BAB III

Menambah Efek Tubrukan (Collision)

1. Langkah pertama adalah membuat object bola seolah olah memiliki tubuh sehingga akan
terpengaruh terhadap gravitasi.

Select object bola (BallSprite) lalu di inspector klik Add Component Physics 2D Rigidbody 2D

Ketika project dijalankan maka akan terlihat bahwa object bola akan jatuh, namun bola akan tembus
melewati permukaan tanah.

2. Yang kita harapkan adalah bola akan berhenti ketika menyentuh permukaan tanah. Untuk itu perlu
kita tambah suatu area benturan dari permukaan tanah dan objek bola.
Select ketiga GrassSprite Add Component Physics 2D Box Collider 2D
 Atur Size dan Offset sehingga area benturan cukup dengan keinginan kita.

Lihat gambar diatas terdapat garis berwarna hijau (garis tersebut merupakan area benturan dari
permukaan tanah)
3. Ketika project dijalankan, maka terlihat bahwa bola masih tetap dapat menembus tanah. Hal ini
diakibatkan object bola sendiri belum memiliki area benturan, sehingga perlu ditambahkan area
benturan dari bola.
Select BallSprite Add Component Physics 2D Circle Collider 2D
Atur radius sehingga area benturan bola sesuai dengan keinginan kita
 Ketika project dijalankan maka akan terlihat bahwa bola akan berhenti ketika menyentuh tanah,
namun tidak terdapat efek pantulan dari bola.

4. Untuk memberikan efek pantulan maka kita perlua menambahkan suatu material. Untuk menambah
material ini bisa dilakukan
Klik Create Physic Material 2D
Maka akan muncul material baru

Material tersebut dapat kita rename, misal direname menjadi Bouncy.

Select material bouncy dan lihat di window inspector

Friction berarti gaya gesek, Bounciness berarti efek pantulan. Isi Bounciness menjadi 1.
Kembali select BallSprite, drag and drop material Bouncy ke Rigidbody 2D bagian material atau ke
bagian material Circle Collider 2D .
Maka ketika project dijalankan bola akan memantul.

Latihan
Buat scene berikut

Terdapat object bola dan pemberat dengan bobot 16, ketika bola terjatuh ke papan kayu, balok es,
atau benda lainnya maka bola akan memantul, sementara pemberat akan jatuh sesuai bobotnya dan
ketika bola dan pemberat saling bertubrukan maka bola akan memantul sementara pemberat tidak
mengalami perubahan posisi baik memutar ataupun bergerak karena berat bola lebih kecil dari berat
pemberat. (Karena balok es licin maka balok es memiliki gaya gesek 0)