Вы находитесь на странице: 1из 7

BAB III

HASIL DAN PEMBAHASAN


3.1

Data Hasil Pengamatan


Data Hasil Pengamatan Sel Bawang Merah
Data hasil pengamatan Sel bawang merah berupa gambar sel yang diamati di
bawah mikroskop. Berikut ini adalah gambar sel bawang merah :

Data Hasil
Pengamatan Sel
Daun Rhodiscolor
Data hasil
Pengamatan
Sel Daun
Rhodiscolor
berupa
gambar sel
yang diamati di bawah mikroskop. Berikut ini adalah gambar sel daun
Rhodiscolor

3.2 Pembahasan
Hasil Pengamatan
Satuan
terkecil
dalam
tumbuhan
adalah sel,
suatu wadah kecil berisi substansi hidup, yaitu protoplasma, dan diselubungi oleh
dinding sel. Dalam setiap sel hidup berlangsung proses metabolisme. Dinding sel
melekat pada yang lain dengan adanya perekat antar sel. Pengelompokkan sel
seperti itu, yang berbeda struktur atau fungsinya atau keduanya dari kelompok sel
lain, disebut jaringan. Jaringan secara umum terdiri dari sel-sel yang sama bentuk

serta fungsinya disebut jaringan sederhana. Jaringan yang terdiri atas lebih dari
satu macam sel namun asalnya sama disebut jaringan kompleks majemuk.
Sel bawang merah memang tampak sangat sederhana, namun sebenarnya sel
bawang merah sangatlah kompleks.
Dinding sel bawang merah dan sel-sel tumbuhan yang lain, sangatlah rapat.
Tersusun dari lapisan lipid (lemak) dan lipoprotein yang sangat teratur. Hanya zat
tertentu saja yang bisa keluar masuk sel dengan mudah, seperti air dan ion-ion
mineral (K, Cl dan Ca) sedangkan zat-zat lain harus melewati screening dinding
sel yang sangat ketat.
Pembahasan Hasil Pengamatan Sel Bawang Merah.
Pada gambar di atas, ada beberapa organel sel bawang merah yang terlihat di
bawah mikroskop yaitu :
- Dinding Sel
- Epidermis
- Nukleus
- Membran inti
- Sklereid
Fungsi dari masing- masing organel yang ada pada sel bawang merah adalah :
Dinding Sel,
berfungsi sebagai pelindung sel. Batang tumbuhan pada umumnya lebih keras
dibandingkan dengan tubuh manusia maupun hewan. Khal ini disebabkan karena bagian
luar sel tumbuhan tersusun dari dinding sel yang amat keras. Bahan utama penyusun
dinding sel berupa zat kayu yaitu selulosa yang tersusun dari glukosa. Selain selulosa,
dinding sel juga mengandung zat lain, misalnya pektin, hemiselulosa, dan glikoprotein.

Jaringan Epidermis/ Epidermis,


merupakan jaringan yang terletak paling luar pada setiap organ tumbuhan, yaitu akar,
batang, daun. Jaringan Epidermis berfungsi sebagai pelindung bagian dalam organ
tumbuhan. Fungsi khusus jaringan epidermis adalah sebagai pelindung terhadap
hilangnya air karena adanya penguapan, kerusakan mekanik, perubahan suhu, dan
hilangnya zat- zat makanan.
Ciri- ciri jaringan epidermis pada tumbuhan umumnya :
Terdiri dari sel- sel hidup;
Berbentuk persegi panjang;
Sel- selnya rapat dan tidak mempunyai ruang antar sel;
Tidak memiliki klorofil;
Dinding sel jaringan epidermis bagian luar yang berbatasan dengan udara
mengalamai penebalan, namun dinding sel jaringan epidemis bagian dalam yang
berbatasan dengan jaringan lain tetap tipis;
Mampu membentuk derivat jaringan epidermis.

Nukleus ( Inti Sel ),


merupakan bagian sel yang paling mencolok di antara organel- organel di dalam sel.
Fungsi Inti sel adalah sebagai berikut :
- Mengendalikan proses berlangsungnya metabolisme dalam sel:
- Menyimpan informasi genetik ( gen ) dalam bentuk DNA;
- Mengatur kapan dan di mana ekspresi gen- gen harus dimulai, dijalankan, dan
diakhiri;
- Tempat terjadinya replika ( perbanyakan DNA ) dan trankripsi ( pengutipan
DNA ).
Membran Inti,
terdiri atas dua lapis, yaitu membran luar (membran sitosolik) dan membran dalam
(membran nukleo-plasmik). Di antara kedua membran tersebut terdapat ruangan antar
membran (perinuklear space) selebar 10 - 15 nm. Membran luar inti bertautan dengan
membran ER. Pada membran inti juga terdapat enzim-enzim seperti yang terdapat pada
membran ER, misalnya sitokrom, transferase, dan glukosa-6-fosfatase. Permukaan luar
membran inti juga berikatan dengan filamen intermediet yang menghubungkannya
dengan membran plasma sehingga inti terpancang pada suatu tempat di dalam sel.
Pada membran inti terbentuk pori-pori sebagai akibat pertautan antara membran luar dan
membran dalam inti. Diameter pori berkisar antara 40 - 100 nm. Jumlah pori membran
inti bervariasi tergantung dari jenis sel dan kondisi fisiologi sel. Fungsi pori membrane
inti ini, antara lain sebagai jalan keluar atau masuknya senyawa senyawa dari inti dan
menuju inti, misalnya tempat keluarnya ARN duta dan protein ribosom.
Pori membran inti dikelilingi oleh bentukan semacam cincin (anulus) yang bersama-sama
dengan pori membentuk kompleks pori. Bagian dalam cincin membentuk tonjolantonjolan ke arah lumen pori. Pada bagian tengah pori terdapat sumbat tengah (central
plug).
Sklereid,
merupakan sel- sel tumbuhan yang telah mati, berbentuk bulat atau bervariasi, dan
berdinding keras yang tahan terhadap tekanan. Sklereid dapat dijumpai dalam keadaan
tunggal atau berkelompok kecil diantara sel- sel lain.
Pembahasan Hasil Pengamatan Sel Daun Rhodiscolor.
Rhoeo mempunyai jaringan yang terdiri dari sel-sel yang bentuknya sama dapat juga
melakukan fungsi khusus yang dapat juga bersama jaringan lain membentuk
fungsi yang lebih kompleks.
Pertumbuhan darai tana,mn ini sangat penting pada aktivitas jaringan meristem.
Dan jaringanya terbagi dua yang berdasarkan kemampuan untuk tumbuh dan
memperbanyak diri yaitu jaringan meristem dan jaringan yang permanen

Pada gambar di atas, ada beberapa organel sel bawang merah yang terlihat di
bawah mikroskop yaitu :
- Dinding Sel
- Epidermis
- Stomata
- Sel penjaga
Fungsi dari masing- masing organel yang ada pada sel Daun Rhodiscolor adalah :
Dinding Sel,
adalah struktur di luar membran plasma yang membatasi ruang bagi sel untuk
membesar. Dinding sel merupakan ciri khas yang dimiliki tumbuhan, bakteri,
fungi (jamur), dan alga, meskipun struktur penyusun dan kelengkapannya
berbeda.
Dinding sel menyebabkan sel tidak dapat bergerak dan berkembang bebas,
layaknya sel hewan. Namun demikian, hal ini berakibat positif karena dindingdinding sel dapat memberikan dukungan, perlindungan dan penyaring (filter) bagi
struktur dan fungsi sel sendiri. Dinding sel mencegah kelebihan air yang masuk ke
dalam sel.
Dinding sel terbuat dari berbagai macam komponen, tergantung golongan
organisme. Pada tumbuhan, dinding-dinding sel sebagian besar terbentuk oleh
polimer karbohidrat (pektin, selulosa, hemiselulosa, dan lignin sebagai penyusun
penting). Pada bakteri, peptidoglikan (suatu glikoprotein) menyusun dinding sel.
Fungi memiliki dinding sel yang terbentuk dari kitin. Sementara itu, dinding sel
alga terbentuk dari glikoprotein, pektin, dan sakarida sederhana (gula).racun
Jaringan Epidermis,
yaitu jaringan yang terletak paling luar pada setiap organ tumbuhan ( akar, batang
dan daun, bunga, buah, dan biji . Ciri-ciri jaringan epidermis adalah:
1. Tersusun dari sel-sel hidup.
2. Terdiri atas satu lapis sel tunggal.
3. Beragam bentuk, ukuran dan susunannya, tetapi biasanya tersusun rapat tidak
ada ruang antar sel.
4. Tidak memiliki klorofil.
5. Dinding sel jaringan epidermis bagian luar yang berbatasan dengan udara
mengalami penebalan , sedangkan dinding sel jaringan epidermis bagian
dalam yang berbatasan dengan jaringan lain dinding selnya tetap tipis.

6. Mengalami modifikasi membentuk derivat jaringan epidermis, misal stomata,


trikomata (rambut-rambut), spina (duri), vilamen , sel kipas, sel kersik (sel
silika).

Stomata,
adalah suatu celah pada epidermis yang dibatasi oleh dua sel penutup yang berisi
kloroplas dan mempunyai bentuk serta fungsi yang berlainan dengan epidermis.
Fungsi stomata:
-Sebagai jalan masuknya CO2 dari udara pada proses fotosintesis
-Sebagai jalan penguapan (transpirasi)\
-Sebagai jalan pernafasan (respirasi)
Sel yang mengelilingi stomata atau biasa disebut dengan sel tetangga berperan
dalam perubahan osmotik yang menyebabkan gerakan sel penutup.
Sel penutup letaknya dapat sama tinggi, lebih tinggi atau lebih rendah dari sel
epidermis lainnya. Bila sama tinggi dengan permukaan epidermis lainnya disebut
faneropor, sedangkan jika menonjol atau tenggelam di bawah permukaan disebut
kriptopor. Setiap sel penutup mengandung inti yang jelas dan kloroplas yang
secara berkala menghasilkan pati. Dinding sel penutup dan sel penjaga sebagian
berlapis lignin.
Berdasarkan hubungan ontogenetik antara sel penjaga dan sel tetangga, stomata
dapat dibagi menjadi tiga tipe, yaitu:
Stomata mesogen, yaitu sel tetangga dan sel penjaga asalnya sama.
Stomata perigen, yaitu sel tetangga berkembang dari sel protoderm yang berdekatan
dengan sel induk stomata.
Stomata mesoperigen, yaitu sel-sel yang mengelilingi stomata asalnya berbeda, yang
satu atau beberapa sel tetangga dan sel penjaga asalnya sama, sedangkan yang
lainnya tidak demikian.
Pada tumbuhan dikotil, berdasarkan susunan sel epidermis yang ada di samping
sel penutup dibedakan menjadi empat tipe stomata, yaitu:

Anomositik, sel penutup dikelilingi oleh sejumlah sel yang tidak beda ukuran dan
bentuknya dari sel epidermis lainnya. Umum pada Ranuculaceae, Cucurbitaceae,
Mavaceae.
Anisositik, sel penutup diiringi 3 buah sel tetangga yang tidak sama besar. Misalnya
pada Cruciferae, Nicotiana, Solanum.
Parasitik, setiap sel penutup diiringi sebuah sel tetangga/lebih dengan sumbu panjang
sel tetangga itu sejajar sumbu sel penutup serta celah. Pada Rubiaceae,
Magnoliaceae, Convolvulaceae, Mimosaceae.
Diasitik, setiap stoma dikelilingi oleh 2 sel tetangga yang tegak lurus terhadap sumbu
panjang sel penutup dan celah. Pada Caryophylaceae, Acanthaceae.
Sel Penjaga,
sel penjaga berfungsi untuk mengatur, membuka dan menutupnya stomata. Pada
epidermis terdapat suatu lubang yang sangat kecil, bernama stoma (stomata).
bagian ini adalah celah yang dibatasi oleh dua sel khusus yang disebut sel
penjaga. Jadi, stomata terdiri atas sel penjaga yang berkloroplas, sel tetangga yang
tidak berkloroplas dan celah stomata.

BAB IV
PENUTUP
4.1

Kesimpulan
Berdasarkan hasil praktikum yang diperoleh, maka dapat disimpulkan sebagai
berikut :
1. Sel merupakan unit organisasi terkecil yang menjadi dasar kehidupan dalam arti
biologis.
2. Bawang merah mempunyai organel- organel sebagai berikut :
- Dinding sel, yang berfungsi sebagai pelindung sel.
- Jaringan Epidermis adalah jaringan yang terletak paling luar pada setiap
organ tumbuhan, yaitu akar, batang, daun. Jaringan Epidermis berfungsi
sebagai pelindung bagian dalam organ tumbuhan. Fungsi khusus jaringan
epidermis adalah sebagai pelindung terhadap hilangnya air karena adanya
penguapan, kerusakan mekanik, perubahan suhu, dan hilangnya zat- zat
makanan.

Nukleus, adalah inti sel yang berada di tengah- tengah sel. Berfungsi untuk
Mengendalikan proses berlangsungnya metabolisme dalam sel,
Menyimpan informasi genetik ( gen ) dalam bentuk DNA, Mengatur
kapan dan di mana ekspresi gen- gen harus dimulai, dijalankan, dan
diakhiri.
Membran Inti yaitu membran luar (membran sitosolik) dan membran dalam
(membran nukleo-plasmik). Di antara kedua membran tersebut terdapat
ruangan antar membran (perinuklear space) selebar 10 - 15 nm.
Sklereid, merupakan sel- sel tumbuhan yang telah mati, berbentuk bulat atau
bervariasi, dan berdinding keras yang tahan terhadap tekanan.

3. Daun Rhodiscolor mempunyai organel- organel sebagai berikut :


- Dinding sel, yang berfungsi sebagai pelindung organel di dalam sel.
-

Jaringan Epidermis, yaitu jaringan yang terletak paling luar pada setiap
organ tumbuhan ( akar, batang dan daun, bunga, buah, dan biji).

Stomata, adalah suatu celah pada epidermis yang dibatasi oleh dua sel
penutup yang berisi kloroplas dan mempunyai bentuk serta fungsi yang
berlainan dengan epidermis.

Sel penjaga, berfungsi untuk mengatur, membuka dan menutupnya stomata.

Вам также может понравиться

  • 123 1
    123 1
    Документ5 страниц
    123 1
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • Kelompok 9 - KCKT
    Kelompok 9 - KCKT
    Документ21 страница
    Kelompok 9 - KCKT
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • Rancangan Brosur
    Rancangan Brosur
    Документ1 страница
    Rancangan Brosur
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • Sifat2 Umum Virus & Penghitungan Virus (B.nanik)
    Sifat2 Umum Virus & Penghitungan Virus (B.nanik)
    Документ14 страниц
    Sifat2 Umum Virus & Penghitungan Virus (B.nanik)
    Ennur Nufian
    Оценок пока нет
  • Metode Gravimetri
    Metode Gravimetri
    Документ3 страницы
    Metode Gravimetri
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • Monografi
    Monografi
    Документ2 страницы
    Monografi
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • BAB III Fix
    BAB III Fix
    Документ14 страниц
    BAB III Fix
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • MKLH Tekno
    MKLH Tekno
    Документ21 страница
    MKLH Tekno
    Rara Kartika Ratri
    Оценок пока нет
  • Soal Imun KLS A
    Soal Imun KLS A
    Документ66 страниц
    Soal Imun KLS A
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • Biologi Sel Fix
    Biologi Sel Fix
    Документ9 страниц
    Biologi Sel Fix
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • Frik Sibi Litas
    Frik Sibi Litas
    Документ2 страницы
    Frik Sibi Litas
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • Tugas Review Jurnal Fa. GC
    Tugas Review Jurnal Fa. GC
    Документ2 страницы
    Tugas Review Jurnal Fa. GC
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • Soal Imun KLS A
    Soal Imun KLS A
    Документ66 страниц
    Soal Imun KLS A
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • Psba Bab 1-1
    Psba Bab 1-1
    Документ3 страницы
    Psba Bab 1-1
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • Cover Aisyiyah
    Cover Aisyiyah
    Документ1 страница
    Cover Aisyiyah
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • Tugas 1
    Tugas 1
    Документ4 страницы
    Tugas 1
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • Format Laporan Prakt. Kfa
    Format Laporan Prakt. Kfa
    Документ4 страницы
    Format Laporan Prakt. Kfa
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • BAB III Fix
    BAB III Fix
    Документ14 страниц
    BAB III Fix
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • Dapus
    Dapus
    Документ3 страницы
    Dapus
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • Nama Mahasiswa Yang Mengikuti Mata Kuliah Teknologi Sediaan Solid Kelas Konversi B
    Nama Mahasiswa Yang Mengikuti Mata Kuliah Teknologi Sediaan Solid Kelas Konversi B
    Документ1 страница
    Nama Mahasiswa Yang Mengikuti Mata Kuliah Teknologi Sediaan Solid Kelas Konversi B
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • Lampiran Biokim
    Lampiran Biokim
    Документ3 страницы
    Lampiran Biokim
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • Surat Izin Anfisman
    Surat Izin Anfisman
    Документ1 страница
    Surat Izin Anfisman
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • Tugas Spektro Uas
    Tugas Spektro Uas
    Документ1 страница
    Tugas Spektro Uas
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • Cover Aja
    Cover Aja
    Документ1 страница
    Cover Aja
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • Daftar Isi
    Daftar Isi
    Документ2 страницы
    Daftar Isi
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • Biologi Sel
    Biologi Sel
    Документ13 страниц
    Biologi Sel
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • CTM
    CTM
    Документ18 страниц
    CTM
    fechlyes
    0% (1)
  • Mekanisme
    Mekanisme
    Документ3 страницы
    Mekanisme
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • Apaan Dah Enggak Tau
    Apaan Dah Enggak Tau
    Документ4 страницы
    Apaan Dah Enggak Tau
    Yenni Indah
    Оценок пока нет
  • Apaan Dah Enggak Tau
    Apaan Dah Enggak Tau
    Документ4 страницы
    Apaan Dah Enggak Tau
    Yenni Indah
    Оценок пока нет