Вы находитесь на странице: 1из 10

KASUS 1

1. Luka pada tusukan pertama terjadi pada : jantung dan paru-paru sebelah kiri
Luka pada tusukan kedua terjadi pada : hati, empedu, ginjal kanan, usus kecil, kolon
ascenden
2.
Abdomen ada 9 region :

Abdomen ada 9 region :


Hipokondrium dextra : hati, kantong empedu, ginjal kanan, usus kecil,
Episgastrium region : lambung, hati, pankreas, usus 12 jari, kelenjar adrenal,
colon transversum
Hipokondrium sinistra : lambung, ginjal kiri, pankreas
Region kanan tengah (lumbaris dextra) : hati, empedu, colon ascendens
Umbilicalis (bagian tengah) : umbilicus, jejenum, illium, duodenum, colon
transversum
Lumbaris sinistra : ginjal kiri, colon descendes, usus halus
Iliac dextra : caecum, appendix vermiformis
Hipogastrum : appendix vermiformis, organ reproduksi, vesica urinaria
Iliac sinistra : colon descendes, colon sigmoideum, usus halus
Thorax ada 4 bagian :

Sinistra superior : jantung dan paru-paru kiri


Dextra superior : paru-paru kanan
Dextra inferior : hati, paru-paru kanan
Sinistra inferior : jantung dan paru-paru kiri
3. A. Sistem Pernafasan
a) Hidung : untuk menyaring udara dan kotoran yang masuk bersama udara
b) Faring : Tempat persimpangan antara saluran pernapasan pada bagian depan
(anterior) dan saluran pencernaan pada bagian belakang (posterior)
c) Laring : katup untuk melindungi jalannya udara dan menjaga jalannya udara
tetap terbuka, terutama sewaktu menelan
d) Trakea : mendorong debu dan bakteri dengan gerakan silia-silia di trakea
e) Bronkus : berjumlah sepasang. 1 cababng menuju paru-paru kanan dan cabang
lainnya menuju paru-paru kiri.
f) Bronkiolus : bercabang cabang menjadi saluran yang semakin halus, kecil, dan
dindingnya tipis. setiap bronkiolus bermuara ke alveolus
g) Alveolus : tempat pertukaran O2 dan CO2

B. Sistem Kardiovaskuler

a) Darah : membawa O2 dan sari-sari makanan ke seluruh tubuh


b) Pembuluh darah : tempat mengalirnya dan dialirkannya darah dari dan ke
jantung dan ke seluruh tubuh. Pembuluh darah dibedakan menjadi 3, yaitu :
Arteri : membawa darah dari jantung
Vena : mengantar darah dari palungan kapiler balik ke jantung
Kapiler : menghubungkan sisi arterial dengan sisi venosa peredaran
darah
c) Jantung : memompa darah ke seluruh bagian tubuh

C. Sistem Alimentary
a) Mulut : memulai pencernaan dan mencerna makanan secara mekanik dan
kimiawi
b) Keronkongan : menyalurkan makanan dari mulut ke perut dengan cara gerakan
peristaltic
c) Lambung : mencerna makanan secara kimiawi dan membunuh bakteri
d) Usus halus : menyerap sari-sari makanan
e) Usus besar : untuk menyerap air dan untuk menyimpan, mengolah, dan
menghilangkan residu berikut pencernaan dan penyerapan
f) Rektum : menyimpan sisa makanan yang tidak tercerna dalam bentuk feses
g) Anus : mengeluarkan feses

KASUS 2

1. Os. Frontalis, Os. Ocipitalis, Os. Parietalis, Os. Temporalis, Os. Spenoid, Os. Etmoid,
Os. Nassal, Os. Lacrimal, Os. Zygomatic, Os. Maxilla, Os. Mandibula
2. A. Berdasarkan bentuknya :
a) Tulang panjang, contohnya : humerus
b) Tulang pendek, contohnya : tarsus dan carpus
c) Tulang pipih, contohnya : tulang pipih cranium
d) Tulang tak beraturan, contohnya : tulang wajah
e) Tulang sesamoid, contohnya : patella

B. Berdasarkan bahan pembentuknya :

a) Tulang keras, contohnya : femur


b) Tulang rawan, contohnya : tulang hidung
3. Membrum Superior : scapula, clavicula, humerus, radius, ulna, carpus, metacarpus
Membrum Inferior : pelvis, femur, tibia, fibula, patella, tarsal, metatarsal, palanges
4. Bagian tulang humerus

Bagian tulang femur


5. Axial Skeleton : bagian kerangka yang terdiri dari cranium, tulang leher (os.
Hyoideum dan vertebrae cervicales), dan tulang batang tubuh (costa, sternum,
vertebra, dan sacrum)
Appendicular Skeleton : bagian kerangka yang terdiri dari tulang extremitas (lengan
dan tungkai), tulang pembentuk gelang bahu (pektoral) dan gelang panggul
6. Tulang pada thorax : incisura jugularis, incisura clavicularis, angulus sterni, discus
intervertebralis, manubrium sterni, corpus sterni, synchondrosis xiphisternalis,
synchondrosis sternocostalis, articulation costochondralis, articulatio interchondralis,
proc. xiphoideus, lig. interchondrum, arcus costalis

KASUS 3

1. M. quadriceps femoris, terdiri dari :


a) M. rectus femoris
b) M. vastus intermedices
c) M. vastus medialis
d) M. vastus lateralis
2. Jenis serabut otot :
a) Fusiform, contoh : biseps brachii
b) Parallel, contoh : rectus abdominis, Sartorius
c) Convergent, contoh : pectoralis major
d) Unipemate, contoh : palmar interosseous
e) Bipemate, contoh : rectus femoris
f) Multipennate, contoh : deltoid
g) Circular, contoh : orbicularis oculi
3. Fascia : lapisan jaringan fibrosa dan struktur jaringan ikat yang mengelilingi otot,
kelompok otot, pembuluh otot, dan saraf serta mengikat beberapa struktur
Tendon : jaringan keras yang terdapat di ujung otot yang menghubungkan otot dan
tulang
Ligamen : jaringan ikat yang kuat yang mengikat tulang satu dengan yang lainnya
sehingga membentuk suatu persendian
Bursa : kantong dasar yang mengandung cairan sinovial, yang memudahkan
pergerakan normal dari beberapa sendi pada otot dan mengurangi gesekan

KASUS 4

1. Organ reproduksi wanita dibagi menjadi 2, yaitu :


a) Exsternal genetalia :

i. Mons pubis : sebagai pelindung terhadap benturan-benturan dari luar


dan dapat menghindari infeksi dari luar
ii. Labia mayora : menutup dan melindungi struktur alat kelamin.dan
mengeluarkan cairan pelumas saat mendapat rangsangan
iii. Labia minora : menutupi organ-organ di dalamnya dan merupakan
daerah sensitive wanita
iv. Klitoris : Mengandung banyak pembuluh darah dan serat saraf
sehingga sangat sensitif saat hubungan seks
v. Vestikulum : untuk melumasi vagina ketika berhubungan sex dengan
cara mengeluarkan cairan ketika ada rangsangan seksual
vi. Hymen : saluran aliran darah menstruasi atau cairan yang dikeluarkan
oleh kelenjar rahim dan kelenjar endometrium (lapisan dalam rahim).
vii. Perineum : menopang rongga panggul dan membantu menjaga organ
panggul tetap pada tempatnya.
b) Internal Genetalia :
i. Vagina : - sebagai jalan lahir bagian lunak,
- sebagai sarana hubungan seksual,
- saluran untuk mengalirkan lendir dan darah menstruasi.
ii. Serviks : menjadi jalan keluar darah menstruasi dari uterus dan tempat
masuknya sperma ke dalam uterus
iii. Uterus : tempat bagi pertumbuhan sel telur yang telah dibuahi
iv. Tuba fallopi : menyalurkan sel telur dari ovarium ke uterus dan tempat
terjadinya pembuahan
v. Ovarium : menghasilkan ovum, menghasilkan hormon estrogen saat
folikel mulai tumbuh dan setelah ovulasi menghasilkan progesterone
2. Letak organ :

a. Mons pubis : menonjol di atas simfisis dan setelah pubertas ditutupi oleh
rambut kemaluan
b. Labia mayora : inferior dari vesica urinaria dan rectum
c. Labia minora : inferior dari vesica urinaria dan rectum
d. Klitoris : inferior dari vesica urinaria dan anterior dari rectum
e. Vagina : posterior dari vesica urinaria dan anterior dari rectum
f. Serviks : posterior dari vesica urinaria dan anterior dari rectum
g. Uterus : superior dari vesica urinaria dan anterior dari rectum / di antara vesica
urinaria dan rektum
h. Tuba fallopi : superior dari vesica urinaria dan rectum
i. Ovarium : superior dari vesica urinaria dan rectum

KASUS 5

1.
Urutan organ penyusun sistem urinaria yaitu ginjal, ureter, kandung kemih, dan ureter
a.) Ginjal
Manusia memiliki 2 buah ginjal pada keadaan normalnya. Bentuknya seperti
kacang merah dengan panjang sekitar 12,5 cm dan lebar 2,5 cm. Fungsi ginjal
adalah untuk menyaring darah, mengeksresikan zat-zat sisa metabolism,
mengekskresikan zat-zat yang jumlahnya berlebih (misalnya gula), dan mengatur
tekanan darah dalam arteri dengan mengeluarkan asam atau basa.
b.) Ureter
Ureter merupakan saluran yang menghubungkan ginjal dengan vesica urinaria.
Panjangnya kurang lebih 25-30 cm. Pada saluaran ureter akan terjadi gerakan
peristaltic tiap 5 menit yang akan mendorong urin masuk ke vesica urinaria
c.) Vesica Urinaria
Vesica urinaria merupakan kantong muscular yang bagian dalamnya dilapisi
oleh membran mukosa dan terletak di depan organ pelvis. Fungsinya adalah
sebagai tempat untuk menampung urin yang siap dikeluarkan.
d.) Uretra
Uretra merupakan saluran sempit yang berpangkal pada vesica urinaria yang
fungsinya adalah untuk menyalurkan urin keluar tubuh
2. Letak system urinaria :
Vesica urinaria terletak di ventral uterus
Ostium uretra externum terletak di dalam vestibulum vagina
Uretra terletak ventral terhadap vagina

KASUS 6

1.
2.

3. Sistem kardiovaskuler :
a) Jantung
b) Cairan darah
c) Pembuluh darah
i. Arteri
ii. Vena
iii. Kapiler

KASUS 7

1. Saraf pusat :
Saraf perifer :

Pembeda Saraf Sensorik Saraf Motorik


Ukuran dendrit Panjang Pendek
Fungsi dendrit Menerima rangsangan dari Menerima rangsangan dari
reseptor sel saraf lain
Fungsi neurit Meneruskan rangsangan ke Meneruskan rangsangan ke
sel saraf lain efektor
2.
3. Sistem saraf otonom terdiri dari saraf eferen dan aferen, serta ganglion. Sistem saraf
otonom berfungsi untuk mengatur kerja jaringan dan organ tubuh yang tidak disadari
atau yang tidak dipengaruhi oleh kehendak kita. Sistem saraf otonom terdiri dari :
a. Sistem saraf simpatik untuk memacu kegiatan yang dikerjakan pada keadaan
darurat dan keadaan menegangkan, contohnya : mempercepat denyut jantung
dan menaikkan tekanan darah
b. Sistem saraf parasimaptik untuk merangsang kegiatan yang menghemat dan
memulihkan sumber daya tubuh, contohnya : memperlambat denyut jantung
dan menurunkan tekanan darah

Вам также может понравиться