Вы находитесь на странице: 1из 18

Drilling Rig : Sistem Angkat

(Hoisting System)
Sistem
pengangkatan
(hoisting
system)
merupakan salah satu komponen peralatan
pemboran, yang berfungsi untuk memberikan
ruang kerja yang cukup untuk pengangkatan dan
penurunan drill string dan casing kedalam lubang
bor selama operasi pemboran berlangsung.
Sistem pengangkatan memegang peranan
penting mengingat bahwa sistem ini adalah
sistem yang mendapat atau mengalami beban
yang paling besar, baik beban secara vertikal
maupun beban horizontal. Beban vertikal berasal
dari beban menara, drillstring (drill pipe dan drill
collar), casing string, tegangan dead line,
tegangan dari fast line serta tegangan dari blockblock. Sedangkan beban horizontal berasal dari
tiupan angin serta drill pipe yang disandarkan
pada menara.
Beban yang disebabkan oleh tiupan angin ini
sangat
mempengaruhi
beban
sistem
pengangkatan pada saat pemboran berlangsung
dilepas pantai (off shore), seperti dilapangan laut
utara dimana kecepatan angin sangat besar
sekali.
Sistem pengangkatan ini terdiri dari dua sub
komponen
utama,
yaitu struktur
penyangga (supporting structure) yang dikenal

dengan
nama
rig
pengangkatan (hosting

1.
Struktur
(Supporting

dan peralatan
equipment).

Penyangga
Structure)

Struktur pengangga (rig) adalah konstruksi


menara kerangka baja yang ditempatkan diatas
titik bor, berfungsi untuk menyangga perlatan
pemboran.
Struktur
penyangga
terdiri
dari substructure, lantai bor (floor) dan menara
pemboran (drilling tower) yang ditempatkan
diatas
struktur
dan
lantai
bor.
1.a.
Substructure
Substructure adalah konstruksi kerangka baja
sebagai platform yang dipasang langsung diatas
titik bor. Substructure memberikan ruang kerja
bagi peralatan dan pekerja diatas dan dibawah
lantai bor. Tinggi substructure ditentukan oleh
jenis rig dan ketinggian blow out preventer stock.
Substructure mampu menahan beban yang
sangat besar yang ditimbulkan oleh derrick atau
mast, peralatan pengangkatan meja putar,
rangkaian pipa bor (drill pipe, drill collar dan
sebagainya) dan beban casing.

Substructure

1.b.
Lantai
Bor
(Rig)
Lantai bor merupakan bagian penting dalam
perhitungan kedalaman sumur, karena titik nol
pemboran dimulai dari lantai bor. Lantai bor
berada diatas substructure dan berfungsi untuk :
Menampung peralatan-perlatan pemboran
yang kecil-kecil.
Tempat berdirinya menara.
Mendudukan drawwork.
Tempat driller dan rotary helper (roughneck).
Susunan lantai bor terdiri dari :
Rotary table : Memutar rangkaian pipa bor
(drill pipe, drill collar, bit).
Rotary drive : Meneruskan (memindahkan)
daya dari drawwork ke meja putar (rotary table).
Drawwork :
Merupakan
hoisting
mechanism pada rotary drilling rig.

Drillers
console :
Merupakan
pusat
instrumentasi dari rotary drilling rig.
Make-up and break-out tongs : Kunci-kunci
besar yang digunakan untuk menyambung atau
melepas bagian-bagian drill pipe dan drill collar.
Mouse hole : Lubang dekat rotary table
pada lantai bor, dimana drill pipe ditempatkan
pada saat dilakukan penyambungan dengan kelly
dan rangkaian pipa bor.
Rat hole : Lubang dekat kaki menara pada
lantai bor dimana kelly ditempatkan pada saat
berlangsung cabut pasang pipa (round trip).
Dog house : Merupakan rumah kecil yang
digunakan sebagai ruang kerja driller dan
penyimpanan alat-alat kecil lainnya.
Pipe
ramp :
Merupakan
jembatan
penghubung antara catwalk dengan rig floor,
berfungsi sebagai lintasan pipa bor yang ditarik
ke lantai bor.
Cat
walk :
Merupakan
jembatan
penghubung antara pipe rack dengan pipe ram,
berfungsi untuk menyiapkan pipa yang akan
ditarik ke lantai bor lewat pipe ramp.
Hydraulic catheat : Digunakan untuk
menyambung dan melepas sambungan jika
dipasang drill pipe yang besar atau drill collar
akan ditambahkan atau dikurangkan dari drill
string pada saat perjalanan masuk atau keluar
dari sumur bor.

1.c. Menara Pemboran (Drilling Tower)


Fungsi utama menara pemboran adalah untuk
mendapatkan ruang vertikal yang cukup untuk
menaikkan dan menurunkan rangkaian pipa bor
dan casing ke dalam lubang bor selama operasi
pemboran berlangsung. Oleh karena itu tinggi
dan kekuatannya harus disesuaikan dengan
keperluan
pemboran.
Menara ini jika dilihat dari keempat sisinya akan
memiliki konstruksi yang berbeda. Sisi dimana
drawwork berada selalu berlawanan dengan pipe
ramp maupun pipe rack. L.C.Moore, Ideco Worl
Field, National Card Well, mengemukakan bahwa
ada dua tipe menara, yang pertama adalah Tipe
standart (derrick) dan berikutnya adalah Tipe
portable
(mast).

Bagian-bagian menara yang penting :


Gine pole : Merupakan tiang berkaki dua
atau tiga yang berada di puncak menara,
berfungsi untuk memberikan pertolongan pada
saat menaikkan dan memasang crown block
(gine pole hanya dipasang menara tipe
standard).
Water table : Merupakan lantai di puncak
menara yang berfungsi untuk mengetahui bahwa
menara sudah berdiri tegak.

Cross
bracing
: Berfungsi
untuk
menguatkan menara, ada yang berbentuk k dan
x.
Tiang menara : Merupakan empat tiang
yang berbentuk menara, berbentuk segi tiga
sama kaki, berfungsi sebagai penahan terhadap
semua beban vertikal dibawah menara dan
beban horizontal (pengaruh angin dsb).
Girt : Merupakan sabuk menara, berfungsi
sebagai penguat menara.
Monkey board : Tempat kerja bagi para
derrickman pada waktu cabut atau menurunkan
rangkaian pipa bor. Serta tempat menyandarkan
bagian rangkaian pipa bor yang kebetulan
sedang tidak digunakan (pada saat dilakukan
cabut pipa). Monkey board terletak di tengahtengah ketinggian menara pemboran, crew yang
bekerja di monkey board disebut monkey man.

Monkey Board

1.c.1. Menara Tipe Standart (Derrick)


Jenis menara ini tidak dapat didirikan dalam satu
unit, tetapi sistem pendiriannya disambung satupersatu (bagian-bagian). Demikian jika dipindah

harus melepas dan memasang bagian-bagian


tersebut, kecuali untuk jarak yang tidak terlalu
jauh dapat digeserkan. Menara jenis ini banyak
digunakan untuk pemboran dalam, dimana
membutuhkan lantai yang luas untuk tempat
pipa, pemboran ditengah-tengah kota, daerah
pegunungan dan pemboran di lepas pantai
dimana tidak tersedia cukup ruang untuk
mendirikan
satu
unit
penuh.
1.c.2.
Menara
Tipe
Portable
(Mast)
Jenis menara ini posisi berdirinya dapat vertikal
atau hampir vertikal, terdiri dari bagian yang
dikaitkan satu sama lain dengan las atau sekrup
(biasanya terdiri dari dua tingkat), tipe menara ini
dapat didirikan sebagai unit menara penuh,
menara ditahan oleh teleskoping dan diperkuat
oleh tali-tali yang ditambatkan secara tersebar.
Tipe menara ini jika dibandingkan dengan
menara standart mempunyai kelebihan, karena
lebih murah, mudah dan cepat untuk
mendirikannya, serta biaya transportnya murah,
tetapi penggunaannya terbatas pada pemboran
yang dangkal.

Mast (Portable Rig)

2.
Peralatan
(Hoisting

Pengangkatan
Equipment)

2.a. Drawwork

Drawwork

Drawwork merupkan otak dari suatu unit


pemboran, karena melalui drawwork ini seorang
driller dapat melakukan dan mengatur operasi
pemboran, sebenarnya drawwork merupakan
suatu sistem transmisi yang kompleks. Sebagai
gambaran adalah seperti sistem transmisi pada

mobil (gear bock). Drawwork akan berputar bila


dihubungkan dengan prime mover (mesin
penggerak). Drawwork terletak di belakang
derrick atau juga berada di dekat meja putar.
Konstruksi drawwork tergantung dari beban yang
harus dilayani, biasanya didesain dengan horse
power (hp) dan kedalaman pemboran, dimana
kedalaman disini harus disesuaikan dengan
ukuran drill pipenya. Fungsi utama drawwork
adalah untuk :
1.
Meneruskan tenaga dari prime mover (power
system) ke rangkaian pipa bor selama operasi
pemboran berlangsung.
2.
Meneruskan tenaga dari prime mover ke
rotary drive.
3.
Meneruskan tenaga dari prime mover ke
catheads untuk menyambung atau melepas
bagian-bagian rangkaian pipa bor.
Komponen-komponen utama drawwork terdiri
dari :
1.
Revolling Drum : Merupakan suatu drum
untuk menggulung kabel bor (drilling line).
2.
Breaking System : Terdiri dari rem mekanis
utama dan rem pembantu hidrolis atau listrik,
berfungsi
untuk
memperlambat
atau
menghentukan gerakan kabel bor.
3.
Rotary Drive : Berfungsi untuk meneruskan
tenaga dari drawwork ke meja putar.
4.
Catheads : Berfungsi untuk mengangkat
atau menarik beban-beban ringan pada rig floor

dan juga berfungsi untuk menyambung atau


melepas sambungan pipa bor.
2.b. Overhead Tools
Overhead
tools
merupakan
serangkaian
peralatan yang menunjang operasi pemboran.
Overhead tools terdiri dari crown block, traveling
block,
hook,
dan
elevator.
Crown block : Merupakan kumpulan roda yang
ditempatkan pada puncak menara (sebagai block
yang diam). Crown block berfungsi untuk
melilitkan tali-tali pemboran, dan sebagai katrol
untuk membuat sistem pengangkat dapat
bekerja.
Crown block berupa katrol-katrol pada puncak
menara, yang dihubungkan pada travelling block
dengan menggunakan drilling line, untuk
meringankan beban pengangkatan berbagai
peralatan pemboran. Travelling block merupakan
susunan pul-pul dimana tali baja dililitkan, hal ini
memungkinkan travelling block berjalan naik
turun di bawah crownblock dan diatas rig floor.

Crown Block (sumber gambar atas : goldenman.win.mofcom.gov.cn)

Traveling block : Merupakan kumpulan roda


yang digantung di bawah crown block, di atas
lantai bor yang berfungsi sebagai block yang
bergerak naik-turun untuk mengangkat hook
block.

Travelling Block (Sumber insert : www.made-in.china.com

Hook : Berfungsi untuk menggantungkan swivel


dan rangkaian pipa bor selama operasi
pemboran berlangsung. Hook terletak di bawah
traveling block

Hook (sumber insert : img.directindustry.com)

Elevator : Merupakan klem (penjepit) yang


ditempatkan (digantungkan) pada salah satu sisi
travelling block atau hook dengan elevator links.
Elevator
berfungsi untuk
menjepit
atau
memegang drill pipe dan drill collar bagian demi
bagian sehingga dapat dimasukkan atau
dikeluarkan ke dan dari lubang bor.

Elevator

2.c. Drilling Line


Drilling line berada di dekat drawwork. Drilling
line menghubungkan semua komponen dalam
sistem pengangkatan, karena tali ini dililitkan
secara bergantian melalui crown block dan puli
travelling block, kemudian digulung pada
revolving drum yang berputar. Selain itu ada juga
tali yang tidak bergerak yang ditambatkan pada
substructure
(dead
line).
Drilling line sangat penting dalam operasi
pemboran karena berfungsi untuk menahan atau
menarik beban yang diderita oleh hook. Untuk
menghindari kecelakaan yang mungkin terjadi
karena keausan maka dibuat cut off program.
Cut of program ini dibuat berdasarkan kekuatan
kabel terhadap tarikan dan dinyatakan dengan
ton line yang diderita kabel. Beban-beban berat
yang diderita oleh drilling cable terjadi pada saat :
Cabut dan masuk drill string (round trip).
Pemasangan casing (running casing).
Operasi pemancingan (fishing job).

Drilling Line

Susunan drilling line terdiri dari :


Reveed drilling line : Tali yang melewati
roda-roda crown block dan roda-roda travelling
block.
Dead line : Tali tidak bergerak yang
ditambatkan pada substructure (tali mati).
Dead line anchor : Biasanya ditempatkan
berlawanan (berseberangan dengan drawwork,
diklem pada substructure).
Storage or supply : Biasanya ditempatkan
pada jarak yang dekat dengan rig.

Peralatan-peralatan

Lain

1. Sand Line

Sand Line

Fungsi dan letak sand line hampir sama seperti


drilling line. Sand line menghubungkan semua
komponen dalam sistem pengangkatan, karena
tali ini dililitkan secara bergantian melalui crown
block dan puli travelling block, kemudian digulung
pada revolving drum yang berputar. Selain itu
ada juga tali yang tidak bergerak yang

ditambatkan pada substructure (dead line).


2. Tong

Tong

Tong
merupakan
kunci
pas,
untuk
mengencangkan dan melonggarkan koneksi
pada drill string / untuk membuka dan menutup
pada rangkaian pipa bor. Dalam kondisi standbye
tong harus berada di dekat lantai bor atau dog
house.
3. Dog House

Dog House

Dog house berfungsi untuk memberikan tempat


untuk para driller beristirahat pada waktu istirahat
atau jam makan siang. Dog house berada di atas
rig floor. Dog house merupakan rumah kecil yang

digunakan sebagai ruang


penyimpanan
alat-alat

kerja driller dan


kecil
lainnya.

4. Cat Walk

Cat Walk

Cat walk merupakan wadah untuk meletakkan


pipa-pipa pemboran sebelum diletakkan di lereng
pipa. Cat walk terletak di depan rig. Cat walk ini
menghubungkan antara piperack dan v-door/drill
floor. Pipa diletakkan diatas cat walk kemudian
disalurkan dengan menggunakan trolleys.
5. V-Ramp

V-Ramp

V-ramp merupakan jembatan penghubung antara


catwalk dan rig floor. berfungsi sebagai lintasan

drill pipe yang akan ditarik ke rig floor. V-ramp


terletak
berdekatan
dengan
cat
walk.
6. Top Drive

Top Drive

Top Drive merupakan teknologi yang digunakan


dalam pemboran khususnya dalam hoist dan
rotary system dengan menggunakan putaran dari
motor dalam top drive, sehingga tidak perlu
menggunakan rotary table. Adanya lintasan
khusus dari top drive untuk sistem pengangkatan.
Top drive terletak di bawah hhok dan berfungsi
untuk memberikan tenaga angkat, putar dan
sebagai
alat
sirkulasi.
7. Link

Link

Link berfungsi sebagai pengait antara hook


dengan elevator, dan berlokasi di dekat hook.
Ruang kerja link adalah hanya sebagai
penggantung saja. Link dirangkai dengan
elevator seperti pada saat round trip.

Вам также может понравиться