Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Sponsors Link
Hipertiroid merupakan gejala di dalam tubuh yang mengalami kelebihan jumlah hormon tiroid
dalam tubuh. Kelebihan hormon tiroid ini akan mempengaruhi kerja organ tubuh menjadi lebih
cepat. Kerja jantung akan berdegup lebih cepat, banyak keringat yang keluar, berat badan akan
turun dengan cepat. Hal ini terjadi karena kelebihan hormon tiroid akan mempercepat
metabolisme di dalam tubuh. Sedangkan kelenjar tiroid ini berfungsi dalam mengontrol
metabolisme dalam tubuh serta mengolah makanan dalam tubuh menjadi sumber energi. ( Baca :
Penyebab gondok )
ads
Kelenjar tiroid terletak di leher bagian depan. Kelenjar tiroid ini lebih sering terjadi pada kaum
wanita. kelenjar tiroid ini kemungkinan bisa menyerang pada usia berapapun, tetapi kebanyakan
akan lebih mudah menyerang pada usia sekitar 20 sampai 40 tahun. Akibat adanya penyakit
hipertiroid ini akan muncul beberapa gejala pada tubuh manusia yaitu seperti terjadi
pembengkakan pada leher akibat kelenjar tiroid yang membesar, denyut jantung yang semakin
cepat dan tidak beraturan, kulit akan menjadi lembap dan hangat, otot mengalami kedutan,
merasa gemetaran, muncul ruan pada kulit atau biduran, terjadi kerontokan yang tidak merata
pada rambut, serta telapak tangan berwarna kemerahan. ( Baca : Gemetar saat lapar )
Selain gejala diatas juga masih ada beberapa gejala lain yang bisa terjadi pada tubuh seseorang
yang mengalami hiperteroid yaitu seperti berat badan akan turun dengan tanpa alasan yang jelas,
seseorang akan lebih hiperaktif serta merasa cemas, mudah marah serta emosional, akan
mengalami insomnia, berkeringat secara berlebihan, dorongan aktifitas seksual menurun,
kelemahan otot, kemandulan, lebih sering BAB (buang air besar) dan BAK (buang air kecil),
serta terjadi perubahan siklus menstruasi yang tidak teratur. ( Baca : Badan gemuk jadi kurus )
Hipertiroid merupakan kondisi tubuh yang terlalu banyak kelenjar tiroid. Kelenjar tiroid di dalam
tubuh yang terlalu banyak bisa disebabkan oleh beberapa faktor yaitu sebagai berikut:
1. Penyakit Graves
Penyakit graves ini merupakan penyakit yang lebih banyak terjadi karena faktor ketururnan yang
bisa menyerang pada usia berapa pun, terutama lebih sering menyerang pada wanita usia 20
sampai 40 tahun. Hipertiroid yang dialami oleh manusia kebanyakan terjadi karena disebabkan
adanya penyakit graves di dalam tubuh. Penyakit ini akan mengakibatkan produksi hormon
tiroksin lebih banyak dan semakin banyak sehingga akan mengakibatkan hipertiroid. Penyakit
graves ini juga dapat menyebabkan pandangan mata menjadi kabur serta gejalanya akan
membuat bola mata yang akan terlihat seperti menonjol keluar.
Tiroiditis merupakan penyakit peradangan yang terjadipada kelenjar tiroid yang disebabkan oleh
virus atau bakteri. Bakteri atau virus ini akan menyerang kelenjer tiroid yang ada di tenggorokan
sehingga akan menyebabkan kebocoran pada hormon tiroksin. Kebocoran hormon tiroksin ini
sehingga menjadi tidak terkontrol dan menyebabkan hipertiroid.
3. Nodul Tiroid
Nodul tiroid ini merupakan gumpalan yang ada di dalam kelenjar tiroid, meskipun gumpalan ini
tidak mempunyai sifat seperti tumor tetapi dapat menyebabkan jaringan tiroid menjadi tidak
normal sehingga dapat menjadikan penyakit hipertiroid. Nodul tiroid ini mengakibatkan produksi
hormon tiroksin menjadi meningkat sehingga akan menyebabkan terjadinya hipertiroid.