Вы находитесь на странице: 1из 11

Peranan Media Gambar Sebagai Alat Bantu Untuk Meningkatkan Kemampuan

Membaca Siswa Kelas I Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di SD Negeri 1


Pahandut Palangkaraya Tahun Ajaran 2009/2010 | 2016

PERANAN MEDIA GAMBAR SEBAGAI ALAT BANTU UNTUK


MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA SISWA KELAS I
PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SD NEGERI 1
PAHANDUT PALANGKARAYA TAHUN AJARAN 2009/2010
Oleh:
Weni
Abstract: The purpose of this study was to determine whether to apply the method
of reading using media images can improve students' skills in reading.
The result of the study shown media image can increase the average
value of students' skills in reading and writing on student learning
outcomes
Keywords: reading, media images
Pendahuluan
Membaca mempunyai peranan yang sangat penting dalam belajar,
kemampuan membaca seseorang tidak dapat timbul atau terjadi begitu saja tanpa
adanya proses pembelajaran yang dilakukan sejak awal dari pengenalan huruf,
menghafal dan mengeja kata. Selain menggunakan buku ada banyak cara yang
dapat dilakukan untuk memotivasi seseorang dalam belajar membaca, seperti
menggunakan media gambar atau alat bantu lain. Membaca merupakan
kemampuan awal bagi seseorang untuk memperoleh kemampuan berbahasa yang
baik. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No 22 tahun 2006
tentang standarisasi untuk satuan pendidikan dasar berbahasa dan bersastra meliputi
aspek-aspek: mendengar, berbicara, membaca dan menulis.
Membaca adalah suatu aktifitas yang utuh bagi setiap siswa. Adapun makna
membaca sesuai dengan pendapat Anderson (1986: 32) menyatakan bahwa:
membaca adalah kegiatan dimulai dari mengenal huruf, kata, ungkapan, frasa,
kalimat dan wawancara, serta menghubungkan dengan bunyi dan makna.
Seperti yang kita ketahui pembelajaran membaca di sekolah dasar sangat
penting dan perlu mendapat perhatian dari semua pihak, baik pemerintah guru dan
orang tua. Membaca merupakan hal yang berkaitan erat dan tidak asing lagi, dalam
hal ini terkadang adanya kesulitan siswa dalam membaca, ada yang kesulitan
memahami, bingung, pasif bahkan bosan. Karena dalam proses belajar mengajar

1|

Jurnal Pendidikan Dasar, Edisi VII, ISSN: 2355-1526

Peranan Media Gambar Sebagai Alat Bantu Untuk Meningkatkan Kemampuan


Membaca Siswa Kelas I Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di SD Negeri 1
Pahandut Palangkaraya Tahun Ajaran 2009/2010 | 2016

terkadang guru hanya menyampaikan pelajaran dengan menulis di papan tulis,


ceramah, dan mencatat, tanpa menggunakan media atau alat bantu lain untuk
memotivasi siswa, sehingga terkadang siswa sulit mengerti dan kemampuan belajar
mereka tidak sesuai dengan apa yang diharapkan. Berdasarkan kurikulum yang ada
guru seharusnya memanfaatkan media sebagai alat bantu dalam pembelajaran agar
dapat meningkatkan hasil belajar siswa, karena melalui media atau alat bantu lain
materi yang diajarkan akan lebih mudah dipahami.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah dengan menerapkan
metode membaca menggunakan media gambar dapat meningkatkan kemampuan
siswa dalam membaca.
Berdasarkan kamus besar bahasa Indonesia Media adalah alat atau sarana
(Balai Pustaka, 1991 :640 ), jadi dengan demikian media merupakan alat atau sarana
yang harus dikembangkan untuk tercapainya hasil belajar yang optimal. Dalam
pengertian teknologi pendidikan, Media atau bahan sebagai sumber belajar
merupakan komponen dari system instruksional disamping pesan, orang dan
peralatan. Dengan demikian timbul upaya-upaya penataan dengan pengelompokan
atau klasifikasi menurut kesamaan ciri atau karakteristiknya.
Adapun manfaat media bagi siswa adalah sebagai berikut (Ikel I. Gasan
(1999:1a)):
1) Untuk meningkatkan perhatian siswa dalam belajar.
2) Memberikan pengalaman yang nyata dan langsung.
3) Membantu menumbuhkan pemikiran / pemikiran yang teratur.
Dari manfaat media diatas dapat disimpulkan bahwa pemanfaatan media ini
sangat tepat untuk meningkatkan, memotivasi siswa dan memberikan pengalaman
secara langsung sehingga memberi pengaruh pada sikap, nilai dan emosi pada siswa
saat menerima pelajaran.
Kenyataan yang terjadi pada saat ini, mata pelajaran Bahasa Indonesia sering
diremehkan oleh sebagian besar siswa bahkan dianggap sebagai mata pelajaran
yang membosankan, oleh karena itu penggunaan media merupakan salah satu upaya
yang dilakukan oleh guru sebagai pengajar untuk menumbuhkan motivasi belajar
siswa, sehingga materi yang disampaikan dapat dengan mudah dipahami dan

2|

Jurnal Pendidikan Dasar, Edisi VII, ISSN: 2355-1526

Peranan Media Gambar Sebagai Alat Bantu Untuk Meningkatkan Kemampuan


Membaca Siswa Kelas I Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di SD Negeri 1
Pahandut Palangkaraya Tahun Ajaran 2009/2010 | 2016

dimengerti oleh siswa. Sehingga tujuan pengajaran dapat berjalan dengan baik dan
lancar.

Metode
Subjek Penelitian dalam pembelajaran ini adalah siswa kelas I B pada mata
pelajaran Bahasa Indonesia di SD Negeri 1 Pahandut palangkaraya tahun ajaran
2009/2010. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian tindakan kelas
(PTK), yaitu: 1) Perencanaan. 2). Pelaksanaan. 3) Pengamatan. 4) Refleksi
(Arikunto, 2006:16).
Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah mengumpulkan
nilai formatif.
1) Hasil pre tes atau tes awal: pre tes dilakukan untuk mengetahui
pemahaman/penguasaan pengetahuan siswa tentang materi yang sudah
diberikan.
2) Hasil pos tes atau tes akhir: post tes dilakukan untuk mengevaluasi
pemahaman/penguasaan pengetahuan siswa tentang materi yang sedang
berlangsung.
Penilaian terhadap pengelolaan pembelajaran dan respon siswa digunakan
analisis statistik persentase dengan rumus:
=

100%

Keterangan:
P

= Persentase

= Frekuensi; nilai tes/ hasil belajar siswa; jawaban questioner.

= Banyaknya jumlah siswa


Untuk mengadakan interpretasi data tentang peningkatan kemampuan

membaca siswa kelas I SD Negeri Pahandut 1 dengan menggunakan media gambar


dengan pedoman penilaian yaitu sebagai berikut:
85 100 = Baik sekali
70 84

= Baik

55 69

= Cukup

3|

Jurnal Pendidikan Dasar, Edisi VII, ISSN: 2355-1526

Peranan Media Gambar Sebagai Alat Bantu Untuk Meningkatkan Kemampuan


Membaca Siswa Kelas I Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di SD Negeri 1
Pahandut Palangkaraya Tahun Ajaran 2009/2010 | 2016

40 54

= Kurang

0 30

= Sangat kurang.

Hasil Penelitian dan Pembahasan


Hasil Tes Awal
Dari hasil penilaian tes pada awal proses pembelajaran membaca tanpa
menggunakan media gambar, diperoleh hasil dibawah ini:
Tabel 1. Hasil Tugas Awal
No

Nilai

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Jumlah
Rata-rata

Frekuensi
0
0
0
8
4
6
2
20

100
90
80
70
60
50
40

Siklus I
Persentase
0%
0%
0%
40%
20%
30%
10%
100%
59%

Sumber: hasil pengolahan data


Dari tugas awal pada tabel 5 diatas tergambar bahwa dari 20 siswa kelas I
SDN-1 Pahandut Palangka Raya hanya mencapai nilai rata-rata 59%, dengan 8
orang siswa yang mencapai batas nilai ketuntasan (40%) sedangkan 10 orang siswa
lainnya belum mencapai batas nilai ketuntasan yakni masing-masing mendapat nilai
60 (4 orang siswa atau sekitar 20%), nilai 50 (6 orang siswa atau sekitar 30%), dan
nilai 40 (2 orang siswa atau sekitar 10%).

Siklus I
Pembelajaran pada siklus I ini dilaksanakan pada hari Senin tanggal 15 Maret
2010. Siklus I dilaksanakan sesudah tes awal dengan pertimbangan hasil yang
diperoleh siswa dari tes awal belum mencapai batas ketuntasan dalam pembelajaran
membaca adalah 58,33%.
Setelah mengikuti proses pembelajaran membaca dengan menggunakan
media gambar diperoleh hasil penilaian tugas seperti tergambar pada tabel 6
dibawah ini

4|

Jurnal Pendidikan Dasar, Edisi VII, ISSN: 2355-1526

Peranan Media Gambar Sebagai Alat Bantu Untuk Meningkatkan Kemampuan


Membaca Siswa Kelas I Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di SD Negeri 1
Pahandut Palangkaraya Tahun Ajaran 2009/2010 | 2016

Tabel 2. Hasil Tugas Siklus I


No

Nilai

1
100
2
90
3
80
4
70
5
60
6
50
7
40
Jumlah
Rata-rata

Siklus I
Frekuensi
0
0
5
9
4
2
0
20

Persentase
0%
0%
25%
45%
20%
10%
0%
100%
68,5%

Sumber: hasil pengolahan data


Berdasarkan tabel 6 diatas, dapat dilihat bahwa siswa yang belum menguasai
kompetensi dasar atau belum tuntas dengan nilai 50 berjumlah 2 siswa atau 10%.
Sedang yang mencapai nilai ketuntasan sebanyak 18 siswa yakni masing-masing
mendapat nilai 80 (5 orang siswa atau sekitar 25%), nilai 70 (9 orang siswa atau
sekitar 45%) dan nilai 60 (4 orang siswa atau sekitar 20%).
Ini berarti bahwa telah terjadi peningkatan 25% kemampuan siswa dalam
menulis dan membaca dengan media gambar. Akan tetapi dari hasil ini masih belum
mencapai indikator yang diharapkan, maka dilakukan tindakan selanjutnya.
Berdasarkan hasil pengamatan melalui lembar observasi tentang proses
pembelajaran selama 2x35 menit pada siklus I ini dapat disimpulkan sebagai
berikut:
Tabel 3. Observasi Kegiatan Pembelajaran Siklus I
Dilakukan
No

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

5|

Aspek yang Diamati


Aspek guru, langkah-langkah pembelajaran
Apersepsi
Menyampaikan tujuan pembelajaran
Menginformasikan pendekatan pembelajaran
Menyampaikan materi pelajaran
Menyiapkan alat/media belajar berupa gambar-gambar
binatang dan buah-buahan.
Melaksanakan kerja kelompok
Menjelaskan tahap-tahap kerja kelompok
Memberikan kesempatan pada siswa untuk :
- Membaca Gambar
- Menjawab pertanyaan

Ya

Tidak

Jurnal Pendidikan Dasar, Edisi VII, ISSN: 2355-1526

Peranan Media Gambar Sebagai Alat Bantu Untuk Meningkatkan Kemampuan


Membaca Siswa Kelas I Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di SD Negeri 1
Pahandut Palangkaraya Tahun Ajaran 2009/2010 | 2016

9.
10.
11.
12.

Memberi soal latihan


Memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya
Meminta siswa menyimpulkan pelajaran
Menutup Pelajaran

1.
2.
3.
4.

Mengelola waktu :
Memulai pembelajaran tepat waktu
Meneruskan pembelajaran sampai waktu habis
Menghindari penundaan kegiatan selama pembelajaran
Menghindari penyimpangan yang tidak diperlukan

Sumber :hasil pengolahan data


Berdasarkan hasil pengamatan terhadap kegiatan siswa pada siklus I ini dapat
disimpulkan sebagai berikut:
Tabel 4. Observasi Kegiatan Siswa Siklus I
No Aspek pengamatan

Kelompok 1

Kelompok 2

Kelompok 3

Kelompok 4

Ya

Ya

Tidak

Ya

Tidak

Ya

Tidak

Tidak

Kerjasama dalam

kelompok

Keaktifan
kelompok

Ketrampilan
waktu
dalam menyelesaikan

Ketrampilan dalam

membaca gambar

dalam

Sumber: hasil pengolahan data


Berdasarkan hasil observasi dan evaluasi pada siklus I maka dapat
direfleksikan hal-hal sebagai berikut:
1) Kegiatan pembelajaran guru berlangsung efektif sesuai dengan yang telah
direncanakan. Semua aspek pengamatan menunjukan bahwa guru benar-benar
telah menyiapkan pembelajaran dengan baik.
2) Kegiatan belajar siswa menunjukan bahwa hanya satu kelompok yang aktif dan
tepat waktu sementara kelompok lainnya masih perlu pembinaan.
3) Kegiatan belajar siswa menunjukan bahawa ada 2 kelompok yang tidak aktif
dan tidak terampil dalam membaca gambar.

6|

Jurnal Pendidikan Dasar, Edisi VII, ISSN: 2355-1526

Peranan Media Gambar Sebagai Alat Bantu Untuk Meningkatkan Kemampuan


Membaca Siswa Kelas I Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di SD Negeri 1
Pahandut Palangkaraya Tahun Ajaran 2009/2010 | 2016

Berdasarkan hasil tes evaluasi siklus I, tergambar nilai rata-rata belum


mencapai standar nilai minimal ketuntasan yaitu 7,00 maka perlu diadakan tindakan
selanjutnya. Dari refleksi siklus I tersebut maka disusunlah rencana untuk siklus II
dengan perbaikan rencana dan pelaksanaan.

Siklus II
Pelaksanaan siklus II pada pembelajaran ini dilaksanakan pada hari Rabu
Tanggal 7 April 2010. Seperti pada siklus I, pelaksanaan penelitian ini terdiri atas
empat fase yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Pada siklus II,
diperoleh hasil penilaian tugas seperti tergambar pada table 9 dibawah ini.
Tabel 5. Hasil Tugas Siklus II
No

Nilai

1
2
3
4
5
6
7
Jumlah
Rata-rata

100
90
80
70
60
50
40

Siklus II
Frekuensi
0
0
9
10
1
0
0
20

Persentase
0%
0%
45%
50%
5%
0%
0%
100%
74%

Sumber: hasil pengolahan data


Berdasarkan tabel 9 diatas, tergambar bahwa hasil akhir pada siklus II
diperoleh nilai rata-rata 74% yang menunjukan telah tercapainya indicator
ketuntasan belajar dengan rincian yaitu dengan nilai 80 (9 orang siswa atau sekitar
45%), nilai 70 (10 orang siswa atau sekitar 50%) dan nilai 60 (1 orang siswa atau
sekitar 5%). Hal ini berarti bahwa terjadi peningkatan kemampuan siswa dalam
membaca dengan media gambar dari 68,5% pada siklus I menjadi 74% pada siklus
II.
Berdasarkan hasil pengamatan melalui lembar observasi tentang proses
pembelajaran selama 2x35 menit pada siklus II ini dapat disimpulkan sebagai
berikut:

7|

Jurnal Pendidikan Dasar, Edisi VII, ISSN: 2355-1526

Peranan Media Gambar Sebagai Alat Bantu Untuk Meningkatkan Kemampuan


Membaca Siswa Kelas I Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di SD Negeri 1
Pahandut Palangkaraya Tahun Ajaran 2009/2010 | 2016

Tabel 6. Observasi Kegiatan Pembelajaran Siklus II


No

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

9.
10.
11.
12.
1.
2.
3.
4.

Dilakukan

Aspek yang Diamati

Ya

Aspek guru, langkah-langkah pembelajaran


Apersepsi
Menyampaikan tujuan pembelajaran
Menginformasikan pendekatan pembelajaran
Menyampaikan materi pelajaran
Menyiapkan alat/media belajar berupa gambar-gambar
binatang dan buah-buahan.
Melaksanakan kerja kelompok
Menjelaskan tahap-tahap kerja kelompok
Memberikan kesempatan pada siswa untuk :
- Membaca Gambar
- Menjawab pertanyaan
Memberi soal latihan
Memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya
Meminta siswa menyimpulkan pelajaran
Menutup Pelajaran
Mengelola waktu :
Memulai pembelajaran tepat waktu
Meneruskan pembelajaran sampai waktu habis
Menghindari penundaan kegiatan selama pembelajaran
Menghindari penyimpangan yang tidak diperlukan

Tidak

Sumber: hasil pengolahan data


Berdasarkan hasil pengamatan terhadap kegiatan siswa pada siklus II ini
dapat disimpulkan sebagai berikut:
Tabel 7. Observasi Kegiatan Siswa Siklus II
No
1
2
3
4

Aspek pengamatan
Kerjasama dalam
kelompok
Keaktifan dalam
kelompok
Ketrampilan waktu
dalam menyelesaikan
Ketrampilan dalam
membaca gambar

Kelompok 1
Ya
Tidak

Kelompok 2
Ya
Tidak

Kelompok 3
Ya Tidak

Kelompok 4
Ya Tidak

Sumber: hasil pengolahan data


Rata-rata nilai tes dari pertemuan pada siklus II ini diperoleh yaitu 74%,
dengan nilai yang di hasilkan tersebut menunjukan bahwa penelitian ini berhasil
dan tujuan pembelajaran yang diterapkan tercapai.

8|

Jurnal Pendidikan Dasar, Edisi VII, ISSN: 2355-1526

Peranan Media Gambar Sebagai Alat Bantu Untuk Meningkatkan Kemampuan


Membaca Siswa Kelas I Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di SD Negeri 1
Pahandut Palangkaraya Tahun Ajaran 2009/2010 | 2016

Berdasarkan hasil observasi dan evaluasi pada siklus II maka dapat


direfleksikan hal-hal sebagai berikut:
1) Kegiatan pembelajaran guru berlangsung efektif sesuai dengan yang telah
direncanakan. Semua aspek pengamatan menunjukan bahwa guru benar-benar
telah menyiapkan pembelajaran dengan baik.
2) Kegiatan belajar siswa menunjukan bahwa setiap kelompok sekarang aktif dan
tepat waktu.
Dari hasil analisis data berdasarkan data awal, data siklus I dan siklus II pada
pembelajaran membaca dan menulis dengan menggunakan media gambar pada
kelas I SDN 1 Pahandut Palangka Raya, terdapat perbedaan nilai rata-rata tes akhir
sebelum dan sesudah menggunakan media gambar dengan peningkatan nilai ratarata sesudah digunakannya media gambar. Hal ini memberikan gambaran bahwa
penggunaan media gambar efektif diterapkan pada pembelajaran membaca dan
menulis. Pada hasil tes formatif siklus I dengan menggunakan media gambar, nilai
minimal 5 di sandang 2 orang siswa, hal ini juga dapat dilihat dari faktor utama
yang disebabkan siswa belum memahami konsep dasar menulis dan membaca
gambar sehingga masih banyak unsur kesalahan yang dibuat seperti menggunakan
huruf kapital, tanda baca, dan EYD yang belum tepat. Dari faktor guru sendiri akan
memberikan pelayanan secara maksimal.
Berdasarkan penjelasan diatas, maka nilai hasil belajar siswa pada siklus I
dan siklus II memiliki kecenderungan meningkat hingga mencapai indikator
ketuntasan belajar. Hal ini menunjukan bahwa penggunaan media gambar ini
efektif untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam membaca dan menulis. Untuk
itu dapat disimpulkan, jika menggunakan media gambar dalam pembelajaran
membaca dan menulis pada pelajaran Bahasa Indonesia, maka kemampuan siswa
kelas I SDN 1 Pahandut Palangka Raya dalam menulis dan membaca akan lebih
meningkat.

Simpulan
Dari hasil tes awal membaca siswa kelas I SD Negeri Pahandut I tanpa
menggunakan media gambar diketahui bahwa 12 orang siswa mencapai nilai

9|

Jurnal Pendidikan Dasar, Edisi VII, ISSN: 2355-1526

Peranan Media Gambar Sebagai Alat Bantu Untuk Meningkatkan Kemampuan


Membaca Siswa Kelas I Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di SD Negeri 1
Pahandut Palangkaraya Tahun Ajaran 2009/2010 | 2016

ketuntasan yaitu dengan nilai 70 (8 orang siswa atau 40%), dengan nilai 60 (4 orang
siswa atau 20%), sedangkan 8 orang siswa belum mencapai nilai ketuntasan yaitu
dengan nilai 50 (6 orang siswa atau 30%) dan 2 orang siswa atau 10% mendapat
nilai 40. , dan hasil tugas siklus I diketahui bahwa siswa yang tuntas berjumlah 18
orang yaitu dengan nilai 80 ( 5 orang siswa atau 25%), nilai 70 (9 0rang siswa atau
45%), nilai 60 (4 orang siswa atau 20%) dan nilai 50 (2 orang siswa atau 10%)
belum tuntas. Pada siklus II diketahui bahwa siswa yang memperoleh nilai tertinggi
80 (9 orang siswa atau 45%), yang memperoleh nilai 70 ( 8 orang siswa atau 50%)
dan nilai terendah 60 (1 orang siswa atau 5%).
Dari hasil kedua siklus yang dilakukan dengan menggunakan media gambar
terbukti memiliki nilai positif yang ditandai dengan adanya peningkatan nilai ratarata kemampuan siswa dalam membaca dan menulis pada hasil belajar siswa kelas
I SDN Pahandut 1 Palangka Raya pada setiap siklus.

Saran
Berdasarkan temuan-temuan yang telah disimpulkan diatas, maka peneliti
menyampaikan saran- saran sebagai berikut:
1) Guru Mengupayakan untuk memaksimalkan penggunaan media dalam
pembelajaran, baik pelajaran Bahasa Indonesia ataupun mata pelajaran lainya.
2) Kepada kepala sekolah disarankan untuk menyediakan berbagai sarana
penunjang belajar bahasa khususnya buku bergambar pelajaran dan buku
penunjang untuk kegiatan yang lebih beragam di kelas.

Daftar Pustaka
Trimo. 2006. Pemanfaatan Buku Cerita Bergambar Di Perpustakan Sekolah Untuk
Meningkatkan Keterampilan Membaca Pada Siswa Kelas III SDN 07
Semarang. UPI: Bandung.
Zhrotul, Nimas. 2009. Buku Cerita Bergambar Sebagai Acuan Belajar. http://kelana
kota. suarasurabaya. Net / ?id = 011324f1e6a9c f6a898ad455b ccbc2310200
970 640.

10 |

Jurnal Pendidikan Dasar, Edisi VII, ISSN: 2355-1526

Peranan Media Gambar Sebagai Alat Bantu Untuk Meningkatkan Kemampuan


Membaca Siswa Kelas I Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di SD Negeri 1
Pahandut Palangkaraya Tahun Ajaran 2009/2010 | 2016

Haryadi, Zmzami. 1996. Peningkatan Ketrampilan Berbahasa Indonesia. Jakarta:


Depdikbud.
Kartini, Sri. 2009. Manfaat Cerita Bergambar Bagi Pendidikan. http://dompetdsak.
webnode. com/news/energi-bagi-pendidikan-dan-pengajaran-anak.
Suparni. 2008. Pemanfaatan Buku Cerita Bergambar Terhadap Kemampuan
Membaca Kelas II di SDN Suroloyo. Malang: Universitas Negeri Malang.
Rofi Uddin, Ahmad. 2001. Pendidikan dan Sastra Indonesia Dikelas Tinggi.
Malang: Universitas Malang.
Roesnariyanti. 2009. Meningkatkan Minat Membaca Dengan Media Buku Cerita
yang Menarik Kelas III SD No. 07/IX Lubuk Kuari Kabupaten Muaro Jambi,
Jambi: Universitas Jambi.
Roesedi. 2003, Pembelajaran Ketrampilan Membaca, Jakarta: Depdikbud.
Tim Bina Karya Guru. 2006. Bina Bahasa Indonesia 2A. Jakarta: Erlangga.
Rahim, Farida. 2011. Pengajaran Membaca di Sekolah Dasar. Jakarta: Bumi
Aksara
Liando, Mayske. 2008. Pemanfaatan Buku Cerita Bergambar Untuk Meningkatkan
Minat dan Kemampuan Membaca Permulaan Siswa Kelas 1 SD Negeri
Sumbersari II Malang, http;//id. wikipedia. org/wiki/Membaca.

11 |

Jurnal Pendidikan Dasar, Edisi VII, ISSN: 2355-1526

Вам также может понравиться

  • Yossita Wisman
    Yossita Wisman
    Документ8 страниц
    Yossita Wisman
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • Effrata
    Effrata
    Документ9 страниц
    Effrata
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • Marine
    Marine
    Документ11 страниц
    Marine
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • Seniansi
    Seniansi
    Документ15 страниц
    Seniansi
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • Yunsie
    Yunsie
    Документ17 страниц
    Yunsie
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • Wawan Kartiwa
    Wawan Kartiwa
    Документ15 страниц
    Wawan Kartiwa
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • Ruseniwatie
    Ruseniwatie
    Документ12 страниц
    Ruseniwatie
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • Gesuriasi
    Gesuriasi
    Документ9 страниц
    Gesuriasi
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • Cover, Team Pengelola, Daftar Isi
    Cover, Team Pengelola, Daftar Isi
    Документ4 страницы
    Cover, Team Pengelola, Daftar Isi
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • 05 Hendrawati
    05 Hendrawati
    Документ12 страниц
    05 Hendrawati
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • Lendang
    Lendang
    Документ12 страниц
    Lendang
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • 10 Zainah
    10 Zainah
    Документ13 страниц
    10 Zainah
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • Betsie
    Betsie
    Документ9 страниц
    Betsie
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • 07 Musleha
    07 Musleha
    Документ11 страниц
    07 Musleha
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • 02 Rangkap
    02 Rangkap
    Документ14 страниц
    02 Rangkap
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • 08 Atik Fibrianti (Revisi)
    08 Atik Fibrianti (Revisi)
    Документ11 страниц
    08 Atik Fibrianti (Revisi)
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • 09 Puji Arini Wasiyati
    09 Puji Arini Wasiyati
    Документ9 страниц
    09 Puji Arini Wasiyati
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • 04 Rokmini
    04 Rokmini
    Документ12 страниц
    04 Rokmini
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • Harawaty
    Harawaty
    Документ11 страниц
    Harawaty
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • Susan Daniel & Natan Prasetya
    Susan Daniel & Natan Prasetya
    Документ13 страниц
    Susan Daniel & Natan Prasetya
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • Cover, Team Pengelola, Daftar Isi (Revisi)
    Cover, Team Pengelola, Daftar Isi (Revisi)
    Документ4 страницы
    Cover, Team Pengelola, Daftar Isi (Revisi)
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • 06 Mulyati
    06 Mulyati
    Документ16 страниц
    06 Mulyati
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • Femmy Dan Mariane Tinse
    Femmy Dan Mariane Tinse
    Документ9 страниц
    Femmy Dan Mariane Tinse
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • Dina Mardiana & H. Kuswari
    Dina Mardiana & H. Kuswari
    Документ10 страниц
    Dina Mardiana & H. Kuswari
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • Alis
    Alis
    Документ13 страниц
    Alis
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • Halimah & Asih
    Halimah & Asih
    Документ11 страниц
    Halimah & Asih
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • Kuswari
    Kuswari
    Документ10 страниц
    Kuswari
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • Surina
    Surina
    Документ7 страниц
    Surina
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет
  • Sumiati
    Sumiati
    Документ12 страниц
    Sumiati
    Jurnal Pendidikan Dasar PGSD FKIP UPR
    Оценок пока нет