Nama : Moniska Dwijanti Lukis

Kelas : PSGK A2

NIM : 125070302111001

PEMANIS BUATAN

1. Gula Jagung
Gula jagung adalah pemanis ini digunakan secara luas pada berbagai macam produk
dari soda untuk permen untuk makanan olahan. Sifat fisik gula jagung adalah serbuk.
Sifat kimia gula jagung adalah rendah kalori, gula sederhana, 1,7 lebih manis daripada
gula biasa.
Produk dari gula jagung adalah tropicana slim, soda permen, makanan olahan. Isu-isu
dari gula jagung adalah timbulnya penyakit diabetes dan tumor ganas atau kanker.

2. Aspartam
Aspartam merupakan pemanis buatan dari golongan gula non-sakarida yang banyak
dipakai untuk produk-produk diet atau produk rendah kalori. Sifat fisik Aspartam
adalah, putih tidak berbau, bubuk kristal. Ini adalah sekitar 200 kali lebih manis dari
gula dan sudah larut dalam air. Memiliki rasa manis tanpa kimia atau aftertaste pahit
logam dilaporkan dalam pemanis buatan lainnya. Properti ini membuatnya menjadi
bahan yang baik untuk digunakan sebagai pengganti gula dalam resep makanan
banyak. Namun, aspartam memang cenderung untuk berinteraksi dengan rasa
makanan lain, sehingga tidak bisa sempurna menggantikan gula. Resep untuk
makanan yang dipanggang, permen, dan produk lainnya harus diubah jika aspartam
digunakan. Meskipun aspartam dapat digunakan dalam resep microwave, sangat
sensitif terhadap pemanasan yang luas, yang membuatnya tidak cocok untuk baking.
Sedangkan sifat kimia aspartam adalah Aspartam memiliki rumus kimia
C14H18N2O5 dan berat molekul 294.31 Aspartam memiliki dua gugus fungsi yang
bisa terionisasi dan keduanya ada pada bagian residu asam aspartat. Pada pH netral,
aspartam ada dalam dua bentuk terionisasi. Aspartam stabil maksimal pada pH 4,3.
Aspartam pada suhu kamar berbentuk bubuk putih yang tidak berbau dan titik
leburnya 248-2500C.
Isu-isu mengenai aspartame, seperti aspartame dapat mengakibatkan efek samping
mulai dari pusing, tumor, atau limpoma, dimana isu tersebut merupakan hoax.
Produk yang biasa menggunakan bahan pemanis aspartam adalah obat anti pereda
nyeri, minuman sprite, permen karet, yogurt, minuman ringan diet, buah-jus, puding,
sereal, dan campuran minuman bubuk.

3. Sakarin
Sakarin dan siklamat sebagai zat pemanis makanan dari beberapa penelitian ternyata
dapat menimbulkan karsinogen. Sifat fisik dari sakarin adalah sakarin yang cukup
dikenal adalah tidak stabil pada pemanasan. Sakarin yang digunakan dalam industri
makanan adalah sakarin zat pemanis buatan yang dibuat dari garam natrium dari asam
sakarin berbentuk bubuk kristal putih, tidak berbau dan sangat manis. Pemanis buatan
ini mempunyai tingkat kemanisan 550 kali gula biasa. Sifat kimia sakarin adalah
Sakarin berupa Ca atau Na-sakarin merupakan pemanis buatan yang paling lama
dikenal, sakarin merupakan senyawa benzosulfinida atau O-sulfobenzimida dengan
 rumus molekul C7H5nO3S. Na-sakarin diserap kedalam tubuh dan tidak mengalami
metabolisme sehingga dikeluarkan melalui urin tanpa perubahan. Sakarin tidak stabil
jika dipanaskan dan pada konsentrasi tinggi sakarin mempunyai afterfaste pahit.
Intensitas kemanisa sakarin 200-700 kali gula. Batas konsumsi perhari yang aman
atau (ADI) adalah 2,5mg/kg bb.
Isu-isu mengenai sakarin adalah efek karsinogenik yaitu mengalami kanker
empedu.Produk yang biasa menggunakan bahan pemanis sakarin adalah minuman
atau buah kalengan, permen karet, selai, permen, bahan suplemen (vitamin dan
sejenisnya), obat-obatan, dan pasta gigi. Selain itu sakarin juga digunakan sebagai
gula di restoran, industri roti, dan bahan kosmetik.

4. Siklamat
Silamat adalah salah satu pemanis buatan yang sering dipakai oleh produsen makanan
dan minuman. Siklamat banyak dipakai oleh produsen makanan dan minuman karena
harganya yang murah dan memiliki kadar kemanisan yang lebih tinggi daripada gula
pada umumnya. Siklamat memiliki tingkat kemanisan sebesar 30 kali dari tingkat
kemanisan sukrosa(Gula). Sifat fisik dan kimia dari siklamat adalah Mempunyai
rumus molekul C6H11NHSO3Na. Siklamat biasanya biasa dipakai dalam bentuk
garam natrium dan asam siklamat. Tahan panas serta mudah larut dalam air. Stabil
pada kisaran yang luas baik dalam temperature maupun Ph. Digunakan sebagai
pemanis bagi penyandang DM, dalam perdagangan dikenal sebagai sucaryi dan
saccoit. Pada konsentrasi rendah dapat menutupi kegetiran dari beberapa buah-
buahan. Intensitas kemanisanya 30-80 kali gula dan tidak memberikan after tante.
Konsumsi perhari yang aman (ADI) dari siklamat adalah 0-1 1mg/kg bb.
Produk dari siklamat adalah permen, ice cream, dan minuman yogurt. Isu-isu
mengenai siklamat adalah menimbulkan kanker.

5. Neotam
Neotam merupakan pemanis buatan turunan aspartam dengan tingkat kemanisan
7000-13000 kali kemanisan sukrosa. Sifat fisik dan kimia adalah berbentuk kristal
putih yang memiliki rumus kimia C20H30N2O5.H2O dan memiliki berat molekul 396,2.
Titik lelehnya rendah, yaitu -83,4oC dan memiliki kandungan air sebesar 4,5%.
Tingkat kelarutan neotam dan aspartam dalam air pada suhu 25 oC setara, yaitu 12,6
g/L dan 10 g/L. Kelarutannya meningkat seiring dengan meningkatnya suhu dan
kepolaran pelarut yang digunakan. Neotam dalam bentuk bubuk dapat tahan sampai
lima tahun dengan kondisi penyimpanan yang baik. Kestabilan produk dipengaruhi
oleh pH, kadar air, dan suhu.
Isu-isu mengenai neotam adalah beberapa produk pangan menggunakan neotam
sebagai pemanis utamanya. Beberapa studi mengenai neotam telah aman dikonsumsi
dan tidak menimbulkan efek mutegenik, teratogenik, karsinogenik, ataupun sistem
reproduksi. Selain itu, neotam dapat dimetabolisis oleh tubuh dan tidak akan
terakumulasi di dalam tubuh karena akan dikeluarkan melalui urin atau feses. Produk
yang biasa menggunakan neotam adalah minuman soda, sirup.

6. Manitol
 Manitol (osmitrol) merupakan 6-karbon alkohol, yang tergolong sebagai obat diuretik
osmotik. Sifat fisik dari manitol adalah Serbuk kristal berwarna putih atau hampir
putih, polimorfisa, larut baik dalam air dan sangat sedikit larut dalam alkohol. Sifat
kimia dari manitol adalah D-Manitol, C6H14O6, Pemanis berkalori dengan hanya 1,6
kalori per gram, nonhigroskopis, menyediakan rasa manis dengan bersih, sejuk
menyenangkan selera, mungkin pemanis alternatif yang berguna bagi penderita
diabetes, tidak memberikan sumbangan terhadap pembentukan karies gigi, dan titik
lebur yang tinggi (165-169oC)
Produk dari manitol adalah bedak untuk permen karet untuk mencegah permen karet
menempelmanufaktur peralatan dan pembungkus. Isu-isu mengenai manitol adalah
kelebihan konsumsi mungkin memiliki efek pencahar seperti penyakit kencing manis
atau diabetes.

7. Xilitol
Merupakan bentuk alcohol pentahidrat dari xylon atau disebut juga gula alcohol dan
mempunyai rumus kimia C5H7(OH)5. Sifat fisik dari xilitol berbentuk serbuk,
berwarna putih, dan tidak berbau. Xylitol terasa dingin apabila mencair dalam mulut
dan stabil terhadap udara dan panas, hanya sedikit higroskopis terutama diatas
kelembahan 75%. Titik lelehnya rendah ( 94 derajat celcius ), sehingga sering
digunakan dalam produksi sifat larut dalam air dan sulit difermentasikan oleh khamir
dan kurang baik oleh mikroorganisme umurnya. Intensitas kemanisannya 0,7 kali gula
sehingga pemberiannya dibatasi antara 30-50 g/ hari.
Produk dari xilitol adalah permenkaret, permen jelly dan permen keras, dan obat-
obatan dan produk kesehatan mulutseperti pelega tenggorokan tenggorokan, obat
batuk, multivitamin kunyah anak-anak, pasta gigi dan pencuci mulut.
Isu-isu mengenai xilitol adalah dapat mengurangi pembentukan karies gigi
mengurangi pembentukan plak, merangsang aliran air liur.

8. Sorbitol
Sorbitol merupakan alcohol polihidrik degan rumus molekul C6H11O6. Banyak
ditemukan pada ganggang laut serta biah-buahan. Sifat fisik dan kimia dari sorbitol
adalah mempunyai sifat larut dalam air dan tidak mudah dimetabolisme oleh
mikroorganisme. Fungsinya sebagai humektan zat teksturizing pun tak terbantahkan.
Mempunyai bertahan pada temperature tinggi dan ikut serta dalam reaksi mailllard.
Intensitas kemanisan 0,6 kali gula dam memberi energi 3,994 kalori pergram.
Produk dari sorbitol adalah permen karet, permen,makanan pencuci mulut beku, kue-
kue, serta produk perawatan mulut, termasuk pasta gigi dan obat kumur. Isu-isu
mengenai sorbitol adalah tidak menimbulkan karies gigi, dan digunakan sebagai diet
bagi penderita diabetes.
 DAFTAR PUSTAKA

1. http://usahamart.wordpress.com/2012/02/23/membuat-pemanis-buatan/. Diakses hari

Minggu pukul 18.00
2. http://kamusinfo.blogspot.com/2010/01/kimia-organik-kimia-aspartam-gula.html.
Diakses hari Minggu pukul 18.15
3. http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/kimia-lingkungan/zat-aditif/sakarin-dan-
siklamat/. Diakses hari Minggu pukul 18.23
4. http://yellashakti.wordpress.com/2008/03/25/coca-cola-zero-sugar-tidak-
mengandung-gula-tapi%E2%80%A6/. Diakses hari Minggu pukul 18.30
5. http://nuralizafatma.wordpress.com/. Diakses hari Senin pukul 03.00
6. http://kesehatan.kompasiana.com/makanan/2011/08/10/mengenal-pemanis-buatan-
386938.html. Diakses pada hari Senin pukul 03.03
7. http://hnz11.wordpress.com/page/12/. Diakses pada hari Senin pukul 03.12
8. http://www.scribd.com/doc/67831593/GULA-ALKOHOL. Diakses pada hari Senin
pukul 03.15
9. http://www.farmasiku.com/index.php?target=products&product_id=33922. Diakses
pada hari Senin jam 03.45
10. http://jangan-sakit.blogspot.com/2009/07/manitol.html. diakses pada hari Senin pukul
03.50
11. http://foodtechnology034.blogspot.com/2010/02/neotam.html. Diakses pada hari
Senin pukul 04.02