Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
DISUSUN OLEH :
- ADE PARASWATI (1615310173)
- KHAIRUNNISA (1615310188)
1. Pengertian Peramalan
1. Pengumpulan data yang relevan berupa informasi yang dapat menghasilkan peramalan
yang akurat.
2. Pemilihan teknik peramalan yang tepat yang akan memanfaatkan informasi data yang
diperoleh semaksimal mungkin.
3.JENIS PERAMALAN
Organisasi pada umumnya menggunakan tiga tipe peramalan yang utama dalam
perencanaan operasi di masa depan:
4.Metode peramalan:
Peramalan berdasarkan metode terbagi menjadi 2 yaitu:
1. Metode Kuantitatif
menggunakan berbagai model matematis atau metode statistik dan data
historis dan atau variabel-variabel kausal untuk meramalkan permintaan,
Metode Peramalan Kuantitatif dapat dikelompokkan menjadi dua jenis,
yaitu :
Penggunaan metode ini didasarkan kepada variabel yang ada dan yang akan
mempengaruhi hasil peramalan.
Hal- hal yang perlu diketahu sebelum melakukan peramalan dengan metode
regresi adalah mengetahui terlebih dahulu mengetahui kondisi- kondisi
seperti :
Diasumsikan bahwa pola data yang ada dari data masa lalu akan
berkelanjutan dimasa yang akan datang.
Musiman (Seasonal)
Horizontal (Stationary)
Siklus (Cylikal)
Trend
Dalam menyusun ramalan pada dasarnya ada 2 macam analisis yang dapat
digunakan yaitu :
Y=a+bx
Dimana Y = variabel dependen (penjualan)
X = variabel bebas (produk negara bruto)
a = nilai Y-intercept (nilai Y saat X sama dengan nol)
b = selisih rata-rata perubahan penjualan (kemiringan persamaan)
Menggunakan rumus ini, prosedur statistik melibatkan menentukan kenaikan rata-rata perubahan
y (penjualan, variabel dependen) yang dihasilkan dari salah satu peningkatan perubahan X
(produk negara bruto, variabel independen).
2. Metode Kualitatif
Metode kualitatif umumnya bersifat subjektif, dipengaruhi oleh intuisi, emosi,
pendidikan dan pengalaman seseorang. Oleh karena itu hasil peramalan dari
satu orang dengan orang lain dapat berbeda. Meskipun demikian, peramalan
kualitatif dapat menggunakan teknik/metode peramalan, yaitu :
Juri dari Opini Eksekutif : metode ini mengambil opini atau pendapat dari
sekelompok kecil manajer puncak/top manager (pemasaran, produksi,
teknik, keuangan dan logistik), yang seringkali dikombinasikan dengan
model-model statistik.
c. Pengujian Model
Sebelum diterapkan, model biasanya diuji untuk menentukan tingkat akurasi,
validitas, dan reliabilitas yang diharapkan. Ini sering mencakup
penerapannya pada data historik, dan penyiapan estimasi untuk tahun-tahun
sekarang dengan data nyata yang tersedia. Nilai suatu model ditentukan
oleh derajat ketepatan hasil peramalan dengan data aktual.
d. Penerapan Model
Setelah pengujian, analis menerapkan model dalam tahap ini, data historis
dimasukkan dalam model untuk menghasilkan suatu ramalan. Dalam kasus
model calon mahasiswa baru, Y= a + bX, analis menerapkan teknik-teknik
matematika agar diperoleh a dan b.
DAFTAR ISI
http://miccaherlina23.blogspot.co.id/2016/10/makalah-peramalan-forecasting.html
https://fariedpradhana.wordpress.com/2012/06/28/forecasting-peramalan/
http://saskiabosa.blogspot.co.id/2013/10/forecasting-peramalan-untuk-
manajemen.html
http://magussudrajat.blogspot.co.id/2010/04/peramalan-forecasting.html
THANK YOU