Вы находитесь на странице: 1из 14

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah

: SMA Kelompok 3 Semarang

Mata Pelajaran

:Kimia

Kelas/semester

:X/1

Materi pokok

: Struktur Atom dan Tabel Periodik

Sub Materi Pokok

: Konfigurasi elektron dan hubungannya dengan letak dalam SPU

Alokasi Waktu: 1 x 3 JP
A. Kompetensi inti :
KI 3

Memahami ,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,


prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.

KI 4

Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B.
K

ompetensi dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR PENCAPAIAN
KOMPETENSI

. 3.3. Memahami cara penulisan konfigurasi


elektron dan pola konfigurasi elektron
terluar untuk setiap golongan dalam tabel
periodik

3.3.1. Menyusun konfigurasi electron suatu atom


3.3.2. Mengkategorikan 4 bilangan kuantum
suatu unsure
3.3.3. Merancang gambar diagram orbital suatu
atom
3.3.4. Menganalisa bilangan kuantum atom
tertentu
3.3.5. Menganalisis data konfigurasi electron
suatu atom
3.3.6. Mengaitkan konfigurasi elektron dengan
letak unsure dalam system periodic.

KD 4.3 Menentukan letak suatu unsur dalam

4.3.1.

tabel periodik dan sifat-sifatnya berdasarkan

berdasarkan kesamaan sifat unsure.


4.3.2.
Memaparkan
hubungan

konfigurasi elektron

Menganalisis

letak

unsure-unsur

perkembangan system periodic dengan letak


unsure dalam table SPU
4.3.3. Menyimpulkan letaak suatu unsure
1
RPP KIMIA SMA X/KD 3.3/KELOMPOK 3/ HOTEL GRIPTHA KUDUS

berdasarkan konfigurasi elektron

C. Materi Pembelajaran

Konfigurasi Eelektron
Bilangan kuantum
Diagram orbital
SPU

D. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1
Kegiatan
Pendahuluan

Kegiatan Inti

Langkah-langkah

Deskripsi

Alokasi

waktu
Menciptakan situasi 1. Peserta
didik
menjawab
salam, 20 menit
(Stimulasi)
selanjutnya berdoa bersama
2. Peserta didik mengecek kebersihan
kelas, minimal di sekitar meja dan kursi
tempat duduknya.
3. Guru mengecek kehadiran peserta didik.
4. Guru menngingatkan kembali tentang
materi konfigurasi electron berdasarkan
teori Aufbau, Hund dan larangan Pauli
5. Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai.
6. Guru menyampaikan garis besar
cakupan materi.
7. Guru menyampaikan hal-hal yang akan
dinilai, antara lain perilaku ilmiah
(kriteria penilaian disampaikan kepada
peserta didik)
8. Guru membagi peserta didik menjadi 8
kelompok
9. Peserta didik diminta mengamati gambar
tayangan diagram orbital dan tabel SPU
Identifikasi Masalah
( Problem statemen)

90 menit
Guru memberi kesempatan kepada peserta
didik untukmengidentifikasi hubungan antara
elektron valensi dan letak unsur dalam SPU
sampai peserta didik dapat menjawab
pertanyaan-pertanyaan tentang :

1. Apa hubungan konfigurasi


dengan diagram orbital?
2. Bagaimana
menentukan
letak suatu unsur dalam
tabel SPU?
Pengumpulan Data
(Data collection)

1. Peserta
didik
dapat
mengisikan
konfigurasi
elektron dari beberapa unsur
dan hubungannya dengan
letak unsur dalam tabel
periodik.
2. Peserta
didik
dapat
menentukan letak unsure
dalam golongan berdasarkan
jumlah electron valensi dan
periode berdasarkan jumlah
kulit

RPP KIMIA SMA X/KD 3.3/KELOMPOK 3/ HOTEL GRIPTHA KUDUS

3. Peserta didik mencatat pada


lembar kerja hasil pengisian
konfigurasi electron
Pengolahan Data (data
prosessing)

Pembuktian
(Verivication)

Menarik Kesimpulan
(Generalitation)

Peserta
didik
berdiskusi
dalam
kelompoknya untuk mengolah data hasil
pengamatan tentang konfigurasi elektron
beberapa unsur dihubungkan dengan letak
unsur dalam tabel periodik
Peserta didik mendiskusikan hasil pengolahan
data dengan data-data atau teori yang ada pada
buku sumber.

Peserta didik menyimpulkan hasil diskusi


hubungan antara konfigurasi elektron dengan
letak unsur dalam tabel SPU

1. Golongan ditentukan oleh elektron


valensi
2. Periode ditentukan oleh jumlah kulit
3. Menyimpulkan adanya hubungan antara
konfigurasi electron dengan letaknya
dalam SPU

Mengkomunikasikan

Penutup

Mempresentasikan hubungan konfigurasi


elektron dan diagram orbital untuk
menentukan letak unsur dalam tabel
periodik
1. Guru bersama-sama dengan peserta didik 15 menit
membuat
review
hasil
kegiatan
pelajaran.
2. Guru memberikan penghargaan pada
kelompok yang berkinerja baik
3. Guru melakukan refleksi terhadap
kegiatan yang sudah dilaksanakan
4. Peserta didik menjawab kuis tentang
hubungan konfigurasi electron dengan
letak unsure dalam SPU
5. Guru memberikan memberikan tugas
pada peserta didik untuk mempelajari
sifat periodic unsure.
6. Guru
menutup
pelajaran
dengan
mengucapkan salam.

E. Penilaian
Jenis
Penilaian Sikap

Teknik Penilaian
o Observasi
o Penilaian Diri
o Penilaian
antar
teman

Instrumen
Keterangan
o Lembar Observasi
o Lampiran 1
o lembar penilaian diri o Lampiran 2
o Lembar
penilaian
o Lampiran 3
antar teman

o Jurnal
3
RPP KIMIA SMA X/KD 3.3/KELOMPOK 3/ HOTEL GRIPTHA KUDUS

Penilaian pengetahuan

o Kuis

o Lembar soal kuis


o Lampiran 4
o Soal Pilihan Ganda
o Lampiran 5
dan uraian
o Instrumen presentasi o Lampiran 6

o Tes Tertulis
Penilaian Ketrampilan

o Unjuk kerja

F. Media,alat dan sumber belajar


b. Media
Power Point
Tabel Sistem Periodik Unsur
c. Alat/Bahan
LCD
Laptop
d. Sumber Belajar
Sentot Budi Raharjo, S Priyanto, 2013, Buku Guru Kimia Berbasis Eksperimen untuk Kelas
X SMA kelompok Peminatan Matematika dan Ilmu Alam,Solo : PT Tiga Serangkai
Pustaka Mandiri
Sentot Budi Raharjo, S Priyanto, 2013, Buku Siswa Kimia Berbasis Eksperimen untuk Kelas
X SMA kelompok Peminatan Matematika dan Ilmu Alam,Solo : PT Tiga Serangkai
Pustaka Mandiri

Lampiran 1
a. Observasi
Lembar Penilaian pada Kegiatan Diskusi
Mata Pelajaran
Kelas/Semester

:
:

Kimia
X/1

Topik/Subtopik

: Konfigurasi elektron dan hubungannya dengan letak dalam SPU

Indikator : Peserta didikmenunjukkan perilaku tanggung jawab, kerja sama, dan aktif dalam diskusi

No

Nama Siswa

1.
2.
..dst

Tanggu
ng
jawab

Kerja
sama

Aktif

Modus

................
................

b. Rubrik
Disiplin

Peserta didik selalu hadir di kelas dan mengerjakan tugas sesuai


petunjuk dan tepat waktu serta mentaati aturan main dalam kerja
4

RPP KIMIA SMA X/KD 3.3/KELOMPOK 3/ HOTEL GRIPTHA KUDUS

mandiri dan kerja kelompok.


Peserta didik sering hadir di kelas dan mengerjakan tugas sesuai
petunjuk dan tepat waktu serta mentaati aturan main dalam kerja

mandiri dan kerja kelompok


Peserta didik kadang-kadang hadir di kelas dan mengerjakan tugas
sesuai petunjuk dan tepat waktu serta mentaati aturan main dalam

kerja mandiri dan kerja kelompok


Peserta didik tidak pernah hadir di kelas dan mengerjakan tugas
sesuai petunjuk dan tepat waktu serta mentaati aturan main dalam
kerja mandiri dan kerja kelompok

Peserta didik selalu aktif dalam kerja kelompok, suka menolong

teman/orang lain, dan kesediaan melakukan tugas sesuai kesepakatan.


Peserta didik sering aktif dalam kerja kelompok, suka menolong

teman/orang lain, dan kesediaan melakukan tugas sesuai kesepakatan.


Peserta didik kadang-kadang aktif dalam kerja kelompok, suka

Kerja sama

menolong teman/orang lain, dan kesediaan melakukan tugas sesuai


1

kesepakatan.
Peserta didik tidak pernah aktif dalam kerja kelompok, suka
menolong teman/orang lain, dan kesediaan melakukan tugas sesuai

Tanggung
jawab

kesepakatan.
Peserta didik selalu berusaha menyelesaikan tugas dengan sungguhsungguh, bertanya kepada teman/pendidik bila menjumpai masalah,
menyelesaikan permasalahan yang menjadi tanggung jawabnya dan

berpartisipasi dalam kelompok


Peserta didik sering berusaha menyelesaikan tugas dengan sungguhsungguh, bertanya kepada teman/pendidik bila menjumpai masalah,
menyelesaikan permasalahan yang menjadi tanggung jawabnya dan

berpartisipasi dalam kelompok


Peserta didik kadang-kadang berusaha menyelesaikan tugas dengan
sungguh-sungguh, bertanya kepada teman/pendidik bila menjumpai
masalah, menyelesaikan permasalahan yang menjadi tanggung
jawabnya dan berpartisipasi dalam kelompok

Peserta didik tidak pernah berusaha menyelesaikan tugas dengan


sungguh-sungguh, bertanya kepada teman/pendidik bila menjumpai
masalah, menyelesaikan permasalahan yang menjadi tanggung
jawabnya dan berpartisipasi dalam kelompok

Lampiran 2 :Penilaian Diri

Penilaian Diri
5
RPP KIMIA SMA X/KD 3.3/KELOMPOK 3/ HOTEL GRIPTHA KUDUS

Topik : Konfigurasi, letak unsure


dalam SPU dan sifat periodic
unsur

Nama: ..............
Kelas: ...............

Setelah mempelajari materi Hukum Dasar Kimia, Anda dapat melakukan penilaian diri dengan cara memberikan
tanda Vpada kolom yang tersedia sesuai dengan kemampuan.
No

Pernyataan

1.

Memahami konsep konfigurasi


elektron
Memahami cara menentukan letak
unsure dalam SPU
Menjelaskan sifat periodic unsure
dalam satu golongan dan periode

2.
3.

Sudah memahami

Belum memahami

Lampiran 3 :Penilaian Antar Peserta Didik


Penilaian antar Peserta Didik

Topik/Subtopik :
Konfigurasi electron, letak unsure
dalam SPU dan sifat periodic unsure
Nama Teman yang dinilai :..................
Nama Penilai :.
Tanggal Penilaian: ..............................
-

Amati perilaku temanmu dengan cermat selamat


mengikuti pembelajaran Kimia
Berikan
tanda
v
pada
kolom
yang
disediakan
berdasarkan hasil pengamatannu.
Serahkan hasil pengamatanmu kepada gurumu

No
1.
2.
3.
4.
5.

Dilakukan/muncul
YA
TIDAK

Perilaku
Mau menerima pendapat teman
Memaksa teman untuk menerima pendapatnya
Memberi
solusi
terhadap
pendapat
yang
bertentangan
Mau bekerjasama dengan semua teman
......................................

Pengolahan Penilaian:
1. Perilaku/sikap pada instrumen di atas ada yang positif (no 1.2dan 4) dan ada yang negatif
(no 2) Pemberian skor untuk perlaku positif = 2, Tidak = 1. Untuk yang negatif Ya = 1 dan
Tidak = 2
2. Selanjutnya guru membuat rekapitulasi hasil penilaian menggunakan format berikut.

No

Nama

Skor Perilaku
3

Jumlah
4

Nilai

1
2
..ds
t
6
RPP KIMIA SMA X/KD 3.3/KELOMPOK 3/ HOTEL GRIPTHA KUDUS

Nilai peserta didik dapat menggunakan rumus:

Nilai=

Jumlah skor
x 100
2 x jumlah perilaku

Lampiran 4 : Soal Kuis


1. Dalam table periodic unsur, hydrogen sering diletakkan segolongan dengan unsure-unsur logam alkali
(golongan IA). Apakah hydrogen termasuk unsure logam ? Jika tidak mengapa hydrogen diletakkan
segolongan dengan unsure logam ?
2. Dalam table periodic unsure golongan VIII B ada 3 kolom. Bagaimana menentukan letak unsure yang
menempati golongan VIII B tersebut

Lampiran 5 :Instrumen Penilaian Pengetahuan


Indikator :peserta didik dapat menjelaskan hubungan konfigurasi electron dengan letak
unsure dalam SPU dan sifat periodic unsur
a. Tes Tertulis
1) Pilihan Ganda

Pilihan Ganda
Topik
Indikator

: Konfigurasi electron, letak unsure dalam SPU dan sifat periodic unsur
: disajikan data hasil percobaan suatu reaksi peserta didik dapat menentukan
letak unsure dalam SPU dan sifat periodic unsur

1. Unsur 13X terletak pada....


a. Golongan VIIIB, periode 4
d. Golongan IA, periode 3
b. Golongan IIIA, periode 3
e. Golongan IIIA, periode 4
c. Golongan IIIB, periode 4
2. Suatu unsur dengan nomor atom 26 mempunyai konfigurasi elektron....
a. 1s2 2s2 2p6 3p6 4s2 4p6
d. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 4p2
2
2
6
2
6
8
b. 1s 2s 2p 3s 3p 3d
e. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s23d6
c. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d5 4s2 4p1
3. Jika diketahui unsur-unsur 16A, 17B, 33C, dan 35D, maka yang terletak dalam satu golongan
dalam sistem periodik adalah....
a. A dan B
d. B dan C
b. A dan C
e. B dan D
c. A dan D
4. Keelektronegatifan suatu unsure merupakan sifat yang menyatakan .
a. besarnya kecenderungan menarik electron pada suatu ikatan
b. jarak dari inti atom sampai kulit yang paling luar
c. besarnya energi yang diperlukan untuk menyerap electron pada pembentukan ion negative
d. besarnya energi yang diperlukan untuk melepaskan electron pada pembentukan ion positif
e. besarnya energi yang dibebaskan untuk menyerap electron
5. Unsur Mg, Ca, Sr, Ba. Unsur-unsur tersebut dari atas ke bawah menunjukkan sifat periodic .
a. jari-jari atom makin kecil
d. afinitas electron makin besar
b. energi ionisasi makin besar
e. kelogaman makin kecil
c. elektronegativitasnya makin kecil
2) Uraian
1.
2.
3.
4.
5.

Tuliskan konfigurasi elektron dan gambar kan diagram orbitalnya dari unsur Na
Tentukan electron valensi dari atom Ca
Tentukan letak unsur O (Oksigen) dalam tabel periodik
Urutkan dari besar ke kecil jari jari atom golongan alkali
Tentukan urutan potensial ionisasi unsure-unsur periode 3

Kunci jawaban dan skor penilaian


No

jawaban

Skor penilaian
7

RPP KIMIA SMA X/KD 3.3/KELOMPOK 3/ HOTEL GRIPTHA KUDUS

soal
1

Na : 1s2 2s2 2p6 3s1

II

II

II

1s2
2s2
Ca : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2

II

II

2p6

jawaban benar skor


10

I
3s1

jawaban benar skor


10

elektron valensi nya = 2


O : 1s2 2s2 2p4

langkah jawaban
benar skor 5,
jumlah skor
maksimal 10

Golongan : VI A
Periode : 2

Fr > Cs > Rb > K > Na > Li

jawaban benar
skor 10

10

Na < Al < Mg < Si < S < P < Cl < Ar

Jawaban benar
skor 10

Jumah skor maksimal

60

Lampiran 6 : INDIKATOR PRESENTASI KELOMPOK

Indikator

Deskripsi

o
1

Penguasaan materi 4. Menunjukkan penguasaan materi presentasi dengan sangat baik


3. Menunjukkan penguasaan materi presentasi dengan cukup baik
yang
2. Menunjukkan penguasaan materi presentasi dengan kurang baik
dipresentasikan
1. Menunjukkan penguasaan materi presentasi dengan sangat kurang
(Presentasi)
Kemampuan

baik
4. Media yang dimanfaatkan sangat jelas, menarik, dan menunjang

memanfaatkan

seluruh sajian
3. Media yang dimanfaatkan jelas tetapi kurang menarik
2. Media yang dimanfaatkan kurang jelas dan tidak menarik
1. Media yang dimanfaatkan tidak jelas dan tidak menarik
4. Mampu mempertahankan dan menanggapi pertanyaan/sanggahan

media presentasi
3

(Visual)
Kemampuan
mempertahankan

dengan arif dan bijaksana


3. Mampu mempertahankan dan menanggapi pertanyaan/sanggahan
8

RPP KIMIA SMA X/KD 3.3/KELOMPOK 3/ HOTEL GRIPTHA KUDUS

dengan cukup baik


2. Kurang mampu mempertahankan dan menanggapi pertanyaan
atau sanggahan dengan baik
dan menanggapi

1. Sangat kurang mampu mempertahankan dan menanggapi

pertanyaan atau

pertanyaan atau sanggahan

sanggahan
Rubrik :
No

Nama
Peserta
didik

OBSERVASI
Penguasaa
n
Materi

Teknik
bertanya/
menjawab

Media
Presentasi

Jumlah

1
2
3

Mengetahui,

Semarang, 5 Juni 2016

Kepala Sekolah

Guru Mapel Kimia,

............................

.............................

LAMPIRAN MATERI PEMBELAJARAN


Golongan
Golongan adalah susunan unsur-unsur dalam SPU ke arah tegak (vertikal). Secara garis besar
unsur-unsur dalam Tabel Periodik Modern dibagi dalam 2 golongan, yaitu:
1) Golongan Utama (A), meliputi:
a)golongan IA disebut golongan alkali;
b)golongan IIA disebut golongan alkali tanah;
c)golongan IIIA disebut golongan boron/aluminium;
d) golongan IVA disebut golongan karbon/silikon;
e) golongan VA disebut golongan nitrogen/fosfor;
f) golongan VIA disebut golongan oksigen/sulfur;
g) golongan VIIA disebut golongan halogen;
h) golongan VIIIA/O disebut golongan gas mulia/gasinert.
2) Golongan Transisi (B), meliputi:
Golongan IB sampai dengan VIIIB. Khusus golongan B.
b. Periode
Periode adalah susunan unsur-unsur dalam SPU arah mendatar (horizontal). Periode dibagi 2 yaitu:
9
RPP KIMIA SMA X/KD 3.3/KELOMPOK 3/ HOTEL GRIPTHA KUDUS

1) periode pendek, meliputi:


a) periode 1 terdiri atas 2 unsur;
b) periode 2 terdiri atas 8 unsur;
c) periode 3 terdiri atas 8 unsur.
2) periode panjang, meliputi:
a) periode 4 terdiri atas 18 unsu;
b) periode 5 terdiri atas 18 unsur;
c) periode 6 terdiri atas 32 unsur.
d) periode 7 belum lengkap
(2) Sifat-sifat keperiodikan unsur
Sifat Periodik Unsur
Kata Kunci: Afinitas Elektron, energi ionisasi, Jari-jari Atom,keelektronegatifan
Ditulis oleh Ratna dkk pada 14-04-2009
Sifat yang berubah secara beraturan menurut kenaikan nomor atom dari kiri ke kanan dalam satu
periode dan dari atas ke bawah dalam satu golongan disebut sifat periodik.Sifat periodik meliputi jarijari atom, energi ionisasi, afinitas electron dan keelektronegatifan.
Jari-jari Atom
Jari-jari atom adalah jarak elektron di kulit terluar dari inti atom. Jari-jari atom sulit untuk ditentukan
apabila unsur berdiri sendiri tanpa bersenyawa dengan unsur lain. Jari-jari atom secara lazim
ditentukan dengan mengukur jarak dua inti atom yang identik yang terikat secara kovalen.Pada
penentuan jari-jari atom ini, jari- jari kovalen adalah setengah jarak antara inti dua atom identik yang
terikat secara kovalen.

Penentuan jari-jari atom

Hubungan jari-jari atom gengan nomor atom


Kurva hubungan jari-jari atom dengan nomor atom memperlihatkan bahwa jari-jari atom dalam satu
golongan akan semakin besar dari atas ke bawah. Hal ini terjadi karena dari atas ke bawah jumlah
kulit bertambah sehingga jari-jari atom juga bertambah.

10
RPP KIMIA SMA X/KD 3.3/KELOMPOK 3/ HOTEL GRIPTHA KUDUS

Jari-jari atom unsur


Unsur-unsur dalam satu periode (dari kiri ke kanan) berjumlah kulit sama tetapi jumlah proton
bertambah sehingga jari-jari atom juga berubah. Karena jumlah proton bertambah maka muatan inti
juga bertambah yang mengakibatkan gaya tarik menarik antara inti dengan elektron pada kulit terluar
semakin kuat. Kekuatan gaya tarik yang semakin meningkat menyebabkan jari-jari atom semakin
kecil. Sehingga untuk unsur dalam satu periode, jari-jari atom semakin kecil dari kiri ke kanan.
Jari-jari ion digambarkan sebagai berikut:

Perbandingan jari-jari atom dengan jari-jari ion


Energi Ionisasi
Energi minimum yang dibutuhkan untuk melepas elektron atom netral dalam wujud gas pada kulit
terluar dan terikat paling lemah disebut energi ionisasi.Nomor atom dan jari-jari atom mempengaruhi
besarnya energi ionisasi. Semakin besar jari-jari atom maka gaya tarik antara inti dengan elektron
pada kulit terluar semakin lemah. Hal ini berarti elektron pada kulit terluar semakin mudah lepas dan
energi yang dibutuhkan untuk melepaskan elektron tersebut semakin kecil.Akibatnya, dalam satu
golongan, energi ionisasi semakin kecil dari atas ke bawah.Sedangkan dalam satu periode, energi
ionisasi semakin besar dari kiri ke kanan. Hal ini disebabkan dari kiri ke kanan muatan iti semakin
besar yang mengakibatkan gaya tarik antara inti dengan elektron terluar semakin besar sehingga
dibutuhkan energi yang besar pula untuk melepaskan elektron pada kulit terluar.

Energi ionisasi

11
RPP KIMIA SMA X/KD 3.3/KELOMPOK 3/ HOTEL GRIPTHA KUDUS

Hubungan energi ionisasi dengan nomor atom


Kurva tersebut menunjukkan unsur golongan 8A berada di puncak grafik yang mengindikasikan
bahwa energi ionisasinya besar.Hal sebaliknya terjadi untuk unsur golongan 1A yang berada di dasar
kurva yang menunjukkan bahwa energi ionisasinya kecil.Atom suatu unsur dapat melepaskan
elektronnya lebih dari satu buah.Energi yang dibutuhkan untuk melepaskan elektron keua disebut
energi ionisasi kedua dan tentu saja diperlukan energi yang lebih besar.Energi ionisasi semakin besar
apabila makin banyak elektron yang dilepaskan oleh suatu atom.
Afinitas Elektron
Afinitas elektron merupakan enegi yang dilepaskan atau diserap oleh atom netral dalam bentuk gas
apabila terjadi penangkapan satu elektron yang ditempatkan pada kulit terluarnya dan atom menjadi
ion negatif.Afinitas elektron dapat berharga positif dan negatif. Afinitas elektron berharga negatif
apabila dalam proses penangkapan satu elektron, energi dilepaskan. Ion negatif yang terbentuk
akibat proses tersebut bersifat stabil. Hal sebaliknya terjadi apabila dalam proses penangkapan satu
elektron, energi diserap. Penyerapan energi menyebabkan ion yang terbentuk bersifat tidak
stabil.Semakin negatif harga afinitas lektron suatu atom unsur maka ion yang ter bentuk semakin
stabil.

Afinitas elektron golongan 1, 2, 3, 4, 5, 6 dan 7


Gambar menunjukkan bahwa atom unsur golongan 2A dan 8A mempunyai afinitas elektron yang
berharga positif.Hal ini mengindikasikan bahwa unsur golongan 2A dan 8A sulit menerima
elektron.Afinitas elektron terbesar dimiliki oleh unsur golongan halogen karena unsur golongan ini
paling mudah menangkap elektron.Jadi secara umum dapat dikatakan bahwa afinitas elektron, dalam
satu periode, dari kiri ke kanan semakin negatif dan dalam satu golongan dari atas ke bawah,
semakin positif.
Keelektronegatifan
Keelektronegatifan adalah skala yang dapat menjelaskan kecenderungan atom suatu unsur untuk
menarik elektron menuju kepadanya dalam suatu ikatan.Keelektronegatifan secara umum, dalam
satu periode, dari kiri ke kanan semakin bertambah dan dalam satu golongan, dari atas ke bawah
keelekrnegatifan semakin berkurang. Hal ini dapat dimengerti karena dalam satu periode, dari kiri ke
12
RPP KIMIA SMA X/KD 3.3/KELOMPOK 3/ HOTEL GRIPTHA KUDUS

kanan, muatan inti atom semakin bertambah yang mengakibatkan gaya tarik antara inti atom dengan
elektron terluar juga semakin bertambah. Fenomena ini menyebabkan jari-jari atom semakin kecil,
energi ionisasi semakin besar, afinitas elektron makin besar dan makin negatif dan akibatnya
kecenderungan untuk menarik elektron semakin besar.

Elektronegatifitas

Keelektronegatifan skala Pauling


Terlihat dari gambar bahwa untuk unsur gas mulia tidak mempunyai harga keelektronegatifan karena
konfigurasi elektronnya yang stabil. Stabilitas gas mulia menyebabkan gas mulia sukar untuk menarik
dan melepas elektron. Keelektronegatifan skala pauling memberikan nilai keelektronegatifan untuk
gas mulia sebesar nol.

Sifat periodik unsur

13
RPP KIMIA SMA X/KD 3.3/KELOMPOK 3/ HOTEL GRIPTHA KUDUS

14
RPP KIMIA SMA X/KD 3.3/KELOMPOK 3/ HOTEL GRIPTHA KUDUS

Вам также может понравиться