PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MEDIA PEMBELAJARAN POWER

POINT PADA SISTEM REPRODUKSI MANUSIA

DI KELAS IXA SMP NEGERI 1 LABUAN

Dra. Mastiwar
Guru SMP Negeri 1 Labuan
mastiwarkambay@yahoo.com

ABSTRAK

Penelitian untuk meningkatkan hasil belajar siswa melalui media pembelajaran Power Point
dilaksanakan pada SMP Negeri 1 Labuan. Daya serap dan ketuntasan belajar diperoleh dari post test
dan ulangan harian, aktivitas siswa dan aktivitas guru memfasilitasi pembelajaran diperoleh melalui
observasi selama pembelajaran berlangsung. Hasil penelitian memperlihatkan penerapan. Media
Pembelajaran Power point Sistem reproduksi manusia pada SMP Negeri 1 Labuan dapat
meningkatkan hasil belajar, (daya serap, ketuntasan) dan aktivitas siswa serta meningkatkan peran
guru sebagai fasilitator .

Key Words: Sistem Reproduksi Manusia,Power Point

PENDAHULUAN

Hasil studi lapangan pada kalangan guru SMP menunjukkan bahwa (1) Konsep sistem
reproduksi manusia merupakan topik yang menarik dan penting bagi siswadi sekolah tertentu
guru yang kreatif dan peka, menyampaikan konsep Sistem reproduksi manusia dengan memberikan
kesempatan siswanya untuk menemukan konsepnya sendiri(2) topik sistem reproduksi manusia
dapat disisipi dengan keterampilan hidup dan bermanfaat bila siswa tidak melanjutkan ke perguruan
tinggi, (3) Sistem reproduksi pada manusia perlu diajarkan di SMP kelas IX, sebab kelas IX adalah
merupakan peralihan antara masa kanak-kanak dengan masa remaja

Untuk mencapai tujuan pengajaran secara optimal dalam proses belajar mengajar,sangatlah
diperlukan. Guru perlu dibekali dengan beberapa kemampuan antara lain kemampuan dalam
mengorganisasikan situasi kelas, dengan menggunakan metode yang sesuai, menggunakan media
yang sesuai dengan perencanaan pengajaran.Didalam kegiatan belajar mengajar terdapat dua hal
yang harus diperhatikan yaitu pengelolaan kelas dan pengaturan progran pembelajaran yang tepat
untuk kita terapkan di depan kelas, sehingga kita dapat menciptakan suasana belajar yang kodusif
tanpa tekanan dan menggairahkan, suasana seperti itu merupakan titik awal keberhasilan proses
pembelajaran.

Salah satu strategi yang memenuhi syarat dari tata cara tersebut diatas diantaranya melalui
Media Pembelajaran Power point yaitu siswa aktif dalam kegiatan proses pembelajaran.Guru
sedapat mungkin mengaktifkan siswa dalam menerima, menyimak dan memahami penjelasan
materi yang ditayangkan pada pembelajaran tersebut.

Sehubungan dengan uraian diatas dalam usaha meningkatkan mutu pendidikan pada mata
pelajaran IPA Biologi khususnya pada konsep sistem Reproduksi manusia di SMP Negeri 1 Labuan
kelas IXA dapat dilakukan dengan menggunakan Media Pembelajaran Power point.

Ada beberapa hal yang dijumpai oleh penulis dalam pengajaran Sistem reproduksi manusia
pada SMP Negeri 1 Labuan kelas IXA adalah sebagai berikut :
1. Hasil belajar siswa tidak menunjukkan peningkatan
2. Kurangnya respon dari siswa dalam kegiatan pembelajaran
3. Sebagian siswa tidak mempunyai cataan lengkap dalam mendukung pembelajaran
4. Kurangnya minat siswa untuk mengikuti proses pembelajaran yang telah disajikan
5. Kurang kemampuan siswa untuk menganalisis suatu konsep materi pelajaran
6. Guru belum berusaha meningkatkan penggunaan metode dan media yang tepat dalam
Peningkatan Pengajaran.

Permasalahan yang di pilih oleh penulis sebagai fokus penelitian dengan pertimbangan-
pertimbangan sebagai berikut :
1. Kemampuan siswa dam menyimak materi yang telah disajikan belum menunjukkan tingkat
yang Maksimal. Hal ini ditunjukkan oleh suatu fakta, bahwa siswa belum menunjukkan
peningkatan.
2.Masalah tersebut merupakan tanggung jawab guru, untuk mencarikan solusi
3.Pemecahan masalah ini memungkinkan diadakan tindakan yang dapat meningkatkan hasil belajar
Siswa adalah dengan menggunakan Media Pembelajaran Power point.

Masalah Penelitian
Dengan merujuk pada pokok permasalahan sebagaimana telah dikemukakan diatas, maka
permasalahan dalam penelitian ini adalah :
Apakah Hasil Belajar siswa tentang sistem Reproduksi manusia, dapat ditingkatkan melalui
MediaPembelajaran Power point?

Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peningkatan Hasil belajar siswa
melalui Media Pembelajaran Power Point pada sistem reproduksi manusia pada SMP Negeri 1
Labuan Kelas IXA.

Manfaat Penelitian
Manfaat utama dari hasil penelitian tindakan kelas adalah meningkatnya pengalaman guru
khususnya guru IPA biologi pada konsep sistem reproduksi manusia, dalam bentuk keterampilan
secara reflektif. Di samping itu hasil penelitian ini dapat bermafaat bagi sekolah untuk
meningkatkan mutu guru dalam mengelolah proses belajar dan mengajar di sekolah.

Bagi Siswa
Penelitian ini dapat meningkatkan keaktifan siswa dalam pembelajaran, kesungguhan dalam
menyelesaikan tugas-tugas dengan cepat,dan semangat belajar lebih tinggi, hasil belajar dan
ketuntasan belajar meningkat.

Bagi Guru
Penelitian ini dapat memacu kreatifitas guru dalam mengoptimalkan penggunaan media Power
Ponit
Bagi Sekolah

Penelitian ini dapat memberikan wacana baru tentang media Pembelajaran Power point serta
kebijakkan sekolah dalam kaitannya dengan penggunaan media komputer secara optimal

KAJIAN PUSTAKA

Belajar adalah suatu usaha yang dilakukan oleh seseorang untuk memperoleh suatu perubahan
tingkah laku secara sadar dari hasil interaksinya dengan lingkungan (Slamento, 1991)

Teori belajar behaviorisme berpandangan bahwa proses pembelajaran terjadi sebagai hasil
pengajaran yang disampaikan guru melalui atau dengan bantuan media (alat). Sedangkan teori
belajar konstruktivisme berpandangan bahwa media digunakan sebagai sesuatu yang memberikan
kemungkinan siswa secara aktif mengkonstruksi pengetahuan. Kozma (1991) menyatakan bahwa
media dapat dibedakan dari teknologi (mekanik, elektronik, bentk fisik), sistem simbolik (karakter
alpha-numerik, objek, gambar, suara) serta sarana yang digunakan (radio, video, komputer, buku).

Pada dasarnya, pembelajaran diselenggarakan dengan harapan agar siswa mampu

menangkap/menerima, memproses, menyimpan, serta mengeluarkan informasi yang telah
diolahnya. Gardner (1983) mengemukakan bahwa kemampuan memproses informasi itu dalam
bentuk tujuh kecerdasan, yaitu (1) logis-matematis, (2) spasial, (3) linguistik, (4) kinestetik-
keperagaan, (5) musik, (6) interpersonal, dan (7) intrapersonal. Media yang dapat mengakomodir
persyaratan-persyaratan tersebut adalah komputer. Komputer mampu menyajikan informasi yang
dapat berbentuk video, audio, teks, grafik dan animasi (simulasi)

Dari beberapa batasan yang diberikan oleh Asosasi Teknologi dan komunikasi
Pendidikan(AECT = Association of Educational and Comunication Technology) GAGUE,
Briggs,dan Asosiasi Pendidikan Nasional(NEA = National Education Association) diperoleh
persamaan yang mengatakan bahwa : Media adalah segala sesuatu yang dapat menyalurkan pesan
dari pengirim ke penerima sehingga dapat merangsang pikiran,perasaan,perhatian siswa sedemikian
rupa sehingga terjadi proses belajar.(Sadiman,A,1984:7)

Dalam perkembangannya, istilah media Pendidikan tidak hanya berfungsi sebagai alat peraga
atau alat bantu mengajar yang berupa alat bantu visual atau alat bantu pandang (AVA= Audio Visual
Aid),melainkan dalam hubungannya dengan alat komunikasi, serta pendekatan dalam proses belajar
mengajar dimana media sebagai bagian integral dalam program pembelajaran(Instructional) maka
media pendidikan lebih sesuai jika disebut media pembelajaran(instructional Media) . Dengan
pesatnya teknologi,maka media pembelajaran yangn ada saat ini sangat bervariasi mulai dari yang
sangat sederhana sampai yang komplek (Multimedia)

Media Pembelajaran Power point secara umum mempunyai kegunaan sebagai berikut :
1. Memperjelas penyajian agar tidak terlalu bersifat Verbalisme
2. Mengatasi keterbatasan Ruang,waktu dan daya Indera
3. Dengan menggunakan Metode Power point dapatdiatasi sikap pasif anak didik. Dalam hal ini
Metode power point berguna untuk :
a. Menimbulkan kegairahan belajar.
b. Memungkinkan interaksi yang lebih langsung antara anak didik dengan lingkungan dan
 kenyatan.
c. Memungkinkan anak didik belajar sendiri-sendiri menurut kemampuan dan minatnya.

Belajar adalah suatu usaha yang dilakukan oleh seseorang untuk memperoleh suatu perubahan
tingkah laku secara sadar dari hasil interaksinya dengan lingkungan (Slamento, 1991)

Pengertian dan Tujuan Power Point

Pengertian
Power point atau Mikrosof Office Power point adalah sebuah program computer untuk
presentasi yang dikembangkan olek mikrosoft di dalam paket aplikasi kantoran.
Power Point berjalan di atas computer PC berbasis system operasi mikrosoft Windows.

PowerPoint merupakan salah satu media pembelajaran untuk menyampaikan Presentasi.

Powerpoint dapat merupakan bagian dari keseluruhan presentasi maupun menjadi satu-satunya
sarana penyampaian informasi. PowerPoint sebagai pendukung presentasi misalnya adalah
PowerPoint sebagai alat bantu visual dalam presentasi oral. PowerPoint dapat pula menjadi media
utama penyampaian presentasi.

Tujuan PowerPoint

PowerPoint memiliki beberapa tujuan. Tujuan PowerPoint akan sangat menentukan bagaimana kita
akan melakukan dan mendesain presentasi.tujuan presentasi tersebut adalah sebagai berikut:

1. Mengonfirmasikan:
Presentasi berisi informasi yang akan disampaikan kepada orang lain. Presentasi semacam ini
sebaiknya menyampaikan informasi secara detail dan jelas (clear) sehingga orang dapat menerima
informasi dengan baik dan tidak salah presepsi terhadap informasi yang di berikan tersebut

2. Meyakinkan:
Presentasi yang berisi informasi, data, dan bukti bukti yang disusun secara logis sehingga
meyakinkan orang atas suatu topic tertentu. Kondradiksidan ketidakjelasan informasi dan
penyusuna tidak logis akan mengurangi keyakinan orang atas presentasi yang di berikan

3. Membujuk:
Presentasi yang berisi informasi, data, dan bukti bukti yang disusun secara logis agar orang yang
mau melakukan suatu aksi/tindakan. Presentasi dapat berisi bujukan, atau rayuan yang disertai
dengan bukti bukti sehingga orang merasa tidak ragu dan yang untuk melakukan suatu tindakan

4. Menginspirasi:
Presentasi yang berusaha untuk membangkitkan inspirasi orang

5. Menghibur:
Presentasi yang berusaha untuk memberikan kesenangan pada orng melalui informasi yang
diberikan. Power point merupakan slah satu media untuk menyanpaikan presentasi. Power point
dapat merukan bagian dari keseluruhan prentasi maupun menjadi satu satunya sarana penyampaian
informasi. Power point sebagai pendukung presentasi misalnya adalah power point sebagai alat
bantu visual dalam presentasi oral. Power point dapat pula menjadi media utama penyampaian
presentasi, misalnya pada presentasi produk/iklan mini, profil perusahaan, dan presentasi online,
presentasi semacam ini dapat disertai dengan narasi dan ilustrasi suara, music, atau video yang
dimainkan pada saat presentasi.

Sistem Reproduksi Manusia

Reproduksi pada manusia adalah salah satu ciri dari mahluk hidup yang merupakan
kenyataan bahwa tidak ada satupun mahluk hidup yang hidup terus menerus tanpa batas,namun
semua akan mengalami kematian.Oleh karena itu, semua mahluk hidup mempunyai keturunan
untuk melestarikan sifat-sifatya dan meneruskan eksistensinya. Untuk maksud dan tujuan tersebut
mahluk hidup bereprobuksi.
a. Reproduksi Pria
Alat reproduksi pria mempunyai dua fungsi, yaitu untuk produksi sel kelamin dan sebagai
pelepasan sel sperma ke saluran sel kelamin wanita.
Organ reproduksi pria terdiri dari sepasang testis,vas deferens,kelenjar asesori, penis dan
skrotum.sebagai penghasil sel sperma adalah testis
b. Reproduksi Wanita
Organ reproduksi Wanita tcrdiri dari sepasang ovarium,oviduck,uterus dan vagina.sebagai penghasil
sel telur(ovum) adalah ovarium

METODE PENELITIAN

Penelitian dilaksanakandi SMP Negeri 1 Labuan denan subyek penelitiannya adalah siswa
kelas IXA yang berjumlah 14 orang yang terdiri 8 orang laki-laki dan 6 orang perempuan.
Pelaksanaan tindakan dilaksanakan pada jam pelajaran IPA Terpadu,dan lama tindakan dilakukan
selama 4 kali pertemuan (2 Siklus), masing-masing siklus terdiri dari 2 Tindakan.Setiap tindakan
dapat dialokasikan 3 jam dan 2 jam (setiap pekan 5 Jam Pelajaran) jadi jumlah jam secara
keseluruhan sebanyah 10 Jm Pelajaran.
Metode yang digunaka adalah metode diskusi Informasi, dimana peserta didik dapat dengan
leluasa untuk mengemukakan pendapat dan menjawab pertanyaan orang lain.
Upaya yang dilakukan untuk meningkatkan hasil belajar siswa melalui Media pembelajaran
Power Point pada sistem Reproduksi Manusia di Kelas IXA SMP Negeri 1 Labuan, dengan
langkah-langkah sebagai berikut :
1. Tahap Penyajian Materi
2. Kegiatan kelompok
3. Pelaksanaan evaluasi
4. Hasil Evaluasi

HASIL DAN PEMBAHASAN

Daya Serap dan Ketuntasan Belajar

Daya serap dan ketuntasan belajar diperoleh dari post test dan ulangan harian
menggunakan format penilaian hasil belajar. Data aktivitas siswa dalam PBM dan kemampuan guru
melaksanakan PBM diperoleh melalui pengamatan menggunakan lembar observasi. Daya serap
siswa dikelompokkan, Baik Sekali 85 - 100, Baik 70 - 84, Cukup 50 - 69, Kurang 0 - 49.
Ketuntasan individual ditetapkan dengan kriteria apabila siswa telah menguasai 70% dari jumlah
materi yang diberikan atau dengan nilai 7,0. Ketuntasan klasikal tercapai apabila 75 % dari jumlah
siswa telah tuntas.

Daya serap dan ketuntasan belajar siswa pada konsep Sistem reproduksi manusia (Siklus I),
dan (Siklus II) menggunakan Media Pembelajaran Power Point, dapat dilihat pada tabel 1.

MediaPembelajaran Power Point bertujuan untuk membantu siswa mengembangkan

kemampuan berfikir, menyimak, dan ketrampilan intelektual; belajar sebagai orang dewasa dengan
melibatkan mereka dalam pengalaman nyata atau simulasi; dan menjadi siswa yang otonom dan
mandiri. Kerjasama yang dilakukan dalam pembelajaran melalui Media Power Point mendorong
munculnya berbagai ketrampilan inkuri dan dialog, sehingga akan berkembang ketrampilan sosial
dan berfikir. Ketuntasan klasikal telah tercapai pada siklus II. Peran guru untuk memotivasi siswa
sangat diharapkan. Guru diharapkan dapat mengarahkan siswa misalnya dengan memberi
pertanyaan-pertanyaan sesuai dengan kemampuan dan materi pelajaran sehingga secara tidak
langsung siswa mendapat penguatan dan termotivasi. Motivasi akan menimbulkan suatu dorongan
atau keinginan yang kuat untuk lebih aktif dan giat belajar sehingga diharapkan meningkatkan hasil
belajar belajar siswa.

Tabel 1. Daya Serap pada Konsep Sistem Reproduksi Manusia

Siklus
No Skor Kategori
1 2
1 85 100 Amat baik - 7 (50%)
2 70 84 Baik 9 (64%) 7 (50%)
3 50 69 Cukup 4 (29%) -
4 0 49 Kurang 1 (7%) -
Rata-rata 60 (Cukup)
70 (baik)
Ketuntasan 69 (tidak tuntas)
70 (tuntas)

Aktivitas Belajar Siswa

Aktivitas belajar pada siswa SMP Negeri 1 Labuan mengalami peningkatan Pada siklus 1
aktivitas siswa dalam kategori cukup, hal ini diduga siswa belum terbiasa dengan model
pembelajaran yang diterapkan. Aktivitas mengemukakan ide kepada guru merupakan aktivitas yang
terendah dibandingkan aktivitas lainnya. Siswa mengalami kesulitan dalam mengemukakan ide-
idenya mengenai permasalahan yang diberikan dan mencari ide pokok dari wacana yang diberikan,
disini guru lebih banyak membantu siswa mengarahkan dalam mengemukakan ide pokok dari
permasalahan yang diberikan. Berdasarkan hasil observasi terlihat aktifitas yang paling tinggi
adalah mengerjakan LKS, hal ini disebabkan bagi tiap siswa yang hadir harus mengisi LKS.
Aktifitas siswa dalam mengerjakan tugas rata-rata siswa melakukan kegiatan tersebut, siswa
nampak antusias didalam menyimak tugas yang diberikan dan LKS yang diberikan dapat
memotivasi siswa untuk belajar lebih baik lagi.
 Disamping beberapa kemajuan yang telah dicapai, dalam penerapan Media pembelajaran
Power point ini teridentifikasi beberapa hal yang belum tercapai, antara lain perubahan peran siswa
dalam pembelajaran. Selama ini dalam pembelajaran siswa cenderung pasif, sehingga perlu waktu
untuk meningkatkan partisipasi mereka. Dengan media pembelajaran Power Point yang diberikan
masalah dapat menumbuhkan proses belajar, menjadi fokus, stimulus dan pemandu proses belajar,
sementara guru menjadi fasilitator dan pembimbing.

KESIMPULAN

Media pembelajaran Power Point sangat tepat digunakan pada konsep Sisten Reproduksi
manusia,dalam penerapannya kepada peserta didik adalah
1. memberikan motivasi kepada siswa yang malas belajar,
2. menimbul kegairahan belajar.
3. memungkinkan interaksi yang lebih langsung antara anak didik dengan lingkungan
4. kenyataan,menurut kemampuan dan minatnya Daya serap siswa, ketuntasan belajar , dan
aktivitas siswa mengalami peningkatan melalui penerapan Media pembelajaran Power point.

Media Pembelajaran Power Point dapat dijadikan salah satu alternatif model pembelajaran
Biologi. Permasalahan yang diajukan dapat disesuaikan dengan tingkat kemampuan berfikir siswa
dan menggunakan berbagai sumber media pembelajaran khususnya Media Pembelajaran Power
Point

DAFTAR PUSTAKA

John W.Kimball(2000),Biologi edisi kelima

Aneka Ilmu(2003),IPA Terpadu 3 untuk SMP/MTs Kelas IX
Dra.Fida Rahmadiarti,M.Kes(2003),Media Pembelajaran modul:BIO H.02
UPT Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan(2009),Strategi pembelajaran berbasis TIK,
Dinas Pendidikan Daerah Propinsi Sulawesi Tengah