Вы находитесь на странице: 1из 2

Assimilation is a general term in phonetics for the process by which a

speech sound becomes similar or identical to a neighboring sound.


For example, the Latin prefix in- 'not, non-, un-' appears in English as
il-, im-. and ir- in the words illegal, immoral, impossible.
"handbag" is often pronounced [hmb]
In rapid speech native speakers of English tend to pronounce ten
bucks as though it were written tembucks
A common example of assimilation is dont be silly where
the /n/ and /t/ are assimilated to /m/ by the following /b/, in many
accents the natural sound is dombe silly.
Assimilation atau asimilasi adalah perubahan bunyi yang dilakukan
agar bunyi yang dihasilkan menjadi menyerupai bunyi sekitar.

There are 2 kinds of assimilation

If a sound changes with reference to a following segment, it is called


regressive assimilation, the changes with reference to a preceding
segment are called progressive assimilation.
Regressive assimilation is also known as right to left, leading or
reciprocal assimilation. Progressive assimilation is known as left to
right or preservative, lagging or lag assimilation.

Progressive assimilation adalah pemodifikasian bunyi yang mana bunyi


yang pertama mengalami perubahan karena bunyi dibelakangnya.
assimilasi biasanya terjadi ketika pada suatu kata terdapat
penambahan kata. (illegal)

regressive assimilasi adalah pemodifikasian bunyi yang mana bunyi


yang di belakang mengalami perubahan. (contoh akhiran S,,, ketika
akhiran plural s di tambahkan ke suatu kata ia akan berubah
tergantung dengan bunyi kata terahir pada kata yang di tempelnya.
Ada 3 hal yang perlu di perhatikan ketika menambahkan akhiran s

1. suara s akan menjadi s ketika ia di atach pada kata yang berakhiran


voiceless ,, seperti p,t, k,, dll (Tuts)

2. suara s akan menjadi z ketika ia di gabung dengan kata yang mempunyai


bunyi terakhir voice b, d, g, dll (busy)

3. suara s akan menjadi iz ketika ia di gabung dengan suara yang berakhiran


mendesis atau dikenal dengan sibilant,, ch, jh, s, z, )
Occasionally two sounds may influence one another in reciprocal
assimilation. When such a change results in a single segment with some of
the features of both components, it is known as coalescence or fusion.
(Kadang-kadang dua suara dapat mempengaruhi satu sama lain dalam
asimilasi timbal balik. Ketika suatu hasil perubahan segmen tunggal dengan
beberapa fitur dari kedua komponen, itu dikenal sebagai perpaduan atau
fusi.)

1. / t / changes to / p / before / m / / b / or / p /

2. / d / changes to / b / before / m / / b / or / p /

3. / n / changes to / m / before / m / / b / or / p /

4. / t / changes to / k / before / k / or /g/

5. / d / changes to / g / before / k / or / g /

6. / n / changes to // before / k / or / g /

7. / s / changes to // before // or / j /

8. / z / changes to // before // or / j /

9. // changes to / s / before / s /

Вам также может понравиться