Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
sebagai Triad Endodontik yang terdiri dari preparasi akses, pembersihan dan
pembentukan saluran akar, dan pengisian saluran akar. Instrumen yang digunakan
pada setiap tahap terdiri dari instrumen yang berbeda-beda tergantung fungsinya.
manual ke teknik rotari dan dari baja karbon, kemudian baja tahan karat (stainless
berdasarkan fungsinya:
Fungsi Instrumen
mengetahui letah orifices saluran akar dan menentukan sudut yang tepat
endodontik.3
Smooth broaches merupakan broaches yang diggunakan untuk
menemukan arah dari saluran akar, sangat elastis dan tidak bergerigi.1
2. Instrumen ekstirpasi
Barbed broaches merupakan salah satu instrumen yang pertama
ini. Instrumen ini berbentuk bulat dan dikelilingi ulir pemotong yang
tajam.3
Barbed broaches tidak dapat membuang dentin tetapi hanya
mebuang jaringan lunak pada saluran akar, juga dapat dihhunakan untuk
membuang kapas atau paper point yang tidak sengaja menyumbat saluran
akar3
Broach biasanya diggunakan untuk1 :
a. Ekstripasi jaringan pulpa
b. Membuang kapas atau paper point yang tersangkut
c. Menghilangkan jaringan necrotic pada saluran akar
ini telah berkembang, semula step back berkembang menjadi crown down.
batangan file (shaft). Batangan file terdiri atas shank dan ulir pemotong
Blade
Handle Shank
GAMBAR 9
Bagian-bagian fileShaft
(11)
2. Panjang File(8)
Pada file manual terdapat 3 jenis panjang batang file yaitu 21, 25,
untuk mengontrol akses pada gigi posterior yang memiliki akses yang
terbatas. Ukuran 25 dan 31mm digunakan untuk akar yang lebih panjang.
ukuran 21, 25, dan 31 mm, yaitu terdapat ukuran 19, 23, 27, 28, 30mm.
Tidak semua jenis file NiTi memiliki semua variasi panjang batang file,
jadi file NiTi tidak memiliki keseragaman untuk panjang batang file.(12)
3. Diameter dan Ketirusan File
Semua file memiliki diameter yang makin membesar dari ujung
10). Panjang ulir (bilah) pemotong file manual biasanya 16 mm. Setiap
dari 15, 20, 25, 30, 35, 40, 45, 50, 55, 60, 70, 80. Nomor tersebut
menunjukkan diameter pada titik D0. Artinya, instrumen nomor 15 berarti
meningkat sebesar 0.10 mm sampai dengan ukuran 140. Pada file manual
ini memiliki ketirusan 2%. Semua file manual memiliki ketirusan 2% dan
ketirusannya berbeda-beda.(12)
GAMBAR 10
Spesifikasi dari standardisasi file(8)
4. Kode Warna File (TABEL 1)
dari ukuran D0.(8) Hal yang sama berlaku juga pada file rotari NiTi.(12)
10 satuan untuk sampai ukuran 100, kode warna file sebagai berikut(6):
TABEL 1
B. Material Instrumen
(13)
Secara historis, instrumen endodontik dibuat dari baja karbon.
terhadap korosi ketika disterilkan dengan autoklaf dan jika terkena larutan
dikembangan material baja tahan karat (stainless steel).(13) Baja tahan karat
atau baja karbon keduanya termasuk logam yang sederhana. Baja tahan karat
baja karbon, selain itu baja tahan karat juga lebih resisten terhadap korosi. (6)
Namun, dibandingkan dengan baja tahan karat, daya potong instrumen baja
dengan baja tahan karat.(13) Dapat dikatakan bahwa NiTi adalah material yang
pemotongannya lebih rendah dari baja tahan karat.(6) Sterilisasi yang berulang
Oleh karena itu, adanya larutan irigasi sekitar instrumen dalam waktu kurang
instrumen rotari terbuat dari nikel-titanium kecuali bur Gates Glidden yang
tersedia juga dari material baja tahan karat. Perkembangan terbaru lainnya
yang terbuat dari bahan ini contohnya adalah rimer, K-file dan H-file. Bahan
ketahanan terhadap fraktur dan efisiensi pemotongan sama dengan bahan baja
tahan karat. Namun, instrumen ini gagal untuk menghasilkan preparasi yang
antaranya dapat digunakan larutan seperti, deterjen pH netral, air, dan larutan
enzim. Perendaman file tidak dianjurkan dalam waktu yang lama karena akan
darah, dan saliva yang terdapat pada file karena desain file sangat kondusif
bagi mikroorganisme dan debris untuk bertahan pada file. Metode yang dapat
ultrasonik, dan mesin cuci. Dari ketiga metode ini, pembersihan ultrasonik
lebih dianjurkan untuk praktek dokter gigi ini karena metode ini
keluarkan keranjang dan cuci file di bawah air mengalir. Gunakan sarung
tangan saat mencuci di bawah air mengalir karena larutan pembersih juga
terkontaminasi.
dibilas dengan air steril dan dikeringkan. Dengan selesainya tahap pembilasan
File yang tidak dikemas dapat terkontaminasi oleh debu, aerosol atau
dilakukan Halebathi (2011) terhadap 30 file NiTi rotari yang masih baru
(ProTaper ukuran standar F4 dan panjang 21 mm) dan Raju (2013) terhadap
sterilisasi autoklaf menghasilkan sterilitas yang sempurna. (7, 16) Namun belum
galur file yang berbentuk U yang menambahkan retensi.(16) Raju (2013) juga
digunakan untuk kemasan dapat berupa kain (GAMBAR 17). Jika file harus
disimpan dan tidak digunakan segera setelah sterilisasi, siklus autoklaf harus
instrumen.(5)
digunakan, file harus disimpan sampai siap untuk digunakan, hal tersebut
dalam sterilisasi file. Metode tersebut adalah flaming, insinerasi dan oven
udara panas yang termasuk dalam sterilisasi pemanasan kering. Dari ketiga
metode oven udara panas yang dapat mensterilkan instrumen logam. Selain
itu terdapat metode perebusan air; tetapi perebusan air hanya dapat
yang telah disterilkan seperti file. Sterilisasi file di antara gas etilen oksida
untuk sterilisasi file adalah gas etilen oksida karena dapat mensterilkan
metode sterilisasi ini, karena gas ini memerlukan biaya tinggi, dan yang
secara asepsis, sterilisasi dibutuhkan sebelum file digunakan dan saat file itu
digunakan karena debris organik melekat kuat pada file setelah penggunaan
klinis. Oleh karena itu, untuk menghilangkan bahan organik dan debris
sepenuhnya dari file, prosedur desinfektan yang efektif harus dilakukan untuk
Pada tahap ini, autoklaf atau perebusan dan/atau oven udara panas
bead, atau garam panas. Terdapat berbagai desinfektan yang biasa digunakan
(TABEL 2)). Selain itu Punathil (2014) mengemukakan bahwa file (84 file
ini adalah metode yang paling efektif digunakan untuk prosedur sterilisasi
GAMBAR 18 GAMBAR 19
Larutan GlutraMil(16) Quitanet Plus(16)
TABEL 2
BAHAN KIMIA UNTUK DESINFEKSI(17)
Level Spektrum Penggunaan Contoh
baik sterilisasi garam panas (hot salt sterilizer) dan sterilisasi glass-bead
dapat melarutkan nikel dari campuran NiTi. Oleh karena itu, kekuatan larutan
kurang dari 30-60 menit, larutan irigasi sekitar instrumen tidak menyebabkan
kedua material ini, NiTi lebih tahan terhadap korosi dibandingkan dengan
baja tahan karat. Selain desinfektan, autoklaf juga berpengaruh pada sifat baja
tahan karat dan NiTi dari instrumen endodontik yaitu adanya penurunan
tidak signifikan dan karenanya dampak klinis dapat dianggap tidak signifikan.
(4)
RINGKASAN
Perawatan saluran akar melibatkan tiga langkah utama yang dikenal
sebagai Triad Endodontik yang terdiri dari preparasi akses, pembersihan dan
pembentukan saluran akar, dan pengisian saluran akar.(2) Salah satu instrumen
yang digunakan untuk pembersihan dan pembentukan saluran akar adalah file.
menghindari infeksi silang. Oleh karena itu, file harus disterilkan dahulu sebelum
sterilisator. Menurut penelitian autoklaf dan laser CO2 merupakan sterilisator yang
efektif. Belum ada penelitian mengenai efeketivitas dari sterilisator yang lain
panas. Dari beberapa desinfektan ternyata desinfektan tingkat tinggi lebih efektif
Material instrumen yang banyak dipakai sekarang adalah baja tahan karat
dan nikel-titanium. File endodontik terdiri dari atas file manual dan rotari. File
manual terbuat dari material baja tahan karat dan file rotari terbuat dari bahan
melarutkan nikel dari campuran NiTi.(18) Dalam waktu kurang dari 30-60 menit,
instrumen endodontik dari baja tahan karat dan NiTi. Namun, penurunan efisiensi
pemotongan itu tidak signifikan dan karenanya dampak klinis dapat dianggap
tidak signifikan.(4)
DAFTAR PUSTAKA
6. Rao RN. 2009. Advanced Endodontics. New Delhi: Jaypee Brothers Medical
Publishers. 85-89, 142, 167
10. Frentzen M dan Braun A. Lasers. Dalam: Baumann MA dan Beer R. (Editor).
Endodontology. Stuttgart: Thieme. 2010: 90- 91.
13. Metzger Z, Basrani B, dan Goodis HE. Instruments, Materials, and Devices.
Dalam: Hargreaves KM dan Cohen S (Editor). Cohens Pathway of
The Pulp 10th ed. St. Louis: Mosby. 2011. 230- 232, 233- 236
14. Garg N dan Garg A. 2011. Textbook of Preclinical Conservative. New Delhi:
Jaypee Brothers Medical Publishers. 261-262, 265-267.
16. Halebathi RG, Dodwad PK, Uppin VM, Gandhi B, Sarangi P dan Sahni N.
Comparative Evaluation of the Efficacy of Two Methods of
Sterilization for Rotari Nickel-Titanium Files: An in vitro Study.
World Journal of Dentistry. 2011;2(3):193-198
18. Punathil S, Bhat SS, dan Bhat V. Chairside Sterilization of Endodontic Files.
International Journal of Advanced Reseacrh in Biological Sciences.
2014; 1(5): 162- 165