Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Pemain
Bella : Hanifatun N.S.
Cintya : Siti Roaeni
Sofyan : Sofyan
Ghina : Shofi
Johan : Aby
Reyhan : Raihan
Revi : Syuufi
Suatu hari ada tujuh orang yang saling bersahabat. Tujuh sahabat tersebut sudah 5
tahun bersahabat suka dan duka selalu dialami bersama, namun ketika salah satu
sahabatnya yaitu Bella, ibunya meninggal dikarenakan sakit jantung. Sekarang Bella
tinggal bersama Pamannya, karena ayahnya sudah meninggal sejak ia berumur 3 tahun.
Sejak itu Bella jatuh miskin. Sejak saat itu sifat Cintya berubah drastis kepada Bella.
Di suatu sekolah
Bella : Tya tolong bantu aku memindahkan meja untukku.
Cintya : Hah? Menolongmu? Untuk apa aku menolongmu orang miskin sepertimu!
Bella : Apa yang kamu katakan? Aku adalah sahabatmu.
Cintya : Apa? Kau sahabatku? Memang dulu kau sahabatku, tapi sekarang kau
bukan sahabatku lagi!
Bella : Aku bukan sahabatny, mengapa?
Cintya : Karena sahabatku hanya yang selevel denganku! Sedangkan kau (sambil
menunjuk ke arah muka Bella)
Bella : (Menurunkan telunjuk Cintya) Ya! Aku sudah jatuh miskin, tapi kita sudah
bersahabat selama 5 tahun! Apa kamu sudah melupakan yang kita jalani
bersama? Suka duka kita alami bersama! Apa karena aku miskin kau
melupakan begitu saja?
Cintya : Ya! Aku melupakannya, aku hanya butuh sahabat yang setara denganku!
Camkan itu! (Pergi meninggalkan Bella sendirian)
Bella hanya bisa menangis. Dia berfikir mengapa sahabat baiknya yaitu Tya
melupakan dia karena jatuh miskin. Keesokan harinya, seperti biasanya tujuh sahabat
itu berangkat bersama, tapi Cintya tidak mau berangkat bersama-sama.
Di taman sekolah
Ghina : Eh Tya, kenapa dia ngga mau berangkat bareng kita?
Revi : Iya tadi dia bilang katana diantar sama ibunya.
Johan : Tapi kan basanya Tya itu selalu menolak ajakan ibunya untuk berangkat
bersama kita.
Reyhan : Mungkin aja Tya lagi mau diantar sama ibunya.
Bella : Tya ngga mau berangkat bareng kita gara-gara aku.
SGRJR : Hah! Kenapa?
Reyhan : Kenapa kok gara-gara kamu?
Ghina : Bukannya kamu sama Tya itu deket banget ya?
Bella : Iya itu dulu, tapi sekarang dia tidak menganggapku sahabatnya lagi.
Johan : Kenapa?
Bella : Karena aku sudah jatuh miskin, dia tidak mau bersahabat dengan orang
miskin sepertiku.
Sofyan : Bukankah kita selalu bersama walau suka duka kita lewati bersama?
Revi : Mending kita tanya langsung aja ke Cintya! Itu Cintya! Cintya.
(memanggilnya).
Cintya : Ada apa?
Sofyan : Tadi pagi mengapa kamu berangkat tidak bareng sama kita?
Rehyan : Iya, kenapa biasanya kau yang paling semangat untuk berangkat bareng?
Johan : Apa karena Bella?
Cintya : Ya! Aku tidak ingin berangkat karena sama orang miskin! Nanti
reputasiku akan hancur Heh (suara kecil)
Ghina : Apa yang kamu katakan! Bella adalah sahabatmu. Apa kau sudah
melupakan yang 5 tahun itu?
Cintya : Ya, aku melupakannya! Jika kalian ingin bersahabat dengannya, aku tidak
ingin bersahabat dengan kalian semua! Tapi, kalau kalian ingin bersahabat
denganku maka tinggalkan orang miskin itu!
Bella hanya bisa menangis !!
Sofyan : Aku memilih Bella!
Ghina : Aku juga !
Revi : Aku juga !
Johan : Aku juga !
Rehyan : Ya aku memilih Bella, kami tidak memerlukan teman yang egois
sepertimu.
Cintya : (menunjuk Bella) Kau ini hanya bisa merebut temanku saja! (mendorong
Bella sampai jatuh, lalu pergi meninggalkan sahabat-sahabat terbaiknya)
Keesokan harinya!!!
Bel masuk berbunyi. Teettttttttttteeeettttttttttt
Rehyan : Eh si Tya ngga berangkat tuh.
Johan : Iya mungkin dia takut dengan kita
Bella : Sudahlah jangan membicarakan Tya.
Akhirnya sahabat tersebut berkumpul kembali dan saling memahami apa artinya
sahabat.
SELESAI