Вы находитесь на странице: 1из 17

MATERI UJI KOMPETENSI TEORI

JABATAN KERJA
UNIT KOMPETENSI
KODE UNIT KOMPETENSI

: Pengawas Pekerjaan Struktur Bangunan Gedung


: Melakukan Pekerjaan Persiapan Pengawasan
: F.410140.003.01

Elemen Kompetensi

No
1.1

Kriteria Unjuk Kerja (KUK)


/ Indikator Unjuk kerja
(IUK)
Peralatan yang akan
digunakan dalam
pemeriksaan pekerjaan
struktur termasuk APD
diidentifikasi dengan cermat
1) Dapat menjelaskan
peralatan APD dan APK
yang digunakan dalam
pelaksanaan pekerjaan

1. Menginventarisasi peralatan dan perlengkapan untuk pengawasan pekerjaan struktur


Aspek
kompetensi
S
P
K

Dimensi
Kompetensi
1

2) Dapat menjelaskan cara


memeriksa kelaikan dan
kelayakan peralatan
APD dan APK

3) Dapat menjelaskan
pentingnya
pemeriksaan kelaikan

Daftar Pertanyaan

Kunci Jawaban

Sebutkan alat-alat pelindung diri?

Syarat kelaikan alat-alat APD, salah


satunya adalah:
a. Baru
b. Memenuhi standar K3 (SNI)
c. Diberikan gratis
d. Dipinjamkan
Jelaskan tujuan pemeriksaan kelaikan dan
kelayakan peralatan APD dan APK !

Jawab:
a. Helm
b. Sarung tangan
c. Masker
d. Pelindung mata
e. Pelindung telinga
f. Apron
g. Baju kerja
h. Sepatu kerja
b. Memenuhi standar K3 (SNI)

tujuan pemeriksaan kelaikan


dan kelayakan peralatan APD
dan APK, diantaranya :

dan kelayakan
peralatan APD dan APK

4) Mampu menunjukkan
cara memeriksa
kelaikan dan kelayakan
peralatan keselamatan
kerja

1.2

Gambar
rencana
dan
spesifikasi teknis terkait
dengan pekerjaan struktur
diperiksa kelengkapannya
1) Dapat menjelaskan
gambar kerja terkait
dengan pekerjaan
struktur

2) Dapat menjelaskan
Spesifikasi teknis terkait
pekerjaan struktur

Bagaimana cara untuk memeriksa kelaikan


dan kelayakan APD dan APK ?

Apa yang
dimaksud
Gambar Kerja ?

Jelaskan apa yang dimaksud dengan


spesifikasi teknis.?

Meminimalkan terjadinya
kecelakaan kerja
Agar prodiktivitas kerja
tetap terjaga
Mengefisienkan biaya
yang mungkin timbul
akibat kecelakaan kerja
Jawab: Tunjukkan
a. Logo atau terdaftar di SNI
b. Kelengkapan / asesoris
pendukungnya;
kelengkapn dan apakah
ada kerusakan
c. Uji coba penggunaannya,
apakah ada kesulitan atau
tidak

dengana. Gambar kerja adalah


gambar yang dibuat
berdasarkan gambar
rencana yang
diseuaikan dengan
kondisi lapangan yang
ada.
Spesifikasi Teknis adalah
suatu tatanan teknik yang
dapat membantu semua
pihak yang terkait dengan
pekerjaan konstruksi
untuk sependapat dalam
pemahaman sesuatu hal
teknis tertentu yang
terjadi dalam suatu

pekerjaan.
1.3

Jadwal pekerjaan struktur,


Prosedur
Operasional
Standar (POS), dan metode
kerja serta daftar simak
untuk setiap pengawasan
pekerjaan struktur disiapkan
1) Mampu menyusun daftar
simak untuk memeriksa
kemajuan pekerjaan

2) Dapat menjelaskan cara


melakukan penilaian
kemajuan pekerjaan
dengan menggunakan
daftar simak

1.4

Data teknis yang terdapat


dalam dokumen kontrak
dibandingkan dengan hasil
tinjauan kondisi lapangan
1) Dapat menjelaskan data
teknis yang terdapat
dalam dokumen kontrak

Daftar simak yang digunakan untuk


memeriksa kemajuan pekerjaan setidaktidaknya memuat :
a. Jenis pekerjaan, sub item pekerjaan,
dan capaian pekerjaan
b. Jenis pekerjaan, jumlah tenaga kerja,
dan kondisi cuaca
c. Sub
item
pekerjaan,
volume
pekerjaan, dan biaya terpakai
Capaian pekerjaan, lokasi pekerjaan, dan
material terpakai
Salah satu indikator untuk melakukan
penilaian kemajuan pekerjaan adalah :
a. Prosesntase volume terpasang dari
suatu bangunan/pekerjaan
b. Prosentase mutu terpasang dari
suatu jenis bangunan/pekerjaan
c. Prosentase harga satuan terpasang
dari suatu jenis bangunan/pekerjaan
a. Prosesntase jumlah terpasang dari
suatu jenis bangunan/pekerjaan

Dibawah ini merupakan data teknis yang


terdalam dalam dokumen kontrak :
a. Data kuantitas dan harga
b. Adendum dokumen lelang
c. Surat penunjukkan penyedia jasa

Jenis pekerjaan, sub item


pekerjaan, dan capaian
pekerjaan

Prosesntase volume terpasang


dari suatu
bangunan/pekerjaan

d. Spesifikais teknis

1.5

2) Mampu mengidentifikasi
data teknis pada
dokumen kontrak
dengan hasil tinjauan
awal kondisi lapangan

3) Mampu membuat check


list hal-hal yang perlu
diamati dalam kontrak
dengan kondisi
lapangan

Perbaikan data teknis


sesuai dengan hasil
tinjauan lapangan dilakukan
dengan cermat
1) Dapat menjelaskan cara
melakukan perbaikan
data teknis sesuai
dengan hasil tinjauan
lapangan

d. Spesifikais teknis
Isi dokumen kontrak yang dapat dijadikan
bahan untuk melakukan tinjauan lapangan
adalah :
a. Gambar tender
b. Spesifikasi teknis
c. Gambar pelaksanaan
d. Daftar kuantitas dan harga
Beberapa hal yang perlu diperhatikan
dalam dokumen kontrak terkait dengan
kondisi lapangan, adalah :
a. Lokasi penempatan setiap bangunan
yang akan dibuat beserta elevasinya
b. Luas wilayah proyek konstruksi
SPAM
c. Sumber air baku
d. Jalan akses menuju prorek

Jelaskan cara melakukan perbaikan data


teknis sesuai dengan hasil tinjauan
lapangan !

a. Gambar tender

a. Lokasi penempatan setiap


bangunan yang akan
dibuat beserta elevasinya

cara melakukan perbaikan


data teknis, diantaranya :
Melakukan tinjauan
langsung ke lapangan
(lokasi proyek), termasuk
menentukan titik referensi
Melakukan pengecekan
kondisi topografi di lokais
proyek (terkait dengan
pekerjaan tanah)
Melakukan pengecekan
lokasi penempatan setiap
bangunan yang dibuat,
lengkap dengan data
peilsetiap bangunan
Melakukan pengecekan

2) Mampu membuat check


list perbaikan data teknis
sesuai dengan hasil
tinjauan lapangan

3) Dapat menjelaskan
perbaikan data teknis
yang perlu dilakukan
sesuai dengan hasil
tinjauan lapangan

Indikasi hasil pembuatan ceck lis perbaikan


data teknis berdasarkan kondisi lapangan,
diantaranya :
a. Semua
data
bangunan
untuk
konstruksi SPAM telah terdata
beserta lokasi penempatan setiap
bangunan dengan peilnya masingmasing.
b. Kebutuhan material konstruksi telah
terdata dengan rinci berikut harganya
c. Kebutuhan
peralatan
konstruksi
sudah terdata dengan rinci sesuai
dengan metode kerja yang sudah
direncanakan
d. Kebutuhan biaya sudah terdata
dengan
rinci
termasuk
biaya
overheadnya
Kenapa data teknis sebaiknya disesuaikan
dengan hasil tinjauan lapangan ?

data tanah terkait dengan


rencana penempatan
bangunan
a. Semua data bangunan
untuk konstruksi SPAM
telah terdata beserta
lokasi penempatan setiap
bangunan dengan peilnya
masing-masing

Perbaikan terhadap data teknis


lapangan perlu dilakukan untuk
menyesuaikan dengan kondisi
lapangan sebenarnya yang
sering kali ada keyidak
sesuaian antara data
perencanaan dengan kondisi
riel di lapangan. Misalnya
terkait dengan peil untuk
bangunan, bentuk kontur
tanah, dll.

Elemen Kompetensi

No
2.1

Kriteria Unjuk Kerja


(KUK)/ Indikator Unjuk
kerja (IUK)
Lokasi kerja berdasarkan
lingkup pekerjaan dan
permasalahan yang akan
menimbulkan hambatan
dalam pelaksanaan
pekerjaan diidentifikasi
secara cermat
1) Dapat menjelaskan
tujuan pembangunan
dan pengadaan sarana
prasarana proyek sesuai
dengan kualitas yang
dibutuhkan selama
masa pelaksanaan
proyek

2. Melakukan peninjauan ke lokasi kerja


Aspek
kompetensi
S
P
K

Dimensi
Kompetensi
1

Daftar Pertanyaan

Kunci Jawaban

Jelaskan
tujuan
pembangunan
dan
pengadaan sarana prasarana proyek
sesuai dengan kualitas yang dibutuhkan
selama masa pelaksanaan proyek !

Tujuan pembangunan dan


pengadaan sarana prasarana
proyek sesuai dengan kualitas
yang dibutuhkan selama masa
pelaksanaan proyek,
diantaranya :
Sebagai sarana
penunjang dalam kegiatan
pembangunan konstruksi
SPAM, seperti : Direksi
keet, ruang rapat, barak
pekerja, gudang tempat

2) Mampu mengidentifikasi
pembangunan dan
pengadaan sarana
prasarana proyek sesuai
dengan kualitas yang
dibutuhkan selama
masa pelaksanaan
proyek
3) Mampu membuat jadwal
pembangunan dan
pengadaan sarana
prasarana proyek sesuai
dengan kualitas yang
dibutuhkan selama
masa pelaksanaan
proyek
4) Dapat menjelaskan
jadwal pembangunan
dan pengadaan sarana
prasarana proyek sesuai
dengan kualitas yang
dibutuhkan selama
masa pelaksanaan
proyek

2.2

Kondisi dan kesiapan lokasi


kerja diperiksa dengan teliti
1) Dapat menjelaskan
tujuan pembangunan
dan pengadaan sarana
prasarana proyek sesuai
dengan kualitas yang
dibutuhkan selama
masa pelaksanaan
proyek
2) Dapat menjelaskan jenis
bangunan dan sarana
prasarana yang

Jelaskan
tujuan
pembangunan
dan
pengadaan sarana prasarana proyek
sesuai dengan kualitas yang dibutuhkan
selama masa pelaksanaan proyek ?

jenis bangunan dan sarana pra-sarana


yang dibutuhkan selama kegiatan proyek

Dibawah ini merupakan bangunan dan


sarana prasaran proyek yang dibutuhkan
selama proyek, kecuali :
a. Barak untuk pekerja
b. Direksi Keet
c. Kantin
d. Gudang penyimpanan bahan
Jadwal pembangunan dan pengadaan
sarana prasarana proyek, terdiri dari :
a. Jenis
pekerjaan
yang
akan
dilaksanakan
b. Waktu pelaksanaan pekerjaan
c. Waktu pelaksanaan pengadaan
d. Semuanya benar
jadwal pembangunan dan pengadaan
sarana prasarana proyek sesuai dengan
kualitas yang dibutuhkan selama masa
pelaksanaan proyek dilakukan :
a. Setelah Ijin pelaksanaan proyek dan
serah terima lokasi proyek diterbitkan
b. Setelah SPMK diterbitkan
c. Setelah dilakukan survei awal
d. Tidak harus menunggu keluarnya
surat ijin dari pengguna jasa

penyimpanan bahan dan


alat, dll
a. kantin

d. semuanyabenar

a. Setelah Ijin
pelaksanaan proyek
dan serah terima
lokasi proyek
diterbitkan

Untuk memudahkan dalam


melakukan mobilsai sumber
daya selama melaksanakan
pekerjaan.

e. kantin

dibutuhkan selama
kegiatan proyek

3) Mampu mengelola
tenaga pelaksana dalam
melaksanakan
pembangunan dan
pengadaan sarana
prasarana proyek sesuai
dengan kualitas yang
dibutuhkan selama
masa pelaksanaan
proyek

2.3

Rekomendasi
hasil
peninjauan dibuat sesuai
format
1) Dapat menjelaskan cara
melakukan pengawasan
pembangunan proyek
disetiap tahap konstruksi

2) Mampu memeriksa hasil


pelaksanaan
pembangunan dan
pengadaan sarana
prasarana proyek sesuai
dengan kualitas yang
dibutuhkan selama
masa pelaksanaan
proyek

diantaranya, kecuali :
a. Direksi Keet
b. Barak tenaga kerja
c. Kantin
d. Jalan sementara
Untuk membuat bangunan direksi keet dan
sarana prasarana dibutuhkan tenaga kerja
yang memiliki jenis keterampilan :
a. Tukang kayu, tukang batu, tukang
gali, operator stoomwalls
b. Tukang batu, tukang besi dan
operator stoomwalls
c. Tukang kayu, tukang gali, tukang
plester dan operator alat berat
d. Operator alat berat, tukang gali dan
surveyor

Yang lajim digunakan dalam melakukan


pengawasan
pembangunan
proyek
disetiap tahap konstruksi, adalah dengan :
a. Gambar pelaksanaan/kerja
b. Spesifikasi teknik
c. Time schedule
d. Tinjauan lapangan
Indikasi hasil pemeriksaan pembangunan
dan pengadaan sarana prasarana proyek,
diantaranya:
a. Direksi keet lengkap dengan ruang
rapat yang memadai
b. Gudang logistik, barak pekerja
lengkap dengan MCK
c. Jalan sementara, pagar proyek dan
papan nama proyek
d. Semuanya benar

a. Tukang kayu, tukang batu,


tukang gali, operator
stoomwalls

c. Time Schedule

d. Semuanya benar

3. Memeriksa contoh material/bahan (Mockup) untuk pekerjaan struktur bangunan gedung yang diajukan
pelaksana

Elemen Kompetensi

No
3.1

Kriteria Unjuk Kerja


(KUK)/ Indikator Unjuk
kerja (IUK)
Contoh material/bahan yang
terkait dengan pekerjaan
struktur bangunan gedung
diidentifikasi secara lengkap
1) Dapat menjelaskan
kebutuhan bahan sesuai
jenis pekerjaan

Aspek
kompetensi
S
P
K

Dimensi
Kompetensi
1

Daftar Pertanyaan

Kunci Jawaban

Untuk menetapkan kebutuhan bahan


sesuai jenis pekerjaan dapat dilakukan
dengan :
a. Mengidentifikasi
setiap
jenis
pekerjaan berdasarkan gambar
pelaksanaan
b. Mengidentifikasi volume pekerjaan
berdasarkan gambar pelaksanaan
c. Mengidentifikasi setiap tahapan

a. Mengidentifikasi setiap jenis


pekerjaan berdasarkan
gambar pelaksanaan

2) Dapat menjelaskan
kebutuhan tenaga kerja
sesuai jenis pekerjaan

3) Dapat menjelaskan
kebutuhan peralatan
yang dibutuhkan sesuai
jenis pekerjaan

4) Mampu menghitung
kebutuhan bahan, alat
dan tenaga yang
dibutuhkan sesuai jenis
pekerjaan

3.2

Kualitas
contoh
material/bahan
struktur
bangunan
gedung
dibandingkan
kesesuaiannya
terhadap
spesifikasi teknis dalam
dokumen kontrak (harus
ada
penandaan
sesuai
dengan standar)
1) Mampu menggordinir

pekerjaan
d. Mengidentifikasi
setiap
jenis
pekerjaan berdasarkan spesifikasi
teknik
Dibawah ini cara menghitung Kebutuhan
tenaga kerja kecuali :
a. Volume pekerjaan dari setiap jenis
pekerjaan
b. Waktu pelaksanaan pekerjaan yang
telah ditetapkan
c. Metode kerja yang diterapkan
d. Anggaran pelaksanaan pekerjaan
kebutuhan peralatan yang dibutuhkan
sesuai jenis pekerjaan dapat diiedntifikasi
berdasarkan:
a. Biaya
b. Metode kerja
c. Spesifikasi teknik
d. Gambar pelaksanaan
Estimasi kebuthan bahan, alat dan
tenaga yang dibutuhkan sesuai jenis
pekerjaan dapat dilakukan berdasarkan,
kecuali:
a. Metode kerja
b. Gambar pelaksanaan
c. Waktu pelaksanaan
d. Spesifikasi teknik

Data harga bahan riel dilapangan untuk

d. anggaran pelaksanaan
pekerjaan

e. Metode kerja

d. Spesifikasi teknik

d. Toko

pengumpulan data
harga bahan yang
dibutuhkan dilapangan

2) Dapat menjelaskan cara


mengevaluasi harga
satuan sesuai dengan
kondisi nyata lapangan

Jelaskan tujuan mengevaluasi harga


satuan sesuai dengan kondisi nyata
lapangan !

Jelaskan tujuan mengevaluasi volume


pekerjaan pada dokumen kontrak !

3) Mampu membuat check


list harga bahan yang
dibutuhkan di lapangan

4) Dapat menjelaskan
tujuan mengevaluasi
harga satuan sesuai
dengan kondisi nyata
lapangan

3.3

Rekomendasi
hasil
pemeriksaan
terhadap
contoh material/bahan yang
diajukan pelaksana dibuat
sesuai format.
1) Dapat menjelaskan
tujuan mengevaluasi
volume pekerjaan pada
dokumen kontrak

kegiatan proyek dapat diperoleh melalui,


kecuali :
a. Supplier
b. Pabrik
c. Distributor
d. Toko
Evaluasi harga satuan dapat dilakukan
setiap periode :
a. Mingguan
b. Bulanan
c. Tahunan
d. Jawaban a dan b benar
Jelaskan Daftar cek lis harga bahan yang
harus dibuat ?

d. Jawaban a dan b benar

Daftar cek lis harga bahan terdiri


dari :
Jenis bahan/material
Nama produsen
Ukuran/dimensi
Spesifikasi
harga
tujuan mengevaluasi harga
satuan sesuai dengan kondisi
nyata lapangan untuk
melakukan estimati terhadap
biaya riel setiap pekerjaan

tujuan mengevaluasi volume


pekerjaan pada dokumen
kontrak adalah untuk
menghitung kembali volume riel
pekerjaan berdasarkan kondisi
nyata dan gambar pelaksanaan

2) Dapat menjelaskan
spesifikasi teknis
pekerjaan pada
dokumen kontrak sesuai
dengan hasil peninjauan
awal lapangan

3) Mampu membandingkan
volume dan spesifikasi
teknis pada dokumen
kontrak dengan hasil
peninjauan lapangan

4) Dapat menjelaskan cara


mengevaluasi volume
dan spesifikasi teknis
pada dokumen kontrak
dengan hasil peninjauan
lapangan

3.4

Jadwal rinci pelaksanaan


pekerjaan lengkap dengan
kurva S dibuat
1) Dapat menjelaskan cara
membuat jadwal

Yang menunjukkan spesifikasi teknis


pekerjaan pada dokumen kontrak, adalah
:
a. Mutu
bahan/material
yang
digunakan dan ketepatan waktu
pelaksanaan
b. Mutu
bahan/material
yang
digunakan dan ketepatan bentuk
serta dimensi bangunan
c. Ketepatan dimensi bangunan dan
waktu pelaksanaan
d. Ketepatan anggaran dan dimensi
bangunan
Hasil evaluasi volume dan spesifikasi
teknis pada dokumen kontrak dengan
hasil peninjauan lapangan :
a. Selalu sama
b. Selalu berbeda
c. Bisa sama dan bisa berbeda
d. Tidak jelas
Yang
harus
diperhatikan
dalam
mengevaluasi volume pekerjaan bahwa
volume yang dapat berubah adalah
maksimum sebesar :
a. 10 % dari nilai harga yang
tercantum dalam kontrak
b. 5 % dari nilai harga yang tercantum
dalam kontrak
c. 15 % dari nilai harga yang
tercantum dalam kontrak
d. Sesuai dengan kebutuhan di
lapangan

b. Mutu bahan/material yang


digunakan dan ketepatan
bentuk serta dimensi
bangunan

Jadwal pelaksanaan pekerjaan dapat


dibuat berdasarkan :

d. semuanya benar

c. Bisa sama dan bisa berbeda

a. 10 % dari nilai harga yang


tercantum dalam kontrak

pelaksanaan pekerjaan

2) Dapat menjelaskan cara


membuat kurva S

a.
b.
c.
d.
V

Volume pekerjaan
Metode konstruksi
Jumlah tenaga kerja
Semuanya benar

Jelaskan cara membuat kurva S !

3) Mampu menyusun
jadwal harian, mingguan
dan bulanan secara rinci
pelaksanaan pekerjaan

Kecepatan konstruksi pemasangan bata


merah adalah 6 8 m 2/hari. Volume
pekerjaan dinding sebesar 51 m 3. Berapa
hari yang dibutuhkan untuk pekerjaan
pemasangan bata dinidng ?

4) Mampu membuat kurva


S

Indikasi bahwa kurva S telah dibuat,


adalah :
a. Bobot
kegiatan
dihitung
berdasarkan jumlah tenaga kerja
yang digunakan
b. Setiap
kegiatan/item
pekrjaan
memiliki bobot sendiri-sendiri
c. Bobot setiap pekerjaan dihitung
berdasarkan harga setiap kegiatan
dibagi harga total kegiatan

cara membuat kurva S :


Hitung bobot kegiatan yaitu
(harga kegiatan/harga total
kegiatan) x 100 %
Buat tabel bar chart dan
bobot kegiatan yang
didistribusikan
Hasil setiap periode
dijumlahkan dan
selanjutnya bobot perperiode ditambahkan
periode sebelumnya
seingga akhir proyek akan
mencapai 100 %
Konversi satuan volume m3
menjadi m2, dimana 1 m3 sama
dengan 6,7 m2, maka :
Volume pekerjaan menjadi
51 m3 x 6,7 = 341,7 m2
Kebutuhan waktu :
(341,7 m2/8m2) = 42,7 hari
f.

Bobot setiap pekerjaan


dihitung berdasarkan harga
setiap kegiatan dibagi harga
total kegiatan

d. Bobot
kegiatan
dihitung
berdasarkan volume pekerjaan

Elemen Kompetensi

No

Kriteria Unjuk Kerja


(KUK)/ Indikator Unjuk
kerja (IUK)

4. Membuat program kerja berdasarkan dokumen kontrak


Aspek
kompetensi
S
P
K

Dimensi
Kompetensi
1

Daftar Pertanyaan
5

Kunci Jawaban

4.1

Semua pekerjaan yang


telah ditetapkan
berdasarkan persyaratan
dokumen kontrak kerja
diidentifikasi secara cermat
1) Dapat menjelaskan
pengertian gambar
desain

2) Dapat menjelaskan
gambar desain awal
secara rinci

3) Mampu menunjukkan
gambar desain awal
Konstruksi SPAM

Jelaskan pengertian gambar desain ?

Jelaskan gambar desain awal secara


rinci ?

Secara umum gambar desain awal


Konstruksi SPAM meliputi gambar :
a. Site plan (gambar lokasi proyek)
lengkap dengan posisi bangunan
masing-masing unit
b. Gambar tampak lengkap dengan
denah, potongan memanjang dan
melintang
c. Gambar detil dari beberapa
konstruksi yang diperlukan
d. Semua jawaban diatas benar

gambar desain merupakan


gambar perencanaan dari suatu
konstruksi yang dibuat oleh
konsultan perencana dan
dijadikan dasar untuk membuat
gambar pelaksanaan atau gambar
kerja
gambar desain awal konstruksi
SPAM terdiri dari:
Site plan (gambar lokasi
proyek)
Gambar denah masingmasing unit
Gambar potongan memajang
dan melintang
Gambar detil
Gambar tampak
Semua gambar dilengkapi
dengan skala sesuai dengan
aturan penggambaran
d. semua jawaban diatas benar

4.2

Peralatan dan perlengkapan


pengawasan
diperiksa
untuk menjamin semuanya
dalam kondisi siap pakai
1) Dapat menjelaskan
gambar pelaksanaan
(shop drawing) secara
detil

2) Dapat menjelaskan
adanya persamaan atau
perbedaan antara
gambar desain dengan
gambar kerja (shop
drawing)

4.3

Jadwal
rencana
kerja
disusun dengan lengkap
1) Dapat menjelaskan
gambar kerja konstruksi
SPAM dengan rinci

Jelaskan hasil identifikasi berdasarkan


gambar pelaksanaan untuk prasaran dan
sarana yang membentuk SPAM ?

Jelaskan persamaan atau perbedaan


antara gambar desain dengan gambar
kerja (shop drawing)

Jelaskan gambar kerja konstruksi SPAM


dengan rinci !

berdasarkan gambar pelaksanaan


untuk unit produksi terdiri dari
komponen-komponen :
IPAS saringan pasir lambat
(SPL)
Bak pengendap (IPA)
Saringan kasar naik turun
(SKNT)
Saringan pasir lambat (SPL)
Hidran Umum (HU)
Secara prinsip dan subtansi
kedua jenis gambar tersebut
sama yang membedakan
pada gambar pelaksanaan
lebih diarahkan kepaga
bagaimana cara
melaksanakan gambar
tersebut dengan rincian yang
lebih detil

Gambar kerja konstruksi SPAM,


terdiri dari :
Site plan (gambar lokasi
proyek)
Gambar denah masingmasing bangunan/unit
Gambar potongan memajang
dan melintang
Gambar detil
Gambar tampak

2) Mampu memimpin
diskusi dengan tenaga
ahli terkait tentang hasil
perbandingan antara
gambar desain dan
gambar kerja.

Jelaskan tujuan memimpin diskusi dengan


tenaga
ahli
terkait
tentang
hasil
perbandingan antara gambar desain dan
gambar kerja !

3) Mampu mengambil
keputusan dari hasil
diskusi dengan tenaga
ahli terkait tentang hasil
perbandingan antara
gambar desain dan
gambar kerja

Indikasi
keputusan
diskusi
tentang
perbandingan gambar desain dan gambar
kerja, diantaranya :
a. Dipahami semua gambar kerja yang
dibuat berdasarkan gambar desain
b. Disepakatinya gambar kerja yang
dibuat dijadikan sebagai acuan dalam
pelaksanaan
c. Disepakati gambar desain dijadikan
sebagai gambar unutk pelaksanaan
d. Semua jawaban diatas salah

Keterangan 1 = TS, 2 = TMS, 3 = CMS, 4 = JRES, 5 = TrS

Semua gambar dilengkapi


dengan skala, ukuran, kode
sesuai dengan aturan
penggambaran
tujuan memimpin diskusi adalah
untuk menyamakan persepsi
terhadap kemungkinan adanya
perbedaan antara gambar desain
dan gambar kerja

b. Disepakatinya gambar kerja


yang dibuat dijadikan sebagai
acuan dalam pelaksanaan

Вам также может понравиться