TUGAS BAB I PENDAHULUAN

FAZRINA KHASANAH I14154025

DEPARTEMEN GIZI MASYARAKAT

FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2016

ANALISA PROXIMAT DAN DAYA SIMPAN TEPUNG

TAKOKAK (SOLANUM TORVUM SWARTZ)

FAZRINA KHASANAH

DEPARTEMEN GIZI MASYARAKAT

FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2016

PENDAHULUAN
Latar Belakang
Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang melimpah termasuk di
dalamnya berbagai jenis flora yang khas dari tiap daerah. Data Depkes RI (2007)
menyebutkan bahwa terdapat sebanyak 30.000 jenis tanaman dan kurang lebih
7.500 jenis diantaranya termasuk tanaman berkhasiat obat yang tersebar di
wilayah Indonesia. Salah satu tanaman obat yang juga merupakan sayuran
indigenous di Indonesia adalah takokak.
Buah takokak merupakan buah yang sering dikonsumsi oleh masyarakat di
daerah Jawa Barat sebagai lalapan juga sering dikonsumsi sebagai sayuran
dengan santan di daerah Sumatera. Buah takokak kaya akan kandungan kimia
seperti klorogenin, sisalogenone, torvogenin, dan vitamin A pada buah mentah
(Hariana 2013). Adanya kandungan komponen-komponen bioaktif itulah, buah
takokak dapat berfungsi sebagai antioksidan, kardiovaskuler, aktivitas agregasi
anti-platelet, aktivitas antimikroba manusia dan isolat klinik dan sedatif, digestif,
hemostatik, serta aktivitas diuretik (Agrawal et al. 2010). Seperti penelitian
kusuma (2013) menyatakan bahwa analisis kualitatif fitokimia ekstrak buah dan
hancuran buah takokak untuk jenis pelarut metanol mengandung alkaloid, fenol,
flavonoid jenis flavon, tanin, dan saponin. Dalam penelitian Pratiwi (2012)
sebagian masyarakat mengolah buah takokak dengan cara dimasak sebagai sayur
dan dimakan langsung tanpa diolah. Namun, Mutu pangan akan mengalami
perubahan (penurunan) selama proses penyimpanan.
Pengolahan pangan bertujuan memperpanjang masa simpan, mengubah
atau meningkatkan karakteristik produk (warna, cita rasa, tekstur), mempermudah
penanganan dan distribusi, memberikan lebih banyak pilihan dan ragam produk
pangan di pasaran, meningkatkan nilai ekonomis bahan baku, serta
mempertahankan atau meningkatkan mutu, terutama mutu gizi, daya cerna, dan
ketersediaan gizi. Kriteria atau komponen mutu yang penting pada komoditas
pangan adalah keamanan, kesehatan, flavor, tekstur, warna, umur simpan,
kemudahan, kehalalan, dan harga (Andarwulan dan Hariyadi 2004).
Umur simpan produk pangan dapat diperpanjang dengan beberapa cara.
Pengeringan pada suatu bahan makanan itu sangat penting karena dapat
memperpanjang umur simpan(Winarno, 1993). Tepung dapat dijadikan salah satu
bentuk alternatif produk setengah jadi yang mudah disimpan, dicampur, diperkaya
zat gizi (difortifikasi), dibentuk, dan lebih cepat dimasak sesuai tuntutan
kehidupan modern yang serba praktis (Indriyani et al 2013).
Dengan demikian, penelitian ini diharapkan mampu mengidentifikasi
beberapa kandungan buah takokak yang diuji dan mengetahui perubahan kadar
buah takokak yang diolah menjadi tepung. Kemudian, melakukan uji daya simpan
tepun takokak sebagai produk setengah jadi sehingga dapat memberikan informasi
mengenai kandungan kandungan gizi dan daya simpan dari tepung takokak.

Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan maka rumusan pokokpokok permasalahan yang menjadi fokus penelitian adalah :
1. Berapa kandungan air, abu, protein, lemak serta karbohidrat (analisa
proximat) dengan metode by different ?
2. Berapakah lama daya simpan tepung takokak (Solanum torvum Swartz)?
Tujuan Penelitian
Tujuan umum
Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk menganalisa proximat dan
daya simpan tepung takokak.
Tujuan khusus
Tujuan khusus dari penelitian ini, antara lain :
1. Menganalisa kandungan air, abu, protein, lemak serta karbohidrat (analisa
proximat) tepung takokak.
2. Menganalisa lama daya simpan tepung takokak (Solanum torvum Swartz) ?
Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini adalah memberikan informasi mengenai komponenkomponen dan lama daya simpan tepung buah takokak sehingga informasi ini
dapat digunakan untuk penelitian selanjutnya.
Ruang Lingkup
Adapun ruang lingkup penelitian ini adalah untuk melakukan analisa
proximat dan daya simpan tepung takokak yang dilakukan pada laboratorium
analisa zat gizi makanan IPB.

DAFTAR PUSTAKA
Agrawal DA, Bajpei SP, Patil AA, dan Bavaskar RS. 2010. Solanum torvum Sw.A phytopharmacological review. Der Pharmacia Lettre 2(4): 403-407.
Depkes RI. 2007. Kebijakan Obat Tradisional Nasional. Direktorat Jenderal Bina
Kefarmasian dan Alat Kesehatan, Departemen Kesehatan, Indonesia.
Hariana, Arief. 2013. 262 Tumbuhan Dan Khasiatnya. Jakarta (ID) : Swadaya.
Indriyani,Fajar, Nurhidajah,dan Agus Suyanto. 2013. Karakteristik Fisik, Kimia
Dan Sifat Organoleptik Tepung Beras Merah Berdasarkan Variasi Lama
Pengeringan. Jurnal Pangan dan Gizi. 4(8) : 27- 34.
Kusuma, Reisa Astri. 2012. Aktivitas Antioksidan Ekstrak Buah Takokak
(Solanum Torvum Swartz)[sripsi]. Institut Pertanian Bogor :Bogor.
Pratiwi ,Febiola Diah. 2012. Pelestarian Pemanfaatan Buah Takokak (Solanum
Torvum Swartz) Di Kampung Gunung Leutik Ciampea Bogor )[sripsi].
Institut Pertanian Bogor :Bogor.
Winarno, F.G., 1993. Pangan Gizi, Teknologi Dan Konsumen. Jakarta: Gramedia
Pustaka Utama.