Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
DISUSUN OLEH :
1. CHINTY ELLENT P.
2. PUTRI HELVI MS
3. REZA NURUL ANISA
4. RIKA OKTAVIANTI
5. SISKA ALFIANI AULIA
XI PM B
A. Latar Belakang
Sistem pencernaan atau sistem gastroinstestinal (mulai dari mulut sampai anus)
adalah sistem organ dalam manusia yang berfungsi untuk menerima makanan,
mencernanya menjadi zat-zat gizi dan energi, menyerap zat-zat gizi ke dalam aliran
darah serta membuang bagian makanan yang tidak dapat dicerna atau merupakan sisa
proses tersebut dari tubuh.Saluran pencernaan terdiri dari mulut, tenggorokan (faring),
kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, rektum dan anus. Sistem pencernaan
juga meliputi organ-organ yang terletak diluar saluran pencernaan, yaitu pankreas, hati
dan kandung empedu.Adapun gangguan pada sistem pencernaan seperti
gastritis,hepatitis,diare,konstipasi,apendiksitis dan maag. Masalah pencernaan dari
kategori ringan hingga berat harus segera diatasi jika tidak akan dapat memperburuk
keadaan.Salah satu cara untuk mengatasi sistem pencernaan adalah dengan
mengkonsumsi obat , yang termasuk dalam kategori obat sistem pencernaan diantaranya
Antasida, H2 reseptor antagonis , Antiemetik , Antikolinergik, Hepatoprotektor,
Antibiotik, Proton pompa inhibitor, Prokinetik, Antidiare, Laksatif. Seperti yang
diketahui dalam pelayanan kesehatan, obat merupakan komponen yang penting karena
diperlukan dalam sebagian besar upaya kesehatan baik untuk menghilangkan
gejala/symptom dari suatu penyakit, obat juga dapat mencegah penyakit bahkan obat
juga dapat menyembuhkan penyakit. Tetapi di lain pihak obat dapat menimbulkan efek
yang tidak diinginkan apabila penggunaannya tidak tepat. Oleh sebab itu, penyediaan
informasi obat yang benar, objektif dan lengkap akan sangat mendukung dalam
pemberian pelayanan kesehatan yang terbaik kepada masyarakat sehingga dapat
meningkatkan kemanfaatan dan keamanan penggunaan obat.
B. Tujuan
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk dapat memahami
tentang obat-obat saluran pencernaan dan untuk memenuhi tugas mata pelajaran
Farmakologi.
BAB II
PEMBAHASAN
3. Efek
Efek yang terjadi ada seseorang bisa bervariasi. Efek yang umumnya terjadi adalah
sembelit, diare, dan kentut terus-menerus.Berkurangnya keasaman perut dapat
menyebabkan mengurangi kemampuan untuk mencerna dan menyerap nutrisi tertentu,
seperti zat besi dan vitamin B. Kadar pH yang rendah di perut biasanya membunuh bakteri
yang tertelan, tetapi antasida meningkatkan kerentanan terhadap infeksi karena kadar pHnya
naik. Hal ini juga bisa mengakibatkan berkurangnya kemampuan biologis dari beberapa
obat. Misalnya, ketersediaan hayati ketokonazol (antijamur) berkurang pada pH lambung
yang tinggi (kandungan asam rendah).Peningkatan pH dapat mengubah kemampuan
biologis obat lain, seperti tetrasiklin dan amfetamin. Ekskresi obat-obatan tertentu juga
dapat terpengaruh. Perpaduan tetracycline dengan aluminium hidroksida dapat
menyebabkan mual, muntah, dan ekskresi fosfat, sehingga kekurangan fosfat.
Perintang reseptor H2 ( antagonis reseptor H2).Bekerja dengan cara mengurangi sekresi
asam. contoh obatnya adalah ranitidin dan simetidin.
Adapun penggolongan obat - obat antasida, antara lain :
a. Antasida
Aluminium Hidroksida
Al Oksida
Magnesium Karbonat
Mg Trisilikat
Mg Oksida
Mg Hidroklorida
Natrium Karbonat
Bismuth Subnitrat
Bismuth Subsitrat
Kalsium Karbonat
Hidrotalsite ( Mg, Al, Hidroksi Karbonat )
b. Antagonis Reseptor H2 ( H2 Bloker )
Ranitidin
Simetidin
Famotidin
Nizatidin
# Bekerja dengan cara mngurangi sekresi asam lambung sebagai akibat hambatan
reseptor H2.
c. Penghambat Pompa Proton
Omeprazol
Lansoprazol
Pantoprazol
# Bekerja dengan cara menghambat asam lambung dengan cara menghambat sistem
enzim adenosin trifosfat hidrogen-kalium (pompa proton dari sel parietal lambung)
d. Anti Kolinergik / anti muskarinik
Pirenzepin
Fentonium
Ekstrak Belladon
# Bekerja dengna menghambat sekresi asam melalui reseptor muskarindan melawan
kejang
e. Analog Prostaglandin
Misoprostol
# Anti sekresi dan proteksi
f. Pelindung mukosa
Sukralfat
# Melindungi mukosa dari serangan pepsin dan asam
g. Penguat motilitas
Metoklorpramid
Domperidon
h. Zat pembantu
Dimetikon (Dimetilpolisiloksan)
# Memperkecil gelembung gas yang timbul sehingga mudah di serap dan dapat
mencegah masuk angin, kembung dan kentut
i. Penenang
Diazepam
Klordiazepoksida
# menekan stress yg dapat memicu asam lambung
2.2.9 ANTIKOLINERGIK
Antikolinergi (antimuskarinik, parasimpatolitik) menghilangkan nyeri dengan
menurunkan motilitas dan sekresi gastrointestinal; obat-obat ini bekerja dengan
menghambat asetilkolin dan histamin dan asam hidroklorida. Antikolinergik berfungsi
memperlambat waktu pengosomgam lambung, sehingga lebih sering dipakai untuk tukak
duodenum daripada tukak lambung.Antikolinergik harus diminum sebelum makan untuk
mengurangi sekresi asam yang timbul saat makan. Antasid dapat memperlambat absorbsi
antikolineregik sehingga harus diminum 2 jam sesudah pemberian antikolinergik. Namun
saat ini diangap obsolet dan sudah ditinggalkan seluruhnya.
BAB III
PENUTUP
3.2 Kesimpulan
Obat Sistem Pencernaan adalah obat yang bekerja pada sistem gastrointestinal dan
hepatobiliar Sistem pencernaan berfungsi : menerima makanan, memecah makanan menjadi
zat-zat gizi (suatu proses yang disebut pencernaan), menyerap zat-zat gizi ke dalam aliran
darah, membuang bagian makanan yang tidak dapat dicerna dari tubuh.Jenis-jenis obat
pencernaan dapat diklasifikasikan sebagai berikut : Antitukak, Antipasmodik, Antasida,
Antiemetik , Antikolinergik, Hepatoprotektor , Prokinetik, Antidiare , Laksatif. Dari sekian
obat yang disebutkan di atas, setiap obat memiliki efek dan fungsi yang berbeda sesuai
dengan golongan obat tersebut.
3.3 Saran
Setelah mempelajari mata kuliah farmakologi maka perawat dapat menyediakan
ataupun memberikan informasi obat yang benar, objektif dan lengkap akan sangat
mendukung dalam pemberian pelayanan kesehatan yang terbaik kepada masyarakat
sehingga dapat meningkatkan kemanfaatan dan keamanan penggunaan obat.
DAFTAR PUSTAKA
http://meidinasinaga.wordpress.com/2009/11/12/obat-antitukak/
http://apotik.medicastore.com/artikel-obat/obat-anxietas
http://id.scribd.com/doc/42559346/OBAT-SISTEM-PENCERNAAN
http://hmkuliah.wordpress.com/2011/04/30/obat-sistem-pencernaan/
http://astutidea.blogspot.com/2012/10/obat-obat-gangguan-sistem-pencernaan.html