Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Area monitoring
Tujuan
Definisi
Operasional
Kepatuhan pemberian label obat high alert oleh farmasi yang dimaksud adalah
ketepatan pemberian label obat high alert sesuai dengan standar yang ditetapkan
rumah sakit dengan memperhatikan prinsip keselamatan pasien. Obat-obatan yang
perlu diwaspadai (high alert medication) adalah obat yang sering menyebabkan
terjadi kesalahan serius (sentinel event) dan obat yang beresiko tinggi menyebabkan
dampak yang tidak diinginkan (adverse event) yaitu :
A. KCL7.6%
B. NaCl 3%
C. Natrium Bicarbonat 8.4 %
Label harus diisi pada obat-obat diatas pada bagian obat yang tidak menutupi
identitas obat. Apabila obat diatas tidak diberikan label high alert sesuai standar
maka harus dilaporkan sebagai KNC.
Alasan Dan
Implikasi
Obat high alert memiliki risiko lebih tinggi menyebabkan insiden ketika tidak
dilakukan menejemen yang benar. Pemberian label adalah langkah pertama
mengidentifikasi obat high alert agar di diperlakukan sesuai dengan standar
keamanan yang berlaku.
Formula
Jumlah obat yang diberi label high alert sesuai standar oleh farmasi dalam 1 bulan
(pcs) : Jumlah seluruh obat high alert yang dipantau dalam 1 bulan (pcs) x 100 =
%
Numerator
Jumlah obat yang diberi label high alert sesuai standar oleh farmasi dalam 1 bulan
Denominator
Target
100%
Kriteria
Inklusi
Kriteria
Eksklusi
Tidak ada
Pencatatan
Dilakukan dengan total sampling setiap hari, dengan melaksanakan supervisi label
obat high alert oleh kepala ruangan rawat inap untuk setiap obat high alert yang
disorder
Rekapitulasi
Unit
Analisa &
Pelaporan
Area
Pic
Tanggal
1
Obat High
Alert
KCl 7%
NaCl 3%
Na.Bicarbon
at 8,4%
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
dst
Ket.