Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
ALAM LEMBAYUNG
A. PENDEKATAN TEKNIS
1. Umum
Sesuai dengan Kerangka Acuan Kerja (KAK), maka uraian tentang
Metodologi pelaksanaan Perencanaan Teknis dari setiap sub
bagian pekerjaan akan dijelaskan tentang pekerjaan yang akan
dilaksanakan serta pendekatan dan metodologi pelaksanaan yang
digunakan, masa penugasan personil berikut jenis keahlian yang
diperlukan.
Disini ditegaskan bahwa penanganan kerja ini disajikan
sedemikian rupa sehingga jelas akan menampilkan keselarasannya
dengan gagasan dari terciptanya pelaksanaan terhadap tingkat
optimum serta pentahapan pelaksanaan dalam batas-batas
kemampuan anggaran dan pendapatan seperti tercantum pada
tujuan pokok kegiatan ini.
Data Teknis_E 1
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Kerangka Acuan
Rapat
Penjelasan
Pendekatan
Data Awal Yang Pekerjaan
Mendukung
Metodologi
Rencana Kerja
Data Teknis_E 2
Data Teknis_E 3
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 4
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
1. Perencanaan Eko-Arsitektur
Kondisi iklim tropis dapat diuraikan sebagian berikut
daerah selebar 15 LU dan LS disenjang garis equator
Indonesia mencakup wilayah 6 08 LU dan 11 15 LS.
Ditandai dengan 2 musim, panas dan hujan. Suhu rata-rata
27 (pantai) 25 daratan dan perbukitan, 22 pegunungan.
Kelembaban udara berkisar 75% - 85%, minimum 50% dan
maksimum 100%. Curah hujan rata-rata 150 mm/bulan.
Fasade dengan
Fasade dengan bukaan
sedikit bukaan
cukup lebar untuk
agar tetap
memasukkan udara
mendapatkan U
sinar matahari
S dingin tapi sedikit
cahaya
pagi namun
sedikit untuk
memasukan
angin karena
panas dan
kering)
T
Fasade yang memiliki bukaan cukup lebar untuk
memasukkan sinar matahari pagi yang sehat
Data Teknis_E 6
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 7
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 8
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 9
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
3) Safety (keamanan).
Structure safety.
Antisipasi beban struktur terhadap beban bangunan
maupun beban-beban hidup eksternal (angin,gempa, dll).
Functional safety.
Keamanan terhadap pemakai dan aktifitas yang terjadi
pada suatu bagunan. Misalnya perencanaan lantai 2 yang
harus memenuhi standar keamanan dan kenyamanan.
4) Durability (daya tahan).
Suatu struktur bangunan harus memperhitungkan keawetan dan
daya tahannya, karenanya harus menggunakan bahan-bahan
yang berkualitas tinggi guna menjamin daya tahan dari
suatu sistem struktur.
5) Serviceability (nilai pelayanan).
Suatu sistem struktur sebisa mungkin mempertimbangkan
bagian-bagian struktural yang bisa dimanfaatkan sebagai
ruang-ruang pelayanan selain ruang-ruang utama penunjang
aktifitas dalam suatu bangunan
Data Teknis_E 10
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Granit.
Atau juga dapat menggunakan bahan alami :
Batu alam
kayu
B. METODOLOGI PERENCANAAN
Metodologi pelaksanaan pekerjaan, disusun berdasarkan pada
lingkup pekerjaan yang tertuang dalam Kerangka Acuan Kerja serta
pengalaman konsultan melaksanakan pekerjaan sejenis. Berdasarkan
hal tersebut, kegiatan dapat terbagi menjadi beberapa jenis sbb :
1.Pekerjaan Persiapan
2.Survey Lapangan
3.Pengolahan dan Analisa Data
4.Desain Rinci
Tinjauan kerangka kerja dalam Metodologi pelaksanaan pekerjaan
diperlihatkan pada diagram Kerangka Alur Kerja Konsultan.
Data Teknis_E 12
Diagram . Kerangka Alur Kerja
Konsultan
TAHAP PERSIAPAN TAHAP PENGUMPULAN TAHAP ANALISA DAN TAHAP PENYUSUNAN TAHAP FINALISASI DESAIN DAN
DATA & INFORMASI PENDEKATAN KONSEP DESAIN PRA RENCANA PEMBUATAN DOKUMEN
PERANCANGAN PELAKSANAAN
Data Teknis_E
dgn Tim Teknis dgn Tim Teknis dgn Tim
Teknis
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
13
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
1. Pekerjaan Persiapan
Kegiatan persiapan merupakan tahapan awal dalam pekerjaan,
dimulai setelah diterimanya Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK).
Dalam tahapan ini dilakukan persiapan pekerjaan baik yang
menyangkut persiapan administratif dan persiapan teknis.
Data Teknis_E 14
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
2. Survey Lapangan
Sebelum memulai kegiatan terlebih dahulu diadakan survey
lapangan yang berguna untuk menggali informasi- informasi
serta data-data yang berguna sebagai bahan dalam kegiatan
perencanaan. Konsultan juga melakukan koordinasi dengan
instansi pemberi tugas untuk menyamakan presepsi tentang
pekerjaan.
Data Teknis_E 15
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 16
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 17
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 19
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
PERHITUNGAN:
HL = (JP-PK) x A/B
Dimana :
A = Interval Pembacaan 20 cm
JHLi = Z HL
Dimana :
Z= Zigma
Data Teknis_E 21
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Boring Test.
Boring Test adalah pengambilan sampel tanah asli untuk
mengetahui kondisi tanah perlayer dan jika
dimungkinkan sampai ketanah keras. Dalam Borong Test
dilakaukan dengan SPT (Standard Penetration Test)
disetiap interval 2,0m sesuai dengan prosedur
ASTM.D.1586 dengan berat hammer adalah 63,5 kg dan
tinggi jatuh hammer 76 cm.
Data Teknis_E 22
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 23
DIAGRAM BERPIKIR KONSULTAN
Kajian Standar-
standar &
Peraturan
Bangunan/KepMen
332 ttg Petunjuk
DESK STUDY Teknis
(STUDI PUSTAKA) Pembangunan
Gedung Negara
Kajian KDB, KLB,
GSB
struktur
terhadap
mendapatkan
Tropis DESAIN
yang
PERMASALAHAN
pelat dll
POKOK
Pemenuhan Kaidah
hasil
Arsitektur (Fungsi,
Kapasitas,
Data Teknis_E
Arah angin & Matahari Perhitungan perkiraan Pra RAB
teknis
(STUDI LAPANGAN)
Rekaman kondisi/ Harga Bangunan /
Analisa Struktur atap yaitu kontruksi rangka atap
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
serta
tipe serta jenis yang akan dipakai pada tiap-tiap bagian
Dalam analisa struktur juga dipertimbangkan bahan-bahan,
penurunan,
24
dan
gempa dll ) yang dapat menimbulkan kegagalan bangunan.
Sketsa Idea
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
C. DESAIN RINCI
1. Tinjauan Peraturan Standar Bangunan
Persyaratan teknis bangunan gedung negara harus tertuang secara
lengkap dan jelas pada RKS (Rencana Kerja dan Syarat-syarat)
dalam Dokumen Perencanaan Secara garis besar, persyaratan
teknis bangunan gedung negara adalah sebagai berikut:
1) Persyaratan Tata Bangunan dan Lingkungan
Data Teknis_E 25
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
b. Ketinggian Bangunan
Ketinggian bangunan gedung negara, sepanjang tidak
bertentangan dengan Peraturan Daerah setempat tentang
ketinggian maksimum bangunan pada lokasi, maksimum
adalah 8 lantai
c. Ketinggian Langit-langit/Plafon
Ketinggian langit-langit bangunan gedung kantor minimum
adalah 2,80 meter dihitung dari permukaan lantai. Untuk
bangunan gedung olahraga, ruang pertemuan dan bangunan
lainnya dengan fungsi yang memerlukan ketinggian langit-
langit khusus, agar mengikuti SNI (Standar Nasional
Indonesia) yang berlaku
h. Wujud Arsitektur
Wujud Arsitektur bangunan gedung negara harus memenuhi
kriteria-kriteria sebagai berikut:
1) Mencerminkan fungsi sebagai bangunan gedung negara
2) Seimbang,serasi, dan selaras dengan lingkungannya
3) Indah namun tidak berlebihan
4) Effisien dalam penggunaan sumber daya dalam
pemanfaatan dan pemeliharaannya
5) Memenuhi tuntutan sosial budaya setempat
6) Pelestarian bangunan sejarah
Data Teknis_E 27
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
b. Bahan Dinding
Bahan dinding terdiri dari bahan untuk dinding pengisi
atau partisi, dengan ketentuan sebagai berikut:
1) Bahan dinding pengisi: batubata, batako, papan kayu,
kaca dengan rangka kayu/alumunium, panil grc. Dan/atau
alumunium
2) Bahan dinding partisi: kayu lapis, kaca, particle
board dan/atau bangunannya.
3) Adukan/perekat yang digunakan harus memenuhi
persyaratan teknis dan sesuai dengan bahan jenis
dinding yang digunakan
4) Untuk bangunan sekolah tingkat dasar, sekolah tingkat
lanjutan/menengah, rumah negara, dan bangunan gedung
lainnya yang telah ada komponen fabrikasinya, bahan
dindingnya dapat menggunakan bahan prefavrikasi yang
telah ada
c. Bahan Langit-langit
Bahan langit-langit terdiri atas rangka langit-langit dan
penutup langit-langit:
1) Bahan kerangka langit-langit: digunakan bahan yang
memenuhi standard teknis. Untuk penutup langit-langit
kayu lapis atau yang setara, digunakan rangka kayu
kelas kuat II dengan ukuran minimum:
5/7cm untuk
balok pembagi
6/12cm untuk
balok penggantung; dan
5/10cm untuk
balok tepi
Untuk bahan penutup akustik atau gypsum digunakan
kerangka alumunium yang bentuk dan ukurannya
disesuaikan dengan kebutuhan
Data Teknis_E 29
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 30
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
5) Bahan Struktur
Bahan Struktur bangunan baik untuk struktur beton
bertulang, struktur kayu maupun struktur baja harus
mengikuti Standar Nasional Indonesia tentang bahan
bangunan yang berlaku.
a. Struktur Pondasi
Data Teknis_E 31
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
b. Struktur Lantai
c. Struktur Kolom
d. Rangka Atap dan Kemiringan Atap
Data Teknis_E 32
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
d. Pembuangan Limbah
1) Setiap bangunan gedung negara yang dalam pemanfaatannya
mengeluarkan limbah cair atau padat harus dilengkapi
dengan tempat penampungan dan pengolahan limbah, sesuai
dengan ketentuan dari peraturan yang berlaku.
2) Tempat penampungan dan pengolahan limbah dibuat dari
bahan kedap air, dan memenuhi persyaratan teknis yang
berlaku sehingga tidak menimbulkan dampak negatif terhadap
lingkungan.
e. Pembuangan Sampah
1) Setiap bangunan negara harus dilengkapi dengan tempat
penampungan sampah sementara yang besarnya disesuaikan
dengan volume sampah yang dikeluarkan setiap harinya,
sesuai dengan ketentuan dari peraturan yang berlaku
2) Tempat penampungan sampah sementara harus dibuat dari
bahan kedap air, mempunyai tutup, dan dapat dijangkau
secara mudah oleh petugas pembuangan sampah dari Dinas
Kebersihan Setempat
Data Teknis_E 33
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
g. Instalasi Listrik
1) Pemasangan instalasi listrik harus diperhitungkan dan aman
sesuai dengan peraturan umum instalasi listrik yang
berlaku
2) Setiap bangunan gedung negara yang dipergunakan untuk
kepentingan umum, bangunan khusus, dan gedung kantor
tingkat Departemen/Kementrian/Lembaga Tinggi/Tertinggi
negara, harus memiliki pembangkit listrik darurat sebagai
cadangan, yang besar dayanya dapat memenuhi kesinambuangn
pelayanan
3) Penggunaan pembangkit tenaga Listrik harus memenuhi syarat
keamanan terhadap gangguan dan tidak boleh menimbulkan
dampak negatif terhadap lingkungan
h. Penerangan Alam/Pencahayaan
1) Setiap bangunan gedung negara harus mempunyai penerangan
alam/pencahayaan yang cukup sesuai dengan fungsi ruang
dalam bangunan tersebut, sehingga kesehatan dan kenyamanan
pengguna bangunan dapat terjamin
2) Ketentuan besarnya pencahayaan dan sarana/prasarananya
mengikuti ketentuan standar yang berlaku
i. Tata Udara
Data Teknis_E 34
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
k. Sarana Komunikasi
1) Pada prinsipnya, setiap bangunan gedung negara harus
dilengkapi dengan sarana komunikasi intern dan ekstern
2) Penentuan jenis dan jumlah sarana komunikasi harus
berdasarkan pada fungsi bangunan dan kewajaran kebutuhan
3) Ketentuan lebih rinci harus mengikuti ketentuan dari
standar penangkal petir yang berlaku
l. Penangkal Petir
Data Teknis_E 35
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
m. Instalasi Gas
1) Instalasi Gas yang dimaksud meliputi instalasi gas
pembakaran seperti gas kota/LPG dan instalasi medis
seperti gas oksigen, gas Nitrogen Dioksida (N2O), udara
tekan, dsb
2) Rancangan sitem instalasi dan ukuran pipa gas mengikuti
ketentuan standar teknis yang berlaku
Data Teknis_E 36
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 37
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
4. Koridor/Selasar
1) Lebar koridor minimum 1,80 m
2) Jarak setiap titik dalam koridor ke
pintu kebakaran atau arah keluar yang terdekat tidak boleh
lebih dari 25 m
3) Koridor harus dilengkapi dengan
tanda-tanda penunjuk yang menunjukkan arah ke pintu
kebakaran atau arah keluar.
Data Teknis_E 38
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 39
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 40
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
i. Instalasi Gas
Menjamin terpasangnya instalasi gas secara aman dalam
menunjang terselenggaranya kegiatan didalam bangunan
gedung sesuai dengan fungsinya
Menjamin terpenuhinya pemakaian gas yang aman dan cukup
Menjamin upaya beroperasinya peralatan dan perlengkapan
secara baik
Data Teknis_E 41
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 42
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 43
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Fasade dengan
Fasade dengan bukaan
sedikit bukaan
cukup lebar untuk
agar tetap
U memasukkan udara dingin
mendapatkan
S tapi sedikit cahaya
sinar matahari
pagi namun
sedikit untuk
memasukan angin
karena panas dan
kering)
T
Fasade yang memiliki bukaan cukup lebar untuk
memasukkan sinar matahari pagi yang sehat
Data Teknis_E 44
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
a. Pencahayaan Alami
Dengan memperhatikan orientasi matahari memasukan
cahaya alami sebesar-besarnya dengan mengeliminir
efek matahari. Sinar ultra violet, panas, silau
yang ditimbulkan oleh penyinaran langsung dapat
merusak perabotan di dalamnya. Untuk mendapatkan
pencahaan alami yang terang dan tanpa silau dan
tanpa sinar yang panas sangat dibutuhkan untuk
kesehatan manusia. Salah satu upaya untuk
mereduksi intensitas cahaya tersebut adalah dengan
mengunakan shading. Efektifitas shading dalam
mereduksi panas yang berasal dari matahari dan
benda-benda lain ditentukan oleh type shading dan
peletakannya, kemampuan memantulkan kembali panas
radiasi matahari yang jatuh pada permukaannya.
Data Teknis_E 45
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
b. Pencahayaan Buatan
Untuk pencahayaan buatan, dibuat agar cahaya tidak
menyilaukan atau membuat bayangan yang menyebabkan
kelelahan pada mata. Disamping itu untuk menunjang
interior diperlukan tata atur pencahayaan yang
tepat sehingga didapat ruang-ruang yang "cozy".
Keperluan cahaya buatan dipengaruhi oleh: kekuatan
cahaya, penempatan sumber cahaya, pertimbangan
ekonomi pemasangan lampu, sistem penyinaran dan
pengaruh armaturnya.
Data Teknis_E 46
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 47
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 48
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 49
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
2. Simetri
Penyebaran dan susunan yang seimbang dari bentuk-
bentuk yang sama pada sisi yang berlawanan terhadap
suatu titik, garis. sumbu, atau bidang pembagi.
Pada dasarnya ada 2 simetri :
a. Simetri bilateral
Susunan yang seimbang dari unsur-unsur yang
sama atau hampir sama dan terletak pada sisi
yang berlawanan dari suatu sumbu tengar
sehingga hanya terdapat satu bidang yang dapat
membagi seluruhnya menjadi dua bagian yang
identik.
b. Simetri radial
Susunan yang seimbang dari unsur-unsur radial
yang sama, sehingga komposisi dapat dibagi atas
bagian yang sama dengan memotong bidang dari
tiap sudut di sekeliling pusat atau sepanjang
sumbu pusat.
3. Hirarki
Penekanan suatu bentuk menurut ukuran, wujud atau
penempatannya, relatif terhadap bentuk-bentuk atau
ruang-ruang lain dari suatu organisasi. Penegasan
bentuk atau wujud ini dapat dicapai dengan ukuran
yang luar biasa, bentuk yang unik dan lokasi yang
strategis.
Data Teknis_E 50
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
4. Irama
Pergerakan yang bercirikan pada unsur-unsur atau
motif berulang yang terpola dengan interval yang
teratur maupun tidak teratur.
5. Datum
Sebuah garis, bidang atau volume yang oleh karena
kesinambungan dan keteraturannya berguna untuk
mengorganisir pola suatu bentuk dan ruang.
6. Transformasi
Serangkaian manipulasi dan permutasi bentuk dalam
merespon suatu lingkup atau kondisi yang spesifik
tanpa kehilangan konsep atau identitasnya.
Data Teknis_E 51
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 53
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
b. Degree of Safety
Site yang aman hendaknya berada di antara lahan bebas
dari kesibukan lalu lintas dan kebisingan sehingga
lingkungan in door dan out door menjamin keamanan dan
kenyamanan lingkungan, barrier alami dan buatan dapat
melindungi area ini.
c. Degree of Quality
Di samping kualitas pendidikan, kualitas lingkungan
belajar juga perlu mendapat perhatian khusus sehingga
akan menunjang tingkat keberhasilan belajar. Kualitas
lingkungan belajar dalam Site kawasan antara lain :
1. Path With Goals yaitu menciptakan sepanjang alur
sirkulasi memiliki Focal Point.
2. Living View yaitu memberikan kesempatan refleksi
pada mata dan pikiran pada ruang dalam maupun
luar.
E. SISTEM KONSTRUKSI
1.Sambungan Daktail Dengan Menggunakan Las
Pada konsep ini, sendi plastis direncanakan terjadi pada ujung
balok dekat kolom
Data Teknis_E 55
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
F.
G.
Data Teknis_E 56
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
F. METODOLOGI
Tahapan yang akan digunakan
a. Mengumpulkan dan mempelajari literatur yang berkaitan dengan
perancangan. Mengumpulkan data lapangan yang akan digunakan
sebagai data dalam obyek.
b. Penentuan kriteria desain
c. Preliminary design
Data Teknis_E 57
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 58
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Pu
qu =
A
dengan :
qu = kapasitas dukung ultimit
Pu = beban ultimit
A = luas pondasi.
Dimana:
qds = Daya dukung tanah
c = kohesi tanah
Df = kedalaman pondasi
= berat volume tanah
Nc,Nq dan N adalah factor kapasitas dukung Terzaghi.
Data Teknis_E 59
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 60
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
F m ag
Dengan
m = massa bangunan
ag = percepatan getaran gempa
Data Teknis_E 61
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 63
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
3
Portal Beton ----------------- T = 0,06. H 4
2
Wi di
T 6,3
gFi.di
Dimana :
g = gravitasi (mm/det2)
wi = Berat bagian wt pada lantai (kg)
Fi = (kg)
di = mm
Data Teknis_E 66
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
h<4b h> 4b
Dengan
V D , b = gaya geser balok akibat beban mati
taktefaktor
V I , b = gaya geser balok akibat beban hidup
tektefaktor
V E ,b = gaya geser balok akibat beban gempa
taktefaktor
K = factor jenis struktur (K > 2.0)
M u , k 1,05 M D , k M I , K d M I , k
Dengan
M D , k momen kolom akibat beban mati takterfaktor
N u , k 1,05 N D , k N I , k d N E , k
Dengan
N D , k = gaya aksial kolom akibat beban mati taktefaktor
V u , k 1,05V D , k V I , k d V E , k
Dengan
V D , k gaya geser kolom akibat beban mati taktefaktor
Data Teknis_E 69
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 70
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
dengan
A s ,i luas satu kaki tulangan transversal, mm 2
Data Teknis_E 71
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 72
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
N u , k 0,30 Ag . f c'
b. satu setengah kali tinggi komponen dimensi
Data Teknis_E 73
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
H. PROGRAM KERJA
1. Umum
Konsultan mendasarkan pada pemahaman awal terhadap Kerangka
Acuan Kerja dari pekerjaan ini, yang dalam hal ini kami
tekankan bahwa program kerja yang akan dilaksanakan untuk
pelaksanaanya adalah pengawasan teknis pada Dinas Pendidikan
Provinsi Lampung
Data Teknis_E 74
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
4. Sistim Pelaporan
Tim Konsultan dalam waktu yang sudah ditentukan sebagaimana
yang termuat dalam Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan akan
menyerahkan laporan-laporan dan beberapa diantaranya akan
dipresentasikan dalam forum resmi dihadapan Pemberi Tugas.
Data Teknis_E 75
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
d.Estimate Engineer ( EE )
Laporan ini memuat biaya Pembangunan Fisik bangunan yang
telah direncanakan oleh konsultan.
Data Teknis_E 76
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 77
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 78
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 79
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
Data Teknis_E 80
Usulan Teknik CV. ALAM LEMBAYUNG
2. Personil
Tenaga ahli yang dibutuhkan dalam Perencanaan Gedung Kelas
Baru SMKN 9 Bandar Lampung di Bandar Lampung minimal
terdiri dari :
1. Team Leader
2. Ahli Cost Estimate
3. Ahli Arsitektur
4. Ahli Struktur/Ahli Gedung
5. Ahli Mekanikal
6. Ahli Elektrikal
7. Ahli Geoteknik
Data Teknis_E 81