Вы находитесь на странице: 1из 7

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA
2.1

Morindae citrifolia
Morindae citrifolia dengan nama lain Bancudus latifolia Rumph.
tumbuh di hutan tropis. Tumbuhan ini dapat tumbuh hingga 9 meter.
Buahnya adalah buah majemuk dan mempunyai aroma yang khas ketika
matang. Buah tersebut berwarna hijau pada awalnya, berubah menjadi
kuning atau hampur putih saat matang dan memiliki banyak biji (Wang,
et.al., 2002).

2.1.1

Klasifikasi
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas: Asteridae
Ordo: Rubiales
Famili: Rubiaceae (suku kopi-kopian)
Genus: Morinda
Spesies: Morinda citrifolia L. (Admin, 2012).

2.1.2

Nama lain
Indonesia: mengkudu, pace, bentis; Inggris: noni; pilipina: noni,
bankoro, apatot (Admin., 2012).

2.1.3

Nama simplisia
Buahnya mempunyai nama simplisia Morindae fructus (buah
mengkudu) (Wang, et.al., 2002).

2.1.4

Sifat dan khasiat


Rasa buah agak asam, sedikit pahit, tidak beracun, astringen, dan
berbau khas aromatik. Buahnya berkhasiat untuk pengobatan alternative
untuk berbagai penyait, seperti sakit kepala, penyakit jantung, kanker,
gastric ulcers, luka, atherosclerosis, dan masalah pembuluh darah
(Wijayakusuma, 2005).

2.1.5

Efek farmakologis
4

Antibakteri, antivirus, antitubercular, Anthelmintic, Analgesik,


Antiinflammasi (Wang, et.al., 2002).
2.1.6

Kandungan kimia
Buah mengkudu mengandung scopoletin, Asam oktoanat, kalium,
vitamin C, terpenoid, alkaloid, anthraquinon, dan asam kaproat (Wang,
et.al., 2002).

2.2

Scopoletin

Gambar 1
Struktur kimia scopoletin

Scopoletin murni merupakan bubuk Kristal coklat hingga


kekuningan. Scopoletin termasuk kedalam golongan kumarin. Scopoletin
banyak terkandung di buah noni, manaca, lemon, dan stevia. Senyawa ini
memiliki bobot molekul 192.17 dengan rumus kimia C 10H8O4 (Admin,
2009).

2.2.1

Nama lain
7-Hydroxy-6-methoxycoumarin,

asam

gelseminat,

asam

chrysatropat, dan esculetin-6-methyl ether (Admin, 2009).


2.2.2

Efek farmakologis
Scopoletin dapat meregulasi tekanan darah, memiliki aktivitas
bakteriostatik

terhadap

Escherichia

coli,

Staphylococcus

aureus,

Streptococcus sp., Klebsiella pneumoniae dan Pseudomonas aeruginosa.


Selain itu scopoletin juga memiliki aktivitas antiiflamasi serta dapat
digunakan untuk mengobati bronkitis dan asma (Admin, 2009).

2.3

Ekstraksi
Ekstraksi adalah proses penarikan komponen atau zat aktif suatu
simplisia dengan menggunakan pelarut tertentu. Pemikiran metode
ekstraksi senyawa bukan atom dipergunakan oleh beberapa faktor, yaitu
sifat jaringan tanaman, sifat kandungan zat aktif serta kelarutan dalam
pelarut yang digunakan. Prinsip ekstraksi adalah melarutkan senyawa
polar dalam pelarut polar dan senyawa nonpolar dalam senyawa non polar.
Secara umum ekstraksi dilakukan secara berturut-turut mulai dengan
pelarut non polar (n-heksan), lalu pelarut kepolarannya menengah (diklor
metan atau etilasetat) kemudian pelarut bersifat polar (methanol atau
etanol) (Harborne, 2006).
Tujuan ekstraksi adalah untuk menarik semua komponen kimia
yang terdapat dalam simplisia. Ekstraksi ini didasarkan pada perpindahan
massa komponen zat padat ke dalam pelarut dimana perpindahan mulai
terjadi pada lapisan antar muka, kemudian berdifusi masuk ke dalam
pelarut (Sudjadi, 1986). Proses pengekstraksian komponen kimia dalam
sel tanaman yaitu pelarut organik akan menembus dinding sel dan masuk
ke dalam rongga sel yang mengandung zat aktif, zat aktif akan larut dalam
pelarut organik di luar sel, maka larutan terpekat akan berdifusi keluar sel
dan proses ini akan berulang terus sampai terjadi keseimbangan antara
konsentrasi cairan zat aktif di dalam dan diluar sel (Sudjadi, 1986).

2.3.1

Ekstraksi soxhlet
Metode ekstraksi pada simplisia Morindae fructus adalah ekstraksi
dengan cara panas, yaitu soxhlet. Prinsip dari metode soxhlet ini adalah
ekstraksi menggunakan pelarut yang selalu baru yang umumnya sehingga
terjadi ekstraksi kontinyu dengan jumlah pelarut konstan dengan adanya
pendingin balik. Soxhletasi merupakan penyarian simplisia secara
berkesinambungan, cairan penyari dipanaskan sehingga menguap, uap
cairan penyari terkondensasi menjadi molekul-molekul pelarut oleh
pendingin balik dan turun menyari simplisia dalam klongsong yang terbuat

dari kertas saring dan selanjutnya masuk kembali ke dalam labu alas bulat
setelah melewati pipa (Harborne, 2006).

2.4 Standrisasi ekstrak


Ekstrak adalah sediaan pekat yang diperoleh dengan mengekstraksi
zat aktif dari simplisia nabati menggunakan pelarut yang sesuai, kemudian
semua atau hampir semua pelarut diuapkan dan masa atau serbuk yang
diperoleh. Standarisasi ekstrak adalah serangkaian parameter yang
dibutuhkan sehingga ekstrak

persyaratyan produk kefarmasian sesuai

dengan persyaratan yang berlaku (Depkses RI, 2000).


2.4.1

Parameter non spesifik


a. Bobot jenis
Parameter bobot jenis penting karena bobot jenis ekstrak tergantung
pada jumlah serta jenis komponen atau zat yang terlarut didalam nya
(Depkes RI, 2000)

b. Kadar air
Kadar air adalah banyaknya air yang diserap dengan tujuan untuk
memberikan

batasan

minimal

atau

rentang

tentang

besarnya

kandungan air dalam bahan (Depkes RI, 2000)


2.4.2

Parameter spesifik
a. Organoleptik
Parameter organoleptik digunakan untuk mendeskripsikan bentuk,
warna, bau, rasa menggunakan pancar indera (Depkes RI, 2000).
b. Kadar sari
Parameter kadar sari digunakan untuk mengetahui jumlah kandungan
senyawa kimia dalam sari simplisia. Parameter kadar sari ditetapkan
sebagai parameter uji bahan baku obat tradisional karena jumlah
kandungan senyawa kimia dalam sari simplisia akan berkaitan erat

dengan reproduksibilitasnya dalam aktivitas farmakodinamik simplisia


tersebut. Kadar sari ini melipui kadar sari larut air dan larut etanol.
(Depkes RI, 2000).
c. Pola kromatogram
Pola kromatogram mempunyai tujuan untuk memberikan gambaran
awal komponen kandungan kimia, kemudian dibandingkan dengan
data baku yang ditetapkan terlebih dahulu (Depkes RI, 2000).
2.5 Kromatografi Lapis Tipis
Pemisahan komponen kimia berdasarkan prinsip adsorbsi dan
partisi, yang ditentukan oleh fase diam (adsorben) dan fase gerak (eluen),
komponen kimia bergerak naik mengikuti fase gerak karena daya serap
adsorben terhadap komponen-komponen kimia tidak sama sehingga
komponen kimia dapat bergerak dengan kecepatan yang berbeda
berdasarkan tingkat kepolarannya, hal inilah yang menyebabkan terjadinya
pemisahan. Kromatografi lapis tipis (KLT) dikembangkan oleh Izmailoff
dan Schraiberpada tahun 1938. KLT merupakan bentuk kromatografi
planar, selain kromatografi kertas dan elektroforesis. Berbeda dengan
kromatografi kolom yang mana fase diamnya diisikan atau dikemas di
dalamnya, pada kromatografi lapis tipis, fase diamnya berupa lapisan yang
seragam (uniform) pada permukaan bidang datar yang didukung oleh
lempeng kaca, pelat aluminium atau pelatplastik. Meskipun demikian,
kromatografi planar ini dapat dikatakan sebagai bentuk terbuka dari
kromatografi kolom (Gandjar, dkk., 2007).
Kromatografi digunakan sebagai untuk memisahkan substansi
campuran

menjadi

komponen-komponennya,

misalnya

senyawa

Flavonoida dan isoflavonoida yang terdapat pada tahu, tempe, bubuk


kedelai dan tauco serta Scoparia dulcis, Lindernia anagalis, dan Torenia
violacea. Yang pada senyawa isoflavon memiliki banyak manfaat.
Beberapa kelebihan senyawa isoflavon yang potensial bagi kesehatan
manusia, di antaranya adalah sebagai antioksidan, antitumor/antikanker,

antikolesterol, antivirus, antialergi, dan dapat mencegah osteoporosis


(Gritter, dkk., 1991).
Fase gerak yang dikenal sebagai pelarut pengembang akan
bergerak

sepanjang

fase

diam

karena

pengaruh

kapiler

pada

pengembangan secara menaik (ascending) atau karena pengaruh gravitasi


pada pengembangan secara menurun (descending). Kromatografi lapis
tipis dalam pelaksanaannya lebih mudah dan lebih murah dibandingkan
dengan kromatografi kolom. Demikian juga peralatan yang digunakan.
Dalam kromatografi lapis tipis, peralatan yang digunakan lebih sederhana
dan dapat dikatakan hampir semua laboratorium dapat melaksanakan
setiap saat secara cepat (Gandjar, dkk., 2007).
2.5.1

Penampakan bercak
a. Pada UV 254 nm
Pada UV 254 nm, lempeng akan berflouresensi sedangkan sampel
akan tampak berwarna gelap. Penampakan noda pada lampu UV 254
nm adalah karena adanya daya interaksi antara sinar UV dengan
indikator fluoresensi yang terdapat pada lempeng. Fluoresensi cahaya
yang tampak merupakan emisi cahaya yang dipancarkan oleh
komponen tersebut ketika elektron yang tereksitasi dari tingkat energi
dasar ke tingkat energi yang lebih tinggi kemudian kembali ke keadaan
semula sambil melepaskan energi (Stahl, 1985).
b. Pada UV 366 nm
Pada UV 366 nm noda akan berflouresensi dan lempeng akan
berwarna gelap. Penampakan noda pada lampu UV 366 nm adalah
karena adanya daya interaksi antara sinar UV dengan gugus kromofor
yang terikat oleh auksokrom yang ada pada noda tersebut. Fluoresensi
cahaya yang tampak merupakan emisi cahaya yang dipancarkan oleh
komponen tersebut ketika elektron yang tereksitasi dari tingkat energi
dasar ke tingkat energi yang lebih tinggi kemudian kembali ke keadaan
semula sambil melepaskan energi. Sehingga noda yang tampak pada
lampu UV 366 terlihat terang karena silika gel yang digunakan tidak
berfluororesensi pada sinar UV 366 nm (Stahl, 1985).
9

2.5.2

Faktor Retensi (Rf)


Derajat retensi pada kromatografi lempeng biasanya dinyatakan
sebagai faktor retensi Rf. Rf dapa dicari dengan formulasi berikut ini:
Rf
=
Jarak yang ditempuh senyawa terlarut (a)
Jarak yang ditempuh pelarut (S)
(Sudjadi,1986).

2.6

Drug extract ratio (DER)


Drug extract ratio (DER) merupakan jumlah pasti dari obat yang
digunakan untuk membuat sejumlah tertentu ekstrak. Misal untuk ekstak
kering dengan DER 10:1 menyatakan bahwa 1 bagian dari ekstrak kering
digunakan untuk membuat 10 bagian obat. Dengan dosis obat herbal,
perbndingan ini dapat selalu dihitung jumlah obat yang digunakan. Artinya
yaitu berbagai macam ekstrak kering dapt dibandingkan kualitasnya. DEV
suatu ekstrak tergantung dari jenis ekstrak yang digunakan, untuk ektrsak
kering meiliki nilai DEV 50:1 (Depkes RI, 2000).

10

Вам также может понравиться

  • Kurkumin
    Kurkumin
    Документ12 страниц
    Kurkumin
    Apriliani Indah
    Оценок пока нет
  • Kromatografi Lapis Tipis Fixx-1
    Kromatografi Lapis Tipis Fixx-1
    Документ39 страниц
    Kromatografi Lapis Tipis Fixx-1
    Khusnul Khotimah
    Оценок пока нет
  • Laporan Fraksinasi Fix
    Laporan Fraksinasi Fix
    Документ17 страниц
    Laporan Fraksinasi Fix
    Hairunnisyah Asfarina
    Оценок пока нет
  • Pembuatan Ekstrak
    Pembuatan Ekstrak
    Документ15 страниц
    Pembuatan Ekstrak
    Riska Fajrina Shari
    Оценок пока нет
  • BAB I Kolom Lambat
    BAB I Kolom Lambat
    Документ4 страницы
    BAB I Kolom Lambat
    Ajeng Widyastuti
    Оценок пока нет
  • Rangkuman Fitokimia-1
    Rangkuman Fitokimia-1
    Документ6 страниц
    Rangkuman Fitokimia-1
    wina annisa
    100% (1)
  • Percobaan 4 Bismillah
    Percobaan 4 Bismillah
    Документ21 страница
    Percobaan 4 Bismillah
    fajria
    Оценок пока нет
  • Percobaan 4 (Print)
    Percobaan 4 (Print)
    Документ15 страниц
    Percobaan 4 (Print)
    Gusti Rahman
    Оценок пока нет
  • Nurul Azizah - 1118005621 - Sokletasi - Resmi
    Nurul Azizah - 1118005621 - Sokletasi - Resmi
    Документ18 страниц
    Nurul Azizah - 1118005621 - Sokletasi - Resmi
    Nurul Azizah
    Оценок пока нет
  • Skripsi 5
    Skripsi 5
    Документ12 страниц
    Skripsi 5
    Hanan Dhe
    Оценок пока нет
  • 2 Kloroform N KLT
    2 Kloroform N KLT
    Документ37 страниц
    2 Kloroform N KLT
    Sulpia Farhika Reyaldhi Nugraha
    Оценок пока нет
  • KLT Lampu Uv 254 Dan Uv 366
    KLT Lampu Uv 254 Dan Uv 366
    Документ38 страниц
    KLT Lampu Uv 254 Dan Uv 366
    Viona Avrilia
    50% (2)
  • 4 Refluks
    4 Refluks
    Документ20 страниц
    4 Refluks
    aism
    Оценок пока нет
  • Laporan Tugas 5
    Laporan Tugas 5
    Документ25 страниц
    Laporan Tugas 5
    mahawira rayyan
    Оценок пока нет
  • BAB II KKG Dels.
    BAB II KKG Dels.
    Документ7 страниц
    BAB II KKG Dels.
    Dela Djamaludin
    Оценок пока нет
  • Laporan Praktikum Fitokimia
    Laporan Praktikum Fitokimia
    Документ23 страницы
    Laporan Praktikum Fitokimia
    mahawira rayyan
    Оценок пока нет
  • Fitokimia 2 KLT BIASA
    Fitokimia 2 KLT BIASA
    Документ33 страницы
    Fitokimia 2 KLT BIASA
    fvebrianti8
    Оценок пока нет
  • Laporan Fitokimia
    Laporan Fitokimia
    Документ25 страниц
    Laporan Fitokimia
    Zalzabila
    Оценок пока нет
  • KLTTT
    KLTTT
    Документ80 страниц
    KLTTT
    Puty Prianti Novira
    Оценок пока нет
  • A68f1 12. Bab II - 2
    A68f1 12. Bab II - 2
    Документ19 страниц
    A68f1 12. Bab II - 2
    Dedylihawa
    Оценок пока нет
  • Chapter II
    Chapter II
    Документ9 страниц
    Chapter II
    vhathirva
    Оценок пока нет
  • Revisi Laporan-1
    Revisi Laporan-1
    Документ18 страниц
    Revisi Laporan-1
    Andriyani
    Оценок пока нет
  • Jurnal Saponin
    Jurnal Saponin
    Документ18 страниц
    Jurnal Saponin
    lyahotang
    Оценок пока нет
  • Laporan Praktikum Analisis Farmasi 4 4
    Laporan Praktikum Analisis Farmasi 4 4
    Документ11 страниц
    Laporan Praktikum Analisis Farmasi 4 4
    Fadhylla Fadhylla
    Оценок пока нет
  • Pemisahan Senyawa Campuran Alkaloid
    Pemisahan Senyawa Campuran Alkaloid
    Документ5 страниц
    Pemisahan Senyawa Campuran Alkaloid
    mayang
    Оценок пока нет
  • Fraksinasi Identifikasi Kandungan Kimia 2
    Fraksinasi Identifikasi Kandungan Kimia 2
    Документ28 страниц
    Fraksinasi Identifikasi Kandungan Kimia 2
    jimmi
    Оценок пока нет
  • P3 Ekstraksi Kafein Dari Teh
    P3 Ekstraksi Kafein Dari Teh
    Документ22 страницы
    P3 Ekstraksi Kafein Dari Teh
    Rio Rifaldi
    Оценок пока нет
  • Laporan KBA
    Laporan KBA
    Документ17 страниц
    Laporan KBA
    Li Li
    Оценок пока нет
  • Lengap
    Lengap
    Документ26 страниц
    Lengap
    Dony Abram Simanjuntak
    Оценок пока нет
  • Mia Andini 61608100819056 2b Fraksinasi
    Mia Andini 61608100819056 2b Fraksinasi
    Документ14 страниц
    Mia Andini 61608100819056 2b Fraksinasi
    Mia Andini
    Оценок пока нет
  • A Mangosteen
    A Mangosteen
    Документ14 страниц
    A Mangosteen
    Rani Zafira
    Оценок пока нет
  • 2 DIMENSI DAN MULTI ELUEN Linda
    2 DIMENSI DAN MULTI ELUEN Linda
    Документ20 страниц
    2 DIMENSI DAN MULTI ELUEN Linda
    Nur Amalia Amir
    Оценок пока нет
  • Modul 2 Fitria Lamalani
    Modul 2 Fitria Lamalani
    Документ18 страниц
    Modul 2 Fitria Lamalani
    fitria lamalani
    Оценок пока нет
  • Kimor Percobaan 4
    Kimor Percobaan 4
    Документ15 страниц
    Kimor Percobaan 4
    Ilham Hardian
    Оценок пока нет
  • Piperin
    Piperin
    Документ16 страниц
    Piperin
    Rani Zafira
    Оценок пока нет
  • Daun Rambutan Aceh
    Daun Rambutan Aceh
    Документ14 страниц
    Daun Rambutan Aceh
    lala
    Оценок пока нет
  • Kromatografi Lapis Tipis
    Kromatografi Lapis Tipis
    Документ7 страниц
    Kromatografi Lapis Tipis
    Merry Rachelia
    Оценок пока нет
  • TP
    TP
    Документ9 страниц
    TP
    Silvana papoiwo
    Оценок пока нет
  • P 1
    P 1
    Документ28 страниц
    P 1
    vania kristiahadi
    Оценок пока нет
  • Lap Cengkeh
    Lap Cengkeh
    Документ18 страниц
    Lap Cengkeh
    Herlina Wibawanti
    Оценок пока нет
  • 3 Bab 3 PDF
    3 Bab 3 PDF
    Документ14 страниц
    3 Bab 3 PDF
    Arijan
    Оценок пока нет
  • Galang Inn
    Galang Inn
    Документ16 страниц
    Galang Inn
    taufiqherbawono_5018
    Оценок пока нет
  • Lapres Prak - Fitokim Rani 3
    Lapres Prak - Fitokim Rani 3
    Документ15 страниц
    Lapres Prak - Fitokim Rani 3
    roni setiawan
    Оценок пока нет
  • Laporan Praktikum Fitokimia KLT Multi El
    Laporan Praktikum Fitokimia KLT Multi El
    Документ15 страниц
    Laporan Praktikum Fitokimia KLT Multi El
    Fitri Arniyanti
    Оценок пока нет
  • Ekstraksi
    Ekstraksi
    Документ17 страниц
    Ekstraksi
    Nur Ayu Hidayati
    Оценок пока нет
  • Dasar Teori
    Dasar Teori
    Документ3 страницы
    Dasar Teori
    Himura Yukko
    Оценок пока нет
  • Makalah KLT
    Makalah KLT
    Документ7 страниц
    Makalah KLT
    Chlary Sthasy Gabryiella
    Оценок пока нет
  • Fitoooo 2-1
    Fitoooo 2-1
    Документ22 страницы
    Fitoooo 2-1
    WARDAH AL-HUSNA
    Оценок пока нет
  • Metode Isolasi
    Metode Isolasi
    Документ21 страница
    Metode Isolasi
    YusrilFitroni
    Оценок пока нет
  • Bab Ii
    Bab Ii
    Документ8 страниц
    Bab Ii
    melchior suarliak
    Оценок пока нет
  • Prak. Fitokimia KLT - Claudia YR 17330096
    Prak. Fitokimia KLT - Claudia YR 17330096
    Документ10 страниц
    Prak. Fitokimia KLT - Claudia YR 17330096
    claudia yr
    Оценок пока нет
  • Ekstraksi Pigmen Dan Analisa TLC-nya
    Ekstraksi Pigmen Dan Analisa TLC-nya
    Документ11 страниц
    Ekstraksi Pigmen Dan Analisa TLC-nya
    FarinAin
    Оценок пока нет
  • Rossy Muliani (017) - Acara VIII - Isolasi Antosianin
    Rossy Muliani (017) - Acara VIII - Isolasi Antosianin
    Документ18 страниц
    Rossy Muliani (017) - Acara VIII - Isolasi Antosianin
    Rossy Muliani
    Оценок пока нет
  • Bacteria, Sponge, Isolation
    Bacteria, Sponge, Isolation
    Документ11 страниц
    Bacteria, Sponge, Isolation
    Rafky Putra
    Оценок пока нет
  • BAB II Farfit
    BAB II Farfit
    Документ10 страниц
    BAB II Farfit
    Dopimal Nur
    Оценок пока нет
  • 004 Laporan KLT
    004 Laporan KLT
    Документ29 страниц
    004 Laporan KLT
    YUNIITUAWAL
    Оценок пока нет
  • Isolasi Kurkumin
    Isolasi Kurkumin
    Документ18 страниц
    Isolasi Kurkumin
    Ilham Hardian
    Оценок пока нет
  • Laporan Fitokimia I
    Laporan Fitokimia I
    Документ15 страниц
    Laporan Fitokimia I
    Kris Ayu Wijayaningrum
    Оценок пока нет
  • Tanaman Pepohonan Untuk Menjernihkan & Menetralisir Air Limbah Beracun Berbahaya Dari Kawasan Perairan Laut Sungai Danau
    Tanaman Pepohonan Untuk Menjernihkan & Menetralisir Air Limbah Beracun Berbahaya Dari Kawasan Perairan Laut Sungai Danau
    От Everand
    Tanaman Pepohonan Untuk Menjernihkan & Menetralisir Air Limbah Beracun Berbahaya Dari Kawasan Perairan Laut Sungai Danau
    Оценок пока нет