Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
kwg
Keterangan:
density of water
viscosity
[kg/m3]
[kg/(m.sec)]
1 m2
= 104 cm2
= 1.013x1012 Darcy
Dalam constant head test diperhatikan banyaknya air yang mengalir lewat
contoh tanah yang dimasukkan kedalam gelas ukur. Waktu yang diperlukan untuk
mengumpulkan air tersebut diukur dengan menggunakan stopwatch lalu di catat.
Pada percobaan ini diusahakan tinggi muka air di atas sampel tanah untuk tetap
konstan.
QL
K
Ah
contoh tanah dibiarkan turun. Volume air yang melewati contoh tanah adalah
sama dengan volume air yang hilang di dalam pipa.
h0
aL
K 2.3
log10
A (t 1 t 0 )
h1
Permeabilitas mempengaruhi beberapa faktor, yaitu :
Tekstur, mudah atau tidaknya air melewati tanah akan sangat dipengaruhi
C.2. BAHAN
permeameter
D. LANGKAH KERJA
D.1. Constant Head Permeameter
1. Siapkan
tabung
test
constant
head
sebelum
digunakan.
2. Masukkan contoh tanah berbutir kasar yang akan
ditest sambil dipadatkan pelan-pelan sampai batas yang
ditentukan pada tabung constant head.
3. Tutup tabung test constant head dengan cara
memutar baut yang ada tabung test tersebut.
jenuh
air
,setelah
jenuh
lalu
dilakukan
mencatat
waktu
yang
diperlukan
untuk
jenuh
air
,setelah
jenuh
lalu
dilakukan
= 14 cm
= 22,75 s
h0
= 75 cm
h1
= 56 cm
Jawaban:
K=2,3
aL
h0
log10
h1
A (t 1t 0)
K=2,3
. 7,252 mm.14 cm
75
log 10
2
56
.32 mm 22,75 s
K=
214,85 cm
=9,222 .103 cm/s
1024.22,755
= 16 cm
= 93,77 s
= 71,5 cm
= 10 cm3
= 3,22
Jawaban:
K=
VL
Ath
3
10 cm .16 cm
K=
2
3,2 .93,77 s .71,5 cm
K=
160 cm
4
=7,418.10 cm/s
215,685 s
= 20 cm2
= 2 cm2
h0
= 100 cm
h1
= 15 cm
=5s
tT
= 150 s
L2= 5 cm
Ditanyakan : K = ?
Jawab:
K 1=2,303
a L1
h0
log 10
A (t 1t 0)
h1
2
K 1=2,303
2 cm L1
2
20 cm 5 s
log 10
100
15
K 1=0,03789 L1
L1
=26,39218791 s
K1
2 cm 2 Lt
100
K t =2,303
log10
2
15
20 cm 150 s
K t =0,00126497 Lt
Lt
=790,5325818 s
Kt
L t L 1 + L2
=
K t K 1+ K 2
790,5325818=26,39218791+
L2
K2
764,1403939 s=
5 cm
K2
K 2=6,54330021 x 103 cm/ s
Soal:
2. Sampel tanah berukutan kasar diuji menggunakan permeameter dengan diameter
tabung sampel 0,073 m dan panjang 0,168 m. Tinggi tekanan konstan 0,75 m.
Setelah pengujian berjalan 1 menit, air yang tertampung dalam gelas ukur
beratnya 940 gram. Temperatur pengujian 20C. Hitung koefisien permeabilitas
tanah tersebut dalam cm / s ! (disertai gambar / sketsa, ada poin +)
Diketahui:
d
= 0,168 m = 16,8 cm
= 0,75 m = 75 cm
= 1 menit = 60 s
Ditanyakan: K = ?
Jawab:
K=
VL
Ath
K=
15.792 cm
K=
=8,381355 . 102 cm/ s
3
188.418,2143 cm s
G. PEMBAHASAN
Pada percobaan falling head test yang dilakukan saat praktikum
didapatkan nilai konduktivitas hidraulik
, pada percobaan
falling head test ini dilakuakan pada sampel yang berbutir halus. Sedang saat
dilakukan percobaan dengan menggunakan metode constant head test didapatkan
nilai konduktivitas hidraulik sebesar 7,418.104 cm/s , pada percobaan constant
head test dilakukan dengan menggunakan sampel yang berbutir lebih kasar.
Seharusnya sampel tanah atau batuan yang berukuran lebih kasar akan memiliki
nilai permeabilitas lebih tinggi, hal ini dikarenakan kemampuannya untuk
melewatkan air akan lebih besar. Terjadi anomali hasil yang didapatkan pada
percobaan. Anomali ini dikarenakan pada saat pengujian dengan menggunakan
metode constant head memakai sampel porous stone. Sampel porous stone
memiliki pori yang lebih kecil dari tanahnya, oleh karena itu pada saat percobaan
nilai konduktivitas hidrauliknya lebih rendah dibandingkan sampel tanah yang
berbutir lebih halus.
H. KESIMPULAN
1. Terjadi anomali hasil saat dilakuakn percobaan dengan menggunakan metode
falling head dan constant head test.
2. Anomali disebabkan karena sampel tanah yang digunakan pada percobaan
constant head merupakan porous stone yang memiliki pori lebih kecil.
3. Seharusnya tanah yang berukuruan lebih kasar atau besar akan memiliki nilai
permeabilitas yang lebih besar dibandingkan dengan sampel tanah atau batuan
yang berbutir lebih halus.
I. DAFTAR PUSTAKA
J. LAMPIRAN