Вы находитесь на странице: 1из 5

HARI PENDIDIKAN NASIONAL

Assalamualaikum wr wb.

Salam sejahtera bagi kita semua. Yang saya hormati Ibu Nila. Yang saya cintai dan saya
banggakan teman-teman seperjuangan.

Yang pertama dan utama marilah kita bersama-sama selalu dan tidak lupa mengucapkan
Syukur atas limpahan nikmat dan karunianya sehingga kita dapat berkumpul disiini
dalam acara peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun 2015.
Kita bisa kuliah disini, bisa menikmati sekolah saat ini pastinya akan sangat bersyukur
dan akan belajar sungguh-sungguh manakala mengetahui bagaimana sejarahnya
sehingga kalian bisa sekolah seperti sekarang. Pada kesempatan ini, kita memperingati
salah satu hari bersejarah yang tentunya di peringati setiap tahunnya sejak
meninggalnya Ki Hajar Dewantara yakni Hari Pendidikan Nasional yang jatuh pada
tanggal 2 Mei.
Teman temanku yang berbahagia. Mari kita simak kembali baik-baik, Perjuangan Ki
Hajar Dewantara dan kawan kawan

seperjuangannya

untuk mendukung

perkembangan pendidikan di Indonesia . Patut dihargai , dikenang , dan dilestarikan .


Seperti hal yang dilakukan Raden Ajeng Kartini dan dr. Cipto Mangunkusumo yang
mengabdikan dirinya untuk keprihatinan terhadap pendidikan di Indonesia. Mereka
berjuang tanpa lelah agar pendidikan di Indonesia benar-benar bisa dinikmati oleh
seluruh rakyat Indonesia. Mereka bukan berjuang untuk dirinya sendiri, melainkan
untuk orang lain, untuk kita. Sudah menjadi keyakinan semua negara bahwa pendidikan
merupakan salah satu faktor esensial yang sangat berpengaruh bagi perkembangan
bangsa. Rendahnya tingkat pendidikan warga negara maka renda pula pandangan
negara lain. Amati baik-baik sebuah kenyataan yang menunjukkan bahwa kemajuan
suatu negara tergantung kemajuan pendidikan warganya, kemajuan pola pikir, mental
dan kreativitasnya. Semua itu tidak lepas dari sistem pendidikan yang diterapkan.

Tanggal 2 Mei tepatnya adalah hari Pendidikan Nasional. Hari dimana lahirnya
pendidikan di Indonensia. Tanggal 2 Mei dijadikan sebagai hari Pendidikan Nasonal
bertepatan dengan hari lahirnya salah satu tokoh pendidikan yang sudah kita
kenalbersama yaitu Ki Hajar Dewantara dengan nama asli: Raden Mas Soewardi.
Mengulas sedikit tentang perjuangan untuk memajukan pendidikan di bumi Indonesia,
beliau sempat mendirikan salah satu taman siswa pada 3 Juli 1922 untuk sekolah
kerakyatan di Yogyakarta. Kemudian beliau juga sempat menulis berbagai artikel yang
intinya memprotes berbagai kebijakan para penjajah (Belanda) yang kadang membunuh
serta menghambat tumbuh dan berkembangnya pendidikan di Indonesia. Untuk
mewujudkan dan membangun dunia pendidikan di Indonesia yang sedang diusahaknnya
dalam penjajahan para penjajah Belanda beliau memakai semoboyan Tut Wuri
Handayani semboyan ini berasal dari ungkapan aslinya Ing Ngarsa Sung Tulada, Ing
Madya Mangun Karsa. Semboyan ini masih dipakai dalam dunia pendidikan kita hingga
era reformasi ini. Bahkan dengan semboyan itu telah sedikit mengubah warna
pendidikan kita di Indonesia saat ini.
Hari Pendidikan Nasional Tanggal 2 Mei 2009 mempunyai arti penting dalam kancah
pendidikan nasional Indonesia. Memasuki abad 21 ini, pendidikan mempunyai arah
tujuan yang jelas, yaitu memartabatkan manusia Indonesia di kancah internasional.
Perlu kita pahami bersama bahwa memperingati Hari Pendidikan Nasional bukan hanya
sebagai perayaan saja. Ada hal yang sangat penting di balik semua itu.
Pertama, Bangunkan kembali semangat belajar yang sudah kendur. Sadarilah
betapa perjuangan pahlawan itu sangat berat hanya untuk membuat kita bisa sekolah
seperti sekarang. Jangan sia-siakan kesempatan ini mumpung kalian masih muda.
Dengan semangat belajar maka prestasi mudah diraih. Dengan semangat belajar maka
untuk mencapai kesuksesan lebih mudah.Untuk melakukan apapun buat kalian akan
terasa lebih mudah karena kalian punya modalnya, yakni semangat.
Kedua, Mulailah untuk memperbaharui sikap, prilaku dan kata-kata kita. Evaluasilah
bila saat ini kalian merasa kurang sopan terhadap guru. Walau bagaimana pun jasa guru
akan melekat selamanya dalam kisah hidup kalian. Berbakti lah kepada orang tua ini
bisa membuat mereka merasa bangga dan bahagia punya anak seperti kalian dan hidup
kalian menjadi berkah. Tidak ada cerita seorang anak durhaka kepada orang tua
mengalami hidup bahagia.

Perlu diingatkan bahwa pendidikan bukan hanya tentang nilai nilai yang ada di buku
rapor sekolah. Ada nilai yang paling penting yakni Semangat kita, kejujuran kita dan
Gairah kita dalam belajar untuk masa depan yang lebih mulia.
Semoga apa yang saya sampaikan hari ini ada manfaatnya buat kita semua. Semoga
masa depan kita, masa depan pendidikan negara kita semakin mantap dan akhirnya
negara lain menjadi salah satu yang mereka perhitungkan. Mari sekali lagi saya
mengajak untuk bersama-sama memperbaiki kualitas pendidikan kita agar kelak kita
mendapatkan generasi emas generasi yang mampu merubah karakter bangsa ini menjadi
bangsa yang berkualitas dan bermartabat.
Mohon maaf bila ada perkataan yang kurang berkenan.
Wassalamu alaikum wr. wb.

Sambutan Pernikahan
Salam sejahtera untuk kita semua,

Khususnya kedua mempelai berdua yang berbahagia. Marilah kita panjatkan segala puji
syukur kehadhirat Tuhan Yang Maha Esa, karena kasih dan sayangnya, la menyatukan
kedua mempelai berdua dalam perkawinan suci dan mulia. Dengan limpahan rahmatNya jua kita berkumpul disini untuk acara pernikahan ananda tercinta_______ dengan
_______ (nama lengkap).
Para hadirin undangan yang terhomat, Kami sekeluarga menyampaikan terima kasih
yang tak terhingga atas para hadirin yang berkenan menanggapi undangan, dimana
semuanya hadir pada acara hari ini. Dalam kesempatan ini perkenakanlah kami
menyampaikan penghargaan yang sebesar-besaraya atas kehadiran Bapak, Ibu, hadirin
semua pada acara pernikahan anak kami, ananda ______ dengan ananda _______ (nama
lengkap).
Tiada kata yang sempurna untuk mengungkapkan perasaan kami sebagai orang tua pada
saat ini, kecuali merasa bangga, terharu dan bahagia. Kami merasa bangga karena telah
sampai pada pelaksanaan tanggung jawab menghantarkan anak kami kepada bentuk
kebidupan baru, kehidupan membentuk satu keluarga baru yang meneruskan generasi
dan tradisi keluarga ini,
Ananda ______ Bapak dan Ibu, merasa terharu atas ungkapan bakti ananda
sebagaimana yang ananda ucapkan. Suatu ungkapan perasaan yang menunjukan sikap
yang matang, dewasa dan bijaksana. Bapak dan Ibu merasa sangat berbahagia bahwa
ananda telah menentukan pilihan teman pendamping dalam menjalankan bahtera
kehidupan, membentuk keluarga sakinah.Sesunguhnya bagi Bapa dan Ibu, rasa bahagia
ini sudah terpancar sejak ananda masih dalam kandungan. Memang sang waktu berlalu
sedemikian cepat dan telah kita lalui. Dan dalam perjalanan waktu, terdapat berbagai
suka duka romantika kehidupan. Tiada harapan dan keinginan lain abah dan mama,
kecuali kebahagian ananda.Kami sekeluarga juga memohonkan agar bapak, ibu, saudara

hadirin undangan yang terhormat, berkenan memberikan doa restunya kepada anak
kami tercinta. Untuk itu kami mengucapkan terima kasih.Anak kami seperti juga semua
kita, akan membentuk keluarga yang saling mencintai dengan tulus ikhlas antara suami
istri, cinta dan kasih sayang. Sebab dengan saling kasih mengasihi, saling sayang
menyayangi, saling hormat menghormati, menjaga kehormatan suami, menjaga
kehormatan isteri. Dari situlah akan membangkitkan suasana ketenangan keluarga, ini
namanya keluarga sakinah. Satu keluarga tempat berbagi suka dan duka dalam
menempuh kehidupan.
Ananda_______ Bapak dan Ibu berpesan, cintailah istrimu, hormatilah dia, jagalah
kehormatannya, berilah dia ketenangan dan kedamaian dalam rumah tanggamu.
Ananda _______ cintailah suamimu, hormatilah dia, jagalah kehormatannya, berilah dia
ketenangan dan kedamaian dalam rumah tanggamu. Sebagai pasangan suami isteri,
jadilah orang-orang yang mengasihi dan menyayangi orang-orang yang ada disekiling
kalian, yang telah membantu kalian, yang telah mendidik dan merawat kalian. Insya
Allah berbuat baik dan berkasih sayang, akan mendatangkan kebaikan dan kasih sayang
yang berlimpah untuk ananda berdua.
Kepada para undangan yang kami hormati, sekali lagi sudilah kiranya Bapak, Ibu dan
saudara sekalian, memberikan do'a dan restu kepada kedua mempelai, agar apa yang
mereka cita-citakan sebagai sepasang suami-istri dapat tercapai, agar mereka dapat
membina keluarga yang bahagia dan menjadi berkat bagi orang lain.
Demikianlah kata sambutan kami. Mohon maaf yang sebesar-besarnya bila terdapat
kesalahan dan kekhilafan kami. Terima kasih.

Вам также может понравиться