Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Manusia adalah makhluk sosial yang tidak akan mungkin hidup sendiri,
dia memerlukan oaring lain dalam kehidupannya. Dalam memperoleh
kebutuhan-kebutuhannya manusia dapat menukar apa yang ia miliki
dengan barang yang diinginkannya dari orang lain.
Pada akhirnya manusia mengenal uang untuk dijadikan alat penukar,
lalu uang diberi harga dan nilai. Dalam bursa saham, valuta asing dan
bisnis MLM, telah membantu memudahkan penawaran dan permintaan
bagi pertukaran mata uang asing yang berskala massa dan dalam
memenuhi kebutuhan manusia. Proses dalam transaksi ketiganya
merupakan salah satu kegiatan muamalat, sebagaimana jual beli.
Dalam topik ini ada beberapa masalah yang akan dibahas, yaitu
tentang pengertian, mekanisme pelaksanaan, hukum Negara dan hukum
islam mengenai bursa saham, valuta asing dan bisnis MLM.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian bursa saham, valuta asing dan bisnis MLM?
2. Bagaimana mekanisme pelaksanaan bursa saham, valuta asing dan
bisnis MLM?
3. Bagaimana hukum ketiganya di hadapan Negara?
4. Bagaimana hukum ketiganya dalam perspektif islam?
C. Tujuan
1. Mengetahui pengertian bursa saham, valuta asing dan bisnis MLM.
2. Mengetahui mekanisme pelaksanaan bursa saham, valuta asing dan
bisnis MLM.
3. Mengetahui hukum ketiganya di hadapan Negara.
4. Mengetahui hukum ketiganya dalam perspektif islam.
Masail al-Fiqh | 1
secara
mandiri
tanpa
campur
tangan
langsung
jaringan
tersebut,
setiap
bulannya
perusahaan
akan
Masail al-Fiqh | 2
saja
berubah-ubah,
sesuai
dengan
syarat
pembayaran
atau
pembelian tertentu.
MLM ini bisa juga disebut sebagai network marketing. Disebut
demikian karena anggota kelompok tersebut semakin banyak sehingga
membentuk sebuah jaringan kerja (network) yang merupakan suatu
sistem pemasaran dengan menggunakan jaringan kerja banyak orang
yang melakukan pemasaran. Sebagian orang ada juga yang menyebut
MLM sebagai bisnis penjualan langsung atau direct selling. Pendapat ini
berdasarkan pelaksanaan penjualan MLM yang dilakukan secara langsung
oleh juru jual kepada konsumen. Aktifitas penjualan tersebut dilakukan
oleh seorang penjual disertai penjelasan, presentase dan demo produk.
Di Indonesia saat ini penjualan langsung atau direct selling baik yang
single level maupun multi level bergabung dalam suatu asosiasi yaitu
Asosiasi Penjualan Langsung Indonesia (APLI). Organisasi ini merupakan
anggota KADIN, bagian dari World Federation Direct selling Association
(WFDSA). 2
2. Sistem Kerja Multi Level Marketing
Sistem MLM sesungguhnya sudah ada semenjak tahun 1930 di
Amerika Serikat, dengan perusahaan pertamanya yang memasarkan
produk-produk makanan tambahan (nutrilite) yang didistribusikan dengan
penjualan langsung. Kemudian pada tahun 1959 muncul perusahaan MLM
lain, di antaranya Amway yang merupakan perusahaan MLM terbesar di
dunia.
Di Indonesia, bisnis MLM mulai ada sejak tahun 1992 ketika bisnis MLM
Amway diperkenalkan. Namun sebenarnya, pada tahun 1986 sebuah
perusahaan MLM telah didirikan di Bandung dengan nama Nusantara Sun
Chorelatama yang kemudian berubah nama menjadi CNI.3
MLM memungkinkan biaya distribusi dari produk yang dipasarkan
sangat minim bahkan sampai ke titik nol. Sehingga tidak diperlukan biaya
2 Ahmad Mardalis & Nur Hasanah, 2016, Multi-Level Marketing (MLM) Perspektif Ekonomi Islam,
Universitas Muhammadiyah Surakarta, diakses pada 24 Mei 2016. Hal. 30
Masail al-Fiqh | 3
ini
bisa
saja
berubah-ubah,
sesuai
dengan
syarat
4 Ahmad Mardalis & Nur Hasanah, 2016, Multi-Level Marketing (MLM) Perspektif Ekonomi Islam,
Universitas Muhammadiyah Surakarta, diakses pada 24 Mei 2016, Hal. 31
Masail al-Fiqh | 4
nanti
menjadi
downline,
lalu
downline
nantinya
kan
akan
memberikan
pengetahuan
tentang
bagaimana
Raju
Ilustrasi
Perusahaan
Kerja
Feri
Gulam
Laili Dzawie
Adel
Tores Hamza
Yang
Menerapkan
Sistem
MLM
Deden
abuSamsu
Hamka
Sri
Gerai
Burhan Soleh
Hakim
Dudun Kun
Deri
Masail al-Fiqh | 5
Sera
Joko
Siti
Gigi
Unsur
Sifat
MLM Konvensional
Murni bisnis
MLM Syariah
Selain bisnis juga bertuj
uan
untuk memberdayakan
eko-
2
3
Orientasi
Kehalalan produk
ada
tidak
ada
ang
berkompeten
am
4
Harga produk
penentuan halal
Relatif sangat
y Dewan
Pengawas
Sya
riah
dal dalam struktur organisas
i
ma Murah dan bersaing de
hal
ngan
dan eksklusif
harga
pasar
karena
Masail al-Fiqh | 6
tidak
5
Konsumsi produk
Setengah
dimark-up
dipaksak Konsumsi
an,
jar,
karena kebanyakan
karena
ha-
uhan
yang
menjadi
wa
kebut
se-
sekunder
dan
harg
anya
6
me7
Struktur
Dewan Komisaris
Pengawasan
8
Bonus / Insentif
riah
Pada
tahap
ntu
-hal
bermanfaat
dan
luar
negeri
ya bernilai ibadah
ng
berorientasi hedonism
9
Frekuensi
e
Pertemuan menjadi
Pertemuan
Pertemuan
me-
njadi
semacam
un-
dan
tuk
pengembangan
sifatnya
hanya
me
katalisator
hanya
pendu
Masail al-Fiqh | 7
ja-
kung
ringan
dan
an
dapat
secara
intensif
dan
diadakan
atto
sifat
menjangkau
sel
uruh
high-class
Kebanyakan
kalangan
bera Kebanyakan
sal
dari
karena
nya
Produsen produk
sa
ngat
10
dengan
berasal
dari
luar
negeri
dalam
dan
pasti
muslim
negeri
dan
agar pelaku usaha tidak melakukan model usaha skema Piramida atau
dikenal juga sebagai skema ponzi atau money game.
Sehingga banyak anggapan bisnis MLM dicap buruk.Bisnis MLM yang
diatur dalam UU perdagangan pada pasal 105 tentang ketentuan pidana
disebutkan bahwa pelaku usaha distribusi yang menerapkan sistem
skema piramida dalam mendistribusikan barang sebagaimana dimaksud
dalam pasal 9 dipidana dengan pidana penjara paling lama 10 tahun atau
pidana paling banyak Rp10 miliar.
Sekarang dalam menjalani bisnis MLM karena sebagai pebisnis MLM
sudah dilindungi di dalam UU Perdagangan.
5. Multi Level Marketing Berdasarkan Syariat Islam
Multi level marketing adalah sebuah bisnis yang memakai konsep
dengan memperpendek jalur pendistribusian dari produsen kepada
konsumen.
Sistim
ini
berbeda
dengan
system
konvensional
yang
dalam
mendukung
terciptanya
prespektif
menarik
tenaga
prokdutifitas
kerja
di
berkualitas
dalam
yang
akan
perusahaan. Dalam
kategori muammalah hokum asalnya adalah boleh selama tidak ada hal
yang melanggar rambu-rambu syari`ah. Kaidah ini sangat masyhur
dikalangan ulama` fiqih, mengenai hal ini dikatakan bahwa, Bahwa
Hukum
dari
muammalah
adalah
boleh,
kecuali
ada
dalil
yang
melarangnya.
Berdasarkan dalil diatas bahwa MLM adalah termasuk dalam golongan
muammalah, jika dalam MLM tidak ada unsur yang terlarang dan
diharamkan seperti: Riba, Gharar (menipu atau ketidak jelasan dari salah
satu pihak) dan melanggar syari`at (hukum).
Islam sendiri juga menganjurkan agar dalam perekrutan tenaga kerja
(mitra) dalam berbisnis haruslah didasarkan pada ketentuan berikut:
Masail al-Fiqh | 9
1. Kecakapan mitrausaha
2. Kesehatan moral dan jasmani
3. Akal pikkran yang sehat
4. Pendidikan dan latihan
Jadi jika dalam perekrutan mitra kerja tidak terdapat ketentuan yang
telah disebut diatas, maka pada hasil akhir nya akan menjadikan lebih
baik.
Akan tetapi juga harus di pahami kembali bahwa dalam perekrutan
tidak boleh memakai unsur paksaan dan tipu muslihat, karena apabila
terjadi hal tersebut maka aka nada salah satu pihak yang dirugkan dan itu
menjadi muaamlah yang dilarang. Sebagaimana menurut Azhar Basyir
bahwa bathil dalam Sebagaimana menurut Azhar Basyir bahwa bathil
dalam Sebagaimana menurut Azhar Basyir bahwa bathil dalam pelaksaan
muammalah harus ditinggalkan, sebab ada unsur yang terugikan. Padahal
dalam muammalah haruslah saling merelakan.
Berdasarkan dalam sebuah riwayat mengatakan: Hadits Ibnu Majah, alHakim dan bn Hibban dari `Amr bin Syuyb, dari bapaknya, dengan
kakeknya, dengan redaksi : Tidaklah dihalalkan salaf ( akad pemesanan
barang ) dengan jual beli, dan tidaklah dihalalkan dua syarat dalam satu
transaksi jual-beli. 5Dengan melihat dalil dan penjelasan diatas bahwa
MLM pada awalnya tdak diharamkan karena masuk dalam muammalah,
akan tetapi jika dalam MLM itu mengandung unsuryang melanngar syariat
sesuai peraturan dan aturan syariat, maka MLM akan menjadi HARAM.
B. Bursa Saham
1. Pengertian Bursa Saham
Bursa adalah tempat yang di situ dilangsungkan transaksi-transaksi
kontrak untuk berbagai komoditi tertentu seperti kapas, katu, dan biji-bijian. 6
Saham adalah tanda penyertaan atau kepemilikan seseorang atau
badan dalam suatu perusahaan atau perusahaan terbatas. Wujud saham
5 Muqtadirul Aziz, 2011, Skripsi Tinjuan Hukum Islam Terhadap Bisns Multi Level Marketing
(MLM), Yogyakarta: UIN Sunan Kalijaga. Hal. 69
6 As-Sabatin, Yusuf. 2011. Bisnis Islami & Kritik atas Praktik Bisnis ala Kapitalis. (Bogor: Al
Azhar Press). Hlm 208.
Masail al-Fiqh | 10
aktivitasnya
didasarkan
pada
hasil-hasil
7 Hasan, M Ali. 1997. Masail Fiqhiyah Zakat, Pajak Asuransi dan Lembaga Keuangan.
(Jakarta: PT RajaGrafindo Persada). Hlm 108.
Masail al-Fiqh | 11
Saham yang umum dikenal adalah saham biasa, tetapi jenis saham
ada 2 yaitu:
1. Saham Biasa
Saham biasa adalah saham yang menempatkan pemiliknya
paling terakhir terhadap pembagian dividen dan hak atas harta
kekayaan peruhaan apabila perusahaan tersebut dilikuidasi karena
pemilik saham biasa ini tidak memiliki hak-hak istimewa. Pemilik
saham biasa ini juga tidak memperoleh pembayaran dividen selama
perusahaan tidak memperoleh laba. Setiap pemilik saham memiliki
hak suara dalam rapat umum pemegang saham/ RUPS dengan
ketentuan one share one vote. Pemegang saham biasa memiliki
tanggung jawab terbatas terhadap klaim pihak lain sebesar proporsi
sahamnya
mengalihkan kepemilikan
antara
menghasilkan
obligasi
pendapatam
dan
saham
tetap
biasa,
(seperti
karena
bunga
biasa
obligasi).
Masail al-Fiqh | 12
harga
secara
langsung,
tetapi
kepada
agennya
dan
mendapatkan
ditransaksikan.
Jual beli dengan penyerahan barang secara
2. Transaksi tunda (tempo)
Transaksi
yang
didalamnya
penyerahan
harga
yang
pihak
yang
baginya
pada
saat
transaksi.
Setelah
dilangsungkan
sebelum
penyerahan
harga
salam
maka
itu
Masail al-Fiqh | 15
terhadap
b)
c)
d)
e)
f)
Dapat dimanfaatkan.
Dijual oleh pemiliknya.
Dapat diserah terimakan barangnya secara nyata.
Dapat diketahui barangnya dan harganya dengan jelas.
Barangnya sudah berada di tangan pemiliknya,
jika
masing-masing,
dan
tunainya
sesuatu
itu
menurut
ukurannya sendiri-sendiri.
13 Yusuf Al-qardhawi, Fatwa-fatwa Kontemporer jilid 2, (Jakarta: Gema Insani, cet. Ke-5,
2008), hal. 586.
Masail al-Fiqh | 17
prinsip
syariahnya,
perdagangan valuta
asing
dapat
Masail al-Fiqh | 18
saw.
memberi
penjelasan
bahwa
ketentuan
kontan
atau
penyelesaian
kewajiban
yang
timbul
dari
asing
yang
dilakukan
oleh
dan penyerahannya
forward
(penyerahan
mendatang
atau
berjangka),
paling
lambat
dalam
jangka
waktu
dua
hari.
dan penyerahannya
18 Skripsi Tri Sri Rahayu, Tinjauan Hukum Islam terhadap Faktor-faktor yang Memengaruhi
Nilai Tukar dalam Transaksi Valuta Asing, 2013. Hlm. 51
Masail al-Fiqh | 21
Masail al-Fiqh | 22
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Multilevel Marketing adalah merupakan sebuah sistem pemasaran
modern melalui jaringan distribusi yang dibangun secara permanen dengan
memposisikan pelanggan perusahaan sekaligus sebagai tenaga pemasaran.
Singkatnya, bahwa Multilevel Marketing adalah suatu konsep penyaluran
(distribusi) barang berupa produk dan jasa tertentu, yang memberi
kesempatan kepada para konsumen untuk turut terlibat sebagai penjual dan
memperoleh
keuntungan
di
dalam
garis
kemitraannya.
Mekanisme
operasional pada MLM ini adalah seorang distributor dapat mengajak orang
lain untuk ikut juga sebagai distributor. Kemudian orang lain itu dapat
mengajak pula orang lain lagi untuk ikut bergabung Dalam era yang
semangkin maju seperti sekarang ini MLM sudah menjadi hal yang tidak
begitu asing lagi bagi msyarakat. Dan juga dalam proses MLM sendiri ada
bebrapa jenis yang ada, khusus di Indonesia sendiri ada MLM Konvensional
dan MLM Syariah. Bisnis MLM ( Multi Level Marketing) dan sekarang memiliki
kekuatan di mata hukum. Dan juga banyaknya
berkedok
bisnis
Multi
Lavel
Marketing
(MLM)
akhirnya
pemerintah
Jenis-jenis bursa: 1)
Masail al-Fiqh | 23
diterbitkan
oleh
negara
lain.
Jadi,
valuta
asing
adalah
suatu
mekamisme di mana mata uang ditukar terhadap mata uang lainnya. Valuta
Asing Menurut Peraturan Negara dlindungi dalam peraturan bank Indonesia
No. 17/3/PBI/2015 pasal 4 dan 5. jual beli valuta asing dan saham
diperbolehkan oleh Islam, baik transaksinya dilakukan di bursa valuta asing
dan bursa efek maupun di tempat lain, karena transaksinya telah memenuhi
syarat rukun jual beli menurut hukum Islam, akan tetapi menjadi haram jika
dalam valuta asing terdapat hal yang dilarang oleh syariat.
Masail al-Fiqh | 24
DAFTAR PUSTAKA
Kuncoro, Anis Tyas, 2009, Konsep Bisnis Multi Level Marketing Dalam
Prespektif Ekonomi Syariah, Fakultas Agama Islam UNISSULA, di akses pada
24 Mei 2016
Mardalis, Ahmad dan Nur Hasanah, 2016, MultiLevel Marketing (MLM)Perspektif Ekonomi Islam,
Universitas Muhammadiyah Surakarta, diakses pada 24 Mei 2016.
Aziz, Muqtadirul, Skripsi Tinjuan Hukum Islam Terhadap Bisns Multi Level
Marketing (MLM),
Joesoef, Jose Rizal. Pasar Uang & Pasar Valuta Asing. Jakarta: Salemba. 2008.
Masyfuk Zuhdi. Masail Fiqhiyah. Jakarta: PT Toko Gunung Agung. 1997.
Skripsi Tri Sri Rahayu. Tinjauan Hukum Islam terhadap Faktor-faktor yang
Memengaruhi Nilai Tukar dalam Transaksi Valuta Asing. 2013
Utomo, Setiawan Budi. Fiqih Aktual: Jawaban Tuntas Masalah Kontemporer.
Jakarta: Gema Insani Pers. 2003.
Yusuf Al-qardhawi. Fatwa-fatwa Kontemporer jilid 2. Jakarta: Gema Insani,
cet. Ke-5. 2008.
Masail al-Fiqh | 25