Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
: Ikbar N. I, S.Kep
: 122311101004
Nama suami
Umur
Pekerjaan
Pendidikan
Agama
Suku
Alamat
: Tn. A
: 48 tahun
: Tani
:: Islam
: Jawa
: Senduro, Lumajang
TBJ
Frekuensi his
DJJ
Analisa (A)
: 2635 gram
: 2x10x30
: 130 x/mnt
:
Data Fokus
Problem
DS :
- Klien mengatakan,saya takut karna tidak
lahir-lahir dan harus operasi.
DO :
- Pasien tampak gelisah, dan terus bertanya
kapan proses kelahiran, dan takut untuk
melakukan SC
- Suhu Tubuh
: 36,6C
- Respirasi
: 20x/menit
- Nadi
: 90x/menit
- TD
: 140/100mmHg
- Frekuensi his
: 2x10x30
- DJJ
: 136 x/mnt
Etiologi
Partus lama
Ansietas
Indikasi SC
Ansietas
Diagnosa Keperawatan:
Ansietas berhubungan dengan krisis situasional ditandai dengan perasaan gelisah dan
takut untuk melakukan SC, tampak gelisah, dan terus bertanya kapan proses kelahiran
Perencanaan (P)
Planning
Implementasi (I)
:
Jam
Tindakan Perawatan
07.00 Melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital dan menggunakan pendekatan
yang menenangkan
08.00 Menemani klien untuk memberikan keamanan dan mengurangi rasa takut
08.05 Membantu klien untuk mengidentifikasi penyebab kecemasan
08.10 Memberikan informasi yang factual terkait diagnosis, perawatan dan
prognosis
09.00 Mengarahkan klien menggunakan teknik relaksasi nafas dalam
Evaluasi (E)
:
Jam
Evaluasi
12.00 S:
- Klien mengatakan bahwa ingin segera melahirkan
O:
- Klien tampak berkeringat, tampak memegangi tangan perawat
meminta segera ditolong persalinan
- Suhu Tubuh
: 36,4C
- Respirasi
: 22x/menit
- Nadi
: 94x/menit
- TD
: 130/100mmHg
- Frekuensi his
: 3x10x30
- DJJ
: 137 x/mnt
A: Masalah keperawatan ansietas belum teratasi
P: Lanjutkan intervensi dengan pemberian anjuran nafas dalam dan
suportif
Lumajang, 15 November 2016
Mahasiswa
: Ikbar N I, S.Kep
: 122311101004
Palpasi abdomen
Leopold I
: TFU 29 cm, bagian fundus teraba lunak, benjolan, tidak
melenting
Leopold II
: bagian kiri perut ibu teraba bagin janin yang lurus dan datar
sepert papan/ punggung, bagian kanan ibu teraba kaki
Leopold III : pada bagian bawah perut ibu teraba keras, bulan, sulit
digerakkan
Leopold IV : bagian terendah janin sudah masuk panggul 4/5 bagian
(konvergen)
TBJ
: 2635 gram
Auskultasi abdomen
DJJ
: 146 x/mnt
Punctum maksimum : 2 jari di bawah pusat agak ke kanan
Tempat
: perut kanan bawah pusat
Frekuensi
: 146x/menit
Teratur/tidak
: teratur
Analisa (A)
:
Data Fokus
DS: klien mengatakan
takut terjadi apa-apa
pada dirinya dan bayinya
Etiologi
KPD
Masalah
Ansietas
DO:
- Klien terlihat gelisah,
wajah tegang
Mahasiswa
Ikbar
Kecemasan
Planning
Anxiety Reduction (5820)
1. Kaji penyebab kecemasan
2. Observasi tanda verbal dan
non verbal dari kecemasan
klien
Calming technique (5880)
1. Anjurkan keluarga untuk
tetap mendampingi klien
2. Kontrol faktor lingkungan
yang menyebabkan klien
cemas.
Coping enhancement (5230)
1. Tingkatkan
pengetahuan
klien
mengenai
proses
persalinan dan kondisi klien
2. Ajarkan teknik relaksasi
nafas dalam pada klien
Mahasiswa
Ikbar
Implementasi (I)
Jam
19.00 1.
19.10 2.
19.15 3.
19.30 4.
20.00 5.
Tindakan
Perawatan
Mengkaji penyebab kecemasan klien.
Mengobservasi tanda verbal dan non verbal dari
kecemasan klien.
Mengontrol faktor lingkungan yang menyebabkan klien
cemas, misal suara bising.
Meningkatkan pengetahuan klien mengenai proses
persalinan dan kondisi klien
Mengajarkan teknik relaksasi nafas dalam pada klien
Evaluasi (E)
:
Pukul
Evaluasi
20.30
S: klien mengatakan masih cemas dengan kondisi janinnya
O: klien sering menanyakan kondisi janinnya, klien
melakukan relaksasi nafas dalam 3 kali ketika cemas
A: Masalah keperawatan ansietas belum teratasi
P: intervensi dilanjutkan pada ajarkan teknik distraksi
Mahasiswa
Ikbar
Mahasiswa
Ikbar
: Ikbar N I, S.Kep
: 122311101004
Nama suami
Umur
Pekerjaan
Pendidikan
Agama
Suku
Alamat
: Tn. S
: 37 th
: Wiraswasta
: SD
: islam
: Jawa
:
Tempelor,
TempehLumajang
Status perkawinan : kawin
Status perkawinan : kawin
Bahasa yang
: Jawa
Bahasa yang
: Jawa
digunakan
digunakan
Status obstetrik
: P10001 Partus Normal Spontan B
Data Subjektif
:
a. Klien menanyakan mengapa tekanan darahnya tidak lekas turun
b. Klien mengatakan takut karena tekanan darahnya tidak kunjung turun
a. Klien menanyakan mengapa dirinya masih terpasang infus walau kondisinya
sudah terasa sehat
- Klien menanyakan mengapa anaknya tidak cepat dibawa ke ruang rawat nifas
Data Objektif
:
a. Pengkajian TTV
TD
: 150/100 mmHg
Nadi : 92 x/mnt
RR
: 24 x/mnt
Suhu : 36,4o C
b. Ibu tampak gelisah mengatur posisi
c. Ibu tampak menangis
Ibu tampak bingung mencari keluarganya
Perencanaan (P)
:
Tujuan dan Kriteria Hasil
Anxiety self control (1402)
Setelah dilakukan tindakan
keperawatan sampai bayi lahir,
diharapkan masalah keperawatan
dapat teratasi dengan kriteria
hasil:
a. Tingkat ansietas klien menurun
b. Pengetahuan klien terhadap
penyebab ansietas meningkat
c. Klien mampu menggunakan
teknik relaksasi untuk mengontrol
cemas
Implementasi (I)
Jam
19.00
19.10
19.15
19.30
20.00
20.05
Planning
Pengurangan
Kecemasan
(5820)
1. Gunakan pendekatan yang
menenangkan
2. Temani
pasien
untuk
memberikan keamanan dan
mengurangi takut
3. Bantu
klien
untuk
mengidentifikasi penyebab
kecemasan
4. Berikan informasi informasi
yang
factual
terkait
diagnosis, perawatan dan
prognosis
5. Dorong
keluarga
untuk
menemani klien
6. Instruksikan
pasien
menggunakan
teknik
relaksasi nafas dalam
Mahasiswa
Ikbar
Tindakan
Perawatan
Memonitor TD,RR,dan Nadi klien
Menemani klien untuk mengurangi rasa takut klien
Mendorong klien mengungkapkan penyebab kecemasan
Memberikan informasi terkait diagnosis dan prognosis
kondisi kesehatan klien
Mendorong klien menggunakan teknik relaksasi nafas dalam
Mendorong keluarga untuk memotivasi klien agar tidak
cemas
Evaluasi (E)
:
Pukul
Evaluasi
20.30
S: Klien mengatakan sudah tidak cemas karena infus yang
terpasang sudah boleh dilepas dan telah bersalin
O:
- Tampak keluarga berada di samping klien
- Tampak klien dapat tersenyum
- Tampak keluarga memotivasi klien untuk sembuh
- TD 150/100 mmHg, N 88 x/mnt, RR 20 x/mnt
Mahasiswa
Ikbar
Mahasiswa
Ikbar
: Ikbar N I, S.Kep
: 122311101004
: Tn. T
: 37 th
: Tukang Batu
:: islam
: Jawa
: Klakah Lumajang
: kawin
: Jawa
Data Subjektif
:
- Pasien mengatakan nyeri pada perut bawah.
- Pasien mengatakan kenceng-kenceng mulai tadi pagi pukul 12.00 WIB.
- Klien menyatakan keinginan untuk dapat mengatasi gejala kehamilan yang tidak
nyaman seperti nyeri
- Klien menyatakan keinginan untuk mengetahui tentang proses kehamilanmelahirkan
Data Objektif
:
- Palpasi:
Leopold I
: TFU pertengahan Px-pusat (32 cm) teraba bulat,
lunak, kurang melenting (bokong).
Leopold II
: Sebelah kiri teraba datar, keras, memanjang
(pungung), sebelah kiri teraba bagian terkecil janin
dan terasa lunak.
Leopold III
: Perut bagian bawah teraba keras, bulat, melenting
(kepala), belum masuk PAP (konvergen).
Leopold IV
: Konvergen 5/5 bagian.
Merasakan
: Teraba gerakan janin
gerakan janin
Adanya Braxton : His mulai terasa namun tidak sering
hicks
Frekuensi his
: 3x lamanya 30 dalam 10
Kekuatan
: Tidak terlalu kuat
Lama relaksasi
: Kurang lebih selama 20 menit
Tanda-tanda vital:
- Suhu Tubuh : 36,6C
- Respirasi
: 24x/menit
- Nadi
: 84x/menit
- TD
: 170/110mmHg
Vagina Toucher: (Jam 19.00 WIB
oleh : Bidan)
- Hasil
: 4 jari tipis
- Bagian terendah
: Kepala
- Ketuban
: Belum pecah
Analisa (A)
:
Data Fokus
DS:
- Klien menyatakan keinginan untuk dapat mengatasi
gejala kehamilan yang tidak nyaman seperti nyeri
- Klien menyatakan keinginan untuk mengetahui
tentang proses kehamilan-melahirkan
DO:
- Klien nampak ingin mengatasi gejala kehamilan yang
dialami
- Vagina Toucher:
(Jam 19.00 WIB oleh : Bidan)
- Hasil
: 4 jari tipis
- Bagian terendah
: Kepala
- Ketuban
: Belum pecah
Problem
Kesiapan
peningkata
n proses
kehamilanmelahirkan
Etiologi
Kontraksi
uterus
Peningkatan
tekanan rahim
Gangguan rasa
nyaman
Kesiapan
peningkatan
proses
kehamilanmelahirkan
Diagnosa Keperawatan:
Kesiapan peningkatan proses kehamilan-melahirkan berhubungan dengan keinginan
melahirkan ditandai dengan klien keinginan untuk mengetahui tentang proses
kehamilan-melahirkan; klien nampak ingin mengatasi gejala kehamilan yang dialami.
Perencanaan (P)
:
Tujuan & Kriteria Hasil
Planning
Setelah
dilakukan
asuhan Perawatan intrapartum (6830)
keperawatan
sampai
klien a. Monitor tanda-tanda vital selama
melahirkan,
diharapkan
klien
kontraksi sesuai protokol atau diperlukan
mampu mempersiapkan diri dalam b. Auskultasi DJJ setiap 30-60 menit pada
proses persalinan dengan kriteria
awal kontraksi, setiap 15-30 menit selama
hasil:
kontraksi aktif dan setiap 5-10 menit pada
Fetal status : intrapartum
kala 2 untuk mengurangi risiko
a. DJJ normal (120-160 bpm)
c. Monitor DJJ selama dan setelah kontraksi
b. Posisi janin normal
: Ikbar N I, S.Kep
: 122311101004
BB Sebelum hamil: 48 Kg
Leopold
Leopold I
: TFU 28 cm
Leopold II : Pada bagian kiri perut ibu teraba keras, datar, memanjang.
Leopold III :Pada bagian bawah perut ibu teraba keras, dan mudah
digerakkan
Leopold IV : konvergen 5/5 kepala belum masuk dalam rongga panggul
Panjang TFU simfisis
: 28 cm
TBJ
: TFU-12x155
: 28-12x155= 2480
His
:Infus RL 20tpm dan nasal kanul 2 lpm
Analisa (A)
:
Data Fokus
DS:
- Klien mengatakan kawatir dengan
kehamilannya.
DO:
- Raut muka pasien tampak gelisah
- Suhu Tubuh
: 36C
- Respirasi
: 20x/menit
- Nadi
: 80x/menit
- TD
: 100/60mmHg
Problem
Ansietas
kondisi
Etiologi
riwayat
kehilangan
anak
trauma
psikologis
Proses
persalinan
dengan
rencana SC
Ansietas
Diagnosa Keperawatan:
Ansietas berhubungan dengan perubahan status kesehatan ditandai dengan:
DS:
- Kehamilan saat ini merupakan kehamilan kedua bagi klien, namun kehamilannya
yang pertama tidak sampai cukup bulan sudah keguguran yaitu masih usia 4
bulan.
- Klien mengatakan kawatir dengan kondisi kehamilannya.
DO:
- Raut muka pasien tampak gelisah
- Suhu Tubuh
: 36C
- Respirasi
: 20x/menit
- Nadi
: 80x/menit
- TD
: 100/60mmHg
Perencanaan (P)
:
Tujuan & Kriteria Hasil
Tingkat Kecemasan (1211)
Planning
Pengurangan Kecemasan (5820)
Konsentrasi (0905)
Tujuan:
Setelah dilakukan tindakan keperawatan
sampai pasien melahirkan, pasien dapat
mengatasi kecemasan dengan kriteria hasil :
- Kognitif
Klien dapat mengerti tentang informasi
yang diberikan (121113)
- Afektif
Klien dapat mempertahankan perhatian
(090501)
- Psikomotor
Klien dapat beristirahat dengan baik
(121101)
- Perubahan Fungsi Tubuh
TD dalam batas normal <130 sistole dan
diastole <90 mmhg(1211119)
1. Gunakan
pendekatan
yang
menenangkan
2. Temani
pasien
untuk
memberikan keamanan dan
mengurangi takut
3. Bantu
klien
untuk
mengidentifikasi
penyebab
kecemasan
4. Berikan informasi informasi
yang factual terkait diagnosis,
perawatan dan prognosis
5. Dorong
keluarga
untuk
menemani klien
6. Instruksikan
pasien
menggunakan teknik relaksasi
nafas dalam
Implementasi (I)
:
Jam
Tindakan Perawatan
15.00 1. Melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital dan menggunakan pendekatan
yang menenangkan
15.15 2. menemani klien untuk memberikan keamanan dan mengurangi takut
15.25 3. membantu klien untuk mengidentifikasi penyebab kecemasan
15.40 4. memberikan informasi yang factual terkait diagnosis, perawatan dan
prognosis
15.50 5. mengarahkan klien menggunakan teknik relaksasi nafas dalam
Evaluasi (E)
:
Jam
Evaluasi
19.00 S:Klien mengatakan bahwa ingin segera melahirkan bayinya
O:
- Klien tampak gelisah
- Suhu Tubuh
: 36C
- Respirasi
: 20x/menit
- Nadi
: 80x/menit
- TD
: 100/60mmHg
A:Masalah keperawatan ansietas belum teratasi
P:Lanjutkan intervensi dengan pemberian anjuran nafas dalam dan tidak
mengejan
Lumajang, 19 November 2016
Mahasiswa
Ikbar N Imaniar, S.Kep.
NIM 122311101004
: Ikbar N I, S.Kep
: 122311101004
Nama suami
Umur
Pekerjaan
Pendidikan
Agama
Suku
Alamat
Status perkawinan
Bahasa yang
digunakan
: Tn. T
: 40 th
: Buruh tani
:: islam
: Jawa
: Klakah Lumajang
: kawin
: Jawa
Data Subjektif
:
- Ny. S mengatakan sejak pukul 10.00 WIB klien merasakan sakit pada perutnya
dan ketika kencing bercampur darah.
- Klien mengatakan ketika di puskesmas pemeriksaan sudah pembukaan 5. Klien
dirujuk ke rumah sakit RSD Dr. Haryoto Lumajang jam 11.40 WIB.
- Klien mengatakan bahwa ia merasakan nyeri pada jalan lahir, nyeri yang
dirasakan seperti ditusuk-tusuk
- Klien mengatakan bahwa nyeri muncul kapan saja
- Klien mengatakan bahwa merasakan nyeri pada perutnya
- Klien mengatakan bahwa nyeri muncul secara terus-menerus
Data Objektif
:
- TD: 120/70 mmHg
- Nadi: 80x/menit
- RR: 24x/menit
- Suhu: 36,6 C
- Tampak klien menahan rasa nyeri dengan skala nyeri yaitu 6 dari rentang 0-10
Analisa Data
Data Fokus
DS :
Problem
Nyeri
Akut
Etiologi
Penurunan
hormon
estrogen
Hipotalamus
Adanya
kontraksi
uterus
Timbulnya
nyeri perut
bagian bawah
Diagnosa Keperawatan:
Nyeri akut berhubungan dengan adanya kontrasi uterus yang ditandai dengan:
DS :
Klien mengatakan bahwa ia merasakan nyeri pada jalan lahir, nyeri yang
dirasakan seperti ditusuk-tusuk
- Klien mengatakan bahwa nyeri muncul kapan saja
- Klien mengatakan bahwa merasakan nyeri pada perutnya
- Klien mengatakan bahwa nyeri muncul secara terus-menerus
DO:
- TD: 120/70 mmHg
- Nadi: 80x/menit
- RR: 24x/menit
- Suhu: 36,6 C
- Tampak klien menahan rasa nyeri karena akan melahirkan pembukaan masih 5
- Skala nyeri yaitu 6 dari rentang 0-10
Perencanaan (P)
:
Tujuan & Kriteria Hasil
Planning
Kontrol Nyeri (1605)
Manajemen Nyeri (1400)
Pengetahuan: Manajemen Nyeri a. Kaji secara menyeluruh tentang nyeri
(1843)
(PQRST)
Setelah
dilakukan
tindakan b. Observasi isyarat-isyarat non verbal dari
keperawatan
sampai
klien
ketidaknyamanan
Implementasi (I)
:
Jam
Tindakan Perawatan
14.00 Mengkaji keluhan nyeri, lokasi, karakteristik, onset/durasi, frekuensi,
kualitas, dan beranya nyeri
P: nyeri ketika mencoba bergerak
Q: seperti ditusuk-tusuk
R: bagian perut bagian bawah
S: skala 6
T: muncul terus menerus
14.05 Mengobservasi respon ketidaknyamanan secara verbal dan non verbal
14.10 Memastikan klien menerima perawatan analgesik dengan tepat
14.20 Menggunakan strategi komunikasi yang efektif untuk mengetahui respon
penerimaan klien terhadap nyeri
14.30 Mengevaluasi keefektifan penggunaan kontrol nyeri
14.35 Memberikan lingkungan yang nyaman pada pasien
14.37 Mengurangi faktor-faktor yang dapat menambah ungkapan nyeri
14.45 Mengajarkan penggunaan teknik relaksasi sebelum atau sesudah nyeri
berlangsung
Evaluasi (E)
Jam
Evaluasi
17.00 S:
Klien mengatakan bahwa merasakan nyeri pada area perut bagian bawah
O:
Klien tampak meringis kesakitan dan sering muncul
TTV: TD: 120/70 mmHg, Nadi: 80x/menit, RR: 24x/menit Suhu: 36,6 C
Nyeri
P: nyeri ketika mencoba bergerak
Q: seperti ditusuk-tusuk
R: bagian perut bagian bawah
S: skala 6