Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
ertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwert
yuiopasdfghjklzxcvbnmqwertyui
opasdfghjklzxcvbnmqwertyuiopa
Makalah Fisika
sdfghjklzxcvbnmqwertyuiopasdf
Radiasi Benda
Hitam
ghjklzxcvbnmqwertyuiopasdfghj
Kelas
: XII IPA 2
klzxcvbnmqwertyuiopasdfghjklzx
Kelompok : 5 (Lima)
Anggota :
Amatul Bahirah
cvbnmqwertyuiopasdfghjklzxcvb
Annisa Ayu Salsabilla
Azmi Auliansyah
nmqwertyuiopasdfghjklzxcvbnm
Iffah Husniah
Lola Andreana P
qwertyuiopasdfghjklzxcvbnmqw
Lovina Dita P
ertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwert
DINAS PENDIDIKAN SMA NEGERI 1
LUBUKLINGGAU
TAHUN AJARAN 2011/2012
yuiopasdfghjklzxcvbnmqwertyui
opasdfghjklzxcvbnmqwertyuiopa
sdfghjklzxcvbnmqwertyuiopasdf
ghjklzxcvbnmqwertyuiopasdfghj
klzxcvbnmqwertyuiopasdfghjklzx
Tujuan
Materi
Dalam fisika, benda hitam (bahasa Inggris black body) adalah obyek yang menyerap
seluruh radiasi elektromagnetik yang jatuh kepadanya. Tidak ada radiasi yang dapat keluar atau
dipantulkannya. Namun demikian, dalam fisika klasik, secara teori benda hitam haruslah juga
memancarkan seluruh panjang gelombang energi yang mungkin, karena hanya dari sinilah energi
benda itu dapat diukur.
Meskipun namanya benda hitam, dia tidaklah harus benar-benar hitam karena dia juga
memancarkan energi. Jumlah dan jenis radiasi elektromagnetik yang dipancarkannya bergantung
pada suhu benda hitam tersebut. Benda hitam dengan suhu di bawah sekitar 700 Kelvin hampir
semua energinya dipancarkan dalam bentuk gelombang inframerah, sangat sedikit dalam panjang
gelombang tampak. Semakin tinggi temperatur, semakin banyak energi yang dipancarkan dalam
panjang gelombang tampak dimulai dari merah, jingga, kuning dan putih.
Istilah benda hitam pertama kali diperkenalkan oleh Gustav Robert Kirchhoff pada tahun
1862. Cahaya yang dipancarkan oleh benda hitam disebut radiasi benda hitam.
Berbicara tentang radiasi benda hitam, berarti kita membahas tentang benda yang memiliki
karakteristik penyerap sempurna terhadap radiasi yang mengenainya. Secara praktis kita dapat
mengilustrasikan benda hitam sebagai sebuah kotak dengan lubang kecil sedemikian sehingga
sembarang radiasi yang masuk ke dalam benda hitam melalui lubang kecil, akan terpantul pantul
diantara dinding bagian dalam benda hitam dan tidak ada kemungkinan lolos keluar
(karakteristik penyerap sempurna) lewat lubang tersebut seperti pada gambar berikut:
Kirchhoff (1859) menunjukkan dari hukum kedua termodinamika, bahwa radiasi di dalam
rongga benda hitam bersifat isotropik yaitu fluks radiasi bebas dari arah/orientasi, kemudian juga
2
bersifat homogeny yaitu fluks radiasi sama untuk disetiap titik, dan juga sama dalam semua
rongga pada suhu yang sama, untuk setiap sepanjang gelombang.
Selanjutnya pada tahun 1879, seorah ahli fisika dari Australia mengemukakan suatu hasil
eksperimen bahwa emisivitas dari benda padat yang panas sebanding dengan temperatur absolut
benda pangkat empat. Dengan demikian, total emisi adalah radiasi intensitas pada semua
frekuensi. Persamaan total emisi ini dikenal sebagai persamaan Stefan-Boltzmann.
Dalam laboratorium, benda yang paling mendekati radiasi benda hitam adalah radiasi dari
sebuah lubang kecil pada sebuah rongga. Cahaya apa pun yang memasuki lubang ini akan
dipantulkan dan energinya diserap oleh dinding-dinding rongga berulang kali, tanpa
memedulikan bahan dinding dan panjang gelombang radiasi yang masuk (selama panjang
gelombang tersebut lebih kecil dibandingkan dengan diameter lubang). Lubang ini (bukan
rongganya) adalah pendekatan dari sebuah benda hitam. Jika rongga dipanaskan, spektrum yang
dipancarkan lubang akan merupakan spektrum kontinu dan tidak bergantung pada bahan
pembuat rongga. Pancaran radiasinya mengikuti suatu kurva umum (lihat gambar). Berdasarkan
hukum radiasi termal dari Kirchhoff kurva ini hanya bergantung pada suhu dinding rongga, dan
setiap benda hitam akan mengikuti kurva ini.
Spektrum yang teramati tidak dapat dijelaskan dengan teori elektromagnetik klasik dan
mekanika statistik. Teori ini meramalkan intensitasi yang tinggi pada panjang gelombang rendah
(yaitu, frekuensi tinggi); suatu ramalan yang dikenal sebagai bencana ultraungu.
Masalah teoretis ini dipecahkan oleh Max Planck, yang menganggap bahwa radiasi
elektromagnetik dapat merambat hanya dalam paket-paket, atau kuanta (lihat bencana ultraungu
untuk rinciannya). Gagasan ini belakangan digunakan oleh Einstein untuk menjelaskan efek
fotolistrik. Perkembangan teoretis ini akhirnya menyebabkan digantikannya teori
elektromagnetik klasik dengan mekanika kuantum. Saat ini, paket-paket tersebut disebut foton.
Sejauh ini banyak sekali bermunculan pertanyaan Apakah benda hitam itu adalah benda
yang warnanya hitam? Seperti rambut warna hitam, atau mobil warna hitam!, tentunya
tidak !., untuk membahas apa itu benda hitam ? marilah kita perhatikan gambar berikut :
Gambar (a) adalah kotak yang dicat putih dan dinding depan kotak dilubangi, ketika kotak
penutupnya di tutup, maka lubang pada dinding akan tampak hitam disiang hari seperti
pada gamabar (b). Mengapa demikian ?
Ketika kalor radiasi dari cahaya matahari memasuki lubang kotak, kalor radiasi dipantulkan
berulang-ulang (beberapa kali oleh dinding kotak dan setelah pemantulan ini hampir dapat
dikatakan tidak ada lagi kalor radiasi yang tersisa ( semua kalor radiasi telah diserap di dalam
kotak ) seperti pada gambar ( c ). Dengan kata lain, lubang telah berfungsi menyerap semua
radiasi kalor yang dating padanya. Akibatnya lubang akan tampak hitam.
Dalam kehidupan sehari-hari benda hitam dapat dilihat pada lubang udara ventilasi yang
terdapat pada dinding rumah. Lubang udara tersebut tampak gelap (hitam) dari kejauhan. Lubang
seperti ini pun mendekati kriteria benda hitam.
2 buah termometer
2 kotak sepatu (1 kotak tertutup, akan tetapi dilubangi tengahnya lalu dilapisi plastik
transparan. 1 kotak yang lain terbuka sepenuhnya).
Pasir kering
Langkah Kerja
1. Masukkan pasir kering kedalam 2 kotak sepatu (masing-masing setinggi hamper setengah
kotak sepatu)
2. Letakkan kedua kotak tersebut dibawah terik matahari (jangan lupa untuk memasukkan
termometer di masing-masing kotak)
3. Hitung suhu awal pasir sebelum dijemur.
4. Untuk waktu awal, biarkan pasir dibawah sinar matahari selama 30 menit, lalu hitung
suhu pasir setelah 30 menit berlalu.
5. Amati setiap 15 menit sekali dengan menghitung suhu pasir disetiap kotak. Lalu
bandingkan hasilnya.
Keterangan Gambar :
Gambar A : Kotak tanpa tutup
Tabel Pengamatan
No
1
2
Kotak
Waktu/suhu
awal
12.00
12.30
12.45
13.00
13.15
13.30
13.45
14.00
14.15
Tertutup
45
48
50
50
49
49
51
50
50
14.3
0
50
Terbuka
45
45
47
48
46
45
46
46
45
43
Waktu/Suhu
Grafik Pengamatan
52
50
48
46
Kotak Tertutup
44
Kotak Terbuka
42
40
38
12.oo 12.3o
12.45 13.oo
13.15 13.3o
13.45 14.oo
Kesimpulan
14.15 14.3o
Dari tabel pengamatan dan grafik diatas dapat ditarik kesimpulan, bahwa pasir yang
memiliki suhu tinggi adalah pasir yang berada dikotak tertutup. Kesimpulan lebih jelasnya
adalah sebagai berikut :
1. Kenapa pasir pada kotak tertutup suhunya lebih tinggi daripada pasir pada kotak terbuka?
Jawab :
Hal demikian terjadi karena, pada kotak terbuka pasir mudah menangkap panas yang
masuk kedalam kotak tetapi mudah juga melepaskan atau memancarkan panas tersebut keluar
kotak karena kotak tersebut sepenuhnya terbuka, sehingga suhu pasir pada kotak terbuka tidak
terlalu tinggi.
Sedangkan pada kotak tertutup, cahaya yang masuk kedalam kotak melalui lubang
(mengapa disini saya katakana lubang, karena tutup kotak tidak sepenuhnya tertutup yang
menyebabkan benda didalam kotak masih tetap mendapatkan pancaran sinar matahari dan dapat
menyerap cahaya tersebut), masuknya cahaya melalui lubang menyebabkan cahaya yang
memasuki lubang akan sulit keluar melalui lubang tersebut, hingga cahaya dipantulkan dan
energinya diserap oleh dinding-dinding rongga berulang kali, tanpa memedulikan bahan dinding
dan panjang gelombang radiasi yang masuk (selama panjang gelombang tersebut lebih kecil
dibandingkan dengan diameter lubang).Sehingga lubang pada kotak ini adalah pendekatan dari
sebuah benda hitam.
2. Kenapa semakin lama, suhu akan semakin tinggi?
Jawab :
Pada kenyataan dilapangan, semakin lama suhu pasir disetiap kotak tidak semakin
tinggi, akan tetapi bervariasi. Kadang suhu naik, kadang suhu turun. Mungkin hal tersebut
disebabkan oleh cuaca yang tidak menentu. Mungkin apabila kotak tersebut disinari oleh cahaya
dengan panas bersuhu tetap, kami rasa suhu pada pasir dikotak tertutup akan semakin tinggi.
kami mencantumkan waktu awal 12.00. Dan kami tidak bisa mengulang esok
harinya karena kami harus segera mengembalikan termometer tersebut.
c. Sulitnya mencari termometer. Pada awal pencarian termometer kami telah
menemukan termometer yang akan kami gunakan untuk praktek, akan tetapi kami
baru menyadari bahwa termometer kami tidak akan cocok untuk praktek
dikarenakan suhu maksimalnya hanya sampai 50c. Sehingga mengharuskan kami
mencari termometer baru.
d. Keterbatasan waktu percobaan.