Вы находитесь на странице: 1из 3

ARTIKEL

Nama: Cita Eryana


NIM: 20151220031
Prodi: Akuntansi
Islam berarti penerimaan dari dan penyerahan diri kepada Allah, dan penganutnya
harus menunjukkan ini dengan menyembah-Nya, menuruti perintah-Nya, dan menghindari
larangan-Nya. Dalam beberapa ayat, kualitas Islam sebagai kepercayaan ditegaskan: "Barang
siapa yang Allah menghendaki akan memberikan kepadanya petunjuk, niscaya Dia
melapangkan dadanya untuk (memeluk agama) Islam. Dalam pembahasan saya kali ini, saya
akan membahas mengenai beberapa kelompok islam di Indonesia.
1. Muhammadiyah
Muhammadiyah adalah sebuah organisasi Islam yang besar di Indonesia. Nama
organisasi ini diambil dari nama Nabi Muhammad SAW, sehingga Muhammadiyah juga
dapat dikenal sebagai orang-orang yang menjadi pengikut Nabi Muhammad SAW. Organisasi
Muhammadiyah didirikan oleh K.H. Ahmad Dahlan di Kampung Kauman Yogyakarta pada
tanggal 18 November 1912 (8 Dzulhijjah 1330 H). Tujuan utama Muhammadiyah adalah
mengembalikan seluruh penyimpangan yang terjadi dalam proses dakwah. Penyimpangan ini
sering menyebabkan ajaran Islam bercampur-baur dengan kebiasaan di daerah tertentu
dengan alasan adaptasi.
Gerakan Muhammadiyah berciri semangat membangun tata sosial dan
pendidikan masyarakat yang lebih maju dan terdidik. Menampilkan ajaran Islam
bukan sekadar agama yang bersifat pribadi dan statis, tetapi dinamis dan
berkedudukan sebagai sistem kehidupan manusia dalam segala aspeknya.
Muhammadiyah memiliki beberapa organisasi. Salahsatunya organisasi
otonom, diantaranya
Muhammadiyah,

yaitu:

'Aisyiyah

(Wanita Muhammadiyah), Pemuda

Nasyiatul Aisyiyah (Putri Muhammadiyah), Ikatan Pelajar

Muhammadiyah, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Hizbul Wathan (Gerakan


kepanduan), Tapak Suci Putera Muhammadiyah (Perguruan silat).
2. Nahdatul Ulama (NU)
Nahdlatul 'Ulama (Kebangkitan 'Ulama atau Kebangkitan Cendekiawan Islam),
disingkat NU, adalah sebuah organisasi Islam besar di Indonesia. Organisasi ini berdiri pada
31 Januari 1926 dan bergerak di bidang pendidikan, sosial, dan ekonomi. NU dipimpin oleh

K. H. Hasyim Asy'ariy (1947 M) yang sekarang dipimpin oleh K.H. Hasyim Muzadi, yang
didirikan pada 31 Januari 1926. Tujuan NU yaitu Menegakkan ajaran Islam menurut paham
Ahlussunnah waljama'ah di tengah-tengah kehidupan masyarakat, di dalam wadah Negara
Kesatuan Republik Indonesia.
3. Jama'ah Tabligh
Jama'ah Tabligh Di Indosesia berkembang sejak l952, dibawa oleh rombongan dari
India yang dipimpin oleh Miaji Isa. Tapi gerakan ini mulai marak pada awal 1970- an.
Mereka menjadikan masjid sebagai pusat aktivitasnya. Tak jelas berapa jumlah mereka,
karena secara statistik memang susah dihitung.
4. Front Pembela Islam
Front Pembela Islam (FPI) adalah sebuah organisasi massa Islam bergaris keras
yang berpusat di Jakarta. Organisasi ini terkenal dan kontroversial karena aksi-aksinya sejak
tahun 1998 terutama yang dilakukan oleh laskar paramiliternya yakni Laskar Pembela Islam.
FPI dideklarasikan pada 17 Agustus 1998 (atau 24 Rabiuts Tsani 1419 H) di halaman Pondok
Pesantren Al Um, Kampung Utan, Ciputat, di Selatan Jakarta oleh sejumlah Habaib, Ulama,
Mubaligh dan Aktivis Muslim dan disaksikan ratusan santri yang berasal dari daerah
Jabotabek. Karena aksi-aksi kekerasan itu meresahkan masyarakat, termasuk dari golongan
Islam sendiri, beberapa ormas menuntut agar FPI dibubarkan. Melalui kelompok surat
elektronik yang tergabung dalam forum wanita-muslimah mereka mengirimkan petisi
pembubaran FPI dan ajakan bergabung. Menurut mereka walaupun FPI membawa nama
agama Islam, pada kenyataannya tindakan mereka bertentangan dengan prinsip dan ajaran
Islami, bahkan tidak jarang menjurus ke vandalisme. Sedangkan menurut Pengurus FPI,
tindakan itu dilakukan oleh oknum-oknum yang kurang / tidak memahami Prosedur Standar
FPI.

ARTIKEL KEISLAMAN

Oleh :
CITA ERYANA
NIM: 20151220031

PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI


FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA
2015

Вам также может понравиться