Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
minimum dan maksimum (sepasang nomor yang dipisahkan oleh tanda kom),
dengan notasi yang dipergunakan untuk mendeskripsikan kardinalitas suatu
hubungan antara dua entitas (sepasang nomor yang dipisahkan oleh tanda titik
dua).
Aturan untuk Menspesifikasi Kardinalitas
(contoh untuk kegiatan penjualan, seorang staf penjualan) juga biasanya bernilai
1, untuk memberikan kredit ke pegawai terkait.
Terdapat pula prinsip umum tentang kardinalitas yang berhubungan dengan
entitas pelaku dalam hubungan pelaku-kegiatan. Perhatikan dalam Gambar 5-6,
kardinalitas yang berhubungan dengan setiap pelaku dalam hubungan pelakukegiatan seluruhnya memiliki nilai minimum nol (0) dan maksimum N.
Kombinasi ini juga umum dalam hubungan tersebut. Kardinalitas maksimum yang
berhubungan dengan entitas pelaku internal dalam hubungan pelaku-kegiatan juga
hampir selalu N, karena organisasi berharap pegawai mereka akan terlibat dalam
berbagai kegiatan. Kardinalitas juga akan N untuk pelaku eksternal, karena
organisasi sering kali terlibat dalam transaksi berulang-ulang dengan pemasok dan
pelanggan yang sama. Terdapat dua alasan mengapa kardinalitas minimum yang
berhubungan dengan entitas pelaku dihubungan pelaku-kegiatan biasanya bernilai
nol (0). Pertama, organisasi ingin dapat menambah informasi mengenai pelanggan
dan pemasok potensial, walaupun para pelaku
(belum) terdapat dalam transaksi bisnis apa pun. Kedua,entitas egiatan sesuai
dengan file transaksi, sedangkan entitas pelaku sesuai dengan file utama (master
file). Pada akhir tahun fiksal, isi tabel kegiatan biasanyaakan diarsipkan dan tahun
fiksal yang baru akan mulai dengan baris kosong dalam berbagai tabel kegiatan.
Sebaliknya, informasi mengenai pelaku bersifat permanen dan dibawa terus dari
satu periode fiskal ke periode berikutnya. Oleh sebab itu, pada awal periode fiskal
baru, pelanggan dapat tidak dihungkan dengan kegiatan penjulan yang baru
berjalan.
Jadi, Ashton memulai dengan asumsi bahwa setiap hubungan pelaku-kegitan
dapat dimodelkan sesuai dengan pola berikut: Kegitan (1,1)-(0,N) Pelaku. Ashton
kemudian mewawancarai Scott dan Susan untuk menetapkan apakah dia perlu
memodifikasi asumsi tersebut atau tidak. Seteah dia mengetahui bahwa tidak ada
pengecualian dalam praktik umum ini, dia membiarkan kardinalitas tersebut
sebagaimana adanya, seperti yang diperlihatkan dalam Gambar 5-6.
satu
transaksi
penjualan
kardinalitasnmaksimum 1, bukan N.
dan
kerenanya,
akan
memiliki