Вы находитесь на странице: 1из 63

KIMIA

www.interdownworld.yolasite.com
www.edu-city.blogspot.com
ILMU KIMIA TERMASUK IPA
Ilmu yang mempelajari tentang alam semesta
kita sebut IPA
Alam semesta terbagi dari dunia materi dan
dunia energi.
Materi adalah bahan yang menyusun segala
sesuatu
Energi adalah penyebab segala macam
perubahan materi
Dunia materi kita pelajari dalam Kimia

Dunia energi kita pelajari dalam Fisika


TAHUKAH KAMU ?
Sabun dibuat dari lemak hewan / minyak kelapa
Deterjen dibuat dari minyak bumi

Plastik dibuat dari gas / minyak bumi

Kaca dibuat dari pasir

Kertas dibuat dari kayu


ILMU KIMIA MEMPELAJARI
SUSUNAN MATERI
Dalam ilmu kimia, air dan alkhohol digolongkan sebagai
senyawa, yaitu perpaduan dari 2 atau lebih jenis unsur pada
komposisi tertentu
Unsur adalah zat yang paling dasar dan merupakan

penyusun segala macam senyawa.


Air adalah senyawa dari 2 jenis unsur, yaitu Hidrogen dan

Oksigen dengan rumus kimia H2O


Alkohol terdiri dari 3 jenis unsur, yaitu Karbon, Hidrogen,

dan Oksigen dengan rumus kimia C2H5OH


Rumus kimia menyatakan susunan atau makikat zat

Pengetahuan tentang susunan zat membantu kita untuk

memahami tentang sifatnya.


Alkohol datap terbakar karena bereaksi dengan oksigen dari

udara, sedangkan air tidak bisa bereaksi dengan oksigen


ILMU KIMIA MEMPELAJARI
SUSUNAN MATERI
Materi pada dasarnya terdiri dari butiran-
butiran kecil (atom).
Unsur terdiri dari atom-atom sejenis.

Senyawa terdiri dari atom-atom yang berbeda


jenis dengan komposisi tertentu.
Yang dimaksud dengan struktur materi adalah
cara atom-atom saling terkait
Struktur menentukan sifat-sifat materi

Intan dan Grafit (arang), keduanya adalah


Karbon (C). Akan tetapi, keduanya sangat
berbeda. Perbedaan tersebut karena perbedaan
struktur
ILMU KIMIA MEMPELAJARI SIFAT-
SIFAT MATERI
Para ahli terlah mengidenfisikan dan mencatat
sifat dari jutaan jenis zat. Pengetahuan tentang
sifat-sifat suatu zat sangatlah penting
Dengan mengetahui sifat-sifat suatu zat, kita
dapat mengambil manfaat dan mengatasi bahaya
dari zat tersebut
Ilmu kimia tidak hanya mempelajari sifat zat.
Tetapi juga mencari prinsip yang mendasari
sifat-sifat materi tersebut, serta merumuskan
teori untuk menerangkan mengapa suatu hal
dapat terjadi
TAHUKAH KAMU ?
Kabel listrik terbuat dari tembaga karena :
Daya hantar listrik yang baik

Tahan karat

Relatif murah
INDEX
Pengenalan
Bab 1 : Asam, Basa, dan Garam

Bab 2 : Unsur, Senyawa, dan Campuran

Bab 3 : Perubahan Materi


BAB I : ASAM, BASA, DAN GARAM

Rasa asam terkait dengan suatu zat yang dalam ilmu kimia
tergolong sebagai asam. Contoh : Cuka mengandung asam
asetat, jeruk nipis mengandung asam sitrun, dan belimbing
mengandung asam oksalat. Namu, tidak semua yang
mempunyai rasa pahit merupakan basa. Contoh basa yaitu
kapur sirih. Basa dapat dikatakan lawan dari asam. Jika asam
dicampur dengan basa, maka kedua zat itu saling
menetralkan. Hasil reaksi keduanya kita sebut garam. Contoh
garam adalah garam dapur
MENUNJUKKAN ASAM-BASA
Asam dan basa dapat dikenal dengan
menggunakan zat indikator, yaitu zat yang
memberi warna berbeda dalam lingkungan asam
dan basa
Contoh zat indikator adalah Kertas lakmus

Lakmus berwarna merah dalam larutan asam

Lakmus berwarna biru dalam larutan basa


TINGKAT KESAMAAN (PH)
Larutan asam mempunyai tingkat kesamaan yang
berbeda-beda
Tingkat kesamaan lazim dinyatkan dengan skala PH

Skala PH berkisar dari 0 hingga 14 dengan ketentuan

berikut :
Larutan asam mempunyai pH < 7

Larutan basa mempunyai pH > 7

Larutan netral mempunyai pH = 7

Semakin asam suatu larutan, semakin kecil pHnya

Larutan ph = 1 10 kali lebih asam daripada pH = 2

Tingkat kesaman dapat ditentukan dengan

menggunakan indikator kalor pH (indikator universal)


atu dengan pH- meter
TINGKAT KESAMAAN (PH)
Bahan pH

Cairan lambung 1,0


Jus lemon 2,3
Asam cuka 2,9
Anggur 3,5
Jus tomat 4,1
Kopi 5,0
Hujan asam 5,6
Urine 6,0
Air hujan 6,5
Susu 6,6
Air Suling 7,0
Darah 7,4
Larutan soda kue 8,4
Pasta gigi 9,9
Bubur magnesia 10,5
ASAM
Kata asam (acid) berasal dari bahasa latin
(acidus) yang berarti rasa asam.
Para ahli telah berhasil memisahkan berbagai
jenis asam dari sumber alami (tumbuhan dan
hewan). Mereka menamainya sebagai asam-asam
organik
Ketika ilmu kimia semakin berkembang, para
ahli dapat membuat asam sulfat, asam klorida,
asam nitrat, dan berbagai asam lainnya dari
bahan mineral. Mereka menamainya sebagai
asam-asam mineral
BERBAGAI JENIS ASAM
Asam Kuat / lemah Terdapatnya / digunakan

Asam Akorbat Lemah Dalam buah-buahan ; disebut juga


vitamin C
Asam Karbonat (H2CO3) Lemah Dalam minuman bersoda
Asam sitrat Lemah Dalam jeruk dan lemon
Asam asetat (asam cuka) Lemah Dalam cuka makanan
(CH3COOH)
Asam laktat Lemah Dalam yoghurt
Asam salisilat Lemah Dalam aspirin
Asam fosfat (H3PO4) Sedang Dalam pembuatan cat antikarat ;
pembuatan pupuk
Asam klorida (Hcl) Kuat Dalam getah lambung ; dalam
penyepuhan sebagai pembersih
permukaan logam
Asam nitrat (H2SO4) Kuat Dalam pembentukan pupuk dan bahan
peledak
SIFAT SIFAT ASAM
Mempunyai rasa asam
Mengubah warna lakmus bieru menjadi merah

Bersifat korosif, dapat melarutkan berbagai jenis


logam
Dapat melarutkan batu kapur

pH-nya kurang dari 7


ASAM DALAM MAKANAN
Berbagai buah seperti jeruk, lemon, nenas, dan
anggur mengandung asam sitrat, dan asam
askorbat yang lebih dikenal dengan vitamin C
Saus tomat dan cuka mengandung asam cuka
(asam asetat).
Minuman bersoda seperti Coca cola, Pepsi, dan
Sprite mengandung asam karbonat
ASAM DALAM TUBUH
Asam klorida dalam lambung
ini berfungsi mematikan
bakteri yang terdapat dalam
makanan. Juga untuk
menciptakan kondisi yang
sesuai untuk memulai
pencernaan protein
HUJAN ASAM
Air hujan biasanya bersifat asam dengan pH sekitar
6
Air hujan yang pH-nya kurang dari 5,6 disebut

hujan asam
Hujan asam terjadi karena udara tercemar oleh

oksida-oksida yang bersifat asam, khususnya oksida


belerang (SO2 dan SO3) dan oksida nitrogen (NO2)
Kerugian hujan asam :

a. Merusak tumbuhan (hutan)

b. Mengurangi kesuburan tanah

c. Mematikan biota air

d. Merusak bangunan
ASAM DALAM TANAH
pH tanah berkisar antara 4 hingga 8
Untuk lahan pertanian atau kebun, tanah yang
baik adalah sedikit asam, yaitu 6,5 hingga 7
Hanya beberapa tanaman yang dapat tumbuh
dengan baik pada pH kurang dari 6,5
Tanah yang terlalu asam dapat diolah dengan
menabur batu kapur (kalsium karbonat) atau
kapur (kalsium hidroksida)
BASA

Basa adalah zat-zat


yang dapat
menetralkan asam
Basa yang larut
dalam air disebut
alkali
SIFAT-SIFAT BASA
Rasanya pahit
Mengubah lakmus merah menjadi biru

Bereaksi dengan lemak

Menetralkan asam

Bersifat korosif

pH-nya lebih dari 7


BASA DALAM KEHIDUPAN SEHARI-
HARI
Soda api (natrium hidroksida, NaOH) berfungsi
untuk melarutkan lemak dan minyak
Kalsium hidroksida atau kapur (CA(OH)2)
digunakan untuk kapur sirih dan berbagai
bahan bangunan
Amonia (larutan NH3) digunakan dalam
pembersih muka atau pembersih kaca
Magnesium Hidroksida untuk obat sakit maag
GARAM
Reaksi asam dengan basa disebut reaksi
netralisasi
Contoh reaksi netralisasi

1. Kelebihan asam lambung dinetralkan dengan


obat antisida, seperti Mylanta dan Promag
2. Tanah pertanian yang terlalu asam dinetralkan
dalam asam (Ca(OH)2)
3. Baking soda dapat digunakan untuk
menetralkan sengatan lebah yang bersifat asam
GARAM DALAM KEHIDUPAN
SEHARI-HARI
Natrium klorida (NaCl) yang disebut garam dapur
Magnesium sulfat (MgSO4) yang disebut garam

Epsom atau garam inggris, digunakan sebagai


obat pencahar (obat cuci perut)
Kalsium karbonat (CaCO3) yang merupakan

senyawa dalam batu kapur, pualam, dan marmer


Natrium karbonat (Na2CO3) yang disebut soda

pencuci
Aluminium sulfat (Al2(SO4)3) yang digunakan

dalam pengolahan air minum, yaitu untuk


menjernihkan air
Natrium stearat (NaC17H35COO) yang merupakan

komponen utama sabun mandi


RUMUS KIMIA BAB 1 DAN BAB 2 :
Rumus Terdapat Arti Biasanya terdapat di
kimia di
bagian
H2 O Slide 4 Air Air
C2H5OH Slide 4 Alkohol Bir, termometer, dsb
H2CO3 Slide 13 Asam karbonat Minuman bersoda
CH3COOH Slide 13 Asam asetat Cuka
H3PO4 Slide 13 Asam fosfat pembuatan cat
antikarat ; pembuatan
pupuk
Hcl Slide 13 Asam lambung Lambung
H2SO4 Slide 13 Asam nitrat pembentukan pupuk
dan bahan peledak
RUMUS KIMIA BAB 1 DAN BAB 2 (II)
Rumus Terdapat Arti Biasanya
Kimia di terdapat di
bagian
NaOH Slide 21 Natrium Soda api
Hidroksida
Ca(OH)2 Slide 21 Kalsium Kapur
hidroksida
NH2 Slide 21 Amonia Pencuci muka atau
pembersih kaca
NaCL Slide 23 Natrium klorida Garam dapur
MgSO4 Slide 23 Magnesium sulfat Obat pencahar
(obat sakit maag)
CaCO3 Slide 23 Kalsium karbonat Batu kapur,
UNSUR, SENYAWA, DAN
CAMPURAN
Bab 2
PENGERTIAN DAN PEMBAGIAN
MATERI
Materi adalah bahan yang
menyusun segala sesuatu.
Materi ada yang berupa zat tunggal
dan ada yang berupa campuran.
Contoh : Buku terdiri dari kertas
PEMGAIAN MATERI

Materi

Zat
tunggal Campuran

Unsur Senyawa Homogen Heterogen

Larutan Suspensi Koloid


PENGERTIAN ZAT TUNGGAL DAN
CAMPURAN
Zat tunggal adalah
materi yang terdiri
dari satu jenis zat.
Sedangkan campuran
terdiri dari beberapa
jenis zat
Contoh zat tunggal :
Air
Contoh campuran :
Air luat
PENGERTIAN UNSUR
Unsur adalah zat yang paling dasar dan
merupakan penyusun segala macam senyawa
Perbedaan unsur dan senyawa adalah dapat
tidakkah zat itu diuraikan
Contoh senyawa adalah air, contoh unsur adalah
emas. Jenis unsur di alam ada 92 unsur
CARA PENULISAN LAMBANG
UNSUR DAN PENEMU UNSUR
Untuk meringkaskan dan mempermudah
penulisan, maka setiap unsur diberi lambang
unsur atau lambang atom
Contoh : Karbon (C)

Penemu unsur adalah Jakob Berzelius (1779-


1848). Menurutnya, setiap unsur dilambangkan
dengan satu huruf, yaitu huruf awal dari nama
latin unsur yang bersangkutan dan ditulis
dengan huruf besar
CONTOH LAMBANG UNSUR

Nama unsur Nama latin Lambang


(Indonesia)
Karbon Carbonium C
Kalsium Calcium Ca
Klorin Clorine Cl
Tembaga Cuprum Cu
Kalium Kalium K
Perak Argentum Ag
LOGAM DAN NON-LOGAM
Unsur dapat digolongkan ke dalam logam atau
non-logam
Beberapa unsur menunjukkan sekaligus non-
logam. Ini biasa digolongkan sebagai unsur
metaloid. Contoh : Boron dan silikon
Besi, aluminium, emas, dan raksa termasuk
logam
Hidrogen, oksigen, dan belerang tergolong non-
logam
Tembaga, perak, silikon, dan karbon tergolong
metaloid
PERBANDINGAN SIFAT ANTARA
LOGAM DAN NON-LOGAM
Logam Nonlogam
Kecuali raksa, berwujud Ada yang berwujud padat,
padat pada suhu kamar cair, atau gas
Dapat ditempa (malleable) Bersifat rapuh, tidak dapat
dan dapat direnggangkan ditempa
(ductile)
Mengkilap jika digosok Kecuali intan, tidak
mengkilap walaupun digosok
Konduktor listrik dan panas Nonkonduktor, kecuali granit
Titik cair dan titik didih Titik cair dan titik didih
umumnya tinggi umumnya rendah
Massa jenis umumnya tinggi Massa jenis umumnya rendah
SISTEM PERIODIK UNSUR

Penggolongan unsur ke dalam logam dan nonlogam


meruapakn cara pengelompokkan yang paling sederhana.
Antar sesama logam mungkin memiliki sifat yang berbeda.
Seiring dengan kemajuan ilmu kimia, pengelompokkan unsur
semakin terperinci
Sistem periodik unsur yaitu suatu daftar pengelompokkan

unsur dalam ilmu kimia. Dalam daftar itu, unsur-unsur yang


mempunyai sifat-sifat sangat bermiripan ditempatkan dalam
satu kolom
ATOM
Aton adalah bagian terkecil dari suatu unsur.
Contoh : besi. Dalam sebutif besi sebesar titik (.)
terdapat triliunan atom besi.
Setiap unsur terdiri dari satu jenis atom

Unsur yang berbeda mempunyai atom yang


berbeda. Besi terdiri atas atom-atom besi
SENYAWA
Senyawa adalah zat tunggal yang dapat
diuraikan menjadi 2 jenis atau lebih zat yang
lebih sederhana
Air tergolong zat tunggal. Air dapat diuraikan
menjadi 2 jenis zat lain, yaitu Hidrogen dan
Oksigen
Hubungan antara senyawa dengan unsur adlaah
dapat dianalogikan dengan hubungan kata dan
huruf, 26 huruf dapat menghasilkan jutaan kata
MOLEKUL
Molekul adalah
bagian terkecil dari
senyawa
Molekul senawa
terbentuk dari
perikatan dua jenis
atau lebih atom unsur
RUMUS KIMIA
Rumus kimia adalah Nama zat Rumus kimia
lambang senyawa
Air H2 O
Rumus kimia senyawa

menyatakan jenis dan Amonia NH3


jumlah relatif atom yang Asam cuka CH3COOH
menyusun senyawa itu
Bilangan yang menyatakan Sukrosa (gula) C12H22O11
jumlah atom masing- Gas metana CH4
masing unsur dalam rumus (gas alam)
kimia disebut angka indeks
Asetilena (gas C2H2
Dalam rumus kimia air
korbid)
(H2O), indeks H=2, dan
indeks O=1 (indeks 1 tidak Asam sulfat H2SO4
tertulis)
Natrium NaCl
klorida
(garam)
MENGHITUNG JUMLAH ATOM
DALAM RUMUS KIMIA
Contoh soal :
Tentukan jumlah
atom dari 3 molekul
asam oksalat dihidrat
Jawab :
(H2C2O4.2H2O)

Atom H = 3(jumlah molekul) x (2 (Angka


indeks pertama) + 4 (2H2)) = 18 atom

Dan seterusnya
Dan akhirnya jumlahkan semua atom dan
hasilnya 42 atom
CAMPURAN
Campuran
merupakan materi
yang terdiri dari 2
jenis zat atu lebih
Hampir semua materi
yang kita temui
dalam kehidupan
sehari-hari adalah
campuran
PERBEDAAN BERCAMPUR DENGAN
BERSENYAWA
Bercampur Bersenyawa

Tidak menghasilkan zat baru Menghasilkan zat baru

Sifat komponen tidak Sifat komponen dalam


hilang senyawa hilang

Tidak mempunyai Mempunyai komposisi


komposisi tertentu tertentu
LARUTAN
Larutan adalah campuran homogen. Dikatakan
homogen jika antarkomponennya tidak terdapat
bidang batas, sehingga tidak terbedakan lagi
walaupun menggunakan mikroskop
Larutan terdiri atas pelarut (solvent) dan zat
terlarut (solute). Biasanyam, komponen yang
jumlahnya terbanyak dianggap sebagai pelarut
SUSPENSI
Suspensi adalah campuran kasar yang bersifat
heterogen.
Antar komponennya masih terdapat bidang batas
dan seringkali dapat dibedakan tanpa
menggunakan mikroskop.
Suspensi tampak keruh dan tidak stabil.

Zat tersuspensi lambat laun terpisah karena


pengarush gravitasi.
Suspensi dapat dipisahkan melalui penyaringan
KOLOID
Koloid adalah suatu
bentuk campuran yang
keadaannya terletak
antara larutan dan
suspensi.
Sepintas lalu, koloid

tampak homogen, tetapi Koloid dapat dibedakan dari larutan


jika diamati dengan berdasarkan sifatnya terhadap
mikroskop ultra akan cahaya larutan bersifat transparan,
tampak heterogen. sehingga berkas cahaya yang melalui
larutan tidak dapat diamati dari
Koloid umumnya keruh,
samping (dari arah yang tegak lurus
tetapi stabil (tidak dengan arah berkas cahaya).
memisah). Campuran Sedangkan koloid menghamburkan
koloid tidak dapat disaring cahaya (lihat gambar di atas).
Penghamburan cahaya oleh
campuran koloid disebut efek tyndall
BAB 3 : PERUBAHAN
MATERI
PENGENALAN
Perubahan materi ada yang menghasilkan zat
baru, tetapi banyak pula yang hanya merupakan
perubahan bentuk atau perubahan wujud
Perubahan yang menghasilkan zat baru disebut
perubahan kimia
Perubahan yang tidak menghasilkan zat baru
disebut perubahan fisis
SIFAT-SIFAT ZAT : SIFAT FISIS
Warna Putih Sifat fisis merupakan keadaan fisik zat

Sifat-sifat zat yang tergolong sifat fisis yaitu wujud (titik leleh dan titik didih),
Perak

massa jenis, kalor jenis, indeks bias, daya larut, kekerasan, kedapat-tempaan
(malleability), kedapat-tarikan (ductility), warna, rasa, dan bau
Titik 1808 K
Sifat-sifat fisis dari berbagai macam zat telah dipelajari oleh para ahli terdahulu
leleh (1535

dan dibukukan. Contoh, beberapa sifat fisis besi pada tabel di samping
C) Sifat fisis zat dapat digolongkan ke dalam sifat ekstensif atau sifat intensif

Titik 3023 K Sifat ekstensif adalah sifat yang


didih (2750 bergantung pada jumlah zat. Contohnya
C)
massa dan volum
Massa 7,674g/
Sifat intensif adalah sifat yang tidak
jenis cm3
tergolong pada jumlah zat. Contohnya
Kapasi 0,449J/
warna, rasa, massa jenis, titik leleh, dan
tas g. K
titik didih
panas
SIFAT-SIFAT ZAT : SIFAT KIMIA
Sifat kimia zat menyangkut
perubahan kimia yang dapat dialami
zat itu. Perubahan kimia disebut
juga perubahan kimia
Contoh beberapa sifat kimia dari
besi :
Mudah berkarat
Dapat larut (bereaksi dengan) asam
keras menghasilkan gas hidrogen
Pada suhu tinggi bereaksi dengan
PERUBAHAN FISIS : PENGENALAN
Perubahan fisis adalah perubahan yang tidak
menghasilkan zat baru
Contoh :
Nasi menjadi bubur
Air menjadi es
Uap air menjadi air
Tanah liat menjadi vas bunga
Gigi patah
Balon ditiup
Tembok dicat
Lilin meleleh
Rambut jadi gundul
Kertas disobek
dll
WUJUD ZAT
Padat
Bersifattegar (rigid), mempunyai bentuk dan volume tertentu
Partikelnya tersusun rapat dan tak berpindah. Satu-satunya
gerak partikelnya adalah bergetar. Jadi, bentuk dan volumnya
tetap
Cair
Dapat mengalir, mempunyai volum tertentu, tetapi bentuknya
mengikuti bentuk wadahnya
Partikelnya masih tersusun rapat, tetapi dapat bergerak.
Dengan demikian, bentuknya akan mengikuti bentuk
wadahnya, tetapi volumnya tetap
Gas
Dapat mengalir, bentuk dan volumnya tidak tertentu, mengisi
seluruh ruangan yang ditempatnya
Partikelnya bergerak bebas dan sangat renggang, dengan
demikian, bentuk dan volum tidak tetap
PERUBAHAN WUJUD

Gas

Padat Cair
Perubahan wujud dapat terjadi
karena pemanasan atau
pendinginan
TITIK LELEH DAN TITIK DIDIH
Titik leleh atau titik beku adalah
suhu ketika zat padat berubah
menjadi zat cair, atau zat cair
berubah menjadi zat padat
Titik didih atau titik embun adalah

suhu cairan mendidih atau uap


mengembun
Data titik didih dan titik leleh dapat

digunakan untuk mengenal suatu zat


MENGENAL VARIABEL
Faktor yang mau dikaji itu divariasi
(dibuat berbeda), sementara faktor-
faktor lainnya dibuat tetap.
Faktor yang sedang dikaji itu
disebut sebagai variabel bebas
(variabel manipulasi), sedangkan
faktorlain yang dibuat tetap disebut
variabel tetap (variabel kontrol)
KELARUTAN
Larutan jenuh adalah larutan yang telah
mengandung jumlah maksiumum zat terlarut
Kelarutan adalah jumlah maksimum zat yang
dapat larut dalam sejumlah tertentu pelarut
Kelarutan dinyatakan dalam zat terlarut per 100
gram pelarut
KELARUTAN BERBAGAI ZAT DALAM
AIR PADA 25C
Nama zat Kelarutan (g/100g air)
Perak nitrat 241,3
Kalsium nitrat 102,1
Magnesium klorida 53,0
Kalium nitrat 37,9
Kalium sulfat 12,0
Kalsium hidroksida 0,113
Kalsium karbonat 0,0013
Perak klorida 0,0002
PENGARUH SUHU TERHADAP
KELARUTAN
Kelarutan umumnya lebih besar daripada suhu
yang lebih tinggi
Namun, ada beberapa zat yang kelarutannya
tidak begitu dipengaruhi oleh suhu, misalnya
garam dapur (NaCl).
Faktor-faktor hanya mempengaruhi waktu,
tetapi tidak mempengaruhi kelarutan
PERUBAHAN KIMIA
Perubahan kimia adalah perubahan yang
menghasilkan zat baru
Contoh : Fermentasi, Fotosintesis, Petasan
meledak, gigi lubang
Perubahan kimia disebut reaksi kimia

Ciri-ciri reaksi kimia :


Perubahan warna
Perubahan suhu
Pembentukan endapan
Pembentukan gas
CIRI-CIRI REAKSI KIMIA :
PERUBAHAN WARNA
Tidak ada dua zat yang
berbeda mempunyai warna
yang sama. Jadi, perubahan
warna merupakan petunjuk
telah terbentuk zat baru
Contoh : Kertas koran
menguning
PERUBAHAN SUHU
Reaksi kimia selalui disertai pelepasan atau
penyerapan energi.
Reaksi yang membebaskan kalor disebut reaksi
eksosterm
Contoh Endosterm : Fotosintesis

Contoh Eksosterm : Pembakaran


PEMBENTUKAN ENDAPAN

Reaksiyang
menghasilkan endapan
adalah reaksi kimia
yang menhasilkan zat
yang sukar larut akan
mengendap
PEMBENTUKAN GAS
Gas hasil reaksi dapat diamati berupa
gelembung yang keluar dari campuran pereaksi.
Berbagai zat yang berupa gas pada suhu kamar :

Nama zat Rumus Kimia Titik didih (C)


Hidrogen H2 -252,2
Oksigen O2 -182,96
Karbon dioksida CO -191,5
Amonia NH3 -33,49
Hidrogen sulfida H2S -66,3

Вам также может понравиться