BAB IV

METODE PENELITIAN

A. JenisPenelitian
Jenis

penelitian

yang

digunakan

bersifat

deskriptif

yaitu

melihat

gambaran hygiene sanitasi pengelolaan makanan dan pemeriksaan bakteri E. coli

pada peralatan makanan di instalasi gizi Rumah Sakit Meuraxa Kota banda Aceh.
B. PopulasidanSampel
1. Populasi
Populasi padapenelitian ini adalah seluruh petugas di instalasi gizi
Rumah Sakit Meuraxa Kota Banda Aceh sebanyak12 orang dengan objek
penelitian berupa rantang stainless steel, gelas kaca dan sendok stainless
steel.
2. Sampel
Sampel penelitian ini adalah total popuasi 12 orang petugas instalasi
gizi dan objek penelitian berupa rantang stainless steel, gelas kaca dan sendok
stainless steel.

37

38

C. LokasidanWaktuPenelitian
1. Lokasi
Penelitian ini akan dilakukan diinstalasi gizi Rumah Sakit Meuraxa
Kota Banda Aceh dan pemeriksaan bakteri E. Coli di Laboratorium terpadu
Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Aceh.
2. Waktu
Waktu penelitian direncanakan pada bulan April 2015.

D. InstrumenPenelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa kuesioner untuk
mewawancarai responden dan checklist untuk mengobservasi tempat di instalasi
gizi Rumah Sakit Meuraxa.
E. TeknikPengumpulan Data
1. Data Primer
Data primer adalah data yang langsung di peroleh dari penelitian yaitu
berupa data hasil kuesioner tentang variable dependen dan independen.
2. Data Sekunder
Data sekunder diperoleh dari penelusuran kepustakaan yang berupa
literatur yang berkenaan dengan sampel penelitian.

F. Pengambilan Sampel Peralatan Makanan

a. Tahap awal
1) Peneliti mendatangi rumah sakit untuk mengamati dan melakukan
pengambilan sampel
2) Peneliti menyiapkan

wadah

steril

untuk tempat penyimpanan

pengambilan sampel
3) Peneliti sebagai petugas pengambil sampel menggunakan sarung tangan
dan masker.

39

4) Ambil masing-masing piring stainless steel, gelas kaca dan sendok

stainless steel sebanyak 3 buah.
5) Beri kode dan waktu pengambilan pada masing-masing sampel
6) Masukkan masing-masing sampel tersebut kedalam wadah steril supaya
tidak terkontaminasi.
7) Sampel siap dibawa dan diperiksa ke laboratorium.
G. Alat dan Bahan Pemeriksaan Uji Laboratorium

Usap

Alat

BakteriEscherichia coli
a. Alat
1) Inkubator
2) Kapas
3) Tabungreaksibesertarakrak
(botolsampel)
4) Pipet tetesdan pipet volume
5) Cawan petri
12) Handskun
13) Masker
14) Lampu Bunsen
15) Ose
16) lidisteril/ kotembat

6) Erlemeyer
7) Gelasukur
8) Beaker glass
9) Aluminiumfoil
10) Kertas label
11) Timbangananalitik

b. Bahan
1) Cairanpepton
2) EMB agar ( eosin metheylenen blue agar)
3) Aquades(aquabides
4) Alkohol
5) Tisu/ kapas
c. Objek
1) Piring: 3 buah
2) Gelas: 3 buah
3) Sendok: 3 buah
d. ProsedurKerja
1) Tahap I Pengusapan Pada Piring
a) Semua alat dan bahan dalam keadaan steril.
b) Disiapkan 3 buah botol tabung reaksi , masing-masing diisi 9 ml
cairan pepton.

40

c) Kemudian diambil kapas steril masukan kedalam tabung pertama

diamkan sejenak.
d) Diambil kembali lidi steril yang ada dalam tabungn pertama, lalu
usap pada piring 3 kali dengan 3 titik dengan luas usapan 50 cm2 (8
inch persegi/luas usa palat 10 x 5 cm,3 x usap dengan arah yang
berbeda) ambil 1 buah piring dan diusapkan pada bagian permukaan
saja.
e) Masukan kembali dalam botol pertama.
f) Diambil kapas steril ke 2 (tampa terlebih dahulu di masukan kedalam
tabung pertama)
g) Diusap kembali piring pada tempat yang sama 3x dengan titik yang
sama.
h) Dimasukan kedalam tabung pertama.
i) Diambil 1ml dalam tabung pertama dan dimasukan dalam tabung ke 2.
j) Kemudian diambil 1ml dalam tabung ke 2 dimasukan kedalam
tabung ke 3.
2) Tahap II Pemeriksaan Bakteri E. Coli Pada Piring di Laboratorium
a) Ambi l cawan petri disc dan bakar dengan lampu Bunsen atau
strerilkan terlebih dahulu.
b) Ambil masing-masing cairan pepton yang ada di dalam tabung reaksi
sebanyak 1 ml dan masukan kedalam petri disc.
c) Sebelum dimasukan media terlebih dahulu panaskan/bakar pinggiran
cawan petri disc.
d) Kemudian baru ditambahkan EMBA (Eosin methylene blue agar) 15
s/d 20 ml ( suhu EMB agar 35oc s/d 40o c).
e) Cawan petri d goyang-goyangkan kiri dan kanan sampai dengan
beku.
f) Bungkus pakai alumunium foil berikan label masukan dalam
incubator dalam posisi terbalik.
g) Suhu inkubator ( 30oC s/d 35oC ).
h) Di inkubasiselama 2x 24 jam.

41

i) Di amati hasil akhir di tandai dengan warna koloni bakteri

escherichia coli keeping hijaun kehijauan methalik danhitung berapa
jumlah koloni.
3) Tahap I Pengusapan Pada Gelas
a) Semua alat dan bahan dalam keadaan steril.
b) Siapakan 3 buah botol sampel, masing masing diisi 9 ml cairan
pepton.
c) Kemudian ambil kapas steril masukan kedalam tabung pertama
diamkan sejenak.
d) Ambil kembali lidi steril yang ada dalam tabung pertama, lalu usap
pada gelas 3 kali dengan 3 titik, dinlakukan sama seperti piring
apusan dilakukan pada seluruh keliling permukaan luar dan dalam
setinggi 6 mm dari bibir gelas atau ( 2 cm permukaan dan permukaan
luar).
e) Masukan kembali dalam botol pertama.
f) Diambil kapas steril ke 2 ( tampat erlebih dahulu di masukan kedalam
tabung pertama).
g) Diusap kembali piring pada tempat yang sama 3x dengan titik yang
sama.
h) Dimasukan kedalam tabung pertama.
i) Diambil 1ml dalam tabung pertama dan dimasukan dalam tabung ke 2.
j) Kemudian diambil 1ml dalam tabung ke 2 dimasukan kedalam
tabung ke 3.
4) Tahap II Pemeriksaan Bakteri E. Coli Pada Gelas di Laboratorium
a) Ambil cawan petri disc dan bakar dengan lampu Bunsen atau
strerilkan terlebih dahulu.
b) Ambil masing-masing cairan pepton yang ada di dalam tabung reaksi
sebanyak 1 ml dan masukan kedalam petri disc.
c) Sebelum dimasukan media terlebih dahulu panaskan/bakar pinggiran
cawan petri disc.
d) Kemudian baru ditambahkan EMBA (Eosin methylene blue agar) 15
s/d 20 ml (suhu EMB agar 35oc s/d 40o c).

42

e) Cawan petri d goyang goyangkan kiri dan kanan sampai dengan beku
f) Bungkus pakai alumunium foil berikan label masukan dalam
incubator dalam posisi terbalik.
g) Suhu inkubator (30oc s/d 35 oc )
h) Di inkubasi selama 2x 24 jam.
i) Di amati hasil akhir di tandai dengan warna koloni bakteri
escherichia coli keeping hijaun kehijauan methalik hitung jumlah
koloninya.
5) Tahap I Pengusapan Pada Sendok
a) Semua alat dan bahan dalam keadaan steril.
b) Siapakan 3 buah botol sampel, masing masing diisi 9 ml cairan
pepton.
c) Kemudian ambil kapas steril masukan kedalam tabung pertama
diamkan sejenak.
d) Ambil kembali lidi steril yang ada dalam tabung pertama, lalu usap
pada gelas 3 kali dengan 3 titik, dilakuka nsama seperti piring apusan
dilakukan pada permukaan luar dan dalam (timbal balik) tidak
termasuk tangkai , dan didapati 50 cm2atau 8 inch persegi secara
steril.
e) Masukan kembali dalam botol pertama.
f) Diambil kapas steril ke 2 (tampa terlebih dahulu di masukan kedalam
Tabung pertama).
g) Diusap kembali piring pada tempat yang sama 3x dengan titik yang
sama.
h) Dimasukan kedalam tabung pertama kemudian diambil 1 ml dalam
tabung pertama dan dimasu kan dalam tabung ke 2.
i) Kemudian diambil 1ml dalam tabung ke 2 dimasukan kedalam
tabung ke 3.
j) Ambil cawan petri disc dan bakar dengan lampu Bunsen atau streril
kanter lebih dahulu.
6) Tahap II Pemeriksaan Bakteri E. Coli Pada Sendok di Laboratorium

43

a) Ambil masing-masing cairan pepton yang ada di dalam tabung reaksi

sebanyak 1 ml dan masukan kedalam petri disc.
b) Sebelum dimasukan media terlebih dahulu panaskan/bakar pinggiran
cawan petri disc.
c) Kemudian baru ditambahkan EMBA (Eosin methelene blue agar) 15
s/d 20 ml (suhu EMB agar 35oc s/d 40o c).
d) Cawan petri d goyang-goyangkan kiri dan kanan sampai dengan beku
e) Bungkus pakai alumunium foil berikan label masukan dalam
incubator dalam posisi terbalik .
f) Suhu inkubator (30oc s/d 35 oc ).
g) Di inkubasiselama 2x 24 jam.
h) Di amati hasil akhir di tandai dengan warna koloni bakteri
escherichia coli keeping hijaun kehijauan methalik hitung jumlah
koloninya.

H. TeknikPengolahan Data
Teknik pengolahan data dilakukan melalui suatu proses dengan tahapan,
adapun tahapan tersebut adalah :
1. Editing data (memeriksa) yaitu dilakukan setelah semua data terkumpul
melalui pengecakan daftar isian. Tahap ini bertujuan untuk memeriksa
kelengkapan isian data.
2. Coding data (memberikan kode) yaitu memberi tanda kode terhadap data
yang telah diisi dengan tujuan untuk mempermudah proses pengolahan data.
3. Tabulasi data adalah melakukan klarifikasi data yang mengelompokkan
data.

I. Analisis data

44

Padapenelitianini,
semuahasildaripercobaandicatatdanditabulasikandimanahasilnyadisajikandalamb
entuktabeldistribusifrekuensidannarasi

J. Rencana JadwalPenelitian
Tabel 4.2Rencana JadwalPenelitian
No

Kegiatan

Permohonanjudulpene

litian
Permohonanbimbinga

njudul
Menyusun proposal

2014
Nov Des

Jan

2015
Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags

Sep

45

4
5
6
7
8
9

Konsultasi proposal
Seminar proposal
Perbaikan proposal
Persiapanlapangan
Pembagiankuisioner
Pengumpulandanpengo

10

lahan data
PenyusunanKaryaTuli

11

sIlmiah
KonsultasiKaryaTulisI

12

lmiah
SidangKaryaTulisIlmi

13

ah
PerbaikanKaryaTulisIl
miah