Вы находитесь на странице: 1из 10

LAPORAN PRAKTIKUM

MENGIDENTIFIKASI SIFAT FISIK DAN PROFIL TANAH


DASAR - DASAR ILMU TANAH
(PKD 123)

DISUSUN :
* AGUS ADIPURA *
(13711002)
AINURRAFIQ RATU BANGSAWAN
(13711003)
ARIF NOER ROCHMAN
(13711004)
ELISA DEWI BRH
(13711011)
ERNI LIYANTI
(13711012)

JURUSAN BUDIDAYA TANAMAN PANGAN


PROGRAM STUDI PRODUKSI TANAMAN PANGAN
POLITEKNIK NEGERI LAMPUNG
2014

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Tanah adalah bagian yang terdapat pada kerak bumi yang tersusun atas
mineral dan bahan organik. Tanah merupakan salah satu penunjang yang membantu
kehidupan semua makhluk hidup yang ada dibumi.
Fungsi utama tanah adalah sebagai media tumbuh makhluk hidup. Proses pembentukan
tanah dimulai dari hasil pelapukan batuan induk (regolit) menjadi bahan induk tanah,
diikuti oleh proses pencampuran bahan organik yaitu sisa-sisa tumbuhan yang dilapuk
oleh mikroorganisme dengan bahan mineral dipermukaan tanah, pembentukan struktur
tanah, pemindahan bahan-bahan tanah dari bagian atas ke bagian bawah dan berbagai
proses lain, sehingga apabila kita menggali lubang pada tanah maka akan terlihat lapisanlapisan tanah yang berbeda sifat fisik, kimia, dan biologinya, lapisan-lapisan inilah yang
disebut dengan horizon tanah yang terbentuk dari mineral anorganik akar. Susunan
horizon tanah tersebut biasa disebut Profil Tanah.

Dengan kata lain, Profil Tanah merupakan suatu irisan melintang pada tubuh tanah
yang menunjukkan susunan horizon tanah, dimulai dari permukaan tanah sampai lapisan
bahan induk dibawahnya. Lapisan-lapisan tersebut terbentuk selain dipengaruhi oleh
perbedaan bahan induk sebagai bahan pembentuknya, juga terbentuk karena
pengendapan yang berulang-ulang oleh genangan air.

Terdapatnya horizon-horizon pada tanah-tanah yang memiliki perkembangan genetis


menyugestikan bahwa beberapa proses tertentu, umum terdapat dalam perkembangan
Profil Tanah.

Berdasarkan uraian di atas maka dilakukan pengamatan Profil Tanah

dalam langkah awal penelitian dan pengamatan terhadap tanah.

1.2 Tujuan Praktikum


Tujuan praktikum ini adalah pengamatan langsung di lapangan mengenai Profil
Tanah dan untuk mempelajari sifat - sifat dari bebrapa jenis tanah pada setiap lapisan
atau Horizonya.
.

BAB II
PELAKSANAAN PRAKTIKUM
2.1 Bahan dan Alat
Persiapkan alat dan bahan :

Cangkul

Mistar/Penggaris

Pisau Komodo

Kaca Pembesar (LUP)

Tanah

Botol Semprotan (yang berisi air)

Munseel Color Soil Char

2.2 Waktu dan Tempat


Pelaksanaan Praktikum di laksanakan pada tanggal 18 Februari 2014 dan 25
Februari 2014 serta Pelaksanaan tempat praktikum di lahan Kebun Praktik Politeknik
Negeri Lampung.

2.3 Prosedur Kegiatan Pratikum


Langkah kerja :

Papras tanah menggunakan cangkul dengan ukuran 1x1 Meter dengan


kedalaman disesuaikan sampai terlihat perbedaan warna

Bagian yang akan diamati tidak boleh menghadap sinar matahari langsung.

Ukur panjang tanah Horizon O, dan A1,A2 menggunakan penggaris

Ukur panjang tanah B1 dan B2 menggunakan penggaris

Ambil sampel Horizon O dan A1, A2) dan (B1 dan B2)

Cocokan sampel tanah tersebut di buku Museel color soil chart supaya
mengetahui warna tanah tersebut.

Lalu amati masing-masing sampel tanah dengan cara membasahi sampel


tanah tersebut dan dipilin-pilin diantara ibu jari dan telunjuk.
Rasakan yang terjadi dan tentukan dengan perkiraan Proporsi pasir, tanah liat
dan debu.
Lalu kita tentukana tekstur dan struktur tanah yang kita amati.
Untuk konsitensi tanah lakukan pengamatan konsitensi tanah dengan cara
memijit-mijit atau memilin tanah dalam kondisi kering, lembab dan basah.

Rasakan konsitensi tanah sampai didapatkan hasil, dalam kondisi kering yang
dirasakan adalahlah kekerasannya (lepas,lunak,keras). Dalam kondisi lembab
yang dirasakan adalah keteguhannya (lepas,gempur atau teguh) dan dalam
kondisi basah yang dirasakan adalah kelekatan dan plastisitas.
Lalu kita tentukan Konsitensi tanah dan kita tulis hasil pengamatan.

2.4 Pengamatan dan Hasil Pengamatan


a) Pengamatan (Horizon O dan A1, A2)

Pengamatan Horizon O, menunjukan( Hue5 YR dengan value : 6 ,


chroma: 8 ) kesimpulanya lapisan O merupakan lapisan paling atas yang
didominasi oleh bahan organik, sebagian besar lapisan O terdiri dari
Humus atau bahan yang terdekomposisi.

Pengamatan Horizon A1, menunjukan( Hue 7,5 R dengan value : 3 ,


chroma: 3 ) dan Horizon A2, menunjukan ( He 2,5 YR dengan value :
3 , chrome 3 ) kesimpulanya Lapisan A merupakan lapisan dibawah
lapisan O lapisan ini berwarna lebih gelap dari pada lapisan dibawahnya,
lapisan ini terdiri dari campuran bahan organik dan bahan mineral.

b) Pengamatan (B1 dan B2)

Pengamatan B1, menunjukan( Hue 2,5 YR dengan value : 3 , chroma: 3 )


dan B2, menunjukan( Hue 10 R dengan value : 4 , chroma: 8 )
kesimpulannya merupakan lapisan dibagian tengah yang mudah tercuci
oleh air, terutama jika tidak ada tumbuhan dipermukaannya. lapisan B
ini miskin materi organik serta berwarna kecoklatan atau kemerahan .

3.2 HASIL PENGAMATAN

Lapisa Horiz
n
on

Teb
al

Keada
an
Tanah

Hue
dan
He

Valu
e

Chro
ma

Tekst Sruktur Konsiten


ur
si

2,5
cm

Banyak
Akar
Rumpu
t

Hue
5 YR

Liat,
Lemba
b dan
Pasir
10%

Tipe
Tiang

Kering

A1

4,5
cm

Sedikit
Akar
Rumpu
t dan
ada
Semut

Hue
7,5Y
R

Lemba
b,
Lengk
et dan
Pasir
30%

Tipe
Tiang

Kering

A2

12
cm

Banyak
Semut
dan
ada
Bebrap
a Akar

He
2,5
YR

Lemba
b,
Lengk
et dan
pasir
30%

Tipe
Tiang

Kering

B1

9
cm

Hue
2,5Y
R

Liat,
Debu
dan
Pasir
35%

Tipe
Tiang

kering

B2

40
cm

Hue
10 R

Liat,
Tipe
Lembab
Basah, Gumpal

dan
(Blocky)
Lengk
et

BAB III
PEMBAHASAN HASIL PRATIKUM
Pembahasan
Pada pembahasan ini, dapat diuraikan dari hasil Pratikum yang telah dilakukan
dilokasi Kebun Praktik Politeknik Negeri Lampung, tanaman atau tumbuhan yang hidup
diatasnya kebanyakan Semak-semak dan berbagai macam rerumputan . Horizon yang
ditemukan pada Pratikum ini ada 5 yaitu Horizon O, Horizon A1, A2 serta Horizon B1 dan
B2 pembahasan masing - masing Horizon adalah sebagai berikut :

Horizon O merupakan lapisan paling atas yang didominasi oleh bahan organik,
sebagian besar lapisan O terdiri dari Humus atau bahan yang terdekomposisi.

Horizon A1 dan A2 merupakan lapisan dibawah lapisan O lapisan ini berwarna


lebih gelap dari pada lapisan dibawahnya, lapisan ini terdiri dari campuran
bahan organik dan bahan mineral

Horizon B1 dan B2 merupakan lapisan dibagian tengah yang mudah tercuci


oleh air, terutama jika tidak ada tumbuhan dipermukaannya. lapisan B ini
miskin materi organik serta berwarna kecoklatan atau kemerahan.

Proses perkembangan atau penyusunan tanah yang berbeda akan mengakibatkan perbedaan
sifat-sifat tanah pada suatu daerah, sifat fisik tanah setiap lapisan atau horizon dipengaruhi
oleh tekstur tanah, struktur tanah, konsistensi tanah, warna tanah dan lingkungan.

BAB IV
KESIMPULAN

Jadi dapat di simpulkan bahwa tanah memiliki warna dan kandungan hara yang
berbeda-beda, oleh karna itu kita sebagai mahasiswa harus pandai dan bisa
membedakan tanah antara horizon nya, tekstur, strukut dan konsitensi tanah.

Вам также может понравиться