Вы находитесь на странице: 1из 73

LAPORAN KEGIATAN

PELAKSANAAN PROGRAM MAGANG I


DI SEKOLAH DASAR NEGERI MAGERSARI 1

Diajukan untuk Melengkapi Persyaratan


Penyelesaian Program Magang I

Oleh
NURUL IRFANI CHAIRUNNISYA
14.0305.0033

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG
2015

HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN KEGIATAN
PELAKSANAAN PROGRAM MAGANG I
DI SEKOLAH DASAR NEGERI MAGERSARI 1

Oleh
NURUL IRFANI CHAIRUNNISYA
14.0305.0033

Telah diperiksa dan disetujui oleh :

Kepala sekolah,
Magang,

Dosen Pembimbing

Endang Tri Astuti, S.Pd

Tabah Subekti, M.Pd

NIP. 1958 0208 1977 012001

NIK. 128406102

Menyetujui,
Guru Pamong

Ketua Program Studi,

Cicilia Suyanti

Rasidi, M.Pd

NIP. 1957 0706 1978 022007

NIK. 128806103

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan rahmat, inayah,
taufik dan hidayahNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Kegiatan Magang 1
ini dengan baik.
Tentunya dalam proses penulisan Laporan Kegiatan Program Magang 1 ini tidak lepas
dari peran berbagai pihak. Untuk itu, Penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak M. Rizki Tabah Subekti, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Magang yang telah
memberikan arahan selama kegiatan magang berlangsung.
2. Ibu Endang Tri Astuti, S.Pd selaku Kepala Sekolah SD Negeri Magersari 1, yang telah
memberikan kesempatan kepada kami untuk melakukan kegiatan magang.
3. Ibu Cicilia Suyanti selaku Guru Pamong, yang memberikan arahan selama kegiatan
magang di SD Negeri Magersari 1.
4. Seluruh guru dan karyawan SD Negeri Magersari 1 yang turut membantu dalam
kelancaran kegiatan magang.
5. Siswa-siswi SD Negeri Magersari 1 yang turut berpartisipasi dalam kegiatan magang
dan telah bersedia menjadi objek observasi penulis.
6. Orang tua penulis yang selalu memberikan motivasi dan dorongan kepada penulis.
7. Teman-teman satu kelompok serta teman-teman PGSD yang selalu kompak dan saling
memberi motivasi.
Laporan ini disusun setelah pelaksanaan kegiatan magang yang penulis lakukan di SD
Negeri Magersari 1 selama kurang lebih 2 minggu. Banyak hal yang penulis peroleh dari
kegiatan magang ini. Hasil pengamatan yang penulis peroleh selama observasi di SD Negeri
Magersari 1 akan penulis jadikan sebagai bahan penyusunan laporan ini.
Dalam penyusunan laporan ini penulis menyadari bahwa laporan ini masih banyak
kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan
saran yang bersifat membangun agar kedepannya penulis dapat menyusun laporan yang lebih
baik lagi. Akhir kata, penulis mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah
membantu dalam penyelesaian laporan ini.
Magelang, 6 April 2015
Penulis

Nurul Irfani Chairunnisya

DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN SAMPUL DEPAN..........................................................................................i

HALAMAN PENGESAHAN..............................................................................................ii
KATA PEGANTAR..............................................................................................................iii
DAFTAR ISI.........................................................................................................................iv
Daftar Tabel..........................................................................................................................v
Daftar Gambar.....................................................................................................................vi
Daftar Lampiran..................................................................................................................vii
BAB I PENDAHULUAN.....................................................................................................1
A.
B.
C.
D.

Latar Belakang...........................................................................................................1
Perumusan Masalah...................................................................................................1
Tujuan Kegiatan.........................................................................................................2
Manfaat Kegiatan.......................................................................................................2

BAB II HASIL DAN PEMBAHASAN OBSERVASI MAGANG....................................3


A. Deskripsi Lokasi Magang..........................................................................................3
B. Hasil Data Observasi Magang...................................................................................5
C. Pembahasan Hasil Observasi.....................................................................................6
BAB III KESIMPULAN DAN SARAN.............................................................................9
A. Kesimpulan................................................................................................................9
B. Saran..........................................................................................................................9
LAMPIRAN..........................................................................................................................10

DAFTAR TABEL

Tabel

Halaman

1. Hasil Pengamatan Kultur Sekolah.............................................................................10


2. Kisi-Kisi Instrumen....................................................................................................20

DAFTAR GAMBAR

Gambar

Halaman

1. Gambar Denah Sekolah.............................................................................................60


2. Struktur Organisasi sekolah.......................................................................................66

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman
Lampiran 1 Instrumen dan Data Magang.........................................................................10
A. Hasil Pengamatan Kultur Sekolah.............................................................................10
1. Kultur yang Terkait Prestasi atau Kualitas...........................................................10
2. Kultur yang Terkait dengan Kehidupan Sosial....................................................13

B. Instrumen Observasi Kompetensi Guru PGSD..........................................................20


C. Lembar Observasi untuk Memperkuat Pemahaman Peserta Didik...........................52
Lampiran 2 Denah Lokasi Magang...................................................................................60
Lampiran 3 Visi dan Misi Sekolah.....................................................................................61
Lampiran 4 Detail Sekolah.................................................................................................62
Lampiran 5 Data Pendidik dan Tenaga Kependidikan....................................................63
Lampiran 6 Data Jumlah Siswa Menurut Jenis Kelamin................................................64
Lampiran 7 Data Ruang Belajar dan Lainnya.................................................................65
Lampiran 8 Sarana dan Prasarana Sekolah.....................................................................66

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kurikulum merupakan sebuah dokumen perencanaan yang berisi tentang tujuan
yang harus dicapai, isi, materi, dan pengalaman belajar yang harus dilakukan siswa,
strategi dan cara yang dapat dikembangkan, evaluasi yang dirancang untuk
mengumpulkan informasi tentang pencapaian tujuan, serta implementasi dari dokumen
yang dirancang dalam bentuk nyata. Kurikulum yang disusun akan menentukan kearah
mana tujuan pendidikan di Indonesia ini.
Kurikulum mempunyai beberapa fungsi, diantaranya fungsi pendidikan umum
(untuk mempersiapkan anak didik agar menjadi anggota masyarakat yang bertanggung
jawab), fungsi suplementasi (memberikan pelayanan terhadap semua perbedaan
kemampuan,

minat,

dan

bakat

siswa),

fungsi

eksplorasi

(menemukan

dan

mengembangakan minat dan bakat siswa), dan fungsi kehlian (mengembangkan


kemampuan anak sesuai dengan keahlian yang didasarkan pada minat dan bakat siswa).
Kurikulum harus fleksibel, artinya harus mengikuti perkembangan serta
perubahan zaman, kurikulum juga harus sesuai dengan ilmu pengetahuan dan teknologi
(IPTEK) serta sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Keberhasilan dari suatu kurikulum
tidak dapat dilihat secara langsung, akan tetapi membutuhkan jangka waktu yang cukup
lama.
Setiap sekolah juga pasti menerapkan kurikulum yang telah ditentukan, begitupun
dengan SD N Magersari 1 pasti juga menggunakan kurikulum sebagai acuan kegiatan
pembelajaran. Laporan Magang II ini akan membahas kurikulum yang seperti apa yang
digunakan di SD N Magersari 1.
B. Perumusan Masalah
1. Kurikulum apa yang digunakan di SD N Magersari 1?
2. Apa fungsi dari kurikulum?
3. Bagaimana telaah struktur dan muatan kurikulum sekolah dasar?
4. Apa pengertian RPP dan silabus itu? Dan apa fungsinya?
5. Bagaimana peran seluruh warga sekolah terkait dengan pendidikan guru sekolah
dasar di SD N Magersari 1 kota Magelang ?
C. Tujuan Kegiatan
Kegiatan Magang II yang dilaksanakan di SD N Magersari 1 bertujuan untuk :

1.
2.
3.
4.

Mengetahui kurikulum yang digunakan oleh SD N Magersari 1.


Mengetahui fungsi dari kurikulum.
Mengetahui telaah struktur dan muatan kurikulum sekolah dasar.
Mengetahui pengertian dari silabus dan RPP, serta fungsinya.

5. Mengetahui peran seluruh warga sekolah terkait pendidikan guru sekolah dasar di SD
N Magersari 1 Kota Magelang.
D. Manfaat Kegiatan
Setelah melakukan kegiatan Magang I yang dilakukan di SD N Magersari
1. sebagai calon pendidik memperoleh manfaat yaitu mengetahui pengertian kurikulum
serta struktur yang ada pada kurikulum, mengetahui pengertian silabus dan RPP.
2. Memperoleh pengalaman yang nyata di dunia pendidikan tentang proses
pembelajaran serta dengan kondisinya.
3. Dapat mengembangkan penalarannya dalam observasi ini.
4. Bagi sekolah memperoleh kesempatan untuk ikut campur dalam menyiapkan calon
pendidik yang profesional dalam pekerjaannya.
5. Mendapatkan pengalaman tentang cara berpikir dan kerja yang disiplin

BAB II
HASIL DAN PEMBAHASAN OBSERVASI MAGANG
A. Deskripsi Lokasi Magang
SD N Magersari 1 merupakan salah satu sekolah dasar yang terletak di Kota
Magelang. SD N Magersari 1 beralamat di Jalan Rejosari nomor 1, Magersari,

Kecamatan Magelang Selatan. Sekolah ini terletak di dekat Gunung Tidar. SD Negeri
Magersari 1 dikepalai oleh Ibu Endang Tri Astuti, S.Pd dan mempunyai 11 guru dan
seorang pengelola perpustakaan, serta siswa yang berjumlah kurang lebih 129 anak.
SDN Magersari 1 ini mempunyai visi yaitu Mensejajarkan mutu pendidikan SD
N Magersari 1 dengan sekolah-sekolah lain yang ada di Kota Magelang. Sedangkan misi
SD N Magersari 1 yaitu :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Meningkatkan keimanan Beragama.


Meningkatkan mutu pembelajaran dengan potensi yang ada.
Meningkatkan prestasi bidang akademik dan non akademik.
Meningkatkan sikap sopan santun dan budi pekerti luhur.
Meningkatkan minat baca dengan sarana Perpustakaan yang ada di sekolah.
Meningkatkan manajemen sekolah yang nyata dan transparan.
Meningkatkan Gerakan Disiplin Nasional.
Dengan visi dan misi yang diterapkan, SD N Magersari 1 terus berusaha agar dapat

mencapai visi dan misi yang telah ditargetkan, dengan mengoptimalkan seluruh kegiatan
pembelajaran yang dilakukan di sekolah yang tentunya sesuai dengan misi yang telah
ditetapkan, serta mengembangkan dan memajukan sekolah agar dapat menghasilkan
lulusan yang berkualitas. SD N Magersari 1 juga dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas
serta media pembelajaran yang digunakan oleh siswa. Diantaranya adalah perpustakaan,
mushola atau ruang ibadah, kamar mandi siswa maupun guru, ruang kelas yang nyaman
serta berbagai peralatan yang digunakan dalam pembelajaran. Untuk meningkatkan
prestasi siswa, SD N Magersari 1 juga mengadakan kegiatan ekstrakurikuler dalam
berbagai macam bidang untuk mengembangkan minat dan bakat siswa.

Berikut ini adalah profil sekolah SD Negeri Magersari 1


NAMA SEKOLAH
NO. STATISTIK SEKOLAH
TINGKAT SEKOLAH
ALAMAT SEKOLAH

:
:
:

SD NEGERI MAGERSARI 1
:
101036001016
DASAR
JALAN REJOSARI NO. 1 MAGERSARI
MAGELANG

TELPON / FAX

( 0293 ) 312571

E Mail / Web Site

sdmagersarisatu@yahoo.co.id

STATUS SEKOLAH

NEGERI

NILAI AKREDITASI

SEKOLAH SUDAH MEMILIKI FASILITAS HOTSPOT


DANA DARI PEMERINTAH DAN PEMERINTAH DAERAH.

TAHUN 2012 / 2013

Rp 567. 850. 449

TAHUN 2013 / 2014

Rp 526. 027. 789

B. Hasil Data Observasi Magang


Kurikulum merupakan sebuah dokumen perencanaan yang berisi tentang tujuan
yang harus dicapai, isi, materi, dan pengalaman belajar yang harus dilakukan siswa,
strategi dan cara yang dapat dikembangkan, evaluasi yang dirancang untuk
mengumpulkan informasi tentang pencapaian tujuan, serta implementasi dari dokumen
yang dirancang dalam bentuk nyata. Kurikulum berfungsi sebagai alat untuk mencapai
tujuan pendidikan nasional, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan
manusia Indonesia seutuhnya, yaitu manusia yang beriman dan bertaqwa terhadap
Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan ketrampilan,
kesehatan jasmani dan rohani, kepribadian yang mantap dan mandiri serta rasa tanggung
jawab kemasyarakatan dan kebangsaan.
SD N Magersari 1 memiliki tujuan sekolah yaitu mencetak peserta didik yang
beriman dan bertaqwa, berbudi pekerti luhur dan berprestasi, berguna bagi masyarakat,

bangsa dan negara. SD N Magersari 1 memberikan sosialisasi kurikulum di sekolah


melalui rapat koordinasi antara kepala sekolah, guru, komite, dan wali murid.
Selain sebagai alat untuk mencapai tujuan pendidikan nasional, kurikulum juga
mempunyai fungsi bagi siswa, guru, kepala sekolah, wali murid, bagi sekolah tingkat
selanjutnya, serta bagi masyarakat dan pengguna lulusan.
Struktur kurikulum terdiri dari komponen-komponen mata pelajaran, muatan
lokal, pengembangan diri, pengaturan beban belajar, ketuntasan belajar, dan alokasi
waktu. Pengaturan-pengaturan komponen kurikulum diatur sendiri oleh sekolah, seperti
pengaturan beban belajar, ketuntasan belajar, kenaikan atau kelulusan, serta kalender
pendidikan.
Dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran, SD N Magersari 1 menyusun
silabus dan RPP terlebih dahulu agar pembelajaran yang dilakukan menjadi terarah dan
sesuai dengan kurikulum. Silabus merupakan seperangkat rencana yang berisi garis besar
atau pokok-pokok pembelajaran yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar,
materi pembelajaran, indikator penilaian, alokasi waktu dan sumber belajar yang
dikembangkan oleh setiap satuan pendidikan. Komponen-komponen yang ada pada
silabus tersebut saling berkaitan satu sama lain. Sedangkan Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP) merupakan rencana yang menggambarkan prosedur dan
pengorganisasian pembelajaran untuk mencapai satu kompetensi dasar yang ditetapkan
dalam

standar

isi

dan

dijabarkan

dalam

silabus.

Perencanaan

pembelajaran

memperkirakan atau memproyeksikan mengenai tindakan apa yang akan dilakukan pada
saat melaksanakan kegiatan pembelajaran. Mungkin saja dalam pelaksanaannya tidak
dilakukan secara persis seperti yang telah direncanakan, namun apabila perencanaan
sudah disusun secara matang, maka proses dan hasilnya tidak akan terlalu jauh dari apa
yang telah direncanakan.
C. Pembahasan Hasil Observasi
SD N Magersari 1 menggunakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)
dalam kegiatan pembelajaran. Sekolah mengadakan koordinasi antara kepala sekolah,
guru, tenaga sekolah, komite dan tokoh masyarakat serta orang tua siswa dalam usaha
penyusunan kurikulum di sekolah. Sementara itu untuk mengevaluasi dan memperbaiki
kurikulum yang telah digunakan, sekolah juga mengadakan revisi yang dilakukan setiap
setahun sekali yang melibatkan kepala sekolah, guru, tenaga sekolah, komite sekolah dan
wali murid.
Selain berfungsi sebagai alat untuk mencapai tujuan pendidikan, kurikulum juga
mempunyai fungsi bagi beberapa pihak, yaitu diantaranya :

1. Siswa. Fungsi kurikulum bagi siswa yaitu untuk mendorong berkembangnya potensi
kognitif, afektif dan psikomotor siswa.
2. Guru. Fungsi kurikulum bagi guru yaitu sebagai acuan yang dijabarkan pada prota,
promes, dan silabus yang disitu tercantum tujuan, metode, media serta materi
pelajaran.
3. Kepala sekolah. Fungsi kurikulum bagi kepala sekolah yaitu sebagai pedoman dalam
mengembangkan kurikulum lebih lanjut.
4. Wali murid. Fungsi kurikulum bagi wali murid yaitu untuk memantau anak dalam
kegiatan belajar.
5. Sekolah tingkat selanjutnya. Fungsi kurikulum bagi sekolah tingkat selanjutnya yaitu
sebagai pemeliharaan prinsip yang berkesinambungan.
6. Mayarakat dan pengguna lulusan. Fungsi kurikulum bagi masyarakat
7. dan pengguna lulusan yaitu sebagai acuan dalam penyusunan agar kurikulum yang
disusun sesuai dengan kebutuhan masyaraka

KEGIATAN MAHASISWA MAGANG I


SD N MAGERSARI 1 KOTA MAGELANG
NO
.

HARI,
TANGGAL

1.

Senin, 23 Maret
2015

2.

Selasa, 24 Maret
2015

3.

4.

Rabu, 25 Maret
2015

Kamis, 26 Maret
2015

5.

Jumat, 27 Maret
2015

6.

Sabtu, 28 Maret
2015

WAKTU
08.00-09.00
10.00-11.30
11.30-12.10
12.10-13.00
07.10-07.50
08.00-09.00
09.00-10.00
11.00-13.00
07.10-07.50
08.30-09.10
10.05-10.45
10.45-11.25
11.40-12.20
12.20-13.00
06.25-07.00
07.15-10.00
10.05-10.45
10.45-11.25
11.40-12.20
12.20-13.00
06.30-07.00
07.00-08.30
08.30-10.00
10.05-10.45
10.45-11.30
06.30-07.00
07.00-07.30
07.30-11.00

KETERANGAN
Upacara penyerahan mahasiswa magang I
Observasi kultur sekolah
Observasi kelas 2
Evaluasi hasil observasi
Mengikuti siraman rohani
Wawancara siswa
Wawancara koordinator guru kelas
Wawancara guru
Observasi anak sedang olahraga
Observasi kelas 5
Observasi kelas 5
Observasi kelas 2
Observasi siswa sholat dhuhur berjamaah
Menyalami siswa di halaman sekolah
Mengajari siswa bermain bola voly
Melengkapi data dan instrumen
Observasi kelas 1
Observasi kelas 3
Menyalami siswa
senam pagi
Jalan sehat bersama siswa
Kerja bakti
Mengawasi siswa di kelas
Menyalami
Observasi sekolah
Observasi sekolah

Koordinator Guru Pamong

CiciliaSuyanti
NIP. 1957 0706 1978 022007
Struktur kurikulum disusun berdasarkan kebutuhan sekolah yang sesuai dengan
visi, misi, dan tujuan sekolah serta mengacu pada standar isi. Kurikulum di SD N
Magersari 1 berisi komponen-komponen seperti mata pelajaran (PKN, IPA, IPS,
Matematika, Bahasa Indonesia, Olahraga, Pendidikan Agama), muatan lokal (Bahasa
Jawa dan Bahasa Inggris), pengembangan diri (bidang kesenian, olahraga maupun

pramuka), pengaturan beban belajar (Kelas 1-3 jumlah jam pelajaran yaitu 26-28 jam per
minggu, sedangkan kelas 4-6 jumlah pelajaran yaitu 32 jam per minggu, dimana setiap
jam pelajaran yaitu 35 menit), ketuntasan belajar, kenaikan kelas dan kelulusan,
pendidikan dan kecakapan hidup, serta pendidikan berbasis keunggulan lokal.
Menurut pengamatan yang telah penulis lakukan, silabus serta RPP yang dgunakan di SD
N Magersari sudah sebagian besar sesuai dengan acuan operasional KTSP, sehingga hal
ini akan memudahkan untuk mencapai tujuan dari suatu pembelajaran.

BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Kurikulum merupakan sebuah dokumen perencanaan yang berisi tentang tujuan
yang harus dicapai, isi, materi, dan pengalaman belajar yang harus dilakukan siswa,
strategi dan cara yang dapat dikembangkan, evaluasi yang dirancang untuk
mengumpulkan informasi tentang pencapaian tujuan, serta implementasi dari dokumen
yang dirancang dalam bentuk nyata. Selain berfungsi untuk mencapai tujuan pendidikan
nasional, kurikulum juga berfungsi bagi siswa, guru, kepala sekolah, wali murid, sekolah
tingkat selanjutnya, serta bagi masyarakat dan pengguna lulusan.
Struktur kurikulum di SD N Magersai 1 terdiri dari komponen-komponen mata
pelajaran, muatan lokal, pengembangan diri, pengaturan beban belajar, ketuntasan
belajar, dan alokasi waktu. Pengaturan-pengaturan komponen kurikulum diatur sendiri
oleh sekolah, seperti pengaturan beban belajar, ketuntasan belajar, kenaikan atau
kelulusan, serta kalender pendidikan.
Silabus serta RPP yang dgunakan di SD N Magersari sudah sebagian besar sesuai
dengan acuan operasional KTSP, sehingga hal ini akan memudahkan untuk mencapai
tujuan dari suatu pembelajaran.
B. Saran
Mahasiswa yang belum mengerti mengenai kurikulum, silabus dan RPP hendaknya
bertanya kepada guru. Mengoptimalkan sarana dan prasarana yang tersedia seperti
membuang sampah pada tempat sampah yang tersedia. .Disarankan kepada pengajar agar
menambah variasi metode pembelajaran agar pembelajaran lebih efektif untuk masa yang
akan datang. Fasilitas yang masih belum lengkap sebaiknya ditinjau ulang agar sesuai
dengan kebutuhan siswa sehingga dapat memperlancar proses pembelajaran.

A. OBSERVASI KULTUR SEKOLAH


1. Kultur Yang Terkait Prestasi/Kualitas:
Aspek
Fokus
Hasil
kultur
(a)
semangat
membaca
dan mencari
referensi

(b)
keterampila
n siswa dan
mengkitisi
data
dan
memecahka
n masalah
hidup,

Kendala/hambata
n

Jelaskan semangat
siswa, guru, kepala
sekolah dan warga
sekolah
dalam
membaca !

Siswa antusias Sebagian siswa


mengunjungi
memilih bermain
perpustakaan
saat jam istirahat.
saat
jam
istirahat.

Jelaskan
tentang
kondisi
perpustakaan, akses
perpustakaan
(jumlah pengunjung
dan
pelayanan),
jumlah
dan
kelengkapan buku
perpustakaan, akses
internet !

Perpustakaan bersih,
rapi,
koleksi buku
lengkap,
tempat
nyaman, dan
jumlah
pengunjung
banyak.

Akses internet
belum tersedia
di perpustakaan.
Komputer yang
ada
di
perpustakaan
tidak
bisa
menyala.

Jelaskan
tentang
jawaban siswa
siswa jika diberikan
permasalahan atau
menanggapi seperti
kenaikan BBM atau
jika ada musibah
yang
terjadi
disekitar siswa?

Jika
terkena
musibah, siswa
merasa sedih
dan kesusahan.

Siswa
masih
belum
paham
tentang musibah
atau
permasalahan
yang
banyak
terjadi
disekitarnya.

Jelaskan tanggapan
dan tindakan siswa
jika di sekolah ada
kondisi
atau
fasilitas
belajar
yang
kurang
nyaman!

Siswa melapor
ke guru apabila
ada
fasulitas
yang
kurang
nyaman

Kadang,sekolah
atau
pihak
sekolah
tidak
merenovasi
secepat mungkin

10

Tindak lanjut
yang
diperlukan
Sekolah perlu
menjelaskan
kepada siswa
bahwa
membaca itu
penting.
Sekolah
seharusnya
menyediakan
computer dan
akses internet
agar
siswa
dapat
mencari
informasi
melalui
internet.
Guru
memberi
penjelasan
tentang apa
itu musibah
atau
permasalahan
yang terjadi
di
sekitar
siswa.
Pihak
sekolah lebih
memperhatik
an keluhan
siswa
mengenai
fasilitas
sekolah

(c)
kecerdasan
emosional
siswa,

Jelaskan tanggapan
dan jawaban siswa
jika
siswa
menghadapi
pelajaran
yang
susah
dipahami,
atau jika gurunya
kurang memberikan
kenyamanan dalam
belajar.
Jelaskan
kondisi
dan
tanggapan
siswa
ketika
mendapatkan nilai
yang kurang bagus
atau tidak bisa
mengerjakan tugas
guru?
(d)
Jelaskan
cara
keterampila komunikasi, pesan
n
komunikasi,
dan
komunikasi hambatan
siswa, baik komunikasi
yang
itu secara dilakukan
siswa
lisan
dengan guru, kepala
maupun
sekolah dan teman
tertulis,
di sekolah?
Bagaimana
komunikasi
tulis
atau
kemampuan
siswa
untuk
menyampaikan
pendapat/ide/gagasa
n secara tertulis?

(e)
kemampuan
siswa untuk
berpikir
obyektif
dan

Jelaskan
tentang
kemampuan siswa
dalam
berpikir
obyektif, misalnya
jika ditanya tentang
harus mengerjakan

Siswa
tetap
mengerjakan
soal
yang
dianggap sulit ,
walaupun
jawaban yang
diberikan tidak
selalu benar

Ada
sebagian
kecil siswa yang
malas
mengerjakan atau
malas
mendengarkan
guru
yang
mengajar

Siswa diberi
pengarahan
dan
diajak
untuk belajar
sesulit
apapun mata
pelajaran
tersebut

Siswa
yang
mendapat nilai
kurang
bg
bagus adalah
siswa
yang
mengalami
keterbelakanga
n mental
Siswa
dapat
berkomunikasi
baik
dengan
guru,kepsek ,
maupun teman

Siswa
sulit Guru
menerima
memberikan
penjelasan yang perhatian
diberikan
oleh lebih
dan
guru
tlaten dalam
mengajar
siswa
tersebut
Bahasa
yang Guru perlu
digunakan
memberikan
kurang
efektif pengarahan
untuk seumuran yang
lebih
siswa
sekolah kepada siswa
dasar
tentang cara
berkomunika
si yang baik

Siswa
lebih
memilih
komunikasi
secara lisan

Sekolah
tidak
menyediakan
seperti
kotak
sarana
yang
dapat dijadikan
sarana oleh siswa
untuk
menyampaikan
ide secara tertulis

Sekolah
menyediakan
kotak saran
dan
mengajarkan
siswa untuk
menyampaik
an
ide
melalui
komunikasi
tertulis
Siswa
Dalam
Sekolah atau
mengatakan
pelaksanaannya
guru
bahwa mereka masih ada siswa memberi
memilih
yang mencontek motivasi
mengerjakan
pekerjaan
kepada siswa
tugas sendiri
temannya
agar
mau

11

sistematis.

tugas sendiri atau


mencontek
pekerjaan teman?

Jelaskan
tentang
kemampuan siswa
dalam
berpikir
sistematis misalnya
jika ditanya dengan
target dan cita cita
kemudian
minta
siswa
menyampaikan
tentang
caranya
mencapai target dan
cita citanya?

mengerjakan
tugas dengan
mandiri

Siswa
Sampai saat ini
memiliki
siswa masih ada
berbagai
yang
malas
macam
cita belajar sebagai
cita yang ingin memungkinkan
dicapai
hal ini akan
menghambat
siswa
dalam
pencapaian citacita nya

12

Sekolah lebih
mendorong
atau
memotivasi
siswa
agar
rajin belajar
dan
dapt
mncapai citacitanya.

2. Kultur Yang Terkait Dengan Kehidupan Sosial:


Aspek
Fokus
Hasil
Kendala/hambat
kultur
an
a) nilai-nilai
keimanan
dan
ketaqwaan,

(b)
nilainilai
keterbukaan
,

Jelaskan
tentang
aktivitas
ibadah
yang
terjadi
di
sekolah
dan
ungkap
bagaimana
usaha
dari
pihak sekolah
untuk
meningkatkan
kualitas ibadah
warga sekolah?
Jelaskan
tentang sarana
dan prasarana
tempat ibadah
yang berada di
sekolah?

Jelaskan
tentang
keterbukaan
pihak sekolah
terhadap
(siswa, guru,
dan orang tua)
baik
dalam
bidang
akademik,
pembiayaan,
maupun
keterbukaan
menerima
masukan dan
kritik?
Jelaskan

Tindak lanjut
yang
diperlukan
Setiap selasa pagi Guru
agama Menanamkan
diadakan pengajian islam
kesadaran
di lapangan sekolah mengalami
pada
siswa
Tidak ada kegiatan musibah
walaupun
solat
dhuzur sehingga tidak tidak ada guru
berjamah
dapat
, tapi tetap
memungkinkan
solat
untuk
solat berjamaah di
berdiri
sekolah

Ada mushola dan Mushola jarang


tempat
ibadah digunakan oleh
untuk siswa non siswa
islam

Pihak
sekolah
berusaha
mengembangkansik
ap terbuka dari
siswa
maupun
orang tua agar ada
sikap saling terbuka

Pihak

Ada siswa atau


orang tua yang
tidak
mau
terbuka kepada
pihak
sekolah
jika ada masalah
ataupun kendala

Guru memberi
bimbingan
pada
siswa
untuk
memanfaatka
n mushola ,
misal untuk
solat dhuzur
Pihak sekolah
memberikan
kepercayaan
kepada siswa
atau orang tua
yang
tidak
mau terbuka

sekolah Banyak dari ortu Pihak sekolah

13

tentang usaha
yang dilakukan
pihak sekolah
untuk
meningkatkan
nilai nilai
keterbukaan?
(c)
nilai- Jelaskan usaha
nilai
sekolah dlam
kejujuran,
meningkatkan
nilai nilai
kejujuran
di
lingkungan
sekolah?

mengadakan
pertemuan
rutin
dengan orang tua
siswa

Sekolah memberi
tanda
bintang
(semacam reword)
kepada siswa yang
mau berbuat jujur
atau
melapor
kepada guru jika
menemukan sesuatu
Jelaskan24029 Siswa antusias jika
6
tentang menemukan barang
efektifitas
dari temennya yang
pihak sekolah hilang agar dapat
dalam
bintang dari guru
mengembangk
an nilai nilai
kejujuran, apa
kendala
dan
hambatannya?
(d)
nilai- Jelaskan usaha Sekolah atau guru
nilai
sekolah dlam memberikan tugas
semangat
meningkatkan atau PR yang harus
hidup,
nilai nilai dikerjakan
siswa
semangat
disekolah ataupun
hidup seperti dirumah
secara
kemandirian,
mandiri
kerja
keras,
pantah
menyerah
di
lingkungan
sekolah?
Jelaskan
Siswa masih sulit
tentang
dikembangkan
efektifitas
sikap
semngat
pihak sekolah hidupnya , mereka
dalam
masih ingin berbuat
mengembangk semaunya sendiri
an nilai nilai

14

siswa yang tidak


mau hdir dalam
pertemuan yang
diadakan
sekolah

lebih giat lagi


dalam
meningkatkan
nilai
nilai
keterbukaan

Ada siswa yang Sekolah


tidak mau jujur , memberikan
reward yang
lebih menarik
perhatian
siswa
agar
mau berlaku
jujur
Masih ada siswa Sekolah
yang tidak mau menjelaskan
jujur
kepada siswa
betapa
pentingnya
berlaku jujur

Ada siswa yang


tidak
mau
mengerjakan
tugas atau PR
dengan alesan
mengalami
kesulitan

Sekolah atau
guru
mendorong
siswa
agar
mau bersikap
mandiri dan
pantang
menyerah

Siswa
sulit
untuk diatur dan
masih
ingin
berbuat
semaunya
sendiri.

Sekolah lebih
giat
lagi
dalam
mengembang
kan nilai-nilai
semangat
hidup.

semangat
hidup,
apa
kendala
dan
hambatannya?
(e)
nilai- Jelaskan usaha
nilai
sekolah dalam
semangat
meningkatkan
belajar,
nilai nilai
semangat
belajar?

Sekolah memasang
poster yang berisi
tulisan-tulisan
untuk
menyemangati
siswa dalam belajar.

Sekolah
mengadakan
sosialisasi
kepada siswa
agar
siswa
semangat
dalam belajar.
Jelaskan
Siswa masih biasa- Kebanyakan
Guru
tentang
biasa saja dalam hal siswa
malas menggunakan
efektifitas
pembelajaran.
berpikir
dan metode
pihak sekolah
masih
senang bermain
dalam
bermain.
dalam
mengembangk
pembelajaran
an nilai nilai
sehingga
semangat
siswa
tidak
belajar,
apa
mudah bosan.
kendala
dan
hambatannya?
(f)
nilai- Jelaskan usaha Sekolah
Siswa
malas Sekolah
nilai
sekolah dalam mengadakan
untuk mengikuti mendorong
menyadari
meningkatkan kegiatan
kegiatan
yang siswa
dan
diri sendiri prestasi secara ekstrakurikuler
mengharuskan
memberi
dan
individu dan sebagai
wadah mereka
untuk semangat agar
keberadaan prestasi dalam untuk
berpikir. (Siswa mau
ikut
orang lain,
kerjasama
meningkatkan
malas
untuk dalam
dalam
prestasi siswa baik berpikir)
kegiatankelompok
individu
maupun
kegiatan
dilingkungan
kelompok.
positif
di
sekolah?
sekolah.
Jelaskan
Siswa
menjadi Masih ada siswa Guru
tentang
mengerti apa arti yang
bekerja mengarahkan
efektifitas
kerjasama
dan secara
siswa
agar
pihak sekolah menghargai
individualis.
tidak
dalam
keberadaan orang
berperilaku
mengembangk lain.
individualis.
an nilai nilai
menyadari diri
sendiri
dan
keberadaan
orang lain, apa

15

Siswa
tidak
terlalu tertarik
dan cenderung
mengabaikan
poster-poster
tersebut.

kendala
dan
hambatannya?
(g)
nilai- Jelaskan usaha
nilai untuk sekolah dalam
menghargai meningkatkan
orang lain , nilai nilai
untuk
menghargai
hak
dan
kewajiban
orang
lain
dilingkungan
sekolah
dilingkungan
sekolah?
Jelaskan
tentang
efektifitas
pihak sekolah
dalam
mengembangk
an nilai nilai
untuk
menghargai
orang lain, apa
kendala
dan
hambatannya?
(h)
nilai- Jelaskan usaha
nilai
sekolah dalam
persatuan
meningkatkan
dan
nilai nilai
kesatuan,
persatuan dan
kesatuan
dilingkungan
sekolah?

Untuk menghargai
hak orang lain,
sekolah
mengajarkan siswa
untuk
melapor
kepada guru jika
menemukan barang
milik teman dan
memberinya reward
yang ditempel di
kelas
masingmasing.

Ada siswa yang


tidak
mau
melapor, hal ini
berarti
siswa
belum
bisa
menghargai hak
milik orang lain.

Guru
lebih
berusaha lagi
menanamkan
nilai-nilai
untuk
menghargai
hak orang lain
dan kewajiban
orang lain.

Siswa
menjadi
mengerti dan lebih
menghargai
hak
milik orang lain.

Masih ada siswa


yang pasif dan
tidak
mau
melaksanakan.

Sekolah lebih
mengusahaka
n agar siswa
mau
menghargai
hak
milik
orang lain.

Sekolah
melaksanakan
upacara
bendera
setiap hari Senin,
dan setiap selesai
pelajaran
(siswa
kelas
3)
menyanyikan lagu
nasional.
Jelaskan
Siswa
menjadi
tentang
mengerti
dan
efektifitas
memiliki
sikap
pihak sekolah persatuan
dan
dalam
kesatuan.
mengembangk
an nilai nilai
persatuan dan

Ada siswa yang


kurang khidmad
dalam mengikuti
upacara bendera.

Guru
menanamkan
sikap
persatuan dan
kesatuan
kepada siswa.

Masih ada siswa


yang
kurang
antusias dengan
usaha
sekolah
tersebut.

Guru
lebih
giat
lagi
dalam
menanamkan
nilai-nilai
persatuan dan
kesatuan
siswa.

16

kesatuan apa
kendala
dan
hambatannya?
(i)
nilai- Jelaskan usaha
nilai untuk sekolah dlam
selalu
meningkatkan
bersikap
nilai nilai
dan
untuk
selalu
berprasangk bersikap dan
a positif,
berprasangka
positif,
dilingkungan
sekolah?
Jelaskan
tentang
efektifitas
pihak sekolah
dalam
mengembangk
an nilai-nilai
untuk
selalu
bersikap dan
berprasangka
positif,
apa
kendala
dan
hambatannya?
(j)
nilai- Jelaskan usaha
nilai
sekolah dalam
disiplin diri, meningkatkan
nilai nilai
disiplin
diri
dilingkungan
sekolah?

Jelaskan
tentang
efektifitas
pihak sekolah
dalam
mengembangk

Memberi motivasi
kepada siswa agar
selalu berprasangka
positif.

Ada siswa yang


tidak mau diberi
motivasi
dan
nasehat.

Guru
lebih
berusaha agar
anak
mau
dinasehati dan
diberi
motivasi.

Berjalan pada siswa


yang
mau
menerima motivasi
atau nasehat yang
guru berikan.

Ada siswa yang


benar-benar
tidak
mau
diarahkan
tau
dinasehati oleh
guru.

Sekolah bisa
mendatangkan
motivator
untuk
memberi
motivasi
kepada siswa.

Sekolah membuat
tata tertib yang
harus
dipatuhi
siswa, seperti tata
tertib
dalam
berpakaian.

Siswa
masih Sekolah lebih
sulit
untuk giat
dalam
mematuhi tata meningkatkan
tertib
yang kedisiplinan
dibuat
oleh siswa, misal
sekolah.
dengan
memberi
hukuman
kepada siswa
yang
tidak
mentaati tata
tertib.
Masih ada siswa Sekolah bisa
yang tidak mau memberikan
mematuhi tata hukuman
tertib
dan yang
cenderung cuek. membuat
siswa
jera,

Siswa
menjadi
tertib dan rapi, baik
dalam berpakaian
maupun dalam hal
lainnya.

17

an nilai-nilai
disiplin
diri,
apa
kendala
dan
hambatannya?
(k)
nilainilai
tanggung
jawab,

Jelaskan usaha
sekolah dalam
meningkatkan
nilai nilai
tanggung
jawab
dilingkungan
sekolah?
Jelaskan
tentang
efektifitas
pihak sekolah
dalam
mengembangk
an nilai nilai
tanggung
jawab,
apa
kendala
dan
hambatannya?
(l)
nilai- Jelaskan usaha
nilai
sekolah dalam
kebersamaa meningkatkan
n,
nilai nilai
kebersamaan
dilingkungan
sekolah?

Siswa
diberi
penugasan,
misal
diberi tugas atau PR
yang
harus
dikerjakan siswa.

Ada siswa yang


tidak
mau
mengerjakan
tugas
yang
diberikan oleh
guru.

Siswa
menjadi
paham apa yang
seharusnya menjadi
tanggung jawabnya.

Masih ada siswa


yang
tidak
mengerti
apa
yang
menjadi
tanggung
jawabnya.

Setiap hari Jumat


sekolah
mengadakan
kegiatan
senam
pagi, dan setiap
Jumat pada minggu
ke-4 diadakan jalan
santai
yang
dilanjutkan dengan
kegiatan
bersihbersih.

Ada siswa yang


malas
untuk
melakukan
kegiatan bersihbersih.

Jelaskan
tentang
efektifitas
pihak sekolah
dalam

Siswa
menjadi
berperilaku hidup
sehat
dengan
adanya senam pagi,
dan
lingkungan

18

dan akhirnya
siswa
mau
mematuhi tata
tertib
yang
dibuat
oleh
sekolah.
Memberi
tugas
yang
sekiranya
siswa
mau
melaksanakan
atau
mengerjakan
tugas tersebut.
Guru
memaksa
siswa
agar
siswa
mau
bertanggung
jawab
terhadap apa
yang menjadi
tanggung
jawabnya.

Guru
mendorong
siswa
agar
mau
melaksanakan
kegiatan
bersih-bersih
dan
mau
bekerjasama
dengan
anggota
masyarakat
sekolah
lainnya.
Masih ada siswa Guru
yang tidak mau mengajak
bekerjasama.
siswa
agar
mau bekerja
sama dengan

mengembangk
an nilai nilai
kebersamaan,
apa
kendala
dan
hambatannya?
(m) nilai- Jelaskan usaha
nilai saling sekolah dlam
percaya,
meningkatkan
nilai nilai
saling percaya
dilingkungan
sekolah?

sekolah
menjadi
bersih
karena
adanya
kegiatan
bersih-bersih yang
dilakukan
secara
bersama-sama.
Membiasakan anak
menukar pekerjaan
ketika mengoreksi
PR atau tugas yang
diberikan guru.

anggota
masyarakat
sekolah
lainnya.

Jelaskan
tentang
efektifitas
pihak sekolah
dalam
mengembangk
an nilai nilai
saling percaya,
apa
kendala
dan
hambatannya?
(n)
dan Jelaskan
nilai-nilai
tentang nilai
yang
lain nilai unggulan
sesuai
yang
kondisi
dikembangkan
sekolah
disekolah,
bagaimana
usaha
pihak
sekolah dalam
mengembangk
an
nilai

nilaiunggulan
tersebut?
Jelaskan
tentang
efektifitas
pihak sekolah
dalam
mengembangk

Siswa
memiliki
sikap
yang
bertanggung jawab
jika
diberi
kepercayaan oleh
temannya atau oleh
guru.

Ada siswa yang


tidak
mau
bertanggung
jawab dan cuek
terhadap
apa
yang
telah
dipercayakan
padanya.

Untuk
mengembangkan
iman dan taqwa
siswa,
diadakan
siraman
rohani
setiap Selasa pagi.

Seiraman rohani
dilaksanakan di
lapangan
sekolah karena
mushola
yang
tersedia
tidak
mencukupi
tempatnya.

Ada siswa yang


berlaku curang
dan
tidak
percaya terhadap
temannya.

Guru
menjelaskan
kepada siswa
pentingnya
memiliki
sikap saling
percaya antar
teman.
Guru
terus
menerus
mengajarkan
kepada siswa
agar
saling
percaya
diantara
teman.

Sekolah
menyediakan
tempat khusus
untuk
kegiatan
siraman
rohani, karena
kegiatan
tersebut
merupakan
kegiatan rutin
setiap Selasa
pagi.
Kegiatan siraman Tempat
Seharusnya
rohani
berjalan pelaksanaannya sekolah
dengan rutin, siswa kurang memadai menyediakan
menjadi
terbiasa karena diadakan tempat yang
dengan
kegiatan di
lapangan tertutup untuk
tersebut.
sekolah.
kegiatan

19

an nilai nilai
unggul
sekolah,
apa
kendala
dan
hambatannya?

tersebut.

B. INSTRUMEN OBSERVASI KOMPETENSI GURU PGSD


Aktivitas Pelaksana magang

Identitas subjek data magang

Nama: Ayik Anugraheni

Nama guru : B. Erni Sulastri, S.Pd. SD

Waktu pengambilan data (jam): 08.45 WIB

Umur: 52 Tahun

Tanggal/bulan/tahun: 25 / Maret /2015

Pendidikan terakhir: S1 PGSD

Tempat pengambilan data:Ruang Guru

Guru kelas/guru mata pelajaran: Guru


Kelas IV

KOMPETENSI 1

Jumlah jam pelajaran perminggu: 24 Jam


: MENGENAL KARAKTERISTIK PESERTA DIDIK
Hasil observasi dan wawancara
Hasil
Kendala/hambata
Tindak

INDIKATO

lanjut yang
diperlukan

1.Bagaimana usaha dan cara guru Ada anak yang Anak yang kurang Anak
mengidentifikasi karakteristik berprestasi
belajar setiap peserta didik di ada
kelasnya.

anak

mendapat

dan berprestasi

yang

harus kurang

yang melakukan remedi.

berprestasi

nilai

perlu

dibawah KKM.

bimbingan
tambahan

2.Bagaimana usaha dan cara guru- Memberikan


memastikan

bahwa

semua

peserta didik mendapatkan


aktif

dalam

anak

pelajaran.
yang Anak

perhatian

tidak

menyeluruh.

mengerjakan tugas tambahan.

kesempatan yang sama untuk- Memberikan


berpartisipasi

Ada

tugas atau PR.

kegiatan pembelajaran.

20

atau PR.

mau diberikan PR

3.Bagaimana usaha dan cara guru Sebelum

Ada beberapa anak Siswa

dapat mengatur kelas untuk pembelajaran


memberikan
belajar

kesempatan dimulai,

yang

sama

kelainan

fisik

kemampuan

belajar

yang

sering mengganggu

siswa mengganggu.

diberi

pada diatur agar siswa

semua peserta didik dengan tenang


yang

Ada

langsung masih

agar
tidak

perilaku tentang

sering orang

tua

hal siswa

ke

dan

merugikan penyimpangan
Anak

fisik anak

pembelajaran, menghargai
didik temannya.

di

kelas.
Guru

harus

yang tegas

agar

semaunya anak

tidak

anak

saling pindah

tersebut tidak termarginalkan


(tersisihkan,

bersama

duduk Kadang-kadang

tertentu agar dapat mengikuti mengenal


peserta

karena bimbingan

mengikuti lomba-

memperhatikan peserta didik sering diacak agar ada

sehingga

mau Mengadakan

untuk malu.

lomba.
6.Bagaimana usaha dan cara guru Tempat
kelemahan

tidak

pada diarahkan

mengatasi bakatnya

kekurangan peserta didik.

aktivitas

sekolah.

sebab

membantu mengembangkan anak

dengan

yang Memanggil

yang sama.

peserta didik lainnya.


yang dilakukan.
5.Bagaimana usaha dan cara guru Mengarahkan
potensi

anak

penyimpangan kepada anak yang melakukan

mencegah

ke

kantor guru.

perilaku peserta didik untuk bersangkutan


tersebut

dibawa

dan dahulu.

mengetahui secara

penyebab

nasehat dan

terlebih

berbeda.
4.Bagaimana usaha dan cara guru Menanyakan
mencoba

yang

dan sendiri.

berpindahpindah
tempat
duduknya.

diolok-olok,

minder, dsb.).
Kesimpulan : masing-masing siswa memiliki karakteristik yang berbeda-beda, sehingga
prestasi belajar siswa pun juga berbeda-beda. Karakteristik yang berbeda-beda inilah
yang menjadi tantangan bagi guru agar dapat mencapai tujuan pembelajaran secara
optimal,

21

Aktivitas Pelaksana magang


Nama: Ayik Anugraheni

Identitas subjek data magang


Nama guru : B. Erni Sulastri, S.Pd. SD

Waktu pengambilan data (jam): 09.00 WIB

Umur: 52 Tahun

Tanggal/bulan/tahun: 25/ Maret / 2015

Pendidikan terakhir: S1 PGSD

Tempat pengambilan data: Ruang Guru

Guru kelas/guru mata pelajaran: Guru


Kelas IV

KOMPETENSI 2

Jumlah jam pelajaran perminggu: 24 Jam


: MENGUASAI TEORI BELAJAR DAN PRINSIP-PRINSIP
PEMBELAJARAN YANG MENDIDIK.
Hasil observasi dan wawancara

INDIKATOR

Hasil

1. Bagaimana usaha dan cara guru Melalui


memberi

kesempatan

Kendala/hambata
n
Ada

kepada diskusi

anak

Tindak lanjut
yang
diperlukan
yang Memberikan

sering mengganggu bimbingan

peserta didik untuk menguasai kelompok,

anak yang lain.

pada

anak

materi pembelajaran sesuai usia memecahkan

yang

kurang

dan kemampuan belajarnya melalui masalah yang

aktif.

pengaturan proses pembelajaran diberikan


dan aktivitas yang bervariasi.
oleh guru.
2. Bagaimana usaha dan cara guru Menjelaskan
selalu

memastikan

tingkat materi

anak

yang Menjelaskan

tidak

pemahaman peserta didik terhadap pembelajaran


materi pembelajaran tertentu dan

Ada

yang

mau kembali

mendengarkan

sesuai penjelasan

materi
guru pembelajaran

dengan

sehingga

yang

tingkat

pemahamannya

belum

perkembanga

berkurang.

dipahami.

n anak.

22

dirasa

3. Bagaimana usaha dan cara guru Mengkaitkan


menyesuaikan

aktivitas dengan

pembelajaran

Anak

seringkali Harus

kurang memahami.

berikutnya pembelajaran

mengulang
kembali

berdasarkan tingkat pemahaman yang

materi

tersebut.

belum

sebelumnya.

yang

dipahami
4. Bagaimana usaha dan cara guru Kadang sudah Ada
dapat

menjelaskan

pelaksanaan
yang
sesuai

alasan sesuai dengan kegiatan di sekolah tambahan jam

kegiatan/aktivitas program tapi maupun

dilakukannya,
maupun

dengan

baik

yang

rencana,

yang kadang

menggunakan

berbagai

memotiviasi

belajar peserta didik.

sekolah.

les.

Dalam

Menggunakan

terkait

teknik n

media mempersiapkan

kemauan pembelajaran
yang sesuai.

pembelajaran

pembelajaran

yang

waktu.
Kadang

6. Bagaimana usaha dan cara guru Mengacu

kegiatan pada silabus, terlaksana

pembelajaran yang saling terkait membuat


satu

sama

lain,

dengan RPP

waktu.
dan

media

media
kurang

merencanakan

diluar pelajaran atau

berbeda tertunda.

keberhasilan pembelajaran.
5. Bagaimana usaha dan cara guru Menggunaka
untuk

anak.
kegiatan- Diadakan

adanya bervariasi.
tidak Seharusnya
tepat dilaksanakan
tepat

waktu

agar

sesuai

emperhatikan tujuan pembelajaran jurnal

dengan

maupun proses belajar peserta pembelajaran.

program.

didik.

23

Kesimpulan: Guru menggunakan media dan model pembelajaran untuk dapat


meningkatkan pemahaman siswa dalam memahami materi pelajaran, namun masih ada
beberapa hambatan yang dialami guru misalnya tingkat pemahaman siswa yang rendah dan
kurangnya waktu untuk mempersiapkan media pembelajaran.

Aktivitas Pelaksana magang


Nama: Muhammad Zayghul Haq

Identitas subjek data magang


Nama guru : Frisca Kumala Dewi, S.Pd

Waktu pengambilan data (jam): 09.00 Umur: 23 Tahun


WIB

Pendidikan terakhir: S1 PGSD

Tanggal/bulan/tahun:28/3/2015

Guru kelas/guru mata pelajaran: Guru Kelas

Tempat pengambilan data: ruang guru

III

KOMPETENSI 3

Jumlah jam pelajaran perminggu: 26 Jam


: PENGEMBANGAN KURIKULUM

INDIKATO

Hasil

Hasil observasi dan wawancara


Kendala/hambata Tindak lanjut
n

diperlukan

1. Bagaimana usaha dan cara guru Guru

menyusun Kurikulum

dapat menyusun silabus yang silabus


sesuai dengan kurikulum.

yang
yang Harus

dengan berubah-berubah

melihat

lebih

siap

membuat guru agak sewaktu-

kurikulum mana bingung.

waktu

yang

kurikulum

saat

dipakai.

ini

berubah.

24

jika

2. Bagaimana usaha dan cara guru Guru merancang Kesulitan


merancang

lebih

rencana RPP harus selalu memilih RPP atau berusaha keras

pembelajaran
dengan

dalam Guru

yang

silabus

sesuai melihat

rancangan

RPP agar

untuk keterkaitan

yang

akan aspek

ketiga

membahas materi ajar tertentu kepada 3 aspek diterapkan.

(kognitif,

agar

afektif,

peserta

mencapai

didik

kompetensi

dapat yaitu

afektif,

dasar kognitif

yang ditetapkan.

dan

psikomotor)

psikomotor
siswa,

terpenuhi.
karena

tanpa aspek itu


RPP tidak akan
baik.
3. Bagaimana usaha dan cara guru Guru
mengikuti

urutan

pembelajaran

selalu Kurikulum

materi mengacu

yang

pada berubah-ubah.

dengan silabus dan RPP.

memperhatikan

tujuan

pembelajaran.

4.Bagaimana usaha dan cara guru Guru

Terkadang

memilih materi pembelajaran mendiagnosa dan sulit

guru Lebih

sering

untuk berdialog

yang: a) sesuai dengan tujuan menganalisa apa- menentukan materi dengan siswa
pembelajaran, b) tepat dan apa

saja

mutakhir, c) sesuai dengan diperlukan

yang yang

tepat

dan dan

atau sesuai.

usia dan tingkat kemampuan dengan kata lain


belajar peserta didik, dan d) terjun

interaksi

secara
intensif.

atau

dapat dilaksanakan di kelas e) mengamati


sesuai

dengan

konteks kebutuhan siswa

kehidupan sehari-hari peserta secara langsung.


didik.
Kesimpulan: Guru sudah berusaha dengan baik dalam pengembangan kurikulum tetapi
masih ada banyak kendala atau hambatan yang dihadapi.

25

Aktivitas Pelaksana magang


Nama: Muhammad Zayghul Haq

Identitas subjek data magang


Nama guru : Frisca Kumala Dewi, S.Pd

Waktu pengambilan data (jam): 09.00 WIB

Umur: 23 Tahun

Tanggal/bulan/tahun: 30 / Maret / 2015

Pendidikan terakhir: S1 PGSD

Tempat pengambilan data: Ruang Guru

Guru kelas/guru mata pelajaran: Guru Kelas


III

KOMPETENSI 4

Jumlah jam pelajaran perminggu: 26 Jam


: KEGIATAN PEMBELAJARAN YANG MENDIDIK

Jenis dan cara menilai

: Pedagogik (Pengamatan)

INDIKATO
R

Hasil

1. Bagaimana usaha dan cara Guru


guru

melaksanakan

pembelajaran

sesuai

Hasil Observasi dan Wawancara


Kendala/hambata Tindak lanjut

aktivitas membuat
dengan sendiri

rancangan yang telah disusun memuat

harus Waktu

aktivitas

tersebut sesuai

yang membuat
tujuan setiap hari.
dengan

mengindikasikan bahwa guru KD dan materi


mengerti tentang tujuannya.

sehingga

RPP

dapat
dilaksanakan
tanpa

diperlukan
terkadang Memanfaatkan

RPP kurang

secara lengkap dan pelaksanaan pembelajaran

kurang

26

yang

untuk waktu

luang

RPP yang inovatif.

suatu apapun.
2. Bagaimana usaha dan cara Guru
harus Waktu yang kurang Memanfaatkan
guru

melaksanakan

aktivitas melaksanakan

untuk

pembelajaran yang bertujuan pembelajaran

media

untuk membantu proses belajar yang


peserta
menguji

didik,

bukan

sehingga

membuat waktu

inovatif, pembelajaran.

untuk kontekstual dan

untuk membuat
media
pembelajaran.

membuat menyenangkan

peserta didik merasa tertekan.

serta

didukung

oleh

media

pembelajaran
berbasis IT.
3. Bagaimana usaha dan cara Guru
guru

mengkomunikasikan menyelipkan

informasi baru (misalnya materi informasi

pada

tambahan) sesuai dengan usia pembelajaran

dan tingkat kemampuan belajar sehari-hari


peserta didik.

karena
pemahaman
siswa

masih

bersifat holistic.
4. Bagaimana usaha dan cara Guru membuka
guru menyikapi kesalahan yang pertanyaan
dilakukan peserta didik sebagai terbuka sehingga
tahapan proses pembelajaran, memungkinkan
bukan semata-mata kesalahan jawaban

yang

yang harus dikoreksi. Misalnya: bervariasi. Dari


dengan

mengetahui

terlebih jawaban

yang

dahulu peserta didik lain yang bervariasi


setuju atau tidak setuju dengan siswa
jawaban

tersebut,

itu

dipandu

sebelum guru

memberikan penjelasan tentang menyimpulkan


jawaban yang benar.

kebenaran

dari

suatu jawaban.

27

luang

5. Bagaimana usaha dan cara Guru


guru

melaksanakan

pembelajaran

harus Waktu yang kurang Memanfaatkan

kegiatan membuat

sesuai

RPP untuk

isi yang kontekstual RPP.

kurikulum dan mengkaitkannya dan

inovatif

dengan

dengan

konteks

kehidupan sesuai

sehari-hari peserta didik.

membuat waktu

luang

untuk membuat
RPP.

materi

pembelajaran.
6. Bagaimana usaha dan cara Guru memberi
guru

melakukan

aktivitas alokasi

waktu

pembelajaran secara bervariasi pada


dengan

waktu

yang

setiap

cukup kegiatan

untuk kegiatan pembelajaran pembelajaran.

yang sesuai dengan usia dan


tingkat kemampuan belajar dan
mempertahankan

perhatian

peserta didik.
7. Bagaimana usaha dan cara Guru

Siswa

guru mengelola kelas dengan menempatkan

hiperaktif.

efektif tanpa mendominasi atau tempat


sibuk

dengan

sendiri

agar

peserta

dapat

duduk

terlalu Pengkondisian
kelas

ditingkatkan.

kegiatannya berdasarkan
semua

waktu karakter

termanfaatkan Misal

secara produktif.

siswa.
:

siswa

yang

kurang

pandai

duduk

didepan
sehingga

lebih

efektif.
8. Bagaimana usaha dan cara Guru melakukan
guru

mampu

aktivitas

menyesuaikan aktivitas

pembelajaran

yang pembelajaran

dirancang dengan kondisi kelas. secara

variatif

sesuai

dengan

materi. Contoh :
diskusi
demonstrasi.

28

agar

9. Bagaimana usaha dan cara Guru


guru

memberikan

kesempatan
didik

banyak model

kepada

untuk

peserta pembelajaran
bertanya, yang tidak statis.

mempraktekkan
berinteraksi

memilih

dan

dengan

peserta

didik lain.
10. Bagaimana usaha dan cara Guru menambah Siswa sulit untuk Pengkondisian
guru

mengatur

pelaksanaan informasi

baru dikondisikan.

aktivitas pembelajaran secara setelah


sistematis

untuk

kelas

yang

ekstra.

membantu mengevaluasi

proses belajar peserta didik. pemahaman


Sebagai

contoh:

guru siswa

menambah

informasi

baru materi

setelah
pemahaman

terhadap
yang

mengevaluasi pernah
peserta

didik diajarkan.

terhadap materi sebelumnya.


11. Bagaimana usaha dan cara Guru

sebisa Terkadang

guru menggunakan alat bantu mungkin

bantu

mengajar, dan/atau audio-visual menggunakan

yang

(termasuk

TIK)

untuk fasilitas

alat Guru

sebisa

mengajar mungkin
diinginkan mencari

yang tidak tersedia.

alat

pembelajaran

meningkatkan motivasi belajar ada di sekolah

atau

peserta didik dalam mencapai seperti LCD dan

pembelajaran.

tujuan pembelajaran.

speaker

media

guna

mencapai
pembelajaran
yang bervariasi.
Kesimpulan: Guru menggunakan media pembelajaran, dan model pembelajaran yang
inovatif dalam melakukan kegiatan belajar mengajar. Selain itu guru juga
selalu berusaha menyusun RPP sebelum melakukan kegiatan pembelajaran,
akan tetapi kurangnya waktu untuk menyusun RPP menjadi kendala bagi para
guru.

29

Aktivitas Pelaksana magang


Nama: Ani Zulaikha

Identitas subjek data magang


Nama guru : Cicilia Suyanti, S.Pd . SD

Waktu pengambilan data (jam): 09.00 WIB

Umur : 58 Tahun

Tanggal/bulan/tahun: 26 / Maret / 2015

Pendidikan terakhir : S1 PGSD

Tempat pengambilan data: Ruang Guru

Guru kelas/guru mata pelajaran: Guru Kelas 1

Jumlah jam pelajaran perminggu : 24 Jam


: Memahami dan mengembangkan potensi

Kompetensi 5

Hasil Observasi dan Wawancara


Hasil
Kendala/hambata Tindak lanjut
n
yang
diperlukan
1. Bagaimana usaha dan cara guru Guru melihat Kesulitan
siswa Pada
akhir

INDIKATOR

menganalisis

hasil

berdasarkan

segala

belajar dari

hasil dalam

bentuk evaluasi

membaca pembelajaran

dan menulis karena diberi

penilaian terhadap setiap peserta belajar

atau tidak ada dukungan tambahan bagi

didik untuk mengetahui tingkat ulangan.

keluarga.

kemajuan masingmasing.
2. Bagaimana usaha dan cara guru Guru

Ada

siswa oleh guru

tidak

aktivitas

mengikuti

yang pengelompoka

kelas.
yang Siswa

siswa

merancang dan melaksanakan melakukan


pembelajaran

jam

diberi

mau tugas atau PR.

mendorong peserta didik untuk n siswa sesuai pembelajaran


belajar sesuai dengan kecakapan dengan
dan pola belajar masing-masing.

tambahan.

kemampuan

siswa.
3. Bagaimana usaha dan cara guru Siswa

masih Siswa

merancang dan melaksanakan sulit


aktivitas
kemampuan

kreativitas
berfikir

cenderung Memanggil

untuk memikirkan hal-hal orang tua atau

dan berpikir kritis.


kritis

yang

tidak

kaitannya

peserta didik.
4. Bagaimana usaha dan cara guru Memberi

ada wali murid.

dengan

pembelajaran.
jam Ada siswa yang Siswa

harus

secara aktif membantu peserta tambahan

tidak

mau dipaksa

didik dalam proses pembelajaran pelajaran

mengikuti

jam ada kemajuan.

dengan memberikan perhatian setelah

tambahan

kepada setiap individu.

pelajaran.

pembelajaran

efektif selesai.
5. Bagaimana usaha dan cara guru Mengadakan

30

agar

Siswa tidak mau Guru mendidik

dapat mengidentifikasi dengan ekstrakurikuler

mengikuti kegiatan siswa

agar

benar

yang

siswa

mau

mengharuskan

berpikir.

tentang

bakat,

minat, .

potensi, dan kesulitan belajar


masing-masing peserta didik.
6. Bagaimana usaha dan cara guru Pemberian

mereka berpikir.
Siswa tidak mau Guru

memberikan kesempatan belajar tugas dirumah atau


kepada

peserta

didik

sesuai supaya

sulit

sebisa

untuk mungkin

siswa mengerjakan tugas memaksa anak

dengan cara belajarnya masing- mempunyai

yang

masing.

guru.

tanggung

diberikan agar

mau

memiliki sikap

jawab.

yang
bertanggung

7. Bagaimana usaha dan cara guru Menggunakan


memusatkan

perhatian

pada media

jawab.
Siswa sulit untuk Siswa
mendeskripsikan

interaksi dengan peserta didik pembelajaran

gambar

dan

kurang kosakata.

mendorongnya

untuk seperti

dilatih

untuk bercerita.

karena

memahami dan menggunakan gambarinformasi yang disampaikan.


gambar.
Kesimpulan : Guru melihat potensi yang dimiliki siswa melalui hasil evaluasi belajar dan
ulangan siswa. Dan untuk mengembangkan potensi tersebut, sekolah
mengadakan kegiatan ekstrakurikuler dan jam tambahan. Akan tetapi
semangat siswa yang rendah dalam belajar menjadi hambatan terbesar bagi
guru.

Aktivitas Pelaksana magang


Nama: Ani Zulaikha

Identitas subjek data magang


Nama guru : Cicilia Suyanti, S.Pd . SD

Waktu pengambilan data (jam): 10.30 Umur : 58 Tahun


WIB

Pendidikan terakhir : S1 PGSD

Tanggal/bulan/tahun: 26 / Maret / 2015

Guru kelas/guru mata pelajaran: Guru Kelas 1

Tempat pengambilan data: Ruang Guru

Jumlah jam pelajaran perminggu : 24 Jam

31

KOMPETENSI 6

: KOMUNIKASI DENGAN PESERTA DIDIK


Hasil Observasi dan Wawancara
Hasil
Kendala/
Tindak lanjut

INDIKATOR

hambatan

yang

diperlukan
Siswa malas Guru

1. Bagaimana usaha dan cara guru Guru


menggunakan

pertanyaan

untuk memberikan

mengetahui

pemahaman

dan pertanyaan

untuk

mendorong

berpikir dan siswa agar mau

menjaga partisipasi peserta didik, sebaik mungkin sulit

untuk berfikir kritis.

termasuk memberikan pertanyaan agar siswa dapat menjawab.


terbuka yang

menuntut peserta menjawab

didik untuk menjawab dengan ide dengan baik.


dan pengetahuan mereka.
2. Bagaimana usaha dan cara guru Guru
memberikan

perhatian

dan memberikan

mendengarkan semua pertanyaan perhatian

yang

dan tanggapan peserta didik, tanpa merata

kepada -

menginterupsi,

jika semua

peserta

diperlukan untuk membantu atau didik,

karena

kecuali

mengklarifikasi

jumlah

siswa

pertanyaan/tanggapan tersebut.
yang sedikti.
3. Bagaimana usaha dan cara guru Guru menjawab Siswa sulit Guru

dengan

menanggapinya pertanyaan peserta dengan

benar untuk

tlaten

didik

sesuai memahami

menyampaikan

secara

mutakhir,

tepat,

benar,

sesuai

dan dan

tujuan dengan

pembelajaran dan isi kurikulum, diharapkan


tanpa mempermalukannya.

siswa.

yang jawaban
dari guru.

jawaban

yang

sejelas-jelasnya
kepada

siswa

agar

siswa

dapat
memahaminya.

32

4. Bagaimana usaha dan cara guru Guru

Siswa masih Guru

menyajikan kegiatan pembelajaran membentuk

sulit

yang dapat menumbuhkan kerja kelompok.

diajak

sama yang baik antar pesertadidik.

bekerjasama pentingnya

5. Bagaimana usaha dan cara guru Guru


mendengarkan

dan

memberikan mengapresiasika

untuk mengajarkan

kerja

Seringkali

kelompok.
Guru

siswa

mengajarkan

perhatian terhadap semua jawaban n jawaban siswa menjawab


peserta didik baik yang benar baik
maupun yang dianggap salah untuk yang
mengukur

tingkat

kepada

siswa

jawaban tidak sesuai cara menjawab


benar dengan apa pertanyaan

pemahaman maupun jawaban yang

peserta didik.

siswa

yang salah, yang ditanyakan

yang baik dan


benar.

terpenting siswa oleh guru.


sudah

berani

menyampaikan
jawaban kepada
guru.
6. Bagaimana usaha dan cara guru Guru
memberikan
pertanyaan

perhatian
peserta

terhadap menyampaikan

didik

untuk

memahami

dan jawaban dengan jawaban

meresponnya secara lengkap dan bahasa


relevan

Siswa sulit Guru

yang yang

menghilangkan komunikatif agar diberikan

kebingungan pada peserta didik.

dapat dimengerti guru.

sebisa

mungkin
menyampaikan
jawaban

yang

dapat
dimengerti oleh

oleh siswa.
siswa.
Kesimpulan: Guru menjalin komunikasi dengan siswa lewat tanya jawab yang dilakukan
di kelas.
Aktivitas Pelaksana magang

Identitas subjek data magang

Nama: Kristiyanti

Nama guru : B. Erni Sulastri, S.Pd. SD

Waktu pengambilan data (jam): 07.30 WIB

Umur: 52 Tahun

Tanggal/bulan/tahun: 28 / Maret / 2015

Pendidikan terakhir: S1 PGSD

Tempat pengambilan data: Ruang Guru

Guru kelas/guru mata pelajaran: Guru


Kelas IV
Jumlah jam pelajaran perminggu: 24

33

Jam
Penilaian untuk Kompetensi 7: Penilaian dan evaluasi
Hasil Observasi dan Wawancara

INDIKATOR

Hasil

Kendala/hambata Tindak lanjut


n
yang
diperlukan
1. Bagaimana usaha dan cara guru Berupa lembar Ada siswa yang Siswa
yang
menyusun alat penilaian yang evaluasi yang tidak
sesuai dengan tujuan pembelajaran disampaikan
untuk

mencapai

kompetensi secara

mau tidak

mengerjakan.

lisan

mau

mengerjakan
disuruh

tertentu seperti yang tertulis dalam maupun

mengerjakan

RPP.

sendiri

tertulis.

di

kantor dengan
bimbingan
guru.
Guru Ada siswa yang Tugas

2. Bagaimana usaha dan cara guru melaksanakan penilaian dengan

memberikan

berbagai

tugas

teknik

dan

jenis

penilaian, selain penilaian formal


hasil

serta

implikasinya kepada peserta didik,


tentang

tingkat

pemahaman

terhadap

materi

pembelajaran

mau ditambahkan

atau mengerjakan

PR.

tugas

yang dilaksanakan sekolah, dan - Guru


mengumumkan

tidak

bisa

lagi, diberikan

yang bimbingan

diberikan guru.

agar

anak

memberikan

tidak

portofolio

mengulanginy
a lagi dan mau
mengerjakan

yang telah dan akan dipelajari.

tugas atau PR
untuk

3. Bagaimana usaha dan cara guru - Menilai hasil Masih


menganalisis hasil penilaian untuk

ulangan

siswa

mengidentifikasi topik/kompetensi

siswa.

nilainya

dasar

yang

sulit

selanjutnya.
banyak Memberikan
yang perbaikan

sehingga - Menghitung bawah KKM.

di pada

anak

yang

belum

diketahui kekuatan dan kelemahan

jumlah siswa

tuntas

masing-masing

yang

pengayaan

peserta

didik

untuk keperluan remedial dan

sudah

tuntas.

34

kepada

dan
anak

pengayaan.

yang

4. Bagaimana usaha dan cara guru - Menampung Kadang-kadang

tuntas.
Memberikan

memanfaatkan

dari semua usulan anak

solusi kepada

dan dari siswa.

anak-anak atas

peserta

masukan
didik

merefleksikannya
meningkatkan

untuk - Memberikan masukan


pembelajaran kesempatan

selanjutnya,

memberikan

dan

yang masukannya,

tidak masuk akal merefleksikan

dapat kepada semua sehingga

membuktikannya melalui catatan, siswa.

jurnal pembelajaran, rancangan - Memberikan guru


dan sebagainya.

sulit kembali

diterima

pembelajaran, materi tambahan, penjelasan

sudah

hal-

oleh hal yang baik


maupun maupun

temannya.

kurang baik.

kepada siswa
dan
menanggapi
jawaban siswa

secara positif.
5. Bagaimana usaha dan cara guru Apabila 75% Sering
memanfatkan
sebagai
rancangan

hasil

bahan

penilaian siswa

sudah hanya 50-60%.

penyusunan mencapai

pembelajaran

akan dilakukan selanjutnya.

yang KKM,
guru

tercapai Menjelaskan
kembali
materi

yang

maka

dianggap sulit

dapat

oleh siswa dan

melanjutkan

mengadakan

pembelajaran

remedial.

untuk
berikutnya.
Kesimpulan: Guru melakukan evaluasi dan penilaian melalui lembar evaluasi atau
ulangan serta tugas yang diberikan dan harus dikerjakan oleh siswa.

Aktivitas Pelaksana magang


Nama: Kristiyanti

Identitas subjek data magang


Nama guru : B. Erni Sulastri, S.Pd. SD

Waktu pengambilan data (jam): 11.00 Umur: 52 Tahun


WIB

Pendidikan terakhir: S1 PGSD

Tanggal/bulan/tahun: 30 / Maret / 2015

Guru kelas/guru mata pelajaran: Guru Kelas

35

Tempat pengambilan data: Ruang Guru

IV

Jumlah jam pelajaran perminggu: 24 Jam


: BERTINDAK SESUAI DENGAN NORMA AGAMA,

KOMPETENSI 8

HUKUM, SOSIAL DAN KEBUDAYAAN NASIONAL


INDONESIA
Hasil Wawancara dan Observasi
Hasil
Kendala/hambata Tindak lanjut
n
yang
diperlukan

INDIKATO
R

1. Bagaimana usaha dan cara Menanamkan


guru

menghargai

dan pada

Banyak siswa yang - Diberikan budi

siswa tidak ber-etika.

pekerti

mempromosikan prinsipprinsip nilai-nilai

Misal : Tidak bisa

sebelum

Pancasila

menghargai teman

pelajaran

atau guru.

dimulai.

sebagai

dasar Pancasila

ideologi dan etika bagi semua dalam


warga Indonesia.

kehidupan

- Dikenalkan

sehari-hari.
Misal

dengan nilai:

nilai

kerukunan dan

Pancasila.

kesopanan baik
disekolah
maupun
dirumah.
2. Bagaimana usaha dan cara Saling
guru

mengembangkan menghormati,

kerjasama

dan

kebersamaan

membina menghargai,

dengan

teman membina

sejawat tanpa memperhatikan kerukunan, dan


perbedaan yang ada (misalnya: saling bekerja
suku, agama, dan gender).

sama

tanpa

membedakan.

36

3. Bagaimana usaha dan cara - Tidak berlaku Ada teman yang Mendekatinya
guru saling menghormati dan

sombong dan kurang bisa untuk dan

menghargai

egois.

sesuai

teman

dengan

sejawat

kondisi

diajak kerjasama.

dan -

keberadaan masing-masing.

selalu

mengadakan
hubungan yang

Memperlakuk
an

baik.

bahwa

semua anggota
sekolah adalah
keluarga.
4. Bagaimana usaha dan cara Cinta tanah air, Kadang-kadang
guru

untuk

memiliki

rasa mengikuti

kurang

Menggunakan
bisa bahasa

yang

persatuan dan kesatuan sebagai upacara setiap menempatkan diri, baik dan benar
bangsa Indonesia.

hari

Senin, kurang

bisa untuk menjaga

saling menjaga berbahasa


kerukunan dan sopan,

yang kerukunan
sehingga antar bangsa.

sopan terhadap menimbulkan


sesama.
5. Bagaimana usaha dan cara Saling

kesalahpahaman.
Masih beranggapan Mau mencintai

guru

bahwa

untuk

mempunyai menghargai

budaya budaya

pandangan yang luas tentang dalam

sendiri jauh lebih dan

keberagaman bangsa Indonesia perbedaan

baik.

(misalnya:
agama).

budaya,

suku, agama, budaya

lain
mau

mengakui
budaya daerah

dan

suku.

sebagai budaya

Tidak

boleh

Indonesia.

menjelekjelekkan
budaya daerah
lain.
Kesimpulan : Sekolah menanamkan nilai-nilai yang sesuai dengan Pancasila agar siswa
dapat bertindak sesuai dengan norma yang berlaku.

37

Aktivitas Pelaksana magang


Nama: Ida Mayasari

Identitas subjek data magang


Nama guru : A. Setyo Widodo

Waktu pengambilan data (jam): 09.23 WIB

Umur: 41 Tahun

Tanggal/bulan/tahun: 28 / Maret / 2015

Pendidikan terakhir: S1 PGSD

Tempat pengambilan data: Ruang Guru

Guru kelas/guru mata pelajaran: Guru


Kelas V

Jumlah jam pelajaran perminggu: 24 Jam


: MENUNJUKKAN PRIBADI YANG DEWASA DAN

KOMPETENSI 9

TELADAN

INDIKATO
R
1. Bagaimana usaha dan cara -

Hasil Observasi dan Wawancara


Hasil
Kendala/hambata
Tindak
n
lanjut yang
diperlukan
Saling Ada anak yang - Memanggil

guru bertingkah laku sopan menghargai


dalam

susah untuk diatur.

orang

berbicara, sesama guru.

berpenampilan,

dan

tua

siswa.

berbuat - Memakai pakaian

- Siswa

terhadap semua peserta didik, yang seragam.

dinasehati

orang tua, dan teman sejawat.

di

Menanamkan

depan

pada siswa untuk

orang

saling menghargai

dan

dengan teman.

diikutsertak
an

tua

dalam

pengawasa
n dirumah.
2. Bagaimana usaha dan cara Saling sharing jika Waktu kurang, guru Meluangkan
guru

mau

membagi ada permasalahan sibuk mengajar.

pengalamannya dengan teman dan berdiskusi.

waktu
khusus.

sejawat, termasuk mengundang


mereka untuk mengobservasi
cara

mengajarnya

dan

memberikan masukan.
3. Bagaimana usaha dan cara - Persiapan dalam guru

mampu

mengelola

pembelajaran
membuktikan

pembelajaran.

yang - Memberikan suri


bahwa

guru

Lingkungan kurang

didik

mendukung.

dilibatkan

tauladan kepada - Sulitnya mencari dalam

38

Peserta

dihormati oleh peserta didik,

siswa.

sehingga semua peserta didik selalu memperhatikan guru dan


berpartisipasi

aktif

sumber

Pembelajaran

belajar pencarian

yang menarik.

dibuat menarik.

dalam - Siswa dilibatkan

proses pembelajaran.

alat peraga.
Sebelum

masuk

pada

dalam

materi, siswa

pembelajaran.

diberi

tugas

dirumah halhal

yang

akan
dipelajari.
jangan Kurangnya peserta Peserta didik

4. Bagaimana usaha dan cara Guru


guru bersikap dewasa dalam menjadi

satu- didik yang kreatif harus

menerima masukan dari peserta satunya

sumber dan

didik

karena sehingga

dan

kesempatan
didik

untuk

memberikan belajar,
kepada

inovatif, sering diajak


ada berdiskusi

peserta belajar sumbernya kecenderungan

berpartisipasi bermacam-macam

dalam proses pembelajaran.

untuk

harus

tentang

menunggu masalah-

salah satunya dari informasi dari guru. masalah yang


pengalaman

dihadapi.

peserta didik.
5. Bagaimana usaha dan cara Guru
harus
guru berperilaku baik untuk berusaha menjadi
mencitrakan nama baik sekolah. contoh

bagi

peserta

didik,

dengan

cara

berperilaku

yang

baik,

dengan

sendirinya peserta
didik akan menilai
dan

meniru

perilaku tersebut.
Kesimpulan: Guru berusaha mamberikan contoh dan berusaha menjadi tauladan yang baik
bagi siswa.

39

Aktivitas Pelaksana magang


Nama: Ida Mayasari

Identitas subjek data magang


Nama guru : Wahyu Wijayanti, S.Pd

Waktu pengambilan data (jam): 07.29 WIB

Umur : 25 Tahun

Tanggal/bulan/tahun: 28 / Maret / 2015

Pendidikan terakhir : S1 PGSD

Tempat pengambilan data: Ruang Guru

Guru kelas/guru mata pelajaran: Guru Kelas


II

Jumlah jam pelajaran perminggu: 24 Jam


: ETOS KERJA, TANGGUNG JAWAB YANG TINGGI,

KOMPETENSI 10

RASA BANGGA MENJADI GURU


Hasil Observasi dan Wawancara
Hasil
Kendala/
Tindak lanjut
hambatan
yang
diperlukan
1. Bagaimana usaha dan cara Begitu
bel Anak
sulit Guru

INDIKATOR

guru mengawali dan mengakhiri masuk


pembelajaran

dengan

guru untuk diatur.

tepat langsung

waktu.

mengajarkan
kedisiplinan.

mengarahkan
siswa

masuk

kelas

dan

langsung masuk
ke

materi

pembelajaran.
2. Bagaimana usaha dan cara Memberikan
guru,

Jika

guru

meninggalkan
mengaktifkan
melakukan

harus materi

kelas,
siswa

hal-hal

Guru

dihari menggantikan

guru sebelumnya,
dengan hanya

belum

produktif penugasan

dan meminta guru piket atau

pelajaran.

untuk

pada guru lain


menjelaskan.

menjelaskan
materi

lain

tolong

tentu untuk

bisa

terkait dengan mata pelajaran, kepada siswa.


guru

yang Minta

mengawasi

kelas.
3. Bagaimana usaha dan cara Memberikan les Anak

sudah Memberikan

guru memenuhi jam mengajar tambahan

lelah dan tidak latihan soal dan

dan dapat melakukan semua kepada siswa.

100%

kegiatan

menanggapi

lain

di

luar

jam

mengajar berdasarkan ijin dan

pelajaran.

40

memberikan PR.

persetujuan pengelola sekolah.


4. Bagaimana usaha dan cara Langsung bicara Anak-anak

Menjelaskan

guru

sejelas-jelasnya

meminta

ijin

dan pada anak-anak susah

memberitahu lebih awal, dengan alas

an

tidak memahami apa kepada

anak

yang dijelaskan supaya

anak

memberikan alasan dan bukti menghadiri

yang sah jika tidak menghadiri pembelajaran di oleh guru.

mengerti kenapa

kegiatan

guru tidak bisa

yang

telah kelas.

direncanakan, termasuk proses

masuk

pembelajaran di kelas.

pembelajaran di

5. Bagaimana usaha dan cara Dikerjakan


administratif

dan

pembelajaran

dengan

waktu sesuai

kelas.
yang Guru membawa

Waktu

guru menyelesaikan semua tugas sesuai

jam kurang

non- pelajaran.

untuk pulang

mengerjakan.

tepat

standar yang
Adanya

guru memanfaatkan waktu luang memanfaatkan

lain.

selain mengajar untuk kegiatan jam

tugas Guru harus lebih


pintar

kosong

tugasnya.

dalam

manajemen

yang produktif terkait dengan untuk

waktu.

mengerjakan

administrasi.
7. Bagaimana usaha dan cara Guru
lebih Prestasi
memberikan

kontribusi menekankan

terhadap pengembangan sekolah prestasi


dan mempunyai prestasi yang akademik
berdampak

pekerjaan
tersebut.

ditetapkan.
6. Bagaimana usaha dan cara Guru

guru

dalam

positif

nama baik sekolah.

siswa.

akademik siswa

jam tambahan

rendah

untuk

atau tidak

terhadap ekstrakurikuler

- Mengadakan
dan
banyak

akademik dan

guru yang bisa

menambah

mengajar

media

ekstrakurikuler.

pembelajaran
yang

dapat

menunjang
kegiatan
tersebut.
- Diluar

41

jam

belajar
meminta
waktu
8. Bagaimana usaha dan cara Bangga

jika Banyak

guru merasa bangga dengan anak


profesinya sebagai guru.

efektif belajar.
siswa Guru

didik yang

mempunyai
pretasi

tidak mengadakan

berprestasi
yang karena

baik.

ada

komunikasi
tidak dengan

dukungan tua

dari orang tua.

siswa.

Identitas subjek data magang


Nama guru : Frisca Kumala Dewi, S.Pd

Waktu pengambilan data (jam): 08.40 Umur: 23 Tahun

42

orang
untuk

membimbing

Kesimpulan: Guru berusaha menjadi guru yang professional.

Aktivitas Pelaksana magang


Nama : Nisa Sulistya Artika

jam

WIB

Pendidikan terakhir: S1 PGSD

Tanggal/bulan/tahun : 28 / Maret / 2015

Guru kelas/guru mata pelajaran: Guru Kelas

Tempat pengambilan data: Ruang Kelas III


III

Jumlah jam pelajaran perminggu: 26 Jam

KOMPETENSI 11

: BERSIKAP INKLUSIF, BERTINDAK OBYEKTIF,


SERTA TIDAK DISKRIMINATIF.
Hasil Wawancara dan Observasi
Hasil
Kendala/hambata
Tindak
n
lanjut yang
diperlukan
semua Iya,
guru

INDIKATOR
1. Guru

memperlakukan

peserta

didik

memberikan
bantuan

secara
perhatian

sesuai

adil, memberikan
dan perlakuan

kebutuhan secara

adil

masing-masing,

tanpa terhadap

memperdulikan

faktor peserta didik.

personal.
2. Guru menjaga hubungan baik Iya, guru selalu Sering mengalami Lebih
dan

peduli

sejawat
serta

dengan

(bersifat

teman menjaga

miss komunikasi.

inklusif), hubungan baik

berkontribusi

menyampaik
an

positif dengan teman

baik
pesan

sendiri

agar

terhadap semua diskusi formal sejawat.

lebih

jelas

dan informal terkait dengan

dan

tidak

pekerjaannya.

terjadi
kesalah

3. Guru sering berinteraksi dengan

peserta

didik

dan

Iya, guru selalu Terkadang

tidak membantu

membatasi perhatiannya hanya murid


pada

kelompok

pandai,

kaya,

siswa yang tidak pelan-pelan


yang mau dibantu.

tertentu kesusahan dan

(misalnya: peserta didik yang tidak


berasal

pahaman.
ada Kita dekati

pernah

dari pilih-pilih

dan

kita

Tanya apakah
mereka
menemukan

daerah yang sama dengan dalam

kesulitan

guru).

atau tidak.

membantu.

43

Kesimpulan : Guru selalu berusaha melakukan hal yang terbaik bagi peserta didik
dengan memberikan keadilan, dan perhatian yang menyeluruh kepada semua peserta
didik.

Aktivitas Pelaksana magang


Nama : Nisa Sulistya Artika

Identitas subjek data magang


Nama guru : Frisca Kumala Dewi, S.Pd

Waktu pengambilan data (jam): 09.45 WIB

Umur: 23 Tahun

Tanggal/bulan/tahun : 25 / Maret / 2015

Pendidikan terakhir: S1 PGSD

Tempat pengambilan data: Ruang Guru

Guru kelas/guru mata pelajaran: Guru Kelas


III

44

Jumlah jam pelajaran perminggu: 26 Jam


KOMPETENSI

12 : KOMUNIKASI
KEPENDIDIKAN,

DENGAN

ORANG

SESAMA GURU, TENAGA

TUA

PESERTA

DIDIK,

DAN

MASYARAKAT.
Hasil Observasi dan Wawancara
Hasil

INDIKATOR

Kendala/hambata
n

Tindak
lanjut
yang
diperluka
n
- Ada orang tua yang Sekolah

1. Bagaimana usaha dan cara - Mengukur


guru

menyampaikan

kemampuan

cuek saja dengan yang harus

informasi tentang kemajuan,

siswa dengan

nilai yang didapat bekerja

kesulitan, dan potensi peserta

mengadakan

anaknya.

didik kepada orang tuanya,

ulangan harian - Mayoritas murid di dalam hal

baik dalam pertemuan formal

yang

sekolah

maupun tidak formal antara

dikerjakan

kurang mendapat .

guru dan orang tua, teman

dibuku khusus

perhhatian orang

sejawat,

ulangan,

tua.

dan

menunjukkan buktinya.

dapat

keras
ini pendidikan

setelah dinilai
dimintakan
tanda

tangan

orang tua.
- Ada

buku

penghubung
antar

murid,

guru,

dan

orang tua.
2. Bagaimana usaha dan cara Setiap
Selasa Siswa
guru ikut berperan aktif dalam pagi

diadakan pengetahuan

kegiatan di luar pembelajaran pengajian


yang

diselenggarakan

oleh agar

dapat

memberikan

keikutsertaannya.

wajib hadir

pagi tentang pendidikan setiap hari


siswa agama.

sekolah dan masyarakat dan mengerti

kurang Siswa

Selasa pagi

dan

pada

bukti lebih mendalami

ke-0.

agama.

45

jam

3. Bagaimana usaha dan cara Kegiatan


guru memperhatikan sekolah sosialnya, jika di
sebagai
masyarakat,

bagian

dari masyarakat

berkomunikasi lingkungan

dengan masyarakat sekitar, sekolah

ada

serta berperan dalam kegiatan hajatan

atau

sosial di masyarakat.

musibah,
sekolah

tetap

berpartisipasi.
Kesimpulan: Guru selalu berusaha menjalin hubungan yang baik dengan siswa maupun
dengan orang tua siswa, dan bahkan guru juga berusaha menjalin hubungan yang baik
dengan masyarakat yang berada di sekitar sekolah. Akan tetapi yang menjadi hambatan
bagi guru adalah ada beberapa orang tua siswa yang sulit untuk diajak kerjasama.

Aktivitas Pelaksana magang


Nama: Nurul Irfani Chairunnisya

Identitas subjek data magang


Nama guru : Wahyu Wijayanti, S.Pd

Waktu pengambilan data (jam): 07.29 Umur : 25 Tahun


WIB

Pendidikan terakhir : S1 PGSD

Tanggal/bulan/tahun : 28 / Maret / 2015

Guru kelas/guru mata pelajaran: Guru Kelas

Tempat pengambilan data: Ruang Guru

II
Jumlah jam pelajaran perminggu: 24 Jam

46

KOMPETENSI 13 : PENGUASAAN MATERI STRUKTUR KONSEP DAN POLA


PIKIR KEILMUAN YANG MEN-DUKUNG MATA PELAJARAN
YANG DIAMPU.
Hasil Observasi dan Wawancara

INDIKATO
R

Hasil

Kendala/hambata
n

Tindak lanjut
yang
diperlukan
satu Daya ingat anak Mencari waktu

1. Bagaimana usaha dan cara Dalam


guru melakukan pemetaan mata

yang sangat kurang efektif

standar

dalam menangkap memaksimalka

kompetensi

kompetensi
mata

dasar

pelajaran

dan pelajaran
untuk perlu

pelajaran.

yang beberapa

untuk

mata

pelajaran

diampunya,

untuk pertemuan

tertentu

mengidentifikasi

materi karena

anak

dianggap sulit.

yang belum

tentu

pembelajaran

yang

dianggap sulit, melakukan paham dalam


perencanaan

dan satu

kali

pelaksanaan pembelajaran, pertemuan.


dan memperkirakan alokasi
waktu yang diperlukan.
2.Bagaimana usaha dan cara guru Menggunakan
menyertakan informasi yang alat

Anak

peraga memahami

kurang Guru

dalam mengoptimalka

tepat dan mutakhir di dalam dengan

menggunakan kosa n

perencanaan dan pelaksanaan memanfaatka

kata.

pembelajaran.

media

lebih

penggunaan

alat

peraga

tersebut.

seperti balok,
kubus

dan

lain-lain.
3.Bagaimana usaha dan cara guru Materi
dan Kurangnya sumber Menambah
menyusun

materi, Perencanaan

belajar.

sumber belajar

perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran

dengan mencari

pembelajaran

di internet.

yang

informasi

yang

mutakhir,

dan

membantu

peserta

berisi disusun sesuai


tepat, dengan

SK

yang dan KD.


didik

47

untuk

memahami

konsep

materi pembelajaran.

Kesimpulan: tidak semua anak akan paham suatu pelajaran dengan satu kali tatap muka
jadi guru harus mencari waktu efektif untuk memaksimalkan mata pelajaran tertentu
yang dianggap sulit dan Guru menggunakan alat peraga sebagai bahan yang mendukung
untuk penguasaan materi oleh siswa.

Aktivitas Pelaksana magang


Nama: Nurul Irfani Chairunnisya

Identitas subjek data magang


Nama guru : A. Setyo Widodo

Waktu pengambilan data (jam): 07.29 Umur: 41 Tahun


WIB

Pendidikan terakhir: S1 PGSD

Tanggal/bulan/tahun : 28 / Maret / 2015

Guru kelas/guru mata pelajaran: Guru Kelas

Tempat pengambilan data: Ruang Guru

48

Jumlah jam pelajaran perminggu: 24 Jam


KOMPETENSI 14 : MENGEMBANGKAN KEPROFESIAN MELALUI TINDAKAN
REFLEKTIF JENIS DAN CARA MENILAI : PROFESIONAL
(PEMANTAUAN)
Hasil Observasi dan Wawancara
Hasil
Kendala/hambata
Tindak
n
lanjut
yang
diperluka
n
1. Bagaimana usaha dan cara Evaluasi diri adalah

INDIKATO
R

guru melakukan evaluasi merefleksikan


diri secara spesifik, lengkap, pengalaman
dan
contoh

didukung

pengalaman

memiliki

pembelajaran,

diri dan apa adanya.


teman

jurnal sejawat atau guru


catatan senior

untuk

masukan dari kolega atau mengamati


hasil

dengan madiri dengan jujur

sendiri.
2. Bagaimana usaha dan cara Mengajak
guru

diri

penilaian

proses

proses pembelajaran

dan

pembelajaran sebagai bukti memberikan kritik


yang

menggambarkan dan

kinerjanya.

masukan

menuju
pembelajaran yang

ideal.
3. Bagaimana usaha dan cara Menjadikan
guru memanfaatkan bukti kekurangan
gambaran kinerjanya untuk pembelajaran
mengembangkan
perencanaan
pelaksanaan

sebelumnya sebagai
dan bahan

masukan

pembelajaran untuk perencanaan

selanjutnya dalam program pembelajaran


Pengembangan Keprofesian selanjutnya.
Berkelanjutan (PKB).

49

4. Bagaimana usaha dan cara Dalam


guru dapat mengaplikasikan perencanaan,
pengalaman
perencanaan,

PKB

dalam pelaksanaan

pelaksanaan, penilaian

penilaian pembelajaran dan pembelajaran,


tindak lanjutnya.

pengalaman

yang

didapat dalam PKB


diaplikasikan dalam
pembelajaran
berikutnya

dan

mengoreksi apabila
ada hal-hal yang
perlu

diadakan

tindak lanjut.
5. Bagaimana usaha dan cara Dengan mengikuti
guru melakukan penelitian, seminar,
mengembangkan

karya melaksanakan

inovasi, mengikuti kegiatan PTK,


ilmiah (misalnya seminar, KKL

mengikuti
dan

aktif

konferensi), dan aktif dalam melaksanakan


melaksanakan PKB.
PKB.
6. Bagaimana usaha dan cara Mencari informasi
guru dapat memanfaatkan yang

dapat

TIK dalam berkomunikasi mendukung


dan pelaksanaan PKB

pelaksanaan
melalui

PKB
internet

atau jasa layanan


yang ditawarkan.

50

Kesimpulan: Guru berusaha menjadi guru yang professional dengan melakukan kegiatankegiatan yang dapat membantu dalam kegiatan pembelajaran.

51

C. LEMBAR
OBSERVASI
UNTUK
PEMAHAMAN PESERTA DIDIK

MEMPERKUAT

Mata Pelajaran/Tema (SD)


: IPA (Bumi dan Alam Semesta)
Kelas
: III
Waktu
: Jam 10.25 12.00
Perhatikan!
Observasi dilakukan terhadap kegiatan siswa selama proses pembelajaran, bukan
mengobservasi guru
N
ASPEK YANG DIAMATI
Hasil Pengamatan
O
I PRAPEMBELAJARAN (sebelum guru membuka pelajaran)
1.
Bagaimana kesiapan siswa Siswa sudah duduk di tempatnya masing-masing

2.

sebelum pelajaran dimulai?

dan menyiapkan buku pelajaran yang akan

Apa yang dilakukan siswa

digunakan.
Siswa antusias saat guru masuk kelas, siswa

ketika guru masuk kelas?

menjawab salam dari guru, siswa juga menghapus


papan

II
3.

4.

5.

6.

yang

akan

digunakan

untuk

pembelajaran.
KEGIATAN AWAL PEMBELAJARAN (10 menit awal)
Bagaimana siswa mengawali Siswa menyiapkan buku pelajaran yang akan
belajar di kelas?

digunakan.

Pertanyaan-pertanyaan apakah

Guru menanyakan materi yang disampaikan pada

yang disampaikan guru di

pertemuan sebelumnya untuk me-refresh ingatan

awal pelajaran?

siswa tentang materi yang disampaikan pada

Berapa

siswa

pertemuan sebelumnya.
Siswa menjawab pertanyaan secara bersamaan,

mengacungkan jari menjawab

tidak ada siswa yang mengacungkan jari saat

pertanyaan?
Bagaimanakah

menjawab pertanyaan dari guru.


Siswa menjawab dengan benar dan sangat

banyak

jawaban

siswa?
7.

tulis

antusias.

Bagaimanakah
mengarahkan

siswa

guru

Guru mengarahkan siswa agar mengacungkan jari

untuk

saat menjawab pertanyaan dari guru, tidak

menjawab dengan benar?

menjawab secara bersamaan.

III Kegiatan inti Pembelajaran (40-80 menit)


8.
Sumber belajar apakah yang Guru menggunakan sumber belajar yaitu buku,
digunakan
belajar?

siswa
(Buku,

dalam
internet,

gambar, serta globe untuk memperkenalkan siswa


pada bentuk-bentuk permukaan bumi.

video, alat-alat, dll)

52

N
O
9.

10.

ASPEK YANG DIAMATI


Percobaan

apakah

dilakukan

siswa

Hasil Pengamatan

yang

Siswa membedakan laut, dataran tinggi, dataran

selama

rendah, dengan menunjuk pada warna yang ada di

pelajaran?
Apakah media pelajaran yang

globe.
Siswa menggunakan buku pelajaran dan alat tulis.

digunakan siswa?
11.

Dalam
dibagi

12.

satu

kelas,

menjadi

siswa
berapa

kelompok?
Apakah yang dilakukan siswa

Tidak ada kerja kelompok pada pembelajaran kali


ini.
Siswa tidak melakukan kerja kelompok.

dalam kerja kelompok?


13.

Pertanyaan apasajakah yang


diajukan

siswa

selama

pelajaran berlangsung?

Siswa bertanya apakah di Indonesia ada


salju atau tidak?

Siswa menanyakan tentang bentang alam


yang ada di bumi.

Siswa bertanya antara matahari dan bumi


besar mana?

14.

Bagaimanakah jawaban guru

Guru menjawab salju hanya ada di negara

berkaitan dengan pertanyaan

yang mengalami 4 musim, dan di Indonesia

tersebut?

salju hanya ada di Gunung Jayawijaya.


-

Guru menjelaskan secara rinci tentang


bentang alam yang ada dibumi.

15.

Guru menjelaskan bahwa matahari lebih

besar daripada bumi.


Berapa kelompok siswa yang Tidak ada kelompok yang melakukan presentasi.
melakukan presentasi dalam

16.

pembelajaran ini?
Bagaimanakah

tanggapan Tidak ada siswa yang menanggapi.

siswa lain terhadap presentasi


kelompok lainnya?

53

N
O
17.

ASPEK YANG DIAMATI

Hasil Pengamatan

Apakah

produk/kesimpulan Siswa mengetahui tentang kenampakan alam yang

yang

diperoleh

dari ada di bumi seperti dataran tinggi, dataran rendah,

pembelajaran ini?

laut, tanjung, teluk, sungai, danau, lembah serta

ngarai.
IV Kegiatan Penutup (10 menit sebelum pelajaran berakhir)
18. Apakah siswa diberi tugas Iya, siswa diberi tugas untuk mengerjakan soal
untuk bekerja secara mandiri?

yang ada di buku LKS.

(misalnya mengerjakan tes,


19.

merangkum dll)
Berapa banyak siswa yang

Sebagian besar siswa mengerjakan soal secara

mampu

secara

mandiri, jujur dan bertanggung jawab. Namun ada

dan

juga siswa yang mengerjakan soal sambil bejalan

bertanggung jawab?
Apakah siswa diberi PR di

kesana kemari melihat pekerjaan temannya.


Iya, siswa diberi PR tentang bumi dan alam

bagian akhir pembelajaran?

semesta yang ada di buku LKS.

bekerja

mandiri,
20.

jujur,

Apakah PRnya?
21.

22.

Bagaimanakah

siswa

Siswa

mengakhiri

pelajaran

dengan

berdoa,

mengakhiri pelajaran? (doa,

kemudian siswa dipandu oleh guru menyayikan

ucapan syukur dll)

lagu nasional Indonesia.

Apakah

siswa

merapikan

Iya, siswa merapikan kelas kembali, siswwa

kembali ruang kelas, atau lab

merapikan meja dan kursi lalu menyapu kelas

setelah

yang dilakukan oleh siswa yang mendapat tugas

pelajaran

selesai?

Apakah ada yang dilakukan

piket sesuai jadwal.

selain itu?

Kemudian guru memberikan pertanyaan kepada


siswa tentang perkalian dan pembagian, siswa
yang dapat menjawab pertanyaan dengan benar
diperbolehkan pulang terlebih dahulu.
Magelang, 25 Maret 2015
Observer,

54

(Nurul Irfani Chairunnisya)

55

LAMPIRAN KEGIATAN
DOKUMENTASI KEGIATAN MAGANG

Ini adalah halaman utama SD N Magersari 1, yang biasa digunakan untuk kegiatan
upacara bendera, apel pagi, dan juga kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler seperti pramuka dan
olahraga

RUANG PERPUSTAKAAN SD N MAGRSARI 1

56

Kebiasaan siswa selalu berbaris sebelum masuk ke dalam kelas

Siswa kelas 1 dalam kegiatan belajar mengajar

Ruang Guru SD N Magersari 1

57

Kamar mandi siswa dan guru di SD Magersari 1

Ruang kepala sekolah SD N Magersari 1

58

Madding SD N Magersari 1

Siswa kelas 3 sedang berolah raga

59

Denah Lokasi Magang

DENAH SD Magersari 1
Tahun 2013/2014
JALAN REJOSARI
KM MURID

PARKIR
SEPEDA MOTOR

KM MURID
PA

KM GURU

DAPUR

KM MURID
PI
KM MURID
GURU

RUANG
GURU

RUANG KS SD

RUANG
KEGIATAN/T

RUANG
KELAS II

RUANG KELAS VI
RUANG
KELAS I
RUANG KELAS V

U
GUDANG

RUANG KELAS IV

RUMAH
DINAS
KS/UKS

RUANG KELAS III

PERPUS
TAKAAN
LT 2
BAK
PASIR

TANAH
KOSONG

60

RUMAH
DINAS
PENJAGA

VISI DAN MISSI SEKOLAH


VISI
MENSEJAJARKAN MUTU PENDIDIKAN
SD MAGERSARI 1 DENGAN SEKOLAH SEKOLAH
LAIN
YANG ADA DI KOTA MAGELANG.
MISI.
1. Meningkatkan keimanan Beragama.
2. Meningkatkan mutu pembelajaran dengan potensi yang ada.
3. Meningkatkan prestasi bidang akademik dan non akademik.
4. Meningkatkan sikap sopan santun dan budi pekerti luhur.
5. Meningkatkan minat baca dngan sarana Perpustakaan yang
ada di sekolah.
6. Meningkatkan manajemen sekolah yang nyata dan
transparan.
7. Meningkatkan Gerakan Disiplin Nasional.

61

DETAIL SEKOLAH
NAMA SEKOLAH

SD NEGERI MAGERSARI 1

NO. STATISTIK SEKOLAH

101036001016

TINGKAT SEKOLAH

DASAR

ALAMAT SEKOLAH

JALAN REJOSARI NO. 1

TELPON / FAX

( 0293 ) 312571

E Mail / Web Site

MAGERSARI MAGELANG

sdmagersarisatu@yahoo.co.id
STATUS SEKOLAH

NEGERI

NILAI AKREDITASI

SEKOLAH SUDAH MEMILIKI FASILITAS HOTSPOT


DANA DARI PEMERINTAH DAN PEMERINTAH DAERAH.
TAHUN 2012 / 2013

Rp 567. 850. 449

TAHUN 2013 / 2014

Rp 526. 027. 789

62

DATA SISWA 3 TAHUN TERAKHIR


TAHUN
N
O

KELA
S

2011/2012

2012/2013

2013/2014

JML

JML

JML

14

23

11

20

11

12

23

II

16

16

32

16

23

12

21

III

14

10

24

13

19

32

16

25

IV

12

21

13

21

13

16

29

17

15

32

10

12

22

17

VI

16

25

12

13

25

11

10

21

79

78

157

75

68

143

69

67

136

TOTAL

PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN


No

Nama

1
2

Endang Tri Astuti,


S. Pd
C.Suyanti, S. Pd.
SD

Sabari, S. PdI

B Erni Sulastri

5
6
7
8
9
10
11
12
13

Achmat Setyo
Widodo
Endang Winarni

NIP
3
130574490
19580208 197702 2 001

SD
Budiono
Irma Budi Susanti,
S.Pd
Sofi Ardiani
Popo Afindra, S.
Pd. SD
Wahyu Wijayanti,
S. Pd

Jabatan

Gol
Ruang

Status
Pegawai

17

KS

IV/A

PNS

GK

IV/A

PNS

GAPAI

IV/A

PNS

GK

III/D

PNS

500128197/
`197404132006041003

GK

II/C

PNS

500134791/
1`96904112006042005

GOR

II/B

PNS

GAKtl

II/B

PNS

500171164/
196904152008012015

GK

II/B

PNS

131185008/
195911101983041001

PJG

II/C

PNS

130652325/
195707061978022007
131372504/
19580309 198404 1 001
131801964/
196306111988102001

Agustina Retno W,
A.Ma
Ningkiyati, S. Pd.

L/P

197801282009032003

L
P

63

G. B. Ing &
Adm
Perpus
GK
GK

GTT

TT

GTT

GTT

DATA MURID MENURUT UMUR


BULAN FEBRUARI 2015

Usi
a
Kel
as

1
1

2 3

2 1

4 9

2 4

2 2

2 6

2 2 3

III

IV

L P

10

L P L

II

JML

1
4

1
1

13

14

P L P L P

Jumlah

Jm

1
5

24

1
3

21

1
0

1
0

20

3 1 2

1
5

23

4 6 3

4 2

1
2

1
6

28

1 1 5

4 2

13

1
0

9 5

6
2

6
7

12
9

VI
1
1

L P

12

2 2 8

11

5 4

1
5

1
0

64

8 8

DATA RUANG BELAJAR DAN LAINNYA


NO

NAMA RUANGAN

JUMLAH

1.

KELAS 1

2.

KELAS 2

3.

KELAS 3

4.

KELAS 4

5.

KELAS 5

6.

KELAS 6

7.

KEPALA SEKOLAH

8.

GURU

9.

KETERAMPILAN

10
.

PERPUSTAKAAN

11
.

AULA

12
.

GUDANG

65

Struktur Organisasi Sekolah

Kepala Sekolah
Endang Tri Astuti, S.PD

Guru Kelas 1

Guru Kelas 2

Guru Kelas 3

C.Suyanti,S.Pd.

Wahyu Wijayanti

Frisca Kumala. D

Guru Kelas 4

Guru Kelas 5

Guru Kelas 6

Guru Olahraga

B. Erni Sulastri

A.Setyo Widodo

Ningkiyati,S.Pd.S

Endang

Guru Agama
Islam

Guru Agama
Katolik

Guru Bahasa
Inggris

Sabari, S.PdI

Agustina Retno

Irma Budi Susanti

66

Tenaga Perpus
Sofi Ardiani

Вам также может понравиться

  • Perawatan - Jenazah 1
    Perawatan - Jenazah 1
    Документ17 страниц
    Perawatan - Jenazah 1
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • Faktor Yang Mempengaruhi Kelarutan
    Faktor Yang Mempengaruhi Kelarutan
    Документ5 страниц
    Faktor Yang Mempengaruhi Kelarutan
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • Materi Bahasa Jawa
    Materi Bahasa Jawa
    Документ132 страницы
    Materi Bahasa Jawa
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • Pemetaan Gua (Cave Mapping) ASC
    Pemetaan Gua (Cave Mapping) ASC
    Документ46 страниц
    Pemetaan Gua (Cave Mapping) ASC
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • 330 1355 1 PB PDF
    330 1355 1 PB PDF
    Документ19 страниц
    330 1355 1 PB PDF
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • Kamis 25
    Kamis 25
    Документ1 страница
    Kamis 25
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • A. 1. Kelangkaan
    A. 1. Kelangkaan
    Документ10 страниц
    A. 1. Kelangkaan
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • Bab2
    Bab2
    Документ20 страниц
    Bab2
    Silvi Maharani
    Оценок пока нет
  • Proposal Skripsi
    Proposal Skripsi
    Документ19 страниц
    Proposal Skripsi
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • Makna Aksara
    Makna Aksara
    Документ3 страницы
    Makna Aksara
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • Konsep Agama Islam
    Konsep Agama Islam
    Документ14 страниц
    Konsep Agama Islam
    yusufkortex
    Оценок пока нет
  • Prota-Promes Ips Kls Vii TP 2017-2018
    Prota-Promes Ips Kls Vii TP 2017-2018
    Документ45 страниц
    Prota-Promes Ips Kls Vii TP 2017-2018
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • Islam Sosialis-Komunis
    Islam Sosialis-Komunis
    Документ10 страниц
    Islam Sosialis-Komunis
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • Berita
    Berita
    Документ1 страница
    Berita
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • Bab I, Iv, Daftar Pustaka - 2 PDF
    Bab I, Iv, Daftar Pustaka - 2 PDF
    Документ61 страница
    Bab I, Iv, Daftar Pustaka - 2 PDF
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • Cover Bab I Bab V Daftar Pustaka
    Cover Bab I Bab V Daftar Pustaka
    Документ22 страницы
    Cover Bab I Bab V Daftar Pustaka
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • RANGKA DAN INDRA
    RANGKA DAN INDRA
    Документ24 страницы
    RANGKA DAN INDRA
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • Cover Bab I Bab V Daftar Pustaka
    Cover Bab I Bab V Daftar Pustaka
    Документ22 страницы
    Cover Bab I Bab V Daftar Pustaka
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • Ajhfghjasfghsdf
    Ajhfghjasfghsdf
    Документ10 страниц
    Ajhfghjasfghsdf
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • Laboratorium Bahasa
    Laboratorium Bahasa
    Документ1 страница
    Laboratorium Bahasa
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • Book 1
    Book 1
    Документ2 страницы
    Book 1
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • PKL Puskesmas
    PKL Puskesmas
    Документ25 страниц
    PKL Puskesmas
    Anggit Ilman Wicaksono
    100% (1)
  • Form Nama Bayi
    Form Nama Bayi
    Документ1 страница
    Form Nama Bayi
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • Laboratorium Pendidikan Seni
    Laboratorium Pendidikan Seni
    Документ1 страница
    Laboratorium Pendidikan Seni
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • Kreasi Ira
    Kreasi Ira
    Документ32 страницы
    Kreasi Ira
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • Dian Ardianti - 11108244012
    Dian Ardianti - 11108244012
    Документ240 страниц
    Dian Ardianti - 11108244012
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • Bab 2 PDF
    Bab 2 PDF
    Документ24 страницы
    Bab 2 PDF
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • PANDUAN PRAKTEK Tldo
    PANDUAN PRAKTEK Tldo
    Документ11 страниц
    PANDUAN PRAKTEK Tldo
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • Pengertian Anak Tuna Laras
    Pengertian Anak Tuna Laras
    Документ4 страницы
    Pengertian Anak Tuna Laras
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет
  • Resum Managemen Berdasarkan Tujuan
    Resum Managemen Berdasarkan Tujuan
    Документ5 страниц
    Resum Managemen Berdasarkan Tujuan
    Anggit Ilman Wicaksono
    Оценок пока нет