Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
PENGKAJIAN
Hari/ tanggal : Rabu
Tanggal : 24 Juni 2009
Jam : 16.15 WITA
I. DATA SUBJEKTIF
A. Biodata Klien
Isteri Suami
1. Nama Ny. F Tn. IB
2. Umur 27 tahun 37 tahun
3. Suku/bangsa Banjar/Indonesia Banjar/Indonesia
4. Agama Islam Islam
5. Pendidikan SLTA SLTA
6. Pekerjaan Ibu Rumah Tangga Swasta
7. Alamat Jl. AKT dalam RT. 14 No. Jl. AKT dalam RT. 14 No. 21
21 Banjarmasin Banjarmasin
8. Status Perkawinan : Kawin (pertama)
a. Usia saat kawin pertama : 21 tahun
b. Lama perkawinan : 6 tahun
B. Keluhan Utama
Ibu merasakan pegal pada bagian pinggang dan paha.
2. Riwayat Ginekologi
Ibu tidak pernah mengalami keputihan yang berlebihan dan perdarahan di
luar waktu haid.
E. Riwayat Kesehatan
1. Riwayat kesehatan Ibu
Ibu tidak pernah menderita penyakit asma, diabetes mellitus, jantung dan
hipertensi.
F. Riwayat KB
Ibu pernah menggunakan alat kontrasepsi suntikan yang 1 bulan selama 2 tahun
sebelum kehamilan ini.
2
G. Keadaan kehamilan sekarang
1. Trimester I
Ibu ANC 2 kali di klinik dokter Sp.OG, ibu mengeluh mual dan kurang nafsu
makan. Ibu dianjurkan untuk kurangi makan makanan berlemak dan berbau
menyengat karna dapat meningkatkan rasa mual. Ibu juga dianjurkan banyak
minum air hangat dan makan makanan yang bergizi dengan porsi kecil tapi
sering.
Pengobatan yang didapat :
Sanmag syrup 2 x 1sdm/hari
Damaben 2 x 1tab/hari
Prenamia 1 x 1tab/hari
Elcana 2 x 1 tab/hari
2. Trimester II
Ibu ANC 3 kali di klinik dokter Sp.OG, ibu tidak ada keluhan. Ibu
dianjurkan untuk istirahat cukup dan mengkonsumsi makanan yang bergizi
serta memeriksakan kehamilannya secara rutin.
Pengobatan yang didapat :
Imunisasi TT1
Prenamia 1 x 1tab/hari
Vitacho 2 x 1tab/hari
Elcana 2x 1tab/hari
3. Trimester III
Ibu ANC 2 kali di klinik dokter Sp.OG, 1 kali di tempat bidan. Ibu mengeluh
pusing dan pegal pada bagian pinggang dan paha. Ibu dianjurkan untuk tidak
langsung bangun dari tempat tidur, duduk terlebih dahulu untuk beberapa
saat, istirahat cukup, mengurangi aktifitas yang berlebihan, serta tetap
mengkonsumsi makanan yang bergizi tinggi, sayur dan ikan.
Pengobatan yang didapat :
Imunisasi TT2
Prenamia 1 x 1tab/hari
Vitacho 2 x 1tab/hari
Elcana 2 x 1tab/hari
SF 1 x 1tab/hari
Neurodex 1 x 1tab/hari
Voldiamer 1 x 1tab/hari
Bufantacid 2 x 1tab/hari
H. Data Biologis
1. Nutrisi
Ibu makan 3 kali sehari. Jenis makanan yang dimakan: nasi, sayur, lauk
pauk, segelas susu dan air putih.
2. Personal Hygiene
3
Ibu Mandi 2 kali sehari, mengganti pakaian yang basah karena keringat
terutama pakain dalam yang basah karena sering buang air kecil. Ibu dapa t
menjaga kebersihan payudara dan alat kelamin.
3. Eliminasi
a. BAK
Frekuensi : 5 6 kali sehari
Warna : Kuning jernih
Bau : Amoniak
Masalah : Tidak ada
b. BAB
Frekuensi : 1 kali sehari
Konsistensi : Lembek
Warna : Kuning kecoklatan
Masalah : Tidak ada
4. Aktifitas
Selama hamil ibu tetap dapat melakukan pekerjaan rumah tangga.
4
I. Data Psikososial
1. Data psikologis
Ibu merasa senang dan bahagia atas kehamilannya, karena ini merupakan
kehamilan yang diharapkan.
2. Data sosial
Suami dan kelurga sangat mendukung dan ikut bahagia dengan adanya
kehamilan ibu.
J. Spiritual
Selama hamil ibu masih dapat melaksanakan ibadahnya (shalat 5 waktu) dan
memperbanyak zikir.
3. Auskultasi
DJJ terdengar jelas pada bagian bawah perut ibu sebelah kiri, teratur (10-11-
10) dengan frekuensi 124x/menit.
4. Perkusi
Refleks patella : kanan dan kiri (+/+)
Refleks ginjal : kanan dan kiri (-/-)
6
C. Pemeriksaan Penunjang
Protein urine : negative
Reduksi urin : negative
III. ASSESMENT
G2P1A0, hamil 37 minggu, janin tunggal hidup intra uterin, punggung kiri,
presentasi kepala, sudah masuk PAP (U).
IV. PLANNING
A. Memberitahukan hasil pemeriksaan pada ibu bahwa kehamilan ibu dan janin
dalam kandungan ibu dalam keadaan sehat, dan ibu memasuki trimester III
dengan umur kehamilan 37 minggu dengan taksiran persalinan 9 Juli 2009.
B. Memberikan pendidikan kesehatan kepada ibu:
1. Menganjurkan ibu untuk banyak istirahat dan bangun perlahan dari tempat
tidur untuk beberapa saat untuk mencegah rasa pusing, serta mengurangi
aktifitas yang berlebihan untuk mengurangi rasa pegal pada pinggang dan
paha.
2. Menganjurkan ibu untuk mengkonsumsi makanan yang bergizi tinggi (tinggi
protein, karbohidrat, vitamin dan mineral, sesuai dengan gizi yang
dianjurkan untuk wanita hamil trimester III) seperti nasi (3 piring), lauk pauk
(ikan 3 potong, tempe 5 potong), sayur (3 mangkuk), buah-buahan (2
potong), air pitih (6 gelas) dan susu (1 gelas).
3. Menganjurkan ibu untuk mengenakan pakaian longgar, bersih, tidak ada
ikatan di perut, terbuat dari katun yang menyerap keringat, BH longgar dan
dapat menyokong payudara. Jangan menggunakan sepatu/sandal dengan hak
terlalu tinggi dan gunakan pakaian dalam bersih dan sering diganti untuk
menghindari kelembaban. Hal tersebut di atas bertujuan untuk memberikan
rasa nyaman bagi ibu.
4. Menganjurkan kepada ibu pentingnya menjaga personal hygiene seperti rajin
mengganti pakaian yang basah oleh keringat dan rajin memotong kuku.
5. Menganjurkan ibu memelihara kebersihan alat kelamin, dengan cara selalu
mengganti celana dalam yang basah karna ibu sering kencing dan jangan
sampai dibiarkan lembab, serta memberitahukan ibu cara cebok yang benar
yaitu disiram dari depan ke belakang dan bukan sebaliknya.
6. Menganjurkan kepada ibu untuk memelihara kebersihan payudara yaitu
dengan cara membersihkan puting susu dengan baby oil.
7. Memberitahukan kepada ibu mengenai tanda-tanda bahaya pada kehamilan,
seperti :
a. Pendarahan melalui jalan lahir.
b. Sakit kepala yang hebat, menetap dan tidak hilang dengan istirahat.
7
c.Perubahan penglihatan secara tiba-tiba.
d.Nyeri perut yang hebat.
e.Bengkak pada muka dan kaki.
f.Bayi kurang bergerak seperti biasa.
Menganjurkan ibu dan keluarga untuk mendatangi tempat pelayanan
kesehatan jika menemui salah satu tanda-tanda seperti di atas.
C. Menganjurkan ibu dan keluarga untuk membuat rencana persalinan seperti
tempat dan penolong persalinan, cara menghubungi penolong persalinan
tersebut, biaya, alat transportasi, donor darah, pengembil keputusan dalam kodisi
kegawatdaruratan, dll.
D. Menganjurkan ibu memeriksakan kehamilannya secara rutin dan membuat
rencana kunjungan ulang 1 minggu yang akan datang yaitu pada tanggal 1 juli
2009 atau melakukan kunjungan bila ada keluhan.
8
CATATAN PERKEMBANGAN KUNJUNGAN ULANG
B. Pemeriksaan Khusus
1. Inspeksi
a. Muka : Muka tidak tampak pucat.
b. Mata : Konjungtiva tidak anemis.
c. Mulut : Bibir tidak tampak pucat, lidah
tidak tampak kotor dan tidak
d. Dada : pucat.
Kedua puting susu tampak
menonjol dan colostrum sudah
2. Palpasi Abdomen
a. Leopold I : keluar.
9
P/ A. Memberitahu ibu bahwa kehamilannya sudah memasuki minggu
ke-38 dan ibu serta janin dalam kondisi baik.
B. Menganjurkan ibu untuk tetap mengkonsumsi makanan yang
bergizi tinggi terutama sayur-sayuran dan buah-buahan serta
susu.
C. Menganjurkan ibu untuk tetap banyak istirahat dan bangun
perlahan dari tempat tidur untuk beberapa saat untuk mencegah
rasa pusing, serta mengurangi aktifitas yang berlebihan.
D. Menganjurkan kepada ibu untuk tetap menjaga personal hygiene
dan kebersihan alat kelamin serta kebersihan payudara.
E. Memberi dukungan moril kepada ibu, dengan memberi
penjelasan kepada ibu bahwa selama kondisi ibu dan janin baik,
ibu tidak perlu khawatir atau stress yang berlebihan terhadap
keadaan kehamilannya sekarang dan proses persalinannya kelak.
F. Menganjurkan ibu untuk meminum tablet tambah darah (SF)
secara rutin.
G. Membuat rencana kunjungan ulang tanggal 8 juli 2009 atau
melakukan kunjungan bila ada keluhan.
10
CATATAN PERKEMBANGAN KUNJUNGAN ULANG
B. Pemeriksaan Khusus
1. Inspeksi
a. Muka : Muka tidak tampak pucat.
b. Mata : Konjungtiva tidak anemis.
c. Mulut : Bibir tidak tampak pucat, lidah
tidak tampak kotor dan tidak
d. Dada : pucat dan tidak tampak sariawan.
Kedua puting susu tampak
menonjol dan colostrum sudah
2. Palpasi Abdomen
a. Leopold I : keluar.
11
B. Memberi dukungan moril untuk mengurangi rasa cemas ibu,
dengan memberi penjelasan kepada ibu bahwa kondisi ibu dan
janin baik, maka ibu tidak perlu khawatir atau stress yang
berlebihan terhadap keadaan kehamilannya sekarang dan proses
persalinannya kelak.
C. Menganjurkan ibu untuk tetap banyak istirahat dan bangun
perlahan dari tempat tidur untuk beberapa saat untuk mencegah
rasa pusing.
D. Menganjurkan ibu untuk tetap mengkonsumsi makanan yang
bergizi tinggi dan menganjurkan ibu untukmengurangi makan
makanan yang berlemak atau berbau menyengat karna dapat
meningkatkan rasa mual. Ibu dianjurkan makan dengan porsi
kecil tapi sering.
E. Menganjurkan ibu untuk tetap mengenakan pakaian longgar,
bersih, yang menyerap keringat, BH longgar dan dapat
menyokong payudara, pakaian dalam bersih dan sering diganti
untuk menghindari kelembaban. Hal tersebut di atas bertujuan
untuk memberikan rasa nyaman bagi ibu.
12
rencana kunjungan ulang 1 minggu yang akan datang yaitu
pada tanggal 16 juli 2009 atau melakukan kunjungan bila ada
keluhan.
J. Melakukan kolaborasi terapi dengan pembimbing asuhan
komprehensif :
1. Neurodex 1 x 1 tab/hari
2. Voldiamer 1 x 1 tab/hari
3. Bufantacid 2 x 1 tab/hari
13
Hari/Tanggal ASUHAN PERSALINAN
Kamis, S/ Ibu mengeluh sakit perut dari perut sampai ke pinggang mulai tadi
15 Juli 2009, malam (pukul 23.30 WITA).
Pukul 11.00 Ibu mengatakan ada keluar lendir darah dan tidak ada keluar air-air.
WITA
O/ A. Pemeriksaan Umum
1. Keadaan Umum : baik
2. Kesadaran : compos mentis
3. Tanda-tanda Vital
a. Tekanan Darah : 120/80 mmHg
b. Nadi : 92 kali/menit
c. Pernapasan : 28 kali/menit
d. Suhu : 37,1 0C
B. Pemeriksaan Khusus
1. Inspeksi
a. Muka : Muka tidak tampak pucat.
b. Mata : Konjungtiva tidak anemis.
c. Genetalia : Tampak tanda Chadwick, vulva
tampak membuka dan tidak
tampak varises dan anus tidak
tampak hemoroid.
2. Palpasi Abdomen
a. Leopold I :
TFU = 27 cm, TBJ = 2.480 gram,
b. Leopold II :
c. Leopold III : umur kehamilan = 40 minggu
d. Leopold IV : Punggung kiri
Presentasi kepala
e. His : Kepala janin sudah masuk PAP
3. Auskultasi :
(U)
5x/10/45
DJJ terdengar jelas pada bagian
bawah perut ibu sebelah kiri,
4. Pemeriksaan Dalam :
teratur (12-12-12) dengan
frekuensi 144x/menit.
(Pukul 11.05)
Portio tipis, lunak, pembukaan 9
cm, ketuban (+), pres-kep, kepala
HIII
14
A/ G2P1A0, hamil 40 minggu, inpartu kala I fase aktif, punggung kiri,
janin tunggal hidup intra uterin, presentasi kepala dan kepala sudah
masuk PAP U (3/5)
B. Manajemen Kala I.
15
7. Memasang infus Dekstrose 5% 20 tetes per menit untuk
membantu mencegah dehidrasi dan mengurangi rasa lemah
pada ibu.
b. Mencuci tangan.
16
3. Meminta izin kepada ibu dan keluarga untuk memimpin
persalinan.
18
terjadinya inversio uteri.
d. Meregangkan tali pusat sejajar, kemudian ke bawah dan
ke atas sesuai sumbu jalan lahir.
e. Menyambut plasenta dengan menggunakan kedua tangan
saat plasenta tampak di depan introitus vagina sambil
memutar plasenta searah jarum jam secara perlahan dan
hati-hati sehingga selaput ketuban terpilin.
6. Memeriksa kelengkapan plasenta.
7. Pukul 11.55 WITA plasenta lahir lengkap dengan selaput dan
kotiledon tidak ada yang lepas, insersi tali pusat lateralis, tali
pusat segar.
8. Melakukan massase uterus selama 15 detik secara sirkuler
(gerakan melingkar) segera setelah plasenta dan selaput
ketuban lahir dengan lembut hingga uterus berkontraksi baik.
F. Melakukan pengawasan kala IV.
1. Membersihkan vulva dan memeriksa luka jalan lahir.
2. Kebersihan dan kenyamanan:
a. Membersihkan bokong dan paha ibu dari darah
dengan air bersih menggunakan washlap.
b. Memasangkan gurita dan pembalut, lalu menyelimuti
ibu dengan selimut yang bersih dan kering.
c. Mengatur posisi ibu senyaman mungkin dengan
telentang sambil meluruskan kakinya untuk mengurangi
pegal dan mempersilahkan ibu untuk istirahat.
3. Memberikan ibu makan dan minum untuk pemulihan energi.
4. Membersihkan tempat tidur dan alat partus.
5. Mengobservasi keadaan ibu selama 2 jam post partum
(partograf terlampir)
19
Hari/Tanggal ASUHAN BAYI BARU LAHIR
Kamis, S/ bayi menangis kuat, gerak aktif dan reflek isap kuat.
O/ Pemeriksaan umum
16 Juli 2009,
Keadaan umum : Baik
Pukul 13.30 Suhu : 36,8 0C
WITA Nadi : 84 kali/menit
Pernafasan : 24 kali/menit
Warna kulit : Seluruh tubuh kemerahan.
Tali pusat : Tidak ada tanda-tanda infeksi.
Berat badan : 3.100 gram
Panjang badan : 50 cm
Antropometri
OB : 33 cm
OS : 32 cm
OK : 30 cm
LD : 32 cm
APGAR skor : 8 9 10
Pemeriksaan fisik
Kulit : kemerahan, verniks caseosa sedikit dan
lanugo ada.
Kepala :
tidak ada caput suksedaneum dan tidak ada
Rambut : cephal hematoma.
Mata : Tampak hitam dan tampak bersih.
konjungtiva tidak tampak anemis, sklera
tidak tampak ikterik dan tidak ada
Hidung :
strabismus.
Telinga : tidak ada pernafasan cuping hidung dan
Mulut :
bernafas spontan.
bentuk normal dan simetris.
Leher :
tidak ada sianosis, mukosa mulut basah dan
Dada : reflek isap ada.
Abdomen : tidak ada kaku kuduk dan tidak ada vernik
caseosa.
Genitalia :
simetris dan tidak ada retraksi.
tidak ada perdarahan tali pusat, tali pusat
Anus :
segar dan tidak ada kembung.
Ekstrimitas: : Perempuan dan labia mayor menutupi labia
minor.
Berlubang dan mekonium keluar sesaat
setelah bayi lahir.
akral hangat dan tidak ada edema.
Refleks
1. Morro : (+), saat dikejutkan, kedua tangan dan kaki
20
memperlihatkan gerakan seperti
2. Rooting :
merangkul.
(+), saat diberi rangsangan di pipi,
3. Sucking :
langsung menoleh ke arah rangsangan.
4. Grasfing : (+), saat telapak tangan disentuh, bayi
menggenggam dengan cepat.
(+),saat diberi minum/dengan memasukkan
D. Eliminasi jari tangan kita ke dalam mulut bayi, bayi
1. BAK :
menghisap dengan kuat.
2. BAB :
-
1 x, mekonium keluar sesaat setelah lahir
21
ASUHAN NIFAS DAN BAYI 6 JAM POST PARTUM
22
Mengganti pakaian ibu yang basah dan lembab, mengganti
pembalut apabila terasa penuh dan setiap habis BAK/BAB, dan
mengajarkan cara menjaga kebersihan vulva yaitu dengan
cebok dari depan saat buang air, bukan sebaliknya.
7. Mempersilakan ibu untuk tidur dan beristirahat.
8. Menjelaskan kepada ibu apabila istirahat kurang akan
menyebabkan produksi ASI kurang, proses involusi berjalan
lambat, sehingga menyebabkan perdarahan.
C. Melakukan kolaborasi medik :
1. Asam mefenamat 3 x 500 gr / hari
2. Cefadroxil 3 x 500 gr / hari
3. prenatal 2 x 1 tab / hari
4. Metil ergometrin 2 x 1 tab / hari
BAYI
S/ Bayi menangis kuat, gerak aktif, reflek isap kuat dan bayi sudah
BAK/BAB.
O/ A. Pemeriksaan umum
1. Keadaan umum : Baik
2. Nadi : 124 kali/menit
3. Suhu : 36,9 0C
4. Warna kulit : Kemerahan, tidak ikterik dan bersih
5. Tali pusat : Tidak ada tanda-tanda infeksi
A/ Bayi lahir 6 jam pertama.
P/ A. Memberitahukan hasil pemeriksaan kepada ibu, bahwa bayi dalam
keadaan baik.
B. Menyeka badan bayi dengan air hangat untuk menghilangkan
kotoran dan lendir darah yang masih melekat, kemudian
menghangatkannya dan membungkusnya dengan kain bersih dan
selimut untuk mencegah hipotermi.
C. Melakukan kontak dini dengan menyusukan bayi pada ibu.
D. Memberikan ASI secara on demand.
E. Bayi dilakukan rawat gabung dengan ibunya.
23
CATATAN PERKEMBANGAN
Jumat
Pukul 11.30 IBU
WITA S/ Ibu mengeluh mules di perutnya sudah berkurang dan ibu sudah bisa
berjalan-jalan.
O/ A. Pemeriksaan umum
1. keadaan umum : Baik
2. kesadaran : Compos mentis
3. Tanda-tanda Vital
a. Tekanan darah :
120/80 mmHg
b. Nadi :
80 kali/menit
c. Respirasi :
28 kali/menit
d. Suhu :
36,6 0C
4. TFU :
3 jari di bawah pusat
5. Kontraksi :
Baik
6. Perdarahan :
Normal, 2 kali ganti pembalut
7. ASI :
Lancar
8. Lochea :
Rubra (merah)
9. BAK / BAB :
Ada / ada
10. Aktifitas :
Ibu sudah bisa melakukan
aktifitas sehari-hari
D. Pemeriksaan khusus
.1 Muka : Tidak tampak pucat
.2 Mata : Konjungtiva tidak anemis dan
sklera tidak ikterik
.3 Payudara :
Tidak ada pembengkakan dan
ASI ada keluar
A/ Ibu post partum 24 jam pertama (P2A0)
24
sayur dan buah-buahan serta susu.
E. Menjelaskan kepada ibu pentingnya untuk istirahat dan tidur agar
tidak terlalu lelah.
BAYI
Rabu,
22 Juli 2009 IBU
Pukul 09.30 S/ Ibu merasa lebih baik dan perdarahan pervaginam normal berwarna
WITA kekuningan dan tidak berbau.
O/ A. Pemeriksaan umum
1. keadaan umum : Baik
2. kesadaran : Compos mentis
3. Tanda-tanda Vital
e. Tekanan darah :
120/80 mmHg
f. Nadi :
80 kali/menit
g. Respirasi :
28 kali/menit
h. Suhu :
36,7 0C
4. TFU :
Pertengahan pusat simpisis
5. ASI :
Lancar
6. perdarahan :
Normal
7. lochea :
Serosa (kuning)
25
B. Pemeriksaan khusus
1. Muka : Tidak tampak pucat
2. Mata : Konjungtiva tidak anemis dan
sklera tidak ikterik
3. Payudara :
ASI lancar dan tidak ada
bendungan
A/ Ibu post partum 6 hari (P2A0)
BAYI
Kamis,
30 Juli 2009 IBU
Pukul 09.00 S/ Ibu merasa lebih baik dan perdarahan pervaginam normal berwarna
WITA kuning pucat dan tidak berbau, nafsu makan ibu banyak, dan tidur
cukup.
O/ A. Pemeriksaan umum
1. keadaan umum : Baik
2. kesadaran : Compos mentis
3. Tanda-tanda Vital
Tekanan darah :
120/70 mmHg
Nadi :
80 kali/menit
Respirasi :
24 kali/menit
Suhu :
36,9 0C
4. TFU :
Tidak teraba
5. ASI :
Lancar
6. perdarahan :
Normal
7. lochea :
Serosa (kuning)
B. Pemeriksaan khusus
1. Muka : Tidak tampak pucat
2. Mata : Konjungtiva tidak anemis dan
sklera tidak ikterik
3. Payudara :
ASI lancar dan puting susu tidak
lecet
A/ Ibu post partum 2 minggu (P2A0)
S/ Bayi menyusu kuat, hanya diberi ASI saja, BAK dan BAB lancar.
O/ A. Pemeriksaan umum
1. Keadaan umum : Baik
2. Nadi : 110 kali/menit
3. pernafasan : 32 kali/menit
4. Suhu : 36,6 0C
A/ Bayi lahir 2 minggu
Rabu,
26 Agustus IBU
2009 S/ Ibu merasa lebih baik dan perdarahan pervaginam normal berwarna
Pukul 16.00 kuning pucat dan tidak berbau, nafsu makan ibu banyak, dan tidur
WITA cukup.
O/ A. Pemeriksaan umum
1. keadaan umum : Baik
2. kesadaran : Compos mentis
3. Tanda-tanda Vital
Tekanan darah :
120/70 mmHg
Nadi :
82 kali/menit
Respirasi :
26 kali/menit
Suhu :
36,7 0C
4. TFU :
Tidak teraba
5. ASI :
Lancar
6. perdarahan :
Tidak ada (bersih)
7. lochea :
Tidak ada (bersih)
B. Pemeriksaan khusus
1. Muka : Tidak tampak pucat
2. Mata : Konjungtiva tidak anemis,
sklera tidak ikterik
3. Payudara :
ASI lancar, puting susu tidak
lecet
A/ Ibu post partum 6 minggu (P2A0)
28
P/ A. Memberitahukan hasil pemeriksaan kepada ibu, bahwa ibu dalam
keadaan baik.
B. Menganjurkan kepada ibu untuk tetap menjaga personal hygiene.
C. Menganjurkan kepada ibu untuk selalu mengkonsumsi makanan
bergizi untuk pemenuhan nutrisi.
D. menganjurkan kepada ibu untuk istirahat dan tidur cukup.
E. Memastikan ibu sudah berKB (ibu sudah berKB jenis
Depoprovera)
F. Mengantar ibu ke bidan untuk memenuhi imunisasi bayinya BCG
1 bulan.
G. Menganjurkan ibu untuk pergi ke bidan atau Puskesmas jika
mengalami keluhan dalam berKB seperti pusing, mual/muntah,
perdarahan, haid tidak normal, dan tidak haid.
H. Menganjurkan ibu untuk tetap memberi ASI ekslusif dan
menyusukan bayinya secara on demand sesering mungkin
BAYI
29