Вы находитесь на странице: 1из 4

Fimosis

Definisi
prepusium penis yang tidak dapat diretraksi (ditarik) ke
proksimal sampai ke korona galndis (membuka)
Etiologi
karena ruang di antara kutup dan penis tidak berkembang
dengan baik. Kondisi ini menyebabkan kulup menjadi melekat pada
kepala penis sehingga sulit ditarik ke arah pangkal
-higiene buruk
-paradangan -> peregangan
Klasifikasi
-Kongenital (fisiologis)
timbul sejak lahir sebenarnya merupakan kondisi normal pada
anak-anak, bahkan sampai masa remaja.
Kulit preputium selalu melekat erat pada glans penis dan tidak
dapat ditarik ke belakang pada saat lahir, namun seiring
bertambahnya usia serta diproduksinya hormon dan faktor
pertumbuhan, terjadi proses keratinisasi lapisan epitel dan
deskuamasi antara glans penis dan lapis bagian dalam preputium
sehingga akhirnya kulit preputium terpisah dari glans penis.
Suatu penelitian mendapatkan bahwa hanya 4% bayi yang seluruh
kulit preputiumnya dapat ditarik ke belakang penis pada saat lahir,
namun mencapai 90% pada saat usia 3 tahun dan hanya 1% lakilaki berusia 17 tahun yang masih mengalami fimosis kongenital.
Walaupun demikian, penelitian lain mendapatkan hanya 20% dari
200 anak laki-laki berusia 5-13 tahun yang seluruh kulit
preputiumnya dapat ditarik ke belakang penis.
-didapat (patologis)
fimosis yang sebenarnya, true phimosis) timbul kemudian
setelah lahir. Hal ini berkaitan dengan kebersihan (higiene) alat
kelamin yang buruk, peradangan kronik glans penis dan kulit
preputium (balanoposthitis kronik), atau penarikan berlebihan kulit
preputium (forceful retraction) pada fimosis kongenital yang akan
menyebabkan pembentukkan jaringan ikat (fibrosis) dekat bagian
kulit preputiumyang membuka.
Gambaran klinis
-gg.aliran urin saat BAK
-pancaran urin menurun
-ballooning
-menimbulkan retensi urin

Tatalaksana
1.Sirkumsisi dan dorsal insisi
2.Obat : salep kortikoid ( dexametasone 0,05-0,1%) 3-4x1 20-30hari
3.Peregangan preputium
Gambar fimosis

PARAFIMOSIS
Definisi
kondisi dimana kulit preputium setelah ditarik ke belakang
batang penis sampai di sulkus koronarius tidak dapat dikembalikan
ke posisi semula ke depan batang penis
Epidemiologi
Parafimosis yang di diagnosis secara klinis ini, dapat terjadi
pada penis yang belum disunat (disirkumsisi) atau telah disirkumsisi
namun hasil sirkumsisinya kurang baik. Fimosis dan parafimosis
dapat terjadi pada laki-laki semua usia, namun kejadiannya
tersering pada masa bayi dan remaja.
Etiologi
Menarik (retraksi) pd saat :
-Bersenggama/mansturbasi
-pemasangan kateter
Patogenesis
Parafimosis merupakan kasus gawat darurat. Upaya untuk
menarik kulit preputium ke belakang batang penis, terutama yang
berlebihan namun gagal untuk mengembalikannya lagi ke depan
manakala sedang membersihkan glans penis atau saat memasang
selanguntuk berkemih (kateter), dapat menyebabkan parafimosis.

Kulit preptium yang tidak bias kembali ke depan batang penis akan
menjepit penis sehingga menimbulkan bendungan aliran darah dan
pembengkakan (edema) glans penis dan preputium, bahkan
kematian jaringan penis dapat terjadi akibat hambatan aliran darah
pembuluh nadi yang menuju glans penis.
Gambaran klinis
edema glans penis

nyeri

nekrosis
Tatalaksana
1.Mengembalikan prepitium secara normal
2. Dorsum insisi dan sirkumsisi

Вам также может понравиться