Вы находитесь на странице: 1из 31

CARA PASANG REGULATOR GACUN

Assalamu'alaikum...pernahkah kita mengalami kesulitan ketika menyervis regulator Tv atau


Dvd?Tp disini saya akan coba membahas tentang tv dulu..Nah...sekarang gak usah pusing-
pusing,karena dipasar sudah banyak regulator yang siap pasang dan hasilnya juga sangat
memuaskan...sbg contoh disini saya coba posting yaitu regulator Gacun atau yg sejenisnya..pada
dasarnya sistem kerjanya sama,dia berfungsi sebagai pengganti rangkaian regulator bawaan tv
seperti TR regulator,IC regulator,atau yang lainnya...
CARA PASANG :
1.cabut IC atau TR yang ada pada rangkaian regulator,termasuk ic switching biasanya
bentuknya kecil berkaki 4...atau disebut ic nyebrang
2.setelah bersih dari komponen ic dan Tr siapkan regulator gacun,perhatikan warna
kabel masing2,disitu ada 3,merah B+,hitam B- dan biru atau warna lain sbg
swithcing
3.pasanglah gacun pada pendingin regulator,jng lupa pasang lapisan pemisah bawaan
gacun diantara pendingin dan gacun
4.setelah terpasang hubungkan kabel yang berwarna merah ke B+ regulator dikaki
kolektor TR regulator(bekasnya),warna hitam ke B- atau kaki emitor TR regulator
(bekasnya),kabel warna biru tidak dipasang juga tidak apa2
5.setelah sudah terlihat oke coba nyalakan dan jangan lupa control tegangan B+ out
horisontalnya dengan multitester,jika teg.B+ masih rendah coba putar trimpot
gacun shg teg.B+ benar2 tepat dan pas,untuk tv 14,17,21 inc biasanya 115V atau
90V,125V dan 110V untuk tv tertentu,untuk tv 25,28,29,34 inc teg.nya sekitar
125V-140V..

Teknik dasar service televisi

This is a discussion on Teknik dasar service televisi within the Televisi forums, part of the
Elektronika Umum category; Teknik dasar service televisi Untuk menjadi teknisi TV hurus dan
wajib meng hafalkan tespoint tegangan. Karena itu adalah kunci dari ...

LinkBack
Thread Tools

1. 2nd September 2010, 02:21 #1

joy3n1

Beginner Member

Join Date
Jan 2008

Location

Malang

Posts

70

Thanks

31

Thanked 116 Times in 33 Posts

Rep Power

Teknik dasar service televisi

Teknik dasar service televisi


Untuk menjadi teknisi TV hurus dan wajib meng hafalkan tespoint tegangan.
Karena itu adalah kunci dari seorang teknisi TV
1. Tegangan pada B+ Horizontal
2. 14110V
3. 21110V-115V
4. 25-32125V-130V
6.Tegangan pada output vertical 12V untuk B+ IC vertical tergantung pada jenis IC
Vertical tersebut pada umum nya 14V -24V yg penting pastikan output vertical 12V
7. Tegangan VT pada tuner 0V-33V
8.Tegangan B+ ke IC Program 5V untuk jenis IC Program terbaru ada yg 3,3V
9.Tegangan Heater pada crt-soket 5,3V

Tips mengganti mesin TV baru buatan china.

Sudah menjadi hal yang umum bahwa saat ini jika teknisi menjumpai kerusakan yang
sulit, spare part yang mahal atau langka, maka solusi yang diambil adalah mengganti pcb
modul baru buatan china. Hal ini menyebabkan saat ini penjualan pcb modul sangat
murah meriah.
Untuk mendapatkan hasil gambar yang optimal dan keawetan pesawat, maka ketika
mengganti pcb baru ada beberapa hal yang perlu diperhatikan atau dilakukan.

1 Cek ulang tegangan B+


Tegangan B+ yang over dapat menyebabkan komponen-komponen sekitar bagian sekunder
power suply dan sekitar pcb crt-soket over-heated sehingga lama-kelamaan pcb menjadi
sedikit gosong dan solderan menjadi rapuh. Adjust tegangan B+ sekitar 110 hingga 115v

2 Sesuaikan tegangan heater.


Semua jenis tabung gambar mempunyai spesifikasi tegangan heater yang sama, hanya
kebutuhan arusnya yang berbeda-beda. Jika diukur menggunakan VTVM atau
menggunakan digital volt-meter yang bagus tegangan tabung gambar tepatnya adalah 6.3v
ac. AVO-meter yang digunakan teknisi umumnya tidak mampu mengukur dengan tepat
tegangan ini. Teknisi dapat mengkalibrasi avo-meternya dengan cara mengukur tegangan
heater pada pesawat televisi baru yang masih standard. Misalnya avo-meter teknisi
menunjukkan angka5.3v, maka angka ini jadikanlah standard untuk tegangan heater yang
benar.
Ketika melakukan penggantian pcb maka langkah selanjutnya yang perlu dilakukan
adalah menyesuaikan tegangan heater. Jika hasil pengukuran tegangan heater terlalu
besar, maka modifikasi resistor ohm pada jalur heater dengan nilai yang lebih besar agar
tegangan heater tepat. Siapkanlah beberapa resistor 2w dengan nilai 1.2, 2.2, 2.7, 3.9, 4.7
ohm

Kami selama ini kadang terima servisan dengan problem tabung gambar lemah pesawat
televisi re-build atau pesawat yang pernah ganti pcb baru. Pada hal menurut info pemilik
pesawat baru dipakai sekitar dua atau tiga tahun. Ketika kami periksa umumnya tegangan
heater terlalu tinggi. Hal inilah yang menyebabkan umur tabung gambar menjadi lebih
pendek.

3 Adjust vertikal geometri


o Masuk serive-menu
o Pilih tampilan patern kotak-kotak yang sudah tersedia untuk adjust Vertikal size,
Vertikal center dan vertikal S.

4 Adjust low-light white balance

o Sebelumnya adjust nilai kontras dan britnes ditengah-tengah


o Masuk serive menu

Reply With Quote

2. The Following 7 Users Say Thank You to joy3n1 For This Useful Post:

bowo82, hardikincai, Karismahejo, myhanif, purwanto, Si_oke, succes

3.

4. 2nd September 2010, 02:48 #2

joy3n1

Beginner Member

Join Date
Jan 2008

Location

Malang

Posts
70

Thanks

31

Thanked 116 Times in 33 Posts

Rep Power

Re: Teknik dasar service televisi

4. Macam-macam kerusakan pada bagian Defleksi Horisontal

4.01 Tidak ada tegangan B+ pada kolektor transistor HOT dapat disebabkan antara lain karena :
Transistor HOT kolektor-emitor short.
Diode penyearah tegangan B+ short dari tranfo SMPS short.
Power suply (SMPS) tidak kerja.
Beberapa model TV menggunskan sirkit dimana tegangan B+ rendah pada saat stand by.
Tegangan B+ baru akan naik menjadi normal jika mikrokontrol telah di-on-kan. Kerusakan bagian
mikrokontrol atau sirkit pendukungnya dapat menyebabkan tegangan B+ tidak mau naik ke
normal.
Sirkit suply tegangan B+ menggunakan transistor atau relay sebagai "pemutus on-off" yang
dikendalikan oleh bagian mikrokontrol melalui kontrol pin "power on-off". Kerusakan mungkin
disebabkan pada sirkit ini.
Kerusakan bagian mikrokontrol (kontrol power-on belum kerja).

4.02 Untuk mengetahui apakah bagian defleksi horisontal sudah bekerja, dapat dilakukan
pemeriksaan atau pengamatan visual antara lain seperti :
Diukur ada tegangan heater ada tegangan sekitar 5v ac. Nilai ini bukan nilai sebenarnya sebab
avo-meter biasa tidak cocok untuk mengukur tegangan ac dengan frekwensi tinggi. Jika diukur
dengan VTVM yang dapat dugunakan untuk mengkur teganagan frekwensi tinggi, nilai
sebenarnya tegangan heater adalah 6.8v ac
Secara visual heater nampak menyala.
Diukur ada tegangan screen.
Di cek ada sisa muatan tegangan tinggi pada anode tabung gambar.

4.03 Diperiksa sudah ada tegangan B+ pada kolektor transistor HOT. Maka jika bagian defeleksi
horisontal belum kerja sama sekali dapat disebabkan karena (4.03.1 ~ 4.03.5) :

4.03.1 Osilator horisontal pada IC Jungel belum bekerja. Tergantung dari desain sistim kerja IC
Jungel maka osilator horisontal belum bekerja kerja dapat disebabkan antara lain oleh :
Tegangan suply pada pin-H.Vcc tidak ada atau kurang dari spesikasinya. Kebanyakan IC Jungel
mempunyai tegangan kerja pada pin-Hvcc sebesar 8v (baca 4.04.6)
(TV model lama) Keramik resonator 500khz rusak
Beberapa tipe IC Jungel ada yang menggunakan resistor pull up (yang dihungkan ke jalur suply
plus) pada bagian outputnya ( misal TDA8366, TDA8842). Jika resistor putus maka basis
transistor driver tidak mendapat tegangan bias.
Jalur hubungan pulsa SDA-SCL antara IC Mikrokontrol dengan IC Jungel putus atau jalur yang
ada yang short disebabkan kerusakan pada part lain.
IC mikrokontrol posisi belum "on" atau belum bekerja. Beberapa tipe IC jungel osilator
horisontal sudah dapat langsung bekerja jika ada suply Hvcc tanpa menghidupkan mikrokontrol
dulu atau mikrokontrol rusak. Tetapi ada beberapa tipe yang belum mau bekerja walaupun
sudah ada tegangan suply Hvcc sebelum mikrokontrol mau "on" (contoh adalah TDA8842)
X-ray protektor dipasang untuk mematikan osilator horisontal jika tegangan flyback over. TV
model lama X-ray protektor aktip bekerja dengan menshort ke ground tegangan H.Vcc. Ada
kerusakan salah satu part pada sirkit X-ray protektor dapat menyebabkan ada tegangan pemicu
X-ray protektor bekerja.
Beberapa IC Jungel model lama kadang mempunyai pin-Xray input (misal TA8690, TA8659).
Normal pin X-ray tegangannya adalah nol. Jika pada pin-Xray input diukur ada tegangan
(walaupun kecil) maka osilator tidak mau bekerja.

4.03.2 Kerusakan pada bagian horisontal driver yang dapat disebabkan karena :
Tidak ada suply tegangan ke kolektor.
Kadang dijumpai tegangan kolektor nol, tetapi jika transistor driver dilepas tegangan kolektor
ada. Ini bukan kerusakan bagian driver. Problem disebabkan pada IC Jungel yang menyebabkan
tegangan basis transistor over. Dapat disebabkan karena IC Jungel rusak atau horisontal osilator
belum bekerja.
Tidak ada tegangan pada basis transistor driver. Hal ini dapat disebabkan osilator horisontal
belum bekerja, jalur ada yang putus, atau resistor pull-up pada pin hor-out IC Jungel rusak.
Pada model TV tertentu kadang pada jalur basis transistor driver dipasang semacam transistor
protektor yang disambungkan ke bagian vertikal-out, dimana kolektor-emitor transistor
protektor ini akan men-short-kan ke ground tegangan basis jika ada problem pada bagian
vertikal. Coba open dahulu transistor ini.
Walaupun jarang terjadi kadang disebabkan tranfo horisontal driver rusak
Transistor driver rusak.
Untuk mengetahui bahwa osilator horisontal dan driver horisontal keduanya sudah bekerja
dapat dilakukan dengan cara mengukur tegangan pada bagian sekunder tranfo driver. Umunya
kalau diukur ada tegangan sekitar 2v AC., jika basis transistor HOT diopen.

4.03.3 Kerusakan transistor HOT dimana umumnya kolektor-emitornya short, sehingga


menyebabkan jalur B+ short ke ground. Tetapi kadang transistor HOT rusak karena basis-
emitornya yang short. Mengganti transistor HOT sebaiknya menggunakan nomor part yang
sama untuk menjamin keawetan pemakaian. Mengganti transistor HOT dengan nomor part
berbeda memang dapat dilakukan, hanya kadangkala dapat menimbulkan problem seperti over
OVP (Over Current Protector) aktip bekerja, raster tidak penuh kiri-kanan, atau tidak tahan lama.
Untuk menghindari kerusakan berulang atau pesawat kembali rusak setelah dipakai beberapa
hari atau minggu. Sebelum mengganti transistor HOT yang rusak, maka sebaiknya dilakukanlah
pemeriksaan hal-hal yang mungkin dapat menyebabkan transistor ini rusak :
Cek tegangan B+ apakah normal
Periksa solderan pada kapasitor resonan
Periksa elko pada suply kumparan primer tranfo horisontal driver, mungkin kering
(Kalau perlu) Periksa def yoke.

sering rusak. Dalam hal ini maka perlu dicari informasi modifikasi yang diperlukan.

o Share






Reply With Quote

5. The Following 6 Users Say Thank You to joy3n1 For This Useful Post:

denaiz, hardikincai, mandira, myhanif, purwanto, succes

6. 2nd September 2010, 02:48 #3

joy3n1

Beginner Member

Join Date
Jan 2008

Location

Malang

Posts
70

Thanks

31

Thanked 116 Times in 33 Posts

Rep Power

Re: Teknik dasar service televisi

4.03.4 Kerusakan tranfo flyback dapat ditunjukkan dengan tanda-tanda antara lain :
Transistor HOT rusak short, dan jika diganti baru akan rusak lagi
Bodi flyback ada bagian yang mengelembung, warna berubah, ada lubang kecil yang kadang
keluar semacam lelehan.
Resistor pada sirkit bagian ABL ada yang terbakar
Kapasitor (200v) pada pin-ABL flyback short
Keluar loncatan api dari bagian tertentu atau antar kaki pin-pinnya.
Tegangan tinggi anode, fokus, screen tidak keluar, tetapi tegangan rendah lainnya keluar.
Jika diukur dengan ohm meter( dengan x 1K) ada kebocoran antara anode cap dengan kaki
ground flybak.
Jika diukur dengan ohm meter ada hubungan antara kumparan primer dengan sekunder.

4.03.5 Kerusakan Def Yoke ditandai antara lain dengan :


Tegangan B+ drops dan kadang disertai suara huming dari speaker. Jika konektor def yoke
dilepas maka bagian horisontal atau tegangan B+ akan langsung bekerja dengan normal. Jangan
menghidupkan TV terlalu lama tanpa def yoke karena dapat menyebabkan phospor tabung layar
terbakar pada titik tengah layar. Kecilkan VR screen sebelum mencoba hal ini.
Transistor HOT rusak. Jika diganti akan rusak lagi.
Raster nampak berbentuk seperti trapesiumd. Lepas kumparan def yoke.
Keluar asap.
Jika def yoke dilepas secara visual nampak ada bagian yang terbakar. Melepas def yoke hati-
hati jangan sampai merubah posisi adjustment magnet konvergen yang ada dibelakangnya. Dan
ketika memasang kembali magnet konvergen pasang pada posisi seperti semula.

4.04.6 Sirkit suply tegangan H-Vccke IC Jungel ada berbagai macam sistim, sehingga ada
beberapa kemungkinan yang menyebabkan tidak ada tegangan suply H-Vcc.
Tegangan diberikan dari dari suply B+ melalui resistor puluhan kilo ohm.
Tegangan diberikan dari tegangan rendah melalui resistor ratusan ohm
Suply menggunakan sirkit transistor pemutus yang dikendalaikan oleh bagian mikrokontrol,
sehingga mikrokontrol yang belum on atau sirkit pemutus yang rusak menyebabkan suply H-Vcc
tidak ada.
IC jungel rusak dimana pin H-Vcc IC Jungle short. Jika pin H-Vcc IC Jungel diopen maka
tegangan ada.
Pada TV model lama kadang dipasang sebuah transistor X-ray protektor pada jalur H-Vcc.
Keruskan pada transistor X-ray protektor akan menyebabkan H-Vcc di-short-kan ke ground.

4.05 Bagian defleksi horisontal hidup tetapi sebentar kemudian terus mati. Problem semacam
ini dapat disebabkan antara lain karena ( 4.05.1 ~ 4.05.3) :

4.05.1 X-ray protektor pada TV model lama umumnya akan mematikan osilator horisontal jika
tegangan tinggi anode over. Problem kemungkinan dapat disebabkan karena :
Kapasitor resonan 1600v pada kolektor transistor HOT nilainya berubah mengecil
Tegangan B+ over
Kerusakan part pada sirkit X-ray protektor, misalnya ada diode zener bocor atau ada
transistornya yang bocor.
Tanpa skematik diagram kadang sulit mencari lokasi X-ray protektor. Kita dapat melacak mencari
lokasi sirkit X-ray dengan cara sebagai berikut :
Open semua pin pada flyback kecuali pin-B+ dan pin-Kolektor.
Hidupkan TV dan biasanya protek sudah tidak akan aktip bekerja.
Solder kembali pin yang telah di open satu persatu bergantian dengan dicoba hidupkan setiap
kali habis menyambung salah satu pin yang telah diopen.
Jika protektor bekerja, maka sirkit X-ray berhubungan dengan pin yang baru saja disambung
kembali tersebut.

4.05.2 OVP aktip bekerja jika arus B+ yang over. Kerusakan mungkin dapat disebabkan karena :
Kumparan def yoke rusak
Flyback rusak
Beban flyback berat, disebabkan karena sirkit yang mengambil suply dari flyback ada yang
rusak.
sirkit OVP sendiri ada yang part yang rusak.

4.05.3 Kerusakan pada bagian horisontal driver umumnya disebabkan karena :


Transistor mau rusak sehingga kadang mau bekerja pada saat masih dingin,
Suply untuk tegangan kolektor putus.
Kadang tegangan kolektor nol, tetapi jika transistor driver diopen tegangan ada. Kerusakan
bukan pada bagian horisontal driver, tetapi pada bagian osilator horisontal
Walaupun jarang terjadi kadang tranfo horisontal driver rusak.

4.06 Ketika TV dihidupkan transistor HOT langsung rusak sebelum kita sempat melakukan
pengukuran. Kemungkinan dapat disebabkan karena :
Kapasitor resonan pada kolektor HOT yang mempunyai tegangan kerja 1600v nilainya berubah
mengecil atau solderan lepas. Hal ini menyebabkan terjadinya tegangan induksi yang sangat
tinggi pada tranfo flyback yang menyebabkan transistor rusak. Nilai kapasitor ini cukup kritis
oleh karena itu ganti dengan nilai yang sama.
Kumparan horisontal Def yoke rusak terbakar atau short
Flyback rusak pada bagian gulungan primer antara pin-B+ dengan pin-kolektor short.
Tabung gambar rusak (biasanya ada loncatan api didaamnya).
Tegangan B+ over
(TV lama) Kerusakan pada keramik resonator 500KHz yang menyebabkan frekwensi osilator
berubah menjadi tinggi. Biasanya disertai suara ngencrit sebelum rusak.
Kerusakan pada sirkit PH1 (AFC1) seperti resistor, kapasitor atau IC Jungel.

4.07 Menjumpai transistor HOT rusak secara berulang pada saat melakukan perbaikan TV, maka
dapat dilakukan langkah-langkah percobaan sebagai berikut untuk mencegah kerusakan
tersebut :
Sediakan lampu 100w/220v 2 buah yang disambung paralel.
Masing-masing beri sambungan kabel sepanjang kurang lebih 30cm pada kedua ujungnya
dengan cara disolder.
Putus jalur hubungan antara pin-flyback yang ke kolektor transistor HOT.
Pasang kedua lampu antara pin-flyback dengan kolektor transistor HOT secara paralel.
Hidupkan TV.
Jika lampu menyala terang berarti masih ada kerusakan pada bagian lain yang dapat
menyebabkan transistor HOT rusak.
Jika nyala lampu sudah redup berarti kerusakan telah teratasi dan kembalikan sirkit seperti
semula.

4.08 Transistor HOT panas atau transistor dalam jangka pendek rusak berulang setelah diambil
konsumen.
Penyebab kerusakan transistor HOT dapat dikategorikan sebagai berikut :
Sinyal drive yang kurang sehingga menyebabkan under-drive. Umumnya disebabkan karena
elko kering pada suply Vcc tranfo horisoantal drive. Tegangan suply yang drops pada horisontal
oslator maupun horisontal drive juga dapat menyebabkan masalah ini.
Sinyal drive yang over. Dapat disebabkan tegangan suply pada horisontal osilator atau
horisontal drive yang over. Biasanya karena ada part seperti resistor yang diganti dengan nilai
yang berbeda.
Sinyal drive yang over dapat juga disebabkan karena tegangan Hvcc pada ic jungel over. Dapat
disebabkan karena kerusakan regulator atau ada resistor yang diganti dengan nilai yang tidak
sama.
Arus kolektor over disebabkan karena beban yang over. Mungkin disebabkan karena def yoke,
flyback, bagian vertikal out ada masalah.
Tegangan kolektor over. Dapat disebabkan karena kapasitor resonan nilai mengecil, tegangan
power suply kadang berubah naik.
Transistor yang dipasang tidak asli atau tidak cocok.
Pemasangan HOT dengan pendingin kurang baik.
Ada solderan kurang bagus pada bagian horisontal output, part bagian filter PH1 (AFC1).
(TV lama) Bagian osilator kadang frekwensinya berubah, misalnya keramik resonator 500Khz
yang akan rusak.
Catatan :
Flyaback yang bersuara dapat menunjukkan bahwa frekwensi horisontal tidak normal. Dalam
hal ini kalau TV dihidupkan terlalu lama kadang dapat mengakibatkan transistor HOT rusak.
Beberapa model TV baru kadang salah dalam desainnya sehingga transistor HOT sering rusak.
Dalam hal ini maka perlu dicari informasi modifikasi yang diperlukan.

Reply With Quote

7. The Following 6 Users Say Thank You to joy3n1 For This Useful Post:

dindaku123, dj.orion, hardikincai, miftahq, saefull, succes

8. 2nd September 2010, 19:54 #4

di2t79

Full Member

Join Date
Jun 2010

Posts

108

Thanks

0
Thanked 11 Times in 5 Posts

Rep Power

Re: Teknik dasar service televisi

ini kykx suhux servis tv,blh tnx dkit gk ndan,q pnx tv semro mdel ph-1468 ada smcm kmponen yp
trbkar tpi q gk tau namax,kyk elko g2,d dlm pcb tertera lmbg L trs cma ada tulisan 37uH gto di
kpala to kmponen krna bdanx dh trbakar,kira2 apa ito ndan !

Posted via Mobile Device Reply With Quote

9. 3rd September 2010, 02:09 #5

joy3n1

Beginner Member

Join Date
Jan 2008

Location

Malang

Posts

70

Thanks

31
Thanked 116 Times in 33 Posts

Rep Power

Re: Teknik dasar service televisi

itu memang lilitan jalur horizontal jika rusak/putus TV akan bergaris vertikal cabut dan ganti
kawat email nya tapi jangan lupa untuk menghitung jumlah lilitanya penyebab terbakar nya
pada lilitan tersebut dikarenakan solderan nya retak hingga menimbulkan percikan
api..kemudian terbakar

Reply With Quote

10. 3rd September 2010, 15:28 #6

di2t79

Full Member

Join Date
Jun 2010

Posts

108

Thanks

0
Thanked 11 Times in 5 Posts

Rep Power

Re: Teknik dasar service televisi

Thank's ndan,tpi dpt saran dri tmen ktx suruh gnti ma R yg ukuranx 37uh5watt ktx fungsix sma
tpi trxta gk bsa ndan,trs q dh cri ke tmpt servis yg kcil ktx kmponen g2 dh ndak ada,plg hrs
kanibal dri tv lain,apa hrs q bt lilitan sndri ndan,mksh..

Posted via Mobile Device Reply With Quote

11. 3rd September 2010, 15:34 #7

qrm

Senior Member

Join Date
Apr 2010

Location

http://bawangreload.web.id

Posts

1,215

Thanks
137

Thanked 207 Times in 191 Posts

Rep Power

Re: Teknik dasar service televisi

Originally Posted by di2t79

ini kykx suhux servis tv,blh tnx dkit gk ndan,q pnx tv semro mdel ph-1468 ada smcm kmponen yp
trbkar tpi q gk tau namax,kyk elko g2,d dlm pcb tertera lmbg L trs cma ada tulisan 37uH gto di
kpala to kmponen krna bdanx dh trbakar,kira2 apa ito ndan !

maaf bos cm bantu aja


kalo kode L bererti lilitan/spul nilainya 37uh. coba test pake avo meter posisi di xohm kalo
nyala/jarum jalan berarti bagus. kalo ga jalan berarti putus. tp kalo l kemungkinan jarang yg
rusak. coba periksa sekitar Lnya itu

Reply With Quote

12. 3rd September 2010, 15:45 #8

di2t79

Full Member

Join Date
Jun 2010

Posts
108

Thanks

Thanked 11 Times in 5 Posts

Rep Power

Re: Teknik dasar service televisi

Wah ini dh bnr2 trbakar ndan.

Posted via Mobile Device Reply With Quote

13. 3rd September 2010, 15:53 #9

qrm

Senior Member

Join Date
Apr 2010

Location

http://bawangreload.web.id

Posts
1,215

Thanks

137

Thanked 207 Times in 191 Posts

Rep Power

Re: Teknik dasar service televisi

kalo L nya terbakar berarti ada kerusakan komponen didepannya coba periksa

Reply With Quote

14. 3rd September 2010, 18:19 #10

di2t79

Full Member

Join Date
Jun 2010

Posts

108

Thanks

Thanked 11 Times in 5 Posts


Rep Power

Re: Teknik dasar service televisi

Siap ndan ! !

Posted via Mobile Device Reply With Quote

15. 4th September 2010, 03:33 #11

joy3n1

Beginner Member

Join Date
Jan 2008

Location

Malang

Posts

70

Thanks

31

Thanked 116 Times in 33 Posts

Rep Power

6
Re: Teknik dasar service televisi

Originally Posted by di2t79

Thank's ndan,tpi dpt saran dri tmen ktx suruh gnti ma R yg ukuranx 37uh5watt ktx fungsix sma
tpi trxta gk bsa ndan,trs q dh cri ke tmpt servis yg kcil ktx kmponen g2 dh ndak ada,plg hrs
kanibal dri tv lain,apa hrs q bt lilitan sndri ndan,mksh..

bikin lilitan sendiri itu lebih baik kerena lilitan tersebut mempunyai polaritas dan berpengaruh
pada horizontal positions jika terbalik
diganti dengan R itu tidak mungkin apalagi dengan nilai 37ohm sedangkan defleksi TV nilainya
sekitar 2,7ohm kalau di jumper itu mungkin tapi berpengaruh pada gambar.... gambar akan
melebar ke kiri & kanan juga meningkat kan Hot pada transistor horizontal
untuk menghitung nilai L & R itu beda R menggunakan satuan ohm sedangkan L satuan uh
microhenrys

Reply With Quote

16. 5th September 2010, 21:03 #12

di2t79

Full Member

Join Date
Jun 2010

Posts

108

Thanks
0

Thanked 11 Times in 5 Posts

Rep Power

Re: Teknik dasar service televisi

Tnx maneh ndan,bgian2 mana ja to yg hrs hti jka qt pgn servis tv,ktx ada bgian2 yg msh
menyimpan tegangan tv wlpn tv dh pda posisi of,pgn blajar servis tv

Posted via Mobile Device Reply With Quote

17. 6th September 2010, 00:46 #13

dj.orion

Super Moderator

Join Date
Aug 2007

Location

OrionLab ITC_BSD

Posts

2,848
Thanks

249

Thanked 5,102 Times in 1,025 Posts

Rep Power

48

Re: Teknik dasar service televisi

Thread xg layak di angkat ..


Silahkan lanjut sharing n pembahasan'y, para teknisi televisi ..
Akan sangat bermanfaat pasti'y ..

Mohon bagi xg reply, jgn mengotori thread xg menarik ini dg junk post spt thanks, sip, terima
kasih, dll..
Cukup hargai post dg klik tombol thank jika terasa bermanfaat n sbg ungkapan terima kasih

Reply With Quote

18. The Following 4 Users Say Thank You to dj.orion For This Useful
Post:

anton andi setyawan, joy3n1, opaytea, purwanto

19. 6th September 2010, 20:39 #14

di2t79
Full Member

Join Date
Jun 2010

Posts

108

Thanks

Thanked 11 Times in 5 Posts

Rep Power

Re: Teknik dasar service televisi

trmaksh ndan mo2d jka ini d jdikn sticky pstix akn brguna bt rekan2 yg msh awam spt sya..

Posted via Mobile Device Reply With Quote

20. 8th September 2010, 03:03 #15

joy3n1

Beginner Member

Join Date
Jan 2008
Location

Malang

Posts

70

Thanks

31

Thanked 116 Times in 33 Posts

Rep Power

Re: Teknik dasar service televisi

Originally Posted by di2t79

Tnx maneh ndan,bgian2 mana ja to yg hrs hti jka qt pgn servis tv,ktx ada bgian2 yg msh
menyimpan tegangan tv wlpn tv dh pda posisi of,pgn blajar servis tv

Bagian yg masih menyimpan tegangan adalah tabung untuk menghilangkan nya gunakan
colokan multitester dengan cara menghubungkan ground tabung dengan anoda/yang ada karet
dari flyback ke tabung lakukan dengan sangat hati2 karena simpanannya ribuan volt

Reply With Quote

21. 8th September 2010, 03:28 #16

joy3n1
Beginner Member

Join Date
Jan 2008

Location

Malang

Posts

70

Thanks

31

Thanked 116 Times in 33 Posts

Rep Power

Re: Teknik dasar service televisi

Satu lagi trik dari teman seperjuangan


Mengatasi data korup tanpa remote

Mengatasi data korup ic memori tanpa remote


Penjelasan secara teknis apa yang kami lakukan ini kami sendiri belum dapat memahami. Tetapi
suatu saat mungkin para teknisi dapat mencoba. Suatu saat kami menjumpai Samsung 14 inch flat
yang menggunakan ic UOC (one chip atau chip tunggal) dengan problem raster menyala putih
polos terang dan tampilan OSD normal.
Kami lakukan pemeriksaan :

o Tombol-tombol front panel bekerja normal.


o Tegangan Vcc maupun Vdd pada ic-onechip semua normal.
o Pin input video-in (CVBS in) di-injek tidak ada reaksi sama sekali.
o Pin IF AGC maupun RF AGC tidak ada tegangan.

Kami simpulkan kemungkinan kerusakan disebabkan kerena problem soft ware atau data korup
pada ic memori

Maka langkah pertama yang kami lakukan adalah mencoba yang paling mudah yaitu mengganti
ic memori dengan memori kosongan. Ternyata ada hasilnya, ketika pesawat dihidupkan timbul
noise sebentar kemudian berubah menjadi blueback. Ketika kami coba melakukan auto-search
maupun manual-search ternyata ada problem yaitu muncul tulisan dengan huruf merah
FUNCTION NOT AVAILABLE.
Masalah ini kami bicarakan dengan rekan kerja dan menyarankan untuk mencoba memasang
memori lama dengan cara di TUMPUK atau disambung paralel. Hal ini berdasarkan cerita
pengalaman dari rekan teknisi lain yang pernah menjumpai hal yang hampir serupa. Yaitu ketika
memperbaiki pesawat JVC dan diganti dengan memori kosongan ternyata ada hasilnya, tetapi ada
masalah gambar geser kekiri (adjustmen H shift berubah) . Mau coba diadjust tidak ada remote.
Dan masalah dapat diselesaikann dengan cara memasang paralel memori baru degan memori
lama dengan cara ditumpuk.

Ketika cerita tersebut kami coba praktekkan ternyata memang ada hasilnya, auto-search dapat
berfungsi secara normal, hanya screen berubah menjadi agak gelap. Kemudian memori baru kami
lepas dan kami pasang kembali memori lama.

Pengalaman lain kami praktekkan pada Sanken flat 14 inch dengan problem muncul tulisan
"FACTORY". Yang jadi masalah adalah remote sudah tidak ada lagi. Kami gunakan remote
universal tidak ada yang cocok. Info toko memang Sanken silver tidak bisa pakai remote
universal.
Kami coba pasang memori kosongan. Hasilnya tulisan factory dapat hilang. tetapi ada problem
pada V-size dan volume suara satu strip langsung keras. Lalu kami coba lakukan memasang
paralel dengan ditumpuk memori lama dan memori baru. Hasilnya OK. Memori baru kami lepas
tanpa memori baru dan hasil tetap OK.

Semoga bermanfaat

Reply With Quote

22. The Following 7 Users Say Thank You to joy3n1 For This Useful
Post:

conets, finacell, hardikincai, mandira, miftahq, Nowe, succes

23. 8th September 2010, 06:33 #17

joy3n1
Beginner Member

Join Date
Jan 2008

Location

Malang

Posts

70

Thanks

31

Thanked 116 Times in 33 Posts

Rep Power

Re: Teknik dasar service televisi

REGULATOR
Dalam men service televise hal utama yg harus diperhatikan adalah regulator
Karena jika terjadi over tegangan akibatnya sangat fatal bisa merusak IC2 dalam mesin
Yg lebih parah jika B+ nya sampai 200V yg seharusnya 110V bisa menyebab kan tabung
Televisi pecah dibawah deflexi untuk mensiasati hal tersebut agar tidak terjadi
1 lepaskan dan cabut TR horizontal
2 solder ulang bagian regulator
3 lepaskan fuse / skring ganti dengan lampu bolam 100W lepas juga degousing nya
Setelah itu tes B+ nya pastikan tegangan pada 110V 115V
Jika keadaan nya normal bolam akan nyala sebentar kemudian mati
Jika bolam nyala terus cepat cabut steker nya dan cari penyebab nya
Teknik ini biasanya saya gunakan untuk kasus matot ini juga akan menghemat biaya karena
Mencegah TR / STR regulator jebol
Penting
gunakan standar keamanan dalam men service televisi
seperti spatu / sandal untuk mencegah hal2 yg tidak di inginkan
karena men service TV kita ber urusan dengan tegangan tinggi beda dengan hand phone
jangan memegang bagian HOT yg ditandai dengan cat bertuliskan HOT
o






Reply With Quote

24. The Following 4 Users Say Thank You to joy3n1 For This Useful
Post:

hardikincai, mandira, miftahq, purwanto

25. 8th September 2010, 07:13 #18

fathwa

Advance Member

Join Date
Sep 2008

Location

Tangerang

Posts

374

Thanks

77

Thanked 646 Times in 54 Posts

Rep Power

10
Re: Teknik dasar service televisi

di lanjut bos sangat bermanfaat............

Reply With Quote

26. The Following User Says Thank You to fathwa For This Useful
Post:

miftahq

27. 8th September 2010, 22:50 #19

di2t79

Full Member

Join Date
Jun 2010

Posts

108

Thanks

Thanked 11 Times in 5 Posts

Rep Power

2
Re: Teknik dasar service televisi

Ilmux mantap kmandan..


Bnr2 membantu skali bt newbe kyk q..

Posted via Mobile Device Reply With Quote

28. 15th September 2010, 07:55 #20

Nowe

Beginner Member

Join Date
Apr 2010

Posts

65

Thanks

13

Thanked 18 Times in 7 Posts

Rep Power

2
Re: Teknik dasar service televisi

gan tolong dong, saya ada TV samsung 14" ..kenapa yah dinyalain gak bisa tapi kadang nyala
sendiri ,jadi nunggu teganggan/arusnya penuh dahulu.Mohon bantuannya gan.....

Reply With Quote

+ Reply to Thread

Page 1 of 3 123 Last

Previous Thread | Next Thread

Similar Threads

1. Pengetahuan Dasar Teknik "Jumper"

By gone_bdg in forum Elektronika Handphone

Replies: 57

Last Post: 16th April 2011, 11:33

2. Dasar dasar membuat garis pcb!

By abyancell in forum Elektronika Umum

Replies: 3

Last Post: 2nd March 2010, 22:32


3. Teknik Dasar Pengkabelan, Untuk yang masih awam

By uqi_oke in forum Internet & Web

Replies: 1

Last Post: 15th October 2009, 21:22

4. Teknik-teknik Melindungi Komputer dari Virus

By N8250 in forum PC & Laptop

Replies: 31

Last Post: 2nd April 2009, 16:53

5. REQ Rintone Gokil Yg di televisi donk

By juliono in forum MP3 & WAV Ringtone

Replies: 0

Last Post: 10th December 2008, 22:11

Contact Us
djawir Team
Privacy Statement
Top

All times are GMT +7. The time now is 09:21.


Powered by vBulletin Copyright 2000 - 2012, Jelsoft Enterprises Ltd.
Search Engine Optimization by vBSEO 2011, Crawlability, Inc.

Forum contents and advertisement material apart from responsibility forum.djawir.com


Contact us if you feel disadvantaged by the contents of the information in forum.djawir.com

Вам также может понравиться