Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
PENULIS:
Jamuna Ulfah
Asniza
MATA KULIAH:
Filsafat Islam
DOSEN PENGAMPU:
Dr.Hifza, M.S.I
PRODI PGRA
FAKULTAS TARBIYAH
INSTITUT AGAMA ISLAM (IAI)
SULTAN MUHAMMAD SYAFIUDDIN SAMBAS
TAHUN AJARAN 2015/2016
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan
Rahmat dan Hidayah-Nya kepada kita semua, sehingga pada akhirnya makalah ini
dapat disusun dan disajikan dengan waktu yang telah ditetapkan. Terima kasih
kepada keluarga, dosen, sahabat yang selalu setia, tak pernah lelah, dan tak
pernah bosan-bosannya untuk mengajari, mengingatkan maupun memberi nasehat
kepada kami.
Adapun maksud dan tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk
memenuhi tugas mata kuliah yang diberikan. Dalam makalah ini masih begitu
banyak kekurangan dan kesalahan baik dari segi isi, struktur penulisan maupun
hal-hal lainnya. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran
positif yang membangun dari pembaca sekalian untuk perbaikan dikemudian hari.
Harapan penulis, semoga makalah ini dapat berguna dan dapat digunakan
sebagai literatur tambahan bagi rekan-rekan mahasiswa lain.
DAFTAR ISI
Kata Pengantar.............................................................................................
Daftar Isi........................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
i
ii
A. Latar Belakang......................................................................................
B. Rumusan Masalah.................................................................................
C. Tujuan Penulisan...................................................................................
BAB II PEMBAHASAN
A. Konsep Filsafat Islam...........................................................................
4
5
5
6
A. Kesimpulan...........................................................................................
Daftar Pustaka..............................................................................................
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Filsafat berkembang pesat dan menjadi tonggak bagi perkembangan
ilmu pengetahuan di dunia ini. Terlebih dalam era modern seperti ini, filsafat
menyumbang begitu banyak penemuan-penemuan baru dan ilmu-ilmu baru.
Filsafat berasal dari dua kata yaitu philos yang berarti cinta dan
shopia yang berarti hikmah.
Filsafat pada mulanya berkembang dan di bawa oleh pemikiran
Barat yang diberi julukan bapak filsafat dunia Yunani yaitu Socrates, Platos
dan Aristoteles. Namun seiring waktu, nama-nama pemikir besar Islam
mulai berkumandang pula dalam era perkembangan filsafat. Hal ini terjadi
pada Dinasti Abasyah dan Dinasti Umayyah tepatnya abad ke 7-12. Namun,
pada masa Renaissance, Barat mulai menguasai kembali Filsafat hingga
pada abad modern saat ini.
Filsafat yang pernah dijamah oleh dua aliran berbeda itu tentunya
memiliki konsep dan ciri khas masing-masing. Dari konsep dan ciri itu bisa
ditemukan perbandingan yang bertolak belakang antara filsafat yang dibawa
oleh pemikiran Islam dan filsafat yang dibawa oleh pemikiran Barat.
Konsep, ciri khas dan perbandingan itulah yang akan di jabarkan dalam
makalah ini.
B. Fokus
1. Bagaimana konsep filsafat Islam?
2. Bagaimana ciri filsafat Islam?
3. Bagaimana konsep filsafat Barat?
4. Bagaimana ciri filsafat Barat?
5. Bagaimana perbandigan Filsafat Islam dan filsafat Barat?
C. Tujuan Penulisan
1.
2.
3.
4.
5.
D. BAB II
E. PEMBAHASAN
A. Konsep Filsafat Islam
F.
adalah Muslim yang sangat filosofis dalam arti logis analitis 1, terus hidup
dan penuh gejolak, melanjutkan tradisi sebelumnya dengan cara
memperlihatkan terobosan-terobosan kreatif dalam menjawab persoalanpersoalan klasik atau modern.
G.
Filsafat Islam juga telah menyumbangkan banyak tema
baru ke dalam khazanah filsafat, termasuk dalam epistemologi dan ontologi
filsafat2.
H.
yang lahir dalam dunia Islam untuk menjawab tantangan zaman, yang
meliputi Allah dan alam semesta, wahyu, akal serta agama dan filsafat.
I.Filsafat Islam itu Islami dari empat segi:
1. Sisi masalah-masalah yang di bahas.
2. Aspek konteks sosio-kulturalnya.
3. Sudut faktor-faktor pemicu serta tujuan-tujuannya.
4. Kenyataan bahwa pelakunya hidup dibawah naungan kekuasaan Islam.
J.
5Https://www.academia.edu/15943064/Pengertian_Filsafat_and_Perbedaan_Filsafat_Barat_dan_I
slam?Auto=download (diakses pada tanggal 12 Oktober 2016 jam 09:03).
K. Filsafat Islam
ek
M. Peng
etah
uan
L. Filsafat Barat
O. Pengetahuan berguna
untuk menguasai dunia.
sulit.
P. Me
mper
oleh
Peng
etah
pengetahuan.
uan
S. Land
asan
V. Aga
ma
Y. Wah
yu
AB.Cora
k
Berp
Nabi
Muhammad.saw.
X. Pengekang pikiran.
AA.
Wahyu bukan
Pandangan hidup
keilmuan.
ikir
AE.Pene
kana
n
AH. Asp
AF.Konkret.
AI. Filsafat Islam
AG.
Abstrak.
AJ.Filsafat Barat
ek
AK. Sika
p
Terh
adap
Ala
m
AL.
Menghormati alam
memunculkan eksploitasi
dan ekspansi.
Nilai tertinggi
-cita
mengumpulkan
Hidu
pengalaman,
AQ. Stat
Mempunyai
AO.
AN. Cita
AM.
AS.
Menghargai hak
individu sehingga
apabila ia tidak
Pers
ona
secara sosial-kolektif.
menjadi.
us
AT.Met
ode
AW. Keb
ebas
an
AU.
Demonstrasional.
AX.
AZ.
BAB III
BA. PENUTUP
BB.
A. Kesimpulan
1. Filsafat Islam merupakan filsafat yang seluruh cendekianya adalah
Muslim yang lahir dalam dunia Islam untuk menjawab tantangan zaman,
yang meliputi Allah dan alam semesta, wahyu, akal serta agama dan
filsafat. Tercipta sebagai jawaban untuk mendekatkan diri kepada sang
pencipta.
2. Mengguunakan metode demonstrasional, bersandar kepada Tuhan, dan
berlandaskan pada Al-Quran dan hadits serta wahyu sebagai
pengendali, pusat perhatian pada manusia dan alam, ajaran yang
digunakan berasal dari Nabi Muhammad.saw, pemikirannye bersifat
teosentris, peran akal tidak bertentangan dengan Al-Quran, karya
filsafat Yunani di sesuaikan dengan ajaran Islam.
3. Filsafat Barat merupakan ilmu pemikiran dunia barat yang biasa
dipelajari secara akademis di universitas-universitas di Eropa serta
daerah-daerah jajahan mereka yang berasaskan pada pandangan hidup
keilmuan (worldview) atau peradaban (culture) yang dianut oleh bangsabangsa Barat.
4. Akal dan indra segalanya, peran akal dalam berpikir tiada batas, corak
berpikir berasaskan pandangan hidup keilmuan, metode yang dipakai
empiris dan rasionalitis, agama dianggap sebagai pengekang pikiran dan
wahyu tidak ada.
5. Memperoleh pengetahuan (Islam hati & Barat akal dan indra).
Landasan (Islam Al-Quran, hadits dan wahyu & Barat rasio, akal
dan indra). Agama (Islam bagian dari kajian dan pengendali & Barat
pengekang pikiran). Wahyu (Islam bagian dari ilmua & Barat
bukan
bagian
dari
ilmu).
Corak
berpikir
(Islam
Nabi