Kejang Demam Pada Anak Dan

Penanganannya
30 Des 2016, 15:00

by
mariaseptia
Writer

Salah satu kondisi yang paling ditakuti oleh orang tua adalah jika anak mengalamami demam
hingga menyebabkan kejang. Beberapa tanda kejang demam adalah demam yang sangat tinggi,
bola mata terbalik, tangan dan kaki kaku, hilang kesadaran dan berkeringat, serta kadang
mengeluarkan cairan dari mulut.

Sumber: alodokter

Apa itu kejang demam?

Kejang demam adalah kejang yang terjadi pada kenaikan suhu tubuh 38 derajat Celsius atau
lebih yang disebabkan proses di luar otak. Ciri khas penyakit ini diawali dengan munculnya
demam. Pada saat anak masih demam ia lalu mengalami kejang dan setelah itu anak akan terlihat
mengantuk dan tertidur.

Apa penyebab kejang demam?

Tidak diketahui secara pasti mengapa kejang demam tidak terjadi pada setiap anak yang
menderita demam, namun diduga faktor genetik bisa mempengaruhi terjadinya kejang demam.
Kondisi ini disebabkan oleh kenaikan drastis pada temperatur tubuh. Umumnya disebabkan oleh
infeksi bakteri atau virus seperti infeksi saluran pernapasan atas, virus flu, infeksi telinga, cacar
air, atau radang amandel. Tiap anak juga memiliki suhu ambang kejang yang berbeda-beda,
antara 38 hingga 40 derajat Celsius.

Sumber: pixabay

Apa yang harus dilakukan saat anak mengalami kejang demam?

Menurut dr. Irene Akasia O, SpA, dokter anak di Rumah Sakit Marinir Cilandak, bila melihat
anak kejang, usahakan untuk tenang dan lakukan hal berikut:

Meletakkan anak di tempat yang aman dan nyaman, serta jauhkan dari benda-benda
berbahaya.
 Menjaga posisi kepala anak tetap miring untuk menghindari bahaya tersedak apabila si
kecil muntah atau mengeluarkan cairan dari mulutnya.

Jangan menahan gerakan anak atau menghentikan kejang secara paksa karena berpotensi
menyebabkan patah tulang.

Jangan berikan makanan, minuman, atau obat karena berisiko menyebabkan sumbatan
jalan napas.

Tetap berada di dekatnya dan amati apa saja yang terjadi saat anak kejang. Anda juga
perlu menghitung durasi kejang demam yang terjadi pada anak. Hal ini berguna sebagai
bahan informasi yang bisa disampaikan kepada dokter.

Longgarkan pakaiannya dan segera bawa ke instalasi gawat darurat terdekat.

Mencegah terjadinya kejang demam

Selalu sediakan termometer di rumah dan segera ukur suhu tubuh si kecil saat demam.

Berikan obat penurun panas misalnya parasetamol atau ibuprofen jika suhu tubuhnya
mendekati suhu ambang kejang.

Memberikan kompres dengan air biasa pada dahi, ketiak, atau lipatan siku.