Вы находитесь на странице: 1из 2

Bina Marga DPU Propinsi Kalbar

DIVISI VII = STRUKTUR


SEKSI A.7.18

JEMBATAN KAYU

A.7.18.1. UMUM
( 1 ) Pekerjaan kayu dilaksanakan untuk pembuatan Bangunan Bawah dan Bangunan
Atas, sayap jembatan kayu baik pembuatan baru maupun pelebaran serta penggantian
struktur jembatan yang lama serta pembuatan Didalam pekerjaan ini mencakup
penyediaan bahan , tenaga dan peralatan yang diperlukan untuk pelaksanaan
pekerjaan ini.
( 2 ) Pada pekerjaan Bangunan atas termasuk pengadaan dan pemasangan pipa sandaran
serta pengecatan.

A.7.18.2. MATERIAL
( 1 ) Bahan kayu yang digunakan dalam pelaksanaan pekerjaan ini seluruhnya adalah kayu
kelas I (kayu belian) yang memenuhi persyaratan sebagai berikut :
( a ) Mempunyai dimensi yang cukup sebagaimana tercantum dalam gambar rencana
( b ) Tidak retak potensial atau pecah
( c ) Tidak lapuk
( d ) Bukan merupakan inti kayu
( e ) Relatif lurus
( 2 ) Bout, plat beugel dan plat penyambung lainnya harus digunakan baja dengan kualitas
sejenis dengan baja yang digunakan untuk tulangan, sebelum dipasang terlebih dahulu
harus dicat dengan menie besi. Bentuk dan dimensi dari bout, plat beugel dan
penyambung sesuai dengan gambar rencana.
( 3 ) Paku yang digunakan adalah sejenis paku seng dengan diameter dan panjang disesuaikan
dengan keperluan lapangan.
( 4 ) Bahan pembantu lainnya yang diperlukan dalam rangka pelaksanaan pekerjaan, agar jenis
dan kualitasnya disesuaikan dengan struktur yang akan dilaksanakan dan kondisi
lapangan.
( 5 ) Semua jenis bahan yang akan digunakan sebelum dipasang harus mendapatkan
persetujuan dari Direksi Teknik/Pengawas Lapangan baik mengenai mutu maupun
dimensinya. Apabila Kontraktor lalai melaksanakan ketentuan ini, maka segala resiko
yang timbul sepenuhnya menjadi tanggung jawab kontraktor.

A.7.18.3. PELAKSANAAN
( 1 ) Dimensi , ukuran dan posisi masing-masing struktur disesuai dengan gambar rencana.

( 2 ) Balok laci / alas harus dipasang minimal 1,50 m' dari ujung runcingan tiang.
( 3 ) Pemancangan tiang harus menggunakan alat penumbuk besi manual atau mekanis dengan
berat minimal 150 kg, penumbukan dapat dihentikan apabila kedudukan tiang sudah
mencapai kedalaman yang disyaratkan atau sesuai dengan petunjuk Direksi
Teknik/Pengawasan Lapangan.

A.7.18 - 1
Bina Marga DPU Propinsi Kalbar

( 4 ) Apabila dipandang perlu karena kondisi lapangan ujung tiang yang ditanam dapat
dipasang sepatu besi untuk menghindari pecah.
( 5 ) Setiap sambunagan kayu termasuk pen dan lubang harus diberi cat menie, dan semua
sambungan yang menggunakan bout harus dipasang ring.
( 6 ) Semua sambungan balok horizontal harus digunakan tipe sambung bibir miring berkait
yang diperkuat dengan bout.
( 7 ) Seluruh struktur yang tertanam harus dicat dengan teer atau campuran aspal + minyak
tanah dengan perbandingan campuran 2 : 1, pemakaian 0,50 Ltr / M 2 .
( 8 ) Posisi dan panjang sayap disesuaikan dengan kondisi lapangan dan petunjuk Direksi
Teknik/ Pengawas Lapangan.
( 9 ) Apabila pekerjaan merupakan pelebaran jembatan lama, maka pelaksanaannya harus
diatur sedemikian rupa sehingga kelancaran arus lalu lintas tetap terjaga dengan
melaksanakan bertahap untuk setiap sisi sisi jembatan.

A.7.18.4. PENGUKURAN DAN PEMBAYARAN

( 1 ) Pengukuran
( a ) Tidak ada pengukuran terpisah untuk masing-masing jenis pekerjaan yang
menyangkut bahan, upah dan peralatan yang diperlukan dalam pelaksanaan karena
harga satuan yang tercantum di dalam dokumen kontrak mencakup ketiga
komponen tersebut.
( b ) Pengukuran dilaksanakan terhadap hasil pekerjaan yang telah diterima dan
memuaskan Direksi Teknik/Pengawas Lapangan.
( c ) Tidak akan dilakukan pengukuran ulang guna pembayaran apabila terdapat
pekerjaan yang ditolak oleh oleh Direksi Teknik/Pengawas Lapangan dan
diperintahkan untuk dilakukan perbaikan.
( d ) Tidak ada pengukuran tersendiri untuk pekerjaan galian yang diperlukan dalam
pelaksanaan struktur jembatan maupun sayap jembatan.

( 2 ) Pembayaran
Pembayaran hanya dilakukan terhadap hasil kerja yang telah diukur dan diterima oleh
Direksi Teknik/Pengawas Lapangan. Untuk pembayaran ditetapkan mata pembayaran
untuk masing-masing pekerjaan sebagai berikut :

NOMOR MATA SATUAN


URAIAN
PEMBAYARAN PEMBAYARAN

A.7.18 (1) Bangunan Bawah Jembatan Kayu Meter Kubik

A.7.18 (2) Bangunan Atas Jembatan Kayu Meter Kubik

A.7.18 - 2

Вам также может понравиться