasi dalam

Obtained an MBA in Business Management from

bidang Manajemen Bisnis dari Adelaide University,

Adelaide University, Australia in 2003.

Australia pada tahun 2003.


Menjabat sebagai anggota Komite Audit Perseroan

Serving as a member of the Audit Committee

sejak tahun 2015 melalui Surat Keputusan Dewan

since 2015 through the Decree of the Board of

Komisaris PT Anabatic Technologies Tbk No. 002/ATI/

Commissioners of PT Anabatic Technologies Tbk no.

SK Dewan Komisaris/III/2015 tanggal 26 Maret 2015

002/ATI/SK Dewan Komisaris/III/2015 dated March

tentang Pembentukan Komite Audit. Sebelumnya

26, 2015 regarding establishment of Audit Committee.

menjabat

Corporate

Previously served as a Vice President of Corporate

Finance

sebagai
di

Vice

President

Telekomunikasi

Selular

of

(2007-2009),

Finance in Telekomunikasi Seluar (2007 2009),

Chief Financial Office di Bukaka Singtel International

Chief Financial Office in Bukaka Singtel Internaional

(1996-2007), Internal Auditor di Neptune Orient Lines

(1996 - 2007), Internal Auditor in Neptune Orient

(1990-1996), Audit Supervisor di Ernst and Young

Lines (1990 - 1996), and Audit Supervisor in Ernst and

(1987-1990).

Young (1987 - 1990).

Christina

Christina

Warga Negara Indonesia, 36 Tahun, lahir di Metro, 17

Indonesian citizen, 36 years old, born in Metro,

Juni 1979.

November 3, 1959.

Memperoleh gelar Sarjana Akuntansi dalam Bidang

Obtained a Bachelor of Accounting in Accounting

Akuntansi dari Universitas Tarumanegara, Jakarta

from Tarumanegara University, Jakarta in 2001.

pada tahun 2001.


Menjabat sebagai anggota Komite Audit Perseroan

Serving as a member of the Audit Committee of

sejak tahun 2015 melalui melalui Surat Keputusan

the Company since 2015 through the Decree of the

Dewan Komisaris PT Anabatic Technologies Tbk

Board of Commissioners of PT Anabatic Technologies

No. 002/ATI/SK Dewan Komisaris/III/2015 tanggal

Tbk no. 002/ATI/SK Dewan Komisaris/III/2015 dated

26 Maret 2015 tentang Pembentukan Komite Audit.

March 26, 2015 regarding establishment of Audit

Sebelumnya menjabat sebagai Audit Partner di KAP

Committee. Previously served as an Audit Partner in

Osman Bing Satrio dan Eny (2012-2014), Junior

KAP Osman Bing Satrio dan Eny (2012-2014), Junior

Auditor di KAP Osman Bing Satrio dan Eny (2002-

Auditor in KAP Osman Bing Satrio dan Eny (2002-

2012), Chief Accounting di PT Mitra Cipta Hardi

2012), Chief Accounting in PT Mitra Cipta Hardi

Elektrindo (2001-2002).

Elektrindo (2001-2002).

Pernyataan Independensi Komite Audit

Statement of Independency of the Audit Committee

Komite

untuk

The Audit Committee of The Company is committed

membantu Dewan Komisaris dalam melaksanakan

Audit

Perseroan

berkomitmen

to assist the Board of Commissioners in carrying

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

191

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance
tugas

pengawasan

saran,

out the duty of supervision through the provision

penilaian

of advice, review of financial information as well as

terhadap ketaatan Perseroan dalam melaksanakan

an assessment of the observance of the Company

peraturan perundang-undangan yang berlaku untuk

in implementing laws and regulations in force to call

dipertanggungjawabkan kepada publik atau pihak

to account to the public or other authorities. On this

otoritas lainnya. Atas dasar tersebut, Komite Audit

basis, the Audit Committee always acts independently

senantiasa bertindak independen dalam menjalankan

in carrying out its functions without interference and

fungsinya tanpa ada intervensi dan campur tangan

intervention from any party.

penelaahan

melalui

informasi

pemberian

keuangan

serta

dari pihak manapun.


Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit

Duties and Responsibilities of the Audit Committee

Dalam menjalankan fungsinya, berdasarkan piagam

In carrying out its functions, based on the Audit

Komite Audit yang ditetapkan pada tanggal 26 Maret

Committee Charter stipulated on March 26, 2015,

2015, memiliki tugas dan tanggung jawab antara lain

the Audit Committee has the following duties and

sebagai berikut:

responsibilities:

a. Menelaah

informasi

keuangan

yang

akan

a. Reviewing the financial information to be reported

dikeluarkan oleh Perseroan kepada publik dan/

by the Company to the public and / or authorities

atau pihak otoritas antara lain laporan keuangan,

including financial reports, projections and other

proyeksi dan laporan lainnya yang terkait dengan

statements relating to the Company's financial

informasi keuangan Perseroan.

information.

b. Menelaah ketaatan terhadap peraturan perundangundangan yang berhubungan dengan kegiatan

b. Reviewing adherence to laws and regulations


related to the Company's activities.

Perseroan.
c. Memberikan pendapat independen dalam hal

c. Providing

independent

opinions

in

case

of

terjadinya perbedaan pendapat antara manajemen

disagreements between management and the

dan akuntan atas jasa yang diberikan.

accountant for services provided.

d. Memberikan

Dewan

d. Providing recommendations to the Board regarding

Komisaris mengenai penunjukkan Akuntan Publik

rekomendasi

the appointment of a Public Accountant based on

yang didasarkan pada independensi, ruang lingkup

independence, the scope of the assignment and

penugasan

rencana

fee; discussing the audit plan that covers the nature

audit yang meliputi sifat dan ruang lingkup

and scope of the audit; reviewing the adequacy of

audit; menelaah kecukupan pemeriksaan dengan

examination by considering all risks; and ensuring

mempertimbangkan semua risiko penting; dan

coordination if more than one Public Accountant is

memastikan koordinasi bila ditugaskan lebih dari

assigned.

dan

fee;

kepada

mendiskusikan

satu Akuntan Publik.


e. Menelaah

dan

e. Reviewing the planning, implementation and

mengawasi pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi

supervising follow-ups by the Board of Directors

atas temuan auditor internal maupun eksternal.

on the findings of internal and external auditors.

f. Menelaah

192

perencanaan,

dan

pelaksanaan

melaporkan

kepada

Dewan

f. Reviewing

and

Komisaris atas pengaduan yang berkaitan dengan

Commissioners

proses

akuntansi

dan

pelaporan

reporting
on

to

the

complaints

Board
related

of
to

keuangan

accounting and financial reporting processes of

Perseroan, termasuk apabila terdapat dugaan

the Company, including if there is a presumption

adanya kesalahan keputusan rapat Direksi atau

of an error or deviation of the Board of Directors

penyimpangan pelaksanaan hasil keputusan rapat

meeting decisions implementation of the decision

Direksi.

of the Board of Directors meeting.

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

g. Apabila diperlukan, Komite dapat melakukan

g. If necessary, the Committee may conduct the

pemeriksaan baik oleh Komite sendiri maupun

examination either by the Committee itself or

dengan

Laporan

assigning a third party. The report should be

Dewan

submitted to the Board of Commissioners no later

Komisaris selambat-lambatnya 2 (dua) hari kerja

than 2 (two) business days after the completion of

setelah selesainya laporan.

the report.

menugaskan

tersebut

harus

pihak

diserahkan

ketiga.
kepada

h. Menelaah dan memberikan saran kepada Dewan

h. Reviewing and providing advice to the Board of

Komisaris terkait dengan adanya potensi benturan

Commissioners in relation to the potential conflict

kepentingan Perseroan, yaitu dalam hal terdapat

of interest of the Company, namely in the case

perbedaan

ekonomis

of a conflict between the economic interests

Perseroan dengan kepentingan ekonomis pribadi

of the Company and the personal economic

pemilik,

anggota

interests of the owner, a member of the Board of

Direksi, Pejabat Eksekutif dan/atau pihak terkait

Commissioners, members of the Board of Directors,

dengan Perseroan.

Executive Officers and / or parties related to the

antara

anggota

kepentingan

Dewan

Komisaris,

Company.
i. Membantu Dewan Komisaris dalam melakukan

i. Assisting

the

Board

of

Commissioners

in

pengawasan aktif terhadap Fungsi Kepatuhan

conducting active monitoring of the compliance

dengan:

function by:

1. Mengevaluasi pelaksanaan Fungsi Kepatuhan


Perseroan
dan

terhadap

peraturan

berhubungan

peraturan

internal

perundang-undangan
dengan

kegiatan

saran-saran

the

implementation

of

the

Compliance Function of the Company's internal

yang

regulations and legislation relating to the

Perseroan

activities of the Company at least two (2) times

paling kurang 2 (dua) kali dalam 1 (satu) tahun.


2. Memberikan

1. Evaluating

dalam

within one (1) year.

rangka

2. Providing suggestions in order to improve the

meningkatkan kualitas pelaksanaan Kepatuhan

quality of implementation of the Company

Perseroan.

Compliance.

j. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris

j. Providing recommendations to the Board on

mengenai pengangkatan, pemberhentian serta

the appointment, dismissal and performance

penilaian kinerja Kepala Unit Internal Audit (SKAI).

assessment of the Head of Internal Audit Unit


(SKAI).

k. Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi


Perseroan.
l. Melakukan

k. Maintaining the secrecy of documents, data, and


informations about the Company.

aktivitas

l. Conducting a review of the implementation of risk

pelaksanaan manajemen risiko yang dilakukan

penelaahan

terhadap

management activities performed by the Board of

oleh Direksi.

Directors.

Wewenang:
Dalam

Authorities:

melaksanakan

tugasnya,

Komite

Audit

In implementing its duties, the Audit Committee has

mempunyai wewenang sebagai berikut:

the following authorities:

a. Mengakses dokumen, data dan informasi Perseroan

a. Accessing documents, data and information about

tentang karyawan, dana, aset serta sumber daya

the Company's employees, and, the Company's

Perseroan yang diperlukan.

assets and required resources.

b. Berkomunikasi
Perseroan

langsung

termasuk

dengan

Direksi

karyawan

dan/atau

b. Communicating

directly

with

the

Company's

Senior

employees, including the Board of Directors and

Eksekutif/Officer dan pihak yang menjalankan

/ or Senior Executive / Officer and the parties

fungsi audit internal, manajemen risiko, serta

carrying out the functions of internal audit, risk

akuntan terkait tugas dan tanggung jawab Komite.

management, and accountants in relation to duties


and responsibilities of the Committee.
2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

193

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance

c. Dapat melibatkan pihak independen di luar Komite

c. May involve independent parties outside the

yang diperlukan untuk membantu pelaksanaan

Committee which are required to assist the

tugasnya (jika diperlukan).

implementation of the duties (if required).


d. Conducting other authorities granted by the Board

d. Melakukan kewenangan lain yang diberikan Dewan

of Commissioners.

Komisaris.

Brief Report of Activities of the Audit Committee in

Laporan Singkat Kegiatan Komite Audit 2015

2015
Sejak dibentuknya pada tanggal 26 Maret 2015,

Since its establishment on March 26, 2015, the Audit

Komite Audit telah melaksanakan tugasnya sebagai

Committee has implemented its duties as follows:

berikut:
1. Melakukan penelaahan atas informasi keuangan

1. Reviewing the financial information to be published

yang akan dikeluarkan Perseroan seperti laporan

by the Company such as the annual financial

keuangan tengah tahunan yang berakhir pada

statements ending on June 30, 2015, the financial

30 Juni 2015, laporan keuangan yang berakhir

statement ending on 30 September 2015, and the

pada 30 September 2015, dan laporan keuangan

annual financial statement ending on December 31,

Tahunan yang berakhir pada 31 Desember 2015.

2015.
2. Supporting

2. Mendukung pengembangan pelaksanaan GCG

the

development

of

GCG

termasuk menelaah ketaatan terhadap peraturan

implementation including reviewing compliance

perundang-undangan

with legislations that are relevant with the

yang

relevan

dengan

Company's activities.

kegiatan Perseroan.
Untuk itu, Komite Audit telah melaksanakan 2 kali

Therefore, the Audit Committee has conducted 2

rapat dengan Mitra Kerja terkait yang dihadiri oleh

meetings with related Work Partners and attended by

Ketua Komite dan anggota Komite.

the Head and members of the Committee.

Frekuensi Rapat dan Tingkat Kehadiran Komite Audit

Meeting and Attedance Frequency of the Audit


Committee

Selama 2015, Komite Audit telah melaksanakan 2

In 2015, the Audit Committee conducted 2 (two)

(dua) kali rapat dengan rincian frekuensi serta tingkat

meetings with details of attendance frequency as

kehadiran sebagai berikut:

follows:
Jumlah Rapat /
Number of Meetings

Tingkat Kehadiran /
Attendance Frequency

Persentase /
Percentage

Betti Setiastuti Alisjahbana

100%

Ng Jin Hiok

100%

Christina

100%

Nama / Name

Piagam Komite Audit

Audit Committee Charter

Bersamaan dengan instruksi pembentukan Komite

Along with the instructions of the formation of the

Audit, Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan juga

Audit Committee, the Board of Commissioners and

telah menyetujui Piagam Komite Audit pada tanggal

Board of Directors also has approved the Charter

26 Maret 2015 yang menjadi pedoman kerja bagi

of the Audit Committee on March 26, 2015 which

Komite Audit.

becomes working guidelines for the Audit Committee.

Piagam

Komite

pembentukan,

Audit

komposisi

berisi

tentang

keanggotaan,

tujuan

The Audit Committee Charter contains the purpose

struktur

of the establishment, composition, membership,

keanggotaan, masa tugas keanggotaan, keanggotaan,


194

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

membership

structure,

tenure

of

membership,

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

persyaratan

keanggotaan,

tugas,

tanggung

membership,

membership

requirements,

duties,

ordinances,

work

jawab, wewenang, tata cara, prosedur kerja dan

responsibilities,

penyelenggaraan rapat, pelaporan, dan penanganan

procedures and organization of meetings, reporting,

authority,

pengaduan.

and handling complaints.

FUNGSI NOMINASI DAN REMUNERASI

NOMINATION AND REMUNERATION


FUNCTION

Profil Pelaksana Fungsi Nominasi dan Remunerasi

Profile of Officials Performing Nomination and


Remuneration Function

serta

In order to comply with the provisions of the

sebagaimana diizinkan dalam Peraturan Otoritas

Financial Services Authority stated in POJK No.

Jasa Keuangan yang tercantum dalam Peraturan

34 on the obligation for the Company to have a

OJK No. 34/POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi

function Nomination and Remuneration Committee,

dan Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik,

the Company delegate duties and responsibilities to

Perseroan

tanggung

the Board of Commissioners as stated in the Board

jawab pelaksanaan Fungsi Nominasi dan Remunerasi

of Commissioners Guidelines on the Implementation

kepada Dewan Komisaris Perseroan sebagaimana

of Nomination and Remuneration Functions dated

tercantum dalam Pedoman Dewan Komisaris tentang

March 26, 2015.

Dalam

rangka

memenuhi

mendelegasikan

Pelaksanaan

Fungsi

ketentuan

tugas

Nominasi

dan

dan

Remunerasi

tertanggal 26 Maret 2015.


Independensi Dewan Komisaris dalam Menjalankan

Independency of the Functions of Nomination and

Fungsi Nominasi dan Remunerasi

Remuneration

Dalam menjalankan Fungsi Nominasi dan Remunerasi,

In carrying its Nomination and Remuneration Function,

Dewan Komisaris berkomitmen untuk senantiasa

the Board of Commissioners committed to always

bertindak independen dalam menjalankan tanggung

acts independently in carrying out its responsibilities

jawabnya tanpa ada intervensi dan campur tangan

without interference and intervention from any party.

dari pihak manapun.


Tugas dan Tanggung Jawab Fungsi Nominasi dan

Duties and Responsibilities of the Nomination and

Remunerasi

Remuneration Function

Dalam pelaksanaan Fungsi Nominasi dan Remunerasi,

In

Dewan Komisaris mempunyai tugas dan tanggung

Remuneration function, the Board has duties and

jawab paling kurang sebagai berikut:

responsibilities at least as follows:

a. Fungsi Nominasi

a. Nomination Function

1. Memberikan

rekomendasi

kepada

RUPS

implementation

1. Providing

of

the

Nomination

recommendation

to

the

and

GMS

mengenai:

regarding:

a. Komposisi jabatan Direksi dan/atau Dewan

a. Composition of Position of the Board of


Directors and/or Commissioners;

Komisaris;
b. Kriteria yang dibutuhkan dalam proses

b. Criteria needed in Nomination process; and

Nominasi; dan
c. Kebijakan evaluasi kinerja bagi anggota
Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris.

c. Performance assessment policies for the


Board of Directors and/or Commissioners.

anggota

2. Conducting performance assessment on the

Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris

Board of Directors and/or Commissioners

berdasarkan tolak ukur yang telah disusun

based on the benchmarks that have been

sebagai bahan evaluasi;

compiled as matters of evaluation;

2. Melakukan

penilaian

kinerja

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

195

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance
3. Memberikan

program

pengembangan

3. Providing

competence

development

kemampuan anggota Direksi dan/atau anggota

program for the Board of Directors and/or

Dewan Komisaris; dan

Commissioners; and

4. Memberikan usulan calon yang memenuhi

4. Proposing candidates that have met the criteria

syarat sebagai anggota Direksi dan /atau

as Board of Directors and/or Commissioners to

anggota Dewan Komisaris kepada RUPS.

the GMS.Fungsi Remunerasi.

b. Fungsi Remunerasi
1. Memberikan

b. Remuneration Function

rekomendasi

kepada

RUPS

mengenai:

1. Give recommendations to the GMS on:


a. Struktur remunerasi;

a. Remuneration structure;

b. Kebijakan remunerasi; dan

b. Remuneration policy; and

c. Besaran remunerasi;

c. Amount of remuneration;

Melakukan

kesesuaian

Evaluating the conformity of the performance with the

Remunerasi yang diterima masing-masing anggota

amount of remuneration given to each member of the

Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris.

Board of Directors and/or Board of Commissioners.

Laporan Singkat Kegiatan Fungsi Nominasi dan

Brief Report on Activities of the Nomination and

Remunerasi 2015

Remuneration Function in 2015

Dewan

penilaian

Komisaris

kinerja

dengan

pelaksana

The Company's Board of Commissioners has carried

fungsi Nominasi dan Remunerasi dalam Perseroan

Perseroan

sebagai

out the Nomination and Remuneration function and

melaksanakan fungsinya untuk memberikan masukan

provides recommendation on the composition and

terhadap susunan

dan struktur Direksi Perseroan.

structure of Board of Directors. Moreover, the Board

Untuk melaksanakan ketentuan yang berlaku, Dewan

of Commissioners plans to routinely monitor and

Komisaris berencana untuk secara rutin meninjau

evaluate performance as well as assessment and

dan menilai kinerja, mengevaluasi sistem penilaian

recommendation systems, prepare Board of Directors'

dan rekomendasi, membuat sistem suksesi Direksi,

succession plan, and assess the remuneration amount

serta jumlah dan komponen remunerasi bagi Dewan

and component for the Board of Commissioners and

Komisaris dan Direksi.

Board of Directors to comply with the prevailing laws


and regulations.

SEKRETARIS PERUSAHAAN
Pembentukan

196

Sekretaris

CORPORATE SECRETARY
didasarkan

Appointment of the Corporate Secretary is based

pada Peraturan OJK No. 35/POJK.04/2014 tentang

on OJK Regulation No. 35/POJK.04/2014 on the

Sekretaris

Perusahaan

Perusahaan

Perusahaan

Corporate Secretary of Issuers or Public Companies,

Publik juncto Peraturan No. I-A tentang Pencatatan

juncto Regulation No. I-A on Share Listing and Equity-

Saham dan Efek Bersifat Ekuitas Selain Saham Yang

type Securities Other Than Shares Issued by Listed

Diterbitkan

Lampiran

Companies, juncto Attachment of Decree of the

Juncto Keputusan Direksi PT Bursa Efek Indonesia

Board of Directors of PT Bursa Efek Indonesia No. No.

No. Kep-00001/BEI/01-2014 tanggal 20 Januari 2014.

Kep-00001/BEI/01-2014 dated January 20, 2014. The

Sekretaris Perusahaan memiliki peran membantu

Corporate Secretary has a role in helping the Board

Direksi sebagai pejabat penghubung dalam melakukan

of Directors as a liaison officer in communicating

komunikasi dengan stakeholder, penyusunan laporan

with stakeholders, preparing management reports

manajemen serta kegiatan yang berhubungan dengan

as well as other activities related to the secretarial,

Oleh

Emiten

Perusahaan

atau

Tercatat

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

Sistem

public relations management, Corporate Information

Manajemen Informasi Perusahaan dan penerapan

Management System and implementation of Risk

Manajemen Risiko.

Management.

Sekretaris Perusahaan Perseroan ditunjuk dengan

The current Corporate Secretary of Anabatic was

berdasarkan

appointed by virtue of the Decree of Company's Board

kesekretariatan,

pengelolaan

Surat

kehumasan,

Keputusan

Direksi

Perseroan

No. 002A/ATI/SK Direksi/2015 tanggal 25 Maret

of Directors No.

2015 tentang Pengangkatan Sekretaris Perusahaan.

March 25, 2015, on the Appointment of Corporate

Adapun

jabatan,

Secretary. Requirement, prohibition of concurrent

persyaratan,

larangan

rangkap

002A/ATI/SK Direksi/2015 dated

memenuhi

position, and implementation of its functions have

ketentuan-ketentuan dalam Peraturan OJK No. 35/

met the provisions stipulated in the OJK Regulation

POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten

No. 35/POJK.04/2014 on the Corporate Secretary of

atau Perusahaan Publik.

issuers or Public Companies.

serta

pelaksanaan

fungsinya

telah

Profil Sekretaris Perusahaan


Corporate Secretary Profile
Ruth Kusnomo
Warga Negara Indonesia, 39 Tahun, Lahir di Cirebon, 19
Maret 1977.
Memperoleh

gelar

Diploma-III

dalam

bidang

Ilmu

Sekretaris dari ASMI, Jakarta pada tahun 1998. Menjabat


sebagai Sekretaris Perusahaan sejak tahun 2015 melalui
Surat

Keputusan

Direksi

Perseroan

No.002A/ATI/SK

Direksi/2015. Sebelumnya menjabat sebagai Executive


Assistant di PT Broadband Multimedia Tbk (2000-2001), PT
Multipolar Corporation Tbk (2001-2002) dan di Perseroan
sejak 2002 - sekarang.
Indonesian citizen, 39 years old, born in Cirebon, March 19
1977.
Obtained her Diploma-III degree in Secretarial Science
from ASMI, Jakarta in 1998. Serving as a Corporate
Secretary since 2002 through the Decree of the Board of
Directors No. 002A/ATI/SK Direksi/2015. Previously served
as an Executive Assistant in PT Broadband Multimedia Tbk
(2000 2001), PT Multipolar Tbk (2001 2002) and the
Company (2002 up to present).

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

197

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance

Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris Perusahaan

Duties and Responsibilities of the Corporate


Secretary

Ruang lingkup tugas dan tanggung jawab sebagai

The scope of duties and responsibilities as a Corporate

Sekretaris Perusahaan meliputi:

Secretary include:

a. Mengikuti perkembangan Pasar Modal Khususnya

a. Following the development of capital markets,

peraturan perundang-undangan yang berlaku di

especially the legislation in force in the Capital

Bidang Pasar Modal;

Market;

b. Memberikan masukan kepada Direksi, Dewan

b. Providing input to the Board of Directors, Board

Komisaris, Emiten atau Perusahaan Publik untuk

of Commissioners of Public Company to comply

mematuhi

with the provisions of the legislation in the Capital

ketentuan

peraturan

perundang-

undangan di bidang Pasar Modal;

Market;

c. Membantu Direksi dan Dewan Komisaris dalam

c. Assisting the Board of Directors and the Board of

pelaksanaan tata kelola perusahaan yang meliputi:

Commissioners in the implementation of corporate


governance which includes:

1. Keterbukaan informasi kepada masyarakat,

1. Transparency of information to the public,

termasuk ketersediaan informasi pada Situs

including the availability of information on the

Web Emiten atau Perusahaan Publik;

website of the Issuer or Public Company;

2. Penyampaian laporan kepada Otoritas Jasa


Keuangan tepat waktu;
3. Penyelenggaraan

Authority on time;

dan

dokumentasi

Rapat

Umum Pemegang Saham;


4. Penyelenggaraan

dan

perusahaan

program
bagi

3. Implementation and documentation of the


General Meeting of Shareholders;

dokumentasi

rapat

Direksi dan/atau Dewan Komisaris; dan


5. Pelaksanaan

2. Submission of a report to the Financial Services

orientasi

Direksi

and

documentation

of

the Board of Directors and / or Board of

terhadap

dan/atau

4.
Implementation

Dewan

Komisaris

Commissioners Meeting;
5. Implementation of the company's orientation
program for the Board of Directors and/or
Commissioners.

d. Sebagai

atau

d. As a liaison between the Issuer or Public Company

Perusahaan Publik dengan pemegang saham

penghubung

antara

Emiten

with shareholders of the Issuer or Public Company,

Emiten atau Perusahaan Publik, Otoritas Jasa

the

Keuangan, dan pemangku kepentingan lainnya;

stakeholders;

Financial

Services

Authority,

and

other

e. Memberikan masukan dari aspek hukum kepada

e. Providing input of the legal aspects to the Board of

Direksi, berkaitan dengan operasionalisasi dan

Directors, relating to the operations and business

pengembangan usaha Perseroan;

development of the Company;

f. Mengkoordinasikan pengurusan izin-izin usaha


Perseroan;

f. Coordinating the maintenance of the Company's


business licenses;

g. Membangun jaringan kerja sama yang saling


menguntungkan dengan berbagai pihak stake

g. Build a network of mutually beneficial cooperation


with various stakeholders;

holder;
h. Mengkomunikasikan kebijakan perusahaan dan
atau

pemerintah

kepada

pihak

internal

dan

h. Communicating the policies of the Company and/


or government to internal and external parties.

eksternal.
i. Menyiapkan laporan Perseroan sesuai ketentuan
yang berlaku;

198

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

i. Setting up the Companys reports according to


regulations in force;

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

Wewenang:

Authority:

a. Atas sepengetahuan Direksi mengadakan dan

a. Establish and build a relationship with parties on

membina hubungan dengan para pihak sebagai

the knowledge of the Board of Directors as an

upaya meningkatkan loyalitas kepada Stake holder;


b. Memberikan

keterangan

pers

(press

effort to increase loyalty to stakeholders;

release)

b. Giving a press release regarding the Company's

c. Memberikan pertimbangan hukum kepada Direksi

c. Giving legal opinions to the Board of Directors in

mengenai kebijakan Perseroan;

policies;

dalam merumuskan suatu peraturan kebijakan;


d. Merekomendasikan konsep perjanjian kerjasama
yang akan ditandatangani oleh Direksi;

formulating policy regulations;


d. Recommending draft cooperation agreement to
be signed by the Board of Directors;

e. Mengkoordinasikan penyusunan laporan triwulan


Perseroan, laporan manajemen, dan Annual Report;

e. Coordinating the preparation of the Company's


quarterly

reports,

management

reports,

and

Annual Report;
f. Atas persetujuan Direksi mewakili Perseroan dalam

f. Representing the Company on approval by the

rangka menyelesaikan perselisihan hukum dengan

Board of Directors in order to resolve the legal

pihak lain di dalam maupun di luar pengadilan.

dispute with other parties inside and outside the


court.

Laporan Pelaksanaan Tugas Sekretaris Perusahaan

Report on Implementation of Duties of the Corporate

2015

Secretary in 2015

Sejak Perseroan melaksanakan IPO pada tahun 2015,

Since the Company's IPO in 2015, the Corporate

berbagai kegiatan telah dilaksanakan oleh Sekretaris

Secretary has carried out various activities, such as:

Perusahaan di antaranya adalah sebagai berikut:


- Pelaksanaan Penawaran Umum Perdana Perseroan;

- Execution of the Company's Initial Public Offering;

- Penyampaian keterbukaan informasi dan laporan

- Disclosure of information and delivery of periodical

keuangan berkala kepada OJK dan BEI serta

financial report to OJK and IDX, and uploading

menyediakan laporan pada situs Perseroan dan

the reports on the Company's website as well

pada surat kabar berperedaran nasional sesuai

as national newspaper, in line with the prevailing

dengan ketentuan peraturan yang berlaku;

regulations;

- Penyampaian laporan realisasi penggunaan dana


hasil penawaran umum; dan
- Berpartisipasi

dalam

- Delivery of report on the use of proceeds from


public offering; and

Investor

Summit

yang

diadakan oleh BEI pada tanggal 9 November 2015.

- Participation

in

the

Investor

Summit

event

organized by the IDX on November 9, 2015

Selama tahun 2015, PT Anabatic Technologies Tbk

During the course of the reporting period, PT Anabatic

telah

Technologies Tbk have submitted the following

menyampaikan

transparasi

penyampaian

laporan sebagai berikut:


No.

reports in compliance with the transparency principle:


Lembaga
Penerima
Laporan /
Recipient
Institution

Jenis Laporan / Report type

Tanggal Penyerahan
Laporan / Date of
Submission

Penyampaian Laporan Keuangan Interim Konsolidasian Perseroan Yang Tidak Diaudit yang
berakhir pada 30 Juni 2015 / Submission of the Interim Unaudited Consolidated Financial
Statements of the Company for the period ending on June 30, 2015

OJK /IDX

31 Juli 2015 /
July 31, 2015

Penyampaian Keterbukaan Informasi Terkait Penerimaan Pinjaman Secara Langsung dari


Bank dan Pemberian Jaminan kepada Bank atas pinjaman yang diterima langsung oleh
Perseroan / Disclosure of Information Related to the Direct Loan from Banks and Provision
of Guarantee to the Bank for the direct loan received by the Company

OJK/IDX

11 Agustus 2015 /
August 11, 2015

Penyampaian Keterbukaan Informasi Terkait Pendirian Usaha Baru oleh Entitas Anak dari
Perseroan / Disclosure of Information Related to the Establishment of a New Business by the
Company's Subsidiary

OJK/IDX

14 Agustus 2015 /
August 14, 2015

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

199

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance

No.

200

Lembaga
Penerima
Laporan /
Recipient
Institution

Jenis Laporan / Report type

Penyampaian Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum per 30


September 2015 / Submission of Report on the Use of Proceeds from Public Offering as of
September 30, 2015

Penyampaian Laporan KeuanganKonsolidasian Perseroan Yang Tidak Diaudit yang berakhir


pada 30 September 2015 / Submission of the Unaudited Consolidated Financial Statements
of the Company for the period ending on September 30, 2015

Tanggal Penyerahan
Laporan / Date of
Submission

OJK/IDX

15 Oktober 2015 /
October 15, 2015

IDX

30 Oktober 2015 /
October 30, 2015

Penyampaian Rencana Penyelenggaraan Public Expose / Submission of Plan for Public


Expose

OJK/IDX

4 November 2015 /
November 4, 2015

Penyampaian Materi Public Expose / Submission of Materials for Public Expose

OJK/IDX

4 November 2015 /
November 4, 2015

Penyampaian Permohonan Revisi Penyampaian Materi Public Expose / Submission of


Proposal for the Revision of Public Expose Materials

OJK/IDX

6 November 2015 /
November 6, 2015

Penyampaian Laporan Pelaksanaan Public Expose / Submission of Report on Public Expose


Activity

OJK/IDX

12 November 2015 /
November 12, 2015

10

Penyampaian Keterbukaan Informasi Yang Perlu Diketahui Publik Pembentukan Anak


Perusahaan atau Perusahaan Asosiasi Baru PT Emporia Digital Raya / Disclosure of
Information for the Public on the Establishment of a New Subsidiary or Associate Entity, PT
Emporia Digital Raya

OJK/IDX

4 Januari 2016 /
January 4, 2016

11

Penyampaian Keterbukaan Informasi Yang Perlu Diketahui Publik Pembentukan Anak


Perusahaan atau Perusahaan Asosiasi Baru PT Svadaia Humana Praja / Submission and
Disclosure of Information Necessary for the Public on the Establishment of New Subsidiary
or Associated Company PT Svadaia Humana Praja.

OJK/IDX

4 Januari 2016 /
January 4, 2016

12

Penyampaian Keterbukaan Informasi Yang Perlu Diketahui Publik Penambahan Penyertaan


Perseroan di Entitas Anak untuk Mempertahankan Persentase PT Aristi Jasadata /
Submission and Disclosure of Information Necessary for the Public on the Additional
Investment of the Company in Subsidiary to Maintain the Percentage of PT Aristi Jasadata.

OJK/IDX

4 Januari 2016 /
January 4, 2016

13

Penyampaian Keterbukaan Informasi Yang Perlu Diketahui Publik Penambahan Penyertaan


Perseroan di Entitas Anak untuk Mempertahankan Persentase PT Q2 Technologies /
Submission and Disclosure of Information Necessary for the Public on the Additional
Investment of the Company in Subsidiary to Maintain the Percentage of PT Q2 Technologies.

OJK/IDX

4 Januari 2016 /
January 4, 2016

14

Penyampaian Keterbukaan Informasi Yang Perlu Diketahui Publik Penambahan Penyertaan


Perseroan di Entitas Anak untuk Mempertahankan Persentase PT Mahacitta Teknologi
/ Submission and Disclosure of Information Necessary for the Public on the Additional
Investment of the Company in Subsidiary to Maintain the Percentage of PT Mahacitta
Teknologi.

OJK/IDX

4 Januari 2016 /
January 4, 2016

15

Penyampaian Laporan Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum per 31 Desember 2015 /
Submission of Report on Public Offering Proceeds Usage as of December 31, 2015

OJK/IDX

15 Januari 2016 /
January 15, 2016

16

Penyampaian Laporan Keuangan Tahunan yang berakhir di 31 Desember 2015 / Submission


of Annual Financial Statements ending on December 31, 2015

OJK/IDX

31 Maret 2016 /
March 31, 2016

Program Pelatihan dan Pengembangan Sekretaris

Training and Development Program for the

Perusahaan

Corporate Secretary

Peningkatan kapasitas dan kapabilitas Sekretaris

Improvement of capacity and capability of the

Perusahaan melalui berbagai program pelatihan

Corporate Secretary through various training programs

pengembangan

Hal

development becomes a necessity. It is motivated by

tersebut dilatarbelakangi oleh ruang lingkup tugas,

the scope of the duties, responsibilities and authorities

tanggung jawab serta kewenangan yang diemban

which are carried by the field of Corporate Secretary's

oleh bidang tugas Sekretaris Perusahaan untuk selalu

duty to keep updated on developments in the

update terhadap perkembangan kondisi dunia usaha

business world in general or similar business scope.

secara umum maupun ruang lingkup usaha sejenis.

Not only that, as an organ that plays a role in bridging

Tidak hanya itu, sebagai organ yang berperan dalam

the relationship of the Company with regulators and

menjembatani hubungan Perseroan dengan pihak

other stakeholders, Corporate Secretary has a duty

menjadi

sebuah

keharusan.

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

regulator

kepentingan

to be in the forefront in obtaining information about

lainnya, Sekretaris Perusahaan memiliki kewajiban

changes related regulations as well as have the ability

untuk menjadi yang terdepan dalam memperoleh

to convey such information properly and efficiently.

informasi

maupun

tentang

para

pemangku

perubahan-perubahan

regulasi

terkait serta memiliki kemampuan menyampaikan


informasi-informasi tersebut secara baik dan efisien.
Selama 2015, Perseroan telah memfasilitasi Sekretaris

In 2015, the Company has facilitated the Corporate

Perusahaan untuk mengikuti berbagai

Secretary

program

to

attend

various

training

programs,

pelatihan, pengembangan serta mengikuti kegiatan

development as well as attending socializations of

sosialisasi peraturan-peraturan terkait yaitu:

related regulations, namely:


Penyelenggara /
Organizer

Waktu
Pelaksanaan /
Time

Workshop: Sosialisasi Peraturan OJK berkenaan dengan


diterbitkannya peraturan-peraturan no. 32/POJK.04/2014, 33/
POJK.04/2014,
34/POJK.04/2014,
35/POJK.04/2014,
36/
POJK.04/2014, dan 38/POJK.04/2014 / Workshop: Dissemination of
OJK Regulation on the issuance of regulations no. 32/POJK.04/2014,
33/POJK.04/2014, 34/POJK.04/2014, 35/POJK.04/2014, 36/
POJK.04/2014 and 38/POJK.04/2014.

Indonesia Corporate
Secretary Association
(ICSA)

29 Januari 2015
/ January 29,
2015

Workshop: Peran dan Kompetensi Corporate Secretary dalam


Pelaksanaan Peraturan dan Perundangan Pasar Modal / Workshop:
The Roles and Competence of Corporate Secretary in Implementing
Capital Market Rules and Regulations.

Indonesia Corporate
Secretary Association
(ICSA)

16 Juni 2015 /
June 16, 2015

Workshop: Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan/Manajemen


Perusahaan Tercatat / Workshop: Shares Ownership Program for
Employees/Management of Listed Companies

Indonesia Corporate
Secretary Association
(ICSA)

10 September
2015 /
September 10,
2015

Corporate Secretary Master Program Seri 2 / Corporate Secretary


Master Program Series 2

Indonesia Corporate
Secretary Association
(ICSA)

21 23 Oktober
2015 / October
21 - 23, 2015

Workshop: Good Corporate Governance (GCG) dalam lingkup


Family Business / Workshop: Good Corporate Governance (GCG)
in Family Business

Indonesia Corporate
Secretary Association
(ICSA)

20 November
2015 / November
20, 2015

No.

Nama Pelatihan / Training Name

Akses Informasi Sekretaris Perusahaan

Information Access for the Corporate Secretary

Untuk menghubungi Sekretaris Perseroan dapat

To contact the Corporate Secretary may be submitted

disamapaikan melalui:

via:

Nama

: Ruth Kusnomo

Name

: Ruth Kusnomo

Jabatan

: Sekretaris Perusahaan

Position

: Corporate Secretary

Alamat

: Graha Anabatic

Address

: Graha Anabatic

Jl. Scientia Boulevard Kav U2

Jl. Scientia Boulevard Kav U2

Summarecon Serpong, Tangerang,

Sumarecon Serpong Tangerang

Banten, Indonesia

Telepon

: (+62 21) 8063 6010

Phone

: (+62 21) 8063 6010

E-Mail

: corporate.secretary@anabatic.com

E-mail

: corporate.secretary@anabatic.com

Banten, Indonesia

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

201

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance

UNIT AUDIT INTERNAL

INTERNAL AUDIT UNIT

Unit Audit Internal di dalam struktur organisasi

Internal

Perusahaan memiliki peran vital dalam melakukan

organizational structure has a vital role in conducting

tugas-tugas pemeriksaan internal atas pengendalian

internal inspection duties on controlling performed by

yang dilakukan oleh Manajemen. Unit Audit Internal

the Management. Internal Audit Unit plays a role in

berperan dalam mengawasi serta menjaga agar

supervising and ensuring that all management plans

semua rencana pengelolaan yang telah disusun

that have been prepared goes properly and do not

berjalan dengan semestinya dan tidak menyimpang

deviate from the rules in force.

Audit

Unit

within

the

Company's

dari aturan-aturan yang berlaku.


Selain melakukan fungsi pengawasan, Unit Audit

In addition to the supervising function, the Internal

Internal juga memiliki fungsi lainnya yaitu sebagai

Audit Unit also has other functions: as the Company's

lembaga di internal Perseroan yang membantu

internal institution that helps the Management to

manajemen

assess whether the Companys internal controls has

internal

untuk

Perusahaan

menilai
sudah

apakah

pengendalian
dan

been running effectively and efficiently. Furthermore,

efisiennya. Selanjutnya, Unit Audit Internal juga dapat

berjalan

efektif

Internal Audit Unit can also provide recommendations

memberikan rekomendasi bagi manajemen dalam

for the management in decision making.

pengambilan keputusan.
Profil Unit Audit Internal

Internal Audit Unit Profile

Kewajiban bagi Perusahaan Publik untuk memiliki Unit

Obligation for public companies to have an Internal

Audit Internal tercantun dalam peraturan Otoritas Jasa

Audit Unit is stated in the Financial Services Authority

Keuangan No.56/POJK.04/2015 Atas dasar tersebut,

regulation No.56/POJK.04/2015. On this basis, the

Direksi Perseroan mengeluarkan Surat Keputusan

Board of Directors issued Decree No.004/ATI/BOD/

No.004/ATI/BOD/III/2015 tanggal 26 Maret 2015

III/2015 dated March 26, 2015 which instructed to

yang menginstruksikan untuk membentuk Unit Audit

establish Internal Audit Unit which has been approved

Internal yang telah disahkan oleh Direksi dan Dewan

by the Board of Directors and Board of Commissioners.

Komisaris Perseroan.

202

Adapun susunan Ketua dan Anggota Unit Audit

The composition of the Chairman and Members of the

Internal adalah:

Internal Audit Unit is:

Ketua

: Erhan Santosa

Chairman

: Erhan Santosa

Anggota

: Bileam Hartanto

Member

: Bileam Hartanto

Anggota

: Natalia

Member

: Natalia

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

Profil Ketua Unit Audit Internal


Internal Audit Unit Chairman Profile
Erhan Santosa
Warga Negara Indonesia, 45 Tahun, lahir di Yogyakarta, 27
November 1969.
Memperoleh gelar Sarjana Ilmu Komputer dari Universitas
Gadjah Mada, Yogyakarta pada tahun 1993.
Menjabat sebagai Ketua Unit Audit Internal sejak 2015
berdasarkan Surat Keputusan Direksi Perseroan No. 004/
ATI/BOD/III/2015 tanggal 26 Maret 2015. Sebelumnya
pernah bekerja di PT Koshida Trading pada tahun 2002 2005, PT Multipolar Corporation Tbk pada tahun 2005 2008, serta di Perseroan sejak 2008 -sekarang.
Indonesian citizen, 45 years old, born in Yogyakarta,
November 27, 1969.
Obtaining a Bachelor of Computer Science from Gadjah
Mada University, Yogyakarta in 1993.
Serving as a Chairman for the Internal Audit Unit since 2013
based on Decree of Board of Directors No. 004/ATI/BOD/
III/2015 on March 26, 2015. Previously served as a PreSales in PT Koshida Trading (2002 - 2005), PT Multipolar
Tbk as a Senior Network engineer (2005 - 2008), and in
the Company with last position as an Associate Director
Human Capital and Quality Management (2008 - present).
Jumlah Pegawai pada Unit Audit Internal

Number of Employees in the Internal Audit Unit

Jumlah pegawai Unit Audit Internal keseluruhan

The number of employees of the entire Internal Audit

tercatat sebanyak 3 (tiga) orang, yang terdiri dari 1

Unit is 3 (three) persons, consisting of 1 (one) Chairman

(satu) orang Ketua Unit Audit Internal dan 2 (dua)

of the Internal Audit Unit and 2 (two) persons as

orang sebagai anggota. Jumlah tersebut disesuaikan

members. The amount is adjusted to the workload as

dengan beban tugas serta kapabilitas yang dimiliki

well as the capabilities of each individual by taking

masing-masing

into account the diversity of educational background

keberagaman

individu
latar

dengan

belakang

memperhatikan

pendidikan

serta

pengalaman guna menjaga kualitas dan efektivitas

and experience in order to maintain the quality and


effectiveness of audit duties being carried out.

tugas-tugas audit yang dijalankan.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

203

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance

Sertifikasi Profesi Audit Internal


Perseroan

tengah

mempersiapkan

Professional Certification for the Internal Audit


dan

The Company has prepared an agenda and certification

program sertifikasi bagi seluruh SDM yang berada

agenda

program for all HR within the Internal Audit Unit. This

di lingkungan Unit Audit Internal agar seluruh SDM

is intended for all HR stationed in Internal Audit Unit

yang ditugaskan di lingkup kerja Unit Audit Internal

work scope have equal skill standards in accordance

memiliki standar kecakapan yang sama dan sesuai

with the prevailing rules.

dengan peraturan yang ada.


Kedudukan Unit Audit Internal Dalam Struktur

Position of the Internal Audit Unit in the Companys

Perusahaan

Structure

Di dalam struktur organisasi Perseroan, Unit Audit

In the organizational structure of the Company, Internal

Internal memiliki kedudukan sebagai organ yang

Audit Unit has a position as an organ conducting

melaksanakan fungsi audit dan bertanggung jawab

the audit function and is directly responsible to the

secara langsung

President Director as well as coordinating with the

kepada Direktur Utama serta

melakukan koordinasi dengan Komite Audit Perseroan.

Audit Committee.

Laporan Pelaksanaan Tugas Unit Audit Internal 2015

Report on Implementation of the Duties of the


Internal Audit Unit in 2015

Tujuan dibentuknya Unit Audit Internal adalah, pertama,

The purposes of Internal Audit Unit are: first, to

untuk menjalankan pemeriksaan secara independen

undergo independent examination in the Company to

di Perseroan dengan maksud meningkatkan nilai

improve the Company's added operational values by

tambah operasional perusahaan dengan memberikan

providing independent assurance and consultation,

assurance dan konsultasi yang bersifat independen

as well as independent and objective consultation.

dan konsultasi yang bersifat independen dan obyektif.

Second, to support goals achievement through

Kedua,

melalui

systematic approach by evaluating and improving the

pendekatan sistematis dengan cara mengevaluasi

effectiveness of risk management, control and good

dan meningkatkan efektivitas manajemen resiko,

corporate governance process. Third, to become a

pengendalian, dan proses tata kelola Perseroan yang

professional supervisor for Board of Directors and

baik. Ketiga, menjadi penasihat professional bagi

as catalyst for all work units and the Company as a

Direksi dan katalisator bagi semua unit kerja maupun

whole.

mendukung

pencapaian

tujuan

Perseroan secara keseluruhan.


Sejak dibentuknya pada bulan Maret 2015, Komite

Since

Audit telah melaksanakan salah satu butir tugasnya

Committee has performed one of its duties as stated

sebagaimana

Audit

in Internal Audit Charter, namely conducting evaluatin

Internal, yaitu dengan telah melakukan evaluasi atas

on Financial Statements ending on June 30, 2015

Laporan Keuangan yang berakhir pada 30 Juni 2015

and September 30, 2015. Internal Audit Unit had

dan 30 September 2015. Unit Audit Internal telah

submitted Internal Audit Unit to Board of Directors

menyerahkan Laporan Audit Internal kepada Direksi

for each Financial Statements.

diamanatkan

dalam

Piagam

Perseroan untuk setiap Laporan Keuangan.

204

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

its

establishment

on

March

2015,

Audit

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

Pengangkatan dan Pemberhentian Ketua Audit

Appointment and Dismissal of the Chariman of

Internal

Internal Audit Unit

Berdasarkan kedudukan Unit Audit Internal dalam

Based on the position of the Internal Audit Unit in

struktur Perusahaan serta sebagaimana tercantum

the Company structure and as stated in the Audit

dalam Piagam Audit Internal Perseroan, pengangkatan

Internal Charter of the Company, designation and

dan

Internal

dismissal of the Head of Audit Internal Unit conducted

dilaksanakan oleh Presiden Direktur atas Persetujuan

pemberhentian

by the President Director upon approval of Board of

Dewan Komisaris Perseroan.

Commissioners of the Company.

Piagam Unit Audit Internal

Internal Audit Unit Charter

Untuk mendorong terlaksananya kinerja Unit Audit

To encourage the implementation of Internal Audit

Internal secara baik dan profesional, Perseroan

Unit's performance in a good and professional way,

menerbitkan

yang

the Company issued the Internal Audit Charter which

berfungsi sebagai pedoman kerja bagi organ tersebut.

serves as a work guideline for the organ. The Internal

Piagam Unit Audit Internal Perseroan ditetapkan oleh

Audit Charter is established by the Company's

Direksi Perseroan dan disahkan oleh Dewan Komisaris

Board of Directors and approved by the Board of

Perseroan pada tanggal 26 Maret 2016. Piagam Audit

Commissioners on March 26, 2016. The Internal Audit

Internal merupakan dokumen yang menjadi acuan

Charter serves as a reference for the Internal Audit

dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Unit

Unit in implementing its duties and responsibilities.

Audit Internal Perseroan. Hal-hal yang diatur dalam

Several stipulations in the Charter include the structure

dokumen ini antara lain struktur dan kedudukan

and position of Internal Audit Unit, qualifications,

Unit Audit Internal, kualifikasi, ruang lingkup kerja,

scope of work, reporting guidelines, authority, duties

pedoman pelaporan, wewenang, tugas dan tanggung

and responsibilities, professional standards, auditor

jawab, standar professional, persyaratan auditor,

requirements, relationship with external auditors, code

hubungan dengan auditor eksternal, kode etik serta

of conduct as well as independency and objectivity of

independensi dan obyektivitas Auditor Internal.

Internal Auditors.

SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL

INTERNAL CONTROLLING SYSTEM

Sistem Pengendalian Keuangan dan Operasional

Financial and Operational Control System

Struktur

Piagam

Unit

Unit

Audit

pelaksanaan

sistem

Audit

Internal

pengendalian

The structure and implementation of the Company's

internal Perseroan direncanakan untuk terintegrasi

internal control system is integrated in each level of

pada setiap level entitas, yaitu:

entities, namely:

1. Dewan Komisaris

1. Board of Commissioners

dan

Ketua

Dewan Komisaris bertanggung jawab menjalankan


fungsi

pengawasan

The Board of Commissioners is in charge of carrying

terhadap

out the function of oversight to the internal control.

pengendalian internal. Untuk itu, Dewan Komisaris

Therefore, the Board of Commissioners provides

memberikan

pengawasan

guidance and oversight of internal control at

atas pengendalian intern pada level corporate

the level of corporate governance. The guidance

governance.

pengawasan

and oversight aims to safeguard the interests of

kepentingan

stakeholders.

bertujuan

(oversight)

pengarahan
Pengarahan
untuk

dan
dan

menjaga

stakeholders.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

205

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance
2. Direksi

2. Board of Directors

Direksi menciptakan dan memelihara pengendalian


intern

efektif

kegiatan usaha berjalan sesuai dengan tujuan

that business activities run in accordance with

pengendalian intern. Direksi memberikan arahan

the objectives of internal control. The Board of

pada level manajemen di bawahnya agar dapat

Directors provides guidance on the management

memenuhi

level below them in order to meet expectations of

bertanggung

melaksanakan

dan

pemangku
jawab

sistem

kepentingan.

membangun

pengendalian

dan

stakeholders. The Board of Directors is responsible

internal

for

establishing

and

implementing

internal

dalam rangka mencapai efektivitas dan efisiensi

control systems in order to achieve operational

operasional, menjaga keandalan dan keakuratan

effectiveness and efficiency, maintain the reliability

pelaporan keuangan, serta memastikan kepatuhan

and accuracy of financial reporting, as well as

atas hukum/peraturan yang berlaku.

ensure compliance with laws/regulations in force.

3. Manajemen di Bawah Direksi


The Board of Directors establishes and maintains


an effective internal control as well as ensuring

harapan

serta

memastikan

Direksi

yang

Manajemen

di

bawah

Direksi

3. Management under the Board of Directors


sesuai

fungsi

Management

under

The

Board

of

Directors

masing-masing mengembangkan dan memelihara

according to each of its functions develops and

pengendalian internal yang terintegrasi dan tidak

maintains internal controls which are integrated

terpisahkan dari keseluruhan proses pengelolaan

and inseparable from the whole process of

Perseroan.

management of the Company.

4. Komite Audit

4. Audit Committee

In

Dalam menjalankan tugasnya, Dewan Komisaris

conducting

its

duties,

the

Board

of

dibantu oleh Komite Audit untuk mengevaluasi

Commissioners is assisted by the Audit Committee

efektivitas pengendalian internal Perseroan. Hal

to evaluate the effectiveness of the Company's

tersebut dilakukan melalui evaluasi atas laporan

internal controls. This is done through evaluation

kegiatan Audit Internal, monitoring atas proses

of the Internal Audits activity reports, monitoring

audit laporan keuangan oleh auditor eksternal, dan

the process of financial reports audited by external

evaluasi atas pelaksanaan pengendalian internal

auditors, and evaluation of the implementation of

atas pelaporan keuangan (Internal Control over

internal control over financial reporting.

Financial Reporting).
5. Unit Audit Internal

5. Internal Audit Unit

Unit Audit Internal mengevaluasi, menetapkan,


dan melaporkan tingkat efektivitas pengendalian

reports the level of effectiveness of internal

internal, serta memberikan rekomendasi untuk

controls, as well as providing recommendations

perbaikan proses pengendalian internal.

206

The Internal Audit Unit evaluates, assigns and

for improvement of the internal control process.

6. Karyawan Perseroan

6. Employees of the Company

Setiap pekerja wajib memahami dan melaksanakan

Each employee is obliged to understand and

pengendalian internal yang telah ditetapkan oleh

implement the internal control established by the

manajemen.

management.

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

7. Fungsi Manajemen Risiko

7. Risk Management Function

Fungsi manajemen risiko bertanggung jawab untuk

The risk management function is responsible for

menyusun profil risiko termasuk pengendalian

preparing risk profiles, including its internal control

internalnya agar dapat dijadikan acuan bagi setiap

to be used as a reference for any individual.

individu.
Evaluasi yang Dilakukan dan Atas Efektivitas Sistem

Evaluations Conducted and on the Effectiveness of

Pengendalian Intern

Internal Control System.

Perseroan akan menyusun suatu system pengendalian

The Company will compile an internal control

internal

dengan

kerangka

system based on Internal Control framework of

(Committee

COSO (Committee of Sponsoring Organizations of

of Sponsoring Organizations of the Threadway

the Threadway Commission) to ensure an adequate

Commission)

implementation of risk management.

Pengendalian

berdasarkan

Kontrol
untuk

milik

pada

COSO

memastikan

pelaksanaan

manajemen risiko yang memadai.

THE PUBLIC ACCOUNTANT

AKUNTAN PUBLIK
Publik

The Company appointed the Public Accountant Office

Kosasih, Nurdiyaman, Muljadi, Tjahjo dan Rekan untuk

of Kosasih, Nurdiyaman, Muljadi, Tjahjo & Partners to

melakukan audit terhadap Laporan Keuangan tahun

audit the financial statement in 2015.

Perseroan

menetapkan

Kantor

Akuntan

buku 2015.
Tahun
Buku /
Fiscal Year

Akuntan /
Accountant

Kantor Akuntan Publik / Public Accountant


Office

Pendapat / Opinion

2015

Juninho Widjaja,
CPA

Kosasih, Nurdiyaman, Muljadi, Tjahjo, dan


Rekan

Wajar dalam hal-hal yang material /


Fairly in all material matters

2014

Juninho Widjaja,
CPA

Kosasih, Nurdiyaman, Muljadi, Tjahjo, dan


Rekan

Wajar dalam hal-hal yang material /


Fairly in all material matters

Jasa Lain yang Diberikan Akuntan Publik

Other Services Provided by the Public Accountant

Selain melakukan general audit atas laporan keuangan

Other

konsolidasi Perseroan, tidak ada jasa lain yang

consolidated financial statements of the Company,

diberikan Akuntan Publik kepada Perseroan.

the Public Accountant did not provide other services

than

performing

general

audit

on

the

to the Company.

MANAJEMEN RISIKO

RISK MANAGEMENT

Sistem Manajemen Risiko Perusahaan

Risk Management System of the Company

Perseroan

menyadari

meningkatkan

bahwa

kesadaran

perlu

The Company realizes that the Company needs to raise

pentingnya

awareness of the importance of the implementation

Perseroan
akan

implementasi manajemen risiko. Untuk itu, akan

of

diperlukan tindak lanjut dan usaha secara terus

continuous efforts to establish and raise awareness

risk

management.

Therefore,

follow-up

and

menerus

meningkatkan

to all business lines so that the risk management

kesadaran ke seluruh unit usaha agar manajemen

becomes an important part that is inseparable in the

risiko menjadi bagian penting yang tidak terpisahkan

decision-making process.

untuk

membangun

dan

dalam proses pengambilan keputusan.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

207

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance

Beberapa risiko utama yang mempunyai pengaruh

Some of the main risks that impose significant impact

penting terhadap kegiatan usaha Perseroan antara

on the Company's business activities are, among

lain:

others:

Risiko Implementasi

Implementation Risk

Pelayanan yang diberikan oleh Perseroan merupakan

Services provided by the Company are services

pelayanan

related to implementation and integration system. The

sistem

yang

integrasi.

terkait

dengan

proses

Company conducts system implementation process

implementasi sistem berdasarkan SOP yang berlaku.

based on the applicable SOP. In implementation

Dalam

proses

Perseroan

implementasi

implementasi,

menjalankan

bekerja

process, the Company cooperates with customers

sama dengan pelanggan agar sistem integrasi yang

so that the implemented integration system can be

diimplementasikan dapat diterima dan dioperasikan

well-received and operated. Implementation risk can

dengan baik. Risiko implementasi dapat terjadi apabila

happen in case of changes wished by the Company's

adanya perubahan yang diinginkan oleh pelanggan

customers on the design which has been approved

Perseroan atas desain yang telah disepakati sejak

earlier between customers and the Company, therefore

awal antara pelanggan dan Perseroan, sehingga

more advanced adjustment is needed, little or much,

perlu penyesuaian lebih lanjut, baik sedikit maupun

that increases the time of project manufacture.

banyak, yang membuat waktu pengerjaan proyek

In addition, the resources allocated to customize

dapat bertambah. Selain itu, sumber daya yang

solutions for customers are increasing. Referring to

dialokasikan

untuk

Perseroan

bagi

these matters, the Company always strives to prepare

pelanggan menjadi bertambah. Merujuk pada hal-hal

menyesuaikan

the design of the system integration according to

tersebut, Perseroan selalu berusaha untuk menyusun

customer

desain sistem integrasi sesuai kebutuhan pelanggan

needs that may occur within a certain time, so that

dengan

memprediksi

kebutuhan

solusi

requirements

by

predicting

customer

pelangganyang

implementation risks can be minimized. Failure in

mungkin terjadi dalam waktu tertentu, sehingga

implementation can negatively impact the Company's

risiko implementasi dapat diminimalisasi. Kegagalan

financial performance and business prospects.

dalam melakukan implementasi dapat berdampak


negatif kepada kinerja keuangan dan prospek usaha
Perseroan.
Risiko Persaingan
Perseroan

208

menyadari

Competition Risk
perkembangan

The Company realizes that the development of

Teknologi Informasi saat ini memberikan pengaruh

Information Technology gives an impulse to the

dengan bertambahnya perusahaan yang bergerak

increase in companies engaged in the field of

dalam bidang Teknologi Informasi di Indonesia,

Information Technology in Indonesia, both new

baik perusahaan baru yang berasal dari Indonesia,

companies from Indonesia, as well as Information

maupun

luar

Technology companies outside Indonesia that enter

Indonesia yang masuk ke dalam bisnis di Indonesia.

into business in Indonesia. The increase in Information

Bertambahnya perusahaan Teknologi Informasi di

Technology

Indonesia berdampak pada meningkatnya persaingan

the increase of competition among Information

antara perusahaan Teknologi Informasi di Indonesia.

Technology companies in Indonesia. The increase

Meningkatnya persaingan ini, dapat berdampak pada

of competition can affect the Company's income.

pendapatan Perseroan. Apabila Perseroan tidak dapat

If the Company is not able to compete with similar

bersaing dengan perusahaan-perusahaan sejenis di

companies in the field of Information Technology,

perusahan

bahwa

Teknologi

Informasi

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

companies

in

Indonesia

affects

to

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

bidang Teknologi Informasi, maka pendapatan dan

the

profitabilitas Perseroan akan menurun, seiring dengan

decline, in line with the decline of market share of

menurunnya market share Perseroan. Tidak hanya

the Company. Not only the risk of competition due

risiko persaingan karena munculnya perusahaan-

to the emergence of new companies engaged in

perusahaan baru yang bergerak di bidang teknologi

information technology, competition risk can also

informasi, namun risiko persaingan juga meningkat

rise due to probability that business partners of the

karena adanya kemungkinan mitra usaha Perseroan

Company is also in partnership with other companies,

yang bermitra dengan perusahaan lain, sehingga

so that the potential revenues of the Company can be

potensi pendapatan Perseroan dapat berkurang.

reduced. If the Company is not able to mitigate this

Apabila Perseroan tidak dapat melakukan mitigasi

risk, this could have a negative impact on the financial

terhadap risiko ini, maka hal ini dapat berdampak

performance and prospects of the Company.

Company's

revenues

and

profitability

will

negatif terhadap kinerja keuangan dan prospek usaha


Perseroan.
Risiko Perubahan Skema Kemitraan

Risk of Change in Partnership Scheme

Perubahan skema atau sistem kerjasama antara

Change of cooperation scheme or system between

Perseroan dengan mitra usaha dalam kondisi saat

the Company and business partners in the current

ini, yang dapat menyebabkan berakhirnya hubungan

condition, which may cause cooperation between the

kerjasama antara Perseroan dengan mitra usaha,

Company and business partners to end, can affect the

dapat

Perseroan.

Company's revenues/. Revenue and profitability of the

Pendapatan dan profitabilitas Perseroan bergantung

mempengaruhi

Company depends on the continuity of partnership

pada keberlangsungan hubungan kemitraan antara

between the Company and its business partners.

Perseroan dan mitra usahanya. Apabila terdapat

If there is a partner that violates the partnership

pihak yang melanggar perjanjian kemitraan, atau

agreement, or dismissing the ongoing cooperation,

memutuskan kerja sama yang terjalin, hal tersebut

this can negatively impact the Company's revenue

dapat

potentials.

memberi

dampak

pendapatan

negatif

bagi

potensi

pendapatan Perseroan.
Risiko Nilai Tukar Mata Uang Asing

Risk of Foreign Exchange Rate

Dalam menjalankan kegiatan usahanya, sebagian

In carrying out its business activities, most of the

besar

uang

purchases of the Company in foreign currency are

asing dilakukan dengan pihak mitra usaha produk

carried out with business partners of the company's

Perseroan. Dalam menyalurkan piranti keras, piranti

products. In distributing hardware, software, and

lunak, dan lainnya, Perseroan berhubungan dengan

others, the Company deals with business partners

mitra usahanya yang sebagian besar merupakan

who are mostly foreign companies, so that the

perusahaan

pembelian

Perseroan

asing,

sehingga

dalam

mata

mata

yang

currency used is the foreign currency. In addition, the

digunakan adalah mata uang asing. Selain itu, Entitas

uang

company's subsidiaries operate outside Indonesia,

Anak Perseroan beroperasi di luar Indonesia, seperti

such as Singapore, India, and the Philippines, so there

di Singapura, India, dan Filipina, sehingga terdapat

is a risk of foreign currency exchange rates on the

risiko nilai tukar mata uang asing terhadap kinerja

Company's financial performance.

keuangan Perseroan.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

209

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Good Corporate Governance

Risiko Sumber Daya Manusia


Sumber

daya

manusia

Human Resources Risk


utama

Human resources is the major asset of the Company

Perseroan dalam menjalankan usahanya. Dengan

merupakan

aset

in carrying out its business. The increase of other

bertambahnya perusahaan lain yang bergerak di

companies engaged in the field of Information

bidang Teknologi Informasi, sementara tenaga kerja

Technology, while the qualified workforce in these

berkualitas di bidang tersebut terbatas, maka hal

fields is limited, causes competition in obtaining

tersebut menyebabkan adanya persaingan dalam

qualified human resources. The high competition

memperoleh sumber daya manusia yang berkualitas.

between the Company and other companies, can lead

Tingginya persaingan usaha antara Perseroan dengan

to displacement of employees of the Company to

perusahaan lainnya, dapat menimbulkan perpindahan

other companies. If the Company is unable to obtain

karyawan dari Perseroan ke perusahaan lain. Apabila

qualified human resources or can not prevent the

Perseroan tidak dapat memperoleh sumber daya

displacement of employees of the Company to other

manusia yang berkualitas atau tidak dapat mencegah

companies significantly, this would have a negative

perpindahan karyawan Perseroan ke perusahaan lain

impact on the business, performance and business

secara signifikan, maka hal tersebut dapat berdampak

prospects of the Company.

negatif terhadap bisnis, kinerja dan prosek usaha


Perseroan.
Risiko Perubahan Teknologi

Risk in Change of Technology

Teknologi informasi saat ini selalu berkembang

Information technology is constantly evolving very

dengan sangat cepat. Perseroan yang bergerak dalam

rapidly. The Company, engaging in the business

bidang usaha teknologi informasi harus mampu untuk

of information technology, should be able to keep

selalu mengikuti perkembangan perubahan teknologi.

abreast of technological change. If the Company is

Apabila Perseroan tidak dapat melakukan mitigasi

unable to mitigate this risk, this will have a negative

terhadap risiko ini, maka hal ini dapat berdampak

impact on the financial performance and business

negatif terhadap kinerja keuangan dan prospek usaha

prospects of the Company.

Perseroan.
Risiko Konsentrasi Pelanggan
Pelanggan

210

perseroan

saat

Customer Concentration Risk


ini

sebagian

besar

The

Company's

current

customers

are

mostly

terkonsentrasi pada area tertentu, dalam hal ini

concentrated in certain areas, in this case are in the

berada pada area atau industri Perbankan. Adanya

banking area or industry. The concentration of these

konsentrasi pelanggan ini dapat menimbulkan risiko

customers may pose a risk for the Company in case

bagi Perseroan apabila terjadi perubahan bisnis dan

of business changes and regulation in the banking

regulasi pada area atau industri Perbankan. Perubahan

area or industry. This change can cause decline of the

ini dapat menyebabkan penurunan kinerja Perseroan.

Company's performance.

Risiko Investasi Pada Entitas Anak Langsung dan

Risk of Investment in Direct and Indirect

Entitas Anak Tidak Langsung

Subsidiaries

Investasi yang dilakukan oleh Perseroan atas Entitas

Investment made by the Company in both Direct and

Anak Langsung dan Entitas Anak tidak langsung

Indirect Subsidiaries poses risks to the Company. The

memiliki risiko terhadap Perseroan. Saat ini, Perseroan

Company currently has 9 (nine) Direct Subsidiaries

memiliki 9 (sembilan) Entitas Anak Langsung dan

and 20 (twenty) Indirect Subsidiaries engaged in

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

20 (dua puluh) Entitas Anak Tidak Langsung yang

diverse line of business and have different business

bergerak pada bidang usaha yang berlainan, dengan

risks. The profit and loss of both Direct and Indirect

risiko usaha yang berbeda-beda. Keuntungan dan

Subsidiaries will directly affect the Company's income.

kerugian Entitas Anak Langsung dan Entitas Anak

Investment risk happens when Direct and Indirect

Tidak Langsung secara langsung akan mempengaruhi

Subsidiaries suffer from losses, and this loss eventually

tingkat

investasi

reduces the Company's income. Given such condition,

terjadi apabila terjadi kerugian pada Entitas Anak

pendapatan

Perseroan.

Risiko

the Company's invesment in both Direct and Indirect

Langsung dan Entitas Anak Tidak Langsung yang

Subsidiaires will cause the Company's performance to

akan mengurangi pendapatan Perseroan, sehingga

decline.

penyertaan modal Perseroan yang dialokasikan pada


Entitas Anak Langsung maupun Entitas Anak Tidak
Langsung dapat menurunkan kinerja Perseroan.
Risiko Sosial Politik

Risk of Social Politics

Perseroan, Entitas Anak dan Entitas Anak Tidak

The Company, Subsidiaries, and Indirect Subsidiaries

Langsung

conduct their business activities in the field of Financial,

industri

melakukan

Keuangan,

kegiatan

usahanya

Pemerintahan,

dalam

Asuransi

dan

Governmental,

Insurance,

and

other

industries.

industri lainnya. Industri-industri ini baik secara

These industries, both directly and indirectly will

langsung maupun tidak langsung, akan terpengaruh

be impacted by national economic condition and

oleh kondisi perekonomian nasional serta kondisi

social-politics condition. Events related to social and

sosial-politik. Peristiwa-peristiwa yang berhubungan

politics condition in Indonesia such as the declining

dengan kondisi sosial dan politik yang terjadi

demand for information technology from customer

di Indonesia dapat berdampak pada Perseroan,

will impact the Company. Issue related to manpower

seperti

pelanggan

such as increase in minimum regional wage and

terhadap belanja kebutuhan teknologi informasi.

menurunnya

permintaan

dari

determination of Law on manpower which provides

Isu terkait ketenagakerjaan juga memberi dampak

higher protection for employees will also impact the

pada kegiatan usaha Perseroan, seperti peningkatan

Company's business activities. Change in industrial

UMR dan penetapan UU ketenagakerjaan yang

regulations, both in Information Technology Industry

memberikan perlindungan lebih besar kepada pada

and industries in which the customers engaged will

pekerja. Perubahan terkait regulasi industri, baik pada

impact the Company in general. The probability of

industri Teknologi Informasi maupun industry yang

unstable social politics, both direct and indirect, can

digeluti pelanggan Perseroan dapat mempengaruhi

negatively impact the business, financial condition,

kinerja Perseroan secara umum. Adanya kemungkinan

and business outlook of the Company.

ketidakstabilan sosial politik, baik secara langsung


maupun tidak langsung, dapat berpengaruh secara
negatif terhadap bisnis, kondisi keuangan dan prospek
usaha Perseroan.
Risiko-risiko di atas akan selalu dimonitor dan

The aforementioned risks are alway monitored and

dievaluasi dengan memperhatikan dinamika kegiatan

evaluated by taking into account the dynamics of the

Perseroan.

Company's activities.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

211

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

KODE ETIK PERUSAHAAN

CODE OF CONDUCT

Pada tahun 2015, Kode Etik Perusahaan tercantum

Code of Conduct is contained in Company Regulations

dalam Perjanjian Ketenagakerjaan yang ditandatangani

and Employment Agreement signed by all employees.

oleh

Peraturan

The Company plans to prepare an ethic guideline draft

Perusahaan. Perseroan berencana untuk menyusun

that refers to good corporate governance principles

suatu rancangan pedoman etika yang mengacu

and the prevailing corporate values in the Company.

pada prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang

Corporate Values, as already presented in another

baik dan kepada nilai-nilai perusahaan yang berlaku

chapter in this report, consist of:

seluruh

pegawai

serta

dalam

dalam Perseroan. Nilai Perseroan sebagaimana telah


disampaikan dalam bagian lain laporan ini, terdiri dari:

Customer Orientation

Customer Orientation

Integrity

Integrity

Teamwork

Teamwork

Excellence

Excellence

Learning

Learning

Kelima aspek ini menjadi dasar bagi setiap insan

These five aspects are the basic of every employee

Perseroan

dan

in behaving and interacting with stakeholders. The

berinteraksi dengan para pemangku kepentingan.

establishment of Code of Conduct is expected to

Pembentukan

dapat

be a guideline and functions to prevent deviation in

menjadi pedoman dan berfungsi untuk menghindari

standards of conduct that is potentially cause loss to

terjadinya

yang

the Company. The Code of Conduct will be prepared

berpotensi untuk merugikan Perseroan. Pedoman

by adjusting to the prevailing regulations, corporate

etika akan disusun dengan menyesuaikan dengan

governance principles, and in line with the Company's

peraturan yang berlaku, prinsip-prinsip tata kelola

business development. The Company plans to ratify

perusahaan dan sejalan dengan perkembangan usaha

and disseminates the Code of Conduct in 2016.

dalam

bersikap,

Pedoman

penyimpangan

Etika

berperilaku
diharapkan

standar

perilaku

Perseroan. Perseroan berencana untuk meratifikasi


dan mensosialisasikan Pedoman Etika pada tahun
2016.
Budaya Perusahaan

Corporate Culture

Perseroan memiliki budaya Perusahaan yang dikenal

The Company has a corporate culture known as

dengan sebutan CITEL yang merupakan akronim

CITEL which is an acronym of Customer Orientation,

dari Customer Orientation, Integrity, Team Work,

Integrity, Team Work, Excellence and Learning. Each

Excellence dan Learning. Masing-masing nilai memiliki

of these values have the following meanings:

makna yaitu:

212

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Customer Orientation
Merupakan

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Customer Orientation
Perseroan

Is about how The Company understands how to

memahami bagaimana untuk mendengar. Sebagai

tentang

listen. As the only way to understand the customer's

satu-satunya cara untuk mamahami bisnis pelanggan

business and the only way to personally give solutions

dan satu-satunya cara untuk memberi solusi secara

that customers need to keep it competitive. The

pribadi

yang

bagaimana

selalu

Company knows how a work can be completed with

kompetitif. Perseroan mengetahui bagaimana suatu

hard work, disciplined with time to adjust to the

pekerjaan dapat diselesaikan dengan kerja keras,

customer's budget capabilities.

disiplin

pelanggan

cara

terhadap

waktu

butuhkan

agar

menyesuaikan

dengan

kemampuan anggaran pelanggan.


Integrity

Integrity

Rekam jejak Perseroan yang telah terbukti sebagai

The track record of The Company which has been

penyedia

mendorong

proven as a service provider of IT solutions has driven

Anabatic dalam membangun lapisan pengetahuan

layanan

solusi

Anabatic in building layers of knowledge through

melalui

pembangunan

mumpuni

untuk

pengalaman

telah

rencana

segala

dapat

IT

jenis

keahlian
industri.

menterjemahkan

yang

qualified expertise development plans for all kinds of

Sebuah

industries. An experience can translate to the audience

kepada

clearly about local business practices, culture and

khalayak secara jelas mengenai praktik bisnis lokal,

the learning curve for employees (the importance of

budaya serta kurva pembelajaran bagi tenaga kerja

background for success in implementation).

(pentingnya latar belakang untuk kesuksesan dalam


pengimplementasian).
Teamwork
Dari

Team Work

sudut

pandang

yang

berbeda,

tantangan

From a different viewpoint, challenge is the best

merupakan indikator penilaian terbaik. Perseroan

indicator of assessment. The Company has classified

telah mengklasifikasikan tingkatan kayawan dari

levels of employees from different backgrounds and

latarbelakang

dan

abilities. Diversity is an added value to create a solid

Keberagaman

merupakan

kemampuan
nilai

yang

berbeda.

tambah

untuk

menciptakan kinerja yang solid untuk memastikan

performance to ensure the best delivery of solutions


for customers.

pemberian solusi terbaik bagi pelanggan.


Excellence
Perseroan

Excellence
standar

The Company seeks to understand that the highest

tertinggi di bidang usaha ini tidak akan terpenuhi

berupaya

memahami

bahwa

standards in this business will not be fulfilled only

hanya melalui kemampuan atau pengetahuan semata.

through ability or knowledge, but requires also an

Melainkan membutuhkan juga sebuah inovasi. Tujuan

innovation. The Company's objective is not only to

Perseroan tidak hanya memenuhi harapan mitra

meet the expectations of the company's partners,

Perseroan melainkan untuk melampaui semua harapan

but to surpass all expectations indefinitely. We always

tanpa batas. Kami selalu berupaya memikirkan jalan

strive to think of the best way to provide the latest

terbaik memberikan solusi terbaru.

solutions.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

213

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Learning

Profil Perusahaan
Company Profile

Learning

Perseroan

berupaya

mengembangkan

organization,

hal

kepercayaan

Perseroan

tersebut

learning

The Company seeks to develop a learning organization.

merupakan

wujud

It is a form of confidence of the Company that the

perkembangan

Companys development can continue and the

Perusahaan dapat terus berlanjut dan Perusahaan

Company continuously attracts and retains the best

secara terus-menerus menarik dan mempertahankan

talents in the IT industry.

bahwa

bakat-bakat terbaik di industri IT.

SISTEM PELAPORAN PELANGGARAN

WHISTLEBLOWING SYSTEM

Sistem

(whistleblowing

Whistleblowing system is an inseparable part from

system) merupakan bagian yang tidak terpisahkan

Pelaporan

Pelanggaran

the enforcement of the Code of Conduct. Violation

dari penegakan Kode Etik Perusahaan. Pelanggaran

against the Code of Conduct can impair the

Kode Etik dapat merusak kinerja, reputasi dan

Company's performance, reputation, and business

kelangsungan usaha Perseroan. Oleh karenanya,

continuity. Therefore, the Company is committed to

Perseroan

menciptakan

create an operational environment that is clear from

lingkungan operasional yang bersih dari praktik-

corruption, collusion, nepotism, and practices that

praktik korupsi, kolusi dan nepotisme serta praktik-

are not in accordance with the Company's Code of

praktik yang tidak sesuai dengan Kode Etik Perseroan.

Conduct. Due to this background, the Company is

Dengan alasan inilah, Perseroan akan menyiapkan

preparing a whistleblowing system equipped with

suatu sistem pelaporan pelanggaran beserta dengan

policies to protect the whistleblower.

berkomitmen

untuk

kebijakan untuk melindungi pihak pelapor.


Manfaat yang diharapkan dari adanya sistem ini

This system is expected to bring the following benefit:

adalah:
1. Mendukung penerapan Kode Etik secara efektif;

1. Effectively support the implementation of Code of

2. Menimbulkan

2. Cause unwillingness to make violation;

Conduct;
keengganan

untuk

melakukan

pelanggaran;
3. Menjadi sistem peringatan dini bagi Perseroan
terkait potensi masalah akibat pelanggaran;

3. Become the Company's early warning system to


identify potential problems due to violation ;

4. Mengurangi risiko hukum, keuangan, keselamatan

4. Reduce risks of legal, financial, occupational

kerja dan reputasi, serta biaya yang timbul

safety and reputation, as well as costs arising from

dari

problem solving due to violation;

penanganan

masalah

akibat

terjadinya

pelanggaran;
5. Memberikan masukan bagi Perseroan mengenai
area

yang

memiliki

kelemahan

pengendalian

internal;

214

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

5. Provide feedback for the Company on the areas


lack of internal control ;

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

PERKARA PENTING SELAMA 2015

LEGAL CASES IN 2015

Sampai dengan akhir tahun 2015, Perseroan tidak

Until the end of 2015, the Company did not encounter

memiliki permasalahan hukum baik pidana maupun

any legal case, both criminal and civil law, with any

perdata dengan pihak manapun atau sedang dalam

party or in a settlement process, both in District

proses penyelesaian perkara baik di tingkat Pengadilan

Court, High Court, Supreme Court, and other judicial

Negeri, Pengadilan Tinggi, Mahkamah Agung maupun

institutions.

lembaga peradilan lainnya.

AKSES INFORMASI DAN DATA


PERUSAHAAN
Untuk

dapat

mengakses

mengenai

To be able to access information about the Company

Perseroan maupun produk dan jasa yang diberikan,

and the products and services provided, the public

masyarakat

Perseroan

can visit the Company's website www.anabatic.com.

dengan alamat situs www.anabatic.com. Di dalam

In this site, The Company provides the following

situs

information

dapat

tersebut,

informasi

INFORMATION AND DATA ACCESS OF


THE COMPANY

mengunjungi

Perseroan

situs

menyediakan informasi

financial

information,

the

news

of

antara lain mengenai informasi keuangan, berita-

activities of the Company, list of Subsidiary of the

berita

Company along with their lines of business and other

kegiatan

Perseroan,

daftar

Entitas

Anak

Perseroan berikut bidang usahanya dan informasi-

information related to The Company.

informasi lainnya terkait Perseroan.


Selain itu, masyarakat dapat mengakses informasi

Moreover, the public can access information of the

Perseroan melalui:

Company via:

Media

Keterangan / Description

Website

www.anabatic.com

Twitter

www.twitter.com/anabatictech

Facebook

www.facebook.com/anabatictbk

Instagram

www.instagram.com/anabatictech

Youtube

https://www.youtube.com/channel/UCm5cYvilw2Y7aKXiwD3huQg

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

215

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

06

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Pemahaman

kegiatan

korporasi

yang

hanya

An

understanding

that

corporate

activities

are

didasarkan pada perolehan dan peningkatan profit

only based on earnings and increase in profits has

semata berangsur-angsur mulai ditinggalkan. Dalam

gradually been left. In performing business activities,

menjalankan kegiatan usahanya, dunia korporasi saat

corporation has started to head to the implementation

ini sudah mulai beranjak kepada penerapan konsep

of triple bottomline concept covering profit, planet,

triple bottom line yang meliputi profit, planet dan

and people, in order to achieve sustainable business

people dalam rangka mengembangkan kegiatan

development.

bisnis yang berkelanjutan.


Esensi dari konsep tersebut menekankan bahwa pelaku

The essence of such concept emphasizes that

usaha tidak hanya memprioritaskan pengembangan

businessmen should not only prioritize the improve and

dan pembangunan pada satu aspek

namun juga

development of an aspect, instead integrate several

mengintegrasikan beberapa aspek lainnya seperti

other aspects, such as environment, community,

lingkungan, sosial kemasyarakatan, ketenagakerjaan

employees, and customers at the same time.

serta konsumen untuk dijalankan secara bersamaan.


Program CSR disadari oleh Perseroan sebagai salah

The Company realizes CSR program as one of the

satu indikator dalam mencapai keberhasilan usaha

indicators of a successful business achievement in

yang dijalankan disamping pencapaian target-target

addition to the accomplishment of financial targets.

finansial. Dukungan masyarakat terhadap Perseroan

Public support to the Company is another determining

turut

factor in examining the success of a business.

menjadi

faktor

penentu

dalam

keberhasilan usaha yang dijalankan.

218

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

melihat

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Sepanjang

mengarahkan

During 2015, the Company had directed many

berbagai program untuk ruang lingkup eksternal

2015,

Perseroan

telah

programs for both external and internal scope. In the

maupun internal. Pada lingkup eksternal Perseroan

external sphere, the Company designed programs

merancang

sifatnya

aiming to increase the publics standard of living

bertujuan untuk meningkatan taraf hidup masyarakat

and to preserve the environment around the project

serta

pelestarian

locations. Meanwhile, for the internal sphere, the

lingkungan di sekitar lokasi proyek yang dijalankan.

Company conducted programs intended to improve

Sedangkan

the employee welfare and to fulfill various work-

program-program

melakukan

berbagai

dalam

melaksanakan

yang

kegiatan

lingkup

internal,

program-program

yang

Perseroan
memiliki

supporting facilities.

tujuan pada peningkatan kesejahteraan karyawan


serta pemenuhan berbagai fasilitas pendukung kerja.
Dasar Acuan

Policy Basis

Undang-Undang RI No. 8 tahun 1999 tentang

Law of the Republic of Indonesia Number 8 of

Perlindungan Konsumen

1999 regarding Consumer Protection

Undang-Undang RI No. 13 tahun 2003 tentang


Ketenagakerjaan

Law of the Republic of Indonesia Number 13 of


2003 regarding Manpower

Undang-Undang RI No. 40 tahun 2007 tentang


Perseroan Terbatas

Law of the Republic of Indonesia Number 40 of


2007 regarding Limited Liability Company

Peraturan Bapepam-LK No. KEP-431/BL/2012

Regulation

of

Capital

Market

and

Financial

tentang Penyampaian Laporan Tahunan Emiten

Institutions Supervisory Agency No. KEP-431/

atau Perusahaan Publik

BL/2012 regarding Submission of Annual Report


of Issuer or Public Companies

TANGGUNG JAWAB SOSIAL


TERHADAP LINGKUNGAN

CORPORATE SOCIAL
RESPONSIBILITIES IN
ENVIRONMENTAL FIELD
melaksanakan

During 2015, the Company has performed corporate

kegiatan tanggung jawab sosial Perusahaan dalam

social responsibilities in environmental field, one of

bidang lingkungan salah satunya adalah dengan

which was cooperating with Haze Relief to provide

bekerjasama dengan Haze Relief memberikan bantuan

aid in the form of masks to people in Palangkaraya

berupa pemberian masker kepada masyarakat di

due to the haze occurring in October 2015.

Sepanjang

2015,

Perseroan

telah

Palangkaraya pada saat terjadinya bencana kabut


asap pada bulan Oktober 2015.

TANGGUNG JAWAB SOSIAL


PERUSAHAAN TERHADAP KUALITAS,
KESELAMATAN DAN KESEHATAN
KERJA

CORPORATE SOCIAL
RESPONSIBILITIES IN QUALITY,
OCCUPATIONAL SAFETY AND
HEALTH FIELD

Perseroan menjamin kesehatan dan keselamatan

The Company guarantees occupational safety and

kerja seluruh karyawan dalam menjalankan tugas

health of all employees in performing their duties and

dan

responsibilities. To increase productivity and reduce

tanggungjawabnya.

Untuk

meningkatkan

produktivitas dan mengurangi hal-hal yang tidak

unexpected matters, the Company focused on:

diinginkan Perseroan memberikan perhatian pada:

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

219

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Financial Highlights

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Perseroan menyediakan sarana kerja yang

Providing adequate working facilities and comfort

memadai dan memberikan kenyamanan bagi

for employees

karyawan
Menyediakan fasilitas PPPK serta alat-alat

Providing First Aid (PPPK) facilities in strategic

keselamatan kerja di tempat-tempat yang

places

strategis
Menyediakan fasilitas asuransi kesehatan swasta,

Providing private health insurance, BPJS Kesehatan

BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan bagi

(National

seluruh karyawan Perseroan.

Ketenagakerjaan (National Manpower Security) for all

Health

Care

Security),

and

BPJS

the Companys employees.

TANGGUNG JAWAB SOSIAL


PERUSAHAAN DALAM
PENGEMBANGAN SOSIAL DAN
KEMASYARAKATAN

CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY


IN SOCIAL AND COMMUNITY
DEVELOPMENT

Salah satu bentuk tanggung jawab sosial Perseroan

One of the corporate social responsibilities in social

dalam

adalah

and community field is the implementation of the

pelaksanaan program Anabatic Mengajar. Kegiatan

Anabatic Mengajar (Anabatic Teaching) program.

tersebut menekankan tanggung jawab Perseroan

The activity emphasizes the corporate responsibilities

yang

concentrating on education activity that is held

bidang

terfokus

sosial

pada

kemasyarakatan

bidang

pendidikan

yang

diselenggarakan secara simultan dan berkelanjutan.

simultaneously and continuously.

Program ini menyasar siswa-siswi berprestasi di SMK-

The program is targeting students with outstanding

SMK di sekitar lokasi Perseroan yang mengalami

achievements in vocational high school (SMK) located

kendala untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang

around the Companys location, who have difficulties

lebih tinggi. Melalui Anabatic Mengajar, Perseroan

to continue their study to higher educational level.

memberikan fasilitas pelatihan-pelatihan di bidang IT

Through the program of Anabatic Mengajar, the

bagi siswa-siswi terpilih yang diselenggarakan selama

Company provides training in IT field for selected

11 kali pertemuan tiap minggunya dengan dibantu

students, which is held 11 times a week and assisted by

tenaga pengajar yang handal dan profesional di

reliable and professional teachers in the relevant field.

bidangnya.
Melalui program ini, Perseroan berharap bahwa

In this program, the Company expects that the

materi-materi yang diajarkan dapat menjadi bekal

materials taught will be the students skill to be applied

kemampuan bagi masing-masing siswa-siswi tersebut

in the work field. In this activity, the Company also

untuk dapat diaplikasikan dalam dunia kerja. Dalam

facilitates competent students to be able to directly

kegiatan ini, Perseroan juga memfasilitasi siswa-siswi

work in the Company and obtain further guidance

yang memiliki kompetensi untuk dapat langsung

regarding IT industry.

bekerja di Perseroan dan mendapatkan bimbingan


lanjutan mengenai industri IT.
Saat ini Perseroan telah menjalankan kegiatan tersebut

Currently, the Company has performed the activity in

di SMKN 7 Tangerang. Untuk kedepannya Perseroan

SMKN 7 Tangerang. In the future, the Company will

akan terus meningkatkan kerja sama dengan sekolah-

continuously cooperate with the schools to expand

sekolah lain dalam memperluas jaringan program

the network of Anabatic Mengajar program.

Anabatic Mengajar.

220

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

TANGGUNG JAWAB SOSIAL


PERUSAHAAN TERHADAP KONSUMEN
Perseroan berupaya untuk meningkatkan dan menjaga

CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY


TO CUSTOMERS
The Company attempted to improve and maintain its

mutu dari waktu ke waktu. Untuk itu, Perseroan

quality from time to time. Therefore, the Company

menyediakan kebijakan sebagai berikut:

established the following policies:

Pengelolaan Mutu / Quality Control

Quality Control

Perseroan memiliki unit quality control yang

The Company has a quality control unit that

berfungsi untuk mengawasi kualitas dari setiap

functions to supervise the quality of each service

jasa atau produk yang diberikan kepada konsumen,

or product provided to customers, so that the

agar Perseroan dapat memastikan bahwa kualitas

Company is able to ensure that only the best

yang terbaik yang diberikan kepada konsumennya.

quality is provided to its customers. The quality

Sistem pengelolaan mutu dalam Perseroan masih

control system in the Company is continuously

terus

developed and reviewed to ensure sustainable

dikembangkan

dan

dikaji

ulang

untuk

menjamin terjadinya proses penyempurnaan yang

refining process.

berkesinambungan.
Layanan Pelanggan / Customer Service

Customer Service

Perseroan menyediakan layanan Customer Service

The Company provides Customer Service to

untuk memberikan jaminan atas jasa atau produk

guarantee the service or product provided to

yang disediakan bagi customer.

customers.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

221

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Highlights on Corporate Financial Data

Laporan Manajemen
Management Report

Profil Perusahaan
Company Profile

Checklist Tata Kelola Perusahaan Yang Baik


Checklist of Good Corporate Governance
POJK No. 21/POJK.04/2015
SEOJK No. 32/SEOJK.04/2015
Rekomendasi OJK / Recommendation of Financial
Services Authority (OJK)
A.

Status

Keterangan / Remarks

HUBUNAN PERUSAHAAN TERBUKA DENGAN PEMEGANG SAHAM DALAM MENJAMIN HAK-HAK PEMEGANG
SAHAM
RELATION BETWEEN PUBLIC COMPANY AND SHAREHOLDERS IN GUARANTEEING SHAREHOLDERS RIGHTS
Prinsip 1 Meningkatkan Nilai Penyelenggaraan rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)
Principle 1 Improving the Value of General Meeting of Shareholders
1.1.

Perusahaan Terbuka memiliki cara atau prosedur


teknis pengumpulan suara (voting) baik secara
terbuka maupun tertutup yang mengedepankan
independensi, dan kepentingan pemegang
saham. / The Public Company has technical
manners or procedures in voting, both open
and closed, which prioritizes independency and
interest of shareholders.

Memenuhi /
Fulfilled

Prosedur tercantum dalam Anggaran


Dasar Perseroan. / The related
procedures are listed in the Companys
Articles of Association.

1.2.

Seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan


Komisaris Perusahaan Terbuka hadir dalam RUPS
Tahunan. / All members of Board of Directors
and Board of Commissioners of the Public
Company attend the Annual General Meeting of
Shareholders.

Belum
memenuhi /
Has not been
fulfilled

RUPS pertama setelah Perseroan


berubah status menjadi terbuka
akan diselenggarakan pada bulan
Mei 2016. / The first General Meeting
of Shareholders after the Company
changed its status into public will be
held in May 2016.

1.3.

Ringkasan risalah RUPS tersedia dalam Situs


Web Perusahaan Terbuka paling sedikit selama
1 (satu) tahun. / Summary of Minutes of Annual
General Meeting of Shareholders is available in
the Companys website at least for a year.

Belum
memenuhi /
Has not been
fulfilled

Ringkasan akan tersedia di Situs Web


Perusahaan Terbuka setelah pelaksanaan
RUPS. / The summary will be available in
the Public Companys website after the
General Meeting of Shareholders is held.

Prinsip 2 Meningkatkan Kualitas Komunikasi Perusahaan Terbuka dengan Pemegang Saham atau Investor
Principle 2 Improving the Quality of Public Corporate Communication with Shareholders or Investors

B.

2.1.

Perusahaan Terbuka memiliki suatu kebijakan


komunikasi dengan pemegang saham
atau investor. / The Public Company has a
communication policy with the shareholders or
investors.

Memenuhi /
Fulfilled

Pemegang saham dan investor bisa


berkomunikasi langsung melalui
corporate.secretary@anabatic.com /
Shareholders and investors can directly
communicate through corporate.
secretary@anabatic.com

2.2.

Perusahaan Terbuka mengungkapkan kebijakan


komunikasi Perusahaan Terbuka dengan
pemegang saham atau investor dalam situs
web. / The Public Company discloses its
communication policy with the shareholders or
investors in the websites.

Memenuhi /
Fulfilled

Penjelasan komunikasi bisa dilihat di


website Perseroan www.anabatic.com /
The explanation of the communication
policy is available in the Companys
website, www.anabatic.com

FUNGSI DAN PERAN DEWAN KOMISARIS


FUNCTIONS AND ROLES OF BOARD OF COMMISSIONERS
Prinsip 3 Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Dewan Komisaris
Principle 3 Building up the Membership and Composition of the Board of Commissioners

222

3.1.

Penentuan jumlah anggota Dewan Komisaris


mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka.
/ Determine the number of members of the
Board of Commissioners by considering the
Public Companys condition.

Memenuhi /
Fulfilled

3.2.

Penentuan komposisi anggota Dewan Komisaris


memperhatikan keberagaman keahlian,
pengetahuan, dan pengalaman yang dibutuhkan.
/ Determine the composition of members of
the Board of Commissioners by considering
the diversity of expertise, knowledge, and
experience needed.

Memenuhi /
Fulfilled

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Rekomendasi OJK / Recommendation of Financial


Services Authority (OJK)

Status

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Keterangan / Remarks

Prinsip 4 Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris
Principle 4 Improving the Quality of Performance of Duties and Responsibilities of the Board of Commissioners
4.1.

Dewan Komisaris mempunyai kebijakan penilaian


sendiri (self-assessment) untuk menilai kinerja
Dewan Komisaris. / The Board of Commissioners
has self-assessment policy to examine the
performance of the Board.

Belum
memenuhi /
Has not been
fulfilled

Kebijakan self-assessment Dewan


Komisaris menjadi salah satu hal
yang akan disiapkan dalam rangka
penyempurnaan penerapan GCG di
Perseroan sebagaimana tercantum
dalam roadmap GCG Perseroan. /
Self-assessment policy of the Board
of Commissioners is one of the
points prepared in order to refine the
implementation of GCG in the Company
as listed in the Companys GCG
roadmap.

4.2.

Kebijakan penilaian sendiri (self-assessment)


untuk menilai kinerja Dewan Komisaris,
diungkapkan melalui Laporan Tahunan
Perusahaan Terbuka. / Self-assessment policy
to assess the performance of the Board of
Commissioners is disclosed in the Annual Report
of the Public Company.

Belum
memenuhi /
Has not been
fulfilled

Pengungkapan kebijakan selfassessment Dewan Komisaris dalam


Laporan Tahunan belum dapat dilakukan
pada tahun 2015 ini. Perseroan akan
mengungkapkan kebijakan selfassessment dalam Laporan Tahunan
berikutnya. / The disclosure of selfassessment policy of the Board of
Commissioners in the Annual Report
cannot be conducted in 2015. The
Company will disclose the selfassessment policy in the next Annual
Report.

4.3.

Dewan Komisaris mempunyai kebijakan terkait


pengunduran diri anggota Dewan Komisaris
apabila terlibat dalam kejahatan keuangan. / The
Board of Commissioners has a policy related
to resignation of the members of the Board of
Commissioners if they are involved in financial
crimes.

Belum
memenuhi /
Has not been
fulfilled

Kebijakan Dewan Komisaris terkait


pengunduran diri anggota Dewan
Komisaris apabila terlibat dalam
kejahatan keuangan akan dalam rangka
penyempurnaan penerapan GCG di
Perseroan sebagaimana tercantum
dalam roadmap GCG Perseroan.
/ The policy applied to Board of
Commissioners if they are involved in
financial crimes will be performed in
order to refine the implementation of
GCG in the Company as listed in the
Companys GCG roadmap.

4.4.

Dewan Komisaris atau Komite yang menjalankan


fungsi Nominasi dan Remunerasi menyusun
kebijakan suksesi dalam proses Nominasi
anggota Direksi. / The Board of Commissioners
or Committed that performs Nomination and
Remuneration functions prepares succession
policy in the nomination process of members of
the Board of Directors.

Belum
memenuhi /
Has not been
fulfilled

Penyusunan kebijakan suksesi dalam


proses Nominasi Direksi akan dilakukan
dalam rangka penyempurnaan
penerapan GCG di Perseroan
sebagaimana tercantum dalam roadmap
GCG Perseroan. / Preparation of
succession policy in the nomination
process of members of the Board of
Directors will be performed to refine
the implementation of GCG in the
Company as listed in the Companys
GCG roadmap.

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

223

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Highlights on Corporate Financial Data

Laporan Manajemen
Management Report

Rekomendasi OJK / Recommendation of Financial


Services Authority (OJK)
C.

Status

Profil Perusahaan
Company Profile

Keterangan / Remarks

FUNGSI DAN PERAN DIREKSI


FUNCTIONS AND ROLES OF BOARD OF DIRECTORS
Prinsip 5 Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Direksi
Principle 5 Building Up the Membership and Composition of the Board of Directors
5.1.

5.2.

5.3.

Penentuan jumlah anggota Direksi


mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka
serta efektivitas dalam pengambilan keputusan.
/ Determine the number of members of the
Board of Directors by considering the Public
Companys condition and effectiveness in
decision-making.

Memenuhi /
Fulfilled

Penentuan komposisi anggota Direksi


memperhatikan keberagaman keahlian,
pengetahuan, dan pengalaman yang dibutuhkan.
/ Determine the composition of members of the
Board of Directors by considering the diversity
of expertise, knowledge, and experience needed.

Memenuhi /
Fulfilled

Anggota Direksi yang membawahi bidang


akuntansi atau keuangan memiliki keahlian
dan/atau pengetahuan di bidang akuntansi. /
Members of Board of Directors who supervise
the accounting or finance department have
expertise and/or knowledge in accounting field.

Memenuhi /
Fulfilled

Prinsip 6 Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi


Principle 6 Improving the Quality of Performance of Duties and Responsibilities of the Board of Directors

224

6.1.

Direksi mempunyai kebijakan penilaian sendiri


(self-assessment) untuk menilai kinerja DIreksi.
/ The Board of Directors has self-assessment
policy to examine the performance of the Board.

Belum
memenuhi /
Has not been
fulfilled

Kebijakan self-assessment Direksi


menjadi salah satu hal yang akan
disiapkan dalam rangka penyempurnaan
penerapan GCG di Perseroan
sebagaimana tercantum dalam roadmap
GCG Perseroan. / Self-assessment policy
of the Board of Directors is one of the
points prepared in order to refine the
implementation of GCG in the Company
as listed in the Companys GCG
roadmap.

6.2.

Kebijakan penilaian sendiri (self-assessment)


untuk menilai kinerja Direksi diungkapkan melalui
laporan tahunan Perusahaan Terbuka. / Selfassessment policy to assess the performance of
the Board of Directors is disclosed in the Annual
Report of the Public Company.

Belum
memenuhi /
Has not been
fulfilled

Pengungkapan kebijakan selfassessment Dewan Komisaris dalam


Laporan Tahunan belum dapat dilakukan
pada tahun 2015 ini. Perseroan akan
mengungkapkan kebijakan selfassessment dalam Laporan Tahunan
berikutnya. / The disclosure of selfassessment policy of the Board of
Directors in the Annual Report cannot
be conducted in 2015. The Company will
disclose the self-assessment policy in
the next Annual Report.

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Analisis dan Pembahasan Manajemen


Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Rekomendasi OJK / Recommendation of Financial


Services Authority (OJK)
6.3.

D.

Direksi mempunyai kebijakan terkait


pengunduran diri anggota Direksi apabila terlibat
dalam kejahatan keuangan. / The Board of
Directors has a policy related to resignation of
the members of the Board of Directors if they
are involved in financial crimes.

Status
Belum
memenuhi /
Has not been
fulfilled

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Corporate Social Responsibility

Keterangan / Remarks
Kebijakan Direksi terkait pengunduran
diri anggota Direksi apabila terlibat
dalam kejahatan keuangan akan dalam
rangka penyempurnaan penerapan GCG
di Perseroan sebagaimana tercantum
dalam roadmap GCG Perseroan. / The
policy applied to Board of Directors
resignation if they are involved in
financial crimes will be performed in
order to refine the implementation of
GCG in the Company as listed in the
Companys GCG roadmap.

PARTISIPASI PEMANGKU KEPENTINGAN


PARTICIPATION OF STAKEHOLDERS
Prinsip 7 Meningkatkan Aspek Tata Kelola Perusahaan melalui Partisipasi Pemangku Kepentingan
Prinsip 7 Meningkatkan Aspek Tata Kelola Perusahaan melalui Partisipasi Pemangku Kepentingan
7.1.

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan untuk


mencegah terjadinya insider trading. / The Public
Company has a policy to prevent insider trading.

Belum
memenuhi /
Has not been
fulfilled

Perseroan memiliki rencana untuk


menyusun kebijakan untuk mencegah
terjadinya insider trading. Rencana ini
merupakan bagian dari roadmap GCG
Perseroan yang berkesinambungan.
/ The Company has a plan to prepare
a policy to prevent insider trading.
This plan is a part of the Companys
sustainable GCG roadmap.

7.2.

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan anti


korupsi dan anti-fraud. / The Public Company
has an anti-corruption and anti-fraud policy.

Belum
memenuhi /
Has not been
fulfilled

Perseroan memiliki rencana untuk


menyusun kebijakan anti korupsi dan
anti-fraud. Rencana ini merupakan
bagian dari roadmap GCG Perseroan
yang berkesinambungan. / The
Company has a plan to prepare an
anti-corruption and anti-fraud policy.
This plan is a part of the Companys
sustainable GCG roadmap.

7.3.

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang


seleksi dan peningkatan kemampuan pemasok
atau vendor. / The Public Company has a policy
on selection and improvement of suppliers or
vendors skills.

Belum
memenuhi /
Has not been
fulfilled

Perseroan memiliki rencana untuk


menyusun kebijakan tentang seleksi dan
peningkatan kempuan pemasok atau
vendor. Rencana ini merupakan bagian
dari roadmap GCG Perseroan yang
berkesinambungan. / The Company has
a plan to prepare a policy on selection
and improvement of suppliers or
vendors skills. This plan is a part of the
Companys sustainable GCG roadmap.

7.4.

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang


pemenuhan hak-hak kreditur. / Perusahaan
Terbuka memiliki kebijakan tentang pemenuhan
hak-hak kreditur.

Belum
memenuhi /
Has not been
fulfilled

7.5.

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan sistem


whistleblowing. / The Public Company has a
policy on whistle blowing system.

Belum
memenuhi /
Has not been
fulfilled

Perseroan memiliki rencana untuk


menyusun kebijakan tentang seleksi dan
peningkatan kempuan pemasok atau
vendor. Rencana ini merupakan bagian
dari roadmap GCG Perseroan yang
berkesinambungan. / The Company has
a plan to prepare a policy on whistle
blowing system. This plan is a part of the
Companys sustainable GCG roadmap.
2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

225

Ikhtisar Data Keuangan Perusahaan


Highlights on Corporate Financial Data

Laporan Manajemen
Management Report

Rekomendasi OJK / Recommendation of Financial


Services Authority (OJK)
7.6.

E.

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan


pemberian insentif jangka panjang kepada
Direksi dan karyawan. / The Public Company has
a policy on long-term incentives for the Board of
Directors and employees.

Status
Memenuhi /
Fulfilled

KETERBUKAAN INFORMASI
DISCLOSURE OF INFORMATION
Prinsip 8 Meningkatkan Pelaksanaan Keterbukaan Informasi
Principle 8 Improve the Implementation of Information Disclosure

226

8.1.

Perusahaan Terbuka memanfaatkan penggunaan


teknologi informasi secara lebih luas selain Situs
Web sebagai media keterbukaan informasi. / The
Public Company utilizes information technology
in wider scope besides website as a media to
disclose information.

Memenuhi /
Fulfilled

8.2.

Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka


mengungkapkan pemilik manfaat akhir dalam
kepemilikan saham Perusahaan Terbuka paling
sedikit 5% (lima persen), selain pengungkapan
pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham
Perusahaan Terbuka melalui pemegang saham
utama dan pengendali. / Annual Report of the
Public Company discloses the beneficiary in
the Public Companys share ownership of at
least 5% (five percent), besides disclosing the
beneficiaries in the Public Companys share
ownership through major and controlling
shareholders.

Memenuhi /
Fulfilled

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Profil Perusahaan
Company Profile

Keterangan / Remarks

Halaman ini sengaja dikosongkan


This page is intentionally left blank

Surat Pernyataan Anggota Dewan Komisaris Tentang


Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan 2015
PT Anabatic Technologies Tbk
Statement of The Members of Board of Commissioners on The
Responsibility for The 2015 Annual Report of PT Anabatic Technologies Tbk

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan


bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan
PT Anabatic Technologies Tbk tahun 2015 telah dimuat
secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas
kebenaran isi laporan tahunan dan laporan keuangan
perusahaan.

We, the undersigned, testify that all information in the


2015 Annual Report of PT Anabatic Technologies Tbk
is presented in its entirety and we are fully responsible
for the correctness of the contents of the Annual
Report and Financial Statements of the Company.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.

This statement is hereby made in all truthfulness.

Dewan Komisaris

Board of Commissioners

Handoko Anindya Tanuadji


Presiden Komisaris
President Commissioner

Alexander Felix Warsito Hans Tanudjaja


Komisaris
Commissioner

PT Anabatic Technologies Tbk | Laporan Tahunan 2015

Betti Setiastuti Alisjahbana


Komisaris Independen
Independent Commissioner

Surat Pernyataan Anggota Direksi Tentang


Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan 2015
PT Anabatic Technologies Tbk
Statement of The Members of Board of Directors
on The Responsibility for The 2015 Annual Report of
PT Anabatic Technologies Tbk

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan


bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan
PT Anabatic Technologies Tbk tahun 2015 telah dimuat
secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas
kebenaran isi laporan tahunan dan laporan keuangan
perusahaan.

We, the undersigned, testify that all information in the


2015 Annual Report of PT Anabatic Technologies Tbk
is presented in its entirety and we are fully responsible
for the correctness of the contents of the Annual
Report and Financial Statements of the Company.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.

This statement is hereby made in all truthfulness.

Direksi

Board of Directors

Handojo Sutjipto
Presiden Direktur
President Director

Adriansyah
Direktur
Director

Ferdinand Gunadi Abadi


Direktur
Director

Sumarto Santosa
Direktur
Director

Hendra Halim
Direktur
Director

Agus Muljady
Direktur
Director

Felix Purwadi Mulia


Direktur Independen
Independent Director

2015 Annual Report | PT Anabatic Technologies Tbk

Halaman ini sengaja dikosongkan


This page is intentionally left blank

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk


DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL TERSEBUT
DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2015 AND
FOR THE YEAR THEN ENDED
AND INDEPENDENT AUDITORS REPORT

The original consolidated financial statements included herein


are in Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL TERSEBUT
DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2015 AND
FOR THE YEAR THEN ENDED
AND INDEPENDENT AUDITORS REPORT

Daftar Isi

Table of Contents
Halaman/
Pages

Surat Pernyataan Direksi

Directors Statement
Independent Auditors Report

Laporan Auditor Independen


Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian ..............................

1-3

................... Consolidated Statements of Financial Position

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain


Konsolidasian ..................................................................

4-5

Consolidated Statements of Profit or Loss and


... Other Comprehensive Income

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian ...........................

6-7

Consolidated Statement of
....... Changes in Equity

Laporan Arus Kas Konsolidasian ...........................................

8-9

..... Consolidated Statements of Cash Flows

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian ....................

10 - 152

Notes to the Consolidated


....... Financial Statements

Lampiran I - V .

153 - 157

...... Attachment I - V

The original report included herein is in the Indonesian language.

Laporan Auditor Independen

Independent Auditors Report

Laporan No. KNMT&R-C2-XX.03.2016/01

Report No. KNMT&R-C2-XX.03.2016/01

Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Direksi


PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk

The Shareholders, Board of Commissioners


Directors
PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk

Kami telah mengaudit laporan keuangan konsolidasian


PT Anabatic Technologies Tbk dan Entitas Anaknya
terlampir, yang terdiri dari laporan posisi keuangan
konsolidasian tanggal 31 Desember 2015, serta laporan
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain, laporan
perubahan ekuitas, dan laporan arus kas konsolidasian
untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, dan
suatu ikhtisar kebijakan akuntansi signifikan dan
informasi penjelasan lainnya.

We have audited the accompanying consolidated


financial statements of PT Anabatic Technologies Tbk
and Subsidiaries, which comprise the consolidated
statements of financial position as of December 31,
2015, and the consolidated statements of profit or loss
and other comprehensive income, changes in equity, and
cash flows for the year then ended, and a summary of
significant accounting policies and other explanatory
information.

Tanggung jawab manajemen atas laporan keuangan

Managements
statements

Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan


penyajian wajar laporan keuangan konsolidasian
tersebut sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di
Indonesia dan atas pengendalian internal yang dianggap
perlu oleh manajemen untuk memungkinkan penyusunan
laporan keuangan konsolidasian yang bebas dari
kesalahan penyajian material, baik yang disebabkan oleh
kecurangan maupun kesalahan.

Management is responsible for the preparation and fair


presentation of such consolidated financial statements in
accordance with Indonesian Financial Accounting
Standards, and for such internal control as management
determines is necessary to enable the preparation of
consolidated financial statements that are free from
material misstatement, whether due to fraud or error.

Tanggung jawab auditor

Auditors responsibility

Tanggung jawab kami adalah untuk menyatakan suatu


opini atas laporan keuangan konsolidasian tersebut
berdasarkan audit kami. Kami melaksanakan audit kami
berdasarkan Standar Audit yang ditetapkan Institut
Akuntan
Publik
Indonesia.
Standar
tersebut
mengharuskan kami untuk mematuhi ketentuan etika
serta merencanakan dan melaksanakan audit untuk
memperoleh keyakinan memadai tentang apakah
laporan keuangan konsolidasian tersebut bebas dari
kesalahan penyajian material.

Our responsibility is to express an opinion on such


consolidated financial statements based on our audit. We
conducted our audit in accordance with Standards on
Auditing established by the Indonesian Institute of
Certified Public Accountants. Those standards require
that we comply with ethical requirements and plan and
perform the audit to obtain reasonable assurance about
whether such consolidated financial statements are free
from material misstatement.

Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk


memperoleh bukti audit tentang angka-angka dan
pengungkapan dalam laporan keuangan. Prosedur yang
dipilih bergantung pada pertimbangan auditor, termasuk
penilaian atas risiko kesalahan penyajian material dalam
laporan keuangan, baik yang disebabkan oleh
kecurangan maupun oleh kesalahan. Dalam melakukan
penilaian risiko tersebut, auditor mempertimbangkan
pengendalian internal yang relevan dengan penyusunan
dan penyajian wajar laporan keuangan entitas untuk
merancang prosedur audit yang tepat sesuai dengan
kondisinya, tetapi bukan untuk tujuan menyatakan opini
atas keefektivitasan pengendalian internal entitas. Suatu
audit juga mencakup pengevaluasian atas ketepatan
kebijakan akuntansi yang digunakan dan kewajaran
estimasi akuntansi yang dibuat oleh manajemen, serta

An audit involves performing procedures to obtain audit


evidence about the amounts and disclosures in the
financial statements. The procedures selected depend
on the auditors judgment, including the assessment of
the risk of material misstatement of the financial
statements, whether due to fraud or error. In making
those risk assessments, the auditors consider internal
control relevant to the entitys preparation and fair
presentation of the financial statements in order to
design audit procedures that are appropriate in the
circumstances, but not for the purpose of expressing an
opinion of the effectiveness of the entitys internal
control. An audit also includes evaluating the
appropriateness of accounting policies used and the
reasonableness of accounting estimates made by
management, as well as evaluating the overall

responsibility

for

the

and

financial

pengevaluasian atas penyajian laporan keuangan secara


keseluruhan.

presentation of the financial statements.

The original report included herein is in the Indonesian language.

Tanggung jawab auditor (lanjutan)

Auditors responsibility (continued)

Kami yakin bahwa bukti audit yang telah kami peroleh


adalah cukup dan tepat untuk menyediakan suatu basis
bagi opini audit kami.

We believe that the audit evidence we have obtained is


sufficient and appropriate to provide a basis for our audit
opinion.

Opini

Opinion

Menurut opini kami, laporan keuangan konsolidasian


terlampir menyajikan secara wajar, dalam semua hal
yang
material,
posisi
keuangan
konsolidasian
PT Anabatic Technologies Tbk dan Entitas Anaknya
tanggal 31 Desember 2015, serta kinerja keuangan dan
arus kas konsolidasiannya untuk tahun yang berakhir
pada tanggal tersebut, sesuai dengan Standar Akuntansi
Keuangan di Indonesia.

In our opinion, the accompanying consolidated financial


statements present fairly, in all material respects,
the
consolidated financial position of PT Anabatic
Technologies
Tbk
and
Subsidiaries
as
of
December 31, 2015, and their consolidated financial
performance and cash flows for the year then ended, in
accordance with Indonesian Financial Accounting
Standards.

Penekanan suatu hal

Emphasis of matter

Seperti yang dijelaskan pada Catatan 2o dan 4 atas


laporan keuangan konsolidasian terlampir, efektif tanggal
1 Januari 2015, PT Anabatic Technologies Tbk dan
Entitas Anaknya menerapkan Pernyataan Standar
Akuntansi Keuangan (PSAK) 24 (Revisi 2013), Imbalan
Kerja, yang dilakukan secara retrospektif dan
menyebabkan dilakukannya penyajian kembali angkaangka koresponding tahun sebelumnya, yang mencakup
laporan posisi keuangan konsolidasian tanggal
31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014/31 Desember
2013 dan laporan laba rugi dan penghasilan
komprehensif lain konsolidasian dan laporan perubahan
ekuitas konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada
tanggal 31 Desember 2014 terlampir oleh PT Anabatic
Technologies Tbk dan Entitas Anaknya sebagaimana
yang dipersyaratkan oleh Standar Akuntansi Keuangan
di Indonesia. Opini kami tidak dimodifikasi sehubungan
dengan hal tersebut.

As disclosed in Notes 2o and 4 to the accompanying


consolidated financial statements, effective January 1,
2015, PT Anabatic Technologies Tbk and Subsidiaries
applied Statement of Financial Accounting Standards
(PSAK) 24 (Revised 2013), Employee Benefits, which
have been applied retrospectively and caused the
restatement of the prior year corresponding figures,
which comprise the consolidated statements of financial
position as of December 31, 2014 and January 1,
2014/December 31, 2013, and the consolidated
statements of profit or loss and other comprehensive
income and changes in equity for the year ended
December 31, 2014 by PT Anabatic Technologies Tbk
and Subsidiaries as required by Indonesian Financial
Accounting Standards. Our opinion is not modified in
respect of this matter.

Hal lain

Other matter

Audit kami atas laporan keuangan konsolidasian


PT Anabatic Technologies Tbk dan Entitas Anaknya
tanggal 31 Desember 2015, serta untuk tahun yang
berakhir pada tanggal tersebut dilaksanakan dengan
tujuan untuk merumuskan suatu opini atas laporan
keuangan konsolidasian tersebut secara keseluruhan.
Informasi keuangan PT Anabatic Technologies Tbk
(Entitas Induk) terlampir, yang terdiri dari laporan posisi
keuangan tanggal 31 Desember 2014, serta laporan laba
rugi komprehensif, laporan perubahan ekuitas, dan
laporan arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal
31 Desember 2014 (secara kolektif

As disclosed in Notes 2o and 4 to the accompanying


consolidated financial statements, effective January 1,
2015, PT Anabatic Technologies Tbk and Subsidiaries
applied Statement of Financial Accounting Standards
(PSAK) 24 (Revised 2013), Employee Benefits, which
have been applied retrospectively and caused the
restatement of the prior year corresponding figures,
which comprise the consolidated statements of financial
position as of December 31, 2014 and January 1,
2014/December 31, 2013, and the consolidated
statements of profit or loss and other comprehensive
income and changes in equity for the year ended
December 31, 2014 by PT Anabatic Technologies Tbk
and Subsidiaries as required by Indonesian Financial
Accounting Standards. Our opinion is not modified in
respect of this matter.

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2015
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
As of December 31, 2015
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/December 31
Catatan/
Notes

2014*)

2015

1 Januari 2014/
January 1, 2014/
31 Desember 2013/
December 31, 2013**)

(Disajikan kembali, Catatan 4/


As restated, Note 4)
ASET
ASET LANCAR
Kas dan setara kas
Piutang usaha
Pihak ketiga - dikurangi
penyisihan kerugian
penurunan nilai sebesar
sebesar Rp 2.833.788.404
pada tanggal
31 Desember 2015,
Rp 1.837.059.008 pada
tanggal 31 Desember 2014
dan Rp 647.298.500 pada
tanggal 1 Januari 2014/
31 Desember 2013
Pihak berelasi
Piutang lain-lain
Pihak ketiga
Pihak berelasi
Persediaan
Uang muka dan beban
dibayar di muka
Pajak dibayar di muka

2d,2e,5,34
2e,6,15,21,33,23

231.250.871.641

281.227.449.486

591.195.209.443
39.855.125.349

494.418.698.888
11.352.511.446

2g,8,15,21

9.958.374.275
45.000.000.000
482.919.093.136

43.856.637.657
439.406.834.703

2h,9
2m,19a

222.988.128.182
36.823.551.507

278.235.027.405
33.814.174.306

1.659.990.353.533

1.582.311.333.891

2f,7a
2e,34

Total Aset Lancar


ASET TIDAK LANCAR
Deposito berjangka yang
dibatasi penggunaannya
2d,2e,10,34
Piutang pihak berelasi
2e,2f,7b,34
Investasi pada entitas asosiasi
2l,11
Investasi jangka panjang lain
2e,2l
Aset tetap - setelah dikurangi
akumulasi penyusutan
sebesar Rp 164.600.886.867
pada tanggal
31 Desember 2015,
Rp 133.556.871.692 pada
tanggal 31 Desember 2014
dan Rp 115.255.219.365
pada tanggal
3,12
1 Januari 2014/
2i,2k,15
31 Desember 2013
14,21,31,33
Aset tidak berwujud
2j,2k,13,33
Goodwill
2c,2k,13,14
Aset pajak tangguhan
2m,19e
Tagihan restitusi pajak penghasilan
2m,19f
Aset lain-lain
2e,34
Total Aset Tidak Lancar
TOTAL ASET

ASSETS
CURRENT ASSETS
270.495.399.540 Cash and cash equivalents
Trade receivables
Third parties - net of
allowance for
impairment losses
amounted to
Rp 2,833,788,404 as of
December 31, 2015,
Rp 1,837,059,008 as of
December 31, 2014 and
Rp 647,298,500 as of
January 1, 2014/
554.013.783.330
December 31, 2013
2.476.569.092
Related parties
Other receivables
11.329.005.121
Third parties
Related parties
348.646.722.259
Inventories
Advances and
370.177.926.067
prepaid expenses
38.721.908.039
Prepaid taxes
1.595.861.313.448

Total Current Assets


NONCURRENT ASSETS

35.615.870.445
29.427.148.906
1.091.775.924
-

497.081.619.299
12.949.026.843
19.625.867.276
4.203.266.726
8.640.170.228
10.965.603.890

36.657.066.028
50.381.504.681
1.091.775.924
-

24.052.473.869
Restricted time deposits
61.408.754.771
Due from related parties
1.119.025.029
Investment in associates
8.500.000.000 Other long-term investment

247.809.831.103
17.643.758.858
19.425.690.242
4.160.030.651
6.411.561.393
7.809.829.081

135.196.554.345
20.657.100.454
8.139.908.600
5.999.904.943
4.787.696.719
7.039.364.084

Fixed assets - net of


accumulated depreciation
amounted to
Rp 164,600,886,867 as of
December 31, 2015,
Rp 133,556,871,692
as of December 31, 2014
and Rp 115,255,219,365
as of January 1, 2014/
December 31, 2013
Intangible assets
Goodwill
Deferred tax assets
Claim for tax refund
Other assets

619.600.349.537

391.391.047.961

276.900.782.814

Total Noncurrent Assets

2.279.590.703.070

1.973.702.381.852

1.872.762.096.262

TOTAL ASSETS

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan


bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian
secara keseluruhan.

The acompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form


an integral part of these consolidated financial statements
taken as a whole.

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
(continued)
As of December 31, 2015
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

31 Desember/December 31
Catatan/
Notes

2014*)

2015

1 Januari 2014/
January 1, 2014/
31 Desember 2013/
December 31, 2013**)

(Disajikan kembali, Catatan 4/


As restated, Note 4)
LIABILITAS DAN EKUITAS
LIABILITAS
LIABILITAS JANGKA PENDEK
Utang bank jangka pendek
Utang usaha
Pihak ketiga
Pihak berelasi
Utang lain-lain
Pihak ketiga
Pihak berelasi
Beban masih harus dibayar
Utang pajak
Pendapatan diterima di muka
Bagian utang jangka panjang
yang jatuh tempo dalam waktu
satu tahun
Utang bank
Utang pembiayaan konsumen
Utang sewa pembiayaan

2e,12,15,33,34
2e,16,33,34
2f,7c
2e,33,34
17
2f,7d
2e,18,33,34
2m,19b
20

Utang pembiayaan konsumen


Utang sewa pembiayaan
Liabilitas pajak tangguhan
Liabilitas imbalan kerja karyawan
Utang pihak berelasi
Total Liabilitas Jangka Panjang
TOTAL LIABILITAS

677.674.168.182

748.510.170.761

256.072.367.811
128.306.214

285.543.727.200
211.743.252

394.581.488.815
9.033.479.889

24.668.772.120
39.750.070.131
274.331.114.640
25.346.145.939
64.199.080.555

19.589.297.742
24.300.000.000
265.016.908.469
23.375.789.740
98.687.839.012

5.151.831.291
5.000.000.000
294.837.158.392
15.669.879.309
22.517.412.215

2e,33,34
6,12,21,15
2f,2n,
7e,22
2n,12,23

Total Liabilitas Jangka Pendek


LIABILITAS JANGKA PANJANG
Bagian utang jangka panjang setelah dikurangi bagian
yang jatuh tempo dalam waktu
satu tahun
Utang bank

729.088.438.785

LIABILITIES AND EQUITY


LIABILITIES
CURRENT LIABILITIES
Short-term bank loans
Trade payables
Third parties
Related parties
Other payables
Third parties
Related parties
Accrued expenses
Taxes payable
Unearned revenues

50.477.833.521

41.231.541.280

9.473.805.324

1.474.093.898
2.175.307.801

1.230.080.851
2.141.751.993

1.037.220.621
764.429.293

Current maturities of
long-term liabilities
Bank loans
Consumer
financing payables
Finance lease payables

1.467.711.531.415

1.439.002.847.721

1.506.576.875.910

Total Current Liabilities

NONCURRENT LIABILITIES

2e,33,34
2f,2n,6,12
15,21
7e,22
2n,12,23
2m,4,19e
2o,4,24,31
2e,2f,7f,33,34

Long-term liabilities net of current maturities


75.430.422.604
1.659.875.182
1.575.081.852
363.525.343
11.251.949.521
20.205.512.477

104.393.694.386
2.793.297.507
3.147.973.233
485.463.715
10.147.381.434
4.751.976.810

39.869.628.295
Bank loans
2.400.323.351
payables
491.995.959 Finance lease payables
390.144.972
Deferred tax liabilities
7.746.952.000 Employee benefits liabilities
801.726.500
Due to related parties

110.486.366.979

125.719.787.085

51.700.771.077 Total Noncurrent Liabilities

1.578.197.898.394

1.564.722.634.806

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan


bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian
secara keseluruhan.

1.558.277.646.987

TOTAL LIABILITIES

The acompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form


an integral part of these consolidated financial statements
taken as a whole.

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
(continued)
As of December 31, 2015
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

1 Januari 2014/
January 1, 2014/
31 Desember 2013/
December 31, 2013**)

31 Desember/December 31
Catatan/
Notes

2014*)

2015

(Disajikan kembali, Catatan 4/


As restated, Note 4)
EKUITAS
Ekuitas Yang Dapat
Diatribusikan Kepada
Pemilik Entitas Induk
Modal saham - nilai nominal
Rp 100 per saham
Modal dasar - 6.000.000.000
saham pada tanggal
31 Desember 2015 dan
1.500.000.000 saham pada
tanggal-tanggal
31 Desember 2014 dan 2013
Modal ditempatkan dan disetor
penuh - 1.875.000.000 saham
pada tanggal 31 Desember
2015 dan 1.500.000.000
saham pada tanggal-tanggal
31 Desember 2014 dan 2013
Tambahan modal disetor - neto
Cadangan saham program
kompensasi manajemen dan
karyawan berbasis saham
Penghasilan (beban) komprehensif
lain - selisih kurs dalam
penjabaran laporan
keuangan dalam mata uang asing
Saldo laba

25

187.500.000.000

150.000.000.000

26

225.841.891.284

14.500.000.000

2p

275.197.829

2r
(1.243.181.046)
136.085.493.093

Ekuitas Yang Dapat


Diatribusikan Kepada
Pemilik Entitas Induk
Kepentingan Nonpengendali
TOTAL EKUITAS
TOTAL LIABILITAS DAN
EKUITAS

2b

152.654.763
107.732.906.418

EQUITY
Equity Attributable
To The Owner Of
The Company
Share capital - par value of
Rp 100 per share
Authorized - 6,000,000,000
shares as of
December 31, 2015 and
1,500,000,000 shares
as of December 31,
2014 and 2013
Issued and fully paid 1,875,000,000 shares
as of December 31, 2015,
and 1,500,000,000 shares
as of December 31,
150.000.000.000
2014 and 2013
Additional paid-in
14.500.000.000
capital - net
Management and employee
stock option program
share reserve
Other comprehensive
income (expenses) differences in translation
of financial statements
in foreign currencies
47.921.246.800
Retained earnings

152.933.403.516

136.594.185.865

102.063.202.475

Equity Attributable
To The Owner of
The Company
Noncontrolling
Interest

701.392.804.676

408.979.747.046

314.484.449.275

TOTAL EQUITY

2.279.590.703.070

1.973.702.381.852

1.872.762.096.262

TOTAL LIABILITIES AND


EQUITY

548.459.401.160

272.385.561.181

212.421.246.800

*) Laporan posisi keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2014


tidak termasuk laporan posisi keuangan PT Xsis Mitra Utama dan
PT Niagaprima Paramitra yang didekonsolidasi oleh PT Computrade
Technology International, Entitas Anak, tahun 2014, dan laporan
posisi keuangan PT Advika Media Kreasi yang didirikan oleh
PT Karyaputra Suryagemilang, Entitas Anak, pada tahun 2015
(Catatan 1c).

*)The consolidated statements of financial position as of December 31,


2014 excluded statement of financial position of PT Xsis Mitra Utama
and PT Niagaprima Paramitra which is deconsolidated by
PT Computrade Technology International, a Subsidiary, in 2014, and
statement of financial position of PT Advika Media Kreasi, which is
established by PT Karyaputra Suryagemilang, a Subsidiary, in 2015
(Note 1c).

**) Laporan posisi keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2013


tidak termasuk laporan posisi keuangan Anabatic Technologies
International Pte. Ltd., yang didirikan Entitas Induk pada tahun 2014
dan laporan posisi keuangan PT Dunia Kerja Indonesia, PT Solusi
Karya Insani, PT Kontinum Global Studio, dan PT Andalan Anak
Bangsa oleh PT Karyaputra Suryagemilang, Entitas Anak, pada
tahun 2014 dan laporan posisi keuangan PT Helios Informatika
Nusantara, Computrade Technology Philippines, Inc. dan
Computrade Technology Malaysia Sdn, Bhd., oleh PT Computrade
Technology International, Entitas Anak, serta laporan posisi
keuangan Anabatic Technologies India Private Limited dan Anabatic
Technologies Philippines Inc., oleh Anabatic Technologies
International Pte. Ltd., Entitas Anak (Catatan 1c).

**)The consolidated statements of financial position as of December 31,


2013 excluded statement of financial position of Anabatic Technologies
International Pte. Ltd., which is established by the Company in 2014
and statement of financial position of PT Dunia Kerja Indonesia, PT
Solusi Karya Insani, PT Kontinum Global Studio, and PT Andalan Anak
Bangsa by PT Karyaputra Suryagemilang, a Subsidiary, in 2014 and
statement of financial position of PT Helios Informatika Nusantara,
Computrade Technology Philippines, Inc. and Computrade Technology
Malaysia Sdn, Bhd., by PT Computrade Technology International, a
Subsidiary, and statement of financial position of Anabatic
Technologies India Private Limited and Anabatic Technologies
Philippines Inc., by Anabatic Technologies International Pte. Ltd., a
Subsidiary (Note 1c).

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan


bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian
secara keseluruhan.

The acompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form


an integral part of these consolidated financial statements
taken as a whole.

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


LAPORAN LABA RUGI DAN
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2015
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS
AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME
For The Year Ended December 31, 2015
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2014*)
(Disajikan kembali/
As restated Catatan/Note 4)

Catatan/
Notes

2015

PENJUALAN NETO

2q,7g,28

2.957.110.154.883

2.570.022.676.658

BEBAN POKOK PENJUALAN

2q,13,29

(2.451.943.139.531)

(2.173.809.189.413)

LABA BRUTO

NET SALES
COST OF SALES

505.167.015.352

396.213.487.245

(23.736.515.888)

(22.262.659.985)

OPERATING EXPENSES
Selling

(316.232.869.368)

(245.700.953.535)

General and administrative

(339.969.385.256)

(267.963.613.520)

Total Operating Expenses

LABA USAHA

165.197.630.096

128.249.873.725

PENGHASILAN (BEBAN)
LAIN-LAIN
Penghasilan bunga
Laba penjualan aset tetap
Beban bunga

7.870.173.820
4.882.925
(50.336.001.951)

1.990.331.959
651.463.759
(34.781.560.985)

(30.321.392.861)
(4.675.045.999)
-

15.879.912.636
(3.827.923.992)
3.576.159.488

BEBAN USAHA
Penjualan
Umum dan administrasi

2q,30
2q,4,6,7h
12,19g,31

Total Beban Usaha

Laba (rugi) selisih kurs - neto


Beban administrasi bank
Laba penjualan investasi
Bagian atas rugi neto investasi
pada Entitas Asosiasi
Lain-lain - neto

2i,12

2r
1b
2l,11

Total Beban Lain-lain - Neto


LABA SEBELUM BEBAN PAJAK
PENGHASILAN
BEBAN PAJAK PENGHASILAN

4,19c

LABA NETO TAHUN BERJALAN

TOTAL LABA KOMPREHENSIF

OPERATING INCOME

(27.249.105)
(623.989.715)

OTHER INCOME (EXPENSES)


Interest income
Gain on sale of fixed assets
Interest expenses
Gain (loss) on foreign
exchange - net
Bank charges
Gain on sale of investment
Shares in net loss from
investment in Associate
Others - net

(74.596.575.205)

(17.162.855.955)

Total Other Expenses - Net

90.601.054.891

111.087.017.770

INCOME BEFORE INCOME


TAX EXPENSE

(30.737.853.832)

(30.702.954.617)

59.863.201.059

80.384.063.153

2.860.808.861

PENGHASILAN (BEBAN)
KOMPREHENSIF LAIN
Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi
ke laba rugi pada periode
berikutnya
Selisih kurs dalam penjabaran laporan
keuangan dalam mata uang asing
Pengukuran kembali liabilitas
imbalan kerja karyawan
Efek pajak terkait

GROSS PROFIT

2r

(1.908.548.792)

841.550.507

2o,24

3.837.723.000
(959.430.750)

341.029.000
(85.257.250)

60.832.944.517

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan


bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian
secara keseluruhan.

INCOME TAX EXPENSE


NET INCOME FOR THE YEAR
OTHER COMPREHENSIVE
INCOME (EXPENSES)
Items that will not to be
reclassified to profit or loss
in subsequent period
Differences in translation of
financial statement in foreign
currencies
Remeasurement of employee
benefits liabilities
Related tax effect

81.481.385.410 TOTAL COMPREHENSIVE INCOME

The acompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form


an integral part of these consolidated financial statements
taken as a whole.

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


LAPORAN LABA RUGI DAN
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2015
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Catatan/
Notes
Laba neto tahun berjalan
yang dapat diatribusikan kepada:
Pemilik Entitas Induk
Kepentingan nonpengendali

2b

Total laba neto tahun berjalan


Total laba komprehensif yang dapat
diatribusikan kepada:
Pemilik Entitas Induk
Kepentingan nonpengendali

2b

Total laba komprehensif

LABA NETO PER SAHAM DASAR


YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN
KEPADA PEMILIK ENTITAS INDUK
LABA NETO PER SAHAM DILUSIAN
YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN
KEPADA PEMILIK ENTITAS INDUK

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS
AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME (continued)
For The Year Ended December 31, 2015
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2014*)
(Disajikan kembali/
As restated Catatan/Note 4)

2015

36.019.530.698
23.843.670.361

59.863.941.264
20.520.121.889

Net income for the year


attributable to:
Owner of the Company
Noncontrolling interest

59.863.201.059

80.384.063.153

Total net income for the year

36.956.750.866
23.876.193.651

59.964.314.381
21.517.071.029

Total comprehensive income


attributable to:
Owner of the Company
Noncontrolling interest

60.832.944.517

81.481.385.410

Total comprehensive income

40,26

BASIC NET EARNINGS


PER SHARE ATTRIBUTABLE
TO OWNER OF THE COMPANY

DILUTED NET EARNINGS


PER SHARE ATTRIBUTABLE
TO OWNER OF THE COMPANY

2t,32

21,43

2t,32

21,32

*)Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain


konsolidasian tanggal 31 Desember 2014 tidak termasuk
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain
PT Advika Media Kreasi yang didirikan oleh PT Karyaputra
Suryagemilang, Entitas Anak, pada tahun 2015 (Catatan 1c).

*)The consolidated statement of profit or loss and other


comprehensive income as of December 31, 2014 excluded
statement of profit or loss and other comprehensive income of
PT Advika Media Kreasi, which is established by PT
Karyaputra Suryagemilang, a Subsidiary, in 2015 (Note 1c).

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan


bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian
secara keseluruhan.

The acompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form


an integral part of these consolidated financial statements
taken as a whole.

150.000.000.000

Pengukuran kembali
liabilitas imbalan kerja
karyawan

Saldo 31 Desember 2014

14.500.000.000

14.500.000.000

14.500.000.000

Tambahan
Modal Disetor/
Additional Paidin Capital

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

Selisih kurs dalam


penjabaran laporan
keuangan dalam mata
uang asing

Penghasilan komprehensif
lain

Penghapusan investasi pada


Entitas Anak

Laba neto tahun berjalan

Penjualan penyertaan
saham pada Entitas Anak
oleh Kepentingan
Nonpengendali

1b

1b

Penyertaan saham Entitas


Anak oleh kepentingan
Nonpengendali

1b

Akuisisi Entitas Anak

150.000.000.000

25

150.000.000.000

Dividen tunai

Saldo 1 Januari 2014/


31 Desember 2013
(setelah disajikan
kembali)

Dampak atas penerapan


awal PSAK 24 (Revisi
2013)

Saldo 1 Januari 2014/


31 Desember 2013

Catatan/
Notes

Modal Saham
Ditempatkan dan
Disetor Penuh/
Issued and Fully
Paid Share Capital

152.654.763

152.654.763

272.385.561.181

(52.281.646)

136.594.185.865

308.053.396

688.895.744

20.520.121.889

59.863.941.264

152.654.763

1.024.736.801

(978.999.000 )

15.099.269.000

1.118.905.560

(3.250.000.000 )

102.063.202.475

(1.412.254.806 )

103.475.457.281

212.421.246.800

4.900.022.722

207.521.224.078

408.979.747.046

255.771.750

841.550.507

80.384.063.153

1.024.736.801

(978.999.000 )

15.099.269.000

1.118.905.560

(3.250.000.000 )

314.484.449.275

3.487.767.916

310.996.681.359

Total Ekuitas/
Total Equity

Balance as of
December 31, 2014

Remeasurement of
employee benefits
liabilities

Differences of foreign
exchange currency
in financial statement

Other comprehensive
income

Net income for the year

Disposal of investment in
subsidiary

Sale of investment in
subsidiaries by
noncontrolling Interests

Investment in subsidiaries
by noncontrolling
interest

Acquisition of subsidiaries

Cash dividend

Balance as of
January 1, 2014/
December 31, 2013
(after restated)

Effect of implementation
of PSAK 24 (Revised
2013)

Balance December 31,


2013

The acompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form an integral part of these
consolidated financial statements taken as a whole.

107.732.906.418

(52.281.646)

59.863.941.264

47.921.246.800

4.900.022.722

43.021.224.078

Kepentingan
Nonpengendali/
Noncontrolling
Interest

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
For The Year Ended December 31, 2015
(Expressed in Rupiah,unless otherwise stated)

Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk/


Equity Attributable To The Owners of The Company
Cadangan
Saham
Program
Kompensasi
Manajemen dan
Karyawan
berbasis
saham/
Penghasilan
Komprehensif
Management
Lain/Other
and employee
Saldo Laba/
stock option
Comprehensive
Total/Total
program share
Income
Retained
reserve
Earnings

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2015
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

187.500.000.000

Pengukuran kembali
liabilitas imbalan kerja

Saldo 31 Desember 2015

225.841.891.284

(13.658.108.716 )

225.000.000.000

14.500.000.000

Tambahan
Modal Disetor/
Additional Paidin Capital

275.197.829

275.197.829

152.654.763

(1.243.181.046 )

(1.395.835.809 )

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

Selisih kurs dalam


penjabaran laporan
keuangan dalam mata
uang asing

Penghasilan komprehensif
lain

Laba neto tahun berjalan

1b

Penyertaan saham Entitas


Anak oleh Kepentingan
Nonpengendali

Penjualan penyertaan
saham pada Entitas Anak
oleh Kepentingan
Nonpengendali

1b

Pendirian Entitas Anak

Dividen tunai

25

Beban emisi saham

37.500.000.000

150.000.000.000

Cadangan saham program


kompensasi manajemen
dan karyawan berbasis
saham

25

Penambahan modal saham


dari penawaran umum
perdana saham

Saldo 31 Desember 2014

Catatan/
Notes

Modal Saham
Ditempatkan dan
Disetor Penuh/
Issued and Fully
Paid Share Capital

548.459.401.160

2.333.055.977

(1.395.835.809 )

36.019.530.698

(10.000.000.000 )

152.933.403.516

545.236.273

(512.712.983 )

23.843.670.361

(2.399.000.000 )

4.109.024.000

3.000.000

(9.250.000.000 )

(13.658.108.716 )

275.197.829

136.594.185.865

262.500.000.000

272.385.561.181

701.392.804.676

2.878.292.250

(1.908.548.792 )

59.863.201.059

(2.399.000.000 )

4.109.024.000

3.000.000

(19.250.000.000 )

275.197.829

(13.658.108.716 )

262.500.000.000

408.979.747.046

Total Ekuitas/
Total Equity

Balance December 31,


2015

Remeasurement of
employee benefits
liabilities

Differences in
translation of
financial statement in
foreign currencies

Other comprehensive
income

Net income for the year

Additional investment
in subsidiary

Investment in subsidiaries
by noncontrolling
interest

Establishment of the
Subsidiary

Cash dividend

Management and
employee stock option
program share reserve

Stock issuance costs

Addition of share capital


from initial public
offering

Balance December 31,


2014

The acompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form an integral part of these
consolidated financial statements taken as a whole.

136.085.493.093

2.333.055.977

36.019.530.698

(10.000.000.000 )

107.732.906.418

Kepentingan
Nonpengendali/
Noncontrolling
Interest

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY (continued)
For The Year Ended December 31, 2015
(Expressed in Rupiah,unless otherwise stated)

Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk/


Equity Attributable To The Owners of The Company
Cadangan
Saham
Program
Kompensasi
Manajemen dan
Karyawan
berbasis
saham/Manage
Penghasilan
Komprehensif
ment and
Lain/Other
Saldo Laba/
employee stock
option program
Comprehensive
Retained
Total/Total
share reserve
Income
Earnings

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN (lanjutan)
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2015
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2015
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS
For The Year Ended December 31, 2015
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2014*)

2015
ARUS KAS DARI
AKTIVITAS OPERASI
Penerimaan kas dari pelanggan
Pembayaran kas kepada pemasok
dan karyawan
Penerimaan dari (pembayaran untuk):
Pendapatan bunga
Beban bunga
Pajak penghasilan
Kegiatan usaha lainnya
Kas Neto yang Diperoleh dari
(Digunakan untuk) Aktivitas Operasi
ARUS KAS DARI
AKTIVITAS INVESTASI
Pencairan deposito berjangka yang
dibatasi penggunaannya
Penerimaan penjualan aset tetap
Perolehan aset tetap
Penambahan piutang pihak berelasi
jangka pendek
Penempatan deposito berjangka yang
dibatasi penggunaannya
Penjualan investasi pada Entitas Anak
oleh Kepentingan Nonpengendali
Perolehan aset tidak berwujud
Penjualan investasi
Kas Neto yang Digunakan untuk
Aktivitas Investasi
ARUS KAS DARI
AKTIVITAS PENDANAAN
Agio saham dari penawaran umum
perdana saham
Penerimaan (pembayaran) utang bank
jangka pendek
Setoran modal dari penawaran umum
perdana saham
Penerimaan utang pihak berelasi
Penerimaan (pembayaran) piutang
pihak berelasi
Penerimaan utang lain-lain pihak ketiga
Penerimaan modal disetor dari
kepentingan nonpengendali
Penerimaan (pembayaran) utang bank
jangka panjang - neto
Pembayaran dividen kepada pemegang
saham kepentingan nonpengendali
Beban emisi saham
Pembayaran utang sewa pembiayaan
Pembayaran utang pembiayaan konsumen
Penambahan modal disetor
Kas Neto yang Diperoleh dari
Aktivitas Pendanaan

2.809.527.688.229

2.686.452.207.885

(2.723.586.009.572)

(2.445.751.806.536 )

7.870.173.820
(50.336.001.951 )
(35.040.628.604)
(96.799.691.882)

1.990.331.959
(34.781.560.985 )
(20.998.183.516 )
(119.665.796.042 )

CASH FLOWS FROM


OPERATING ACTIVITIES
Receipt from customers
Payments to suppliers and
employees
Proceeds from (payments for):
Interest income
Interest expense
Income tax
Other operating activities

(88.364.469.960)

67.245.192.765

Net Cash Provided by (Used


in) Operating Expenses

(2.399.000.000)
-

(15.025.153.702 )
(2.085.391.840 )
3.350.000.000

CASH FLOWS FROM


INVESTING ACTIVITIES
Redemption in restricted
time deposits
Proceeds from sale of fixed assets
Acquisition of fixed assets
Additional of due from related
short-term
Placement in restricted
time deposits
Sale of investment in subsidiary
by noncontrolling interest
Acquisition of intangible assets
Sales of investment in subsidiary

(259.984.026.408)

(88.345.020.990 )

Net Cash Used in


Investing Activities

22.227.568.417
712.041.540
(214.338.263.531)

(12.604.592.159 )
4.834.526.344
(66.814.409.633 )

(45.000.000.000)

(21.186.372.834)

225.000.000.000
39.663.034.398
37.500.000.000
30.153.148.968
20.954.355.775
5.079.474.378
4.112.024.000
(19.716.979.541)
(19.250.000.000)
(13.658.108.716)
(2.263.652.985)
(1.669.839.282)
305.903.456.995

CASH FLOWS FROM


FINANCING ACTIVITIES
Capital paid in excess of par value
from initial public offering
Proceed (payment) of
(68.983.603.847 )
short-term bank loans
Additional of share capital
from initial public offering
Proceed from due to
3.950.250.310
related parties
Proceed (payment) of due
(7.913.098.303 )
from related parties
Proceed from other payables 8.231.946.080
third parties
Proceed from addition of share
5.043.268.000 capital by noncontrolling interest
Proceed (payment) from long-term
96.281.802.047
bank loans - net
Dividend payment to shareholders
(3.250.000.000 )
of noncontrolling interest
Stock issuance costs
(1.353.919.885 ) Payment of finance lease payables
Payment of consumer
(1.380.121.395 )
financing payables
11.609
Additional of paid-in capital
30.626.534.616

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan


bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian
secara keseluruhan.

Net Cash Provided by


Financing Activities

The acompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form


an integral part of these Consolidated Financial Statements
taken as a whole.

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN (lanjutan)
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2015
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS (continued)
For The Year Ended December 31, 2015
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2014*)

2015
KENAIKAN (PENURUNAN) NETO
KAS DAN SETARA KAS

DAMPAK PERUBAHAN SELISIH KURS


TERHADAP KAS DAN SETARA KAS
KAS DAN SETARA KAS
AWAL TAHUN

(42.445.039.373)

(7.531.538.472)

281.227.449.486

KAS DAN SETARA KAS ENTITAS ANAK


SAAT DIJUAL
KAS DAN SETARA KAS
AKHIR TAHUN

231.250.871.641

9.526.706.391

NET INCREASE (DECREASE)


IN CASH AND CASH
EQUIVALENTS

4.281.875.657

EFFECT OF FOREIGN
EXCHANGE RATE
CHANGES IN CASH AND
CASH EQUIVALENTS

270.495.399.540

CASH AND CASH


EQUIVALENTS AT
BEGINNING OF YEAR

(3.076.532.102 )
281.227.449.486

CASH AND CASH EQUIVALENTS


SUBSIDIARIES ON SALES
CASH AND CASH EQUIVALENTS
AT END OF YEAR

*) Laporan arus kas konsolidasian tanggal 31 Desember


2014 tidak termasuk laporan arus kas PT Advika Media
Kreasi yang didirikan oleh PT Karyaputra Suryagemilang,
Entitas Anak, pada tahun 2015 (Catatan 1c).

*)The consolidated statements of cash flows as of


December 31, 2014 excluded statement of cash flows of
PT Advika Media Kreasi, which established by
PT Karyaputra Suryagemilang in 2015 (Note 1c).

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan


bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian
secara keseluruhan.

The acompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form


an integral part of these consolidated financial statements
taken as a whole.

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2015 And
For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

INFORMASI UMUM
a.

1.

Pendirian dan Informasi Umum

GENERAL INFORMATION
a.

Establishment and General Information

PT Anabatic Technologies Tbk ("Entitas Induk"),


didirikan di Indonesia dengan nama PT Anabatic
Teknologi berdasarkan Akta Notaris No. 4 tanggal
1 Nopember 2001 dari Poerbaningsih Adi Warsito,
S.H. Akta pendirian tersebut telah disahkan oleh
Menteri Kehakiman Republik Indonesia melalui Surat
Keputusan No. C-13242HT.01.01.TH.2001 tanggal
15 Nopember 2001 dan diumumkan dalam Berita
Negara Republik Indonesia No. 18, Tambahan
No. 2134 tanggal 1 Maret 2002.

PT Anabatic Technologies (the "Company"), was


established in Indonesia under the name of
PT Anabatic Teknologi based on Notarial Deed
No. 4 dated November 1, 2001 of Poerbaningsih Adi
Warsito, S.H. The deed of establishment
was approved by the Ministry of Justice of the
Republic of Indonesia in its Decision Letter
No. C-13242HT.01.01.TH.2001 dated November 15,
2001 and was published in the State Gazette No. 18,
Supplement No. 2134 dated March 1, 2002.

Anggaran Dasar Entitas Induk telah mengalami


beberapa kali perubahan. dengan Akta Notaris No.
10 tanggal 17 Maret 2015 dari Notaris Unita
Christina Winata, S.H., yaitu antara lain mengenai:
Menyetujui rencana Entitas Induk untuk
melakukan Penawaran Umum melalui pasar
modal
sebanyak-banyaknya
sejumlah
807.692.400 saham atau sebesar 43% dari
modal ditempatkan dan disetor setelah
Penawaran Umum Perdana Saham.
Menyetujui perubahan nama Entitas Induk
menjadi PT Anabatic Technologies Tbk.
Menyetujui peningkatan modal dasar Entitas
Induk dari semula sebesar Rp 150.000.000.000
menjadi
sebesar
Rp
600.000.000.000
sehubungan dengan rencana Penawaran Umum.
Menyetujui rencana pelaksanaan program
Alokasi Saham Karyawan (Employee Stock
Allocation atau ESA) dengan jumlah sebesar 1%
dari jumlah saham yang diterbitkan setelah
Penawaran Umum, dan Program Kompensasi
Manajemen dan program Karyawan Berbasis
Saham (Management and Employee Stock
Option Plan atau MESOP) dengan jumlah
sebesar 2% dari jumlah saham yang
ditempatkan dan disetor dengan tata cara yang
akan ditentukan oleh Direksi Entitas Induk.
Menyetujui untuk mengubah seluruh Anggaran
Dasar Entitas Induk sehubungan dengan
perubahan status Entitas Induk menjadi
perseroan terbuka dalam rangka penyesuaian
dengan Peraturan Bapepam-LK No. IX.J.1,
lampiran
Keputusan
Ketua
Bapepam-LK
No. Kep-179/BL/2008 tentang pokok-pokok
Anggaran Dasar Perusahaan Yang Melakukan
Penawaran Umum Efek bersifat Ekuitas dan
Perusahaan Publik (Peraturan No. IX.J.1),
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
No. 32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan
Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang
Saham Perusahaan Terbuka dan Peraturan OJK
No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan
Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan
Publik.

The Companys Articles of Association has been


amended several times. by Notarial Deed No. 10
dated March 17, 2015 of Unita Christina Winata,
S.H., concerning among others:

Berdasarkan
Pernyataan
Keputusan
Para
Pemegang Saham yang diaktakan oleh Notaris Unita
Christina Winata, S.H., No. 26 tanggal 22 Desember
2015, mengenai peningkatan modal ditempatkan dan
disetor sebagai realisasi pengeluaran saham yang
telah dikeluarkan dalam Penawaran Umum sebesar
375.000.000 lembar saham, sehingga modal yang
ditempatkan dan disetor menjadi sebesar Rp
187.500.000.000.

Based on Statement of Shareholders Agreement


notarized by Notaris Unita Christina Winata, S.H.,
No. 26 dated December 22, 2015, regarding the
increase in issued and fully paid share capital as a
realization of shares issued in Initial Public Offering
amounting to 375,000,000 shares, so that the issued
and fully paid share capital become Rp
187,500,000,000.

Approval to the Companys plan to conduct an


Initial Public Offering through capital market at
most of 807,692,400 shares or about 43% from
issued and paid in capital after the Initial Public
Offering.
Approval to change the Companys name to
PT Anabatic Technologies Indonesia Tbk.
Approval to increase authorized share capital of
the Company from Rp 150,000,000,000 to
Rp 600,000,000,000 regarding the Initial Public
Offering proposed.
Approval to implement the Companys Employee
Stock Allocation or ESA with the total of 1%
from entire share capital issued after Public
Offering, and Management and Employee Stock
Option Plan or MESOP program with the total of
2% from issued and paid share capital that will be
determined by the Directors of the Company.

Approval to change the Companys entire Article


of Association regarding the change of status of
the Company to be a public company in order to
comply with the regulation of Bapepam-LK
No. IX.J.1, annex of the Chairman of BapepamLK No. Kep-179/BL/2008 on the main chapters of
the Articles of Association of the Company that
conduct Public Offering of Equity Securities and
and Public Companies (Regulation No. IX.J.1),
Financial Service Authority (OJK) regulation
No. 32/POJK.04/2014 of the Plan and
Organization of the General Meeting of
Shareholders of Public Company and OJK
regulation No. 33/POJK.04/2014 about the
Directors and Boads of Commissioners Issuers
or Public Company.

10

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

INFORMASI UMUM (lanjutan)


a.

b.

1.

Pendirian dan Informasi Umum (lanjutan)

GENERAL INFORMATION (continued)


a.

and

General

Information

Perubahan-perubahan di atas telah mendapat


persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi
Manusia Republik Indonesia melalui Surat
Keputusan No. AHU-0004669.AH.01.02.TAHUN
2015 tanggal 24 Maret 2015 dan diumumkan dalam
Berita Negara Republik Indonesia No. 35, Tambahan
No. 24973 tanggal 30 April 2015.

The amendments above was approved by


Minister of Justice and Human Rights of
the Republic of Indonesia on Decision Letter
No. AHU-0004669.AH.01.02.TAHUN 2015 dated
March 24, 2015 and was published in the State
Gazette of the Republic of Indonesia No. 35,
Supplement No. 24973 dated April 30, 2015.

Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Entitas


Induk, ruang lingkup kegiatan Entitas Induk adalah
dalam bidang jasa integrasi sistem, termasuk impor,
perdagangan, distribusi dan jasa perawatan
komputer dan produk terkait, dan sebagai mitra
bisnis dari IBM, Temenos Certified Partner, dan satusatunya distributor FinArch. Entitas Induk mulai
melakukan kegiatan usaha secara komersial pada
tahun 2002.

According to Article 3 of the Company's Articles of


Association, the scope of its business activities are
engaged in system integration services, including
import, trading, distribution and services of
computers maintenance and related products, and
as business partner of IBM, Temenos Certified
Partner, and the sole distributor of FinArch. The
Company started its commercial operations in 2002.

Entitas Induk berkedudukan di Graha BIP lantai 7,


Jalan Gatot Subroto Kav. 23, Jakarta.

The Company is domiciled at Graha BIP 7th floor,


Jl. Gatot Subroto Kav. 23, Jakarta.

Entitas induk langsung dari Entitas Induk adalah


PT Artha Investama Jaya yang didirikan dan
berdomisili di Indonesia, sedangkan pemegang
saham utama dari Entitas Induk adalah Bapak
Handoko Anindya Tanuadji.

The Companys immediate parent company is


PT Artha Investama Jaya, which is established and
domiciled in Indonesia, while the ultimate
shareholder of the Company is Mr. Handoko
Anindya Tanuadji.

Penawaran Umum Saham Entitas Induk

b.

Pada tanggal 7 Juli 2015, Entitas Induk memperoleh


pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan
(OJK) berdasarkan Surat No. S-03562/BEI.PGI/072015 untuk melakukan Penawaran Umum Perdana
Saham kepada masyarakat sebanyak 375.000.000
lembar saham biasa dengan nilai nominal Rp 100
per saham dan harga penawaran Rp 700 per
saham. Pada tanggal 8 Juli 2015, Entitas Induk telah
mencatatkan seluruh sahamnya di Bursa Efek
Indonesia.
c.

Establishment
(continued)

Public Offering of Shares of the Company


On July 7, 2015, the Company obtained effective
statement letter from the Financial Services
Authority (OJK) No. S-03562/BEI.PGI/07-2015 to
undertake an Initial Public Offering of 375,000,000
common shares with par value of Rp 100 per share,
at offering price of Rp 700 per share. On July 8,
2015, the Company has listed all its shares to
Indonesia Stock Exchange.

Kepemilikan pada Entitas Anak

c.

Laporan keuangan konsolidasian mencakup akunakun pada laporan keuangan Entitas Induk dan
Entitas Anak (secara kolektif disebut sebagai Grup),
baik kepemilikan secara langsung oleh Entitas Induk
atau secara tidak langsung melalui Entitas Anak,
yang lebih dari 50%, terdiri atas:

Ownership in Subsidiaries
The consolidated financial statements includes the
financial statement of the Companys and
subsidiaries (collectively referred to as the Group),
whether owned direcly by the Company or indirectly
through its Subsidiaries, by more than 50% of
ownership, with details as follows:

11

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

INFORMASI UMUM (lanjutan)


c.

1.

Kepemilikan pada Entitas Anak (lanjutan)

GENERAL INFORMATION (continued)


c.

Ownership in Subsidiaries (continued)

Persentase
Pemilikan/Percentage of
Ownership
Entitas Anak Yang Dikonsolidasi/
Consolidated Subsidiaries

Tahun
Kegiatan
Komersial/
Year of
Commercial
2013 Operation

Kegiatan Pokok/
Main Activity

Domisili/
Domicile

2015

2014

Jasa outsourcing/
Outsourcing service

Jakarta

99,99%

99,99%

99,99%

PT Mahacitta Teknologi (MT) (dahulu/


previously PT Anabatic Solusi
Terpadu (ASTI))

Perdagangan dan
jasa/Trading and
service

Jakarta

99,99%

99,99%

PT Aristi Jasadata (AJ) (dahulu/


previously PT Ellipse System
International (ESI))

Perdagangan dan
jasa/Trading and
service

Jakarta

99,99%

PT Q2 Technologies (Q2)

Perdagangan dan
jasa/Trading and
service

Jakarta

PT Computrade Technology
International (CTI) dan Entitas
Anak/and Subsidiaries

Perdagangan dan
jasa/Trading and
service

PT Puri Amani Mulia (PAM) (dahulu/


previously PT Griya Master Titan
(GMT))
Anabatic Technologies International
Pte., Ltd., dan Entitas Anak/and
Subsidiaries, Singapura (ATI)

Total Aset/Total Assets


(dalam jutaan Rupiah/
in million Rupiah)

2015

2014

2013

1990

185.584

168.876

126.192

99,99%

2013

16.531

12.631

27.854

99,88%

99,88%

2014

27.322

12.870

911

99,99%

99,96%

80,00%

2011

25.362

27.947

28.962

Jakarta

55,00%

55,00%

55,00%

2003

1.146.190

1.048.790

1.328.791

Properti/Property

Jakarta

99,99%

99,99%

99,99%

2014

53.000

34.364

20.000

Jasa integrasi system/


Integrity system
service

Singapura

100,00% 100,00%

2014

118.486

98.282

belum
beroperasi/
not yet
operated

2.500

belum
beroperasi/
not yet
operated

2.500

Kepemilikan langsung oleh Entitas Induk/


Directly owned by the Company:
PT Karyaputra Suryagemilang
(KPSG) dan Entitas Anak/and
Subsidiaries

Perdagangan dan
jasa/Trading and
service

PT Emporia Digital Raya (EDR) *)

Jakarta

99,99%

Perdagangan dan
jasa/Trading and
service

Jakarta

99,99%

Jasa outsourcing/
Outsourcing service

Jakarta

99,00%

99,00%

99,00%

2000

480

480

480

Perdagangan alat-alat
kantor dan suku
cadangnya/Office
supplies and spare
parts trading

Jakarta

52,00%

52,00%

52,00%

2006

849

849

849

Perdagangan dan
jasa/Trading and
service

Jakarta

99,99%

99,99%

52,00%

2006

6.499

6.940

4.814

PT Master Link Indonesia (MLINK)

Jasa outsourcing/
Outsourcing service

Jakarta

55,00%

55,00%

55,00%

2007

4.556

4.576

7.004

PT Dunia Kerja Indonesia (DKI)

Jasa pengelolaan
gedung/Building
management service

Jakarta

99,99%

99,99%

2014

15.208

1.178

PT Solusi Karya Insani (SKI)

Jasa teknologi
informasi/IT service

Jakarta

70,00%

70,00%

2015

3.215

520

PT Kontinum Global Studio (KGS)

Konstruksi interior/
Interior construction

Jakarta

60,00%

60,00%

2015

19.078

18.750

PT Andalan Anak Bangsa (AAB)


(dahulu/ previously PT Antero
Karya Indonesia (AKI) *)

Jasa outsourcing/
Outsourcing service

Jakarta

99,98%

60,00%

2015

7.602

6.000

PT Advika Media Kreasi (AMK) *)

Jasa desain website/


Web design service

Jakarta

99,98%

2015

5.212

PT Svadaia Humana Praja (SHP)

*)

Kepemilikan tidak langsung melalui


KPSG, Entitas Anak / Indirectly
through KPSG, a Subsidiary;
PT Solusi Sistem Komunikasi
Terpadu (SSKT)*)

PT Eva Distribusi Indonesia (EDI) *)

PT Sinergi Media Integrasi (SMI)

12

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

INFORMASI UMUM (lanjutan)


c.

1.

Kepemilikan pada Entitas Anak (lanjutan)

GENERAL INFORMATION (continued)


c.

Ownership in Subsidiaries (continued)

Persentase
Pemilikan/Percentage of
Ownership
Entitas Anak Yang Dikonsolidasi/
Consolidated Subsidiaries

Tahun
Kegiatan
Komersial/
Year of
Commercial
2013 Operation

Kegiatan Pokok/
Main Activity

Domisili/
Domicile

2015

2014

PT Blue Power Technology (BPT)

Penjualan komputer
dan elektronik/
Computer and
electronic trading

Jakarta

99,00%

99,00%

99,00%

PT Centraldata Technology Indonesia


(CDT)

Penjualan komputer
dan elektronik/
Computer
andelectronic trading

Jakarta

80,00%

80,00%

PT Virtus Technology Indonesia (VTI)

Penjualan komputer
dan elektronik/
Computer and
electronic trading

Jakarta

70,00%

PT XDC Indonesia (XDCI)

Penjualan komputer
dan elektronik/
Computer and
electronic trading

Jakarta

65,00%

Penjualan komputer
dan tenaga kerja/
Computer trading and
human resources

Jakarta

PT Niagaprima Paramitra (NPP)

Penjualan dan jasa


IT/ Trading and IT
services

Jakarta

PT Helios Informatika Nusantara


(HIN)

Penjualan komputer
dan elektronik/
Computer and
electronic trading

Jakarta

55,00%

Computrade Technology Philippines,


Inc. (CTP), Filipina

Penjualan komputer
dan elektronik/
Computer and
electronic trading

Filipina

Computrade Technology Malaysia


Sdn, Bhd. (CTM), Malaysia

Penjualan komputer
dan elektronik/
Computer and
electronic trading

Malaysia

Anabatic Technologies India Private


Limited, (ATIN), India

Jasa integrasi system/


Integrity system
service

India

Anabatic Technologies Philippines


Inc., (ATP), Filipina

Jasa integrasi system/


Integrity system
service

Anabatic Technologies Malaysia, Inc.,


(ATM), Malaysia

Jasa integrasi system/


Integrity system
service

Total Aset/Total Assets


(dalam jutaan Rupiah/
in million Rupiah)

2015

2014

2013

2011

383.300

315.616

687.073

80,00%

2011

132.395

199.586

274.050

70,00%

70,00%

2007

321.261

283.931

210.736

65,00%

65,00%

2011

96.770

60.158

82.011

65,00%

2005

10.570

51,01%

2009

36.863

55,00%

2014

69.500

69.299

60,00%

60,00%

2014

44.817

6.908

60,00%

60,00%

2014

17.920

20.031

100,00% 100,00%

2014

11.271

15.011

Filipina

99,99%

99,99%

2014

12.065

2.914

Malaysia

50,00%

2015

Kepemilikan tidak langsung melalui CTI,


Entitas Anak / Indirectly through CTI,
a Subsidiary:

PT Xsis Mitra Utama (XMU)

Kepemilikan tidak langsung melalui ATI,


Entitas Anak / Indirectly through ATI,
a Subsidiary:

*) Tidak diaudit, dengan jumlah aset sebesar 0,62% dan


1,40% masing-masing dari total aset konsolidasian
(suatu jumlah yang tidak material) pada tanggal
31 Desember 2015 dan 2014.

*) Unaudited, with total asset of 0.62% and 1.40% from


consolidated total asset (immaterial amount) as of
December 2015 and 2014, respectively.

13

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

INFORMASI UMUM (lanjutan)


c.

1.

Kepemilikan pada Entitas Anak (lanjutan)

GENERAL INFORMATION (continued)


c.

Ownership in Subsidiaries (continued)

1) Berdasarkan Akta Pendirian KPSG No. 100 yang


diaktakan oleh Notaris Lieke Lianadevi Tukgali,
S.H., tanggal 10 Maret 1990, Entitas Induk
memperoleh 1.000.000 saham KPSG dengan
nilai Rp 10.000.000.000 yang setara dengan
50% kepemilikan.

1) Based on Establishment Deed of KPSG


notarized by Lieke Lianadevi Tukgali, S.H.,
No. 100 dated March 10, 1990, the Company
acquired 1,000,000 shares of KPSG amounted to
Rp 10,000,000,000 equals to 50% ownership.

Berdasarkan Pernyataan Keputusan Para


Pemegang Saham yang diaktakan oleh Notaris
Myra Yuwono, S.H., No. 1, Pada tanggal
2 Desember 2013, Entitas Induk mengakuisisi
saham KPSG dari PT Artha Investama Jaya dan
PT Sam Investama, masing-masing sebesar
500.000 saham dan 499.999 saham. Atas
transaksi tersebut, persentase kepemilikan
Entitas Induk menjadi 99,99%.

Based on Statement of Shareholders Agreement


notarized by Myra Yuwono, S.H., No. 1, dated
December 2, 2013, the Company acquired KPSG
shares from PT Artha Investama Jaya and
PT SAM Investama amounted to 500,000 shares
and 499,999 shares, respectively. Due to these
transactions, percentage of ownership become
99.99%.

Berdasarkan Perjanjian Pemegang Saham yang


diaktakan oleh Notaris Myra Yuwono, S.H.,
No. 24, tanggal 12 Desember 2013, Entitas
Induk meningkatkan investasi di KPSG sebesar
Rp 44.000.000.000. Atas transaksi tersebut,
persentase kepemilikan tetap sama yaitu
sebesar 99,99%.

Based on Shareholders Agreement notarized by


Myra Yuwono, S.H., No. 24, dated December 12,
2013, the Company increased its investment in
KPSG amounting to Rp 44,000,000,000. Due to
this transaction, percentage of ownership remain
the same of 99.99%.

2) Berdasarkan Akta Pendirian ESI No. 32 yang


diaktakan oleh Notaris Myra Yuwono, S.H.,
tanggal 20 Juni 2007, Entitas Induk memperoleh
416
saham
ESI
dengan
nilai
Rp 416.000.000 yang setara dengan 52%
kepemilikan.

2)

Based on Establishment Deed of ESI notarized


by Myra Yuwono, S.H., No. 32 dated June 20,
2007, the Company acquired 416 shares of ESI
amounted to Rp 416,000,000 which equals to
52% ownership.

Berdasarkan Pernyataan Keputusan Para


Pemegang Saham ESI yang diaktakan oleh
Notaris Myra Yuwono, S.H., No. 25 tanggal
9 Nopember 2011, Entitas Induk membeli saham
ESI yang dijual oleh Ricky Adrianto Santoso,
Wiharto Yogi Widodo, Handojo Sutjipto, Yulianto,
dan Adriansyah sebesar 383 saham atau setara
dengan Rp 383.000.000. Atas transaksi tersebut,
persentase kepemilikan Entitas Induk menjadi
99,88%. Dalam Pernyataan Keputusan Para
Pemegang Saham tersebut, ESI mengubah
nama menjadi PT Aristi Consulting.

Based on Statement of Shareholders Agreement


of ESI notarized by Notaris Myra Yuwono, S.H.,
No. 25 dated November 9, 2011, the Company
purchased ESIs shares from Ricky Adrianto
Santoso, Wiharto Yogi Widodo, Handojo Sutjipto,
Yulianto, and Adriansyah amounted to 383
shares or equivalent to Rp 383,000,000. Due to
this transaction, the Companys percentage of
ownership become 99.88%. In the Statement of
Shareholders Agreement, ESI change its name
to PT Aristi Consulting.

Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum


Pemegang Saham yang diaktakan oleh Notaris
Myra Yuwono, S.H., No. 16 tanggal
23 Agustus 2013, PT Aristi Consulting
mengubah nama menjadi PT Aristi Jasadata
(AJ).

Based on Minutes of Shareholders General


Meeting notarized by Myra Yuwono, S.H., No. 16
dated August 23, 2013, PT Aristi Consulting
change its name to PT Aristi Jasadata (AJ).

Berdasarkan Perjanjian Pemegang Saham yang


diaktakan oleh Notaris Myra Yuwono, S.H.,
No. 78, tanggal 28 Desember 2015, Entitas
Induk meningkatkan investasi di AJ sebesar
Rp 11.700.000.000. Atas transaksi tersebut,
persentase kepemilikan berubah menjadi
99,99%.

Based on Shareholders Agreement notarized by


Myra Yuwono, S.H., No. 78, dated December 28,
2015, the Company increased its investment in
AJ amounting to Rp 11,700,000,000. Due to this
transactions, percentage of ownership changed
to 99.99%.

14

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

INFORMASI UMUM (lanjutan)


c.

1.

Kepemilikan pada Entitas Anak (lanjutan)

GENERAL INFORMATION (continued)


c.

3) Berdasarkan Pernyataan Keputusan Para


Pemegang Saham yang diaktakan oleh Notaris
Myra Yuwono, S.H., No. 68 tanggal 30 Juli 2012,
ASTI mengubah nama menjadi PT Mahacitta
Teknologi (MT).

Ownership in Subsidiaries (continued)


3)

Based on Statements of Shareholders


Agreement Meeting notarized by Myra Yuwono,
S.H., No. 68 dated July 30, 2012, ASTI change
its name to PT Mahacitta Teknologi (MT).

Berdasarkan Akta Notaris Myra Yuwono, S.H.,


Notaris
di
Jakarta,
No.
11
tanggal
3 Oktober 2012, Entitas Induk membeli saham
MT yang dijual oleh Handoko Anindya Tanuadji
sebesar 2.249.999 saham atau setara dengan
Rp 2.249.999.000. Atas transaksi tersebut,
persentase kepemilikan menjadi 99,99%.

Based on notarial deed of Myra Yuwono, S.H.,


No. 11 dated October 3, 2012, the Company
acquired 2,249,999 shares of MT or equivalent to
Rp 2,249,999,000 that was sold by Handoko
Anindya Tanuadji. Due to this transaction,
percentage of ownership become 99.99%.

Berdasarkan Akta Notaris Myra Yuwono, S.H.,


Notaris
di
Jakarta,
No.
33
tanggal
15 Desember 2015, Entitas Induk mengakuisisi
2.019 saham MT atau setara dengan
Rp 2.019.000.000 dari PT Optima Prima, pihak
ketiga, transaksi tersebut tidak mengubah
kepemilikan saham Entitas Induk atas MT.

Based on Notarial Deed notarized by Myra


Yuwono, S.H., No. 33 dated December 15, 2015,
the Company acquired 2,019 shares of MT or
equivalent
to
Rp
2,019,000,000
from
PT Optima Prima, third party, this transaction
does not change the ownership of the Company
to MT.

4) Berdasarkan hasil Rapat Umum Para Pemegang


Saham yang diaktakan oleh Notaris Myra
Yuwono, S.H., No. 33 tanggal 20 Juni 2012,
Q2 meningkatkan modal dasar dan modal
disetor dari yang sebelumnya 850 saham atau
setara dengan Rp 850.000.000 menjadi sebesar
2.500
saham
atau
setara
dengan
Rp 2.500.000.000, yang diambil dan disetor oleh
Entitas Induk sebesar 2.000 saham atau setara
dengan Rp 2.000.000.000, sehingga persentase
kepemilikan Entitas Induk menjadi 80%.

4) Based
on
Statement
of
Shareholders
Agreements notarized by Myra Yuwono, S.H.,
No.
33
dated
June
20,
2012,
PT Q2 Technologies increased its authorized
capital and issued and fully paid shares from 850
shares or equivalent to Rp 850,000,000 to 2,500
shares or equivalent to Rp 2,500,000,000, which
is fully paid by the Company amounted to 2,000
shares or equivalent to Rp 2,000,000,000, so the
Companys percentage ownership become 80%.

Berdasarkan Pernyataan Keputusan Para


Pemegang Saham yang diaktakan oleh Notaris
Myra Yuwono, S.H., No. 22
tanggal
11 Februari 2014, Entitas Induk mengakuisisi
499
saham
Q2
atau
setara
dengan
Rp 499.000.000 dari PT Prima Optima, pihak
ketiga, sehingga persentase kepemilikan Entitas
Induk menjadi 99,96%.

Based
on
Statement
of
Shareholders
Agreements notarized by Myra Yuwono, S.H.,
No. 22 dated February 11, 2014, the Company
acqured 499 shares of PT Q2 Technologies or
equivalent
to
Rp
499,000,000
from
PT Prima Optima, third party, hence the
Companys percentage of ownership become
99.96%.

Berdasarkan Perjanjian Pemegang Saham yang


diaktakan oleh Notaris Myra Yuwono, S.H.,
No. 79, tanggal 28 Desember 2015, Entitas
Induk meningkatkan investasi di Q2 sebesar
Rp 11.700.000.000. Atas transaksi tersebut,
persentase kepemilikan berubah menjadi
99,99%.

Based on Shareholders Agreement notarized by


Myra Yuwono, S.H., No. 79, dated December 28,
2015, the Company increased its investment in
Q2 amounting to Rp 11,700,000,000. Due to this
transactions, percentage of ownership change to
99.99%.

5) Berdasarkan Akta Pendirian EDR yang


diaktakan oleh Myra Yuwono, S.H., No. 51,
tanggal 19 Desember 2015, Entitas Induk
memperoleh 24.999.999 saham EDR dengan
nilai Rp 2.499.999.900 yang setara dengan
99,99% kepemilikan.

5) Based on Establishment Deed of EDR notarized


by Myra Yuwono, S.H., No. 51 dated
December 19, 2015, the Company acquired
24,999,999 shares of EDR amounted to
Rp 2,499,999,900 or equivalent to 99.99%
ownership.

15

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

INFORMASI UMUM (lanjutan)


c.

1.

Kepemilikan pada Entitas Anak (lanjutan)

GENERAL INFORMATION (continued)


c.

Ownership in Subsidiaries (continued)

6) Berdasarkan Akta Pendirian SHP yang diaktakan


oleh Myra Yuwono, S.H., No. 55, tanggal
21 Desember 2015, Entitas Induk memperoleh
24.999.999
saham
SHP
dengan
nilai
Rp 2.499.999.900 yang setara dengan 99,99%
kepemilikan.

6)

Based on Establishment Deed of SHP notarized


by Myra Yuwono, S.H., No. 55 dated
December 21, 2015, the Company acquired
24,999,999 shares of SHP amounted to
Rp 2,499,999,900 or equivalent to 99.99%
ownership.

7) Berdasarkan Akta Pendirian CTI yang diaktakan


oleh Notaris Nathalia Alvina Jinata, S.H., No. 6,
tanggal 18 Desember 2002, Entitas Induk
memperoleh 5.500 saham CTI dengan nilai
Rp 5.500.000.000 yang setara dengan 55%
kepemilikan.

7)

Based on Establishment Deed of CTI notarized


by Nathalia Alvina Jinata, S.H., No. 6 dated
December 18, 2002, the Company acquired
5,500
shares
of
CTI
amounted
to
Rp 5,500,000,000 or equivalent to 55%
ownership.

8) Berdasarkan Akta Pendirian GMT No. 92 yang


diaktakan oleh Notaris Myra Yuwono, S.H.,
tanggal 27 Desember 2012, Entitas Induk
memperoleh 8.000 saham GMT dengan nilai
Rp 8.000.000.000 yang setara dengan 40%
kepemilikan.

8)

Based on Establishment Deed of GMT notarized


by Notaris Myra Yuwono, S.H., No. 92 dated
December 27, 2012, the Company acquired
8,000
shares
of
GMT
amounted
to
Rp 8,000,000,000 or equivalent to 40%
ownership.

Berdasarkan Pernyataan Keputusan Para


Pemegang Saham yang diaktakan oleh Notaris
Myra Yuwono, S.H., No. 34 tanggal
25 Nopember 2013, GMT mengubah nama
menjadi PT Griya Anabatic Sejahtera (GAS).

Based
on
Statement
of
Shareholders
Agreement notarized by Myra Yuwono, S.H., No.
34 dated November 25, 2013, GMT change its
name to PT Griya Anabatic Sejahtera (GAS).

Berdasarkan Pernyataan Keputusan Para


Pemegang Saham GAS yang diaktakan oleh
Notaris Myra Yuwono, S.H., No. 5 tanggal
6 Desember 2013, Entitas Induk membeli saham
GAS yang dijual oleh PT Mastersystem Infotama
dan PT Global Multi Investama sebesar 11.999
saham atau setara dengan Rp 11.999.000.000.
Atas transaksi tersebut, persentase kepemilikan
Entitas Induk menjadi 99,99%.

Based on Statement of Shareholders Agreement


of GAS notarized by Myra Yuwono, S.H., No. 5
dated December 6, 2013, the Company
purchased GASs shares from PT Mastersystem
Infotama and PT Global Multi Investama
amounted to 11,999 shares or equivalent to
Rp 11,999,000,000. Due to this transaction, the
Companys percentage of ownership become
99.99%.

Berdasarkan Pernyataan Keputusan Para


Pemegang Saham GAS yang diaktakan oleh
Notaris Myra Yuwono, S.H., No. 33 tanggal
14 Oktober 2014, GAS mengubah nama menjadi
PT Puri Amani Mulia.

Based on Statement of Shareholders Agreement


of GAS notarized by Myra Yuwono, S.H., No. 33
dated October 14, 2014, GAS change its name
to PT Puri Amani Mulia.

9) Berdasarkan Register of Members UEN


201331276H tanggal 16 Juli 2014, Entitas Induk
menerima transfer kepemilikan saham ATI dari
Handoko Anindya Tanuadji sebesar 1 saham
dengan nilai 1 USD dengan yang setara dengan
kepemilikan sebesar 100%.

9)

10) Berdasarkan Pernyataan Keputusan Para


Pemegang Saham yang diaktakan oleh
Ny. Purbaningsih Adi Warsito, S.H., No. 2,
tanggal 1 Mei 2002, KPSG mengakuisisi saham
SSKT dari dari Suparman Kusuma, Effendi
Sutanto dan Rusli Sutanto sebesar 225 saham.
Atas transaksi tersebut, persentase kepemilikan
KPSG menjadi 75%.

10) Based
on
Statement
of
Shareholders
Agreements notarized by Ny. Purbaningsih Adi
Warsito, S.H., No. 2, dated May 1, 2002, KPSG
acquired SSKT shares from Suparman Kusuma,
Effendi Sutanto and Rusli Sutanto amounting to
225 shares. Due to this transaction, KPSGs
percentage of ownership become 75%.

16

Based of Register of Members UEN


201331276H dated July 16, 2014, the Company
received ATIs ownership of shares transferred
by Handoko Anindya Tanuadji amounted to
1 shares with on amount of 1 USD, equivalent to
100% ownership.

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

INFORMASI UMUM (lanjutan)


c.

1.

Kepemilikan pada Entitas Anak (lanjutan)

GENERAL INFORMATION (continued)


c.

Ownership in Subsidiaries (continued)

Berdasarkan Akta No. 5 tanggal 3 September


2004 oleh Notaris Myra Yuono, S.H., KPSG
mengakuisisi saham SSKT dari Hanadi Johanes
Randing sebesar 72 saham sehingga saham
yang dimiliki oleh KPSG menjadi 297 saham.
Atas transaksi tersebut, persentase kepemilikan
KPSG berubah dari 75% menjadi 99%.

Based on Deed No. 5 dated September 3, 2004


notarized by Notaris Myra Yuono, S.H., KPSG
acquired SSKT shares from Hanadi Johanes
Randing amounted to 72 shares so that shares
owned by KPSG become 297 shares, and
KPSGs percentage of ownership changed from
75% become 99%.

11) Berdasarkan Akta Pendirian EDI No. 27 tanggal


12 Oktober 2005, yang diaktakan oleh Notaris
Singgih Susilo S.H., Entitas Induk memperoleh
240 saham dengan nilai Rp 120.000.000 yang
setara dengan 50% kepemilikan.

11) Based on Establishment Deed of EDI notarized


by Singgih Susilo S.H. No. 27 dated October 12,
2005, the Company acquired 240 shares
amounted to Rp 120,000,000 or equivalent to
50% ownership.

Berdasarkan Pernyataan Keputusan Para


Pemegang Saham yang diaktakan oleh Myra
Yuwono, S.H., No. 73, tanggal 24 Maret 2006,
KPSG mengakuisisi saham EDI dari Entitas
Induk sebesar 200 saham atau setara dengan
kepemilikan 50%.

Based on Statement of Shareholders Agreement


notarized by Myra Yuwono, S.H., No. 73, dated
March 24, 2006, KPSG acquired EDI shares from
the Company amounted to 200 shares or
equivalent to 50% ownership.

Berdasarkan pernyataan keputusan Para


Pemegang Saham yang diaktakan oleh Notaris
Myra Yuwono, S.H., No. 75, tanggal
24 Maret 2006, KPSG mengakuisisi saham EDI
dari Entitas Induk sebesar 8 saham. Atas
transaksi tersebut, persentase kepemilikan
KPSG menjadi 52%.

Based on Statement of Shareholders Agreement


notarized by Myra Yuwono, S.H., No. 75, dated
March 24, 2006, KPSG acquired as EDI shares
from the Company amounted to 8 shares. Due to
this transaction KPSGs percentage ownership
become 52%.

12) Berdasarkan Pernyataan Keputusan Para


Pemegang Saham SMI yang diaktakan oleh
Notaris Unita Christina Winata, S.H., No. 9
tanggal 23 Juli 2007, pemegang saham SMI
menyetujui untuk meningkatkan modal dasar
SMI yang awalnya sebesar Rp 500.000.000
menjadi Rp 4.000.000.000, dan modal
ditempatkan
dan
disetor
penuh
yang
semula sebesar Rp 150.000.000 menjadi
Rp 1.000.000.000. Dari transaksi ini, KPSG
memperoleh tambahan kepemilikan saham
sebanyak 442.000 lembar saham atau setara
dengan Rp 442.000.000, sedangkan persentase
kepemilikan tetap sama yaitu 52%.

12) Based on Statement of Shareholders Agreement


notarized by Unita Christina Winata, S.H., No. 9
dated July 23, 2007, shareholders of SMI agreed
to increase its authorized capital from
Rp 500,000,000 to Rp 4,000,000,000, and issued
and fully paid capital from Rp 150,000,000 to
Rp 1,000,000,000. From this transaction, KPSG
received additional shares ownership of 442.000
shares or amounting to Rp 442,000,000, and the
percentage of ownership remain the same at
52%.

Berdasarkan Pernyataan Keputusan Para


Pemegang Saham SMI yang diaktakan oleh
Notaris Myra Yuwono, S.H., No. 14 tanggal
26 September 2014, KPSG membeli saham SMI
yang dijual oleh Handojo Sutjipto, Karuna
Budhiwati Dharma, Yulianto, Benny Dictus
Dharma dan Idawati Supriadi sebesar 479.999
saham atau setara dengan Rp 479.999.000.

Based on SMIs Statement of Shareholders


Agreement notarized by Myra Yuwono, S.H.,
No. 14 dated September 26, 2014, KPSG
purchased SMIs shares sold by Handojo
Sutjipto, Karuna Budhiwati Dharma, Yulianto,
Benny Dictus Dharma and Idawati Supriadi
amounted to 479,999 shares or equals to
Rp 479,999,000.

Pemegang saham SMI menyetujui untuk


meningkatkan modal dasar SMI yang awalnya
sebesar
Rp
4.000.000.000
menjadi
Rp 11.000.000.000, dan modal ditempatkan dan
disetor penuh yang semula Rp 1.000.000.000
menjadi sebesar Rp 3.000.000.000. Atas
peningkatan modal ditempatkan dan disetor
tersebut, diambil bagian dan disetor penuh oleh
KPSG, sehingga persentase kepemilikan saham
KPSG menjadi 99,99%.

Shareholders of SMI agreed to increase SMIs


authorized capital from Rp 4,000,000,000
become Rp 11,000,000,000, and issued and fully
paid capital from Rp 1,000,000,000 become
Rp 3,000,000,000. The issued and fully paid
capital is fully taken and paid by KPSG, so that
KPSGs ownership increase to 99.99%.

17

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

INFORMASI UMUM (lanjutan)


c.

1.

Kepemilikan pada Entitas Anak (lanjutan)

GENERAL INFORMATION (continued)


c.

Ownership in Subsidiaries (continued)

13) Berdasarkan Akta Pendirian MLINK yang


diaktakan oleh Notaris Myra Yuwono, S.H.,
No. 3, tanggal 3 Agustus 2006, KPSG memiliki
saham MLINK sebesar 550 saham dengan nilai
Rp 550.000.000 yang setara dengan kepemilikan
sebesar 55%.

13) Based on Establishment Deed of MLINK


notarized by Myra Yuwono, S.H., No. 3, dated
August 3, 2006, KPSG acquired 550 shares of
MLINK amounted to Rp 550,000,000 or
equivalent to 55% ownership.

14) Berdasarkan Akta Pendirian DKI yang diaktakan


oleh Notaris Myra Yuwono, S.H., No. 40, tanggal
20 Februari 2014, KPSG memiliki saham DKI
sebesar
999.999
saham
dengan
nilai
Rp 999.999.000 yang setara dengan kepemilikan
sebesar 99,99%.

14) Based on Establishment Deed of DKI No. 40


notarized by Myra Yuwono, S.H., dated February
20, 2014, KPSG acquired 999,999 shares of DKI
amounted to Rp 999,999,000 or equivalent to
99.99% ownership.

15) Berdasarkan Akta Pendirian SKI yang diaktakan


oleh Notaris Myra Yuwono, S.H., No. 9, tanggal
8 Desember 2014, KPSG memiliki saham SKI
sebesar
3.640
saham
dengan
nilai
Rp 364.000.000 yang setara dengan kepemilikan
sebesar 70%.

15) Based on SKIs Establishment Deed No. 9


notarized by Myra Yuwono, S.H., dated
December 8, 2014, KPSG acquired 3,640 shares
of SKI amounted to Rp 364,000,000 or
equivalent to 70% ownership.

16) Berdasarkan Akta Pendirian KGS yang


diaktakan oleh Notaris Myra Yuwono, S.H.,
No. 45, tanggal 22 Desember 2014, KPSG
memiliki saham KGS sebesar 11.250 saham
dengan nilai Rp 11.250.000.000 yang setara
dengan kepemilikan sebesar 60%.

16) Based on KGSs Establishment Deed No. 45


notarized by Myra Yuwono, S.H., dated
December 22, 2014, KPSG acquired 11,250
shares of KGS amounted to Rp 11,250,000,000
or equivalent to 60% ownership.

17) Berdasarkan Akta Pendirian AKI yang diaktakan


oleh Notaris Myra Yuwono, S.H., No. 47, tanggal
23 Desember 2014, KPSG memiliki saham AKI
sebesar
3.600
saham
dengan
nilai
Rp 3.600.000.000 yang setara dengan
kepemilikan sebesar 60%.

17) Based on AKIs Establishment Deed No. 47


notarized by Myra Yuwono, S.H., dated
December 23, 2014, KPSG acquired 3,600
shares of AKI amounted to Rp 3,600,000,000 or
equivalent to 60% ownership.

Berdasarkan Akta Notaris Myra Yuwono, S.H.,


Notaris
di
Jakarta,
No.
13
tanggal
9 Maret 2015, KPSG mengakuisisi 2.399 saham
AKI atau setara dengan Rp 2.399.000.000 dari
Agus Gunawan Sutiono, pihak ketiga, atas
transaksi tersebut, persentase kepemilikan
berubah menjadi 99,98%. Dalam akta tersebut,
AKI mengubah nama menjadi PT Andalan Anak
Bangsa.

Based on Notarial Deed notarized by Myra


Yuwono, S.H., No. 13 dated March 9, 2015, the
Company acquired 2,399 shares of AKI or
equivalent
to
Rp
2,399,000,000
from
Agus Gunawan Sutiono, third parties, due to this
transaction, the percentage of ownership
changed to 99.98%. Based on the Notarial Deed,
AKI changed its name to PT Andalan Anak
Bangsa.

18) Berdasarkan Akta Pendirian AMK yang


diaktakan oleh Myra Yuwono, S.H., No. 9,
tanggal 14 Agustus 2015, Entitas Induk
memperoleh 4.999 saham AMK dengan nilai
Rp 4.999.000.000 yang setara dengan 99,99%
kepemilikan.

18) Based on Establishment Deed of AMK notarized


by Myra Yuwono, S.H., No. 9 dated
August 14, 2015, the Company acquired
4,999
shares
of
AMK
amounted
to
Rp 4,999,000,000 or equivalent to 99.99%
ownership.

19) Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum


Pemegang Saham BPT yang diaktakan oleh
Notaris Myra Yuwono, S.H., No. 22 tanggal
23 Agustus 2010, CTI membeli 10.890 saham
BPT dengan nilai Rp 10.890.000.000 yang
setara dengan kepemilikan sebesar 99%.

19) Based on Establishment Deed of BPT No. 22


notarized by Myra Yuwono, S.H., dated
Agustus 23, 2010, CTI acquireds 10,890 shares
of BPT amounted to Rp 10,890,000,000 or
equivalent to 99% ownership.

18

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

INFORMASI UMUM (lanjutan)


c.

1.

Kepemilikan pada Entitas Anak (lanjutan)

GENERAL INFORMATION (continued)


c.

Ownership in Subsidiaries (continued)

20) Berdasarkan Akta Pendirian CDT No. 27 yang


diaktakan oleh Notaris Myra Yuwono, S.H.,
tanggal 19 Februari 2010, CTI memperoleh
4.750
saham
CDT
dengan
nilai
Rp 4.750.000.000 yang setara dengan 95%
kepemilikan.

20) Based on Establishment Deed of CDT No. 27


notarized by Myra Yuwono, S.H., dated
February 19, 2010, CTI acquired 4,750 shares of
CDT amounted to of Rp 4,750,000,000 or
equivalent to 95%.

Berdasarkan Akta Notaris Myra Yuwono, S.H.,


Notaris di Jakarta, No. 33, tanggal 20 April 2011,
CDT telah menerbitkan saham tambahan
sebesar 6.000 lembar saham atau setara
dengan Rp 6.000.000.000, jumlah saham
CDT
menjadi
11.000
atau
sebesar
Rp 11.000.000.000, CTI memperoleh 8.800
saham atau setara dengan Rp 8.800.000.000,
sehingga persentase kepemilikan menjadi 80%.

Based on Notarial Deed of Myra Yuwono, S.H.,


Notary in Jakarta, No. 33, dated April 20, 2011,
CDTs issued 6,000 shares or equivalent to
Rp 6,000,000,000, CDT shares becomes 11,000
or amounted to
Rp 11,000,000,000, CTI
acquired 8,800 shares or equivalent to
Rp 8,800,000,000, hence the ownership
percentage become 80%.

21) Berdasarkan Hasil Rapat Umum Pemegang


Saham Luar Biasa VTI yang diaktakan oleh
Notaris Myra Yuwono, S.H., No. 49, tanggal
28 Maret 2011, pemegang saham CTI
memutuskan untuk membeli modal saham VTI
yang dimiliki oleh PT Pada Utama Semesta
sebesar 66.000 lembar saham atau sebesar
Rp 660.000.000 yang setara dengan 60%
kepemilikan. Selain itu, para pemegang saham
VTI menyetujui untuk meningkatkan modal dasar
VTI
dari
Rp
4.000.000.000
menjadi
Rp 20.000.000.000 dan modal ditempatkan dan
disetor penuh dari Rp 1.100.000.000 menjadi
Rp 5.500.000.000. Dari transaksi ini, CTI
memperoleh tambahan saham sebanyak
319.000
lembar
saham
atau
sebesar
Rp 3.190.000.000, dan persentase kepemilikan
berubah menjadi 70%.

21) Based on Extraordinary General Meeting of VTI


Shareholders notarized by Myra Yuwono, S.H.,
No. 49, dated March 28, 2011, CTIs shareholder
decided to acquired VTI shares owned by
PT Pada Utama Semesta amounted to 66,000
shares or Rp 660,000,000 or equivalent to 60%
of ownership. Futhermore, the shareholders of
VTI agreed to increase the authorized share
capital
from
Rp
4,000,000,000
to
Rp 20,000,000,000 and increase issued and fully
paid capital from Rp 1,100,000,000 to
Rp 5,500,000,000. From this transactions, CTI
obtained additional shares of 319,000 shares or
amounted to Rp 3,190,000,000, and the
percentage ownership become 70%.

22) Berdasarkan Akta Notaris Mahendra Adinegara,


S.H., No. 21, tanggal 21 April 2011, CTI
mengakuisisi 350 saham XDCI, dengan nilai
Rp 350.000.000 atau setara dengan 70%
kepemilikan.

22) Based on Notarial Deed No. 21, of Mahendra


Adinegara, S.H., dated April 21, 2011, CTI
acquired 350 shares of XDCI, amounted to of
Rp 350,000,000 or equivalent to 70% of
ownership.

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham


Luar Biasa XDCI yang diaktakan oleh Notaris
Myra Yuwono, S.H., No. 56, tanggal 22 Juli
2011, pemegang saham menyetujui untuk
meningkatkan
modal
dasar
XDCI
dari
Rp 500.000.000 menjadi Rp 10.000.000.000 dan
modal ditempatkan dan disetor penuh dari
Rp 500.000.000 menjadi Rp 5.500.000.000. Dari
transaksi ini, CTI memperoleh tambahan saham
sebanyak 3.500 lembar saham atau setara
dengan
Rp
3.500.000.000,
sedangkan
persentase kepemilikan tetap sama yaitu
sebesar 70%.

Based to Extraordinary General Meeting of XDCI


Shareholders notarized by Myra Yuwono, S.H.,
No. 56, dated July 22, 2011, shareholders of
XDCI agreed to increase the initial authorized
share capital amounting to Rp 500,000,000
become Rp 10,000,000,000 and increased
issued and fully paid capital from Rp 500,000,000
to Rp 5,500,000,000. From these transactions,
CTI obtained additional shares of 3,500 shares or
amounted Rp 3,500,000,000, while the
percentage of its ownership remain the same at
70%.

19

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

INFORMASI UMUM (lanjutan)


c.

1.

Kepemilikan pada Entitas Anak (lanjutan)

GENERAL INFORMATION (continued)


c.

Ownership in Subsidiaries (continued)

Berdasarkan Akta Notaris Myra Yuwono S.H.,


No. 50 tanggal 28 September 2012, CTI
mentransfer kepemilikan saham XDCI sebesar
275 lembar saham atau setara dengan
Rp 275.000.000 kepada Adiwinata Satya
Rahardja yang berjumlah Rp 900.000.000.
Transaksi ini menjadikan persentase kepemilikan
CTI berubah menjadi 65%.

Based on Notarial Deed No. 50, of Myra Yuwono


S.H., dated September 28, 2012, CTI transferred
its ownership of 275 XDCI shares or amounted
to Rp 275,000,000 to Adiwinata Satya Rahardja
with transfer price of Rp 900,000,000. Due to this
transaction the ownership percentage of CTI
becomes 65%.

23) Berdasarkan Akta Pendirian XMU No. 48 yang


diaktakan oleh Notaris Myra Yuwono, S.H.,
tanggal 26 Januari 2005, CTI mendirikan XMU
sebesar 825.000 dengan nilai Rp 825.000.000
yang setara dengan 55% kepemilikan.

23) Based on Establishment Deed of XMU No. 48


notarized by Myra Yuwono, S.H., dated
January 26, 2005, CTI acquired 825,000 shares
of XMU amounted to of Rp 825,000,000 or
equivalent to 55% ownership.

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham


Tahunan XMU No. 73 tanggal 29 Desember
2009, CTI meningkatkan penyertaan saham
pada XMU sebesar Rp 1.000.000.000.
Penambahan ini meningkatkan kepemilikan CTI
dari 55% menjadi 65%.

Based on Annual General Meeting of XMUs


Shareholders No. 73 dated December 29, 2009,
CTI increased its investment in XMU amounted
to Rp 1,000,000,000. This transaction increased
the ownership of CTI from 55% become 65%.

Berdasarkan Akta Notaris Myra Yuwono, S.H.,


No. 50 tanggal 24 Desember 2014, CTI menjual
seluruh pemilikannya pada XMU kepada
PT Equine Global, pihak ketiga, sebesar
Rp 3.250.000.000. Keuntungan atas penjualan
investasi sebesar Rp 4.539.572.322 dicatat
dalam akun Laba (rugi) penjualan investasi
pada
laporan
laba
rugi
komprehensif
konsolidasian tahun 2014, sehingga laporan
keuangan XMU didekonsolidasi oleh CTI pada
tahun 2014.

Based on Notarial Deed No. 50 dated December


24, 2014 of Myra Yuwono, S.H., CTI sold its
ownership in XMU to PT Equine Global, third
party, amounted to Rp 3,250,000,000. Gain on
sales
of
investments
amounted
to
Rp 4,539,572,322 is recorded in account Gain
(loss) sale of investment at the consolidated
statement of comprehensive income in 2014,
hence the financial statements of XMU is
deconsolidated by CTI in 2014.

Informasi keuangan penting XMU sebelum


terjadinya penjualan adalah sebagai berikut:

The important financial information of XMU


before it was sold are is as follows:

Aset lancar / Current assets


Aset tidak lancar / Noncurrent assets
Total aset / Total assets
Liabilitas jangka pendek / Current liabilities
Liabilitas jangka panjang / Noncurrent liabilities
Total liabilitas / Total liabilities
Penjualan bersih / Net sales
Laba kotor / Gross profit
Laba usaha / Operating income
Laba komprehensif / Comprehensive income

8.260.167.450
1.989.726.062
10.249.893.512
11.833.422.312
400.429.000
12.233.851.312
28.916.050.842
7.243.755.032
797.503.451
797.503.45

24) Berdasarkan Rapat Umum Luar Biasa


Pemegang Saham NPP No. 56, tanggal
24 Juni 2009 yang diaktakan oleh Notaris Myra
Yuwono, S.H., CTI membeli 6.245 saham NPP
atau setara dengan 51,01% kepemilikan dengan
nilai Rp 3.697.500.000.

24) Based on Extraordinary General Meeting of


NPPs Shareholders notarized by Myra Yuwono,
S.H., No. 56, dated on June 24, 2009, CTI
acquired 6,245 shares of NPP or equivalent to
51.01%
ownership
amounted
to
Rp 3,697,500,000.

20

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

INFORMASI UMUM (lanjutan)


c.

1.

Kepemilikan pada Entitas Anak (lanjutan)

GENERAL INFORMATION (continued)


c.

Ownership in Subsidiaries (continued)

Berdasarkan Rapat Umum Luar Biasa


Pemegang Saham NPP yang diaktakan oleh
Notaris Myra Yuwono, S.H., No. 61 tanggal
28 Juli 2011, pemegang saham NPP menyetujui
untuk meningkatkan modal dasar NPP yang
awalnya sebesar Rp 4.898.000.000 menjadi
Rp 20.000.000.000, dan modal ditempatkan dan
disetor
penuh
yang
semula
sebesar
Rp 1.224.500.000 menjadi Rp 11.224.500.000.
Dari transaksi ini, CTI memperoleh tambahan
kepemilikan saham sebanyak 51.010 lembar
saham atau setara dengan Rp 5.101.000.000,
sedangkan persentase kepemilikan tetap sama
yaitu 51,01%.

Based on Extraordinary General Meeting of


NPPs Shareholders notarized by Myra Yuwono,
S.H., No. 61 dated July 28, 2011, shareholders of
NPP agreed to increase the initial authorized
capital
which
initially
amounted
to
Rp 4,898,000,000 become Rp 20,000,000,000
and increased issued and fully paid capital
amounted to Rp 1,224,500,000 become
Rp 11,224,500,000. From this transaction, CTI
obtained additional shares amounted to 51,010
shares or equivalent to Rp 5,101,000,000, while
the percentage of its ownership remain the same
at 51.01%.

Berdasarkan Akta Notaris Myra Yuwono, S.H.,


No. 48 tanggal 24 Desember 2014, CTI menjual
seluruh pemilikannya pada NPP kepada
PT Mitra Sejajar, pihak ketiga, sebesar
Rp 708.361.855. Kerugian atas penjualan
investasi sebesar Rp 608.361.855 dicatat dalam
akun Laba (rugi) penjualan investasi pada
laporan laba rugi komprehensif konsolidasian
tahun 2014 sehingga laporan keuangan NPP
didekonsolidasi oleh CTI pada tahun 2014.

Based on Notarial Deed No. 48 dated December


24, 2014 Myra Yuwono, S.H., CTI sold its
ownership on NPP to PT Mitra Sejajar, third
party, amounted to Rp 708,361,855. Loss on sale
of investments Statement amounted to
Rp 608,361,855 recorded at account Gain (loss)
sale of investments at the consolidated of
comprehensive income in 2014, hence the
financial statements of NPP is deconsolidated by
CTI in 2014.

Informasi keuangan penting NPP sebelum


terjadinya penjualan adalah sebagai berikut:

The important financial information of NPP before


it was sold are is as follows:

Aset lancar / Current assets


Aset tidak lancar / Noncurrent assets
Total aset / Total assets
Liabilitas jangka pendek / Current liabilities
Liabilitas jangka panjang / Noncurrent liabilities
Total liabilitas / Total liabilities
Penjualan bersih / Net sales
Laba kotor / Gross profit
Rugi usaha / Operating loss
Rugi komprehensif / Comprehensive loss

26.104.129.604
13.188.370.687
39.292.500.291
38.280.659.510
2.254.183.868
40.534.843.378
34.513.015.618
11.662.038.746
(6.816.823.783)
(6.816.823.783)

25) Berdasarkan Akta pendirian HIN No. 5 yang


diaktakan oleh Notaris Myra Yuwono, S.H., pada
tanggal 6 Februari 2014, CTI memiliki saham
HIN sebesar 6.050 lembar saham dengan nilai
Rp 6.050.000.000 yang setara dengan 55%
kepemilikan.

25) Based on Establishment Deed of HIN No. 5


notarized by Myra Yuwono, S.H., dated
February 6, 2014, CTI acquired 6,050 shares of
HIN amounted to Rp 6,050,000,000 or equivalent
to 55% ownership.

26) Berdasarkan Rapat Umum Luar Biasa Dewan


Direktur CTP yang telah dilegalisasi pada
tanggal 15 Desember 2014, CTI membeli
9.650.000
lembar
saham
dengan
nilai
PHP 9.650.000 yang setara dengan kepemilikan
sebesar 32%.

26) Based on CTPs Extraordinary Board of Director


General Meeting legalized on December 15,
2014, CTI purchased 9,650,000 shares of CTP
amounted to PHP 9,650,000 or equivalent to
32% ownership.

Berdasarkan Deed of Assignment CTP No. 143


yang diaktakan oleh Jasmine M. Jimenez pada
tanggal 17 Desember 2014, CTI membeli
8.350.000 lembar saham CTP dengan nilai
PHP 8.350.000. Penambahan ini meningkatkan
kepemilikan CTI dari 32% menjadi 60%.

Based on Deed of Assignment of CTP No. 143


notarized by Jasmine M. Jimenez dated
December 17, 2014, CTI purchased 8,350,000
shares of CTP amounted to PHP 8,350,000. This
transaction increased CTIs ownership from 32%
to 60%.

21

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

INFORMASI UMUM (lanjutan)


c.

d.

1.

Kepemilikan pada Entitas Anak (lanjutan)

GENERAL INFORMATION (continued)


c.

Ownership in Subsidiaries (continued)

27) Berdasarkan Deed of Assignment CTM pada


tanggal 15 Desember 2014, CTI membeli
2.400.000 lembar saham CTM dengan nilai
RM 1.800.000 yang setara dengan kepemilikan
sebesar 60%.

27) Based on Deed of Assignment of CTM dated


December 15, 2014, CTI purchased 2,400,000
shares of CTM amounted to RM 1,800,000 or
equivalent to 60% ownership.

Berdasarkan Deed of Assignment CTM pada


tanggal 15 Januari 2015, 29 Juni 2015 dan
30 Desember 2015, CTI menambah setoran
modal masing-masing sebanyak 600.000 lembar
saham dengan total sebanyak 1.800.000 lembar
saham CTM dengan nilai RM 1.800.000.
Transaksi tersebut tidak merubah persentase
kepemilikan saham CTI.

Based on the Deed of Assignment of CTM on


January 15, 2015, June 29, 2015 and December
30, 2015, CTI increased its investments of
600,000 shares respectively with a total of
1,800,000 shares with a value of RM 1,800,000
of CTM share capital. The transaction does not
change the percentage of share ownership of
CTI.

28) Berdasarkan Minutes of the Sixth Board Meeting


of Anabatic Technologies India Private Limited,
(ATIN), India, per 12 Desember 2014, nilai
investasi Anabatic Technologies International
Pte.,
Ltd.
(ATI),
Singapura,
sebesar
INR 36.134.520 dengan nilai investasi sebesar
3.613.452 lembar saham.

28) Based on Minutes of the Sixth Board Meeting of


Anabatic Technologies India Private Limited,
(ATIN), India, dated December 12, 2014,
investment value of Anabatic Technologies
International Pte., Ltd. (ATI), Singapore, in ATIN
amounted to INR 36,134,520 with investment
value of 3,613,452 shares.

29) Berdasarkan Article of Association ATP yang


dilegalisasi oleh Angelo D.Muniz, No. 118,
tanggal 22 Mei 2014, ATI memiliki saham ATP
dengan nilai sebesar PHP 8.999.995 yang setara
dengan 99,99% kepemilikan.

29) Based on Article of Association of ATP legalized


by Angelo D.Muniz, No.118, dated May 22,
2014, ATI acquired shares of ATP amounted to
PHP 8,999,995 or equivalent to 99.99%
ownership.

30) Berdasarkan
Akta
Syarikat
ATM
yang
dilegalisasi oleh Wong Wai Foong, No. 1965,
tanggal 30 Oktober 2015, ATI memiliki saham
ATM dengan nilai sebesar RM 1 yang setara
dengan 50,00% kepemilikan.

30) Based on Certificate of ATM legalized by Wong


Wai Foong, No. 1965, dated October 30, 2015,
ATI acquired shares of ATM amounted to
RM 1 or equivalent to 50.00% ownership.

Dewan Komisaris, Direksi, dan Karyawan

d.

Board of Commissioners, Directors, and


Employees
Based on Statement of the Companys Director
notarized by Myra Yuwono, S.H., No. 10, dated
March 17, 2015, the composition of Board of
Commissioners and Directors of the Company as of
December 31, 2015 are as follows:

Berdasarkan Pernyataan Direksi Entitas Induk yang


diaktakan oleh Notaris Myra Yuwono, S.H., No. 10,
tanggal 17 Maret 2015, susunan Dewan Komisaris,
dan
Direksi
Perusahaan
pada
tanggal
31 Desember 2015 adalah sebagai berikut:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama
Komisaris Independen
Komisaris

:
:
:

Handoko Anindya Tanuadji


Betti Setiastuti Alisjahbana
A.F. Warsito Hans Tanudjaja

:
:
:

Board of Commissioner
President Commissioner
Independent Commissioner
Commissioner

Direksi
Direktur Utama
Direktur Independen
Direktur
Direktur
Direktur
Direktur
Direktur

:
:
:
:
:
:
:

Handojo Sutjipto
Felix Purwadi Mulia
Adriansyah
Agus Muljadi
Ferdinand Gunadi Abadi
Hendra Halim
Sumarto Santosa

:
:
:
:
:
:
:

Directors
President Director
Independent Director
Director
Director
Director
Director
Director

22

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

INFORMASI UMUM (lanjutan)


d.

Dewan Komisaris,
(lanjutan)

1.

Direksi,

dan

Karyawan

GENERAL INFORMATION (continued)


d.

Based on Statement of the Companys Director


notarized by Myra Yuwono, S.H., No. 62, dated
July 24, 2012, the composition of Board of
Commissioners and Directors of the Company as of
December 31, 2014 are as follows:

Berdasarkan Pernyataan Direksi Entitas Induk yang


diaktakan oleh Notaris Myra Yuwono, S.H., No. 62,
tanggal
24
Juli
2012,
susunan
Dewan
Komisaris, dan Direksi Entitas Induk pada tanggal
31 Desember 2014 adalah sebagai berikut:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama
Komisaris
Komisaris

:
:
:

Handoko Anindya Tanuadji


Harry Surjanto Hambali
A.F. Warsito Hans Tanudjaja

:
:
:

Board of Commissioner
President Commissioner
Commissioner
Commissioner

Direksi
Direktur Utama
Direktur Independen
Direktur
Direktur
Direktur
Direktur

:
:
:
:
:
:

Handojo Sutjipto
Ferdinand Gunadi Abadi
Adriansyah
Agus Muljadi
Hendra Halim
Sumarto Santosa

:
:
:
:
:
:

Directors
President Director
Independent Director
Director
Director
Director
Director

Berdasarkan
Surat
Keputusan
Dewan
Komisaris
Entitas
Induk
No.
002/ATI/SK
Dewan Komisaris/III/2015 pada tanggal 26 Maret
2015, Entitas Induk menetapkan anggota komite
audit Entitas Induk adalah sebagai berikut:
Ketua
Anggota
Anggota

:
:
:

Based
on
the
Letter
of
Decree
No. 002/ATI/SK Dewan Komisaris/III/2015 dated
March 26, 2015, the Company assigned the
following members as the Companys audit
committee:

Betti Setiastuti Alisjahbana


Ng Jin Hiok
Christina

Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Direksi Entitas


Induk No. 004/ATI/BOD/III/2015 pada tanggal
26 Maret 2015, Entitas Induk menetapkan anggota
Audit Internal adalah sebagai berikut:
Ketua
Anggota
Anggota

:
:
:

:
:
:

Chairman
Member
Member

Based
on
the
Letter
of
Decree
No. 004/ATI/BOD/III/2015 dated March 26, 2015, the
Company assigned the following members as the
Companys Internal Audit:

Erhan Santosa
Bileam Hartanto
Natalia

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, Grup


memiliki masing-masing 1.410 dan 1.283 karyawan
tetap (tidak diaudit).
e.

Board of Commissioners, Directors, and


Employees (continued)

:
:
:

Chairman
Member
Member

As of December 31, 2015 and 2014, the Group have


1,410 and 1,283 permanent employees, respectively
(unaudited).

Penyelesaian Laporan Keuangan Konsolidasian

e.

Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan


laporan keuangan konsolidasian ini, yang telah
diselesaikan dan diotorisasi untuk diterbitkan oleh
manajemen Perusahaan pada tanggal 28 Maret
2016.

Completion of the Consolidated Financial


Statement
The management responsible for the preparation of
the accompanying consolidated financial statements
that were completed and authorized for issue by the
Companys management on March 28, 2016.

23

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


a.

Dasar
Penyusunan
Konsolidasian

Laporan

2.

Keuangan

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


a.

Basis of Preparation
Financial Statements

of

the

Consolidated

Laporan keuangan konsolidasian PT Anabatic


Technologies Tbk dan Entitas Anak disusun
berdasarkan Standar
Akuntansi Keuangan di
Indonesia (SAK), yang mencakup Pernyataan
Standar
Akuntansi
Keuangan
(PSAK)
dan
Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK)
yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi
Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK) dan
peraturan-peraturan serta Pedoman Penyajian dan
Pengungkapan Laporan Keuangan yang diterbitkan
oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK sebelumnya
Bapepam-LK).

The
consolidated
financial
statements
of
PT Anabatic Technologies Tbk and Subsidiaries
have been prepared in accordance with Indonesian
Financial Accounting Standards (SAK), which
comprise the Statement of Financial Accounting
Standards (PSAK) and Interpretations of Statement
of Financial Accounting Standard (ISAK) issued by
the Financial Accounting Standards Board of the
Indonesian Institute of Accountants (DSAK) and the
Regulations and Financial Statements Presentation
and Disclosure Guidelines issued by the Financial
Services Authority (OJK formerly Bapepam-LK).

Efektif 1 Januari 2015, Grup menerapkan PSAK 1


(Revisi 2013), Penyajian Laporan Keuangan, yang
mengubah penyajian kelompok pos-pos dalam
Penghasilan Komprehensif Lain. Pos-pos yang akan
direklasifikasi ke laba rugi disajikan terpisah dari pospos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi.

Effective January 1, 2015, the Group implemented


PSAK 1 (Revised 2013), Presentation of Financial
Statements, which changes the grouping of items
presented in Other Comprehensive Income. Items
that could be reclassified to profit or loss would be
presented separately from items that will never be
reclassified.

Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam


penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah
selaras dengan kebijakan akuntansi yang diterapkan
dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian
Grup untuk tahun yang berakhir pada tanggal
31 Desember 2014, kecuali bagi penerapan
beberapa PSAK yang telah direvisi efektif sejak
tanggal 1 Januari 2015 seperti yang telah
diungkapkan Catatan ini.

The accounting policies adopted in the preparation


of the consolidated financial statements are
consistent with those followed in the preparation of
the Groups consolidated financial statements for the
year ended December 31, 2014, except for the
adoption of several amended SAKs effective
January 1, 2015, as disclosed in this Note.

Laporan keuangan konsolidasian, kecuali untuk


laporan arus kas konsolidasian, disusun berdasarkan
dasar akrual dengan menggunakan konsep harga
perolehan, kecuali beberapa akun tertentu disusun
berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan
dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun
tersebut.

The consolidated financial statements, except for the


consolidated statement of cash flows, have been
prepared on the accrual basis using the historical
cost basis of accounting, except for certain accounts
which are measured on the bases described in the
related accounting policies for each account.

Laporan
arus
kas
konsolidasian
disusun
menggunakan metode langsung, menyajikan
penerimaan
dan
pengeluaran
kas
yang
diklasifikasikan dalam aktivitas operasi, investasi,
dan pendanaan.

The consolidated statements of cash flows have


been prepared using the direct methods by
classifying cash receipts and payments into
operating, investing, and financing activities.

Mata uang yang digunakan dalam penyajian laporan


keuangan konsolidasian adalah Rupiah, yang
merupakan mata uang fungsional Grup.

The presentation currency used in the consolidated


financial statements is Rupiah, which the Groups
functional currency.

Penyusunan laporan keuangan konsolidsian sesuai


dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia
mengharuskan penggunaan estimasi dan asumsi.
Hal tersebut juga mengharuskan manajemen untuk
membuat pertimbangan dalam proses penerapan
kebijakan akuntansi Grup. Area yang kompleks atau
memerlukan tingkat pertimbangan yang lebih tinggi
atau area di mana asumsi dan estimasi dapat
berdampak signifikan terhadap laporan keuangan
konsolidasian diungkapkan di Catatan 3.

The preparation of consolidated financial statements


in conformity with Indonesian Financial Accounting
Standards requires the use of certain critical
accounting estimates. It also requires management
to exercise its judgement in the process of applying
the Groups accounting policies. The areas involving
a higher degree of judgement or complexity, or
areas where assumptions and estimates are
significant to the consolidated financial statements
are disclosed in Note 3.

24

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
b.

2.

Prinsip-prinsip Konsolidasian

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)
b.

Principles of Consolidation

Efektif tanggal 1 Januari, Grup menerapkan


PSAK 65 (Revisi 2013), Laporan Keuangan
Konsolidasian. PSAK 65, Laporan keuangan
kosolidasian mendasarkan prinsip yang telah ada
dengan mengidentifikasi konsep pengendalian
sebagai faktor utama dalam menentukan apakah
entitas harus dimasukkan ke dalam laporan
konsolidasian Entitas Induk. Standar ini memberikan
petunjuk tambahan untuk membantu dalam kondisi
penentuan pengendalian sulit untuk dinilai. Dalam
prinsip yang baru, Grup mengendalikan suatu entitas
ketika Grup terekspos terhadap, atau memiliki hak
atas, pengembalian variabel dari keterlibatannya
terhadap entitas dan memiliki kemampuan untuk
mempengaruhi pengembalian tersebut melalui
kekuasaannya atas entitas tersebut.

Effective January 1, 2015, the Group adopted


PSAK 65 (Revised 2013), Consolidated Financial
Statements. PSAK 65, 'Consolidated financial
statements builds on existing principles by
identifying the concept of control as the determining
factor in whether an entity should be included within
the consolidated financial statements of the parent
company. The standard provides additional
guidance to assist in the determination of control
where this is difficult to assess. Under the new
principles, the Group controls an entity when the
Group is exposed to, or has right to, variable returns
from its involvement with the entity and has the
ability to affect those return through its power over
the entity.

Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan


keuangan konsolidasian Entitas Induk dan entitasentitas yang dikendalikan secara langsung ataupun
tidak langsung oleh Entitas Induk.

The consolidated financial statements incorporate


the consolidated financial statements of the
Company and entities in which the Company has the
ability to directly or indirectly exercise control.

Laporan keuangan Entitas Anak disusun dengan


periode pelaporan yang sama dengan Entitas Induk.
Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam
penyajian laporan keuangan konsolidasian telah
diterapkan secara konsisten oleh Grup, kecuali
dinyatakan lain.

The financial statements of the Subsidiaries are


prepared for the same reporting period as the
Company. The accounting policies adopted in
preparing the consolidated financial statements have
been consistently applied by the Group, unless
otherwise stated.

Entitas-entitas anak dikonsolidasi secara penuh


sejak tanggal akuisisi, yaitu tanggal Entitas Induk
memperoleh pengendalian, sampai dengan tanggal
entitas
induk
kehilangan
pengendalian.
Pengendalian dianggap ada ketika Entitas Induk
memiliki secara langsung atau tidak langsung
melalui entitas-entitas anak, lebih dari setengah
kekuasaan suara entitas.

Subsidiaries are fully consolidated from the date of


acquisition, being the date on which the company
obtains control, and continue to be consolidated until
the date when such control ceases. Control is
presumed to exist if the Company owns, directly or
indirectly through Subsidiary, more than half of the
voting power of an entity.

Transaksi antar entitas, saldo dan keuntungan antar


entitas Grup yang belum direalisasi dieliminasi.
Kerugian yang belum direalisasi juga dieliminasi.
Kebijakan akuntansi Entitas Anak diubah jika
diperlukan untuk memastikan konsistensi dengan
kebijakan akuntasi yang diadopsi Entitas Induk.

Inter-company
transactions,
balances
and
unrealized gains on transactions between Group
companies are eliminated. Unrealized losses are
also eliminated. Accounting policies of Subsidiaries
have been changed where necessary to ensure
consistency with the policies adopted by the
Company.

Pengendalian didapat ketika Entitas Induk terekspos


atau memiliki hak atas imbal hasil variabel dari
keterlibatannya dengan investee dan memiliki
kemampuan untuk mempengaruhi imbal hasil
tersebut melalui kekuasaannya atas investee.

Control is achieved when the Company is exposed,


or has rights, to variable returns from its involvement
with the investee and has the ability to affect those
returns through its power over the investee.

25

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
b.

2.

Prinsip-prinsip Konsolidasian (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)
b.

Principles of Consolidation (continued)

Secara spesifik, Entitas Induk mengendalikan


investee jika dan hanya jika Entitas Induk memiliki
seluruh hal berikut ini:

Specifically, the Company controls an investee if and


only if the Company has:

a. Kekuasaan atas investee (misal, hak yang ada


memberikan
kemampuan
kini
untuk
mengarahkan aktivitas relevan investee);
b. Eksposur atau hak atas imbal hasil variabel dari
keterlibatannya dengan investee; dan
c. Kemampuan untuk menggunakan kekuasaannya
atas investee untuk mempengaruhi jumlah imbal
hasil investor.

a. Power over the investee (i.e., existing rights that


give it the current ability to direct the relevant
activities of the investee);
b. Exposure, or rights, to variable returns from its
involvement with the investee; and
c. The ability to use its power over the investee to
affect its returns.

Ketika Entitas Induk memiliki kurang dari hak suara


mayoritas, Entitas Induk dapat mempertimbangkan
semua fakta dan keadaan yang relevan dalam
menilai apakah memiliki kekuasaan atas investi
tersebut:

When the Company has less than a majority of the


voting or similar right of an investee, the Company
considers all relevant facts and circumstances in
assessing whether it has power over an investee,
incuding:

a.

Pengaturan kontraktual dengan pemilik hak


suara yang lain.
Hak yang timbul dari pengaturan kontraktual
lain.
Hak suara dan hak suara potensial Entitas
Induk.

a. The contractual arrangement with the other vote


holders of the investee.
b. Rights
arising
from
other
contractual
arrangements.
c. The Companys voting rights and potential
voting rights.

Entitas Induk menilai kembali apakah investor


mengendalikan investee jika fakta dan keadaan
mengindikasikan adanya perubahan terhadap satu
atau lebih dari tiga elemen pengendalian.
Konsolidasi atas Entitas Anak dimulai ketika Entitas
Induk memiliki pengendalian atas Entitas Anak dan
berhenti
ketika
Entitas
Induk
kehilangan
pengendalian atas Entitas Anak. Aset, liabilitas,
penghasilan dan beban atas Entitas Anak yang
diakuisisi atau dilepas selama periode termasuk
dalam laporan laba rugi dan penghasilan
komprehensif lain konsolidasian dari tanggal Entitas
Induk memperoleh pengendalian sampai dengan
tanggal Entitas Induk menghentikan pengendalian
atas Entitas Anak.

The Company re-assesses whether or not it controls


an investee if facts and circumstances indicate that
there are changes to one or more of the three
elements of control. Consolidation of a Subsidiary
begins when the Company obtains control over the
Subsidiary and ceases when the Company loses
control of the Subsidiary. Assets, liabilities, income
and expenses of a Subsidiary acquired or disposed
of during the period are included in the consolidated
statement of profit or loss and other comprehensive
income from the date the Company gains control
until the date the Company ceases to control the
Subsidiary.

Laba atau rugi dan setiap komponen atas


penghasilan komprehensif lain diatribusikan pada
pemegang saham Entitas Induk dan pada
kepentingan nonpengendali (KNP), walaupun hasil di
kepentingan nonpengendali mempunyai saldo defisit.
Bila diperlukan, penyesuaian dilakukan pada laporan
keuangan Entitas Anak agar kebijakan akuntansinya
sesuai dengan kebijakan akuntansi Entitas Induk.
Semua aset dan liabilitas, ekuitas, penghasilan,
beban dan arus kas berkaitan dengan transaksi
antar anggota Grup akan dieliminasi secara penuh
dalam proses konsolidasi.

Profit or loss and each component of other


comprehensive income (OCI) are attributed to the
equity holders of the Company and to the
noncontrolling interest (NCI), even if this results in
the NCI having a deficit balance. When necessary,
adjustments are made to the financial statements of
Subsidiaries to bring their accounting policies in line
with the Companys accounting policies. All intragroup assets and liabilities, equity, income,
expenses and cash flows relating to transactions
between members of the Group are eliminated in full
on consolidation.

Transaksi dengan KNP yang tidak mengakibatkan


hilangnya pengendalian merupakan transaksi
ekuitas. Selisih antara nilai wajar imbalan yang
dibayar dan bagian yang diakuisisi atas nilai tercatat
aset neto Entitas Anak dicatat pada ekuitas.
Keuntungan atau kerugian pelepasan kepentingan
nonpengendali juga dicatat pada ekuitas.

Transactions with NCI that do not result in loss of


control are accounted for as equity transactions. The
difference between the fair value of any
consideration paid and the relevant share acquired
of the carrying value of net assets of the Subsidiary
is recorded in equity. Gains or losses on disposals to
noncontrolling interests are also recorded in equity.

b.
c.

26

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
b.

2.

Prinsip-prinsip Konsolidasian (lanjutan)

b. Principles of Consolidation (continued)

Perubahan kepemilikan di Entitas Anak, tanpa


kehilangan pengendalian, dihitung sebagai transaksi
ekuitas. Jika Entitas Induk kehilangan pengendalian
atas Entitas Anak, maka Entitas Induk:

A change in the ownership interest of a Subsidiary,


without a loss of control, is accounted for as an equity
transaction. If the Company loses control over a
Subsidiary, it:

menghentikan pengakuan aset (termasuk setiap


goodwill) dan liabilitas Entitas Anak;
menghentikan pengakuan jumlah tercatat setiap
KNP;
menghentikan pengakuan akumulasi selisih
penjabaran, yang dicatat di ekuitas, bila ada;
mengakui nilai wajar pembayaran yang diterima;

derecognizes the assets (including goodwill) and


liabilities of the Subsidiaries;
derecognizes the carrying amount of any NCI;
derecognizes
the
cumulative
translation
differences, recorded in equity, if any;
recognizes the fair value of the consideration
received;
recognizes the fair value of any investment
retained;
recognizes any surplus or deficit in the consolidated
statement of profit or loss and other comprehensive
income; and

mengakui setiap sisa investasi pada nilai


wajarnya;
mengakui setiap perbedaan yang dihasilkan
sebagai keuntungan atau kerugian dalam laporan
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain
konsolidasian; dan
mereklasifikasi bagian Entitas Induk atas
komponen yang sebelumnya diakui sebagai
penghasilan komprehensif lain ke laporan laba
rugi, atau mengalihkan secara langsung ke saldo
laba.

reclassifies the Companys share of components


previously recognized in other comprehensive
income to the consolidated statement of profit or
loss and other comprehensive income or retained
earnings, as appropriate.

KNP mencerminkan bagian atas laba atau rugi dan


aset bersih dari Entitas Anak yang tidak dapat
diatribusikan secara langsung maupun tidak
langsung oleh Entitas Induk, yang masing-masing
disajikan dalam laporan laba rugi dan penghasilan
komprehensif lain konsolidasian dan dalam ekuitas
pada laporan posisi keuangan konsolidasian,
terpisah dari bagian yang dapat diatribusikan kepada
pemilik Entitas Induk.
c.

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)

NCI represents the portion of the profit or loss and net


assets of the Subsidiaries not attributable directly or
indirectly to the Company, which are presented
respectively in the consolidated statement of profit or
loss and other comprehensive income and under the
equity section of the consolidated statement of
financial position, respectively, separately from the
corresponding portion attributable to the owner of the
Company.

Kombinasi Bisnis dan Goodwill

c. Business Combination and Goodwill

Kombinasi bisnis dicatat dengan menggunakan


metode akuisisi. Biaya perolehan dari sebuah
akuisisi diukur pada nilai agregat imbalan yang
dialihkan, diukur pada nilai wajar pada tanggal
akuisisi dan jumlah setiap KNP pada pihak yang
diakuisisi. Untuk setiap kombinasi bisnis, pihak
pengakuisisi mengukur KNP pada entitas yang
diakusisi baik pada nilai wajar ataupun pada proporsi
kepemilikan KNP atas aset neto yang teridentifikasi
dari entitas yang diakuisisi. Biaya-biaya akuisisi yang
timbul dibebankan langsung dan disertakan dalam
administrasi.

Business combinations are accounted for using the


acquisition method. The cost of an acquisition is
measured as the aggregate of the consideration
transferred, measured at acquisition date fair value,
and the amount of any NCI in the acquiree. For each
business combination, the acquirer measures the NCI
in the acquiree either at fair value or at the
proportionate share of the acquirees identifiable net
assets. Acquisition costs incurred are directly
expensed and included in administration expenses.

Ketika melakukan akuisisi atas sebuah bisnis, Grup


mengklasifikasikan dan menentukan aset keuangan
yang diperoleh dan liabilitas keuangan yang diambil
alih berdasarkan pada persyaratan kontraktual,
kondisi ekonomi dan kondisi terkait lain yang ada
pada tanggal akuisisi. Hal ini termasuk pemisahan
derivatif melekat dalam kontrak utama oleh pihak
diakuisisi.

When the Group acquires a business, it assesses the


financial assets acquired and liabilities assumed for
appropriate classification and designation in
accordance with the contractual terms, economic
circumstances and pertinent conditions as at the
acquisition date. This includes the separation of
embedded derivatives in host contracts by the
acquiree.

27

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
c.

2.

Kombinasi Bisnis dan Goodwill (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)
c. Business Combination and Goodwill (continued)

Dalam suatu kombinasi bisnis yang dilakukan secara


bertahap, pihak pengakuisisi mengukur kembali
kepentingan ekuitas yang dimiliki sebelumnya pada
pihak yang diakuisisi pada nilai wajar tanggal akuisisi
dan mengakui keuntungan atau kerugian yang
dihasilkan dalam laba rugi.

If the business combination is achieved in stages, the


acquisition date fair value of the acquirers previously
held equity interest in the acquiree is remeasured to
fair value at the acquisition date through profit or loss.

Pada tanggal akuisisi, goodwill awalnya diukur pada


harga perolehan yang merupakan selisih lebih nilai
agregat dari imbalan yang dialihkan dan jumlah
setiap KNP atas selisih jumlah dari aset
teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang
diambil alih. Jika imbalan tersebut kurang dari nilai
wajar aset neto Entitas Anak yang diakuisisi, selisih
tersebut diakui dalam laba rugi sebagai keuntungan
dari pembelian dengan diskon setelah sebelumnya
manajemen melakukan penilaian atas identifikasi
dan nilai wajar dari aset yang diperoleh dan liabilitas
yang diambil alih.

At acquisition date, goodwill is initially measured at


cost being the excess of the aggregate of the
consideration transferred and the amount recognized
for NCI over the net identifiable assets acquired and
liabilities assumed. If this consideration is lower than
the fair value of the net assets of the Subsidiary
acquired, the diffrence is recognized in profit or loss
as gain on bargain purchase after previously
assessing the identification and fair value
measurement of the acquired assets and the assumed
liabilities.

Setelah pengakuan awal, goodwill diukur pada harga


perolehan dikurangi akumulasi kerugian penurunan
nilai. Untuk tujuan pengujian penurunan nilai,
goodwill yang diperoleh dari suatu kombinasi bisnis,
sejak tanggal akuisisi dialokasikan kepada setiap
Unit Penghasil Kas (UPK) dari kelompok usaha
yang diharapkan akan bermanfaat dari sinergi
kombinasi tersebut, terlepas dari apakah aset atau
liabilitas lain dari pihak yang diakuisisi ditetapkan
atas UPK tersebut.

After initial recognition, goodwill is measured at cost


less any accumulated impairment losses. For the
purpose of impairment testing, goodwill acquired in a
business combination is, from the acquisition date,
allocated to each of the Groups Cash Generating
Units (CGU) that are expected to benefit from the
combinations, irrespective of whether other assets or
liabilities of the acquiree are assigned to those CGUs.
pertinent conditions as at the acquisition date. This
includes the separation of embedded derivatives in
host contracts by the acquiree.

Jika goodwill telah dialokasikan pada suatu UPK dan


operasi tertentu atas UPK tersebut dihentikan, maka
goodwill yang diasosiasikan dengan operasi yang
dihentikan tersebut termasuk dalam jumlah tercatat
operasi tersebut ketika menentukan keuntungan atau
kerugian dari pelepasan. Goodwill yang dilepaskan
tersebut diukur berdasarkan nilai relatif operasi yang
dihentikan dan porsi UPK yang ditahan.

Where goodwill froms part of a CGU and part of the


operations within that CGU is disposed of, the goodwill
associated with the operation disposed of is include in
the carrying amount of the operation when determining
the gain or loss on disposal of the operation. Goodwill
disposed of in this circumstance is measured based
on the relative values of the operation disposed of land
the portion of the CGU retained.

Bila proses akuntansi awal pada suatu kombinasi


bisnis belum selesai pada akhir periode pelaporan
saat kombinasi dilakukan, jumlah sementara untuk
pos-pos yang proses akuntansinya belum selesai
akan dilaporkan. Selama periode pengukuran, yang
tidak melebihi satu tahun, jumlah sementara yang
diakui disesuaikan secara retrospektif untuk
mencerminkan informasi baru yang diperoleh
mengenai fakta dan kondisi yang ada pada tanggal
akuisisi.

If the initial accounting for a business combination is


incomplete by the end of the reporting period in which
the combination occurs, the provisional amounts for
the items for which the accounting is incomplete will be
reported. During the measurement period, which is not
exceeding one year, the provisional amounts
recognized at the acquisition date shall be
retrospectively adjusted to reflect new information
obtained about facts and circumstances that existed
as of the acquisition date.

Selama periode pengukuran, aset dan liabilitas


tambahan juga diakui bila diperoleh informasi baru
mengenai fakta dan keadaan yang ada pada tanggal
akuisisi. Periode pengukuran berakhir segera setelah
diterimanya informasi yang dicari tentang fakta dan
kondisi yang ada pada tanggal akuisisi, atau segera
setelah diketahui bahwa informasi tambahan tidak
dapat diperoleh.

During the measurement period, additional assets or


liabilities shall also be recognized if new information is
obtained about facts and circumstances that existed
as of the acquisition date. The measurement period
ends as soon as the receipt of the information being
sought about facts and circumstances that existed as
of the acquisition date, or when it is learned that more
information is not obtainable.

28

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
d.

e.

2.

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)

Kas dan Setara Kas dan Deposito Berjangka


yang Dibatasi Penggunaannya

d. Cash and Cash Equivalents and Restricted Time


Deposits

Kas dan setara kas dalam laporan posisi keuangan


konsolidasian terdiri dari kas, bank dan deposito
berjangka yang jatuh tempo dalam waktu tiga (3)
bulan atau kurang dari tanggal penempatan dan
tidak dijaminkan atas utang serta tidak dibatasi
penggunaannya.

Cash and cash equivalents in the consolidated


statements of financial position consist of cash on
hand, cash in banks and time deposits with maturity of
three (3) months or less at the time of placement, not
used as collateral and no restricted for use.

Deposito berjangka dengan jangka waktu lebih dari


tiga (3) bulan sejak tanggal penempatan, digunakan
sebagai jaminan dan dibatasi penggunaannya,
dicatat sebagai Deposito berjangka yang Dibatasi
Penggunaannya dalam laporan posisi keuangan
konsolidasian.

Time deposits with maturities of more than 3 (three)


months from the date of placement, used as collateral
and restricted used is recorded as Restricted Time
Deposits in the consolidated statement of financial
position.

Instrumen Keuangan

e. Financial Instruments

Efektif tanggal 1 Januari 2015, Grup menerapkan


PSAK 50 (Revisi 2014) Instrumen Keuangan:
Penyajian, PSAK 55 (Revisi 2014) Instrumen
Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran dan PSAK
60
(Revisi
2014)
Instrumen
Keuangan:
Pengungkapan. Penerapan PSAK-PSAK ini tidak
membawa dampak signifikan terhadap laporan
keuangan konsolidasian.

Effective January 1, 2015, the Group applied PSAK 50


(Revised 2014) Financial Instruments: Presentation,
PSAK 55 (Revised 2014) Financial Instruments:
Recognition and Measurement and PSAK 60
(Revised 2014) Financial Instruments: Disclosures".
The adoption of these PSAKs does not have
significant impact to the consolidated financial
statements.

Klasifikasi

Classification

i.

i.

Aset Keuangan

Financial Assets

Aset keuangan dalam lingkup PSAK 55


(Revisi 2014) diklasifikasikan sebagai (i) aset
keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui
laba rugi, (ii) pinjaman yang diberikan dan
piutang, (iii) investasi dimiliki hingga jatuh tempo,
(iv) atau aset keuangan tersedia untuk dijual,
mana yang sesuai. Grup menentukan klasifikasi
aset keuangan tersebut pada saat pengakuan
awal dan, jika diperbolehkan dan sesuai,
mengevaluasi kembali pengklasifikasian aset
tersebut pada setiap akhir tahun keuangan.

Financial assets within the scope of PSAK 55


(Revised 2014) are classified as (i) financial
assets at fair value through profit or loss, (ii) loans
and receivables, (iii) held-to-maturity investments,
or (iv) available for sale financial assets, as
appropriate. The Group determines the
classification of its financial assets at initial
recognition and, where allowed and appropriate,
re-evaluates the designation of such assets at
each financial year end.

Aset keuangan Grup terdiri dari kas dan setara


kas, piutang usaha pihak ketiga dan pihak
berelasi, piutang lain-lain pihak ketiga, deposito
berjangka yang dibatasi penggunaannya,
piutang pihak berelasi dan aset lain-lain - uang
jaminan, yang diklasifikasikan sebagai pinjaman
yang diberikan dan piutang.

Groups financial assets consist of cash and cash


equivalents, trade receivables third parties and
related parties, other receivables third parties,
restricted time deposits, due from related parties
and other assets - security deposit, are classified
as loans and receivables.

29

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
e.

2.

Instrumen Keuangan (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)
e. Financial Instruments (continued)

Klasifikasi (lanjutan)

Classification (continued)

ii.

ii.

Liabilitas Keuangan

Financial liabilities

Liabilitas keuangan dalam lingkup PSAK 55


(Revisi 2014) dapat dikategorikan sebagai
(i) liabilitas keuangan yang diukur pada nilai
wajar melalui laba rugi, (ii) liabilitas keuangan
yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi,
atau (iii) derivatif yang ditetapkan sebagai
instrumen lindung nilai dalam lindung nilai yang
efektif, mana yang sesuai. Grup menentukan
klasifikasi liabilitas keuangan pada saat
pengakuan awal.

Financial liabilities within the scope of PSAK 55


(Revised 2014) are classified as (i) financial
liabilities at fair value through profit or loss,
(ii) financial liabilities measured at amortized cost,
or (iii) as derivatives designated as hedging
instruments in an effective hedge, as appropriate.
The Group determines the classification of its
financial liabilities at initial recognition.

Liabilitas keuangan Grup terdiri dari utang bank


jangka pendek, utang usaha pihak ketiga dan
pihak berelasi, utang lain-lain pihak ketiga dan
pihak berelasi, beban masih harus dibayar,
utang bank, utang pembiayaan konsumen, utang
sewa pembiayaan dan utang pihak berelasi,
yang diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan
yang dicatat berdasarkan biaya perolehan
diamortisasi.

Groups financial liabilities consist of short term bank loans, trade payables third parties and
related parties, other payables third parties and
related parties, accrued expenses, bank loans,
consumer financing payables, finance lease
payables and due to related parties, classified as
financial liabilities measured at amortized cost.

Pengakuan dan Pengukuran

Recognition and measurement

i.

i.

Aset Keuangan

Financial Assets

Aset keuangan pada awalnya diakui sebesar


nilai wajarnya ditambah, dalam hal investasi
yang tidak diukur pada nilai wajar melalui laba
rugi, biaya transaksi yang dapat diatribusikan
secara langsung. Pengukuran aset keuangan
setelah pengakuan awal tergantung pada
klasifikasi aset.

Financial assets are recognized initially at fair


value plus, in the case of investments not at fair
value through profit or loss, directly attributable
transaction costs. The subsequent measurement
of financial assets depends on their classification.

Pembelian atau penjualan aset keuangan yang


mensyaratkan penyerahan aset dalam kurun
waktu yang ditetapkan oleh peraturan atau
kebiasaan yang berlaku di pasar (pembelian
yang lazim/reguler) diakui pada tanggal
perdagangan, yaitu tanggal Grup berkomitmen
untuk membeli atau menjual aset tersebut.

Purchases or sales of financial assets that require


delivery of assets within a time frame established
by regulation or convention in the market place
(regular way trades) are recognized on the trade
date, i.e., the date that the Group commits to
purchase or sell the assets.

a. Aset Keuangan yang Diukur Pada Nilai Wajar


Melalui Laba Rugi

a. Financial Assets at Fair Value Through Profit


or Loss

Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar


melalui laba rugi termasuk aset keuangan
untuk diperdagangkan dan aset keuangan
yang ditetapkan pada saat pengakuan awal
untuk diukur pada nilai wajar melalui laba
rugi.

Purchases or sales of financial assets that


require delivery of assets within a time frame
established by regulation or convention in the
market place (regular way trades) are
recognized on the trade date, i.e., the date that
the Group commits to purchase or sell the
assets.

30

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
e.

2.

Instrumen Keuangan (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)
e. Financial Instruments (continued)

Pengakuan dan Pengukuran (lanjutan)

Recognition and measurement (continued)

i.

i.

Aset Keuangan (lanjutan)

Financial Assets (continued)

a. Aset Keuangan yang Diukur Pada Nilai Wajar


Melalui Laba Rugi (lanjutan)

a. Financial Assets at Fair Value Through Profit


or Loss (continued)

Aset keuangan diklasifikasikan sebagai


kelompok diperdagangkan jika mereka
diperoleh untuk tujuan dijual atau dibeli
kembali dalam waktu dekat. Aset derivatif
juga diklasifikasikan sebagai kelompok
diperdagangkan kecuali mereka ditetapkan
sebagai instrumen lindung nilai efektif. Aset
keuangan yang diukur pada nilai wajar
melalui laba rugi ditetapkan pada nilai wajar
dalam laporan posisi keuangan konsolidasian
dengan perubahan nilai wajar diakui sebagai
pendapatan keuangan atau biaya keuangan
dalam laba rugi.

Financial assets are classified as held for


trading if they are acquired for the purpose of
selling or repurchasing in the near term.
Derivative assets are also classified as held for
trading unless they are designated as effective
hedging instruments. Financial assets at fair
value through profit and loss are carried in the
consolidated statement of financial position at
fair value with changes in fair value recognized
in finance income or finance costs in profit or
loss.

Grup mengevaluasi aset keuangan untuk


diperdagangkan, selain derivatif, untuk
menentukan apakah niat untuk menjualnya
dalam waktu dekat masih sesuai. Ketika Grup
tidak mampu untuk memperdagangkan aset
keuangan karena pasar tidak aktif dan niat
manajemen untuk menjualnya di masa
mendatang secara signifikan berubah, Grup
dapat memilih untuk mereklasifikasi aset
keuangan, dalam kondisi yang jarang terjadi.

The Group evaluated its financial assets held


for trading, other than derivatives, to determine
whether the intention to sell them in the near
term is still appropriate. When the Group is
unable to trade these financial assets due to
inactive markets and managements intention
to sell them in the foreseeable future
significantly changes, the Group may elect to
reclassify these financial assets in rare
circumstances.

Reklasifikasi ke pinjaman yang diberikan dan


piutang, tersedia untuk dijual atau dimiliki
hingga jatuh tempo tergantung pada sifat aset
tersebut. Evaluasi ini tidak mempengaruhi
aset keuangan yang ditetapkan pada nilai
wajar melalui laba rugi menggunakan opsi
nilai wajar pada saat penentuan.

The reclassification to loans and receivables,


available for sale or held to maturity depends
on the nature of the asset. This evaluation
does not affect any financial assets designated
at fair value through profit or loss using the fair
value option at designation.

Setelah pengakuan awal, aset keuangan


yang diukur pada nilai wajar melalui laporan
laba rugi ditetapkan pada nilai wajar dalam
laporan posisi keuangan konsolidasian.
Keuntungan atau kerugian yang timbul dari
perubahan nilai wajar aset keuangan diakui
melalui laporan laba rugi konsolidasian.

Subsequent to initial recognition, financial


assets at fair value through profit or loss are
measured at fair value in consolidated
statements of financial position. Any gains or
losses arising from changes in fair value of the
financial assets are recognized in consolidated
statement of profit or loss.

b. Pinjaman yang Diberikan dan Piutang

b. Loans and Receivables

Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah


aset
keuangan
nonderivatif
dengan
pembayaran tetap atau telah ditentukan dan
tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif.
Setelah pengakuan awal, aset keuangan
tersebut dicatat pada biaya perolehan
diamortisasi menggunakan metode suku
bunga efektif, kecuali jika dampak diskonto
tidak material, maka dinyatakan pada biaya
perolehan.

Loans and receivables are nonderivative


financial assets with fixed or determinable
payments that are not quoted in an active
market. Subsequent to initial recognition, such
financial assets are carried at amortized cost
using the effective interest rate method less
impairment, except for those assets in which
the interest calculation is not material.

31

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
e.

2.

Instrumen Keuangan (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)
e. Financial Instruments (continued)

Pengakuan dan Pengukuran (lanjutan)

Recognition and measurement (continued)

i.

i.

Aset Keuangan (lanjutan)


b. Pinjaman
(lanjutan)

yang

Diberikan

dan

Piutang

Financial Assets (continued)


b. Loans and Receivables (continued)

Keuntungan atau kerugian diakui pada


laporan laba rugi konsolidasian ketika aset
keuangan tersebut dihentikan pengakuannya
atau mengalami penurunan nilai, dan melalui
proses amortisasi.

Gains or losses are recognized in consolidated


statement of profit or loss when the financial
assets are derecognized or impaired, as well
as through the amortization process.

c. Aset Keuangan Tersedia untuk Dijual

c. Available for Sale of Financial Assets

Aset keuangan tersedia untuk dijual termasuk


ekuitas dan efek utang, adalah aset
keuangan nonderivatif yang ditetapkan
sebagai tersedia untuk dijual atau yang tidak
diklasifikasikan dalam kategori sebelumnya.

Available for sale financial assets include


equity and debt securities, which are
nonderivative financial assets that are
designated as available for sale or are not
classified in any of the preeceding categories.

Setelah pengukuran awal, aset keuangan


tersedia untuk dijual selanjutnya diukur
dengan nilai wajar dengan keuntungan atau
kerugian yang belum terealisasi diakui
sebagai penghasilan komprehensif lain dalam
cadangan nilai wajar sampai investasi
tersebut dihentikan pengakuannya, pada saat
keuntungan atau kerugian kumulatif diakui
dalam pendapatan operasional lainnya, atau
terjadi penurunan nilai, pada saat kerugian
kumulatif direklasifikasi ke laba rugi dalam
biaya keuangan dan dihapus dari cadangan
nilai wajar.

After initial measurement, available for sale


financial assets are subsequently measured at
fair value with unrealized gains or losses
recognized as other comprehensive income in
the fair value reserve until the investment is
derecognized, at which time the cumulative
gain or loss is recognized in other operating
income, or determined to be impaired, at which
time the cumulative loss is reclassified to profit
or loss in finance costs and removed from the
fair value reserve.

Grup mengevaluasi aset keuangan tersedia


untuk dijual apakah kemampuan dan niat
untuk menjualnya dalam waktu dekat masih
sesuai.
Grup
tidak
mampu
untuk
memperdagangan aset keuangan karena
pasar tidak aktif dan niat manajemen untuk
melakukannya secara signifikan berubah di
masa mendatang, Grup dapat memilih untuk
mereklasifikasi aset keuangan dalam kondisi
yang jarang terjadi. Reklasifikasi ke pinjaman
yang diberikan dan piutang diperbolehkan
ketika aset keuangan memenuhi definisi
pinjaman yang diberikan dan piutang dan
Grup memiliki maksud dan kemampuan untuk
memiliki aset-aset di masa mendatang atau
sampai jatuh tempo. Reklasifikasi ke
kelompok dimiliki hingga jatuh tempo hanya
diperbolehkan
ketika
entitas
memiliki
kemampuan
dan
berkeinginan
untuk
menahan aset keuangan sedemikian rupa.

The Group evaluates its available for sale


financial assets whether the ability and
intention to sell them in the near term is still
appropriate. When the Group is unable to
trade these financial assets due to inactive
markets and managements intention to do so
significantly changes in the foreseeable future,
the Group may elect to reclassify these
financial assets in rare circumstances.
Reclassification to loans and receivables is
permitted when the financial assets meet the
definition of loans and receivables and the
Group has the intent and ability to hold these
assets for the foreseeable future or until
maturity. Reclassification to the held to
maturity category is permitted only when the
entity has the ability and intention to hold the
financial asset accordingly.

32

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
e.

2.

Instrumen Keuangan (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)
e. Financial Instruments (continued)

Pengakuan dan Pengukuran (lanjutan)

Recognition and measurement (continued)

i.

i.

Aset Keuangan (lanjutan)


c. Aset Keuangan
(lanjutan)

Tersedia

untuk

Dijual

c. Available for
(continued)

Untuk aset keuangan direklasifikasi keluar


dari aset keuangan tersedia untuk dijual,
keuntungan atau kerugian sebelumnya atas
aset tersebut yang telah diakui dalam ekuitas
diamortisasi
ke
laporan
laba
rugi
konsolidasian selama sisa umur dari investasi
dengan menggunakan suku bunga efektif.
Selisih antara biaya perolehan diamortisasi
baru dan arus kas yang diharapkan juga
diamortisasi selama sisa umur aset dengan
menggunakan suku bunga efektif. Jika
selanjutnya terjadi penurunan nilai aset, maka
jumlah yang dicatat dalam akun ekuitas
direklasifikasi
ke
laporan
laba
rugi
konsolidasian.
ii.

Financial Assets (continued)


Sale

of

Financial

Assets

For a financial asset reclassified out of the


available for sale category, any previous gain
or loss on that asset that has been recognized
in equity is amortized to consolidated
statement of profit or loss over the remaining
life of the investment using the effective
interest rate. Any difference between the new
amortized cost and the expected cash flows is
also amortized over the remaining life of the
asset using the effective interest rate. If the
asset is subsequently determined to be
impaired, then the amount recorded in equity is
reclassified to consolidated statement of profit
or loss.

Liabilitas Keuangan

ii. Financial Liabilities

Liabilitas keuangan diakui pada awalnya sebesar


nilai wajar dan, dalam hal liabilitas keuangan
yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi,
termasuk
biaya
transaksi
yang
dapat
diatribusikan secara langsung.

Financial liabilities are recognized initially at fair


value and, in the case of financial liabilities
measured at amortized cost, inclusive of directly
attributable transaction costs.

a. Liabilitas Keuangan yang Diukur pada Biaya


Perolehan Diamortisasi

a. Financial Liabilities Measured at Amortized


Cost

Liabilitas keuangan yang diukur pada biaya


perolehan diamortisasi, selanjutnya setelah
pengakuan awal diukur pada biaya perolehan
diamortisasi, menggunakan suku bunga
efektif kecuali jika dampak diskonto tidak
material, maka dinyatakan pada biaya
perolehan. Beban bunga diakui dalam
laporan laba rugi konsolidasian. Keuntungan
atau kerugian diakui pada laporan laba rugi
konsolidasian ketika liabilitas keuangan
tersebut dihentikan pengakuannya dan
melalui proses amortisasi.

Financial liabilities measured at amortized cost


are
measured,
subsequent
to
initial
recognition, at amortized cost using the
effective interest rate method unless the effect
of discounting would be immaterial, in which
case they are stated at cost. The related
interest expense is recognized in the
consolidated statement of profit or loss. Gains
and losses are recognized in the consolidated
statement of profit or loss when the financial
liabilities are derecognized as well as through
the amortization process.

Saling Hapus dari Instrumen Keuangan

Offsetting of Financial Instruments

Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus


dan nilai bersihnya dilaporkan dalam laporan posisi
keuangan konsolidasian jika, dan hanya jika, saat ini
memiliki hak yang berkekuatan hukum untuk
melakukan saling hapus atas jumlah yang telah
diakui dan terdapat maksud untuk menyelesaikan
secara neto, atau untuk merealisasikan aset dan
menyelesaikan liabilitas secara bersamaan.

Financial assets and financial liabilities are offset and


the net amount reported in the consolidated
statements of financial position if, and only if, there is a
currently enforceable legal right to offset the
recognized amounts and there is an intention to settle
on a net basis, or to realize the assets and settle the
liabilities simultaneously.

33

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
e.

2.

Instrumen Keuangan (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)
e. Financial Instruments (continued)

Nilai Wajar dari Instrumen Keuangan

Fair Value of Financial Instruments

Efektif tanggal 1 Januari 2015, Grup menerapkan


PSAK 68 (2014), Pengukuran Nilai Wajar, dalam
PSAK ini, nilai wajar adalah harga yang akan
diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang
akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas
dalam transaksi teratur antara pelaku pasar pada
tanggal pengukuran. Pengukuran nilai wajar
mengasumsikan bahwa transaksi untuk menjual aset
atau mengalihkan liabilitas terjadi:

Effective January 1, 2015, the Group adopted PSAK


68 (2014) Fair Value Measurement, according to this
PSAK, fair value is the price that would be received to
sell an asset or paid to transfer a liability in an orderly
transaction between market participants at the
measurement date. The fair value measurement is
based on the presumption that the transaction to sell
the asset or transfer the liability takes place either:

- In the principal market for the asset or liability, or

Di pasar utama untuk aset dan liabilitas tersebut,


atau
Jika tidak terdapat pasar utama, di pasar yang
paling menguntungkan untuk aset atau liabilitas
tersebut.

- In the absence of a principal market, in the most


advantageous market for the asset or liability.

Grup harus memiliki akses ke pasar utama atau


pasar yang paling menguntungkan.

The principal or the most advantageous market must


be accessible to by the Group.

Nilai
wajar
instrumen
keuangan
yang
diperdagangkan secara aktif di pasar keuangan yang
terorganisasi, jika ada, ditentukan dengan mengacu
pada kuotasi harga di pasar aktif pada penutupan
bisnis pada akhir periode pelaporan.

The fair values of financial instruments that are


actively traded in organized financial markets, if any,
are determined by reference to quoted market bid or
ask prices at the close of business at the end of the
reporting period.

Pengukuran nilai wajar atas aset nonkeuangan


mempertimbangkan kemampuan pelaku pasar
dalam menghasilkan keuntungan ekonomi dengan
penggunaan aset pada kemampuan tertinggi dan
terbaik aset atau dengan menjualnya ke pelaku
pasar yang lain yang akan menggunakan aset di
kemampuan tertinggi dan terbaik.

A fair value measurement of a nonfinancial asset


takes into account a market participant's ability to
generate economic benefits by using the asset in its
highest and best use or by selling it to another market
participant that would use the asset in its highest and
best use.

Grup menggunakan teknik penilaian yang tepat


sesuai keadaan dan dimana tersedia kecukupan
data untuk mengukur nilai wajar, memaksimalkan
penggunaan input yang dapat diobservasi yang
relevan dan meminimalisir penggunaan input yang
tidak dapat diobservasi.

The Group uses valuation techniques that are


appropriate in the circumstances and for which
sufficient data are available to measure fair value,
maximizing the use of relevant observable inputs and
minimizing the use of unobservable inputs.

Semua aset dan liabilitas dimana nilai wajar diukur


atau diungkapkan dalam laporan keuangan
konsolidasian dapat dikategorikan pada tingkat
hirarki nilai wajar, berdasarkan tingkatan input
terendah yang signifikan atas pengukuran nilai wajar
secara keseluruhan:

All assets and liabilities for which fair value is


measured or disclosed in the consolidated financial
statements are categorized within the fair value
hierarchy, described as follows, based on the lowest
level input that is significant to the fair value
measurement as a whole:

Tingkat 1 - harga kuotasian (tanpa


penyesuaian) di pasar aktif untuk aset atau
liabilitas yang identik.
Tingkat 2 - Input selain harga yang dikutip dari
pasar yang disertakan pada tingkat 1 yang
dapat diobservasi untuk aset dan liabilitas, baik
secara langsung (yaitu sebagai sebuah harga)
atau secara tidak langsung (yaitu sebagai
turunan dari harga); dan
Tingkat 3 - Input untuk aset atau liabilitas yang
tidak didasarkan pada data pasar yang dapat
diobservasi (informasi yang tidak dapat
diobservasi).

34

Level 1 - Quoted (unadjusted) market prices in


active markets for identical assets or liabilities.

Level 2 - Inputs other than quoted prices included


within Level 1 that are observable for the asset or
liability, either directly (that is, as prices) or
indirectly (that is, derived from prices); and

Level 3 - Inputs for the asset or liability that are


not based on observable market data (that is,
unobservable inputs).

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
e.

2.

Instrumen Keuangan (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)
e. Financial Instruments (continued)

Nilai Wajar dari Instrumen Keuangan (lanjutan)

Fair Value of Financial Instruments (continued)

Untuk aset dan liabilitas yang diakui pada laporan


keuangan konsolidasian secara berulang, Grup
menentukan apakah terjadi transfer antara tingkat di
dalam hirarki dengan cara mengevaluasi kategori
(berdasarkan input tingkat terendah yang signifikan
dalam pengukuran nilai wajar) setiap akhir periode
pelaporan.

For assets and liabilities that are recognized in the


consolidated financial statements on a recurring basis,
the Group determines whether transfers have
occurred between levels in the hierarchy by reassessing categorization (based on the lowest level
input that is significant to the fair value measurement
as a whole) at the end of each reporting period.

Untuk tujuan pengungkapan nilai wajar, Grup telah


menentukan kelas aset dan liabilitas berdasarkan
sifat, karakteristik, dan risiko aset atau liabilitas, dan
tingkat hirarki nilai wajar seperti dijelaskan di atas.

For the purpose of fair value disclosures, the Group


has determined classes of assets and liabilities on the
basis of the nature, characteristics and risks of the
asset or liability and the level of the fair value
hierarchy as explained above.

Biaya Perolehan
Keuangan

Amortized Cost of Financial Instruments

Diamortisasi

dari

Instrumen

Biaya perolehan diamortisasi dihitung dengan


menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi
dengan penyisihan atas penurunan nilai dan
pembayaran pokok atau nilai yang tidak dapat
ditagih. Perhitungan tersebut mempertimbangkan
premium atau diskonto pada saat perolehan dan
termasuk biaya transaksi dan biaya yang merupakan
bagian yang tak terpisahkan dari suku bunga efektif.

Amortized cost is computed using the effective interest


rate method less any allowance for impairment and
principal repayment or reduction. The calculation
takes into account any premium or discount on
acquisition and includes transaction costs and fees
that are an integral part of the effective interest rate.

Penurunan Nilai Aset Keuangan

Impairment of Financial Assets

Setiap akhir periode pelaporan, Grup mengevaluasi


apakah terdapat bukti yang obyektif bahwa aset
keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami
penurunan nilai. Aset keuangan atau kelompok aset
keuangan diturunkan nilainya dan kerugian
penurunan nilai telah terjadi jika, dan hanya jika,
terdapat bukti yang obyektif mengenai penurunan
nilai tersebut sebagai akibat dari satu atau lebih
peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset
tersebut (peristiwa yang merugikan), dan peristiwa
yang merugikan tersebut berdampak pada estimasi
arus kas masa depan atas aset keuangan atau
kelompok aset keuangan yang dapat diestimasi
secara handal.

The Group assesses at the end of each reporting


period whether there is any objective evidence that a
financial asset or a group of financial assets is
impaired. A financial asset or a company of financial
assets is deemed to be impaired if, and only if, there is
objective evidence of impairment as a result of one or
more events that has occurred after the initial
recognition of the asset (an incurred loss event) and
that loss event has an impact on the estimated future
cash flows of the financial asset or the company of
financial assets that can be reliably estimated.

Bukti penurunan nilai dapat meliputi indikasi pihak


peminjam atau kelompok pihak peminjam mengalami
kesulitan keuangan signifikan, wanprestasi atau
tunggakan pembayaran bunga atau pokok,
kemungkinan bahwa mereka akan dinyatakan pailit
atau melakukan reorganisasi keuangan lainnya dan
di
mana
data
yang
dapat
diobservasi
mengindikasikan bahwa ada terukur penurunan arus
kas estimasi masa mendatang, seperti perubahan
tunggakan atau kondisi ekonomi yang berkorelasi
dengan wanprestasi.

Evidence of impairment may include indications that


the debtors or a group of debtors is experiencing
significant financial difficulty, default or delinquency in
interest or principal payments, the probability that they
will enter bankruptcy or other financial reorganization
and where observable data indicate that there is a
measurable decrease in the estimated future cash
flows, such as changes in arrears or economic
conditions that correlate with defaults.

35

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
e.

2.

Instrumen Keuangan (lanjutan)

e. Financial Instruments (continued)

Penurunan Nilai Aset Keuangan (lanjutan)


i.

Aset Keuangan yang


Perolehan Diamortisasi

Dicatat

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)

pada

Impairment of Financial Assets (continued)


Biaya

i.

Financial Assets Carried at Amortized Cost

Untuk aset keuangan yang dicatat pada biaya


perolehan diamortisasi, Grup pertama kali
menentukan apakah terdapat bukti obyektif
mengenai adanya penurunan nilai secara
individual atas aset keuangan yang signifikan
secara individual atau untuk aset keuangan
yang tidak signifikan secara individual terdapat
bukti penurunan nilai secara kolektif. Jika Grup
menentukan tidak terdapat bukti objektif
mengenai penurunan nilai atas aset keuangan
yang dinilai secara individual, terlepas aset
keuangan tersebut signifikan atau tidak, maka
Grup memasukkan aset tersebut ke dalam
kelompok aset keuangan yang memiliki
karakteristik risiko kredit yang sejenis dan
menilai penurunan nilai kelompok tersebut
secara kolektif.

For financial assets carried at amortized cost, the


Group first assesses whether objective evidence
of impairment exists individually for financial
assets that are individually significant, or
collectively for financial assets that are not
individually significant. If the Group determine that
no objective evidence of impairment exists for an
individually assessed financial, whether significant
or not, the Group include the asset in a group of
financial assets with similar credit risk
characteristics and collectively assesses them for
impairment.

Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian


penurunan nilai telah terjadi, jumlah kerugian
tersebut diukur sebagai selisih antara nilai
tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas
masa datang (tidak termasuk ekspektasi
kerugian kredit masa datang yang belum
terjadi). Nilai kini estimasi arus kasa masa
datang didiskonto menggunakan suku bunga
efektif awal dari aset keuangan tersebut. Jika
pinjaman yang diberikan dan piutang memiliki
suku bunga variabel, tingkat diskonto untuk
mengukur kerugian penurunan nilai adalah suku
bunga efektif terkini. Nilai tercatat aset tersebut
berkurang melalui penggunaan akun penyisihan
dan jumlah kerugian diakui dalam laba rugi.

If there is objective evidence that an impairment


loss has occurred, the amount of the loss is
measured as the difference between the assets
carrying amount and the present value of
estimated future cash flows (excluding future
expected credit losses that have not yet been
incurred). The present value of the estimated
future cash flows is discounted at the financial
assets original effective interest rate. If a loan has
a variable interest rate, the discount rate for
measuring any impairment loss is the current
effective interest rate. The carrying amount of the
asset is reduced through the use of an allowance
account and the amount of the loss is recognized
in profit or loss.

Ketika aset tidak tertagih, nilai tercatat atas aset


keuangan yang telah diturunkan nilainya
dikurangi secara langsung atau jika ada suatu
jumlah telah dibebankan ke akun cadangan
penurunan nilai jumlah tersebut dihapusbukukan
terhadap nilai tercatat aset keuangan tersebut.

When the asset becomes uncollectible, the


carrying amount of the financial assets is reduced
directly or if an amount was charged to the
allowance account, the amounts charged to the
allowance account are written off against the
carrying value of the financial asset.

Jika, pada periode berikutnya, jumlah kerugian


penurunan nilai berkurang dan penurunan nilai
tersebut diakui, maka kerugian penurunan nilai
yang sebelumnya diakui dipulihkan, sepanjang
nilai tercatat aset tidak melebihi biaya perolehan
diamortisasi pada tanggal pemulihan dengan
menyesuaikan
akun
cadangan.
Jumlah
pemulihan aset keuangan diakui pada laporan
laba rugi.

If, in a subsequent period, the amount of the


impairment loss decreases and the impairment
was recognized, the previously recognized
impairment loss is reversed to the extent that the
carrying amount of the asset does not exceed its
amortized cost at the reversal date by adjusting
the allowance account. The amount of the
reversal is recognized in profit or loss.

Penerimaan kemudian atas piutang yang telah


dihapusbukukan sebelumnya, jika pada periode
berjalan dikreditkan dengan menyesuaikan pada
akun cadangan penurunan nilai, sedangkan jika
setelah akhir periode pelaporan dikreditkan
sebagai pendapatan operasional lainnya.

Subsequent recoveries of previously written off


receivables, if in the current period, are credited to
the allowance accounts, but if after the reporting
period, are credited to other operating income.

36

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
e.

2.

Instrumen Keuangan (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)
e. Financial Instruments (continued)

Penurunan Nilai Aset Keuangan (lanjutan)

Impairment of Financial Assets (continued)

ii.

ii. Available for Sale Financial Assets

Aset Keuangan yang Tersedia untuk Dijual


Untuk aset keuangan yang tersedia untuk dijual,
Grup menilai pada setiap tanggal pelaporan
apakah terdapat bukti obyektif bahwa investasi
atau kelompok investasi terjadi penurunan nilai.

For available for sale financial assets, the Group


assesses at each reporting date whether there is
objective evidence that an investment or a group
of investments is impaired.

Dalam hal investasi ekuitas yang diklasifikasikan


sebagai tersedia untuk dijual, bukti obyektif akan
meliputi penurunan yang signifikan atau
penurunan jangka panjang pada nilai wajar
investasi di bawah biaya perolehannya.
'Signifikan' yaitu evaluasi terhadap biaya
perolehan awal investasi dan 'jangka panjangan'
terkait periode dimana nilai wajar telah di bawah
biaya perolehannya.

In the case of equity investments classified as


available for sale, objective evidence would
include a significant or prolonged decline in the
fair value of the investment below its cost.
Significant is evaluated against the original cost
of the investment and prolonged against the
period in which the fair value has been below its
original cost.

Dimana ada bukti penurunan nilai, kerugian


kumulatif - diukur sebagai selisih antara biaya
perolehan dengan nilai wajar kini, dikurangi
kerugian penurunan nilai pada investasi yang
sebelumnya
diakui
dalam
penghasilan
komprehensif lain konsolidasian - dihapus dari
penghasilan komprehensif lain dan diakui dalam
laporan laba rugi konsolidasian. Kerugian
penurunan nilai atas investasi ekuitas tidak
boleh dipulihkan melalui laporan laba rugi
konsolidasian, kenaikan nilai wajar setelah
penurunan nilai diakui langsung dalam
penghasilan komprehensif lain.

Where there is evidence of impairment, the


cumulative loss - measured as the difference
between the acquisition cost and the current fair
value, less any impairment loss on that investment
previously recognized in the other comprehensive
income - is removed from other comprehensive
income and recognized in consolidated statement
of profit or loss. Impairment losses on equity
investments are not reversed through the
consolidated statement of profit or loss; increases
in their fair value after impairment are recognized
directly in other comprehensive income.

Dalam hal instrumen utang diklasifikasikan


sebagai tersedia untuk dijual, penurunan nilai
dievaluasi berdasarkan kriteria yang sama
dengan aset keuangan yang dicatat pada biaya
perolehan diamortisasi.

In the case of debt instruments classified as


available for sale, impairment is assessed based
on the same criteria as financial assets carried at
amortized cost.

Namun, jumlah yang dicatat untuk penurunan


adalah kerugian kumulatif yang diukur sebagai
selisih antara biaya perolehan diamortisasi dan
nilai wajar kini, dikurangi kerugian penurunan
nilai pada investasi yang sebelumnya diakui
dalam laporan laba rugi konsolidasian.

However, the amount recorded for impairment is


the cumulative loss measured as the difference
between the amortized cost and the current fair
value, less any impairment loss on that investment
previously recognized in consolidated statement
of profit or loss.

Pendapatan bunga di masa akan datang


selanjutnya diakui berdasarkan pengurangan
nilai tercatat aset, dengan menggunakan suku
bunga yang digunakan untuk mendiskonto arus
kas masa depan dengan tujuan untuk mengukur
kerugian penurunan nilai. Pendapatan bunga
dicatat sebagai bagian dari pendapatan
keuangan. Jika, pada tahun berikutnya, nilai
wajar dari instrumen utang meningkat dan
peningkatan tersebut dapat secara obyektif
dihubungkan dengan peristiwa yang terjadi
setelah penurunan nilai diakui dalam laporan
laba rugi, maka kerugian penurunan nilai
tersebut harus dipulihkan melalui laba rugi.

Future interest income continues to be accrued


based on the reduced carrying amount of the
asset, using the rate of interest used to discount
the future cash flows for the purpose of measuring
the impairment loss. The interest income is
recorded as part of finance income. If, in a
subsequent year, the fair value of a debt
instrument increases and the increase can be
objectively related to an event occurring after the
impairment loss was recognized in profit or loss,
the impairment loss is reversed through profit or
loss.

37

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
e.

2.

Instrumen Keuangan (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)
e. Financial Instruments (continued)

Penghentian Pengakuan

Derecognition

i.

i.

Aset Keuangan

Financial Assets

Suatu aset keuangan, atau mana yang berlaku,


bagian dari aset keuangan atau bagian dari
kelompok aset keuangan sejenis, dihentikan
pengakuannya pada saat:

A financial asset, or where applicable a part of a


financial asset or part of a group of similar
financial assets, is derecognized when:

a.

hak kontraktual atas arus kas yang berasal


dari aset keuangan tersebut berakhir; atau

a.

the contractual rights to receive cash flows


from the financial asset have expired; or

b.

Grup mentransfer hak kontraktual untuk


menerima arus kas yang berasal dari aset
keuangan atau menanggung kewajiban
untuk membayar arus kas yang diterima
tanpa penundaan yang signifikan kepada
pihak ketiga melalui suatu kesepakatan
penyerahan dan (i) secara substansial
mentransfer seluruh risiko dan manfaat
atas kepemilikan aset keuangan tersebut,
atau
(ii)
secara
substansial
tidak
mentransfer dan tidak memiliki seluruh
risiko dan manfaat atas kepemilikan aset
keuangan
tersebut,
namun
telah
mentransfer pengendalian atas aset
keuangan tersebut.

b.

the Group has transferred its contractual


rights to receive cash flows from the financial
asset or has assumed an obligation to pay
them in full without material delay to a third
party under a pass-through arrangement
and either (i) has transferred substantially all
the risks and rewards of the financial asset,
or (ii) has neither transferred nor retained
substantially all the risks and rewards of the
financial asset, but has transferred control of
the financial asset.

Ketika Grup telah mentransfer hak untuk


menerima arus kas dari aset atau telah
menandatangani kesepakatan pelepasan (pass
through arrangement), dan secara substansial
tidak mentransfer dan tidak memiliki seluruh
risiko dan manfaat atas aset keuangan, maupun
mentransfer pengendalian atas aset, aset
tersebut diakui sejauh keterlibatan berkelanjutan
Grup terhadap aset keuangan tersebut.

When the Group has transferred its rights to


receive cash flows from an asset or has entered
into a pass-through arrangement, and has neither
transferred nor retained substantially all of the
risks and rewards of the asset nor transferred
control of the asset, the asset is recognized to the
extent of the Groups continuing involvement in
the asset.

Keterlibatan berkelanjutan yang berbentuk


pemberian jaminan atas aset yang ditransfer
diukur sebesar jumlah terendah dari jumlah
tercatat aset dan jumlah maksimal dari
pembayaran yang diterima yang mungkin harus
dibayar kembali.

Continuing involvement that takes the form of a


guarantee over the transferred asset is measured
at the lower of the original carrying amount of the
asset and the maximum amount of consideration
that the Group could be required to repay.

Dalam hal ini, Grup juga mengakui liabilitas


terkait. Aset yang ditransfer dan liabilitas terkait
diukur dengan dasar yang mencerminkan hak
dan liabilitas yang masih dimiliki Grup.

In that case, the Group also recognizes an


associated liability. The transferred asset and the
associated liability are measured on a basis that
reflects the rights and obligations that the Group
has retained.

Pada saat penghentian pengakuan atas aset


keuangan secara keseluruhan, maka selisih
antara nilai tercatat dan jumlah dari
(i) pembayaran yang diterima, termasuk setiap
aset baru yang diperoleh dikurangi setiap
liabilitas baru yang harus ditanggung; dan
(ii) setiap keuntungan atau kerugian kumulatif
yang telah diakui secara langsung dalam ekuitas
harus diakui pada laporan laba rugi dan
penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

On derecognition of a financial asset in its entirety,


the difference between the carrying amount and
the sum of (i) the consideration received, including
any new asset obtained less any new liability
assumed; and (ii) any cumulative gain or loss that
has been recognized directly in equity is
recognized in the consolidated statement of profit
or loss and other comprehensive income.

38

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
e.

f.

2.

Instrumen Keuangan (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)
e. Financial Instruments (continued)

Penghentian Pengakuan (lanjutan)

Derecognition (continued)

ii.

ii. Financial Liabilities

Liabilitas Keuangan
Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya
ketika liabilitas yang ditetapkan dalam kontrak
dihentikan atau dibatalkan atau kadaluarsa.

A financial liability is derecognized when the


obligation specified in the contract is discharged
or cancelled or expired.

Ketika liabilitas keuangan saat ini digantikan


dengan yang lain dari pemberi pinjaman yang
sama dengan persyaratan yang berbeda secara
substansial, atau modifikasi secara substansial
atas ketentuan liabilitas keuangan yang saat ini
ada, maka pertukaran atau modifikasi tersebut
dicatat sebagai penghapusan liabilitas keuangan
awal dan pengakuan liabilitas keuangan baru,
dan selisih antara nilai tercatat liabilitas
keuangan tersebut diakui dalam laporan laba
rugi dan penghasilan komprehensif lain
konsolidasian.

When an existing financial liability is replaced by


another from the same lender on substantially
different terms, or the terms of an existing liability
are substantially modified, such an exchange or
modification is treated as a derecognition of the
original liability and the recognition of a new
liability, and the difference in the respective
carrying amounts is recognized in the
consolidated statement of profit or loss and other
comprehensive income.

Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi

f.

Transactions with Related Parties

Suatu transaksi dianggap berelasi dengan Grup, jika:

A party is considered to be related to the Group if:

a. Langsung, atau tidak langsung yang melalui satu


atau lebih perantara, suatu pihak
(i) mengendalikan, atau dikendalikan oleh,
atau berada di bawah pengendalian
bersama, dengan Grup;
(ii) memiliki kepentingan dalam Grup yang
memberikan pengaruh signifikan atas Grup;
atau
(iii) memiliki pengendalian bersama atas Grup.
b. Suatu pihak entitas asosiasi dengan Grup;
c. Suatu pihak adalah ventura bersama dalam hal
Grup sebagai venturer;
d. Suatu pihak adalah anggota dari personil
manajemen kunci Grup;
e. Suatu pihak adalah anggota keluarga dekat dari
individu yang diuraikan dalam butir (a) atau (d);
f. Suatu pihak adalah entitas yang dikendalikan,
dikendalikan
bersama
atau
dipengaruhi
signifikan oleh hak suara signifikan pada
beberapa entitas, langsung maupun tidak
langsung, individu seperti diuraikan dalam butir
(d) atau (e); atau
g. Suatu pihak adalah suatu program imbalan
pascakerja untuk imbalan kerja dari Grup atau
entitas yang terkait dalam dengan Grup.

a.

Transaksi ini dilakukan berdasarkan persyaratan


yang disetujui oleh kedua belah pihak, dimana
persyaratan tersebut mungkin tidak sama dengan
transaksi lain yang dilakukan dengan pihak-pihak
yang tidak berelasi.

The transactions are made based on terms agredd by


both parties. Such term may not be the same as those
of transactions between unrelated parties.

Seluruh transaksi dan saldo yang material dengan


pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam Catatan
atas laporan keuangan konsolidasian yang relevan.

All significant transactions and balances with related


parties are disclosed in the relevant Notes to the
financial statements herein.

Directly, or indirectly through one or more


intermediaries, the party
(i) controls, is controlled by, or is under
common control with, the Group;
(ii) has an interest in the Group that gives
significant influence over the Group; or

b.
c.
d.
e.
f.

g.

39

(iii) has joint control over the Group;


The party is an associate of the Group;
The party is a joint venture in which the Group as
a venturer;
The party is a member of the key management
personnel of the Group;
The party is a close family member of an
individual described in paragraph (a) or (d);
The party is an entitiy that controlled, jointly
controlled or significantly influenced by significant
voting rights in several entities, directly or
indirectly, individually as described in (d) or (e); or

The party has a post-employment benefit plan for


the benefit of employees of the Group, or of any
entity that is related party of the Group.

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
g.

2.

Persediaan

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)
g. Inventories

Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebih


rendah antara biaya perolehan atau nilai realisasi
bersih. Biaya perolehan persediaan Grup ditentukan
dengan menggunakan metode First In First Out
(FIFO). Nilai realisasi bersih ditentukan berdasarkan
taksiran harga jual dalam kegiatan usaha biasa
setelah dikurangi dengan taksiran beban yang
diperlukan untuk menyelesaikan dan menjual
persediaan tersebut. Penyisihan persediaan usang
ditentukan, jika ada, berdasarkan penelaahan atas
kondisi masing-masing persediaan pada akhir tahun.
h.

Inventories are stated at lower of cost and net


realizable value. Cost of inventories is determined
using First In First Out (FIFO) method. Net realizable
value are determined based on the estimated fair
selling price less estimated costs necessary to
complete and sell the inventory. Provision for
inventory obsolescent, if any, is determined based on
a review of the inventories at year end to adjust the
carrying value of inventories to net realizable value.

Beban Dibayar Di Muka

h. Prepaid Expense

Beban dibayar di muka diamortisasi selama masa


manfaatnya dengan menggunakan metode garis
lurus.
i.

Prepaid expenses are amortized over their beneficial


period using the straight-line method.

Aset Tetap

i.

Fixed Assets

Aset tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan


dikurangi akumulasi penyusutan dan rugi penurunan
nilai, jika ada. Biaya perolehan termasuk biaya
penggantian bagian aset tetap saat biaya tersebut
terjadi,
jika
memenuhi
kriteria
pengakuan.
Selanjutnya, pada saat inspeksi yang signifikan
dilakukan, biaya inspeksi itu diakui ke dalam jumlah
tercatat aset tetap sebagai suatu penggantian jika
memenuhi kriteria pengakuan. Semua biaya
perbaikan dan pemeliharaan yang tidak memenuhi
kriteria pengakuan diakui dalam laporan laba rugi
dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian
pada saat terjadinya.

Fixed assets are stated at cost less accumulated


depreciation and any impairment loss, if any. Such
cost includes the cost of replacing part of the fixed
assets when the cost is incurred, if the recognition
criteria are met. Likewise, when a major inspection is
performed, its cost is recognized in the carrying
amount of the assets as a replacement if the
recognition criteria are met. All other repairs and
maintenance costs that do not meet the recognition
criteria are recognized in consolidated statement of
profit or loss and other comprehensive income as
incurred.

Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode


garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat
ekonomis aset tetap, sebagai berikut:

Depreciation are computed on a straight-line method


over the fixed assets' useful lives as follows:
Tahun/
Years

Bangunan dan prasarana


Perabot dan peralatan kantor
Kendaraan
Komputer

20 - 30
2-8
3-5
2-8

Building and improvements


Furniture and office equipments
Vehicles
Computers

Tanah dinyatakan sebesar biaya perolehan dan tidak


diamortisasi.

Land is stated at cost and not depreciated.

Ketika tanah diperoleh pertama kali, diakui sebagai


bagian dari biaya perolehan tanah pada akun Aset
Tetap dan tidak disusutkan. Sementara biaya
pengurusan atas perpanjangan atau pembaruan
legal hak atas tanah diamortisasi sepanjang mana
yang lebih pendek antara umur hukum hak dengan
umur ekonomis tanah, mana yang lebih pendek.

Costs associated with the acquisition of legal right of


land when the land was first acquired are recognized
as part of the cost of land and not depreciated.
Costs associated with the extension or renewal of
legal right of land are recognized as an intangible
asset and amortized over the legal life of the land
rights or economic life of the land, whichever is
shorter.

40

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
i.

j.

k.

2.

Aset Tetap (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)
i.

Fixed Assets (continued)

Jumlah tercatat aset tetap dihentikan pengakuannya


pada saat dilepaskan atau saat tidak ada manfaat
ekonomis masa depan yang diharapkan dari
penggunaannya. Laba atau rugi yang timbul dari
penghentian pengakuan aset diakui dalam laba rugi
pada tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya.

The carrying value of fixed assets is derecognized


upon disposal or when no future economic benefits
are expected from its use. Any gain or loss arising on
derecognition of the assets is is recognized in profit
or loss in the year the asset is derecognized.

Nilai residu, umur manfaat, serta metode penyusutan


ditelaah setiap akhir tahun dan dilakukan
penyesuaian apabila hasil telaah berbeda dengan
estimasi sebelumnya.

The assets residual values, if any, useful lives and


depreciation method are reviewed and adjusted if
appropriate, at each financial period.

Aset Tidak Berwujud

j.

Intangible Asset

Aset tidak berwujud dicatat pada biaya perolehan


dikurangi akumulasi amortisasi dan akumulasi rugi
penurunan nilai, jika ada. Aset tak berwujud dengan
umur manfaat yang terbatas diamortisasi secara
garis lurus selama umur manfaat ekonominya dan
dievaluasi apabila terdapat indikator adanya
penurunan nilai. Periode dan metode amortisasi
ditelaah setidaknya setiap akhir periode pelaporan.

Intangible asset recorded base on acquisition cost


less accumulated amortization and an accumulation
of impairment, if any. Intangible assets with finite
useful livesare amortized in straight line over its
economic useful lives and tested for impairment
whenever there is an indication of an intangible asset
is impaired. Amortization period and the amortization
method for an intangible asset with a finite useful life
is reviewed at least at each reporting date.

Aset tidak berwujud dengan umur manfaat tidak


terbatas tidak diamortisasi, tetapi diuji untuk
penurunan nilai setiap tahunnya, baik secara
individual maupun pada tingkat Unit Penghasil Kas
(UPK).

Intangible assets with indefinite useful life are not


amortized, but tested for impairment annually either
individually or at the Cash Generating Unit level
(CGU).

Aset tak berwujud yang dimiliki oleh Grup adalah


perangkat keras dan merek dagang yang memiliki
masa manfaat yang tidak terbatas dan tidak
diamortisasi, serta lisensi yang memiliki taksiran
masa umur manfaat ekonomis selama 5 tahun dan
kontrak bisnis yang diamortisasi berdasarkan jangka
waktu kontrak bisnis yang diperoleh.

The Group intangible assets are the hardware and


trademarks has indefinite useful life and not
amortized, while the license has 5 years estimated
economic useful life amortized on a straight-line
basis over 5 years useful life and the business
contract being amortized base on the period of the
business.

Penurunan Nilai Aset Nonkeuangan

k.

Impairment of Nonfinancial Assets

Efektif tanggal 1 Januari 2015, Grup menerapkan


PSAK 48 (Revisi 2014) Penurunan Nilai Aset.
Perubahan PSAK 48 Penurunan nilai aset terhadap
pengungkapan atas nilai terpulihkan untuk aset
nonkeuangan.
Perubahan
ini
menghilangkan
pengungkapan tertentu untuk nilai terpulihkan atas
Unit Penghasil Kas yang disyaratkan oleh PSAK 48
melalui penerbitan PSAK 68.

Effective January 1, 2015, Group adopted PSAK 48


(Revised 2014) Impairment of Assets. Amendments
to PSAK 48 is on the recoverable amount disclosures
for nonfinancial assets. This amendment removed
certain disclosures of the recoverable amount of
Cash Generating Units which had been included in
PSAK 48 by the issue of PSAK 68.

Penerapkan PSAK 48 (Revisi 2014) Penurunan


Nilai Aset, tidak memiliki dampak yang signifikan
pada laporan keuangan dan pengungkapan dalam
laporan keuangan konsolidasian.

The adoption of PSAK 48 (Revised 2014) has no


significant impact on the financial reporting and
disclosures in the consolidated financial statements.

41

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
k.

2.

Penurunan Nilai Aset Nonkeuangan (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)
k.

Impairment of Nonfinancial Assets (continued)

Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup menilai


apakah terdapat indikasi suatu aset mengalami
penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut atau
pada saat pengujian penurunan nilai aset diperlukan,
maka Grup membuat estimasi jumlah terpulihkan
aset tersebut.

The Group assesses at each reporting period


whether there is an indication that an asset may be
impaired. If any such indication exists, or when
annual impairment testing for an asset is required,
the Group makes an estimate of the assets
recoverable amount.

Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk aset


individual adalah jumlah yang lebih tinggi antara nilai
wajar aset atau Unit Penghasil Kas (UPK) dikurangi
biaya untuk menjual dengan nilai pakainya, kecuali
aset tersebut tidak menghasilkan arus kas masuk
yang sebagian besar independen dari aset atau
kelompok aset lain. Jika nilai tercatat aset lebih
besar daripada nilai terpulihkannya, maka aset
tersebut mengalami penurunan nilai dan nilai tercatat
aset diturunkan menjadi sebesar nilai terpulihkannya.
Rugi penurunan nilai dari operasi yang dilanjutkan
diakui pada laporan laba rugi konsolidasian sebagai
rugi penurunan nilai.

An assets recoverable amount is the higher of the


assets or its CGUs fair value less costs to sell and
its value in use, and is determined for an individual
asset, unless the asset does not generate cash
inflows that are largely independent of those from
other assets or groups of assets. Where the carrying
amount of an asset exceeds its recoverable amount,
the asset is considered impaired and is written down
to its recoverable amount. Impairment losses of
continuing operations are recognized in the
consolidated statement of profit or loss and other
comprehensive income as impairment losses.

Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kas


masa depan bersih didiskontokan ke nilai kini
dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum
pajak yang menggambarkan penilaian pasar terkini
atas nilai waktu dari uang dan risiko spesifik dari
aset. Dalam menentukan nilai wajar dikurangi biaya
untuk menjual, digunakan harga penawaran pasar
terakhir, jika tersedia. Jika tidak terdapat transaksi
tersebut, Grup menggunakan model penilaian yang
sesuai untuk menentukan nilai wajar aset.
Perhitungan-perhitungan ini dikuatkan oleh penilaian
berganda atau indikasi nilai wajar yang tersedia.

In assessing the value in use (VIU), the estimated net


future cash flows are discounted to their present
value using a pre-tax discount rate that reflects
current market assessments of the time value of
money and the risks specific to the asset. In
determining fair value less costs to sell, recent
market transactions are taken into account, if
available. If no such transactions can be identified,
an appropriate valuation model is used to determine
the fair value of the assets. These calculations are
corroborated by valuation multiples or other available
fair value indicators.

Kerugian penurunan nilai dari operasi yang


dilanjutkan, jika ada, diakui pada laporan laba rugi
dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian
sesuai dengan kategori beban yang konsisten
dengan fungsi dari aset yang diturunkan nilainya.

Impairment losses of continuing operations, if any,


are recognized in the consolidated statement of profit
or loss and other comprehensive income under
expense categories that are consistent with the
functions of the impaired assets.

Penilaian dilakukan pada akhir setiap periode


pelaporan tahunan apakah terdapat indikasi bahwa
rugi penurunan nilai yang telah diakui dalam periode
sebelumnya untuk aset selain goodwill mungkin tidak
ada lagi atau mungkin telah menurun. Jika indikasi
dimaksud ditemukan, maka entitas mengestimasi
jumlah terpulihkan aset tersebut.

An assessment is made at each annual reporting


period as to whether there is any indication that
previously recognized impairment losses recognized
for an asset other than goodwill may no longer exist
or may have decreased. If such indication exists, the
recoverable amount is estimated.

42

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
k.

l.

2.

Penurunan Nilai Aset Nonkeuangan (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)
k.

Impairment of Nonfinancial Assets (continued)

Kerugian penurunan nilai yang telah diakui dalam


periode sebelumnya untuk aset selain goodwill
dibalik hanya jika terdapat perubahan asumsi-asumsi
yang digunakan untuk menentukan jumlah
terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan nilai
terakhir diakui. Dalam hal ini, jumlah tercatat aset
dinaikkan ke jumlah terpulihkannya. Pembalikan
tersebut dibatasi sehingga jumlah tercatat aset tidak
melebihi jumlah terpulihkannya maupun jumlah
tercatat, neto setelah penyusutan, seandainya tidak
ada rugi penurunan nilai yang telah diakui untuk aset
tersebut pada tahun sebelumnya. Pembalikan rugi
penurunan nilai diakui dalam laporan laba rugi
konsolidasian.
Setelah
pembalikan
tersebut,
penyusutan aset tersebut disesuaikan di periode
mendatang untuk mengalokasikan jumlah tercatat
aset yang direvisi, dikurangi nilai sisanya, dengan
dasar yang sistematis selama sisa umur manfaatnya.

A previously recognized impairment loss for an asset


other than goodwill is reversed only if there has been
a change in the assumptions used to determine the
assets recoverable amount since the last impairment
loss was recognized. If that is the case, the carrying
amount of the asset is increased to its recoverable
amount. The reversal is limited so that the carrying
amount of the asset does not exceed its recoverable
amount, nor exceeds the carrying amount that would
have been determined, net of depreciation, had no
impairment loss been recognized for the asset in
prior years. Reversal of an impairment loss is
recognized in the consolidated statement of profit or
loss. After such a reversal, the depreciation charge
on the said asset is adjusted in future periods to
allocate the assets revised carrying amount, less any
residual value, on a systematic basis over its
remaining useful life.

Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat


indikasi atas penurunan nilai aset non-keuangan
pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 dan 2014.

Management believes that there is no indication of


potential impairment in values of non-financial assets
as of December 31, 2015 and 2014.

Investasi Pada Entitas Asosiasi

l.

Investment in Associates

Efektif 1 Januari 2015, Grup menerapkan PSAK 15


(Revisi 2013) Investasi Pada Entitas Asosiasi dan
Ventura Bersama.

Effective January 1, 2015, the Group adopted PSAK


15 (Revised 2013) Investment in Associates and
Joint Ventures.

Investasi Grup pada Entitas Asosiasi dicatat dengan


mengunakan metode ekuitas. Entitas Asosiasi
adalah entitas dimana Grup mempunyai pengaruh
signifikan. Dalam metode ekuitas, biaya investasi
ditambah atau dikurangi dengan bagian Grup atas
laba atau rugi bersih, dan dividen yang diterima dari
investee sejak tanggal perolehan.

The Groups investment in Associate is accounted for


using the equity method. An Associate is an entity in
which the Group has significant influence. Under the
equity method, the cost of investment is increased or
decreased by the Groups share in net earnings or
losses of, and dividends received from the investee
since the date of acquisition.

Goodwill yang terkait dengan Entitas Asosiasi


termasuk dalam jumlah tercatat investasi dan tidak
diamortisasi atau tidak dilakukan pengujian
penurunan nilai secara terpisah.

Goodwill relating to the Associate is included in the


carrying amount of the investment and is neither
amortized nor individually tested for impairment.

Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain


konsolidasian mencerminkan bagian atas hasil
operasi dari Entitas Asosiasi. Bila terdapat
perubahan yang diakui langsung pada ekuitas dari
Entitas Asosiasi, Grup mengakui bagiannya atas
perubahan tersebut dan mengungkapkan hal ini, jika
berkaitan, dalam laporan perubahan ekuitas
konsolidasian. Laba atau rugi yang belum direalisasi
sebagai hasil dari transaksi antara Grup dengan
Entitas Asosiasi dieliminasi sebesar kepentingan
Grup pada Entitas Asosiasi.

The profit or loss reflects the results of operations of


the Associates.
If there has been a change
recognized directly in the equity of the Associates,
the Group recognizes its share of any such changes
and discloses this, when applicable, in the statement
of changes in equity. Unrealized gains or losses
resulting from transactions between the Group and
the Associates are eliminated to the extent of the
Groups interest in the Associates.

Laporan keuangan Entitas Asosiasi disusun dengan


mengunakan periode pelaporan yang sama dengan
Grup.

The financial statements of the Associate Company


are prepared for the same reporting period as the
Group.

43

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
l.

2.

Investasi Pada Entitas Asosiasi (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)
l.

Investment in Associates (continued)

Grup menentukan apakah perlu untuk mengakui


tambahan penurunan nilai atas investasi Grup pada
Entitas Asosiasi. Grup menentukan pada setiap
tanggal pelaporan apakah terdapat bukti yang
obyektif yang mengindikasikan bahwa investasi pada
Entitas Asosiasi mengalami penurunan nilai. Dalam
hal ini, Grup menghitung jumlah penurunan nilai
berdasarkan selisih antara jumlah terpulihkan atas
investasi pada Entitas Asosiasi dan nilai tercatatnya
dan mengakuinya dalam laporan laba rugi dan
penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

The Group determines whether it is necessary to


recognize an additional impairment loss on the
Groups investment in its Associate Company. The
Group determines at each reporting date whether
there is any objective evidence that the investment in
the associate is impaired. If this is the case, the
Group calculates the amount of impairment as the
difference between the recoverable amount of the
investment in Associate and its carrying value, and
recognizes the amount in the consolidated statement
of profit or loss and other comprehensive income.

Jika bagian Grup atas rugi Entitas Asosiasi sama


dengan atau melebihi kepentingannya pada Entitas
Asosiasi, maka Grup menghentikan pengakuan
bagiannya atas rugi lebih lanjut. Kepentingan pada
Entitas Asosiasi adalah jumlah tercatat investasi
pada Entitas Asosiasi dengan metode ekuitas
ditambah dengan setiap kepentingan jangka panjang
yang secara substansi, membentuk bagian investasi
neto investor pada Entitas Asosiasi.

If the Groups share of losses of an Associate equals


or exceeds its interest in the Associate, the Group
discontinue to recognize its share of further losses.
The interest in an Associate is the carrying amount of
the investment in the Associate under the equity
method together with any long - term interest that, in
substance, form part of the investors net investment
in the Associate.

Ketika kehilangan pengaruh yang signifikan terhadap


Entitas Asosiasi, Grup mengukur dan mengakui
setiap investasi yang tersisa pada nilai wajar. Selisih
antara nilai tercatat Entitas Asosiasi setelah
hilangnya pengaruh signifikan dan nilai wajar dari
investasi yang tersisa dan hasil dari penjualan diakui
dalam laporan laba rugi dan penghasilan
komprehensif lain konsolidasian.

Upon loss of significant influence over the Associate,


the Group measures and recognizes any retaining
investment at its fair value. Any difference between
the carrying amount of the Associate Company upon
loss of significant influence and the fair value of the
retaining investment and proceeds from disposal is
recognized in the consolidated statement of profit or
loss and other comprehensive income.

m. Pajak Penghasilan

m.

Income Tax

Efektif tanggal 1 Januari 2015, Kelompok Usaha


menerapkan PSAK 46 (Revisi 2014), Pajak
Penghasilan, yang memberikan
tambahan
pengaturan untuk aset dan liabilitas pajak dengan
menggunakan model revaluasi tangguhan yang
berasal dari aset yang tidak disusutkan yang diukur,
dan yang berasal dari properti investasi yang diukur
dengan menggunakan model nilai wajar.

Effective January 1, 2015, the Group adopted PSAK


46 (Revised 2014), Income Taxes, which provides
additional provision for deferred tax asset or deferred
tax liability arising from a non-depreciable asset
measured using the revaluation model, and those
arising from investment property that is measured
using the fair value model.

Penerapan PSAK revisi baru tersebut tidak


memberikan pengaruh yang signifikan terhadap
pengungkapan
dalam
laporan
keuangan
konsolidasian.

The adoption of these new revised PSAK has no


significant impact on disclosures in the consolidated
financial statements.

Beban pajak terdiri dari pajak kini dan tangguhan.


Beban pajak diakui dalam laporan laba rugi kecuali
untuk transaksi yang berhubungan dengan transaksi
diakui langsung ke ekuitas, dalam hal ini diakui
sebagai pendapatan komprehensif lain.

Income tax expense comprises current and deferred


tax. Income tax expense is recognized in profit or
loss except to the extent that it relates to items
recognized directly in equity, in which case it is
recognized in other comprehensive income.

44

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)

2.

m. Perpajakan (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)
m.

Taxation (continued)

Pajak Penghasilan Final

Final Income Tax

Pendapatan yang telah dikenai pajak penghasilan


final tidak lagi dilaporkan sebagai pendapatan kena
pajak, dan semua beban sehubungan dengan
pendapatan yang telah dikenai pajak penghasilan
final tidak boleh dikurangkan. Di lain pihak, baik
pendapatan maupun beban tersebut dipakai dalam
perhitungan laba rugi menurut akuntansi. Oleh
karena itu, tidak terdapat perbedaan temporer
sehingga tidak diakui adanya aset atau liabilitas
pajak tangguhan.

Income subject to final income tax is not to be


reported as taxable income and all expenses related
to income subject to final income tax are not
deductible. However, such income and expenses are
included in the profit and loss calculation for
accounting purposes. Accordingly, no temporary
difference, deferred tax asset and liability are
recognized.

Apabila nilai tercatat aset atau liabilitas yang


berhubungan dengan pajak penghasilan final
berbeda dari dasar pengenaan pajaknya, maka
perbedaan tersebut tidak diakui sebagai aset atau
liabilitas pajak tangguhan.

If the recorded value of an asset or liability related to


final income tax differs from its taxable base, the
difference is not recognized as deferred tax asset or
deferred tax liability.

Beban pajak atas pendapatan yang dikenai pajak


penghasilan final diakui secara proporsional dengan
jumlah pendapatan menurut akuntansi yang diakui
pada tahun berjalan.

The current tax expense on income subject to final


income tax is recognized in proportion to the total
income recognized during the year for accounting
purposes.

Selisih antara jumlah pajak penghasilan final


terutang dengan jumlah yang dibebankan sebagai
pajak kini pada laporan laba rugi konsolidasian
diakui sebagai pajak dibayar di muka atau utang
pajak.

The difference between the amount of final income


tax payable and the amount charged as current tax in
the consolidated statement of profit or loss is
recognized either as prepaid taxes and taxes
payable, accordingly.

Pada tanggal 12 Juni 2013, Presiden Republik


Indonesia dan Menteri Hukum dan Hak Asasi
Manusia menandatangani Peraturan Pemerintah
Republik Indonesia No. 46 Tahun 2013 tentang
Pajak Penghasilan Atas Penghasilan Dari Usaha
Yang Diterima Atau Diterima Wajib Pajak Yang
Memiliki Peredaran Bruto Tertentu. Peraturan ini
mengatur, sejak 1 Juli 2013 Wajib Pajak yang
memiliki peredaran bruto dibawah Rp 4.800.000.000
dikenakan tarif pajak final sebesar 1%.

On June 12, 2013, the President of the Republic of


Indonesia and the Minister of Law and Human Rights
signed Government Regulation of the Republic of
Indonesia No. 46 Year 2013 regarding "Income Tax
on Income From Business Received Or Received
Taxpayers Have Gross Specific Circulation". This
regulation provides that, since July 1, 2013
Taxpayers who have a gross income of less than
Rp 4,800,000,000 subject to a final tax rate of 1%.

Pajak Penghasilan Tidak Final

Nonfinal Income Tax

Beban pajak kini dihitung dengan menggunakan tarif


pajak yang berlaku pada tanggal pelaporan
keuangan, dan ditetapkan berdasarkan taksiran laba
kena pajak tahun berjalan. Manajemen secara
periodik mengevaluasi posisi yang dilaporkan di
Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) sehubungan
dengan situasi dimana aturan pajak yang berlaku
membutuhkan interpretasi. Jika perlu, manajemen
menentukan provisi berdasarkan jumlah yang
diharapkan akan dibayar kepada otoritas pajak.

Current tax expense is calculated using tax rates that


have been enacted or substantively enacted at end
of the reporting period, and is provided based on the
estimated taxable income for the year. Management
periodically evaluates positions taken in tax returns
with respect to situations in which applicable tax
regulation is subject to interpretation. It establishes
provision where appropriate on the basis of amounts
expected to be paid to the tax authorities.

45

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)

2.

m. Perpajakan (lanjutan)

n.

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)
m.

Taxation (continued)

Pajak Penghasilan Tidak Final (lanjutan)

Nonfinal Income Tax (continued)

Pajak tangguhan diukur dengan metode liabilitas


atas beda waktu pada tanggal pelaporan antara
dasar pengenaan pajak untuk aset dan liabilitas
dengan nilai tercatatnya untuk tujuan pelaporan
keuangan. Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk
semua perbedaan temporer kena pajak dengan
beberapa pengecualian. Aset pajak tangguhan diakui
untuk perbedaan temporer yang boleh dikurangkan
dan rugi fiskal apabila terdapat kemungkinan besar
bahwa jumlah laba kena pajak pada masa
mendatang akan memadai untuk mengkompensasi
perbedaan temporer dan rugi fiskal.

Deferred tax is provided using the liability method on


temporary differences at the reporting date between
the tax bases of assets and liabilities and their
carrying amounts for financial reporting purposes.
Deferred tax liabilities are recognized for all taxable
temporary differences with certain exceptions.
Deferred tax assets are recognized for deductible
temporary differences and tax losses carry-forward to
the extent that it is probable that taxable income will
be available in future years against which the
deductible temporary differences and tax losses
carry-forward can be utilized.

Jumlah tercatat aset pajak tangguhan dikaji ulang


pada akhir periode pelaporan, dan mengurangi
jumlah tercatat jika kemungkinan besar laba kena
pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang memadai
untuk mengkompensasi sebagian atau seluruh aset
pajak tangguhan. Aset pajak tangguhan yang belum
diakui dinilai kembali pada setiap akhir periode
pelaporan dan diakui sepanjang kemungkinan besar
laba kena pajak mendatang akan memungkinkan
aset pajak tangguhan tersedia untuk dipulihkan.

The carrying amount of a deferred tax asset is


reviewed at each reporting date and reduced to the
extent that it is no longer probable that sufficient
taxable income will be available to allow all or part of
the benefit of that deferred tax asset to be utilized.
Unrecognized deferred tax assets are reassessed at
each reporting date and are recognized to the extent
that it has become probable that future taxable
income will allow the deferred tax assets to be
recovered.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan dihitung


berdasarkan tarif yang akan dikenakan pada periode
saat aset direalisasikan atau liabilitas tersebut
diselesaikan, berdasarkan undang-undang pajak
yang berlaku atau berlaku secara substantif pada
akhir periode laporan keuangan. Pengaruh pajak
terkait dengan penyisihan dan/atau pemulihan
semua perbedaan temporer selama tahun berjalan,
termasuk pengaruh perubahan tarif pajak, diakui
dalam laporan laba rugi konsolidasian tahun
berjalan, termasuk pengaruh perubahan tarif pajak,
untuk transaksi-transaksi yang sebelumnya telah
langsung dibebankan atau dikreditkan ke ekuitas.

Deferred tax assets and liabilities are measured at


the tax rates that are expected to apply to the period
when the asset is realized or the liability is settled,
based on tax laws that have been enacted or
substantively enacted at the end of reporting period.
The related tax effects of the provisions for and/or
reversals of all temporary differences during the year,
including the effect of change in tax rates, are
included in the consolidated statement of profit or
loss of the current year, except to the extent that they
relate to items previously charged or credited to
equity.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan disajikan secara


saling hapus saat hak yang dapat dipaksakan secara
hukum ada untuk saling hapus aset pajak kini dan
liabilitas pajak kini, atau aset pajak tangguhan dan
liabilitas pajak tangguhan berkaitan dengan entitas
kena pajak yang sama, atau Grup bermaksud untuk
menyelesaikan aset dan liabilitas pajak kini dengan
dasar neto.

Deferred tax assets and liabilities are offset when a


legally enforceable right exists to offset current tax
assets against current tax liabilities, or the deferred
tax assets and the deferred tax liabilities relate to the
same taxable entity, or the Group intends to settle its
current assets and liabilities on a net basis.

Koreksi terhadap liabilitas perpajakan diakui pada


saat surat ketetapan pajak diterima atau, jika Grup
mengajukan keberatan, pada saat keputusan atas
keberatan tersebut telah ditetapkan.

Amendments to tax obligations are recorded when


an assessment is received or, if appealed against by
the Group, when the result of the appeal is
determined.

Sewa

n.

Grup mengklasifikasikan sewa berdasarkan sejauh


mana risiko dan manfaat yang terkait dengan
kepemilikan aset sewa pembiayaan berada pada
lessor atau lessee, dan pada substansi transaksi dari
pada bentuk kontraknya.

Lease
The Group classify leases based on the extent to
which risks and rewards incidental to the ownership
of a leased asset are vested upon the lessor or the
lessee, and the substance of the transaction rather
than the form of the contract.

46

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
n.

o.

2.

Sewa (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)
n.

Lease (continued)

Sewa pembiayaan - sebagai lessee

Finance Lease - as lessee

Suatu
sewa
diklasifikasikan
sebagai
sewa
pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan secara
substansi seluruh risiko dan manfaat yang terkait
dengan kepemilikan aset sewaan. Sewa tersebut
dikapitalisasi sebesar nilai wajar aset sewaan atau
sebesar nilai kini dari pembayaran sewa minimum,
jika nilai kini lebih rendah dari nilai wajar.
Pembayaran sewa minimum harus dipisahkan antara
bagian yang merupakan beban keuangan dan
bagian yang merupakan pelunasan liabilitas,
sedemikian rupa sehingga menghasilkan suatu
tingkat suku bunga periodik yang konstan atas saldo
liabilitas. Beban keuangan dibebankan langsung ke
operasi tahun berjalan.

A lease is classified as a finance lease if it transfers


substantially all the risks and rewards incidental to
ownership of the leased assets. Such leases are
capitalized at the inception of the lease at the fair
value of the leased property or, if lower, at the
present value of minimum lease payments. Lease
payments are apportioned between the finance
charges and reduction of the lease liability so as to
achieve a constant rate of interest on the remaining
balance of liability. Finance cost are charged directly
to profit or loss.

Jika terdapat kepastian yang memadai bahwa lessee


akan mendapatkan hak kepemilikan pada akhir
masa sewa, aset sewaan disusutkan selama
estimasi masa manfaat aset tersebut. Jika tidak
terdapat kepastian tersebut, maka aset sewaan
disusutkan selama periode yang lebih pendek antara
umur manfaat aset sewaan atau masa sewa. Laba
atau rugi yang timbul dari transaksi jual dan sewabalik kembali ditangguhkan dan diamortisasi selama
sisa masa sewa.

If there is reasonable certainty that the lessee will


obtain ownership by the end of the lease term, the
leased asset is depreciated over the estimated useful
lives of the assets. Capitalized leased assets are
depreciated over the shorter of the estimated useful
lives of the asset or the lease term, if there is no
reasonable certainty that the Company will obtain
ownership by the end of the lease term. Any excess
of sales proceeds over the carrying amount of an
asset in a sale-and-leaseback transaction is deferred
and amortized over the lease term.

Sewa Operasi - sebagai lessee

Operating Lease - as lessee

Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa operasi


jika sewa tidak mengalihkan secara substansi
seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan
kepemilikan aset. Dengan demikian, pembayaran
sewa diakui sebagai beban dengan dasar garis lurus
selama masa sewa.

A lease is classified as an operating lease if it does


not transfer substantially all the risks and rewards
incidental to ownership of the leased asset.
Accordingly, the related lease payments are
recognized as expense on a straight-line basis over
the lease term.

Liabilitas Imbalan Kerja Karyawan

o.

Employee Benefits Liabilities

Grup mengakui kewajiban imbalan kerja yang tidak


didanai
sesuai
dengan
Undang-undang
Ketenagakerjaan No. 13/2003, tanggal 25 Maret
2003. Efektif 1 Januari 2015, Grup menerapkan
PSAK 24 (Revisi 2013), Imbalan Kerja. PSAK revisi
ini, antara lain, menghapus mekanisme koridor,
mengatur pengakuan biaya jasa lalu serta mengatur
beberapa pengungkapan tambahan.

The Group recognized unfunded employee benefits


liability in accordance with Labor Law No. 13/2003
dated March 25, 2003 (the Labor Law). Effective
January 1, 2015, the Group adopted PSAK 24
(Revised 2013), Employee Benefits. The revised
PSAK, among others, removes the corridor
mechanism, stipulates that all past services costs are
recognized
and
requires
certain
additional
disclosures.

Grup menerapkan secara retrospektif perubahan


yang diatur dalam PSAK revisi ini dan oleh karena
itu, laporan posisi keuangan konsolidasian tanggal
31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014/
31 Desember 2013 dan laporan laba rugi dan
penghasilan komprehensif lain dan laporan
perubahan ekuitas untuk periode 31 Desember
2014, disajikan kembali. Dampak penerapan PSAK
revisi ini diungkapkan pada Catatan 4.

The Group adopted the change as required by the


revised PSAK retrospectively and accordingly, the
consolidated statement of financial position as of
December 31, 2014 and January 1, 2014/December
31, 2013 and the consolidated statement of profit or
loss and other comprehensive income and changes
in equity for the period ended December 31, 2014,
were restated. The impacts of the adoption of the
revised PSAK are disclosed in Note 4.

47

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
o.

p.

2.

Liabilitas Imbalan Kerja Karyawan (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)
o.

Employee Benefits Liabilities (continued)

Beban pensiun berdasarkan program dana pensiun


manfaat pasti Grup ditentukan melalui perhitungan
aktuaria secara periodik dengan menggunakan
metode projected-unit credit dan menerapkan
asumsi atas usia pension normal, tingkat diskonto,
tingkat kenaikan gaji, tingkat mortalitas.

Pension costs under the Groups defined benefit


pension plans are determined by periodic actuarial
calculation using the projected-unit-credit method
and applying the assumptions on normal pension
age, discount rate, wages and salary increase,
mortality rate.

Seluruh pengukuran kembali, terdiri atas keuntungan


dan kerugian aktuarial dan hasil atas aset dana
pensiun (tidak termasuk bunga bersih) diakui
langsung melalui penghasilan komprehensif lainnya
dengan tujuan agar aset atau kewajiban pensiun
neto diakui dalam laporan posisi keuangan
konsolidasian interim untuk mencerminkan nilai
penuh dari defisit dan surplus dana pensiun.
Pengukuran kembali tidak direklasifikasi ke laba atau
rugi pada periode berikutnya.

All remeasurements, comprising of actuarial gains


and losses, and the return of plan assets (excluding
net interest) are recognized immediately through
other comprehensive income in order for the net
pension asset or liability recognized in the
consolidated statement of financial position to reflect
the full value of the plan deficit and surplus.
Remeasurements are not reclassified to profit or loss
in subsequent periods.

Seluruh biaya jasa lalu diakui pada saat yang lebih


dulu antara ketika amandemen/kurtailmen terjadi
atau ketika biaya restrukturisasi atau pemutusan
hubungan kerja diakui. Sebagai akibatnya, biaya
jasa lalu yang belum vested tidak lagi dapat
ditangguhkan dan diakui selama periode vesting
masa depan.

All past service costs are recognized at the earlier of


when the amendment or curtailment occurs and
when the related restructuring or termination costs
are recognized. As a result, unvested past service
costs can no longer be deferred and recognized over
the future vesting period.

Program Kompensasi Managemen dan Karyawan


Berbasis Saham

p.

Management
Program

and

Employees

Stock

Option

Karyawan (termasuk eksekutif senior) Entitas Induk


menerima remunerasi dalam bentuk pembayaran
berbasis saham, dimana karyawan memberikan jasa
sebagai pertimbangan untuk instrumen ekuitas
(equity-settled transactions). Saat opsi di eksekusi,
Entitas Induk menerbitkan saham baru. Hasil bersih
dari eksekusi berupa biaya yang dapat diatribusikan
secara langsung dikreditkan ke modal saham (nilai
nominal) dan premi saham.

Employees (including senior executives) of the


Company receive remuneration in the form of sharebased payment transactions, whereby employees
render services as consideration for equity
instruments (equity-settled transactions). When the
options are exercised, the Company issues new
shares. The proceeds received net of any directly
attributable transaction costs are credited to share
capital (nominal value) and share premium.

Dalam situasi di mana instrumen ekuitas yang


diterbitkan dan beberapa atau seluruh barang atau
jasa
yang
diterima
oleh
entitas
sebagai
pertimbangan tidak dapat diidentifikasi secara
khusus, barang atau jasa yang diterima (atau yang
akan diterima) yang tidak dapat diidentifikasi diukur
sebagai selisih antara nilai wajar pembayaran
berbasis saham dan nilai wajar dari barang atau jasa
yang diterima yang teridentifikasi pada tanggal
pemberian hak. Hal ini kemudian dikapitalisasi atau
dibebankan secara tepat.

In situations where equity instruments are issued and


some or all of the goods or services received by the
entity as consideration cannot be specifically
identified, the unidentified goods or services received
(or to be received) are measured as the difference
between the fair value of the share-based payment
transaction and the fair value of any identifiable
goods or services received at the grant date. This is
then capitalised or expensed as appropriate.

48

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
p.

2.

Program Kompensasi Managemen dan Karyawan


Berbasis Saham (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)
p.

Beban program opsi karyawan berbasis saham dan


beban program opsi manajemen diukur pada tanggal
pemberian kompensasi (grant date) berdasarkan
nilai wajar dari seluruh opsi yang diberikan.
q.

r.

Management and Employees


Program (continued)

Stock

Option

Employee stock option program and management


option program costs are measured at grant date
based on the fair value of the stock option given.

Pengakuan Pendapatan dan Beban

q. Revenues and Expenses Recognition

Pendapatan diakui bila besar kemungkinan manfaat


ekonomi akan diperoleh Grup dan jumlahnya dapat
diukur secara andal. Pendapatan diukur pada nilai
wajar pembayaran yang diterima, termasuk diskon,
potongan harga, dan Pajak Pertambahan Nilai
(PPN). Grup mengevaluasi pengakuan pendapatan
dengan kriteria tertentu dalam rangka untuk
menentukan apakah bertindak sebagai prinsipal atau
agen. Kriteria pengakuan berikut khusus juga harus
dipenuhi sebelum pendapatan dan beban diakui:

Revenue is measured at the fair value of


theconsideration received or receivable for
theservices rendered in the ordinary course of
business. Revenue is recognized to the extent that it
is probable that the economic benefits will flow to the
entity and the revenue can bereliably measured.

Penjualan jasa

Sales of services

Pendapatan diakui pada saat jasa diberikan.

Revenue is recognized when services are rendered.

Penjualan barang

Sales of goods

Pendapatan atas penjualan barang diakui ketika


risiko signifikan dan manfaat telah beralih kepada
konsumen.

Revenue from sale of goods is recognized when the


significant risks and rewards have been transferred
to the customer.

Pendapatan bunga

Interest income

Pendapatan bunga yang timbul dari bank dan


deposito yang dimiliki oleh Grup diakui pada saat
terjadinya.

Interest income arising from bank and deposits


owned by the Group and recognize when incurred.

Dividen

Dividends

Pendapatan dividen diakui pada saat hak Grup untuk


menerima pembayaran ditetapkan.

Dividends revenue is recognized when the Groups


right to receive the payment is established.

Pendapatan sewa

Rental income

Pendapatan sewa yang timbul dari sewa operasi


dicatat dengan metode garis lurus selama masa
sewa dan termasuk pendapatan karena sifat
operasinya.

Rental income arising from operating leases is


accounted for on a straight - line basis over the lease
terms and included in revenue due to its operating
nature.

Beban

Expenses

Beban diakui pada saat terjadinya (dasar akrual).

Expenses are recognized when incurred (accrual


basis).

Penjabaran laporan keuangan dalam mata uang


asing

r.

Laporan keuangan Entitas Anak yang menggunakan


mata uang penyajian selain Rupiah dijabarkan dalam
laporan keuangan konsolidasian dengan prosedur
sebagai berikut:

The financial statement translation in foreign


currency
The Subsidiaries financial statements currencies
which are presented in other currencys than Rupiah,
translated in the consolidated financial statements
with the following procedures:

49

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
r.

2.

Penjabaran laporan keuangan dalam mata uang


asing (lanjunan)
a.

b.

c.

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)
r.

Aset dan liabilitas untuk setiap laporan posisi


keuangan yang menggunakan mata uang
penyajian
selain
Rupiah
dijabarkan
menggunakan kurs penutup yang ditetapkan
Bank Indonesia pada tanggal laporan posisi
keuangan konsolidasian tersebut;
Penghasilan dan beban untuk setiap laporan
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain
konsolidasian
yang
disajikan
(termasuk
komparatif) dijabarkan menggunakan kurs ratarata periode bersangkutan; dan
Semua selisih kurs yang dihasilkan diakui
dalam pendapatan komprehensif lain.

a.

b.

c.

Akun-akun laporan keuangan Anabatic Technologies


International
Pte.,
Ltd.
(ATI),
Computrade
Technology Phillipines, Inc. (CTP), dan Computrade
Technology Malaysia Sdn, Bhd. (CTM), Entitas Anak
yang berkedudukan masing-masing di Singapura,
Filipina, dan Malaysia diselenggarakan dalam mata
uang masing-masing yaitu Dolar Amerika Serikat,
Peso Filipina dan Ringgit Malaysia, dijabarkan dalam
mata uang Rupiah untuk laporan keuangan
konsolidasian. Akun aset dan liabilitas dijabarkan
dengan kurs pada tanggal laporan posisi keuangan
konsolidasian (USD1 = Rp 13.795,00, PHP1 =
Rp 294,08, dan MYR1 = Rp 3.209,65) pada tanggal
31 Desember 2015 dan (USD1 = Rp 12.440,00,
PHP1 = Rp 277,87, dan MYR1 = Rp 3.561,93) pada
tanggal 31 Desember 2014, akun modal saham
dijabarkan berdasarkan kurs historis (USD1 =
Rp 11.609,00 pada tanggal 19 Nopember 2013,
PHP1 = Rp 266,48 pada tanggal 2 Oktober 2013,
dan MYR1 = Rp 3.134,24 pada tanggal
19 Februari 2013) sedangkan akun pendapatan dan
beban dijabarkan dengan kurs rata-rata tahun 2015
(USD1 = Rp 13.391,97, PHP1 = Rp 294,06, dan
MYR1 = Rp 3.437,71 dan tahun 2014 (USD1 =
Rp 11.851,00, PHP1 = Rp 267,43, dan MYR1 =
Rp 3.629,60). Selisih translasi laporan keuangan
dalam mata uang asing dicatat sebagai pendapatan
komprehensif lain.
s.

The financial statement translation in foreign


currency (continued)
Assets and liabilities for each statement of
financial position currencies other than Rupiah
are translated using the closing exchange rate
which issued by Bank Indonesia base on the
date of consolidated statement of financial
position;
Income and expenses for each consolidated
statement of profit or loss and other
comprehensive income (including comparative)
are translated using the average foreign
exchange rate in the respective period; and
All of the foreign exchange differences should
be recognized in other comprehensive income.

The accounts of the financial statements of Anabatic


Technologies International Pte., Ltd. (ATI),
Computrade Technology Philippines, Inc. (CTP), and
Computrade Technology Malaysia Sdn, Bhd. (CTM),
which respectively are located in Singapore,
Philippines, and Malaysia held in their respective
currencies, which is United Stated Dollar, Philippines
Peso and Malaysian Ringgit, are translated into
Indonesian Rupiah for the consolidated financial
statements. The assets and liabilities accounts are
translated at the exchange rate on the date of the
consolidated statement of financial position
(USD1 = Rp 13,795, PHP 1 = Rp 294.08, and
MYR 1 = Rp 3,209.65) as of December 31, 2015 and
(USD 1 = Rp 12,440.00, PHP 1 = Rp 277.87, and
MYR 1 = Rp 3,561.93) as of December 31, 2014, the
share capital account are translated based on the
historical rate (USD 1 = Rp 11,609.00 on
19 November 2013, PHP 1 = Rp 266.48 on
October 2, 2013, and MYR 1 = Rp 3,134.24 on
February 19, 2013) while revenue and expenses
accounts are translated at the average exchange
rate in 2015 ( USD 1 = Rp 13.391,97, PHP 1 =
Rp 294.06, and MYR 1 = Rp 3,437.71) and 2014
(USD 1 = Rp 11,851.00, PHP 1 = Rp 267.43, and
MYR 1 = Rp 3,629.60). The translation differences of
financial statements in foreign currencies are
recorded as other comprehensive income.

Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing

s.

Foreign Currency Transactions and Balances

2010),

The Group applied PSAK 10 (Revised 2010) , The


Effect of Changes in Exchange Rates Currencies.

Pembukuan Grup diselenggarakan dalam mata uang


Rupiah. Transaksi-transaksi selama tahun berjalan
dalam mata uang asing dicatat dengan kurs yang
berlaku pada saat terjadi transaksi. Pada tanggal
laporan posisi keuangan konsolidasian, aset dan
liabilitas moneter dalam mata uang asing
disesuaikan untuk mencerminkan kurs tengah Bank
Indonesia yang berlaku pada tanggal tersebut.
Keuntungan atau kerugian kurs yang timbul
dikreditkan atau dibebankan dalam laporan laba rugi
dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian
tahun yang bersangkutan.

Transactions involving foreign currencies are


recorded in Rupiah at the rates of exchange
prevailing at the time the transactions are made.
Consolidated statement financial position date,
monetary assets and liabilities denominated in
foreign currencies are adjusted to Rupiah to reflect
the prevailing rates of exchange as published by
Bank Indonesia middle rate of that date. The
resulting gains or losses arising on foreign currency
transactions and on the translation of foreign
currency monetary assets and liabilities into Rupiah
are recognized in the current year consolidated
statement of profit or loss and other comprehensive
income.

Grup menerapkan PSAK 10 (Revisi


Pengaruh Perubahan Kurs Valuta Asing.

50

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
s.

2.

Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing


(lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)
s.

Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015, 2014, dan


2013, kurs transaksi yang digunakan masing-masing
adalah sebagai berikut:

1 Pounsterling Inggris (GBP)


1 Euro (EUR)
1 Dolar Amerika Serikat (USD)
1 Dolar Australia (AUD)
1 Dolar Singapura (SGD)
1 Malaysia Ringgit (MYR)
1 Dolar Hongkong (HKD)
1 Phillipine Peso (PHP)
1 India Rupee (INR)
1 Rial Iran (IRR)
t.

u.

Foreign Currency Transactions and Balances


(continued)
As of December 31, 2015, 2014, and 2013, the
exchange rate used are as follows:

2015

2014

2013

20.451
15.070
13.795
10.064
9.751
3.210
1.780
294
209
0.46

19.370
15.133
12.440
10.218
9.422
3.562
1.604
278
196
0,53

20.097
16.821
12.189
10.876
9.628
3.708
1.572
275
196
0,49

Laba Neto per Saham Dasar

t.

1 Great Britain Pound starling


(GBP)
1 Euro (EUR)
1 United States Dollar (USD)
1 Australian Dollar(AUD)
1 Singapore Dollar (SGD)
1 Malaysian Ringgit (MYR)
1 Hongkong Dollar (HKD)
1 Philippines Peso (PHP)
1 India Rupee (INR)
1 Iran Rial(IRR)

Net Earning Per Share

Grup menerapkan PSAK 56 (Revisi 2011) Laba Per


Saham.

The Group applied PSAK 56 (Revised 2011)


Earning Per Share.

Laba per saham dasar dihitung dengan membagi


laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada
pemilik Entitas Induk dengan rata-rata tertimbang
jumlah saham biasa yang beredar pada tahun yang
bersangkutan.

Basic earnings per share are calculated by dividing


net profit for the year attributable to ordinary equity
holders of the parent by the weighted average
number of ordinary shares outstanding during the
period.

Laba per saham dilusi dihitung dengan membagi


laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada
pemilik Entitas induk dengan rata-rata tertimbang
jumlah saham biasa yang beredar pada tahun yang
bersangkutan ditambah jumlah saham rata-rata
tertimbang yang akan diterbitkan pada saat
pengkonversian instrumen berpotensi saham biasa
yang bersipat dilusi menjadi saham biasa.

Basic earnings per share are calculated by dividing


net profit for the year attributable to ordinary equity
holders of the parent by the weighted average
number of ordinary shares outstanding during the
period plus the weighted average number of
ordinary shares that would be issued on conversion
of all the dillutive potential ordinary shares into
ordinary shares.

Segmen Operasi

u.

Segment Information

Grup menerapkan PSAK 5 (Revisi 2009), Segmen


Operasi.

The Group applied PSAK 5 (Revised 2009),


Operating Segment.

Segmen operasi adalah suatu komponen dari Grup


yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana
memperoleh pendapatan dan menimbulkan beban;
hasil operasinya dikaji ulang secara reguler oleh
pengambil keputusan operasional Grup untuk
membuat keputusan tentang sumber daya yang
dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai
kinerjanya; dan tersedia informasi keuangan yang
dapat dipisahkan.

Operating segment is a component from group


which involved in business activity that earn income,
and incur expenses; operating results are regularly
reviewed by the Group operating decision maker to
make decisions about resources to be allocated to
the segment and assess its performance; and
financial information is available that can be
separated.

51

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING


(lanjutan)
u.

v.

2.

Segmen Operasi (lanjutan)

u.

Segment Information (continued)

Jumlah setiap unsur segmen dilaporkan merupakan


ukuran yang dilaporkan kepada pengambil
keputusan operasional untuk tujuan pengambilan
keputusan untuk mengalokasikan sumber daya
kepada segmen dan menilai kinerjanya.

The amount of each element of segment reported is


a measure reported to the operating decision maker
for the purposes of making a decision to allocate
resources to segments and assessing their
performance.

Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas segmen


termasuk item-item yang dapat diatribusikan
langsung kepada suatu segmen serta hal-hal yang
dapat dialokasikan dengan dasar yang sesuai
terhadap segmen tersebut. Segmen ditentukan
sebelum saldo dan transaksi antar Grup dieliminasi
sebagai bagian dari proses konsolidasi.

Revenues, expenses, results, assets and liabilities


of the segment include items directly attributable to a
segment,and those that can be allocated on a
reasonable basis to the segment. Segment are
determined before balances and transactions
between the Group are eliminated as part of the
consolidation process.

Peristiwa Setelah Periode Pelaporan

v.

Peristiwa-peristiwa yang terjadi setelah periode


pelaporan yang menyediakan tambahan informasi
mengenai posisi keuangan konsolidasian Grup pada
tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian
(peristiwa penyesuaian), jika ada, telah tercermin
dalam laporan keuangan konsolidasian. Peristiwaperistiwa yang terjadi setelah periode pelaporan
yang tidak memerlukan penyesuaian (peristiwa
nonpenyesuaian), apabila jumlahnya material, telah
diungkapkan dalam laporan keuangan konsolidasian.
3.

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(continued)

PENGGUNAAN PERTIMBANGAN,
ASUMSI

ESTIMASI,

Events After the Reporting Date


Post year end events that provide additional
information about the consolidated statement of
financial position at the reporting date (adjusting
events), if any, are reflected in the consolidated
financial statements. Post year end events that are
not adjusting events are disclosed in the notes to
consolidated financial statements when material.

DAN

3.

USE
OF
JUDGMENTS,
ASSUMPTIONS

ESTIMATES,

AND

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian Grup


mengharuskan
manajemen
untuk
membuat
pertimbangan, estimasi dan asumsi yang mempengaruhi
jumlah yang dilaporkan dan pengungkapan yang terkait,
pada
akhir
periode
pelaporan
konsolidasian.
Ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi tersebut
dapat mengakibatkan penyesuaian material terhadap nilai
tercatat pada aset dan liabilitas dalam periode pelaporan
berikutnya.

The preparation of the Groups consolidated financial


statements requires management to make judgments,
estimations and assumptions that affect the reported
amounts of revenues, expenses, assets and liabilities, and
the disclosure of contingent liabilities, at the end of the
reporting period. Uncertainty about these assumptions
and estimations could result in outcomes that require a
material adjustment to the carrying amount of the asset
and liability affected in future periods.

Pertimbangan

Judgments

Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen dalam


rangka penerapan kebijakan akuntansi Grup yang
memiliki pengaruh signifikan yang diakui dalam laporan
keuangan konsolidasian:

The following judgments are made by management in the


process of applying the Group accounting policies that
have the most significant effects on the amounts
recognized in the consolidated financial statements:

Klasifikasi Instrumen Keuangan

Classification of Financial Instruments

Grup menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas


tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan
dengan mempertimbangkan bila definisi yang ditetapkan
PSAK 55 (Revisi 2014) dipenuhi. Dengan demikian, aset
keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan
kebijakan akuntansi Grup seperti diungkapkan pada
Catatan 2e.

The Group determines the classifications of certain assets


and liabilities as financial assets and financial liabilities by
judging if they meet the definition set forth in PSAK 55
(Revised 2014). Accordingly, the financial assets and
financial liabilities are accounted for in accordance with
the Groups accounting policies disclosed in Note 2e.

52

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
3.

PENGGUNAAN PERTIMBANGAN,
ASUMSI (lanjutan)

ESTIMASI,

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

DAN

3.

USE
OF
JUDGMENTS,
ASSUMPTIONS (continued)

ESTIMATES,

AND

Pertimbangan (lanjutan)

Judgments (continued)

Penyisihan atas Penurunan Nilai Piutang Usaha

Allowance for Impairment of Trade Receivables

Grup mengevaluasi akun tertentu jika terdapat informasi


bahwa pelanggan yang bersangkutan tidak dapat
memenuhi liabilitas keuangannya. Dalam hal tersebut,
Grup mempertimbangkan, berdasarkan fakta dan situasi
yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas pada,
jangka waktu hubungan dengan pelanggan dan status
kredit dari pelanggan berdasarkan catatan kredit dari
pihak ketiga dan faktor pasar yang telah diketahui, untuk
mencatat provisi yang spesifik atas jumlah piutang
pelanggan guna mengurangi jumlah piutang yang
diharapkan dapat diterima oleh Grup. Provisi yang
spesifik ini dievaluasi kembali dan disesuaikan jika
tambahan informasi yang diterima mempengaruhi jumlah
cadangan penurunan nilai piutang.

The Group evaluates specific accounts where it has


information that certain customers are unable to meet their
financial obligations. In these cases, the Group uses
judgment, based on the best available facts and
circumstances, including but not limited to, the length of its
relationship with the customer and the customers current
credit status based on third party credit reports and known
market factors, to record specific provisions for customers
against amounts due to reduce its receivable amounts that
the Group expects to collect. These specific provisions are
re-evaluated and adjusted as additional information
received affects the amounts of allowance for impairment
of trade receivables.

Penentuan Mata Uang Fungsional

Determination of Functional Currency

Mata uang fungsional Grup adalah mata uang dari


lingkungan ekonomi primer tempat Grup beroperasi. Mata
uang tersebut adalah mata uang yang mempengaruhi
pendapatan dan beban pokok penjualan. Manajemen
Grup menentukan bahwa mata uang fungsional Grup
adalah Rupiah.

The functional currencies of the Group are the currency of


the primary economic environment in which each entity
operates. It is the currency that mainly influences the
revenue and cost of rendering services. Based on the
Groups management assessment, the Group functional
currency is in Rupiah.

Sewa

Leases

Grup mempunyai perjanjian-perjanjian sewa dimana Grup


bertindak sebagai lessee untuk sewa kendaraan. Grup
mengevaluasi apakah terdapat risiko dan manfaat yang
signifikan dari aset sewa yang dialihkan berdasarkan
PSAK No. 30 Sewa, yang mensyaratkan Grup untuk
membuat pertimbangan dengan estimasi dari pengalihan
risiko dan manfaat terkait dengan kepemilikan aset.

The Group has several lease agreements where the


Group acts as lessee in respect of vehicles. The Group
evaluates whether significant risk and rewards of
ownership of the leased assets are transferred based on
PSAK No. 30 Leases, which requires the Group make
judgment and estimates of the transfer of risks and
rewards related to the ownership of assets.

Berdasarkan hasil penelaahan yang dilakukan Grup atas


perjanjian sewa kendaraan yang ada saat ini, maka sewa
kendaraan diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan.

Based on the review performed by the Group for the


current rental agreement of vehicles, accordingly, the
vehicles rental are classified as financing lease.

Estimasi dan Asumsi

Estimates and Assumptions

Asumsi utama masa depan dan sumber utama estimasi


ketidakpastian lain pada tanggal pelaporan konsolidasian
yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang
material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas untuk
periode/tahun berikutnya diungkapkan di bawah ini. Grup
mendasarkan asumsi dan estimasi pada parameter yang
tersedia pada saat laporan keuangan konsolidasian
disusun. Asumsi dan situasi mengenai perkembangan
masa depan mungkin berubah akibat perubahan pasar
atau situasi di luar kendali Grup. Perubahan tersebut
dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya.

The key assumptions concerning the future and other key


sources of estimation uncertainty at the reporting date that
have a significant risk of causing a material adjustment to
the carrying amounts of assets and liabilities within the
next financial period/year are disclosed below. The Group
based its assumptions and estimations on parameters
available when the consolidated financial statements were
prepared. Existing circumstances and assumptions about
future developments may change due to market changes
or circumstances arising beyond the control of the Group.
Such changes are reflected in the assumptions when they
occur.

53

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
3.

PENGGUNAAN PERTIMBANGAN,
ASUMSI (lanjutan)

ESTIMASI,

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

DAN

3.

USE
OF
JUDGMENTS,
ASSUMPTIONS (continued)

ESTIMATES,

AND

Estimasi dan Asumsi (lanjutan)

Estimates and Assumptions (continued)

Nilai Wajar Instrumen Keuangan

Fair Value of Financial Instruments

Grup mencatat aset dan liabilitas keuangan tertentu pada


nilai wajar, yang mengharuskan penggunaan estimasi
akuntansi. Sementara komponen signifikan atas
pengukuran nilai wajar ditentukan menggunakan bukti
obyektif yang dapat diverifikasi, jumlah perubahan nilai
wajar dapat berbeda bila Grup menggunakan metodologi
penilaian yang berbeda. Perubahan nilai wajar aset dan
liabilitas keuangan tersebut dapat mempengaruhi secara
langsung laba atau rugi Grup. Penjelasan lebih rinci
diungkapkan dalam Catatan 34.

Group carries certain financial assets and liabilities at fair


values, which requires the use of accounting estimates.
While significant components of fair value measurement
were determined using verifiable objective evidences, the
amount of changes in fair values would differ if the Group
utilized different valuation methodology. Any changes in
fair values of these financial assets and liabilities would
affect directly the Groups consolidated statements of
comprehensive income. The fair value of financial assets
and liabilities are set out in Note 34.

Penyusutan Aset Tetap

Depreciation of Fixed Assets

Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan


menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran
masa manfaat ekonomisnya. Manajemen mengestimasi
masa manfaat ekonomis aset tetap antara 2 sampai
dengan 30 tahun. Ini adalah umur yang secara umum
diharapkan dalam industri dimana Grup menjalankan
bisnisnya.
Perubahan
tingkat
pemakaian
dan
perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa
manfaat ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya
biaya penyusutan masa depan mungkin direvisi.
Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 12.

The costs of fixed assets are depreciated on a straight-line


basis over their estimated useful lives. Management
estimates the useful lives of these fixed assets to be within
2 to 30 years. These are common life expectancies
applied in the industries where the Group conducts its
business. Changes in the expected level of usage and
technological development could impact the economic
useful lives and the residual values of these assets, and
therefore future depreciation charges could be revised.
Further details are disclosed in Notes 12.

Penurunan Nilai Aset Nonkeuangan

Impairment of Nonfinancial Assets

Penurunan nilai muncul saat nilai tercatat aset atau Unit


Penghasil Kas (UPK) melebihi nilai terpulihkannya, yang
lebih besar antara nilai wajar dikurangi biaya untuk
menjual dan nilai pakainya. Nilai wajar dikurangi biaya
untuk menjual didasarkan pada ketersediaan data dari
perjanjian penjualan yang mengikat yang dibuat dalam
transaksi normal atas aset serupa atau harga pasar yang
dapat diamati dikurangi dengan biaya tambahan yang
dapat diatribusikan dengan pelepasan aset. Perhitungan
nilai pakai didasarkan pada model arus kas yang
didiskontokan. Data arus kas diambil dari anggaran untuk
lima tahun yang akan datang dan tidak termasuk aktivitas
restrukturisasi yang belum dilakukan oleh Grup atau
investasi signifikan dimasa datang yang akan
memutakhirkan kinerja aset dari UPK yang diuji. Nilai
terpulihkan paling dipengaruhi oleh tingkat diskonto yang
digunakan dalam model arus kas yang didiskontokan,
sebagaimana juga jumlah arus kas masuk di masa
datang yang diharapkan dan tingkat pertumbuhan yang
digunakan untuk tujuan ekstrapolasi.

An impairment exists when the carrying value of an asset


or cash generating unit exceeds its recoverable amount,
which is the higher of its fair value less costs to sell and its
value in use. The fair value less costs to sell calculation is
based on available data from binding sales transactions in
an arms length transaction of similar assets or observable
market prices less incremental costs for disposing of the
asset. The value in use calculation is based on a
discounted cash flow model. The cash flows are derived
from the budget for the next five years and do not include
restructuring activities that the Group is not yet committed
to or significant future investments that will enhance the
assets performance of the cash generating unit being
tested. The recoverable amount is most sensitive to the
discount rate used for the discounted cash flow model as
well as the expected future cash inflows and the growth
rate used for extrapolation purposes.

Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat indikasi


atas penurunan potensial atas nilai aset nonkeuangan
pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 dan 2014.

Management believes that there is no event or change in


circumstances that may indicate any impairment in the
value of its non-financial assets as of December 31, 2015,
and 2014.

54

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
3.

4.

PENGGUNAAN PERTIMBANGAN,
ASUMSI (lanjutan)

ESTIMASI

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

DAN

3.

USE
OF
JUDGMENTS,
ASSUMPTIONS (continued)

ESTIMATES

AND

Estimasi dan Asumsi (lanjutan)

Estimates and Assumptions (continued)

Liabilitas Imbalan Kerja Karyawan

Employee Benefits Liabilities

Penentuan liabilitas imbalan kerja Grup tergantung pada


pemilihan asumsi yang digunakan oleh aktuaris
independen dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut.
Asumsi tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto,
tingkat kenaikan gaji, tingkat mortalitas, dan usia pensiun.
Hasil aktual yang berbeda dari asumsi yang ditetapkan
Grup yang memiliki pengaruh terhadap liabilitas imbalan
kerja pasti diakui dalam penghasilan komprehensif lain.
Sementara Grup berkeyakinan bahwa asumsi tersebut
adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil
aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi yang
ditetapkan Grup dapat mempengaruhi secara material.
Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan 24.

The determination of the Groups employee benefits


liabilities are dependent on its selection of certain
assumptions used by the independent actuaries and
Groups management in calculating such amounts. Those
assumptions include, among others, discount rates, future
annual salary increase rate, mortality rate, and retirement
age. Actual results that differ from the Groups
assumptions which affects the defined benefit obligations
are recognized in other comprehensive income. While it is
believed that the Groups assumptions are reasonable and
appropriate, significant differences in actual experience or
significant changes in assumptions may materially affect
the amount of employee benefits reserve. Further details
are disclosed in Note 24.

Pajak Penghasilan

Income Tax

Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan


provisi atas pajak penghasilan badan. Terdapat transaksi
dan perhitungan tertentu yang penentuan pajak akhirnya
adalah tidak pasti dalam kegiatan usaha normal. Grup
mengakui liabilitas atas pajak penghasilan badan
berdasarkan estimasi apakah akan terdapat tambahan
pajak penghasilan badan.

Significant judgment is involved in determining the


provision for corporate income tax. There are certain
transactions and computation for which the ultimate tax
determination is uncertain during the ordinary course of
business. The Group recognizes liabilities for expected
corporate income tax issues based on estimates of
whether additional corporate income tax will be due.

Aset Pajak Tangguhan

Deferred Tax Assets

Aset pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan


temporer antara nilai tercatat aset dan liabilitas pada
laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak jika
besar kemungkinan bahwa jumlah laba fiskal akan
memadai untuk pemanfaatan perbedaan temporer yang
diakui. Estimasi manajemen yang signifikan diperlukan
untuk menentukan jumlah aset pajak tangguhan yang
diakui berdasarkan kemungkinan waktu terealisasinya
dan jumlah laba kena pajak pada masa mendatang serta
strategi perencanaan pajak masa depan.

Deferred tax assets are recognized for all temporary


differences between the financial statements carrying
amounts of existing assets and liabilities and their
respective taxes bases to the extent that it is probable that
taxable profit will be available against which the temporary
differences can be utilized. Significant management
estimates are required to determine the amount of
deferred tax assets that can be recognized, based upon
the likely timing and the level of future taxable profits
together with future tax planning strategies.

PENYAJIAN KEMBALI ATAS LAPORAN KEUANGAN


KONSOLIDASIAN

4.

Beberapa akun dalam laporan posisi keuangan


konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2014 dan tahun
yang berakhir pada tanggal tersebut dan laporan posisi
keuangan konsolidasian pada tanggal 1 Januari 2014/31
Desember 2013 telah disajikan kembali sehubungan
dengan penerapan PSAK 24 (Revisi 2013) yang berlaku
retrospektif (Catatan 2o).

RESTATEMENT ON THE CONSOLIDATED FINANCIAL


STATEMENTS
Certain accounts in the consolidated financial statements
as of December 31, 2014 and for the year then ended and
statement of the consolidated financial position as of
January 1, 2014/December 31, 2013 have been restated
in accordance with the implementation of PSAK 24
(Revised 2013) that is applied retrospectively (Note 2o).

55

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
4.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PENYAJIAN KEMBALI ATAS LAPORAN KEUANGAN


KONSOLIDASIAN (lanjutan)

4.

RESTATEMENT ON THE CONSOLIDATED FINANCIAL


STATEMENTS (continued)

31 Desember 2014/
December 31, 2014
Sebelum
Setelah
disajikan
disajikan
kembali/
kembali/
Before restated
After restated
Laporan posisi keuangan
konsolidasian
Aset pajak tangguhan
Liabilitas pajak tangguhan
Liabilitas imbalan kerja karyawan
Saldo laba
Kepentingan nonpengendali
Laporan laba rugi dan penghasilan
komprehensif lain konsolidasian
Beban umum dan administrasi
Beban pajak penghasilan

4.988.199.901
364.424.715
13.944.214.434
103.410.832.595
138.410.832.595

4.160.030.651
485.463.715
10.147.381.434
107.732.906.418
136.594.185.865

245.307.741.552
30.830.544.475

245.700.953.535
30.702.954.617

Consolidated statements of
financial position
Deferred tax assets
Deferred tax liabilities
Liabilities for employee benefits
Retained earnings
Noncontrolling interest
Consolidated statements of profit or loss
and other comprehensive income
General and administration expenses
Income tax expenses

1 Januari 2014/
January 1, 2014
31 Desember 2013/
December 31, 2013
Sebelum
Setelah
disajikan
disajikan
kembali/
kembali/
Before restated
After restated
Laporan posisi keuangan
konsolidasian
Aset pajak tangguhan
Liabilitas pajak tangguhan
Liabilitas imbalan kerja karyawan
Saldo laba
Kepentingan nonpengendali
Laporan laba rugi dan penghasilan
komprehensif lain konsolidasian
Beban umum dan administrasi
Beban pajak penghasilan
5.

6.999.079.447
226.730.222
12.397.309.000
43.021.224.078
103.475.457.281

5.999.904.943
390.144.972
7.746.952.000
47.921.246.800
102.063.202.475

211.420.958.319
27.257.378.988

211.517.044.152
27.238.975.489

KAS DAN SETARA KAS

5.

Terdiri atas:

CASH AND CASH EQUIVALENTS


Consists of:

2015
Kas
Dolar Amerika Serikat
(USD 345.513 pada tahun 2015,
dan USD 125.181 pada tahun
2014)
Rupiah
Euro
(EUR 1.761 pada tahun 2015 dan
EUR 4.092 pada tahun 2014)
Rial Iran
(IRR 25.404.799 pada tahun 2015
dan IRR 25.452.242 pada tahun
2014)

Consolidated statements of
financial position
Deferred tax assets
Deferred tax liabilities
Liabilities for employee benefits
Retained earnings
Noncontrolling interest
Consolidated statements of profit or loss
and other comprehensive income
Other comprehensive income
Income tax expenses

2014
Cash

4.766.356.101
661.264.508

1.557.255.487
515.211.901

26.544.488

61.917.018

United States Dollar


(USD 345,513 in 2015 and
USD 125,181 in 2014)
Rupiah
Euro
(EUR 1,761 in 2015 and
EUR 4,092 in 2014)

11.652.380

Iran Rial
(IRR 25,404,799 in 2015 and
IRR 25,452,242 in 2014)

11.652.380

56

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
5.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

KAS DAN SETARA KAS (lanjutan)

5.
2015

Kas (lanjutan)
Dolar Australia
(AUD 953 pada tahun 2015
dan AUD 953 pada tahun 2014)
Ringgit Malaysia
(MYR 1.247 pada tahun 2015
dan MYR 3.830 pada tahun
2014)
Peso Filipina
(PHP 10.000 pada tahun 2015,
dan PHP 10.000 pada tahun
2014)
Dolar Singapura
(SGD 216 pada tahun 2015,
dan SGD 661 pada tahun
2014)
Rupee India
(INR 7.399 pada tahun 2015
dan INR 40.609 pada tahun
2014)
Subtotal
Bank
Rupiah
PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
The Hongkong and Shanghai
Banking Corporation Ltd
Citibank, N.A.
PT Bank ANZ Indonesia Tbk
PT Bank Permata Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk
PT Bank Maybank Indonesia Tbk
(dahulu PT Bank Internasional
Indonesia Tbk)
PT Bank Pembangunan Daerah
Jawa Barat dan Banten Tbk
PT Bank Tabungan Negara
(Persero) Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank DBS Indonesia
PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk
PT Bank UOB Indonesia Tbk
PT Bank OCBC NISP Tbk
PT Bank Resona Perdania
PT Bank Mayapada
Internasional Tbk
PT Bank Sinarmas Tbk
PT Bank Mutiara Tbk
Lain-lain (masing-masing
di bawah Rp 100 juta)

CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)


2014

9.592.151

9.738.995

Cash (continued)
Australia Dollar
(AUD 953 in 2015,
and AUD 953 in 2014)

13.642.192

Malaysian Ringgit
(MYR 1,247 in 2015 and
MYR 3,830 in 2014)

2.778.700

Philippines Peso
(PHP 10,000 in 2015 and
PHP 10,000 in 2014)

6.228.488

Singapore Dollar
(SGD 216 in 2015 and
SGD 661 in 2014)

1.544.449

7.959.391

India Rupee
(INR 7,399 in 2015,
INR 40,609 in 2014)

5.486.006.443

2.186.384.552

4.002.434

2.940.750

2.109.182

64.475.987.662
32.864.968.235

1.787.256.179
17.100.226.445

20.977.105.262
9.684.301.527
7.092.745.029
6.860.897.390

55.341.470
22.107.053.450
71.789.876
6.940.351.285

2.101.500.507

4.428.814.491

1.557.381.082

784.058.371

1.297.157.330

3.451.612

408.452.798
377.717.858
296.236.681

889.295.261
520.737.185
163.041.307

292.438.506
212.217.029
181.594.579
149.065.300

8.819.763.387
480.821.349
345.958.659
686.452.697

102.216.171
101.171.330

197.012.635
311.397.061

429.121.941

189.609.390

57

Subtotal
Banks
Rupiah
PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
The Hongkong and Shanghai
Banking Corporation Ltd
Citibank, N.A.
PT Bank ANZ Indonesia Tbk
PT Bank Permata Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk
PT Bank Maybank International Tbk
(formerly PT Bank Internasional
Indonesia Tbk)
PT Bank Pembangunan Daerah
Jawa Barat dan Banten Tbk
PT Bank Tabungan Negara
(Persero) Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank DBS Indonesia
PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk
PT Bank UOB Indonesia Tbk
PT Bank OCBC NISP Tbk
PT Bank Resona Perdania
PT Bank Mayapada
Internasional Tbk
PT Bank Sinarmas Tbk
PT Bank Mutiara Tbk
Others (each under
Rp 100 milion)

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
5.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

KAS DAN SETARA KAS (lanjutan)

5.
2015

Bank (lanjutan)
Dolar Amerika Serikat
PT Bank PermataTbk
(USD 1.187.611 pada tahun 2015,
dan USD 549 pada tahun
2014)
PT Bank OCBC NISP Tbk
(USD 660,750 pada tahun 2015,
dan USD 621.065 pada tahun
2014)
PT Bank ANZ Indonesia Tbk
(USD 323.599 pada tahun 2015,
dan USD 5.098.602 pada tahun
2014)
PT Bank Maybank Indonesia Tbk
(dahulu PT Bank Internasional
Indonesia Tbk)
(USD 319.864 pada tahun 2015,
dan USD 1.735.831 pada tahun
2014)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
(USD 298,485 pada tahun 2015,
dan USD 975.460 pada tahun
2014)
Citibank, N.A.
(USD 260.314 pada tahun 2015,
dan USD 468.935 pada tahun
2014)
PT Bank Central Asia Tbk
(USD 213.741 pada tahun 2015,
dan USD 387.755 pada tahun
2014)
The Hongkong and Shanghai
Banking Corporation Ltd
(USD 127.248 pada tahun 2015,
dan USD 218.420 pada tahun
2014)
UnionBank of the Philippines
(USD 126.091 pada tahun 2015)
PT Bank DBS Indonesia
(USD 70.979 pada tahun 2015,
dan USD 362.011 pada tahun
2014)
PT Bank Resona Perdania
(USD 46.927 pada tahun 2015,
dan USD 128.419 pada tahun
2014)
PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk
(USD 18.306 pada tahun 2015,
dan USD 168.653 pada tahun
2014)
DBS Bank Ltd, Singapura
(USD 32.825 pada tahun 2015,
dan USD 931.428 pada tahun
2014)

CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)


2014
Banks (continued)
United States Dollar

16.383.086.849

9.115.050.665

7.184.714.610

PT Bank PermataTbk
(USD 1,187,611 in 2015 and
USD 577,549 in 2014)

7.726.044.495

PT Bank OCBC NISP Tbk


(USD 660,750 in 2015 and
USD 621,065 in 2014)
PT Bank ANZ Indonesia Tbk
(USD 323,599 in 2015 and
USD 5,098,602 in 2014)
PT Bank Maybank International Tbk
(formerly PT Bank Internasional
Indonesia Tbk

4.464.049.200

63.426.606.267

4.412.528.570

21.593.742.490

(USD 319,864 in 2015 and


USD 1,735,831 in 2014)

12.134.723.185

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk


(USD 298,485 in 2015 and
USD 975,460 in 2014)

4.117.603.483

3.591.031.354

2.948.552.128

5.833.549.410

Citibank, N.A.
(USD 260,314 in 2015 and
USD 468,935 in 2014)

4.823.676.182

PT Bank Central Asia Tbk


(USD 213,741 in 2015 and
USD 387,755 in 2014)

1.755.385.642

2.717.140.073

1.739.425.345

The Hongkong and Shanghai


Banking Corporation Ltd
(USD 127,248 in 2015 and
USD 218,420 in 2014)
UnionBank of the Philippines
(USD 126,091 in 2015)

4.503.422.189

PT Bank DBS Indonesia


(USD 70,979 in 2015 and
USD 362,011 in 2014)

1.597.531.240

PT Bank Resona Perdania


(USD 46,927 in 2015 and
USD 128,419 in 2014)

2.098.038.966

PT Bank Rakyat Indonesia


(Persero) Tbk
(USD 18,306 in 2015 and
USD 168,653 in 2014)

11.586.962.538

DBS Bank Ltd, Singapore


(USD 32,825 in 2015 and
USD 931,428 in 2014)

979.151.994

647.362.655

252.531.546

452.818.981

58

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
5.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

KAS DAN SETARA KAS (lanjutan)

5.
2015

Bank (lanjutan)
Dolar Amerika Serikat (lanjutan)
PT Bank Pembangunan
Daerah Jawa Barat dan
Banten Tbk
(USD 10.731 pada tahun 2015,
dan USD 167.077 pada tahun
2014)
PT Bank CIMB Niaga Tbk
(USD 18.269 pada tahun 2015,
dan USD 45.001 pada tahun
2014)
Lain-lain (masing-masing
di bawah Rp500 juta)
Euro
PT Bank Central Asia Tbk
(EUR 44.432 pada tahun 2015,
dan EUR 134.944 pada tahun
2014)
PT Bank OCBC NISP Tbk
(EUR 3.372 pada tahun 2015,
dan EUR 3.372 pada tahun
2014)
Dolar Singapura
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
(SGD 3.966 pada tahun 2015,
dan EUR 145.063 pada tahun
2014)
DBS Bank Ltd, Singapura
(SGD 5.716 pada tahun 2015,
dan SGD 6.186 pada tahun
2014)
Rupee India
HDFC Bank Ltd, India
(INR 9.228.978 pada tahun 2015,
dan INR 4.546.519 pada
tahun 2014)
State Bank of India, India
(INR 70.776 pada tahun 2015,
dan INR 91.887 pada
tahun 2014)
Ringgit Malaysia
HSBC Bank Malaysia
Berhad, Malaysia
(MYR 295.172 pada tahun 2015,
dan dan MYR 191.843 pada
tahun 2014)
AmBank (M) Berhad, Malaysia
(MYR 80.651 pada tahun 2015,
dan dan MYR 47.510 pada
tahun 2014)
Citibank, N.A.
(MYR 62.487 pada tahun 2015)

CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)


2014
Banks (continued)
United States Dollar (continued)

148.033.317

2.078.434.272

252.013.958

559.813.560

465.996.897

1.251.660.053

PT Bank Pembangunan
Daerah Jawa Barat dan
Banten Tbk
(USD 10,731 in 2015 and
USD 167,077 in 2014)
PT Bank CIMB Niaga Tbk
(USD 18,269 in 2015 and
USD 45,001 in 2014)
Others (each under
Rp 500 milion)
Euro

669.572.254

50.813.906

2.042.104.268

PT Bank Central Asia Tbk


(EUR 44,432 in 2015 and
EUR 134,944 in 2014)

51.028.327

PT Bank OCBC NISP Tbk


(EUR 3,372 in 2015 and
EUR 3,372 in 2014)
Singapore Dollar

38.669.027

55.736.883

1.366.784.279

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk


(SGD 3,966 in 2015 and
SGD 145,063 in 2014)

58.281.121

DBS Bank Ltd, Singapura


(SGD 5,716 in 2015 and
SGD 6,186 in 2014)
India Rupee

1.926.540.725

14.774.445

891.117.776

HDFC Bank Ltd, India


(INR 9,228,978 in 2015 and
INR 4,546,519 in 2014)

18.009.864

State Bank of India, India


(INR 70,776 in 2015 and
INR 91,887 in 2014)
Malaysian Ringgit

947.398.810

683.345.585

258.861.482

169.227.294

200.561.400

59

HSBC Bank Malaysia


Berhad, Malaysia
(MYR 295,172 in 2015 and
MYR 191,843 in 2014)
AmBank (M) Berhad,
Malaysia
(MYR 80,651 in 2015 and
MYR 47,510 in 2014)
Citibank, N.A.
(MYR 62,48 in 2015)

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
5.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

KAS DAN SETARA KAS (lanjutan)

5.
2015

Bank (lanjutan)
Peso Filipina
Union Bank of the Phillippines,
Filipina
(PHP 6.771.710 pada tahun 2015,
dan dan PHP 9.604.305 pada
tahun 2014)
HSBC Bank, Filipina
(PHP 406.942 pada tahun 2015,
dan dan PHP 1.039.079 pada
tahun 2014)
ANZ Bank, Filipina
(PHP 891.611 pada tahun 2015,
dan dan PHP 984.000 pada
tahun 2014)
East West Bank
(PHP 89.946 pada tahun 2015
Subtotal
Deposito Berjangka
Rupiah
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Resona Perdania
PT Bank OCBC NISP Tbk
PT Bank Permata Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Dolar Amerika Serikat
PT Bank Central Asia Tbk
(USD 16.800 pada tahun 2015,
dan USD 16.800 pada tahun
2014)
Ringgit Malaysia
AmBank (M) Berhad, Malaysia
(MYR 2.631.015 pada tahun 2015)
Subtotal
Total

2014
Banks (continued)
Philippines Peso

1.991.424.510

119.673.577

2.669.996.817

Union Bank of the


Phillippines, Phillippines
(PHP 6.771,710 in 2015 and
PHP 9,604,305 in 2014)

288.864.121

HSBC Bank, Phillippines


(PHP 406,942 in 2015 and
PHP 1,039,079 in 2014)
ANZ Bank, Phillippines
(PHP 891,611 in 2015 and
PHP 984,000 in 2014)
East West Bank
(PHP 89,946 in 2015)

262.205.022

273.552.262

26.451.214

207.749.582.056

223.510.803.354

Subtotal

55.144.364.778
97.894.998
49.509.804
29.500.000
-

Time Deposits
Rupiah
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Resona Perdania
PT Bank OCBC NISP Tbk
PT Bank Permata Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

9.151.166.907
99.937.947
52.284.993
29.500.000
6.000.000

231.756.000

208.992.000

8.444.637.295

United States Dollar


PT Bank Central Asia Tbk
(USD 16,800 in 2015 and
USD 16,800 in 2014)
Malaysian Ringgit
AmBank (M) Berhad, Malaysia
(MYR 2,631,015 in 2015)

18.015.283.142

55.530.261.580

Subtotal

231.250.871.641

281.227.449.486

Total

Tingkat bunga tahunan deposito berjangka adalah


sebagai berikut:

The annual interest rates of time deposits are as follows:

2015
Rupiah
Dolar Amerika Serikat

CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)

2014

0,00% - 6,50%
0,00% - 2,00%

5,50% - 11,75%
2,29% - 2,75%

Tidak terdapat saldo kas dan setara kas kepada pihak


berelasi pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 dan
2014.

Rupiah
United States Dollar

There are no cash and cash equivalents placed in related


parties as of December 31, 2015 and 2014.

60

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
6.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PIUTANG USAHA

6.

Rincian piutang usaha berdasarkan nama pelanggan


adalah sebagai berikut:

The details of trade receivables based on customers name


are as follows:

2015
Pihak ketiga
PT Astra Graphia Information
Technology
PT Sigma Cipta Utama
PT Mastersystem Infotama
PT Niaga Prima Paramitra
PT Dimension Data Indonesia
Datasoft System Bangladesh Limited
PT Radinka Anugra
PT Wahana Cipta Sinatria
PT Mitra Infosarana
PT Sisindikom Lintas Buana
Temenos Headquarters SA
PT Bank Syariah Mandiri
PT Multipolar Technology
PT Packet Systems Indonesia
PT Sigma Solusi Integrasi
PT Collega Inti Pratama
PT Mitra Integrasi Informatika
PT Metrocom Global Solusi
PT Bank Tabungan Negara
(Persero) Tbk

TRADE RECEIVABLES

2014

68.472.416.337
23.175.172.722
22.967.698.090
21.721.545.289
21.104.163.424
19.923.773.625
14.718.161.400
15.321.737.863
15.280.400.851
15.269.762.020
12.744.675.600
11.694.157.305
10.931.881.607
10.794.917.093
9.641.250.000
9.838.052.822
8.922.982.624
8.658.918.429

3.942.061.788
27.675.205.879
3.617.524.150
4.996.577.704
22.928.719.663
1.184.639.185
10.846.257.992
12.651.930.395
1.553.684.724
10.543.720.418
10.312.254.750
26.548.633.359
3.782.642.121
11.110.320.496
5.028.685.789
14.674.745.776
4.175.839.173

8.541.500.000

1.354.000.000

FPT Information System


Company Limited, Vietnam
8.253.720.938
PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk
6.811.244.969
PT Internasional Teknokom Ciptakreasi 6.040.488.918
PT Pilar Global Solusi
5.258.000.000
PT Sinergy Informasi Pratama
5.248.830.836
Temenos Singapore Pte., Ltd.,
Singapura
2.691.487.270
PT Bank CIMB Niaga Tbk
1.475.230.595
PT Infracom Technologi
1.342.502.090
PT Berca Hardayaperkasa
1.327.821.795
PT IBM Indonesia
104.481.754
Siena (M) Sdn., Bhd., Malaysia
PT Binareka Tatamandiri
PT Sigma Metrasys Solution
Lain-lain (masing-masing
di bawah Rp 5 miliar)
225.752.021.581

Third parties
PT Astra Graphia Information
Technology
PT Sigma Cipta Utama
PT Mastersystem Infotama
PT Niaga Prima Paramitra
PT Dimension Data Indonesia
Datasoft System Bangladesh Limited
PT Radinka Anugrah
PT Wahana Cipta Sinatria
PT Mitra Infosarana
PT Sisindikom Lintas Buana
Temenos Headquarters SA
PT Bank Syariah Mandiri
PT Multipolar Technology
PT Packet Systems Indonesia
PT Sigma Solusi Integrasi
PT Collega Inti Pratama
PT Mitra Integrasi Informatika
PT Metrocom Global Solusi
PT Bank Tabungan Negara
(Persero) Tbk

5.444.552.600
29.656.320.697
50.394.423.304
20.152.638.444
16.922.189.631
9.455.128.937
5.962.613.043
5.689.457.107

FPT Information System


Company Limited, Vietnam
PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk
PT Internasional Teknokom Ciptakreasi
PT Pilar Global Solusi
PT Sinergy Informasi Pratama
Temenos Singapore Pte., Ltd.,
Singapore
PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Infracom Technologi
PT Berca Hardayaperkasa
PT IBM Indonesia
Siena (M) Sdn., Bhd., Malaysia
PT Binareka Tatamandiri
PT Sigma Metrasys Solution

143.611.084.571

Other (bellow Rp 5 billon)

496.255.757.896

Subtotal
Allowance for impairment loss
of trade receivables

27.319.564.860
4.720.341.340
-

Subtotal
Penyisihan kerugian penurunan nilai
piutang usaha

594.028.997.847

Pihak ketiga - neto


Pihak berelasi

591.195.209.443
39.855.125.349

494.418.698.888
11.352.511.446

Third parties - net


Related parties

Total

631.050.334.792

505.771.210.334

Total

(2.833.788.404)

(1.837.059.008)

61

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
6.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PIUTANG USAHA (lanjutan)

6.

Rincian umur piutang usaha dihitung berdasarkan tanggal


faktur adalah sebagai berikut:

The details of trade receivables based on aging of trade


receivables are as follows:

2015
Pihak ketiga
Belum jatuh tempo
Sudah jatuh tempo:
0 - 30 hari
31 - 60 hari
61 - 90 hari
Lebih dari 90 hari

TRADE RECEIVABLES (continued)

2014
Third parties
Not yet due
Past due:
Up to 30 days
31 - 60 days
61 -90 days
More than 90 days

1.116.190.314

445.967.183.200
47.173.515.134
7.541.161.799
92.230.947.400

395.815.090.756
33.625.219.937
46.416.961.242
20.398.485.961

Subtotal
Penyisihan kerugian penurunan nilai
piutang usaha

594.028.997.847

496.255.757.896

Pihak ketiga - neto

591.195.209.443

494.418.698.888

Third parties - net

Pihak berelasi
0 - 30 hari
31 - 60 hari
61 - 90 hari
Lebih dari 90 hari

34.452.864.793
1.517.720.409
739.359.912
3.145.180.235

6.981.941.664
1.557.869.996
537.738.261
2.274.961.525

Related parties
Up to 30 days
31 - 60 days
61 -90 days
More than 90 days

Subtotal

39.855.125.349

11.352.511.446

Subtotal

631.050.334.792

505.771.210.334

Total

Total

(2.833.788.404)

(1.837.059.008)

Rincian piutang usaha berdasarkan mata uang adalah


sebagai berikut:

Subtotal
Allowance for impairment loss
of trade receivables

The details of trade receivables based on their original


currency are as follows:

2015

2014

Rupiah
Dolar Amerika Serikat
(USD 10.126.145 pada tahun 2015
dan USD 25.034.335 pada
tahun 2014)
Peso Filipina
(PHP 115.142.906 pada tahun 2015
dan PHP 5.762.602 pada
tahun 2014)
Ringgit Malaysia
(MYR 2.013.658 pada tahun 2015
dan MYR 4.803.274 pada
tahun 2014)
Rupee India
(INR 2.393.883 pada tahun 2015
dan INR 3.153.794 pada
tahun 2014)
Euro
(EUR 28.166 pada tahun 2014)
Dolar Singapura
(SGD 28.502 pada tahun 2014)

450.543.989.166

174.320.255.597

139.690.166.175

311.427.122.678

(USD 10,126,145 in 2015 and


USD 25,034,335 in 2014)
Philippines Peso

33.852.014.317

1.602.003.356

(PHP 115,142,906 in 2015 and


PHP 5,762,602 in 2014)
Malaysian Ringgit

6.463.843.523

17.108.901.742

(MYR 2,013,658 in 2015 and


MYR 4,803,274 in 2014)
India Rupee

500.321.611

618.143.600

426.236.078

Neto

631.050.334.792

62

Rupiah
United States Dollar

268.547.283

(INR 2,393,883 in 2015 and


INR 3,153,794 in 2014)
Euro
(EUR 28,166 in 2014)
Singapore Dollar
(SGD 28,502 in 2014)

505.771.210.334

Net

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
6.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PIUTANG USAHA (lanjutan)

6.

Mutasi penyisihan kerugian penurunan nilai piutang


usaha adalah sebagai berikut:

TRADE RECEIVABLES (continued)


Mutation of allowance for impairment loss of trade
receivables are as follows:

2015

7.

2014

Saldo awal tahun


Penyisihan atas kerugian penurunan
nilai piutang usaha selama tahun
berjalan (Catatan 31)

1.837.059.008

647.298.500

Beginning balance

996.729.396

1.189.760.508

Allowance for impairment losses of trade


receivables for current year (Note 31)

Saldo akhir tahun

2.833.788.404

1.837.059.008

Ending balance

Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan piutang


masing-masing pelanggan pada akhir tahun 2015 dan
2014, Grup berkeyakinan bahwa penyisihan atas
kerugian penurunan nilai cukup untuk menutup
kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang
usaha di kemudian hari.

Based on the review of the status of the trade receivable


at the end of the year, the Group believes that the
allowances for impairment losses are sufficient to cover
any possible losses from uncollectible trade receivables in
the future.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, saldo piutang


usaha Entitas Induk dan CTI digunakan sebagai jaminan
atas fasilitas-fasilitas pinjaman bank yang diperoleh
Entitas Induk dan CTI (Catatan 15 dan 21).

As of December 31, 2015 and 2014, trade receivables are


pledged as collateral for bank loan facilities obtained by
the Company and CTI (Notes 15 and 21).

SIFAT, SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAKPIHAK BERELASI

7.

NATURE, BALANCES AND TRANSACTIONS WITH


RELATED PARTIES

Dalam transaksi normal, Grup melakukan transaksi


dengan pihak-pihak berelasi yang berkaitan dengan
penjualan dan pembelian jasa atau produk yang
dilakukan pada tingkat harga dan persyaratan yang wajar
(arms length basis). Grup juga melakukan transaksi di
luar usaha pokok.

In the normal course of business, the Group entered into


transaction which related parties, relating to sale and
purchase of services or products, at a price and term
agreed by both parties and on arms length basis. The
Group also entered into transactions outsite the normal
course of business.

Sifat hubungan dan transaksi Grup dengan pihak yang


berelasi adalah sebagai berikut:

The nature of the Groups relationship and transactions


with related parties are as follows:

Pihak Berelasi /
Related Parties
PT Manggala Usaha Manunggal
PT Titan Infra Energy
PT Swarnadwipa Dermaga Jaya

PT Trusted Outsourcing Indonesia


PT Maritim Sumber Energi
PT Titan Wijaya

PT Titan Mining Energy


PT Indonesia Mobilindo
PT Madani Citra Mandiri

Hubungan /
The Relationship

Transaksi /
Transaction

Entitas Sepengendali /
Under Common Control
Entitas Sepengendali /
Under Common Control
Entitas Sepengendali /
Under Common Control

Piutang usaha, penjualan /


Trade receivables, sales
Piutang usaha, penjualan /
Trade receivables, sales
Piutang usaha, penjualan /
Trade receivables, sales
Piutang usaha, piutang pihak berelasi, utang
pihak berelasi /
Trade receivable, due from related parties, due
to related parties
Piutang usaha, penjualan /
Trade receivables, sales
Piutang usaha, penjualan /
Trade receivables, sales
Piutang usaha, piutang pihak berelasi,
penjualan /Trade receivables, other
receivables,sales
Piutang usaha, piutang pihak berelasi / Trade
receivables, due from related parties
Piutang usaha, penjualan /
Trade receivables, sales

Entitas Sepengendali /
Under Common Control
Entitas Sepengendali /
Under Common Control
Entitas Sepengendali /
Under Common Control
Entitas Sepengendali/
Under Common Control
Entitas Sepengendali/
Under Common Control
Entitas Sepengendali /
Under Common Control

63

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
7.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

SIFAT, SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAKPIHAK BERELASI (lanjutan)


Pihak Berelasi/
Related Parties
PT Multi Mineral Utama Nusantara
PT Putera Tambang Indonesia

PT Titan Mining Indonesia


PT Sam Investama
Stephanus Hardy
PT Flaminggo Mandiri
PT Cakra Karsa Utama
Agus Gunawan
Handojo Sutjipto
Deddy Sudja
Royani Lo
Gunawan Rahardja
Indra Gunawan
Andi Hermaini
Andy Pranoto
Herman
PT Eva Solusi Terpadu
Rachmat Gunawan
Benyamin Harianto
Tjandra Lesmana
Lie David Limina
PT Turangga Prima Paramitra
PT Turangga Paramitra
PT Solusi Paramitra
PT Indra Jaya Mandiri
PT Karunia Multifinance
Proventix
International
British Virgini Island

Limited,

7.

NATURE, BALANCES AND TRANSACTIONS WITH


RELATED PARTIES (continued)

Hubungan/
The Relationship

Transaksi /
Transaction

Entitas Sepengendali/
Under Common Control
Entitas Sepengendali/
Under Common Control

Piutang usaha/
Trade receivables
Piutang usaha/
Trade receivables
Piutang usaha, piutang pihak berelasi,
penjualan / Trade receivables, due from related
parties, sales
Piutang pihak berelasi /
Due from related parties
Piutang pihak berelasi /
Due from related parties
Piutang pihak berelasi /
Due from related parties
Piutang pihak berelasi /
Due from related parties
Piutang pihak berelasi /
Due from related parties
Piutang pihak berelasi /
Due from related parties
Piutang pihak berelasi /
Due from related parties
Piutang pihak berelasi /
Due from related parties
Piutang pihak berelasi /
Due from related parties
Piutang pihak berelasi /
Due from related parties
Piutang pihak berelasi /
Due from related parties
Piutang pihak berelasi /
Due from related parties
Piutang pihak berelasi /
Due from related parties
Piutang pihak berelasi /
Due from related parties
Piutang pihak berelasi /
Due from related parties
Piutang pihak berelasi /
Due from related parties
Piutang pihak berelasi /
Due from related parties
Piutang pihak berelasi /
Due from related parties
Piutang pihak berelasi /
Due from related parties
Piutang pihak berelasi /
Due from related parties
Piutang pihak berelasi, utang usaha /
Due from related parties, trade payables

Entitas Sepengendali/
Under Common Control
Pemegang Saham/
Companys shareholder
Pemegang Saham Entitas Anak/
Subsidiarys shareholders
Pemegang Saham/
Companys shareholder
Entitas Sepengendali/
Under Common Control
Pemegang Saham Entitas Anak/
Subsidiarys shareholders
Direktur Utama/
President Director
Entitas Sepengendali/
Under Common Control
Entitas Sepengendali/
Under Common Control
Pemegang Saham Entitas Anak/
Subsidiarys shareholders
Entitas Sepengendali/
Under Common Control
Entitas Sepengendali/
Under Common Control
Pihak Berelasi/
Related party
Pemegang Saham Entitas Anak/
Subsidiarys Shareholders
Entitas Sepengendali/
Under Common Control
Entitas Sepengendali/
Under Common Control
Pihak Berelasi/
Related party
Pihak Berelasi/
Related party
Direktur Entitas Anak/
Subsidiarys Director
Entitas Sepengendali/
Under Common Control
Entitas Sepengendali/
Under Common Control
Entitas Sepengendali/
Under Common Control
Entitas Sepengendali/
Under Common Control
Entitas Sepengendali/
Under Common Control
Pemegang Saham Entitas Anak/
Subsidiarys Shareholders

64

Utang usaha / Trade payables


Utang lain-lain / Other receivables
Utang pihak berelasi /
Due to related parties

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
7.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

SIFAT, SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAKPIHAK BERELASI (lanjutan)


Pihak Berelasi /
Related Parties
PT Technetindo Utama
PT Global Multi Investama
PT Nusantara Terminal Terpadu
PT Tunas Titan Maju
PT Ganda Alam Makmur

7.

NATURE, BALANCES AND TRANSACTIONS WITH


RELATED PARTIES (continued)

Hubungan /
The Relationship

Transaksi /
Transaction

Entitas Sepengendali /
Under Common Control
Entitas Sepengendali /
Under Common Control
Entitas Sepengendali /
Under Common Control
Entitas Sepengendali /
Under Common Control
Entitas Sepengendali /
Under Common Control

Utang pihak berelasi /


Due to related parties
Utang pihak berelasi /
Due to related parties
Penjualan / Sales
Penjualan / Sales
Penjualan / Sales

Saldo dan transaksi signifikan dengan pihak-pihak


berelasi disajikan sebagai berikut:

Significant balances and transactions with related parties


are as follows:

a.

a.

Piutang Usaha
2015

Total/ Total
PT Titan Mining
Indonesia
15.747.884.233
PT Titan Infra Energy
11.545.849.663
PT Karunia Multi Finance 5.208.269.737
PT Tunas Titan Maju
1.208.076.579
PT Swarnadwipa
Dermaga Jaya
984.444.785
PT Manggala Usaha
Manunggal
730.869.880
PT Maritim Sumber
Energi
665.581.698
PT Nusantara Terminal
Terpadu
487.174.586
PT Trusted Outsourcing
Indonesia
388.986.506
PT Titan Wijaya
333.514.836
PT Titan Mining Energy
Lain-lain
(masing-masing di
bawah Rp 100 juta)
2.554.472.846
Total

39.855.125.349

2014

Persentase/
Percentage*)

Total/ Total

Persentase/
Percentage*)

0,691%
0,506%
0,228%
0,053%

2.670.294.000
1.876.052
-

0,135%
0,000%

0,043%

620.522.675

0,031%

0,032%

6.807.281.008

0,344%

0,029%

415.844.297

0,021%

0,021%

21.274.000

0,001%

0,017%
0,015%
-

452.545.305
184.574.111
78.278.558

0,023%
0,009%
0,004%

PT Titan Mining
Indonesia
PT Titan Infra Energy
PT Karunia Multi Finance
PT Tunas Titan Maju
PT Swarnadwipa
Dermaga Jaya
PT Manggala Usaha
Manunggal
PT Maritim Sumber
Energi
PT Nusantara Terminal
Terpadu
PT Trusted Outsourcing
Indonesia
PT Titan Wijaya
PT Titan Mining Energy

0,112%

100.021.440

0,005%

Others (each
below Rp 100 million)

1,747%

11.352.511.446

0,573%

Total

*) persentase terhadap total aset konsolidasian

b.

Trade Receivable

*) percentage to total consolidated assets.

Piutang Lain-lain

b.

Other Receivables

Berdasarkan
Perjanjian
Peminjaman
Dana
No. 002/KMF-PD/05/2015 tanggal 20 Mei 2015,
PT Karunia Multifinance mengajukan permohonan
dana sebesar Rp 25.000.000.000 kepada CTI,
Entitas Anak. Pinjaman ini berakhir pada
31 Mei 2016 dan dikenakan bunga 15% per tahun.

Based on Funds Loan Agreement No. 002/KMFPD/05/2015 dated May 20, 2015, PT Karunia
Multifinance apply for funds amounting to
Rp 25,000,000,000 to CTI, Subsidiary. This loan
expires on May 31, 2016 and bears interest at 15%
per year.

Berdasarkan
Perjanjian
Peminjaman
Dana
No. 003/KMF-PD/06/2015 tanggal 4 Juni 2015,
PT Karunia Multifinance mengajukan permohonan
dana sebesar Rp 20.000.000.000 kepada CTI,
Entitas Anak. Pinjaman ini berakhir pada 4 Juni 2016
dan dikenakan bunga 15% per tahun.

Based on Funds Loan Agreement No. 003/KMFPD/06/2015 dated June 4, 2015, PT Karunia
Multifinance apply for funds amounting to
Rp 20,000,000,000 to CTI, Subsidiary. This loan
expires on June 4, 2016 and bears interest at 15%
per year.

65

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
7.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK


BERELASI (lanjutan)
c.

7.

Piutang Pihak Berelasi

BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED


PARTIES (continued)
c.

2015

PT Titan Investama
PT Sam Investama
PT Artha Investama Jaya
PT Flaminggo Mandiri
Handojo Sutjipto
Handoko
Deddy Sudja
Royani Lo
PT Trusted Outsourcing
Indonesia
PT Cahaya Fajar Mentari
AF Warsito Hans Tanuadji
PT Multi Sarana Edukasi
Rosy Merianti
PT Titan Mining
Energy
PT Indonesia Mobilindo
Stephanus Hardy
PT Cakra Karsa Utama
Agus Gunawan
Lain-lain (masing-masing
di bawah Rp 100 juta)
Total

d.

2014

Persentase/
Percentage*)

Total/Total

Due From Related Parties

Total/Total

Persentase/
Percentage*)

9.940.000.000
8.112.643.054
2.606.789.737
2.344.354.529
1.684.579.713
928.066.792
825.000.000
825.000.000

0,436%
0,356%
0,114%
0,102%
0,074%
0,040%
0,036%
0,036%

7.673.005.391
3.615.000.000
1.500.000.000
825.000.000
825.000.000

0,379%
0,183%
0,076%
0,042%
0,042%

771.148.030
276.869.566
166.121.739
139.099.270
110.747.827

0,034%
0,012%
0,007%
0,006%
0,005%

743.148.026
-

0,038%
-

8.000.000.000
6.212.551.966
7.500.000.000
3.265.979.562
2.400.000.000

0,405%
0,315%
0,388%
0,165%
0,122%

696.728.649

0,031%

7.821.819.736

0,396%

PT Titan Investama
PT Sam Investama
PT Artha Investama Jaya
PT Flaminggo Mandiri
Handojo Sutjipto
Handoko
Deddy Sudja
Royani Lo
PT Trusted Outsourcing
Indonesia
PT Cahaya Fajar Mentari
AF Warsito Hans Tanuadji
PT Multi Sarana Edukasi
Rosy Merianti
PT Titan Mining
Energy
PT Indonesia Mobilindo
Stephanus Hardy
PT Cakra Karsa Utama
Agus Gunawan
Others (each
below Rp 100 million)

29.427.148.906

1,289%

50.381.504.681

2,101%

Total

*) persentase terhadap total aset konsolidasian

*)percentage to total consolidated assets.

Akun ini merupakan pinjaman tanpa bunga, tanpa


jaminan, dan tanpa jatuh tempo yang pasti yang
diberikan Grup kepada pihak berelasi.

This account represent on unsecured, non interest


bearing loan, with no maturity date given by the
Group to related parties.

Utang Lain-Lain

d.

Other Payables

Berdasarkan
Perjanjian
Anjak
Piutang
No.
063/AP-DP/AT/KMF/07/2014
tanggal
14 Juli 2014, Entitas Induk mengadakan perjanjian
anjak piutang bersama PT Karunia Multifinance
dengan
batas
maksimum
sebesar
Rp 19.200.000.000 dan suku bunga sebesar 19%
per tahun yang akan jatuh tempo pada tanggal
9 Januari 2015. Saldo terutang pada tanggal
31 Desember 2014 adalah Rp 19.200.000.000.
Utang atas anjak piutang ini telah dilunasi pada
tanggal 9 Januari 2015.

Based
on
Factoring
Agreement
No. 063/AP-DP/AT/KMF/07/2014 dated July 14,
2014, the Company entered into factoring agreement
with PT Karunia Multifinance with maximum plafond
amounted on Rp 19,200,000,000 and interest rate of
19% per annum and due on January 9, 2015. The
outstanding of this payable as of December 31, 2014
is Rp 19,200,000,000. This factoring payable has
been settled on January 9, 2015.

Berdasarkan
perjanjian
anjak
piutang
No. 2225/LO-BODG/AT/X/2014 pada tanggal
16 Oktober 2014, Entitas Induk mengadakan
perjanjian
anjak
piutang
dengan
PT Karunia Multifinance dengan nilai maksimum
sebesar Rp 5.100.000.000 dan tingkat bunga
sebesar 18% per tahun dan akan jatuh tempo pada
tanggal 18 April 2015. Saldo terutang pada tanggal
31 Desember 2014 adalah Rp 5.100.000.000. Utang
atas anjak piutang ini telah dilunasi pada tanggal
18 April 2015.

Based
on
Factoring
Agreement
No. 2225/LO-BODG/AT/X/2014 dated October 16,
2014, the Company entered into factoring agreement
with PT Karunia Multifinance with maximum plafond
amounted on Rp 5,100,000,000 and interest rate of
18% per annum and due on at April 18, 2015. The
outstanding of this payable as of December 31, 2014
is Rp 5,100,000,000. This factoring payable has
been settled on April 18, 2015.

66

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
7.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK


BERELASI (lanjutan)
d.

e.

7.

Utang Lain-Lain (lanjutan)

BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED


PARTIES (continued)
d.

Berdasarkan Perjanjian Anjak Piutang No. 079/APPB/KMF/10/2015 tanggal 12 Oktober 2015, Entitas
Induk mengadakan perjanjian anjak piutang bersama
PT Karunia Multifinance dengan batas maksimum
sebesar Rp 5.100.000.000 dan suku bunga sebesar
19% per tahun yang akan jatuh tempo pada tanggal
12 April 2016. Saldo terutang pada tanggal
31 Desember 2015 adalah Rp 5.100.000.000.

Based on Factoring Agreement No. 079/APPB/KMF/10/2015 dated October 12, 2015, the
Company entered into factoring agreement with PT
Karunia Multifinance with maximum plafond
amounted on Rp 5,100,000,000 and interest rate of
19% per annum and due on April 12, 2016. The
outstanding balance of this payable as of December
31, 2014 is Rp 5,100,000,000.

Berdasarkan
Perjanjian
Anjak
Piutang
No. 082/AP-PB/KMF/11/2015 tanggal 9 November
2015, Entitas Induk mengadakan perjanjian anjak
piutang bersama PT Karunia Multifinance dengan
batas maksimum sebesar Rp 15.000.000.000 dan
suku bunga sebesar 19% per tahun yang akan jatuh
tempo pada tanggal 9 Mei 2016. Saldo terutang
pada tanggal 31 Desember 2015 adalah
Rp 15.000.000.000.

Based on Factoring Agreement No. 082/APPB/KMF/11/2015 dated 9 November 2015, the


Company entered into factoring agreement with
PT Karunia Multifinance with maximum plafond
amounted on Rp 15,000,000,000 and interest rate
of 19% per annum and due on Mei 9, 2016. The
outstanding balance of this payable as of December
31, 2015 is Rp 15,000,000,000.

Berdasarkan
Perjanjian
Anjak
Piutang
No. 087/AP-PB/KMF/12/2015 tanggal 18 Desember
2015, Entitas Induk mengadakan perjanjian anjak
piutang bersama PT Karunia Multifinance dengan
batas maksimum sebesar Rp 19.650.070.131 dan
suku bunga sebesar 19% per tahun yang akan jatuh
tempo pada tanggal 17 June 2016. Saldo terutang
pada tanggal 31 Desember 2015 adalah
Rp 19.650.070.131.

Based on Factoring Agreement No. 087/APPB/KMF/12/2015 dated 18 Desember 2015, The


Company entered into factoring agreement with
PT Karunia Multifinance with maximum plafond
amounted on Rp 19,650,070,131 and interest rate of
19% per annum and due on June 17, 2016. The
outstanding of this payable as of December 31, 2015
is Rp 19,650,070,131.

Utang Pembiayaan Konsumen

e.

Grup menandatangani perjanjian pembiayaan untuk


pembelian
kendaraan
dengan
PT
Karunia
Multifinance dengan rincian sebagai berikut:

Consumer Financing Payables


The Group entered into a financing agreement to
purchase vehicles with PT Karunia Multifinance as
follows:

2015

f.

Other Payables (continued)

2014

Total utang pembiayaan konsumen


Dikurangi bagian yang jatuh
tempo dalam waktu satu tahun

572.428.032

1.080.286.697

Amount of consumer financing payables

335.871.859

285.542.589

Net of current maturities

Bagian jangka panjang

236.556.173

794.744.108

Long-term liabilities

Utang Pihak Berelasi

f.
2015

Total/Total

2014

Persentase/
Percentage*)

Proventix International
Limited, British
Virgin Island
16.085.309.380
PT Kintamani Berkah
Alam Raya
3.103.875.000
PT Technetindo Utama
831.205.879
PT Trusted Outsourcing
Indonesia
110.617.390
Lain-lain (masing-masing
di bawah Rp 100 juta)
74.504.828
Total

Due To Related Parties

20.205.512.477

Total/Total

Persentase/
Percentage*)

1,019%

3.255.864.041

0.207%

0,197%
0,053%

787.500.000

0.050%

0,007%

110.617.390

0.007%

0,047%

597.995.379

0.038%

Proventix International
Limited, British
Virgin Island
PT Kintamani Berkah
Alam Raya
PT Technetindo Utama
PT Trusted Outsourcing
Indonesia
Others (each
below Rp 100 million)

1,496%

4.751.976.810

0.302%

Total

*) persentase terhadap total liabilitas konsolidasian

*) percentage to total consolidated liabilities.

67

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
7.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK


BERELASI (lanjutan)
f.

7.

BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED


PARTIES (continued)

Utang Pihak Berelasi (lanjutan)

f.

Akun ini merupakan pinjaman tanpa bunga, tanpa


jaminan, dan tanpa jatuh tempo yang pasti yang
diterima Grup dari pihak berelasi.
g.

Due To Related Parties (continued)


This account represent on unsecured, non interest
bearing loan, with no maturity date received by the
Group from related parties.

Penjualan Pihak Berelasi

g.

Sales to Related Parties

2015

2014

Persentase/
Percentage*)

Total/Total
PT Titan Mining
Indonesia
PT Manggala Usaha
Manunggal
PT Titan Infra
Energy
PT Karunia Multifinance
PT Nusantara Terminal
Terpadu
PT Titan Wijaya
PT Tunas Titan Maju
PT Maritim Sumber
Energi
PT Madani Citra
Mandiri
PT Swarnadwipa
Dermaga Jaya
PT Titan Mining Ener gi
Lain-lain (masing-masing
di bawah Rp 100 juta)
Total

Total/Total

11.568.209.265

0,391%

184.480.000

0,007%

7.044.831.648

0,238%

11.835.251.300

0,461%

6.282.369.721
190.440.000

0,212%
0,006%

2.463.525.610
-

0,096%
-

84.593.472
81.121.298
39.720.000

0,003%
0,003%
0,001%

183.200.000
2.405.451.453
219.645.854

0,007%
0,094%
0,009%

31.498.042

0,001%

3.769.402.921

0,147%

17.826.177

0,001%

4.347.717.917

0,169%

3.969.874.026
197.646.595

0,154%
0,008%

145.600.593

0,005%

399.650.000

0,016%

PT Titan Mining
Indonesia
PT Manggala Usaha
Manunggal
PT Titan Infra
Energy
PT Karunia Multifinance
PT Nusantara Terminal
Terpadu
PT TItan Wijaya
PT Tunas Titan Maju
PT Maritim Sumber
Energi
PT Madani Citra
Mandiri
PT Swarnadwipa
Dermaga Jaya
PT Titan Mining Energi
Others (each
below Rp 100 million)

25.486.210.216

0,862%

29.975.845.676

1,168%

Total

*) persentase terhadap total penjualan konsolidasian

h.

*) percentage to total consolidated revenues

Kompensasi kepada Dewan Komisaris dan Direksi

h.

% *)

Total / Total

% *)

Total / Total

% *)

37.389.575.644
30.252.879.442

20,473
20,538

2.547.040.516
390.000.000

1,395
0,265

39.936.616.160
30.642.879.442

21,86
20,80

2015
2014

*) percentage to total salaries and allowance expense from


general and administration expense.

PERSEDIAAN

8.

Persediaan terdiri dari:

INVENTORIES
Inventories consist of:

2015
Proyek
Produk
Produk IBM
Produk EMC
Produk HP
Produk DELL
Produk Notebook
Produk Oracle
Produk VMware

Total / Total

Total / Total

*) persentase terhadap total beban gaji dan kesejahteraan


karyawan dari beban umum dan administrasi.

8.

Benefits to the Board of Commissioners and


Directors

Komisaris / Board of
Commissioners

Direktur / Directors

2015
2014

Persentase/
Percentage*)

2014

199.242.716.592

182.810.362.056

142.846.159.751
40.549.759.046
23.355.441.596
14.692.018.205
14.612.551.454
11.935.964.462
7.225.959.681

111.726.788.218
53.895.072.596
15.137.551.270
2.681.082.897
9.537.393.462
12.380.747.471
3.568.258.729

68

Project
Product
Product IBM
Product EMC
Product HP
Product DELL
Product Notebook
Product Oracle
Product VMware

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
8.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PERSEDIAAN (lanjutan)

8.
2015

Produk Ruckus
Produk Huawei
Produk BenQ
Produk PC
Produk Checkpoint
Produk Sophos
Produk SUN
Produk Pure Storage
Produk Radware
Produk XLE
Produk Red Hat Enterprise Linux
Produk Exadata
Lain-lain (masing-masing
dibawah Rp 600juta)
Total

9.

INVENTORIES (continued)
2014

5.997.240.972
4.493.186.297
3.709.716.277
3.250.140.525
2.036.331.398
1.816.440.835
979.621.437
686.910.000
656.453.218
638.692.849
319.496.220
-

3.678.812.083
4.730.123.281
1.650.066.737
2.185.084.762
1.299.023.124
22.971.356.755
872.779.052
5.780.985.713

Product Ruckus
Product Huawei
BenQ Product
Product PC
Product Checkpoint
Product Sophos
Product SUN
Pure Storage Product
Radware Product
XLE Prouct
Product Red Hat Enterprise Linux
Product Exadata

3.874.292.321

4.501.346.497

Others (each below Rp 600 million)

482.919.093.136

439.406.834.703

Total

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, persediaan


digunakan sebagai jaminan atas utang bank (Catatan 15
dan 21).

As of December 31, 2015 and 2014, inventories are used


as collateral for bank loan (Note 15 and 21).

Persediaan proyek merupakan kapitalisasi biaya yang


dikeluarkan sehubungan pekerjaan pemasangan atau
instalasi perangkat keras serta perangkat lunak, yang
kemudian akan dibebankan sebagai beban pokok
penjualan
sesuai
dengan
dengan
persentase
penyelesaian.

Project inventories is a capitalization of expenses incurred


relating to project installment or hardware and software
installations, which will be recognized as cost of sales
based on percentage of completion.

Persediaan telah diasuransikan atas kerugian dari


kerusakan, kebakaran, dan risiko lainnya di bawah polis
gabungan masing-masing sebesar USD 19.310.000 atau
ekuivalen
dengan
Rp
266.381.450.000
dan
USD
22.230.000
atau
ekuivalen
dengan
Rp 306.662.850.000 pada tanggal 31 Desember 2015
dan 2014. Manajemen berpendapat bahwa nilai
pertanggungan asuransi tersebut mencukupi untuk
menutupi kerugian dari risiko-risiko tersebut.

Inventories are insured against losses from damage, fire,


and other risks under certain policies with sum insured
amounting to USD 19,310,000 or equivalent to
Rp 266,381,450,000 and USD 22,230,000 or equivalent to
Rp 306,662,850,000 as of December 31, 2015 and 2014.
The management believes that the sum insured is
adequate to cover possible losses from such risks.

Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan


persediaan pada akhir tahun, manajemen berpendapat
bahwa pada tahun 2015 dan 2014, tidak terdapat
penurunan nilai persediaan dan barang usang, sehingga
tidak perlu dibentuk penyisihan berkaitan dengan hal
tersebut.

Based on review of the condition of inventories at the end


of year, the management believes there is no impairment
and obsolescence in 2015 dan 2014, therefore no
provision for impairment and obsolescene required.

UANG MUKA DAN BEBAN DIBAYAR DI MUKA

9.

Rincian uang muka dan beban dibayar di muka adalah


sebagai berikut:

Details of advances and prepaid expenses are as follows:

2015
Uang muka
Proyek
Perolehan aset tetap
Karyawan
Lain-lain

ADVANCES AND PREPAID EXPENSES

2014

158.245.422.283
25.814.436.230
14.870.318.539
6.863.574.880

123.602.410.128
119.693.677.251
17.977.766.483
1.384.479.166

69

Advances
Project
Purchase of fixed assets
Employees
Other

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
9.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

UANG MUKA DAN BEBAN DIBAYAR DI MUKA


(lanjutan)

9.

2015
Biaya dibayar dimuka
Sewa
Pemeliharaan dan perbaikan
Asuransi
Lain-lain
Total

ADVANCES AND PREPAID EXPENSES (continued)


2014

6.892.740.422
5.340.230.446
3.650.217.156
1.311.188.226

3.692.327.584
3.572.845.864
2.965.844.569
5.345.676.360

Prepaid expenses
Rent
Repair and maintenance
Insurance
Other

222.988.128.182

278.235.027.405

Total

Uang muka proyek merupakan uang muka yang


dibayarkan kepada pemasok atas pembelian perangkat
keras atau perangkat lunak sehubungan pekerjaan
pemasangan atau instalasi perangkat keras serta
perangkat lunak.

Project advance represents advance payment to suppliers


for hardware or software purchase related with hardware
or software installation project.

Uang muka pemeliharaan dan perbaikan pada tanggal


31 Desember 2014 merupakan pembayaran biaya
maintenance license tahunan atas Temenos Bulk
License yang dibeli Entitas Induk dari Temenos.

Repair and maintenance advance as of December 31,


2014 are annual prepayment of maintenance for Temenos
Bulk License which is purchased by the Company from
Temenos.

10. DEPOSITO YANG DIBATASI PENGGUNAANNYA

10. RESTRICTED TIME DEPOSITS

Akun ini terdiri dari:

This account consist of:


2015

Rupiah
The Hongkong and Shanghai Banking
Corporation Ltd
PT Bank ANZ Indonesia Tbk
PT Bank Permata Tbk
Citibank, N.A.
Dolar Amerika Serikat
PT Bank DBS Indonesia
(USD 602.980 pada tahun 2015,
dan USD 600.000 pada tahun
2014)
Citibank, N.A.
(USD 343.367 pada tahun 2015,
dan USD 1.013.193 pada tahun
2014)
PT Bank ANZ Indonesia Tbk
(USD 103.062 pada tahun 2015,
dan USD 578.905 pada tahun
2014)
The Hongkong and Shanghai Banking
Corporation Ltd
(USD 45.099 pada tahun 2015,
dan USD 306.292 pada tahun
2014)
PT Bank Permata Tbk
(USD 61.370 pada tahun 2015,
dan USD 295.586 pada tahun
2014)
Total

2014

5.787.489.487
2.477.523.456
3.072.877.188
8.332.641.409

1.900.000.000
-

Rupiah
The Hongkong and Shanghai Banking
Corporation Ltd
PT Bank ANZ Indonesia Tbk
PT Bank Permata Tbk
Citibank, N.A.
United States Dollar

7.464.000.000

PT Bank DBS Indonesia


(USD 602,980 in 2015 and
USD 600,000 in 2014)

12.604.125.396

Citibank, N.A.
(USD 343,367 in 2015 and
USD 1,013,193 in 2014)

7.201.580.564

PT Bank ANZ Indonesia Tbk


(USD 103,062 in 2015 and
USD 578,905 in 2014)

3.810.273.409

The Hongkong and Shanghai Banking


Corporation Ltd
(USD 45,099 in 2015 and
USD 306,292 in 2014)

846.599.802

3.677.086.659

PT Bank Permata Tbk


(USD 61,370 in 2015 and
USD 295,586 in 2014)

35.615.870.445

36.657.066.028

Total

8.318.114.756

4.736.746.110

1.421.744.429

622.133.808

Deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya


digunakan sebagai jaminan atas pinjaman bank jangka
pendek yang diperoleh Grup dari bank (Catatan 15).

Time deposits are pledged as collateral for short term


bank loan (Note 15).

70

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
10. DEPOSITO
(lanjutan)

YANG

DIBATASI

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PENGGUNAANNYA

10. RESTRICTED TIME DEPOSITS (continued)

Deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya


dikenakan tingkat suku bunga masing-masing berkisar
3,50% - 6,50% per tahun pada tahun 2015 dan 0,20% 6,50% per tahun pada tahun 2014.

The restricted time deposits bear interest rate ranging


from 3.50% - 6.50% per year in 2015 dan 0.20% - 6.50%
per year in 2014.

11. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI

11. INVESTMENT IN ASSOCIATE COMPANY

Akun ini merupakan investasi SMI, Entitas Anak, pada


PT Technetindo Utama (Technet), sebanyak 1.800
lembar saham dengan nilai nominal Rp 500.000 per
saham atau setara dengan Rp 900.000.000. Mutasi
investasi pada Technet adalah sebagai berikut:

This account represent investment of SMI, a Subsidiary, in


PT Technetindo Utama (Technet), of 1,800 shares with a
par value of Rp 500,000 per share or equivalent to
Rp 900,000,000. Mutation of investment in Technet are as
follows:

2015

2014

Saldo awal tahun


Bagian rugi bersih tahun
berjalan

1.091.775.924

Total

1.091.775.924

1.119.025.029

(27.249.105)
1.091.775.924

SMI tidak mempunyai pengendalian atas investasi pada


Technet, sehingga tidak mengkonsolidasi laporan
keuangan Technet. Nilai investasi dicatat dengan
menggunakan metode ekuitas. Bagian atas laba (rugi)
bersih Entitas Asosiasi mencerminkan (0,03%) dari
jumlah laba komprehensif konsolidasian (suatu besaran
yang tidak material) pada tahun 2014, disajikan dalam
akun Bagian rugi bersih Entitas Asosiasi pada laporan
laba
rugi
dan
penghasilan
komprehensif
lain
konsolidasian.

Beginning balance
Portion of current year
net loss
Total

SMI has no control over its investment in Technet,


therefore the financial statements of Technet are not
consolidated. The investment is recognized using equity
method. Portion of net earnings of Associate reflects
(0.03%) of the total consolidated comprehensive income
in 2014 (an amount that immaterial), is presented as part
of other income in the consolidated statement of profit or
loss and other comprehensive income.

71

381.366.702.795

Total Harga Perolehan

3.156.740
(129.796.238)
6.333.739
(120.305.749)

6.313.267.473

68.583.366.512
4.776.754.620
37.678.416.901
14.954.561.133

1.250.505.053

133.556.871.692

247.809.831.103

Akumulasi Penyusutan
Kepemilikan langsung
Bangunan dan prasarana
Perabot dan peralatan
kantor
Kendaraan
Komputer
Peralatan sewa
Sewa pembiayaan
Kendaraan
Total Akumulasi
Penyusutan

Nilai Buku

(137.288.332)

61.371.197
-

93.105.576.201
11.292.761.472
44.338.025.040
22.058.518.172
-

15.675.139
(214.334.668)

27.982.408.328

6.127.374.901

50.270.892.594

126.191.146.087

Efek Translasi/
Effect of Translation

Harga Perolehan
Kepemilikan langsung
Tanah
Bangunan dan
prasarana
Perabot dan peralatan
kantor
Kendaraan
Komputer
Peralatan sewa
Aset sewa
Kendaraan
Aset dalam penyelesaian
Bangunan

Saldo Awal/
Beginning Balance

Rincian dan mutasi aset tetap adalah sebagai berikut:

12. ASET TETAP

34.723.795.424

1.553.303.395

13.046.654.772
2.525.224.407
7.119.902.384
5.455.644.162

5.023.066.304

215.840.596.721

55.614.916.508

764.394.650

19.087.649.486
1.118.865.273
49.643.862.573

78.833.636.540

10.777.271.691

Penambahan/Addition

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

72

2015

3.559.474.490

1.796.882.300
941.201.409
821.390.781
-

4.266.633.105

313.090.909

2.070.634.553
941.201.418
941.706.225
-

Pengurangan/
Deduction

(344.438.444)
)

344.438.444

68.879.128.087

(50.805.858.145)

(395.606.455)

395.606.455
)
-

119.684.986.232

Reklasifikasi/
Reclasification

Cost
Direct ownership
Land

Total Cost

497.081.619.299

Book Value

Accumulated Depreciation
Direct ownership
11.339.490.517 Buildings and improvements
Furnitures and office
79.703.342.746
equipments
6.705.216.062
Vehicles
43.983.262.243
Computers
20.410.205.295
Rent equipment
Lease
2.459.370.004
Vehicles
Total Accumulated
164.600.886.867
Depreciation

661.682.506.166

226.516.706.239 Buildings and improvements


Furnitures and office
109.908.256.466
equipments
11.866.031.782
Vehicles
93.101.552.585
Computers
22.058.518.172
Rent equipment
Lease
6.496.163.096
Vehicles
Assets under construction
130.687.113.541
Buildings

61.048.164.285

Saldo Akhir / Ending


Balance

Details and mutation of fixed assets are as follows:

12. FIXED ASSETS

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (continued)
As of December 31, 2015 and
For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

(465.862.150)
)
458.261.069
(404.489.362)
)
-

27.917.071.478

74.771.622.272
12.408.966.379
39.377.062.828
22.058.518.172

2.119.000.000

51.584.404.996

250.332.355.524

Total Harga Perolehan

(603.531.027)
)
(811.626.788)
))
(421.781.027)
)
(1.836.938.842)
)

5.154.701.247

59.543.618.425
5.269.543.482
35.949.737.713
8.555.150.305

663.050.006

115.135.801.178

135.196.554.346

Akumulasi
Penyusutan
Kepemilikan langsung
Bangunan dan
prasarana
Perabot dan peralatan
kantor
Kendaraan
Komputer
Peralatan sewa
Sewa pembiayaan
Kendaraan
Total Akumulasi
Penyusutan

Nilai Buku

(412.090.443)
)

20.095.709.399

Penambahan
(Pengurangan)
Entitas Anak / Addition
(Deduction) of
Subsidiaries

Harga Perolehan
Kepemilikan langsung
Tanah
Bangunan dan
prasarana
Perabot dan
peralatan kantor
Kendaraan
Komputer
Peralatan sewa
Aset sewa
Kendaraan
Aset dalam
penyelesaian
Bangunan

Saldo Awal / Beginning


Balance

12. ASET TETAP (lanjutan)

23.952.136.288

937.173.983

10.448.459.445
2.372.785.714
2.032.209.065
6.399.410.828

1.762.097.253

73.185.932.350

12.120.046.209

4.431.768.446

18.594.525.120
1.982.590.910
5.350.619.470
-

531.199.000

30.175.183.195

Penambahan /
Addition

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk


DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

73

2014

3.694.126.932

286.812.485

597.084.570
2.506.700.000
303.529.877
-

8.547.189.517

4.320.999.999

611.000.000

718.832.260
2.506.700.000
389.657.258
-

Pengurangan /
Deduction

(62.906.451)
)

62.906.451
-

66.807.694.881

66.807.694.881

187.606.455

(187.606.455)
)
-

Reklasifikasi /
Reclasification

12. FIXED ASSETS (continued)

247.809.831.103

133.556.871.692

1.250.505.053

68.583.366.512
4.776.754.620
37.678.416.901
14.954.561.133

6.313.267.473

381.366.702.795

126.191.146.087

6.127.374.901

93.105.576.201
11.292.761.472
44.338.025.040
22.058.518.172

27.982.408.328

50.270.892.594

Saldo Akhir / Ending


Balance

Book Value

Accumulated
Depreciation
Direct ownership
Buildings and
improvements
Furnitures and office
equipments
Vehicles
Computers
Rent equipment
Lease
Vehicles
Total Accumulated
Depreciation

Total Cost

Assets under construction


Buildings

Cost
Direct ownership
Land
Buildings and
improvements
Furnitures and office
equipments
Vehicles
Computers
Rent equipment
Lease
Vehicles

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk


AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (continued)
As of December 31, 2015 and
For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

The original consolidated financial statements included herein are in


Indonesian language.

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

12. ASET TETAP (lanjutan)

12. FIXED ASSETS (continued)

Rincian dari laba penjualan aset tetap adalah sebagai


berikut:

The detail of gain on sale of fixed assets are as follows:

2015
Harga perolehan
Akumulasi penyusutan

2014

4.156.515.105
(3.474.822.324)

7.877.189.517
(3.694.126.932)

Beginning balance
Portion of current year

Nilai buku asset tetap


Penerimaan dari penjualan
aset tetap

681.692.781

4.183.062.585

686.575.706

4.834.526.344

Net book value of fixed assets


Proceeds from sale of
fixed assets

Laba penjualan aset tetap

4.882.925

651.463.759

Profit sale on fixed assets

Penyusutan untuk tahun yang berakhir pada tanggaltanggal 31 Desember 2015 dan 2014 diakui dalam:

Depreciation for the years ended on December 31, 2015


dan 2014 are recognized in:

2015

2014

Beban pokok penjualan (Catatan 29)


Beban umum dan
administrasi (Catatan 31)
Aset lain-lain

13.357.028.929

12.442.198.151

21.366.766.495
-

11.319.059.906
370.005.510

Cost of sales (Note 29)


General and
administration (Note 31)
Other assets

Saldo Akhir Tahun

34.723.795.424

24.131.263.567

Ending Balance

Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 dan 2014,


beberapa aset tetap Entitas Induk, KPSG, dan CTI
digunakan sebagai jaminan atas pinjaman yang diperoleh
Grup dari PT Bank Central Asia Tbk, PT Bank Permata
Tbk, PT ANZ Indonesia Tbk, The Hongkong and
Shanghai Banking Corporation Ltd, PT Bank DBS
Indonesia, PT Bank Resona Perdania, dan PT Bank
OCBC NISP (Catatan 15 dan 21).

As of December 31, 2015 and 2014, some of the fixed


assets of the Company, KPSG and CTI were used as
collateral for the loan received from PT Bank Central Asia
Tbk, PT Bank Permata Tbk, PT ANZ Indonesia Tbk, The
Hongkong and Shanghai Banking Corporation Ltd,
PT Bank DBS Indonesia, PT Bank Resona Perdania, and
PT Bank OCBC NISP (Note 15 and 21).

Sebidang tanah milik Entitas Induk yang terletak di


Jl. Scientia Boulevard Kav. 2, Gading Serpong,
Tangerang, digunakan sebagai jaminan untuk pinjaman
yang diperoleh Entitas Induk dari Permata (Catatan 15).

Land located on Jl. Scientia Boulevard Kav. 2, Gading


Serpong, Tangerang, owned by the Company is used as
collaterals of loans received from PT Bank Permata Tbk
(Note 15).

Dari sisi anggaran biaya konstruksi pada tanggal laporan


posisi keuangan konsolidasian, aset dalam penyelesaiaan
rata-rata telah mencapai persentase penyelesaiaan
kurang lebih 80% dan 85% masing-masing pada tanggal
31 Desember 2015 dan 2014, dan diperkirakan akan
selesai pada tahun 2015.

From construction cost budget as of consolidated balance


sheet date, the average percentage of completion of
assets under construction has reached approximately
80% and 85%, respectively as of December 31, 2015 and
2014, and is expected to be completed in 2015.

Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, aset


tetap Grup diasuransikan terhadap risiko kebakaran,
risiko kerusuhan, risiko kerusakan dan risiko lainnya,
berdasarkan polis asuransi dengan nilai pertanggungan
masing-masing sebesar Rp 10.353.453.085 dan
Rp 129.859.877.961. Manajemen berkeyakinan bahwa
nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutup
kemungkinan kerugian yang timbul atas aset tetap yang
dipertanggungkan tersebut.

As of December 31, 2015 and 2014, the Groups fixed


assets are insured against fire, riot risk, the risk of
damage, and other risks, based on insurance policy with
sum insured amounting to Rp 10,353,453,085 and
Rp 129,859,877,961, respectively. The management
believes that the sum insured is adequate to cover
possible losses on fixed assets insured.

Berdasarkan hasil penelaahan, manajemen berpendapat


tidak ada situasi atau keadaan yang mengindikasikan
terjadi penurunan nilai atas aset tetap pada tahun yang
berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 dan
2014.

Based on the review, the Group believes there is no


situation or circumstances that indicates an impairment of
the value of fixed assets as of December 31, 2015, and
2014.

74

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

13. ASET TIDAK BERWUJUD

13. INTANGIBLE ASSETS


2015

Saldo Awal /
Beginning
Balance

Harga
Perolehan
Lisensi
Kontrak bisnis
Bisnis
hardware
Merek dagang
Total Harga
Perolehan

Penambahan /
Addition

Saldo Akhir /
Ending
Balance

Pengurangan /
Deduction

Cost
21.489.533.805
Licenses
2.165.454.543 Business contract
Hardware
1.320.000.000
business
330.000.000
Trademark

21.489.533.805
2.085.391.840

80.062.703

1.320.000.000
330.000.000

25.224.925.645

80.062.703

25.304.988.348

Accumulated
Amortization
11.035.940.108
Licenses
1.320.021.397 Business contract
Total Accumulated
12.355.961.505
Depreciation

Akumulasi
Amortisasi
Lisensi
Kontrak bisnis
Total Akumulasi
Penyusutan
Nilai Buku

Efek Translasi//
Effect of
Translation

6.738.033.347
843.133.440

4.297.906.761
476.887.957

7.581.166.787

4.774.794.718

17.643.758.858

12.949.026.843

Total Cost

Book Value

2014
Saldo awal

Penambahan

Pengurangan

Saldo Akhir

Harga Perolehan
Lisensi
Kontrak bisnis
Bisnis hardware
Merek dagang

21.489.533.805
1.320.000.000
330.000.000

2.085.391.840
-

21.489.533.805
2.085.391.840
1.320.000.000
330.000.000

Cost
Licenses
Business contract
Hardware business
Trademark

Total Harga Perolehan

23.139.533.805

2.085.391.840

25.224.925.645

Total Cost

6.738.033.347
843.133.440
7.581.166.787

Accumulated
Amortization
Licenses
Business contract
Total Accumulated
Depreciation

17.643.758.858

Book Value

Akumulasi
Amortisasi
Lisensi
Kontrak bisnis
Total Akumulasi
Penyusutan
Nilai Buku

2.482.433.351
-

4.255.599.996
843.133.440

2.482.433.351

5.098.733.436

20.657.100.454

Amortisasi untuk tahun yang berakhir pada tanggaltanggal 31 Desember 2015 dan 2014 diakui dalam:

Amortization for year ended as of December 31, 2015 and


2014 recognized in:

2015
Beban umum dan
administrasi (Catatan 31)
Selisih kurs penjabaran
laporan keuangan dalam
mata uang asing
Total

2014

(80.062.703)

4.315.556

General and
administration (Note 31)
Differences of foreign
exchange currency in
financial statements translation

4.694.732.015

5.098.733.436

Total

4.774.794.718

5.094.417.880

Berdasarkan Business Transfer Agreement


tanggal
29 Maret 2014, ATIN, Entitas Anak, dengan Sepit Soft
Tech Pvt. Ltd., (Sepit) pihak ketiga, sepakat untuk
melakukan transfer beberapa kontrak bisnis dan aset
tertentu Sepit kepada ATIN dengan nilai transfer untuk
kontrak bisnis sebesar USD 175.061. Selisih nilai aset
teridentifikasi dengan total nilai transfer dicatat sebagai
goodwill (Catatan 14).

Based of Business Transfer Agreement dated March 29,


2014, ATIN, a Subsidiary, with Sepit Soft Tech Pvt. Ltd.,
(Sepit) a third party, agreed to aquire certain SEPITs
business contracts and assets to ATIN with transferred
value for business contract amounted to USD 175,061.
The difference between net identified assets with
transferred value recorded as goodwill (Note 14).

75

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

13. ASET TIDAK BERWUJUD (lanjutan)

13. INTANGIBLE ASSETS (continued)

Sesuai dengan Perjanjian Software Sublicensing


No.L-APC-ID-2013-047075, tanggal 28 Juni 2013, Entitas
Induk menyetujui untuk membeli lisensi Software
Temenos untuk segmen pasar perbankan syariah
sebesar USD 2.000.000. Temenos menyetujui untuk
memberikan Sistem Software dan memberikan kepada
Entitas Induk hak yang tidak eksklusif dan lisensi yang
tidak dapat dialihkan. Lisensi ini berlaku selama 5 tahun
sejak tanggal perjanjian.

In accordance with the Software Sublicensing Agreement


No.L-APC-ID-2013-047075, dated June 28, 2013, the
Company agreed to purchased Temenos Software
License for shariah banking market segment amounted to
USD 2,000,000. Temenos agreed to deliver the Software
System and grant the Company a non-exclusive right and
nontransferable license. This license is valid for 5 years
since the date of agreement.

Seperti dijelaskan dalam Akta Notaris No. 31 oleh Myra


Yuwono, S.H., tanggal 9 Agustus 2012,XDCI, Entitas
Anak, membeli bisnis perangkat keras komputer dari
PT Paradise Cipta Solusi sebesar Rp 1.320.000.000.
Bisnis ini memiliki manfaat yang tidak terbatas yang
meliputi sistem kerja, sistem organisasi, manajemen
informasi dan sistem akuntansi, sistem jaringan, dan
jaringan penjualan.

As described in Notarial Deed by Myra Yowono, S.H.,


No. 31 dated August 9, 2012, XDC, a Subsidiary,
purchased the business of computer hardware from PT
Paradise Cipta Solusi amounted to Rp 1,320,000,000.
This business has unlimited benefits which include work
systems,
organizational
systems,
management
information and accounting systems, network systems,
and sales network.

Sesuai dengan Akta Notaris No. 31 oleh Myra Yuwono


oleh, S.H., tanggal 9 Agustus 2012, XDCI, Entitas Anak,
membeli merek dagang PARADISE dari PT Paradise
Cipta Solusi sebesar Rp 330.000.000. Sampai dengan
tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian ini,
merek dagang ini masih dalam proses pendaftaran ke
Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual Republik
Indonesia.

In accordance with the Notarial Deed by Myra Yowono,


S.H., No. 31, dated August 9, 2012, XDC, a Subsidiary,
purchased the PARADISE trademark from PT Paradise
Cipta Solusi amounted to Rp 330,000,000. Until these
consolidated financial statements are completed, these
brands are still in the registration process to the
Directorate General of Intellectual Property of the Republic
of Indonesia.

Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 tidak


terdapat aset tidak berwujud yang dijadikan sebagai
jaminan atas liabilitas Grup.

As of December 31, 2015 and 2014, no intangible assets


are used as collateral for the Groups liabilities.

Berdasarkan penelaahan, manajemen berkeyakinan tidak


ada situasi atau keadaan yang menunjukkan adanya
penurunan nilai aset tidak berwujud pada tanggal-tanggal
31 Desember 2015 dan 2014.

Based on the review, Groups management believes there


are no situations or circumstances that indicates
impairment of intangible assets as of December 31, 2015
and 2014.

14. GOODWILL

14. GOODWILL

Rincian
saldo
goodwill
pada
tanggal-tanggal
31 Desember 2015 dan 2014 adalah sebagai berikut :

Details of goodwill as of December 31, 2015 and 2014 are


as follows:

2015
Saldo Awal:
PT XDC Indonesia (XDCI)
PT Niagaprima Paramitra (NPP)
PT Virtus Technology Indonesia (VTI)
Penambahan:
Computrade Technology (M) Sdn.,
Bhd., Malaysia (CTM)
Business Transfer Agreement dari
Anabatic Tachnologies
Pvt. Ltd. (ATIN)
Computrade Technology Phillippines
Inc., Filipina (CTP)

2014

6.695.000.000
1.345.111.720
99.796.880

6.695.000.000
1.345.111.720
99.796.880

7.302.948.476

7.302.948.476

3.339.473.234

3.139.296.200

2.188.648.686

2.188.648.686

Pengurangan:
PT Niagaprima Paramitra (NPP)

(1.345.111.720)

(1.345.111.720)

Total

19.625.867.276

19.425.690.242

76

Beginning balance:
PT XDC Indonesia (XDCI)
PT Niagaprima Paramitra (NPP)
PT Virtus Technology Indonesia (VTI)
Addition:
Computrade Technology (M) Sdn.,
Bhd., Malaysia (CTM)
Business Transfer Agreement from
Anabatic Tachnologies
Pvt. Ltd. (ATIN)
Computrade Technology Phillippines
Inc., Filipina (CTP)
Deduction:
PT Niagaprima Paramitra (NPP)
Total

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

14. GOODWILL (lanjutan)

14. GOODWILL (continued)

Pada tanggal 21 April 2011, CTI, Entitas Anak,


melakukan pembelian saham XDCI sebesar 350 lembar
saham yang setara dengan 6,4%. Kemudian, pada
tanggal 22 Juli 2011, CTI melakukan pembelian 3.500
lembar saham atas XDCI, sehingga CTI memiliki 70%
saham atas XDCI. Pada tanggal pembelian terdapat
perbedaan antara biaya perolehan akuisisi sebesar
Rp 11.060.000.000 diatas nilai wajar dari aset dan
liabilitas
teridentifikasi
yang
diakuisisi
sebesar
Rp 3.850.000.000, yang kemudian dicatat sebagai
goodwill dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.
Pada tanggal 28 September 2012, CTI menjual
kepemilikan atas XDCI sebesar 5%, sehingga
kepemilikan CTI atas XDCI menjadi 65% dan terdapat
pengurangan goodwill sebesar Rp 515.000.000.

On April 21, 2011, CTI, a Subsidiary, has purchased XDCI


shares amounting to 350 shares or equivalent to 6.4%.
Then, on July 22, 2011, CTI purchased of 3,500 shares of
XDCI, so CTI has 70% shares on XDCI. On the date of
purchase,
there
was
difference
amounting
to
Rp 11,060,000,000 between the acquisition cost and the
fair value of indentifiable acquired assets and lliabilities
amounting to Rp 3,850,000,000, which is then recorded to
goodwill in the consolidated statement of financial
position. On September 28, 2012, CTI sold its ownership
of XDCI by 5%, so the CTI ownership on XDCI become
65% and there was deduction of goodwill amounted to
Rp 515,000,000.

Pada tanggal 24 Juni 2009, CTI, Entitas Anak, melakukan


pembelian saham NPP sebesar 6.245 lembar saham
yang setara dengan 51,01%. Pada tanggal pembelian
terdapat perbedaan biaya perolehan akuisisi sebesar
Rp 3.697.500.000 diatas nilai wajar dari aset dan liabilitas
teridentifikasi yang diakuisisi sebesar Rp 2.352.388.280,
yang kemudian dicatat sebagai goodwill dalam laporan
posisi
keuangan
konsolidasian.
Pada
tanggal
24 Desember 2014, CTI menjual keseluruhan saham
yang dimiliki pada NPP kepada pihak ketiga.

On June 24, 2009, CTI, a Subsidiary, purchased 6,245 of


NPP shares which equivalent to 51.01%. On the date of
purchase,
there
was
difference
amounting
to
Rp 3,697,500,000 between the acquisition cost and the
fair value of indentifiable acquired assets and lliabilities
amounting to Rp 2,352,388,280, which is then recorded to
goodwill in the consolidated statement of financial
position. On December 24, 2014, CTI sold all its shares on
NPP tothird parties.

Pada tanggal 28 Maret 2011, CTI, Entitas Anak,


melakukan pembelian saham VTI sebesar 660 lembar
saham yang setara dengan 60%. Kemudian, pada
tanggal yang sama, pemegang saham VTI menyetujui
untuk meningkatkan modal saham yang ditempatkan dan
disetor penuh dari 1.100.000.000 menjadi 5.500.000.000,
sehingga CTI memiliki 70% saham atas VTI. Pada
tanggal pembelian tersebut terdapat perbedaan biaya
perolehan akuisisi sebesar Rp 4.050.250.000 diatas nilai
wajar dari aset dan liabilitas teridentifikasi yang diakuisisi
sebesar Rp 3.950.453.120, yang kemudian dicatat
sebagai goodwill dalam laporan posisi keuangan
konsolidasian.

On March 28, 2011, CTI, a Subsidiary, purchased 660 of


VTI shares which equivalent to 60%. On the same date,
shareholders of VTI agreed to increase its issued and fully
paid in capital from 1,100,000,000 into 5,500,000,000,
hence CTI has 70% shares on VTI. On the date of
purchase,
there
was
difference
amounting
to
Rp 4,050,250,000 between the acquisition cost and the
fair value of indentifiable acquired assets and lliabilities
amounting to Rp 3,950,453,120, which is then recorded to
goodwill in the consolidated statement of financial
position.

Pada tanggal 24 Desember 2014, CTI, Entitas Anak,


melakukan pembelian saham CTM sebesar 2.400.000
lembar saham yang setara dengan 60%. Pada tanggal
pembelian terdapat perbedaan biaya perolehan akuisisi
sebesar Rp 6.363.263.000 diatas nilai wajar dari aset dan
liabilitas
teridentifikasi
yang
diakuisisi
sebesar
Rp (939.685.476), yang kemudian dicatat sebagai
goodwill dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.

On December 24, 2014, CTI, a Subsidiary, purchased


2,400,000 shares of CTM which equivalent to 60%. On the
date of purchase, there was difference amounting to
Rp 6,363,263,000 between the acquisition cost and the
fair value of indentifiable acquired assets and lliabilities
amounting to Rp (939,685,476), which is then recorded to
goodwill in the consolidated statement of financial
position.

Berdasarkan Business Transfer Agreement tanggal


29 Maret 2014, ATIN, Entitas Anak, dengan Sepit Soft
Tech Pvt. Ltd., (Sepit) pihak ketiga, sepakat untuk
melakukan transfer beberapa kontrak bisnis dan aset
tertentu Sepit kepada ATIN. Nilai wajar aset bersih
teridentifikasi pada saat akuisisi adalah sebagai berikut:

Based on the Business Transfer Agreement dated


March 29, 2014, ATIN, a Subsidiary, with Sepit Soft Tech
Pvt. Ltd., ("Sepit") a third party, agreed to acquire certain
SEPITs business contracts and Sepit to ATIN. The fair
value of identifiable net assets at the acquisition date are
as follows:

77

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

14. GOODWILL (lanjutan)

14. GOODWILL (continued)


2014
(dalam USD /
in USD)

Piutang usaha (termasuk piutang usaha


yang belum ditagih)
Peralatan dan perlengkapan
Aset tidak berwujud (Catatan 13)

337.844
2.768
175.061

Total nilai wajar aset bersih


Goodwill

515.673
263.532

Imbalan pembelian yang dialihkan

779.205

Nilai yang dapat terpulihkan dari UPK ditentukan


berdasarkan perhitungan nilai pakai. Proyeksi arus kas
yang digunakan dalam perhitungan ini adalah
berdasarkan anggaran keuangan yang telah disetujui oleh
ATIN untuk periode lima (5) tahun kedepan.
Asumsi utama yang digunakan adalah:
Tingkat pertumbuhan
Tingkat diskonto

Trade receivables (include unbilled


trade receivables)
Equipment and supplies
Intangible asset (Note 13)
Total identifiable net assets at fair value
Goodwill
Consideration transferred, representing
cash out flow for financial period

The recoverable value of the CGU is determined based on


value in use calculations. The cash flow projections used
in these calculations are based on financial budgets
approved by ATIN for a period of five (5) years ahead.

26% - 45%
15,09%

The main assumption in use is:


Growth rate
Discount rate

Berikut adalah penjelasan dari masing-masing asumsi


utama yang menjadi dasar ATIN untuk menghitung
penurunan nilai atas goodwill:

The following decribes each key assumption on which


ATIN has based its cash flow projection to undertable
impairment of godwill:

Tingkat pertumbuhan - Anggaran pendapatan pada ATIN,


Entitas Anak, berdasarkan kapasitas dan sejarah tingkat
pertumbungan.

Growth rate -The budget revenue is based on ATIN, the


Subsidiary based on existing capacity and historical
growthrate.

Tingkat
diskonto
Tingkat
diskonto
tersebut
mencerminkan biaya rata-rata dari tingkat modal yang
digunakan memang sesuai dengan ramalan yang
digunakan dalam laporan industri. Tingkat diskonto yang
digunakan khusus tersebut mencerminkan risiko yang
berkaitan dengan ATIN.

Discount rate - The discount rates reflected weighted


average cost of capital rate used and is consistent with
forecasts used in industry reports. The discount rate used
reflects specific risks related with ATIN.

Pada tanggal 16 Desember 2014, CTI, Entitas Anak,


melakukan pembelian saham CTP sebesar 8.350.000
lembar saham yang setara dengan 28%. Kemudian, pada
tanggal 24 Desember 2014, CTI menambah investasinya
sebesar 9.650.000 lembar saham yang setara dengan
32%, sehingga CTI memiliki 60% saham atas CTP. Pada
tanggal pembelian terdapat perbedaan biaya perolehan
akuisisi sebesar Rp 4.946.594.502 diatas nilai wajar dari
aset dan liabilitas teridentifikasi yang diakuisisi sebesar
Rp 2.757.945.816, yang kemudian dicatat sebagai
goodwill dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.

On December 16, 2014, CTI, a Subsidiary, purchase


shares of CTP amounted to 8,350,000 shares which
equivalent to 28%. Then, on December 24, 2014, CTI
increased its investment 9,650,000 shares which
equivalent to 32%, hence CTI has 60% shares on CTP.
On the date of purchase, there was difference amounting
to Rp 4,946,594,502 between the acquisition cost and the
fair value of indentifiable acquired assets and lliabilities
amounting to Rp 2,757,945,816, which is then recorded to
goodwill in the consolidated statement of financial
position.

Berdasarkan hasil penelaahan terhadap nilai yang


diperoleh kembali dari goodwill, manajemen berkeyakinan
tidak ada situasi atau keadaan yang menunjukkan adanya
penurunan
nilai
goodwill
pada
tanggal-tanggal
31 Desember 2015 dan 2014.

Based on the review of the recoverable value of goodwill,


management believes there are no situations or
circumstances that indicates an impairment of goodwill on
December 31, 2015 and 2014.

78

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. UTANG BANK JANGKA PENDEK

15. SHORT-TERM BANK LOANS


2015

2014

PT Bank Permata Tbk


PT Bank OCBC NISP Tbk
The Hongkong and Shanghai
Banking Corporation Limited
Citibank N.A.
PT Bank ANZ Indonesia
PT Bank Resona Perdania
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank DBS Indonesia

375.558.713.504
97.521.384.398

364.058.196.611
80.804.105.959

75.168.657.478
62.499.754.173
39.831.626.923
37.590.000.000
30.918.302.309
10.000.000.000
-

50.542.735.095
12.363.471.608
80.441.344.986
34.880.000.000
54.584.313.923

PT Bank Permata Tbk


PT Bank OCBC NISP Tbk
The Hongkong and Shanghai
Banking Corporation Limited
Citibank N.A.
PT Bank ANZ Indonesia
PT Bank Resona Perdania
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Central AsiaTbk
PT Bank DBS Indonesia

Total

729.088.438.785

677.674.168.182

Total

PT Bank Permata Tbk (Permata)

PT Bank Permata Tbk (Permata)

Entitas Induk

The Company

Pada tahun 2007, Entitas Induk memperoleh fasilitas


pinjaman dari Permata yang digunakan sebagai
tambahan modal kerja. Perjanjian atas pinjaman dari
Permata telah mengalami beberapa kali perubahan,
perubahan terakhir melalui Surat Penawaran Fasilitas
Perbankan No. 462/BP/CRC-WB/XII/2015 tanggal
18 Desember 2015. Fasilitas pinjaman dari Permata
adalah sebagai berikut:

In 2007, the Company obtained the credit facility from


Permata which is used as additional working capital. This
credit facility agreement from Permata has been amended
several times, the latest amendment through Letter of
Credit Offer No. 462/BP/CRC-WB/XII/2015 dated
December 18, 2015. The loan facility from Permata are as
follows:

Fasilitas Foreign Exchange Line (FX Line) dengan


jumlah maksimal sebesar USD 500.000 (LER Limit).
Fasilitas ini akan berakhir pada tanggal 25 Mei 2016.
Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan
keuangan konsolidasian, fasilitas tersebut belum
digunakan.

Foreign Exchange Line (FX Line) facilities with


maximum amount of USD 500,000 (LER Limit). This
facility will expired on May 25, 2016. As of the date
of completion of the consolidated financial
statements, the facility has not been used.

Fasilitas Omnibus Bank Guarantee (BG) / Stand by


Letter of Credit (SBLC) dengan jumlah maksimal
sebesar Rp 72.500.000.000 pada tahun 2015 dan
USD 5.000.000 pada tahun 2014. Jangka waktu
fasilitas ini akan berakhir pada tanggal 25 Mei 2016.
Fasilitas ini dapat digunakan bersama dengan MCT,
Q2, dan Entitas Anak lainnya, dalam bentuk selaku
Co-Borrower dengan sublimit maksimum 50% dari
fasilitas atau setara dengan Rp 36.250.000.000 pada
tahun 2015 dan USD 2.500.000 pada tahun 2014.

Omnibus Bank Guarantee (BG) / Stand by Letter of


Credit (SBLC) facilities with a maximum amount of
Rp 72,500,000,000 in 2015 and USD 5,000,000 in
2014. This facility will expire on May 25, 2016. This
facility can be used together with MCT, Q2, and other
Subsidiaries, as a co-borrower with maximum sublimit
of 50% of the facilities or equivalent to
Rp 36,250,000,000 in 2015 and USD 2,500,000 in
2014.

Fasilitas Pinjaman Rekening Koran dengan jumlah


maksimal sebesar Rp 2.000.000.000. Fasilitas ini
akan jatuh tempo pada tanggal 25 Mei 2016.

Overdraft facility with maximum amount of


Rp 2,000,000,000. This facility will expire on May 25,
2016.

Fasilitas Pinjaman Omnibus Invoice Financing (IF)


Buyer and/or LC (UPAS/UFAM) dengan jumlah
maksimal sebesar Rp 108.750.000.000 (dapat
dicairkan dalam mata uang USD maksimum
equivalent USD 2 juta) pada tahun 2015 dan 2014.
Fasilitas ini akan berakhir pada tanggal 25 Mei 2016.

Omnibus Invoice Financing facility with a maximum


amount of Rp 108,750,000,000 (can be drawn in USD
currency with maximum equivalent USD 2 million) in
2015 and 2014. This facility will expire on May 25,
2016.

79

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

15. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Permata Tbk (Permata) (lanjutan)

PT Bank Permata Tbk (Permata) (continued)

Entitas Induk (lanjutan)

The Company (continued)

Fasilitas Revolving Master Plafond dalam bentuk


Invoice Financing (Inv-Fin), untuk mendukung proyek
jangka pendek serta Term Loan (TL) untuk
mendukung proyek jangka panjang dengan jumlah
maksimal sebesar USD 15.000.000 pada tahun 2015
dan 2014 (dapat dicairkan dalam mata uang Rupiah).
Fasilitas ini hanya dapat digunakan oleh Entitas Induk
pada tahun 2015. Fasilitas ini dapat digunakan
bersama dengan MCT dan Q2, Entitas Anak, dengan
sublimit sebesar 50% atau setara dengan
USD 7.500.000 pada tahun 2014. Fasilitas ini akan
berakhir pada tanggal 25 Mei 2016.

Master Facility in the form of Invoice Financing (InvFin), to support short-term projects and Term Loan
(TL) to support long-term projects with a maximum
amount of USD 15,000,000 in 2015 and 2014 (can be
drawn in IDR currency). This facility can only be used
by the Company in 2015. This facility can be used
together with MCT and Q2, Subsidiaries, with a
maximum sublimit of 50% of the facilities or
equivalent to USD 7,500,000 in 2014. This facility will
expire on May 25, 2016.

Fasilitas Omnibus Term Loan dan Letter of Credit


dengan jumlah maksimal sebesar USD 8.910.697,96
pada tahun 2015 dan USD 22.275.745 pada tahun
2014. Jangka waktu jatuh tempo fasilitas 6 bulan dari
tanggal penerbitan Letter of Credit (LC), fasilitas ini
akan berakhir pada tanggal 25 Mei 2016.

Omnibus Term Loan and the Letter of Credit Facility


with a maximum amount of USD 8,910,697.96 in
2015 and USD 22,275,745 in 2014.The maturity of
the facility is 6 (six) months from the date of issuance
of Letter of Credit (LC), this facility will expire on May
25, 2016.

Fasilitas-fasilitas tersebut dijamin dengan :

The facilities are secured by:

Tanah dan bangunan dengan luas 483 m, milik


Handoko Anindya Tanuadji, Presiden Komisaris
Entitas Induk, yang terletak di Jl. Cendana Golf No.
23 Karawaci, Tangerang.

Land and buildings with an area of 483 sqm, owned


by Handoko Anindya Tanuadji, the President
Commissioner of the Company, which is located on Jl.
Sandalwood Golf No. 23 Karawaci, Tangerang.

Personal Guarantee dari Handoko Anindya Tanuadji,


Komisaris Utama Entitas Induk, dengan nilai
penjaminan tidak terhingga.

Personal Guarantee from Handoko Anindya Tanuadji,


Commissioner of the Company, with unlimit value of
the guarantee.

Piutang usaha senilai Rp 108.000.000.000.

Trade receivable amounting to Rp 108,000,000,000.

Mesin/perlengkapan dan/atau piutang usaha dan/


atau investasi yang dibiayai oleh fasilitas Master
Plafond sebesar 125% dari nilai penarikan atau
100% dari nilai pasar jaminan (mana yang lebih
rendah) atau piranti keras/perlengkapan/ investasi tetap.

Machinery/equipment and/or trade receivables and/or


investment which is financed by Master Plafond facility
of 125% from the value of drawdown or 100% of the
collaterals market value (which is lower) or hardware /
equipment / investment - fixed.

Tanah dan bangunan (gedung kantor Graha


Anabatic) dengan luas 2.809,68 m, milik Entitas
Induk yang terletak di Jl. Scientia Boulevard Kav. 2,
Gading Serpong, Tangerang (Catatan 12).

Land and buildings (Anabatic Graha office building)


with an area of 2,809.68 sqm, owned by the Company
located at Jl. Scientia Boulevard Kav. 2, Gading
Serpong, Tangerang (Note 12).

Corporate Guarantee dari CTI dengan nilai penjamin


sebesar Rp 88.000.000.000.

Corporate guarantee
Rp 88,000,0000,000.

Piutang usaha dan/atau server terkait dengan


proyek Bank Mandiri dengan nilai pengikatan
(Fiducia) sebesar USD 31.250.000.

Trade receivable and/or server related with Bank


Mandiri project, with fiducia amounting to
USD 31,250,000.

80

from

CTI

with

value

of

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

15. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Permata Tbk (Permata) (lanjutan)

PT Bank Permata Tbk (Permata) (continued)

Entitas Induk (lanjutan)

The Company (continued)

Selama jangka waktu pinjaman, Entitas Induk harus


melakukan aktivitas sebagai berikut:

During the loan period, the Company shall perform the


following activities:

Menyerahkan laporan keuangan konsolidasian


tahunan yang telah diaudit selambat-lambatnya 180
hari sejak akhir periode pelaporan;
Menyerahkan laporan keuangan semesteran Entitas
Induk saja selambat-lambat nya 90 hari sejak akhir
periode;
Entitas Induk harus memberikan pemberitahuan
tertulis pada bank untuk tindakan berikut:
a. Pembayaran dividen;
b. Perubahan manajemen dengan kondisi tidak ada
perubahan pada Direktur Utama;
c. Perubahan struktur pemegang saham dengan
kondisi tidak ada perubahan dalam hal Ultimate
Beneficiary Owner (UBO);
d. Perubahan kepemilikan Entitas Induk atas Entitas
Anak, dengan kondisi Entitas Induk tetap menjadi
pemegang saham mayoritas/pengendali di Entitas
Anak tersebut.
Entitas Induk harus mendapat persetujuan resmi dari
Permata sebelum melakukan tindakan berikut:
a. Menerima pinjaman baru atau penambahan
fasilitas kredit dari bank lain atau institusi
keuangan lainnya, kecuali untuk pinjaman yang
bersifat Consumer Loan;
b. Perubahan manajemen yang berdampak pada
perubahan Direktur Utama.
c. Perubahan susunan pemegang saham yang
berdampak pada perubahan Ultimate Beneficiary
Owner (UBO) Entitas Induk
d. Perubahan kepemilikan Entitas Induk atas Entitas
Anak, dimana Entitas Induk tidak lagi menjadi
pemegang saham mayoritas/pengendali di Entitas
Anak tersebut.
Jika akumulasi pembayaran Bank Mandiri lebih dari
30% dari total angsuran Term Loan (Fasilitas 8) yang
sudah dibayarkan ke Permata, maka atas kelebihan
tersebut harus digunakan sebagai pembayaran
dipercepat untuk pinjaman Permata. Pembayaran
dipercepat untuk kondisi seperti ini tidak dikenakan
penalty;
Entitas Induk wajib menyerahkan copy invoice dari
Entitas Induk ke Bank Mandiri setiap tahun;

Submit annual consolidated financial statements by no


later than 180 days after the end of the reporting
period;
Submit semi-annual financial statements of the
Company by no later than 90 days after the end of the
period;
The Company must provide written notivication to the
bank for the following actions:
a. Dividend payment;
b. Change of management with the condition that
there is no changes for the President Director;
c. Changes in the structure of shareholder with
condition that there is no changes for the Ultimate
Beneficiary Owner (UBO);
d. Change of the Companys ownership on
Subsidiaries, with the conditions, that the
Company remain as the majority shareholder /
controller in the Subsidiary.
The Company must obtain the formal approval from
Permata for the following actions:
a. Receive the new loans or additional credit facility
from other banks or other financial institutions,
except for the Consumer Loan;
b. Management changes which caused to change of
the President Director
c. Changes in the structure of shareholder which
cause change to to the Ultimate Beneficiary
Owner (UBO) of the Company
d. Change of the Company ownership on
Subsidiaries, in which the Company is no longer
as the majority shareholder / controller in the
Subsidiary.
If the accumulated payment of the Mandiri bank are
more than 30% of the total installment of Term Loan
(Facility 8) that has been paid to Permata, then the
excess shall be used as a prepayment for Permata
loan facilities. Accelerated payments for these
conditions is not subject to penalty;
The Company shall submit a copy of the invoice from
the Company to the bank every year;

Selama jangka waktu pinjaman Entitas Induk harus


menjaga dan mempertahankan rasio keuangan sebagai
berikut:

During the loan period the Company must keep and


maintain the financial ratios as follows:

Current ratio minimum 1:1;


Debt service coverage ratio minimum 1:1;
Debt to equity ratio maksimum 5:1.

81

The minimum current ratio of 1:1;


The minimum debt service coverage ratio of 1:1;
The maximum debt to equity ratio of 5:1.

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

15. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Permata Tbk (Permata) (lanjutan)

PT Bank Permata Tbk (Permata) (continued)

Entitas Induk (lanjutan)

The Company (continued)

Atas fasilitas-fasilitas diatas, Entitas Induk dikenakan


bunga pada tahun 2015 dan 2014 sebesar:

On the facilities above, the interest charged to the


Company in 2015 and 2014 are as follow:

2015
Invoice financing (IDR)
Invoice financing (USD)
Letter of Credit (USD)
Pinjaman Rekening Koran (IDR)
Commercial invoice financing (IDR)
Commercial invoice financing (USD)
Term loan (IDR)
Term loan (USD)

2014

12,50%
6,25%
6,25%
12,75%
12,50%
6,25%
12,75%
6,50%

12,50%
6,50%
6,25%
12,75%
12,50%
6,50%
12,75%
6,75%

The details of the Companys shot-term bank loan from


Permata as of December 31, 2015 and 2014 are as follow:

Rincian saldo utang bank yang diperoleh Entitas Induk


dari Permata pada tahun 2015 dan 2014 sebesar:
2015
Dolar Amerika Serikat
Term loan
Commercial invoice financing
Invoice financing
Rupiah
Commercial invoice financing
Invoice financing
Total

Invoice financing (IDR)


Invoice financing (USD)
Letter of Credit (USD)
Overdraft credit facility (IDR)
Commercial invoice financing (IDR)
Commercial invoice financing (USD)
Term loan (IDR)
Term loan (USD)

2014

122.923.078.358
26.202.007.936
13.132.839.977

221.698.165.245
57.042.455.628
20.812.120.000

69.710.041.307
-

23.295.249.431
2.147.960.509

United States Dollar


Term loan
Commercial invoice financing
Invoice financing
Rupiah
Commercial invoice financing
Invoice financing

231.967.967.578

324.995.950.813

Total

PT Karyaputra Suryagemilang (KPSG)

PT Karyaputra Suryagemilang (KPSG)

Berdasarkan Surat Penawaran Kredit No.083/BP/CRCWB/III/2012 tanggal 8 Maret 2012, KPSG, Entitas Anak,
memperoleh fasilitas rekening koran dengan jumlah
maksimal sebesar Rp 3.000.000.000. Fasilitas tersebut
digunakan sebagai tambahan modal kerja. Suku bunga
pinjaman sebesar 11,50% per tahun. Fasilitas ini akan
berakhir pada tanggal 18 Februari 2014. Berdasarkan
Adendum Perjanjian Pemberian Fasilitas Perbankan
No. KK/15/0740/AMD/CGVC tanggal 16 April 2015,
Permata setuju untuk memperpanjang jangka waktu
fasilitas hingga tanggal 25 Maret 2016. Fasilitas ini
dikenai suku bunga 12,50% per tahun. Sampai dengan
tanggal 31 Desember 2015, fasilitas ini masih belum
digunakan.

Based on the Credit Offering Letter No.083/BP/CRCWB/III/2012 dated March 8, 2012, KPSG, a Subsidiary,
obtained an overdraft facility with a maximum amount of
Rp 3,000,000,000. The facility was used as additional
working capital. The interest rates is 11.50% per year.
This facility expired on February 18, 2014. Based on the
amendment of banking credit facility agreement
No. KK/15/0740/AMD/CGVC dated April 16, 2015,
Permata agreed to extend the term of loan until March 25,
2016. The interest rate is 12.50% per year, until
December 31, 2015, this facility has not been used.

Berdasarkan Adendum Perjanjian Pemberian Fasilitas


Perbankan No. KK/15/0740/AMD/CGVC tanggal 16 April
2015, Permata setuju untuk memberikan fasilitas Bank
Garansi
dengan
jumlah
maksimal
sebesar
Rp 1.500.000.000 yang akan berakhir pada tanggal
25 Maret 2016. Sampai dengan tanggal penyelesaian
laporan keuangan konsolidasian, fasilitas ini belum
digunakan.

Based on the Amendment of Banking Credit Facility


Agreement No. KK/15/0740/AMD/CGVC dated April 16,
2015, Permata agreed to give Bank Guarantee facility with
amount maximum of Rp 1,500,000,000 which will expire
on March 25, 2016. Until the date of completion of the
consolidated financial statements, this facility has not
been used.

82

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

15. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Permata Tbk (Permata) (lanjutan)

PT Bank Permata Tbk (Permata) (continued)

PT Computrade Technology International (CTI)

PT Computrade Technology International (CTI)

Berdasarkan Adendum perjanjian pemberian fasilitas


perbankan
No.
KK/14/0715/ADD/CGVC
tanggal
17 April 2014, CTI memperoleh fasilitas-fasilitas sebagai
berikut:

Based on the Provision of Banking Facilities Agreement


Addendum No.KK/14/0715/ADD/CGVC dated April 17,
2014, CTI obtained the following facilities:

Fasilitas Rekening Koran (Overdraft) dengan batas


maksimum kredit sebesar USD 1.000.000. Sampai
dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan,
fasilitas ini belum digunakan.
Fasilitas Revolving Loan dengan batas maksimum
kredit sebesar Rp 17.500.000.000.

- Overdraft facility with maximum credit limit amounted


to USD 1,000,000. Until the date of the completion of
the consolidated financial statements, this facility has
not been used.
- Revolving Loan facility with maximum credit limit
amounted to Rp 17,500,000,000.

Pada tanggal 18 Maret 2015, fasilitas ini telah dirubah


dengan
surat
penawaran
fasilitas
perbankan
No. 096/BP/CRC-WB/III/2015, CTI memperoleh fasilitasfasilitas sebagai berikut:

On March 18, 2015, this facilities has been renewed with


the Credit Offering Letter No.096/BP/CRC-WB/III/2015,
CTI obtained the following facilities:

- Overdraft facility with maximum credit limit amounted


to IDR 1,000,000,000.
- Revolving Loan facility with maximum credit limit
amounted to Rp 17,500,000,000.
- Revolving Master Plafond facility with maximum credit
limit amounted to USD 8,500,000. This facility can be
used together by BPT, CDT, VTI, HIN, XDCI and CTI,
Subsidiary.
- Ijarah Muntahia Bittamlik (IMBT) for refinancing
vehicles with maximum credit limit amounted to
Rp 4.900.000.000.

Fasilitas Rekening Koran (Overdraft) dengan batas


maksimum kredit sebesar Rp 1.000.000.000.
Fasilitas Revolving Loan dengan batas maksimum
kredit sebesar Rp 17.500.000.000.
Fasilitas Revolving Master Plafond dengan batas
maksimum kredit sebesar USD 8.500.000. Fasilitas ini
dapat digunakan secara bersama oleh BPT, CDT,
VTI, HIN, XDCI dan CTI, Entitas Anak.
Fasilitas Ijarah Muntahia Bittamlik (IMBT) untuk
membiayai pembelian kendaraan bermotor dengan
batas maksimum kredit sebesar Rp 4.900.000.000.

Fasilitas kredit
18 Maret 2016.

ini

akan

berakhir

pada

tanggal

These credit facilities expired on March 18, 2016.

Untuk fasilitas-fasilitas tersebut, CTI, Entitas Anak,


memberikan jaminan berupa:

For these facilities, CTI, a Subsidiary, provide a guarantee


in the form of:

a. Tanah dengan SHGB No. 2267, 144 dan 146.


b. Piutang usaha BPT sebesar USD 2.400.000.
c. Jaminan
Entitas
Induk
dari
PT
Anabatic
Technologies Tbk, Entitas Induk.

a. Land with SHGB No. 2267 and SHGB No. 144 and
146.
b. Trade payable of BPT amounted to USD 2,400,000.
c. Corporate
guarantee
from
PT
Anabatic
Technologies Tbk, the Company.

Selama jangka waktu pinjaman, CTI harus melakukan


aktivitas sebagai berikut:

During the loan period, CTI shall perform the following


activities:

1.

1.

2.
3.

4.

Menyerahkan laporan keuangan audit periode


Desember selambat-lambatnya 180 hari sejak
berakhirnya periode pelaporan.
Menyerahkan laporan keuangan (internal) periode
Juni selambat-lambatnya 150 hari sejak berakhirnya
periode pelaporan.
CTI wajib mendapatkan persetujuan terlebih dahulu
dari Bank Permata untuk tindakan berikut ini :
a. Memperoleh fasilitas kredit baru dari Bank lain
atau lembaga keuangan lainnya.
b. Kewajiban lainnya seperti yang disebutkan
pada SKU.
Memberitahukan secara tertulis kepada Bank
bilamana terjadi pembagian atau pengumuman
pembagian dividen selambat-lambatnya 30 hari
sebelum kejadian dimaksud.

2.
3.

4.

83

Submit audited financial statements as of December,


no later than 180 days after the end of the reporting
period.
Submit financial statements (internal) as of June, no
later than 150 days after the end of the reporting
period.
CTI shall obtain approval from Permata Bank a for
the following action:
a.
Getting a new credit facility from other banks or
other financial institutions.
b.
Other obligations as mentioned in the General
Terms and Conditions.
Inform to the Bank with written notification, if there is
any distribution or dividend announcement no later
than 30 days before the incident referred.

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

15. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Permata Tbk (Permata) (lanjutan)

PT Bank Permata Tbk (Permata) (continued)

PT Computrade Technology International (CTI) (lanjutan)

PT
Computrade
(continued)

Selama jangka waktu pinjaman CTI harus menjaga dan


mempertahankan rasio keuangan sebagai berikut:

During the loan period the CTI must keep and maintain
the financial ratios as follows:

Current ratio minimum 1:1;


Debt to equity ratio maksimum 5:1;
EBITDA margin > 2,5x;
EBITDA / Bunga > 2x.

Atas fasilitas-fasilitas diatas, CTI dikenakan bunga pada


tahun 2015 dan 2014 sebesar:

International

(CTI)

The minimum current ratio of 1:1;


The maximum debt to equity ratio of 5:1;
EBITDA margin > 2.5x;
EBITDA / Interest > 2x.

On the facilities above, the interest charged to the CTI in


2015 and 2014 are as follows:

2015
Revolving loan (IDR)
Revolving loan (USD)

Technology

2014

12,75%
6,75%

12,50% - 12,75%
6,25% - 6,75%

Rincian saldo utang bank yang diperoleh CTI dari


Permata pada tahun 2015 dan 2014 sebesar:

Invoice financing (IDR)


Invoice financing (USD)

The details of the CTI shot-term bank loan from Permata


as of December 31, 2015 and 2014 are as follow:

2015

2014

Rupiah
Revolving loan

17.500.000.000

9.000.000.000

Rupiah
Revolving loan

Total

17.500.000.000

9.000.000.000

Total

PT XDC Indonesia (XDCI)

PT XDC Indonesia (XDCI)

Berdasarkan surat penawaran kredit, No.150/BP/CRCWB/IV/2014 tanggal 10 April 2014, XDCI, Entitas Anak,
memperoleh fasilitas-fasilitas sebagai berikut:

Based on the Credit Offering Letter No.150/BP/CRCWB/IV/2014 dated April 10, 2014, XDCI, Subsidiary,
obtained the following facilities:

Loan Revolving facility with maximum credit limit of


USD 4,000,000 and Rp 20,000,000,000.

Forex Line facility with maximum market risk limit of


USD 150,000, until the completion date of the
consolidated financial statement, this facility has not
been used.
Adviced Pre-Appoved facility with maximum market
risk limit of USD 400,000, until the completion date of
the consolidated financial statement, this facility has
not been used.

Fasilitas kredit Revolving Loan dengan batas


kredit maksimum sebesar USD 4.000.000 dan
Rp 20.000.000.000.
Fasilitas Forex Line dengan batas maksimum resiko
pasar sebesar USD 150.000, sampai dengan tanggal
penyelesaian laporan keuangan konsolidasian,
fasilitas ini belum digunakan.
Fasilitas Adviced Pre-Appoved dengan batas
maksimum resiko pasar sebesar USD 400.000,
sampai dengan tanggal penyelesaian laporan
keuangan
konsolidasian,
fasilitas
ini
belum
digunakan.

Pada tanggal 23 Februari 2015, fasilitas ini telah


diperpanjang
dengan
surat
penawaran
kredit
No. 062/BP/CRC-WB/II/2015, XDCI, Entitas Anak,
memperoleh fasilitas kredit sebagai berikut:

On February 23, 2015, this facility has been extended with


a Credit Offering Letter No. 062/BP/CRC-WB/II/2015,
XDCI, Subsidiary, obtained the following facilities:

84

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

15. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Permata Tbk (Permata) (lanjutan)

PT Bank Permata Tbk (Permata) (continued)

PT XDC Indonesia (XDCI) (lanjutan)

PT XDC Indonesia (XDCI) (continued)

Loan Revolving facility with maximum credit limit of


USD 2,000,000 and Rp 10,000,000,000.

Forex Line facility with maximum market risk limit of


USD 150,000, until the completion date of the
consolidated financial statement, this facility has not
been used.

Fasilitas kredit Revolving Loan dengan batas


kredit maksimum sebesar USD 2.000.000 dan
Rp 10.000.000.000
Fasilitas Forex Line dengan batas maksimum resiko
pasar sebesar USD 150.000, sampai dengan tanggal
penyelesaian laporan keuangan konsolidasian,
fasilitas ini belum digunakan.

Fasilitas kredit ini akan jatuh tempo pada tanggal


23 Februari 2016, sampai dengan tanggal penyelesaian
laporan keuangan konsolidasian, perpanjangan perjanjian
ini masih dalam proses.

This credit facility expired on February 23, 2016, until the


completion date of the consolidated financial statement,
the extension of this agreement is still in process.

Untuk fasilitas-fasilitas
jaminan berupa:

memberikan

For these facilities, XDCI, a Subsidiary, provide a


guarantee in the form of:

a. Piutang usaha dan atau persediaan XDCI dengan


total Rp 45.000.000.000.
b. Jaminan Entitas Induk dari CTI.

a. XDCIs trade receivables and inventories amounting


to Rp 45,000,000,000.
b. Corporate guarantee from CTI.

Selama jangka waktu pinjaman, XDCI harus melakukan


aktivitas sebagai berikut:

During the loan period, XDCI must perform the following


activities:

1.

1.

2.

3.

4.

tersebut,

XDCI

Menyerahkan laporan keuangan audit periode


Desember selambat-lambatnya 180 hari sejak
berakhirnya periode pelaporan.
Menyerahkan laporan keuangan (internal) periode
Juni selambat-lambatnya 150 hari sejak berakhirnya
periode pelaporan.
XDCI wajib mendapatkan persetujuan terlebih dahulu
dari Bank Permata untuk tindakan berikut ini :
a. Memperoleh fasilitas kredit baru dari Bank lain
atau lembaga keuangan lainnya.
b. Kewajiban lainnya seperti yang disebutkan pada
SKU.
Memberitahukan secara tertulis kepada Bank
bilamana terjadi pembagian atau pengumuman
pembagian dividen selambat-lambatnya 30 hari
sebelum kejadian dimaksud.

2.

3.

4.

Submit audited financial statements as of December


no later than 180 days after the end of the reporting
period.
Submit financial statements (internal) as of June no
later than 150 days after the end of the reporting
period.
XDCI shall obtain approval from Permata Bank for the
following action:
a. Getting a new credit facility from other banks or
other financial institutions.
b. Other obligations as mentioned in the General
Terms and Conditions.
Inform to the Bank with written notification, if there is
any distribution or dividend announcement no later
than 30 days before the incident referred.

Selama jangka waktu pinjaman XDCI harus menjaga dan


mempertahankan rasio keuangan sebagai berikut:

During the loan period the XDCI must keep and maintain
the financial ratios as follows:

Current ratio minimum 1,2:1;


Debt service coverage ratio minimum 1,5:1;
Debt to equity ratio maksimum 5:1;
EBITDA / Beban Bunga >= 2x.

Atas fasilitas-fasilitas diatas, XDCI dikenakan bunga pada


tahun 2015 dan 2014 sebesar:

On the facilities above, the interest charged to the XDCI in


2015 dan 2014 are as follow:

2015
Revolving loan (IDR)
Revolving loan (USD)

The minimum current ratio of 1,2:1;


The minimum debt service coverage ratio of 1,5:1;
The maximum debt to equity ratio of 5:1;
EBITDA / Interest Expense >= 2x.

2014

12,75%
6,75%

12,50% - 12,75%
6,50% - 6,75%

85

Invoice financing (IDR)


Invoice financing (USD)

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

15. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Permata Tbk (Permata) (lanjutan)

PT Bank Permata Tbk (Permata) (continued)

PT XDC Indonesia (XDCI) (lanjutan)

PT XDC Indonesia (XDCI) (continued)

Rincian saldo utang bank yang diperoleh XDCI dari


Permata pada tahun 2015 dan 2014 sebesar:

The details of the XDCI shot-term bank loan from Permata


as of December 31, 2015 and 2014 are as follow:

2015
Rupiah
Revolving loan

2014

20.632.272.128

Rupiah
Revolving loan

3.316.245.798

PT Blue Power Technology (BPT)

PT Blue Power Technology (BPT)

Berdasarkan
Surat
Penawaran
Kredit
No. KK/14/0712/AMD/CGVC. tanggal 17 April 2014, BPT,
Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit Invoice
Financing dari Permata dengan batas kredit maksimum
sebesar USD 3.000.000 dan fasilitas transaksi Valuta
Asing dengan batas kredit maksimum sebesar
USD 500.000. Fasilitas kredit ini berakhir pada tanggal
18 Februari 2015.

Based
on
the
Credit
Offering
Letter
No. KK/14/0712/AMD/CGVC dated April 17, 2014, BPT,
Subsidiary, obtained Invoice Financing facility from
Permata
with
a
maximum
credit
limit
of
USD 3,000,000 and Foreign exchange transaction facility
with maximum limit of USD 500,000. This credit facility
expired on February 18, 2015.

Pada tanggal 18 Februari 2015, fasilitas ini


telah
diperpanjang
dengan
perjanjian
No. KK/15/0342/AMD/CGVC, dimana BPT, Entitas Anak,
menerima fasilitas kredit Invoice Financing dengan batas
kredit maksimum sebesar USD 3.000.000. Fasilitas kredit
ini akan berakhir pada tanggal 18 Februari 2016.

On February 18, 2015 this facilty has been extended by


agreement Based on No. KK/15/0342/AMD/CGVC, stated
BPT, Subsidiary, obtained the Invoice Financing facility
with maximum credit limit of USD 3,000,000. This credit
facility expired on February 18, 2016.

Pada tanggal 23 Desember 2015, CTI, pemegang saham,


menurunkan Master Plafon untuk penambahan limit
Invoice Financing BPT sebesar Rp 75.500.000.000,
dengan jaminan berupa piutang usaha sebesar
Rp 94.375.000.000.

On December 23, 2015, CTI, shareholders, lowered


Master Plafond for addition limit of Invoice Financing BPT
limit amounted to Rp 75,500,000,000, by collateral in the
form of trade receivables amounted to Rp 94,375,000,000.

Untuk fasilitas-fasilitas
jaminan berupa:

For these facilities, BPT, a Subsidiary, provide a


guarantee in the form of:

tersebut,

BPT

a. Piutang usaha BPT, Entitas


USD 3.000.000.
b. Jaminan Entitas Induk dari CTI.

memberikan

Anak

sebesar

a. Trade receivables of BPT,


USD 3,000,000.
b. Corporate guarantee from CTI.

Selama jangka waktu pinjaman BPT harus menjaga dan


mempertahankan rasio keuangan sebagai berikut:
-

Subsidiary

of

During the loan period the BPT must keep and maintain
the financial ratios as follows:

Current ratio minimum 1:1;


Debt to equity ratio maksimum 6:1;
EBITDA / Bunga > 1x.

Atas fasilitas-fasilitas diatas, BPT dikenakan bunga pada


tahun 2015 dan 2014 sebesar:

The minimum current ratio of 1:1;


The maximum debt-to-equity ratio of 6:1.
EBITDA / Interest > 1x.

On the facilities above, the interest charged to the BPT in


2015 dan 2014 are as follow:

2015
Invoice financing (USD)

2014

4.75% - 6.50%

6,25% - 6,50%

86

Invoice financing (USD)

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

15. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Permata Tbk (Permata) (lanjutan)

PT Bank Permata Tbk (Permata) (continued)

PT Blue Power Technology (BPT) (lanjutan)

PT Blue Power Technology (BPT) (continued)

Rincian saldo utang bank yang diperoleh BPT dari


Permata pada tahun 2015 dan 2014 sebesar:

The details of the BPTs short-term bank loan from


Permata as of December 31, 2015 and 2014 are as follow:

2015

2014

Dolar Amerika Serikat


Invoice financing

78.834.082.089

26.746.000.000

United States Dollar


Invoice financing

Total

78.834.082.089

26.746.000.000

Total

PT Central Data Technology (CDT)

PT Central Data Technology (CDT)

Berdasarkan Surat Penawaran Fasilitas Perbankan


No.414/BP/CRC-WB/IX/2014 tanggal 9 September 2014,
Bank dan CDT, Entitas Anak, setuju untuk mengubah
syarat dan ketentuan yang tercantum dalam Perjanjian
Pinjaman dengan menandatangani Amandemen Pertama
Perjanjian Pinjaman, yang terdiri dari:

Based on Credit Offering Letter of Banking Facility No.


414/BP/CRC-WB/IX/2014 dated September 9, 2014,
Permata and CDT, Subsidiary, have agreed to change the
terms and conditions which is stated in the Loan
Agreement by signing the First Amendment of Loan
Agreement, consists of:

a.

a.

b.
c.
d.

Buyer Invoice Financing (Buyer IF), dengan jumlah


maksimum sebesar USD 2.000.000.
Revolving Master Plafond (MP), dengan jumlah
maksimum sebesar USD 2.000.000.
Foreign Exchange Line (FX Line), dengan jumlah
maksimum sebesar USD 500.000.
Bank Garansi (BG), dengan jumlah maksimum
sebesar USD 2.000.000.

b.
c.
d.

Buyer Invoice Financing (Buyer IF), with maximum


credit limit of USD 2,000,000.
Revolving Master Ceiling (MP), with maximum credit
limit of USD 2,000,000.
Foreign Exchange Line (FX Line), with maximum
credit limit of USD 500,000.
Bank Guarantee (BG), with maximum credit limit of
USD 2,000,000.

Pada tanggal 17 Februari 2015 fasilitas ini telah diubah


dengan Surat Penawaran Fasilitas Perbankan dengan
No.055/BP/CRC-WB/II/2015, Permata setuju untuk
merubah dan memperpanjang jangka waktu fasilitas
perbankan yang tercantum dalam Syarat Ketentuan
Umum Pemberian Fasilitas Perbankan, yang terdiri dari:

On February 17, 2015 this facility has been changed with


the Offering Letter of Banking Facility No.055/BP/CRCWB/II/2015, Permata agreed to amend and extend the
term of banking facilities stated in the General Conditions
Terms Banking Facility, which consists of:

a.

jumlah

a.

jumlah

b.

jumlah

c.

jumlah

d.

b.
c.
d.

Buyer Invoice Financing (Buyer IF), dengan


maksimum sebesar USD 2.000.000.
Bank Garansi
(BG/SBLC), dengan
maksimum sebesar USD 2.000.000.
Revolving Master Plafond (MP), dengan
maksimum sebesar USD 3.500.000.
Foreign Exchange Line (FX Line), dengan
maksimum sebesar USD 500.000.

Buyer Invoice Financing (Buyer IF), with maximum


credit limit of USD 2,000,000.
Bank Guarantee (BG/SBLC), with maximum credit
limit of USD 2,000,000.
Revolving Master Plafond (MP), with maximum credit
limit of USD 3,500,000.
Foreign Exchange Line (FX Line), with maximum
credit limit of USD 500,000.

Fasilitas kredit ini akan jatuh tempo pada tanggal


18 Februari 2016, sampai dengan tanggal penyelesaian
laporan keuangan konsolidasian, perpanjangan perjanjian
ini masih dalam proses

This facility expired on February 18, 2016, as of the date


of completion of the consolidated financial statements, the
extension of this agreement is still in process.

Untuk fasilitas-fasilitas
jaminan berupa:

For these facilities, CDT, a Subsidiary, provide a


guarantee in the form of:

a.
b.

tersebut,

CDT

Piutang usaha CDT, Entitas


USD 2.500.000
Jaminan Entitas Induk CTI.

memberikan

Anak

sebesar

a.
b.

87

Trade
receivables
of
CDT
USD 2,500,000.
Corporate guarantee from CTI.

amounting

to

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

15. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Permata Tbk (Permata) (lanjutan)

PT Bank Permata Tbk (Permata) (continued)

PT Central Data Technology (CDT) (lanjutan)

PT Central Data Technology (CDT) (continued)

Selama jangka waktu pinjaman, CDT harus melakukan


aktivitas sebagai berikut:

During the loan period, CDT must perform the following


activities:

1.

1.

2.

3.

4.

Menyerahkan laporan keuangan audit periode


Desember selambat-lambatnya 180 hari sejak
berakhirnya periode pelaporan.
Menyerahkan laporan keuangan (internal) periode
Juni selambat-lambatnya 150 hari sejak berakhirnya
periode pelaporan.
CDT wajib mendapatkan persetujuan terlebih dahulu
dari Bank Permata untuk tindakan berikut ini :
a. Memperoleh fasilitas kredit baru dari Bank lain
atau lembaga keuangan lainnya.
b. Kewajiban lainnya seperti yang disebutkan
pada SKU.
Memberitahukan secara tertulis kepada Bank
bilamana terjadi pembagian atau pengumuman
pembagian dividen selambat-lambatnya 30 hari
sebelum kejadian dimaksud.

2.

3.

4.

Submit audited financial statements as of December


no later than 180 days after the end of the reporting
period.
Submit financial statements (internal) as of June no
later than 150 days after the end of the reporting
period.
CDT shall obtain approval from Permata for the
following action:
a. Getting a new credit facility from other banks or
other financial institutions.
b. Other obligations as mentioned in the General
Terms and Conditions.
Inform to the Bank with written notification, if there is
any distribution or dividend announcement no later
than 30 days before the incident referred.

Selama jangka waktu pinjaman CDT harus menjaga dan


mempertahankan rasio keuangan sebagai berikut:

During the loan period CDT must keep and maintain the
financial ratios as follows:

Current ratio minimum 1:1;


Debt to equity ratio maksimum 6:1;
Debt / Interest > 2x.

Atas fasilitas-fasilitas diatas, CDT dikenakan bunga pada


tahun 2015 dan 2014 sebesar:

On the facilities above, the interest charged to the CDT in


2015 and 2014 are as follow:

2015
Buyer Invoice Financing (USD)

The minimum current ratio of 1:1;


The maximum debt-to-equity ratio of 6:1;
Debt / Interest > 2x.

2014
6.50%

6,25% - 6,50%

Rincian saldo utang bank yang diperoleh CDT dari


Permata pada tahun 2015 dan 2014 sebesar:

Buyer Invoice Financing (USD)

The details of the CDT short-term bank loan from Permata


as of December 31, 2015 and 2014 are as follow:

2015

2014

Dolar Amerika Serikat


Buyer Invoice Financing

26.624.396.812

United States Dollar


Buyer Invoice Financing

Total

26.624.396.812

Total

Selama jangka waktu pinjaman, CTI, XDCI, BPT, dan


CDT, Entitas Anak tidak boleh melakukan aktivitas
berikut, kecuali memberitahukan secara tertulis selambatlambatnya 14 hari kepada Bank:

During the term of the loan, CTI, XDCI, BPT, and CDT,
the Subsidiaries should not do the following activities,
unless informed in written notification no later than 14
days to Bank:

88

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

15. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Permata Tbk (Permata) (lanjutan)

PT Bank Permata Tbk (Permata) (continued)

PT Central Data Technology (CDT) (lanjutan)

PT Central Data Technology (CDT) (continued)

a.

a.

b.

c.

d.

Melakukan perubahan susunan dewan direksi dan


atau dewan komisaris.
Menerima suatu pinjaman uang atau fasilitas
keuangan berupa apapun juga yang dapat
mempengaruhi
kemampuan
pembayaran
kewajiban Nasabah kepada Bank.
Menjual, menyewakan, mentransfer, memindahkan
hak, menghapuskan, menjaminkan sebagian besar
atau seluruh harta kekayaan Nasabah dengan
cara bagaimanapun juga dan kepada pihak
manapun juga.
Melakukan perubahan apapun terhadap anggaran
dasar Nasabah.

b.

Make changes to the composition of the board of


Directors and or Commissioners.
Receive a loan or any form of financial facilities which
can affect the ability of the customer's payment
obligations to the Bank.

c.

Sell, lease, transfer, alienate, abolish, offers most or


all assets of the Customer in any way and also to any
party.

d.

Make any changes to the articles of association of


the Customer.

PT Virtus Technology Indonesia (VTI)

PT Virtus Technology Indonesia (VTI)

Pada tahun 2011, VTI, Entitas Anak memperoleh fasilitas


pinjaman Standby Letter of Credit-1 (SBLC-1) dengan
jumlah maksimal fasilitas sebesar USD 1.000.000, suku
bunga fasilitas ini adalah 2% dan akan berakhir pada
tanggal 4 Oktober 2015. Sampai dengan tanggal
penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, fasilitas ini
belum digunakan.

In 2011, VTI, Subsidiary, obtained Standby Letter of


Credit-1 (SBLC-1), with maximum credit limit amounted to
USD 1,000,000, the facility interest rate is 2% and will
expire on October 4, 2015. Until the completion date of the
consolidated financial statement, this facility has not been
used.

PT Bank OCBC NISP (NISP)

PT Bank OCBC NISP (NISP)

Entitas Induk

The Company

Pada tahun 2008, Entitas Induk memperoleh fasilitas


pinjaman dari NISP yang digunakan sebagai tambahan
modal kerja. Perjanjian atas pinjaman dari NISP telah
mengalami beberapa kali perubahan, perubahan terakhir
melalui Penawaran Penambahan dan Perpanjangan
Jangka Waktu Fasilitas Kredit No. 366/CBL/PPP/XII/2015
tanggal 29 Desember 2015. Fasilitas pinjaman dari NISP
adalah sebagai berikut:

In 2008, the Company obtained a loan facility from NISP


is used as additional working capital. Agreement on loan
from NISP has been amended several times, the latest
amendment through the Offering Addition and Extension
of Credit Facility Period No.366/CBL/PPP/XII/2015 dated
Desember 29, 2015. The loan facility from NISP is as
follows:

Demand Loan Facility 1 with maximum amount of


USD 8,405,409 in 2015 and 2014, which will expire on
October 6, 2016.

Demand Loan Facility 2 with maximum amount of


Rp 9,500,000,000, this facility is used to finance
projects the Company, which will expire on October 6,
2016.

Overdraft facility with maximum amount of


Rp 3,000,000,000 which will expire on October 6,
2016.

FX-Line Loan Facility (FX) with a maximum amount of


USD 2,000,000 which will expire on October 6, 2016.

Bank Loan Guarantee Facility with maximum amount


of USD 1,000,000, this facility will expire on October
6, 2016.

Fasilitas Pinjaman Demand Loan 1 dengan jumlah


maksimal sebesar USD 8.405.409 pada tahun 2015
dan 2014, yang akan jatuh tempo pada tanggal
6 Oktober 2016.
Fasilitas Pinjaman Demand Loan 2 dengan jumlah
maksimal sebesar Rp 9.500.000.000, fasilitas ini
digunakan untuk pembiayaan proyek Entitas Induk,
yang akan jatuh tempo pada tanggal 6 Oktober 2016.
Fasilitas Rekening Koran dengan jumlah maksimal
sebesar Rp 3.000.000.000 yang akan jatuh tempo
pada tanggal 6 Oktober 2016.
Fasilitas Pinjaman FX-Line (FX) dengan jumlah
maksimal sebesar USD 2.000.000 yang akan jatuh
tempo pada tanggal 6 Oktober 2016.
Fasilitas Pinjaman Bank Garansi dengan jumlah
maksimal sebesar USD 1.000.000, fasilitas ini akan
berakhir pada tanggal 6 Oktober 2016.

89

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

15. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank OCBC NISP (NISP) (lanjutan)

PT Bank OCBC NISP (NISP) (continued)

Entitas Induk (lanjutan)

The Company (continued)

Fasilitas-fasilitas tersebut diatas dijamin dengan:

The facilities are secured by:

Tanah dan bangunan milik Handoko Anindya


Tanuadji, pemegang saham Entitas Induk yang
terletak di Jl. Nusantara V Blok J No.4, Sunter Agung,
Jakarta Utara.
Tanah dan bangunan milik Handoko Anindya
Tanuadji, pemegang saham Entitas Induk yang
terletak di kondominium Pantai Carita Selatan, Lantai
Dasar No.9150, Carita Resort, Banten.
Deposito atas nama Handoko Anindya Tanuadji,
pemegang
saham
Entitas
Induk
senilai
Rp 350.000.000.
Piutang usaha sebesar Rp 2.500.000.000 (Catatan 5).
Surat penyataan dari Perusahaan yang menyetujui
bilamana karena suatu hal terjadi keterlambatan
pembayaran dari end user atas kontrak yang dibiayai
oleh NISP, maka pembayaran tersebut akan menjadi
tanggung jawab Perusahaan.

Land and buildings located at Jl. Nusantara V Block J


4, Sunter Agung, North Jakarta, owned by Handoko
Anindya Tanuadji, shareholders of the Company.
Land and buildings located in condominium Carita
Beach South, Ground Floor No. 9150, Carita Resort,
Banten, owned by Handoko Anindya Tanuadji,
shareholders of the Company.
Deposit on behalf of Handoko Anindya Tanuadji,
shareholders of the Company amounting to
Rp 350,000,000.
Trade receivables amounting to Rp 2,500,000,000
(Note 5).
The Statement Letter of the Company which approved
that in case of late payment from end users on
contracts financed by the NISP then such payment
shall be the responsibility of the Company.

Sehubungan dengan fasilitas ini, tanpa persetujuan dari


NISP, Entitas Induk tidak diperkenankan untuk:

Related with this facility, without the approval of the NISP,


the Company is not allowed to:

Dissolve and end the Company operations;

Pay dividends to shareholders;

Suffer decline in the Companys capital.


Change the type and scale of the operations are
materially well with transfer, acquisition or otherwise;
Provide loan and payments, except for loans /
payments for their daily business activities.;

Membubarkan dan mengakhiri operasional Entitas


Induk;
Melakukan pembayaran dividen kepada pemegang
saham;
Mengalami penurunan pada modal Entitas Induk.
Mengubah jenis dan skala kegiatan usahanya secara
material baik dengan mengalihkan, akuisisi atau
sebaliknya;
Memberikan pinjaman dan melakukan pembayaran,
kecuali untuk pinjaman/pembayaran yang dilakukan
dalam kegiatan usaha sehari-hari.;
Menerima pinjaman dan menjamin kewajiban;
Membuat hak jaminan lain atas harta/kekayaan,
kecuali atau agunan yang telah diberitahukan
sebelumnya kepada Bank dan diberikan sebelum
diterimanya fasilitas Kredit dari Bank;
Terikat dalam suatu transaksi dengan seseorang
atau badan hukum lain kecuali dalam konsep bisnis
yang wajar;
Membayar dividen atau membagikan kekayaan
dengan cara apapun kepada pemegang saham,
kecuali untuk debitor yang merupakan perusahaan
terbuka, wajib mengirimkan pemberitahuan tertulis
kepada Bank perihal pembagian atau pembayaran
dividen;
Melakukan pembayaran lebih awal/cepat sebelum
tanggal pembayaran yang ditentukan atas hutang
kepada pihak lain kecuali hutang yang dibuat dalam
menjalankan usaha sehari-hari.

Receive loan and obligations guarantee;


Make other security rights over the property, except
on the collateral that has been notified in advance to
the Bank and granted prior to receipt of Bank Credit
Facility;

Bound in the transaction with the person or other legal


entity except in the concept of reasonable business;
Pay dividends or share the resource with any way to
the shareholders, except for debtors is a listed
company shall send the notification to the Bank
regarding the distribution or payment of dividends;

90

Accelerate repayment before the due date on the debt


to other parties unless the debt made when carrying
out daily business.

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

15. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank OCBC NISP (NISP) (lanjutan)

PT Bank OCBC NISP (NISP) (continued)

Entitas Induk (lanjutan)

The Company (continued)

Selama jangka waktu pinjaman, Entitas Induk harus


menjaga dan mempertahankan rasio keuangan sebagai
berikut:

During the loan period the Company must keep and


maintain the financial ratios as follows:

Debt service coverage ratio minimum 5:4;


Debt to equity ratio maksimum 9:2.

Atas fasilitas-fasilitas diatas, Entitas Induk dikenakan


bunga pada tahun 2015 dan 2014 sebesar:

On the facilities above, the interest charged to the


Company in 2015 dan 2014 are as follow:

2015
Rekening Koran
Demand loan 1
Demand loan 2
Demand loan 3

2014

12,25% (IDR)
6,00% (USD)
12,25% (IDR)
-

12,25% (IDR)
6,00% (USD)
12,25% (IDR)
6,00% (USD)

2015

Total

Overdraft
Demand loan 1
Demand loan 2
Demand loan 3

The details of the Companys short-term bank loan from


NISP as of December 31, 2015 and 2014 as follows:

Rincian saldo utang bank yang diperoleh Entitas Induk


dari NISP pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014
adalah sebagai berikut:

Dolar Amerika Serikat


Demand loan 1
Demand loan 3
Rupiah
Demand loan 2
Rekening Koran

The minimum debt service coverage ratio of 5:4;


The maximum debt to equity ratio of 9:2.

2014

29.674.304.069
-

58.831.257.454
11.647.730.113

65.497.336.184
2.349.744.145

9.498.127.512
826.990.880

United States Dollar


Demand loan 1
Demand loan 3
Rupiah
Demand loan 2
Overdraft

97.521.384.398

80.804.105.959

Total

PT ANZ Indonesia (ANZ)

PT ANZ Indonesia (ANZ)

PT Computrade Technology International (CTI)

PT Computrade Technology International (CTI)

Berdasarkan amandemen perjanjian fasilitas kredit


No. 652/TM/COM-AMEND/08/2014 tanggal 12 Agustus
2014, CTI, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit
Trade Financing dan Short Term Loan dengan batas
maksimum pinjaman sebesar USD 9.365.000 yang dapat
digunakan bersama-sama oleh CTI, BPT, VTI, CDT,
XDCI dan HIN, Entitas Anak. Fasilitas kredit ini akan
berakhir pada tanggal 17 Juni 2015.

Based on amendment of banking credit facility agreement


No. 652/TM/COM-AMEND/08/2014 dated August 12,
2014, CTI, Subsidiary, obtained Trade Financing and
Short Term Loan facilities with maximum credit limit of
USD 9,365,000 which can be used together with CTI,
BPT, VTI, CDT, XDCI and HIN, Subsidiaries. This credit
facility will expire on June 17, 2015.

Pada tanggal 4 November 2015 fasilitas ini telah diubah


dengan perjanjian No. 942/FA/ANZ/AMN-I/XI/2015,
dimana CTI, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit
Trade Financing dan Short Term Loan dengan batas
maksimum pinjaman sebesar USD 9.365.000 yang dapat
digunakan bersama-sama oleh CTI, BPT, VTI, CDT,
XDCI dan HIN, Entitas Anak. Fasilitas kredit ini akan
berakhir pada tanggal 31 Mei 2016.

On November 4, 2015 this facilities has been amended


with agreement No. 942/FA/ANZ/AMN-I/XI/2015, CTI,
Subsidiary, obtained Trade Financing and Short Term
Loan facilities with maximum credit limit of USD 9,365,000
which can be used together with CTI, BPT, VTI, CDT,
XDCI and HIN, Subsidiaries. This credit facility will expire
on May 31, 2016.

91

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

15. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT ANZ Indonesia (ANZ) (lanjutan)

PT ANZ Indonesia (ANZ) (continued)

PT Computrade Technology International (CTI) (lanjutan)


Untuk fasilitas-fasilitas tersebut, CTI memberikan jaminan
berupa:

PT
Computrade
Technology
International
(CTI)
(continued)
For these facilities, CTI, provide a guarantee in the form
of:

a.

a.

b.
c.
d.
e.
f.

Piutang usaha dan persediaan BPT masing-masing


sebesar USD 2.125.000.
Piutang usaha dan persediaan CDT masing-masing
sebesar USD 1.125.000.
Piutang usaha dan persediaan VTI masing-masing
sebesar USD 1.000.000.
Piutang usaha dan persediaan XDCI masing-masing
sebesar USD 500.000.
Piutang usaha dan persediaan HIN masing-masing
sebesar USD 250.000.
Jaminan
perusahaan
dari
PT
Anabatic
Technologies Tbk, Perusahaan.

b.
c.
d.
e.
f.

Trade receivables and inventories of BPT amounted


to USD 2,125,000.
Trade receivables and inventories of CDT amounted
to USD 2,125,000.
Trade receivables and inventories of VTI amounted
to USD 1,000,000.
Trade receivables and inventories of XDCI amounted
to USD 500,000.
Trade receivables and inventories of HIN amounted
to USD 250,000.
Corporate guarantee from PT Anabatic Technologies
Tbk, the Company.

Selama jangka waktu pinjaman, CTI, Entitas Anak tidak


boleh melakukan aktivitas sebagai berikut, kecuali
memberitahukan secara tertulis selambat-lambatnya
14 hari:

During the loan period, CTI, a Subsidiary should not do


the following activities, unless informed in written
notification no later than 14 days:

a.

a.

b.
c.

Menerima tambahan pinjaman dari bank di kemudian


hari.
Melakukan perubahan atas susunan direksi dan
dewan komisaris.
Melakukan pembayaran dividen dengan jumlah
maksimum 10% dari keseluruhan laba ditahan CTI,
Entitas Anak.

b.
c.

Atas fasilitas-fasilitas diatas, CTI dikenakan bunga pada


tahun 2015 dan 2014 sebesar:

On the facilities above, the interest charged to CTI in 2015


and 2014 are as follows:

2015
Dolar Amerika Serikat
Trade Financing Loan
Revolving Loan
Rupiah
Trade Financing Loan
Revolving Loan

2014

4,50%
5,25%

4,50% - 5,25%
4,50% - 5,25%

12,00%
12,50%

Rincian saldo utang bank yang diperoleh CTI dari ANZ


pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalah
sebagai berikut:

United States Dollar


Trade Financing Loan
Revolving Loan
Rupiah
Trade Financing Loan
Revolving Loan

The details of the CTI short-term bank loan from ANZ as


of December 31, 2015 and 2014 are as follows:

2015
Dolar Amerika Serikat
Trade Financing Loan
VTI
BPT
HIN
XDCI
CDT

Received an additional loan from the bank at a later


date.
Make changes to the composition of directors and
commissioners.
Pay dividends to a maximum of 10% of the total
retained earnings of CTI, a Subsidiary.

2014

14.217.444.285
-

20.203.368.848
35.454.000.000
15.487.635.792
8.425.540.346
870.800.000

92

United States Dollar


Trade Financing Loan
VTI
BPT
HIN
XDCI
CDT

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

15. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT ANZ Indonesia (ANZ) (lanjutan)

PT ANZ Indonesia (ANZ) (continued)

PT Computrade Technology International (CTI) (lanjutan)

PT
Computrade
(continued)

2015

Technology

International

(CTI)

2014

Rupiah
Trade Financing Loan
XDCI
VTI
CDT

13.192.954.555
9.390.161.000
3.031.067.083

Rupiah
Trade Financing Loan
XDCI
VTI
CDT

Total

39.831.626.923

80.441.344.986

Total

PT Bank DBS Indonesia (DBS)

PT Bank DBS Indonesia (DBS)

PT Computrade Technology International (CTI)

PT Computrade Technology International (CTI)

Berdasarkan perjanjian fasilitas perbankan DBS


No. 195/STC-DBSI/IV/2012 tanggal 26 April 2012, CTI
menerima fasilitas kredit Account Payable Financing dan
Account Receivable Financing dari DBS dengan batas
kredit maksimum sebesar USD 6.000.000 yang dapat
digunakan bersama oleh CTI, BPT, CDT, VTI, dan NPP,
Entitas Anak. Fasilitas ini telah diperpanjang dengan
perjanjian No. 048/MA-DBSI/IV/2013 tanggal 3 April 2013
dan akan berakhir pada tanggal 27 April 2014.

Based
on
DBS
bank
facility
agreement
No.195/STC-DBSI/IV/2012 dated April 26, 2012, CTI,
obtained Accounts Payable Financing and Accounts
Receivable Financing facilities from DBS with maximum
credit limit of USD 6,000,000 which can be use together
with CTI, BPT, CDT, VTI, and NPP, the Subsidiaries. This
facility has been extended with the agreement
No.048/MA-DBSI/IV/2013 dated April 3, 2013 and expired
on April 27, 2014.

Pada tanggal 25 Juli 2014, fasilitas ini telah diubah


dengan perjanjian No. 427/STC-DBSI/VII/2014, dimana
CTI menerima fasilitas kredit Payable Financing dan
Receivable Financing dari DBS dengan batas kredit
maksimum sebesar USD 6.000.000 yang bisa digunakan
bersama-sama oleh CTI, BPT, VTI, CDT, NPP, dan XDC,
Entitas Anak.

On July 25, 2014, this facility has been amended by


agreement
No.427/STC-DBSI/VII/2014, which
CTI
obtained Payable Financing and Receivable Financing
facilities from DBS with maximum credit limit of
USD 6,000,000 which can be used together with CTI,
BPT, VTI, CDT, NPP, and XDC, the Subsidiaries.

Fasilitas kredit ini akan jatuh tempo pada tanggal


27 April 2015 dan sampai dengan tanggal 31 Desember
2015 masih sedang dalam proses perpanjangan.

This credit facility expire on April 27, 2015 and untill


December 31, 2015 is still in the process of renewal.

Untuk fasilitas-fasilitas tersebut,


memberikan jaminan berupa:

For these facilities, CTI, a Subsidiary, provide a guarantee


in the form of:

a.
b.
c.

CTI,

Entitas

anak

Piutang usaha dan persedian milik BPT masingmasing sebesar USD 1.500.000.
Piutang usaha dan persedian milik CDT masingmasing sebesar USD 1.500.000.
Piutang usaha dan persedian milik VTI masingmasing sebesar USD 700.000.

a.
b.
c.

Selama jangka waktu pinjaman, CTI, Entitas Anak tidak


boleh melakukan aktivitas sebagai berikut:

Trade receivables and inventories of BPT amounted


to USD 1,500,000.
Trade receivables and inventories of CDT amounted
to USD 1,500,000.
Trade receivables and inventories of VTI amounted
to USD 700,000.

During the loan period, CTI, a Subsidiary should not do


the following activities:

93

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

15. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank DBS Indonesia (DBS) (lanjutan)

PT Bank DBS Indonesia (DBS) (continued)

PT Computrade Technology International (CTI) (lanjutan)

PT
Computrade
Technology
International
(CTI)
(continued)
a. Change the shareholding structure of CTI.
b. Change the type of business of CTI.
c. Change the shape and/or the legal status of CTI,
liquidate, merge, merge and/or dissolve and/or do
other things for the benefit of its creditors, including
issuing new shares or selling stocks that have been
there.

a.
b.
c.

d.
e.

f.

Mengubah susunan pemegang saham nasabah.


Mengubah jenis usaha Nasabah.
Mengubah bentuk dan/atau status hukum Nasabah,
melikuidasi, meleburkan, menggabungkan dan/atau
membubarkan dan/atau melakukan hal lain untuk
kepentingan krediturnya, termasuk mengeluarkan
saham baru maupun menjual saham-saham yang
telah ada.
Mengikatkan diri sebagai penjamin terhadap pihak
ketiga.
Membuat dan menandatangani suatu perjanjian
yang bersifat material yang menguntungkan anggota
Direksi, Komisaris atau pemegang saham Nasabah.
Mengakibatkan
atau
menyetujui
untuk
mengakibatkan terjadinya pengeluaran modal.

Create and sign a material agreement that is


favorable to members of the Board of Directors,
Commisioners or Shareholders of CTI.
Lead or agree to caused capital expenditure.

2014

2,8% - 5,20%
2,8% - 5,20%

2,80% - 6,0%
2,80% - 6,0%

11,30% - 12,00%
11,30% - 12,00%

10,35% - 12,50%
10,35% - 12,50%

Rincian saldo utang bank yang diperoleh CTI dari DBS


pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalah
sebagai berikut:

United States Dollar


Account Payable Financing
Account Receivable Financing
Rupiah
Account Payable Financing
Account Receivable Financing

The details of the CTI short-term bank loan from DBS as


of December 31, 2015 and 2014 are as follows:

2015

Total

e.

On the facilities above, the interest charged to CTI in 2015


and 2014 are as follows

2015

Dolar Amerika Serikat


Account Payable Financing
VTI
XDCI
CDT
BPT
Rupiah
Account Payable Financing
CDT
BPT
VTI

Binds itself as a guarantor of a third party.

f.

Atas fasilitas-fasilitas diatas, CTI dikenakan bunga pada


tahun 2015 dan 2014 sebesar:

Dolar Amerika Serikat


Account Payable Financing
Account Receivable Financing
Rupiah
Account Payable Financing
Account Receivable Financing

d.

2014

20.751.573.898
8.598.590.178
-

20.114.490.897
3.629.836.273
1.489.822.677

United States Dollar


Account Payable Financing
VTI
XDCI
CDT
BPT
Rupiah
Account Payable Financing
CDT
BPT
VTI

54.584.313.923

Total

94

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

15. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

The Hongkong and Shanghai Banking Corporation


Ltd. (HSBC)

The Hongkong and Shanghai Banking Corporation


Ltd. (HSBC)

PT Computrade Technology International (CTI)

PT Computrade Technology International (CTI)

Pada tanggal 1 Juli 2013, fasilitas ini telah diubah dengan


perjanjian No. JAK/130447/U/130520, dimana CTI
menerima fasilitas kredit Supplier Financing, Receivable
Financing, dan Revolving Loan dengan batas maksimum
pinjaman sebesar USD 7.000.000 untuk batas gabungan
pinjaman dalam USD dan Rp 30.000.000.000 untuk batas
gabungan pinjaman dalam Rupiah yang dapat digunakan
bersama oleh CTI, BPT, CDT dan VTI, Entitas Anak.
Fasilitas kredit ini akan berakhir pada tanggal
30 Juni 2014.

On July 1, 2013, this facility has been amended by


agreement No.JAK/130447/U/30520, in which CTI
obtained Supplier Financing, Receivable Financing, and
Revolving Loan with maximum credit limit of
USD 7,000,000 for the combined loans in United States
Dollar and Rp 30,000,000,000 for a combined limit in
Indonesian Rupiah which can be used together with CTI,
CPM, CDT and VTI, the Subsidiaries. This credit facility
expired on June 30, 2014.

Pada tanggal 10 Juli 2014, fasilitas ini telah diubah


dengan perjanjian No. JAK/140643/U/140619, dimana
CTI dan HSBC telah sepakat untuk mengikutsertakan
XDCI, NPP, dan HIN, Entitas Anak sebagai Debitur. Para
Debitur menerima fasilitas kredit Supplier Financing,
Receivable Financing, dan Revolving Loan dengan batas
maksimum pinjaman sebesar USD 7.000.000 untuk batas
gabungan pinjaman dalam dolar Amerika Serikat dan
Rp 30.000.000.000 untuk batas gabungan pinjaman
dalam Rupiah yang dapat digunakan bersama-sama oleh
CTI, BPT, VTI, CDT, XDC, NPP, dan HIN. Fasilitas kredit
ini akan berakhir pada tanggal 30 Juni 2015 dan sampai
dengan tanggal 31 Desember 2015, fasilitas perjanjian ini
masih dalam proses perpanjangan.

On July 10, 2014, this facility has been amended by


agreement No.JAK/140643/U/140619, which CTI and
HSBC have agreed to add XDCI, NPP, and HIN, the
Subsidiaries, as a Debtor. The Debtor obtained Supplier
Financing, Receivable Financing, and Revolving Loan with
maximum credit limit of USD 7,000,000 for a combined
limit loans in United States Dollars and Rp 30,000,000,000
for a combined limit in Indonesian Rupiah which can be
used together with CTI , CPM, VTI, CDT, XDC, NPP, and
HIN. This credit facility expired on June 30, 2015 and until
December 31, 2015, this facility agreement is still in
progress of renewal.

Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan


konsolidasian, perpanjangan perjanjian ini masih dalam
proses.

As of the date of completion of the consolidated financial


statements, the extension of this agreement is still in
process.

Untuk fasilitas-fasilitas tersebut,


memberikan jaminan berupa:

For these facilities, CTI, a Subsidiary, provide a guarantee


in the form of:

a.
b.

CTI,

Entitas

anak

Piutang usaha milik BPT, CDT dan VTI dengan total


USD 10.000.000.
Jaminan Entitas Induk dari CTI, Entitas Anak.

a.
b.

Trade receivables of BPT, CDT and VTI with a total


of USD 10,000,000.
Corporate guarantee from CTI, a Subsidiary.

Selama jangka waktu pinjaman, CTI, Entitas Anak tidak


boleh melakukan aktivitas sebagai berikut:

During the loan period, CTI, a Subsidiary should not do


the following activities:

a.

a.

b.

c.

Membuat, menanggung atau mengijinkan adanya


suatu penjaminan atas aktiva tidak bergerak, gadai,
hak tanggungan atau hak jaminan apapun juga atas
properti, aktiva atau pendapatannya, baik yang saat
ini atau yang akan diperoleh kemudian hari.
Membuat,
mengadakan
atau
mengizinkan/
menyetujui suatu hutang ataupun kewajiban apapun,
kecuali untuk hutang dagang yang timbul dalam
praktek bisnis sehari-hari.
Memberikan suatu pinjaman atau kredit kepada
perusahaan atau orang lain siapapun juga kecuali
untuk kredit yang diberikan secara independen dan
lugas dalam praktek bisnis sehari-hari.

b.

c.

95

Create, assume or permit to exist any mortgage,


pledge, encumbrance, lien, charge of land or such,
or such other security interest up on any of its
property, assets or income wether now owned or
here after acquired.
Create, incur or suffer to exits any indebtedness
except for debt pursuant to this Agreement and trade
debt incurred in the ordinary course of business.
Providing a loan or credit to companies or others
anyone except for loans independently and
straightforward in everyday business practice.

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

15. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

The Hongkong and Shanghai Banking Corporation


Ltd. (HSBC) (lanjutan)

The Hongkong and Shanghai Banking Corporation


Ltd. (HSBC) (continued)

PT Computrade Technology International (CTI) (lanjutan)

PT
Computrade
(continued)

Atas fasilitas-fasilitas diatas, CTI dikenakan bunga pada


tahun 2015 dan 2014 sebesar:

On the facilities above, the interest charged to CTI in 2015


and 2014 are as follows:

2015
Dolar Amerika Serikat
Supplier Financing
Receivable Financing
Revolving Loan
Rupiah
Supplier Financing
Receivable Financing
Revolving Loan

4,70% - 5,00%
4,70% - 5,00%
6,20% - 6,30%

4,10% - 4,85%
4,10% - 4,85%
4,10% - 4,85%

11,95% - 12,60%
11,95% - 12,60%
11,95% - 12,60%

10,98% - 12,074%
10,98% - 12,074%
10,98% - 12,074%

(CTI)

United States Dollar


Supplier Financing
Receivable Financing
Revolving Loan
Rupiah
Supplier Financing
Receivable Financing
Revolving Loan

The details of the CTI short-term bank loan from DBS as


of December 31, 2015 and 2014 are as follows:

2015

Total

International

2014

Rincian saldo utang bank yang diperoleh CTI dari DBS


pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalah
sebagai berikut:

Dolar Amerika Serikat


Supplier Financing
VTI
Revolving Loan
CTI
Rupiah
Supplier Financing
VTI
HIN
XDCI
CDT
Revolving Loan
CTI
Ringgit Malaysia
Revolving Loan
CTM

Technology

2014

6.221.338.076

36.531.849.867

12.440.000.000

19.903.859.926
19.344.259.795
6.589.549.681
-

1.570.885.228

19.900.000.000

3.209.650.000

United States Dollar


Supplier Financing
VTI
Revolving Loan
CTI
Rupiah
Supplier Financing
VTI
HIN
XDCI
CDT
Revolving Loan
CTI
Malaysian Ringgit
Revolving Loan
CTM

75.168.657.478

50.542.735.095

Total

PT Bank Resona Perdania (Resona)

PT Bank Resona Perdania (Resona)

Entitas Induk

The Company

Berdasarkan Perjanjian Kredit No.060284FLH tanggal


1 September 2006, Entitas Induk memperoleh fasilitas
Kredit 1 dari Resona dengan jumlah maksimal sebesar
USD 1.000.000 yang digunakan sebagai tambahan modal
kerja. Fasilitas ini telah beberapa kali diperpanjang,
terakhir melalui Surat Perubahan Perjanjian Kredit
No.060284FLH tanggal 27 Februari 2015, Resona setuju
untuk memperpanjang jangka waktu pinjaman hingga
pada tanggal 27 Februari 2016. Suku bunga adalah
sebesar 7,04% pada tahun 2015 dan 6,95% pada tahun
2014.

Based on Credit Agreement No. 060284FLH dated


September 1, 2006, the Company obtained Credit Facility
1 from Resona with maximum credit limit of
USD 1,000,000 used as additional working capital. This
facility has been extended several times, the latest
amendment by The Credit Agreement No.060284FLH
dated February 27, 2015, Resona agreed to extend the
loan period until February 27, 2016. Interest rate
amounted at 7.04% in 2015 and 6.95% in 2014.

96

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

15. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Resona Perdania (Resona) (lanjutan)

PT Bank Resona Perdania (Resona) (continued)

Entitas Induk (lanjutan)

The Company (continued)

Berdasarkan Perjanjian Kredit No.060285RLH tanggal


1 September 2006, Entitas Induk memperoleh fasilitas
Kredit 2 dari Resona dengan jumlah maksimal sebesar
Rp 5.000.000.000 yang digunakan sebagai tambahan
modal kerja. Fasilitas ini telah beberapa kali diperpanjang,
terakhir melalui Surat Perubahan Perjanjian Kredit No.
060285RLH tanggal 27 Februari 2015, Resona setuju
untuk memperpanjang jangka waktu pinjaman hingga
pada tanggal 27 Februari 2016. Suku bunga sebesar
sebesar 14,87% pada tahun 2015 dan 13,97% pada
tahun 2014.

Based on Credit Agreement No. 060285RLH dated


September 1, 2006, the Company obtained Credit Facility
2 from Resona with maximum credit limit of
Rp 5,000,000,000 used as additional working capital. This
facility has been extended several times, the latest
amendment by The Credit Agreement No.060285RLH
dated February 27, 2015, Resona agreed to extend the
loan period until February 27, 2016. Interest rate
amounted at 14.87% in 2015 and 13.97% in 2014.

Berdasarkan Perjanjian Kredit No.080154RLH tanggal


15 April 2008, Entitas Induk memperoleh fasilitas Kredit 3
dari Resona dengan jumlah maksimal sebesar
Rp 5.000.000.000 yang digunakan sebagai tambahan
modal kerja. Fasilitas ini telah beberapa kali diperpanjang,
terakhir melalui Surat Perubahan Perjanjian Kredit
No.080154RLH tanggal 27 Februari 2015, Resona setuju
untuk memperpanjang jangka waktu pinjaman hingga
pada tanggal 27 Februari 2016. Suku bunga sebesar
sebesar 14,87% pada tahun 2015 dan 13,97% pada
tahun 2014.

Based on the Credit Agreement No.080154RLH dated


April 15, 2008, the Company obtained Credit Facility 3
from
Resona
with
maximum
credit
limit
of
Rp 5,000,000,000 used as additional working capital. This
facility has been extended several times, the latest
amendment by The Credit Agreement No.080154RLH
dated February 27, 2015, Resona agreed to extend the
loan period until February 27, 2016. Interest rate
amounted to 14.87% in 2015 and 13.97% in 2014.

Berdasarkan Perjanjian Kredit No.080155FLH tanggal


15 April 2008, Entitas Induk memperoleh fasilitas Kredit 4
dari Resona dengan jumlah maksimal sebesar USD
1.000.000 yang digunakan sebagai tambahan modal
kerja. Fasilitas ini telah beberapa kali diperpanjang,
terakhir melalui Surat Perubahan Perjanjian Kredit No.
080155FLH tanggal 27 Februari 2015, Resona setuju
untuk memperpanjang jangka waktu pinjaman hingga
pada tanggal 27 Februari 2016. Suku bunga adalah
sebesar 7,04% pada tahun 2015 dan 6,95% pada tahun
2014.

Based on the Credit Agreement No.080155FLH dated


April 15, 2008, the Company obtained Credit Facility 4
from Resona with maximum amount of USD 1,000,000
used as additional working capital. This facility has been
extended several times, the latest amendment by The
Credit Agreement No. 080155FLH dated February 27,
2015, Resona agreed to extend the loan period until
February 27, 2016. Interest rate amounted to 7.04% in
2015 and 6.95% in 2014.

Untuk
fasilitas-fasilitas
tersebut,
memberikan jaminan berupa:

For these facilities, the Company, provide a guarantee in


the form of:

a.
b.

c.

d.
e.

Entitas

Induk

Tagihan-tagihan kepada pihak ketiga senilai


USD 3.000.000.
Surat Tanggungan Pribadi dari Handoko A. Tanuadji
senilai USD 1.000.000,cover loan No. 060284FLH.

a.

Invoice to third parties amounting to USD 3,000,000.

b.

Surat Tanggungan Pribadi dari Handoko A. Tanuadji


senilai
Rp
5.000.000.000, cover loan
No.060285RLH.
Surat Tanggungan Pribadi dari Handoko A. Tanuadji
senilai USD 1.000.000,cover loan No.080155FLH.

c.

Surat Tanggungan Pribadi dari Handoko A. Tanuadji


senilai
Rp
5.000.000.000, cover loan
No 080154RLH.

e.

Personal Guarantee Letter from Handoko A.


Tanuadji amounted to USD 1,000,000, cover loan
No. 060284FLH.
Personal Guarantee Letter from Handoko A. Tanuadji
amounted to Rp 5,000,000,000, cover loan
No. 060285RLH.
Personal Guarantee Letter from Handoko A. Tanuadji
amounted to USD 1,000,000, cover loan
No. 080155FLH.
Personal Guarantee Letter from Handoko A. Tanuadji
amounted to Rp 5,000,000,000, cover loan
No. 080154RLH.

d.

97

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

15. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Resona Perdania (Resona) (lanjutan)

PT Bank Resona Perdania (Resona) (continued)

Entitas Induk (lanjutan)

The Company (continued)

Selama jangka waktu pinjaman, Entitas Induk tidak boleh


melakukan aktivitas sebagai berikut:

During the the loan period, the Company should not do


the following activities:

a.

a.

Obtaining loans/new credit from the other party


and/or binds itself as a guarantor/surety in the form
and by whatever name and / or mortgaging assets of
the Debtor to other party.

b.

Lend money, including but not limited to related


companies, except to run the business

c.

If the debtor is a legal entity:


- Conduct, merger, acquisition, equity participation,
dissolution/liquidation or ask the company in
declared bankrupt by the Commercial Court.

b.

c.

d.

Memperoleh pinjaman uang/kredit baru dari pihak


lain
dan/atau
mengikatkan
diri
sebagai
penanggung/penjamin dalam bentuk dan dengan
nama apapun dan/atau mengagunkan harta
kekayaan Debitur kepada pihak lain.
Meminjamkan uang, termasuk tetapi tidak terbatas
kepada perusahaan afiliasinya, kecuali dalam rangka
menjalankan usaha sehari-hari.
Apabila debitur berbentuk badan hukum :
- Melakukan
peleburan,
penggabungan,
pengambilalihan,
penyertaan
modal,
pembubaran/likuidasi
atau
meminta
perusahaannya
di
nyatakan
pailit
oleh
Pengadilan Niaga.
- Mengubah status kelembagaan.
Melakukan transaksi dengan pihak lain, termasuk
tetapi tidak terbatas kepada perusahaan afiliasi atau
kepada pemegang saham Debitur, dengan cara-cara
selain dari praktek kebiasaan usaha yang wajar.

d.

Rincian saldo utang bank yang diperoleh Entitas Induk


dari Permata pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014
adalah sebagai berikut:

On the facilities above, the interest charged to Company


in 2015 and 2014 are as follows:

2015
Dolar Amerika Serikat
Fasilitas kredit No. 60284FLH
Fasilitas kredit No. 6080155FLH
Rupiah
Fasilitas kredit No. 060285RLH
Fasilitas kredit No. 080154RLH
Total

- Change institutional status.


Conduct transactions with other parties, including but
not limited to related companies or to the
shareholders of the Debtor, in ways other than fair
reasonable practice.

2014

13.795.000.000
13.795.000.000

12.440.000.000
12.440.000.000

5.000.000.000
5.000.000.000

5.000.000.000
5.000.000.000

United States Dollar


Credit Facility No. 60284FLH
Credit Facility No. 080155FLH
Rupiah
Credit Facility No. 060285RLH
Credit Facility No. 080154RLH

37.590.000.000

34.880.000.000

Total

PT Karyaputra Suryagemilang (KPSG)

PT Karyaputra Suryagemilang (KPSG)

Pada tanggal 30 Oktober 2006, KPSG, Entitas Anak,


memperoleh fasilitas pinjaman dari Resona dengan
jumlah maksimum fasilitas sebesar Rp 5.000.000.000
yang digunakan sebagai tambahan modal kerja.
Berdasarkan Surat Perubahan Perjanjian Kredit
No. 060354RLH tanggal 9 Mei 2014, Resona setuju untuk
menaikkan
plafon
pinjaman
dari
semula
Rp 5.000.000.000 menjadi Rp 10.000.000.000 dan
memperpanjang jangka waktu fasilitas pinjaman hingga
tanggal 16 April 2015. Terakhir, berdasarkan Surat
Perubahan Perjanjian Kredit No. 060354RLH tanggal
16 April 2015, Resona memperpanjang jangka waktu
fasilitas pinjaman hingga tanggal 16 April 2016. Pinjaman
ini telah dilunasi pada tanggal 5 Desember 2014.

On October 30, 2006, KPSG, Subsidiary, obtained a loan


facility from Resona with a maximum facility of
Rp 5,000,000,000 which was used as additional working
capital. Based on the Letter of Credit Agreement
Amendment No. 060354RLH dated May 9, 2014, Resona
agreed to raise the loan plafond from Rp 5,000,000,000
Rp 10.000.000.000 and extend the term of the loan facility
until April 16, 2015. Finally, based on Credit Agreement
Amendment No. 060354RLH dated 16 April 2015, Resona
extend the term of the loan facility until April 16, 2016.
This loan was fully paid on December 5 2014.

98

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

15. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Resona Perdania (Resona) (lanjutan)

PT Bank Resona Perdania (Resona) (continued)

PT Karyaputra Suryagemilang (KPSG) (lanjutan)

PT Karyaputra Suryagemilang (KPSG) (continued)

Fasilitas ini dikenai suku bunga masing-masing sebesar


suku bunga Bank Indonesia tambah 2,0%, suku bunga
Bank Indonesia tambah 3,5% dan suku bunga Bank
Indonesia tambah 3,5% per tahun pada tahun 2015 dan
2014.

This facility bears interest amounted to Bank Indonesia


interest rate plus 2.0%, Bank Indonesia interest rate plus
3.5% and Bank Indonesia interest rate plus 3.5% per year
in 2015 and 2014, respectively.

Fasilitas ini dijamin dengan:

This facility is secured by:

Sebidang tanah milik KPSG, Entitas Anak seluas 68


m yang terletak di Nginden Jangkungan, Sokolilo,
Surabaya.
Tagihan kepada pihak ketiga dengan nilai objek /
nilai pasar sebesar Rp 4.736.673.522.

The land with an area of 68 sqm located in Nginden


Jangkungan, Sokolilo, Surabaya owned by KPSG, a
Subsidiary.
Invoice to third parties with the object value / market
value of Rp 4,736,673,522.

Citibank, N.A. (Citibank)

Citibank, N.A. (Citibank)

PT Computrade Technology International (CTI)

PT Computrade Technology International (CTI)

Berdasarkan amandemen perjanjian fasilitas kredit


perbankan No.CCBSME/JKT/20131209/OL/0000550277/
0001 tanggal 4 Desember 2013, CTI menerima fasilitas
kredit Payable Financing, Receivable Financing, PSE line
dan Overdraft dengan batas kredit maksimum sebesar
USD 10.000.000 yang dapat digunakan bersama oleh
CTI, BPT, VTI dan CDT, Entitas Anak. Fasilitas kredit ini
akan berakhir pada tanggal 4 Desember 2014.

Based on the amendment of the bank credit facility


agreement No.CCBSME/JKT/20131209/OL/0000550277/
0001 dated December 4, 2013, CTI obtained Financing
Payable, Receivable Financing, PSE line and overdraft
facilities with maximum credit limit of
USD
10,000,000 which can be use together with CTI, BPT, VTI
and CDT, the Subsidiaries. This facility expired on
December 4, 2014.

Pada tanggal 18 Desember 2014, fasilitas ini telah diubah


dengan
surat
penawaran
kredit
No.CCBSME/
JKT/20141222/OL/0000550277/0001,
dimana
CTI
menerima fasilitas kredit Payable Financing, Receivable
Financing, PSE line, dan Overdraft dengan batas kredit
maksimum sebesar USD 10.000.000 yang dapat
digunakan bersama-sama oleh CTI, BPT, VTI, CDT, dan
CTM, Entitas Anak. Fasilitas kredit ini akan berakhir pada
tanggal 4 Desember 2015 dan sampai dengan tanggal
31 Desember 2015, fasilitas kredit ini masih dalam proses
perpanjangan.

On December 18, 2014, this facility was amended by the


Credit Offering Letter No.CCBSME/JKT/20141222/
OL/0000550277/0001, where the CTI received credit
facilities Financing Payable, Receivable Financing, PSE
line, and overdraft facilities with a maximum credit limit of
USD 10,000,000 which can be use together with CTI,
BPT, VTI, CDT, and CTM, the Subsidiaries. This facility
expired on December 4, 2015 and until December 31,
2015, this credit facility is still in the process of renewal.

Untuk fasilitas-fasilitas tersebut, CTI memberikan jaminan


berupa:

For these facilities, CTI, a Subsidiary, provide a guarantee


in the form of:

a.

a.

b.
c.

Piutang usaha milik BPT, CDT dan VTI sebesar


USD 6.000.000.
Persediaan milik BPT, CDT dan VTI sebesar
USD 3.000.000.
Jaminan
perusahaan
dari
PT
Anabatic
Technologies Tbk, Perusahaan.

Selama jangka waktu pinjaman,


melakukan aktivitas sebagai berikut:
a.

CTI

tidak

b.
c.

boleh

Trade receivables of BPT, CDT and VTI amounting


to USD 6,000,000.
Inventories of BPT,CDT and VTI amounting to
USD 3,000,000.
Corporate
Guarantee
from
PT
Anabatic
Technologies Tbk, the Company.

During the term of the loan, CTI, a Subsidiary should not


do the following activities

Melakukan penggabungan usaha atau konsolidasi


dengan perusahaan lain, atau mengambil alih
sebagian besar aset atau saham suatu perusahaan
lain, atau menjual, meyewakan, mengalihkan atau
dengan cara apapun melepaskan sebagian besar
dari properti atau asetnya tanpa persetujuan tertulis
terlebih dahulu dari bank.

a.

99

Conduct merger or consolidation with another


company, or take over most of the assets or shares
of another company, or selling, lending, transfer or in
any way release most of the property or assets
without the written consent of the bank.

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

15. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

Citibank, N.A. (Citibank) (lanjutan)

Citibank, N.A. (Citibank) (continued)

PT Computrade Technology International (CTI) (lanjutan)

PT
Computrade
(continued)

Atas fasilitas-fasilitas diatas, CTI dikenakan bunga pada


tahun 2015 dan 2014 sebesar:

On the facilities above, the interest charged to CTI in 2015


and 2014 are as follows:

2015
Dolar Amerika Serikat
Payable Financing
Rupiah
Payable Financing

4,90% - 5,00%

3,99% - 5,00%

12,00%

12,00%

(CTI)

United States Dollar


Financing Payable
Rupiah
Financing Payable

The details of the CTI short-term bank loan from Citibank


as of December 31, 2015 and 2014 are as follows:

2015

Total

International

2014

Rincian saldo utang bank yang diperoleh CTI dari


Citibank pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014
adalah sebagai berikut:

Dolar Amerika Serikat


Overdraft
CTI
Payable Financing
VTI
Rupiah
Payable Financing
VTI
BPT

Technology

2014

11.705.674.137

12.363.471.608

8.214.834.212

30.875.245.824
11.704.000.000

United States Dollar


Overdraft
CTI
Financing Payable
VTI
Rupiah
Financing Payable
VTI
BPT

62.499.754.173

12.363.471.608

Total

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Mandiri)

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Mandiri)

Entitas Induk

The Company

Pada tahun 2008, Entitas Induk memperoleh fasilitas


pinjaman dari Mandiri yang digunakan sebagai tambahan
modal kerja. Perjanjian atas pinjaman ini telah mengalami
perubahan melalui Addendum II atas Perjanjian Kredit
Modal Kerja No. CMN.JPM/SPPK/378/2015 tanggal 22
October 2015. Fasilitas pinjaman dari Mandiri adalah
sebagai berikut:

In 2008, the Company obtained a loan facility from


Mandiri ehich is used for additional working capital. This
loan agreement has been amended through the
Addendum II on Credit Working Capital Agreement
No. CMN.JPM/SPPK/378/2015 dated October 22, 2015.
The loan facility from Mandiri as follows:

Kredit Modal Kerja (KMK) Transaksional dari Mandiri


dengan jumlah maksimal sebesar USD 2.250.000
yang digunakan sebagai tambahan modal kerja, suku
bunga 7,5% per tahun.

Non Cash Loan - Sub-Limit dari KMK Transaksional


dari Mandiri dengan jumlah maksimal sebesar
USD 2.250.000 yang digunakan sebagai pembukaan
SKBDN dan LC untuk pembelian software dan
hardware.

- Non Cash Loan - Sub-Limit of KMK Transactional from


Mandiri with a maximum limit of USD 2,250,000 which
was used as the opening SKBDN and LC for the
purchase of software and hardware.

100

Working Capital Loans (WCL) Transactional from


Mandiri with maximum limit of USD 2,250,000 were
used as additional working capital, with interest rate of
7.5% per year.

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

15. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Mandiri) (lanjutan)

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Mandiri) (continued)

Entitas Induk (lanjutan)

The Company (continued)

Fasilitas-fasilitas tersebut diatas dijaminkan dengan:

The facilities mentioned above are secured by:

2 kavling tanah seluas 330m2 yang terletak di Taman


Telaga Mediterania No. P02/01 dan Q7/22, Jl. Citra
Raya Boulevard, Kec. Cikupa, Kab. Tangerang,
Banten an. Entitas Induk.
Piutang dan persediaan milik Entitas Induk (Catatan
7).
Personal Guarantee atas nama Handoko A.Tanuadji
(Pemegang Saham).

2 plots of land measuring to 330 sqm located in


Taman Telaga Mediterranean No. P02 / 01 and
Q7/22, Jl. Citra Raya Boulevard, Kec. Cikupa, Kab.
Tangerang, Banten's.
The Company trade receivable and inventory (Note 7).
Personal Guarantee on behalf Handoko A.Tanuadji
(Shareholder).

Fasilitas tersebut diatas akan berakhir pada tanggal


26 Oktober 2016. Rincian saldo utang bank yang
diperoleh Entitas Induk dari Mandir pada tanggal
31 Desember 2015 sebesar USD 2,089,558.51 dan
Rp 2.092.835.904.

The facilities will expire on October 26, 2016. Details of


bank debt balances acquired from the Parent Entity on
December 31, 2015 amounted to USD 2,089,668.51 and
IDR 2,092,835,904.

PT Bank Central Asia Tbk

PT Bank Central Asia Tbk

PT Karyaputra Suryagemilang (KPSG)

PT Karyaputra Suryagemilang (KPSG)

Berdasarkan Perjanjian Kredit yang diaktakan oleh notaris


Stephanie Wilamarta, S.H., No. 29 tanggal 24 November
2009, KPSG memperoleh fasilitas kredit investasi dengan
jumlah maksimal sebesar Rp 10.800.000.000. Fasilitas
pinjaman tersebut digunakan untuk pembiayaan 6 unit
rumah toko di komplek ruko Bidex, Bumi Serpong Damai.
Fasilitas tersebut dikenai bunga pinjaman sebesar 10,5%
per tahun. Pinjaman tersebut akan dilunasi dengan
angsuran bulanan dari tanggal 24 Desember 2009
sampai dengan 24 November 2014, dengan angsuran
pokok sebesar Rp 180.000.000. Saldo terutang pada
tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 masing-masing
sebesar Rp 1.980.000.000 dan Rp 4.140.000.000.

Based on the Credit Agreement notarized by Stephanie


Wilamarta, SH, No. 29, November 24, 2009, KPSG
obtained investment credit facility with maximum credit
limit of Rp 10,800,000,000. These facilities are used to
finance 6 (six) residential units located in the Bidex
complex, Bumi Serpong Damai. The loan bears interest at
10.5% per year. This credit facility will be paid by
installments from December 24, 2009 until November 24,
2014, with principal installments of Rp 180,000,000.
Balance outstanding as of December 31, 2015 and 2014
amounting to Rp 1,980,000,000 and Rp 4,140,000,000
respectively.

Berdasarkan Surat Pemberitahuan Pemberian Kredit


No. 1476/SOK/WXII/2012 tanggal 20 Juli 2012, KPSG
memperoleh fasilitas Time Loan Revolving dengan jumlah
maksimal sebesar Rp 10.000.000.000 dengan suku
bunga pinjaman sebesar 10,5% per tahun. Fasilitas ini
telah diperpanjang beberapa kali dan terakhir
berdasarkan Surat Pemberitahuan Pemberian Kredit
No. 2559/PPK/SLK/2015 tanggal 8 Juli 2015, BCA setuju
untuk memperpanjang jangka waktu fasilitas hingga
tanggal 23 Juli 2016. Fasilitas ini dikenai suku bunga
sebesar 12,25% per tahun. Saldo terutang pada tanggal
31 Desember 2015 adalah sebesar Rp 10.000.000.000

Based
on
credit
over
notification
letter
No. 1476/SOK/WXII/2012 dated July 20. 2012. KPSG
obtained Time Loan Revolving facility with maximum
credit limit 0f 10,000,000,000 with annual interest rate of
10.5%. This facility has been amended several time, and
the latest with credit Offer Notification Letter
No. 2559/PPK/SLK/2015 dated July 8, 2015, BCA agreed
to extend the facility period up to July 23, 2016. This
facility bears annual interest rate of 12.25%. Balance
outstanding as of December 31, 2015 is Rp
10,000,000,000.

Fasilitas-fasilitas tersebut di atas dijamin dengan:

This facility is secured by:

- 6 unit ruko milik KPSG yang terletak di Kelurahan


Lengkong Gudang, Kecamatan Serpong, Tangerang,
Banten.
- Piutang usaha KPSG sebesar Rp 10.000.000.000.

- 6 (six) ruko units owned by KPSG located in Kelurahan


Lengkong Gudang, Kecamatan Serpong, Tangerang,
Banten.
- KPSG accounts trade receivable amounting to
Rp 10,000,000,000.

101

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan)

15. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Central Asia Tbk (lanjutan)

PT Bank Central Asia Tbk (continued)

PT Karyaputra Suryagemilang (KPSG) (lanjutan)

PT Karyaputra Suryagemilang (KPSG) (continued)

Selama jangka waktu fasilitas dan terdapat jumlah yang


terutang pada bank, tanpa persetujuan tertulis dari BCA,
KPSG tidak diperkenankan untuk melakukan hal-hal
berikut:

During the term of the facility, and whether there are any
loan balance to BCA, without the written consent from
BCA, KPSG not allowed to do the following things:

- Obtained new credit facility from other party and/or


pledged as guarantor in any form and any name and/or
use KPSG, subsidiary assets/property to other party.

Memperoleh pinjaman uang/kredit baru dari pihak lain


dan/atau mengikat diri sebagai penanggung/jaminan
dalam bentuk dan dengan nama apapun dan/atau
mengagunkan harta kekayaan KPSG kepada pihak
lain.
Menjaminkan uang, termasuk kepada perusahaan
pihak berelasi, kecuali dalam rangka menjalankan
usaha sehari-hari.
Melakukan
peleburan,
penggabungan,
pengambilalihan, dan pembubaran/likuidasi.
Mengubah status kelembagaan.

- Pledge money, including to the related parties, except


for performing the daily operations.
- Perform consolidation, merger,
dissolution/liquidation.
- Change institutional status.

16. UTANG USAHA

and

16. TRADE PAYABLES

Terdiri atas:

Consist of:
2015

Pihak ketiga
EMC Information Systems
International
PT Oracle Indonesia
PT Mastersystem Infotama
PT Dell Indonesia
PT Lenovo Indonesia
PT IBM Indonesia
PT Huawei Tech Investment
Temenos (NL) B.V.
PT Hewlett-Packard Berca Servisindo
FBO F5 Networks, Inc.
IBM Singapore Limited
PT ECS Indo Jaya
Vmwre International Limited
PT Fujitsu Indonesia
PT Red Hat Indonesia
PT Synnex Metrodata
Indonesia
Temenos Headquarters SA
Ruckus Wireless
Avnet Datamation Solution
Hewlett Packard Singapore
Pte., Ltd., Singapura
Oracle Singapore Pte., Ltd
Exadata
PT Ardigraha Infolestasi
Oracle Corporation Malaysia
Sdn.,Bhd., Malaysia
Finarch Apac Pte., Ltd.
PT Bian Niaga Batuan
MSI Global Pte., Ltd.

acquisition

2014

43.005.651.096
29.769.219.549
23.876.456.134
16.241.139.316
12.342.854.787
11.978.499.935
11.490.068.034
10.303.513.090
7.152.020.030
5.315.334.904
3.415.843.718
3.207.505.689
3.260.435.559
2.735.047.884
2.724.248.742

41.661.998.012
50.367.448.422
669.383.370
168.380.263
2.796.821.780
10.609.791.458
7.274.116.433
9.663.500.850
500.025.000
4.331.518.681
1.771.758.958
41.429.528.996
3.452.044.839
4.853.723.804

2.478.552.141
2.208.540.491
1.404.715.191
1.396.150.000

4.854.759.950
2.086.307.727
4.910.192.524
5.952.511.667

609.681.199
364.153.091
349.421.280
7.201.680

8.134.268.942
5.631.550.728
6.017.316.697
3.857.201.680

10.232.587.516
9.175.924.661
4.294.393.785
4.184.521.794

102

Third parties
EMC Information Systems
International
PT Oracle Indonesia
PT Mastersystem Infotama
PT Dell Indonesia
PT Lenovo Indonesia
PT IBM Indonesia
PT Huawei Tech Investment
Temenos (NL) B.V.
PT Hewlett-Packard Berca Servisindo
FBO F5 Networks, Inc.
IBM Singapore Limited
PT ECS Indo Jaya
Vmwre International Limited
PT Fujitsu Indonesia
PT Red Hat Indonesia
PT Synnex Metrodata
Indonesia
Temenos Headquarters SA
Ruckus Wireless
Avnet Datamation Solution
Hewlett Packard Singapore
Pte., Ltd., Singapura
Oracle Singapore Pte., Ltd
Exadata
PT Ardigraha Infolestasi
Oracle Corporation Malaysia
Sdn.,Bhd., Malaysia
Finarch Apac Pte., Ltd.
PT Bian Niaga Batuan
MSI Global Pte., Ltd.

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

16. UTANG USAHA (lanjutan)

16. TRADE PAYABLE (continued)


2015

2014

Pihak ketiga (lanjutan)


Lain-lain (masing-masing di
bawah Rp 3 miliar)

60.436.114.271

36.662.148.663

Subtotal
Pihak berelasi (Catatan 7d)

256.072.367.811
128.306.214

285.543.727.200
211.743.252

Subtotal
Related Parties (Note 7d)

Total

256.200.674.025

285.755.470.452

Total

Rincian umur utang usaha adalah sebagai berikut:

Third parties (continued)


Other (each below
Rp 3 billion)

The aging of accounts payable are as follows:

2015

2014

Pihak ketiga
0 - 30 hari
31 - 60 hari
61 - 90 hari
Lebih dari 90 hari

158.286.669.164
42.062.615.360
7.110.065.650
48.613.017.637

221.025.324.940
22.159.009.835
11.786.711.019
30.572.681.406

Third parties
Up to 30 days
31 - 60 days
61 -90 days
More than 90 days

Subtotal

256.072.367.811

285.543.727.200

Subtotal

Pihak Berelasi
0 - 30 hari
31 - 60 hari
61 - 90 hari
Lebih dari 90 hari

127.706.214
600.000

92.850.720
118.892.532
-

Related parties
Up to 30 days
31 - 60 days
61 -90 days
More than 90 days

Subtotal

128.306.214

211.743.252

Subtotal

256.200.674.025

285.755.470.452

Total

Total

Rincian utang usaha berdasarkan mata uang adalah


sebagai berikut:

Details of trade payables by currency are as follows:

2015
Rupiah
Dolar Amerika Serikat
(USD 8.237.400 pada tahun 2015
dan USD 19.546.294 pada
tahun 2014)
Rupee India
(INR 3.190.305 pada tahun 2015
dan INR 35.035 pada
tahun 2014)
Ringgit Malaysia
(MYR 1.268.582 pada tahun 2015
dan MYR 4.086.087 pada
tahun 2014)
Peso Filipina
(PHP 32.824.855 pada tahun 2015
dan PHP 3.238.483 pada
tahun 2014)

2014

128.141.093.851

27.088.363.217

113.634.943.481

243.159.630.070

(USD 8,237,400 in 2015 and


USD 19,546,294 in 2014)
India Rupee

666.773.738

6.866.880

(INR 3,190,305 in 2015 and


INR 35,035 in 2014)
Malaysian Ringgit

4.072.147.148

14.554.641.763

(MYR 1,268,582 in 2015 and


MYR 4,086,087 in 2014)
Philippines Peso

9.650.507.407

899.861.079

103

Rupiah
United States Dollar

(PHP 32,824,855 in 2015 and


PHP 3,238,483 in 2014)

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

16. UTANG USAHA (lanjutan)

16. TRADE PAYABLE (continued)


2015

Poundsterling Inggris
(GBP 1.390 pada tahun 2015
dan GBP 2.185 pada
tahun 2014)
Euro
(EUR 450 pada tahun 2015
dan EUR 250 pada
tahun 2014)
Total

2014
British Poundsterling

28.427.045

42.324.193

6.781.355

3.783.250

256.200.674.025

285.755.470.452

17. UTANG LAIN-LAIN- PIHAK KETIGA

(GBP 1,390 in 2015 and


GBP 2,185 in 2014)
Euro
(EUR 450 in 2015 and
EUR 250 in 2014)
Total

17. OTHER PAYABLES-THIRD PARTIES

Akun ini terdiri utang lain-lain kepada:

This account comprises other payables to:


2015

2014

PT Catur Bangun Mandiri


PT IBM Indonesia
PT Supra Boga Lestari Tbk
Manmohan S. Johal
PT Niagaprima Paramitra
Lain-lain (masing-masing
dibawah Rp 1 miliar)

5.967.022.798
1.553.191.757
1.283.646.104
10.346.250.000
-

6.841.564.600
5.101.000.000

5.518.661.461

7.646.733.142

PT Catur Bangun Mandiri


PT IBM Indonesia
PT Supra Boga Lestari Tbk
Manmohan S. Johal
PT Niagaprima Paramitra
Others (each below
Rp 1 billion)

Total

24.668.772.120

19.589.297.742

Total

Merupakan utang yang diterima Grup dari pihak ketiga


yang dilunasi dalam jangka waktu satu tahun.

Represent debt received by the Group from third parties


which will be paid within one year.

18. BEBAN MASIH HARUS DIBAYAR

18. ACCRUED EXPENSES

Akun ini merupakan beban masih harus dibayar atas:

This account represents accrued expenses on:

2015

2014

Proyek
Pelatihan
Perawatan dan jasa
Gaji dan bonus
Bussines partner reward
Bunga
Promosi
Lisensi
Jamsostek
Honorarium tenaga ahli
Lain-lain (masing-masing
dibawah Rp 1 miliar)

109.170.184.280
54.076.768.468
28.080.106.632
25.223.084.562
14.954.016.923
12.849.388.475
7.165.367.122
4.329.781.244
1.930.652.807
257.973.700

128.848.587.754
42.942.034.539
39.573.180.009
16.750.292.246
16.873.676.040
1.329.800.341
4.494.388.902
499.721.091
465.814.740

16.293.790.427

13.239.412.807

Project
Training
Maintenance and services
Salaries and bonuses
Bussines partner reward
Interest
Promotion
Licenses
Jamsostek
Professional fee
Others (each below
Rp 1 billion)

Total

274.331.114.640

265.016.908.469

Total

104

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

18. BEBAN MASIH HARUS DIBAYAR (lanjutan)

18. ACCRUED EXPENSES (continued)

Beban masih harus dibayar atas proyek merupakan


merupakan akrual biaya atas implementasi proyek dan
biaya lain yang timbul sehubungan dengan proyek.

Accrued expenses of the project ataccrual cost from


implementation of the project and other costs which
incurred related with the project.

19. PERPAJAKAN
a.

19. TAXATION

Pajak dibayar di muka

a.

Terdiri dari :

Consist of:
2015

Entitas Induk
Pajak Pertambahan Nilai

2014

25.910.914.499

27.461.561.714

The Company
Value Added Tax

336.155.191
9.799.914.364
776.567.453

2.000.000
6.350.612.592
-

Subsidiaries
Income tax Article 21
Income tax Article 23
Value Added Tax
Income tax on royalties

Subtotal

10.912.637.008

6.352.612.592

Subtotal

Total

36.823.551.507

33.814.174.306

Total

Entitas Anak
Pajak Penghasilan Pasal 21
Pajak Penghasilan Pasal 23
Pajak Pertambahan Nilai
Pajak Penghasilan atas Royalti

b.

Prepaid Taxes

Utang Pajak

b.

Terdiri dari :

Consist of:
2015

Entitas Induk
Pajak Penghasilan:
Pasal 21
Pasal 23
Pasal 25
Pasal 26
Pasal 4 ayat 2
Pasal 29
Pajak Pertambahan Nilai
Subtotal

Taxes Payable

2014

380.822.563
62.521.539
540.934.590
46.179.985
305.293.010
559.360.000

564.702.672
619.395.564
49.880.979
1.446.791.776
39.703.607
-

The Company
Income tax:
Article 21
Article 23
Article 25
Article 26
Article 4 (2)
Article 29
Value Added Tax

1.895.111.687

2.720.474.598

Subtotal
Subsidiaries
Income tax:
Article 21
Article 23
Article 25
Article 26
Article 4 (2)
Article 29 (in 2014)
Article 29 (in 2013)
Article 29 (in 2012)
Article 29 (in 2011)
Value Added Tax

Entitas Anak
Pajak Penghasilan:
Pasal 21
Pasal 23
Pasal 25
Pasal 26
Pasal 4 ayat 2
Pasal 29 (tahun 2014)
Pasal 29 (tahun 2013)
Pasal 29 (tahun 2012)
Pasal 29 (tahun 2011)
Pajak Pertambahan Nilai

16.373.760.800

927.102.742
1.146.137.794
870.834.508
974.596.685
224.179.516
2.881.467.922
13.325.538
13.617.670.437

Subtotal

23.451.034.252

20.655.315.142

Subtotal

Total

25.346.145.939

23.375.789.740

Total

1.112.150.199
1.201.464.310
1.104.841.699
1.177.553.357
402.909.430
2.078.354.457
-

105

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

19. PERPAJAKAN (lanjutan)


c.

19. TAXATION (continued)

Pajak Penghasilan

c.

Terdiri dari :

Consist of:
2015

d.

Income Tax

2014

Entitas Induk
Pajak kini
Pajak tangguhan

(5.005.954.000)
524.374.342

(8.192.332.250)
490.201.414

The Company
Current tax
Deferred tax

Subtotal

(4.481.579.658)

(7.702.130.836)

Subtotal

Entitas Anak
Pajak kini
Pajak tangguhan

(26.767.044.666)
510.770.492

(23.766.581.647)
765.757.866

Subsidiaries
Current tax
Deferred tax

Subtotal

(26.256.274.174)

(23.000.823.781)

Subtotal

Total

(30.737.853.832)

(30.702.954.617)

Total

Pajak Kini

d.

Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak penghasilan


menurut laporan laba rugi dan penghasilan
komprehensif lain konsolidasian dengan penghasilan
kena pajak Entitas Induk untuk tahun yang berakhir
pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 dan 2014
adalah sebagai berikut:

Current Tax
The reconciliation between income before income
tax, as shown in the consolidated statement of profit
or loss and other comprehensive income with taxable
income of the Company for the years ended
December 31, 2015 dan 2014 are as follows:

2015

2014

Laba sebelum pajak penghasilan


menurut laporan laba rugi dan
penghasilan komprehensif lain
konsolidasian
Dikurangi:
Bagian Entitas Induk atas
laba bersih Entitas Anak
Laba bersih Entitas Anak
sebelum beban
pajak penghasilan

(78.484.729.292)

(86.211.116.968)

Laba sebelum pajak penghasilan


Entitas Induk

12.161.174.525

68.145.060.851

Income before income taxes expense


of the Company

1.798.923.000

754.193.000

Temporary difference:
Employee benefit

275.197.829

875.288.429
118.038.228

Beda temporer:
Imbalan kerja karyawan
Cadangan saham program
kompensasi manajemen dan
karyawan berbasis saham
Penyisihan penurunan
nilai piutang
Penyusutan aset tetap

Income before income tax as shown


in the consolidated statement of profit
111.835.281.017 or loss and other comprehensive income
Less:
The Companys portion from
42.520.896.802
Subsidiaries income

62.711.137.804

27.934.766.013

106

Net income of Subsidiaries


before tax expense

Management and employee stock option


program share reserve
Allowance for impairment
of trade receivables
Depreciation of fixed assets

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

19. PERPAJAKAN (lanjutan)


d.

19. TAXATION (continued)

Pajak Kini (lanjutan)

d.
2015

Beda tetap:
Asuransi
Transportasi
Pajak dan denda
Jamuan dan sumbangan
Telepon
Penghasilan bunga yang telah
dikenai pajak final
Bagian Entitas Induk atas laba
bersih Entitas Anak
Lain-lain

Current Tax (continued)


2014

1.905.994.583

1.710.917.956
750.646.458
544.650.985
354.361.847
229.418.799

2.637.189.536
1.051.177.578
255.485.083
(923.599.195)
862.273.571

(259.890.816)
(42.520.896.802)
2.067.540.616

Laba Kena Pajak - Entitas Induk

20.023.816.510

32.769.329.551

Taxable Income - Company

Beban pajak kini


Entitas Induk
Entitas Anak

5.005.954.000
26.767.044.666

8.192.332.250
23.766.581.647

Current tax expenses


The Company
Subsidiaries

Total Beban Pajak Kini

31.772.998.666

31.958.913.897

Total Current Tax Expenses

Dikurangi pajak penghasilan


dibayar di muka
Entitas Induk
Entitas Anak

4.700.660.990
24.434.623.219

9.839.260.257
23.148.347.471

Less prepaid tax:


The Company
Subsidiaries

Total pajak penghasilan


dibayar di muka

29.135.284.209

32.987.607.728

Total prepaid income tax

Tagihan (utang) pajak


penghasilan
Entitas Induk
Entitas Anak

(305.293.010)
(2.332.421.447)

1.646.928.007
(618.234.176)

Total Tagihan (Utang)


Pajak Penghasilan

(2.637.714.457)

1.028.693.831

Laba kena pajak tahun 2015 hasil rekonsiliasi di


atas menjadi dasar dalam pengisian SPT Tahunan
Pajak Penghasilan (PPh) Badan Entitas Induk.
e.

Permanent difference:
Insurance
Transportation
Tax and penalties
Entertainment and donation
Telephone
Interest income already
subject to final tax
The Company portion
from Subsidiaries income
Others

Claim (payable) of income tax


The Company
Subsidiaries
Total Income Tax Claim (Payables)

The 2015 taxable income resulted from the above


reconciliation provides the basis for the filling of the
Companys Annual Corporate Income Tax Return.

Pajak Tangguhan

e.

Rincian
aset
(liabilitas)
pajak
tangguhan
berdasarkan perbedaan temporer antara laporan
keuangan
komersial
dan
pajak
dengan
menggunakan tarif pajak yang berlaku pada tanggal
31 Desember 2015, 2014 dan 1 Januari 2014/
31 Desember 2013 adalah sebagai berikut:

Deferred Tax
Details of deferred tax assets (liabilities) from
temporary differences between commercial and tax
reporting by using the applicable tax rate as of
December 31, 2015, 2014 and January 1,
2014/December 31, 2013, are as follows:

107

The original consolidated financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

19. PERPAJAKAN (lanjutan)


e.

19. TAXATION (continued)

Pajak Tangguhan (lanjutan)

e.

Deferred Tax (continued)

31 Desember 2015 / December 31, 2015


Selisih Kurs
Penjabaran
Laporan
Keuangan Dalam
Mata Uang Asing
/ Difference of
Foreign
Exchange
Currency in
Financial
Statements
Translation

Manfaat
(Beban) Pajak
Tangguhan /
Deffered Tax
Benefit
(Expense)

Saldo Awal /
Beginning
Balance

Dikreditkan pada
Penghasilan
Komprehensif
Lain /
Credited to Other
Comprehensive
Income

Saldo Akhir /
Ending Balance

Entitas Induk
Liabilitas imbalan
kerja karyawan
Penyisihan
penurunan nilai
piutang
Penyusutan aset
tetap
Cadangan Saham
Program
MESOP
Aset pajak
tangguhan
Entitas Induk neto
Entitas Anak
Rugi fiskal
Liabilitas imbalan
kerja karyawan
Penyisihan
penurunan nilai
piutang

The Company
Employee benefits
999.493.750
liabilities
Allowance for
impairment of trade
324.101.937
receivables
Depreciation of
fixed assets

997.226.250

449.730.750

(447.463.250)

324.101.937

(5.844.135)

5.844.135

68.799.457

68.799.457

MESOP Stocks
Reserve Program

1.315.484.052

524.374.342

(447.463.250)

1.392.395.144

The Companys
deferred tax

1.494.789.177

(646.922.959)

74.103.763

17.114.714

939.084.695

Subsidiaries
Fiscal loss

1.197.516.912

680.307.902

1.293.898

(507.288.602)

1.371.830.110

4.480.658

249.182.349

253.663.007

Employee benefits
liabilities
Allowance for
impairment of
trade receivables

329.912.764

161.233.234

491.145.998

Depreciation of
fixed assets

(183.588.714)

(154.244.789)

724.256

(337.109.247)

1.435.802

91.159.483

74.480

(412.746)
)

Lease
Gain or loss on
92.257.019 foreign exchange

Penyusutan aset
tetap
Sewa
pembiayaan
Laba rugi selisih
kurs
Aset pajak
tangguhan
Entitas Anakneto

2.844.546.599

380.715.220

76.196.397

(490.586.634)

2.810.871.582

Subsidiaries
deferred
tax assets -net

Total

4.160.030.651

905.089.562

76.196.397

(938.049.884)

4.203.266.726

Total

108

e.

375.383
900.698.119

5.245.949.806

5.999.904.944

Laba rugi selisih kurs


Aset pajak tangguhan
Entitas Anak- neto

Total

1.390.899.533

(84.082.691)
(102.385.885)

407.939.344
(92.627.186)

Penyusutan aset tetap


Sewa pembiayaan

758.896.572

986.852.750

4.480.658

323.414.082

3.943.784.898

Penyisihan penurunan
nilai piutang

Entitas Anak
Rugi fiskal
Liabilitas imbalan kerja
karyawan

29.509.557
490.201.414

753.955.138

218.822.107

241.869.750

Manfaat (Beban)
Pajak Tangguhan /
Deffered Tax Benefit
(Expense)

(35.353.692)

105.279.830

Penyisihan penurunan nilai


piutang

Penyusutan aset tetap


Aset pajak tangguhan
Entitas Induk - neto

684.029.000

Entitas Induk
Liabilitas imbalan kerja
karyawan

Saldo Awal /
Beginning Balance

Pajak Tangguhan (lanjutan)

19. PERPAJAKAN (lanjutan)

31 Desember 2014/December 31, 2014

e. Deferred Tax (continued)

19. TAXATION (continued)

109

(4.318.910.787)

(4.318.910.787)

6.056.111

(381.182.000)

(3.943.784.898)

1.204.174.211

1.204.174.211

1.060.419

11.424.357

20.314.340

1.171.375.095

Penambahan Entitas
Anak / Addition
Subsidiaries

(116.037.250)

(187.364.750)

(187.364.750)

71.327.500

71.327.500

Dikreditkan pada
Penghasilan
Komprehensif Lain /
Credited to Other
Comprehensive
Income

4.160.030.651

2.844.546.599

1.435.802

329.912.764
(183.588.714)

4.480.658

1.197.516.912

1.494.789.177

1.315.484.052

(5.844.135)

324.101.937

997.226.250

Saldo Akhir /
Ending Balance
The Company
Employee benefits
liabilities
Allowance for
impairment of trade
receivables
Depreciation of
fixed assets
The Companys
deferred tax

Total

Subsidiaries
Fiscal loss
Employee benefits
liabilities
Allowance for
impairment of trade
receivables
Depreciation of
fixed assets
Lease
Gain or loss on
foreign exchange
Subsidiaries deferred
tax assets -net

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (continued)
As of December 31, 2015 and For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

(Disajikan kembali, Catatan 4/As restated, Note 4)

Pelepasan Entitas
Anak / Disposal of
Subsidiaries

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

19. PERPAJAKAN (lanjutan)


e.

19. TAXATION (continued)

Pajak Tangguhan (lanjutan)

e.

Deferred Tax (continued)

1 Januari 2014 / 31 Desember 2013 /


January 1, 2014 / December 31, 2013
(Disajikan kembali, Catatan 4 / As restated, Note 4)
Dikreditkan pada
Penghasilan
Manfaat (Beban)
Komprehensif Lain /
Pajak Tangguhan /
Credited to Other
Saldo Akhir /
Deferred Tax
Comprehensive
Benefit (Expense)
Income
Ending Balance

Saldo Awal /
Beginning Balance
Entitas Induk
Liabilitas imbalan kerja
karyawan

The Company

(35.353.692)

Employee benefits
liabilities
Allowance for
impairment of trade
receivables
Depreciation of
fixed assets

(397.474.250)

753.955.138

The Companys
deferred tax

1.195.999.477

3.943.784.897

Subsidiaries
Fiscal loss

782.630.250

731.944.250

(527.721.750)

986.852.750

86.585.485

321.353.859

407.939.344

(346.620.160)

253.992.974

(92.627.186)

Aset pajak tangguhan


Entitas Anak- neto

3.270.380.995

2.503.290.561

(527.721.750)

5.245.949.805

Subsidiaries deferred
tax assets -net

Total

4.020.110.787

2.904.990.156

(925.196.000)

5.999.904.943

Total

732.434.750

349.068.500

Penyisihan penurunan
nilai piutang

105.279.830

Penyusutan aset tetap

(87.984.788)

52.631.096

Aset pajak tangguhan


Entitas Induk - neto

749.729.792

401.699.596

2.747.785.420

Entitas Anak
Rugi fiskal
Liabilitas imbalan kerja
karyawan

(397.474.250)

684.029.000

105.279.830

Penyisihan penurunan
nilai piutang
Penyusutan aset tetap
Sewa pembiayaan
Laba rugi selisih kurs

f.

Tagihan Restitusi Pajak Penghasilan

f.

g.

Lease
Gain or loss on
foreign exchange

Consist of:
2015

Total

Depreciation of
fixed assets

Claim for Tax Refund

Terdiri dari :

Entitas Induk
Tahun berjalan
Tahun sebelumnya
Entitas Anak
Tahun berjalan
Tahun sebelumnya

Employee benefits
liabilities
Allowance for
impairment of trade
receivables

2014

1.646.927.836

1.646.928.007
983.067.960

4.650.453.955
2.342.788.437

2.263.233.746
1.518.331.680

The Company
Current year
Previous years
Subsidiaries
Current year
Previous years

8.640.170.228

6.411.561.393

Total

Pemeriksaan Pajak

g.

Tax Assessment

PT Virtus Technology Indonesia (VTI)

PT Virtus Technology Indonesia (VTI)

Pada tanggal 24 April 2015, VTI, Entitas Anak,


menerima hasil pemeriksaan pajak atas tagihan
pajak
penghasilan
tahun
2013
sebesar
Rp 1.438.776.989. Hasil pemeriksaan pajak
menyatakan
terdapat
lebih
bayar
sebesar
Rp 1.354.237.739. Perbedaan antara tagihan pajak
penghasilan tahun 2013 dan hasil pemeriksaan
pajak adalah sebesar Rp 84.539.250 dicatat dalam
akun "Pajak dan Denda" (Catatan 31) sebagai
bagian dari "Beban Umum dan Administrasi" dalam
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain
konsolidasian.

On April 24, 2015, VTI, Subsidiaries, received tax


assessment of claim for tax refund result for 2013
amounted to Rp 1,438,776,989. The tax
assessments result stated overpayment amounted to
Rp 1,354,237,739. The difference between claim for
tax refund 2013 and the tax assessment result
amounted to Rp 84,539,250 has been recorded in
Tax and Penalties (Note 31) account as part of
General
and
Administrative
Expense
in
consolidated statements of profit or loss and other
comprehensive income.

110

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

20. PENDAPATAN DITERIMA DI MUKA

20. UNEARNED REVENUE

Terdiri atas:

Consist of:
2015

Produk
Produk IBM
Produk Dell
Produk Huawei
Datasoft System Bangladesh
Limited
FPT Information System
Corporation (SBV)
International Integrated
Systems Inc.
Produk Exadata
Produk Vmware
Produk Tibco
Produk HP
Produk Oracle
Produk Thales
Produk SUN
Produk KACE
Lain-lain
Jasa
Total

21.

2014

26.781.177.721
6.469.668.000
5.722.192.705

34.142.540.236
9.482.497.488

2.737.617.750

2.471.460.469

1.824.388.750
1.562.500.000
1.483.342.380
1.114.412.000
911.243.852
217.345.915
84.630.000
6.221.045.369
6.598.055.644

3.928.024.509
13.129.499.448
1.296.273.312
15.690.344.502
3.935.070.117
3.252.021.098
13.831.568.302

Product
Product IBM
Product Dell
Product Huawei
Datasoft System Bangladesh
Limited
FPT Information System
Corporation (SBV)
International Integrated
Systems Inc.
Product Exadata
Product Vmware
Product Tibco
Product HP
Product Oracle
Product Thales
Product SUN
Product KACE
Others
Services

64.199.080.555

98.687.839.012

Total

UTANG BANK JANGKA PANJANG

21. LONG-TERM BANK LOAN

Akun ini terdiri dari :

This accounts consist of:


2015

2014

PT Bank Permata Tbk


Fasilitas Term Loan
Fasilitas Master Plafond TL

110.725.134.110
15.183.122.015

126.568.710.666
19.056.525.000

PT Bank Permata Tbk


Term Loan Facility
Master Plafond TL Facility

Total

125.908.256.125

145.625.235.666

Total

Dikurangi bagian yang jatuh


tempo dalam waktu satu tahun:
PT Bank Permata Tbk
Fasilitas Term Loan
Fasilitas Master Plafond TL

43.209.592.896
7.268.240.625

35.866.791.280
5.364.750.000

Less the current portion:


PT Bank Permata Tbk
Term Loan Facility
Master Plafond TL Facility

Bagian yang jatuh tempo dalam


waktu satu tahun

50.477.833.521

41.231.541.280

Total Current Portion

Bagian Jangka Panjang

75.430.422.604

104.393.694.386

Long-term Portion

Entitas Induk

The Company

Berdasarkan Perjanjian Fasilitas Kredit Perbankan


No.549/BP/CRC-WB/XII/2013 tanggal 19 Desember
2013, fasilitas utang bank jangka panjang Entitas Induk
dari Permata adalah sebagai berikut:

Based
on
Banking
Credit
Facility
Agreement
No.549/BP/CRC-WB/XII/2013 dated December 19, 2013,
the Companys long-term bank loans from Permata are as
follows:

111

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

21. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan)

21. LONG-TERM BANK LOAN (continued)

PT Bank Permata Tbk (Permata)

PT Bank Permata Tbk (Permata)

Entitas Induk (lanjutan)

The Company (continued)

- Fasilitas Term Loan 2

Tujuan dari fasilitas ini adalah untuk pembiayaan


pembelian tanah di Summarecon Serpong sebagai
bagian dari proyek pembangunan Graha Anabatic
dengan
fasilitas
maksimum
sebesar
Rp 11.212.787.801. Fasilitas ini akan berakhir pada
tanggal 25 Juni 2017. Saldo terutang pada tanggal
31 Desember 2015 dan 2014 masing-masing sebesar
Rp 7.822.875.030 dan Rp 10.952.025.300. Fasilitas ini
dibayarkan setiap bulan sebesar Rp 260.762.542.

Term Loan 2 Facility


The purpose of this facility is to financing purchase of
land in Summarecon Serpong as part of construction
project Graha Anabatic with maximum facility
amounting to Rp 11,212,787,801. This facility will
expire on June 25, 2017. Outstanding balance as of
December 31, 2015 and 2014 is amounted
to
Rp 7,822,875,030 and Rp 10,952,025,300. This facility
paid monthly amounted to Rp 260,762,542.

- Fasilitas Term Loan 3

Tujuan dari fasilitas ini adalah untuk pembiayaan


proyek pembangunan Graha Anabatic di Summarecon
Serpong dengan fasilitas maksimum sebesar
Rp 88.000.000.000. Fasilitas ini berakhir pada tanggal
29 September 2019. Saldo terutang pada tanggal
31 Desember 2015 dan 2014 masing-masing sebesar
Rp 69.674.744.095 dan Rp 28.067.481.531. Fasilitas
ini dibayarkan setiap bulan sebesar Rp1.658.922.479.

Term Loan 3 Facility


The purpose of this facility is to financing construction
project Graha Anabatic in Summarecon Serpong with
maximum facility amounting to Rp 88,000,000,000.
This facility expired on September 29, 2019.
Outstanding balance asof December 31, 2015 and
2014 is amounted to Rp 69,674,744,095 and
Rp 28,067,481,531. This facility is paid monthly
amounted to Rp 1,658,922,479.

- Fasilitas Master Plafond

Master Plafond Facility

Fasilitas Master Plafond dalam bentuk Invoice


Financing (Inv-Fin), untuk mendukung proyek jangka
pendek serta Term Loan (TL) untuk mendukung
proyek jangka panjang dengan jumlah maksimal
sebesar USD 15.000.000 pada tahun 2015 dan
USD 8.000.000 pada tahun 2014 (dapat dicairkan
dalam mata uang Rupiah). Suku bunga untuk fasilitas
Inv-Fin sebesar 6,50% untuk mata uang USD dan
12,50% untuk mata uang Rupiah, sedangkan suku
bunga fasilitas TL sebesar 6,75% untuk mata uang
USD dan 12,75% untuk mata uang Rupiah.

Master Facility in the form of Invoice Financing (InvFin), to support short-term projects and Term Loan (TL)
to support long-term projects with a maximum amount
of USD 15,000,000 in 2015 and USD 8,000,000 in
2014 (can be drawdown in IDR currency). The interest
rate for the facility-Fin Inv at 6.50% for USD and at
12.50% for Rupiah, while the interest rate TL facility at
6.75% for USD and at 12.75% for Rupiah.

Fasilitas Term Loan (TL) akan berakhir pada tanggal


3 Oktober 2017 atau pada waktu yang disetujui pada
penarikan setiap fasilitas. Saldo terutang fasilitas TL
dalam
mata
uang
USD
pada
tanggal
31 Desember 2014 sebesar USD 1.531.875 (setara
dengan Rp 19.056.525.000).

Term Loan Facility (TL) will expire on October 3, 2017


or at a time agreed on each withdrawal of the facilities.
Outstanding balance TL facility in USD as of December
31, 2014 amounted to USD 1,531,875 (equivalent to
Rp 19,056,525,000).

Fasilitas ini dijamin dengan:

The facilities are secured by:

Tanah dan bangunan milik Entitas Induk yang


terletak di Jl. Scientia Boulevard Kav. 2 Gading
Serpong, Summarecon dengan estimasi nilai pasar
sebesar Rp 142.740.000.000.
Corporate guarantee dari CTI.

112

Land and buildings owned by the Company located


at Jl. Scientia Boulevard Kav. 2 Gading Serpong,
Summarecon with an estimated market value of
Rp 142,740,000,000.
Corporate guarantee from CTI.

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

21. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan)

21. LONG-TERM BANK LOAN (continued)

PT Bank Permata Tbk (Permata) (lanjutan)

PT Bank Permata Tbk (Permata) (continued)

Entitas Induk (lanjutan)

The Company (continued)

- Fasilitas Master Plafond (lanjutan)

Master Plafond Facility (continued)

Selama jangka waktu pinjaman, Entitas Induk harus


melakukan aktivitas sebagai berikut:

During the term of the loan, the Company must perform


the following activities:

Menyerahkan laporan keuangan konsolidasian


tahunan yang telah diaudit selambat lambatnya
180 hari sejak akhir periode pelaporan;
Menyerahkan laporan keuangan semesteran
Entitas Induk saja selambat lambat nya 90 hari
sejak akhir periode;
Entitas Induk harus mendapat persetujuan
Permata untuk tindakan berikut:
a. Menerima pinjaman baru atau penambahan
fasilitas kredit dari bank lain atau institusi
keuangan lainnya, kecuali untuk pinjaman
yang bersifat Consumer Loan;
b. Pembayaran dividen;
Entitas Induk harus menyerahkan pemberitahuan
tertulis untuk perubahan manajemen dan/atau
pemegang saham minimal 1 bulan sebelumnya;
Jika akumulasi pembayaran Bank Mandiri lebih
dari 30% dari total angsuran Term Loan yang
sudah dibayarkan ke Permata, maka atas
kelebihan tersebut harus digunakan sebagai
pembayaran dipercepat untuk pinjaman Permata.
Pembayaran dipercepat untuk kondisi seperti ini
tidak dikenakan penalty;
Entitas Induk wajib menyerahkan copy invoice dari
ke Bank Mandiri setiap tahun;
Perubahan kepemilikan Entitas Induk atas entitas
yang tergabung dalam Grup, dan juga merupakan
nasabah Bank.

Submit audited financial statements December


period later than 180 days after the end of the
reporting period;
Submit a semi-annual financial statements Parent
only 90 days later his slow since the end of the
period;
The Company must be approved by Permata for
the following actions:
a. Receive new loans or additional credit facilities
from other banks or other financial institutions,
except for loans that are Consumer Loan;
b. Payment of dividends;
The Company must submit a written notification to
the change of management and/or shareholders of
at least one month in advance;
If the accumulated payment of the bank more than
30% of the total Term Loan installments already
paid to Permata, then the excess shall be used as
a prepayment for Jewel loan. Accelerated
payments for these conditions is not subject to
penalty;
The Company shall submit a copy of the invoice to
the Bank Mandiri every year;
The changes of ownership over the Company on
Subsidiaries in the Group, and also the Bank
customers;

Selama jangka waktu pinjaman Entitas Induk harus


menjaga dan mempertahankan rasio keuangan
sebagai berikut:

During the period loan, the Company must keep and


maintain the financial ratios as follows:

Current ratio minimum 1:1;


Debt service coverage ratio minimum 1:1;
Debt to equity ratio maksimum 5:1.

The minimum current ratio of 1:1;


The minimum debt service coverage ratio 1:1;
The maximum debt-to-equity ratio 5:1.

PT Computrade Technology International (CTI)

PT Computrade Technology International (CTI)

Berdasarkan Adendum perjanjian pemberian fasilitas


perbankan
No.
KK/14/0715/ADD/CGVC
tanggal
17 April 2014, CTI, Entitas Anak, memperoleh fasilitas
Term loan dengan batas maksimum kredit sebesar
Rp 66.000.000.000.

Based on the Provision of Banking Facilities Agreement


Addendum No.KK/14/0715/ADD/CGVC dated April 17,
2014, CTI, Subsidiary, obtained Term loan facility with
maximum credit limit amounted to Rp 66.000.000.000.

Pada tanggal 18 Maret 2015, fasilitas ini telah diubah


dengan
surat
penawaran
fasilitas
perbankan
No. 096/BP/CRC-WB/III/2015, CTI, Entitas Anak,
memperoleh fasilitas Term loan dengan batas maksimum
Rp 62.952.817.247, dan digunakan untuk membiayai
pembelian lahan perkantoran Centennial Tower lantai 12.

On March 18, 2015, this facility has been renewed with the
Credit Offering Letter No.096/BP/CRC-WB/III/2015, CTI,
Subsidiary, obtained Term loan facility with maximum
credit limit amounted to Rp 62.952.817.247, and is used to
finance the purchase of office space in Centennial Tower
12th floor.

113

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

21. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan)

21. LONG-TERM BANK LOAN (continued)

PT Bank Permata Tbk (Permata) (lanjutan)

PT Bank Permata Tbk (Permata) (continued)

PT Computrade Technology International (CTI) (lanjutan)

PT
Computrade
(continued)

Fasilitas kredit ini akan berakhir pada 4 Oktober 2018.

This facility expired on October 4, 2018.

Untuk fasilitas utang bank jangka panjang, CTI, Entitas


Anak, memberikan jaminan berupa lahan perkantoran
Centennial Tower lantai 12.

For these long term bank loan facility, CTI, Subsidiary,


provide a guarantee in form of office space in Centennial
Tower 12th floor

Selama pinjaman terhadap Permata belum dilunasi, tanpa


persetujuan tertulis Permata, Entitas Induk dilarang
melakukan aktivitas seperti yang disyaratkan dalam
fasilitas kredit jangka pendek dari Permata (Catatan 15).

During the term of the loan with Permata, without the prior
written consent from Permata, the Company is prohibited
from conducting activities as required in the short-term
credit facilities from Permata. (Note 15).

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Mandiri)

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Mandiri)

Entitas Induk

The Company

Berdasarkan Surat Penawaran Pemberian Kredit


No. CBC.JPM/SPPK/371/2014 tanggal 30 Juni 2014,
Entitas Induk memperoleh fasilitas Kredit Investasi
Pembiayaan Kembali Aset Entitas Induk dengan jumlah
maksimal sebesar Rp 9.500.000.000. Fasilitas kredit
tersebut digunakan untuk pembiayaan aset-aset Entitas
Induk berupa wisma dan asrama pegawai di Serpong
Garden, Taman Telaga Mediterian dan Scientia
Residences, suku bunga adalah 11%. Jangka waktu
fasilitas kredit ini adalah 36 bulan. Sampai dengan
tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian,
fasilitas ini belum digunakan.

Based
on
the
Credit
Offering
Letter
No.CBC.JPM/SPPK/371/2014 dated June 30, 2014, the
Company obtained Investment Credit to Refinance Asset
of the Company with a maximum credit limit of
Rp 9,500,000,000.The credit facilities used for financing
the assets of the Company in the form of a guesthouse
and employee hostel in Serpong Garden, Taman Telaga
Mediterian and Scientia Residences, which bears interest
at 11%. This credit facility term is 36 months. As of the
completion date of consolidated financial statements, this
facility has not been used.

Fasilitas ini dijamin dengan:

This facility is secured by:

10 unit bangunan dan tanah di Perumahan Serpong


Garden Cluster Green Park, Blok C007 No. 02, 03,
05, 07, 09, 12-16 Desa Cibogo, Kec. Cisauk, Kab.
Tangerang, Banten milik Entitas Induk.

7 unit bangunan rumah dan tanah di Taman Telaga


Mediterania No. P02/01, Q07/18, Q07/01, O4/20,
Q07/22, P02/42, Jalan Citra Raya Boulevard, Kec.
Cikupa, Kab. Tangerang, Banten, milik Entitas Induk.

1 unit apartemen di Scientia Garden Cluster Scientia


Residences Tower C, Lantai 10, No. Unit 001, Jalan
Scientia Garden, Serpong, Kab. Tangerang, Banten.

1 unit apartemen di Scientia Garden Cluster Scientia


Residences Tower C, Lantai 10, No. Unit 002, Jalan
Scientia Garden, Serpong, Kab. Tangerang, Banten.

114

Technology

International

(CTI)

10 units of buildings and land locatedat Serpong


Garden Cluster Housing Green Park, Block C007 No.
02, 03, 05, 07, 09, 12-16 Cibogo village, district.
Cisauk, Kab. Tangerang, Banten which owned by the
Company.
7 units of houses and land located at Taman Telaga
Mediteranean No. P02/01, Q07/18, Q07/01, O4/20,
Q07/22, P02/42, located in Jln. Citra Raya
Boulevard, Kec. Cikupa, Kab. Tangerang, Banten,
which owned by the Company.
1 units apartment located at Scientia Scientia Garden
Cluster Residences Tower C, 10th Floor, No. Unit
001, Jln. Scientia Garden, Serpong, Kab. Tangerang,
Banten, which owned by the Company.
1 unit apartement located at Scientia Garden Cluster
Scientia Residences Tower C, 10th Floor, No. Unit
002, Jln. Scientia Garden, Serpong, Kab. Tangerang,
Banten, which owned by the Company.

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

22. UTANG PEMBIAYAAN KONSUMEN

22. CONSUMER FINANCING PAYABLES

Grup menandatangani perjanjian pembiayaan untuk


pembelian kendaraan dengan:

The Group entered a financing agreement for purchase of


vehicles with:

2015
Pihak ketiga
PT Bank Panin Tbk
PT Oto Multiartha
PT Astra Credit Company
Pihak berelasi
PT Karunia Multifinance (Catatan 7e)

2014

2.371.720.426
154.263.600
35.557.022

2.943.091.661
-

Third parties
PT Bank Panin Tbk
PT Oto Multiartha
PT Astra Credit Company

572.428.032

1.080.286.697

Related parties
PT Karunia Multifinance (Note 7e)

Total
Dikurangi bagian yang jatuh
tempo dalam waktu satu tahun

3.133.969.080

4.023.378.358

Total

1.474.093.898

1.230.080.851

Net of current portion

Bagian jangka panjang

1.659.875.182

2.793.297.507

Long-term portion

23. UTANG SEWA PEMBIAYAAN

23. FINANCE LEASE PAYABLES

Merupakan
utang
sewa
pembiayaan
kepada
PT Orix International Finance pada tanggal-tanggal
31 Desember 2015 dan 2014 dengan perincian sebagai
berikut:

Represents
a
finance
lease
payables
from
PT Orix International Finance as of December 31, 2015
and 2014 with the following details:

2015
Pihak ketiga
2015
2016
2017
2018
Total
Dikurangi beban bunga di
masa depan
Nilai tunai pembayaran utang sewa
pembiayaan
Dikurangi bagian yang jatuh
tempo dalam waktu satu tahun
Bagian jangka panjang

2014

2.493.844.432
1.535.612.000
126.297.000

2.671.589.744
2.170.590.000
1.251.644.000
-

4.155.753.432

6.093.823.744

(405.363.779)

(804.098.518)

Third parties
2015
2016
2017
2018
Total
Less interest expenses
in the future

3.750.389.653

5.289.725.226

Present value of minimum lease


payments

2.175.307.801

2.141.751.993

Net of current portion

1.575.081.852

3.147.973.233

Long-term portion

Aset tetap - kendaraan ini masing-masing sebesar


Rp 4.876.869.848 dan Rp 5.677.374.901 dijadikan
sebagai jaminan atas utang sewa pembiayaan pada
tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 (Catatan 12).

Fixed
assets
vehicles
each
amounting
to
Rp 4,876,869,848 and Rp 5,677,374,901 used as
collateral for leases payables as of December 31, 2015
and 2014 (Note 12).

Utang sewa pembiayaan ini dikenai tingkat suku bunga


sebesar 12,50% sampai dengan 14,00% per tahun dan
akan dilunasi selama tiga tahun melalui angsuran
bulanan.

Finance lease payables bears interest rate 12.50% to


14.00% per annum and will be repaid over three years
through monthly installments.

Beban bunga atas utang sewa pembiayaan tersebut


masing-masing
sebesar
Rp
528.735.553
dan
Rp 285.161.950 untuk tahun yang berakhir pada tanggaltanggal 31 Desember 2015 dan 2014.

Interest expense from finance lease payables amounted to


Rp 528,735,553 and Rp 285,161,950 for the year ended
December 31, 2015 and 2014, respectively.

115

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

24. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN

24. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES

Grup mencatat liabilitas imbalan kerja karyawan untuk


tahun-tahun
yang
berakhir
pada
tanggal
31 Desember 2015, 2014 dan 1 Januari 2014/
31 Desember 2013 berdasarkan hasil perhitungan
aktuarial yang dilakukan oleh PT Milliman Indonesia,
aktuaris
independen
dalam
laporannya
tanggal
12 Februari 2016 untuk CTI, BPT, CDT, VTI, XDCI, dan
HIN, serta tanggal 18 Februari 2016 untuk Entitas Induk,
Q2, AJD, MCT dan PAM setelah penyajian kembali
liabilitas imbalan kerja pada tanggal 31 Desember 2014
dan 2013, sehubungan dengan penerapan PSAK 24
(Revisi 2013), Imbalan Kerja, menggunakan metode
Projected Unit Credit.

The Group have recorded liabilities for employee benefits


for the years ended Desember 31, 2015, 2014 and
January 1, 2014/Desember 31, 2013 based on the results
of actuarial calculations which is performed by PT Milliman
Indonesia, an independent actuary in its report dated
February 12, 2015 for CTI, BPT, CDT, VTI, XDCI, and
HIN, and February 18, 2016 for the Company, Q2, AJD,
MCT and PAM after restatement of employee benefits
liabilities as of December 31, 2014 and 2013, according to
implementation of PSAK 24 (Revised 2013), Employee
Benefits using the "Projected Unit Credit Method".

Asumsi utama yang digunakan dalam menentukan jumlah


liabilitas kerja karyawan adalah sebagai berikut:

The key assumptions used in determining of the total


liabilities for employee benefits are as follows:

31 Desember/December 31,
2015
Usia pensiun normal
Tingkat diskonto
Tingkat kenaikan gaji per tahun
Tabel mortalitas

55 tahun/55 years
9,5%
8,0%
100% TMI-III-2011

2014
55 tahun/55 years
9,0%
7,0%
100% TMI-III-2011

Liabilitas imbalan kerja karyawan yang diakui dalam


laporan posisi keuangan konsolidasian pada tanggal
31 Desember 2015, 2014 dan 1 Januari 2014/Desember
31, 2013 adalah sebagai berikut:

2015
11.251.949.521
11.251.949.521

1 Januari 2014/
31 Desember 2013/
January 1, 2014/
December 31, 2013

2014
10.147.381.434
10.147.381.434

Beban imbalan kerja karyawan yang diakui dalam laporan


laba rugi konsolidasian adalah sebagai berikut:

Biaya transfer karyawan


Total imbalan kerja karyawan
(Catatan 31)

2015

2014

4.074.847.864
906.637.000

3.546.863.434
720.447.000
3.622.000

(43.214.000)
4.938.270.864

7.746.952.000
7.746.952.000

The present value of employee


benefits liabilities
Unrecognized actuarial loss
Net value of liabilities

Employee benefit expense is recognized at consolidated


statement of profit or loss consist of:

31 Desember/December 31,

Beban jasa kini


Beban bunga
Beban jasa lalu

Normal pension age


Discount rate
Wages and salary increase
Table of mortality

Employee benefits liabilities recognized in the consolidated


statements of financial position as of December 31, 2015,
2014 and January 1, 2014/December 31, 2013 are as
follows:

31 Desember/December 31,

Nilai kini liabilitas imbalan kerja


karyawan
Kerugian aktuarial yang belum diakui
Nilai neto liabilitas

1 Januari 2014/
31 Desember 2013/
January 1, 2014/
December 31, 2013
55 tahun/55 years
9,0%
7,00%
100% TMI-III-2011

1 Januari 2014/
31 Desember 2013/
January 1, 2014/
December 31, 2013
4.236.269.000
457.923.000

(46.144.000)
4.270.932.434

116

4.648.048.000

Current service cost


Interest expense
Obligation of transferred
employees
Total employee benefits
expenses (Note 31)

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

24. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN (lanjutan)

24. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (continued)

Rincian beban imbalan kerja karyawan yang diakui pada


ekuitas
dalam
penghasilan
komprehensif
lain
konsolidasian adalah sebagai berikut:

The details of employee benefits expenses are recognized


on equity in consolidated other comprehensive income are
as follows:
2014
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As Restated,
Note 4)

2015
Keuntungan (kerugian) aktuarial
yang timbul dari:
Perubahan asumsi demografis
Perubahan asumsi keuangan
Penyesuaian berdasarkan
pengalaman liabilitas program

(312.672.000)

Actuarial gain (loss) from:


Changes in demography assumptions
444.731.000
Changes in financial assumptions
Adjustment based on experience
(785.760.000)
liabilities program

(3.837.723.000)

Total income (expenses) recognized


in other comprehensive
income

(542.787.000)
(2.982.264.000)

Total penghasilan (beban) yang


diakui dalam penghasilan
komprehensif lain

Mutasi liabilitas imbalan kerja karyawan adalah sebagai


berikut:

(341.029.000)

Movements in liabilities for employee benefits are follows:


1 Januari 2014/
31 Desember 2013/
January 1, 2014/
2014
December 31, 2013
7.746.952.000
7.471.522.000

31 Desember/December 31,
2015
Saldo awal tahun
Pelepasan Entitas Anak

10.147.381.434

Beban tahun berjalan (Catatan 31)


Pembayaran imbalan kerja
Efek translasi
Penghasilan (beban)
komprehensif lain

4.938.270.786
4.020.301

4.362.786.434
(96.600.000)
(1.524.728.000)

4.648.048.000
-

(3.837.723.000)

(341.029.000)

(4.372.618.000)

Beginning of the year


Reconsolidated of subsidiaries
Additional during the
current year (Note 31)
Payment of employee benefits
Effect of translation
Other comprehensive income
(expenses)

Saldo akhir liabilitas imbalan


kerja

11.251.949.521

10.147.381.434

7.746.952.000

Ending of the Year

Manajemen Grup berkeyakinan bahwa jumlah penyisihan


imbalan pascakerja karyawan pada tanggal 31 Desember
2015, 2014 dan 1 Januari 2014/31 Desember 2013
tersebut cukup untuk memenuhi persyaratan Undangundang Ketenagakerjaan.

The Groups management believes that the sum of


employee benefits liabilities as of December 31, 2015,
2014 and January 1, 2014/December 31, 2013 are
adequate to cover the requirement of Labor Law.

Analisa Sensitivitas untuk Rasio Tingkat Diskonto

Sensitivity Analysis for Discount Rate Risk

Analisis sensitivitas dari perubahan asumsi-asumsi utama


terhadap liabilitas imbalan kerja pada tanggal
31 Desember 2015 adalah sebagai berikut:

The sensitivities analisys from the changes of the main of


the liabilities for employee benefits as of December 31,
2015 are as follows:

Analisis sensitivitas
Asumsi tingkat diskonto
Tingkat diskonto + 1%
Tingkat diskonto - 1%

-11%
13%

Sensitivities analysis
Discount rate assumptions
Discount rate + 1%
Discount rate - 1%

Durasi rata-rata tertimbang dari liabilitas


imbalan

25,4

Weighted average duration of


benefit obligations

117

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

25. MODAL SAHAM

25. SHARE CAPITAL

Berdasarkan Akta Notaris No. 10 tanggal 17 Maret 2015


dari Unita Christina Winata, S.H., para pemegang saham
menyetujui beberapa hal antara lain:

Based on the Deed No. 10 dated March 17, 2015 of Unita


Christina, S.H., the shareholders approved several things,
among others:

Approval to the Companys plan to conduct an Initial


Public Offering through capital market at most of
807,692,400 shares or about 43% from issued and
paid in capital after the Initial Public Offering.

Approval in increasing of authorized share capital of


the Company from Rp 150,000,000,000 to
Rp 600,000,000,000 regarding the Initial Public
Offering proposed.
Approval to implement the Companys Employee
Stock Allocation or ESA with the total of 1 % from
entire share capital issued after Public Offering, and
Management and Employee Stock Option Plan or
MESOP program with the total of 2% from issued
and paid share capital that will be determined by the
Directors of the Company.

Menyetujui rencana Entitas Induk untuk melakukan


Penawaran Umum melalui pasar modal sebanyakbanyaknya sejumlah 807.692.400 saham atau
sebesar 43% dari modal ditempatkan dan disetor
setelah Penawaran Umum Perdana Saham.
Menyetujui peningkatan modal dasar Entitas Induk
dari semula sebesar Rp 150.000.000.000 menjadi
sebesar Rp 600.000.000.000 sehubungan dengan
rencana Penawaran Umum.
Menyetujui rencana pelaksanaan program Alokasi
Saham Karyawan (Employee Stock Allocation atau
ESA) dengan jumlah sebesar 1% dari jumlah saham
yang diterbitkan setelah Penawaran Umum, dan
Program Kompensasi Manajemen dan program
Karyawan Berbasis Saham (Management and
Employee Stock Option Plan atau MESOP) dengan
jumlah sebesar 2% dari jumlah saham yang
ditempatkan dan disetor dengan tata cara yang akan
ditentukan oleh Direksi Entitas Induk.

The composition of the Companys shareholders with their


percentage of ownership as of December 31, 2015 based
on reports provided by Datindo Entrycom, the Securities
Administration Bureau, are as follows:

Susunan pemegang saham Entitas Induk berikut dengan


kepemilikannya pada tanggal 31 Desember 2015
berdasarkan laporan yang dikelola oleh Datindo
Entrycom, Biro Administrasi Efek, adalah sebagai berikut:

Pemegang Saham
PT Artha Investama Jaya
Handoko Anindya Tanuadji
(Komisaris Utama)
PT Sam Investama
PT Cahaya Fajar Mentari
PT Flaminggo Mandiri
Handojo Sutjipto
(Direktur Utama)
PT Multi Sarana Edukasi
A.F. Warsito Hans
Tanudjaja
Rosy Merianti Tanuadji
Andrian Anindya Tanuadji
Masyarakat
Total

Total Saham
Ditempatkan dan
Disetor penuh /
Number of shares
Issued and Fully Paid
739.771.448

Persentase
Pemilikan /
Percentage of
Ownership
39,454%

263.372.723
133.616.087
78.571.814
62.249.830

14,047%
7,126%
4,190%
3,320%

26.337.272.300
13.361.608.700
7.857.181.400
6.224.983.000

52.381.210
47.143.088

2,794%
2,514%

5.238.121.000
4.714.308.800

39.474.480
31.428.726
23.990.594
403.000.000

2,105%
1,676%
1,279%
21.495%

3.947.448.000
3.142.872.600
2.399.059.400
40.300.000.000

1.875.000.000

100,000%

187.500.000.000

118

Total Modal / Amount

Shareholders

73.977.144.800

PT Artha Investama Jaya


Handoko Anindya
Tanuadji (President
Commisioner)
PT Sam Investama
PT Cahaya Fajar Mentari
PT Flaminggo Mandiri
Handojo Sutjipto
(President Director)
PT Multi Sarana Edukasi
A.F. Warsito Hans
Tanudjaja
Rosy Merianti Tanuadji
Andrian Anindya Tanuadji

Total

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

25. MODAL SAHAM (lanjutan)

25. SHARE CAPITAL (continued)


The composition of the Companys shareholders with their
percentage of ownership as of December 31, 2014 based
on the Notarial Deed No. 23 dated December 31, 2013 by
Myra Yuwono, S.H., are as follows:

Susunan pemegang saham Entitas Induk berikut


kepemilikannya pada tanggal 31 Desember 2014
berdasarkan Akta Notaris No. 23 tanggal 12 Desember
2013 oleh Myra Yuwono, S.H. adalah sebagai berikut:

Pemegang Saham
PT Artha Investama Jaya

Total Saham
Ditempatkan dan
Disetor penuh /
Number of shares
Issued and Fully Paid
753.843.186

Persentase
Pemilikan /
Percentage of
Ownership
50,26%

268.382.531
136.157.697
80.066.387
63.433.930

17,89%
9,08%
5,34%
4,23%

26.838.253.100
13.615.769.700
8.006.638.700
6.343.393.000

53.377.592
40.225.353

3,56%
2,68%

5.337.759.200
4.022.535.300

48.039.832
32.026.555
24.446.937

3,20%
2,14%
1,62%

4.803.983.200
3.202.655.500
2.444.693.700

PT Artha Investama Jaya


Handoko Anindya
Tanuadji (President
Commisioner)
PT Sam Investama
PT Cahaya Fajar Mentari
PT Flaminggo Mandiri
Handojo Sutjipto
(President Director)
PT Multi Sarana Edukasi
A.F. Warsito Hans
Tanudjaja
Rosy Merianti Tanuadji
Andrian Anindya Tanuadji

1.500.000.000

100.00%

150.000.000.000

Total

Handoko Anindya Tanuadji


(Komisaris Utama)
PT Sam Investama
PT Cahaya Fajar Mentari
PT Flaminggo Mandiri
Handojo Sutjipto
(Direktur Utama)
PT Multi Sarana Edukasi
A.F. Warsito Hans
Tanudjaja
Rosy Merianti Tanuadji
Andrian Anindya Tanuadji
Total

26. TAMBAHAN MODAL DISETOR

Total Modal / Amount


75.384.318.600

Shareholders

26. ADDITIONAL PAID IN CAPITAL

Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 dan 2014,


rincian tambahan modal disetor terdiri dari:

As of December 31, 2015 and 2014, details of additional


paid-in capital consists of:

2015

2014

Agio saham awal


Agio saham dari penawaran
umum perdana
Beban emisi pajak

14.500.000.000

14.500.000.000

225.000.000.000
(13.658.108.716)

Total

211.341.891.284

14.500.000.000

27. DIVIDEN

Beginning capital paid in excess of


par value
Capital paid in excess of par value
from initial public offering
Stock issuance costs
Total

27. DIVIDEN

Berdasarkan
Akta
Notaris
No.
9
tanggal
16 Maret 2015, oleh Unita Christina, S.H., Entitas Induk
menyetujui untuk untuk membagikan dividen kas dalam
sebesar Rp 10.000.000.000 sesuai dengan persentase
kepemilikan saham di Entitas Induk.

Based on the Notarial Deed No. 9 dated March 16, 2015,


by Unita Christina, S.H., the Company agreed to distribute
cash dividends amounting to Rp 10,000,000,000 in
accordance with the percentage of ownership shares in
the Company.

28. PENJUALAN

28. SALES

Rincian penjualan adalah sebagai berikut:

Details of the sales are as follows:


2015

2014

Produk
Jasa
Sewa
Lain-lain

2.539.937.681.623
165.371.812.024
19.878.532.592
231.922.128.644

2.070.285.595.921
219.217.182.683
9.956.924.095
270.562.973.959

Product
Service
Rent
Others

Total

2.957.110.154.883

2.570.022.676.658

Total

119

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

28. PENJUALAN (lanjutan)

28. SALES (continued)

Jumlah penjualan kepada pihak ketiga yang melebihi 10%


dari jumlah penjualan konsolidasian tahun 2015 adalah
kepada PT Multipolar Technology Tbk sebesar
Rp 328.706.908.314 atau 11,12% dari penjualan tahun
2015. Jumlah penjualan kepada pihak ketiga yang
melebihi 10% dari jumlah penjualan konsolidasian tahun
2014 adalah kepada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
sebesar Rp 297.094.526.538 atau 11,56% dari penjualan
tahun 2014.

Total sales to third parties which exceed 10% of total


consolidated sales in 2015 was to PT Multipolar
Technology Tbk amounting to Rp 328,706,908,314, or
11.12% of sales in 2015. Total sales to third parties which
exceed 10% of total consolidated sales in 2014 was to PT
Bank
Mandiri
(Persero)
Tbk
amounting
to
Rp 297,094,526,538, or 11.56% of sales in 2014.

29. BEBAN POKOK PENJUALAN

29. COST OF SALES

Rincian beban pokok penjualan adalah sebagai berikut:

Produk
Persediaan awal tahun
Pembelian
Persediaan akhir tahun

2015

2014

439.406.834.703
2.129.230.310.947
(482.919.093.136)

348.646.722.259
1.880.703.534.436
(439.406.834.703)

Biaya transportasi dan akomodasi

Jasa
Tenaga kerja
Sewa
Penyusutan (Catatan 12)
Lain-lain
Lain-lain
Tenaga kerja
Penyusutan (Catatan 12)
Lain-lain

Total

Details of the cost of sales are as follows:

12.316.416.366

27.903.109.129

2.098.034.468.880

1.817.846.531.121

128.125.733.374

138.223.298.782

5.458.549.529
10.611.514.820

6.004.666.770
-

146.049.132.973
7.898.479.399
55.765.260.556

145.628.248.645
6.437.531.381
59.668.912.714

353.908.670.651

211.734.692.740

2.451.943.139.531

2.173.809.189.413

Jumlah pembelian kepada pihak tertentu yang melebihi


10% dari jumlah beban pokok penjualan konsoloidasian
antara lain kepada :

Service
Labor
Rent
Depreciation (Note 12)
Others
Others
Labor
Depreciation (Note 12)
Others

Total

Total purchases to certain parties which exceed of 10% of


total consolidated cost of sales, among others to:

2015

Total/Total

Product
Inventories at beginning of the year
Purchase
Inventories at the end of the year
Transportation and accommodation
expenses

2014
Persentase/
Percentage*)

Total/Total

Persentase/
Persentage*)

Pihak Ketiga
PT IBM Indonesia
PT Oracle Indonesia

718.701.519.564
222.611.587.894

29,31%
9,08%

377.882.089.795
318.361.401.643

17,38%
14,65%

Third Parties
PT IBM Indonesia
PT Oracle Indonesia

Total

941.313.107.458

38,39%

696.243.491.438

32,03%

Total

*) persentase terhadap jumlah pembelian konsolidasian

*)percentage to consolidated purchase amount.

120

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

30. BEBAN PENJUALAN

30. SELLING EXPENSES


2015

2014

Pemasaran dan pameran


Iklan dan promosi
Business partner reward
Ekspedisi
Transportasi
Lain-lain

11.749.693.527
4.622.027.598
2.586.504.384
2.248.734.582
1.396.365.441
1.133.190.356

9.690.889.110
4.541.863.526
4.007.879.991
1.842.623.229
540.258.245
1.639.145.884

Marketing and exhibition


Advertising and promotion
Business partner reward
Expedition
Transportation
Others

Total

23.736.515.888

22.262.659.985

Total

31. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI

31. GENERAL AND ADMINISTRATION EXPENSES


2015

Gaji dan kesejahteraan


karyawan
Penyusutan (Catatan 12)
Sewa
Transportasi
Amortisasi (Catatan 13)
Honorarium tenaga ahli
Asuransi
Seminar dan pelatihan
Imbalan kerja karyawan
(Catatan 24)
Pos dan telekomunikasi
Pajak dan denda (Catatan 19g)
Jamuan dan sumbangan
Listrik dan air
Lisensi
Perlengkapan kantor
Jamsostek
Perbaikan dan pemeliharaan
Penyisihan penurunan nilai
piutang (Catatan 6)
Lain-lain (masing-masing di
bawah (Rp 500 juta)
Total

2014

182.624.480.173
21.366.766.495
19.183.727.152
15.313.256.165
9.886.741.012
8.820.606.173
8.424.374.132
6.890.347.906

147.299.506.363
11.319.059.906
15.343.359.691
10.103.045.803
5.094.417.880
9.131.505.263
7.581.424.827
4.403.045.082

4.938.270.864
4.921.033.508
5.193.289.459
3.374.006.364
3.451.465.423
3.156.085.370
2.594.392.349
2.233.692.398
2.160.785.131

4.008.623.434
3.950.665.940
4.391.354.278
3.282.520.674
1.635.326.645
2.535.420.828
1.257.892.934
2.074.926.464
4.723.777.685

1.069.916.498

1.189.760.508

10.629.632.796

6.375.319.330

Salaries and allowances


Depreciation (Note 12)
Rent
Transportation
Amortization (Note 13)
Professional fee
Insurance
Seminars and training
Employee benefits
(Note 24)
Post and telecommunication
Tax and penalties (Note 19g)
Representation and donation
Electricity and water
Licenses
Office supplies
Jamsostek
Repair and maintenance
Provision for impairment
of trade receivables (Note 6)
Others (each below
Rp 500 million)

316.232.869.368

245.700.953.535

Total

32. LABA NETO PER SAHAM DASAR DAN DILUSIAN

32. NET EARNINGS PER SHARE BASIC AND DILUTED

Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba


bersih tahun berjalan dengan rata-rata tertimbang jumlah
saham biasa yang ditempatkan penuh, yang beredar
selama tahun bersangkutan, sebagai berikut:

Earnings per share is computed by dividing net income for


the year by the weighted average number of fully paid
ordinary shares, outstanding during the year, as follows:

2015
Laba neto tahun berjalan yang dapat
diatribusikan kepada pemilik
Entitas Induk
Rata-rata tertimbang jumlah
saham biasa yang beredar
Laba per Saham Dasar

2014

36.019.530.698

60.389.608.517

1.680.821.918

1.500.000.000

Net income for the year


attributable to owner
of the Company
The weighted average number
of ordinary shares outstanding

21,43

40,26

Basic Earnings per Share

121

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

32. LABA NETO PER SAHAM DASAR DAN DILUSIAN


(lanjutan)

32. NET EARNINGS PER SHARE BASIC AND DILUTED


(continued)

Sedangkan laba per saham dilusian dihitung dengan


membagi laba bersih tahun berjalan dengan rata-rata
tertimbang jumlah saham dilusian yang beredar selama
tahun bersangkutan, sebagai berikut:

Earnings per share is computed by dividing net income for


the year by the weighted average number of diluted
shares outstanding during the year, as follows:

2015
Laba neto tahun berjalan yang dapat
diatribusikan kepada pemilik
Entitas Induk
Rata-rata tertimbang jumlah
saham dilusian yang beredar

36.019.530.698

1.689.863.014

Net income for the year


attributable to owner
of the Company
The weighted average number
of diluted shares outstanding

21,32

Diluted Earnings per Share

Laba per Saham Dilusian

33. MANAJEMEN
RISIKO
PENGELOLAAN MODAL

2014

KEUANGAN

DAN

33. FINANCIAL RISK


MANAGEMENT

MANAGEMENT

AND

CAPITAL

MANAJEMEN RISIKO

RISK MANAGEMENT

Tingkat probabilitas risiko yang sangat potensial terjadi


dari instrumen keuangan Grup adalah risiko pasar (yaitu
risiko mata uang asing dan risiko tingkat suku bunga),
risiko kredit, dan risiko likuiditas. Kebijakan akan
pentingnya mengelola tingkat risiko ini telah meningkat
secara signifikan dengan mempertimbangkan beberapa
parameter perubahan dan volatilitas pasar keuangan baik
di Indonesia maupun internasional. Manajemen menelaah
dan menyetujui kebijakan risiko yang mencakup toleransi
risiko dalam strategi mengelola risiko-risiko yang
dirangkum di bawah ini.

The level of probability of potential risks that occur on the


Group's financial instruments are market risk (ie foreign
currency risk and interest rate risk), credit risk, and liquidity
risk. Policies on the importance of managing the risk level
has increased significantly by considering several
parameters change and volatility of financial markets both
in Indonesia and internationally. Management reviews and
approves risk policies include risk tolerance in the strategy
to manage the risks which are summarized below.

Risiko Pasar

Market Risk

Risiko pasar merupakan risiko yang terutama disebabkan


karena perubahan harga pasar. Grup dipengaruhi oleh
risiko pasar, terutama risiko nilai tukar mata uang asing
dan risiko tingkat suku bunga.

Market risk is the risk that is primarily due to changes in


market prices. Groups affected by market risks, especially
the risk of foreign currency exchange rate and interest rate
risk.

Risiko Mata Uang Asing

Foreign Currency Risk

Risiko mata uang adalah risiko dalam hal nilai wajar atau
arus kas masa datang dari suatu instrumen keuangan
akan berfluktuasi akibat perubahan nilai tukar mata uang
asing. Eksposur Grup terhadap fluktuasi nilai tukar
terutama berasal dari kas dan setara kas, piutang usaha,
piutang lain-lain, deposito berjangka yang dibatasi
penggunaannya, utang bank, utang usaha, dan utang
lain-lain dalam mata uang asing.

Currency risk is the risk that the fair value or future cash
flows of a financial instrument will fluctuate because of
changes in foreign currency exchange rates. The Group's
exposure to exchange rate fluctuations mainly from cash
and cash equivalents, accounts receivable, other
receivables, restricted time deposits, bank debt, trade
payables and other payables in foreign currencies.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, Grup


mempunyai aset dan liabilitas moneter dalam mata uang
asing sebagai berikut:

As of December 31, 2015 and 2014, the Group had


monetary assets and liabilities denominated in foreign
currencies as follows:

122

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
33. MANAJEMEN
RISIKO
KEUANGAN
PENGELOLAAN MODAL (lanjutan)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

DAN

33. FINANCIAL RISK MANAGEMENT


MANAGEMENT (continued)

MANAJEMEN RISIKO (lanjutan)

RISK MANAGEMENT (continued)

Risiko Pasar (lanjutan)

Market Risk (continued)

Risiko Mata Uang Asing (lanjutan)

Foreign Currency Risk (continued)


2015
Mata Uang
Asing / Foreign
Currency

AND

CAPITAL

2014

Rupiah

Mata Uang
Asing / Foreign
Currency

Rupiah

Aset

Assets
Cash and cash
equivalents

Kas dan setara kas

USD
PHP
EURO
SGD
INR
MYR
IRR
AUD
HKD

4.111.833
8.170.348
49.565
9.897
9.307.153
3.070.572
25.404.799
953
-

56.722.734.684
2.402.695.074
746.930.648
96.515.092
1.942.859.619
9.855.461.421
11.652.380
9.592.151
-

12.128.803
11.637.381
142.407
151.910
4.679.015
243.182
5.470.601
953
-

150.882.307.017
3.235.191.900
2.155.049.613
1.431.293.888
917.087.031
866.215.071
11.652.380
9.738.995
-

Piutang usaha

USD
MYR
PHP
INR
EURO
SGD

10.120.144
2.013.878
115.113.540
2.396.779
-

139.607.390.795
6.463.843.523
33.852.014.317
500.325.475
-

25.034.335
4.803.173
5.762.602
3.153.794
28.166
28.502

311.427.122.678
17.108.901.742
1.602.003.356
618.143.600
426.236.078
268.547.283

Trade receivables

INR
USD
PHP
SGD

3.851.990
-

53.138.198.892
-

6.594.089
70.348
431.999
-

1.292.441.444
875.129.120
120.095.722
-

Others receivables

USD

1.155.878

15.945.338.803

2.793.976

34.757.066.028

USD
MYR

22.029.003
1.000.000

303.890.096.385
3.209.650.000

47.651.492
-

592.784.558.977
-

Utang usaha

USD
MYR
PHP
GBP
INR
EURO

8.237.400
1.268.720
32.816.484
1.390
3.194.140
450

113.634.943.481
4.072.147.148
9.650.507.407
28.427.045
666.773.738
6.781.354

19.546.594
4.086.087
3.236.910
2.185
35.035
250

243.159.630.070
14.554.641.763
899.861.079
42.324.193
6.866.880
3.783.250

Trade payables

Utang lain-lain

USD
INR
PHP
MYR

884.301
52.429.800
217.020

12.198.932.295
15.418.293.435
696.558.692

549.965
7.085.469
5.862
-

6.841.564.600
1.388.751.840
1.629.640
-

Other payables

(11.910.859)
(1.390)
8.509.792
49.115
38.037.604
2.598.710
9.897
953
25.404.799

(164.310.308.987)
(28.427.045)
1.776.411.356
740.149.295
11.185.908.549
8.340.949.104
96.515.092
9.592.151
11.652.380

(27.720.589)
(2.185)
7.306.395
170.323
14.589.210
960.268
180.412
953
5.470.601

(344.844.128.804)
(42.324.193)
1.432.053.355
2.577.502.441
4.055.800.259
3.420.475.050
1.699.841.171
9.738.995
11.652.380

Piutang lain - lain

Deposito berjangka yang


dibatasi penggunaannya
Liabilitas
Utang bank

Aset (Liabilitas)
Moneter - Bersih

USD
GBP
INR
EURO
PHP
MYR
SGD
AUD
IRR

123

Restricted time
deposits
Liabililites
Bank loan

Assets (Liabilities)
Monetary - Net

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
33. MANAJEMEN
RISIKO
KEUANGAN
PENGELOLAAN MODAL (lanjutan)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

DAN

33. FINANCIAL RISK MANAGEMENT


MANAGEMENT (continued)

AND

CAPITAL

MANAJEMEN RISIKO (lanjutan)

RISK MANAGEMENT (continued)

Risiko Pasar (lanjutan)

Market Risk (continued)

Risiko Tingkat Suku Bunga

Interest Rate Risk

Risiko tingkat suku bunga adalah risiko dimana nilai wajar


atau arus kas masa datang dari suatu instrumen
keuangan akan berfluktuasi akibat perubahan suku bunga
pasar. Pengaruh risiko tingkat suku bunga pasar terkait
dengan pinjaman Grup yang dikenakan dengan tingkat
bunga mengambang.

Interest rate risk is the risk that the fair value or contractual
future cash flows of a financial instrument will be affected
due to changes in market interest rates. The Companys
exposures to the interest rate risk relates primarily to
floating interest rate.

Grup terus memantau fluktuasi suku bunga pasar dan


ekspektasi pasar sehingga dapat mengambil tindakan
yang diperlukan paling diuntungkan kepada Grup pada
waktunya. Manajemen saat ini tidak mempertimbangkan
kebutuhan untuk melakukan swap suku bunga.

The Group continues to monitor fluctuations in market


interest rates and market expectations so that they can
take the necessary measures most benefit to the Group in
due course. Management currently does not consider the
need to conduct interest rate swap.

Tabel berikut adalah nilai tercatat, berdasarkan jatuh


tempo, asetdan kewajiban keuangan Grup yang
berhubungan dengan risiko suku bunga:

The following table sets out the carrying amount by


maturity of the Companys financial assets that are
exposed to interest rate risk:

124

Liabilitas
Utang bank jangka
pendek
Utang bank jangka
panjang
Utang pembiayaan
konsumen
Utang sewa
pembiayaan

Kas dan setara kas


Deposito berjangka yang
dibatasi
penggunaannya
Piutang lain-lain pihak berelasi

Aset

50.477.833.518
1.474.093.898
2.175.307.802

6,50% - 12,75%

12,5% - 14,00%

12,5% - 14,00%

45.000.000.000

15,00%

729.088.438.785

35.615.870.445

3,50% - 6,50%

2,80% - 12,75%

231.250.871.641

0,00% - 6,50%

Jatuh Tempo
dalam Satu
(1)Tahun/Due
Within One (1)
Year

1.490.373.630

829.937.591

48.292.783.989

Jatuh Tempo
Pada Tahun ke
- 2/ Due In the
2nd Year

125

84.708.221

829.937.591

27.137.638.618

Jatuh Tempo
Pada Tahun ke
3/Due In the
3rd Year

Jatuh Tempo
Pada Tahun ke
4/Due In the
4th Year

31 Desember 2015/ December 31, 2015

Interest Rate Risk (continued)

Risiko Tingkat Suku Bunga (lanjutan)

Suku Bunga
Rata-rata
Jumlah/
Average
Effective
Interest Rate

Market Risk (continued)

Jatuh Tempo
Pada Tahun ke
5/Due In the
5th Year

3.750.389.653

3.133.969.080

125.908.256.125

729.088.438.785

45.000.000.000

35.615.870.445

231.250.871.641

Total/
Total

Liabilities
Short-term bank
loans
Long-term bank
loans
Consumer
financing payables
Finance lease
payables

Restricted time
deposits
Other receivables related party

Assets
Cash and cash
equivalents

33. FINANCIAL RISK MANAGEMENT AND CAPITAL MANAGEMENT (continued)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (continued)
As Of December 31, 2015 and
For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Risiko Pasar (lanjutan)

33. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN PENGELOLAAN MODAL (lanjutan)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

Liabilitas
Utang bank jangka
pendek
Utang bank jangka
panjang
Utang pembiayaan
konsumen
Utang sewa
pembiayaan

Kas dan setara kas


Deposito berjangka yang
dibatasi
penggunaannya

Aset

677.674.168.182
41.231.541.280
1.230.080.851
2.141.751.993

6% - 12.75%

7.98% - 9.44%

7.98% - 9.44%

36.657.066.028

0.20% - 6.50%

4% - 12.75%

281.227.449.486

Jatuh Tempo
dalam Satu
(1)Tahun / Due
Within One (1)
Year

3.50% - 7.00%

Suku Bunga
Rata-rata
Jumlah /
Average
Effective
Interest Rate

3.147.973.233

1.307.229.909

42.421.116.778

Jatuh Tempo
Pada Tahun ke
- 2 / Due In the
2nd Year

126

1.146.998.529

40.926.516.525

Jatuh Tempo
Pada Tahun ke
- 3 / Due In the
3rd Year

339.069.069

21.046.061.083

Jatuh Tempo
Pada Tahun ke
- 4 / Due In the
4th Year

31 Desember 2014 / December 31, 2014

Jatuh Tempo
Pada Tahun ke
- 5 / Due In the
5th Year

Interest Rate Risk (continued)

MANAGEMENT

Risiko Tingkat Suku Bunga (lanjutan)

RISK

Market Risk (continued)

33. FINANCIAL
(continued)

AND

5.289.725.226

4.023.378.358

145.625.235.666

677.674.168.182

36.657.066.028

281.227.449.486

Total/
Total

CAPITAL

Liabilities
Short-term bank
loans
Long-term bank
loans
Consumer
financing payables
Finance lease
payables

Restricted time
deposits

Assets
Cash and cash
equivalents

MANAGEMENT

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (continued)
As Of December 31, 2015 and
For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Risiko Pasar (lanjutan)

33. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN PENGELOLAAN MODAL (lanjutan)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
33. MANAJEMEN
RISIKO
KEUANGAN
PENGELOLAAN MODAL (lanjutan)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

DAN

33. FINANCIAL RISK MANAGEMENT


MANAGEMENT (continued)

AND

CAPITAL

MANAJEMEN RISIKO (lanjutan)

RISK MANAGEMENT (continued)

Risiko Kredit

Credit Risk

Risiko kredit adalah risiko dimana pihak ketiga tidak akan


memenuhi
kewajibannya
berdasarkan
instrumen
keuangan atau kontrak pelanggan, yang menyebabkan
terjadinya kerugian keuangan. Grup dikatakan memiliki
risiko kredit dari aktivitas operasi dan pendanaan,
termasuk deposito di bank, transaksi valuta asing dan
instrumen keuangan lainnya. Risiko kredit terutama timbul
dari piutang usaha dari pelanggan.

Credit risk is the risk that a third party will not meet its
liabilities by financial instrument or customer contract,
leading to financial losses. The Group is exposed to credit
risk from operating activities and financing activities,
including deposits at banks, foreign exchange transactions
and other financial instruments. Credit risk mainly comes
from trade receivables from customers.

Risiko kredit pelanggan dikelola sesuai dengan kebijakan,


prosedur dan pengendalian dari Grup yang berhubungan
dengan pengelolaan risiko kredit pelanggan. Batasan
kredit ditentukan untuk semua pelanggan berdasarkan
kriteria penilaian secara internal. Saldo piutang pelanggan
diawasi secara teratur oleh unit-unit usaha relevan.

Customer credit risk is managed by each business unit in


accordance with the policies, procedures, and control of
the Group relating to the management of customer credit
risk. Credit limits are determined for all customers based
on internal assessment criteria. Customer receivable
balances are monitored on a regular basis by the relevant
business units.

Tabel berikut ini memberikan informasi mengenai


maksimum kredit yang dihadapi oleh Grup pada tanggaltanggal 31 Desember 2015 dan 2014:

The following table provides information regarding the


credit limit faced by the Group as of December 31, 2015
and 2014:

2015
Piutang Usaha
Pihak ketiga
Pihak berelasi
Piutang Lain-lain
Pihak ketiga
Pihak berelasi
Total

2014

591.195.209.443
39.855.125.349

494.418.698.888
11.352.511.446

9.958.374.275
45.000.000.000

43.856.637.657
-

Trade receivables
Third parties
Related parties
Others receivables
Third parties
Related parties

686.008.709.067

549.627.847.991

Total

Risiko Likuiditas

Liquidity Risk

Risiko likuiditas adalah risiko dimana Grup tidak bisa


memenuhi liabilitas pada saat jatuh tempo. Manajemen
melakukan evaluasi dan pengawasan yang ketat atas
arus kas masuk (cash-in) dan kas keluar (cash-out) untuk
memastikan tersedianya dana untuk memenuhi
kebutuhan pembayaran liabilitas yang jatuh tempo.
Secara umum, kebutuhan dana untuk pelunasan liabilitas
jangka pendek maupun jangka panjang yang jatuh tempo
diperoleh dari penjualan kepada pelanggan.

Liquidity risk is the risk to which the Group was not able to
meet its liabilities when due. Management evaluate and
close monitoring of cash inflows (cash-in) and cash
outflow (cash-out) to ensure the availability of funds to
meet the payment needs of maturing liabilities. In general,
the fund needed for the repayment of short-term liabilities
and long-term maturities derived from sales to customers.

Tabel di bawah merupakan profil jatuh tempo liabilitas


keuangan Grup berdasarkan pembayaran kontraktual
yang tidak terdiskonto pada tanggal-tanggal 31 Desember
2015 dan 2014:

The table below shows the maturity profile of the Group's


financial liabilities based on contractual undiscounted
payments as of December 31, 2015 and 2014:

127

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
33. MANAJEMEN
RISIKO
KEUANGAN
PENGELOLAAN MODAL (lanjutan)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

DAN

33. FINANCIAL RISK MANAGEMENT


MANAGEMENT (continued)

MANAJEMEN RISIKO (lanjutan)

RISK MANAGEMENT (continued)

Risiko Likuiditas (lanjutan)

Liquidity Risk (continued)

AND

CAPITAL

2015
<=1 bulan /
month
Liabilitas
Utang bank
jangka pendek
Utang usaha
Pihak ketiga
Pihak berelasi
Utang lain-lain
Pihak ketiga
Pihak berelasi
Beban masih
harus dibayar
Utang pihak
berelasi
Utang bank
jangka
panjang
Utang
pembiayaan
konsumen
Utang sewa
pembiayaan
Total

1-3 bulan /
month

3-6 bulan /
month

6-12 bulan /
month

>= 12 bulan /
month

17.219.959.804

238.058.902.586

456.691.354.762

17.118.221.633

8.480.118.810

156.047.262.188

49.695.131.148

1.624.955.562

782.932.155

10.976.894.068
11.000.000

Total / Total
Liabilities
Short-term
bank loans
Trade payables
Third parties
Related
parties
Other payables
Third parties
Related parties
Accrued
expenses
Due to related
parties

729.088.438.785

41.838.385.229

11.470.436

256.072.367.811

128.306.214

128.306.214

4.033.279.770
39.750.070.131

16.735.909.503

1.491.695.130

24.668.772.120
39.750.070.131

12.807.467.241

37.711.581.571

112.114.532.617

100.720.639.143

274.331.114.640

20.000.000

16.000.000

20.158.512.477

20.205.512.477

2.782.793.378

5.565.586.755

8.348.380.133

16.696.760.265

92.514.735.594

125.908.256.125

119.878.073

239.756.146

395.191.241

719.268.438

1.659.875.182

3.133.969.080

532.442.360

616.882.617

1.025.982.826

1.575.081.850

3.750.389.653

Long-term
bank loans
Consumer
financing
payables
Finance lease
payables

414.054.349.431

597.241.871.373

206.265.060.511

218.260.316.026

1.477.037.197.036

Total

1-3 bulan /
month

3-6 bulan /
month

41.215.599.695

2014
<=1 bulan /
month
Liabilitas
Utang bank
jangka
pendek
Utang usaha
Pihak ketiga
Pihak berelasi
Utang lain-lain
Pihak ketiga
Pihak berelasi
Beban masih
harus dibayar
Utang pihak
berelasi
Utang bank
jangka
panjang
Utang
pembiayaan
konsumen
Utang sewa
pembiayaan
Total

6-12 bulan /
month

>= 12 bulan /
month

Total / Total
Liabilities
Short-term
bank loans
Trade payables
Third parties
Related
parties
Other payables
Third parties
Related parties
Accrued
expenses
Due to related
parties

5.631.410.250

310.214.241.388

328.400.055.362

32.416.497.276

1.011.963.906

677.674.168.182

26.569.727.665

205.772.166.551

46.775.071.501

4.421.885.256

2.004.876.227

285.543.727.200

83.437.038

128.306.214

211.743.252

24.249.520
-

4.558.838.540
-

2.819.034.600
24.300.000.000

8.614.918.675
-

3.572.256.407
-

19.589.297.742
24.300.000.000

9.021.630.964

141.154.613.746

35.140.178.257

21.477.128.107

58.223.357.395

265.016.908.469

3.853.859.420

110.617.390

787.500.000

4.751.976.810

2.366.747.479

7.941.137.841

10.307.885.320

20.615.770.640

104.393.694.386

145.625.235.666

95.761.288

228.822.210

325.394.254

609.961.089

2.763.439.515

4.023.378.358

550.444.760

551.309.256

951.691.463

3.236.279.747

5.289.725.226

Long-term
bank loans
Consumer
financing
payables
Finance lease
payables

43.792.964.204

674.274.124.456

448.857.852.154

89.107.852.506

175.993.367.583

1.432.026.160.905

Total

PENGELOLAAN MODAL

CAPITAL MANAGEMENT

Tujuan utama pengelolaan modal Grup adalah untuk


memastikan pemeliharaan peringkat kredit yang tinggi
dan rasio modal yang sehat untuk mendukung usaha dan
memaksimalkan imbalan bagi pemegang saham.

The primary of capital management of the Group is to


ensure the maintenance of high credit ratings and healthy
capital ratios to support the business and maximize benefit
to shareholders.

128

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
33. MANAJEMEN
RISIKO
KEUANGAN
PENGELOLAAN MODAL (lanjutan)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

DAN

33. FINANCIAL RISK MANAGEMENT


MANAGEMENT (continued)

AND

CAPITAL

PENGELOLAAN MODAL (lanjutan)

CAPITAL MANAGEMENT (continued)

Manajemen mengelola struktur permodalan dan


melakukan penyesuaian, berdasarkan perubahan kondisi
ekonomi. Untuk memelihara dan menyesuaikan struktur
permodalan, Grup dapat memilih menyesuaikan
pembayaran dividen kepada pemegang saham. Tidak
ada perubahan yang dibuat dalam tujuan, kebijakan, atau
proses selama periode yang disajikan.

Management manages the capital structure and make


adjustments, based on changes in economic conditions.
To maintain and adjust the capital structure, the Group
may choose to adjust the payment of dividends to
shareholders. No changes were made in the objectives,
policies or processes during the periods presented.

Kebijakan Grup adalah untuk menjaga rasio modal yang


sehat dalam rangka untuk mengamankan pembiayaan
pada biaya yang wajar.

Group policy is to maintain healthy capital ratios in order to


secure financing at a reasonable cost.

Sebagaimana praktik yang berlaku umum, Grup


mengevaluasi struktur permodalan melalui rasio utang
terhadap modal (gearing ratio) yang dihitung melalui
pembagian antara utang bersih dengan modal. Utang
bersih adalah jumlah liabilitas sebagaimana disajikan di
dalam laporan posisi keuangan konsolidasian dikurangi
dengan jumlah kas dan setara kas. Sedangkan modal
meliputi seluruh komponen ekuitas dalam laporan posisi
keuangan konsolidasian.

As generally accepted practice, the Group evaluates its


capital structure through a debt-to-equity ratio (gearing
ratio) which is calculated by dividing the net debt to capital.
Net debt is total liabilities as presented in the consolidated
statement of financial position reduced by the amount of
cash and cash equivalents. While capital includes all
components of equity in the consolidated statement of
financial position.

Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 dan 2014,


perhitungan rasio tersebut adalah sebagai berikut:

As of December 31, 2015 and 2014, the ratio calculation is


as follows:

2015

2014

Total liabilitas
Dikurangi: kas dan setara kas

1.578.197.898.394
231.250.871.641

1.564.722.634.806
281.227.449.486

Total liabilities
Less: Cash and cash equivalent

Utang neto
Total ekuitas

1.346.947.026.753
701.392.804.676

1.283.495.185.320
406.132.122.296

Net payables
Total equity

1,92

3,16

Debt To Equity Ratio

Rasio utang terhadap modal

34. NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN

34. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS

Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan didefinisikan


sebagai harga yang akan diterima untuk menjual suatu
aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihikan
suatu liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku
pasar pada tanggal pengukuran.

The fair value of financial assets and liabilities are defined


as the price that would be received to sell an asset or paid
to transfer a liability in an orderly transaction between
market participants at the measurement date.

129

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

34. NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan)

34. FAIR
VALUE
(continued)

OF

FINANCIAL

INSTRUMENTS

Grup menggunakan hierarki berikut ini untuk menentukan


nilai wajar instrumen keuangan:

The Group uses the following hierarchy for determining the


fair value of financial instruments:

- Tingkat 1: Nilai wajar diukur berdasarkan pada harga


kuotasi (tidak disesuaikan) dalam pasar
aktif untuk aset atau liabilitas sejenis.
- Tingkat 2: Nilai wajar diukur berdasarkan teknikteknik valuasi, di mana seluruh input yang
mempunyai efek yang signifikan atas nilai
wajar dapat diobservasi baik secara
langsung maupun tidak langsung.
- Tingkat 3: Nilai wajar diukur berdasarkan teknikteknik valuasi, di mana seluruh input yang
mempunyai efek yang signifikan atas nilai
wajar tidak dapat diobservasi baik secara
langsung maupun tidak langsung.

- Level 1:

Fair value is measured based on quoted


prices (not adjusted) in active markets for
similar assets or liabilities.

- Level 2:

Fair value is measured based on valuation


techniques, where all inputs that have a
significant effect on fair value are
observable, either directly or indirectly.

- Level 3:

Fair value is measured based on valuation


techniques, where all inputs that have a
significant effect on the fair value can not
be observed directly or indirectly.

Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, Grup


hanya memiliki aset keuangan yang diklasifikasikan
sebagai pinjaman dan piutang serta aset keuangan
tersedia untuk dijual. Liabilitas keuangan yang dicatat
berdasarkan biaya perolehan diamortisasi.

As of December 31, 2015 and 2014, the Group only have


financial assets classified as loans and receivables and
financial assets available for sale. Financial liabilities are
recorded at amortized cost.

Tabel di bawah ini adalah perbandingan nilai tercatat dan


nilai wajar dari instrumen keuangan Grup yang dicatat di
laporan keuangan konsolidasian.

The table below is a comparison by class of the carrying


amounts and fair value of the Companys financial
instruments that are carried in the consolidated financial
statements.
2015

Nilai Tercatat/Carrying
Amount
ASET KEUANGAN
Aset keuangan yang
diklasifikasikan sebagai
pinjaman dan piutang:
Kas dan setara kas
Piutang usaha
Pihak ketiga
Pihak berelasi
Piutang lain-lain
Pihak ketiga
Pihak berelasi
Deposito berjangka yang dibatasi
penggunaannya
Piutang pihak berelasi
Aset lain-lain - uang jaminan
Total Aset Keuangan

Nilai Wajar/Fair Value


FINANCIAL ASSETS

231.250.871.641

231.250.871.641

591.195.209.443
39.855.125.349

591.195.209.443
39.855.125.349

9.958.374.275
45.000.000.000

9.958.374.275
45.000.000.000

Financial assets are classified as


loans and receivables:
Cash and cash equivalents
Trade receivables
Third parties
Related parties
Other receivables
Third parties
Related parties

35.615.870.445
29.427.148.906
6.714.354.544

35.615.870.445
29.427.148.906
.714.354.544

Restricted time deposits


Due from related parties
Other assets - security deposit

989.016.954.603

983.016.954.603

130

Total Financial Assets

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

34. NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan)

34. FAIR
VALUE
(continued)

OF

FINANCIAL

INSTRUMENTS

2015
Nilai Tercatat/Carrying
Nilai Wajar/Fair Value
Amount
LIABILITAS KEUANGAN
Liabilitas keuangan yang
dicatat berdasarkan biaya
perolehan diamortisasi:
Utang bank jangka pendek
Utang usaha
Pihak ketiga
Pihak berelasi
Utang lain-lain
Pihak ketiga
Pihak berelasi
Beban masih harus dibayar
Utang bank jangka panjang
Utang pembiayaan konsumen
Utang sewa pembiayaan
Utang pihak berelasi
Total Liabilitas Keuangan

FINANCIAL LIABILITIES

729.088.438.785

729.088.438.785

256.072.367.811
128.306.214

256.072.367.811
128.306.214

24.668.772.120
39.750.070.131
274.331.114.640
125.908.256.125
3.133.969.080
3.750.389.653
20.205.512.477

24.668.772.120
39.750.070.131
274.331.114.640
125.908.256.125
3.133.969.080
3.750.389.653
20.205.512.477

Financial liabilities are recorded at


amortized cost:
Short-term bank loans
Trade payables
Third parties
Related parties
Other payables
Third parties
Related parties
Accrued expenses
Long-term bank loans
Consumer financing payables
Finance lease payables
Due to related parties

1.477.037.197.036

1.477.037.197.036

Total Financial Liabilities

2014
Nilai Tercatat/Carrying
Nilai Wajar/Fair Value
Amount
ASET KEUANGAN
Aset keuangan yang
diklasifikasikan sebagai
pinjaman dan piutang:
Kas dan setara kas
Piutang usaha
Pihak ketiga
Pihak berelasi
Piutang lain-lain - pihak ketiga
Deposito berjangka yang dibatasi
penggunaannya
Piutang pihak berelasi
Aset lain-lain - uang jaminan
Total Aset Keuangan
LIABILITAS KEUANGAN
Liabilitas keuangan yang dicatat
berdasarkan biaya perolehan
diamortisasi:
Utang bank jangka pendek
Utang usaha
Pihak ketiga
Pihak berelasi
Utang lain-lain
Pihak ketiga
Pihak berelasi
Beban masih harus dibayar
Utang bank jangka panjang
Utang pembiayaan konsumen
Utang sewa pembiayaan
Utang pihak berelasi
Total Liabilitas Keuangan

FINANCIAL ASSETS

281.227.449.486

281.227.449.486

494.418.698.888
11.352.511.446
43.856.637.657

494.418.698.888
11.352.511.446
43.856.637.657

Financial assets are classified as


loans and receivables:
Cash and cash equivalents
Trade receivables
Third parties
Related parties
Other receivables - third parties

36.657.066.028
50.381.504.681
3.397.534.724

36.657.066.028
50.381.504.681
3.397.534.724

Restricted time deposits


Due from related parties
Other assets - security deposit

921.291.402.910

921.291.402.910

Total Financial Assets


FINANCIAL LIABILITIES

677.674.168.182

677.674.168.182

285.543.727.200
211.743.252

285.543.727.200
211.743.252

19.589.297.742
24.300.000.000
265.016.908.469
145.625.235.666
4.023.378.358
5.289.725.226
4.751.976.810

19.589.297.742
24.300.000.000
265.016.908.469
145.625.235.666
4.023.378.358
5.289.725.226
4.751.976.810

Financial liabilities are recorded at


amortized cost:
Short-term bank loans
Trade payables
Third parties
Related parties
Other payables
Third parties
Related parties
Accrued expenses
Long-term bank loans
Consumer financing payables
Finance lease payables
Due to related parties

1.432.026.160.905

1.432.026.160.905

Total Financial Liabilities

131

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

34. NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan)

34. FAIR
VALUE
(continued)

Berikut ini adalah metode dan asumsi yang digunakan


untuk menentukan nilai wajar masing-masing kelompok
dari instrumen keuangan Grup:

OF

FINANCIAL

INSTRUMENTS

The following methods and assumptions were used to


estimates the fair value of each class of the group financial
instrument:

1.

Nilai wajar kas dan setara kas, piutang usaha dari


pihak ketiga dan pihak berelasi, piutang lain-lain dari
pihak ketiga dan pihak berelasi, utang bank jangka
pendek, utang usaha kepada pihak ketiga dan pihak
berelasi, utang lain-lain kepada pihak ketiga dan
pihak berelasi, dan beban masih harus dibayar,
adalah mendekati nilai tercatatnya karena bersifat
jangka pendek dan akan jatuh tempo dalam waktu
12 bulan.

1.

The fair value of cash and cash equivalents, trade


receivables from third parties and related parties,
other receivables from third parties and related
parties, short-term bank loans, trade payables to
third parties and related parties, other payables to
third parties and parties related, and accrued
expenses, approximate the estimated fair market
values due to the short term nature of the transaction
and will be due within 12 month.

2.

Nilai wajar utang bank jangka panjang, utang sewa


pembiayaan, dan utang pembiayaan konsumen
mendekati nilai wajarnya karena suku bunga
mengambang dari instrumen keuangan ini
tergantung penyesuaian oleh pihak bank dan
pembiayaan.

2.

Fair value of long-term bank loan, consumer


financing payables and finance lease payables are
valued on their fair values due to the floating interest
rates of financial instruments depends on the
adjustment by the banks and financing.

3.

Nilai wajar deposito berjangka yang dibatasi


penggunaannya, investasi jangka panjang lain,
piutang pihak berelasi, utang pihak berelasi dan aset
lain-lain - uang jaminan dicatat sebesar harga
perolehan karena nilai wajarnya tidak dapat diukur
secara andal. Tidak praktis untuk mengestimasi nilai
wajar aset dan liabilitas tersebut karena tidak ada
jangka waktu penerimaan/pembayaran yang pasti
walaupun tidak diharapkan untuk diselesaikan dalam
jangka waktu 12 bulan setelah tanggal laporan posisi
keuangan konsolidasian.

3.

The fair value of restricted time deposits, other longterm investments, due from related parties, due to
related parties and other assets - security deposits
are recorded at historical cost because the fair value
can not be reliablymeasured. It is not practical to
estimate the fair value of assets and liabilities
because there is no certain period of receipt /
payment although it is still not expected to be
completed within 12 months after the date of the
consolidated statement of financial position.

35. SEGMEN OPERASI

35. OPERATING SEGMEN

Segmen operasi berikut ini dilaporkan berdasarkan


informasi yang digunakan oleh manajemen untuk
mengevaluasi kinerja setiap segmen dan menentukan
alokasi sumber daya.

The following information segment is reported based on


the information used by the management to evaluate the
performance of each segment and allocation of resources.

132

(113.232.014)

(340.110.343)

626.360.936

(2.103.021.011)

(9.626.132.488)

3.144.540.404

Penyusutan / Depreciation

Pengeluaran modal / Capital expenditures

Informasi lain / Other information:

Liabilitas segmen / Liabilities segment

Aset segmen / Assets segment

Lain-lain bersih / Others - net


Laba sebelum beban pajak
penghasilan / Income before
incometax expnese
Beban pajak penghasilan / Income tax
expense
Laba bersih tahun berjalan / Net
income for the year
Pendapatan komprehensif lain / Other
comprehensive income
Laba komprehensif / Total
comprehensive income

Pendapatan bunga / Interest income


Laba penjualan aset tetap / Gain on sale
of fixed assets

189.669.077.285
43.449.333.136

1.357.521.471.496

799.104.904.222

(7.657.818)

379.780.899

286.900.544

133

443.330.143

14.015.318.588

27.321.835.911

328.621.808

237.827.250

90.794.558

(288.986.341)

12.424.008.677

6.498.410.197

902.855.145.804

1.146.190.421.428

49.191.897.447

420.059.777

48.771.837.670

(18.073.292.672)

(422.842)

3.869.105

(96.600.334)

472.934.970

8.340.119.568

8.813.054.538

17.479.917.868

Outsource
Tegnologi
Informasi /
Outsource
Information
Technology

27.622.772

17.129.024.940

37.769.736.085

52.999.662.366

(3.492.266.727)

80.299.500

(3.572.566.227)

35.339.000

(3.607.905.227)

694.299

(982.280)

(3.607.617.246)

3.607.617.246

Properti /
Property

2.500.000.000

E-commerce

21.843.654.452

123.175.067.841

1.797.194.437.835

2.776.202.468.486

61.022.307.069

1.159.106.010

59.863.201.059

(30.737.853.832)

90.601.054.891

2.860.808.861

4.882.925

7.870.173.820

(30.321.392.861)

(4.675.045.999)

(50.336.001.951)

165.197.630.096

339.969.385.256

505.167.015.352

3.073.141.460.486

Total / Total

(218.996.539.441)

(496.611.765.416)

(189.362.552)

(116.031.305.603)

Eliminasi /
Elimination

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (continued)
As Of December 31, 2015 and
For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
35. OPERATING SEGMEN (continued)

105.602.712.758
2.606.712.262

96.810.726
20.497.551.143

324.108.757

20.400.740.417

(5.827.605.359)

(5.503.496.602)

27.401.128.673
(7.000.388.256)

(417.079.796)

(5.410.525.563)

116.054.600

4.094.709.076

(20.257.567.416)

(2.458.792.974)

(34.747.276.707)

66.845.130.342

(881.224.624)

(14.707.500.620)

117.816.381.213

2.405.334.968

27.769.492.583

22.746.438.576

Laba usaha / Operating income

147.919.819.403

265.736.200.616

2.143.277.147.961

Ditribusi Produk IT
/ Distribution of IT
Product

339.842.135

36.389.689.097

143.712.139.942

Beban usaha / Operating expenses

12.540.743

64.159.181.680

166.458.578.518

Beban bunga / Interest expenses


Beban administrasi bank / Bank
administration
Bagian rugi bersih Entitas Asosiasi / Loss
on investment in Associate Company
Laba (rugi) selisih kurs-bersih / Gain
(loss) on foreign exchange net
Laba penjualan investasi / Gain on sale
of investment

284.063.973.790

628.320.420.867

Laba kotor / Gross profit

Sistem Integrasi /
System
Integration

Jasa Bisnis
Proses
Outsourcing /
Business Process
Services
Outsourcing

Penjualan / Net sales

2015

35. SEGMEN OPERASI (lanjutan)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

21.843.654.452

123.175.067.841

1.578.197.898.394

2.279.590.703.070

60.832.944.517

969.743.458

59.863.201.059

(30.737.853.832)

90.601.054.891

2.860.808.861

4.882.925

7.870.173.820

(30.321.392.861)

(4.675.045.999)

(50.336.001.951)

165.197.630.096

339.969.385.256

505.167.015.352

2.957.110.154.883

Konsolidasian /
Consolidation

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

Outsource

Distribution of IT
Product

Services
Outsourcing

156.861
-

951.642.263
21.898.179

Penyusutan / Depreciation

Informasi lain / Other information:


Pengeluaran modal / Capital
expenditures

Aset segmen / Assets segment


Liabilitas segmen / Liabilities
segment

Lain-lain bersih / Others - net


Laba sebelum beban pajak
penghasilan / Income before
incometax expnese
Beban pajak penghasilan / Income
tax expense
Laba bersih tahun berjalan / Net
income for the year
Pendapatankomprehensif lain /
Other comprehensive income
Laba komprehensif / Total
comprehensive income

53.776.031.903

3.752.513.385

83.560.935.105
9.486.038.590

11.358.246.641

958.572.908
166.133.444

12.516.438.457

843.113.605.151

10.725.298.635

13.718.133.220

1.049.293.577.804

11.392.333.020

401.694.764

1.722.239.366

401.694.764

(15.174.619 )

416.869.383

(149.703 )

(14.893.963 )

48.870.738.590

134

22.596.525.590

(880.688.857

41.158.024.776

54.656.720.760

848.042.235.089

22.596.525.590

(8.042.243.026

168.886.334.510

43.217.288.758

(7.378.289.851 )

1.123.171.049.029

62.552.939.702
(15.404.440.479 )

29.974.815.440

62.698.963.786

161.901.505

307.333.333

322.232.247

(11.832.709 )

634.611.057

403.921.778

(773.908.523 )

3.931.210.467

Pendapatan bunga / Interest income


Laba penjualanaset tetap / Gain on
sale of fixed assets

118.703.133

16.992.833.950

(68.384.285 )

(1.163.262.437 )
-

(27.249.105 )

(2.776.304.724

(62.644.461 )

(973.154.844 )

313.053.056

69.759.475.969
(25.553.907.879 )

(1.241.893.872 )

(7.985.759.234 )

Beban bunga / Interest expenses


Beban administrasi bank / Bank
administration
Bagian rugi bersih Entitas Asosiasi /
Loss on investment in Associate
Company
Laba (rugi) selisih kurs-bersih / Gain
(loss) on foreign exchange net
Laba penjualan investasi / Gain on
sale of investment

30.271.141.268

29.585.922.182

Laba usaha / Operating income

(7.839.727.501 )

(125.831.424.698 )

(29.851.646.551 )

(104.425.503.156 )

8.152.780.557

Beban usaha / Operating expenses

195.590.900.667

60.122.787.819

134.011.425.338

Laba kotor / Gross profit

9.822.976.567

1.907.476.105.168

291.173.711.616

Technology

Information

Informasi /
Ditribusi Produk IT /

Business Process

Outsource Tegnologi

Outsourcing /

Jasa Bisnis Proses

659.646.741.296

Sistem Integrasi /
System Integration

1.279.513

32.723.539.557

35.640.952.899

54.363.145.907

(1.297.013.991 )

(1.277.806.991 )

9.603.500

(1.287.410.491 )

22.275

(926.000 )

(1.286.506.766 )

(1.286.506.766 )

Properti / Property

24.131.263.567

139.993.627.231

1.780.471.256.372

2.409.432.240.470

81.846.287.051

841.550.509

81.004.736.542

(30.830.544.475 )

111.835.281.017

(623.989.430 )

651.463.759

1.990.331.959

3.931.210.467

15.879.912.636

(27.249.105 )

(3.872.923.992 )

(34.781.560.985 )

128.643.085.708

(269.234.808.672 )

397.877.894.381

2.868.119.534.647

Total / Total

24.131.263.567

139.993.627.231

1.568.398.428.806

1.974.530.551.102

81.846.287.051

841.550.509

81.004.736.542

(30.830.544.475 )

111.835.281.017

(623.989.430 )

651.463.759

1.990.331.959

3.931.210.467

15.879.912.636

(27.249.105 )

(3.872.923.992 )

(34.781.560.985 )

128.643.085.708

(267.570.401.537 )

396.213.487.245

2.570.022.676.658

Consolidation

Konsolidasian /

APPROVED BY:

(212.072.827.566 )

(434.901.689.368 )

1.664.407.135

(1.664.407.136 )

(298.096.857.989 )

Elimination

Eliminasi /

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS (continued)
As Of December 31, 2015 and
For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
35. OPERATING SEGMEN (continued)

Penjualan / Net sales

2014

35. SEGMEN OPERASI (lanjutan)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN (lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

The original financial statements included herein are in Indonesian language.

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. IKATAN DAN PERJANJIAN PENTING


a.

b.

36. SIGNIFICANT AGREEMENTS

PT IBM Indonesia

a.

PT IBM Indonesia

BPT, Entitas Anak, mengadakan perjanjian


kerjasama dengan PT IBM Indonesia dalam bentuk
Perjanjian IBM Business Partner, dimana BPT
memiliki hak untuk mendistribusikan, menjual
kembali, dan menyediakan service atas produk IBM
xSeries, IBM Storage, IBM pSeries, IBM iSeries, IBM
Point-of-sales (POS), IBM PureFlex. Perjanjian ini
berlaku dimulai sejak 22 Juni 2012. Perjanjian ini
telah mengalami beberapa kali perpanjangan.
Perpanjangan terakhir berlaku dimulai sejak tanggal
1 Juni 2015 sampai dengan 1 Juni 2016,

BPT, subsidiary, has entered into IBM Business


Partner Agreement No. IDV750017DS01.02/01,
dated June 22, 2012, with PT IBM Indonesia, which
stated that BPT obtained distribution rights of resale,
and provide a product services of IBM Storage, IBM
xSeries, IBM pSeries, IBM iSeries, IBM Point-ofSales (POS), IBM PureFlex. This agreement have
been renewed several times. The latest renewal
effective on June 1, 2015 until June 1, 2016

Pada tanggal 19 Mei 2015, Entitas Induk


menandatangani perjanjian Business Partner
dengan PT IBM Indonesia, dimana Entitas Induk
memiliki hak untuk mendistribusikan produk dan
layanan sebagai - Penyedia Solusi. Perjanjian ini
akan berakhir pada tanggal 19 Mei 2016.

On May 19, 2015, the Company has entered the


Business Partner agreement with PT IBM Indonesia,
which the Company has the right to distribute
products and services as - Solution Provider. The
agreement will end on May 19, 2016.

BPT, Entitas Anak, mengadakan perjanjian


kerjasama dengan PT IBM Indonesia dalam bentuk
Perjanjian IBM Business Partner, dimana BPT
memiliki hak untuk mendistribusikan, menjual
kembali, dan menyediakan service atas produk IBM
xSeries, IBM Storage, IBM pSeries, IBM iSeries, IBM
Point-of-sales (POS), IBM PureFlex. Perjanjian ini
berlaku dimulai sejak 22 Juni 2012. Perjanjian ini
telah mengalami beberapa kali perpanjangan.
Perpanjangan terakhir berlaku dimulai sejak tanggal
1 Juni 2015 sampai dengan 1 Juni 2016,

BPT, subsidiary, has entered into IBM Business


Partner Agreement No. IDV750017DS01.02/01,
dated June 22, 2012, with PT IBM Indonesia, which
stated that BPT obtained distribution rights of resale,
and provide a product services of IBM Storage, IBM
xSeries, IBM pSeries, IBM iSeries, IBM Point-ofSales (POS), IBM PureFlex. This agreement have
been renewed several times. The latest renewal
effective on June 1, 2015 until June 1, 2016

Pada tanggal 6 Februari 2012, XDCI, Entitas Anak,


menandatangani IBM Business Partner Agreement,
dimana IBM Indonesia menunjuk XDCI untuk
menjadi distributor resmi produk-produk dari IBM.
Perjanjian ini berlaku selama 2 tahun dan berakhir
pada bulan Desember 2013. Perjanjian diperpanjang
melalui Surat
Ref.#50/CNL/III/2013 tanggal 29
Maret 2013 dan Ref.# 3/STG/xSe/II/2014 tanggal 10
Februari 2014.

On February 6, 2012, XDCI, a Subsidiary, has


entered into IBM Business Partner Agreement, stated
that PT IBM Indonesia pointed XDCI as official
distributor products of IBM. This agreement is valid
for 2 years and expired in December 2013. The
agreement has been extended through Agreement
Letter No. Ref.#50/CNL/III/2013, dated March 29,
2013 and Ref.# 3/STG/xSe/II/2014, dated February
10, 2014.

IBM Singapore, Pte, Ltd.

b.

IBM Singapore, Pte, Ltd.

BPT, Entitas Anak, mengadakan perjanjian


kerjasama dengan IBM Singapore Pte Ltd dalam
bentuk Perjanjian IBM Software OEM Master
Distributor, dimana BPT memiliki hak untuk
mendistribusikan produk IBM Software. Perjanjian ini
berlaku sejak tanggal 31 Juli 2013, perjanjian ini
akan
diperpanjang
secara
otomatis
tanpa
pemberitahuan apapun.

BPT, subsidiary, has entered into IBM Software OEM


Master Distributor Agreement with IBM Singapore,
Pte, Ltd., which stated that BPT obtained distribution
right of IBM Software product. This agreement
effective since July 13, 2013 and will be automatically
extended without any notification.

BPT, Entitas Anak, mengadakan perjanjian


kerjasama dengan IBM Singapore Pte Ltd dalam
bentuk Perjanjian IBM Business Partner Agreement,
dimana BPT memiliki hak untuk mendistribusikan
produk dan jasa IBM untuk Workstation Software.
Perjanjian ini berlaku sejak tanggal 12 Mei 2014
sampai dengan 12 Mei 2016. perjanjian ini akan
diperpanjang secara otomatis jika tidak terdapat
pemberitahuan tertulis dari salah satu pihak.

BPT, Subsidiary, has entered into IBM Business


Partner Agreement with IBM Singapore, Pte, Ltd.,
which stated that BPT obtained distribution right of
IBM product and services for Workstation Software.
This agreement effective since May 12, 2014 until
May 12, 2016 and will be automatically extended if
there are no written notice from either party.

135

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. IKATAN DAN PERJANJIAN PENTING (lanjutan)


c.

36. SIGNIFICANT AGREEMENTS (continued)

FireEye Inc. dan FireEye Ireland Limited

c.

BPT, Entitas Anak, mengadakan perjanjian


kerjasama dengan FireEye, Inc. dan FireEye Ireland
Limited dalam bentuk International Distributor
Agreement, dimana BPT memiliki hak untuk
mendistribusikan, dan menyediakan service atas
produk FireEye. Perjanjian ini berlaku sejak tanggal
12 Juni 2014, perjanjian ini akan diperpanjang
secara otomatis jika tidak terdapat pemberitahuan
tertulis dari salah satu pihak.
d.

BPT, Subsidiary, has entered into a cooperation


agreement with FireEye Inc. and FireEye Ireland
Limited in a form of International Distributor
Agreement, which stated that BPT obtained a
distribution right of FireEye product. This agreement
effective on June 12, 2014 and will be automatically
extended if there are no written notice from either
party.

Imperva, Inc.

d.

BPT, Entitas Anak, mengadakan perjanjian


kerjasama dengan Imperva, Inc. dalam bentuk
Distributor Agreement, dimana BPT memiliki hak
untuk mendistribusikan, dan menyediakan service
atas produk SecureSphere dan Imperva Cloud
Services. Perjanjian ini berlaku sejak tanggal 6 Juni
2014, perjanjian ini akan diperpanjang secara
otomatis jika tidak terdapat pemberitahuan tertulis
dari salah satu pihak.
e.

f.

FireEye Inc. dan FireEye Ireland Limited

Imperva, Inc.
BPT, Subsidiary, has entered into Distributor
Agreement with Imperva, Inc., which stated that BPT
obtained a distribution right and product services of
SecureSphere and Imperva Cloud Services. This
agreement effective on June 6, 2014 and will be
automatically extended if there are no written notice
from either party.

PT Oracle Indonesia

e.

PT Oracle Indonesia

Pada tanggal 2 April 2012, CTI, Entitas Anak,


mengadakan perjanjian Oracle Partner Network
Oracle Approved Center Agreement dengan
PT Oracle Indonesia, dimana CTI ditunjuk sebagai
instruktur pada karyawan PT Oracle Indonesia.
Perjanjian ini berlaku sampai salah satu pihak
mengakhiri perjanjian ini.

On April 2, 2012, CTI, a Subsidiary, has entered into


Oracle Partner Network and Oracle Approved Center
Agreement with PT Oracle Indonesia, which pointed
CTI as an instructorfor the employee of PT Oracle
Indonesia.This agreement valid until terminated by
either party.

Pada tanggal 19 Januari 2012, CDT, Entitas Anak


mengadakan
Perjanjian
Kerjasama
sebagai
Distributor dengan Oracle, dimana CDT telah
diberikan hak untuk mendistribusikan Program
Oracle di Indonesia. Perjanjian ini diperpanjang pada
23 Februari 2015 dan akan berakhir pada
18 Februari 2016.

On January 19, 2012, CDT, Subsidiary has entered


into a Cooperation Agreement as Distributor with
Oracle, which stated that PT Oracle Indonesia gave a
distribution right of Oracle program to CDT to
distributing in Indonesia. This agreement has been
extended in February 23, 2015 and will expire in
February 18, 2016.

Pada tanggal 16 Juli 2014, Entitas Induk


mengadakan Perjanjian Global Partner network
untuk memberikan Entitas Induk lisensi demo dan
lisensi
pengembangan
untuk
menggunakan
program-program teknologi milik Oracle. Perjanjian
ini telah diperpanjang dan akan berakhir pada
tanggal 16 Juli 2016.

On July 16, 2014, the Company, has entered into


Global Partner network Agreement, which gavethe
Company a demo license and development license
to use oracle technology programs. This agreement
has been extended and will end on July 16, 2016.

PT Huawei Tech Investment

f.

Pada tanggal 28 Juli 2011, VTI, Entitas Anak,


mengadakan
Perjanjian
Kerjasama
sebagai
distributor dengan Huawei, yang menyatakan bahwa
VTI mempunyai hak untuk mendistribusikan produk
dari Huawei di Indonesia. Perjanjian ini telah
mengalami
beberapa
kali
perpanjangan.
Perpanjangan terakhir berlaku dimulai sejak tanggal
1 Januari 2015 sampai dengan 31 Desember 2016.

PT Huawei Tech Investment


On July 28, 2011, VTI, Subsidiary, has entered into a
Cooperation Agreement as Distributor with
PT Huawei Tech Investment, which stated that VTI
has right to distribute of Huawei products in
Indonesia. This agreement have been renewed
several times. The latest renewal effective on
January 1, 2015 until December 31, 2016

136
APPROVED BY:

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. IKATAN DAN PERJANJIAN PENTING (lanjutan)


g.

36. SIGNIFICANT AGREEMENTS (continued)

EMC Information System International

g.

Pada tanggal 1 Oktober 2009, VTI, Entitas Anak


mengadakan
Perjanjian
Kerjasama
sebagai
distributor Sistem
Informasi
EMC,
yang
menyatakan bahwa VTI memiliki hak untuk
mendistribusikan produk dari EMC di Indonesia.
Perjanjian ini akan berakhir jika salah satu pihak
memberikan surat pemutusan perjanjian kerjasama
paling lambat 90 hari sebelum tanggal pemutusan.
h.

On October 1, 2009, VTI, Subsidiary entered a


Cooperation Agreement as Distributor of EMC
Information System International, which stated VTI
has right to distribute EMC products in Indonesia.
This agreement will terminated if one of the party
gives termination of cooperation agreement letter 90
days prior to the termination date.

Temenos

h.

Berdasarkan Master Partner Agreement tertanggal


26 Mei 2010 antara Temenos Headquarters SA
dengan ntitas Induk, Perusahaan telah menyetujui
untuk pelaksanaan pemasaran dan program
dukungan
Temenos.
Perjanjian
ini
akan
diperpanjang secara otomatis tanpa pemberitahuan
apapun
i.

Hewlett-Packard South East Asia

i.

Hewlett-Packard South East Asia


Based on HP Partner Agreement No. AHN71, dated
April 7, 2014, between Hewlett Packard Singapore
(Sales) Pte., Ltd., with HIN, a Subsidiary, stated that
HIN obtained distribution right of Hewlett-Packard
product in various regions. This agreement is valid
until terminated by the parties. In this case either
party can terminated the agreement in the 30 (thirty)
days after notification letter.

PT SAP Indonesia

j.

Pada tanggal 15 Agustus 2011, Entitas Induk telah


menandatangani Partner Edge Channel Agreement
VAR dengan PT SAP Indonesia, dimana Entitas
Induk menyediakan layanan jasa seperti konsultasi,
dan/atau implementasi software yang melayani
berbagai industri. Perjanjian ini akan secara otomatis
diperbaharui tanpa surat pemberitahuan.
k.

Temenos
Based on Master Partner Agreement, dated May 26,
2010, between Temenos Headquarters SA and the
Company, the Company agreed to market and
support Temenos program. This agreement will
automatically extended without any notification.

Berdasarkan HP Partner Agreement No. AHN71


tertanggal 7 April 2014 antara Hewlett Packard
Singapore (Sales) Pte Ltd dengan HIN,
HIN
mendapatkan hak untuk mendistribusikan produk
Hewkett-Packard ke berbagai daerah. Perjanjian ini
berlaku sampai dengan diakhiri oleh Para Pihak.
Dalam hal ini setiap Pihak dapat mengakhiri
Perjanjian dalam waktu 30 (tiga puluh) hari dengan
pemberitahuan terlebih dahulu.
j.

EMC Information System International

PT SAP Indonesia
On August 15, 2011, the Company has entered into
VAR Partner Edge Channel Agreement with PT SAP
Indonesia, which stated that the Company provide
services such as consultation services, and/or the
software implementation services in various
industries. This agreement will automatically
extended without any notification.

Wolters Kluwer (Finarch APAC Pte.Ltd.)

k.

Wolters Kluwer (Finarch APAC Pte.Ltd.)

Pada tanggal 1 Oktober 2008, Entitas Induk telah


menandatangani Perjanjian Distributor dengan
Finarch
APAC
Pte.
Ltd.
Entitas
Induk
mengembangkan pangsa pasar dan mendukung
Business Intelligence dan pelaporan keuangan dan
analisis software secara komprehensif yang
memungkinkan
institusi
keuangan
untuk
menghasilkan berbagai pelaporan dan kebutuhan
analisis. Dalam hal ini, Finarch APAC Pte., Ltd.,
berharap Entitas Induk untuk memasarkan produk
software dengan syarat dan ketentuan berlaku.

On October 1, 2008, the Company has entered into


Distributor Agreement with Finarch APAC Pte. Ltd.
The Company develops market and supports
Business Intelligence and financial reporting and
comprehensive analysis software that allow the
financial institution to generate variety reports and
analysis which needed. In this case, distributor
expect the Company to distribute the software
products with the terms and conditions apply. In this
case, Finarch APAC Pte., Ltd., expected the
Company to marketing the software products with
term and condition apply.

Termin atau jangka waktu perjanjian ini dimulai sejak


tanggal efektif dan tetap efektif sampai dengan
periode 1 (satu) tahun kecuali dihentikan lebih
dahulu oleh salah satu pihak, dan akan secara
otomatis diperpanjang untuk tahun berikutnya
setidaknya sampai salah satu pihak memberikan
surat pemberitahuan kepada pihak lain untuk tidak
memperbaharui setidaknya 90 (sembilan puluh) hari
sebelum berakhirnya jangka waktu 1 (satu) tahun
atau setelah periode 1 (satu) tahun.

The term of this agreement starts on the effective


date and remain effective until the period of 1 (one)
year unless terminated earlier by either party, and will
be automatically extended for another one (1) year at
least, until either party provides notification letter to
the other party to stop the renewal of this agreement
at least 90 (ninety) days before the expiration of 1
(one) year period or after 1 (one) year period.

137
APPROVED BY:

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. IKATAN DAN PERJANJIAN PENTING (lanjutan)


l.

m.

n.

36. SIGNIFICANT AGREEMENTS (continued)

PT Hewlett-Packard Indonesia

l.

PT Hewlett-Packard Indonesia

Pada tanggal 2 Nopember 2009, Entitas Induk


menandatangani perjanjian kerjasama dengan
Hewlett-Packard Indonesia sebagai rekan bisnis
untuk produk komersial Hewlett-Packard. HewlettPackard
menjamin
semua
peralatan
dan
perlengkapan terhadap kerusakan untuk semua
produk-produk dengan menerbitkan kartu garansi
dari PT Hewlett-Packard Berca Servisindo atau PT
Hewlett-Packard Indonesia.

On November 2, 2009, the Company has entered


into a cooperation agreement with Hewlett-Packard
Indonesia as a business partner for Hewlett-Packard
commercial products. Hewlett-Packard guarantees all
tools and equipment from damage of all products by
publish warranty card from PT Hewlett-Packard
Berca Servisindo or PT Hewlett-Packard Indonesia.

Masa garansi ini berkisar antara 12 (dua belas)


sampai 36 (tiga puluh enam) bulan tergantung pada
jenis produk. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31
Oktober 2010 dan akan diperpanjang secara
otomatis tanpa pemberitahuan apapun.

The warranty period ranged from 12 (twelve) to 36


(thirty six) months depending on the type of the
product. This agreement will end on October 31,
2010 and will be automatically extended without any
notification.

Pada tanggal 7 April 2014, HIN, Entitas Anak,


mengadakan
perjanjian
kerjasama
dengan
PT Hewlett-Packard Indonesia dalam bentuk
Perjanjian HP Partner, dimana HIN memiliki hak
untuk mendistribusikan, menjual kembali, dan
menyediakan service atas produk HP Services, HP
Server, HP Storage, dan HP Network. Perjanjian ini
akan berakhir jika salah satu pihak mengakhirinya.

On April 7, 2014, HIN, Subsidiary, entered into an


agreement with PT Hewlett-Packard Indonesia in the
form of HP Partner Agreement, whereby HIN has the
rights to distribute, resell, and provide service on HP
products Services, HP Servers, HP Storage and HP
Network. This agreement will terminate if either party
ended it.

VMware International Limited, Irlandia

m.

VMware International Limited, Irlandia

Pada tanggal 4 Mei 2012, VTI, Entitas Anak


mengadakan
Perjanjian
Kerjasama
sebagai
distributor dengan VMware, yang menyatakan
bahwa VTI memperoleh hak distribusi atas produk
Vmware. Perjanjian ini akan berakhir jika salah satu
pihak memberikan pemutusan surat perjanjian
kerjasama 30 hari sebelum tanggal pengakhiran.

On May 4, 2012, VTI, Subsidiary entered into a


Cooperation Agreement as distributor with Vmware
International Limited, which stated that VTI obtained
distribution rights of Vmware products. This
agreement will end if one of the party gives
termination of cooperation agreement letter in 30
days prior to termination date.

Pada tanggal 17 Februari 2014, CTI, Entitas Anak,


mengadakan Perjanjian Reseller Pelatihan, dimana
CTI ditunjuk menjadi reseller noneksklusif di
Indonesia atas produk pelatihan dan pelayanan dari
VMware International Limited.

On February 17, 2014, CTI, a Subsidiary, entered


into a Reseller Training Agreement, which appointed
CTI as a non-executive reseller in Indonesia for
training and services products from Vmware
international limited.

Perjanjian berlaku sejak tanggal 17 Februari 2014


selama 12 (dua belas) bulan dan akan diperpanjang
secara otomatis selama 12 (dua belas) bulan kecuali
ada pengakhiran perjanjian secara tertulis dari salah
satu pihak selambat-lambatnya 30 (tiga puluh) hari
sebelumnya.

This Agreement effective since February 17, 2014 for


12 (twelve) months and extended for 12 (twelve)
months automatically, except there is a written
termination note from one of the party no later than
30 (thirty) day before.

Google Enterprise, Singapura

n.

Pada tanggal 31 Oktober 2012, VTI, Entitas Anak


mengadakan
Perjanjian
Kerjasama
sebagai
distributor dengan Google, yang menyatakan bahwa
VTI memperoleh hak distribusi produk Google.
Perjanjian ini telah mengalami beberapa kali
perpanjangan. Perpanjangan terakhir berbentuk
Amendment Google Enterprise Reseller Agreement
berlaku dimulai sejak tanggal 25 Februari 2015 dan
akan diperpanjang secara otomatis jika tidak
terdapat pemberitahuan tertulis dari salah satu
pihak,

Google Enterprise, Singapura


On October 31, 2012, VTI, Subsidiary, entered into
Cooperation Agreement as distributor with Google,
which stated that VTI obtained distribution rights of
Google Enterprise product. This agreement have
been renewed several times. The latest renewal is
Amendment Google Enterprise Reseller Agreement
effective on February 25, 2015
and will be
automatically extended if there are no written notice
from either party.

138
APPROVED BY:

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. IKATAN DAN PERJANJIAN PENTING (lanjutan)


n.

36. SIGNIFICANT AGREEMENTS (continued)

Google Enterprise, Singapura (lanjutan)

n.

Pada tanggal 20 Juni 2013, CTM, Entitas Anak,


mengadakan Google Enterprise Reseller Agreement
dengan Google Enterprise, dimana CTM ditunjuk
sebagai reseller resmi, independen, tidak eksklusif
untuk produk-produknya. Perjanjian ini otomatis
diperpanjang setiap tahun, dan berakhir sampai
salah satu pihak mengakhiri perjanjian ini.
o.

On June 20, 2013, CTM, a Subsidiary, entered into


Google Enterprise Reseller Agreement with Google
Enterprise, which appointed CTMas official reseller,
independent, non-exclusive of Google products. The
agreement automatically extended annually, and will
be ended if one of the party ended the agreement.

Thales Transport & Security Ltd., Hongkong

o.

Pada tanggal 7 Januari 2013, VTI, Entitas Anak,


mengadakan
Perjanjian
Kerjasama
sebagai
distributor dengan Thales, yang menyatakan bahwa
VTI memperoleh hak distribusi dari produk Thales.
Perjanjian ini berakhir pada 20 Nopember 2015.

p.

q.

Google Enterprise, Singapura (continued)

Thales Transport & Security Ltd., Hongkong


On January 7, 2013, VTI, Subsidiary, entered into
Distributor Cooperation Agreement with Thales
Transport & Security Ltd., which stated that VTI
obtained product distribution rights of Thales
Transport & Security Ltd. This Agreement expired in
November, 20 2015.

Microsoft Indonesia

p.

Microsoft Indonesia

Pada 18 Juni 2012, Entitas Induk menandatangani


Perjanjian Microsoft Services Partner Advantage
dengan Microsoft Indonesia. Entitas Induk diberikan
hak untuk menggunakan kode komputer dan
material tertulis nonkode yang dikembangkan oleh
Microsoft. Perjanjian ini akan berakhir jika salah satu
pihak memberikan surat pemutusan perjanjian
kerjasama 60 hari sebelum tanggal pengakhiran.

On June 18, 2012 the Company has entered into a


Microsoft Services Partner Advantage Agreement
with Microsoft Indonesia. The Company has been
granted right to use computer code and noncode
written materials developed by Microsoft. This
Agreement will end if one of the party gives a notice
of termination agreement letter within 60 days before
termination date.

Pada
1
Februari
2015,
Entitas
Induk
menandatangani Perjanjian Jaringan Mitra Microsoft.
Dimana Entitas Induk telah memenuhi syarat untuk
dapat membangun, menjual, memeriksa dan
memberikan solusi dukungan dengan berbasis
teknologi Microsoft kepada customernya. Perjanjian
ini akan berakhir pada tanggal 1 April 2016.

On February 1, 2015, The Company has entered into


the Microsoft Partner Network Agreement. Which the
Company has qualified to build, sell, check and
provide solution support with Microsoft technology
base for the customer. This agreement will be end on
April 1, 2016.

AJD, Entitas Anak, menandatangani Perjanjian


Penyedia Solusi Microsoft Dynamics, Entitas Anak
diberikan hak tidak eksklusif untuk mendistribusikan
lisensi dan menyediakan Jasa kepada customer.
Perjanjian ini akan berakhir pada tanggal
11 Desember 2015.

AJD, Subsidiaries, signed the Microsoft Dynamics


Solution Provider Agreement, the Subsidiary granted
a non-exclusive right to distribute and provide
services to customers. This agreement will end on
December 11, 2015.

Cellum global Corp

q.

Cellum global Corp

Pada tanggal 26 September 2013, Entitas Induk


telah
menandatangani
Memorandum
of
Understanding (MoU) dengan Cellum Global
Corporation. Cellum Global Corporation setuju untuk
melakukan kerjasama layanan transaksi mobile yang
dicap sebagai "Mobile Bersama". MoU ini akan
berakhir tanpa pemberitahuan lebih lanjut pada
tanggal
31 Desember 2014.

On September 26, 2013, the Company has signed


Memorandum of Understanding (MOU) with Cellum
Global Corporation. Global Cellum Corporation
agreed to cooperating in mobile transaction services
labelled Mobile Bersama. The MOU will ended
without further notice on December 31, 2014.

Pada tanggal 24 Nopember 2014, AJ, Entitas Anak,


menandatangai Cooperation And Distribution
Agreement No. 002/CO-MSD/AJD/XI/2014, untuk
menyediakan Mobile Transaction Services yang
berbasis pada produk-produk yang disediakan
Cellum Global ZRT. Perjanjian ini akan berakhir
pada tanggal 24 Nopember 2017.

On November 24, 2014, AJ, a Subsidiary has


entered into a Cooperation And Distribution
Agreement No.002/CO-MSD/AJD/XI/2014, to provide
Mobile Transaction Services base on products of
Cellum Global ZRT. This agreement will end on
November 24, 2017.

139
APPROVED BY:

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. IKATAN DAN PERJANJIAN PENTING (lanjutan)


r.

s.

36. SIGNIFICANT AGREEMENTS (continued)

Altova Gmbh

r.

Pada tanggal 27 Agustus 2013, Entitas Induk


menandatangani Perjanjian Program Mitra dengan
Altova, yang memiliki hak untuk mendistribusikan
produk Altova. Perjanjian ini berlaku untuk tahun
2014 dan 2013. Perjanjian ini telah diperbaharui
dengan Perjanjian Kerjasama Altova 2014/2015,
tanggal
29 September 2014 dan akan
berakhir pada tanggal 30 September 2015.

On August 27, 2013, the Company has entered into


Partnership Program Agreement with Altova, which
gave the right to distribute Altova products. The
agreement is valid for the year 2014 and 2013. This
agreement has been renewed with the Cooperation
Agreement Altova 2014/2015, dated September 29,
2014 and will end on September 30, 2015 .

Pada tanggal 29 September 2014, Entitas Induk


menandatangani Jo Addendum Altova Partner
Program Agreement dimana Altova akan dukungan
pemasaran, teknis dan penjualan yang berkaitan
dengan produk dan layanan, program terdiri dari 5
(lima) track standar berdasarkan program jenis
usaha Entitas Induk seperti: perangkat lunak,
rekanan konsultan, rekanan penjual, rekanan
pelatihan, rekanan pendidikan dan rekanan XBRL.
Perjanjian ini akan berakhir pada 30 September
2015.

On September 29, 2014, the Company has signed Jo


Addendum Altova Partnership Program Agreement
which Altova will support the marketing, technical and
sales related to products and services, the program
consisting of 5 (five) track standards based on
program types of businesses of the Company such
as: software, consultants partnership, seller
partnership,
training
partnership,
education
partnership and XBRL partnership.This agreement
will end on September 30, 2015 .

Pada tanggal 29 September 2015 Entitas Induk


menandatangani Perjanjian Program Mitra dengan
Altova untuk periode 2015/2016. Perjanjian ini akan
berakhir pada 30 September 2016.

On 29 September 2015 the Company has signed a


Partner Program Agreement with the Altova for the
period 2015-2016. This agreement will end on
September 30, 2016.

SunGard Asia Pacific Incorp.

s.

Pada 15 Juni 2013, Entitas Induk menandatangani


perjanjian Sistem Integrasi dengan SunGard Asia
Pasific Incorporation, yang memiliki hak untuk
mendistribusikan produk SunGard. Perjanjian ini
akan berakhir jika salah satu pihak memberikan
surat pemutusan perjanjian kerjasama 180 hari
sebelum tanggal pengakhiran.
t.

Altova Gmbh

SunGard Asia Pacific Incorp.


On June 15, 2013 the Company entered into System
Integration agreement with SunGard Asia Pasific
Incorporation, which gave the Company right to
distribute SunGard products. This agreement will end
if one of the party gives termination letter within 180
days before termination date.

PT Fujitsu Indonesia

t.

Pada tanggal 21 Mei 2015, CDT, Entitas Anak,


menandatangani Perjanjian Distributor dengan
Fujitsu, yang menyatakan bahwa CDT setuju untuk
memperpanjang jangka waktu perjanjian selama 2
tahun. Entitas Induk memperoleh hak untuk
mendistribusikan produk Fujitsu.

PT Fujitsu Indonesia
On May 21, 2015, CDT, Subsidiary has entered into
a Distributor Agreement with PT Fujitsu, which states
that CDT agreed to extend the agreement for 2
years. The Company has distribution rights of Fujitsu
product.

140
APPROVED BY:

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. IKATAN DAN PERJANJIAN PENTING (lanjutan)


u.

v.

36. SIGNIFICANT AGREEMENTS (continued)

Gigamon Inc., United States of America

u.

Pada tanggal 16 Desember 2013, VTI, Entitas Anak,


menandatangani Perjanjian Distributor dengan
Gigamon Inc, yang menyatakan bahwa VTI
memperoleh hak untuk mendistribusikan produk
resmi Gigamon Inc. Perjanjian ini akan berakhir jika
salah satu pihak memberikan surat pemberitahuan
penghentian setidaknya 60 (enam puluh) hari
sebelum tanggal pemutusan.

On December 16, 2013, VTI, a Subsidiary, has


entered into Distributor Agreement with Gigamon Inc,
which stated that VTI obtained distribution rights of
Gigamon Inc. products. This agreement will end if
one of the party gives a termination letter at least 60
(sixty) days before the termination date.

Pada tanggal 17 Nopember 2014, CTM, Enitas


Anak, menandatangani Distributor Agreement
dengan Gigamon Inc, yang menyatakan bahwa
Gigamon menunjuk CTM sebagai distributor
noneksklusif produk-produk Gigamon Inc. Perjanjian
ini berakhir apabila salah satu pihak mengakhiri
perjanjian ini.

On November 17, 2014, CTM, a Subsidiary,


hasentered into Distributor Agreement with Gigamon
inc, which stated that Gigamon Inc appointed CTM
as a non-exclusive distributor of Gigamon Inc
products.This agreement will end if one of the party
ended this agreement.

F5 Network Inc.

v.

Pada tanggal 10 Desember 2014, CDT Entitas Anak,


menandatangani Distributor Agreeement, dimana
CDT ditunjuk sebagai distributor resmi dari produk
F5 Network, untuk mempromosikan dan menjual
produk dari F5 Network, kepada pihak lain di dalam
wilayah domisili Entitas Induk, perjanjian ini akan
berakhir pada tanggal 10 Desember 2017.
w.

x.

Gigamon Inc., United States of America

F5 Network Inc.
On December 10, 2014, CDT, Subsidiary, has
entered into a Distributor Agreement with F5 Network
Inc., which stated that CDT appointed as an official
distributor, to promote and sell the product of F5
Network Inc. to other parties in the Company
domicile, this agreement will expire on December
10, 2017.

PT Lenovo Indonesia

w.

PT Lenovo Indonesia

BPT, Entitas Anak, mengadakan perjanjian


kerjasama dengan PT Lenovo Indonesia. dalam
bentuk Distribution Membership, dimana BPT
memiliki
hak
untuk
mendistribusikan,
dan
menyediakan service atas produk Lenovo. Perjanjian
ini berlaku sejak tanggal 1 Januari 2015 sampai
dengan 31 Desember 2015,

BPT, Subsidiary, has entered into Distribution


Distribution Membership with PT Lenovo Indonesia,
which stated that BPT obtained a distribution right
and product services of Lenovo. This agreement is
effective since January 1, 2015 until December 31,
2015.

Pada 1 Januari 2015, XDCI, Entitas Anak, telah


menandatangani Perjanjian Kemitraan dengan
kelompok usaha Lenovo dengan XDCI untuk
memulai menbangun dan menjual Lenovo berbasis
solusi, produk, dan layanan. Perjanjian ini berakhir
pada tanggal 31 Desember 2015.

On January 1, 2015, XDCI, Subsidiary has entered


into a Partnership Agreement with Lenovo business
group start building and selling Lenovo based
solutions, products, and services. This agreement will
expire on December 31, 2015.

Zimbra Inc.

x.

Pada tanggal 7 November 2013 VTI, Entitas Anak,


telah menandatangani Perjanjian Distributor dengan
Zimbra, yang menyatakan bahwa VTI memperoleh
hak distribusi dari Zimbra Collaboration Software dan
Zimbra Community software. Perjanjian ini akan
berakhir jika Zimbra Inc memberikan surat
pemberitahuan tertulis setidaknya 60 (enam puluh)
hari sebelum tanggal pemutusan.

Zimbra Inc.
On November 7, 2013 VTI, Subsidiary, has signed
Distributor Agreement with Zimbra Inc., which stated
that VTI obtained distribution rights of Zimbra
Collaboration Software and Zimbra Community
Software. This agreement will end if Zimbra Inc.
gives termination letter at least 60 (sixty) days before
termination date.

141
APPROVED BY:

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. IKATAN DAN PERJANJIAN PENTING (lanjutan)


y.

z.

36. SIGNIFICANT AGREEMENTS (continued)

Actimize UK Limited

y.

Actimize UK Limited

Pada tanggal 17 April 2013, Entitas Induk


menandatangani
Perjanjian
Jasa
Pelayanan
Profesional dengan Actimize UK Limited, untuk
memberikan jasa pelayanan termasuk peraturan
terkait kelakuan, jadwal kerja, prosedur keamanan
dan instruksi lain, standar atau prosedur yang
diberikan oleh pihak terkait, kontraktor atau orang
yang ditunjuk oleh Entitas Induk. Perjanjian ini
berlaku sampai salah satu pihak mengakhiri
perjanjian ini.

On April 17, 2013, the Company entered into


Professional Service Agreement with Actimize
UKLtd, to provide services including rules related to
behavior, working schedule, security procedures and
other instruction, standards or procedures provided
by the relevant parties, contractor or a party
appointed by the Company. This agreement valid
until terminated by either party.

Pada tanggal 16 April 2015, PT Q2 Technologies,


Entitas Anak menandatangani Perjanjian Mitra
Resmi dengan Actimize Inc. Perjanjian ini berlaku
sampai dengan diakhiri oleh salah satu pihak.

On 16 April 2015, PT Q2 Technologies, Subsidiary


entered into Official Partner Agreement with Actimize
Inc. This agreement is valid until terminated by either
party.

Portland Software and Services Limited

z.

Pada tanggal 1 Oktober 2013, Entitas Induk


menandatangani Perjanjian Penyalur dengan
Portland,
untuk
mengiklankan,
menjual,
melisensikan, dan mendukung perangkat lunak
administrasi GHI dan Asuransi Kesehatan di wilayah
Indonesia. Perjanjian ini berlaku sampai salah satu
pihak mengakhiri perjanjian ini.

Portland Software and Services Limited


On October 1, 2013, the Company entered into
agreement with Portland, to advertise, sell, license,
and supports the software administration of GHI and
Health Insurance in Indonesia. This agreement valid
until terminated by either party.

aa. eBaoTech Corporation

aa. eBaoTech Corporation

Pada tanggal 31 Maret 2014, Entitas Induk


menandatangani Perjanjian Kerjasama dengan
eBaoTech, untuk memfasilitasi distribusi produk
perangkat lunak milik eBaoTech Corporation yang
ditawarkan oleh eBaoTech untuk pelanggan Entitas
Induk serta eBaoTech akan mengembangkan dan
menyediakan perangkat lunak dan layanan yang
inovatif untuk memenuhi kebutuhan yang beragam di
industri perasuransian. Perjanjian ini akan berakhir
pada tanggal 31 Maret 2016.

On March 31, 2014, the Company entered


intocooperation agreement with eBaoTech, to
facilitate the distribution of eBaoTech Corporation
software product, which offered by eBaoTech to the
Companys customers and eBaoTech will develop
and provide software and innovative services to fulfill
the needs of the insurance industry.This agreement
will end on March 31, 2016.

bb. NetApp BV.

bb. NetApp BV.

Pada tanggal 14 November 2014, Entitas Induk


menandatangani Perjanjian Kerjasama dengan
NetApp BV., dimana Entitas Induk ditunjuk sebagai
mitra resmi dan tidak eklusif oleh NetApp. Perjanjian
ini akan berakhir pada tanggal 31 Januari 2018.

On November 14, 2014,the Company has entered


intocooperation agreement with NetApp BV.,which
appointed the Company as an official and nonexclusive partner. This agreement will end on
January 31, 2018.

cc. Mavenir Uk. Limited

cc. Mavenir Uk. Limited

Pada tanggal 11 November 2014, MCT, Entitas


Anak,
menandatangani
Mavenir
Business
Development Agreement, dimana MCT dapat
menyalurkan produk Mavenir Uk. Limited, perjanjian
ini akan berakhir pada tanggal 31 November 2016.

On November 11, 2014, MCT, a Subsidiary, has


signedMavenir Business Development Agreement,
which stated that MCT able to distribute Mavenir Uk.
Limited products, this agreement will end on
November 31, 2016.

dd. Fiorano Software Pte, Ltd.

dd. Fiorano Software Pte, Ltd.

Pada tanggal 9 Juni 2014, Anabatic Technologies


International Pte Ltd, Entitas Anak, menandatangani
Authorized Reseller Agreement, dimana Entitas
Anak dapat memasarkan dan distribusi dari
perangkat lunak komputer yang merupakan produk
dari Fiorano.

On June 9, 2014, Anabatic Technologies


International Pte Ltd, a Subsidiary, has entered into
Authorized Reseller Agreement, which stated that
ATI able tosell and distribute a computer software
which is the product of Fiorano.

142
APPROVED BY:

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. IKATAN DAN PERJANJIAN PENTING (lanjutan)

36. SIGNIFICANT AGREEMENTS (continued)

ee. PT CA Solusi Teknologi

ee. PT CA Solusi Teknologi

Pada tanggal 21 Agustus 2014, Entitas Induk,


menandatangani Perjanjian Perantara dengan
PT CA Solusi Teknologi, dimana Entitas Induk
ditunjuk untuk memasarkan produk yang dimiliki oleh
PT CA Solusi Teknologi, Perjanjian ini berlaku
semenjak tanggal 21 Agutus 2014 sampai dengan
tanggal 20 Juli 2015.
ff.

On August 21, 2014, the Company, signed


Intermediary Agreement with PT CA Solusi
Teknologi, which appointed the Company to market
PT CA Solusi Teknologi products, this agreement is
effective from August 21, 2014, and will end on
July 20, 2015.

Red Hat Asia Pacific Pte. Ltd.

ff.

Red Hat Asia Pacific Pte. Ltd.

Pada tanggal 1 Desember 2013, CTI, Entitas Anak,


menandatangani Certified Training Agreement,
dimana
CTI
dapat
memasarkan,
menjual,
memberikan learning services dan menggunakan
desain, materi kursus, metodologi, soal-soal ujian,
kurikulum dengan tujuan untuk memberikan learning
service kepada pelanggan Entitas Anak di Indonesia.

On December 1, 2013, CTI, a Subsidiary, has


entered into Certified Training Agreement, which
stated that CTI able to market, sell, provide learning
services and using the design, the course material,
themethodology, the test, and the curriculum in order
to provide learning service to the Companys
customers in Indonesia.

Pada tanggal 1 Juli 2005, CTI, Entitas Anak,


menandatangani Perjanjian Distributor, dimana CTI
ditunjuk sebagai distributor resmi dari Red Hat.
Bedasarkan Perjanjian Novasi tanggal 14 April 2011,
CTI telah mengalihkan perjanjian ini kepada VTI,
Entitas Anak, Perjanjian ini akan berakhir jika, salah
satu pihak mengakhiri Perjanjian ini.

On July 1, 2005, CTI, Subsidiary, has entered into


Distributor Agreement, which CTI appointed as the
official distributor of Red Hat. Based on Novation
Agreement, dated April 14, 2011, CTI has turned this
agreement to VTI, Subsidiary. This agreement will
end if one of the party terminate the agreement.

gg. Check Point Software Technologies, Ltd. (Check


Point Software)

gg. Check Point Software Technologies, Ltd. (Check


Point Software)

Pada tanggal 2 April 2013, VTI, Entitas Anak,


menandatangani Distribution Agreement, dimana
VTI ditunjuk sebagai reseller noneksklusif di
Indonesia atas produk, pelatihan dan pelayanan dari
Check Point Software. Perjanjian ini akan
diperpanjang secara otomatis jika tidak terdapat
pemberitahuan tertulis dari salah satu pihak.

On April 2, 2013, VTI, Subsidiary, has entered into


Distribution Agreement with Check Point Software
Technologies Ltd., which appointed VTI as a nonexclusive reseller in Indonesia for Check Point
Software product, training and services of Check
Point Software. This agreement is automatically
extended if there are no written notice from either
party.

hh. Dell Global B.V (Singapore Branch) (Dell Global)

hh. Dell Global B.V (Singapore Branch) (Dell Global)

Pada tanggal 26 Mei 2011, VTI, Entitas Anak,


menandatangani Dell Channel Partner Agreement
South East Asia, dimana VTI sebagai reseller
noneksklusif di Indonesia atas produk pelatihan dan
pelayanan dari Dell Global. Perjanjian ini otomatis
diperpanjang setiap tahun, dan berakhir sampai
salah satu pihak mengakhiri perjanjian ini.
ii.

On May 26, 2011, VTI, a Subsidiary, has entered into


Dell Channel Partners Agreement South East Asia,
which stated VTI as a non-exclusive reseller in
Indonesia for the training products and services of
Dell Global. This agreement is automatically
extended annualy and will be ended if one of the
parties ended the agreement.

Riverbed Technology, Inc. (Riverbed)

ii.

Riverbed Technology, Inc. (Riverbed)

Pada tanggal 31 Januari 2011, VTI, Entitas Anak,


menandatangani Distributor Agreement, dimana VTI
sebagai reseller non eksklusif di Indonesia atas
produk dari Riverbed. Perjanjian ini otomatis
diperpanjang setiap tahun, dan berakhir sampai
salah satu pihak mengakhiri perjanjian ini.

On January 31, 2011, VTI, a Subsidiary, has entered


into Distributor Agreement with Riverbed, which
stated VTI as a non exsclusive reseller in Indonesia
for the product of Riverbed. This Agreement is
automatically extended annualy, and will be ended if
one of the parties ended the agreement.

Pada tanggal 30 Mei 2014, CTP, Entitas Anak,


menandatangani International Distributor Agreement,
dimana CTP sebagai distributor noneksklusif produkproduk Riverbed. di wilayah Filipina. Perjanjian ini
berlaku sampai salah satu para pihak mengakhiri
perjanjian ini.

On May 30, 2014, CTP, Subsidiary, has entered into


International Distributor Agreement, which stated
CTP as a non-exclusive distributor of Riverbed
products in Philippines. This Agreement is valid until
one of the parties ended the agreement.

143
APPROVED BY:

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. IKATAN DAN PERJANJIAN PENTING (lanjutan)


jj.

36. SIGNIFICANT AGREEMENTS (continued)

Ruckus Wireless, Inc.

jj.

Pada tanggal 15 April 2011, VTI, Entitas Anak,


menandatangani Partner Master Terms, dimana
Entitas Anak menjadi distributor produk-produk dari
Ruckus. Perjanjian ini otomatis diperpanjang setiap
tahun, dan berakhir sampai salah satu pihak
mengakhiri perjanjian ini.

On April 15, 2011, VTI, a Subsidiary, has signed into


Partners Master Terms, which stated VTI as
distributor of Ruckus Wireless, Inc. products.This
agreement is automatically extended annually, and
will be ended if one of the parties ended the
agreement.

kk. Zscaler, Inc (Zscaler)

kk. Zscaler, Inc (Zscaler)

Pada tanggal 20 Juni 2013, CTM, Entitas Anak,


menandatangani Distributor Agreement for the
Zscaler Service, dimana CTM ditunjuk sebagai
distributor noneksklusif produk-produk Zscaler di
wilayah
Malaysia.
Perjanjian
ini
otomatis
diperpanjang setiap tahun, dan berakhir sampai
salah satu pihak mengakhiri perjanjian ini.
ll.

Ruckus Wireless, Inc.

On June 20, 2013, CTM, a Subsidiary, has entered


into Distributor Agreement For The Zscaler Service,
which appointed CTM as a non-exclusive distributor
for the Zscaler products in Malaysia. This agreement
is automatically extended annualy, and will be ended
until one of the parties ended the agreement.

Clavister AB (Clavister)

ll.

Pada tanggal 5 Juli 2013, CTM, Entitas Anak,


menandatangani Distributor Agreement, dimana
CTM ditunjuk sebagai distributor noneksklusif
produk-produk Clavister AB di wilayah Malaysia dan
Brunei. Perjanjian ini otomatis diperpanjang setiap
tahun, dan berakhir sampai salah satu pihak
mengakhiri perjanjian ini.

Clavister AB (Clavister)
On July 5, 2013, CTM, a Subsidiary, has enteredinto
a distributor agreement, which appointed CTM as a
non-exclusive distributor of clavister products in
Malaysia and Brunei. This agreement is automatically
extended annually, and will be ended until one of the
parties ended the agreement.

mm.IBM Malaysia Sdn, Bhd. (IBM Malaysia)

mm.IBM Malaysia Sdn, Bhd. (IBM Malaysia)

Pada tanggal 20 Februari 2014, CTM, Entitas Anak,


menandatangani IBM Business Partner Agreement
dengan IBM Malaysia, dimana CTM ditunjuk sebagai
distributor IBM dan setuju untuk memasarkan produk
dan layanan secara aktif. Perjanjian ini berlaku
selama 2 tahun.

On February 20, 2014, CTM, a Subsidiary, has


entered into IBM Business Partners Agreement with
IBM Malaysia which appointed CTM as a distributor
of IBM and agreed to sell products and services of
IBM actively.This agreement is valid for two years.

nn. Dox Shield Sdn, Bhd. (Dox Shield)

nn. Dox Shield Sdn, Bhd. (Dox Shield)

Pada tanggal 22 April 2014, CTM, Entitas Anak,


menandatangani Reseller Agreement dengan Dox
Shield, dimana CTM ditunjuk sebagai sebagai
reseller non eksklusif produk-produk Dox Shield Sdn
Bhd di wilayah Malaysia. Perjanjian ini berakhir
apabila salah satu pihak mengakhiri perjanjian ini.

On April 22, 2014, CTM, a Subsidiary, has entered


into Reseller Agreement with Dox Shield, which
appointed CTM as a non-exclusive reseller of Dox
Shield products in Malaysia.This agreement will end
if one of the parties end the agreement.

oo. BlueCat Networks, Inc.

oo. BlueCat Networks, Inc.

BPT, Entitas Anak, mengadakan perjanjian


kerjasama dengan BlueCat Networks, Inc. dalam
bentuk Distribution Agreement, dimana BPT memiliki
hak untuk mendistribusikan, dan menyediakan
service atas produk BLueCat. Perjanjian ini berlaku
sejak tanggal 23 March 2015, perjanjian ini akan
diperpanjang secara otomatis jika tidak terdapat
pemberitahuan tertulis dari salah satu pihak.

BPT, Subsidiary, has entered into Distribution


Agreement with BlueCat Networks, Inc., which stated
that BPT obtained a distribution right and product
services of BlueCat. This agreement effective on
March 23, 2015 and will be automatically extended if
there are no written notice from either party.

144
APPROVED BY:

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. IKATAN DAN PERJANJIAN PENTING (lanjutan)

36. SIGNIFICANT AGREEMENTS (continued)

pp. Softlayer Technologies, Inc.

pp. Softlayer Technologies, Inc.

BPT, Entitas Anak, mengadakan perjanjian


kerjasama dengan Softlayer Technologies, Inc.
dalam bentuk Softlayer Reseller Agreement, dimana
BPT memiliki hak untuk menyediakan service atas
produk Softlayer. Perjanjian ini berlaku sejak tanggal
29 September 2014, perjanjian ini akan diperpanjang
secara otomatis jika tidak terdapat pemberitahuan
tertulis dari salah satu pihak.

BPT, Subsidiary, has entered into Softlayer Reseller


Agreement with Softlayer Technologies, Inc., which
stated that BPT has the right to provide services on
products SoftLayer. This agreement effective on
September 24, 2014 and will be automatically
extended if there are no written notice from either
party.

qq. DBVisit Software, Ltd.

qq. DBVisit Software, Ltd.

Pada tanggal 1 November 2014, CDT, Entitas Anak,


menandatangani Perjanjian Kerjasama sebagai mitra
dengan DBVisit Software Ltd, dimana CDT ditunjuk
sebagai distributor resmi dari produk DBVisit, untuk
mempromosikan dan menjual produk dari DBVisit,
kepada pihak lain di dalam wilayah domisili CDT,
perjanjian ini akan di perpanjang secara otomatis
dan akan berakhir jika salah satu pihak mengakhiri
perjanjian tersebut.
rr.

On November 1, 2014, CDT, Subsidiary, has entered


into a Distributor Agreement with DBVisit Software
Ltd, which stated CDT appointed as an official
distributor, to promote and sell the product of DBVisit,
to other parties in CDT domicile, the agreement
automatically extended annually and will end if one of
the parties ended the agreement.

Hitachi Data Systems, Pte. Ltd.

rr.

Pada tanggal 17 Juli 2015, CDT, Entitas Anak,


menandatangani Perjanjian Kerjasama sebagai mitra
dengan Hitachi Data Systems Pte Ltd, dimana CDT
ditunjuk sebagai distributor resmi dari produk Hitachi,
untuk mempromosikan dan menjual produk dari
Hitachi, kepada pihak lain di dalam wilayah domisili
CDT, perjanjian ini akan di perpanjang secara
otomatis dan akan berakhir jika salah satu pihak
mengakhiri perjanjian tersebut.

On July 17, 2015, CDT, Subsidiary, has entered into


a Distributor Agreement with Hitachi Data Systems
Pte Ltd, which stated that CDT appointed as an
official distributor, to promote and sell the product of
Hitachi, to other parties in CDT domicile, The
agreement automatically extended annually and will
end if one of the parties ended the agreement.

ss. Pure Storage, Inc.

ss. Pure Storage, Inc.

Pada tanggal 29 Desember 2014, CDT, Entitas


Anak, menandatangani Perjanjian Distributor dengan
Pure Storage, dimana CDT ditunjuk sebagai
distributor resmi dari produk Pure Storage, untuk
mempromosikan dan menjual produk dan jasa dari
Pure Storage, kepada pihak lain di dalam wilayah
domisili CDT, perjanjian ini akan di perpanjang
secara otomatis dan akan berakhir jika salah satu
pihak mengakhiri perjanjian tersebut.
tt.

Hitachi Data Systems, Pte. Ltd.

On December 29, 2014, CDT, Subsidiary, has


entered into a Distributor Agreement with Pure
Storage, which stated that CDT appointed as an
official distributor, to promote and sell the product of
Pure Storage, to other parties in CDT domicile, the
agreement automatically extended annually and will
end if one of the parties ended the agreement.

Arista Networks, Ltd.

tt.

Pada tanggal 10 September 2015, VTI, Entitas Anak,


menandatangani
NonExclusive
Distributor
Agreement dengan Arista Networks, Ltd, dimana VTI
ditunjuk sebagai reseller noneksklusif di Indonesia
atas produk dari Arista. Perjanjian ini akan
diperpanjang secara otomatis jika tidak terdapat
pemberitahuan tertulis dari salah satu pihak,

Arista Networks, Ltd.


On September 10, 2015, VTI, Subsidiary, has
entered into Non-Exclusive Distributor Agreement
with Arista Networks Ltd., which appointed VTI as a
nonexclusive reseller in Indonesia for Arista product.
This Agreement is automatically extended if there are
no written notice from either party.

145
APPROVED BY:

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. IKATAN DAN PERJANJIAN PENTING (lanjutan)

36. SIGNIFICANT AGREEMENTS (continued)

uu. VCE Technology Solutions, Ltd.

uu. VCE Technology Solutions, Ltd.

Pada tanggal 25 Maret 2015, VTI, Entitas Anak,


menandatangani VCE Distribution Agreement
dengan VCE Technology Solutions, Ltd, dimana VTI
ditunjuk sebagai reseller di Indonesia atas produk
dari VCE. Perjanjian ini akan diperpanjang secara
otomatis jika tidak terdapat pemberitahuan tertulis
dari salah satu pihak,

On March 25, 2015, VTI, Subsidiary, has entered into


VCE Distribution Agreement with VCE Technology
solutions, Ltd., which appointed the VTI as a reseller
in Indonesia for VCE product. This Agreement is
automatically extended if there are no written notice
from either party.

vv. Wildpackets, Inc.

vv. Wildpackets, Inc.

Pada tanggal 12 Januari 2011, VTI, Entitas Anak,


menandatangani WIldpackets, Inc Distribution
Agreement dengan Wildpackets, Inc, dimana VTI
ditunjuk sebagai reseller di Indonesia atas produk
dari
Wildpackets.
Perjanjian
ini
otomatis
diperpanjang setiap tahun, dan berakhir sampai
salah satu pihak mengakhiri Perjanjian ini.

On January 12, 2011, VTI, Subsidiary has entered


into WIldpackets, Inc Distribution Agreement with
Wildpackets, Inc., which appointed VTI as a reseller
in Indonesia for Wildpackets product. This
Agreement is automatically extended annualy, and
will be ended if one of the parties ended the
agreement.

ww.Trend Micro Australia Pty Limited

ww. Trend Micro Australia Pty Limited

Pada tanggal 1 Desember 2015, VTI, Entitas Anak,


menandatangani Trend Micro Australia Distribution
Agreement dengan Trend Micro, dimana VTI ditunjuk
sebagai reseller di Indonesia atas produk software
dari Trend Micro. Perjanjian ini berakhir pada 31
Maret 2016.

On December 1, 2015, VTI, Subsidiary has entered


into Trend Micro Australia Distribution Agreement
with Trend Micro, which appointed VTI as a reseller
in Indonesia for Trend Micro software product. This
Agreement will expire in March 31, 2016.

xx.Tibco Software (Ireland) Limited

xx. Tibco Software (Ireland) Limited

Pada tanggal 26 Mei 2015, VTI, Entitas Anak,


menandatangani Master Partner Agreement dengan
Tibco, dimana VTI ditunjuk sebagai reseller di
Indonesia atas produk software dari Tibco.
Perjanjian ini akan diperpanjang secara otomatis jika
tidak terdapat pemberitahuan tertulis dari salah satu
pihak,

On May 26, 2015, VTI, Subsidiary, has entered into


Master Partner Agreement with Tibco, which
appointed VTI as a reseller in Indonesia for Tibco
software product. This Agreement is automatically
extended if there are no written notice from either
party.

yy.Sophos, Ltd.

yy. Sophos, Ltd.

Pada tanggal 1 Desember 2012, VTI, Entitas Anak,


menandatangani Sophos-Distributor Agreement
dengan Sophos, dimana VTI ditunjuk sebagai
reseller di Indonesia atas produk dari Sophos.
Perjanjian ini akan diperpanjang secara otomatis jika
tidak terdapat pemberitahuan tertulis dari salah satu
pihak,

On December 1, 2012, VTI, Subsidiary, has entered


into Sophos-Distributor Agreement with Sophos,
which appointed VTI as a reseller in Indonesia for
Sophos product. This Agreement is automatically
extended if there are no written notice from either
party.

zz.Savvius, Inc.

zz. Savvius, Inc.

Pada tanggal 1 Mei 2015, VTI, Entitas Anak


menandatangani Savvius, Inc Distributor Agreement
dengan Savvius, dimana VTI ditunjuk sebagai
reseller di Indonesia atas produk dari Savvius.
Perjanjian ini akan diperpanjang secara otomatis jika
tidak terdapat pemberitahuan tertulis dari salah satu
pihak,

On May 1, 2015, VTI, Subsidiary, has entered into


Savvius, Inc Distributor Agreement with Savvius,
which appointed VTI as a reseller in Indonesia for
Savvius product. This Agreement is automatically
extended if there are no written notice from either
party.

146
APPROVED BY:

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. IKATAN DAN PERJANJIAN PENTING (lanjutan)

36. SIGNIFICANT AGREEMENTS (continued)

aaa.Radware, Ltd.

aaa. Radware, Ltd.

Pada tanggal 1 Januari 2015, VTI, Entitas Anak,


menandatangani
NonExclusive
Distributor
Agreement dengan Radware, dimana VTI ditunjuk
sebagai reseller di Indonesia atas produk dari
Radware. Perjanjian ini akan diperpanjang secara
otomatis jika tidak terdapat pemberitahuan tertulis
dari salah satu pihak,

On January 1, 2015, VTI, Subsidiary, has entered


into NonExclusive Distributor Agreement with
Radware, which appointed VTI as a reseller in
Indonesia for Radware product. This Agreement is
automatically extended if there are no written notice
from either party.

bbb.PT Electronic Data Systems Indonesia

bbb. PT Electronic Data Systems Indonesia

Pada tanggal 27 Agustus 2015, VTI, Entitas anak,


menandatangani HPE Partner Agreement dengan
HPE, dimana VTI ditunjuk sebagai reseller di
Indonesia atas produk dari HPE. Perjanjian ini akan
diperpanjang secara otomatis dan berakhir sampai
salah satu pihak mengakhiri Perjanjian ini.

On August 27, 2015, VTI, Subsidiary, has entered


into HPE Partner Agreement with HPE, which
appointed VTI as a reseller in Indonesia for HPE
product. This Agreement is automatically extended
and will be ended if one of the parties ended the
agreement.

Pada tanggal 25 Agustus 2015, HIN, Entitas Anak,


mengadakan
perjanjian
kerjasama
dengan
PT Electronic Data Systems Indonesia dalam bentuk
Perjanjian HPE Partner, dimana HIN memiliki hak
untuk mendistribusikan, menjual kembali, dan
menyediakan service atas produk HPE. Perjanjian ini
akan berakhir jika salah satu pihak mengakhirinya.

On August 25, 2015, HIN, Subsidiary, entered into an


agreement with PT Electronic Data Systems
Indonesia in the form of HPE Partner Agreement,
whereby HIN has the rights to distribute, resell, and
provide service on HPE products. This agreement
will terminate if either party ended it.

ccc.PT Dell Indonesia

ccc. PT Dell Indonesia

Pada tanggal 13 Februari 2012, VTI, Entitas Anak,


menandatangani
Customer
Master
Services
Agreement dengan Dell, dimana VTI ditunjuk
sebagai reseller di Indonesia atas produk dari Dell.
Perjanjian ini berakhir pada 13 Februari 2016.

On February 13, 2012, VTI, Subsidiary, has entered


into Customer Master Services Agreement with Dell,
which appointed VTI as a reseller in Indonesia for
Dell product. This agreement will expire in February
13, 2016.

ddd. EMC Information Systems International

ddd. EMC Information Systems International

Pada tanggal 9 Februari 2015, VTI, Entitas Anak,


menandatangani Distribution Agreement dengan
RSA, dimana VTI ditunjuk sebagai reseller di
Indonesia atas produk dari RSA. Perjanjian ini
berlaku selama 2 tahun dan akan diperpanjang
secara otomatis dan berakhir sampai salah satu
pihak mengakhiri Perjanjian ini.

On February 9, 2015, VTI, Subsidiary, has entered


into Distribution Agreement with RSA, which
appointed VTI as a reseller in Indonesia for RSA
product. This agreement is valid for 2 years and is
automatically extended and will be ended if one of
the parties ended the agreement.

eee. Double-Take Software, Inc

eee.Double-Take Software, Inc

Pada tanggal 14 Juni 2007, VTI, Entitas Anak,


menandatangani
Double-Take
Software,
Inc
Distributor Agreement dengan Double-Take, dimana
VTI ditunjuk sebagai reseller di Indonesia atas
produk dari Double-Take. Perjanjian ini akan
diperpanjang secara otomatis jika tidak terdapat
pemberitahuan tertulis dari salah satu pihak,

On June 14, 2007, VTI, Subsidiary, has entered into


Double-Take Software, Inc Distributor Agreement
with Double-Take, which appointed VTI as a reseller
in Indonesia for Double-Take product. This
Agreement is automatically extended if there are no
written notice from either party.

fff. Toshiba GCS, Inc

fff. Toshiba GCS, Inc

Pada tanggal 26 Januari 2015, XDCI, Entitas Anak,


menandatangani Toshiba GCS Inc Business Partner
Agreement, dimana Toshiba GCS menunjuk XDCI
untuk menjadi distributor resmi produk-produk dari
Toshiba. Perjanjian ini akan otomatis diperpanjang
setiap 2 tahun.

On January 26, 2015, XDCI, Subsidiary, has entered


into Toshiba GCS Inc Business Partner Agreement,
which Toshiba GCS appointed XDCI to become the
official distributor of Toshiba products. This
agreement is automatically renew every 2 years.

147
APPROVED BY:

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. IKATAN DAN PERJANJIAN PENTING (lanjutan)

36. SIGNIFICANT AGREEMENTS (continued)

ggg. Hewlett-Packard Singapore, Pte Ltd.

ggg. Hewlett-Packard Singapore, Pte Ltd.

Pada tanggal 7 April 2014, HIN, Entitas Anak


mengadakan perjanjian kerjasama dengan HewlettPackard Singapore PTE LTD dalam bentuk
Perjanjian HP Partner, dimana HIN memiliki hak
untuk mendistribusikan, menjual kembali, dan
menyediakan service atas produk HP. Perjanjian ini
akan berakhir jika salah satu pihak mengakhirinya.

On April 7, 2014, HIN, Subsidiary, entered into an


agreement with Hewlett-Packard Singapore PTE
LTD in the form of HP Partner Agreement, whereby
HIN has the rights to distribute, resell, and provide
service on HP products. This agreement will
terminate if either party ended it.

hhh. Lexmark International, Inc

hhh. Lexmark International, Inc

Berdasarkan Authorized Distributor Agreement,


tanggal 2 Januari 2015, HIN, Entitas Anak,
memperoleh hak sebagai distributor berlisensi resmi
dari produk Lexmark, untuk mempromosikan,
menjual serta memberikan lisensi produk dari
Lexmark kepada pihak lain di dalam wilayah domisili
dari HIN. Perjanjian ini berlaku selama 2 tahun

Based on the Authorized Distributor Agreement, date


of January 2, 2015, HIN, Subsidiary, acquired the
rights as official licensed distributor of Lexmark
products, to promote, sell and deliver products from
Lexmark license to other parties in the domicile of
HIN. This agreement valid for 2 years.

iii. Aruba Networks International Ltd.

iii.

Pada tanggal 13 Juli 2015, HIN, Entitas Anak,


mengadakan perjanjian kerjasama dengan Aruba
Networks International Ltd. dalam bentuk Aruba
Distributor Agreement, dimana HIN memiliki hak
untuk mendistribusikan dan menjual kembali, atas
produk Aruba. Perjanjian ini otomatis diperpanjang
setiap tahun.

On July 13, 2015, HIN, Subsidiary, entered into an


agreement with Aruba Networks International Ltd, in
the form of Aruba Distributor Agreement, whereby
HIN has the rights to distribute and resell, on Aruba
products. This agreement is automatically renewed
every year.

jjj. Extreme Networks, Inc.

jjj.

Pada tanggal 19 Februari 2015, CTM, Entitas Anak,


menandatangani Extreme Reseller Agreement
dengan Extreme Networks, dimana CTM ditunjuk
sebagai reseller resmi dan noneksklusif atas produkproduk dan layanan-layanan Extreme Networks di
wilayah Malaysia. Perjanjian ini berakhir apabila
salah satu pihak mengakhiri perjanjian ini.

Extreme Networks, Inc.


On February 19, 2015, CTM, Subsidiary, signed a
Reseller Agreement with Extreme Networks, in which
CTM was appointed as the official and non-exclusive
reseller of the products and services of Extreme
Networks in the area of Malaysia. This agreement
ends when either party terminate this agreement.

kkk. Vision Solutions, Inc.

kkk. Vision Solutions, Inc.

Pada tanggal 12 Januari 2015, CTM, Entitas Anak,


menandatangani Partner Agreement, dimana CTM
ditunjuk sebagai sebagai mitra sales dan marketing
produk-produk Vision Solutions di wilayah Malaysia.
Perjanjian ini otomatis diperpanjang setiap tahun,
dan berakhir sampai salah satu pihak mengakhiri
perjanjian ini.
lll.

Aruba Networks International Ltd.

On January 12, 2015, CTM, Subsidiary, signed a


Partner Agreement, in which CTM appointed as a
sales and marketing partner products Vision
Solutions in the area of Malaysia. This agreement is
automatically renewed each year, and ended up one
of the parties terminate this agreement.

AXS Logic

lll.

Pada tanggal 10 Februari 2015, Entitas Induk


menandatangani Collaboration Agreement dengan
AXSlogic Pte Ltd, dimana Entitas Induk berperan
sebagai marketing, implementasi dan dukungan
sedangkan
AXSlogic
akan
menyediakan
pengetahuan,
software
dan
membagi
pengalamannya dalam bidang Risk Management.
Perjanjian ini berlaku untuk jangka waktu 1 (satu)
tahun.

AXS Logic
On February 10, 2015, the Company has entered
Collaboration Agreement with AXSlogic Pte Ltd,
which
the
Company
acts
as
marketing,
implementation and support, while AXSlogic will
provide knowledge, software and share its
experience at the Risk Management. This agreement
is valid for a period of 1 (one) year.

148
APPROVED BY:

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. IKATAN DAN PERJANJIAN PENTING (lanjutan)

36. SIGNIFICANT AGREEMENTS (continued)

mmm.Helpsystems

mmm.Helpsystems

Pada tanggal 6 Oktober 2015, PT Q2 Technologies,


Entitas Anak menandatangani Perjanjian Penjual
Kembali dengan Helpsystems, dimana Entitas Anak
berhak untuk memasarkan produk Helpsystems di
Indonesia. Perjanjian ini akan otomatis diperpanjang
apabila tidak diakhiri oleh Para Pihak.

On October 6, 2015 PT Q2 Technologies, Subsidiary


has entered Reseller Agreement with Helpsystems,
where the Subsidiary has right to distribute the
product Helpsystems in Indonesia. This agreement
will be automatically extended if not terminated by
the Parties.

nnn. GNN Netcom, Denmark

nnn. GNN Netcom, Denmark

Pada tanggal 6 Oktober 2015, PT Aristi Jasadata,


Entitas Anak menandatangani Perjanjian Penjual
Kembali dengan GNN Netcom, dimana Entitas Anak
berhak untuk memasarkan produk GNN Netcom di
Indonesia. Perjanjian ini berlaku sejak tanggal 4
Maret 2015 sampai dengan 31 Desember 2015.

On October 6, 2015, PT Aristi Jasadata, Subsidiary


has entered Reseller Agreement with GNN Netcom,
in which the Subsidiary has right to distribute the
product GNN Netcom in Indonesia. This agreement
is valid from March 4, 2015 until December 31, 2015.

ooo. TIS Inc, Japan

ooo. TIS Inc, Japan

Pada tanggal 16 November 2015, PT Aristi


Jasadata, Entitas Anak menandatangani Perjanjian
Mitra Penyalur dengan TIS Inc, pemegang saham
Entitas Induk, dimana Entitas Anak berhak untuk
memasarkan layanan TIS yaitu Cloud Berkembang
kepada pengguna akhir di Indonesia. Perjanjian ini
akan otomatis diperpanjang sampai diakhiri oleh
Para Pihak secara tertulis.

On 16 November 2015, PT Aristi Jasadata, the


Subsidiary
entered
into
Distributor
Partner
Agreement with TIS Inc., the Company's
shareholders, which the Subsidiary has the right to
market the TIS's services which is Cloud Evolving to
end users in Indonesia. This agreement will be
automatically extended until terminated by the
Parties.

ppp. CL2BIZ Solution Sdn Bhd

ppp. CL2BIZ Solution Sdn Bhd

Pada tanggal 30 Juni 2015, PT Mahacitta Teknologi,


Entitas Anak menandatangani Perjanjian Kerjasama
Strategis dengan CL2Biz Solution Sdn Bhd, dimana
Entitas Anak berhak untuk memasarkan produk
CL2BIZ yaitu SymbioSys suite termasuk layanan
implementasi dan layanan pasca implementasi
kepada pengguna akhir di Indonesia. Perjanjian ini
berlaku 1 (satu) tahun sejak tanggal efektif dan akan
otomatis diperpanjang sampai diakhiri oleh Para
Pihak secara tertulis.

On June 30, 2015, PT Mahacitta Teknologi,


Subsidiary has entered Strategic Cooperation
Agreement with CL2Biz Solution Sdn Bhd, which the
Subsidiary has right to distribute the product CL2BIZ
namely SymbioSys suite including implementation
service and post-implementation service to end users
in Indonesia. This agreement is valid for 1 (one) year
from the effective date and will be automatically
extended until terminated by the Parties.

qqq. Management Services Agreement

qqq. Management Services Agreement

Pada tanggal 1 April 2013, CTI, Entitas Anak, telah


menandatangani Perjanjian jasa Manajemen dengan
CTM, pada tanggal 30 Desember 2013, CTI telah
menandatangani Perjanjian jasa Manajemen dengan
CTP, pada tanggal 5 Januari 2015, CTI telah
menandatangani Perjanjian Jasa Manajemen
dengan BPT, CDT, VTI, HIN, dan XDCI, Entitas
Anak, yang menyatakan bahwa CTI memberikan
jasa manajemen dengan biaya manajemen sebagai
berikut:

On April 1, 2013, CTI, Subsidiary, has signed a


Management Services Agreement with CTM, On
December 30, 2013, CTI has signed a Management
Services Agreement with CTP, on January 5, 2015,
CTI has signed a Management Services Agreement
with BPT, CDT, VTI, HIN and XDCI, Subsidiaries,
which state that CTI provides management services
with management fees are as follows:

Entitas Anak / Subsidiaries

Jasa Manajemen / Management Fee (Rp)

PT Blue Power Technology


PT Virtus Technology Indonesia
PT Central Data Technology
PT XDC Indonesia
PT Helios Informatika Nusantara
PT Computrade Technology Malaysia Sdn, Bhd.
PT Computrade Technology Phillipines, Inc.

7.200.000.000
6.480.000.000
3.000.000.000
1.560.000.000
900.000.000
827.700.000
827.700.000

149
APPROVED BY:

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. IKATAN DAN PERJANJIAN PENTING (lanjutan)

36. SIGNIFICANT AGREEMENTS (continued)

rrr. Perjanjian Kerja Sama

rrr. Cooporation Agreement

i. Perjanjian Mitra Usaha tanggal 2 Januari 2013


antara Entitas Induk dengan BPT, Entitas Anak,
dimana Entitas Induk ditunjuk oleh BPT untuk
menyalurkan penjualan dan pemberian dukungan
atas produk-produk BPT. Perjanjian ini akan
berakhir pada tanggal 31 Desember 2015.

i. Business Partnership Agreement, dated January


2, 2013 between the Company with BPT, a
Subsidiary, stated that the Company has been
appointed by BPT to distribute and provide the
support for products of BPT. This agreement will
end on December 31, 2015.

ii. Perjanjian Mitra Usaha tanggal 1 Juli 2014 antara


Entitas Induk dengan HIN, Entitas Anak, dimana
Entitas Induk ditunjuk oleh BPT untuk
menyalurkan penjualan dan pemberian dukungan
atas produk HIN kepada pengguna akhir di dalam
wilayah Indonesia. Perjanjian ini akan berakhir
pada tanggal 31 Desember 2016.

ii. Business Partnership Agreement, dated July 1,


2014, between the Company with HIN, a
Subsidiary, stated that the Company has been
appointed by HIN to distribute and provide the
support for products of HIN to end users in
Indonesia. This agreement will end on
December 31, 2016.

iii. Perjanjian Pekerjaan Pembangunan Konstruksi


Interior dan Furniture tanggal 4 Nopember 2014
antara Entitas Induk dengan KPSG, Entitas Anak,
dimana Entitas Induk menugaskan KPSG untuk
mendokumentasikan karakteristik dan pekerjaan
pembangunan Konstruksi Interior dan Furniture
Graha Anabatic. Perjanjian ini akan berakhir pada
4 Nopember 2017.

iii. The
Furniture
and
Interior
Construction
Agreement, dated November 4, 2014 between the
Company with KPSG, a Subsidiary, stated that the
Company as assigned KPSG to document
characteristics and construction of interiors and
furniture of Graha Anabatic. This agreement will
end on November 4, 2017.

37. PENGUNGKAPAN TAMBAHAN DARI AKTIVITAS YANG


TIDAK MEMPENGARUHI ARUS KAS

37. SUPPLEMENTAL DISCLOSURES OF ACTIVITIES NOT


EFFECTING CASH FLOW

2015
Reklasifikasi aset dalam penyelesaian
ke aset tetap
Reklasifikasi aset dalam penyelesaian
dari uang muka
Penambahan aset tetap melalui utang
sewa pembiayaan
Penambahan aset tetap melalui utang
pembiayaan konsumen
Reklasifikasi aset tetap melalui utang
sewa pembiayaan ke aset tetap
kepemilikan langsung
Reklasifikasi aset dalam penyelesaian
ke beban dibayar di muka
Reklasifikasi aset tetap kepemilikan
langsung - ke aset tetap melalui
utang sewa pembiayaan - kendaraan

2014

119.684.986.232

68.879.128.087

66.137.694.881

721.903.185

4.431.768.446

780.430.004

1.939.754.271

395.606.455

208.000.000

670.000.000

395.606.455

38. STANDAR AKUNTANSI BARU

Reclasification of construction in progress


to fixed assets
Reclasification of assets under
construction from advance
Additional of fixed assets from
finance lease payables
Additional of fixed assets from
consumer financing payable
Reclasification of lease payables
to direct ownership assets
Reclassification of assets under
construction to prepaid expenses
Reclasification of direct ownership vehicles to lease payables assets
vehicles

38. NEW ACCOUNTING STANDARDS

Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan


Indonesia (DSAK) telah menerbitkan amandemen atas
beberapa standar akuntansi yang mungkin berdampak
pada laporan keuangan konsolidasian.

The Financial Accounting Standards Board of the


Indonesian Institute of Accountants (DSAK) has
released amendments to several accounting standards
that may have certain impact on the consolidated
financial statements.

150
APPROVED BY:

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

38. STANDAR AKUNTANSI BARU (lanjutan)

38. NEW ACCOUNTING STANDARDS (continued)

Standar berikut ini berlaku untuk laporan keuangan


konsolidasian yang periodenya dimulai pada atau setelah
tanggal 1 Januari 2016:
Amendemen PSAK No. 4 (2015) - Laporan
Keuangan Tersendiri tentang Metode Ekuitas dalam
Laporan Keuangan Tersendiri;
Amandemen PSAK No. 15 (2015) - Investasi pada
Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama tentang
Entitas
Investasi:
Penerapan
Pengecualian
Konsolidasi;
Amandemen PSAK No. 16 (2015) - Aset Tetap
tentang Klarifikasi Metode yang Diterima untuk
Penyusutan dan Amortisasi;
Amandemen PSAK No. 19 (2015) - Aset
Takberwujud tentang Klarifikasi Metode yang
Diterima untuk Penyusutan dan Amortisasi;
Amandemen PSAK No. 24 (2015) - Imbalan Kerja
tentang Program Imbalan Pasti: Iuran Pekerja;
-

The following standards are effective for consolidated


financial statements for the period commencing from on
or after January 1, 2016:
Amendments to PSAK No. 4 (2015) - Separate
Financial Statements: Equity Method in Separate
Financial Statements;
Amendments to PSAK No. 15 (2015) - Investments
in Associates and Joint Ventures - Investment
Entities: Applying the Consolidation Exception;
-

Amandemen PSAK No. 65 (2015) - Laporan


Keuangan Konsolidasian tentang Entitas Investasi:
Penerapan Pengecualian Konsolidasi;
Amandemen PSAK No. 66 (2015) - Pengaturan
Bersama: Akuntansi Akuisisi Kepentingan dalam
Operasi Bersama;
Amandemen PSAK No. 67 (2015) - Pengungkapan
Kepentingan dalam Entitas Lain: Entitas Investasi:
Penerapan Pengecualian Konsolidasi;
PSAK No. 5 (Penyesuaian 2015) - "Segmen
Operasi;
PSAK No. 7 (Penyesuaian 2015) - "Pengungkapan
Pihak-Pihak Berelasi;
PSAK No. 13 (Penyesuaian 2015) - "Properti
Investasi;
PSAK No. 16 (Penyesuaian 2015) - "Aset Tetap;

PSAK No. 19 (Penyesuaian 2015) - "Aset


Takberwujud;
PSAK No. 22 (Penyesuaian 2015) - "Kombinasi
Bisnis;
PSAK No. 25 (Penyesuaian 2015) - "Kebijakan
Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi dan
Kesalahan;
PSAK No. 53 (Penyesuaian 2015) - "Pembayaran
Berbasis Saham;
PSAK No. 68 (Penyesuaian 2015) - "Pengukuran
Nilai Wajar;

Standar berikut ini berlaku untuk laporan keuangan


konsolidasian yang periodenya dimulai pada atau setelah
tanggal 1 Januari 2017:
-

The following standard is effective for consolidated


financial statements for the period commencing from on
or after January 1, 2017:

Amandemen PSAK No. 1 (2015) - Penyajian


Laporan
Keuangan
tentang
Prakarsa
Pengungkapan.
ISAK No. 31 - Interpretasi atas Ruang Lingkup
PSAK No. 13: Properti Investasi.

Standar berikut ini berlaku untuk laporan keuangan


konsolidasian yang periodenya dimulai pada atau setelah
tanggal 1 Januari 2018:
-

Amendments to PSAK No. 16 (2015) - Fixed


Assets: Clarification of Acceptable Methods of
Depreciation and Amortization;
Amendments to PSAK No. 19 (2015) - Intangible
Assets: Clarification of Acceptable Methods of
Depreciation and Amortization;
Amendments to PSAK No. 24 (2015) - Employee
Benefits - Defined Benefit Plans: Employee
Contributions;
Amendments to PSAK No. 65 (2015) Consolidated Financial Statements: Investment
Entities: Applying the Consolidation Exception;
Amendments to PSAK No. 66 (2015) - Joint
Arrangements: Accounting for Acquisitions of
Interests in Joint Operations;
Amendments to PSAK No. 67 (2015) - Disclosure
of Interests in Other Entities: Investment Entities:
Applying the Consolidation Exception;
PSAK No. 5 (2015 Improvement) - "Operating
Segments;
PSAK No. 7 (2015 Improvement) - "Related Party
Disclosure;
PSAK No. 13 (2015 Improvement) - "Investment
Property;
PSAK No. 16 (2015 Improvement) - "Property,
Plant, and Equipment;
PSAK No. 19 (2015 Improvement) - "Intangible
Assets;
PSAK No. 22 (2015 Improvement) - "Business
Combination;
PSAK No. 25 (2015 Improvement) - "Accounting
Policies, Changes in Accounting Estimates and
Errors;
PSAK No. 53 (2015 Improvement) - "Share-Based
Payment;
PSAK No. 68 (2015 Improvement) - "Fair Value
Measurement;

Amendments to PSAK No. 1 (2015) - Presentation


of Financial Statements: Disclosure Initiatives.

ISAK No. 31 - Interpretation of the Scope of PSAK


13: Investment Property.

The following standards are effective for financial


statements for the period commencing from on or after
January 1, 2018:

PSAK No. 69 - Agrikultur.


Amandemen PSAK No. 16 (2015) - Agrikultur:
Tanaman Produktif.

PSAK No. 69 - Agriculture.


Amendments to PSAK No. 16 (2015) - Agriculture:
Bearer Plants.

151
APPROVED BY:

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk DAN ENTITAS ANAK


CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
(lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015 Serta
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
39. INFORMASI
INDUK

KEUANGAN

TERSENDIRI

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk AND SUBSIDIARIES


NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(continued)
As of December 31, 2015 And For The Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
39. THE
COMPANYS
STATEMENTS

ENTITAS

SEPARATE

FINANCIAL

Informasi keuangan tersendiri Perusahaan menyajikan


informasi laporan posisi keuangan, laporan laba rugi dan
penghasilan komprehensif lain, laporan perubahan
ekuitas dan laporan arus kas, dimana penyertaan saham
pada Entitas Anak dicatat dengan metode biaya.

Separate financial information of the Company presents


statement of financial position statement of profit or loss
and other comprehensive income, changes in equity and
cash flows, which the investment in Subsidiaries are
recorded using cost method.

Informasi keuangan tersendiri Perusahaan disajikan


sebagai lampiran pada laporan keuangan konsolidasian
ini.

The separate financial information of the Company is


presented as attachment to these consolidated financial
statements.

152
APPROVED BY:

Lampiran I

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk


(ENTITAS INDUK SAJA)
LAPORAN POSISI KEUANGAN
Tanggal 31 Desember 2015
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

31 Desember 2015/
December 31, 2015

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk


(THE COMPANY)
STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
As Of December 31, 2015
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1 Januari 2014/
January 1, 2014
31 Desember 2014/
31 Desember 2013/
December 31, 2014
December 31, 2013
(Disajikan kembali, Catatan 2i dan4/
As restated, Note 2i and 4)
ASSETS

ASET

Uang muka dan beban dibayar di


muka
Pajak pertambahan nilai dibayar di
muka
Jumlah Aset Lancar

99.696.061.784

99.889.842.483

333.405.459.886

CURRENT ASSETS
Cash and cash equivalent
Trade receivables
Third parties-net of provison
for impairment of Rp
1,296,407,749 in 2015 and
2014, Rp 421,119,320 in
2013
Related parties
Other receivables
Inventories
Advanced and prepaid
expenses

25.910.914.500
529.270.947.571

27.461.561.713
456.397.658.859

28.604.350.235
565.096.101.098

Prepaid taxes
Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR


Piutang pihak berelasi
Investasi

137.586.366.649
134.494.001.609

109.171.759.142
102.896.001.609

8.501.925.521
102.396.990.000

242.245.329.793
10.453.593.697
1.392.395.144
1.646.927.836
2.786.304.018
530.604.918.746
1.059.875.866.317

150.214.465.466
14.751.500.458
1.315.484.052
2.629.995.967
931.034.019
381.910.240.713
838.307.899.572

75.262.498.117
19.007.100.454
753.955.138
983.067.960
776.194.267
207.681.731.457
772.777.832.555

ASET LANCAR
Kas dan setara kas
Piutang usaha
Pihak ketiga - setelah dikurangi
penyisihan penurunan nilai
sebesar Rp 1.296.407.749
pada tahun 2014 dan 2015,
Rp 421.119.320 pada tahun
2013
Pihak berelasi
Piutang lain-lain
Persedian

Aset tetap - setelah dikurangi


akumulasi penyusutan sebesar
Rp 51.397.024.537 pada tahun
2015, Rp 41.213.586.116 pada
tahun 2014 dan
Rp 38.416.192.907 pada tahun
2013
Aset tidak berwujud
Aset pajak tangguhan
Tagihan restitusi pajak penghasilan
Aset lain-lain
Jumlah Aset Tidak Lancar
Jumlah Aset

103.025.429.716

60.005.323.198

80.427.177.045

71.150.081.736
45.059.714.903
566.114.241
183.862.630.691

72.257.031.687
25.406.466.928
171.377.432.850

46.149.489.126
13.826.536.974
62.683.087.832

153

NON-CURRENT ASSETS
Due from related parties
Investment
Fixed assetsnet of
accumulated Depreciation of
Rp 51,397,024,537 in 2015,
Rp 41,213,586,116 in 2014
and Rp 38,416,192,907 in
2013
Intangible assets
Deferred tax assets
Claim for tax refund
Other asets
Total Noncurrent Assets
Total Assets

Lampiran II

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk


(ENTITAS INDUK SAJA)
LAPORAN POSISI KEUANGAN (lanjutan)
Tanggal 31 Desember 2015
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

31 Desember 2015/
December 31, 2015

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk


(THE COMPANY)
STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (continued)
As Of December 31, 2015
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1 Januari 2014/
January 1, 2014
31 Desember 2014/
31 Desember 2013/
December 31, 2014
December 31, 2013
(Disajikan kembali, Catatan 2i dan4/
As restated, Note 2i and 4)
LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS DAN EKUITAS


LIABILITAS JANGKA PENDEK
Utang bank jangka pendek
Utang usaha
Pihak ketiga
Pihak berelasi
Utang lain-lain
Pihak ketiga
Pihak berelasi
Beban masih harus dibayar
Utang pajak
Bagian utang jangka panjang yang
jatuh tempo dalam waktu satu
tahun
Utang bank
Utang pembiayaan konsumen
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek
LIABILITAS JANGKA PANJANG
Utang jangka panjang setelah
dikurangi bagian yang jatuh
tempo dalam waktu satu tahun
Utang bank
Utang pembiayaan konsumen
Liabilitas imbalan kerja karyawan
Utang pihak berelasi
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang
JUMLAH LIABILITAS

397.997.649.182

440.680.056.772

469.016.880.788

45.179.159.891
24.839.854.480

41.981.464.882
20.628.732.973

32.096.411.787
6.963.676.487

7.088.853.670
54.833.010.533
15.150.591.235
1.686.006.187

814.741.655
24.300.000.000
37.969.405.707
2.720.474.598

218.126.085
5.000.000.000
53.951.279.146
3.376.071.362

CURRENT LIABILITIES
Short-term bank loan
Trade payables
Third parties
Related parties
Other payables
Third parties
Related parties
Accrued expenses
Taxes payable

6.692.054.956
861.752.546
578.176.253.157

Current maturities of long-term


liabilities
Bank loan
Financing payables
Total Current Liabilities

33.393.520.530
1.474.093.898
581.642.739.606

28.400.969.752
1.207.583.981
598.703.430.320

NONCURRENT LIABILITIES

44.221.948.144
1.659.875.182
3.997.975.000
22.958.700.939
72.838.499.265
654.481.238.871

68.153.174.373
2.793.297.507
3.988.905.000
15.872.644.221
90.808.021.101
689.511.451.421

32.327.451.875
2.261.705.830
2.736.116.000
28.724.622.258
66.049.895.963
644.226.149.120

EQUITY
Share capitalpar value Rp 100
per share in 2015, 2014
and 2013
Authorized - 1,875,000,000
share in 2015 and
1,500,000,000 share in
2014 and 2013

EKUITAS
Modal saham - nilai nominal Rp 100
per saham pada tahun 2015 ,
2014 dan 2013
Modal dasar - 1.875.000.000
saham pada tahun 2015 dan
1.500.000.000 saham pada
tahun 2014 dan 2013
Modal ditempatkan dan disetor
penuh - 1.875.000.000
saham pada tahun 2015 dan
1.500.000.000 saham pada
tahun 2014 dan 2013
Tambahan modal disetor
Cadangan saham program
kompensasi manajemen dan
karyawan berbasis saham
Defisit
Komponen ekuitas lain:
Pengukuran kembali liabilitas
Imbalan pasca kerja - setelah
pajak
JUMLAH EKUITAS
JUMLAH LIABILITAS DAN
EKUITAS

Long-term liabilities-net of
current maturities
Bank loan
Financing payables
Employees benefit liabilities
Due to related parties
Total Noncurrent Liabilities
TOTAL LIABILITIES

187.500.000.000
225.841.891.284

275.197.829
(9.564.851.417 )

1.342.389.750
405.394.627.446
1.059.875.866.317

150.000.000.000
14.500.000.000

(15.489.569.349 )

(213.982.500 )
148.796.448.151
838.307.899.572

150.000.000.000
14.500.000.000

(37.140.739.315)

Issued and fully paid 1,875,000,000 share in


2015 and 1,500,000,000
share in 2014 and 2013
Additiional paid-in capital
Management and employee
stock options program
share reserve
Deficit
Other component of equity:

Remeasurement of employee
1.192.422.750 benefits liability - net of tax
128.551.683.435
TOTAL EQUITY
TOTAL LIABILITIES AND
772.777.832.555
EQUITY

154
APPROVED BY:

Lampiran III

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk


(ENTITAS INDUK SAJA)
LAPORAN LABA RUGI DAN
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2015
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2015

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk


(THE COMPANY)
STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER
COMPREHENSIVE INCOME
For The Year Ended
December 31, 2015
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2014
(Disajikan kembali/
Restated)

LABA KOTOR

546.829.850.222
403.096.473.892
143.733.376.330

566.095.209.489
451.807.918.208
114.287.291.281

NET SALES
COST OF SALES
GROSS PROFIT

BEBAN USAHA
Penjualan
Beban umum dan administrasi
Jumlah Beban Usaha
LABA USAHA

2.977.031.483
107.460.002.601
110.437.034.084
33.296.342.246

3.278.263.653
77.710.217.755
80.988.481.408

OPERATING EXEPNSES
Selling expenses
General and administration expenses
Total Operating Expenses

33.298.809.873

OPERATING INCOME

(12.022.921.883 )
(8.922.077.106 )
8.250.000.000
22.162.341
(212.331.008 )

(7.181.926.660 )
(1.027.192.577 )
2.750.000.000
322.232.247
(1.044.831 )

OTHER INCOME (EXPENSES)


Interest expenses - net
Gain (loss) on foreign exchange - net
Dividend income
Gain on sale of fixed assets
Others - net

(12.885.167.656 )

(5.137.931.821 )

Total Other Expenses - net

PENJUALAN
BEBAN POKOK PENJUALAN

PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN


Beban bunga - bersih
Laba (rugi) selisih kurs - bersih
Pendapatan dividen
Laba penjualan aset tetap
Lain-lain - bersih
Jumlah Pendapatan (Beban) Lain-Lain Bersih
LABA SEBELUM BEBAN PAJAK
PENGHASILAN

20.411.174.590

28.160.878.052

BEBAN PAJAK PENGHASILAN

(4.272.474.158 )

(7.702.130.836 )

LABA BERSIH TAHUN BERJALAN

16.138.700.432

20.458.747.216

PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN


Laba (Rugi) komprehensif lain yang tidak
akan direklasifikasi ke laba rugi pada
periode berikutnya:
Pengukuran kembali liabilitas imbalan
pasca kerja
Pajak penghasilan terkait
Laba (Rugi) Komprehensif Lain Setelah
Pajak
LABA KOMPREHENSIF

(285.310.000 )

1.789.853.000
(447.463.250 )

71.327.500
(213.982.500 )
20.244.764.716

1.342.389.750
17.481.090.182

155

INCOME BEFORE INCOME TAX EXPENSE


INCOME TAX EXEPENSE
NET INCOME FOR THE YEAR
TOTAL OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Other comprehensive income (loss) not to
be reclassified to profit or loss in
subsequentperiod:
Remeasurement of employee benefits
liability
Related income tax
Other Comprehensive Loss After Tax
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME

Efek pajak terkait

187.500.000.000

Efek pajak terkait

Saldo 31 Desember 2015

37.500.000.000

Pengukuran
kembali
liabilitas
imbalan kerja karyawan

Dividen tunai

Laba neto tahun berjalan

Opsi
saham
manajemen dan
karyawan berbasis saham yang
dieksekusi

Setoran
modal
saham
dan
penawaran umum
saham
perdana

150.000.000.000

Pengukuran
kembali
liabilitas
imbalan kerja karyawan

Saldo, 31 Desember 2014

150.000.000.000

150.000.000.000

Laba neto tahun berjalan

Saldo, 1 Januari 2014

Dampak Atas Penerapan Awal


PSAK No. 24 (Revisi 2013)

Saldo, 1 Januari 2014

Modal Saham
Ditempatkan dan
Disetor Penuh /
Share Capital
Issued and Fully
Paid

226.117.089.113

275.197.829

211.341.891.284

14.500.000.000

14.500.000.000

14.500.000.000

Tambahan Modal
Disetor /
Additional Paid-in
Capital

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk


(ENTITAS INDUK SAJA)
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2015
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

156

(8.222.461.667 )

(447.463.250 )

1.789.853.000

(10.000.000.000 )

16.138.700.432

(15.703.551.849 )

71.327.500

(285.310.000 )

20.458.747.216

(35.948.316.565 )

1.192.422.750

(37.140.739.315 )

Saldo Rugi / Deficit

Lampiran IV

405.394.627.446

(447.463.250 )

1.789.853.000

(10.000.000.000 )

16.138.700.432

275.197.829

248.841.891.284

148.796.448.151

71.327.500

(285.310.000 )

20.458.747.216

128.551.683.435

1.192.422.750

127.359.260.685

Jumlah Ekuitas /
Total Equity

Balance, December 31, 2015

Related tax effect

Remeasurement liabilities for employee


Benefits

Cash dividend

The net profit of the current year

Management and employee stock options


exercised

Issuance of additional share capital and


initial public offering

Balance, December 31, 2014

Related tax effect

Remeasurement liabilities for employee


benefits

The net profit of the current year

Balance, January 1, 2014

Effect of Implementation of PSAK No. 24


(Revised 2013)

Balance, January 1, 2014

PT ANABATIC TECHNOLOGIES Tbk


(THE COMPANY)
STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
For The Year Ended
December 31, 2015
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran V

PT ANABATICS TECHNOLOGIES Tbk


(ENTITAS INDUK SAJA)
LAPORAN ARUS KAS
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2015
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ANABATICS TECHNOLOGIES Tbk


(THE COMPANY)
STATEMENTS OF CASH FLOWS
For The Year Ended
December 31, 2015
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2014

2015

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI


Penerimaan kas dari pelanggan
Pembayaran kas kepada pemasok dan
karyawan
Penerimaan dari (pembayaran untuk):
Pendapatan bunga
Pajak penghasilan
Beban bunga
Kegiatan usaha lainnya
Kas Bersih yang Digunakan untuk
Aktivitas Operasi
ARUS KAS DARI AKTIVITAS
INVESTASI
Perolehan aset tetap
Penempatan investasi pada Entitas Anak
Pembayaran dividen kepada pemegang
saham
Penerimaan dividen dari Entitas Anak
Hasil penjualan aset tetap
Kas Bersih yang Digunakan untuk
Aktivitas Investasi
ARUS KAS DARI AKTIVITAS
PENDANAAN
Penerimaan dari (Pembayaran kepada)
Setoran modal saham dan penawaran
umum saham perdana
Penerimaan hutang bank
Penerimaan dari pihak berelasi
Pembayaran utang pembiayaan
konsumen
Kas Bersih yang Diperoleh dari
Aktivitas Pendanaan
KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH
KAS DAN SETARA KAS

528.283.552.199

547.707.736.974

(460.345.325.296)

(424.221.419.036 )

3.132.585.496
(3.297.601.567)
(15.155.507.380)
(27.871.317.596)

259.890.816
(9.352.068.499 )
(8.239.755.417 )
(143.196.745.296 )

24.746.385.856

(37.042.360.458 )

(103.735.467.519)

(13.429.122.299 )

(31.598.000.000)

(499.011.609 )

(10.000.000.000)
8.250.000.000

CASH FLOW FROM INVESTING


ACTIVITIES
Acquisition of fixed assets
Placement of investment in
Subsidiary

(7.125.355.398 )

Dividend payment to shareholders


Dividend income from Subsidiary
Proceeds from disposals of fixed
assets
Net Cash Used for Investing
Activities

248.841.891.284
(61.621.083.041)
(21.328.550.790)

29.197.813.277
(12.851.978.036 )

CASH FLOW FROM FINANCING


ACTIVITIES
Proceed from (payment to)
Issuance of additional share capital
and initial public
Proceed from bank loan
Proceed from due to related parties

(866.912.408)

(1.062.331.159 )

492.471.546
(136.590.995.973)

165.025.345.045
53.180.734.928

DAMPAK PERUBAHAN SELISIH KURS


TERHADAP KAS DAN SETARA KAS

(10.160.628.410)

KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN

60.005.323.198

KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN

103.025.429.716

157

2.750.000.000

CASH FLOW FROM OPERATING


ACTIVITIES
Receipt from customers
Payments to suppliers and
employees
Proceed from (payment for):
Interest income
Income tax
Interest expense
Other operating activities
Net Cash Used for Operating
Activities

4.052.778.510

15.283.504.082

Payment of financing payables


Net Cash Provided by Financing
Activities

(28.884.211.774 ) NET INCRREASE (DECREASE)


EFFECT OF FOREIGN EXCHANGE
RATES CHANGES ON CASH
8.462.357.927
AND CASH EQUIVALENT
CASH AND CASH EQUIVALENTS
80.427.177.045
AT THE BEGINNING OF YEAR
CASH AND CASH EQUIVALENTS
60.005.323.198
AT THE END OF YEAR

OF

2015

Laporan Tahunan
Annual Report

Quantum Leap to be a World Class IT Company


Always Think Better Ways

2015

www.anabatic.com

Operational Office
Graha Anabatic
Jl. Scientia Boulevard Kav U2
Summarecon Serpong Tangerang
Banten - Indonesia
Telp: +62 21 8063 6010

Laporan Tahunan
Annual Report

Head Office
Graha BIP 7th floor
Jl. Jend Gatot Subroto Kav. 23
Jakarta - Indonesia
Telp: +62 21 522 9909
Fax: +62 21 522 9777

Вам также может понравиться