Вы находитесь на странице: 1из 6

muhammad.riski@ojk.go.id (085277055532, ext.

7800)
Klasikal_PCS3_PM_DPKJ_Aug2016
1. Definisi Afiliasi (page 90)
2. Pengambil alihan langsung dan tidak langsung
3. definisi2 begitu
----------------------------------------------------------Kurnia.firmansyah@ojk.go.id (081331444445, ext. 7755)
Bahan ajar PCS III_dppm
1. yg menjadi concern OJK: Hukum, Akuntansi, Keterbukaan.
2. Perusahaan Publik (300 org dan 3 milyar)
3. SRO ada 3 (BEI, KSEI, KPEI)
4. Pasar modal: Penawaran umum, perusahaan publik, lembaga penjamin efek
5. Page 8
------------------------------------------------------------------Klasikal_PCS3_PM_DPTE_Aug2016
1. Jenis2 Manipulasi
2. Pasal2
------------------------------------------------------------------Klasikal_PCS3_PM_DPLE_Aug2016
1. Struktur Peraturan Pasar Modal (Page 5)
2. Pada saat WPE mendapatkan izin, paling lambat 2 tahun harus registrasi ulang
(Page 7)
3. 14 hari
4. Fungsi utama perusahaan efek: Pembukuan, kustodian, pemasaran, compliance, ri
sk manajemen, research
5. Modal Kerja Bersih Disesuaikan (25M atau 6.25 dari Total Liability - Total Ra
nking Liabilities - )
------------------------------------------------------------------------Klasikal_PCS3_PM_DSAT_Aug2016
1. Standar Akuntansi Indonesia (Page 11)
2. Dampak Pada Pengukuran (Page 20)
3. Manfaat dr konvergensi PSAK ke IFRS => fair value menjadi lebih valid
karena ada document pendukung, namun karena harganya yg fluktuatif menjadi rugi
4. GCG Principles (Page 47)
5. OECD Principles (Page 50,51)
--------------------------------------------------------------------------------Bahan Ajar PCS (DLPM) FINAL
---------------------------------------------------------------------------------Klasikal_PCS3_DPKM_Aug2016
1.
2.
3.
4.
5.

Transaksi Material (Berapa Persen)


Definisi Afiliasi
Transaksi Semu
Bersekongkol dengan Pihal Lain
Menggunakan Rekening Efek di beberapa perusahaan efek

6.
7.
8.
9.

Perdagangan orang dalam (Pasal 95)


Alur Pemeriksaan
Sanksi Administratif
Norma Pemeriksaan

----------------------------------------------------------------------------------Klasikal_PCS3_PM_DPMS_Aug2016
1. Jenis Sukuk Berdasarkan Penerbit (Page 30)
2. Sukuk Negara (Page 33)
3. Saham Syariah dan Reksa dana
4. Fungsi dr pasar modal syariah
5. kegiatan yg dilarang pasar modal syariah
6. produk2 di pasar modal syariah
7. criteria daftar efek syariah
8. Indeks saham syariah
9. DES
10. Cleansing reksa dana (10 hari Kerja)
11. Karakterisik sukuk dan obligasi
----------------------------------------------------------------------------------Klasikal_PCS3_IKNB_DKNB_Aug2016
1. Industri Penjaminan (Page 8)
2. Bedanya izin dan lapor. Mana saja yg harus diizinkan dan dilaporkan (Page 12)
----------------------------------------------------------------------------------1. Yang diatur dan tidak diatur
2.
----------------------------------------------------------------------------------Pengenalan Asuransi dan BPJS Kesehatan
1. Perbedaan Agent dan Pialang
2. Polis: Syarat yg ditanggung, object yang ditanggung, Cara Claim.
3. Jenis Resiko: Resiko Murni dan Resiko Spekulatif (hanya resiko murni yg bisa
diasuransikan).
4. Metode Penanganan Resiko: Avoid, Control/Reduce, Accept, Transfer
5. Prinsip - Prinsip Asuransi.
Proximate Cause (Menentukan penyebab utama)
Insurable Interest (Kepentingan keuangan terhadap object)
Utmost Good Faith (Antara penanggung dan ditanggung harus sama2 punya itikad bai
k)
Indemnity (Asuransi tidak boleh mengambil keuntungan)
Subrogation (Pengalihan tanggung jawab hukum)
Contribution (apabila ada mobil hilang, pihak asuransi bisa bekerja sama untuk m
engembalikan mobil tersebut)
6. underwriter (menilai resiko, menerima/menolak resiko, menentukan syarat2 resi
ko, menentukan besaran premi)
7. RBS
8. Pendekatan Pengawasan: onsite and offsite supervision
9. Ratio solvabilitas : Total asset / Total Liabilities harus di atas 120%
10. Kesehatan Perusahaan Asuransi: Rasio solvabilitias, rasio kecukupan investas
i, rasio likuiditas, cadangan teknis, dana jaminan, ekuitas, investasi, RBS
11. Laporan keuangan yg wajib disampaikan ke OJK: laporan bulanan, triwulanan, d
an tahunan.

------------------------------------------------------------------------------------Pengenalan Lembaga Pembiayaan


1. POJK 35, PMV wajib menyampaikan 2 laporan, yaitu laporan bulanan tiap tanggal
10 per bulannya dan laporan keuangan tahunan audit (30 April), bentukny harus s
oftcopy dan hardcopy.
2. POJK 3 PP dan PMV menyampaikan laporan bulanan tiap tanggal 10, kalo ga menya
mpaikan sanksinya bentuknya teguran, kalau tidak memenuhi teguran ke 3, maka fit
and proper test.
3. FAR financing asset ratio 40%
4. MSMSD modal sendiri dibandingkan modal disetor 50%
5. NPF Non Performance Financing di atas 5 dikenakan panggilan
6. BMPP Batas maksimum pemberian pembiayaan 20% (tidak terkait) 50% (terkait)
7. Perpres 9 2009 mengatur Lembaga Pembiayaan. POJK 28(perijinan), 29(Penyelengg
araan), 30(Tata Kelola), 31(penyelenggaraan PP Syariah) -turunan
POJK 34(perijinan), 35(penyelenggaraan), 36(Tata Kelola), 37(Syariah).
PMK 100 no 29.
8. Operating Lease dan financing lease. (POJK 29)
9. Lessor dan Lessee, Factoring dan Client.
PP ga boleh kasi dana tunai.
PP kasi pembiayaan ke perusahaan lain untuk pembiayaan lain untuk kegiatan usaha
boleh 20%, kl tidak produktif 25% (dengan Syarat NPF <5%, SE OJK 19)
10. Laporan PPI triwulan, semesteran dan audit. Laporan Penilaian tingkat resiko
28 Feb. Lapooran Tata Kelola 30 April
Asuransi kredit, fiducial.
11. Asing maksimal 85%
12. Divestasi harus setelah 10 tahun, bisa diperpanjang apabila dirasa blom cuku
p dan harus mengajukan izin ke OJK.
13. SMI sarana multi infrastruktur, IIF Indonesia Infrastructure Finance
14. Sumber pendanaan PMV
----------------------------------------------------------------------------------------Klasikal_PCS3_IKNB_DPDP_Aug2016
1. Apabila pesangon lebih besar drpd dana pensiun, maka dana pensiun tidak dibay
arkan. apabila dana pensiun > pesangon, dana pensiun cukup membayar sisanya.
2. maksimal dana pensiun yg boleh dibayarkan ke peserta 500 juta, sisanya harus
dibelikan dalam bentuk anuitas (asuransi).
3. 1 dana pensiun hanya dapat menyelenggarakan 1 program pensiun, manfaat pasti
atau iuran pasti.
4. Sekaligus itu maksimal 500 jt. Bulanan 20% dibayar di muka dan sisany 80% dic
icil per bulan.
5. Pengawas dana pensiun harus genap, minimal 2. 1 mewakili peserta aktif dan 1
mewakili pensiunan.
6. Penerima titipan dana pensiun adalah bank kustodian.
7. Aktuaris hanya untuk dana pensiun manfaat pasti.
8. Organ Dana Pensiun DPLK: 1. Pendiri 2. Dewan Pengawas 3. Pengurus 4. Pelaksan
a Tugas Pengurus
9. Iuran Normal (Manfaat Pasti) hanya dari peserta saja. Apabila deficit, maka d
iadakan iuran tambahan 12.5%, yang bayar si pemberi kerja. Kalo surplus diatas 1
20%, kelebihannya dikompensasikan ke iuran pemberi kerja.
10. Laporan Aktuaris tingkat 3 itu deficit. Tingkat 2 terserah dia.
11. Laporan bulanan ada sanksi administratif. Laporan teknis dan keuangan audit
kena sanksi denda.
12. Azas pensiun: tepat jumlah, tepat waktu. 1 lagi tepat orang.

-----------------------------------------------------------------------------------Klasikal_PCS3_IKNB_LKM_Aug2016
1. Jenis LKM yg belom berbadan hukum (Page 11)
2. Pengembangan Usaha dan Pemberdayaan Masyarakat (Page 20)
3. Sebelum 8 January 2015, LKM boleh mengadakan setoran modal non tunai. (harus
berdiri dan beroperasi)
4. Desa 50 jt, Kecamatan 100jt, kabupaten 500 jt (setoran modal minimum)
5. Informasi mengenai nasabah LKM kepada pihak lain (page 29)
6. Pidana dan perpajakan harus mempunya izin tertulis dari OJK, sedangkan perdat
a dan ahli waris tidak perlu izin tertulis dari OJK.
7. Modal minimum BPR 4,6,8,14M (tergantung tingkat ekonomi daerah tersebut). (Pa
ge 30)
8. Denda Sanksi per hari 20rb, maksimum 1 jt (hanya untuk laporan berkala)
9. Timeline batas suku bunga (tidak boleh melebihi batas yg dilaporkan ke OJK)
10. LKM yg dilarang
11. Jangan terjebak masa berlakunya undang2 LKM dengan LKM terbit.
12. Beda badan hukum dan PT
---------------------------------------------------------------------------------------Klasikal_PCS3_IKNB_DLLK_Aug2016
1.
2.
3.
4.

Feasible = Masa depan memungkinkan. Bankable = tidak cukup secara syarat bank
Proses Bisnis Penjaminan (Page 9)
Mekanisme Penjaminan (Page 10)
LPEI tidak boleh mencari dana dalam bentuk saham.

----------------------------------------------------------------------------------------DNBS
1. Struktur Organisasi: Soal pengembangan pasti dilakukan oleh kabag pengembang
an. (sebelah kiri dana pensiun, sbelah kanan yg bukan dana pensiun)
2. Tupoksi selain pengawasan, ada di pengembangan
3. Asuransi 10 tahun sejak 2015 dan pembiayaan 5 tahun sejak 2014 harus brubah d
ri UUS menjadi full.
4. Tugas DPS
5. Asuransi, dana pensiun, pembiayaan (RBS risk based supervision) 3 industri sy
ariah
6. Laporan Asuransi Syariah (Page 37)
7. SIRIBAS Sistem Pengawasan berbasis RBS.
8. POJK 31 tentang penyelenggaran usaha syariah, POJK 28 dan 30 bersatu dengan k
onventional.
9. Modal minimum full syariah 100M, UUS 25 M.
10. Sumber Pendanaan selain (murabahah)
11. Qardh pinjem 100 balik 100
12. Murabahah (pinjem 100 balik 120, ada margin) Salam = indent (bayar 1x), Isti
shna = KPR (Bayar cicilan)
13. Mudharah 1 pihak menyediakan modal, musyarakah 2 pihak menyediakan modal.
14. Musyarakah Mutanaqisah seperti KPR yg hak kepemilikan brubah dari Bank ke pe
serta KPR.
15. Ijarah Operating lease, Ijarah Muntahiyah Bittamlik Financing Lease.
16. Hawalah ambil alih utang, Hawalah bil Ujrah ambil alih utang dengan fee
17. Wakalah wakil, Wakalah bil Ujrah wakil dengan fee
18. Kafalah Factoring, Kafalah bil ujrah factoring dengan fee.
19. Jualah komitmen sampai ada hasil dari suatu pekerjaan.
20. Rasio pembiayaan (jawabannya) itu ga ada di tingkat kesehatan keuangan syari

ah
21. POJK 35 2015 (penting) PMV
22. PMVS modal izin full syariah minimum 20M, UUS 10M
23. POJK 6 2015 (penting) penjaminan
24. Pencadangan Jaminan Cadangan Klaim 0.25%
25. Fatwa DSN MUI 21,51,52,53,81 (kecuali)
26. Bentuk perusahaan asuransi: full syariah dan unit usaha syariah, konversi sy
ariah.
27. Karakteristik asuransi syariah. Penyebaran resiko dan pengalihan resiko
28. Laporan asuransi syariah: laporan dana tabarru, dana ujrah, dana investasi.
29. Ketentuan permodalan asuransi syariah
30. Apa pengertian dari kesehatan dana tabarru : mengantisipasi dana dalam rangk
a terjadiny resiko atas kewajiban
31. Ada 4 siklus RBS
32. Know your IKNB Dokumen apa aja
33. Laporan tingkat solvabilitias dana tabarru, laporan sol dana perusahaan, lap
dana investasi (bulanan, triwulanan, dan tahunan)
34. Rencana pemeriksaan, persiapan pemeriksaan, pemeriksaan, buat laporan pemeri
ksaan (sementara dan final)
35. Untuk apa dilakukan mapping resiko: untuk memilih perusahaan mana yg lebih p
rioritas untuk diperiksa
36. Pengukuran tingkat resiko awal (bagaimana dan kapan mengukur tingkat resiko
awal) (pedoman)
37. Siklus pengawasan IV : pemeriksaan langsung, rapat eksekutif, interaksi berk
elanjutan dan analisis industri
38. pemantauan tindak lanjut dilakukan setelah laporan hasil pemeriksaan final
-------------------------------------------------------------------------------------DJPB
kisi2 = rap
------------------------------------------------------------------------------------DRPK
1. ISO 31000 & ISO 9001
2. 5 Prinsip OJK (Prinsip demokrasi dan prinsip budaya hukum)
3. Proses Manajemen Resiko (Page 17)
4. 7 jenis resiko: strategis, hukum, operasional, reputasi, kepatuhan, kecuranga
n, keuangan (ketidakmampuan OJK untuk mendapatkan sumber anggaran).
5. SOP OJK: 1. Kebijakan dan Prosedur Internal, 2. Kepuasan Stakeholder, 3. Kete
ntuan Perundang-Undangan.
6. GPAF = group penanganan audit fraud
7. LHA = Laporan Hasil Audit
8. LHR = Laporan Hasil Review
9. Tema Asurans (page 12)
10. Pelaksanaan Strategi Asurans di OJK (Page 11)
11. Kerangka kerja combined assurance (page 10)
12. Audit internal ada di line of defense ke 3
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Dalam perkembanganny, auditor berperan sbb:


profesi audit internal
lapisan berapa audit internal di lines of defence
fungsi audit internal anggota kom
fungsi internal audit 1
standard internal audit OJK apa aja
pelaksanaan audit internal
evaluasi

9. jenis audit internal meliputi


10. menjaga kepercayaan masuk prinsip
11. kegunaan informasi masuk prinsip
12. tim audit terdiri dari
13. pelaksanaan strategi utama ojk
14. fungsi audit internal
15. evaluasi sop masuk dalam tahap
16. output dr assurance
17. satuan kerja dr ODT
18. manfaat pelaksanaan fungsi assurance terintegrasi
19. inisiatif
20. tugas dewan audit
21. tugas direk audit 2 adalah
22. pelaksanaan tugas audit internal inisiatif
23. standard atribut apa aja
24. tahunan memuat hal2
25. tujuan entry meeting
26. tujuan exit meeting
27. satuan kerja wajib
28. yg merupakan hasil audit
29. pengumpulan data audit
30. tahapan audit
31. tahapan ekonomian full dan partial
32. partial
33. combined ojk meliputi
34. combines asuransi apa aja
35. sama lah
36. sama lah
37. ada brp tema audit internal 2016
38. yg bukan tema audit
39. fungsi tema audit internal 2016
40. fungsi internal audit 2016 audit 1
41. audit 2
42. ca matrix sebelum
43. pengkinian profil resiko
44. penetepan proses asuranse
45. working plan oleh
46. temuan audit bersifat
47. CA dilakukan secara
48. identifikasi inherent dilakukan sblom
49. globalisasi secara.
50. partial ato fully

Вам также может понравиться