Gambaran CT-scan normal pada usus

Opasifikasi dan distensi dari lumen usus membantu untuk evaluasi yang tepat dari dinding usus
terlepas dari modalitas yang digunakan untuk mengevaluasinya. Ketebalan dinding mungkin artifisial
tampak meningkat pada usus yang kolaps.
Diameter usus halus biasanya berukuran 2,5 cm atau kurang, dengan ketebalan dinding biasanya
kurang dari 3 mm. loop usus halus yang berdekatan biasanya terlihat bersentuhan satu dengan sama lain,
tergantung pada banyaknya lemak intraperitoneal.
Ketebalan dinding kolon biasanya kurang dari 3 mm pada saat distensi dan kurang dari 5 mm saat
kolon dalam keadaan kolaps. Caecum dikenali dengan adanya ileum terminal. Posisi kolon transversal
dan kolon sigmoid bervariasi, tergandtung pada kemiringannya.

Gambaran CT-scan abnormal pada usus

CT adalah studi paling sensitif untuk mendiagnosis status dan penyebab obstruksi usus halus
mekanik.
CT scan untuk obstruksi usus dapat dilakukan dengan atau tanpa kontras oral, memanfaatkan
cairan yang sudah ada dalam usus sebagai kontras. Kontras oral (baik barium atau kontras iodinasi) dapat
membantu dalam mengidentifikasi dilatasi loop dari usus dan dalam menemukan titik transisi antara
dilatasi usus proksimal dan kolaps usus distal, tetapi kontras oral mungkin mengaburkan temuan penting
yang dapat ditampilkan dengan menggunakan kontras intravena .
Kontras intravena digunakan untuk mendeteksi komplikasi obstruksi usus seperti iskemia dan
stangulasi.

Gambaran CT-scan dari obstruksi usus halus:

- Loop berisi cairan dan pelebaran lumen dari usus halus (> 2,5 cm) ke titik obstruksi.
- Identifikasi titik transisi, yang mana kaliber usus berubah dari lumen yang dlatasi menjadi lumen
dengan kaliber normal, menunjukkan lokasi obstruksi. Dengan tidak adanya massa atau penyebab
obstruktif lainnya yang ditemukan pada titik transisi, penyebabnya adalah hampir pasti adhesi.
- Kolaps usus halus dan / atau kolon ke titik obstruksi
- Small bowel feces sign. Dari proksimal ke titik transisi dari obstruksi usus halus, debris dan
cairan dapat menumpuk, sehingga menimbulkan penampakan feces di usus halus.
- obstruksi loop tertutup terjadi ketika dua titik dari loop yang sama dari usus tersumbat di satu
lokasi. Loop tertutup biasanya tetap melebar dan dapat berbentuk sturktur seperti huruf U atau C .
Kebanyakan obstruksi loop tertutup disebabkan oleh adhesi. Dalam usus halus, obstruksi loop
tertutup membawa risiko yang lebih tinggi dari strangulasi usus. Dalam usus besar, obstruksi loop
tertutup disebut volvulus

Gambaran CT-scan dari obstruksi kolon:

- Pemerikasaan CT dilakukan untuk mengidentifikasi penyebab obstruksi, menilai untuk udara
bebas intraperitoneal, dan mengidentifikasi lesi yang terkait, seperti metastasis ke hepar atau
limfonodus, jika obstruksi disebabkan oleh keganasan.
- Usus besar melebar ke titik obstruksi, kemudian kaliber menjad normal pada daerah distal dari
lesi obstruktif
- Titik obstruksi, sering karsinoma, biasanya dapat terlihat pada CT sebagai massa jaringan lunak.
Hernia mengandung usus besar juga mudah untuk diidentifikasi pada CT-scan.

Sumber: Herring W. Learning Radiology : Recognizing the Basic 3 rd Edition. 2016. Philadelphia:
Elsevier. P144-156