Вы находитесь на странице: 1из 1

ALAT BAHAN METODE

Alat
Alat yang digunakan dalam praktikum kali ini adalah batang pengaduk, cawan
porselin, gelas kimia, gelas ukur, labu erlenmeyer, labu ukur, mortir dan stamper,
neraca analitik, penangas air, plastic wrap, pipet tetes, termometer.

Bahan
Bahan yang digunakan dalam praktikum kali ini adalah aquadest, Span 80, Tween 80,
oleum olivarum.

Metode
Praktikum kali ini diawali dengan menyiapkan alat dan bahan. HLB butuh dari setiap
emulsi yang akan diuji dihitung untuk mendapatkan volume Tween 80 dan Span 80
yang dibutuhkan. Gelas kimia/ Erlenmeyer ditimbang dalam keadaan kosong dan
bersih dan bobo gelas kimia kosong dicatat. Span 80 dan Tween 80 ditimbang
menggunakan gelas kimia yang telah dibersihkan dan dihitung bobotnya dengan
mengurangkan bobot gelas kimia dengan isi (Span 80/ Tween 80) dengan bobot gelas
kimia kosong. Aquadest dan minyak diukur sesuai perhitungan. Tween 80 dilarutkan
ke dalam sejumlah aquadest dan diaduk hingga larut. Larutan Tween 80 dipanaskan di
atas penangas air hingga suhu mencapai 70 . Larutan Span 80 dilarutkan dalam
sejumlah minyak kemudian dipanaskan di atas penangas air hingga suhu mencapai 70
. Emulsi dibuat dengan cara span 80 yang telah dicampurkan dengan minyak
dimasukkan ke dalam mortir sambil diaduk. Kemudian ditambahkan larutan tween 80
sedikit demi sedikit sambil diaduk dengan kuat dan konstan. Sediaan terus diaduk
hingga terbentuk emulsi yang berwarna putih susu. Sediaan emulsi dipindahkan ke
dalam wadah gelas ukur dan pada bagian mulut gelas ukur ditutup dengan plastic
wrap. Volume sedimentasi fase minyak pada emulsi dihitung setiap 30 menit, 60
menit, 90 menit, 120 menit, dan 24 jam.

Вам также может понравиться