Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
VIII.1 TUJUAN
Mengamati sifat aliran yang terjadi di dalam pipa akibat kontraksi pada orifice
meter sehingga dapat dicari besarnya debit yang mengalir.
Skema alat yang dipergunakan dalam percobaan adalah seperti pada gambar
sebagai berikut :
Man 1 Man 2
Ha
H
97
Besarnya debit Q (m3/dt) yang mengalir lewat orifice :
Q = Cd . Ao . ( 2 gH )
dimana :
Cd = Koefisien debit orifice
Ao = Luas lubang orifice (m2)
g = percepatan gravitasi (m/dt2)
H = Selisih tinggi energi di depan dan di belakang orifice meter
(m)
VIII.5 TUGAS
98
Dimensi : Diameter pipa (D) = 0,069 m
Diameter Orifice (d) = 0,037 m
Temperatur air (T) = 28C
Data pengukuran percobaan parshall untuk percobaan orifice meter
percobaan Ha (inc) H1b (cm) Ha rata-rata H1b rata-
(inc) rata (cm)
5,0 10,78
5,0 10,80
5,0 10,89
5,0 10,92 5,0 10,868
I
5,0 10,95
5,0 10,84
5,0 10,82
5,0 10,80
5,0 10,76 5,0 10,788
II
5,0 10,72
4,8 10,58
4,8 10,52
4,8 10,48
4,8 10,44 4,8 10,484
III
4,8 10,40
4,8 10,18
4,8 10,12
4,8 10,10
4,8 10,08 4,8 10,104
IV
4,8 10,04
4,5 9,60
4,5 9,68
4,5 9,50
4,5 9,58 4,5 9,584
V
4,5 9,56
Data percobaan pengukuran debit dalam pipa dengan orifice meter
Y1 rata-rata Y2 rata-rata
percobaan Y1 (cm) (cm) Y2 (cm) (cm)
107,5 10
108 11
I 107,5 108 14 10,8
108,5 10
108,5 9
97 9
96,5 8
II 96,5 96,3 11 9,4
96 9
95,5 10
87 8
III 85,5 8
86 85,3 7 7,7
99
85,5 8
85,5 7,5
77 7
77,5 6
IV 77 76,9 7,5 7,1
76,5 7
76,5 8
65 5
63,5 4,5
V 63,5 63,6 4 4,6
63 5
63 4,5
Data yang diperoleh dari hasil percobaan orifice meter (setelah di rata-rata (m))
Percobaan Y1 (m) Y2 (m)
1 1,08 0,108
2 0,963 0,094
3 0,859 0,077
4 0,769 0,071
5 0,636 0,046
VIII.7 PERHITUNGAN
Lebar tenggorkan = 3”, maka Q parshall = 0,992 x Ha1,547
Diameter pipa (D) = 0,069 m
Diameter Orifice (d) = 0,037 m
Temperatur air (T) = 28C
1
Ao = .D2 = 10,75 cm2
4
Hob = 12,7 = 0,41656 ft
= Y1 – Y2
100
Table hasil perhitungan parshall untuk percobaan orifice meter
Percobaan H1b rata-rata Ha (ft) Q (ft³/dt) Qt (m³/dt)
(cm)
1 10,868 0,4415 0,28004 0,007925
2 10,788 0,4415 0,28004 0,007925
3 10,484 0,42384 0,2629 0,00744
4 10,104 0,42384 0,2629 0,00744
5 9,584 0,39735 0,23792 0,006733
101
0,008
0,0078
0,0076
0,0074
0,0072
0,007
0,0068
0,0066
0 0,2 0,4 0,6 0,8 1 1,2
1,9
0,698
1,85 0,59
1,8
0,869
0,782
1,75
1,7 0,975
1,65
0 0,2 0,4 0,6 0,8 1 1,2
1,9
6303,22
1,85 5796,07
1,8
7033,04
6671,75
1,75
1,7 7438,17
1,65
Man 1 Man 2
0 2000 4000 6000 8000
Ha
H
Skema alat yang dipergunakan dalam percobaan adalah seperti pada gambar
sebagai berikut :
102
Man 1 Man 2
Ha
H
103
Gambar garis energi dan garis tekanan (percobaan 2)
Man 1 Man 2
Ha
H
Man 1 Man 2
Ha
H
Man 1 Man 2
Ha
H
104
Man 1 Man 2
Ha
H
105
VIII.8 KESIMPULAN
1. Dari hasil percobaan orifice meter ini, bahwa jenis aliran air yang mengalir
adalah aliran turbulen, ini dapat diketahui dari besarnya Bilangan Reynold
> 2800.
2. Besarnya koefisien pengaliran merupakan perbandingan dari Qaktual (dari
perhitungan Pharshall) dengan Q teoritis.
3. Hal-hal yang menyebabkan kesalahan dalam penentuan besarnya koefisien
debit (Cd) adalah:
Kesalahan pada pengukuran tinggi air pada manometer.
Kesalahan pada waktu melakukan pengukuran tinggi air pada
Pharshall.
4. Persamaan Bernoulli dapat digunakan untuk menentukan garis energi dan
garis tekanan, dapat ditulis sebagai berikut :
V2 p
He = + g + Z = konstan
2g
106
dimana : He = tinggi energi total (m)
V2
= tinggi kecepatan (m)
2g
p
g = tinggi tekanan (m)
107