Вы находитесь на странице: 1из 2

Nama : Annisa

Wimaulia Azlin
Kelas : XI IPA 3

Hidrofoil

Sayap kapal hidrofoil ini


disebut foil yang berarti sayap
air. Sayap ini sama dengan
sayap udara pesawat terbang.
Sayap air melekat pada
topangan ruang membentang
ke bawah dari lambung kapal. Ada 2 pasang foil, sepasang foil
diletakkan di pusat gravitasi kapal dan sepasang foil lainnya
diletakkan dekat bagian belakang kapal. Apabila hidrofoil
meluncur pada kecepatan rendah atau sedang, maka kapal akan
beroperasi seperti kapal biasa, yaitu sebagian badan masuk ke
dalam air. Sewaktu kapal meluncur dengan kecepatan tinggi, air
akan membelok dari permukaan bagian atas foil, seperti udara
membelok dari permukaan bagian atas sayap pesawat terbang.
Tekanan air pada permukaan foil atas berkurang dan tekanan
yang berkurang akan menimbulkan gerak mengangkat. Semakin
banyak gerak mengangkat maka haluan kapal muncul dari
permukaan air, sehingga seluruh lambung kapal akan naik ke
atas permukaan air. Semakin banyak gerak mengangkat maka
haluan kapal muncul dari permukaan air, sehingga seluruh
lambung kapal akan naik ke atas permukaan air. Beberapa jenis
kapal hidrofoil memiliki foil yang selalu berada di bawah air. Ada
pula hidrofil lain yang sebagian terendam saat kapal meluncur.
Jika kecepatan melambat, tekanan pada gerak mengangkat
berkurang dan hidrofoil menjadi bergantung lagi pada air.
Kendaraan berbantalan udara memiliki mesin yang
dirancang untuk beroperasi di atas bantalan udara pada
ketinggian beberapa cm di atas permukaan tanah atau
permukaan air. Bantalan udara dilengkapi dengan beberapa
kipas dengan tenaga yang besar yang berputar pada sebuah
poros vertikal dan diarahkan ke bawah. Agar kendaraan
bergerak ke depan dan mengerem digerakkan baling-baling atau
turbin yang dipasang horizontal. Beberapa jenis kendaraan
berbantalan udara lainnya udara digerakkan oleh kipas-kipas
melalui sisi-sisi kiri sehingga terjadi dorongan horizontal,
pengereman, dan kekuatan pengontrol.

Вам также может понравиться