Вы находитесь на странице: 1из 4

Absen No

18
AUDIT SIKLUS AKUISISI DAN PEMBAYARAN:
PENGUJIAN PENGENDALIAN,
PENGUJIAN SUBSTANTIF ATAS TRANSAKSI,
DAN UTANG USAHA

Disusun Oleh:
Roby Pria Atmaja
NIM F1315140

Disusun untuk memenuhi RMK Pengauditan II


Dosen Pengampu:
Nurmadi Harsa Sumarta, S.E., M.Si., Ak.

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS SEBELAS MARET
2016

AKUN DAN KELAS TRANSAKSI DALAM SIKLUS AKUSISI DAN


PEMBAYARAN
Tujuan keseluruhan dalam audit siklus akuisisi dan pembayaran adalah untuk
mengevaluasi apakah akun dipengaruhi oleh akuisisi barang dan jasa dan
pengeluaran kas untuk akuisisi tersebut telah disajikan dengan wajar sesuai dengan
prinsip akuntansi yang berlaku umum. Tiga kelas transaksi dalam siklus:
1. Akuisisi barang dan jasa
2. Pengeluaran kas
3. Retur pembelian dan cadangan serta potongan.
Berikut merupakan sepuluh akun khusus yang terlibat dalam siklus akuisisi dan
pembayaran ditunjukkan oleh akun-T:

FUNGSI BISNIS DALAM SIKLUS SERTA DOKUMEN DAN CATATAN YANG


TERKAIT
Siklus akuisisi dan pembayaran meliputi keputusan dan proses yang diperlukan
untuk menyediakan barang dan jasa dalam pelaksanaan usaha. Siklus ini biasanya
diawali dengan tindakan pembelian oleh pegawai yang membutuhkan barang atau
jasa dan berakhir dengan pembayaran utang usaha.
Secara singkat, fungsi bisnis dapat ditampilkan dalam tabel di bawah ini:
Kelas Transaksi
Akuisisi

Akun

Fungsi Bisnis

Persediaan
Memproses pesanan
Properti, pabrik, dan peralatan pembelian
Beban dibayar di muka
Perbaikan leasehold
Menerima barang
dan jasa
Utang usaha
Mengakui
Beban manufaktur
kewajiban
Beban penjualan
Beban administratif

Pengeluaran Kas

Kas di bank
Utang usaha
Diskon pembelian

Dokumen dan Pencatatan


Permintaan pembelian
Pesanan pembelian
Laporan penerimaan

Faktur vendor
Memo debet
Voucher
File transaksi akuisisi
Jurnal akuisisi atau listing
File induk utang usaha
Neraca saldo utang usaha
Laporan vendor
Memproses
dan Cek
atau
pembayaran
mencatat
elektronik
pengeluaran kas
File transaksi pengeluaran
kas
Jurnal pengeluaran kas atau
listing

METODOLOGI UNTUK MERANCANG PENGUJIAN PENGENDALIAN DAN


PENGUJIAN SUBSTANTIF ATAS TRANSAKSI
Metodologi yang digunakan untuk merancang pengujian pengendalian dan
pengujian subtantif atas transaksi siklus akuisisi dan pembayaran merupakan
metodologi yang sama dengan yang digunakan pada siklus-siklus sebelumnya.
Metodologi tersebut adalah sebagai berikut:

1. Memahami pengendalian internal


2. Menilai risiko pengendalian yang direncanakan
3. Menentukan luas pengujian pengendalian
4. Merancang pengujian pengendalian dan pengujian substantif atas transaksi untuk
akuisisi
5. Merancang pengujian pengendalian dan pengujian substantif atas transaksi untuk
pengeluaran kas
6. Sampling atribut untuk pengendalian dan pengujian substantif atas transaksi

METODOLOGI UNTUK MERANCANG PENGUJIAN ATAS RINCIAN SALDO


UTANG USAHA
Metodologi ini terbagi dalam tiga tahap:
Tahap I

- Mengidentifikasi risiko bisnis yang mempengaruhi utang


usaha
- Menetapkan materialitas kinerja dan menilai risiko inheren
untuk utang usaha

Tahap II

Tahap III

- Menilai risiko pengendalian untuk siklus akuisisi dan


pembayaran
Merancang dan melaksanakan pengujian pengendalian dan
pengujian substantif atas transaksi untuk siklus akuisisi dan
pembayaran
- Merancang dan melaksanakan prosedur analitis untuk
utang usaha
- Merancang pengujian atas rincian saldo utang usaha untuk Prosedur audit
Ukuran sampel
memenuhi tujuan audit yang berkaitan dengan saldo
Item yang akan dipilih
Penetapan waktu

Вам также может понравиться