Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
PIRIMIDIN
(1602521036)
Ni Radek Wirati
(1602521046)
Ni Made Manisa
(1602521047)
(1602521048)
(1602521049)
Ni Komang Suastiniasih
(1602521050)
(1602521051)
(1602521052)
(1602521053)
(1602521054)
(1602521062)
HASIL DISKUSI
Enzim yang bekerja pertama kali pada proses glikolisis adalah enzim heksokinase atau
enzim glukokinase. Langkah pertama pada glikolisi adalah fosforilasi glukosa (penambahan
gugus fosfat) , dimana enzim heksokinase berfungsi memisahkan satu gugus fosfat dari ATP
(Adenosine Triphsophate) dan menambahkannya ke glukosa, mengubahnya menjadi glukosa
6-fosfat. Dalam proses satu molekul ATP, yang merupakan sumber energi tubuh, digunakan
dan akan berubah menjadi ADP (Adenosin difosfat), karena pemisahan satu gugus fosfat.
Reaksi :
Glukosa (C6H12O6) + ATP + Hexokinase
Glukosa-6-Phosphate (C6H11O6P1) + ADP
Definisi dari isomer dan epimer
Isomer : hidrokarbon yang memiliki jumlah atom yang sama dari jenis atom yang
3
4
sama tetapi memiliki bentuk dan senyawa yang berbeda dalam suatu ruang.
Epimer : dua isomer berbeda dan memiliki konfigurasi atom berbeda yang
(C3H4O3) + 2 ATP
Reaksi ini menandai akhir dari glikolisis, Jadi hasil total glikolisis adalah 2
molekul asam piruvat dengan 2 ATP dan 2 NADH. Molekul ATP yang terbentuk
sebenarnya ada 4, namun 2 ATP telah digunakan untuk telah dipakai pada tahap reaksi
pertama dan ketiga.
Dalam keadaan terdapat oksigen, asam piruvat akan masuk tahap dekarboksilasi oksidatif
dan siklus krebs untuk membentuk energi lebih lanjut. Namun ketika tidak tersedia oksigen,
piruvat akan menjalani proses fermentasi homolaktat atau fermentasi alkohol. Kedua jenis
fermentasi tersebut merupakan proses menghasilkan energi tanpa kehadiran oksigen sehingga
disebut respirasi anaerob.
dibawah
pengaruh enzim fosfoglukomutase, reaksi ketiga adalah reaksi antara glukosa-1-fosfat dengan
uridin trifosfat (UTP) untuk membentuk uridin difosfat glukosa (UDGP), nantinya UDGP akan
diubah menjadi glikogen melalui beberapa reaksi enzimatik. Glikogen yang dihasilkan disimpan
di hati dan otot sebagai energi cadangan dan reaksinya bersifat iriversibel.
Glikogenolisis merupakan jalur pembentukan kebalikan dari glikogenesis yang
disebabkan karena kerja enzim yang bersifat reversibel melainkan masing-masing mempunyai
jalur sendiri dengan macam enzim yang berbeda. Glikogenolisis merupakan proses pemecahan
glikogen menjadi glukosa yang terjadi terutama di hati dan otot. Dimana ini terjadi pada saat
seseorang merasa lapar. Glikogenolisis diatur oleh hormon glukagon yang disekresikan pancreas
dan epinefrin (adrenalin) yang disekresikan kelenjar adrenal. Kedua hormon tersebut akan
menstimulasi enzim glikogen fosforilase untuk memulai glikogenolisis dan menghambat kerja
enzim glikogen sintase (menghentikan glikogenesis).Glikogenelisis tidak berlangsung secara
spontan, melainkan melalui beberapa tahap. Tahap pertama adalah proses fosforilasi glikogen
oleh pengaruh enzim glikogen fosforilase sehingga dilepaskan glukosa-1-fosfat. Selanjutnya,
Energi yang dihasilkan pada proses glikolisis aerob dari 1 mol glukosa adalah 2 ATP, 2
Asam Piruvat, 2 NADH, dimana ATP yang dihasilkan dalam glikolisis akan digunakan untuk
berbagai proses yang membutuhkan energi, karena ATP merupakan molekul penyimpan
energi, sedangkan asam piruvat akan digunakan sebagai bahan dalam siklus krebs, Energi
yang dihasilkan pada proses katabolisme aerob dari 1 mol glukosa adalah 36 ATP yang bisa
langsung digunakan oleh tubuh untuk berbagai kegiatan. Energi yang dihasikan dari 1
putaran proses siklus krebs adalah 1 ATP, 3 NADH, 1 FADH 2, sedangkan 1 mol glukosa itu
untuk 2 putaran siklus krebs.
Ekivalen pereduksi adalah proses pengubahan NADH dan FADH2 menjadi ATP. Ekivalen
pereduksi yang didapat dari dari 1 mol glukosa dalam siklus krebs adalah 22 ATP yaitu 6
NADH yang menhasilkan 12 ATP dan 2 FADH2 menghasilkan 4 ATP.
KESIMPULAN
Dari hasil diskusi kami, dapat disimpulkan di dalam tubuh kita terjadi proses
metabolisme yang merupakan perubahan kimiawi untuk pelaksanaan berbagai fungsi vital.
Terdapat beberapa jalur oksidatif karbohidrat, yaitu glikolisis aerob dan anaerob, glikogenesis,
glikogenolisis, asam glukuronat, dan glukoneogenesis. Glikolisis adalah serangkaian reaksi yang
berlangsung di sitoplasma dan selama prosesnya dibantu oleh sepuluh enzim, glikogenesis
merupakan jalur pembentukan glikogen dari glukosa dan glikogenolisis adalah proses
pemecahan glikogen menjadi glukosa.
DAFTAR PUSTAKA
Panji. 2015. Proses dan Tahapan Glikolisi. http://www.edubio.info. (diakses pada tanggal
19 Oktober 2016)
1.
Alim, T. 2013. Biologi Sel dan Molekuler. http://www.biologi-sel.com. (diakses pada tanggal
19 Oktober 2016).