Вы находитесь на странице: 1из 4

BAB III

METODEOLOGI

Resep

R/ Aminophyllin 2,4 %
Aqua ad 100

Pemerian

Aminophyllin : Butir atau serbuk, putih atau agak kekuningan, bau


lemah mirip amonik, rasa pahit

Carbo adsorben : serbuk sangat halus, bebas dari butiran hitam, tidak
berbau, tidak berasa

Aqua : cairan jernih, tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak


mempunyai rasa

Aalat dan bahan

Alat : Autoklaf
Glassware
Timbangan
Pipet tetes
Beaker glass
Gelas ukur

Bahan : Aminophyllin
Carbo adsorben
Aquades
Tonisitas

Aminophyllin

Dik BM : 420,13
Fa : 1,5 (basa lemah)
a : 24 g/L
Fa
Tonisitas : Ma xa

1,5 x 24
= 420,13 = 0,085 hipotonis 0,28

Pembuatan NaOH

gr
Rumus : 1000 x

Nx

200 40
gr = 1000 x 0,1 x 1

gr = 0,2 x 0,1 x 40
= 0,8 gr/ 200 ml aqua

Pembuatan HCl

V N = V N

200 = V x 37

200
V = 37 = 5,40 ml

Penimbangan
1) Aminophyllin = 0,24 + 20 % = 0,28 g
2) Carbo adsorben = 0,019 + 20 % = 0,14 g
3) Aqua = 25 ml
Cara kerja

1). Sterilisasi Alat

a). Cara mencuci tutup kater dan botol infuse

1. Direndam dalam larutan HCl 2% selama 2 hari


2. Direndam dalam larutan (tepol 1% dan Na Carbonat 0,5%) selama satu
hari
3. Rendaman karet (No 2) dididihkan
4. Karet dididihkan lagi dengan larutan (tepol 1% dan Na Carbonat 0,5%)
yang baru
5. Diulang - ulang tindakan (No 4) sampai larutan kelihatan jernih
6. Karet kemudian ditambah aquadest lalu diautoklaf 110C, 20 menit (1
kali atau 2 kali melihat jernih tidaknya aquadest rendaman setelah
autoklaf 1kali)
7. Karet kemudian ditambah spiritus dilitus 70% dan aqua bides sama
banyak 1kali atau dua kali tergantung jernih tidaknya cairan rendaman
setelah diautoklaf 1 kali (untuk membilas karet 2 kali)
8. Diautoklaf 1 kali lagi dalam kantong plastic tanpa air untuk
mensterilkannya.

b). pencucian ampul, vial dan botol infuse (glasswere)

1. Cuci ampul, vial, dan infuse dengan HCl encer 2%


2. Didihkan ampul, vial, botol infuse dengan campuran sama banyak
tepol 1% dan Na Carbonat 0,5%
3. Ulangi prosedur (No 2) hingga larutan tetap jernih, lakukan
pengulangan maksimal 3 kali.
4. Cucilah ampul, vial dan botol infuse dengan aquadest
5. Aturn container dengan temperature dan rapi dalam oven dan sterilkan
pada temperature 200C selama 1 jam.

2). Pembuatan sediaan

1. Hitung tonisitas larutan yang akan dibuat.


2. Buatlah aqua bebas karbondioksida.
3. Suspensikan Aminophyllin dengan sebagian aqua bebas CO2.
4. Dicampurlah etilendiamin dengan sebagian aquadest.
5. Larutan (No.2) ditambah dengan larutan (No.3) tetes demi tetes sampai
larutan campuran (2 dan 3) benar-benar jernih.
6. Cek pH larutan antara 9,5 9,6. Jika kurang asam ditambah HCl 0,1
N sedangkan kurang basa ditambahkan NaOH 0,1 N.
7. Gojok larutan dengan carbo adsorben 0,1% yang telah diaktifkan
selama 5-10 menit, diamkan, kemudian disaring hingga jernih.
8. Masukkan larutan ke dalam ampul/vial sesuai volume yang diminta,
ditutup dan disterilkan dalam autoklaf 1100C selama 30 menit atau
1200C selama 20 menit.
9. Diperiksa larutan terhadap:
a. Ph
b. kebocoran
c. partikel
d. kejernihan
e. keseragaman volume atau berat

khasiat
Aminophyllin : Sebagai Bronkodilator, antispasmodikum, dan
diuretikum
Carbo adsorben : Sebagai Antidotum
Aqua : untuk pembuatan injeksi

Вам также может понравиться