Вы находитесь на странице: 1из 2

Menyepelekan orang bodoh

Pada suatu pagi yang cerah seorang anak tidak bisa mengerjakan soal B.I tentang
pribahasa .dan dia pun bertanya kepada salah satu teman
Hafid :Taufik aku ingin bertanya soal bahasa Indonesia tentang pribahasa
yangnomor 8.apakah
kamu tau
Taufik :kamu ini masa gitu aja tidak bisa! Dasar bodoh !
(sambil menunjuk muka hafid)
Hafid :Apa maksudmu?
(bicara dengan nada kasar)
Taufik :aku hanya bilang kamu bodoh,apa masalahmu?(jawab taufik dengan muka
santai)
(mereka pun akhirnya berdebat.tiba-tiba Dhea dating )
Dhea

:hai,apa kalian lalukan ?kenapa kalian kelahi?

Taufik,hafid :diam!!
(kata mereka serampak)
Dheapun langsung terkejut karena suara mereka
membuatnya kaget.tiba-tiba vanny datang dari wc
Vanny

berdua

yang

besaritu

:hoii ! biisa diam gak ?berisik tau!

Taufik dan hafid:tidak!(katanya serempak lagi)


Vanny

:yahh!masa gitu aja gak bisa diem!

Hafid
:terserah.
(katanya lesu,langsung duduk dibangku )
Faza dan Dhea yng melihat itu pun akhirnya lega karena suara rebut itupun tidak
ada lagi.
Faza
:akhirnya selesai juga.
(sambil memandang mereka)
Taufik
:hmm intinya si bodoh tidak bertanya lagi pada ku .
(katanya santai)
Hafid
(nadanya kasar)

:Apa ?

Faza

:oi ! udah jangan diladenin biarin aja dia

Hafid pun mengangguk


Dhea
:Taufik jangan mengejek orang bodoh belum tentu kalau kau
pintar ,dan awas kena azab,
Kaya di sinetron tv.
Taufik mengangguk dan ia berkata .
Taufik

:Baiklah aku minta maaf hafid.

Hafid

:Hmm Baiklah

Taufik

:Iya sayangnya kau telah tertipu.

Hafid

:Jadi kau hanya berpura pura minta maaf? Asalkan kau tau ya azab
itu emang nyata dan
azab itu datang kepada orang yang melakukan
kesalahan dan tidak menyadarinya.

Taufik tiba tiba ia pergi untuk mencuci tangan dan lalu ia terpeleset.
Hafid

:hahaha! Makanya jangan meremehkan orang yang sepertiku.

Вам также может понравиться